WordPress.com€¦ · POTRET PENDIDIKAN INDONESIA . STATISTIK PE. NDIDIKAN. INDONESIA 201. 8. ISSN...
Transcript of WordPress.com€¦ · POTRET PENDIDIKAN INDONESIA . STATISTIK PE. NDIDIKAN. INDONESIA 201. 8. ISSN...
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
POTRET PENDIDIKAN INDONESIA
STATISTIK PENDIDIKAN INDONESIA 2018
ISSN
Nomor Publikasi
Katalog BPS
Ukuran Buku
Jumlah Halaman
Naskah
: 2086 - 4566
: 04220.1807
: 4301002
: 18,2 cm x 25,7 cm
: xxviii + 240 halaman
: Sub Direktorat Statistik Pendidikan dan Kesejahteraan
Sosial
Gambar Kulit : Sub Direktorat Statistik Pendidikan dan Kesejahteraan
Sosial
Diterbitkan oleh
Dicetak oleh
: © Badan Pusat Statistik, Jakarta – Indonesia
: Badan Pusat Statistik, Jakarta – Indonesia
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik
https:
//www.b
ps.go.id
Tim Penyusun
Penanggung Jawab Umum
Gantjang Amannullah, M.A.
Penanggung Jawab Teknis
Wachyu Winarsih, M.Si.
Editor
Dwi Susilo, M.Si.
Ida Eridawaty Harahap, M.Si.
Raden Sinang, S.ST., M.Si.
Penulis Naskah
Yeni Rachmawati, S.ST., M.Si.
Ika Maylasari, S.ST., M.Si.
Rini Sulistyowati, S.ST.
Mega Silviliyana, S.ST.
Linda Annisa, S.ST.
Freshy Windy Rosmala Dewi, S.ST.
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
v
Kata Pengantar
Pendidikan adalah proses terencana sebagai investasi masa depan, sehingga
peserta didik mampu mengembangkan potensi dirinya dan mengambil peran dalam
kehidupan. Pendidikan yang bermutu menjadi modal sumber daya manusia yang
berkualitas dan berdaya saing.
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 memberikan gambaran
kondisi pendidikan Indonesia berdasarkan hasil Susenas Maret 2018. Data yang
disajikan mencakup beberapa indikator utama proses dan capaian pendidikan. Selain
itu juga disajikan data hasil registrasi sekolah yang dikumpulkan oleh Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan untuk Tahun Ajaran 2017/2018. Data ini memuat
informasi mengenai jumlah sekolah, peserta didik, guru, dan sarana prasarana
pendidikan.
Kehadiran publikasi ini diharapkan dapat menjadi salah satu rujukan dalam
memberikan rekomendasi terkait kebijakan dan strategi pembangunan di bidang
pendidikan. Semoga publikasi ini bermanfaat bagi semua pihak, terutama yang
berkepentingan dalam pengembangan dan pembangunan di bidang pendidikan.
Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua
pihak yang telah berkontribusi dalam proses penyusunan publikasi ini. Kritik dan saran
diharapkan untuk perbaikan publikasi di masa datang.
Jakarta, November 2018
Kepala Badan Pusat Statistik
Dr. Suhariyanto
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
vii
Ringkasan Eksekutif
Data Kemdikbud TA 2017/2018 menunjukkan adanya penurunan jumlah
Sekolah Dasar Negeri, namun pertumbuhan tersebut diimbangi dengan penambahan
jumlah Sekolah Dasar Swasta. Kontribusi swasta terhadap fasilitas pendidikan terus
meningkat. Semakin tinggi jenjang pendidikan persentase sekolah milik swasta lebih
besar dibanding sekolah milik pemerintah. Dilihat dari kondisi ruang kelas, lebih dari
50 persen ruang kelas dalam kondisi rusak pada semua jenjang pendidikan. Namun,
persentase ruang kelas dengan kondisi baik meningkat hampir pada semua jenjang
pendidikan. Sarana pendidikan lain yaitu perpustakaan juga mengalami peningkatan.
Selain itu, persentase guru yang berijazah minimal D4/S1 juga mengalami
peningkatan.
Capaian Angka Partisipasi Kasar Pendidikan Anak Usia dini (APK PAUD)
kelompok umur 3-6 tahun secara nasional meningkat menjadi 37,92 persen, namun
masih jauh di bawah target pembangunan sebesar 77,2 persen. Sementara itu,
berdasarkan daerah tempat tinggal, terdapat disparitas antara perkotaan dan
perdesaan dimana APK PAUD di perkotaan lebih besar dibandingkan di perdesaan
(48,71 persen berbanding 36,14 persen). Hal tersebut bisa jadi disebabkan oleh akses
dan fasilitas untuk pelayanan PAUD yang belum merata, dimana fasilitas PAUD lebih
banyak tersedia di perkotaan.
Pertisipasi sekolah masih bervariasi antar jenjang pendidikan yang terlihat
melalui nilai Angka Partisipasi Kasar (APK). APK jenjang pendidikan SD/sederajat
nilainya sudah melebihi 100 persen. Hal ini menunjukkan bahwa penduduk yang
bersekolah pada jenjang SD bukan hanya penduduk pada kelompok umur 7-12 tahun.
Masalah ekonomi masih menjadi salah satu persoalan penting dalam proses
pendidikan formal. Apabila perekonomian suatu keluarga kurang bagus maka proses
pendidikan juga menjadi terhambat. Hal ini terlihat dari adanya kesenjangan
partisipasi sekolah pada jenjang pendidikan menengah ke atas antar kuintil
pengeluaran rumah tangga. Separuh dari penduduk pada kelompok kuintil
pengeluaran teratas mampu mengenyam pendidikan hingga PT, namun pada
kelompok kuintil pengeluaran terendah, hanya 8 persen penduduknya yang mampu
mengenyam pendidikan hingga jenjang PT.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 viii
Mulai tahun 2018, BPS menyajikan data indikator menurut disagregasi
kelompok rentan yaitu penyandang disabilitas. Penyajian inidikator ini diharapkan
menambah informasi terkait pemerataan pembangunan pendidikan untuk semua.
Kesenjangan pendidikan nyatanya juga terlihat pada kelompok rentan. Semakin
tinggi jenjang pendidikan, terlihat gap yang lebar antara penyandang disabilitas dan
bukan penyandang disabilitas. Hal ini terlihat pada semua data indikator yang
disajikan.
Dalam publikasi ini juga dibahas kegiatan siswa selain bersekolah, antara lain
mengakses Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), bekerja, serta membantu
mengurus rumah tangga. Akses TIK yang dicakup dalam Susenas 2018 adalah
menggunakan telepon seluler, komputer, dan internet selama 3 bulan terakhir.
Secara umum, akses TIK sudah bersinggungan dengan siswa umur 5-24 tahun namun
siswa dengan disabilitas lebih sedikit yang terpapar teknologi informasi dan
komunikasi.
Di samping itu, sekitar 7 persen siswa umur 10-24 tahun bekerja. Semakin
tinggi jenjang pendidikan, semakin besar persentase siswa yang bekerja. Sedikitnya 1
dari 4 mahasiswa bekerja. Di sisi lain, seperempat siswa umur 10-24 tahun
membantu mengurus rumah tangga, baik di perkotaan maupun perdesaan. Adapun
dilihat dari jenis kelamin, persentase siswa perempuan yang mengurus rumah tangga
lebih tinggi dibandingkan siswa laki-laki.
Pada buku ini juga diulas beberapa capaian pendidikan yang dapat diukur dari
data Susenas 2018. Capaian pendidikan Indonesia secara umum meliputi tingkat
pendidikan tertinggi yang ditamatkan penduduk umur 15 tahun ke atas, rata-rata
lama sekolah penduduk umur 15 tahun ke atas, dan Angka Melak Huruf (AMH)
penduduk kelompok umur 15-24 tahun, 15-59 tahun, dan 15 tahun ke atas.
Sementara itu, capaian pendidikan yang mencakup penduduk yang masih bersekolah
antara lain angka bertahan sampai dengan kelas lima SD, angka naik
kelas/mengulang dan angka melanjutkan. Pada publikasi ini juga ditambahkan ukuran
capaian proses pendidikan yang baru yaitu tingkat kelulusan.
AMH penduduk umur 15-59 tahun sebesar 98,07 persen, telah melampaui
target yang ditetapkan dalam Renstra Kemdikbud. Akan tetapi, AMH penduduk umur
15 tahun ke atas sebesar 95,66 persen masih di bawah target yang diharapkan.
Sementara itu, rata-rata lama sekolah penduduk 15 tahun ke atas mencapai 8,58
tahun atau setara kelas 2 SMP/sederajat. Angka ini masih cukup rendah mengingat
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
ix
program Wajib Belajar 9 Tahun telah dilaksanakan sudah sejak lama sebagaimana
tertera dalam UU Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Namun
demikian, rata-rata lama sekolah penduduk 15 tahun ke atas setidaknya terus
mengalami kenaikan.
Tingkat kelulusan sekolah merupakan salah satu indikator baru dalam SDGs
yang mampu menggambarkan capaian pendidikan penduduk yang dilihat melalui
minimal jenjang pendidikan yang ditamatkan pada usia referensi tertentu. Pada
tahun 2018, tingkat kelulusan SD pada penduduk dengan kelompok umur 15-17
tahun sebesar 96,75 persen. Artinya dari 100 orang penduduk usia 15-17 tahun ada
sebanyak 96 orang yang lulus minimal pada jenjang SD/sederajat. Semakin tinggi
jenjang pendidikan maka tingkat kelulusan sekolah yang dihasilkan semakin rendah.
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xi
Daftar Isi
Halaman
Kata Pengantar
Ringkasan Eksekutif
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Daftar Tabel Lampiran
Daftar Tabel Hasil Perhitungan Sampling Error
v
vii
xi
xiii
xvii
xix
xxiii
BAB 1. PENDAHULUAN
Tantangan Pembangunan Pendidikan 3
Indikator Pendidikan Sebagai Monitoring Pembangunan Pendidikan 6
BAB 2. SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN
Jumlah Sekolah dan Peserta Didik 11
Kondisi dan Kecukupan Ruang Kelas 17
Perpustakaan Mendukung Proses Pembelajaran 20
Kualifikasi dan Beban Kerja Guru 22
BAB 3. PARTISIPASI SEKOLAH
Pendidikan Anak Usia Dini 30
Angka Partisipasi Sekolah 41
Angka Partisipasi Kasar 48
Angka Partisipasi Murni 54
BAB 4. KEGIATAN SISWA
Akses Teknologi Informasi dan Komunikasi oleh Siswa 61
Siswa dalam Dunia Kerja 65
Siswa Pekerja dan Status Pekerjaan 68
Siswa dalam Kegiatan Mengurus Rumah Tangga 69
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 xii
BAB 5. HASIL DAN CAPAIAN PROSES PENDIDIKAN
Angka Melek Huruf 74
Hasil Proses Pendidikan 77
Angka Putus Sekolah 81
Tingkat Pendidikan 82
Rata-rata Lama Sekolah 86
Tingkat Kelulusan Sekolah 89
Daftar Pustaka 95
Catatan Teknis 99
Lampiran Tabel 109
Hasil Penghitungan Sampling Error (Relative Standard Error) 189
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xiii
Daftar Gambar
Gambar Halaman
2.1 Jumlah Sekolah Dasar Menurut Status Sekolah pada Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
13
2.2 Persentase Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan dan
Status Sekolah, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018 13
2.3 Perkembangan Jumlah Sekolah Menengah, Tahun Ajaran
2012/2013-2017/2018 14
2.4 Persentase Peserta Didik Menurut Jenjang Pendidikan dan
Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018 16
2.5 Persentase Peserta Didik Menurut Jenjang Pendidikan dan
Jenis Kelamin, Tahun Ajaran 2017/2018 17
2.6 Persentase Ruang Kelas dengan Kondisi Baik Menurut Status
Sekolah Tahun Ajaran 2017/2018 18
2.7 Persentase Guru yang Memiliki Ijazah D4/S1 atau Lebih,
Tahun Ajaran 2016/2017-2017/2018 23
2.8 Persentase Guru Layak Mengajar Menurut Jenjang
Pendidikan, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018 24
3.1 Partisipasi Anak Usia 0-6 Tahun yang Sedang/Pernah
Mengikuti PAUD, 2018 31
3.2 Partisipasi Anak Usia 0-6 Tahun yang Sedang/Pernah
Mengikuti PAUD Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
32
3.3 Angka Partisipasi Kasar (APK) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6
Tahun, 2018 35
3.4 Angka Partisipasi Kasar (APK) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6
Tahun Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018 36
3.5 Angka Partisipasi Murni (APM) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6
Tahun, 2018 37
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 xiv
Gambar Halaman
3.6 Angka Partisipasi Murni (APM) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6 Tahun Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
38
3.7 Angka Kesiapan Sekolah (AKS), 2018 40
3.8 Angka Kesiapan Sekolah (AKS) Menurut Status Ekonomi
Rumah Tangga, 2018 41
3.9 Angka Partisipasi Sekolah (APS) 7-15 Tahun Menurut
Provinsi, 2018 47
3.10 Angka Partisipasi Sekolah (APS) 7-18 Tahun Menurut
Provinsi, 2018 48
3.11 Angka Partisipasi Kasar (APK), 2018 50
3.12 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Status Ekonomi
Rumah Tangga, 2018 53
3.13 Angka Partisipasi Murni (APM), 2018 55
3.14 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Status Ekonomi
Rumah Tangga, 2018 57
4.1 Perkembangan Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang
Menggunakan Internet, 2016-2018 63
4.2 Perkembangan Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang
Menggunakan Internet Menurut Jenjang Pendidikan, 2016-2018
64
4.3 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Bekerja Selama
Seminggu, 2018 65
4.4 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Bekerja Selama
Seminggu Terakhir Menurut Jenjang Pendidikan, 2018 66
4.5 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Mengurus Rumah
Tangga Selama Seminggu Terakhir, 2018 69
5.1 Rasio Angka Melek Huruf (AMH), 2018 76
5.2 Rasio Angka Melek Huruf Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas,
2018 77
5.3 Angka Bertahan SD/Sederajat, 2018 79
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xv
Gambar Halaman
5.4 Persentase Anak Tidak Bersekolah, 2018 82
5.5 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas (%), 2018
83
5.6 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk
Usia 15 Tahun ke Atas (%) Menurut Tipe Daerah, 2018 83
5.7 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk
Usia 15 Tahun ke Atas (%) Menurut Jenis Kelamin, 2018 84
5.8 Rata-rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas,
2015-2018 87
5.9 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas
Menurut Tipe Daerah dan Jenis Kelamin, 2018 87
5.10 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas
Menurut Status Ekonomi, 2018 88
5.11 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas di
Indonesia, 2018 89
5.12 Analisis Alur Pendidikan Penduduk Usia 21-24 Tahun, 2018 92
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xvii
Daftar Tabel
Tabel Halaman
2.1 Perkembangan Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
12
2.2 Jumlah Peserta Didik Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun
Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018 15
2.3 Persentase Ruang Kelas Menurut Jenjang Pendidikan dan
Kondisi, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018 18
2.4 Jumlah dan Rasio Murid, Rombongan Belajar, dan Ruang
Kelas Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018 19
2.5 Jumlah Perpustakaan Sekolah Negeri Menurut Jenjang
Pendidikan, Tahun Ajaran 2015/2016-2017/2018 21
2.6 Jumlah dan Persentase Perpustakaan Terhadap Sekolah
Menurut Jenjang Pendidikan dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018
21
2.7 Jumlah Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Menurut
Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018 25
3.1 Persentase Penduduk Usia 5 Tahun ke Atas Menurut
Partisipasi Sekolah, 2018 42
3.2 Angka Partisipasi Sekolah (APS), 2018 46
3.3 Rasio APM, 2018 58
4.1 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Mengakses
Teknologi Informasi dan Komunikasi Selama 3 Bulan Terakhir, 2018
62
4.2 Siswa yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha/Bidang
Pekerjaan Utama, 2018 67
4.3 Siswa yang Bekerja Menurut Status/Kedudukan Pekerjaan
Utama, 2018 68
5.1 Angka Melek Huruf (AMH), 2018 75
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 xviii
Tabel Halaman
5.2 Angka Naik Kelas, 2018 77
5.3 Angka Mengulang, 2018 78
5.4 Angka Melanjutkan, 2018 80
5.5 Angka Putus Sekolah, 2018 81
5.6 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk
Usia 15 Tahun ke Atas (%) Menurut Kelompok Pengeluaran dan Status Disabilitas, 2018
85
5.7 Tingkat Kelulusan Sekolah, 2018 90
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xix
Daftar Tabel Lampiran
Tabel Halaman
2.1 Jumlah Sekolah Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan,
Tahun Ajaran 2017/2018
109
2.2 Jumlah Peserta Didik (dalam ribuan) Menurut Provinsi dan
Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
110
2.3 Persentase Sekolah dan Peserta Didik Menurut Provinsi,
Jenjang Pendidikan, dan Status Sekolah, Tahun Ajaran
2017/2018
111
2.4 Persentase Ruang Kelas SD dan SMP Menurut Provinsi dan
Kondisi Ruang Kelas, Tahun Ajaran 2017/2018
115
2.5 Persentase Ruang Kelas SMA dan SMK Menurut Provinsi
dan Kondisi Ruang Kelas, Tahun Ajaran 2017/2018
116
2.6 Jumlah Perpustakaan Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
117
2.7 Persentase Jumlah Perpustakaan Terhadap Jumlah Sekolah
Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran
2017/2018
118
2.8 Rasio Murid-Guru, Rasio Murid-Rombel, dan Rasio Rombel-
Kelas Pada Jenjang Pendidikan SD dan SMP Menurut
Provinsi, 2017/2018
119
2.9 Rasio Murid-Guru, Rasio Murid-Rombel, dan Rasio Rombel-
Kelas Pada Jenjang Pendidikan SMA dan SMK Menurut
Provinsi, 2017/2018
120
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 xx
Tabel Halaman
2.10 Persentase Guru Layak Mengajar Menurut Provinsi dan
Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
121
3.1 Persentase Penduduk Umur 0-6 Tahun yang Sedang/Pernah
Mengikuti PAUD Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
122
3.2 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-5 Tahun Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
123
3.3 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-6 Tahun Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
126
3.4 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-5 Tahun Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
129
3.5 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-6 Tahun Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
132
3.6 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Menurut Provinsi dan
Kelompok Umur, 2018
135
3.7 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, 2018
140
3.8 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Provinsi dan
Jenjang Pendidikan, 2018
145
4.1 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan
Telepon Seluler Selama 3 Bulan Terakhir Menurut Provinsi
dan Jenis Kelamin, 2018
150
4.2 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan
Komputer Selama 3 Bulan Terakhir Menurut Provinsi dan
Jenis Kelamin, 2018
153
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xxi
Tabel Halaman
4.3 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan
Internet Selama 3 Bulan Terakhir Menurut Provinsi dan
Jenis Kelamin, 2018
156
4.4 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan
Internet Selama 3 Bulan Terakhir Menurut Provinsi dan
Jenjang Pendidikan, 2018
159
4.5 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang yang Bekerja
Selama Seminggu Terakhir Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
162
4.6 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Mengurus Rumah
Tangga Selama Seminggu Terakhir Menurut Provinsi dan
Jenis Kelamin, 2018
157
5.1 Angka Melek Huruf Menurut Provinsi dan Kelompok Umur,
2018
168
5.2 Rasio Angka Melek Huruf Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
173
5.3 Angka Mengulang Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, 2018
174
5.4 Angka Bertahan SD/Sederajat Menurut Provinsi dan Tipe
Daerah, 2018
175
5.5 Angka Bertahan SD/Sederajat Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2017
176
5.6 Angka Melanjutkan Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, 2018
177
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 xxii
Tabel Halaman
5.7 Angka Putus Sekolah Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, 2018
178
5.8 Anak Tidak Bersekolah Menurut Provinsi dan Kelompok
Umur, 2018
179
5.9 Rata-rata Lama Sekolah Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
184
5.10 Rata-rata Lama Sekolah Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
185
5.11 Tingkat Kelulusan Sekolah Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, 2018
186
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xxiii
Daftar Tabel Hasil Penghitungan Sampling Error
Tabel Halaman
1 Sampling Error APK PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan Tipe
Daerah, 2018
189
2 Sampling Error APK PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan
Jenis Kelamin, 2018
190
3 Sampling Error APK PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan Tipe
Daerah, 2018
191
4 Sampling Error APK PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan
Jenis Kelamin, 2018
192
5 Sampling Error APM PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan
Tipe Daerah, 2018
193
6 Sampling Error APM PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan
Jenis Kelamin, 2018
194
7 Sampling Error APM PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan
Tipe Daerah, 2018
195
8 Sampling Error APM PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan
Jenis Kelamin, 2018
196
9 Sampling Error Angka Kesiapan Sekolah (AKS) Menurut Provinsi
dan Tipe Daerah, 2018
197
10 Sampling Error Angka Kesiapan Sekolah (AKS) Menurut Provinsi
dan Jenis Kelamin, 2018
198
11 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 7-12 Tahun 199
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 xxiv
Tabel Halaman
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
12 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 7-12 Tahun
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
200
13 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 13-15 Tahun
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
201
14 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 13-15 Tahun
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
202
15 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 16-18 Tahun
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
203
16 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 16-18 Tahun
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
204
17 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 19-24 Tahun
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
205
18 Sampling Error Angka Partisipasi Sekolah (APS) 19-24 Tahun
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
206
19 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/Sederajat
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
207
20 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/Sederajat
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
208
21 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/Sederajat
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
209
22 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/Sederajat
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
210
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xxv
Tabel Halaman
23 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) SM/Sederajat
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
211
24 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) SM/Sederajat
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
212
25 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) PT Menurut
Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
213
26 Sampling Error Angka Partisipasi Kasar (APK) PT Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
214
27 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) SD/Sederajat
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
215
28 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) SD/Sederajat
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
216
29 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/Sederajat
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
217
30 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/Sederajat
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
218
31 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) SM/Sederajat
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
219
32 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) SM/Sederajat
Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
220
33 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) PT Menurut
Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
221
34 Sampling Error Angka Partisipasi Murni (APM) PT Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
222
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 xxvi
Tabel Halaman
35 Sampling Error Siswa Umur 5-24 Tahun yang Mengakses
Internet Selama 3 Bulan Terakhir Menurut Provinsi dan Tipe
Daerah, 2018
223
36 Sampling Error Siswa Umur 5-24 Tahun yang Mengakses
Internet Selama 3 Bulan Terakhir Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
224
37 Sampling Error Siswa Umur 10-24 Tahun yang yang Bekerja
Selama Seminggu Terakhir Menurut Provinsi dan Tipe Daerah,
2018
225
38 Sampling Error Siswa Umur 10-24 Tahun yang yang Bekerja
Selama Seminggu Terakhir Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin,
2018
226
39 Sampling Error Siswa Umur 10-24 Tahun yang Mengurus
Rumah Tangga Selama Seminggu Terakhir Menurut Provinsi
dan Tipe Daerah, 2018
227
40 Sampling Error Siswa Umur 10-24 Tahun yang Mengurus
Rumah Tangga Selama Seminggu Terakhir Menurut Provinsi
dan Jenis Kelamin, 2018
228
41 Sampling Error Angka Melek Huruf 15-59 Tahun Menurut
Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
229
42 Sampling Error Angka Melek Huruf 15-59 Tahun Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
230
43 Sampling Error Angka Melek Huruf 15 Tahun ke Atas Menurut
Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
231
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
xxvii
Tabel Halaman
44 Sampling Error Angka Melek Huruf 15 Tahun ke Atas Menurut
Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
232
45 Sampling Error Angka Mengulang Menurut Provinsi dan
Jenjang Pendidikan, 2018
233
46 Sampling Error Angka Bertahan sampai dengan Kelas 5
SD/Sederajat Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
234
47 Sampling Error Angka Bertahan SD/Sederajat Menurut Provinsi
dan Jenis Kelamin, 2018
235
48 Sampling Error Angka Melanjutkan Menurut Provinsi dan
Jenjang Pendidikan, 2018
236
49 Sampling Error Angka Putus Sekolah Menurut Provinsi dan
Jenjang Pendidikan, 2018
237
50 Sampling Error Anak Tidak Bersekolah Menurut Provinsi dan
Kelompok Umur, 2018
238
51 Sampling Error Rata-rata Lama Sekolah Penduduk Umur 15
Tahun ke Atas Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
239
52 Sampling Error Rata-rata Lama Sekolah Penduduk Umur 15
Tahun ke Atas Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
240
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
1
0
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
3
PENDAHULUAN
Pendidikan, dalam pengertiannya yang paling luas, memainkan peran yang makin
besar untuk mewujudkan perubahan mendasar dalam cara manusia hidup dan
bertindak. Pendidikan pun menjadi investasi masa depan, karena dengan pendidikan
manusia mampu menyesuaikan cara berpikirnya mengembangkan segala potensi diri,
dan mengambil peran dalam kehidupan. Pendidikan menjadi modal dalam
mengantarkan negara dan masyarakat berinteraksi pada skala global menghadapi
tantangan dunia yang semakin kompleks.
Secara internasional tujuan pembangunan di bidang pendidikan tertuang dalam
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs)
khususnya pada tujuan ke empat yaitu memastikan mutu pendidikan yang inklusif dan
merata, serta mempromosikan kesempatan belajar seumur hidup bagi semua.
Selanjutnya arah pembangunan pendidikan Indonesia tertuang dalam Rencana
Pembangunan Pendidikan Nasional Jangka Panjang (RPPNJP) 2005—2025 yang
diselaraskan dengan tema pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional (RPJPN). Pada periode ketiga (RPJMN 2015-2019), saat ini
pembangunan pendidikan direncanakan sebagai tahap pendidikan yang menyiapkan
manusia Indonesia untuk memiliki daya saing regional.
Tantangan Pendidikan Indonesia
Pemerintah telah melakukan berbagai langkah dalam
rangka perbaikan pendidikan bangsa. Namun demikian
beberapa persoalan pendidikan masih menjadi tantangan yang
harus dibenahi, mulai dari permasalahan akses, pemerataan,
dan mutu pendidikan.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 4
Beberapa capaian pembangunan Indonesia dari dimensi
pendidikan dalam ukuran kacamata global masih menunjukkan
ketertinggalan. Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
memberikan ukuran yang menjelaskan bagaimana penduduk
dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh
pendapatan, kesehatan, dan pendidikan. Selama empat tahun
terakhir, IPM Indonesia terus meningkat. Badan Pusat Statistik
(BPS) mencatat peningkatan IPM dari 68,9 di tahun 2014,
menjadi 70,81 di tahun 2017, angka tersebut masuk kategori
“tinggi”. Namun dalam peringkat global, angka tersebut
menempatkan Indonesia pada urutan ke-116 dari 189 negara.
Sementara itu, Skor Programme for Internasional School
Assesment (PISA), yang merupakan program penilaian tingkat
dunia untuk menguji performa akademis anak-anak sekolah
yang berusia 15 tahun melalui kemampuan sains, membaca, dan
matematika, menempatkan Indonesia pada peringkat 62 untuk
sains, 63 untuk kemampuan matematika, dan 64 untuk
kemampuan membaca, dari 70 negara yang dievaluasi
(pisaindonesia.wordpress.com). Capaian global tersebut
menunjukkan bahwa kemampuan membaca yang diukur melalui
angka melek huruf tidaklah cukup. Angka melek huruf yang
menunjukkan angka hampir seratus persen belum mampu
mewakili ukuran kemampuan membaca masyarakat Indonesia.
Rata-rata lama sekolah penduduk Indonesia tahun 2017
adalah 8,5 tahun, yang artinya secara rata-rata penduduk
Indonesia hanya mampu sekolah sampai dengan jenjang
pendidikan menengah pertama. Ini menunjukkan masih
rendahnya capaian pendidikan penduduk Indonesia. Artinya
keterbatasan akses pendidikan dan keberlanjutan sekolah masih
menjadi faktor penyumbang bagi rendahnya daya saing bangsa .
Pencapaian hasil pendidikan antar wilayah perdesaan dan
perkotaan, antara laki dan perempuan, antara penduduk miskin
dan kaya, antara kelompok rentan masih menunjukkan adanya
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
5
kesenjangan. Meskipun pemerintah telah melakukan upaya
untuk memperkecil gap yang ada, namun kesenjangan masih
menjadi tantangan utama yang dihadapi dalam pembangunan
manusia ini. Termasuk di dalamnya kesenjangan dalam
pendidikan. Kesenjangan menghambat rakyat miskin untuk
meningkatkan pendapatannya, juga menghalanginya untuk
mendapatkan akses pendidikan, kesehatan, dan menjauhkannya
dari sumber-sumber penghidupan lainnya. Sehingga upaya lebih
dalam pemerataan pendidikan masih dibutuhkan agar dapat
dinikmati seluruh lapisan masyarakat.
Sementara itu, kemajuan teknologi menuntut manusia
untuk secara cepat beradaptasi mengikuti perubahan jaman,
yang secara implisit juga menuntut tersedianya sumber daya
manusia yang mampu memenuhi kebutuhan pasar kerja yang
terus berkembang mengikuti kemajuan teknologi tersebut.
Dalam hal ini diperlukan mutu pendidikan yang mampu
mencetak manusia agar dapat bersaing untuk mendapatkan
pekerjaan yang layak. Adanya ketidakcocokan antara pendidikan
dan lapangan kerja menjadi salah satu penyebab meningkatnya
jumlah pengangguran di Indonesia. Tentunya hal ini menjadi
fenomena sosial yang harus segera diselesaikan pemerintah dan
instansi pendidikan. Harapannya nantinya ada relasi antara
pendidikan dan kebutuhan nyata sesuai perkembangan cepat
zaman.
Permasalahan mutu pendidikan juga harus diukur melalui
kompetensi tenaga pengajar. Dalam Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru, disebutkan bahwa
standar kompetensi guru ini dikembangkan secara utuh dari
empat kompetensi utama, yaitu kompetensi pedagogik,
kepribadian, sosial, dan profesional. Keempat kompetensi
tersebut terintegrasi dalam kinerja guru. Sekalipun secara
formal telah memiliki sertifikat pendidik, banyak guru yang
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 6
kompetensi pedagogik dan profesionalnya tidak memadai. Hasil
uji kompetensi guru secara nasional rata-rata hanya mencapai
53,02. Angka tersebut masih belum mencapai angka standar
kompetensi minimal yang ditetapkan, yakni 55,0 (Kompas,
15/9/2018).
Sejumlah langkah sudah dilakukan pemerintah untuk
meningkatkan mutu pendidikan nasional, antara lain
mengalokasikan dana untuk sektor pendidikan minimal 20
persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Bantuan Operasional Sekolah dan Kartu Indonesia Pintar
menjadi bagian kebijakan pemerintah agar pendidikan merata
untuk semua. Pemerintah juga memberikan Tunjangan profesi
guru dengan harapan agar kesejahteraan mereka meningkat
sehingga turut meningkatkan mutu pendidikan yang
disampaikan kepada peserta didik. Sehingga langkah selanjutnya
adalah bagaimana sinergi antara pemerintah, masyarakat dan
instansi terkait untuk mendukung kebijakan dan regulasi yang
telah dijalankan sehingga sistem pendidikan Indonesia mampu
menjadi penggerak kemajuan bangsa.
Indikator Pendidikan Menjadi Monitoring Pembangunan Pendidikan
Pendidikan dan pembangunan berada dalam suatu proses
yang saling mengisi. Proses pendidikan menempatkan manusia
sebagai pusat, karena pendidikan mempunyai tugas
menghasilkan SDM yang berkualitas untuk pembangunan
bangsa. Parameter dari keberhasilan suatu sistem pendidikan
adalah dengan melihat hasil capaian pendidikan. Hal ini juga
menjadi satu cara untuk memprediksi masa depan bangsa.
Untuk melihat sejauh mana hasil capaian pembangunan
pendidikan di Indonesia diperlukan data indikator pendidikan.
Buku publikasi “Potret Pendidikan Indonesia, Statistik
Pendidikan 2018” disusun untuk menyajikan data indikator
Akses pendidikan,
pemerataan, dan
mutu pendidikan
menjadi tantangan
pendidikan
Indonesia
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
7
pendidikan tersebut. Publikasi ini memberikan gambaran
mengenai kondisi dan perkembangan dunia pendidikan di
Indonesia, pada tingkat nasional dan tingkat regional.
Secara keseluruhan, publikasi ini menyajikan data dan
informasi dunia pendidikan yang diharapkan bermanfaat
sebagai bahan perencanaan, monitoring, dan evaluasi kebijakan
maupun program pembangunan di bidang pendidikan
berdasarkan data yang bersumber pada Survei Sosial Ekonomi
Nasional (Susenas) 2018 serta data sekunder Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan tahun ajaran 2017/2018. Data-data
yang disajikan didisagregasi menurut jenis kelamin, status
ekonomi, wilayah, dan status disablitas, sehingga diharapkan
mampu menggambarkan pemeratan pendidikan.
Pembahasan utama publikasi ini dirinci ke dalam lima
bab. Bab pertama berisi latar belakang penyusunan publikasi,
tujuan, dan sistematika penyajian. Bab kedua menyajikan
pembahasan mengenai sarana dan prasarana pendidikan yang
merupakan unsur penunjang peningkatan kualitas pendidikan.
Bab ketiga berisi partisipasi pendidikan menurut jenjang
pendidikan. Bab keempat memberikan penjelasan tentang
kegiatan siswa yang mencakup akses terhadap teknologi dan
informasi, siswa yang bekerja, dan siswa yang mengurus rumah
tangga. Bab kelima membahas tentang hasil dan capaian proses
pendidikan berupa pendidikan tertinggi yang ditamatkan, rata-
rata lama sekolah, dan angka melek huruf. Pada tabel lampiran
ditampilkan informasi terkait indikator pendidikan pada level
provinsi. Guna melihat tingkat kesalahan yang ditimbulkan dari
teknik pengambilan sampel, penghitungan sampling error dari
hasil estimasi beberapa indikator pendidikan ditampilkan pada
bagian akhir publikasi ini. Sementara penjelasan keterwakilan
sampel dan konsep definisi disajikan dalam catatan teknis.
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
9
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
11
Sarana dan Prasarana Pendidikan
Sarana dan prasarana pendidikan menjadi bagian dari standar pendidikan nasional.
Sebagaimana disebutkan dalam Pasal 45 UU No. 20 Tahun 2003, bahwa setiap satuan
pendidikan menyediakan sarana dan prasarana yang memenuhi keperluan pendidikan
sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan potensi fisik, kecerdasan intelektual,
sosial, emosional, dan kejiwaan peserta didik. Sarana pendidikan merupakan media atau
alat material yang berperan dalam kegiatan belajar mengajar secara langsung, seperti
perabot (kursi dan meja), peralatan pendidikan (alat peraga), dan media pendidikan
(papan tulis). Sementara itu, prasarana pendidikan berperan secara tidak langsung
terhadap kegiatan belajar mengajar, seperti ruang kelas dan perpustakaan (Permendiknas
Nomor 24 Tahun 2007). Dengan terpenuhinya sarana dan prasarana pendidikan
diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat.
Pada bab berikut disajikan data-data sarana dan prasarana sekolah yang bersumber dari
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Lembaga pemerintah yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan.
Jumlah Sekolah dan Peserta Didik
Pemerintah berupaya meningkatkan akses layanan
pendidikan maupun sarana dan prasarana pendidikan dalam
rangka optimalisasi layanan pendidikan yang bermutu dan
berdaya saing, Salah satu upaya tersebut dilakukan melalui
kebijakan regrouping/penggabungan sekolah dasar negeri yang
masih berlanjut beberapa tahun belakangan. Kebijakan
penggabungan sekolah menjadi kebijakan pemerintah untuk
mengatasi permasalahan kurangnya tenaga pengajar ataupun
minimnya daya serap siswa. Hal tersebut dilakukan sehubungan
Penggabungan
beberapa SD
Negeri
merupakan
bentuk penataan
sekolah dasar
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 12
efektivitas dalam pembelajaran dan pengelolaan pendidikan,
efisiensi dalam penganggaran, dan permasalahan kondisi
geografis.
Sebagai konsekuensi dari adanya kebijakan tersebut
adalah berkurangnya jumlah SD Negeri jika dibandingkan
dengan tahun ajaran sebelumnya. Namun demikian, penurunan
jumlah sekolah dasar negeri tersebut diimbangi dengan
bertambahnya Jumlah SD Swasta yang dibangun, sehingga
jumlah sekolah dasar secara keseluruhan masih meningkat
jumlahnya. Tabel 2.1 memperlihatkan perkembangan jumlah
sekolah per jenjang pendidikan selama dua tahun terakhir.
Kenaikan jumlah sekolah tertinggi terjadi pada jenjang
pendidikan menengah, yaitu SMK (3,58 persen) dan SMP (3,17
persen).
Tabel 2. 1 Perkembangan Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
Jenjang Pendidikan 2016/2017 2017/2018 Pertumbuhan (%)
(1) (2) (3) (4)
SD 147 503 148 244 0,50
SMP 37 763 38 960 3,17
SMA 13 144 13 495 2,67
SMK 13 236 13 710 3,58
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Undang-undang nomor 20 Tahun 2003 menyebutkan
bahwa pendidikan dapat diselenggarakan oleh pemerintah
maupun masyarakat, sehingga swasta dapat berkontribusi
dalam penyelenggaraan pendidikan. Keterbatasan pemerintah
dalam bentuk penggabungan sekolah negeri seolah ditanggapi
oleh swasta dengan menambah jumlah sekolah swasta.
Sebagaimana data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemdikbud) pada Tahun Ajaran 2017/2018 yang menunjukkan
adanya penurunan jumlah SD Negeri sebanyak 48 sekolah
dibandingkan tahun ajaran sebelumnya. Sementara jumlah SD
yang dikelola swasta jumlahnya justru bertambah 789 sekolah.
Jumlah SD
Negeri menurun, Jumlah SD
Swasta meningkat
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
13
Gambar 2.1 Jumlah Sekolah Dasar Menurut Status Sekolah pada Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
Sumber : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kontribusi pihak swasta sebagai penyelenggara
pendidikan terlihat semakin besar dibanding tahun sebelumnya.
Gambar 2.2 menunjukkan bahwa pada jenjang sekolah dasar,
pemerintah mendominasi dalam penyediaan bangunan sekolah,
namun semakin tinggi jenjang pendidikan nampak kontribusi
swasta justru lebih besar.
Gambar 2.2 Persentase Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
Sumber : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 14
Kebijakan mencetak lulusan pendidikan menengah yang
siap kerja menjadi solusi yang ditempuh pemerintah untuk
mengatasi pengangguran kaum muda dan cara yang baik untuk
menyesuaikan orang-orang terlatih dengan pekerjaan teknis.
Kebijakan tersebut juga mewadahi sebagian besar anak muda
yang memutuskan untuk tak melanjutkan karier akademis,
karena ingin cepat bekerja. Harapan pemerintah akan cita-cita
tersebut diwujudkan dengan terus menambah jumlah sekolah
kejuruan.
Gambar 2.3 menunjukkan perkembangan jumlah
bangunan SMK dalam lima tahun terakhir. Pada Tahun Ajaran
2012/2013, jumlah SMA lebih banyak dari SMK namun sejak
Tahun Ajaran 2016/2017 keadaan berbalik, sehingga jumlah
SMK lebih banyak dari SMA. Penambahan jumlah SMK tersebut
juga menjadi suatu bentuk fokus pembangunan pendidikan
menengah yang dimuat dalam Rencana Strategis (Renstra)
Kemdikbud tahun 2015-2019, yakni meningkatkan relevansi
lulusan pendidikan menengah terhadap dunia kerja.
Gambar 2.3 Perkembangan Jumlah Sekolah Menengah, Tahun Ajaran 2012/2013-2017/2018
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
TA2012/20
13
TA2013/20
14
TA2014/20
15
TA2015/20
16
TA2016/20
17
TA2017/20
18
SMA 12 107 12 409 12 513 12 689 13 144 13495
SMK 10 673 11 726 12 421 12 659 13 236 13710
9 000
12 000
15 000
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
15
Bertambahnya jumlah sekolah kejuruan ternyata telah
didukung dengan pertambahan jumlah peserta didiknya. Data
Kemdikbud menunjukkan jumlah peserta didik SMK lebih
banyak dibandingkan jumlah peserta didik SMA. Hal ini
menunjukkan tingginya minat anak melanjutkan ke sekolah
kejuruan, sebagaimana harapan pemerintah untuk memenuhi
kebutuhan pasar tenaga kerja melalui lulusan-lulusan sekolah
kejuruan sebagai tenaga kerja siap pakai dan terampil.
Renstra Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2005-
2009 menargetkan rasio murid SMK dan SMA sebesar 40:60
pada tahun 2009. Kini setelah 8 tahun, perbandingan peserta
didik SMK dan SMA hampir sama, bahkan SMK sedikit lebih
besar.
Tabel 2.2 Jumlah Peserta Didik Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
Jenjang Pendidikan
2016/2017 (000)
2017/2018 (000)
(1) (2) (3)
SD 25 618,1 25 486,5
SMP 10 145,4 10 125,7
SMA 4 659,5 4 783,6
SMK 4 682,9 4 904,0
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Dilihat dari status sekolah, sebagian besar peserta didik
bersekolah di sekolah negeri. Daya tarik sekolah negeri
diantaranya adalah biaya sekolah yang rendah dikarenakan
masih memperoleh subsisdi dari pemerintah. Pola ini terlihat
pada semua jenjang pendidikan kecuali SMK. Persentase murid
SMK yang bersekolah di SMK swasta lebih besar dibandingkan
SMK negeri. Hal ini sejalan dengan jumlah bangunan sekolah
SMK swasta yang lebih banyak dari SMK negeri.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 16
Gambar 2.4 Persentase Peserta Didik Menurut Jenjang Pendidikan dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Terkait isu pemerataan pendidikan, Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) goal
keempat yakni pendidikan berkualitas adalah menjamin laki-laki
dan perempuan memiliki akses yang sama terhadap pendidikan.
Terbukanya akses perempuan untuk bersekolah dapat menekan
kesenjangan pendidikan antar jenis kelamin. Pemerataan
pendidikan tidak hanya memastikan pembangunan pendidikan
menjangkau seluruh wilayah, melainkan juga menjangkau
seluruh penduduk baik laki-laki maupun perempuan.
Data Kemdikbud memperlihatkan peserta didik
perempuan masih lebih sedikit dibandingkan laki-laki. Pada
jenjang pendidikan dasar, baik SD maupun SMP, persentase
peserta didik perempuan sekitar 47-49 persen. Lain halnya pada
jenjang pendidikan menengah. Peserta didik perempuan
rupanya lebih memilih untuk melanjutkan ke jenjang SMA,
sebaliknya, siswa laki-laki lebih memilih sekolah kejuruan. Hal ini
mungkin disebabkan jurusan pendidikan yang disediakan oleh
sekolah kejuruan lebih banyak yang sesuai untuk keterampilan
laki-laki.
86,92
74,47
73,07
43,04
13,08
25,53
26,93
56,96
0 20 40 60 80 100
SD
SMP
SMA
SMK
Negeri
Swasta
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
17
Gambar 2.5 Persentase Peserta Didik Menurut Jenjang Pendidikan dan Jenis Kelamin, Tahun Ajaran 2017/2018
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kondisi dan Kecukupan Ruang Kelas
Fasilitas belajar yang aman menjadi satu pilar untuk
memastikan sekolah yang aman bagi siswa. Penyediakan sarana
prasarana sekolah yang sesuai standar mutu pendidikan akan
mendukung proses pembelajaran yang kondusif. Namun
sayangnya, di tengah upaya memacu mutu pendidikan, justru
masih banyak ruang kelas dalam kondisi rusak, baik rusak
ringan/sedang maupun rusak berat/total. Meski ada perbaikan
kondisi di tahun ajaran 2017/2018, namun persentase ruang
kelas yang rusak dan rusak berat masih di atas 50 persen.
Pada tabel 2.3 terlihat bahwa ruang kelas dengan
kondisi rusak, tertinggi adalah pada jenjang SD. Pada jenjang
pendidikan dasar persentase ruang kelas yang rusak lebih besar
dibandingkan jenjang pendidikan menengah. Namun demikian
pada jenjang SMA persentase ruang kelas dengan kondisi baik
nyatanya juga mengalami penurunan apabila dibandingkan
dengan tahun sebelumnya. Sepertinya dibutuhkan tata kelola
anggaran pendidikan yang lebih berpihak pada penyelesaian hal
mendasar dalam peningkatan kualitas pendidikan.
SMK
lebih diminati oleh
laki-laki,
sedangkan
SMA
lebih diminati oleh
Perempuan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 18
Tabel 2.3 Persentase Ruang Kelas Menurut Jenjang Pendidikan dan Kondisi, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
Jenjang Pendidikan
Kondisi Ruang Kelas TA 2016/2017
Kondisi Ruang Kelas TA 2017/2018
Baik Rusak Ringan/ Sedang
Rusak Berat/ Total
Baik Rusak
Ringan/ Sedang
Rusak Berat/ Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
SD 25,74 63,95 10,31 26,41 63,59 10,00 SMP 28,73 62,57 8,71 29,70 61,46 8,84 SMA 45,66 50,00 4,34 44,79 50,84 4,36 SMK 45,66 50,77 3,57 46,67 50,44 2,89
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Dilihat menurut status sekolahnya, secara umum
persentase ruang kelas dengan kondisi baik di sekolah swasta
lebih besar dibandingkan sekolah negeri. Hal ini terjadi di
hampir semua jenjang pendidikan. Harapannya dengan
meningkatnya anggaran pemerintah untuk pendidikan mampu
mengubah wajah infrastuktur pendidikan nasional.
Gambar 2.6 Persentase Ruang Kelas dengan Kondisi Baik Menurut Status Sekolah Tahun Ajaran 2017/2018
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
50,91
43,85
27,69
23,75
43,76
46,95
35,02
43,88
0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00
SMK
SMU
SMP
SD
Swasta Negeri
Ruang kelas
dengan kondisi
baik masih di
bawah 50 %
Kondisi ruang
kelas di sekolah
swasta lebih baik
dibandingkan di
sekolah negeri
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
19
Sebagai bagian dari pemenuhan prasarana sekolah, patut
juga diperhatikan bagaimana kecukupan antara ruang kelas
yang tersedia dan jumlah murid. Untuk melihat kecukupan
ruang kelas yang tersedia, dapat dilihat dari ukuran rasio
rombongan belajar (rombel) per kelas. Dalam data pokok
pendidikan Kemdikbud, rombongan belajar atau rombel adalah
kelompok peserta didik yang terdaftar pada satuan kelas dalam
satu satuan pendidikan, atau identik dengan banyaknya kelas
dalam suatu sekolah. Keberadaan jumlah rombongan belajar
dalam suatu satuan pendidikan menjadi sangat penting untuk
menetapkan jumlah jam mengajar yang harus dipenuhi oleh
guru.
Permendikbud Nomor 17 Tahun 2017 mengatur bahwa
pada jenjang SD, satu rombel layaknya terdiri dari 20-28 murid,
jenjang SMP satu rombel terdiri dari 20-32 murid, jenjang SMA
terdiri dari 20-36 murid, sedangkan SMK 15-36 murid. Sehingga
secara rata-rata rasio murid per rombongan belajar sekolah di
Indonesia telah memenuhi persyaratan rombel yang diatur
dalam peraturan tersebut sebagaimana terlihat pada Tabel 2.4.
Tabel 2.4 Jumlah dan Rasio Murid, Rombongan Belajar, dan Ruang Kelas Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
Jenjang Pendidikan
Jumlah Murid Jumlah Rombel
Jumlah Ruang Kelas
Rasio Murid per
Rombel
Rasio Rombel per
Kelas
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
SD 25 486 506 1 115 194 1 072 136 23 1,04
SMP 10 125 724 358 361 358 361 28 1,00
SMA 4 783 645 161 071 160 950 30 1,00
SMK 4 904 031 176 572 162 426 28 1,09
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 20
Selain rasio murid per rombel, rasio pendidikan lain yang
perlu mendapat perhatian adalah rasio rombel per kelas.
Idealnya jumlah rombel sama dengan jumlah kelas yang
tersedia. Kondisi tersebut sudah terwujud pada jenjang
pendidikan SMP dan SMA. Angka rasio rombel per kelas yang
lebih dari satu menunjukkan jumlah rombel lebih banyak dari
ruang kelas yang tersedia. Kondisi tersebut terjadi pada jenjang
SD dan SMK. Pada jenjang SD, dari sekitar 1,115 ribu rombel
hanya tersedia 1,072 ribu kelas. Artinya, terdapat sekitar 43 ribu
rombongan belajar yang tidak memiliki kelas. Kekurangan ruang
kelas biasanya diatasi dengan penggunaan ruang kelas secara
bergantian.
