STRUKTUR DAN DESAIN ORGANISASI

Anya Karina MPS (170610120027)Fourtina F Hutahaean (170610120037)Rosita Komalasari (170610120083)Dinda Rizki O (170610120085)Rizky Amalia (170610120119)

Apa yang dimaksud dengan Pengorganisasian ???

PENGORGANISASIAN

PROSES YANG PENTING DIMANA PARA MANAJER

MERANCANG SUATU STRUKTUR ORGANISASI

MERUPAKAN

STUKTUR

• cara sesuatu disusun atau dibangun

ORGANISASI

• Wadah berkumpulnya minimal dua orang untuk mencapai sebuah tujuan.

STRUKTUR ORGANISASI

ORGANISASI FORMAL

Struktur direncanakan dan merupakan usaha sengaja untuk

menetapkan pola hubungan antara berbagai komponen, sehingga dapat

mencapai sasaran secara efektif

DESIGN ORGANISASI

• proses perkembangan hubungan dan

penciptaan struktur untuk

mencapai tujuan

organisasi

STRUKTUR ORGANISASI

•hasil dari proses desain

ASPEK PENTING DALAM DESAIN ORGANISASI

SPESIALISASI KERJA

DEPARTEMENTALISASI

RANTAI KOMANDO

RENTANG KENDALI

SENTRALISASI & DESENTRALISASI

FORMALISASI

STRUKTUR MEKANISTIK DAN ORGANIKStruktur yang kaku dan terkontrol ketat

Berusaha untuk mencapai efisiensi dan produksi secara maksimum

M

Struktur yang amat adaptif dan fleksibel

Berusaha untuk mencapai keluwesan dan keadaptasian yang maksimum

O

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR ORGANISASI

1. STRATEGI

2. UKURAN

3. TEKNOLOGI

4. KETIDAKPASTIAN

LINGKUNGAN

JENIS DESAIN ORGANISASI

DESAIN ORGANISASI TRADISIONA

L

• STUKTUR SIMPEL• STRUKTUR FUNGSIONAL• STRUKTUR DIVISIONAL

DESAIN ORGANISASI KONTEMPOR

ER

• STRUKTUR TIM• STRUKTUR PROYEK-

MATRIKS• STRUKTUR TANPA BATAS

TRADISIONAL KONTEMPORER

STRUKTUR SIMPEL

Keunggulan : Cepat, fleksibel, pemeliharaannya hemat, akuntabilitasnya jelas

Kelemahan : Kurang layak ketika organisasinya berkembang, bertumpu pada satu orang saja terlalu berisiko

STRUKTUR TIM

Keunggulan : Pekerja merasa lebih terlibat dan diberdayakan, mengurangi hambatan di antara bidang-bidang fungsional

Kelemahan : Tidak ada rantai komando yang jelas, tekanan diberikan kepada masing-masing tim dalam berkinerja

TRADISIONAL KONTEMPORER

STRUKTUR FUNGSIONAL

Keunggulan : Keunggulan penghematan biaya dari spesialisasi, para pekerja dikelompokkan ke dalam pembagian tugas kerja yang sejenis

Kelemahan : Mengejar sasaran fungsional bisa mengakibatkan manajer kehilangan arah tentang apa yang terbaik bagi organisasi secara keseluruhan, spesialis struktural menjadi terisolasi dan hanya memiliki sedikit pemahaman tentang apa yang dikerjakan unit organisasi lainnya

STRUKTUR PROYEK MATRIKS

Keunggulan : Desain luwes dan fleksibel yang dapat merespons perubahan lingkungan, pengambilan keputusan lebih cepat

Kelemahan : Rumitnya menugaskan orang-orang ke dalam proyek, rawannya terjadi konflik pekerjaan dan kepribadian

TRADISIONAL KONTEMPORER

STRUKTUR DIVISIONAL

Keunggulan : Berfokus pada hasil – manajer divisi bertanggung jawab atas apa yang terjadi pada produk dan layanannya

Kelemahan : Duplikasi aktivitas dan sumber daya akan menambah biaya dan mengurangi efisiensi

STRUKTUR TANPA BATAS

Keunggulan : Sangat fleksibel dan responsif, mendayagunakan bakat - bakat yang ada

Kelemahan : Kurangnya kendali, sulitnya komunikasi