PPT 26

download PPT 26

of 49

description

masalah gizi

Transcript of PPT 26

Putri Chairani 102008219

Di puskesmas Kecamatan Pedes diketahui banyak ibu hamil menderita anemia status gizi kurang dan paritas tinggi yaitu rata-rata 5 orang anak dan juga banyak sekali balita yang menderita gizi buruk, rabun senja dan retardasi mental. Beberapa desa di wilayah kerja Puskesmas tersebut juga dinyatakan sebagai daerah endemis gondok. Sebagian besar mata pencarian penduduk adalah nelayan namun sebagian besar hasilnya dijual. Masyarakat juga sebgian bertani dan menanam singkong. Di wilayah tersebut terdapat 3 posyandu di 3 desa dari 10 desa yang ada

Anemia Defisiensi besi

Frekuensi ibu hamil yg menderita anemia def besi di indonesia 63,5 %Di sebabkan karena kurang gizi dan perhatian yang kurang terhadap ibu hamil40% penyebab kematian ibu di negara berkembangBanyak ditemu di negara berkembang dan maju

Pencegahan dan pengobatan Memberikan penyuluhan kepada ibu hamil dan pemberian preparat besi 60 mg/hariPembekalan KIE kepada kader dan orang tua serta pemberian suplemen dalam bentuk multivitamin kepada balita

Akibat Kekurangan Vitamin A

Defisiensi vitamin ARabun senja-kelainan mata, xerosis konjungtiva, bercak bitot, xerosis korneaKadar vitamin A dalam plasma 8 kali per tahun, dengan rata-rata jumlah kader tugas >5org,cakupan 50%4.Mandiri (biru)- kegiatan secara teratur, cakupan 5 program utama sudah bagus, ada program tambahan dan Dana Sehat telah menjangkau lebih dari 50% KK

Meja / TahapKegiatan Peran KaderPertama Pendaftaran Melaksanakan pendaftaran pengunjung posyandu Kedua Penimbangan Melaksanakan penimbangan balita dan ibu hamil yang berkunjung ke posyanduKetiga Pengisian KMS-mencatat hasil penimbangan di KMS/buku KIAKeempat Penyuluhan Melaksanakan kegiatan penyuluhan kesehatanKelima Pelayanan kesehatanMemberikan pelayanan KB sesuai kewenangan missal : memberikan vitamin A,zat besi, oralit, pil KB, kondomUPGKusaha perbaikan gizi masyarakat yang berintikan penyuluhan gizi, melalui peningkatan peran serta masyarakat dan didukung kegiatan yang bersifat lintas sektoral, Dilaksanakan oleh berbagai sektor terkait (kesehatan, BKKBN, Pertanian Dalam Negeri), Dikbud, PKK, dan lain-laiTujuan UPGKPerbaikan keadaan gizi keluarga Setiap balita naik berat badannya tiap bulan Tidak ada balita balita menderita gizi burukTidak ada ibu hamil menderita kurang darahTidak ada bayi lahir menderita kretin atau gangguan akibat kurang garam yodiumTidak ada penderita kurang Vitamin ATidak ada lagi wanita usia subur (WUS) menderita (KEK), yang badannya sangat kurus.

UPAYA PERBAIKAN GIZI KELUARGA

44

Partisipasi dan pemerataan kegiatan Semua keluarga ikut serta dalam UPGKKegiatan meluas ke semua RT, RW, kampung, dusun.UPGK dilakukan oleh, dari dan untuk masyarakat

Sasaran UPGK