Perpustakaan Mendukung Proses Pembelajaran
Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang
perpustakaan menyebutkan bahwa dalam rangka meningkatkan
kecerdasan kehidupan bangsa, perlu ditumbuhkan budaya
gemar membaca melalui pengembangan dan pendayagunaan
perpustakaan sebagai sumber informasi. Sejalan dengan cita-
cita tersebut, dalam Permendiknas Nomor 24 Tahun 2007
disebutkan bahwa salah satu standar sarana dan prasarana
sekolah adalah tersedianya ruang perpustakaan. Diharapkan
perpustakaan sekolah menjadi sarana dan prasarana yang dapat
menunjang proses belajar mengajar di sekolah untuk
mendorong terwujudnya kualitas pendidikan Indonesia yang
berperan penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Pemerintah melalui Rencana Strategis Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan tahun 2015-2019 menetapkan sasaran
pembangunan ruang perpustakaan. Dalam Renstra tersebut
pemerintah menetapkan target membangun 1.220 ruang
perpustakaan SD dan 700 perpustakaan SMP per tahun
sepanjang 2015-2019. Sejalan dengan rencana strategis
tersebut, secara umum jumlah perpustakaan sekolah di semua
jenjang pendidikan telah mengalami peningkatan. Sebagaimana
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
21
dapat dilihat pada Tabel 2.5, peningkatan tersebut telah sesuai
dengan target pemerintah.
Tabel 2.5 Jumlah Perpustakaan Sekolah Negeri Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2015/2016-2017/2018
Jenjang Pendidikan
TA 2015/2016
TA 2016/2017
TA 2017/2018
(1) (2) (3) (4)
SD 78 604 81 714 94 550
SMP 17 901 18 510 19 293
SMA 5 265 5 626 6 118
SMK 2 318 2 665 2 890
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2014 Pasal 83
menyebutkan bahwa setiap sekolah/madrasah berkewajiban
untuk menyelenggarakan perpustakaan, maka seharusnya
jumlah perpustakaan sekolah akan sejalan dengan jumlah
bangunan sekolah. Kecukupan ketersediaan perpustakaan dapat
dilihat dari persentase perpustakaan terhadap sekolah. Secara
umum, ketersediaan perpustakaan belum mencapai seratus
persen, artinya belum semua sekolah dilengkapi dengan
perpustakaan. Pada jenjang SMK misalnya, hanya 6 dari 10
sekolah yang dilengkapi dengan perpustakaan.
Tabel 2. 6 Jumlah dan Persentase Perpustakaan Terhadap Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018
Jenjang Pendidikan
Negeri Swasta Negeri+Swasta
Jumlah Persentase Jumlah Persentase Jumlah Persentase
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
SD 94 550 71,64 9 386 57,69 103 936 70,11
SMP 19 293 83,06 10 737 68,25 30 030 77,08
SMA 6 118 90,88 4 744 70,15 10 862 80,49
SMK 2 890 82,13 5 961 58,49 8 851 64,56
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sekitar 4 dari 10
SD swasta belum
dilengkapi
perpustakaan
sekolah
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 22
Masih belum tersedianya perpustakaan di setiap
sekolah terjadi pada sekolah negeri dan swasta. Persentase
perpustakaan terhadap sekolah negeri lebih besar dibandingkan
perpustakaan di sekolah swasta. Hal ini menunjukkan bahwa
masih banyak sekolah swasta yang belum dilengkapi dengan
perpustakaan. Pemerintah selaku regulator hendaknya
memberikan perhatian terhadap hal ini, khususnya pada jenjang
pendidikan SD sebagai jenjang awal dimana budaya gemar
membaca seharusnya telah dipupuk.
Kualifikasi dan Beban Kerja Guru
Guru menjadi figur sentral dalam peningkatan mutu
pendidikan suatu bangsa. Kualifikasi guru sebagai tenaga
pengajar sangat berperan dalam proses pembelajaran. Sehingga
peningkatan kualitas pendidikan tidak hanya dengan
meningkatkan sarana prasarananya, melainkan juga dengan
menetapkan standar kualitas tenaga pengajarnya. Pasal 8
Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
menyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik,
kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta
memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional.
Kualifikasi akademik tenaga pengajar dapat dilihat melalui
tingkat pendidikan terakhir yang ditamatkan. Guru pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah harus memiliki kualifikasi
akademik minimum diploma empat (D4) atau sarjana (S1)
sebagaimana yang tertuang dalam Permendiknas RI Nomor 16
Tahun 2007. Kemdikbud mendefinisikan guru dengan kualifikasi
pendidikan tersebut sebagai guru layak mengajar (qualified
teacher).
Gambar 2.7 menunjukkan perkembangan seluruh guru
pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang layak
Guru Layak
Mengajar
adalah
Guru kualifikasi
akademik minimum
D4 atau S1
(Permendiknas RI
Nomor 16 Tahun 2007)
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
23
mengajar dalam tiga tahun terakhir. Terlihat pada gambar,
persentase guru layak mengajar meningkat setiap tahun.
Gambar 2.7 Persentase Guru yang Memiliki Ijazah D4/S1 atau Lebih, Tahun Ajaran 2016/2017-2017/2018
Catatan: Kepala Sekolah termasuk Guru Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Data pendidikan guru menurut jenjang pendidikan pada
Gambar 2.8 menunjukkan bahwa persentase guru layak
mengajar meningkat di semua jenjang pendidikan. Pada jenjang
pendidikan SMP ke atas persentase guru layak mengajar telah
mencapai lebih dari 90 persen. Sedangkan guru layak mengajar
pada jenjang pendidikan SD masih belum mencapai 90 persen,
persentase tersebut paling rendah dibandingkan jenjang
pendidikan lain. Semakin tinggi jenjang pendidikan semakin
besar persentase guru layak mengajar.
Peningkatan persentase guru layak mengajar tentunya
belum cukup mampu mengukur bagaimana kualitas tenaga
pengajar. Masih ada kualifikasi lain yang masih perlu
diperhatikan seiring upaya peningkatan mutu pendidikan
Indonesia. Sekalipun secara formal telah memenuhi kualifikasi
pendidikan, namun masih banyak guru yang kompetensi
pedagogik dan profesionalnya tidak memadai. Hasil uji
kompetensi guru secara nasional rata-rata hanya mencapai
Sekitar 9 dari 10
Guru terdefinisi
sebagai Guru
Layak Mengajar
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 24
53,02. Angka tersebut masih belum mencapai angka standar
kompetensi minimal yang ditetapkan, yakni 55,0 (Kompas,
15/9/2018).
Gambar 2.8 Persentase Guru Layak Mengajar Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2016/2017 dan 2017/2018
Catatan: Kepala Sekolah termasuk Guru Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Beban kerja guru secara tidak langsung turut
mempengaruhi bagaimana kualitas proses belajar mengajar di
dalam kelas. Beban kerja guru dapat diukur melalui rasio murid-
guru. Rasio murid-guru ialah perbandingan antara jumlah murid
terhadap jumlah guru pada jenjang pendidikan tertentu. Guru
yang dimaksud termasuk guru layak dan tidak layak mengajar.
Sehingga rasio murid-guru mencerminkan rata-rata jumlah
murid yang menjadi tanggung jawab seorang guru. Semakin
besar rasio murid-guru, semakin kecil akses murid terhadap
guru. Hal ini memungkinkan guru untuk lebih memperhatikan
siswa secara individu sehingga mendukung prestasi siswa
menjadi lebih baik. Pasal 17 Peraturan Pemerintah Nomor 74
Tahun 2008 tentang Guru, menyebutkan bahwa pada jenjang
SD,SMP, SMA idealnya 1 guru bertanggungjawab pada 20 murid.
84,2192,11 96,88 93,96
85,9993,16 97,39 94,55
0,00
10,00
20,00
30,00
40,00
50,00
60,00
70,00
80,00
90,00
100,00
SD SMP SMA SMK
TA 2016/2017 TA 2017/2018
Standar Ideal
Rasio Murid-Guru
SD, SMP, SMA
20:1
SMK 15:1
(PP No 74 Tahun
2008 Pasal 17)
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
25
Sedangkan pada jenjang TK, MI, MTs, MA idealnya 1 guru
bertanggungjawab terhadap 15 murid.
Data Kemdikbud pada Tabel 2.7 menunjukkan bahwa
secara rata-rata pada setiap jenjang pendidikan, seorang guru
bertanggung jawab terhadap 16 sampai 17 murid. Rasio murid
guru tersebut sudah memenuhi standar ideal sebagaimana yang
tertuang pada peraturan.
Tabel 2.7 Jumlah Murid, Guru, dan Rasio Murid-Guru Menurut Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
Jenjang Pendidikan Jumlah Murid Jumlah Guru Rasio Murid-
Guru
(1) (2) (3) (4)
SD 25 486 506 1 485 602 17
SMP 10 125 724 628 052 16
SMA 4 783 645 307 751 16
SMK 4 904 031 292 212 17
Catatan: Kepala Sekolah termasuk Guru Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Rasio murid-guru sering digunakan untuk
membandingkan kualitas sistem pendidikan antarnegara. Akan
tetapi, ukuran ini lemah terkait dengan perbedaan sistem
pembelajaran dan kualitas pendidikan. Keterbandingan rasio
murid-guru antarnegara dipengaruhi oleh definisi ‘guru’ dan
perbedaan ukuran kelas pada masing-masing tingkatan/kelas
serta jumlah jam mengajar. Selain itu juga ada perbedaan sistem
tenaga pendidik seperti guru part time dan pembagian shift
mengajar (data.worldbank.org; edglossary.org). Di Indonesia
sendiri, Kepala Sekolah turut dimasukkan dalam penghitungan
rasio murid-guru, yang faktanya, seorang kepala sekolah sering
kali tidak terlibat langsung dalam proses belajar mengajar
seperti guru.
Pada Tahun
Ajaran 2017/2018
Secara rata-rata 1
orang guru
bertanggung jawab
terhadap 16-17
siswa
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
27
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
29
PARTISIPASI SEKOLAH
Pendidikan merupakan hak setiap warga negara sesuai dengan yang tertera pada UUD
1945 Pasal 28c dan 31. Pemenuhan hak tersebut tercermin dari sejauh mana
pencapaian partisipasi sekolah yang merupakan hak setiap kalangan, tanpa
membedakan jenis kelamin, ras, termasuk juga penyandang disabilitas. Sejalan dengan
hal tersebut, tujuan keempat SDGs menjamin kualitas pendidikan inklusif dan setara
secara kualitas dan mendukung kesempatan belajar seumur hidup bagi semua.
Sasaran utama pembangunan bidang pendidikan pada RPJMN 2015-2019 adalah
pemenuhan hak seluruh warga negara untuk setidak-tidaknya menyelesaikan
pendidikan dasar, yang ditandai dengan meningkatnya angka partisipasi pendidikan
dasar dan menengah, dengan target sasaran tahun 2019 sebagai berikut:
Angka Partisipasi PAUD sebesar 77,2 persen
Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI sebesar 94,8 persen
Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI/SDLB/Paket A sebesar 114,1 persen
APM SMP/MTs sebesar 82,0 persen
APK SMP/MTs/Paket B sebesar 106,9 persen
APM SMA/MA/SMK sebesar 67,5 persen
APK SMA/MA/SMK/Paket C sebesar 91,6 persen
APK Perguruan Tinggi sebesar 36,7 persen
Indikator partisipasi sekolah selain digunakan untuk memantau program pendidikan
yang telah diberikan pemerintah, juga untuk melihat apakah target yang ditetapkan
pemerintah tercapai. Partisipasi sekolah menggambarkan efektivitas program
pendidikan dalam menyerap potensi pendidikan yang ada di masyarakat, yang artinya
semakin tinggi nilainya menunjukkan semakin efektifnya suatu program. Hasil Susenas
2018 memperlihatkan hasil perhitungan berbagai indikator partisipasi sekolah mulai
dari pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, hingga
pendidikan tinggi.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 30
Pendidikan Anak Usia Dini
Pada awal kehidupan, khususnya sejak di dalam
kandungan hingga usia tiga tahun, seorang anak membutuhkan
nutrisi, perlindungan, serta stimulasi untuk pengembangan
kesehatan otaknya. Dalam proses pembentukan otak, hubungan
saraf dibentuk oleh gen dan yang hal-hal yang dialaminya
seperti nutrisi yang baik, stimulasi berbicara, cara bermain,
perhatian responsif dari orang yang mengasuhnya, dsb.
Kombinasi antara hal-hal alamiah dan pengasuhan inilah yang
akan membentuk fondasi masa depan seorang anak.
Masa awal anak-anak adalah periode yang paling cepat
dalam kehidupan manusia. Sejak 0 hingga 8 tahun merupakan
masa-masa penting untuk melengkapi kesehatan kognitif,
emosional, dan pertumbuhan fisik anak. UNICEF pada
publikasinya Early Childhood Development : The key to a full and
productive life menyebutkan bahwa banyak perkembangan
motorik anak yang dapat ditingkatkan pada usia 2 s.d. 5 tahun
seperti mempelajari bakat baru, bahasa, mengontrol tangan dan
jari, banyak bertanya, meluapkan perasaan, hingga keinginan
berbagi serta bermain bersama teman.
Melihat pentingnya pembentukan anak sebagai dasar
penentu kualitas bangsa di masa mendatang, pemerintah
melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud)
memberikan dukungan penuh dengan pendidikan awal pada
anak melalui program wajib Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
satu tahun pra-SD. Kebijakan lainnya adalah penyediaan sarana
dan prasarana serta fasilitas PAUD untuk daerah-daerah
terdepan, terluar, dan terpencil (3T), termasuk juga wilayah
perbatasan. Selain itu, pemerintah juga telah merintis program
PAUD baru bagi desa-desa yang belum terdapat layanan anak
usia dini, sejalan dengan program satu desa satu PAUD.
Pemerintah berkomitmen dalam mengembangkan akses
serta mutu PAUD dengan penerbitan Peraturan Presiden
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
31
Republik Indonesia (Perpres) Nomor 60 Tahun 2013 tentang
Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif. Selanjutnya,
dalam peningkatan mutu kelembagaan PAUD, pemerintah
mengatur tentang Pendirian Satuan Pendidikan Anak Usia Dini
melalui Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
(Permendikbud) Nomor 84 Tahun 2014 dan Permendikbud
Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan
Anak Usia Dini. Hal-hal mengenai syarat pendirian PAUD,
standar tingkat pencapaian pengembangan anak pada PAUD,
standar isi, proses, dan penilaian PAUD, tenaga pendidik, hingga
proses penutupan PAUD telah diatur secara lengkap pada
peraturan tersebut.
Gambar 3.1 Partisipasi Anak Usia 0-6 Tahun yang Sedang/Pernah Mengikuti PAUD, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Secara umum, pada tahun 2018 partisipasi anak usia 0-6
tahun mengikuti PAUD telah mencapai 28,26 persen.
Berdasarkan jenis kelamin, persentase anak perempuan 0-6
tahun yang mengikuti PAUD sedikit lebih tinggi dibandingkan
dengan anak laki-laki yaitu 28,80 persen berbanding 27,74
persen. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada kesenjangan dan
perbedaan sikap untuk partisipasi PAUD dari sisi gender. Jika
melihat lebih lanjut, partisipasi PAUD di perkotaan lebih tinggi
dibandingkan di perdesaan yaitu 29,34 persen berbanding 27,02
persen dengan selisih yang hanya sebesar 2,32 persen pada
tahun 2018. Hal ini menandakan bahwa usaha pemerintah
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 32
dalam meningkatkan fasilitas PAUD dan fasilitas untuk
mengakses PAUD di perdesaan semakin membaik, namun tetap
perlu ditingkatkan.
Status ekonomi rumah tangga dapat digambarkan
melalui kelompok pengeluaran rumah tangga yang terbagi
menjadi 5 kelompok, yaitu kuintil 1, 2, 3, 4 dan 5. Kuintil 1
merupakan kelompok rumah tangga dengan pengeluaran
terbawah. Semakin tinggi kuintil menggambarkan kelompok
pengeluaran yang juga semakin besar. Dengan demikian,
kelompok pengeluaran tertinggi terdapat pada kuintil 5.
Dilihat dari status ekonomi rumah tangga, persentase
partisipasi anak 0-6 tahun yang mengikuti PAUD meningkat
seiring semakin tingginya status ekonomi rumah tangga. Lebih
lanjut terlihat pada gambar 3.2 bahwa persentase anak 0-6
tahun pada kuintil 1 yang mengikuti PAUD hanya 24,12 persen,
dibandingkan dengan kuintil 5 yaitu kelompok status ekonomi
teratas yaitu sebesar 34,36 persen. Hal ini mencerminkan bahwa
masih terdapat kesenjangan bagi anak untuk berpartisipasi
mengikuti PAUD, tergantung pada lapisan ekonomi rumah
tangga masing-masing. Tentu ini seharusnya menjadi perhatian
bagi pemerintah, untuk meningkatkan layanan PAUD agar bisa
dinikmati oleh seluruh kalangan, tanpa ada sedikitpun
pengecualian.
Gambar 3.2 Partisipasi Anak Usia 0-6 Tahun yang Sedang/Pernah Mengikuti PAUD Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
Catatan: Status ekonomi rumah tangga diukur menggunakan pendekatan pengeluaran rumah tangga, dengan asumsi bahwa pengeluaran rumah tangga sama dengan pendapatannya.
Sumber: Susenas Maret 2018
Semakin tinggi
status ekonomi
rumah tangga,
partisipasi
PAUD pada
anak usia 0-6
tahun juga
semakin besar
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
33
Apabila disandingkan dengan target pencapaian pada
tahun 2019, RPJMN yang sebesar 77,2 persen, partisipasi PAUD
anak 0-6 tahun pada tahun 2018 masih cukup jauh dari target
dengan nilai yang hanya sebesar 28,26 persen. Tentu kerja keras
yang ekstra dari segala pihak masih sangat diperlukan jika
pemerintah ingin melampaui target ini pada tahun 2019 nanti.
Selain partisipasi PAUD, publikasi ini juga menyajikan
indikator lain terkait PAUD yaitu Angka Partisipasi Kasar (APK)
dan Angka Partisipasi Murni (APM). APK PAUD merupakan
proporsi jumlah penduduk yang sedang mengikuti pendidikan
pra sekolah, baik Taman Kanak-Kanak (TK)/Bushtanul Athfal
(BA)/Raudhatul Athfal (RA) maupun berbagai jenis PAUD lainnya
(kecuali kelompok bermain dan tempat penitipan anak),
terhadap jumlah penduduk kelompok umur yang bersesuaian.
Pada perhitungan APK PAUD dan APM PAUD menggunakan dua
kelompok umur yaitu 3-5 tahun dan 3-6 tahun. Perbedaan
tersebut dilakukan karena kelompok umur 3-5 tahun sesuai
dengan penetapan UNESCO dalam penghitungan indikator
pendidikan usia dini, sedangkan kelompok umur 3-6 tahun
sesuai yang tercantum dalam Renstra Kemdikbud 2015-2019.
Oleh karena itu, agar keterbandingan keduanya tetap dapat
dicermati, maka pengelompokan kedua jenis kelompok umur
tetap dilakukan.
Penyediaan pendidikan yang berkualitas merupakan poin
ke-empat Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang lebih
dikenal dengan Agenda Pendidikan 2030. Target ini salah
satunya mengarah untuk memastikan seluruh anak laki-laki dan
perempuan memperoleh akses terhadap perkembangan,
perawatan, dan pendidikan pra-SD (PAUD) yang bermutu untuk
menjamin kesiapan memasuki pendidikan dasar. Secara
nasional, pada tahun 2018 APK PAUD untuk kelompok umur 3-6
tahun meningkat menjadi 37,92 persen. Hal ini menandakan
bahwa dari 10 anak usia 3-6 tahun, setidaknya terdapat 3-4 anak
diantaranya mengenyam pendidikan anak usia dini. Angka ini
APK PAUD anak
penyandang disabilitas
baik 3-5 tahun maupun
3-6 tahun lebih tinggi
dibandingkan bukan
penyandang disabilitas.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 34
masih cukup jauh di bawah target pembangunan yaitu sebesar
77,2 persen pada tahun 2019.
Seperti konsep yang telah dijelaskan sebelumnya, APK
PAUD disabilitas menggambarkan proporsi murid PAUD
penyandang disabilitas terhadap jumlah penduduk penyandang
disabilitas usia 3-5 tahun atau 3-6 tahun. Jika ditelaah lebih
dalam, APK PAUD anak penyandang disabilitas usia 3-5 tahun
maupun 3-6 tahun sedikit lebih tinggi dibandingkan anak bukan
penyandang disabilitas. Kondisi ini disebabkan oleh penyandang
disabilitas biasanya tidak tepat umur mengikuti sekolah sesuai
dengan jenjangnya. Penyebabnya dapat bermacam-macam
seperti tidak naik kelas atau terlambat masuk sekolah yang
diakibatkan oleh keterbatasan yang mereka miliki. Secara tidak
langsung, hal tersebut mungkin akan meningkatkan jumlah
murid PAUD penyandang disabilitas yang terhambat memasuki
jenjang pendidikan selanjutnya,yang akhirnya juga akan
membuat APK PAUD penyandang disabilitas lebih tinggi.
Jika dilihat berdasarkan jenis kelamin, APK PAUD anak
perempuan baik kelompok umur 3-5 tahun maupun 3-6 tahun
cenderung sama dengan APK PAUD anak laki-laki dengan
perbedaan sekitar satu persen saja. Hal ini mengindikasikan
bahwa anak perempuan juga mendapatkan perlakuan dan akses
yang sama dalam memperoleh pendidikan, khususnya PAUD.
Fakta ini sejalan dengan prinsip fundamental dan
pengarusutamaan gender yang diusung dalam target
pencapaian SDGs 2030.
Menurut tipe daerah, terdapat kesenjangan APK PAUD
daerah perkotaan dan perdesaan yaitu 52,66 persen berbanding
48,71 persen untuk kelompok umur 3-5 tahun dan 39,46 persen
berbanding 36,14 persen untuk kelompok umur 3-6 tahun.
Walaupun masih terdapat perbedaan APK PAUD antara
perkotaan dan perdesaan, kesenjangannya dari tahun ke tahun
kian menurun. Hal ini menandakan bahwa akses dan fasilitas
PAUD sudah cukup meningkat dibandingkan tahun lalu,
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
35
meskipun sudah menjadi tugas pemerintah untuk lebih
meningkatkan dan memeratakan fasilitas pendidikan, agar
masyarakat baik di perdesaan maupun di perkotaan
mendapatkan hak yang sama dalam memperoleh pendidikan.
Gambar 3.3 Angka Partisipasi Kasar (APK) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6 Tahun, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Semakin tinggi pengeluaran rumah tangga, semakin tinggi
APK PAUD. Melalui data dapat terlihat bahwa ketimpangan
antara kelompok rumah tangga dengan status ekonomi
terendah (kuintil 1) dibandingkan kelompok rumah tangga
dengan status ekonomi tertinggi (kuintil 5), lebih besar daripada
ketimpangan berdasarkan tipe daerah maupun jenis kelamin.
Hal ini disebabkan oleh faktor ekonomi cenderung lebih
berperan dalam menentukan partisipasi seseorang mengikuti
PAUD.
Kelompok kuintil 1 memiliki persentase APK PAUD terkecil
dibanding kelompok lainnya yaitu sebesar 44,17 persen untuk
kelompok umur 3-5 tahun dan 33,22 persen untuk kelompok
umur 3-6 tahun. Sebaliknya, persentase pada kelompok status
ekonomi teratas (kuintil 5) memiliki persentase APK PAUD
terbesar yaitu 59,70 persen untuk kelompok 3-5 tahun dan
44,88 persen untuk kelompok umur 3-6 tahun.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 36
Gambar 3.4 Angka Partisipasi Kasar (APK) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6 Tahun Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Orang tua zaman now lebih memilih memasukkan
anaknya, khususnya yang berusia 6 tahun, pada pendidikan
prasekolah sebelum memasuki jenjang pendidikan sekolah dasar
yang sebenarnya. Hal ini terlihat dari perbedaan yang cukup
besar antara APK PAUD usia 3-5 tahun dan APK PAUD usia 3-6
tahun. Perbedaan tersebut menandakan bahwa kontribusi anak
usia 6 tahun terhadap murid PAUD secara keseluruhan cukup
besar. Di sisi lain, orang tua banyak yang lebih memahami
bahwa usia 7 tahun merupakan usia ideal anak secara fisik
maupun psikis untuk memasuki jenjang sekolah dasar.
Proporsi penduduk kelompok umur tertentu yang sedang
mengikuti pendidikan prasekolah terhadap jumlah penduduk
pada kelompok umur yang bersesuaian dikenal sebagai APM
PAUD. APM PAUD menunjukkan persentase anak yang benar-
benar mengenyam PAUD pada usia yang bersesuaian. Sejalan
dengan APK PAUD, pada kelompok umur 3-5 tahun, APM PAUD
anak perempuan sedikit lebih tinggi dibandingkan anak laki-laki
yaitu 36,29 persen berbanding 33,75 persen. Hal yang sama juga
terjadi pada kelompok umur 3-6 tahun, APM PAUD anak
perempuan (38,11 persen) sedikit lebih tinggi dibandingkan
anak laki-laki (36,93 persen).
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
37
Gambar 3.5 Angka Partisipasi Murni (APM) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6 Tahun, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Jika dilihat berdasarkan tipe daerah, APM PAUD daerah
perkotaan lebih tinggi dibandingkan dengan daerah perdesaan.
Hal ini terjadi pada kelompok umur 3-5 tahun dan 3-6 tahun.
Tingginya persentase ibu pekerja serta mobilitas ibu rumah
tangga di daerah perkotaan cenderung mendorong mereka
untuk menitipkan anak ke tempat yang menyediakan
pendidikan untuk anak usia dini sehingga anak tetap berada
dalam pengawasan, disamping mendapatkan berbagai manfaat
lainnya dalam mengikuti PAUD seperti belajar berbagi,
bersosialisasi,dsb
Sejalan dengan APK PAUD usia 3-5 tahun yang lebih tinggi
dibandingkan APK PAUD usia 3-6 tahun, dapat terlihat juga
bahwa selisih APK dan APM PAUD kelompok umur 3-5 tahun
cenderung besar yaitu sekitar 15,84 persen, sedangkan untuk
kelompok umur 3-6 tahun APK dan APM nya cenderung tidak
berbeda signifikan. Hal ini juga mendukung pernyataan masih
banyak orang tua yang memasukkan anaknya yang berusia 6
tahun ke PAUD sebelum memasuki pendidikan dasar.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 38
APM PAUD bukan penyandang disabilitas, baik umur 3-5
tahun maupun 3-6 tahun lebih tinggi dibandingkan penyandang
disabilitas. APM PAUD usia 3-5 tahun sebesar 35,03 persen
(bukan penyandang disabilitas) dan 32,15 persen (penyandang
disabilitas). APM PAUD usia 3-6 tahun sebesar 37,54 persen
(bukan penyandang disabilitas) dan 34,63 persen (penyandang
disabilitas).
Sama halnya dengan APK PAUD, APM PAUD juga memiliki
pola searah dengan kelompok pengeluaran rumah tangga.
Semakin tinggi status ekonomi, semakin tinggi APM PAUD. Hal
ini terjadi pada kedua kelompok umur. Kesenjangan APM PAUD
berdasarkan kelompok pengeluaran cukup tinggi. Kelompok
Kuintil 1 (status ekonomi terbawah) memiliki APM PAUD
terkecil, yaitu sebesar 30,54 persen untuk kelompok umur 3-5
tahun dan 32,78 persen untuk kelompok umur 3-6 tahun.
Sebaliknya, kelompok ekonomi teratas (kuintil 5) memiliki APM
PAUD tertinggi sebesar 43,44 persen untuk kelompok umur 3-5
tahun dan 44,29 persen untuk kelompok umur 3-6 tahun.
Gambar 3.6 Angka Partisipasi Murni (APM) Anak Usia 3-5 Tahun dan 3-6 Tahun Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Unicef dalam School Readiness: a conceptual framework,
2012 menyatakan bahwa dimensi kesiapan sekolah (school
readiness) terdiri dari anak yang siap, sekolah yang siap, dan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
39
keluarga yang siap. Hal ini menunjukkan bahwa untuk mencapai
kesiapan anak untuk sekolah bukan hanya ditentukan oleh anak
itu sendiri, namun juga ditentukan oleh berbagai hal khususnya
dari lingkungan sekolah yang mendukung kelancaran proses
transisi anak ke pendidikan dasar dan sikap serta keterlibatan
orang tua dalam mendampingi dan membimbing perkembangan
anak. Lembaga pendidikan nasional di Amerika, National
Educational Goal Panel (1997) mengidentifikasi lima domain
perkembangan dan pembelajaran anak yaitu perkembangan
fisik dan motorik, perkembangan emosi dan sosial,
perkembangan bahasa, kognisi dan pengetahuan umum, serta
perasaan yang positif akan belajar (California Childcare Health
Program, 2006). Keberadaan PAUD dianggap dapat
memfasilitasi komponen-komponen tersebut guna mendukung
perkembangan dan pembelajaran anak dalam menghadapi
pendidikan dasar yang sesungguhnya. Untuk melihat kesiapan
anak dalam memasuki jenjang pendidikan dasar (SD/Sederajat)
dibentuklah suatu indikator yaitu Angka Kesiapan Sekolah (AKS).
AKS menggambarkan proporsi siswa yang sedang duduk di kelas
1 SD yang pada tahun ajaran sebelumnya pernah mengikuti
PAUD terhadap seluruh anak yang duduk di kelas 1 SD.
Mayoritas anak Indonesia pada tahun 2018 sudah
memiliki kesiapan untuk mengikuti jenjang pendidikan di
Sekolah Dasar (SD/Sederajat). Hal ini ditunjukkan melalui
Gambar 3.7 bahwa AKS anak mencapai 74,51 persen yang
artinya setidaknya 7 dari 10 anak yang duduk di kelas 1
SD/Sederajat sudah memiliki kesiapan untuk terlibat dalam
proses kegiatan belajar mengajar.
Jika dikaji menurut jenis kelamin, anak laki-laki dan
perempuan memiliki AKS yang nilainya hampir sama, yaitu AKS
anak perempuan berada sedikit lebih tinggi di atas AKS anak
laki-laki (75,34 persen berbanding 73,74 persen). Artinya, tidak
terdapat perbedaan yang berarti antara anak perempuan dan
anak laki-laki untuk masalah kesiapan sekolah. Hal tersebut juga
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 40
sejalan dengan nilai APK dan APM PAUD pada pembahasan
sebelumnya, dimana anak perempuan lebih tinggi dibandingkan
dengan anak laki-laki, walaupun perbedaannya tidak terlalu
signifikan.
Gambar 3.7 Angka Kesiapan Sekolah (AKS), 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Sementara itu, anak-anak yang tinggal di wilayah
perkotaan memiliki AKS yang lebih tinggi (80,24 persen)
dibandingkan anak-anak yang tinggal di perdesaan (68,40
persen). Jika diperhatikan, terdapat kesenjangan yang cukup
tinggi antara AKS anak di wilayah perkotaan dengan perdesaan
yang nilainya hampir mencapai 12 persen. Wilayah perkotaan
dengan segala macam kelengkapan sarana dan prasarana yang
dimiliki mampu memberikan stimulus yang tinggi terhadap
masyarakat di perkotaan untuk mengikutsertakan anak mereka
ke dalam berbagai jenis pendidikan anak usia dini, sedangkan
fasilitas PAUD di perdesaan masih belum maksimal menjangkau
anak untuk mengikuti PAUD sebelum mengenyam bangku SD.
Pola AKS yang searah juga terlihat dari status ekonomi
rumah tangga. Semakin tinggi kelompok kuintil (status ekonomi
rumah tangga), kesiapan sekolah anak juga semakin meningkat.
Hal ini terlihat pada kuintil 1, nilai AKS hanya 64,05 persen,
sedangkan pada kuintil tertinggi (kuintil 5) AKS mencapai 86,48
persen. Perbedaan pada kuintil terendah dan tertinggi mencapai
lebih dari 20 persen. Hal tersebut semakin mendukung
Setidaknya 7
dari 10 anak
yang duduk di
bangku SD kelas
1 pada tahun
2018 telah
memiliki
kesiapan untuk
bersekolah
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
41
Masih terdapat
setidaknya 6
dari 100
penduduk usia 5
tahun ke atas
yang
tidak/belum
pernah sekolah
pernyataan bahwa seharusnya perhatian pemerintah terhadap
partisipasi PAUD, khususnya pada kelompok masyarakat dengan
status ekonomi terbawah (kuintil 1) lebih ditingkatkan lagi, agar
keadilan dari sisi ekonomi dapat tercapai.
Gambar 3.8 Angka Kesiapan Sekolah (AKS) Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Angka Partisipasi Sekolah
Berhasil atau tidaknya pembangunan suatu bangsa sangat
ditentukan oleh sumber daya manusia yang berkualitas. Pada
tahun 2017, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia
mencapai 70,81, meningkat 0,63 poin atau tumbuh sebesar 0,90
persen dibandingkan tahun 2016. Hal ini menandakan kualitas
kesehatan, pendidikan, dan pemenuhan hidup yang merupakan
dimensi pembentuk IPM di Indonesia semakin meningkat. Salah
satu bentuk peningkatan kualitas dan pemanfaatan fasilitas
pendidikan di Indonesia dapat dilihat dari persentase partisipasi
sekolah penduduk. Berdasarkan partisipasi sekolah, penduduk
dikelompokkan dalam tiga kategori, yaitu: tidak/belum pernah
sekolah, masih bersekolah, dan tidak bersekolah lagi.
Pada Tabel 3.1 terlihat bahwa pada tahun 2018
persentase penduduk 5 tahun ke atas yang tidak/belum pernah
sekolah sebesar 6,7 persen, yang masih sekolah sebesar 25,22
persen, dan yang tidak bersekolah lagi sebesar 68,08 persen.
Menurut jenis kelamin, partisipasi sekolah penduduk usia 5
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 42
tahun ke atas perempuan dan laki-laki cenderung tidak memiliki
perbedaan yang signifikan. Namun, berdasarkan daerah tempat
tinggal, masih terdapat sekitar 8,57 penduduk usia 5 tahun ke
atas di perdesaan yang belum pernah sekolah, dibandingkan di
perkotaan yang hanya sekitar 5,16 persen penduduk yang belum
sekolah. Melihat hal tersebut, tentunya perhatian pemerintah
harus lebih ekstra, khususnya untuk daerah perdesaan dalam
hal meningkatkan kualitas dan fasilitas pendidikan agar
partisipasi sekolah masyarakat dapat ditingkatkan.
Tabel 3.1 Persentase Penduduk Usia 5 Tahun ke Atas Menurut Partisipasi Sekolah, 2018
Karakteristik Demografi
Partisipasi Sekolah
Tidak/ Belum Pernah
Bersekolah
Masih Bersekolah
Tidak Bersekolah Lagi
(1) (2) (3) (4)
Total 6,70 25,22 68,08 Jenis Kelamin Laki-laki 5,53 25,54 68,93 Perempuan 7,88 24,89 67,23
Daerah Tempat Tinggal Perkotaan 5,16 25,83 69,01 Perdesaan 8,57 24,47 66,96 Status Disabilitas Non Disabilitas 6,17 25,83 68,00 Disabilitas 23,91 5,48 70,62
Kelompok umur 5 97,73 2,26 0,01 6 56,54 43,10 0,36 7 – 12 0,58 99,22 0,20 13 – 15 0,53 95,36 4,11 16 – 18 0,69 71,99 27,32 19 – 24 0,69 24,40 74,91 25+ 5,45 0,86 93,69
Status Ekonomi Rumah Tangga Kuintil 1 10,40 26,01 63,58 Kuintil 2 7,72 26,09 66,19 Kuintil 3 6,47 25,34 68,19 Kuintil 4 5,46 24,09 70,45 Kuintil 5 3,64 24,61 71,75
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
43
Persentase penduduk usia 5 tahun ke atas penyandang
disabilitas yang masih sekolah hanya 5,48 persen, dan masih
ada sebesar 23,91 persen yang belum pernah mencicipi bangku
sekolah sama sekali. Jika kembali lagi mengingat bahwa salah
satu cita-cita luhur Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan
bangsa, pada setiap lapisan kelompok masyarakat tanpa
terkecuali, maka tentu wajar jika pemerintah dan masyarakat
harus bekerja keras lebih giat lagi dalam peningkatan kualitas
pendidikan agar keadilan terutama di bidang pendidikan dapat
tercapai. Jika hal tersebut telah terjadi, maka ketimpangan
partisipasi sekolah antara penyandang disabilitas dan yang
bukan penyandang disabilitas tentu tidak akan terjadi.
Semakin tinggi kelompok umur sekolah, semakin rendah
tingkat partisipasi sekolahnya. Lebih lanjut, terlihat bahwa
partisipasi sekolah terfokus pada kelompok umur 7-18 tahun.
Hal ini sejalan dengan program wajib belajar 12 tahun yang
telah diamanatkan dalam RPJMN 2015-2019. Meskipun
demikian, persentase partisipasi sekolah harus lebih
ditingkatkan lagi, khususnya kelompok umur sekolah menengah
(SM) yaitu 16-18 tahun, karena pada tahun 2018, setidaknya
hanya 1 dari 4 penduduk usia 16-18 tahun yang tidak bersekolah
lagi. Kesadaran akan pentingnya pendidikan hingga sekolah
menengah harus lebih ditingkatkan lagi agar program wajar 12
tahun mencapai targetnya dengan maksimal. Dapat terlihat juga
bahwa masih terdapat 5,45 persen penduduk usia 25 tahun ke
atas yang tidak/belum pernah mengenyam pendidikan atau
masih ada setidaknya 5 dari 100 penduduk di atas 25 tahun yang
belum pernah merasakan bangku sekolah seumur hidup
mereka. Hal ini menggambarkan bahwa pendidikan terdahulu
belum dapat menggapai seluruh lapisan masyarakat.
Hal menarik lainnya, terdapat hampir 43,10 persen
penduduk usia 6 tahun dengan status masih bersekolah. Hal
tersebut menandakan bahwa sudah banyak penduduk usia 6
tahun yang mengikuti pendidikan SD/sederajat, di mana rentang
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 44
usia 6 sampai 7 tahun sudah dapat didaftarkan ke SD sesuai
dengan Permendikbud RI Nomor 14 Tahun 2018. Sementara itu,
partisipasi sekolah kelompok umur pendidikan tinggi 19-24
tahun yaitu sekitar 24,40 persen. Hal itu menggambarkan bahwa
hanya 1 dari 4 penduduk usia 19-24 tahun yang masih
mengenyam pendidikan sekolah.
Di sisi lain, walaupun angkanya relatif kecil, namun masih
terdapat penduduk yang tidak/belum pernah sekolah pada usia
7 tahun ke atas. Angka tersebut meningkat seiring pertambahan
usia, begitu pula dengan persentase penduduk yang tidak
bersekolah lagi. Angka terbesar yaitu pada kelompok umur 25
tahun ke atas, yaitu sekitar 5,45 persen yang tidak/belum
pernah sekolah dan 93,69 persen yang tidak sekolah lagi.
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa penduduk usia 25
tahun ke atas cenderung putus sekolah dan tidak melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Keberhasilan pendidikan di suatu bangsa akan
menciptakan sumber daya manusia unggul, berkualitas, dan
berdaya saing tinggi yang pada akhirnya menjadi generasi
harapan bangsa, engine of growth, dan lokomotif
pembangunan. Di sinilah peran penting penduduk usia sekolah
7-24 tahun diperlukan karena mereka menjadi bagian dari
komposisi penduduk yang akan memanfaatkan peluang tersebut
mengingat usia 7-24 tahun merupakan rentang usia sekolah,
dimana hendaknya mereka yang berada pada rentang usia
tersebut masih aktif dalam mengenyam pendidikan di bangku
sekolah tanpa terkecuali.
Nilai Angka Partisipasi Sekolah (APS) menggambarkan
ukuran daya serap sistem pendidikan terhadap penduduk usia
sekolah. APS yang tinggi menunjukkan tingginya partisipasi
sekolah dari penduduk usia tertentu. APS merupakan indikator
dasar yang digunakan untuk melihat akses pada pendidikan
khususnya bagi penduduk usia sekolah. Indikator ini juga dapat
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
45
digunakan untuk melihat struktur kegiatan penduduk yang
berkaitan dengan sekolah.
Publikasi ini menggunakan dua kelompok umur perguruan
tinggi yaitu 19-24 tahun dan 19-23 tahun. Kelompok umur 19-23
tahun mengacu pada metadata indikator SDGs, sedangkan
kelompok umur 19-24 tahun tetap dipertahankan untuk
menjaga keterbandingan data dengan tahun-tahun sebelumnya.
Tabel 3.2 menunjukkan bahwa APS terbesar yaitu pada
kelompok umur 7-12 tahun yaitu 99,22 persen atau dapat
dikatakan bahwa hampir semua anak usia 7-12 tahun sudah
bersekolah. Semakin meningkat kelompok umur, nilai APS
semakin menurun yang menandakan bahwa semakin
bertambah usia penduduk, partisipasi sekolahnya juga semakin
menurun. Terlihat pula APS untuk kelompok umur yang
bersesuaian dengan jenjang pendidikan SM/sederajat relatif
kecil mengingat hanya sekitar 72 persen anak usia 16-18 tahun
melanjutkan ke sekolah menengah, di saat negara kita sedang
gencar mengusahakan wajib belajar 12 tahun untuk seluruh
rakyat Indonesia, tanpa terkecuali.
Menurut tipe daerah, APS untuk daerah perkotaan lebih
tinggi dibandingkan dengan perdesaan. Dapat dilihat pula
seiring bertambahnya usia, perbedaan APS perkotaan dan
perdesaan semakin besar. Perbedaan terbesar berada pada
kelompok umur 19-24 tahun dan 19-23 tahun yang merupakan
usia yang bersesuaian dengan jenjang pendidikan tingkat
perguruan tinggi, dengan perbedaan sekitar 15 dan 16 persen.
Jika dilihat lebih dalam, ketersediaan perguruan tinggi di
perdesaan memang masih minim, selain itu biaya pendidikan
yang relatif tinggi kerap kali menjadi hambatan untuk
melanjutkan sekolah ke tingkat perguruan tinggi. Di tambah lagi,
faktor ekonomi juga mendorong seseorang, khususnya di
perdesaan untuk tidak melanjutkan sekolahnya dan lebih
memilih bekerja.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 46
Tabel 3.2 Angka Partisipasi Sekolah (APS), 2018
Karakteristik Demografi Kelompok umur
7-12 13-15 16-18 19-24 19-23
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Total 99,22 95,36 71,99 24,40 27,92 Jenis Kelamin Laki-laki 99,17 94,51 70,98 24,03 27,36 Perempuan
99,27 96,26 73,04 24,79 28,50
Daerah Tempat Tinggal Perkotaan 99,62 96,46 76,05 30,65 34,83 Perdesaan
98,78 94,13 67,16 15,83 18,29
Status Disabilitas Non Disabilitas 99,29 95,58 72,32 24,53 28,06 Disabilitas
91,12 69,38 35,68 12,96 14,70
Status Ekonomi Rumah Tangga Kuintil 1 98,64 92,05 59,52 12,60 14,59 Kuintil 2 99,32 94,46 69,45 15,59 18,08 Kuintil 3 99,35 96,20 74,03 19,28 22,43 Kuintil 4 99,43 97,07 74,91 25,80 29,58 Kuintil 5 99,56 98,19 82,43 42,86 48,46
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
UU No. 20 Tahun 2003 Pasal 6 tentang Sistem Pendidikan
Nasional menyebutkan bahwa setiap warga negara yang berusia
tujuh sampai lima belas tahun wajib mengikuti pendidikan
dasar. Gambar 3.9 memperlihatkan penyebaran angka
partisipasi sekolah penduduk usia SD dan SMP (7-15 tahun) di
seluruh provinsi di Indonesia. APS 7-15 tahun Indonesia pada
tahun 2018 sebesar 97,96 persen. Hampir seluruh provinsi di
Indonesia memiliki APS 7-15 tahun lebih dari 95 persen. APS
tertinggi terdapat di Provinsi DI Yogyakarta dengan angka
sebesar 99,85 persen. Sebaliknya, APS penduduk usia 7-15
tahun terendah di Papua, yaitu sebesar 81,69 persen. Selain
jauh dari angka nasional, ketimpangan APS antara Papua dan
provinsi lainnya juga cukup tinggi.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
47
Gambar 3.9 Angka Partisipasi Sekolah (APS) 7-15 Tahun Menurut Provinsi, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Salah satu agenda pendidikan yang digaungkan pada
program pembangunan 2015-2019 adalah melalui Program
Indonesia Pintar, wacana pendidikan ke depan akan
memberlakukan wajib belajar 12 tahun untuk memenuhi hak
seluruh anak Indonesia tanpa terkecuali dapat menyelesaikan
jenjang pendidikan dasar sebagaimana diamanatkan dalam UUD
1945. Gambaran mengenai APS penduduk usia 7-18 tahun
sebagai kelompok umur yang bersesuaian dengan pendidikan
SD/sederajat hingga SM/sederajat terlihat pada gambar 3.10.
Berdasarkan gambar 3.10 secara nasional nilai APS untuk
kelompok umur 7-18 tahun mencapai angka 91,60 persen, lebih
rendah dari APS kelompok umur 7-15 tahun. Papua merupakan
satu-satunya provinsi yang nilai APS 7-18 tahunnya masih jauh
dari angka nasional yaitu sekitar 77,77 persen. Tingginya angka
putus sekolah pada jenjang pendidikan menengah ke atas masih
menjadi kendala yang harus segera terselesaikan dengan baik.
Pemerintah perlu mengupayakan agar anak-anak di Indonesia
bisa mengenyam pendidikan minimal sampai tingat menengah
ke atas, misalnya menyediakan sekolah menengah untuk
daerah-daerah yang belum memiliki SMA atau SMK.
APS 7-15 tahun
dan 7-18 tahun
Provinsi Papua
sebesar 81,69
dan 77,77, jauh
dari angka APS
nasional
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 48
Gambar 3.10 Angka Partisipasi Sekolah (APS) 7-18 Tahun Menurut Provinsi, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Angka Partisipasi Kasar
Kecerdasan anak berkembang sangat pesat pada tahun-
tahun awal kehidupan. Hasil riset menunjukan bahwa sekitar 50
persen kapabilitas kecerdasan orang dewasa terjadi saat anak
berusia hingga 4 tahun, akan terus meningkat menjadi 80
persen sampai berusia 8 tahun (Kemdikbud, 2017). Fase
perkembangan tersebut berkenaan dengan usia anak memasuki
sekolah dasar yang merupakan fase awal dari seluruh jenjang
pendidikan yang ditempuh. Tahapan ini menjadi sangat penting
karena pada masa tersebut anak akan belajar mengembangkan
potensi yang ada di dalam diri mereka terkait minat, bakat,
akademis, dan juga karakter yang terus akan dibawa hingga
memasuki tingkat pendidikan selanjutnya. Jika pondasi awal
pendidikan telah dibangun dengan baik, maka anak tinggal
melanjutkan apa yang telah mereka kembangkan sebelumnya
dengan lebih baik lagi untuk jenjang pendidikan yang lebih
tinggi. Oleh karena itu, sudah selayaknya persentase mereka
yang mengenyam pendidikan pada jenjang SD/sederajat
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
49
tersebut cenderung tinggi. Hal ini tergambar melalui nilai APK
SD/sederajat.
Proporsi jumlah penduduk yang sedang bersekolah pada
suatu jenjang pendidikan terhadap jumlah penduduk usia
sekolah yang sesuai dengan jenjang pendidikan tersebut
digambarkan oleh Angka Partisipasi Kasar (APK). Jika jumlah
populasi murid yang bersekolah pada suatu jenjang tertentu
melebihi jumlah anak pada batas usia sekolah sesuai jenjang
yang bersesuaian, maka nilai APK jenjang tersebut akan lebih
dari 100. Fenomena ini disebabkan oleh beberapa hal seperti
adanya siswa yang sekolah walupun usianya belum mencapai
usia sekolah yang bersesuaian, siswa yang telat masuk sekolah,
atau banyaknya pengulangan kelas pada siswa. Secara umum,
APK digunakan untuk mengukur keberhasilan program
pembangunan pendidikan yang diselenggarakan dalam rangka
memperluas kesempatan bagi penduduk untuk mengenyam
pendidikan.
Gambar 3.11 memperlihatkan APK jenjang pendidikan
SD/sederajat sampai PT. APK untuk jenjang pendidikan
SD/sederajat adalah sebesar 108,61 persen, APK SMP/sederajat
sebesar 91,52 persen, APK SM/sederajat sebesar 80,68 persen,
APK untuk jenjang pendidikan Perguruan Tinggi (usia 19-24
tahun) sebesar 25,12 persen, dan APK untuk jenjang pendidikan
Perguruan Tinggi (usia 19-23 tahun) sebesar 30,19 persen. APK
pada jenjang pendidikan SD/sederajat melebihi angka 100
persen yang menunjukkan bahwa usia anak yang mengenyam
pendidikan dasar masih ada yang berada di luar range 7-12
tahun. Dengan kata lain, murid SD yang masih bersekolah lebih
banyak dibandingkan jumlah anak pada usia SD (7-12 tahun).
Berbagai hal bisa menjadi alasan, antara lain orang tua yang
terkadang mendaftarkan anak yang belum mencapai usia 7
tahun langsung ke sekolah dasar tanpa melewati PAUD terlebih
dahulu, angka mengulang kelas yang tinggi, dsb.
