Ppt Fakt Risiko CA Serviks Scr PA
description
Transcript of Ppt Fakt Risiko CA Serviks Scr PA
Faktor Risiko Ca Serviks secara Patologi Anatomi
Sinopsis Onkologi
Vera Nirmala
Mira Dewita
DEFINISI :Kanker primer serviks (porsio dan kanalis
servikalis)
EPIDEMIOLOGI :Urutan pertama kejadian kanker pada wanitaFaktor risiko terkait dengan penyakit hubungan
seksual (multipartner), hubungan seksual sangat muda , merokok
ETIOLOGI :Infeksi HPV terdeteksi pada 99,7 % kanker
serviks
Klasifikasi berdasarkan Epidemiologi
Perjalanan Penyakit secara Patologi Anatomi
Pemeriksaan histologi terdapat tanda patognomonik adanya infeksi HPV yaitu Koilositosis (karakteristik sel dengan halo perinuklear disekitar kondensasi inti)
Masa tunas infeksi HPV rata-rata 8 bulan (1-2 tahun) dan 70% mengalami sero negatif pada 24 bulan pasca infeksi
HPV 95% terjadi karena hubungan seksual, berisiko tinggi pada multipartner
Metode skrining : pap smear. Gabungan pap smear, kolposkopi dan biopsi merupakan paket diagnosis yang baik digunakan untuk pelayanan
Bisa juga denganDNA-HPV, bila (-) ulangi 3-5 tahun kemudian
DNA-HPV (+) ulangi Pap smear LSIL/HSIL Kolposkopi
Interpretasi Pap Smear menurut sistem WHO dan Sistem Bethesda
LSIL (Low Grade SIL)
Lesi derajat rendah Sebagian besar lesi akan regresi
spontan dan sebagian kecil akan berkembang ke derajat yang lebih tinggi
Proses regresi atau progresi dipengaruhi infeksi HPV onkogenik
Terapi konservatif
Penatalaksanaan LSIL dengan DNA-HPV
HSIL (High Grade SIL)
NIS II – NIS III HSIL (NIS II) terapi konservatif HSIL (NIS III) histerektomi dengan
mempertimbangkan bbrp faktor (usia, keperluan reproduksi, patologi uterus, dll)
ASCUS
Metode ini menilai adekuasi dari spesimen pap smear, mendeskripsikan kelainan, kelainan yang bersifat jinak termasuk infeksi serta kelainan sel epitel, adanya infeksi HPV serta memperkenalkan suatu kategori yang tidak dapat dimasukkan kedalam golongan normal ataupun kelainan sel epitel yang jelas, tetapi perubahan sel tersebut baik secara kuantitatif maupun kualitatif mengarah kepada SIL (squamous intra-epithelial lesion), dengan demikian kelainan ini mungkin suatu sel reaktif tetapi mungkin saja suatu kelainan SIL
Penatalaksanaan ASCUS - HPV
ASC – H
Bila (+) dilanjutkan pemeriksaan kolposkopi
Penatalaksanaan selanjutnya tergantung hasil kolposkopi
Di negara maju dengan menggabungkan Pap smear dengan DNA HPV sensitivitas tinggi ASCUS / AGC/ASCCP / ASCO <<
AGC / AGUS / AGCUS
Bethesda tidak dijumpai kategori untuk kelainan sel skuamosa
AGUS / AGCUS diganti dengan AGC dan adenokarsinoma insitu
Bila pap smear AGUS /AGCUS /AGC kolposkopi, kuretase endoservik, biopsi, kuretase endometrium menjawab asal kelainan sel pap smear ulang
Tetap AGUS / AGCUS / AGC konisasi dan laparoskopi diagnostik
Bila hasil sitologi menyatakan :
Lesi derajat tinggi pada kelenjar Sel kelenjar yang atipik atau AGUS
(AGC) Adenokarsinoma yang berasal dari
endometrium Adenokarsinoma insitu sel Adenokarsinoma serviks
Dianjurkan untuk dilakukan pemeriksaan kolposkopi
TERIMAKASIH