APK
SD/Sederajat
bernilai lebih dari
100 yang artinya
jumlah murid
SD/sederajat
lebih banyak
dibandingkan
jumlah anak
dengan usia yang
bersesuaian
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 50
Gambar 3.11 Angka Partisipasi Kasar (APK), 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Semakin tinggi jenjang pendidikan, nilai APK juga akan
semakin rendah. APK SMP/sederajat pada tahun 2018 sebesar
91,52 persen. Walaupun angka ini meningkat dibandingkan
tahun 2017 yang hanya sebesar 90,23 persen, namun target
pemenuhan RPJMN untuk tahun 2019 masih cukup jauh yaitu
mencapai 106,9 persen untuk APK SMP/sederajat. Begitu juga
APK SD/sederajat (108,61 persen) dan APK SM/sederajat (80,68
persen), yang masih harus ditingkatkan demi tercapainya APK
SD/sederajat yaitu 114,1 persen dan APK SM/sederajat 91,6
persen sesuai target RPJMN 2019. Bukan hanya itu, APK PT 19-
23 tahun (yang dipakai pada RPJMN) juga belum bisa melampaui
target 2019 (36,7 persen) yang hanya mampu mencapai 30,19
persen, meskipun dengan perbedaan yang tidak begitu tinggi.
Dengan tenggat waktu yang tidak panjang lagi, pemerintah
harus memutar otak lebih keras agar target APM tahun 2019 di
setiap jenjang pendidikan dapat terpenuhi. Butuh kerja keras
yang cukup solid antara pemerintah dan masyarakat luas demi
tercapainya cita-cita bangsa di bidang pendidikan ini.
Mungkin tidaklah berlebihan jika dikatakan bahwa
pendidikan bukan hanya milik laki-laki, perempuan pun memiliki
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
51
kesempatan yang sama dalam memperoleh pendidikan. Sudah
tidak ada lagi diskriminasi gender dalam memperoleh
pendidikan di Indonesia seperti yang pernah terjadi puluhan
tahun yang lalu. Hal ini terlihat dari data APK laki-laki dan
perempuan yang cenderung tidak terdapat perbedaan yang
berarti. Hanya pada jenjang PT, APK PT perempuan baik pada
usia 19-24 tahun maupun 19-23 tahun, sedikit lebih tinggi
dibandingkan laki-laki. Fakta ini mengindikasikan bahwa para
perempuan yang mengenyam pendidikan di perguruan tinggi
tidak terbatas pada rentang usia 19-24 tahun dan 19-23 tahun
saja, akan tetapi banyak dari mereka yang berada di luar
rentang tersebut tetap memiliki semangat dalam menuntut ilmu
pada tingkat pendidikan tinggi.
Hampir seluruh provinsi di Indonesia sudah mencapai APK
SD melebihi angka 100 persen, kecuali Papua yang hanya
mencapai 94,47 persen (Tabel Lampiran 3.7.5). Data tersebut
menunjukkan bahwa pembangunan SD/sederajat di Indonesia
sudah cukup merata, bahkan beberapa daerah memiliki APK
SD/sederajat yang lebih besar dari APK nasional. Jika ditelaah
lebih jauh, Papua juga memiliki APK SM/sederajat yang paling
rendah dibandingkan provinsi lain (65,07 persen). Pemerintah
perlu memberikan perhatian lebih kepada daerah yang memiliki
partisipasi sekolah yang rendah, misalnya untuk provinsi Papua
agar dapat mengejar ketertinggalannya dengan daerah lain.
Pembangunan infrastruktur berupa fasilitas pendidikan masih
menjadi hal utama yang dibutuhkan untuk menunjang
pendidikan, mengingat kondisi geografis Papua yang berbukit-
bukit menyebabkan banyak wilayah yang masih tertinggal.
Dari gambar 3.11 terlihat bahwa terdapat ketimpangan
APK di setiap jenjang pendidikan antara penduduk yang
mengalami disabilitas dan tidak mengalami disabilitas. APK
SD/sederajat penduduk dengan disabilitas dan tanpa disabilitas
cenderung tidak terdapat perbedaan, namun seiring
meningkatnya jenjang pendidikan, kesenjangan tersebut
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 52
semakin melebar. APK PT 19-24 tahun penduduk bukan
penyandang disabilitas 2,6 kali lebih besar dibandingkan APK
PT/sederajat penduduk penyandang disabilitas (25,28 persen
berbanding 9,59 persen). Terlihat pula bahwa perbedaan yang
cukup jauh antara APK PT 19-23 tahun bukan penyandang
disabilitas dan penyandang disabilitas yaitu 30,39 persen
berbanding 11,35 persen.
Ekonomi suatu rumah tangga berperan penting dalam
menentukan pendidikan anggota rumah tangga tersebut,
walaupun dipengaruhi pula oleh faktor-faktor lainnya.
Mengingat bahwa di negara kita, pendidikan ‘gratis’ yang
sebenarnya belum dapat terlaksana. Walaupun biaya di
beberapa jenjang pendidikan sudah mulai ditiadakan, tapi
kenyataannya pendidikan memang membutuhkan biaya ekstra
dari sisi seragam, buku pelajaran, dan berbagai penunjang lain.
Sehingga proses pendidikan anggota rumah tangga dapat ikut
terhenti ketika perekonomian rumah tangga tersebut tersendat.
Apalagi biaya pendidikan dan kebutuhan sehari-hari yang
semakin hari semakin meningkat, mengakibatkan rumah tangga
dengan ekonomi rendah semakin sulit dalam memenuhi biaya
pendidikan anggota rumah tangganya.
Tidak bisa ditampik bahwa tinggi rendahnya status
ekonomi rumah tangga akan memengaruhi proses pendidikan
seorang anak. Bayangkan saja jika sebuah keluarga yang dalam
memenuhi kebutuhan sehari-hari saja sudah mengalami
kesulitan, akan sulit bagi mereka untuk memenuhi kebutuhan
pendidikan yang juga cukup tinggi. Masing-masing keluarga
tentu mempunyai kapasitas berbeda, termasuk untuk
membiayai pendidikan anggota rumah tangganya.
Hasil olah Susenas tahun 2018 menunjukkan bahwa masih
terdapat kesenjangan pendidikan antar penduduk yang tinggal
di rumah tangga dengan status ekonomi yang berbeda. Semakin
tinggi status ekonomi rumah tangga, semakin tinggi APK pada
setiap jenjang pendidikan. Kesenjangan tersebut juga semakin
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
53
Gambar 3.12 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
meningkat seiring meningkatnya jenjang pendidikan.
Kesenjangan yang paling besar terlihat pada jenjang PT
kelompok umur 19-24 tahun, pada kuintil 1 (status ekonomi
rumah tangga terendah) APK PT hanya sebesar 8,54 persen,
sedangkan pada kuintil 5 (status ekonomi tertinggi) APK PT
mencapai 52,60 persen. Hal ini dijelaskan dengan semakin
meningkatnya kebutuhan finansial di bidang pendidikan seiring
meningkatnya jenjang pendidikan tersebut. Hal ini tentunya
harus menjadi catatan tersendiri bagi para pemangku kebijakan
untuk menekan biaya pendidikan, khususnya pada jenjang PT.
Hal menarik terlihat bahwa pada kategori SD/sederajat,
semakin tinggi status ekonomi rumah tangga, maka nilai APK
SD/sederajat perlahan-lahan semakin menurun. Pada kelompok
kuintil 1 (status ekonomi terendah) APK SD/sederajat mencapai
110,27 persen, sedangkan pada kuintil 5 (status ekonomi
tertinggi) APK SD/sederajat hanya mencapai 107.19 persen.
Fenomena tersebut dapat dijelaskan melalui definisi APK itu
sendiri terhadap jumlah penduduk usia sekolah yang
bersesuaian. Nilai APK yang semakin mendekati 100 persen
menggambarkan semakin besar persentase anak yang sekolah
sesuai rentang usia jenjang pendidikan yang bersesuaian. Dari
APK perguruan
tinggi memiliki
kesenjangan
paling tinggi
antara kelompok
ekonomi
terbawah (Kuintil
1) dan teratas
(Kuintil 5)
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 54
pengertian tersebut, dapat dimungkinkan bahwa pada kuintil 1
masih terdapat orang tua yang menyekolahkan anaknya di
jenjang SD meskipun usianya belum mencapai usia sekolah,
masih banyak kejadian siswa telat mendaftarkan sekolah, dan
terdapatnya pengulangan kelas pada jenjang pendidikan
tersebut. Di sisi lain, pada kuintil 5 orang tua lebih banyak yang
telah memilih untuk menyekolahkan anaknya pada jenjang usia
yang bersesuaian, termasuk orang tua yang memilih
menyekolahkan anaknya yang berusia 6 tahun ke PAUD sebelum
memasukkan ke sekolah dasar pada tahun berikutnya.
Angka Partisipasi Murni
Indikator lain yang dihasilkan dalam publikasi ini adalah
Angka Partisipasi Murni (APM) yang mengukur ketepatan usia
penduduk dalam berpartisipasi untuk mengenyam suatu jenjang
pendidikan tertentu. Secara umum, nilai APM akan selalu lebih
rendah dari APK karena APK memperhitungkan jumlah
penduduk di luar usia sekolah pada jenjang pendidikan yang
bersangkutan, sedangkan APM hanya sebatas usia pada jenjang
yang bersesuaian.
Gambar 3.13 memperlihatkan APM jenjang pendidikan SD
sampai dengan APM jenjang PT. APM pada setiap jenjang
pendidikan masih belum mencapai angka 100 persen. Hal ini
menunjukkan bahwa penduduk yang berusia sesuai dengan
jenjang pendidikan tersebut belum seluruhnya bersekolah
sesuai dengan jenjangnya. Namun, jika disandingkan dengan
target capaian dari APM SD/MI yang terdapat di dalam RPJMN
tahun 2015-2019, nilai capaian APM SD/sederajat pada tahun
2018 telah melampaui target RPJMN tahun 2019 yaitu sebesar
97,58 persen melampui 91,3 persen yang merupakan target
tahun berakhirnya RPJMN 2015-2019.
Dapat dilihat bahwa pola APM memiliki kemiripan dengan
pola APK pada tahun 2018. APM SD/sederajat memiliki nilai
paling tinggi yaitu 97,58 persen kemudian semakin menurun
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
55
seiring meningkatnya jenjang pendidikan. Berdasarkan gender,
APM untuk setiap jenjang pendidikan laki-laki dan perempuan
cenderung sama dan tidak memiliki perbedaan yang berarti.
Menurut wilayah tempat tinggal, APM perkotaan dan perdesaan
terdapat sedikit perbedaan yang seiring meningkatnya jenjang
pendidikan perbedaan tersebut juga semakin besar, namun hal
ini tidak terlihat pada APM SD/sederajat di perkotaan dan
perdesaan yang memiliki nilai cenderung sama.
Gambar 3.13 Angka Partisipasi Murni (APM), 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Disparitas keadaan disabilitas terlihat dari nilai APM di
setiap jenjang pendidikan. Kesenjangan tertinggi terdapat pada
jenjang SM/sederajat, yaitu APM SM/sederajat penyandang
disabilitas sebesar 24,74 persen dibandingkan APM
SM/sederajat bukan penyandang disabilitas sebesar 61 persen.
Hal ini menandakan bahwa 3 dari 5 penduduk bukan
penyandang disabilitas usia 16-18 tahun masih bersekolah
SM/sederajat, sedangkan di antara 4 orang penyandang
disabilitas usia 16-18 tahun, hanya 1 di antaranya yang masih
bersekolah SM/sederajat. Pada kenyataannya angka ini belum
sejalan dengan pasal 31 UUD 1945 yang menyatakan pendidikan
adalah hak setiap warga negara, tanpa terkecuali, termasuk juga
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 56
penyandang disabilitas. Hal ini yang harus terus menjadi
perhatian semua pihak agar keadilan untuk semua dalam dunia
pendidikan dapat tercapai.
Pada tahun 2018, APM antar jenjang pendidikan memiliki
kemiripan pola dengan APK yaitu jenjang pendidikan
SD/sederajat menghasilkan APM paling tinggi dari seluruh
jenjang pendidikan, yaitu sebesar 97,58 persen. Kondisi APM
SD/sederajat (seperti yang telah dipaparkan sebelumnya) telah
melampaui target RPJMN 2019, sayangnya hal tersebut tidak
terjadi pada nilai APM dari jenjang SMP/sederajat dan
SM/sederajat yang memiliki target sebesar 82 persen dan 67,5
persen pada tahun 2019. Namun demikian, masih terdapat
waktu hingga satu tahun ke depan untuk menjalankan dan
mengevaluasi pembangunan pendidikan yang sudah dirancang
demi mengejar ketertinggalan.
Kesenjangan APM antara perdesaan dan perkotaan
semakin terlihat seiring semakin tingginya jenjang pendidikan.
Kesenjangan paling tinggi terlihat pada jenjang pendidikan
perguruan tinggi, yaitu persentase APM daerah perkotaan lebih
tinggi dari perdesaan dengan perbedaan yang mencapai lebih
dari 14 persen (24,75 persen berbanding 10,12 persen) untuk
kelompok umur 19-24 tahun dan lebih dari 16 persen (27,79
persen berbanding 11, 4 persen) untuk kelompok umur 19-23
tahun. Berdasarkan jenis kelamin, terlihat bahwa APM
perempuan pada jenjang SMP/sederajat ke atas lebih tinggi
dibandingkan APM laki-laki, walaupun perbedaannya tidak lebih
dari tiga persen. Jika dilihat berdasarkan status ekonomi rumah
tangga, APM untuk setiap jenjang pendidikan meningkat seiring
semakin meningkatnya status ekonomi rumah tangga yang
ditandai dengan kuintil yang lebih tinggi.
Dilihat dari status ekonomi rumah tangga, terlihat pola
searah yang cederung meningkat pada APM seiring semakin
tingginya perekonomian rumah tangga. Hal ini terjadi hampir
pada setiap jenjang pendidikan, kecuali APM SD/sederajat yang
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
57
memiliki pola berbeda. Pada rentang SD/sederajat, kuintil 2
memiliki APM yang paling tinggi diantara kuintil lainnya yaitu
sebesar 97,90 persen, sedangkan kuintil 1 (status ekonomi
rumah tangga terendah) sama dengan jenjang pendidikan
lainnya yang memiliki APM SD/sederajat terendah yaitu 97,31
persen.
Gambar 3.14 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Status Ekonomi Rumah Tangga, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Tabel 3.3 memperlihatkan rasio APM pada masing-
masing jenjang pendidikan. Rasio APM terendah terdapat pada
jenjang pendidikan SD/sederajat, yaitu sebesar 99,57 persen.
Angka ini semakin meningkat seiring semakin tingginya jenjang
pendidikan rasio APM jenjang SMP/sederajat sebesar 101,76
persen, untuk jenjang SM/sederajat 103,2 persen, dan untuk
jenjang PT sebesar 114,78 persen.
Sesuai prinsip fundamental dan pengarusutamaan gender
yang diusung dalam target pencapaian SDGs 2030, kesetaraan
gender juga diperlukan dalam pemenuhan hak memperoleh
pendidikan dasar. Rasio APM digunakan untuk melihat apakah
pencapaian kesetaraan gender dalam aspek pendidikan telah
terpenuhi atau belum. Rasio APM merupakan persentase APM
perempuan terhadap APM laki-laki. Nilai rasio APM sebesar 100
APM
SD/Sederajat
pada status
ekonomi kuintil 2
bernilai paling
besar
dibandingkan
kelompok kuintil
lainnya
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 58
persen menunjukkan APM perempuan sama dengan APM laki-
laki, artinya kesetaraan gender sudah terwujud.
Tabel 3.3 Rasio APM, 2018
Karakteristik Demografi
Rasio APM
SD SMP SM PT PT1
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Total 99,57 101,76 103,19 114,78 117,11 Perkotaan 99,39 100,42 101,06 112,55 114,51 Perdesaan 99,77 103,33 105,57 119,64 122,48
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Rasio APM SD/sederajat yang belum mencapai angka
100 persen terjadi baik di perkotaan maupun perdesaan.
Artinya, penduduk laki-laki yang bersekolah tepat waktu di
jenjang pendidikan SD/sederajat lebih besar dibandingkan
penduduk perempuan. Akan tetapi, seiring meningkatnya
tingkat pendidikan, persentase perempuan yang bersekolah
tepat waktu lebih tinggi dibandingkan penduduk laki-laki. Lebih
dalam lagi, rasio APM penduduk di perdesaan lebih besar
dibandingkan di perkotaan. Hal ini dimungkinkan oleh
kecenderung penduduk laki-laki di perdesaan yang lebih
memilih meninggalkan bangku sekolah ketika menginjak usia
yang cukup untuk bekerja.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
59
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
61
KEGIATAN SISWA
Bersekolah merupakan kegiatan yang menyita waktu terbanyak bagi siswa, khususnya
yang bersekolah di jalur formal. Selain bersekolah, siswa dapat melakukan berbagai
kegiatan lainnya. Kegiatan tersebut dapat menunjang pendidikannya atau sebaliknya,
melalaikannya dari tanggung jawab seorang siswa. Pada bab ini akan dibahas
beberapa kegiatan yang dilakukan oleh siswa seperti mengakses teknologi informasi
dan komunikasi (telepon seluler, komputer, dan internet), bekerja, serta membantu
mengurus rumah tangga.
Akses Teknologi Informasi dan Komunikasi oleh Siswa
Pada era milenial ini, teknologi informasi dan komunikasi
(TIK) berkembang pesat bersinggungan dengan hampir seluruh
lapisan masyarakat, tidak terkecuali siswa. Salah satu bentuk TIK
yang familiar di tengah kaum pelajar adalah telepon seluler.
Sekitar 67 persen siswa berusia 5-24 tahun menggunakan
telepon seluler dalam tiga bulan terakhir (lihat Tabel 4.1).
Penggunaan telepon seluler sudah lumrah di kalangan
siswa. Bahkan pihak sekolah perlu membuat peraturan khusus
yang melarang siswa membawa telepon seluler ke sekolah
(https://radarlombok.co.id). Penggunaan telepon seluler pada
saat jam pelajaran di sekolah dapat mengalihkan konsentrasi
pelajar sehingga berdampak pada penurunan prestasi belajar
(http://lampung.tribunnews.com). Selain itu, melalui telepon
seluler siswa bisa mengakses berbagai konten negatif di dunia
maya (https://nasional.tempo.co).
Penggunaan telepon seluler oleh siswa perkotaan lebih
tinggi dibandingkan siswa di perdesaan. Sementara itu, semakin
tinggi kelompok pengeluaran rumah tangga, semakin besar
Akses TIK oleh siswa
usia 5-24 tahun di
perkotaan lebih
tinggi dibandingkan
siswa di perdesaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 62
siswa yang menggunakan telepon seluler, komputer, maupun
internet. Dilihat dari status disabilitas, siswa yang memiliki
gangguan fungsional lebih sedikit yang terpapar teknologi
informasi dan komunikasi
Tabel 4.1 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Mengakses Teknologi Informasi dan Komunikasi Selama 3 Bulan Terakhir, 2018
Karakteristik
Akses TIK
Menggunakan telepon seluler
Menggunakan komputer
Menggunakan internet
(1) (2) (3) (4)
Total 67,36 32,04 45,75
Tipe Daerah
Perkotaan 72,41 41,14 55,36 Perdesaan 61,04 20,67 33,73
Jenis Kelamin Laki-laki 66,22 30,94 44,26 Perempuan 68,54 33,18 47,28
Kelompok Pengeluaran
Rumah Tangga
Kuintil 1 50,29 14,66 24,48 Kuintil 2 60,75 21,20 35,33 Kuintil 3 68,07 28,63 44,71 Kuintil 4 74,42 38,07 54,52 Kuintil 5 84,96 59,97 72,09
Status Disabilitas
Non Disabilitas 67,50 32,13 45,88 Disabilitas 46,45 19,20 26,12
Jenjang Pendidikan SD/sederajat 46,91 11,45 16,64 SMP/sederajat 81,72 40,12 62,77 SM/sederajat 94,05 59,68 85,52 PT 98,36 77,27 94,41
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Dilihat dari tingkat pendidikan, semakin tinggi tingkat
pendidikan semakin besar persentase siswa yang menggunakan
telepon seluler. Angka pada tingkat pendidikan SD/sederajat
jauh di bawah tingkat pendidikan lain. Pada jenjang pendidikan
Siswa usia 5-24
tahun dengan
disabilitas lebih
sedikit yang
terpapar teknologi
informasi dan
komunikasi
http
s://w
ww.bps.g
o.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
63
menengah dan tinggi hampir semua siswa menggunakan
telepon seluler.
Sementara itu, penggunaan komputer (PC/Desktop,
laptop, notebook, tablet) di kalangan siswa tidak terlalu besar.
Sepertiga siswa menggunakan komputer dalam tiga bulan
terakhir. Kontribusi terbesar yakni dari mahasiswa (perguruan
tinggi), dimana sekitar 77 persen mahasiswa menggunakan
komputer. Pada jenjang pendidikan perguruan tinggi sistem
pembelajaran/perkuliahan menuntut penggunaan komputer.
Era telepon pintar atau lazim disebut smartphone
didukung dengan ketersediaan jaringan internet membuka
akses informasi dan komunikasi yang cepat. Mudahnya
mengakses informasi mendorong sistem pengajaran menjadi
lebih terbuka akan pengetahuan tambahan (wawasan) yang
diperoleh dari luar bangku sekolah. Siswa pun bersinggungan
dengan internet dalam kesehariannya, entah untuk
menyelesaikan tugas sekolah ataupun untuk kepentingan
lainnya.
Gambar 4.1 Perkembangan Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet, 2016-2018
Sumber : BPS, Susenas Maret 2016, 2017, 2018
Persentase siswa
usia 5-24 tahun
yang mengguna-
kan internet terus
meningkat setiap
tahun
33,9840,96
45,75
2016 2017 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 64
Sejak 2016, siswa usia 5-24 tahun yang menggunakan
internet terus mengalami kenaikan setiap tahunnya, yaitu dari
33,98 persen pada tahun 2016 menjadi 45,75 persen pada tahun
2018 (lihat Gambar 4.1). Peningkatan ini juga terlihat pada
semua jenjang pendidikan, termasuk SD (lihat Gambar 4.2). Hal
ini menyiratkan internet bersinggungan dengan siapa saja,
terlepas dari tuntutan tugas sekolah atau faktor lainnya. Adapun
dilihat dari jenjang pendidikan, semakin tinggi jenjang
pendidikan semakin besar persentase siswa yang menggunakan
internet.
Gambar 4.2 Perkembangan Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet Menurut Jenjang Pendidikan, 2016-2018
Sumber : BPS, Susenas Maret 2016, 2017, 2018
Internet bagai mata pisau. Di satu sisi internet
memudahkan siswa untuk menambah wawasan yang
mendukung materi pelajaran di sekolah. Di sisi lain aplikasi
internet yang sifatnya entertaining cenderung melenakan
sehingga menurunkan prestasi siswa di sekolah. Siswa yang
menggunakan internet seyognya disikapi dengan bijak, misalnya
dengan pendampingan orang tua.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
65
Siswa dalam Dunia Kerja
Bolehkah siswa bekerja? Jawabannya akan relatif berbeda
masing-masing orang. Siswa yang tinggal di rumah tangga miskin
terkadang harus turut serta mencari nafkah demi membantu
perekonomian keluarga. Siswa yang bekerja harus membagi
waktunya untuk sekolah, belajar di rumah, dan bekerja. Jika
waktu mereka habis digunakan untuk bekerja, mereka akan
ketinggalan pelajaran di sekolah atau bahkan meninggalkan
bangku sekolah. Faktanya, siswa usia 13-15 tahun dibolehkan
untuk melakukan pekerjaan ringan sepanjang tidak mengganggu
perkembangan dan kesehatan fisik, mental, dan sosial serta
tidak mengganggu waktu sekolah. Hal ini termuat dalam
Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan Pasal 69.
Gambar 4.3 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Bekerja Selama Seminggu Terakhir, 2018
Sumber : BPS, Susenas Maret 2018
7 dari 100 siswa
usia 10-24 tahun
bekerja selama
seminggu terakhir
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 66
Sekitar 7 dari 100 siswa usia 10-24 tahun bekerja selama
seminggu terakhir. Angka ini relatif sama baik di perkotaan
maupun perdesaan. Sedangkan dilihat dari jenis kelamin,
persentase siswa laki-laki yang bekerja lebih besar dibandingkan
siswa perempuan (7,93 persen berbanding 6,06 persen).
Adapun dari aspek jenjang pendidikan, sedikitnya 1 dari
100 siswa SD bekerja. Pada jenjang pendidikan SM dan PT
dimana dari segi usia sudah cukup matang dan mandiri,
angkanya semakin besar. Sedikitnya 1 dari 4 mahasiswa bekerja
selama seminggu terakhir.
Gambar 4.4 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Bekerja Selama Seminggu Terakhir Menurut Jenjang Pendidikan, 2018
Sumber : BPS, Susenas Maret 2018
Fenomena mahasiswa yang bekerja merupakan hal yang
lumrah. Di Inggris, penelitian yang dilakukan oleh Endsleigh and
the National Union of Students mengungkapkan alasan
mahasiswa Inggris yang bekerja. Selain untuk meringankan biaya
kuliah, sebagian besar dari mereka bekerja untuk
mengembangkan keterampilan tambahan dan memperkaya
Curriculum Vitae (CV) mereka (https://www.bbc.com).
Di Indonesia sendiri motivasi mahasiswa bekerja tidak
jauh berbeda dengan hasil penelitian di Inggris. Penelitian yang
dilakukan oleh pihak lain di Yogyakarta menunjukkan bahwa
motivasi mahasiswa melakukan kerja paruh waktu adalah
Semakin tinggi
jenjang
pendidikan
semakin besar
persentase siswa
yang bekerja
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
67
berusaha membuktikan bahwa mahasiswa dapat mandiri
sebagai implementasi dari proses pendewasaannya. Motivasi
lainnya adalah mencari pengalaman sebagai bekal untuk
menghadapi dunia kerja dan untuk membantu biaya kuliah
maupun kebutuhan lainnya (Kurniawati, 2007).
Dilihat dari lapangan pekerjaan, lebih dari separuh siswa
yang bekerja, bekerja di bidang jasa. Jenis lapangan usaha yang
termasuk jasa antara lain perdagangan, baik besar maupun
eceran, penyediaan akomodasi dan makan minum, hiburan,
serta aktivitas rumah tangga sebagai pemberi kerja. Lapangan
usaha tersebut cenderung membuka kesempatan kerja tanpa
memperhatikan keterampilan calon pekerjanya. Hal ini
membuka peluang yang besar bagi siswa yang ingin bekerja.
Tabel 4.2 Siswa yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha/Bidang Pekerjaan Utama, 2018
Karakteristik Lapangan Usaha/Bidang Pekerjaan Utama
Pertanian Manufaktur Jasa
(1) (2) (3) (4)
Total 22,13 19,52 58,35
Tipe Daerah
Perkotaan 5,04 22,87 72,09 Perdesaan 45,98 14,85 39,17
Jenis Kelamin Laki-laki 27,71 21,28 51,02 Perempuan 14,60 17,16 68,24
Sumber : BPS, Susenas Maret 2018
Sementara itu, hampir separuh siswa yang bekerja di
perdesaan masuk ke dalam sektor pertanian. Adapun di
perkotaan, mayoritas siswa bekerja di bidang jasa. Persentase
siswa yang bekerja pada bidang manufaktur jauh lebih besar di
perkotaan dibandingkan di perdesaan.
Lapangan usaha di
bidang jasa
menampung lebih
banyak siswa yang
bekerja
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 68
Siswa Pekerja dan Status Pekerjaan
Secara umum, separuh siswa usia 10-24 tahun yang
bekerja berstatus sebagai buruh/karyawan. Sekitar 28 persen
siswa bekerja sebagai pekerja keluarga atau pekerja tidak
dibayar. Pola yang sama terlihat baik pada siswa laki-laki
maupun perempuan.
Dilihat dari tipe daerah, hampir 70 persen siswa bekerja
sebagai buruh di perkotaan. Hanya kurang dari 15 persen
sebagai pekerja keluarga/tidak dibayar. Sebaliknya, hampir
separuh siswa yang bekerja di perdesaan berstatus sebagai
pekerja keluarga/tidak dibayar. Hal ini sejalan dengan dominasi
lapangan usaha pertanian di perdesaan, dimana bidang
pertanian umumnya mengandalkan anggota keluarga untuk
menekan ongkos produksi.
Tabel 4.3 Siswa yang Bekerja Menurut Status/Kedudukan Pekerjaan Utama, 2018
Karakteristik
Status/Kedudukan dalam Pekerjaan Utama
Berusaha sendiri
Berusaha dibantu buruh
Buruh/ Karyawan
Pekerja bebas
Pekerja keluarga/
tidak dibayar
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Total 9,00 1,89 54,41 6,00 28,71
Tipe Daerah
Perkotaan 9,89 1,52 68,94 5,12 14,52 Perdesaan 7,75 2,39 34,14 7,22 48,50
Jenis Kelamin Laki-laki 9,27 2,34 50,77 8,61 29,01 Perempuan 8,63 1,27 59,33 2,48 28,29
Jenjang Pendidikan SD/sederajat 5,91 0,04 12,62 7,27 74,16 SMP/sederajat 6,25 1,27 23,14 8,48 60,86 SM/sederajat 7,33 2,03 51,77 6,15 32,73 PT 11,36 2,25 71,52 4,98 9,89
Sumber : BPS, Susenas Maret 2018
Sementara itu, dari siswa SD/sederajat yang bekerja,
sebagian besar dari mereka (74,16 persen) adalah pekerja
Sebagian besar
siswa bekerja
sebagai
buruh/karyawan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
69
keluarga/tidak dibayar. Pola yang sama juga terlihat di jenjang
pendidikan SMP/sederajat. Namun seiring bertambahnya
tingkat pendidikan, semakin menurun persentase siswa yang
bekerja sebagai pekerja keluarga/tidak dibayar dan semakin
besar persentase siswa yang bekerja sebagai buruh/karyawan.
Siswa dalam Kegiatan Mengurus Rumah Tangga
Kegiatan siswa lainnya adalah membantu mengurus
rumah tangga. Makna mengurus rumah tangga bisa positif dan
negatif. Positif bila dilakukan di luar jam sekolah dan bertujuan
untuk membantu tanpa mengabaikan urusan sekolah.
Sebaliknya, akan bernilai negatif jika menyita waktu sehingga
mengorbankan kewajiban sebagai siswa.
Gambar 4.5 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Mengurus Rumah Tangga Selama Seminggu Terakhir, 2018
Sumber : BPS, Susenas Maret 2018
Hasil Susenas 2018 menunjukkan sedikitnya 1 dari 4 siswa
usia 10-24 tahun mengurus rumah tangga, baik di perkotaan
maupun perdesaan. Adapun dilihat dari jenis kelamin,
persentase siswa perempuan yang mengurus rumah tangga
lebih besar dibandingkan siswa laki-laki. Hal ini sesuai dengan
paradigma masyarakat Indonesia yang menilai pekerjaan rumah
tangga merupakan ranah perempuan.
1 dari 3 siswa
perempuan usia
10-24 tahun
mengurus rumah
tangga selama
seminggu terakhir
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
71
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
73
HASIL DAN CAPAIAN PROSES PENDIDIKAN
Pendidikan merupakan salah satu bentuk investasi bagi Sumber Daya Manusia (SDM)
yang mampu berperan sebagai katalisator pembangunan. Seiring dengan
berkembangnya zaman dan kemajuan teknologi, tujuan pembangunan pendidikan di
Indonesia mengalami pergeseran. Dulu, ketika negeri ini baru memproklamirkan
kemerdekaannya di masa orde lama, tujuan pembangunan pendidikan adalah
menanamkan jiwa patriotisme, mengingat saat itu Indonesia baru terlepas dari
penjajahan yang kasat mata. Kemudian, di masa pemerintahan orde baru tujuan
tersebut beralih untuk mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang menekankan
pada kuantitas pembangunan yang fokusnya pada pembangunan sarana dan
prasarana pendidikan.
Kini setelah 73 tahun Indonesia merdeka, pembangunan pendidikan Indonesia sudah
mulai menekankan pada peningkatan kualitas manusia Indonesia, seperti yang tertera
pada Nawacita ke lima. Adapun beberapa sasaran pembangunan pendidikan yang
ingin dicapai pada RPJMN 2015-2019 adalah :
1. Meningkatnya angka partisipasi pendidikan dasar dan menengah sebagaimana
tersebut dalam Renstra Kemdikbud 2015-2019;
2. Meningkatnya angka keberlanjutan pendidikan yang ditandai dengan menurunnya
angka putus sekolah dan meningkatnya angka melanjutkan;
3. Menurunnya kesenjangan partisipasi pendidikan antar kelompok masyarakat
terutama antara penduduk kaya dan penduduk miskin, antara penduduk laki-laki
dan penduduk perempuan, antara wilayah perkotaan dan perdesaan,serta antar
daerah;
Guna mewujudkan sasaran tersebut, pemerintah melalui Rencana Strategis (Renstra)
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menetapkan target yang harus
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 74
dicapai setiap tahunnya selama 2015-2019. Sehingga tujuan pembangunan pendidikan
dalam menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan
kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua dapat tercapai.
Beberapa indikator yang menjadi tolak ukur pencapaian pembangunan yang digunakan
dalam buku ini, antara lain : Angka Melek Huruf (AMH) penduduk kelompok umur muda
dan dewasa, angka naik kelas, angka mengulang, angka bertahan kelas 5 SD/sederajat,
angka melanjutkan, angka putus sekolah, tingkat pendidikan tertinggi yang ditamatkan
penduduk 15 tahun ke atas, rata-rata lama sekolah penduduk 15 tahun ke atas dan
tingkat kelulusan sekolah.
Angka Melek Huruf
Angka Melek Huruf (AMH) menggambarkan persentase
penduduk yang mampu membaca dan sekaligus menulis
minimal dalam kalimat sederhana yang biasa digunakan dalam
kehidupan sehari-hari. AMH diharapkan dapat mengukur
seberapa banyak penduduk di suatu wilayah yang memiliki
kemampuan dasar untuk memperluas akses informasi, sehingga
bertambah pengetahuan dan keterampilan mereka, yang pada
akhirnya penduduk tersebut mampu meningkatkan kualitas
hidup diri, keluarga, maupun negaranya di berbagai bidang
kehidupan. Untuk itu AMH menjadi salah satu indikator
pencapaian target SDGs, yang menjamin bahwa pada tahun
2030 semua remaja dan proporsi kelompok penduduk dewasa
tertentu, baik laki-laki maupun perempuan, memiliki
kemampuan literasi dan numerasi.
Tahun ini, AMH 15 tahun ke atas mengalami peningkatan
sebesar 0,16 persen dibandingkan tahun sebelumnya menjadi
95,66 persen. Meskipun demikian, besaran ini belum dapat
memenuhi target dari Renstra Kemendikbud yang besarannya
mencapai 96,59 persen pada tahun 2018 serta target dari
RPJMN yang besarannya pada tahun 2019 minimal mencapai
96,1 persen. Hal ini mengingat adanya penduduk lansia pada
Perlu upaya lebih
keras untuk
membebaskan
penduduk dari
buta aksara
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
75
kelompok umur tersebut yang sulit terjangkau dalam program
keaksaraan fungsional mengingat program tersebut
dilaksanakan khusus usia 15-59 tahun.
Akan tetapi, kita cukup berbangga dengan pencapaian
AMH usia 15-59 tahun yang telah melampaui besaran yang
ditargetkan oleh Renstra Kemendikbud tahun 2018. Melalui
pencapaian ini, diharapkan kemampuan literasi penduduk
Indonesia terhadap informasi yang tersedia semakin meningkat
tajam, tidak hanya sekedar membaca tanpa meresapi dan
memahami apa yang mereka baca. Dalam pembangunan
berkelanjutan, kemampuan literasi penduduk bersifat multiple
effect, di mana hal tersebut akan berdampak terhadap
pemberdayaan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat,
misalnya pemberantasan kemiskinan, penurunan angka
kematian, dan sebagainya.
Tabel 5. 1 Angka Melek Huruf (AMH), 2018
Karakteristik Kelompok Umur (tahun)
15-24 15-59 15+
(1) (2) (3) (4)
Total 99,71 98,07 95,66
Tipe Daerah Perkotaan 99,93 99,18 97,56 Perdesaan 99,42 96,67 93,30
Jenis Kelamin
Laki-laki 99,72 98,70 97,33
Perempuan 99,70 97,44 93,99
Status Disabilitas
Non Disabilitas 99,77 98,19 96,34
Disabilitas 93,21 91,04 76,67
Status Ekonomi
Kuintil 1 99,35 96,01 90,85
Kuintil 2 99,72 97,71 94,73
Kuintil 3 99,76 98,27 96,16
Kuintil 4 99,79 98,55 97,05
Kuintil 5 99,86 99,40 98,78
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Penyandang
disabilitas
menjadi
kelompok dengan
AMH paling
rendah
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 76
Berdasarkan Tabel 5.1, tiga hal yang perlu mendapat
perhatian khusus dalam memacu peningkatan AMH 15 tahun ke
atas yakni penduduk di perdesaan, penduduk perempuan dan
penyandang disabilitas. Sementara itu, sebaran AMH menurut
provinsi menunjukkan bahwa rata-rata 9 dari 10 penduduk di
masing-masing provinsi sudah melek huruf, kecuali di provinsi
Papua. 8 dari 10 penduduk penduduk Papua pada kelompok
umur 15-24 tahun sudah melek huruf. Namun pada kelompok
umur 15-59 dan 15 tahun ke atas, angka melek huruf tersebut
lebih rendah lagi, khususnya terlihat di Papua perdesaan yang
secara rata-rata baru 7 dari 10 penduduknya yang melek huruf
(Lampiran Tabel 5.1).
Gambar 5.1 Rasio Angka Melek Huruf (AMH), 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Rasio Angka Melek Huruf menunjukkan perbandingan
AMH antara penduduk perempuan dan laki-laki. Gambar 5.1
menunjukkan bahwa rasio AMH hanya sedikit menunjukkan
ketimpangan, dan ketimpangan tersebut sedikit lebih lebar di
perdesaan. Hal ini terjadi di beberapa provinsi, namun di
Provinsi Papua wilayah perdesaan ketimpangan tersebut lebih
nyata terlihat (Lampiran Tabel 5.2). Sementara itu pada Gambar
5.2 terlihat bahwa, ada empat provinsi yang sudah setara AMH
penduduk perempuan dan laki-laki, yakni Gorontalo, Sulawesi
Utara, DKI Jakarta dan Maluku artinya penduduk laki-laki dan
perempuan memiliki capaian yang sama dalam hal literasi
aksara.
0,98
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
77
Gambar 5.2 Rasio Angka Melek Huruf Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Hasil Proses Pendidikan
Capaian proses pendidikan penduduk yang masih
bersekolah dapat diukur melalui angka mengulang, angka naik
kelas, angka bertahan dan angka melanjutkan. Berdasarkan hasil
Susenas 2018, angka naik kelas untuk siswa kelas 6 SD/sederajat
sudah lebih dari 95 persen. Angka naik kelas siswa SD/sederajat
di perkotaan sedikit lebih rendah dibandingkan di perdesaan.
Sementara itu, siswa perempuan SD/sederajat yang naik kelas
relatif lebih tinggi dari laki-laki.
Tabel 5.2 Angka Naik Kelas, 2018
Karakteristik Naik ke Kelas
2 SD 3 SD 4 SD 5 SD 6 SD 8 SMP 9 SMP 11 SMA 12 SMA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Total 93,08 94,54 94,91 94,17 95,35 96,01 93,97 92,40 92,59
Tipe Daerah
Perkotaan 93,18 94,49 95,36 94,15 94,94 97,05 94,94 93,47 93,77
Perdesaan 92,97 94,60 94,41 94,19 95,79 94,85 92,80 90,99 90,78
Jenis Kelamin
Laki-laki 93,05 94,50 95,06 94,21 94,94 95,44 93,19 91,71 92,10
Perempuan 93,12 94,59 94,74 94,13 95,75 96,62 94,76 93,12 93,07
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
< 0,90 0,90 – 0,99
≥ 1,00
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 78
Angka naik kelas juga dapat mencerminkan kemampuan
peserta didik dalam mengikuti proses belajar. Tabel 5.2
menunjukkan persentase siswa yang naik ke kelas 8 SMP (96,01
%) lebih tinggi dibandingkan persentase siswa yang naik ke kelas
9 SMP (93,97 %). Pola berbeda terjadi pada jenjang
SM/Sederajat, di mana siswa yang naik ke kelas 11 SMA lebih
rendah dibandingkan siswa yang naik ke kelas 12 SMA.
Kemungkinan hal ini terjadi karena para siswa SMP tersebut
berada pada fase remaja awal (13-15 tahun) yang dalam proses
perkembangan psikologinya mengalami proses adaptasi
terhadap lingkungan dan cara belajar. Secara tidak langsung hal
ini akan berpengaruh terhadap capaian proses belajar yang
sedang ditempuh.
Selain angka naik kelas, Susenas juga menggambarkan
angka mengulang, yang didefinisikan sebagai proporsi siswa
yang terdaftar pada suatu tingkat kelas di tahun tertentu dan
menduduki kelas yang sama di tahun berikutnya, atau bisa
disebut proporsi siswa yang tinggal kelas.
Tabel 5.3 Angka Mengulang, 2018
Karakteristik Jenjang Pendidikan
SD/Sederajat SMP/Sederajat SM/Sederajat
(1) (2) (3) (4)
Total 4,66 3,17 3,00
Tipe Daerah
Perkotaan 4,70 2,85 2,73
Perdesaan 4,62 3,55 3,43
Jenis Kelamin
Laki-laki 4,65 3,31 3,16
Perempuan 4,68 3,03 2,85
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Proporsi siswa yang tinggal kelas pada jenjang pendidikan
SD/sederajat lebih besar dibandingkan pada jenjang pendidikan
yang lebih tinggi. Proporsi siswa yang tinggal kelas, baik di
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
79
perkotaan maupun perdesaan, laki-laki maupun perempuan
menunjukkan besaran persentase yang relatif sama (Tabel 5.3).
Indikator lain yang juga dapat menggambarkan capaian
proses pendidikan di Indonesia adalah angka bertahan
SD/sederajat yang menunjukkan potensi anak yang baru masuk
SD/sederajat untuk dapat bertahan sampai dengan kelas lima.
Angka bertahan SD/sederajat juga digunakan untuk memantau
pelaksanaan pendidikan dasar yang universal. Angka yang
mendekati 100 menunjukkan tingginya tingkat bertahan dan
rendahnya kejadian putus sekolah di jenjang SD/sederajat
(UNESCO, 2009).
Gambar 5.3 Angka Bertahan Kelas 5 SD/Sederajat, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Potensi anak Indonesia untuk mencapai kelas 5
SD/sederajat sudah lebih dari 90 persen. Pada tahun 2018,
sedikitnya 94 dari 100 anak yang baru masuk SD/sederajat dapat
bertahan untuk tetap bersekolah sampai dengan kelas lima.
Apabila dilihat menurut agregasi spasial, potensi anak untuk
mencapai kelas lima SD/sederajat relatif tidak jauh berbeda
antara perkotaan dan perdesaan, demikian juga antara laki-laki
dan perempuan.
Persentase anak sekolah yang mampu melanjutkan
pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi digambarkan melalui
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 80
indikator angka keberlanjutan pendidikan. Angka melanjutkan
memberikan informasi terkait akses atau transisi dari satu
jenjang pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Angka
melanjutkan menjadi indikator output jika dilihat dari sisi
jenjang pendidikan yang lebih rendah, dan menjadi indikator
input apabila dilihat dari sisi jenjang pendidikan yang lebih
tinggi. Angka melanjutkan sekolah juga menggambarkan adanya
seleksi oleh suatu sistem pendidikan karena faktor keilmuan
maupun faktor ekonomi.
Tabel 5.4 Angka Melanjutkan, 2018
Karakteristik Jenjang Pendidikan
SMP/Sederajat SM/Sederajat
(1) (2) (3)
Total 93,47 85,50
Tipe Daerah
Perkotaan 94,39 87,82
Perdesaan 92,48 82,81
Jenis Kelamin
Laki-laki 94,10 85,08
Perempuan 92,77 85,93
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Angka melanjutkan ke jenjang SMP sebesar 93,47 persen
dan jenjang SMA sebesar 85,52 persen. Capaian tersebut sudah
memenuhi target Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemdikbud) dalam Renstra periode 2015-2019 yang
menargetkan angka melanjutkan ke jenjang SMP sebesar 83,64
persen dan SMA sebesar 82 persen (Tabel 5.4).
Perbedaan angka melanjutkan di perdesaan dan
perkotaan memberikan gambaran bahwa masih ada perbedaan
kemudahan akses pendidikan antara perkotaan dan perdesaan.
Tabel 5.5 juga menunjukkan bahwa faktor akses tersebut
semakin nyata terlihat seiring meningkatnya jenjang pendidikan.
Semakin tinggi jenjang pendidikan, semakin kecil persentase
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
81
penduduk yang melanjutkan sekolah dan kesenjangan antara
perkotaan dan perdesaan juga terlihat melebar.
Angka Putus Sekolah
Sasaran yang ingin dicapai dalam Program Indonesia
Pintar melalui pelaksanaan Wajib Belajar 12 Tahun pada RPJMN
2015-2019 adalah meningkatnya angka keberlanjutan
pendidikan yang ditandai dengan menurunnya angka putus
sekolah. Renstra Kemendikbud memiliki target angka putus
sekolah hanya sebesar satu persen pada masing-masing jenjang
pendidikan (SD/SMP/SMA). Jenjang pendidikan SD sudah
mencapai target tersebut (0,51 persen), sementara angka putus
sekolah SMP maupun SMA masih belum dapat mencapai target
tersebut (1,67 persen dan 2,94 persen).
Tabel 5.5 Angka Putus Sekolah, 2018
Karakteristik Jenjang Pendidikan
SD/Sederajat SMP/Sederajat SM/Sederajat
(1) (2) (3) (4)
Total 0,51 1,67 2,94
Tipe Daerah
Perkotaan 0,45 1,13 2,24
Perdesaan 0,59 2,30 4,05
Jenis Kelamin
Laki-laki 0,59 2,17 3,19
Perempuan 0,44 1,15 2,69
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Tabel 5.5 menunjukkan pola bahwa semakin tinggi
jenjang pendidikan, semakin besar angka putus sekolah. Pada
tahun 2018, lima dari 1000 anak SD putus sekolah. Namun
angka tersebut semakin besar pada jenjang SM/Sederajat,
dimana 29 dari 1000 anak SM/Sederajat putus sekolah.
Sejalan dengan angka melanjutkan, angka putus sekolah
di perdesaan lebih besar dibandingkan di perkotaan. Selisih
angka perkotaan dan perdesaan semakin besar seiring
Semakin Tinggi
Jenjang
Pendidikan,
Semakin Banyak
Siswa Putus
Sekolah
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 82
meningkatnya jenjang pendidikan. Sementara itu, angka putus
sekolah laki-laki lebih besar dibandingkan perempuan pada
seluruh jenjang pendidikan.
Gambar 5.4 Persentase Anak Tidak Bersekolah, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Semakin bertambahnya umur, maka persentase anak
yang tidak bersekolah semakin meningkat. Persentase anak
yang tidak bersekolah lebih banyak dijumpai pada wilayah
perdesaan dibandingkan dengan perkotaan. Sementara itu,
persentase anak laki-laki yang tidak bersekolah lebih besar
dibandingkan perempuan.
Tingkat Pendidikan
Secara umum, tingkat pendidikan penduduk Indonesia
mencapai pendidikan menengah. Data Susenas menunjukkan
bahwa hanya satu dari empat penduduk 15 tahun ke atas telah
tamat SM/Sederajat, dan hanya sekitar delapan persen yang
berhasil menyelesaikan pendidikannya hingga jenjang
Perguruan Tinggi (PT).
Separuh
Penduduk Umur
15 Tahun ke Atas
Minimal Tamat
SMP
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
83
Gambar 5.5 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas (%), 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Kesenjangan pendidikan antara perkotaan dan perdesaan
terlihat pada Gambar 5.6. Persentase penduduk di perdesaan
yang tidak pernah sekolah dan tidak tamat Sekolah Dasar lebih
tinggi jika dibandingkan dengan perkotaan. Penduduk di
perdesaan sebagian besar hanya tamatan Sekolah Dasar (32,48
persen), sedangkan sebagian besar penduduk perkotaan telah
mampu menyelesaikan pendidikannya hingga tamat
SM/Sederajat (33,67 persen).
Gambar 5.6 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas (%) Menurut Tipe Daerah, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
4,38
13,64
25,63
21,24
26,36
8,76
Tdk/blmpernahsekolah
Tdk TamatSD
SDSederajat
SMPSederajat
SMASederajat
PT
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 84
Pencapaian pendidikan antara laki-laki dan perempuan
juga masih menunjukkan adanya kesenjangan. Hal ini terlihat
dari lebih tingginya proporsi penduduk perempuan
dibandingkan laki-laki yang tidak pernah sekolah dan tidak
tamat SD (Gambar 5.7). Sementara, pada jenjang SMP dan SMA
terlihat bahwa proporsi penduduk laki-laki yang tamat
SMP/sederajat dan SM/Sederajat lebih tingi dibandingkan
penduduk perempuan dengan kesenjangan yang cukup nyata
pada tamatan SM/Sederajat (29,18 persen dan 23,54 persen).
Kesenjangan ini terjadi karena penghitungan angka
tingkat pendidikan juga melibatkan penduduk dewasa dan tua,
di mana pada masa lalu, perempuan memang memiliki akses
yang terbatas terhadap fasilitas pendidikan. Hal tersebut tidak
terjadi lagi saat ini, yang ditandai dengan angka partisipasi yang
relatif berimbang antara laki-laki dengan perempuan.
Gambar 5.7 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas (%) Menurut Jenis Kelamin, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Sebagaimana tujuan pembangunan pendidikan, yaitu
menjamin kualitas pendidikan yang inklusif, merata, dan
meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk
semua, maka pendidikan harus dapat diakses oleh setiap orang
dengan tidak dibatasi oleh umur, tempat, dan waktu. Salah
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
85
satunya pemerintah juga harus menjamin keberpihakan kepada
peserta didik yang memiliki hambatan ekonomi.
Tabel 5.6 menunjukkan bahwa status ekonomi masih
membedakan capaian tingkat pendidikan penduduk. Semakin
tinggi status ekonomi penduduk, semakin tinggi jenjang
pendidikan yang dapat diselesaikan. Pada jenjang pendidikan
SMA ke atas, ketimpangan pendidikan antara status ekonomi
terbawah (kuintil 1) dan teratas (kuintil 5) nyata terlihat.
Bahkan, kesenjangan tersebut semakin melebar pada jenjang
Perguruan Tinggi. Sebagaimana terlihat pada Tabel 5.6, bahwa
persentase penduduk 15 tahun ke atas yang tamat PT dari
rumah tangga dengan status ekonomi teratas (kuintil 5) jauh
lebih besar dibanding rumah tangga dengan status ekonomi
terbawah (kuintil 1), yaitu 23,98 persen berbanding 1,58 persen.
Tabel 5.6 Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas (%) Menurut Kelompok Pengeluaran dan Status Disabilitas, 2018
Karakteristik
Tingkat Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan
Tidak/belum pernah sekolah
Tidak tamat SD
SD/ sederajat
SMP/ sederajat
SM/ sederajat
PT
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Kelompok Pengeluaran
Kuintil 1 8,50 19,67 34,35 21,17 14,74 1,58
Kuintil 2 5,41 15,98 31,59 23,59 20,72 2,72
Kuintil 3 4,01 13,74 27,51 23,61 26,41 4,72
Kuintil 4 3,05 12,09 23,47 21,93 30,84 8,63
Kuintil 5 1,58 7,83 13,31 16,40 36,90 23,98
Status Disabilitas
Non Disabilitas 3,71 13,02 25,68 21,67 26,95 8,97
Disabilitas 22,86 30,92 24,31 9,13 9,89 2,90
Catatan: Status ekonomi rumah tangga diukur menggunakan pendekatan pengeluaran perkapita sebulan,
dengan asumsi bahwa pengeluaran perkapita sebulan sama dengan pendapatannya. Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Begitu juga yang terjadi pada kalangan penyandang
disabilitas, dimana sebagian besar dari mereka masih
mendominasi di tingkat pendidikan rendah (tidak tamat
SD/sederajat, dan tidak/belum pernah sekolah) yang
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 86
besarannya melebihi 50 persen. Dibandingkan dengan tingkat
pendidikan penduduk 15 tahun ke atas yang bukan penyandang
disabilitas terlihat bahwa kesenjangan tingkat pendidikan antara
penyandang disabilitas dan bukan penyandang disabilitas
melebar seiring dengan meningkatnya jenjang pendidikan.
Kebijakan pendidikan inklusif sebagaimana yang tertuang dalam
Permendiknas Nomor 70 Tahun 2009 tentang pendidikan
inklusif bagi peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki
potensi kecerdasan dan atau bakat istimewa diharapkan mampu
merangkul erat para generasi penerus bangsa penyandang
disabilitas untuk ikut serta berpartisipasi dalam dunia
pendidikan tanpa adanya diskriminasi.
Rata-rata Lama Sekolah
Rata-rata Lama Sekolah menunjukkan jenjang pendidikan
yang pernah/sedang diduduki oleh seseorang. Semakin tinggi
angka Rata-rata Lama Sekolah maka semakin lama/tinggi
jenjang pendidikan yang ditamatkannya. Melalui indikator ini,
maka dapat terlihat sampai sejauh mana kemampuan penduduk
Indonesia usia 15 tahun ke atas mengenyam pendidikan di
bangku sekolah. Sejalan dengan RPJMN 2015-2019, sejak tahun
2015 angka rata-rata lama sekolah terus mengalami
peningkatan setiap tahunnya, dimana pada tahun ini mencapai
titik tertinggi, yaitu 8,58 tahun (setara dengan kelas 2
SMP/sederajat).
Meskipun demikian, angka Rata-rata Lama Sekolah tahun
2018 belum dapat memenuhi target dari Renstra Kemendikbud
sebesar 8,7 tahun. Sementara target RPJMN pada tahun 2019
Rata-rata Lama Sekolah penduduk 15 tahun ke atas sebesar 8,8
tahun. Mengingat singkatnya waktu yang dibutuhkan untuk
mencapai ketertinggalan ini, dibutuhkan kerja keras yang
bersinergi dari seluruh pihak terkait dan pemantauan secara
intensif terhadap capaian indikator ini.
Perlu kerja keras
dan sinergi
semua pihak
guna memenuhi
target Rata-rata
Lama Sekolah
dalam RPJMN
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
87
Gambar 5.8 Rata-rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas, 2015-2018
Sumber: BPS, Susenas Kor 2015-2018
Perbandingan kehidupan desa-kota senantiasa
menampilkan cerita tersendiri tentang ketimpangan yang tak
berkesudahan dan kita belum bisa menyelesaikan permasalahan
tersebut. Hal ini tercermin melalui capaian rata-rata lama sekolah
penduduk 15 tahun ke atas di perkotaan lebih tinggi dibandingkan
dengan perdesaan. Penduduk perkotaan rata-rata telah
menyelesaikan pendidikan dasar 9 tahun, sedangkan penduduk
perdesaan rata-rata hanya bersekolah sampai kelas 7
SMP/sederajat.
Gambar 5.9 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Menurut Tipe Daerah dan Jenis Kelamin, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
2016 2017
8,5 tahun 8,42 tahun
2018
8,58 tahun 2015
8,32 tahun
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 88
Namun ketimpangan capaian tersebut tidak begitu nyata
apabila dilihat perbandingannya antara penduduk laki-laki dan
perempuan. Rata-rata bersekolah laki-laki sedikit lebih lama
dibandingkan perempuan, dan laki-laki telah mencapai target
RPJMN dengan capaian rata-rata lama sekolah 8,9 tahun. Yang
cukup menjadi perhatian adalah tingginya kesenjangan angka
Rata-rata Lama Sekolah antara para penyandang disabilitas dan
bukan penyandang disabilitas, dimana selisihnya sekitar 4 tahun.
Jika mereka yang bukan penyandang disabilitas mampu
bersekolah sampai kelas 8 SMP/sederajat, para penyandang
disabilitas hanya mampu bersekolah sampai kelas 4
SD/sederajat saja. Sepertinya, penerapan pendidikan inklusif
yang sudah memiliki payung hukum juga perlu didukung dengan
kemudahan akses dalam menjangkau sarana pendidikan inklusif
yang tersedia selama ini.
Gambar 5.10 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas Menurut Status Ekonomi, 2018
Catatan: Status ekonomi rumah tangga diukur menggunakan pendekatan pengeluaran perkapita sebulan, dengan asumsi bahwa pengeluaran perkapita sebulan sama dengan pendapatannya. Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Sebagaimana pada indikator pendidikan lainnya, status
ekonomi juga memberikan konsekuensi pada capaian rata-rata
lama bersekolah. Seiring peningkatan status ekonomi, rata-rata
lama bersekolah turut meningkat. Dibandingkan dengan kuintil
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
89
1 yang rata-rata penduduknya bersekolah sampai kelas 6
SD/sederajat, penduduk pada kuintil 5 rata-rata sudah
bersekolah sampai kelas 11 SM/sederajat.
Gambar 5.11 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Usia 15 Tahun ke Atas di Indonesia, 2018
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Secara geografis, rata-rata lama sekolah penduduk 15
tahun ke atas bervariasi. Provinsi dengan rata-rata lama sekolah
di atas 9 tahun tersebar di berbagai wilayah (ditandai dengan
area berwarna hijau). DKI Jakarta menempati posisi teratas
dengan rata-rata lama sekolah penduduknya lebih dari 10 tahun.
Di sisi lain, penduduk 15 tahun ke atas di Papua rata-rata
bersekolah hanya sampai kelas 6 SD/sederajat.
Tingkat Kelulusan Sekolah
Tingkat kelulusan sekolah merupakan salah satu indikator
baru dalam SDGs yang mampu menggambarkan capaian
pendidikan penduduk yang dilihat melalui minimal jenjang
pendidikan yang ditamatkan pada usia referensi tertentu. Usia
referensi diperoleh dengan menambah 3-5 tahun di atas usia
yang biasanya siswa sudah duduk di kelas terakhir suatu jenjang
pendidikan tertentu. Misalnya pada jenjang SD, seorang anak
umumnya telah duduk di kelas 6 SD pada usia 12 tahun. Maka
usia referensi untuk perhitungan tingkat kelulusan SD ke atas
adalah penduduk pada kelompok umur yang lebih tua 3 sampai
6-6,99 7-7,99 8-8,99 ≥9
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 90
5 tahun di atas usia 12 tahun, yaitu penduduk usia 15-17 tahun.
Terdapat tiga kelompok usia referensi yang digunakan dalam
mengukur capaian tingkat kelulusan sekolah, yaitu : tingkat
kelulusan SD penduduk usia 15-17 tahun, tingkat kelulusan SMP
penduduk usia 18-20 tahun, dan tingkat kelulusan SMA
penduduk usia 21-24 tahun.
Tingkat kelulusan sekolah menggambarkan banyaknya
penduduk dalam rentang usia referensi yang masuk tepat waktu
dan lulus tepat waktu pada suatu jenjang pendidikan tertentu.
Sebagai contoh, untuk penghitungan tingkat kelulusan jenjang
SD adalah dengan menggunakan penduduk pada rentang usia
15-17 tahun. Dengan asumsi semua anak masuk SD tepat pada
usia 7 tahun, tidak ada anak yang drop out, mengulang kelas,
atau terlambat lulus maka seharusnya mereka yang berada pada
rentang usia tersebut telah menyelesaikan pendidikannya
minimal sampai tamat SD.
Tabel 5.7 Tingkat Kelulusan Sekolah, 2018
Karakteristik Usia 15-17 Tahun
Lulus SD/sederajat
Usia 18-20 Tahun Lulus
SMP/sederajat
Usia 21-24 Tahun Lulus
SM/Sederajat
(1) (2) (3) (4)
Total 96,75 85,54 56,25
Tipe Daerah
Perkotaan 97,93 90,70 66,15
Perdesaan 95,37 78,62 42,10
Jenis Kelamin
Laki-laki 95,93 83,68 55,80
Perempuan 97,61 87,50 56,71
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
Tabel 5.7 menunjukkan bahwa penduduk usia 15-17
tahun yang telah lulus minimal pada jenjang SD/sederajat
adalah 96,75 persen, artinya dari 100 orang penduduk usia 15-
17 tahun ada sebanyak 96 orang yang lulus minimal pada
jenjang SD/sederajat. Semakin tinggi jenjang pendidikan maka
tingkat kelulusan sekolah yang dihasilkan semakin rendah.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
91
Tingkat pendidikan penduduk di perkotaan cenderung
lebih tinggi dibandingkan penduduk perdesaan dengan
kesenjangan yang semakin melebar seiring meningkatnya
jenjang pendidikan. Sementara itu, tingkat kelulusan sekolah
pada penduduk perempuan sedikit lebih tinggi dibandingkan
penduduk laki-laki.
Gambar 5.12 memperlihatkan alur pendidikan penduduk
usia 21-24 tahun dari jenjang SD/sederajat sampai
SM/Sederajat. Terdapat sekitar 99 persen penduduk usia 21-24
pernah berada pada jenjang pendidikan SD/sederajat. Dari
besaran tersebut, 92,12 persen diantaranya tamat SD/sederajat
dan hanya 80,46 persen yang mampu melanjutkan pendidikan
ke jenjang SMP/sederajat. Selanjutnya, dari sekitar 80 persen
tersebut, ada 77,93 persen yang mampu menyelesaikan
pendidikan pada jenjang SMP/sederajat. Sayangnya, dari sekitar
77 persen tersebut, hanya 61,35 persen saja yang mampu
melanjutkan pendidikan pada jenjang pendidikan SM/Sederajat.
dan dari sekitar 61 persen tersebut akhirnya 56,25 persen
penduduk usia 21-24 tahun berhasil tamat pada jenjang
SM/Sederajat.
Yang cukup menarik dari alur analisis pendidikan ini
adalah angka tidak melanjutkan sekolah penduduk usia 21-24
tahun yang persentasenya semakin membesar seiring
meningkatnya jenjang pendidikan, di mana mereka yang tidak
melanjutkan pendidikan dari SMP/sederajat ke SM/Sederajat
menempati persentase tertinggi, yakni 17 persen. Linieritas
biaya pendidikan dan jenjang pendidikan diduga menjadi
penyebab terjadinya kondisi ini selain rendahnya kemampuan
akademik siswa dalam beradaptasi pada jenjang pendidikan
yang lebih tinggi serta faktor lainnya.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 92
Gambar 5.12 Analisis Alur Pendidikan Penduduk Usia 21-24 Tahun, 2018
Pernah SD/sederajat Belum pernah sekolah Masih bersekolah di SD
Tamat SD/sederajat Putus sekolah di SD Masih bersekolah di SMP
Melanjutkan ke SMP/sederajat Tidak melanjutkan ke SMP Masih bersekolah di SMA
Tamat SMP/sederajat Putus sekolah di SMP Melanjutkan ke SM/Sederajat Tidak melanjutkan ke SMA Tamat SM/Sederajat Putus sekolah di SMA
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
99,33
92,12
80,46
77,93
61,35
56,25
0,67
11,66
16,57
3,66
7,21
2,28
1,44
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
93
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
95
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik. 2017. Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2016.
Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Rencana Strategis Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan 2015-2019. Jakarta: Kemdikbud.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017. Ikhtisar Data Pendidikan Tahun
2017/2018. Jakarta: Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas. Rencana
Pembangunan Jangka Panjang 2005-2025. Jakarta: Bappenas.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas. 2014. Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019. Jakarta: Bappenas.
Republik Indonesia. 2007. Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang
Perpustakaan. Jakarta: Sekretariat Negara RI.
Republik Indonesia. 2007. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun
2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. Jakarta:
Depdiknas.
Republik Indonesia. 2008. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang
Guru. Jakarta: Sekretariat Negara RI.
Republik Indonesia. 2014. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2014 tentang
Pelaksanaan Undang-undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan.
Jakarta: Sekretariat Negara RI.
Sumber Pembukaan Undang-undang Dasar 1945, UUD 1945 Ayat 31
(https://www.jpnn.com/news/kemendikbud-wajibkan-paud-1-tahun-sebelum-
masuk-sd).
School Readiness and Health, California Childcare Health Program 2006
United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO). 2009.
Education Indicators Technical Guidelines.
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
97
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
99
CATATAN TEKNIS
Susenas
merupakan survei rumah tangga dengan cakupan variabel yang sangat luas, meliputi
keseluruhan aspek sosial dan ekonomi penduduk. Pengumpulan data Susenas dibagi
menjadi Kor (dilaksanakan setiap tahun) dan Modul (3 tahun sekali) yang meliputi
Modul Ketahanan Sosial, Modul Kesehatan dan Perumahan, serta Modul Sosial
Budaya dan Pendidikan yang pelaksanaannya dilakukan secara bergantian.
Pelaksanaan Susenas mulai tahun 2015 dilaksanakan 2 (dua) kali dalam 1 (satu)
tahun, yaitu pada bulan Maret dan September. Pencacahan bulan Maret dengan
jumlah sampel mecakup 300.000 rumah tangga sampel yang tersebar di 34 provinsi
dan 511 kabupaten/kota di Indonesia untuk menghasilkan data yang representatif
sampai dengan tingkat kabupaten/kota, sedangkan pencacahan bulan September
dengan ukuran sampel kecil mencakup 75.000 rumah tangga sampel untuk
menghasilkan data yang representatif untuk estimasi provinsi dan nasional.
Tipe Daerah Tempat Tinggal
menggambarkan kelompok desa/kelurahan yang termasuk daerah perkotaan atau
perdesaan. Penentuan suatu desa/kelurahan termasuk perkotaan atau perdesaan
menggunakan suatu indikator komposit (indikator gabungan) yang skor atau nilainya
didasarkan pada skor atau nilai-nilai tiga buah variabel: kepadatan penduduk,
persentase rumah tangga pertanian, dan akses ke fasilitas perkotaan.
Rumah Tangga Biasa
adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami atau tinggal bersama di
sebagian atau seluruh bangunan fisik/bangunan sensus dan biasanya makan dari satu
dapur. Satu dapur adalah jika pengurusan kebutuhan sehari-hari dikelola menjadi
satu. Beberapa orang yang bersama-sama mendiami satu kamar dalam satu
bangunan sensus walaupun mengurus makannya sendiri-sendiri dianggap satu rumah
tangga biasa.
Kepala Rumah Tangga (KRT)
adalah salah seorang dari Anggota Rumah Tangga (ART) yang bertanggung jawab atas
pemenuhan kebutuhan sehari-hari di rumah tangga atau orang yang
dituakan/dianggap/ditunjuk sebagai KRT.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 100
Anggota Rumah Tangga (ART)
adalah semua orang yang biasanya bertempat tinggal di suatu rumah tangga, baik
yang pada waktu pencacahan berada di rumah tangga tersebut maupun yang sedang
bepergian kurang dari 6 bulan dan tidak berniat pindah.
Tidak termasuk anggota rumah tangga
yakni orang yang telah bepergian selama 6 bulan atau lebih, atau kurang dari 6 bulan
tetapi dengan tujuan pindah (akan meninggalkan rumah selama 6 bulan atau lebih).
Di sisi lain, orang yang telah 6 bulan atau lebih tinggal di rumah tangga yang sedang
dicacah atau yang telah tinggal kurang dari 6 bulan tetapi berniat menetap dianggap
sebagai anggota rumah tangga dari rumah tangga yang sedang dicacah tersebut.
Status ekonomi rumah tangga
diukur menggunakan pendekatan pengeluaran perkapita sebulan, dengan asumsi
bahwa pengeluaran perkapita sebulan sama dengan pendapatannya.
Status ekonomi rumah tangga digolongkan menjadi lima kuintil. Kuintil I dan II untuk
status ekonomi terendah, kuintil III dan IV untuk status ekonomi menengah, dan
kuintil V untuk status ekonomi tertinggi.
Rasio murid-guru
adalah perbandingan antara jumlah murid terhadap jumlah guru.
Rasio murid-kelas
adalah perbandingan jumlah murid dalam suatu jenjang pendidikan tertentu
terhadap jumlah kelas yang tersedia.
Pendidikan formal
adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan
dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi, meliputi SD/SDLB/MI/sederajat,
SMP/SMPLB/MTs/sederajat, SM/SMLB/MA/ sederajat dan PT.
Pendidikan nonformal
adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara
terstruktur dan berjenjang. Meliputi pendidikan kecakapan hidup (kursus),
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pendidikan kepemudaan, pendidikan
pemberdayaan perempuan, pendidikan keaksaraan, pendidikan keterampilan dan
pelatihan kerja, pendidikan kesetaraan (paket A, paket B, dan paket C) serta
pendidikan lainnya yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan peserta
didik.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
101
Pendidikan informal
adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar secara
mandiri.
Pendidikan kesetaraan
adalah program pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan umum
setara SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA yang mencakup program paket A, paket B,
dan paket C.
Pendidikan anak usia dini (PAUD)
adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai
dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan
untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani anak agar
memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.
Tamat sekolah
adalah jika responden telah menyelesaikan pelajaran pada kelas/tingkat terakhir
suatu jenjang pendidikan di sekolah negeri maupun swasta dengan mendapatkan
tanda tamat/ijazah. Seorang yang belum mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi
tetapi jika ia mengikuti ujian dan lulus maka dianggap tamat.
Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan
adalah jenjang pendidikan tertinggi yang ditamatkan oleh seseorang, yang ditandai
dengan sertifikat/ijazah.
Tidak punya ijazah SD
adalah kepala ruta/anggota ruta yang tidak memiliki ijazah suatu jenjang pendidikan
atau pernah bersekolah di Sekolah Dasar atau yang sederajat (antara lain Sekolah
Luar Biasa tingkat dasar, Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Pamong, Sekolah Dasar
Kecil, Paket A1-A100, Paket A Setara SD) tetapi tidak/belum tamat. Termasuk juga
kepala ruta/anggota ruta yang tamat sekolah dasar 3 tahun atau yang sederajat.
SD/SDLB
adalah Sekolah Dasar atau yang sederajat (sekolah luar biasa tingkat dasar, sekolah
dasar kecil, dan/atau sekolah dasar pamong).
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 102
Madrasah Ibtidaiyah (MI)
adalah sekolah umum berciri khas Islam yang sederajat dengan SD.
SMP/SMPLB
adalah Sekolah Menengah Pertama atau yang sederajat (MULO, HBS 3 tahun, dan
Sekolah Luar Biasa Menengah Pertama).
Madrasah Tsanawiyah (MTs)
adalah sekolah umum berciri khas Islam yang sederajat dengan SMP.
Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Luar Biasa (SMLB)
adalah Sekolah Menengah Atas (SMA), atau yang sederajat (Sekolah Menengah Luar
Biasa, HBS 5 tahun, AMS, dan Kursus Pegawai Administrasi Atas (KPAA).
Madrasah Aliyah (MA)
adalah sekolah umum berciri khas Islam yang sederajat dengan SMA.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
adalah sekolah kejuruan setingkat SMA misalnya Sekolah Menengah Pekerjaan Sosial
(SMPS), Sekolah Menengah Industri Kerajinan, Sekolah Menengah Seni Rupa, Sekolah
Menengah Karawitan Indonesia (SMKI), Sekolah Menengah Musik, Sekolah Teknologi
Menengah Pembangunan, Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA), Sekolah
Teknologi Menengah, Sekolah Menengah Teknologi Pertanian, Sekolah Menengah
Teknologi Perkapalan, Sekolah Menengah Teknologi Pertambangan, Sekolah
Menengah Teknologi Grafika, Sekolah Guru Olah Raga (SGO), Sekolah Guru
Pendidikan Luar Biasa (SGPLB), Pendidikan Guru Agama 6 tahun, Sekolah Guru Taman
Kanak-Kanak, Kursus Pendidikan Guru (KPG), Sekolah Menengah Analis Kimia,
Sekolah Asisten Apoteker (SAA), Sekolah Bidan, dan Sekolah Penata Rontgen.
Program Diploma 1/2
adalah program D1/D2 pada suatu perguruan tinggi yang menyelenggarakan
program Diploma 1/2 pada pendidikan formal.
Program Diploma 1 hanya program diploma pada pendidikan formal yang dikelola
oleh suatu perguruan tinggi.
Program Diploma 3/sarjana muda
adalah program D3 atau mendapatkan gelar sarjana muda pada suatu
akademi/perguruan tinggi yang menyelenggarakan program diploma/mengeluarkan
gelar sarjana muda.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
103
Program Diploma 4/sarjana
adalah program pendidikan Diploma 4 atau Strata 1 pada suatu perguruan tinggi.
S2/S3
adalah program pendidikan pasca sarjana (master atau doktor), strata 2 atau 3 pada
suatu perguruan.
Paket A/B/C
merupakan pendidikan kesetaraan dengan tujuan memperluas akses pendidikan
dasar sembilan tahun melalui program Paket A dan Paket B serta pendidikan
menengah melalui program Paket C.
Menurut UU No.20 tahun 2003 pasal 26 ayat, pendidikan kesetaraan adalah
pendidikan nonformal yg mencakup Paket A Setara SD/MI, Paket B Setara SMP/MTs,
dan Paket C Setara SMA/MA.
Tidak/belum pernah sekolah
adalah tidak/belum pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang
pendidikan, termasuk mereka yang tamat Taman Kanak-kanak tetapi tidak
melanjutkan ke Sekolah Dasar.
Masih bersekolah
adalah apabila terdaftar dan aktif mengikuti proses belajar di suatu jenjang
pendidikan formal dan non formal (Paket A, Paket B dan Paket C), baik yang berada di
bawah pengawasan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud),
Kementerian Agama (Kemenag), Instansi Negeri lain maupun Instansi Swasta.
Tidak bersekolah lagi
adalah pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan baik di suatu jenjang
pendidikan formal maupun non formal (Paket A/B/C), tetapi pada saat pencacahan
tidak lagi terdaftar dan tidak lagi aktif.
Angka Partisipasi Sekolah (APS)
adalah proporsi penduduk pada kelompok umur jenjang pendidikan tertentu yang
masih bersekolah terhadap penduduk pada kelompok umur tersebut.
Angka Partisipasi Murni (APM)
adalah proporsi penduduk pada kelompok umur jenjang pendidikan tertentu yang
masih bersekolah pada jenjang pendidikan yang sesuai dengan kelompok umurnya
terhadap penduduk pada kelompok umur tersebut.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 104
Angka Partisipasi Kasar (APK)
adalah proporsi penduduk yang masih bersekolah pada suatu jenjang pendidikan
tertentu terhadap jumlah penduduk kelompok umur yang sesuai dengan jenjang
pendidikan tersebut.
APK PAUD 3-5 tahun
adalah jumlah anak yang yang terdaftar dalam pendidikan usia dini (TK/BA/RA,
PAUD) tanpa memandang usia, yang dinyatakan sebagai persentase dari populasi
anak umur 3-5 tahun.
APK PAUD 3-6 tahun
adalah jumlah anak yang terdaftar dalam pendidikan usia dini (TK/BA/RA, PAUD)
tanpa memandang usia, yang dinyatakan sebagai persentase dari populasi anak usia
3-6 tahun.
APM PAUD 3-5 tahun
adalah jumlah anak yang yang terdaftar dalam pendidikan usia dini (TK/BA/RA,
PAUD) berumur 3-5 tahun, yang dinyatakan sebagai persentase dari populasi anak
usia 3-5 tahun.
APM PAUD 3-6 tahun
adalah jumlah anak yang yang terdaftar dalam pendidikan usia dini (TK/BA/RA,
PAUD) berumur 3-6 tahun, yang dinyatakan sebagai persentase dari populasi anak
umur 3-6 tahun.
Rasio APM (SD/SMP/SMA)
adalah perbandingan APM murid/mahasiswa perempuan terhadap APM murid/
mahasiswa laki-laki pada tiap jenjang dan jalur pendidikan, dinyatakan dalam
persentase.
Angka Melek Huruf
adalah proporsi penduduk kelompok umur tertentu yang dapat membaca dan
menulis huruf Latin atau huruf lainnya.
Rata-rata Lama Sekolah (MYS)
adalah rata-rata jumlah tahun yang ditempuh oleh penduduk berumur 15 tahun ke
atas untuk menempuh semua jenjang pendidikan yang pernah dijalani.
Untuk mereka yang tamat SD diperhitungkan lama sekolah selama 6 tahun, tamat
SMP diperhitungkan lama sekolah selama 9 tahun, tamat SM diperhitungkan lama
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
105
sekolah selama 12 tahun tanpa memperhitungkan apakah pernah tinggal kelas atau
tidak.
Angka Kesiapan Sekolah
adalah persentase siswa yang sedang duduk di kelas 1 SD yang pada tahun ajaran
sebelumnya mengikuti Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), terhadap seluruh anak
yang sedang duduk di kelas 1 SD.
Angka Mengulang Menurut Jenjang Pendidikan
adalah persentase siswa kelas x suatu jenjang pendidikan pada tahun ajaran lalu yang
masih duduk di kelas x pada tahun ajaran sekarang, terhadap anak kelas x pada tahun
ajaran lalu.
Angka Melanjutkan pada Jenjang SD ke SMP
adalah persentase siswa yang duduk di kelas terakhir jenjang pendidikan SD pada
tahun ajaran lalu dan duduk di kelas 1 jenjang pendidikan SMP pada tahun ajaran
sekarang, terhadap siswa yang duduk di kelas terakhir jenjang pendidikan SD pada
tahun ajaran lalu.
Angka Melanjutkan pada jenjang SMP ke SM
adalah persentase siswa yang duduk di kelas terakhir jenjang pendidikan SMP pada
tahun ajaran lalu dan duduk di kelas 1 jenjang pendidikan SM pada tahun ajaran
sekarang, terhadap siswa yang duduk di kelas terakhir jenjang pendidikan SMP pada
tahun ajaran lalu.
Angka Putus Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan
adalah persentase siswa yang pada tahun ajaran sekarang tidak melanjutkan sekolah
lagi sebelum lulus dari jenjang pendidikan tertentu, terhadap siswa yang pada tahun
ajaran lalu masih bersekolah di jenjang pendidikan yang sama.
Angka Bertahan SD
adalah presentase siswa kelas 1 SD yang diharapkan bisa secara terus menerus
mencapai kelas terakhir SD.
Tingkat Kelulusan Sekolah
adalah presentase penduduk yang menamatkan pendidikan pada suatu jenjang
pendidikan tertentu sesuai kelompok usia referensi pada jenjang pendidikan
tersebut. Tingkat kelulusan sekolah SD dihitung sebagai persentase penduduk usia
15-17 tahun yang minimal telah tamat SD. Terdapat tiga kelompok usia referensi
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 106
yang digunakan dalam mengukur capaian tingkat kelulusan sekolah, yaitu : tingkat
kelulusan SD penduduk usia 15-17 tahun, tingkat kelulusan SMP penduduk usia 18-20
tahun, dan tingkat kelulusan SMA penduduk usia 21-24 tahun.
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
107
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
109
Tabel 2.1 Jumlah Sekolah Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran
2017/2018
Provinsi SD SMP SMA SMK (1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 3.447 1.115 516 206
Sumatra Utara 9.649 2.525 1.064 978
Sumatra Barat 4.161 798 322 206
Riau 3.653 1.142 440 286
Jambi 2.454 662 223 171
Sumatera Selatan 4.662 1.312 594 294
Bengkulu 1.375 419 136 95
Lampung 4.660 1.334 484 457
Kep. Bangka Belitung 807 210 67 54
Kep. Riau 921 344 125 94
DKI Jakarta 2.579 1.128 502 579
Jawa Barat 19.533 5.101 1.584 2.846
Jawa Tengah 19.027 3.285 858 1.569
DI Yogyakarta 1.842 435 165 218
Jawa Timur 19.312 4.607 1.524 1.983
Banten 4.562 1.421 529 668
Bali 2.444 404 159 176
Nusa Tenggara Barat 3.174 894 313 295
Nusa Tenggara Timur 5.056 1.644 509 276
Kalimantan Barat 4.381 1.295 418 199
Kalimanta Tengah 2.625 822 239 134
Kalimantan Selatan 2.911 598 186 123
Kalimantan Timur 1.869 625 215 219
Kalimantan Utara 463 169 59 28
Sulawesi Utara 2.227 714 225 186
Sulawesi Tengah 2.889 833 211 182
Sulawesi Selatan 6.422 1.643 582 435
Sulawesi Tenggara 2.310 747 286 153
Gorontalo 935 329 61 56
Sulawesi Barat 1.327 358 88 132
Maluku 1.772 633 275 108
Maluku Utara 1.305 473 193 121
Papua Barat 1.016 296 118 52
Papua 2.474 645 225 131
Indonesia 148.244 38.960 13.495 13710
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 110
Tabel 2.2 Jumlah Peserta Didik (dalam ribuan) Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
Provinsi SD SMP SMA SMK
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 490,3 192,7 137,4 54,5
Sumatra Utara 1.735,1 666,9 368,9 298,6
Sumatra Barat 640,0 218,4 145,4 86,6
Riau 798,2 263,1 151,4 92,5
Jambi 389,4 126,7 75,4 48,9
Sumatera Selatan 933,6 355,3 204,6 111,6
Bengkulu 214,2 90,0 48,6 27,4
Lampung 842,7 315,1 152,6 138,1
Kep. Bangka Belitung 160,7 60,6 26,2 23,9
Kep. Riau 226,3 86,8 41,6 28,8
DKI Jakarta 828,7 368,5 171,6 219,3
Jawa Barat 4.508,4 1.796,0 671,1 1.051,0
Jawa Tengah 2.857,4 1.194,7 402,8 776,3
DI Yogyakarta 293,6 128,5 55,3 88,7
Jawa Timur 2.838,9 1.255,0 535,6 736,4
Banten 1.195,7 424,4 182,9 250,4
Bali 399,6 194,8 86,7 96,6
Nusa Tenggara Barat 512,7 179,5 103,7 70,6
Nusa Tenggara Timur 776,8 337,5 181,1 78,6
Kalimantan Barat 594,5 238,7 122,3 65,1
Kalimanta Tengah 287,8 109,9 56,6 32,9
Kalimantan Selatan 381,2 120,8 65,8 55,8
Kalimantan Timur 413,0 156,5 72,3 74,5
Kalimantan Utara 78,6 31,6 16,2 9,1
Sulawesi Utara 240,6 120,3 59,4 50,3
Sulawesi Tengah 343,7 132,9 71,7 45,2
Sulawesi Selatan 928,0 384,0 234,1 130,5
Sulawesi Tenggara 320,3 130,2 90,0 32,6
Gorontalo 123,5 50,9 27,2 19,2
Sulawesi Barat 161,0 62,9 28,8 27,0
Maluku 228,8 97,1 69,7 21,6
Maluku Utara 158,3 61,5 38,2 16,7
Papua Barat 136,4 47,7 26,5 13,2
Papua 448,5 126,5 61,8 31,3
Indonesia 25.486,5 10.125,7 4.783,6 4.904,0
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
111
Tabel 2.3.1 Persentase Sekolah dan Peserta Didik Menurut Provinsi, Jenjang Pendidikan,
dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018
SD
Provinsi Sekolah Peserta Didik
Negeri Swasta Negeri Swasta
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 96,46 3,54 95,22 4,78
Sumatra Utara 86,02 13,98 81,11 18,89
Sumatra Barat 95,31 4,69 93,25 6,75
Riau 87,46 12,54 85,21 14,79
Jambi 95,11 4,89 93,30 6,70
Sumatera Selatan 92,51 7,49 92,33 7,67
Bengkulu 95,27 4,73 93,44 6,56
Lampung 93,52 6,48 92,42 7,58
Kep. Bangka Belitung 93,43 6,57 92,53 7,47
Kep. Riau 74,48 25,52 71,07 28,93
DKI Jakarta 61,42 38,58 70,33 29,67
Jawa Barat 90,84 9,16 89,82 10,18
Jawa Tengah 94,21 5,79 90,91 9,09
DI Yogyakarta 78,07 21,93 73,00 27,00
Jawa Timur 91,11 8,89 87,87 12,13
Banten 86,63 13,37 86,01 13,99
Bali 95,05 4,95 90,27 9,73
Nusa Tenggara Barat 94,71 5,29 95,89 4,11
Nusa Tenggara Timur 64,72 35,28 62,59 37,41
Kalimantan Barat 94,29 5,71 91,24 8,76
Kalimanta Tengah 92,57 7,43 87,26 12,74
Kalimantan Selatan 95,40 4,60 92,84 7,16
Kalimantan Timur 88,50 11,50 86,92 13,08
Kalimantan Utara 92,44 7,56 92,15 7,85
Sulawesi Utara 61,74 38,26 62,26 37,74
Sulawesi Tengah 92,07 7,93 93,12 6,88
Sulawesi Selatan 95,80 4,20 94,58 5,42
Sulawesi Tenggara 97,53 2,47 97,91 2,09
Gorontalo 97,75 2,25 97,95 2,05
Sulawesi Barat 98,34 1,66 98,42 1,58
Maluku 69,75 30,25 71,53 28,47
Maluku Utara 84,37 15,63 84,39 15,61
Papua Barat 61,22 38,78 61,17 38,83
Papua 62,93 37,07 62,94 37,06
Indonesia 89,02 10,98 86,92 13,08
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 112
Tabel 2.3.2 Persentase Sekolah dan Peserta Didik Menurut Provinsi, Jenjang Pendidikan,
dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018
SMP
Provinsi Sekolah Peserta Didik
Negeri Swasta Negeri Swasta
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 79,46 20,54 86,22 13,78
Sumatra Utara 51,84 48,16 67,89 32,11
Sumatra Barat 84,21 15,79 90,95 9,05
Riau 72,68 27,32 81,42 18,58
Jambi 83,84 16,16 89,20 10,80
Sumatera Selatan 66,69 33,31 80,97 19,03
Bengkulu 90,45 9,55 94,81 5,19
Lampung 51,50 48,50 74,66 25,34
Kep. Bangka Belitung 75,71 24,29 86,09 13,91
Kep. Riau 63,95 36,05 79,82 20,18
DKI Jakarta 26,68 73,32 58,28 41,72
Jawa Barat 38,72 61,28 64,84 35,16
Jawa Tengah 53,88 46,12 78,00 22,00
DI Yogyakarta 49,20 50,80 70,19 29,81
Jawa Timur 37,42 62,58 68,53 31,47
Banten 38,56 61,44 60,78 39,22
Bali 63,12 36,88 78,37 21,63
Nusa Tenggara Barat 67,34 32,66 85,70 14,30
Nusa Tenggara Timur 75,79 24,21 76,88 23,12
Kalimantan Barat 76,14 23,86 82,78 17,22
Kalimanta Tengah 83,82 16,18 86,19 13,81
Kalimantan Selatan 86,62 13,38 91,00 9,00
Kalimantan Timur 68,80 31,20 80,66 19,34
Kalimantan Utara 84,02 15,98 90,92 9,08
Sulawesi Utara 65,41 34,59 73,46 26,54
Sulawesi Tengah 86,55 13,45 91,86 8,14
Sulawesi Selatan 75,84 24,16 85,39 14,61
Sulawesi Tenggara 91,30 8,70 95,56 4,44
Gorontalo 95,14 4,86 96,46 3,54
Sulawesi Barat 85,20 14,80 92,04 7,96
Maluku 77,57 22,43 79,38 20,62
Maluku Utara 73,15 26,85 78,64 21,36
Papua Barat 72,97 27,03 72,82 27,18
Papua 72,56 27,44 74,17 25,83
Indonesia 59,62 40,38 74,47 25,53
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
113
Tabel 2.3.3 Persentase Sekolah dan Peserta Didik Menurut Provinsi, Jenjang Pendidikan,
dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018
SMA
Provinsi Sekolah Peserta Didik
Negeri Swasta Negeri Swasta
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 76,55 23,45 89,07 10,93
Sumatra Utara 39,85 60,15 62,56 37,44
Sumatra Barat 71,74 28,26 89,27 10,73
Riau 67,05 32,95 84,78 15,22
Jambi 69,06 30,94 88,21 11,79
Sumatera Selatan 54,55 45,45 75,51 24,49
Bengkulu 77,94 22,06 93,85 6,15
Lampung 47,52 52,48 74,12 25,88
Kep. Bangka Belitung 64,18 35,82 83,80 16,20
Kep. Riau 65,60 34,40 85,06 14,94
DKI Jakarta 24,70 75,30 51,46 48,54
Jawa Barat 31,25 68,75 65,73 34,27
Jawa Tengah 42,19 57,81 75,33 24,67
DI Yogyakarta 41,82 58,18 67,85 32,15
Jawa Timur 27,76 72,24 60,68 39,32
Banten 27,98 72,02 62,03 37,97
Bali 49,06 50,94 72,90 27,10
Nusa Tenggara Barat 49,52 50,48 81,19 18,81
Nusa Tenggara Timur 64,24 35,76 69,04 30,96
Kalimantan Barat 61,00 39,00 72,88 27,12
Kalimanta Tengah 75,73 24,27 90,29 9,71
Kalimantan Selatan 71,51 28,49 87,28 12,72
Kalimantan Timur 62,79 37,21 84,92 15,08
Kalimantan Utara 69,49 30,51 82,24 17,76
Sulawesi Utara 52,44 47,56 73,83 26,17
Sulawesi Tengah 79,62 20,38 91,69 8,31
Sulawesi Selatan 57,56 42,44 84,02 15,98
Sulawesi Tenggara 81,12 18,88 93,09 6,91
Gorontalo 90,16 9,84 94,83 5,17
Sulawesi Barat 84,09 15,91 94,63 5,37
Maluku 73,82 26,18 81,23 18,77
Maluku Utara 67,36 32,64 82,54 17,46
Papua Barat 62,71 37,29 74,02 25,98
Papua 59,11 40,89 68,91 31,09
Indonesia 49,89 50,11 73,07 26,93
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 114
Tabel 2.3.4 Persentase Sekolah dan Peserta Didik Menurut Provinsi, Jenjang Pendidikan,
dan Status Sekolah, Tahun Ajaran 2017/2018
SMK
Provinsi Sekolah Peserta Didik
Negeri Swasta Negeri Swasta
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 70,39 29,61 88,38 11,62
Sumatra Utara 27,10 72,90 41,50 58,50
Sumatra Barat 52,91 47,09 80,05 19,95
Riau 41,26 58,74 59,58 40,42
Jambi 58,48 41,52 77,24 22,76
Sumatera Selatan 38,44 61,56 57,40 42,60
Bengkulu 67,37 32,63 86,51 13,49
Lampung 23,19 76,81 42,92 57,08
Kep. Bangka Belitung 62,96 37,04 76,28 23,72
Kep. Riau 31,91 68,09 61,82 38,18
DKI Jakarta 10,88 89,12 20,78 79,22
Jawa Barat 9,84 90,16 26,75 73,25
Jawa Tengah 15,11 84,89 33,11 66,89
DI Yogyakarta 22,94 77,06 50,28 49,72
Jawa Timur 14,78 85,22 41,93 58,07
Banten 11,23 88,77 28,58 71,42
Bali 28,98 71,02 46,77 53,23
Nusa Tenggara Barat 30,17 69,83 71,00 29,00
Nusa Tenggara Timur 52,90 47,10 61,20 38,80
Kalimantan Barat 51,76 48,24 68,01 31,99
Kalimanta Tengah 67,16 32,84 83,36 16,64
Kalimantan Selatan 49,59 50,41 76,12 23,88
Kalimantan Timur 39,27 60,73 61,35 38,65
Kalimantan Utara 60,71 39,29 87,70 12,30
Sulawesi Utara 46,24 53,76 65,52 34,48
Sulawesi Tengah 54,40 45,60 73,64 26,36
Sulawesi Selatan 38,39 61,61 69,19 30,81
Sulawesi Tenggara 64,05 35,95 81,91 18,09
Gorontalo 71,43 28,57 87,19 12,81
Sulawesi Barat 43,94 56,06 70,48 29,52
Maluku 72,22 27,78 72,29 27,71
Maluku Utara 52,07 47,93 57,31 42,69
Papua Barat 59,62 40,38 73,14 26,86
Papua 56,49 43,51 62,15 37,85
Indonesia 25,67 74,33 43,04 56,96
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
115
Tabel 2.4 Persentase Ruang Kelas SD dan SMP Menurut Provinsi dan Kondisi Ruang
Kelas, Tahun Ajaran 2017/2018
Provinsi
SD SMP
Baik
Rusak
Ringan/
Sedang
Rusak
Berat/
Total
Baik
Rusak
Ringan/
Sedang
Rusak
Berat/
Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Aceh 56,14 39,63 4,23 57,96 38,83 3,21
Sumatra Utara 21,65 67,74 10,61 29,68 62,14 8,18
Sumatra Barat 23,88 68,54 7,58 27,29 66,55 6,16
Riau 31,32 66,11 2,56 34,89 62,26 2,85
Jambi 24,58 66,49 8,93 27,67 64,46 7,87
Sumatera Selatan 24,37 64,60 11,04 21,39 63,87 14,73
Bengkulu 31,39 60,49 8,12 31,88 59,31 8,81
Lampung 28,73 64,84 6,43 31,91 60,10 7,99
Kep. Bangka Belitung 29,92 61,97 8,11 30,33 62,62 7,05
Kep. Riau 19,36 67,69 12,95 21,45 68,30 10,25
DKI Jakarta 27,15 62,85 9,99 24,56 61,68 13,76
Jawa Barat 20,03 65,09 14,88 23,76 63,94 12,30
Jawa Tengah 21,42 65,64 12,93 25,68 63,16 11,16
DI Yogyakarta 25,34 66,15 8,52 26,03 64,96 9,02
Jawa Timur 29,87 62,67 7,46 29,91 65,59 4,50
Banten 38,46 57,18 4,36 38,90 57,21 3,89
Bali 33,39 55,08 11,52 29,47 59,19 11,33
Nusa Tenggara Barat 29,18 56,12 14,70 28,87 58,90 12,24
Nusa Tenggara Timur 24,43 63,53 12,04 27,05 63,49 9,46
Kalimantan Barat 23,72 58,36 17,92 26,42 58,84 14,74
Kalimanta Tengah 26,54 62,13 11,33 25,06 61,42 13,52
Kalimantan Selatan 39,17 57,68 3,15 49,20 47,68 3,12
Kalimantan Timur 23,21 63,94 12,85 24,77 62,30 12,93
Kalimantan Utara 16,88 62,89 20,23 22,65 62,28 15,07
Sulawesi Utara 22,48 63,94 13,58 22,37 67,60 10,03
Sulawesi Tengah 21,84 67,27 10,89 17,48 66,69 15,83
Sulawesi Selatan 19,75 63,13 17,12 24,53 58,79 16,68
Sulawesi Tenggara 33,40 58,93 7,67 38,29 55,19 6,51
Gorontalo 39,25 55,76 4,99 43,89 51,00 5,11
Sulawesi Barat 33,72 56,64 9,64 35,00 57,42 7,58
Maluku 40,95 54,40 4,65 42,48 52,55 4,97
Maluku Utara 20,51 62,51 16,99 24,58 65,88 9,55
Papua Barat 21,63 58,33 20,04 25,43 57,82 16,75
Papua 28,33 62,23 9,44 38,06 55,99 5,95
Indonesia 26,41 63,59 10,00 29,70 61,46 8,84
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 116
Tabel 2.5 Persentase Ruang Kelas SMA dan SMK Menurut Provinsi dan Kondisi Ruang
Kelas, Tahun Ajaran 2017/2018
Provinsi
SMA SMK
Baik
Rusak
Ringan/
Sedang
Rusak
Berat/
Total
Baik
Rusak
Ringan/
Sedang
Rusak
Berat/
Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Aceh 64,50 34,59 0,91 51,50 46,90 1,60
Sumatra Utara 45,20 50,34 4,45 45,39 51,18 3,43
Sumatra Barat 51,04 46,25 2,71 45,19 52,49 2,33
Riau 45,37 53,10 1,53 53,91 43,95 2,14
Jambi 46,59 50,43 2,98 45,37 51,83 2,80
Sumatera Selatan 27,91 64,01 8,08 42,41 53,98 3,61
Bengkulu 46,79 48,84 4,37 49,25 47,27 3,48
Lampung 50,62 45,52 3,86 56,18 43,39 0,43
Kep. Bangka Belitung 48,90 45,88 5,21 45,14 50,91 3,95
Kep. Riau 31,61 64,53 3,87 37,47 58,21 4,32
DKI Jakarta 43,58 51,74 4,68 48,94 49,19 1,87
Jawa Barat 39,66 54,85 5,49 42,18 54,80 3,02
Jawa Tengah 45,53 50,14 4,34 50,22 48,44 1,34
DI Yogyakarta 41,81 55,48 2,71 46,11 52,38 1,51
Jawa Timur 55,50 42,51 1,99 45,92 50,82 3,26
Banten 53,77 43,59 2,64 49,92 48,81 1,26
Bali 49,20 47,00 3,80 47,96 50,17 1,87
Nusa Tenggara Barat 45,03 49,24 5,72 46,65 49,82 3,53
Nusa Tenggara Timur 43,81 52,22 3,97 52,44 45,42 2,14
Kalimantan Barat 39,55 50,85 9,60 43,29 54,21 2,50
Kalimanta Tengah 27,52 65,32 7,16 46,56 48,62 4,82
Kalimantan Selatan 54,48 44,87 0,65 59,50 40,50 0,00
Kalimantan Timur 31,96 61,34 6,69 49,29 47,00 3,71
Kalimantan Utara 34,37 55,91 9,73 42,97 51,04 5,99
Sulawesi Utara 26,31 67,88 5,81 45,50 49,75 4,75
Sulawesi Tengah 30,59 66,74 2,67 40,07 58,75 1,18
Sulawesi Selatan 30,01 63,26 6,73 43,17 53,75 3,08
Sulawesi Tenggara 48,23 46,92 4,85 40,81 54,36 4,82
Gorontalo 57,43 40,35 2,22 52,62 45,98 1,40
Sulawesi Barat 50,52 47,42 2,07 59,20 38,62 2,18
Maluku 47,38 50,48 2,13 50,00 49,82 0,18
Maluku Utara 30,88 63,36 5,76 42,42 51,16 6,42
Papua Barat 50,66 43,64 5,70 46,01 48,76 5,22
Papua 43,96 53,66 2,38 60,65 38,39 0,97
Indonesia 44,79 50,84 4,36 46,67 50,44 2,89
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
117
Tabel 2.6 Jumlah Perpustakaan Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran
2017/2018
Provinsi SD SMP SMA SMK
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 2.734 920 445 153
Sumatra Utara 5.497 1.971 878 665
Sumatra Barat 2.800 672 276 158
Riau 2.050 811 342 141
Jambi 1.624 517 192 125
Sumatera Selatan 3.039 1.035 505 196
Bengkulu 1.052 353 123 73
Lampung 2.884 1.053 383 295
Kep. Bangka Belitung 795 189 65 47
Kep. Riau 664 257 102 60
DKI Jakarta 1.899 1.003 450 486
Jawa Barat 10.316 3.688 1.159 1.568
Jawa Tengah 13.213 2.960 818 1.187
DI Yogyakarta 1.628 419 161 187
Jawa Timur 12.054 3.472 1.116 1.163
Banten 2.433 1.035 390 386
Bali 1.940 372 146 126
Nusa Tenggara Barat 2.303 609 233 147
Nusa Tenggara Timur 3.384 1.116 383 186
Kalimantan Barat 2.872 956 324 132
Kalimanta Tengah 1.561 569 186 90
Kalimantan Selatan 1.990 560 171 92
Kalimantan Timur 1.183 498 173 151
Kalimantan Utara 274 128 43 20
Sulawesi Utara 1.464 613 196 128
Sulawesi Tengah 1.815 565 183 114
Sulawesi Selatan 4.941 1.313 498 299
Sulawesi Tenggara 1.652 590 243 111
Gorontalo 792 251 57 48
Sulawesi Barat 794 266 65 67
Maluku 1.034 393 202 83
Maluku Utara 748 271 127 60
Papua Barat 382 202 82 33
Papua 739 403 145 74
Indonesia 94.550 30.030 10.862 8.851
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 118
Tabel 2.7 Persentase Jumlah Perpustakaan Terhadap Jumlah Sekolah Menurut Provinsi
dan Jenjang Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
Provinsi SD SMP SMA SMK
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 79,32 82,51 86,24 74,27
Sumatra Utara 56,97 78,06 82,52 68,00
Sumatra Barat 67,29 84,21 85,71 76,70
Riau 56,12 71,02 77,73 49,30
Jambi 66,18 78,10 86,10 73,10
Sumatera Selatan 65,19 78,89 85,02 66,67
Bengkulu 76,51 84,25 90,44 76,84
Lampung 61,89 78,94 79,13 64,55
Kep. Bangka Belitung 98,51 90,00 97,01 87,04
Kep. Riau 72,10 74,71 81,60 63,83
DKI Jakarta 73,63 88,92 89,64 83,94
Jawa Barat 52,81 72,30 73,17 55,09
Jawa Tengah 69,44 90,11 95,34 75,65
DI Yogyakarta 88,38 96,32 97,58 85,78
Jawa Timur 62,42 75,36 73,23 58,65
Banten 53,33 72,84 73,72 57,78
Bali 79,38 92,08 91,82 71,59
Nusa Tenggara Barat 72,56 68,12 74,44 49,83
Nusa Tenggara Timur 66,93 67,88 75,25 67,39
Kalimantan Barat 65,56 73,82 77,51 66,33
Kalimanta Tengah 59,47 69,22 77,82 67,16
Kalimantan Selatan 68,36 93,65 91,94 74,80
Kalimantan Timur 63,30 79,68 80,47 68,95
Kalimantan Utara 59,18 75,74 72,88 71,43
Sulawesi Utara 65,74 85,85 87,11 68,82
Sulawesi Tengah 62,82 67,83 86,73 62,64
Sulawesi Selatan 76,94 79,91 85,57 68,74
Sulawesi Tenggara 71,52 78,98 84,97 72,55
Gorontalo 84,71 76,29 93,44 85,71
Sulawesi Barat 59,83 74,30 73,86 50,76
Maluku 58,35 62,09 73,45 76,85
Maluku Utara 57,32 57,29 65,80 49,59
Papua Barat 37,60 68,24 69,49 63,46
Papua 29,87 62,48 64,44 56,49
Indonesia 63,78 77,08 80,49 64,56
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
119
Tabel 2.8 Rasio Murid-Guru, Rasio Murid-Rombel, dan Rasio Rombel-Kelas Pada Jenjang
Pendidikan SD dan SMP Menurut Provinsi, 2017/2018
Provinsi
SD SMP
Rasio
Murid-
Guru
Rasio
Murid-
Rombel
Rasio
Rombel-
Kelas
Rasio
Murid-
Guru
Rasio
Murid-
Rombel
Rasio
Rombel-
Kelas
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Aceh 11 20 0,99 9 24 0,88
Sumatra Utara 17 23 1,03 16 30 0,96
Sumatra Barat 16 21 1,01 12 27 0,95
Riau 17 24 1,08 15 28 0,99
Jambi 15 21 1,04 13 26 0,93
Sumatera Selatan 17 24 1,13 15 30 1,02
Bengkulu 15 20 1,00 14 26 0,94
Lampung 16 23 1,06 15 28 0,95
Kep. Bangka Belitung 20 25 0,97 20 30 0,95
Kep. Riau 18 24 1,16 18 30 0,99
DKI Jakarta 22 28 1,06 20 30 1,00
Jawa Barat 23 28 1,14 22 32 1,04
Jawa Tengah 17 22 0,99 17 29 0,98
DI Yogyakarta 16 22 0,98 15 28 0,95
Jawa Timur 15 21 1,00 16 28 1,00
Banten 22 28 1,13 21 31 0,99
Bali 17 23 1,00 17 31 1,14
Nusa Tenggara Barat 14 23 1,04 11 26 0,99
Nusa Tenggara Timur 16 21 0,96 14 27 1,04
Kalimantan Barat 17 19 1,06 17 28 0,97
Kalimanta Tengah 13 17 1,00 13 24 0,93
Kalimantan Selatan 14 19 0,99 14 26 0,93
Kalimantan Timur 18 24 1,09 17 28 1,00
Kalimantan Utara 15 20 1,10 14 26 1,11
Sulawesi Utara 15 17 0,99 15 25 0,98
Sulawesi Tengah 14 18 0,99 14 25 0,95
Sulawesi Selatan 14 20 1,03 14 26 0,97
Sulawesi Tenggara 15 20 1,01 13 24 0,95
Gorontalo 16 20 0,96 14 24 0,99
Sulawesi Barat 13 18 1,00 14 26 0,97
Maluku 15 19 1,04 13 24 0,97
Maluku Utara 17 19 1,02 13 24 1,01
Papua Barat 19 19 1,07 14 25 0,99
Papua 28 25 1,07 17 29 0,99
Indonesia 17 23 1,04 16 29 0,99
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 120
Tabel 2.9 Rasio Murid-Guru, Rasio Murid-Rombel, dan Rasio Rombel-Kelas Pada Jenjang
Pendidikan SMA dan SMK Menurut Provinsi, 2017/2018
Provinsi
SMA SMK
Rasio
Murid-
Guru
Rasio
Murid-
Rombel
Rasio
Rombel-
Kelas
Rasio
Murid-
Guru
Rasio
Murid-
Rombel
Rasio
Rombel-
Kelas
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Aceh 10 25 0,94 9 22 1,05
Sumatra Utara 17 32 0,98 17 27 0,99
Sumatra Barat 13 29 0,99 12 26 1,12
Riau 14 29 1,01 13 25 1,05
Jambi 14 29 1,00 12 25 0,99
Sumatera Selatan 15 31 0,99 16 29 1,10
Bengkulu 13 28 0,97 11 23 1,00
Lampung 15 29 0,97 15 27 1,06
Kep. Bangka Belitung 17 30 0,97 16 29 0,95
Kep. Riau 15 30 0,97 14 25 1,06
DKI Jakarta 15 29 0,94 21 30 0,99
Jawa Barat 19 32 1,03 22 30 1,11
Jawa Tengah 17 31 0,97 18 29 1,09
DI Yogyakarta 13 27 0,96 13 26 1,07
Jawa Timur 17 30 1,03 18 29 1,16
Banten 19 31 1,01 23 30 1,14
Bali 16 31 1,05 17 31 1,23
Nusa Tenggara Barat 12 30 1,01 11 26 1,13
Nusa Tenggara Timur 14 28 1,08 12 24 1,09
Kalimantan Barat 18 31 1,00 18 28 1,09
Kalimanta Tengah 13 26 1,01 13 24 0,98
Kalimantan Selatan 15 29 1,02 15 28 1,11
Kalimantan Timur 17 29 1,07 16 26 1,09
Kalimantan Utara 14 28 1,05 12 26 1,11
Sulawesi Utara 13 25 0,98 13 21 1,03
Sulawesi Tengah 16 29 1,02 13 23 1,01
Sulawesi Selatan 16 30 0,99 13 24 1,02
Sulawesi Tenggara 14 27 0,98 10 21 1,03
Gorontalo 16 29 0,98 12 23 0,94
Sulawesi Barat 15 29 0,99 13 24 1,03
Maluku 12 26 1,05 9 20 1,12
Maluku Utara 14 25 1,03 10 19 1,07
Papua Barat 12 25 1,01 11 22 1,05
Papua 15 29 1,00 11 22 1,01
Indonesia 16 30 1,00 17 28 1,09
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
121
Tabel 2.10 Persentase Guru*) Layak Mengajar**) Menurut Provinsi dan Jenjang
Pendidikan, Tahun Ajaran 2017/2018
Provinsi SD SMP SMA SMK
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 79,57 92,50 97,63 96,29
Sumatera Utara 79,43 91,61 96,38 93,39
Sumatera Barat 91,15 91,81 97,82 97,15
Riau 85,22 90,97 96,31 94,18
Jambi 77,91 93,06 97,91 94,58
Sumatera Selatan 80,70 91,91 97,30 93,21
Bengkulu 83,44 93,49 98,55 94,73
Lampung 81,77 88,69 95,63 89,28
Kep. Bangka Belitung 83,05 91,36 96,44 92,47
Kep. Riau 88,50 92,60 97,51 93,93
DKI Jakarta 92,74 95,66 97,94 95,44
Jawa Barat 92,70 94,14 97,20 93,21
Jawa Tengah 92,95 95,44 97,91 95,87
DI Yogyakarta 90,87 93,08 97,82 95,91
Jawa Timur 92,76 96,22 98,23 96,07
Banten 90,44 94,42 96,45 93,70
Bali 93,27 95,88 97,80 94,93
Nusa Tenggara Barat 83,98 95,84 98,51 96,10
Nusa Tenggara Timur 73,69 88,69 96,81 91,94
Kalimantan Barat 74,58 86,90 95,35 91,53
Kalimanta Tengah 82,50 92,82 97,03 95,40
Kalimantan Selatan 87,34 95,37 98,04 95,60
Kalimantan Timur 85,70 94,48 97,71 94,20
Kalimantan Utara 75,80 93,14 97,20 97,00
Sulawesi Utara 76,06 85,98 97,16 94,39
Sulawesi Tengah 69,58 92,22 97,04 94,06
Sulawesi Selatan 88,35 95,57 98,80 96,75
Sulawesi Tenggara 80,73 93,92 98,58 95,58
Gorontalo 86,63 92,50 99,05 95,02
Sulawesi Barat 68,02 88,22 96,51 91,73
Maluku 65,56 79,52 95,72 91,26
Maluku Utara 54,72 86,12 95,33 90,82
Papua Barat 76,29 94,86 97,77 94,84
Papua 58,89 87,21 97,40 93,46
Indonesia 85,99 93,16 97,39 94,55
Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Note: *) Kepala Sekolah termasuk Guru
**)Guru layak mengajar adalah guru yang berijazah D4/S1 atau lebih tinggi
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 122
Tabel 3.1 Persentase Penduduk Umur 0-6 Tahun yang Sedang/Pernah Mengikuti PAUD
Menurut Provinsi dan Tipe Daerah, 2018
Provinsi Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 29,87 24,64 26,24
Sumatera Utara 23,61 19,23 21,41
Sumatera Barat 22,00 21,59 21,77
Riau 22,71 22,41 22,53
Jambi 23,87 26,83 25,91
Sumatera Selatan 23,43 22,04 22,54
Bengkulu 26,76 22,92 24,17
Lampung 26,28 25,51 25,73
Kep, Bangka Belitung 32,34 25,74 29,28
Kepulauan Riau 20,27 29,74 21,54
DKI Jakarta 29,46 - 29,46
Jawa Barat 26,88 24,45 26,26
Jawa Tengah 37,77 34,71 36,27
DI Yogyakarta 46,13 54,96 48,45
Jawa Timur 40,07 38,72 39,43
Banten 26,76 17,15 23,87
Bali 26,65 20,84 24,76
Nusa Tenggara Barat 26,69 28,40 27,62
Nusa Tenggara Timur 25,60 24,33 24,60
Kalimantan Barat 20,21 15,59 17,11
Kalimantan Tengah 28,14 29,31 28,88
Kalimantan Selatan 33,10 33,51 33,32
Kalimantan Timur 23,82 27,99 25,23
Kalimantan Utara 18,29 29,45 22,99
Sulawesi Utara 24,59 29,69 27,19
Sulawesi Tengah 25,97 31,41 29,92
Sulawesi Selatan 24,17 24,81 24,55
Sulawesi Tenggara 27,78 24,40 25,67
Gorontalo 33,01 37,85 36,04
Sulawesi Barat 29,57 30,21 30,06
Maluku 20,48 26,38 24,14
Maluku Utara 21,16 29,24 27,08
Papua Barat 18,74 20,55 19,83
Papua 17,70 8,43 10,91
Indonesia 29,34 27,02 28,26
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
123
Tabel 3.2.1 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 49,45 45,82 47,65
Sumatera Utara 33,85 34,92 34,39
Sumatera Barat 41,69 44,41 43,04
Riau 41,15 39,28 40,24
Jambi 34,60 37,19 35,99
Sumatera Selatan 30,68 34,35 32,50
Bengkulu 49,30 37,76 43,48
Lampung 39,09 48,98 43,97
Kep, Bangka Belitung 59,78 51,54 55,72
Kepulauan Riau 33,75 38,21 35,79
DKI Jakarta 52,36 53,54 52,90
Jawa Barat 47,58 48,46 48,01
Jawa Tengah 70,06 68,28 69,21
DI Yogyakarta 85,64 96,14 91,04
Jawa Timur 79,46 79,40 79,43
Banten 45,05 45,00 45,03
Bali 49,63 54,59 51,94
Nusa Tenggara Barat 56,75 52,41 54,60
Nusa Tenggara Timur 46,89 40,69 44,00
Kalimantan Barat 32,75 35,57 34,11
Kalimantan Tengah 47,77 49,60 48,66
Kalimantan Selatan 67,16 59,14 63,09
Kalimantan Timur 38,60 41,40 40,00
Kalimantan Utara 28,08 37,05 32,56
Sulawesi Utara 38,61 38,49 38,55
Sulawesi Tengah 49,27 49,98 49,62
Sulawesi Selatan 48,09 37,83 43,06
Sulawesi Tenggara 38,00 45,30 41,58
Gorontalo 53,72 68,70 60,16
Sulawesi Barat 55,26 59,58 57,31
Maluku 29,90 29,55 29,73
Maluku Utara 33,89 44,98 39,39
Papua Barat 29,33 37,10 33,07
Papua 25,64 28,03 26,84
Indonesia 52,45 52,89 52,66
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 124
Tabel 3.2.2 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 35,97 47,31 41,33
Sumatera Utara 29,18 30,31 29,73
Sumatera Barat 36,69 41,29 38,98
Riau 36,89 41,33 39,02
Jambi 43,76 45,68 44,71
Sumatera Selatan 34,09 35,65 34,86
Bengkulu 36,60 38,01 37,27
Lampung 45,63 44,78 45,24
Kep, Bangka Belitung 36,47 44,93 40,79
Kepulauan Riau 47,53 59,87 53,31
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 46,16 46,92 46,53
Jawa Tengah 63,13 62,88 63,01
DI Yogyakarta 94,93 122,43 109,26
Jawa Timur 74,77 77,56 76,15
Banten 21,30 34,93 28,04
Bali 43,89 39,35 41,66
Nusa Tenggara Barat 52,15 56,47 54,29
Nusa Tenggara Timur 42,21 44,63 43,40
Kalimantan Barat 25,85 30,15 27,85
Kalimantan Tengah 48,35 51,04 49,70
Kalimantan Selatan 62,96 67,00 64,97
Kalimantan Timur 53,45 45,34 49,15
Kalimantan Utara 58,22 58,08 58,14
Sulawesi Utara 45,30 45,43 45,37
Sulawesi Tengah 60,77 56,23 58,46
Sulawesi Selatan 45,30 43,92 44,62
Sulawesi Tenggara 42,01 39,95 41,04
Gorontalo 66,04 75,47 70,40
Sulawesi Barat 53,22 61,91 57,40
Maluku 46,19 49,83 47,86
Maluku Utara 51,11 50,74 50,94
Papua Barat 35,56 39,47 37,45
Papua 13,44 15,20 14,29
Indonesia 47,47 50,01 48,71
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
125
Tabel 3.2.3 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan+Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 40,11 46,83 43,33
Sumatera Utara 31,49 32,64 32,06
Sumatera Barat 38,84 42,63 40,73
Riau 38,48 40,55 39,48
Jambi 41,11 42,89 42,01
Sumatera Selatan 32,79 35,16 33,97
Bengkulu 40,51 37,93 39,26
Lampung 43,79 46,07 44,87
Kep, Bangka Belitung 49,08 48,39 48,73
Kepulauan Riau 35,61 41,25 38,20
DKI Jakarta 52,36 53,54 52,90
Jawa Barat 47,22 48,06 47,63
Jawa Tengah 66,77 65,64 66,23
DI Yogyakarta 88,05 103,09 95,81
Jawa Timur 77,25 78,55 77,89
Banten 38,10 42,10 40,10
Bali 47,81 49,41 48,57
Nusa Tenggara Barat 54,24 54,63 54,43
Nusa Tenggara Timur 43,29 43,80 43,54
Kalimantan Barat 28,02 31,94 29,86
Kalimantan Tengah 48,14 50,53 49,32
Kalimantan Selatan 64,89 63,32 64,10
Kalimantan Timur 43,53 42,82 43,17
Kalimantan Utara 40,25 46,19 43,30
Sulawesi Utara 42,00 42,42 42,21
Sulawesi Tengah 57,58 54,61 56,08
Sulawesi Selatan 46,41 41,49 44,00
Sulawesi Tenggara 40,48 42,09 41,25
Gorontalo 61,39 73,11 66,67
Sulawesi Barat 53,69 61,39 57,38
Maluku 40,09 41,81 40,89
Maluku Utara 46,74 49,16 47,89
Papua Barat 33,20 38,57 35,79
Papua 16,42 18,52 17,45
Indonesia 50,15 51,55 50,83
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 126
Tabel 3.3.1 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 36,25 34,04 35,16
Sumatera Utara 25,46 26,71 26,08
Sumatera Barat 31,03 33,16 32,08
Riau 29,81 27,58 28,71
Jambi 25,19 30,00 27,65
Sumatera Selatan 23,27 27,13 25,14
Bengkulu 35,22 26,68 30,89
Lampung 29,67 35,77 32,74
Kep, Bangka Belitung 42,17 39,67 40,99
Kepulauan Riau 26,87 27,00 26,93
DKI Jakarta 40,68 38,82 39,80
Jawa Barat 35,65 36,92 36,26
Jawa Tengah 52,84 51,90 52,40
DI Yogyakarta 63,56 68,96 66,39
Jawa Timur 57,77 59,11 58,43
Banten 33,48 34,42 33,95
Bali 37,11 37,95 37,52
Nusa Tenggara Barat 42,08 38,57 40,33
Nusa Tenggara Timur 35,69 31,80 33,90
Kalimantan Barat 25,17 26,23 25,69
Kalimantan Tengah 38,56 37,99 38,28
Kalimantan Selatan 47,84 45,67 46,78
Kalimantan Timur 28,68 31,25 29,96
Kalimantan Utara 22,10 28,28 25,23
Sulawesi Utara 29,12 26,99 28,08
Sulawesi Tengah 37,58 36,23 36,90
Sulawesi Selatan 34,81 27,58 31,28
Sulawesi Tenggara 28,79 34,75 31,69
Gorontalo 42,73 46,93 44,70
Sulawesi Barat 45,07 40,33 42,60
Maluku 22,39 21,74 22,08
Maluku Utara 24,34 34,61 29,25
Papua Barat 23,01 27,45 25,21
Papua 19,02 22,52 20,72
Indonesia 39,25 39,68 39,46
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
127
Tabel 3.3.2 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 26,72 33,93 30,19
Sumatera Utara 22,27 22,91 22,59
Sumatera Barat 27,04 30,64 28,83
Riau 28,66 30,78 29,70
Jambi 32,46 34,57 33,49
Sumatera Selatan 24,44 26,82 25,60
Bengkulu 27,31 28,27 27,76
Lampung 34,35 32,30 33,38
Kep, Bangka Belitung 27,15 33,65 30,46
Kepulauan Riau 33,10 39,33 36,11
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 34,27 35,25 34,74
Jawa Tengah 46,38 47,64 46,99
DI Yogyakarta 71,83 85,82 79,38
Jawa Timur 54,16 56,23 55,18
Banten 15,17 25,12 20,07
Bali 33,14 29,21 31,19
Nusa Tenggara Barat 38,74 41,77 40,25
Nusa Tenggara Timur 30,99 33,52 32,22
Kalimantan Barat 19,91 22,08 20,95
Kalimantan Tengah 36,87 38,51 37,70
Kalimantan Selatan 46,10 49,31 47,69
Kalimantan Timur 37,57 35,24 36,39
Kalimantan Utara 42,37 43,06 42,73
Sulawesi Utara 34,75 35,57 35,18
Sulawesi Tengah 45,41 41,81 43,57
Sulawesi Selatan 32,93 32,58 32,76
Sulawesi Tenggara 31,97 29,63 30,85
Gorontalo 51,63 55,47 53,47
Sulawesi Barat 40,17 44,93 42,50
Maluku 36,23 36,40 36,31
Maluku Utara 37,25 37,69 37,46
Papua Barat 27,11 30,46 28,72
Papua 9,88 11,62 10,71
Indonesia 35,18 37,14 36,14
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 128
Tabel 3.3.3 Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan+Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 29,67 33,97 31,76
Sumatera Utara 23,86 24,82 24,34
Sumatera Barat 28,75 31,72 30,22
Riau 29,11 29,52 29,31
Jambi 30,32 33,13 31,71
Sumatera Selatan 24,01 26,93 25,43
Bengkulu 29,82 27,72 28,80
Lampung 33,05 33,36 33,20
Kep, Bangka Belitung 35,48 36,76 36,10
Kepulauan Riau 27,81 28,84 28,31
DKI Jakarta 40,68 38,82 39,80
Jawa Barat 35,30 36,48 35,87
Jawa Tengah 49,74 49,81 49,77
DI Yogyakarta 65,68 73,49 69,80
Jawa Timur 56,07 57,75 56,90
Banten 27,96 31,62 29,77
Bali 35,86 35,10 35,49
Nusa Tenggara Barat 40,25 40,32 40,29
Nusa Tenggara Timur 32,04 33,17 32,58
Kalimantan Barat 21,57 23,45 22,47
Kalimantan Tengah 37,47 38,33 37,90
Kalimantan Selatan 46,91 47,65 47,27
Kalimantan Timur 31,74 32,66 32,20
Kalimantan Utara 30,67 34,81 32,80
Sulawesi Utara 31,95 31,61 31,78
Sulawesi Tengah 43,26 40,33 41,77
Sulawesi Selatan 33,68 30,57 32,16
Sulawesi Tenggara 30,75 31,63 31,17
Gorontalo 48,30 52,36 50,23
Sulawesi Barat 41,22 43,85 42,53
Maluku 30,89 30,63 30,77
Maluku Utara 33,94 36,87 35,31
Papua Barat 25,58 29,29 27,39
Papua 12,10 14,34 13,17
Indonesia 37,36 38,50 37,92
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
129
Tabel 3.4.1 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 34,22 34,97 34,59
Sumatera Utara 24,87 26,51 25,69
Sumatera Barat 18,20 25,17 21,67
Riau 22,22 18,17 20,25
Jambi 19,76 31,49 26,06
Sumatera Selatan 26,07 29,45 27,75
Bengkulu 26,87 24,34 25,59
Lampung 25,29 32,00 28,60
Kep, Bangka Belitung 43,88 36,64 40,31
Kepulauan Riau 19,95 21,28 20,56
DKI Jakarta 33,38 33,06 33,23
Jawa Barat 30,41 33,15 31,74
Jawa Tengah 51,05 52,57 51,77
DI Yogyakarta 54,03 58,23 56,19
Jawa Timur 52,96 55,63 54,29
Banten 29,23 33,25 31,24
Bali 27,52 23,98 25,87
Nusa Tenggara Barat 34,72 31,92 33,33
Nusa Tenggara Timur 32,65 34,65 33,58
Kalimantan Barat 23,88 24,44 24,15
Kalimantan Tengah 34,40 35,22 34,80
Kalimantan Selatan 43,30 44,80 44,06
Kalimantan Timur 22,83 25,93 24,38
Kalimantan Utara 15,30 19,76 17,53
Sulawesi Utara 29,12 27,92 28,56
Sulawesi Tengah 34,53 33,55 34,05
Sulawesi Selatan 30,97 24,10 27,60
Sulawesi Tenggara 31,10 37,85 34,41
Gorontalo 39,97 44,01 41,70
Sulawesi Barat 41,00 36,30 38,78
Maluku 24,35 23,40 23,89
Maluku Utara 18,61 37,15 27,80
Papua Barat 20,51 21,79 21,13
Papua 19,36 23,21 21,30
Indonesia 34,77 36,65 35,69
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 130
Tabel 3.4.2 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 26,40 34,46 30,21
Sumatera Utara 20,77 23,43 22,08
Sumatera Barat 18,09 24,19 21,13
Riau 23,87 27,47 25,59
Jambi 32,04 34,26 33,13
Sumatera Selatan 23,64 27,18 25,41
Bengkulu 22,75 27,30 24,90
Lampung 30,49 29,29 29,93
Kep, Bangka Belitung 25,26 29,91 27,63
Kepulauan Riau 20,91 42,61 31,07
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 27,96 30,78 29,34
Jawa Tengah 45,71 49,13 47,38
DI Yogyakarta 68,33 77,07 72,88
Jawa Timur 50,67 54,20 52,41
Banten 14,90 26,10 20,44
Bali 22,57 22,83 22,70
Nusa Tenggara Barat 36,69 41,65 39,15
Nusa Tenggara Timur 31,44 33,92 32,66
Kalimantan Barat 19,21 21,84 20,43
Kalimantan Tengah 34,51 37,90 36,21
Kalimantan Selatan 43,90 49,62 46,75
Kalimantan Timur 29,97 28,02 28,94
Kalimantan Utara 37,77 39,29 38,58
Sulawesi Utara 38,20 34,98 36,50
Sulawesi Tengah 42,83 40,45 41,62
Sulawesi Selatan 30,40 30,90 30,65
Sulawesi Tenggara 30,96 31,23 31,09
Gorontalo 48,08 56,86 52,14
Sulawesi Barat 39,63 44,24 41,85
Maluku 37,68 41,80 39,57
Maluku Utara 39,49 39,88 39,68
Papua Barat 22,94 29,26 25,99
Papua 9,56 9,67 9,62
Indonesia 32,56 35,87 34,18
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
131
Tabel 3.4.3 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-5 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan+Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 28,80 34,63 31,60
Sumatera Utara 22,80 24,99 23,89
Sumatera Barat 18,14 24,61 21,36
Riau 23,25 23,94 23,58
Jambi 28,48 33,35 30,94
Sumatera Selatan 24,56 28,03 26,29
Bengkulu 24,02 26,31 25,13
Lampung 29,03 30,12 29,54
Kep, Bangka Belitung 35,33 33,44 34,38
Kepulauan Riau 20,08 24,27 22,01
DKI Jakarta 33,38 33,06 33,23
Jawa Barat 29,79 32,54 31,13
Jawa Tengah 48,52 50,88 49,66
DI Yogyakarta 57,74 63,21 60,56
Jawa Timur 51,88 54,97 53,41
Banten 25,04 31,19 28,11
Bali 25,95 23,59 24,83
Nusa Tenggara Barat 35,80 37,24 36,52
Nusa Tenggara Timur 31,71 34,07 32,86
Kalimantan Barat 20,68 22,70 21,63
Kalimantan Tengah 34,47 36,94 35,70
Kalimantan Selatan 43,63 47,36 45,50
Kalimantan Timur 25,20 26,68 25,96
Kalimantan Utara 24,37 28,25 26,36
Sulawesi Utara 33,72 31,91 32,82
Sulawesi Tengah 40,52 38,66 39,58
Sulawesi Selatan 30,63 28,19 29,43
Sulawesi Tenggara 31,01 33,88 32,39
Gorontalo 45,01 52,39 48,34
Sulawesi Barat 39,94 42,47 41,15
Maluku 32,69 34,53 33,55
Maluku Utara 34,20 39,13 36,55
Papua Barat 22,02 26,44 24,15
Papua 11,96 13,17 12,55
Indonesia 33,75 36,29 34,99
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 132
Tabel 3.5.1 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 35,36 33,74 34,56
Sumatera Utara 25,46 26,71 26,08
Sumatera Barat 30,83 32,96 31,89
Riau 29,81 27,04 28,45
Jambi 23,98 29,31 26,70
Sumatera Selatan 23,22 27,13 25,12
Bengkulu 34,82 26,68 30,69
Lampung 29,67 35,77 32,74
Kep, Bangka Belitung 42,17 39,02 40,68
Kepulauan Riau 26,68 27,00 26,83
DKI Jakarta 39,88 38,65 39,30
Jawa Barat 35,45 36,88 36,14
Jawa Tengah 52,03 51,24 51,66
DI Yogyakarta 61,91 67,31 64,73
Jawa Timur 57,09 58,47 57,77
Banten 33,11 34,28 33,68
Bali 36,93 37,69 37,30
Nusa Tenggara Barat 41,57 38,05 39,82
Nusa Tenggara Timur 35,22 31,80 33,65
Kalimantan Barat 25,17 26,23 25,69
Kalimantan Tengah 38,36 37,99 38,18
Kalimantan Selatan 47,51 45,48 46,52
Kalimantan Timur 28,68 31,25 29,96
Kalimantan Utara 22,10 28,28 25,23
Sulawesi Utara 29,06 26,99 28,05
Sulawesi Tengah 37,58 36,23 36,90
Sulawesi Selatan 34,37 27,58 31,05
Sulawesi Tenggara 28,61 34,74 31,59
Gorontalo 42,73 46,93 44,70
Sulawesi Barat 43,46 40,33 41,83
Maluku 22,39 21,74 22,08
Maluku Utara 23,82 34,44 28,91
Papua Barat 22,62 27,45 25,02
Papua 18,69 22,52 20,54
Indonesia 38,84 39,43 39,13
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
133
Tabel 3.5.2 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 26,35 33,63 29,86
Sumatera Utara 22,04 22,70 22,37
Sumatera Barat 26,81 30,19 28,49
Riau 28,41 29,92 29,15
Jambi 32,38 34,14 33,24
Sumatera Selatan 24,39 26,40 25,37
Bengkulu 27,31 27,94 27,61
Lampung 34,22 32,30 33,31
Kep, Bangka Belitung 26,11 33,65 29,95
Kepulauan Riau 29,20 37,90 33,40
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 34,27 35,05 34,65
Jawa Tengah 46,08 47,28 46,66
DI Yogyakarta 67,26 80,05 74,17
Jawa Timur 53,22 55,33 54,25
Banten 14,87 25,12 19,91
Bali 33,14 29,21 31,19
Nusa Tenggara Barat 37,34 41,33 39,33
Nusa Tenggara Timur 30,21 32,11 31,14
Kalimantan Barat 19,38 21,86 20,56
Kalimantan Tengah 36,87 38,24 37,56
Kalimantan Selatan 45,97 48,92 47,43
Kalimantan Timur 37,46 35,05 36,24
Kalimantan Utara 40,68 43,06 41,93
Sulawesi Utara 33,93 34,05 33,99
Sulawesi Tengah 44,49 41,35 42,88
Sulawesi Selatan 32,65 32,43 32,55
Sulawesi Tenggara 31,94 29,63 30,83
Gorontalo 49,65 54,11 51,78
Sulawesi Barat 39,13 43,34 41,19
Maluku 34,89 34,31 34,61
Maluku Utara 35,32 34,79 35,08
Papua Barat 26,45 30,05 28,18
Papua 9,63 10,79 10,18
Indonesia 34,72 36,59 35,63
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 134
Tabel 3.5.3 Angka Partisipasi Murni (APM) PAUD 3-6 Tahun Menurut Provinsi dan Jenis
Kelamin, 2018
Perkotaan+Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 29,14 33,66 31,33
Sumatera Utara 23,74 24,71 24,23
Sumatera Barat 28,53 31,38 29,95
Riau 28,96 28,79 28,87
Jambi 29,91 32,62 31,25
Sumatera Selatan 23,96 26,66 25,28
Bengkulu 29,69 27,51 28,63
Lampung 32,95 33,36 33,15
Kep, Bangka Belitung 35,01 36,42 35,70
Kepulauan Riau 27,06 28,62 27,82
DKI Jakarta 39,88 38,65 39,30
Jawa Barat 35,15 36,40 35,75
Jawa Tengah 49,17 49,30 49,23
DI Yogyakarta 63,28 70,73 67,21
Jawa Timur 55,26 56,99 56,11
Banten 27,61 31,52 29,54
Bali 35,74 34,93 35,34
Nusa Tenggara Barat 39,26 39,84 39,55
Nusa Tenggara Timur 31,34 32,04 31,68
Kalimantan Barat 21,20 23,30 22,21
Kalimantan Tengah 37,40 38,15 37,78
Kalimantan Selatan 46,69 47,35 47,01
Kalimantan Timur 31,70 32,59 32,15
Kalimantan Utara 29,95 34,81 32,46
Sulawesi Utara 31,51 30,79 31,15
Sulawesi Tengah 42,60 39,99 41,27
Sulawesi Selatan 33,34 30,48 31,95
Sulawesi Tenggara 30,66 31,63 31,13
Gorontalo 47,06 51,49 49,16
Sulawesi Barat 40,06 42,63 41,34
Maluku 30,07 29,37 29,73
Maluku Utara 32,37 34,70 33,46
Papua Barat 25,02 29,04 26,98
Papua 11,83 13,71 12,73
Indonesia 36,93 38,11 37,50
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
135
Tabel 3.6.1 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perkotaan
Provinsi 7-12 13-15 16-18 19-24 19-23
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,95 99,18 87,38 51,13 58,28
Sumatera Utara 99,66 97,24 78,63 28,16 33,15
Sumatera Barat 99,53 97,18 88,87 50,19 55,45
Riau 99,57 96,22 80,81 38,39 44,07
Jambi 99,68 98,68 82,71 36,83 43,83
Sumatera Selatan 99,86 95,50 78,09 30,22 32,46
Bengkulu 99,89 99,04 86,11 45,60 49,55
Lampung 100,00 96,65 76,47 36,89 42,06
Kep, Bangka Belitung 99,83 95,83 72,72 17,53 21,20
Kepulauan Riau 99,51 99,69 85,16 18,52 19,89
DKI Jakarta 99,77 97,77 71,81 24,41 28,05
Jawa Barat 99,62 94,83 70,15 25,92 30,04
Jawa Tengah 99,77 96,20 74,38 27,02 31,11
DI Yogyakarta 99,95 99,88 90,07 57,74 62,87
Jawa Timur 99,67 98,08 78,80 29,53 32,26
Banten 99,66 96,63 72,43 25,62 29,88
Bali 99,66 98,90 82,16 30,82 33,76
Nusa Tenggara Barat 99,33 98,91 83,76 32,39 37,01
Nusa Tenggara Timur 98,72 97,51 86,78 49,52 53,43
Kalimantan Barat 98,96 95,74 79,99 38,20 42,91
Kalimantan Tengah 99,86 95,88 73,90 29,28 34,71
Kalimantan Selatan 99,86 92,74 74,22 32,96 37,62
Kalimantan Timur 99,91 98,77 83,71 34,67 40,59
Kalimantan Utara 97,94 97,08 77,80 28,24 31,61
Sulawesi Utara 99,26 96,21 76,15 27,62 30,28
Sulawesi Tengah 98,64 93,84 85,19 48,13 52,37
Sulawesi Selatan 99,48 93,83 73,64 47,35 51,99
Sulawesi Tenggara 99,71 96,40 82,66 47,14 51,85
Gorontalo 98,76 90,64 77,03 40,67 45,99
Sulawesi Barat 98,51 87,89 74,62 36,68 42,29
Maluku 99,73 98,82 83,14 50,31 55,28
Maluku Utara 99,06 99,13 82,75 43,37 48,41
Papua Barat 98,04 97,50 83,57 37,89 45,31
Papua 95,85 95,22 84,78 33,66 38,77
Indonesia 99,62 96,46 76,05 30,65 34,83
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 136
Tabel 3.6.2 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perdesaan
Provinsi 7-12 13-15 16-18 19-24 19-23
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,81 98,20 80,90 22,85 26,52
Sumatera Utara 99,34 96,26 76,03 21,44 25,59
Sumatera Barat 99,50 95,78 78,50 17,63 20,71
Riau 98,76 94,14 74,82 18,78 22,22
Jambi 99,66 95,04 66,31 14,80 17,17
Sumatera Selatan 99,63 93,80 64,36 8,37 9,56
Bengkulu 99,86 96,53 75,60 20,51 23,15
Lampung 99,81 94,27 68,28 12,19 14,48
Kep, Bangka Belitung 99,87 89,00 61,31 14,26 15,98
Kepulauan Riau 99,59 96,80 76,10 15,96 18,34
DKI Jakarta - - - - -
Jawa Barat 99,25 92,27 58,74 8,58 10,06
Jawa Tengah 99,75 95,34 63,34 16,06 18,99
DI Yogyakarta 99,76 99,26 83,64 22,14 25,75
Jawa Timur 99,56 95,83 65,11 14,81 16,55
Banten 98,84 94,00 58,77 6,77 7,91
Bali 99,37 96,22 82,72 18,17 20,65
Nusa Tenggara Barat 99,52 96,70 70,77 19,02 21,29
Nusa Tenggara Timur 98,17 94,28 70,30 19,75 22,53
Kalimantan Barat 98,18 91,50 61,68 15,82 19,03
Kalimantan Tengah 99,52 92,65 62,79 20,74 25,01
Kalimantan Selatan 99,47 92,21 62,89 15,04 17,64
Kalimantan Timur 99,49 99,12 77,21 19,56 23,32
Kalimantan Utara 98,61 95,44 72,68 14,84 17,34
Sulawesi Utara 99,45 93,80 70,98 13,73 15,30
Sulawesi Tengah 98,11 92,35 69,95 16,87 18,84
Sulawesi Selatan 99,09 92,68 68,71 21,75 23,26
Sulawesi Tenggara 99,05 92,97 67,18 15,75 18,37
Gorontalo 98,77 91,82 67,09 22,99 26,17
Sulawesi Barat 98,17 90,53 66,82 19,94 23,05
Maluku 99,69 95,79 76,02 26,81 30,48
Maluku Utara 99,09 96,92 73,49 24,79 29,75
Papua Barat 96,87 96,80 78,76 25,78 29,55
Papua 78,47 74,64 56,08 17,90 21,13
Indonesia 98,78 94,13 67,16 15,83 18,29
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
137
Tabel 3.6.3 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Laki-Laki
Provinsi 7-12 13-15 16-18 19-24 19-23
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,88 98,44 81,18 29,55 33,70
Sumatera Utara 99,48 96,26 73,88 24,19 28,21
Sumatera Barat 99,45 94,79 78,54 32,52 36,69
Riau 98,97 93,55 72,56 28,95 33,04
Jambi 99,58 96,23 69,56 19,30 22,30
Sumatera Selatan 99,73 93,80 65,27 16,24 18,10
Bengkulu 99,84 96,42 75,13 26,36 28,83
Lampung 99,85 94,09 68,60 19,55 22,37
Kep, Bangka Belitung 99,89 89,46 63,69 14,68 17,32
Kepulauan Riau 99,74 99,02 83,44 18,59 19,85
DKI Jakarta 99,93 97,79 72,73 23,89 27,44
Jawa Barat 99,48 92,90 66,60 22,46 26,21
Jawa Tengah 99,72 94,84 69,35 21,98 25,53
DI Yogyakarta 99,87 99,83 86,79 50,53 53,82
Jawa Timur 99,56 96,56 72,73 22,83 24,99
Banten 99,49 94,74 69,00 19,00 22,11
Bali 99,39 98,63 81,78 26,35 28,94
Nusa Tenggara Barat 99,07 97,00 80,78 26,48 29,67
Nusa Tenggara Timur 98,09 93,76 72,84 28,34 31,63
Kalimantan Barat 98,36 91,81 65,00 25,41 29,89
Kalimantan Tengah 99,63 93,38 66,04 22,55 27,34
Kalimantan Selatan 99,82 92,07 69,33 26,11 29,43
Kalimantan Timur 99,59 98,07 79,53 31,91 36,40
Kalimantan Utara 98,02 94,42 74,76 21,96 24,66
Sulawesi Utara 99,34 93,06 70,46 18,35 20,54
Sulawesi Tengah 97,96 90,80 71,75 26,84 28,79
Sulawesi Selatan 99,07 91,38 66,91 30,07 32,64
Sulawesi Tenggara 99,19 94,79 70,51 31,28 35,26
Gorontalo 98,33 87,64 69,60 28,74 31,48
Sulawesi Barat 98,12 86,93 64,46 21,62 24,74
Maluku 99,71 97,05 78,77 35,22 39,06
Maluku Utara 98,93 97,41 74,93 28,49 32,28
Papua Barat 97,90 96,97 80,30 29,16 34,28
Papua 82,16 80,78 65,67 23,76 28,00
Indonesia 99,17 94,51 70,98 24,03 27,36
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 138
Tabel 3.6.4 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perempuan
Provinsi 7-12 13-15 16-18 19-24 19-23
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,84 98,54 84,74 35,74 41,69
Sumatera Utara 99,51 97,27 80,92 26,50 31,91
Sumatera Barat 99,57 97,92 87,81 35,22 39,82
Riau 99,18 96,30 82,45 25,26 30,12
Jambi 99,76 96,05 74,47 25,11 30,12
Sumatera Selatan 99,69 95,08 74,25 18,09 19,86
Bengkulu 99,90 98,37 83,72 32,25 36,23
Lampung 99,87 95,99 73,14 21,75 25,88
Kep, Bangka Belitung 99,81 96,35 70,59 17,44 20,22
Kepulauan Riau 99,32 99,39 84,19 17,86 19,60
DKI Jakarta 99,59 97,75 70,88 24,88 28,61
Jawa Barat 99,57 95,53 67,74 21,44 24,70
Jawa Tengah 99,80 96,81 68,68 21,85 25,56
DI Yogyakarta 99,93 99,59 90,15 52,84 59,84
Jawa Timur 99,67 97,54 71,62 22,88 25,39
Banten 99,29 96,89 67,66 21,88 25,53
Bali 99,75 97,14 82,90 28,18 31,17
Nusa Tenggara Barat 99,84 98,41 72,74 25,01 29,26
Nusa Tenggara Timur 98,47 96,21 76,90 28,19 31,93
Kalimantan Barat 98,51 93,90 71,75 22,25 25,91
Kalimantan Tengah 99,68 94,35 67,89 26,13 30,71
Kalimantan Selatan 99,46 92,84 67,94 21,48 25,92
Kalimantan Timur 99,93 99,80 83,72 27,51 33,47
Kalimantan Utara 98,48 98,44 76,54 24,36 27,66
Sulawesi Utara 99,39 97,09 77,08 24,92 27,06
Sulawesi Tengah 98,53 94,68 78,58 27,49 31,22
Sulawesi Selatan 99,44 94,92 74,87 37,41 41,05
Sulawesi Tenggara 99,38 93,76 76,35 28,72 32,72
Gorontalo 99,23 95,18 71,91 32,44 37,99
Sulawesi Barat 98,39 92,94 73,20 26,70 31,39
Maluku 99,70 97,04 79,51 40,43 45,48
Maluku Utara 99,25 97,54 77,68 34,42 41,19
Papua Barat 96,69 97,19 81,42 32,74 38,09
Papua 82,72 79,14 60,87 22,91 26,51
Indonesia 99,27 96,26 73,04 24,79 28,50
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
139
Tabel 3.6.5 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perkotaan+Perdesaan, Laki-laki+Perempuan
Provinsi 7-12 13-15 16-18 19-24 19-23
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,86 98,49 82,92 32,59 37,61
Sumatera Utara 99,50 96,75 77,41 25,31 29,97
Sumatera Barat 99,51 96,37 83,08 33,87 38,23
Riau 99,07 94,95 77,27 27,19 31,68
Jambi 99,67 96,14 71,94 22,16 26,16
Sumatera Selatan 99,71 94,41 69,65 17,15 18,98
Bengkulu 99,87 97,36 79,33 29,15 32,34
Lampung 99,86 95,00 70,83 20,60 24,06
Kep, Bangka Belitung 99,85 92,70 67,11 15,99 18,66
Kepulauan Riau 99,52 99,20 83,78 18,24 19,73
DKI Jakarta 99,77 97,77 71,81 24,41 28,05
Jawa Barat 99,52 94,15 67,17 21,96 25,46
Jawa Tengah 99,76 95,79 69,02 21,92 25,54
DI Yogyakarta 99,90 99,72 88,39 51,69 56,81
Jawa Timur 99,62 97,02 72,18 22,86 25,19
Banten 99,39 95,79 68,35 20,42 23,78
Bali 99,56 97,92 82,35 27,24 30,02
Nusa Tenggara Barat 99,43 97,72 76,89 25,74 29,46
Nusa Tenggara Timur 98,28 94,95 74,83 28,27 31,78
Kalimantan Barat 98,43 92,84 68,35 23,86 27,91
Kalimantan Tengah 99,66 93,87 66,95 24,27 28,97
Kalimantan Selatan 99,64 92,43 68,66 23,82 27,71
Kalimantan Timur 99,76 98,89 81,55 29,84 35,06
Kalimantan Utara 98,24 96,38 75,62 23,04 26,01
Sulawesi Utara 99,36 95,00 73,67 21,45 23,62
Sulawesi Tengah 98,24 92,74 75,05 27,15 29,95
Sulawesi Selatan 99,25 93,13 70,81 33,72 36,80
Sulawesi Tenggara 99,28 94,29 73,47 30,01 34,02
Gorontalo 98,76 91,38 70,75 30,58 34,64
Sulawesi Barat 98,25 89,95 68,69 24,10 27,96
Maluku 99,71 97,05 79,12 37,82 42,26
Maluku Utara 99,08 97,47 76,36 31,36 36,56
Papua Barat 97,31 97,08 80,81 30,84 36,07
Papua 82,43 80,00 63,48 23,37 27,30
Indonesia 99,22 95,36 71,99 24,40 27,92
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 140
Tabel 3.7.1 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Perkotaan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 111,74 100,48 93,02 60,54 71,49
Sumatera Utara 110,31 89,73 94,68 32,86 39,59
Sumatera Barat 108,32 96,17 88,83 59,19 70,26
Riau 104,88 95,86 94,22 41,89 49,81
Jambi 110,01 90,63 96,83 50,70 61,55
Sumatera Selatan 112,85 91,26 87,52 39,23 46,42
Bengkulu 114,37 94,09 95,10 55,07 64,63
Lampung 109,75 93,10 98,10 34,45 40,75
Kep, Bangka Belitung 110,12 86,51 94,22 13,02 16,23
Kepulauan Riau 106,89 93,27 90,38 24,04 29,83
DKI Jakarta 105,27 94,91 73,98 30,62 36,71
Jawa Barat 106,21 91,25 80,45 24,82 29,86
Jawa Tengah 106,99 91,84 90,25 25,46 30,36
DI Yogyakarta 105,87 91,75 89,90 69,71 80,02
Jawa Timur 105,07 94,93 88,98 35,56 42,08
Banten 108,29 93,55 76,53 35,17 42,88
Bali 102,84 95,94 86,21 36,86 44,12
Nusa Tenggara Barat 108,44 94,06 97,23 32,08 37,76
Nusa Tenggara Timur 112,12 95,81 98,97 51,74 59,47
Kalimantan Barat 115,27 90,71 87,54 38,77 45,19
Kalimantan Tengah 108,45 90,74 87,61 29,74 36,69
Kalimantan Selatan 106,84 93,75 78,80 31,66 37,13
Kalimantan Timur 108,44 90,87 98,13 35,98 43,51
Kalimantan Utara 104,41 93,63 100,85 21,18 25,71
Sulawesi Utara 107,62 88,79 87,72 38,70 46,24
Sulawesi Tengah 104,58 92,89 102,15 64,12 76,15
Sulawesi Selatan 108,86 91,29 85,18 51,34 60,93
Sulawesi Tenggara 110,18 87,57 96,55 63,44 73,07
Gorontalo 111,20 80,51 86,70 44,01 51,99
Sulawesi Barat 107,95 79,91 97,74 42,18 48,93
Maluku 110,12 94,52 97,18 57,17 67,81
Maluku Utara 110,65 93,68 89,75 62,00 71,92
Papua Barat 104,41 89,22 107,09 38,48 46,68
Papua 106,94 103,23 110,32 25,38 30,39
Indonesia 107,22 92,60 86,64 33,81 40,39
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
141
Tabel 3.7.2 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Perdesaan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 114,77 98,82 81,09 24,05 29,02
Sumatera Utara 111,86 90,23 88,05 15,83 19,39
Sumatera Barat 112,91 87,10 80,12 14,53 17,64
Riau 108,20 93,11 76,68 18,35 22,18
Jambi 112,83 86,22 69,59 16,01 19,67
Sumatera Selatan 114,86 83,83 71,06 9,85 12,12
Bengkulu 113,15 91,08 80,33 20,35 24,26
Lampung 110,24 94,65 74,09 9,02 10,99
Kep, Bangka Belitung 112,27 85,24 69,78 8,53 10,01
Kepulauan Riau 109,71 88,38 94,39 7,29 9,22
DKI Jakarta - - - - -
Jawa Barat 106,33 90,15 60,80 7,79 9,31
Jawa Tengah 109,41 92,09 77,66 9,89 12,08
DI Yogyakarta 105,75 112,25 80,45 18,62 22,37
Jawa Timur 108,48 94,94 68,56 12,69 15,22
Banten 112,08 87,80 60,38 7,20 8,71
Bali 103,34 96,47 90,75 14,39 17,03
Nusa Tenggara Barat 109,13 93,63 82,87 16,72 21,08
Nusa Tenggara Timur 117,64 86,59 69,80 14,39 17,62
Kalimantan Barat 117,75 79,47 74,49 7,63 9,37
Kalimantan Tengah 111,04 98,85 67,18 14,38 17,35
Kalimantan Selatan 113,02 80,84 72,44 12,51 15,52
Kalimantan Timur 107,23 95,62 92,00 15,72 18,94
Kalimantan Utara 99,64 115,43 73,62 12,72 15,18
Sulawesi Utara 110,27 88,16 76,33 17,57 20,97
Sulawesi Tengah 105,51 92,87 74,17 19,17 23,00
Sulawesi Selatan 111,27 84,13 79,19 19,65 23,66
Sulawesi Tenggara 111,15 83,76 76,81 18,98 23,05
Gorontalo 112,39 79,97 82,82 19,36 22,71
Sulawesi Barat 108,75 83,04 80,30 18,33 22,03
Maluku 113,53 96,34 79,45 25,35 30,88
Maluku Utara 114,73 90,23 87,28 21,32 25,91
Papua Barat 114,54 89,99 78,63 23,90 28,43
Papua 90,79 82,38 49,34 10,66 12,92
Indonesia 110,15 90,31 73,57 13,17 15,97
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 142
Tabel 3.7.3 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Laki-Laki
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 114,09 100,20 82,60 33,47 40,02
Sumatera Utara 110,57 91,77 87,47 23,31 27,89
Sumatera Barat 111,85 90,15 77,10 34,19 40,63
Riau 105,92 92,55 79,51 29,03 34,10
Jambi 112,28 89,35 73,41 25,28 30,98
Sumatera Selatan 115,51 84,30 75,52 19,08 23,39
Bengkulu 112,24 89,36 85,31 26,97 31,90
Lampung 109,83 93,49 79,08 15,52 18,75
Kep, Bangka Belitung 113,88 81,00 81,04 8,96 10,61
Kepulauan Riau 107,47 94,38 87,11 23,28 29,24
DKI Jakarta 104,62 97,21 71,49 31,72 37,82
Jawa Barat 106,76 88,32 77,20 20,02 24,32
Jawa Tengah 108,74 90,72 86,06 17,29 20,86
DI Yogyakarta 107,89 96,01 86,25 59,06 67,21
Jawa Timur 107,28 95,47 80,06 22,91 27,36
Banten 109,51 88,65 74,18 25,93 31,45
Bali 103,43 97,00 87,59 29,26 34,64
Nusa Tenggara Barat 107,78 95,84 93,39 23,82 29,05
Nusa Tenggara Timur 118,71 87,68 74,23 22,95 27,18
Kalimantan Barat 116,39 82,29 78,59 19,76 24,19
Kalimantan Tengah 110,61 94,10 71,75 19,41 23,92
Kalimantan Selatan 111,42 86,06 75,31 22,98 27,46
Kalimantan Timur 109,54 95,38 95,99 29,54 34,98
Kalimantan Utara 103,09 104,86 89,80 12,46 15,07
Sulawesi Utara 109,08 85,55 78,86 25,71 30,70
Sulawesi Tengah 106,32 89,33 79,36 29,81 35,20
Sulawesi Selatan 109,83 85,74 77,20 30,67 36,45
Sulawesi Tenggara 110,34 86,79 86,60 38,46 44,95
Gorontalo 110,29 78,85 84,20 25,95 29,90
Sulawesi Barat 106,77 82,41 78,07 22,00 25,97
Maluku 111,37 95,56 83,26 36,61 44,11
Maluku Utara 114,31 89,03 91,60 35,13 41,58
Papua Barat 112,07 90,35 92,29 26,71 31,98
Papua 95,43 91,52 67,10 15,79 19,23
Indonesia 108,91 90,82 80,33 23,59 28,34
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
143
Tabel 3.7.4 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Perempuan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 113,61 98,35 87,10 39,87 47,85
Sumatera Utara 111,66 88,08 95,65 28,12 34,63
Sumatera Barat 110,08 91,68 91,11 39,45 47,85
Riau 107,99 95,76 88,65 27,81 34,20
Jambi 111,66 85,77 84,83 29,98 36,66
Sumatera Selatan 112,70 88,92 79,38 24,30 29,07
Bengkulu 114,95 95,00 85,85 38,22 45,44
Lampung 110,39 94,93 84,13 20,03 24,10
Kep, Bangka Belitung 108,40 91,46 83,41 13,05 16,23
Kepulauan Riau 107,13 90,46 95,67 21,08 25,92
DKI Jakarta 105,95 92,42 76,52 29,63 35,71
Jawa Barat 105,70 93,86 73,40 21,88 25,97
Jawa Tengah 107,59 93,28 82,15 19,16 23,09
DI Yogyakarta 103,60 98,12 88,72 62,97 74,04
Jawa Timur 106,08 94,34 78,13 27,51 32,65
Banten 109,49 94,91 69,08 29,02 35,44
Bali 102,56 95,18 87,89 31,81 38,27
Nusa Tenggara Barat 109,98 91,91 85,64 25,07 30,44
Nusa Tenggara Timur 114,42 89,38 81,52 27,26 33,27
Kalimantan Barat 117,59 83,80 79,91 17,85 21,16
Kalimantan Tengah 109,38 97,47 78,03 22,17 26,66
Kalimantan Selatan 108,96 86,30 76,08 20,79 25,32
Kalimantan Timur 106,49 89,44 96,19 29,47 36,41
Kalimantan Utara 101,43 100,95 88,62 24,56 29,49
Sulawesi Utara 108,96 91,62 85,86 33,34 39,82
Sulawesi Tengah 104,18 96,44 88,00 38,42 46,56
Sulawesi Selatan 110,76 88,22 86,46 38,31 46,11
Sulawesi Tenggara 111,32 83,57 83,11 39,90 47,96
Gorontalo 113,74 81,52 84,30 33,99 40,87
Sulawesi Barat 110,46 82,30 91,31 26,61 32,02
Maluku 113,16 95,60 91,58 43,92 52,76
Maluku Utara 113,13 93,39 84,80 36,34 43,86
Papua Barat 109,30 88,97 88,89 33,69 40,46
Papua 93,44 83,71 62,64 15,74 18,80
Indonesia 108,29 92,25 81,04 26,70 32,09
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 144
Tabel 3.7.5 Angka Partisipasi Kasar (APK) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Perkotaan+Perdesaan, Laki-Laki+Perempuan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 113,85 99,30 84,80 36,61 43,86
Sumatera Utara 111,10 89,98 91,57 25,64 31,11
Sumatera Barat 110,99 90,92 83,97 36,81 44,19
Riau 106,92 94,18 83,87 28,45 34,15
Jambi 111,98 87,55 78,93 27,60 33,78
Sumatera Selatan 114,14 86,51 77,40 21,65 26,23
Bengkulu 113,53 92,08 85,57 32,31 38,31
Lampung 110,11 94,18 81,56 17,68 21,32
Kep, Bangka Belitung 111,15 85,93 82,21 10,90 13,20
Kepulauan Riau 107,30 92,44 90,99 22,23 27,64
DKI Jakarta 105,27 94,91 73,98 30,62 36,71
Jawa Barat 106,24 90,96 75,31 20,93 25,14
Jawa Tengah 108,18 91,96 84,15 18,22 21,96
DI Yogyakarta 105,84 96,98 87,43 61,04 70,60
Jawa Timur 106,69 94,93 79,11 25,19 29,99
Banten 109,50 91,71 71,70 27,45 33,40
Bali 103,02 96,14 87,74 30,51 36,40
Nusa Tenggara Barat 108,82 93,83 89,64 24,44 29,75
Nusa Tenggara Timur 116,58 88,51 77,81 25,07 30,14
Kalimantan Barat 116,97 83,04 79,25 18,82 22,68
Kalimantan Tengah 110,02 95,79 74,83 20,73 25,24
Kalimantan Selatan 110,21 86,17 75,68 21,90 26,41
Kalimantan Timur 108,02 92,57 96,08 29,51 35,64
Kalimantan Utara 102,31 102,95 89,23 17,90 21,58
Sulawesi Utara 109,02 88,47 82,25 29,31 35,00
Sulawesi Tengah 105,28 92,88 83,53 33,96 40,61
Sulawesi Selatan 110,28 86,97 81,74 34,47 41,23
Sulawesi Tenggara 110,81 85,23 84,83 39,18 46,42
Gorontalo 111,95 80,17 84,25 29,94 35,23
Sulawesi Barat 108,56 82,36 84,48 24,26 28,90
Maluku 112,25 95,58 87,15 40,25 48,42
Maluku Utara 113,74 91,10 88,04 35,71 42,68
Papua Barat 110,72 89,68 90,74 29,99 35,97
Papua 94,47 87,81 65,07 15,77 19,03
Indonesia 108,61 91,52 80,68 25,12 30,19
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
145
Tabel 3.8.1 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan,
2018
Perkotaan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 98,26 89,73 75,99 45,08 51,14
Sumatera Utara 96,33 78,39 67,36 22,65 26,52
Sumatera Barat 97,74 79,68 70,57 43,99 48,09
Riau 95,98 79,07 69,02 32,97 37,63
Jambi 97,61 79,42 70,00 28,64 33,89
Sumatera Selatan 94,88 73,55 64,38 24,55 25,75
Bengkulu 98,62 80,62 70,41 35,72 37,96
Lampung 99,07 79,73 64,11 25,61 28,72
Kep, Bangka Belitung 96,68 75,47 65,45 10,68 12,67
Kepulauan Riau 99,04 84,61 72,97 17,36 18,46
DKI Jakarta 98,03 80,81 60,01 22,13 25,42
Jawa Barat 98,60 82,02 60,11 20,48 23,50
Jawa Tengah 97,72 80,48 64,19 19,10 21,66
DI Yogyakarta 99,60 80,74 71,74 54,04 58,63
Jawa Timur 98,03 84,02 68,79 23,26 24,84
Banten 98,60 82,62 61,35 22,63 26,23
Bali 96,39 85,88 72,33 29,17 31,79
Nusa Tenggara Barat 99,13 86,32 73,00 23,19 26,18
Nusa Tenggara Timur 92,77 69,81 66,49 35,06 36,82
Kalimantan Barat 96,19 67,54 59,65 29,16 32,38
Kalimantan Tengah 99,08 74,46 58,76 20,38 23,74
Kalimantan Selatan 98,18 78,22 63,72 27,92 31,71
Kalimantan Timur 99,06 78,48 68,51 26,77 31,05
Kalimantan Utara 96,25 79,06 67,95 14,85 15,36
Sulawesi Utara 92,77 72,85 65,40 26,82 29,32
Sulawesi Tengah 91,40 69,62 75,48 39,93 42,64
Sulawesi Selatan 97,43 77,01 61,68 40,12 43,41
Sulawesi Tenggara 95,69 77,29 69,23 42,18 46,15
Gorontalo 98,76 69,97 56,73 34,26 38,41
Sulawesi Barat 95,48 64,77 61,95 24,90 28,62
Maluku 92,84 72,61 71,02 45,38 49,43
Maluku Utara 94,90 78,59 65,59 38,27 42,49
Papua Barat 92,60 72,61 72,53 27,58 32,87
Papua 92,47 73,32 69,55 19,82 22,20
Indonesia 97,74 80,61 64,65 24,75 27,79
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 146
Tabel 3.8.2 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan,
2018
Perdesaan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,46 85,02 67,67 18,34 21,08
Sumatera Utara 98,87 80,12 67,16 13,94 16,40
Sumatera Barat 99,31 75,18 65,03 11,87 13,71
Riau 98,06 79,15 59,62 13,57 15,92
Jambi 99,66 79,36 56,18 12,34 14,16
Sumatera Selatan 99,54 78,81 57,04 7,10 8,01
Bengkulu 98,63 76,75 62,71 14,43 15,90
Lampung 99,26 80,44 56,95 5,76 6,65
Kep, Bangka Belitung 98,82 72,17 49,99 7,44 7,97
Kepulauan Riau 99,59 84,48 72,52 6,62 6,54
DKI Jakarta - - - - -
Jawa Barat 97,28 78,20 49,50 5,75 6,68
Jawa Tengah 97,79 78,04 54,13 8,06 9,25
DI Yogyakarta 99,24 92,00 65,91 11,93 14,22
Jawa Timur 97,72 79,69 53,73 10,07 10,89
Banten 96,64 77,26 52,54 6,39 7,45
Bali 95,81 86,20 74,32 11,09 12,26
Nusa Tenggara Barat 98,64 81,79 59,34 11,73 12,11
Nusa Tenggara Timur 96,92 67,70 48,82 9,32 9,93
Kalimantan Barat 97,51 65,16 46,30 4,88 5,69
Kalimantan Tengah 99,08 78,06 50,59 10,45 12,61
Kalimantan Selatan 99,31 70,76 51,62 9,79 11,26
Kalimantan Timur 97,18 81,84 68,28 12,74 15,10
Kalimantan Utara 88,25 77,05 58,81 9,05 10,42
Sulawesi Utara 96,86 75,49 60,05 12,74 14,12
Sulawesi Tengah 93,28 74,45 58,61 14,40 15,99
Sulawesi Selatan 98,45 73,90 58,81 16,48 16,91
Sulawesi Tenggara 98,47 76,23 58,52 12,43 14,34
Gorontalo 98,17 68,94 57,76 15,24 17,09
Sulawesi Barat 95,95 70,73 56,20 14,22 16,18
Maluku 97,57 75,13 58,04 20,39 22,66
Maluku Utara 97,78 75,54 63,11 16,28 19,51
Papua Barat 94,29 66,76 56,14 18,30 20,81
Papua 75,21 51,37 35,55 6,61 7,57
Indonesia 97,40 76,86 55,93 10,12 11,40
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
147
Tabel 3.8.3 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan,
2018
Laki-Laki
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,27 86,33 67,86 24,51 27,66
Sumatera Utara 97,98 80,71 64,13 17,31 19,97
Sumatera Barat 98,82 74,43 61,15 25,67 28,54
Riau 97,28 76,96 60,03 23,23 26,32
Jambi 99,19 80,92 58,78 15,97 18,22
Sumatera Selatan 98,27 75,95 56,86 12,59 13,63
Bengkulu 98,50 75,82 62,77 18,72 19,80
Lampung 99,59 79,05 56,70 11,32 12,43
Kep, Bangka Belitung 98,31 70,77 54,19 6,75 7,94
Kepulauan Riau 99,57 85,61 71,92 16,06 16,67
DKI Jakarta 98,47 82,83 59,10 21,92 25,09
Jawa Barat 98,60 80,19 58,08 16,65 19,15
Jawa Tengah 97,77 77,89 59,67 12,60 14,21
DI Yogyakarta 99,55 82,41 67,44 44,14 46,79
Jawa Timur 97,99 81,67 61,29 15,89 16,73
Banten 98,31 78,03 59,41 16,35 18,90
Bali 96,60 87,21 72,38 22,45 24,32
Nusa Tenggara Barat 98,72 84,82 69,05 16,90 17,99
Nusa Tenggara Timur 96,37 65,79 49,65 14,94 15,90
Kalimantan Barat 97,26 65,85 48,67 14,27 16,24
Kalimantan Tengah 99,12 74,07 51,33 13,12 15,72
Kalimantan Selatan 99,39 73,42 57,15 19,46 21,48
Kalimantan Timur 98,34 81,45 66,38 22,34 25,07
Kalimantan Utara 93,11 79,34 62,78 8,55 8,44
Sulawesi Utara 94,91 71,41 60,00 17,93 20,05
Sulawesi Tengah 93,70 69,63 60,19 21,39 22,51
Sulawesi Selatan 97,91 74,16 57,50 23,98 25,41
Sulawesi Tenggara 97,33 78,19 62,76 25,72 28,76
Gorontalo 97,96 65,00 55,93 20,41 21,88
Sulawesi Barat 95,57 67,98 52,00 13,54 15,21
Maluku 95,93 73,42 61,64 29,64 32,33
Maluku Utara 97,19 75,92 64,64 21,44 24,05
Papua Barat 94,47 69,57 65,69 18,51 21,70
Papua 79,46 58,51 45,27 10,37 11,70
Indonesia 97,79 78,18 59,74 17,33 19,32
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 148
Tabel 3.8.4 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan,
2018
Perempuan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 98,91 86,44 72,77 30,70 35,65
Sumatera Utara 97,26 77,70 70,39 20,71 24,78
Sumatera Barat 98,48 79,65 74,06 30,13 33,64
Riau 97,24 81,19 67,25 20,42 24,16
Jambi 98,88 77,85 63,20 19,67 23,47
Sumatera Selatan 97,42 77,96 63,03 15,68 16,98
Bengkulu 98,76 80,42 68,24 25,14 27,78
Lampung 98,81 81,51 61,74 13,83 16,35
Kep, Bangka Belitung 97,10 77,54 61,58 11,82 13,23
Kepulauan Riau 98,69 83,55 74,08 16,35 17,75
DKI Jakarta 97,56 78,63 60,94 22,32 25,72
Jawa Barat 97,90 81,91 56,58 17,60 20,14
Jawa Tengah 97,74 80,82 58,94 15,35 17,75
DI Yogyakarta 99,44 85,02 73,27 49,60 56,02
Jawa Timur 97,77 82,32 61,72 18,70 20,43
Banten 97,61 83,92 57,99 20,01 23,23
Bali 95,75 84,65 73,61 25,74 28,24
Nusa Tenggara Barat 99,02 82,98 62,28 18,08 20,85
Nusa Tenggara Timur 95,87 70,62 57,85 18,48 20,17
Kalimantan Barat 96,92 65,97 53,69 12,92 14,97
Kalimantan Tengah 99,03 79,32 56,09 16,12 18,66
Kalimantan Selatan 98,18 74,31 58,47 17,88 21,67
Kalimantan Timur 98,47 77,71 70,65 22,23 26,96
Kalimantan Utara 92,28 77,00 65,41 17,55 19,48
Sulawesi Utara 94,95 77,15 65,84 23,51 25,38
Sulawesi Tengah 91,88 76,79 68,61 24,31 27,37
Sulawesi Selatan 98,16 76,12 62,66 31,13 33,49
Sulawesi Tenggara 97,71 74,99 62,98 26,18 29,67
Gorontalo 98,84 73,73 58,85 26,44 30,77
Sulawesi Barat 96,12 70,86 63,53 20,36 23,77
Maluku 95,68 74,79 66,00 34,57 38,44
Maluku Utara 96,98 76,74 63,19 26,84 32,04
Papua Barat 92,80 68,62 60,05 26,31 30,42
Papua 78,81 55,52 43,18 12,15 13,82
Indonesia 97,37 79,55 61,64 19,89 22,62
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
149
Tabel 3.8.5 Angka Partisipasi Murni (APM) Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan,
2018
Perkotaan+Perdesaan, Laki-Laki+Perempuan
Provinsi SD SMP SM PT
(19-24 th) PT
(19-23 th)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Aceh 99,10 86,38 70,26 27,55 31,58
Sumatera Utara 97,63 79,25 67,27 18,96 22,27
Sumatera Barat 98,66 77,08 67,48 27,89 31,05
Riau 97,26 79,12 63,47 21,89 25,32
Jambi 99,04 79,38 60,92 17,79 20,81
Sumatera Selatan 97,85 76,91 59,87 14,11 15,30
Bengkulu 98,63 78,03 65,45 21,76 23,57
Lampung 99,21 80,23 59,18 12,52 14,31
Kep, Bangka Belitung 97,71 73,96 57,86 9,15 10,38
Kepulauan Riau 99,12 84,59 72,90 16,20 17,19
DKI Jakarta 98,03 80,81 60,01 22,13 25,42
Jawa Barat 98,25 81,01 57,33 17,12 19,64
Jawa Tengah 97,75 79,31 59,31 13,96 15,96
DI Yogyakarta 99,50 83,61 70,22 46,89 51,37
Jawa Timur 97,88 81,98 61,51 17,28 18,56
Banten 97,97 80,91 58,72 18,15 21,02
Bali 96,19 86,00 73,00 24,06 26,22
Nusa Tenggara Barat 98,86 83,88 65,77 17,49 19,42
Nusa Tenggara Timur 96,12 68,14 53,67 16,69 17,97
Kalimantan Barat 97,09 65,91 51,16 13,61 15,61
Kalimantan Tengah 99,08 76,70 53,67 14,56 17,15
Kalimantan Selatan 98,80 73,84 57,78 18,68 21,57
Kalimantan Timur 98,40 79,68 68,43 22,29 25,94
Kalimantan Utara 92,72 78,20 64,05 12,59 13,42
Sulawesi Utara 94,93 74,18 62,83 20,57 22,56
Sulawesi Tengah 92,82 73,20 64,25 22,80 24,82
Sulawesi Selatan 98,03 75,13 60,03 27,54 29,40
Sulawesi Tenggara 97,51 76,64 62,87 25,95 29,20
Gorontalo 98,39 69,33 57,38 23,41 26,21
Sulawesi Barat 95,83 69,43 57,58 16,87 19,35
Maluku 95,80 74,08 63,68 32,10 35,38
Maluku Utara 97,09 76,31 63,88 24,06 27,89
Papua Barat 93,66 69,11 63,11 22,18 25,80
Papua 79,14 57,09 44,31 11,19 12,69
Indonesia 97,58 78,84 60,67 18,59 20,94
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 150
Tabel 4.1.1 Persentase Siswa Umur 5-24 Tahun yang Menggunakan Telepon Seluler
Selama Tiga Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 67,06 70,13 68,60
Sumatera Utara 68,78 72,98 70,89
Sumatera Barat 71,86 77,59 74,78
Riau 77,50 79,80 78,63
Jambi 76,69 79,77 78,27
Sumatera Selatan 68,79 73,85 71,31
Bengkulu 75,63 75,73 75,68
Lampung 67,27 69,92 68,59
Kep. Bangka Belitung 75,39 75,60 75,49
Kepulauan Riau 71,09 66,65 68,85
DKI Jakarta 66,49 69,69 68,07
Jawa Barat 67,39 69,71 68,53
Jawa Tengah 74,68 75,56 75,11
DI Yogyakarta 86,72 88,49 87,58
Jawa Timur 74,73 77,04 75,87
Banten 67,94 71,10 69,52
Bali 77,77 79,11 78,43
Nusa Tenggara Barat 68,70 71,98 70,31
Nusa Tenggara Timur 75,21 73,27 74,25
Kalimantan Barat 70,75 74,83 72,76
Kalimantan Tengah 74,73 76,48 75,60
Kalimantan Selatan 78,30 79,63 78,93
Kalimantan Timur 74,53 76,99 75,73
Kalimantan Utara 67,78 73,59 70,65
Sulawesi Utara 70,50 73,28 71,92
Sulawesi Tengah 75,02 79,93 77,61
Sulawesi Selatan 75,84 78,90 77,39
Sulawesi Tenggara 75,77 77,54 76,63
Gorontalo 71,61 78,78 75,31
Sulawesi Barat 66,85 70,74 68,89
Maluku 63,72 67,92 65,82
Maluku Utara 70,02 73,61 71,85
Papua Barat 68,22 68,65 68,43
Papua 64,30 65,50 64,88
Indonesia 71,21 73,64 72,41
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
151
Tabel 4.1.2 Persentase Siswa Umur 5-24 Tahun yang Menggunakan Telepon Seluler
Selama Tiga Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 50,67 52,04 51,35
Sumatera Utara 58,58 61,15 59,85
Sumatera Barat 62,42 64,90 63,65
Riau 62,38 65,62 63,99
Jambi 62,97 65,16 64,04
Sumatera Selatan 58,58 61,93 60,22
Bengkulu 57,46 63,73 60,54
Lampung 63,28 68,19 65,70
Kep. Bangka Belitung 60,91 62,69 61,79
Kepulauan Riau 63,57 61,13 62,39
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 60,47 62,22 61,32
Jawa Tengah 64,98 66,07 65,51
DI Yogyakarta 74,07 76,39 75,16
Jawa Timur 69,54 69,66 69,60
Banten 48,31 47,87 48,10
Bali 75,71 72,55 74,22
Nusa Tenggara Barat 61,09 61,36 61,22
Nusa Tenggara Timur 45,88 47,59 46,73
Kalimantan Barat 49,68 51,78 50,71
Kalimantan Tengah 61,84 63,16 62,49
Kalimantan Selatan 67,99 70,38 69,14
Kalimantan Timur 63,51 65,23 64,33
Kalimantan Utara 65,05 67,19 66,04
Sulawesi Utara 64,04 71,10 67,51
Sulawesi Tengah 52,91 57,76 55,27
Sulawesi Selatan 66,71 70,85 68,80
Sulawesi Tenggara 58,79 61,12 59,93
Gorontalo 65,27 67,48 66,37
Sulawesi Barat 47,85 55,35 51,61
Maluku 43,05 44,07 43,56
Maluku Utara 40,80 46,24 43,44
Papua Barat 48,10 49,48 48,76
Papua 26,29 25,46 25,91
Indonesia 60,06 62,08 61,04
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 152
Tabel 4.1.3 Persentase Siswa Umur 5-24 Tahun yang Menggunakan Telepon Seluler
Selama Tiga Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan + Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 56,10 58,14 57,12
Sumatera Utara 63,80 67,32 65,55
Sumatera Barat 66,76 70,91 68,85
Riau 68,76 71,50 70,12
Jambi 67,53 70,31 68,92
Sumatera Selatan 62,60 66,72 64,63
Bengkulu 63,84 68,07 65,93
Lampung 64,56 68,76 66,63
Kep. Bangka Belitung 68,68 69,70 69,19
Kepulauan Riau 69,96 65,88 67,92
DKI Jakarta 66,49 69,69 68,07
Jawa Barat 65,74 67,95 66,82
Jawa Tengah 70,12 71,15 70,62
DI Yogyakarta 83,84 85,87 84,82
Jawa Timur 72,38 73,75 73,05
Banten 62,09 64,55 63,30
Bali 77,08 77,03 77,05
Nusa Tenggara Barat 64,69 66,58 65,60
Nusa Tenggara Timur 53,10 53,89 53,49
Kalimantan Barat 57,30 60,14 58,69
Kalimantan Tengah 66,98 68,58 67,77
Kalimantan Selatan 72,97 74,82 73,86
Kalimantan Timur 70,89 73,18 72,00
Kalimantan Utara 66,61 71,03 68,73
Sulawesi Utara 67,31 72,24 69,78
Sulawesi Tengah 59,33 64,97 62,14
Sulawesi Selatan 70,77 74,44 72,62
Sulawesi Tenggara 65,91 67,92 66,89
Gorontalo 67,77 72,14 69,97
Sulawesi Barat 52,48 59,36 55,97
Maluku 51,90 54,39 53,14
Maluku Utara 48,89 54,33 51,57
Papua Barat 56,19 57,46 56,81
Papua 37,93 38,42 38,16
Indonesia 66,22 68,54 67,36
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
153
Tabel 4.2.1 Persentase Siswa Umur 5-24 Tahun yang Menggunakan Komputer Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 33,27 36,83 35,06
Sumatera Utara 36,15 37,53 36,84
Sumatera Barat 42,68 49,85 46,34
Riau 44,64 45,41 45,02
Jambi 40,30 45,07 42,75
Sumatera Selatan 35,28 40,11 37,68
Bengkulu 41,65 44,95 43,31
Lampung 39,79 41,45 40,62
Kep. Bangka Belitung 36,58 36,11 36,34
Kepulauan Riau 38,02 38,36 38,19
DKI Jakarta 41,21 42,46 41,82
Jawa Barat 36,38 36,80 36,59
Jawa Tengah 41,96 43,39 42,66
DI Yogyakarta 59,96 63,37 61,62
Jawa Timur 44,26 47,06 45,64
Banten 46,69 48,30 47,49
Bali 44,40 48,94 46,64
Nusa Tenggara Barat 30,60 38,12 34,30
Nusa Tenggara Timur 36,40 40,32 38,34
Kalimantan Barat 37,36 36,74 37,05
Kalimantan Tengah 36,92 39,36 38,14
Kalimantan Selatan 54,79 54,09 54,46
Kalimantan Timur 38,82 40,77 39,77
Kalimantan Utara 37,72 36,38 37,06
Sulawesi Utara 30,29 32,06 31,19
Sulawesi Tengah 41,18 44,78 43,08
Sulawesi Selatan 41,93 46,95 44,47
Sulawesi Tenggara 35,18 40,38 37,70
Gorontalo 32,13 37,86 35,09
Sulawesi Barat 32,81 34,95 33,93
Maluku 35,88 41,07 38,47
Maluku Utara 32,92 35,21 34,09
Papua Barat 28,84 28,83 28,84
Papua 28,33 31,91 30,06
Indonesia 40,17 42,13 41,14
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 154
Tabel 4.2.2 Persentase Siswa Umur 5-24 Tahun yang Menggunakan Komputer Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 12,14 12,59 12,36
Sumatera Utara 20,03 20,34 20,18
Sumatera Barat 21,96 26,12 24,03
Riau 16,55 20,07 18,30
Jambi 18,01 23,07 20,49
Sumatera Selatan 13,73 17,24 15,45
Bengkulu 17,50 18,60 18,04
Lampung 18,53 21,49 19,98
Kep. Bangka Belitung 16,86 24,24 20,51
Kepulauan Riau 19,00 16,70 17,89
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 20,86 21,77 21,30
Jawa Tengah 26,59 31,00 28,73
DI Yogyakarta 34,48 35,83 35,12
Jawa Timur 27,29 29,96 28,59
Banten 21,07 20,10 20,61
Bali 26,47 30,45 28,35
Nusa Tenggara Barat 16,08 15,40 15,76
Nusa Tenggara Timur 6,66 8,31 7,48
Kalimantan Barat 12,28 11,96 12,12
Kalimantan Tengah 14,48 17,79 16,11
Kalimantan Selatan 21,72 25,41 23,50
Kalimantan Timur 17,76 19,15 18,42
Kalimantan Utara 21,91 29,19 25,28
Sulawesi Utara 13,51 19,33 16,37
Sulawesi Tengah 14,12 14,41 14,26
Sulawesi Selatan 21,46 25,57 23,53
Sulawesi Tenggara 12,71 14,08 13,38
Gorontalo 22,64 26,01 24,31
Sulawesi Barat 16,29 18,50 17,40
Maluku 7,65 10,69 9,15
Maluku Utara 7,50 11,31 9,35
Papua Barat 14,45 16,99 15,67
Papua 5,76 6,01 5,88
Indonesia 19,53 21,86 20,67
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
155
Tabel 4.2.3 Persentase Siswa Umur 5-24 Tahun yang Menggunakan Komputer Selama
Tiga Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan + Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 19,14 20,76 19,95
Sumatera Utara 28,27 29,30 28,78
Sumatera Barat 31,49 37,35 34,44
Riau 28,40 30,58 29,48
Jambi 25,42 30,83 28,12
Sumatera Selatan 22,23 26,42 24,30
Bengkulu 25,98 28,12 27,04
Lampung 25,35 27,98 26,65
Kep. Bangka Belitung 27,45 30,68 29,06
Kepulauan Riau 35,16 35,34 35,25
DKI Jakarta 41,21 42,46 41,82
Jawa Barat 32,67 33,26 32,96
Jawa Tengah 34,73 37,63 36,15
DI Yogyakarta 54,17 57,41 55,74
Jawa Timur 36,58 39,44 37,98
Banten 39,05 40,35 39,69
Bali 38,38 43,07 40,66
Nusa Tenggara Barat 22,96 26,56 24,70
Nusa Tenggara Timur 13,98 16,17 15,06
Kalimantan Barat 21,34 20,95 21,15
Kalimantan Tengah 23,43 26,56 24,98
Kalimantan Selatan 37,72 39,20 38,43
Kalimantan Timur 31,87 33,77 32,79
Kalimantan Utara 30,92 33,50 32,16
Sulawesi Utara 22,00 26,01 24,01
Sulawesi Tengah 21,98 24,28 23,12
Sulawesi Selatan 30,56 35,11 32,86
Sulawesi Tenggara 22,13 24,97 23,52
Gorontalo 26,37 30,90 28,65
Sulawesi Barat 20,31 22,78 21,57
Maluku 19,73 23,83 21,77
Maluku Utara 14,54 18,38 16,43
Papua Barat 20,24 21,92 21,05
Papua 12,67 14,40 13,48
Indonesia 30,94 33,18 32,04
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 156
Tabel 4.3.1 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 44,59 49,54 47,08
Sumatera Utara 47,49 51,11 49,31
Sumatera Barat 52,33 59,42 55,95
Riau 56,26 56,71 56,48
Jambi 58,50 59,72 59,13
Sumatera Selatan 50,16 55,50 52,81
Bengkulu 54,53 57,33 55,94
Lampung 51,39 53,95 52,66
Kep. Bangka Belitung 49,15 51,90 50,53
Kepulauan Riau 49,58 46,70 48,13
DKI Jakarta 57,53 59,45 58,47
Jawa Barat 52,38 55,02 53,68
Jawa Tengah 56,66 58,51 57,57
DI Yogyakarta 75,17 76,15 75,65
Jawa Timur 57,89 61,05 59,45
Banten 52,43 56,48 54,45
Bali 59,61 60,88 60,23
Nusa Tenggara Barat 39,12 47,55 43,27
Nusa Tenggara Timur 50,98 49,69 50,34
Kalimantan Barat 53,74 58,42 56,04
Kalimantan Tengah 54,03 54,71 54,37
Kalimantan Selatan 59,46 59,82 59,63
Kalimantan Timur 56,37 57,75 57,04
Kalimantan Utara 52,01 50,89 51,46
Sulawesi Utara 51,38 56,99 54,25
Sulawesi Tengah 54,02 60,31 57,33
Sulawesi Selatan 55,07 59,37 57,25
Sulawesi Tenggara 46,93 56,71 51,67
Gorontalo 52,94 60,36 56,77
Sulawesi Barat 39,89 47,29 43,76
Maluku 45,30 52,81 49,06
Maluku Utara 45,19 54,64 50,00
Papua Barat 44,96 48,89 46,90
Papua 44,83 46,73 45,75
Indonesia 53,91 56,84 55,36
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
157
Tabel 4.3.2 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 22,72 24,88 23,79
Sumatera Utara 28,19 29,35 28,76
Sumatera Barat 30,84 35,89 33,35
Riau 30,69 35,34 33,00
Jambi 33,09 37,94 35,47
Sumatera Selatan 28,52 32,76 30,60
Bengkulu 28,13 33,41 30,72
Lampung 33,01 37,54 35,24
Kep. Bangka Belitung 36,13 37,63 36,87
Kepulauan Riau 38,36 33,48 36,01
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 37,45 40,60 38,98
Jawa Tengah 42,08 45,01 43,50
DI Yogyakarta 54,06 55,47 54,73
Jawa Timur 42,37 44,95 43,63
Banten 29,44 29,19 29,32
Bali 47,77 47,22 47,51
Nusa Tenggara Barat 26,95 26,66 26,81
Nusa Tenggara Timur 10,78 12,44 11,60
Kalimantan Barat 23,03 26,34 24,65
Kalimantan Tengah 30,64 34,64 32,60
Kalimantan Selatan 38,12 38,84 38,47
Kalimantan Timur 35,86 37,93 36,85
Kalimantan Utara 37,29 38,68 37,93
Sulawesi Utara 26,72 39,78 33,14
Sulawesi Tengah 23,78 26,47 25,08
Sulawesi Selatan 33,69 38,87 36,31
Sulawesi Tenggara 25,30 27,25 26,25
Gorontalo 34,96 40,81 37,86
Sulawesi Barat 22,69 27,03 24,87
Maluku 15,84 16,49 16,16
Maluku Utara 12,76 17,11 14,87
Papua Barat 24,32 25,01 24,65
Papua 8,86 9,59 9,20
Indonesia 32,34 35,19 33,73
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 158
Tabel 4.3.3 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan + Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 29,96 33,20 31,57
Sumatera Utara 38,06 40,69 39,37
Sumatera Barat 40,72 47,03 43,90
Riau 41,48 44,20 42,83
Jambi 41,54 45,62 43,57
Sumatera Selatan 37,05 41,89 39,44
Bengkulu 37,39 42,05 39,69
Lampung 38,90 42,88 40,87
Kep. Bangka Belitung 43,12 45,38 44,24
Kepulauan Riau 47,89 44,86 46,38
DKI Jakarta 57,53 59,45 58,47
Jawa Barat 48,81 51,62 50,19
Jawa Tengah 49,81 52,23 50,99
DI Yogyakarta 70,37 71,67 71,00
Jawa Timur 50,87 53,87 52,34
Banten 45,58 48,79 47,16
Bali 55,63 56,54 56,07
Nusa Tenggara Barat 32,71 36,93 34,75
Nusa Tenggara Timur 20,67 21,58 21,12
Kalimantan Barat 34,13 37,98 36,02
Kalimantan Tengah 39,97 42,80 41,37
Kalimantan Selatan 48,44 48,93 48,67
Kalimantan Timur 49,60 51,33 50,44
Kalimantan Utara 45,68 46,00 45,83
Sulawesi Utara 39,20 48,80 44,01
Sulawesi Tengah 32,56 37,47 35,00
Sulawesi Selatan 43,20 48,02 45,63
Sulawesi Tenggara 34,37 39,45 36,85
Gorontalo 42,03 48,87 45,47
Sulawesi Barat 26,88 32,30 29,63
Maluku 28,45 32,20 30,32
Maluku Utara 21,74 28,21 24,92
Papua Barat 32,62 34,95 33,75
Papua 19,87 21,61 20,69
Indonesia 44,26 47,28 45,75
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
159
Tabel 4.4.1 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Perkotaan
Provinsi SD/
sederajat
SMP/
sederajat
SM/
sederajat
Perguruan
Tinggi
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 12,54 53,23 82,57 92,72
Sumatera Utara 18,09 64,08 85,86 96,07
Sumatera Barat 21,20 71,08 90,72 92,68
Riau 25,83 69,99 88,98 95,18
Jambi 28,71 75,03 88,07 94,32
Sumatera Selatan 21,85 69,66 88,70 99,03
Bengkulu 23,00 71,61 88,02 97,33
Lampung 19,48 69,90 86,05 96,79
Kep. Bangka Belitung 21,10 69,61 92,52 96,37
Kepulauan Riau 20,43 69,97 88,29 99,20
DKI Jakarta 32,14 81,06 93,56 97,78
Jawa Barat 21,66 74,50 92,53 97,35
Jawa Tengah 25,05 77,42 93,09 98,06
DI Yogyakarta 44,49 88,99 98,08 98,78
Jawa Timur 26,69 80,07 91,15 96,94
Banten 25,18 77,69 90,36 94,26
Bali 24,89 77,20 94,04 100,00
Nusa Tenggara Barat 9,61 51,90 84,69 92,21
Nusa Tenggara Timur 17,15 57,11 77,51 93,23
Kalimantan Barat 26,14 68,71 90,04 96,22
Kalimantan Tengah 26,66 70,28 90,68 94,39
Kalimantan Selatan 29,62 77,57 94,39 96,63
Kalimantan Timur 26,73 72,22 91,69 94,60
Kalimantan Utara 21,38 61,17 90,05 100,00
Sulawesi Utara 21,72 65,68 85,84 96,31
Sulawesi Tengah 17,94 66,60 90,10 93,05
Sulawesi Selatan 23,84 70,72 90,59 96,28
Sulawesi Tenggara 16,01 50,79 86,60 98,20
Gorontalo 22,24 69,23 92,33 96,90
Sulawesi Barat 13,20 53,12 85,02 93,03
Maluku 16,30 50,54 79,60 90,93
Maluku Utara 15,22 56,39 81,19 89,68
Papua Barat 13,93 54,24 79,62 97,11
Papua 16,87 55,13 77,42 90,65
Indonesia 23,68 73,46 90,58 96,50
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 160
Tabel 4.4.2 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Perdesaan
Provinsi SD/
sederajat
SMP/
sederajat
SM/
sederajat
Perguruan
Tinggi
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 4,24 26,53 58,62 80,16
Sumatera Utara 6,46 39,97 69,71 83,58
Sumatera Barat 7,20 53,31 82,02 83,35
Riau 7,91 48,89 81,30 77,10
Jambi 9,00 55,26 82,86 92,19
Sumatera Selatan 8,18 48,90 76,72 89,13
Bengkulu 6,69 44,09 73,86 85,40
Lampung 10,78 54,52 84,66 89,17
Kep. Bangka Belitung 8,90 60,95 86,10 96,73
Kepulauan Riau 10,14 59,75 77,21 92,73
DKI Jakarta - - - -
Jawa Barat 10,59 65,73 89,26 96,56
Jawa Tengah 13,12 66,43 90,59 96,39
DI Yogyakarta 24,18 83,57 95,51 96,42
Jawa Timur 13,85 65,74 87,76 97,56
Banten 7,75 48,54 81,37 97,83
Bali 14,80 61,98 93,96 100,00
Nusa Tenggara Barat 3,52 34,42 66,36 92,89
Nusa Tenggara Timur 1,07 11,40 44,36 70,67
Kalimantan Barat 5,81 35,44 71,71 79,33
Kalimantan Tengah 11,00 43,66 76,41 69,86
Kalimantan Selatan 13,91 62,26 81,89 89,30
Kalimantan Timur 10,16 48,21 80,00 88,19
Kalimantan Utara 11,48 50,47 81,87 95,60
Sulawesi Utara 10,81 44,45 73,30 83,75
Sulawesi Tengah 3,92 33,57 66,31 78,38
Sulawesi Selatan 8,79 51,63 80,75 89,06
Sulawesi Tenggara 4,92 33,06 76,11 88,77
Gorontalo 8,91 54,37 84,25 90,43
Sulawesi Barat 5,24 27,69 59,85 82,80
Maluku 2,40 22,18 37,11 58,15
Maluku Utara 2,32 16,65 38,84 60,98
Papua Barat 6,77 33,67 57,50 69,78
Papua 1,96 11,39 27,67 55,97
Indonesia 9,01 50,53 78,43 87,51
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
161
Tabel 4.4.3 Persentase Siswa Usia 5-24 Tahun yang Menggunakan Internet Selama Tiga
Bulan Terakhir menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Perkotaan + Perdesaan
Provinsi SD/
sederajat
SMP/
sederajat
SM/
sederajat
Perguruan
Tinggi
(1) (2) (3) (4) (5)
Aceh 6,71 34,36 66,78 87,26
Sumatera Utara 12,10 52,08 78,42 92,44
Sumatera Barat 12,92 61,24 86,09 90,70
Riau 14,65 57,25 84,84 88,40
Jambi 14,85 61,46 85,05 93,34
Sumatera Selatan 13,07 56,79 81,95 96,10
Bengkulu 11,83 53,40 79,45 92,07
Lampung 13,21 59,17 85,17 94,29
Kep. Bangka Belitung 15,20 65,67 89,84 96,51
Kepulauan Riau 18,91 68,31 86,56 98,94
DKI Jakarta 32,14 81,06 93,56 97,78
Jawa Barat 18,77 72,21 91,84 97,29
Jawa Tengah 19,11 72,15 91,97 97,62
DI Yogyakarta 38,84 87,39 97,47 98,67
Jawa Timur 20,47 73,33 89,73 97,10
Banten 19,48 68,77 88,09 94,59
Bali 21,40 71,65 94,01 100,00
Nusa Tenggara Barat 6,26 42,52 75,72 92,43
Nusa Tenggara Timur 4,04 21,68 55,96 84,16
Kalimantan Barat 12,14 46,98 79,02 92,25
Kalimantan Tengah 17,07 53,18 82,63 84,00
Kalimantan Selatan 20,83 69,16 88,55 94,60
Kalimantan Timur 21,02 63,36 87,94 93,50
Kalimantan Utara 17,14 56,04 87,17 98,82
Sulawesi Utara 15,89 55,07 80,25 92,85
Sulawesi Tengah 7,37 42,09 75,96 86,79
Sulawesi Selatan 14,89 59,58 85,11 93,92
Sulawesi Tenggara 8,73 40,09 80,96 95,75
Gorontalo 13,77 59,96 87,34 94,59
Sulawesi Barat 7,16 33,08 66,84 86,63
Maluku 7,49 33,81 57,69 79,66
Maluku Utara 5,35 26,93 52,22 77,80
Papua Barat 9,32 41,92 68,64 84,54
Papua 5,81 24,79 49,29 76,16
Indonesia 16,64 62,77 85,52 94,41
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 162
Tabel 4.5.1 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang yang Bekerja Selama Seminggu
Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 11,55 6,82 9,16
Sumatera Utara 8,25 8,03 8,14
Sumatera Barat 7,36 5,10 6,18
Riau 10,64 6,28 8,48
Jambi 5,97 8,03 7,05
Sumatera Selatan 4,73 5,87 5,31
Bengkulu 8,39 6,33 7,38
Lampung 9,55 6,87 8,19
Kep. Bangka Belitung 4,78 4,88 4,83
Kepulauan Riau 5,03 4,66 4,85
DKI Jakarta 4,84 4,89 4,86
Jawa Barat 7,16 6,63 6,90
Jawa Tengah 7,28 5,99 6,65
DI Yogyakarta 11,68 11,83 11,76
Jawa Timur 7,45 6,83 7,14
Banten 6,90 6,44 6,67
Bali 8,60 10,64 9,62
Nusa Tenggara Barat 7,77 7,94 7,85
Nusa Tenggara Timur 9,62 5,33 7,51
Kalimantan Barat 8,66 8,14 8,40
Kalimantan Tengah 6,34 7,89 7,11
Kalimantan Selatan 8,96 8,89 8,93
Kalimantan Timur 11,46 6,26 8,94
Kalimantan Utara 3,93 5,04 4,47
Sulawesi Utara 4,96 3,91 4,43
Sulawesi Tengah 10,87 6,69 8,65
Sulawesi Selatan 9,63 9,63 9,63
Sulawesi Tenggara 10,22 8,08 9,17
Gorontalo 6,01 6,57 6,29
Sulawesi Barat 9,38 14,64 12,22
Maluku 7,69 4,60 6,14
Maluku Utara 7,71 5,77 6,72
Papua Barat 8,07 4,83 6,46
Papua 8,17 5,83 7,04
Indonesia 7,60 6,80 7,20
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
163
Tabel 4.5.2 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang yang Bekerja Selama Seminggu
Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 9,95 4,82 7,41
Sumatera Utara 16,75 11,71 14,28
Sumatera Barat 6,51 2,83 4,66
Riau 8,32 4,60 6,47
Jambi 4,53 2,85 3,69
Sumatera Selatan 4,88 2,62 3,79
Bengkulu 8,96 7,03 7,99
Lampung 8,07 3,89 6,02
Kep. Bangka Belitung 7,25 4,02 5,62
Kepulauan Riau 6,01 8,95 7,37
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 2,79 2,07 2,44
Jawa Tengah 7,42 4,57 6,04
DI Yogyakarta 8,66 5,04 6,90
Jawa Timur 6,81 3,11 5,02
Banten 1,97 2,32 2,13
Bali 8,77 10,07 9,38
Nusa Tenggara Barat 12,05 8,65 10,45
Nusa Tenggara Timur 7,73 5,02 6,39
Kalimantan Barat 7,98 4,98 6,50
Kalimantan Tengah 9,78 4,67 7,26
Kalimantan Selatan 8,81 4,53 6,76
Kalimantan Timur 7,11 4,37 5,80
Kalimantan Utara 9,44 5,55 7,59
Sulawesi Utara 5,64 2,88 4,27
Sulawesi Tengah 11,31 5,59 8,54
Sulawesi Selatan 12,90 8,70 10,75
Sulawesi Tenggara 16,24 7,58 12,04
Gorontalo 8,81 4,50 6,70
Sulawesi Barat 12,67 6,69 9,69
Maluku 9,90 5,21 7,62
Maluku Utara 11,23 5,65 8,52
Papua Barat 8,41 5,83 7,19
Papua 18,03 14,64 16,49
Indonesia 8,35 5,08 6,75
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 164
Tabel 4.5.3 Persentase Siswa Umur Usia Tahun yang yang Bekerja Selama Seminggu
Terakhir menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan + Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 10,50 5,52 8,02
Sumatera Utara 12,36 9,74 11,05
Sumatera Barat 6,91 3,96 5,40
Riau 9,32 5,32 7,34
Jambi 5,03 4,76 4,89
Sumatera Selatan 4,82 4,00 4,41
Bengkulu 8,74 6,78 7,76
Lampung 8,55 4,91 6,75
Kep. Bangka Belitung 5,88 4,49 5,18
Kepulauan Riau 5,19 5,26 5,22
DKI Jakarta 4,84 4,89 4,86
Jawa Barat 6,14 5,58 5,87
Jawa Tengah 7,34 5,34 6,37
DI Yogyakarta 11,04 10,42 10,73
Jawa Timur 7,17 5,20 6,21
Banten 5,48 5,35 5,42
Bali 8,66 10,46 9,54
Nusa Tenggara Barat 9,98 8,29 9,17
Nusa Tenggara Timur 8,23 5,10 6,69
Kalimantan Barat 8,24 6,19 7,23
Kalimantan Tengah 8,37 5,99 7,20
Kalimantan Selatan 8,89 6,67 7,83
Kalimantan Timur 10,06 5,66 7,94
Kalimantan Utara 6,19 5,24 5,73
Sulawesi Utara 5,28 3,43 4,35
Sulawesi Tengah 11,17 5,98 8,58
Sulawesi Selatan 11,39 9,12 10,24
Sulawesi Tenggara 13,62 7,80 10,78
Gorontalo 7,68 5,37 6,53
Sulawesi Barat 11,91 8,77 10,31
Maluku 8,91 4,93 6,95
Maluku Utara 10,20 5,69 7,97
Papua Barat 8,28 5,40 6,89
Papua 14,90 11,62 13,38
Indonesia 7,93 6,06 7,01
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
165
Tabel 4.6.1 Persentase Siswa Umur Usia Tahun yang Mengurus Rumah Tangga Selama
Seminggu Terakhir Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 18,71 37,35 28,12
Sumatera Utara 19,48 33,33 26,51
Sumatera Barat 27,93 46,63 37,72
Riau 21,39 35,22 28,22
Jambi 14,03 24,26 19,40
Sumatera Selatan 11,33 29,74 20,69
Bengkulu 12,46 28,61 20,39
Lampung 19,27 32,96 26,20
Kep. Bangka Belitung 27,69 41,99 34,83
Kepulauan Riau 16,58 21,55 19,04
DKI Jakarta 9,97 16,58 13,22
Jawa Barat 15,89 27,94 21,79
Jawa Tengah 23,44 36,16 29,67
DI Yogyakarta 56,44 70,80 63,58
Jawa Timur 21,13 31,60 26,28
Banten 16,70 30,49 23,59
Bali 61,88 69,52 65,69
Nusa Tenggara Barat 28,75 44,99 36,76
Nusa Tenggara Timur 52,46 62,56 57,42
Kalimantan Barat 16,50 28,86 22,61
Kalimantan Tengah 20,90 32,59 26,71
Kalimantan Selatan 20,54 32,66 26,26
Kalimantan Timur 24,21 39,37 31,57
Kalimantan Utara 18,94 32,69 25,71
Sulawesi Utara 24,19 29,96 27,12
Sulawesi Tengah 35,45 48,36 42,32
Sulawesi Selatan 17,41 34,19 25,93
Sulawesi Tenggara 40,79 60,76 50,63
Gorontalo 34,60 55,40 45,21
Sulawesi Barat 18,11 42,30 31,16
Maluku 24,71 40,75 32,75
Maluku Utara 36,38 53,76 45,29
Papua Barat 11,74 23,43 17,53
Papua 15,43 20,85 18,06
Indonesia 21,08 33,63 27,30
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 166
Tabel 4.6.2 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Mengurus Rumah Tangga Selama
Seminggu Terakhir Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 9,30 24,76 16,95
Sumatera Utara 27,76 46,17 36,79
Sumatera Barat 17,85 38,82 28,38
Riau 15,39 34,24 24,77
Jambi 9,60 26,10 17,86
Sumatera Selatan 13,54 30,97 21,98
Bengkulu 20,38 38,54 29,54
Lampung 21,39 43,12 32,03
Kep. Bangka Belitung 21,41 42,14 31,86
Kepulauan Riau 30,90 47,43 38,54
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 12,56 24,61 18,40
Jawa Tengah 21,16 38,03 29,34
DI Yogyakarta 32,00 50,52 41,04
Jawa Timur 16,55 27,89 22,04
Banten 9,96 19,66 14,52
Bali 66,73 75,25 70,71
Nusa Tenggara Barat 23,07 45,41 33,54
Nusa Tenggara Timur 38,95 50,93 44,88
Kalimantan Barat 11,38 28,27 19,69
Kalimantan Tengah 23,08 36,66 29,78
Kalimantan Selatan 26,65 47,14 36,48
Kalimantan Timur 13,02 21,92 17,28
Kalimantan Utara 20,03 41,32 30,12
Sulawesi Utara 28,00 37,78 32,86
Sulawesi Tengah 25,80 41,01 33,17
Sulawesi Selatan 13,24 34,92 24,31
Sulawesi Tenggara 38,46 57,64 47,76
Gorontalo 25,65 49,77 37,47
Sulawesi Barat 20,71 39,73 30,20
Maluku 21,04 34,04 27,36
Maluku Utara 22,16 36,12 28,95
Papua Barat 29,04 39,76 34,13
Papua 10,73 25,11 17,28
Indonesia 19,76 35,59 27,48
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
167
Tabel 4.6.3 Persentase Siswa Usia 10-24 Tahun yang Mengurus Rumah Tangga Selama
Seminggu Terakhir Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Perkotaan + Perdesaan
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 12,54 29,20 20,85
Sumatera Utara 23,48 39,32 31,39
Sumatera Barat 22,65 42,71 32,93
Riau 17,99 34,66 26,26
Jambi 11,14 25,42 18,41
Sumatera Selatan 12,66 30,45 21,45
Bengkulu 17,37 34,89 26,12
Lampung 20,69 39,63 30,07
Kep. Bangka Belitung 24,90 42,06 33,50
Kepulauan Riau 18,80 25,15 21,90
DKI Jakarta 9,97 16,58 13,22
Jawa Barat 15,12 27,17 21,01
Jawa Tengah 22,39 37,01 29,52
DI Yogyakarta 51,22 66,60 58,84
Jawa Timur 19,09 29,98 24,41
Banten 14,76 27,63 21,08
Bali 63,51 71,29 67,32
Nusa Tenggara Barat 25,81 45,20 35,13
Nusa Tenggara Timur 42,56 54,01 48,21
Kalimantan Barat 13,33 28,50 20,80
Kalimantan Tengah 22,19 34,99 28,52
Kalimantan Selatan 23,60 40,03 31,42
Kalimantan Timur 20,61 33,85 27,00
Kalimantan Utara 19,39 36,09 27,49
Sulawesi Utara 26,01 33,61 29,83
Sulawesi Tengah 28,80 43,61 36,21
Sulawesi Selatan 15,16 34,59 25,05
Sulawesi Tenggara 39,48 59,03 49,02
Gorontalo 29,25 52,15 40,67
Sulawesi Barat 20,11 40,40 30,44
Maluku 22,67 37,13 29,81
Maluku Utara 26,29 41,64 33,88
Papua Barat 22,00 32,80 27,22
Papua 12,22 23,65 17,53
Indonesia 20,51 34,47 27,38
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 168
Tabel 5.1.1 Angka Melek Huruf Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perkotaan
Provinsi 15-24 Tahun 15-59 Tahun 15 Tahun ke Atas
(1) (2) (3) (4)
Aceh 99,95 99,82 99,20
Sumatera Utara 99,87 99,91 99,61
Sumatera Barat 99,89 99,74 99,38
Riau 99,93 99,97 99,56
Jambi 99,94 99,86 99,01
Sumatera Selatan 99,93 99,81 99,50
Bengkulu 100,00 99,88 99,13
Lampung 99,73 99,27 98,23
Kep. Bangka Belitung 99,79 99,19 98,36
Kepulauan Riau 99,95 99,71 99,26
DKI Jakarta 99,97 99,95 99,72
Jawa Barat 100,00 99,85 98,73
Jawa Tengah 99,92 98,58 95,28
DI Yogyakarta 100,00 99,18 96,63
Jawa Timur 99,88 98,30 95,24
Banten 100,00 99,15 98,17
Bali 99,96 98,30 95,64
Nusa Tenggara Barat 99,72 94,73 89,84
Nusa Tenggara Timur 99,61 98,31 96,93
Kalimantan Barat 99,92 97,83 95,65
Kalimantan Tengah 100,00 99,96 99,49
Kalimantan Selatan 99,81 99,57 98,98
Kalimantan Timur 100,00 99,73 99,23
Kalimantan Utara 99,47 97,95 96,53
Sulawesi Utara 100,00 99,95 99,93
Sulawesi Tengah 99,89 99,87 99,50
Sulawesi Selatan 99,71 97,91 96,30
Sulawesi Tenggara 99,94 98,87 96,70
Gorontalo 99,85 99,57 99,33
Sulawesi Barat 99,79 96,69 94,95
Maluku 99,91 99,87 99,66
Maluku Utara 99,85 99,89 99,50
Papua Barat 100,00 99,35 99,12
Papua 99,75 98,79 98,33
Indonesia 99,93 99,18 97,56
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
169
Tabel 5.1.2 Angka Melek Huruf Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perdesaan
Provinsi 15-24 Tahun 15-59 Tahun 15 Tahun ke Atas
(1) (2) (3) (4)
Aceh 99,90 99,28 97,49
Sumatera Utara 99,80 99,18 98,42
Sumatera Barat 99,70 99,73 98,81
Riau 99,84 99,88 98,96
Jambi 99,96 99,56 97,73
Sumatera Selatan 99,87 99,35 98,15
Bengkulu 99,85 99,40 97,31
Lampung 99,90 98,91 96,38
Kep. Bangka Belitung 100,00 98,32 97,06
Kepulauan Riau 100,00 97,94 96,54
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 99,97 99,69 97,76
Jawa Tengah 99,84 96,81 91,52
DI Yogyakarta 99,99 97,32 89,97
Jawa Timur 99,88 94,64 88,12
Banten 99,92 98,01 96,21
Bali 99,81 94,31 87,77
Nusa Tenggara Barat 99,77 90,49 85,28
Nusa Tenggara Timur 98,10 93,59 90,29
Kalimantan Barat 99,72 94,72 90,97
Kalimantan Tengah 99,76 99,87 99,03
Kalimantan Selatan 100,00 99,74 97,92
Kalimantan Timur 99,99 99,64 98,40
Kalimantan Utara 99,14 96,75 93,26
Sulawesi Utara 99,89 99,89 99,81
Sulawesi Tengah 99,58 98,92 97,22
Sulawesi Selatan 99,30 93,48 88,55
Sulawesi Tenggara 99,60 96,22 93,02
Gorontalo 99,84 99,05 98,18
Sulawesi Barat 99,29 94,96 92,20
Maluku 99,50 99,05 98,88
Maluku Utara 99,92 99,72 98,44
Papua Barat 99,09 97,30 96,13
Papua 83,40 68,58 68,05
Indonesia 99,42 96,67 93,30
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 170
Tabel 5.1.3 Angka Melek Huruf Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Laki-laki
Provinsi 15-24 Tahun 15-59 Tahun 15 Tahun ke Atas
(1) (2) (3) (4)
Aceh 99,89 99,70 98,99
Sumatera Utara 99,93 99,78 99,53
Sumatera Barat 99,66 99,75 99,46
Riau 99,79 99,88 99,55
Jambi 99,96 99,83 99,08
Sumatera Selatan 99,88 99,70 99,29
Bengkulu 99,82 99,70 98,96
Lampung 99,85 99,35 98,33
Kep. Bangka Belitung 100,00 98,97 98,54
Kepulauan Riau 100,00 99,54 99,26
DKI Jakarta 99,93 99,95 99,89
Jawa Barat 99,99 99,87 99,14
Jawa Tengah 99,83 98,67 96,32
DI Yogyakarta 100,00 99,25 97,09
Jawa Timur 99,89 97,88 94,99
Banten 99,96 99,38 98,85
Bali 100,00 98,55 96,49
Nusa Tenggara Barat 99,64 95,19 91,86
Nusa Tenggara Timur 98,45 95,27 93,30
Kalimantan Barat 99,64 97,60 95,58
Kalimantan Tengah 99,75 99,86 99,48
Kalimantan Selatan 99,84 99,78 99,19
Kalimantan Timur 100,00 99,77 99,34
Kalimantan Utara 99,09 97,92 96,01
Sulawesi Utara 99,91 99,88 99,83
Sulawesi Tengah 99,60 99,33 98,50
Sulawesi Selatan 99,35 95,88 93,56
Sulawesi Tenggara 99,61 98,05 96,44
Gorontalo 99,82 99,16 98,48
Sulawesi Barat 99,25 96,24 94,49
Maluku 99,61 99,44 99,40
Maluku Utara 99,95 99,90 99,34
Papua Barat 99,70 98,85 98,28
Papua 91,59 82,14 81,69
Indonesia 99,72 98,70 97,33
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
171
Tabel 5.1.4 Angka Melek Huruf Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perempuan
Provinsi 15-24 Tahun 15-59 Tahun 15 Tahun ke Atas
(1) (2) (3) (4)
Aceh 99,94 99,21 97,09
Sumatera Utara 99,74 99,38 98,61
Sumatera Barat 99,92 99,72 98,69
Riau 99,98 99,96 98,83
Jambi 99,94 99,48 97,17
Sumatera Selatan 99,91 99,35 98,00
Bengkulu 100,00 99,42 96,82
Lampung 99,84 98,68 95,47
Kep. Bangka Belitung 99,77 98,59 96,91
Kepulauan Riau 99,91 99,41 98,46
DKI Jakarta 100,00 99,95 99,55
Jawa Barat 100,00 99,74 97,81
Jawa Tengah 99,93 96,81 90,68
DI Yogyakarta 100,00 98,18 92,66
Jawa Timur 99,87 95,31 88,85
Banten 100,00 98,27 96,34
Bali 99,83 95,43 89,48
Nusa Tenggara Barat 99,86 90,04 83,42
Nusa Tenggara Timur 98,56 94,27 90,57
Kalimantan Barat 99,95 93,91 89,48
Kalimantan Tengah 99,96 99,96 98,91
Kalimantan Selatan 99,98 99,54 97,63
Kalimantan Timur 100,00 99,63 98,53
Kalimantan Utara 99,62 96,93 94,21
Sulawesi Utara 100,00 99,96 99,92
Sulawesi Tengah 99,76 99,05 97,22
Sulawesi Selatan 99,62 94,89 90,19
Sulawesi Tenggara 99,88 96,49 92,51
Gorontalo 99,87 99,36 98,77
Sulawesi Barat 99,58 94,49 91,23
Maluku 99,75 99,38 99,03
Maluku Utara 99,84 99,64 98,16
Papua Barat 99,22 97,36 96,34
Papua 84,76 71,52 71,26
Indonesia 99,70 97,44 93,99
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 172
Tabel 5.1.5 Angka Melek Huruf Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perkotaan+Perdesaan
Provinsi 15-24 Tahun 15-59 Tahun 15 Tahun ke Atas
(1) (2) (3) (4)
Aceh 99,92 99,45 98,03
Sumatera Utara 99,84 99,58 99,07
Sumatera Barat 99,79 99,73 99,07
Riau 99,88 99,92 99,20
Jambi 99,95 99,66 98,15
Sumatera Selatan 99,90 99,53 98,66
Bengkulu 99,90 99,56 97,91
Lampung 99,85 99,02 96,93
Kep. Bangka Belitung 99,89 98,79 97,76
Kepulauan Riau 99,96 99,47 98,87
DKI Jakarta 99,97 99,95 99,72
Jawa Barat 99,99 99,81 98,48
Jawa Tengah 99,88 97,73 93,45
DI Yogyakarta 100,00 98,71 94,83
Jawa Timur 99,88 96,58 91,85
Banten 99,98 98,84 97,62
Bali 99,92 97,01 92,98
Nusa Tenggara Barat 99,75 92,49 87,42
Nusa Tenggara Timur 98,51 94,76 91,90
Kalimantan Barat 99,79 95,79 92,58
Kalimantan Tengah 99,85 99,91 99,21
Kalimantan Selatan 99,91 99,66 98,42
Kalimantan Timur 100,00 99,70 98,96
Kalimantan Utara 99,34 97,46 95,18
Sulawesi Utara 99,95 99,92 99,87
Sulawesi Tengah 99,68 99,19 97,87
Sulawesi Selatan 99,48 95,37 91,81
Sulawesi Tenggara 99,75 97,27 94,46
Gorontalo 99,84 99,26 98,63
Sulawesi Barat 99,41 95,36 92,85
Maluku 99,68 99,41 99,22
Maluku Utara 99,90 99,77 98,76
Papua Barat 99,47 98,16 97,37
Papua 88,44 77,12 76,79
Indonesia 99,71 98,07 95,66
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
173
Tabel 5.2 Rasio Angka Melek Huruf Penduduk Umur 15 Tahun ke atas Menurut Provinsi
dan Tipe Daerah, 2018
Provinsi Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 0,99 0,98 0,98
Sumatera Utara 1,00 0,98 0,99
Sumatera Barat 1,00 0,99 0,99
Riau 0,99 0,99 0,99
Jambi 0,99 0,98 0,98
Sumatera Selatan 0,99 0,98 0,99
Bengkulu 1,00 0,97 0,98
Lampung 0,98 0,97 0,97
Kep. Bangka Belitung 0,99 0,98 0,98
Kepulauan Riau 0,99 0,98 0,99
DKI Jakarta 1,00 - 1,00
Jawa Barat 0,99 0,98 0,99
Jawa Tengah 0,95 0,93 0,94
DI Yogyakarta 0,97 0,92 0,95
Jawa Timur 0,96 0,91 0,94
Banten 0,98 0,96 0,97
Bali 0,95 0,88 0,93
Nusa Tenggara Barat 0,92 0,90 0,91
Nusa Tenggara Timur 0,99 0,97 0,97
Kalimantan Barat 0,96 0,92 0,94
Kalimantan Tengah 1,00 0,99 0,99
Kalimantan Selatan 0,99 0,98 0,98
Kalimantan Timur 0,99 0,99 0,99
Kalimantan Utara 0,98 0,98 0,98
Sulawesi Utara 1,00 1,00 1,00
Sulawesi Tengah 1,00 0,98 0,99
Sulawesi Selatan 0,98 0,96 0,96
Sulawesi Tenggara 0,98 0,95 0,96
Gorontalo 1,00 1,00 1,00
Sulawesi Barat 0,97 0,96 0,97
Maluku 1,00 1,00 1,00
Maluku Utara 0,99 0,99 0,99
Papua Barat 0,99 0,97 0,98
Papua 0,99 0,82 0,87
Indonesia 0,98 0,95 0,97
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 174
Tabel 5.3 Angka Mengulang Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Provinsi SD/Sederajat SMP/Sederajat SM/Sederajat
(1) (2) (3) (4)
Aceh 6,06 5,41 4,54
Sumatera Utara 5,31 5,52 2,69
Sumatera Barat 5,09 1,83 3,09
Riau 6,23 4,20 2,20
Jambi 2,62 4,03 1,76
Sumatera Selatan 5,04 5,15 4,48
Bengkulu 0,20 3,56 0,12
Lampung 0,57 2,52 0,57
Kep, Bangka Belitung 3,96 1,82 0,84
Kepulauan Riau 7,75 5,62 5,45
DKI Jakarta 5,13 7,49 5,13
Jawa Barat 4,32 1,40 2,20
Jawa Tengah 3,48 1,53 2,58
DI Yogyakarta 2,21 1,83 0,66
Jawa Timur 5,30 2,53 3,63
Banten 7,63 3,34 2,32
Bali 3,57 2,79 1,35
Nusa Tenggara Barat 4,53 2,52 5,15
Nusa Tenggara Timur 3,68 1,61 2,18
Kalimantan Barat 6,05 5,18 4,25
Kalimantan Tengah 7,14 6,27 4,68
Kalimantan Selatan 1,09 0,27 0,83
Kalimantan Timur 5,16 4,25 5,35
Kalimantan Utara 3,72 4,95 2,62
Sulawesi Utara 8,31 9,24 6,02
Sulawesi Tengah 2,60 2,34 3,00
Sulawesi Selatan 6,21 6,14 4,48
Sulawesi Tenggara 1,81 0,99 0,76
Gorontalo 4,81 2,08 4,74
Sulawesi Barat 2,79 2,82 3,15
Maluku 3,08 2,00 3,10
Maluku Utara 5,53 9,77 3,91
Papua Barat 1,66 2,82 2,33
Papua 9,46 10,79 7,68
Indonesia 4,66 3,17 3,00
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
175
Tabel 5.4 Angka Bertahan SD/Sederajat Menurut Provinsi dan Daerah Tempat Tinggal,
2018
Provinsi Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 94,56 92,38 92,99
Sumatera Utara 92,00 94,24 93,16
Sumatera Barat 96,22 92,17 93,81
Riau 91,48 92,14 91,87
Jambi 95,26 97,24 96,67
Sumatera Selatan 93,78 93,25 93,43
Bengkulu 99,93 99,48 99,62
Lampung 99,22 99,30 99,27
Kep, Bangka Belitung 95,67 94,16 94,94
Kepulauan Riau 90,22 98,22 91,34
DKI Jakarta 95,31 - 95,31
Jawa Barat 94,19 96,79 94,85
Jawa Tengah 96,51 95,85 96,18
DI Yogyakarta 96,97 97,52 97,12
Jawa Timur 94,75 93,25 94,03
Banten 92,59 85,23 90,29
Bali 95,64 95,17 95,48
Nusa Tenggara Barat 94,94 95,66 95,34
Nusa Tenggara Timur 97,45 94,69 95,18
Kalimantan Barat 93,65 92,30 92,71
Kalimantan Tengah 94,26 90,57 92,01
Kalimantan Selatan 99,46 97,83 98,58
Kalimantan Timur 95,15 91,65 93,95
Kalimantan Utara 96,54 94,19 95,51
Sulawesi Utara 89,63 91,55 90,63
Sulawesi Tengah 96,45 97,77 97,47
Sulawesi Selatan 93,96 92,22 92,95
Sulawesi Tenggara 98,24 97,33 97,65
Gorontalo 93,66 93,24 93,39
Sulawesi Barat 95,06 96,75 96,35
Maluku 95,54 94,96 95,17
Maluku Utara 94,94 92,24 92,86
Papua Barat 98,08 96,06 96,81
Papua 84,33 89,06 87,83
Indonesia 94,57 94,32 94,45
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 176
Tabel 5.5 Angka Bertahan SD/Sederajat Menurut Provinsi dan Jenis Kelamin, 2018
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 92,22 93,82 92,99
Sumatera Utara 93,31 92,99 93,16
Sumatera Barat 93,18 94,50 93,81
Riau 91,28 92,49 91,87
Jambi 96,41 96,96 96,67
Sumatera Selatan 93,12 93,76 93,43
Bengkulu 99,40 99,87 99,62
Lampung 98,94 99,64 99,27
Kep, Bangka Belitung 94,98 94,91 94,94
Kepulauan Riau 93,96 88,90 91,34
DKI Jakarta 94,80 95,83 95,31
Jawa Barat 95,11 94,59 94,85
Jawa Tengah 96,15 96,21 96,18
DI Yogyakarta 97,53 96,70 97,12
Jawa Timur 94,08 93,98 94,03
Banten 91,66 88,80 90,29
Bali 95,27 95,72 95,48
Nusa Tenggara Barat 94,84 95,92 95,34
Nusa Tenggara Timur 94,82 95,56 95,18
Kalimantan Barat 91,48 94,11 92,71
Kalimantan Tengah 91,07 93,05 92,01
Kalimantan Selatan 99,06 98,09 98,58
Kalimantan Timur 93,15 94,78 93,95
Kalimantan Utara 95,50 95,51 95,51
Sulawesi Utara 91,01 90,22 90,63
Sulawesi Tengah 97,65 97,26 97,47
Sulawesi Selatan 93,23 92,65 92,95
Sulawesi Tenggara 98,20 97,06 97,65
Gorontalo 94,50 92,22 93,39
Sulawesi Barat 95,80 96,95 96,35
Maluku 94,70 95,68 95,17
Maluku Utara 92,16 93,62 92,86
Papua Barat 97,00 96,60 96,81
Papua 88,49 87,09 87,83
Indonesia 94,48 94,43 94,45
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
177
Tabel 5.6 Angka Melanjutkan menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Provinsi Melanjutkan ke SMP/sederajat Melanjutkan ke SM/sederajat
(1) (2) (3)
Aceh 94,15 92,36
Sumatera Utara 96,34 92,47
Sumatera Barat 96,70 95,42
Riau 81,47 94,50
Jambi 98,03 87,60
Sumatera Selatan 96,97 70,20
Bengkulu 98,37 94,51
Lampung 98,64 67,20
Kep, Bangka Belitung 98,75 88,01
Kepulauan Riau 92,38 91,72
DKI Jakarta 96,49 83,86
Jawa Barat 96,46 81,25
Jawa Tengah 83,08 85,96
DI Yogyakarta 99,34 96,98
Jawa Timur 97,76 83,32
Banten 96,37 86,99
Bali 96,92 91,91
Nusa Tenggara Barat 93,19 94,24
Nusa Tenggara Timur 94,78 90,07
Kalimantan Barat 89,84 86,43
Kalimantan Tengah 85,99 85,38
Kalimantan Selatan 98,80 97,03
Kalimantan Timur 93,63 89,02
Kalimantan Utara 94,90 95,09
Sulawesi Utara 87,01 82,82
Sulawesi Tengah 93,48 92,38
Sulawesi Selatan 88,35 86,29
Sulawesi Tenggara 89,51 97,71
Gorontalo 92,45 98,61
Sulawesi Barat 93,24 90,85
Maluku 96,00 96,19
Maluku Utara 89,78 84,08
Papua Barat 93,85 91,71
Papua 93,84 73,47
Indonesia 93,47 85,50
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 178
Tabel 5.7 Angka Putus Sekolah Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Provinsi SD/Sederajat SMP/Sederajat SM/Sederajat
(1) (2) (3) (4)
Aceh 0,42 1,12 2,08
Sumatera Utara 0,40 1,28 1,36
Sumatera Barat 0,45 2,41 3,42
Riau 0,69 0,91 0,87
Jambi 0,10 1,17 3,12
Sumatera Selatan 0,40 0,75 1,89
Bengkulu 0,63 2,60 5,52
Lampung 0,49 1,09 2,29
Kep, Bangka Belitung 0,36 2,91 7,73
Kepulauan Riau 0,30 1,14 6,23
DKI Jakarta 0,28 0,22 1,02
Jawa Barat 0,14 2,19 1,52
Jawa Tengah 0,30 0,54 4,42
DI Yogyakarta 0,12 0,28 0,73
Jawa Timur 0,62 1,25 3,34
Banten 0,34 0,20 2,21
Bali 0,31 0,94 4,59
Nusa Tenggara Barat 0,24 0,52 3,21
Nusa Tenggara Timur 1,01 4,69 4,90
Kalimantan Barat 1,17 2,69 3,07
Kalimantan Tengah 0,95 3,80 6,63
Kalimantan Selatan 0,98 3,31 5,76
Kalimantan Timur 0,36 1,37 0,99
Kalimantan Utara 0,75 4,83 6,33
Sulawesi Utara 1,39 5,74 7,45
Sulawesi Tengah 0,94 3,06 3,51
Sulawesi Selatan 0,75 2,62 3,22
Sulawesi Tenggara 0,83 2,25 8,50
Gorontalo 2,00 6,02 6,15
Sulawesi Barat 2,32 4,29 5,32
Maluku 1,72 1,67 3,68
Maluku Utara 1,87 3,88 5,94
Papua Barat 1,92 4,96 7,44
Papua 2,21 6,05 5,41
Indonesia 0,51 1,67 2,94
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
179
Tabel 5.8.1 Anak Tidak Bersekolah Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perkotaan
Provinsi 7-12 Tahun 13-15 Tahun 16-18 Tahun
(1) (2) (3) (4)
Aceh 0,05 0,82 12,62
Sumatera Utara 0,34 2,76 21,37
Sumatera Barat 0,47 2,82 11,13
Riau 0,43 3,78 19,19
Jambi 0,32 1,32 17,29
Sumatera Selatan 0,14 4,50 21,91
Bengkulu 0,11 0,96 13,89
Lampung 0,00 3,35 23,53
Kep, Bangka Belitung 0,17 4,17 27,28
Kepulauan Riau 0,49 0,31 14,84
DKI Jakarta 0,23 2,23 28,19
Jawa Barat 0,38 5,17 29,85
Jawa Tengah 0,23 3,80 25,62
DI Yogyakarta 0,05 0,12 9,93
Jawa Timur 0,33 1,92 21,20
Banten 0,34 3,37 27,57
Bali 0,34 1,10 17,84
Nusa Tenggara Barat 0,67 1,09 16,24
Nusa Tenggara Timur 1,28 2,49 13,22
Kalimantan Barat 1,04 4,26 20,01
Kalimantan Tengah 0,14 4,12 26,10
Kalimantan Selatan 0,14 7,26 25,78
Kalimantan Timur 0,09 1,23 16,29
Kalimantan Utara 2,06 2,92 22,20
Sulawesi Utara 0,74 3,79 23,85
Sulawesi Tengah 1,36 6,16 14,81
Sulawesi Selatan 0,52 6,17 26,36
Sulawesi Tenggara 0,29 3,60 17,34
Gorontalo 1,24 9,36 22,97
Sulawesi Barat 1,49 12,11 25,38
Maluku 0,27 1,18 16,86
Maluku Utara 0,94 0,87 17,25
Papua Barat 1,96 2,50 16,43
Papua 4,15 4,78 15,22
Indonesia 0,38 3,54 23,95
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 180
Tabel 5.8.2 Anak Tidak Bersekolah Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perdesaan
Provinsi 7-12 Tahun 13-15 Tahun 16-18 Tahun
(1) (2) (3) (4)
Aceh 0,19 1,80 19,10
Sumatera Utara 0,66 3,74 23,97
Sumatera Barat 0,50 4,22 21,50
Riau 1,24 5,86 25,18
Jambi 0,34 4,96 33,69
Sumatera Selatan 0,37 6,20 35,64
Bengkulu 0,14 3,47 24,40
Lampung 0,19 5,73 31,72
Kep, Bangka Belitung 0,13 11,00 38,69
Kepulauan Riau 0,41 3,20 23,90
DKI Jakarta - - -
Jawa Barat 0,75 7,73 41,26
Jawa Tengah 0,25 4,66 36,66
DI Yogyakarta 0,24 0,74 16,36
Jawa Timur 0,44 4,17 34,89
Banten 1,16 6,00 41,23
Bali 0,63 3,78 17,28
Nusa Tenggara Barat 0,48 3,30 29,23
Nusa Tenggara Timur 1,83 5,72 29,70
Kalimantan Barat 1,82 8,50 38,32
Kalimantan Tengah 0,48 7,35 37,21
Kalimantan Selatan 0,53 7,79 37,11
Kalimantan Timur 0,51 0,88 22,79
Kalimantan Utara 1,39 4,56 27,32
Sulawesi Utara 0,55 6,20 29,02
Sulawesi Tengah 1,89 7,65 30,05
Sulawesi Selatan 0,91 7,32 31,29
Sulawesi Tenggara 0,95 7,03 32,82
Gorontalo 1,23 8,18 32,91
Sulawesi Barat 1,83 9,47 33,18
Maluku 0,31 4,21 23,98
Maluku Utara 0,91 3,08 26,51
Papua Barat 3,13 3,20 21,24
Papua 21,53 25,36 43,92
Indonesia 1,22 5,87 32,84
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
181
Tabel 5.8.3 Anak Tidak Bersekolah Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Laki-laki
Provinsi 7-12 Tahun 13-15 Tahun 16-18 Tahun
(1) (2) (3) (4)
Aceh 0,12 1,56 18,82
Sumatera Utara 0,52 3,74 26,12
Sumatera Barat 0,55 5,21 21,46
Riau 1,03 6,45 27,44
Jambi 0,42 3,77 30,44
Sumatera Selatan 0,27 6,20 34,73
Bengkulu 0,16 3,58 24,87
Lampung 0,15 5,91 31,40
Kep, Bangka Belitung 0,11 10,54 36,31
Kepulauan Riau 0,26 0,98 16,56
DKI Jakarta 0,07 2,21 27,27
Jawa Barat 0,52 7,10 33,40
Jawa Tengah 0,28 5,16 30,65
DI Yogyakarta 0,13 0,17 13,21
Jawa Timur 0,44 3,44 27,27
Banten 0,51 5,26 31,00
Bali 0,61 1,37 18,22
Nusa Tenggara Barat 0,93 3,00 19,22
Nusa Tenggara Timur 1,91 6,24 27,16
Kalimantan Barat 1,64 8,19 35,00
Kalimantan Tengah 0,37 6,62 33,96
Kalimantan Selatan 0,18 7,93 30,67
Kalimantan Timur 0,41 1,93 20,47
Kalimantan Utara 1,98 5,58 25,24
Sulawesi Utara 0,66 6,94 29,54
Sulawesi Tengah 2,04 9,20 28,25
Sulawesi Selatan 0,93 8,62 33,09
Sulawesi Tenggara 0,81 5,21 29,49
Gorontalo 1,67 12,36 30,40
Sulawesi Barat 1,88 13,07 35,54
Maluku 0,29 2,95 21,23
Maluku Utara 1,07 2,59 25,07
Papua Barat 2,10 3,03 19,70
Papua 17,84 19,22 34,33
Indonesia 0,83 5,49 29,02
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 182
Tabel 5.8.4 Anak Tidak Bersekolah Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perempuan
Provinsi 7-12 Tahun 13-15 Tahun 16-18 Tahun
(1) (2) (3) (4)
Aceh 0,16 1,46 15,26
Sumatera Utara 0,49 2,73 19,08
Sumatera Barat 0,43 2,08 12,19
Riau 0,82 3,70 17,55
Jambi 0,24 3,95 25,53
Sumatera Selatan 0,31 4,92 25,75
Bengkulu 0,10 1,63 16,28
Lampung 0,13 4,01 26,86
Kep, Bangka Belitung 0,19 3,65 29,41
Kepulauan Riau 0,68 0,61 15,81
DKI Jakarta 0,41 2,25 29,12
Jawa Barat 0,43 4,47 32,26
Jawa Tengah 0,20 3,19 31,32
DI Yogyakarta 0,07 0,41 9,85
Jawa Timur 0,33 2,46 28,38
Banten 0,71 3,11 32,34
Bali 0,25 2,86 17,10
Nusa Tenggara Barat 0,16 1,59 27,26
Nusa Tenggara Timur 1,53 3,79 23,10
Kalimantan Barat 1,49 6,10 28,25
Kalimantan Tengah 0,32 5,65 32,11
Kalimantan Selatan 0,54 7,16 32,06
Kalimantan Timur 0,07 0,20 16,28
Kalimantan Utara 1,52 1,56 23,46
Sulawesi Utara 0,61 2,91 22,92
Sulawesi Tengah 1,47 5,32 21,42
Sulawesi Selatan 0,56 5,08 25,13
Sulawesi Tenggara 0,62 6,24 23,65
Gorontalo 0,77 4,82 28,09
Sulawesi Barat 1,61 7,06 26,80
Maluku 0,30 2,96 20,49
Maluku Utara 0,75 2,46 22,32
Papua Barat 3,31 2,81 18,58
Papua 17,28 20,86 39,13
Indonesia 0,73 3,74 26,96
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
183
Tabel 5.8.5 Anak Tidak Bersekolah Menurut Provinsi dan Kelompok Umur, 2018
Perkotaan+Perdesaan
Provinsi 7-12 Tahun 13-15 Tahun 16-18 Tahun
(1) (2) (3) (4)
Aceh 0,14 1,51 17,08
Sumatera Utara 0,50 3,25 22,59
Sumatera Barat 0,49 3,63 16,92
Riau 0,93 5,05 22,73
Jambi 0,33 3,86 28,06
Sumatera Selatan 0,29 5,59 30,35
Bengkulu 0,13 2,64 20,67
Lampung 0,14 5,00 29,17
Kep, Bangka Belitung 0,15 7,30 32,89
Kepulauan Riau 0,48 0,80 16,22
DKI Jakarta 0,23 2,23 28,19
Jawa Barat 0,48 5,85 32,83
Jawa Tengah 0,24 4,21 30,98
DI Yogyakarta 0,10 0,28 11,61
Jawa Timur 0,38 2,98 27,82
Banten 0,61 4,21 31,65
Bali 0,44 2,08 17,65
Nusa Tenggara Barat 0,57 2,28 23,11
Nusa Tenggara Timur 1,72 5,05 25,17
Kalimantan Barat 1,57 7,16 31,65
Kalimantan Tengah 0,34 6,13 33,05
Kalimantan Selatan 0,36 7,57 31,34
Kalimantan Timur 0,24 1,11 18,45
Kalimantan Utara 1,76 3,62 24,38
Sulawesi Utara 0,64 5,00 26,33
Sulawesi Tengah 1,76 7,26 24,95
Sulawesi Selatan 0,75 6,87 29,19
Sulawesi Tenggara 0,72 5,71 26,53
Gorontalo 1,24 8,62 29,25
Sulawesi Barat 1,75 10,05 31,31
Maluku 0,29 2,95 20,88
Maluku Utara 0,92 2,53 23,64
Papua Barat 2,69 2,92 19,19
Papua 17,57 20,00 36,52
Indonesia 0,78 4,64 28,01
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 184
Tabel 5.9 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas menurut Provinsi
dan Daerah Tempat Tinggal, 2018
Provinsi Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 10,86 8,80 9,46
Sumatera Utara 10,52 8,53 9,61
Sumatera Barat 10,49 7,97 9,10
Riau 10,54 8,12 9,11
Jambi 10,21 7,98 8,70
Sumatera Selatan 10,10 7,49 8,48
Bengkulu 10,89 7,98 8,94
Lampung 9,85 7,63 8,29
Kep. Bangka Belitung 9,36 6,92 8,24
Kepulauan Riau 10,52 6,89 10,01
DKI Jakarta 11,06 - 11,06
Jawa Barat 9,21 6,90 8,61
Jawa Tengah 8,77 6,87 7,84
DI Yogyakarta 10,49 7,69 9,73
Jawa Timur 8,98 6,77 7,93
Banten 9,72 6,89 8,93
Bali 9,90 7,22 9,00
Nusa Tenggara Barat 8,55 6,93 7,69
Nusa Tenggara Timur 10,08 6,94 7,70
Kalimantan Barat 9,49 6,68 7,65
Kalimantan Tengah 10,07 7,76 8,66
Kalimantan Selatan 9,72 7,32 8,45
Kalimantan Timur 10,38 8,09 9,63
Kalimantan Utara 9,79 8,32 9,18
Sulawesi Utara 10,43 8,54 9,51
Sulawesi Tengah 10,57 8,00 8,74
Sulawesi Selatan 10,08 7,27 8,45
Sulawesi Tenggara 10,50 8,08 9,03
Gorontalo 9,15 6,97 7,83
Sulawesi Barat 9,45 7,47 7,94
Maluku 11,05 8,82 9,78
Maluku Utara 10,96 8,26 9,07
Papua Barat 10,80 8,97 9,73
Papua 10,48 5,11 6,66
Indonesia 9,62 7,28 8,58
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
185
Tabel 5.10 Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk Umur 15 Tahun ke Atas Menurut Provinsi
dan Jenis Kelamin, 2018
Provinsi Laki-laki Perempuan Laki-laki+Perempuan
(1) (2) (3) (4)
Aceh 9,70 9,22 9,46
Sumatera Utara 9,78 9,45 9,61
Sumatera Barat 9,06 9,14 9,10
Riau 9,25 8,97 9,11
Jambi 8,99 8,41 8,70
Sumatera Selatan 8,65 8,30 8,48
Bengkulu 9,11 8,76 8,94
Lampung 8,48 8,09 8,29
Kep. Bangka Belitung 8,36 8,10 8,24
Kepulauan Riau 10,13 9,88 10,01
DKI Jakarta 11,37 10,75 11,06
Jawa Barat 8,93 8,29 8,61
Jawa Tengah 8,25 7,45 7,84
DI Yogyakarta 10,12 9,36 9,73
Jawa Timur 8,39 7,49 7,93
Banten 9,31 8,53 8,93
Bali 9,67 8,33 9,00
Nusa Tenggara Barat 8,27 7,17 7,69
Nusa Tenggara Timur 7,89 7,52 7,70
Kalimantan Barat 7,97 7,31 7,65
Kalimantan Tengah 8,91 8,37 8,66
Kalimantan Selatan 8,78 8,11 8,45
Kalimantan Timur 9,91 9,32 9,63
Kalimantan Utara 9,42 8,90 9,18
Sulawesi Utara 9,43 9,58 9,51
Sulawesi Tengah 8,87 8,60 8,74
Sulawesi Selatan 8,64 8,27 8,45
Sulawesi Tenggara 9,32 8,74 9,03
Gorontalo 7,49 8,17 7,83
Sulawesi Barat 8,05 7,83 7,94
Maluku 9,86 9,71 9,78
Maluku Utara 9,33 8,82 9,07
Papua Barat 10,05 9,37 9,73
Papua 7,27 5,97 6,66
Indonesia 8,90 8,26 8,58
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 186
Tabel 5.11 Tingkat Kelulusan Sekolah Menurut Provinsi dan Jenjang Pendidikan, 2018
Provinsi Usia 15-17 Tahun
Lulus SD/sederajat
Usia 18-20 Tahun
Lulus SMP/sederajat
Usia 21-24 Tahun
Lulus SM/Sederajat
(1) (2) (3) (4)
Aceh 98,14 88,34 66,99
Sumatera Utara 97,20 87,78 66,46
Sumatera Barat 94,84 83,20 66,26
Riau 96,51 84,66 56,12
Jambi 96,77 83,12 64,01
Sumatera Selatan 95,90 83,09 59,08
Bengkulu 96,97 86,07 58,10
Lampung 97,29 82,94 51,57
Kep. Bangka Belitung 95,54 78,06 55,80
Kepulauan Riau 99,16 90,28 80,88
DKI Jakarta 97,24 94,04 81,60
Jawa Barat 97,89 86,51 58,67
Jawa Tengah 97,74 87,44 44,01
DI Yogyakarta 98,23 95,82 79,10
Jawa Timur 97,64 86,69 56,72
Banten 98,33 85,83 52,35
Bali 97,13 93,16 61,31
Nusa Tenggara Barat 99,07 84,11 47,80
Nusa Tenggara Timur 92,15 75,16 38,74
Kalimantan Barat 91,80 75,52 44,77
Kalimantan Tengah 95,37 73,74 49,73
Kalimantan Selatan 95,30 83,48 59,60
Kalimantan Timur 97,72 88,95 54,53
Kalimantan Utara 95,80 79,88 67,77
Sulawesi Utara 95,97 84,42 71,36
Sulawesi Tengah 94,81 75,52 48,84
Sulawesi Selatan 95,87 80,67 51,74
Sulawesi Tenggara 96,23 84,37 61,01
Gorontalo 91,15 73,40 45,15
Sulawesi Barat 94,76 73,43 35,60
Maluku 97,77 83,89 65,45
Maluku Utara 97,74 81,44 59,46
Papua Barat 90,26 84,22 56,06
Papua 74,74 55,72 19,41
Indonesia 96,75 85,21 56,25
Sumber: BPS, Susenas Maret 2018
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
187
https:
//www.b
ps.go.id
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
189
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
47,6
52,
7542
,26
53,0
55,
780,
9113
492
41,3
31,
6838
,05
44,6
24,
050,
8132
341
43,3
31,
4440
,52
46,1
53,
320,
8445
833
Sum
ater
a Uta
ra34
,39
1,76
30,9
437
,84
5,12
2,19
3337
929
,74
1,29
27,2
132
,26
4,33
1,31
4241
132
,06
1,09
29,9
334
,19
3,39
1,76
7579
0
Sum
ater
a Bar
at43
,05
2,89
37,3
948
,71
6,71
1,19
1603
538
,98
2,00
35,0
642
,90
5,14
0,86
2374
440
,73
1,69
37,4
244
,04
4,14
1,02
3977
9
Riau
40,2
43,
1334
,11
46,3
77,
781,
6811
156
39,0
22,
1134
,88
43,1
65,
421,
4818
428
39,4
81,
7736
,02
42,9
44,
471,
5629
584
Jam
bi35
,99
3,33
29,4
642
,53
9,26
0,95
6451
44,7
12,
1540
,50
48,9
24,
800,
7616
646
42,0
11,
8238
,45
45,5
74,
320,
8223
097
Sum
ater
a Sel
atan
32,5
02,
6827
,24
37,7
68,
262,
3112
284
34,8
61,
8931
,17
38,5
65,
411,
6025
006
33,9
71,
5530
,93
37,0
14,
571,
8437
290
Beng
kulu
43,4
84,
5134
,64
52,3
110
,36
0,77
5774
37,2
72,
6332
,12
42,4
27,
050,
6812
964
39,2
62,
3034
,76
43,7
75,
860,
7118
738
Lam
pung
43,9
73,
5137
,09
50,8
67,
981,
8791
6045
,24
1,91
41,5
048
,97
4,21
1,32
2475
844
,87
1,70
41,5
448
,19
3,78
1,48
3391
8
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
55,7
23,
8748
,13
63,3
06,
950,
6865
7340
,79
3,19
34,5
447
,03
7,81
0,49
6637
48,7
32,
5543
,74
53,7
35,
230,
6013
210
Kepu
laua
n Ri
au35
,79
3,35
29,2
442
,35
9,35
1,66
9667
53,3
17,
2039
,20
67,4
213
,50
0,86
3350
38,2
03,
1132
,12
44,2
98,
131,
5613
017
DKI J
akar
ta52
,90
2,74
47,5
358
,26
5,17
3,99
1777
9-
--
--
--
52,9
02,
7447
,53
58,2
65,
173,
9917
779
Jaw
a Bar
at48
,01
1,54
45,0
051
,02
3,20
4,82
5543
346
,53
2,01
42,6
050
,47
4,32
2,81
2763
847
,63
1,25
45,1
850
,09
2,63
4,30
8307
1
Jaw
a Ten
gah
69,2
11,
6865
,91
72,5
12,
432,
2651
628
63,0
11,
6259
,84
66,1
72,
562,
0445
078
66,2
31,
1763
,93
68,5
21,
772,
1696
706
DI Yo
gyak
arta
91,0
55,
2080
,85
101,
245,
712,
0582
8010
9,26
8,35
92,8
912
5,63
7,64
1,93
3835
95,8
14,
4387
,13
104,
504,
622,
0112
115
Jaw
a Tim
ur79
,43
1,87
75,7
783
,09
2,35
2,45
5491
376
,15
1,92
72,3
879
,91
2,52
2,37
4846
377
,89
1,34
75,2
780
,52
1,72
2,41
1033
76
Bant
en45
,03
2,54
40,0
550
,00
5,64
3,92
1719
828
,04
2,69
22,7
833
,31
9,58
2,73
8966
40,1
01,
9636
,25
43,9
54,
903,
6526
164
Bali
51,9
43,
3945
,30
58,5
96,
521,
2513
190
41,6
63,
9333
,96
49,3
69,
431,
0783
4748
,57
2,61
43,4
653
,68
5,37
1,19
2153
7
Nusa
Teng
gara
Bar
at54
,60
3,91
46,9
462
,26
7,16
1,83
9728
54,2
93,
1848
,07
60,5
25,
851,
7012
555
54,4
32,
4849
,57
59,2
94,
561,
7622
283
Nusa
Teng
gara
Tim
ur44
,00
3,49
37,1
650
,84
7,93
1,27
8337
43,4
01,
7040
,08
46,7
33,
911,
0539
907
43,5
41,
5340
,53
46,5
43,
521,
1048
244
Kalim
anta
n Ba
rat
34,1
13,
1627
,93
40,2
99,
251,
4391
8027
,85
1,79
24,3
431
,35
6,42
1,17
2227
229
,86
1,57
26,7
832
,95
5,27
1,25
3145
2
Kalim
anta
n Te
ngah
48,6
63,
3642
,07
55,2
56,
910,
7185
1749
,71
2,84
44,1
555
,26
5,71
0,89
1670
049
,32
2,18
45,0
553
,60
4,42
0,83
2521
7
Kalim
anta
n Se
lata
n63
,09
3,31
56,6
169
,57
5,24
1,09
1036
364
,97
2,71
59,6
770
,28
4,17
0,86
1570
164
,10
2,11
59,9
668
,24
3,30
0,97
2606
4
Kalim
anta
n Ti
mur
40,0
02,
8534
,42
45,5
87,
111,
3012
277
49,1
54,
7639
,81
58,4
99,
691,
5777
5943
,17
2,50
38,2
648
,07
5,80
1,43
2003
6
Kalim
anta
n Ut
ara
32,5
64,
0324
,66
40,4
612
,38
0,56
4135
58,1
45,
7246
,94
69,3
59,
830,
5544
4843
,30
3,41
36,6
149
,99
7,88
0,56
8583
Sula
wes
i Uta
ra38
,55
2,95
32,7
744
,33
7,64
0,70
1122
745
,37
2,63
40,2
250
,52
5,79
0,62
1636
642
,21
1,97
38,3
546
,07
4,67
0,66
2759
3
Sula
wes
i Ten
gah
49,6
24,
4440
,91
58,3
38,
950,
9453
9858
,46
2,45
53,6
563
,26
4,19
0,72
1906
556
,08
2,16
51,8
460
,32
3,85
0,78
2446
3
Sula
wes
i Sel
atan
43,0
62,
6537
,86
48,2
56,
151,
5119
343
44,6
21,
7541
,19
48,0
53,
921,
0136
253
44,0
01,
4941
,07
46,9
23,
391,
2155
596
Sula
wes
i Ten
ggar
a41
,58
3,94
33,8
549
,31
9,48
1,51
6435
41,0
42,
1236
,89
45,2
05,
170,
6418
929
41,2
52,
0137
,31
45,1
94,
880,
9625
364
Goro
ntal
o60
,16
5,70
49,0
071
,33
9,47
0,75
4040
70,4
04,
5961
,41
79,3
96,
520,
8480
0266
,67
3,56
59,7
073
,64
5,33
0,79
1204
2
Sula
wes
i Bar
at57
,31
5,70
46,1
368
,48
9,95
0,59
2461
57,4
03,
5750
,40
64,4
06,
220,
8697
7957
,38
3,05
51,4
063
,35
5,31
0,80
1224
0
Mal
uku
29,7
33,
2723
,31
36,1
511
,01
0,85
7540
47,8
62,
7342
,50
53,2
15,
710,
7015
461
40,8
92,
2236
,55
45,2
45,
420,
8223
001
Mal
uku
Utar
a39
,39
4,39
30,7
848
,00
11,1
50,
5343
7750
,94
3,09
44,8
956
,98
6,06
0,66
1390
747
,89
2,56
42,8
752
,92
5,35
0,63
1828
4
Papu
a Bar
at33
,07
4,22
24,8
141
,34
12,7
50,
5654
7137
,45
3,27
31,0
343
,86
8,74
0,52
1211
435
,79
2,59
30,7
140
,87
7,24
0,53
1758
5
Papu
a26
,84
2,49
21,9
631
,73
9,28
0,63
9248
14,2
91,
3711
,61
16,9
89,
580,
9433
526
17,4
51,
2215
,05
19,8
47,
000,
8442
774
INDO
NESI
A52
,66
0,62
51,4
553
,87
1,17
2,92
4804
6948
,71
0,48
47,7
849
,64
0,98
1,64
6513
5650
,83
0,40
50,0
651
,61
0,78
2,35
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 1. S
ampl
ing
Erro
r APK
PAU
D 3-
5 Tah
un M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 190
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
40,11
1,94
36,30
43,92
4,85
0,84
2277
746
,831,9
942
,9450
,724,2
40,7
423
056
43,33
1,44
40,52
46,15
3,32
0,84
4583
3
Sum
ater
a Uta
ra31
,491,4
628
,6434
,344,6
21,5
837
831
32,64
1,63
29,45
35,82
4,98
1,96
3795
932
,061,0
929
,9334
,193,3
91,7
675
790
Sum
ater
a Bar
at38
,842,3
934
,1743
,526,1
51,0
219
702
42,63
2,49
37,75
47,51
5,84
1,10
2007
740
,731,6
937
,4244
,044,1
41,0
239
779
Riau
38,48
2,28
34,01
42,95
5,92
1,39
1502
640
,552,5
035
,6445
,466,1
71,4
614
558
39,48
1,77
36,02
42,94
4,47
1,56
2958
4
Jam
bi41
,112,6
835
,8746
,356,5
10,8
511
694
42,90
2,69
37,62
48,18
6,28
0,94
1140
342
,011,8
238
,4545
,574,3
20,8
223
097
Sum
ater
a Sel
atan
32,79
2,02
28,84
36,75
6,16
1,58
1895
335
,162,2
030
,8639
,466,2
41,8
318
337
33,97
1,55
30,93
37,01
4,57
1,84
3729
0
Beng
kulu
40,51
3,23
34,19
46,84
7,97
0,68
9472
37,93
3,02
32,02
43,84
7,95
0,64
9266
39,26
2,30
34,76
43,77
5,86
0,71
1873
8
Lam
pung
43,79
2,33
39,24
48,35
5,31
1,51
1731
346
,072,4
841
,2150
,945,3
81,4
516
605
44,87
1,70
41,54
48,19
3,78
1,48
3391
8
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g49
,083,7
441
,7456
,427,6
30,6
568
3248
,393,6
041
,3455
,447,4
30,5
963
7848
,732,5
543
,7453
,735,2
30,6
013
210
Kepu
lauan
Riau
35,61
4,40
26,99
44,23
12,35
1,79
6569
41,25
4,46
32,51
49,99
10,81
1,40
6448
38,20
3,11
32,12
44,29
8,13
1,56
1301
7
DKI J
akar
ta52
,363,5
045
,5059
,216,6
83,6
288
5053
,544,0
045
,7061
,377,4
73,8
189
2952
,902,7
447
,5358
,265,1
73,9
917
779
Jawa
Bara
t47
,221,7
443
,8050
,643,6
94,2
041
704
48,07
1,70
44,73
51,40
3,54
3,93
4136
747
,631,2
545
,1850
,092,6
34,3
083
071
Jawa
Teng
ah66
,771,6
463
,5669
,982,4
52,0
947
761
65,64
1,60
62,51
68,77
2,43
2,05
4894
566
,231,1
763
,9368
,521,7
72,1
696
706
DI Yo
gyak
arta
88,05
5,85
76,59
99,51
6,64
1,90
5942
103,0
96,0
291
,3011
4,88
5,84
1,74
6173
95,81
4,43
87,13
104,5
04,6
22,0
112
115
Jawa
Tim
ur77
,251,9
073
,5280
,982,4
62,4
050
747
78,55
1,86
74,89
82,20
2,37
2,37
5262
977
,891,3
475
,2780
,521,7
22,4
110
3376
Bant
en38
,102,7
032
,8243
,397,0
73,4
613
179
42,10
2,62
36,97
47,24
6,22
3,25
1298
540
,101,9
636
,2543
,954,9
03,6
526
164
Bali
47,81
3,39
41,17
54,44
7,08
1,11
1079
249
,414,0
541
,4757
,358,2
01,3
010
745
48,57
2,61
43,46
53,68
5,37
1,19
2153
7
Nusa
Teng
gara
Bara
t54
,243,3
747
,6360
,846,2
11,6
211
050
54,63
3,26
48,24
61,03
5,97
1,53
1123
354
,432,4
849
,5759
,294,5
61,7
622
283
Nusa
Teng
gara
Tim
ur43
,292,0
339
,3147
,274,6
90,9
723
796
43,80
1,93
40,01
47,58
4,41
0,88
2444
843
,541,5
340
,5346
,543,5
21,1
048
244
Kalim
anta
n Bar
at28
,021,9
824
,1331
,917,0
81,1
216
008
31,94
2,21
27,61
36,27
6,92
1,08
1544
429
,861,5
726
,7832
,955,2
71,2
531
452
Kalim
anta
n Ten
gah
48,14
2,96
42,34
53,93
6,14
0,77
1281
950
,532,9
144
,8256
,245,7
70,7
312
398
49,32
2,18
45,05
53,60
4,42
0,83
2521
7
Kalim
anta
n Sel
atan
64,89
2,96
59,08
70,69
4,56
0,88
1302
763
,322,8
257
,8068
,844,4
50,9
313
037
64,10
2,11
59,96
68,24
3,30
0,97
2606
4
Kalim
anta
n Tim
ur43
,533,4
136
,8450
,227,8
41,2
710
271
42,82
3,48
36,01
49,63
8,12
1,45
9765
43,17
2,50
38,26
48,07
5,80
1,43
2003
6
Kalim
anta
n Uta
ra40
,254,3
431
,7348
,7610
,790,4
743
9646
,194,9
436
,5155
,8810
,700,5
841
8743
,303,4
136
,6149
,997,8
80,5
685
83
Sulaw
esi U
tara
42,00
2,57
36,96
47,04
6,12
0,58
1405
842
,422,7
637
,0147
,836,5
10,6
213
535
42,21
1,97
38,35
46,07
4,67
0,66
2759
3
Sulaw
esi T
enga
h57
,582,8
152
,0663
,094,8
80,6
412
479
54,61
3,01
48,70
60,52
5,52
0,78
1198
456
,082,1
651
,8460
,323,8
50,7
824
463
Sulaw
esi S
elat
an46
,411,9
642
,5850
,254,2
11,0
027
190
41,49
2,07
37,43
45,55
4,99
1,21
2840
644
,001,4
941
,0746
,923,3
91,2
155
596
Sulaw
esi T
engg
ara
40,48
2,41
35,75
45,21
5,96
0,72
1257
142
,093,1
735
,8748
,317,5
41,1
612
793
41,25
2,01
37,31
45,19
4,88
0,96
2536
4
Goro
ntalo
61,39
4,34
52,87
69,90
7,08
0,69
6058
73,11
5,19
62,93
83,29
7,10
0,71
5984
66,67
3,56
59,70
73,64
5,33
0,79
1204
2
Sulaw
esi B
arat
53,69
4,18
45,50
61,87
7,78
0,85
6135
61,39
4,16
53,25
69,53
6,77
0,65
6105
57,38
3,05
51,40
63,35
5,31
0,80
1224
0
Malu
ku40
,092,7
234
,7645
,416,7
80,6
611
557
41,81
3,01
35,91
47,72
7,20
0,70
1144
440
,892,2
236
,5545
,245,4
20,8
223
001
Malu
ku U
tara
46,74
3,30
40,29
53,20
7,05
0,53
9298
49,16
3,34
42,60
55,71
6,80
0,52
8986
47,89
2,56
42,87
52,92
5,35
0,63
1828
4
Papu
a Bar
at33
,203,0
427
,2339
,169,1
60,4
090
7538
,573,8
431
,0546
,109,9
50,5
385
1035
,792,5
930
,7140
,877,2
40,5
317
585
Papu
a16
,421,4
213
,6319
,208,6
50,6
222
352
18,52
1,69
15,21
21,83
9,13
0,75
2042
217
,451,2
215
,0519
,847,0
00,8
442
774
INDO
NESIA
50,15
0,54
49,09
51,21
1,08
2,24
5672
8451
,550,5
550
,4852
,621,0
62,2
156
4541
50,83
0,40
50,06
51,61
0,78
2,35
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 2. S
ampli
ng Er
ror A
PK PA
UD 3-
5 Tah
un M
enur
ut Pr
ovin
si da
n Jen
is Ke
lamin
, 201
8
Laki-
laki
Pere
mpu
anLa
ki-lak
i + Pe
rem
puan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
191
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
35,1
61,
9231
,40
38,9
25,
450,
9613
492
30,1
91,
1527
,94
32,4
43,
800,
8232
341
31,7
60,
9929
,81
33,7
03,
120,
8645
833
Sum
ater
a Uta
ra26
,08
1,29
23,5
528
,61
4,95
2,30
3337
922
,59
0,94
20,7
424
,44
4,18
1,34
4241
124
,34
0,80
22,7
725
,90
3,28
1,83
7579
0
Sum
ater
a Bar
at32
,08
1,84
28,4
735
,70
5,74
1,27
1603
528
,83
1,29
26,3
131
,35
4,46
0,87
2374
430
,22
1,08
28,1
032
,35
3,58
1,06
3977
9
Riau
28,7
11,
8425
,10
32,3
26,
411,
5811
156
29,7
01,
5026
,77
32,6
35,
031,
5718
428
29,3
11,
1627
,04
31,5
83,
961,
5829
584
Jam
bi27
,65
2,52
22,7
032
,59
9,13
1,04
6451
33,4
91,
5330
,49
36,4
94,
570,
8016
646
31,7
11,
3229
,13
34,3
04,
160,
8823
097
Sum
ater
a Sel
atan
25,1
42,
1021
,02
29,2
68,
362,
4312
284
25,6
01,
3223
,01
28,1
95,
161,
6425
006
25,4
31,
1423
,20
27,6
64,
471,
9337
290
Beng
kulu
30,8
92,
7925
,42
36,3
69,
040,
7857
7427
,76
1,79
24,2
631
,27
6,45
0,69
1296
428
,80
1,52
25,8
331
,77
5,26
0,72
1873
8
Lam
pung
32,7
42,
3128
,21
37,2
87,
071,
8991
6033
,38
1,32
30,7
935
,98
3,96
1,49
2475
833
,20
1,16
30,9
335
,46
3,48
1,61
3391
8
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
40,9
92,
7735
,57
46,4
16,
750,
8165
7330
,46
2,14
26,2
634
,65
7,03
0,48
6637
36,1
01,
7932
,60
39,6
14,
950,
6613
210
Kepu
laua
n Ri
au26
,93
2,15
22,7
131
,15
7,99
1,57
9667
36,1
14,
2327
,81
44,4
111
,73
0,85
3350
28,3
11,
9524
,50
32,1
36,
871,
4513
017
DKI J
akar
ta39
,80
1,70
36,4
743
,12
4,26
3,83
1777
9-
--
--
--
39,8
01,
7036
,47
43,1
24,
263,
8317
779
Jaw
a Bar
at36
,26
1,03
34,2
438
,28
2,84
5,03
5543
334
,74
1,34
32,1
337
,36
3,84
3,00
2763
835
,87
0,84
34,2
337
,52
2,34
4,51
8307
1
Jaw
a Ten
gah
52,4
01,
1550
,14
54,6
52,
192,
4651
628
46,9
91,
1144
,81
49,1
72,
372,
2245
078
49,7
70,
8048
,20
51,3
51,
612,
3596
706
DI Yo
gyak
arta
66,3
92,
6061
,29
71,4
93,
922,
0682
8079
,38
4,14
71,2
787
,50
5,21
1,84
3835
69,8
02,
2365
,43
74,1
73,
192,
0312
115
Jaw
a Tim
ur58
,43
1,11
56,2
660
,60
1,89
2,63
5491
355
,18
1,17
52,8
957
,47
2,11
2,54
4846
356
,90
0,80
55,3
258
,47
1,41
2,58
1033
76
Bant
en33
,95
1,79
30,4
437
,46
5,28
4,26
1719
820
,07
1,92
16,3
023
,83
9,57
2,96
8966
29,7
71,
3927
,04
32,5
04,
683,
9626
164
Bali
37,5
22,
0033
,59
41,4
55,
341,
3413
190
31,1
92,
6725
,96
36,4
28,
561,
2383
4735
,49
1,60
32,3
538
,63
4,52
1,29
2153
7
Nusa
Teng
gara
Bar
at40
,33
2,44
35,5
645
,11
6,04
1,89
9728
40,2
52,
2535
,84
44,6
55,
591,
9112
555
40,2
91,
6537
,05
43,5
24,
101,
9022
283
Nusa
Teng
gara
Tim
ur33
,90
2,39
29,2
138
,59
7,06
1,16
8337
32,2
21,
2029
,87
34,5
83,
731,
0739
907
32,5
81,
0830
,48
34,6
93,
301,
0948
244
Kalim
anta
n Ba
rat
25,6
92,
2421
,31
30,0
78,
701,
4691
8020
,95
1,30
18,4
023
,49
6,20
1,19
2227
222
,47
1,13
20,2
524
,70
5,05
1,27
3145
2
Kalim
anta
n Te
ngah
38,2
82,
3933
,60
42,9
56,
230,
7485
1737
,70
2,04
33,7
041
,69
5,41
0,99
1670
037
,90
1,56
34,8
440
,97
4,12
0,90
2521
7
Kalim
anta
n Se
lata
n46
,78
2,19
42,4
951
,08
4,69
1,21
1036
347
,69
1,79
44,1
851
,21
3,76
0,94
1570
147
,27
1,40
44,5
350
,02
2,96
1,07
2606
4
Kalim
anta
n Ti
mur
29,9
61,
9826
,08
33,8
36,
591,
4612
277
36,3
93,
0530
,41
42,3
88,
391,
6977
5932
,20
1,69
28,9
035
,50
5,23
1,57
2003
6
Kalim
anta
n Ut
ara
25,2
32,
8919
,57
30,9
011
,45
0,63
4135
42,7
33,
6635
,56
49,9
18,
570,
5844
4832
,80
2,34
28,2
237
,39
7,14
0,62
8583
Sula
wes
i Uta
ra28
,08
2,02
24,1
232
,05
7,20
0,70
1122
735
,18
1,95
31,3
638
,99
5,53
0,60
1636
631
,78
1,41
29,0
334
,53
4,42
0,65
2759
3
Sula
wes
i Ten
gah
36,9
03,
1330
,76
43,0
48,
481,
0953
9843
,57
1,63
40,3
846
,76
3,73
0,74
1906
541
,77
1,47
38,9
044
,64
3,51
0,84
2446
3
Sula
wes
i Sel
atan
31,2
81,
6927
,97
34,5
85,
391,
4719
343
32,7
61,
2230
,36
35,1
63,
731,
1336
253
32,1
61,
0030
,21
34,1
23,
101,
2655
596
Sula
wes
i Ten
ggar
a31
,69
3,09
25,6
437
,74
9,73
1,69
6435
30,8
51,
5727
,78
33,9
25,
080,
7018
929
31,1
81,
5428
,17
34,1
84,
931,
0925
364
Goro
ntal
o44
,70
3,59
37,6
751
,73
8,02
0,74
4040
53,4
73,
1847
,23
59,7
15,
950,
9380
0250
,23
2,37
45,5
754
,88
4,73
0,84
1204
2
Sula
wes
i Bar
at42
,60
4,21
34,3
550
,86
9,89
0,79
2461
42,5
12,
5437
,53
47,4
85,
970,
9797
7942
,53
2,18
38,2
546
,81
5,13
0,93
1224
0
Mal
uku
22,0
82,
4617
,25
26,9
011
,14
0,92
7540
36,3
12,
0932
,22
40,4
05,
750,
7315
461
30,7
71,
6727
,49
34,0
55,
430,
8523
001
Mal
uku
Utar
a29
,25
3,07
23,2
435
,27
10,4
90,
5543
7737
,46
2,26
33,0
341
,88
6,03
0,69
1390
735
,31
1,86
31,6
738
,95
5,26
0,66
1828
4
Papu
a Bar
at25
,21
2,94
19,4
630
,97
11,6
50,
5654
7128
,72
2,30
24,2
033
,23
8,02
0,51
1211
427
,39
1,82
23,8
330
,95
6,63
0,53
1758
5
Papu
a20
,72
1,93
16,9
524
,49
9,29
0,67
9248
10,7
11,
018,
7412
,68
9,38
0,95
3352
613
,17
0,91
11,3
914
,95
6,89
0,86
4277
4
INDO
NESI
A39
,46
0,41
38,6
640
,26
1,03
3,04
4804
6936
,14
0,33
35,5
036
,77
0,90
1,73
6513
5637
,92
0,27
37,3
938
,44
0,70
2,44
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 3. S
ampl
ing
Erro
r APK
PAU
D 3-
6 Tah
un M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 192
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
29,67
1,37
26,99
32,35
4,61
0,88
2277
733
,971,3
131
,4036
,543,8
60,7
123
056
31,76
0,99
29,81
33,70
3,12
0,86
4583
3
Sum
ater
a Uta
ra23
,861,0
621
,7725
,944,4
61,6
637
831
24,82
1,18
22,51
27,13
4,75
1,96
3795
924
,340,8
022
,7725
,903,2
81,8
375
790
Sum
ater
a Bar
at28
,751,4
925
,8431
,665,1
71,0
319
702
31,72
1,59
28,60
34,83
5,01
1,10
2007
730
,221,0
828
,1032
,353,5
81,0
639
779
Riau
29,11
1,53
26,11
32,11
5,26
1,42
1502
629
,521,6
126
,3732
,675,4
41,4
714
558
29,31
1,16
27,04
31,58
3,96
1,58
2958
4
Jam
bi30
,321,8
226
,7633
,896,0
00,8
611
694
33,13
1,96
29,29
36,97
5,91
0,93
1140
331
,711,3
229
,1334
,304,1
60,8
823
097
Sum
ater
a Sel
atan
24,01
1,46
21,14
26,88
6,09
1,70
1895
326
,931,6
223
,7630
,106,0
01,8
218
337
25,43
1,14
23,20
27,66
4,47
1,93
3729
0
Beng
kulu
29,82
2,04
25,81
33,83
6,85
0,66
9472
27,72
2,03
23,74
31,70
7,33
0,64
9266
28,80
1,52
25,83
31,77
5,26
0,72
1873
8
Lam
pung
33,05
1,56
30,00
36,10
4,71
1,52
1731
333
,361,6
430
,1436
,574,9
21,5
616
605
33,20
1,16
30,93
35,46
3,48
1,61
3391
8
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g35
,482,5
930
,4040
,557,3
00,7
168
3236
,762,4
831
,8941
,636,7
60,6
263
7836
,101,7
932
,6039
,614,9
50,6
613
210
Kepu
lauan
Riau
27,81
2,97
21,99
33,64
10,68
1,74
6569
28,84
2,73
23,48
34,19
9,47
1,39
6448
28,31
1,95
24,50
32,13
6,87
1,45
1301
7
DKI J
akar
ta40
,682,2
836
,2145
,155,6
13,5
888
5038
,822,3
934
,1443
,516,1
63,6
889
2939
,801,7
036
,4743
,124,2
63,8
317
779
Jawa
Bara
t35
,301,1
233
,1037
,503,1
84,2
041
704
36,49
1,17
34,19
38,78
3,21
4,22
4136
735
,870,8
434
,2337
,522,3
44,5
183
071
Jawa
Teng
ah49
,741,0
647
,6551
,822,1
42,1
647
761
49,81
1,11
47,65
51,98
2,22
2,13
4894
549
,770,8
048
,2051
,351,6
12,3
596
706
DI Yo
gyak
arta
65,68
3,10
59,61
71,75
4,72
1,78
5942
73,49
2,91
67,79
79,19
3,96
1,91
6173
69,80
2,23
65,43
74,17
3,19
2,03
1211
5
Jawa
Tim
ur56
,071,1
053
,9158
,231,9
72,4
750
747
57,75
1,12
55,56
59,95
1,94
2,48
5262
956
,900,8
055
,3258
,471,4
12,5
810
3376
Bant
en27
,961,8
424
,3631
,566,5
73,6
113
179
31,62
1,90
27,90
35,35
6,01
3,53
1298
529
,771,3
927
,0432
,504,6
83,9
626
164
Bali
35,86
2,09
31,77
39,95
5,83
1,11
1079
235
,102,3
330
,5339
,686,6
51,3
410
745
35,49
1,60
32,35
38,63
4,52
1,29
2153
7
Nusa
Teng
gara
Bara
t40
,262,2
235
,9144
,605,5
01,7
011
050
40,32
2,17
36,07
44,57
5,38
1,64
1123
340
,291,6
537
,0543
,524,1
01,9
022
283
Nusa
Teng
gara
Tim
ur32
,041,3
729
,3534
,744,2
90,9
323
796
33,17
1,40
30,42
35,91
4,22
0,88
2444
832
,581,0
830
,4834
,693,3
01,0
948
244
Kalim
anta
n Bar
at21
,571,4
518
,7224
,426,7
41,1
116
008
23,45
1,57
20,36
26,53
6,71
1,15
1544
422
,471,1
320
,2524
,705,0
51,2
731
452
Kalim
anta
n Ten
gah
37,47
2,07
33,41
41,53
5,53
0,79
1281
938
,332,0
934
,2342
,435,4
60,8
012
398
37,90
1,56
34,84
40,97
4,12
0,90
2521
7
Kalim
anta
n Sel
atan
46,91
1,85
43,29
50,53
3,94
0,95
1302
747
,651,9
143
,8951
,404,0
20,9
813
037
47,27
1,40
44,53
50,02
2,96
1,07
2606
4
Kalim
anta
n Tim
ur31
,742,2
127
,4136
,086,9
61,3
610
271
32,66
2,37
28,01
37,31
7,26
1,54
9765
32,20
1,69
28,90
35,50
5,23
1,57
2003
6
Kalim
anta
n Uta
ra30
,672,9
724
,8536
,489,6
70,4
943
9634
,813,2
128
,5241
,109,2
10,5
941
8732
,802,3
428
,2237
,397,1
40,6
285
83
Sulaw
esi U
tara
31,95
1,85
28,33
35,57
5,78
0,56
1405
831
,611,9
327
,8335
,396,1
10,6
113
535
31,78
1,41
29,03
34,53
4,42
0,65
2759
3
Sulaw
esi T
enga
h43
,261,8
739
,6046
,934,3
20,6
612
479
40,33
2,07
36,27
44,38
5,13
0,86
1198
441
,771,4
738
,9044
,643,5
10,8
424
463
Sulaw
esi S
elat
an33
,681,3
131
,1136
,253,9
01,0
927
190
30,57
1,36
27,89
33,24
4,46
1,19
2840
632
,161,0
030
,2134
,123,1
01,2
655
596
Sulaw
esi T
engg
ara
30,75
1,81
27,20
34,30
5,89
0,79
1257
131
,632,4
126
,9236
,357,6
01,2
812
793
31,18
1,54
28,17
34,18
4,93
1,09
2536
4
Goro
ntalo
48,30
3,06
42,31
54,30
6,33
0,73
6058
52,36
3,23
46,02
58,70
6,17
0,74
5984
50,23
2,37
45,57
54,88
4,73
0,84
1204
2
Sulaw
esi B
arat
41,22
2,98
35,39
47,06
7,22
0,88
6135
43,85
2,79
38,38
49,32
6,36
0,75
6105
42,53
2,18
38,25
46,81
5,13
0,93
1224
0
Malu
ku30
,892,1
026
,7835
,016,8
00,7
011
557
30,63
2,16
26,41
34,86
7,04
0,68
1144
430
,771,6
727
,4934
,055,4
30,8
523
001
Malu
ku U
tara
33,94
2,25
29,54
38,34
6,61
0,53
9298
36,87
2,57
31,84
41,90
6,96
0,57
8986
35,31
1,86
31,67
38,95
5,26
0,66
1828
4
Papu
a Bar
at25
,582,1
721
,3329
,848,4
90,4
190
7529
,292,6
324
,1434
,458,9
80,5
285
1027
,391,8
223
,8330
,956,6
30,5
317
585
Papu
a12
,101,0
310
,0814
,128,5
00,6
222
352
14,34
1,26
11,86
16,82
8,82
0,74
2042
213
,170,9
111
,3914
,956,8
90,8
642
774
INDO
NESIA
37,36
0,36
36,67
38,06
0,95
2,25
5672
8438
,500,3
737
,7739
,220,9
62,2
856
4541
37,92
0,27
37,39
38,44
0,70
2,44
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 4. S
ampli
ng Er
ror A
PK PA
UD 3-
6 Tah
un M
enur
ut Pr
ovin
si da
n Jen
is Ke
lamin
, 201
8
Laki-
laki
Pere
mpu
anLa
ki-lak
i + Pe
rem
puan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
193
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
34,5
92,
1730
,34
38,8
46,
271,
1681
930
,21
1,38
27,5
132
,91
4,56
0,70
2003
31,6
01,
1729
,31
33,8
83,
690,
9228
22
Sum
ater
a Uta
ra25
,69
1,47
22,8
228
,57
5,71
2,81
1909
22,0
81,
0520
,03
24,1
44,
741,
0328
1823
,89
0,90
22,1
325
,65
3,76
1,85
4727
Sum
ater
a Bar
at21
,67
1,95
17,8
625
,49
8,97
1,69
930
21,1
31,
2818
,62
23,6
56,
080,
6413
9121
,37
1,11
19,1
823
,55
5,20
1,08
2321
Riau
20,2
51,
7716
,79
23,7
18,
711,
6464
425
,59
1,63
22,4
028
,79
6,37
1,27
1188
23,5
81,
2221
,19
25,9
85,
181,
5618
32
Jam
bi26
,06
2,94
20,3
031
,81
11,2
71,
4332
833
,13
1,83
29,5
536
,71
5,51
0,69
904
30,9
41,
5627
,89
34,0
05,
040,
9812
32
Sum
ater
a Sel
atan
27,7
52,
3823
,09
32,4
18,
572,
8071
325
,41
1,50
22,4
728
,35
5,90
1,25
1355
26,2
91,
3023
,75
28,8
34,
931,
9020
68
Beng
kulu
25,5
92,
9119
,90
31,2
911
,35
0,83
325
24,9
11,
8521
,29
28,5
27,
410,
4771
925
,13
1,56
22,0
628
,19
6,22
0,63
1044
Lam
pung
28,6
02,
5123
,69
33,5
18,
762,
2147
929
,93
1,52
26,9
532
,92
5,09
1,24
1402
29,5
41,
3026
,99
32,1
04,
411,
6718
81
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
40,3
12,
9634
,52
46,1
17,
330,
8635
627
,63
2,52
22,6
932
,58
9,13
0,43
395
34,3
81,
9830
,50
38,2
75,
760,
6475
1
Kepu
laua
n Ri
au20
,56
2,48
15,7
125
,41
12,0
42,
3456
031
,07
4,37
22,5
239
,63
14,0
50,
5721
122
,01
2,22
17,6
626
,36
10,0
81,
7377
1
DKI J
akar
ta33
,23
1,77
29,7
736
,70
5,32
4,26
859
--
--
--
-33
,23
1,77
29,7
736
,70
5,32
3,55
859
Jaw
a Bar
at31
,74
1,18
29,4
434
,04
3,71
6,56
2855
29,3
41,
4426
,52
32,1
64,
902,
2814
8131
,13
0,95
29,2
732
,99
3,05
4,84
4336
Jaw
a Ten
gah
51,7
71,
2549
,33
54,2
12,
412,
7925
2047
,38
1,30
44,8
449
,93
2,75
1,83
2175
49,6
60,
9047
,89
51,4
21,
812,
3446
95
DI Yo
gyak
arta
56,1
93,
1350
,07
62,3
25,
562,
6734
372
,88
4,82
63,4
382
,34
6,62
1,81
154
60,5
62,
6955
,29
65,8
34,
442,
3049
7
Jaw
a Tim
ur54
,29
1,29
51,7
756
,81
2,37
3,27
2494
52,4
11,
3349
,80
55,0
22,
541,
9821
5253
,41
0,93
51,6
055
,23
1,73
2,65
4646
Bant
en31
,24
2,07
27,1
935
,29
6,61
5,57
916
20,4
42,
0616
,41
24,4
710
,07
1,93
506
28,1
11,
6024
,98
31,2
35,
674,
1414
22
Bali
25,8
72,
1621
,63
30,1
08,
351,
7159
622
,70
3,14
16,5
428
,85
13,8
31,
2536
724
,83
1,77
21,3
628
,29
7,13
1,46
963
Nusa
Teng
gara
Bar
at33
,33
2,67
28,0
938
,57
8,02
2,29
546
39,1
52,
4734
,31
43,9
96,
311,
4275
836
,52
1,82
32,9
640
,08
4,97
1,87
1304
Nusa
Teng
gara
Tim
ur33
,58
2,87
27,9
539
,22
8,56
1,62
496
32,6
61,
2930
,13
35,1
93,
950,
7527
0732
,87
1,19
30,5
335
,20
3,62
1,06
3203
Kalim
anta
n Ba
rat
24,1
52,
4019
,45
28,8
59,
921,
6348
920
,43
1,43
17,6
223
,24
7,01
0,89
1312
21,6
31,
2419
,20
24,0
55,
721,
2218
01
Kalim
anta
n Te
ngah
34,8
02,
7129
,50
40,1
17,
780,
9746
636
,21
2,34
31,6
240
,80
6,47
0,81
997
35,7
01,
7932
,20
39,2
05,
000,
9614
63
Kalim
anta
n Se
lata
n44
,06
2,71
38,7
549
,38
6,15
1,74
539
46,7
52,
0142
,81
50,6
94,
300,
7184
445
,50
1,66
42,2
648
,75
3,64
1,16
1383
Kalim
anta
n Ti
mur
24,3
82,
1620
,16
28,6
08,
841,
8472
728
,94
3,38
22,3
235
,56
11,6
71,
3845
225
,96
1,83
22,3
629
,55
7,07
1,63
1179
Kalim
anta
n Ut
ara
17,5
32,
8212
,00
23,0
716
,10
0,75
265
38,5
84,
1430
,45
46,7
010
,74
0,46
295
26,3
62,
4421
,59
31,1
49,
240,
6056
0
Sula
wes
i Uta
ra28
,56
2,44
23,7
833
,34
8,54
0,91
514
36,5
02,
1532
,28
40,7
25,
900,
4787
932
,82
1,63
29,6
436
,00
4,95
0,68
1393
Sula
wes
i Ten
gah
34,0
53,
7226
,76
41,3
510
,93
1,48
290
41,6
21,
7738
,14
45,0
94,
260,
5410
4739
,58
1,64
36,3
842
,79
4,13
0,83
1337
Sula
wes
i Sel
atan
27,6
01,
9123
,85
31,3
56,
931,
8410
0730
,65
1,41
27,8
933
,41
4,59
0,91
1946
29,4
31,
1427
,20
31,6
73,
881,
3229
53
Sula
wes
i Ten
ggar
a34
,41
3,62
27,3
141
,51
10,5
32,
1238
631
,09
1,85
27,4
734
,71
5,94
0,58
1199
32,3
91,
8228
,81
35,9
65,
631,
1815
85
Goro
ntal
o41
,70
4,51
32,8
650
,55
10,8
21,
1021
252
,14
3,31
45,6
558
,63
6,35
0,65
448
48,3
42,
6343
,18
53,5
05,
450,
8466
0
Sula
wes
i Bar
at38
,78
4,75
29,4
648
,09
12,2
60,
9815
141
,85
2,82
36,3
247
,37
6,74
0,75
578
41,1
52,
4436
,38
45,9
35,
920,
9372
9
Mal
uku
23,8
92,
8618
,29
29,5
011
,96
1,08
432
39,5
72,
4034
,86
44,2
86,
070,
6010
4333
,55
1,94
29,7
437
,36
5,79
0,88
1475
Mal
uku
Utar
a27
,80
3,63
20,6
834
,92
13,0
60,
7324
639
,68
2,51
34,7
644
,60
6,32
0,53
860
36,5
52,
0932
,45
40,6
45,
720,
6611
06
Papu
a Bar
at21
,13
2,83
15,5
926
,67
13,3
70,
5634
025
,99
2,41
21,2
730
,72
9,28
0,37
919
24,1
51,
8420
,54
27,7
67,
620,
4712
59
Papu
a21
,30
2,18
17,0
325
,56
10,2
20,
8058
69,
621,
027,
6311
,61
10,5
60,
6526
9112
,55
0,95
10,6
814
,42
7,60
0,78
3277
INDO
NESI
A35
,69
0,46
34,7
936
,59
1,29
3,14
2533
834
,18
0,36
33,4
734
,89
1,06
1,72
3819
634
,99
0,30
34,4
135
,58
0,85
2,49
6353
4
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 5. S
ampl
ing
Erro
r APM
PAU
D 3-
5 Tah
un M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 194
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
28,8
01,
5125
,84
31,7
65,
240,
8214
5634
,63
1,56
31,5
737
,68
4,50
0,73
1366
31,6
01,
1729
,31
33,8
83,
690,
9228
22
Sum
ater
a Uta
ra22
,80
1,18
20,4
925
,11
5,18
1,61
2503
24,9
91,
3822
,29
27,6
85,
502,
0222
2423
,89
0,90
22,1
325
,65
3,76
1,85
4727
Sum
ater
a Bar
at18
,14
1,51
15,1
821
,10
8,32
1,10
1182
24,6
11,
6821
,33
27,9
06,
811,
0711
3921
,37
1,11
19,1
823
,55
5,20
1,08
2321
Riau
23,2
51,
6220
,09
26,4
26,
951,
3997
023
,94
1,66
20,7
027
,18
6,91
1,32
862
23,5
81,
2221
,19
25,9
85,
181,
5618
32
Jam
bi28
,48
2,08
24,4
132
,55
7,29
0,87
641
33,3
52,
2229
,01
37,6
96,
650,
9359
130
,94
1,56
27,8
934
,00
5,04
0,98
1232
Sum
ater
a Sel
atan
24,5
61,
7621
,12
28,0
07,
141,
7810
6528
,03
1,78
24,5
531
,52
6,34
1,65
1003
26,2
91,
3023
,75
28,8
34,
931,
9020
68
Beng
kulu
24,0
22,
0619
,99
28,0
58,
560,
5753
626
,31
2,28
21,8
430
,78
8,67
0,61
508
25,1
31,
5622
,06
28,1
96,
220,
6310
44
Lam
pung
29,0
31,
7325
,65
32,4
15,
941,
5299
930
,12
1,90
26,4
033
,84
6,31
1,60
882
29,5
41,
3026
,99
32,1
04,
411,
6718
81
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
35,3
42,
8929
,67
41,0
18,
190,
6637
933
,44
2,85
27,8
439
,03
8,53
0,65
372
34,3
81,
9830
,50
38,2
75,
760,
6475
1
Kepu
laua
n Ri
au20
,08
2,99
14,2
325
,94
14,8
81,
7639
924
,27
2,94
18,5
030
,04
12,1
21,
2637
222
,01
2,22
17,6
626
,36
10,0
81,
7377
1
DKI J
akar
ta33
,38
2,49
28,5
038
,26
7,46
3,71
448
33,0
62,
6727
,83
38,2
88,
063,
5841
133
,23
1,77
29,7
736
,70
5,32
3,55
859
Jaw
a Bar
at29
,79
1,27
27,3
132
,27
4,25
4,41
2273
32,5
41,
3030
,00
35,0
73,
984,
1420
6331
,13
0,95
29,2
732
,99
3,05
4,84
4336
Jaw
a Ten
gah
48,5
21,
2046
,17
50,8
72,
472,
1024
7150
,88
1,26
48,4
153
,36
2,48
2,14
2224
49,6
60,
9047
,89
51,4
21,
812,
3446
95
DI Yo
gyak
arta
57,7
43,
7150
,46
65,0
16,
432,
0224
863
,21
3,71
55,9
470
,47
5,86
2,23
249
60,5
62,
6955
,29
65,8
34,
442,
3049
7
Jaw
a Tim
ur51
,88
1,28
49,3
854
,38
2,46
2,46
2398
54,9
71,
2952
,44
57,5
02,
352,
4722
4853
,41
0,93
51,6
055
,23
1,73
2,65
4646
Bant
en25
,04
2,07
20,9
929
,09
8,25
3,65
718
31,1
92,
1926
,90
35,4
97,
023,
5570
428
,11
1,60
24,9
831
,23
5,67
4,14
1422
Bali
25,9
52,
3621
,33
30,5
69,
081,
2848
923
,59
2,55
18,5
928
,58
10,8
01,
4447
424
,83
1,77
21,3
628
,29
7,13
1,46
963
Nusa
Teng
gara
Bar
at35
,80
2,32
31,2
640
,34
6,47
1,50
674
37,2
42,
4832
,38
42,1
16,
661,
6663
036
,52
1,82
32,9
640
,08
4,97
1,87
1304
Nusa
Teng
gara
Tim
ur31
,71
1,55
28,6
934
,74
4,87
0,90
1659
34,0
71,
6030
,94
37,2
14,
690,
8815
4432
,87
1,19
30,5
335
,20
3,62
1,06
3203
Kalim
anta
n Ba
rat
20,6
81,
6017
,54
23,8
27,
751,
0995
422
,70
1,77
19,2
226
,18
7,81
1,10
847
21,6
31,
2419
,20
24,0
55,
721,
2218
01
Kalim
anta
n Te
ngah
34,4
72,
3229
,92
39,0
16,
730,
8073
936
,94
2,38
32,2
941
,60
6,43
0,80
724
35,7
01,
7932
,20
39,2
05,
000,
9614
63
Kalim
anta
n Se
lata
n43
,63
2,12
39,4
847
,78
4,85
0,92
714
47,3
62,
1943
,08
51,6
54,
620,
9766
945
,50
1,66
42,2
648
,75
3,64
1,16
1383
Kalim
anta
n Ti
mur
25,2
02,
2520
,79
29,6
28,
941,
1959
326
,68
2,58
21,6
231
,74
9,67
1,56
586
25,9
61,
8322
,36
29,5
57,
071,
6311
79
Kalim
anta
n Ut
ara
24,3
73,
0318
,43
30,3
112
,43
0,46
264
28,2
53,
2021
,98
34,5
211
,33
0,49
296
26,3
62,
4421
,59
31,1
49,
240,
6056
0
Sula
wes
i Uta
ra33
,72
2,10
29,6
137
,84
6,23
0,54
712
31,9
12,
2527
,50
36,3
37,
060,
6368
132
,82
1,63
29,6
436
,00
4,95
0,68
1393
Sula
wes
i Ten
gah
40,5
22,
1836
,25
44,7
95,
380,
7067
838
,66
2,36
34,0
443
,28
6,09
0,84
659
39,5
81,
6436
,38
42,7
94,
130,
8313
37
Sula
wes
i Sel
atan
30,6
31,
5127
,68
33,5
84,
911,
1115
3728
,19
1,58
25,1
031
,29
5,60
1,23
1416
29,4
31,
1427
,20
31,6
73,
881,
3229
53
Sula
wes
i Ten
ggar
a31
,01
2,03
27,0
434
,98
6,53
0,75
844
33,8
82,
9728
,05
39,7
18,
781,
4274
132
,39
1,82
28,8
135
,96
5,63
1,18
1585
Goro
ntal
o45
,01
3,36
38,4
251
,60
7,47
0,73
360
52,3
93,
5645
,41
59,3
76,
800,
6730
048
,34
2,63
43,1
853
,50
5,45
0,84
660
Sula
wes
i Bar
at39
,94
3,15
33,7
646
,12
7,89
0,80
377
42,4
73,
2636
,09
48,8
57,
660,
7735
241
,15
2,44
36,3
845
,93
5,92
0,93
729
Mal
uku
32,6
92,
4127
,96
37,4
27,
380,
7180
234
,53
2,57
29,4
939
,57
7,44
0,68
673
33,5
51,
9429
,74
37,3
65,
790,
8814
75
Mal
uku
Utar
a34
,20
2,55
29,2
039
,19
7,45
0,52
582
39,1
32,
8933
,46
44,8
17,
400,
5752
436
,55
2,09
32,4
540
,64
5,72
0,66
1106
Papu
a Bar
at22
,02
2,20
17,7
026
,34
10,0
10,
3666
126
,44
2,61
21,3
331
,56
9,87
0,42
598
24,1
51,
8420
,54
27,7
67,
620,
4712
59
Papu
a11
,96
1,20
9,61
14,3
010
,01
0,64
1743
13,1
71,
2710
,69
15,6
69,
640,
6315
3412
,55
0,95
10,6
814
,42
7,60
0,78
3277
INDO
NESI
A33
,75
0,40
32,9
734
,53
1,18
2,31
3306
836
,29
0,42
35,4
737
,11
1,15
2,33
3046
634
,99
0,30
34,4
135
,58
0,85
2,49
6353
4
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 6. S
ampl
ing
Erro
r APM
PAU
D 3-
5 Tah
un M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
195
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
34,5
61,
8930
,86
38,2
65,
461,
1811
1429
,86
1,13
27,6
432
,07
3,79
0,66
2750
31,3
30,
9829
,42
33,2
53,
120,
8938
64
Sum
ater
a Uta
ra26
,08
1,29
23,5
528
,61
4,95
2,83
2572
22,3
70,
9420
,52
24,2
14,
201,
0938
2424
,23
0,80
22,6
625
,79
3,29
1,92
6396
Sum
ater
a Bar
at31
,89
1,84
28,2
935
,50
5,77
1,58
1268
28,4
91,
2626
,02
30,9
64,
420,
6919
0429
,95
1,07
27,8
432
,05
3,58
1,10
3172
Riau
28,4
51,
8224
,89
32,0
06,
381,
9290
329
,15
1,48
26,2
432
,06
5,09
1,29
1565
28,8
71,
1526
,62
31,1
33,
981,
6524
68
Jam
bi26
,70
2,48
21,8
531
,55
9,27
1,29
432
33,2
41,
5230
,26
36,2
14,
570,
6512
1831
,25
1,30
28,7
033
,81
4,17
0,91
1650
Sum
ater
a Sel
atan
25,1
22,
1021
,00
29,2
48,
372,
9992
925
,37
1,32
22,7
927
,95
5,20
1,33
1883
25,2
81,
1423
,05
27,5
04,
492,
0228
12
Beng
kulu
30,6
92,
7925
,22
36,1
69,
090,
9644
427
,61
1,79
24,1
131
,11
6,47
0,56
970
28,6
31,
5125
,66
31,6
05,
280,
7514
14
Lam
pung
32,7
42,
3128
,21
37,2
87,
062,
3367
333
,32
1,32
30,7
235
,91
3,97
1,21
1902
33,1
51,
1630
,89
35,4
13,
481,
6825
75
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
40,6
82,
7635
,28
46,0
86,
771,
0048
729
,95
2,13
25,7
834
,12
7,10
0,39
536
35,7
01,
7832
,22
39,1
84,
980,
6910
23
Kepu
laua
n Ri
au26
,84
2,15
22,6
231
,05
8,01
1,94
750
33,4
03,
5026
,54
40,2
710
,48
0,53
285
27,8
21,
9124
,09
31,5
66,
851,
4910
35
DKI J
akar
ta39
,30
1,66
36,0
542
,55
4,22
4,60
1130
--
--
--
-39
,30
1,66
36,0
542
,55
4,22
3,90
1130
Jaw
a Bar
at36
,14
1,02
34,1
338
,14
2,83
6,12
3823
34,6
51,
3432
,03
37,2
73,
862,
4419
6735
,75
0,83
34,1
237
,39
2,33
4,67
5790
Jaw
a Ten
gah
51,6
61,
1249
,46
53,8
62,
172,
9733
4046
,66
1,10
44,5
048
,82
2,36
1,78
2921
49,2
30,
7947
,69
50,7
81,
602,
4162
61
DI Yo
gyak
arta
64,7
32,
5659
,71
69,7
53,
952,
6348
174
,17
3,81
66,6
981
,64
5,14
1,63
218
67,2
12,
1662
,99
71,4
33,
212,
2169
9
Jaw
a Tim
ur57
,77
1,09
55,6
459
,90
1,88
3,21
3396
54,2
51,
1452
,01
56,4
92,
112,
0529
8156
,11
0,79
54,5
757
,66
1,40
2,68
6377
Bant
en33
,68
1,78
30,1
937
,18
5,30
5,26
1218
19,9
11,
9116
,16
23,6
69,
612,
4070
229
,54
1,39
26,8
232
,26
4,70
4,13
1920
Bali
37,3
02,
0033
,37
41,2
35,
371,
6681
931
,19
2,67
25,9
636
,42
8,56
0,99
514
35,3
41,
6032
,20
38,4
94,
541,
3513
33
Nusa
Teng
gara
Bar
at39
,82
2,43
35,0
644
,58
6,10
2,36
736
39,3
32,
2134
,99
43,6
75,
631,
5610
2539
,55
1,64
36,3
442
,76
4,14
2,00
1761
Nusa
Teng
gara
Tim
ur33
,65
2,37
29,0
138
,30
7,04
1,41
644
31,1
41,
1528
,90
33,3
83,
680,
8336
9031
,68
1,04
29,6
533
,71
3,27
1,10
4334
Kalim
anta
n Ba
rat
25,6
92,
2421
,31
30,0
78,
701,
7965
320
,56
1,28
18,0
623
,07
6,22
0,95
1763
22,2
11,
1220
,01
24,4
15,
061,
3224
16
Kalim
anta
n Te
ngah
38,1
82,
3833
,51
42,8
56,
240,
9260
737
,56
2,03
33,5
841
,55
5,41
0,80
1353
37,7
81,
5634
,73
40,8
44,
130,
9419
60
Kalim
anta
n Se
lata
n46
,52
2,18
42,2
450
,80
4,69
1,50
732
47,4
31,
7843
,94
50,9
23,
750,
7611
5847
,01
1,39
44,2
949
,74
2,96
1,11
1890
Kalim
anta
n Ti
mur
29,9
61,
9826
,08
33,8
36,
601,
8010
0336
,24
3,05
30,2
642
,22
8,42
1,37
617
32,1
51,
6928
,85
35,4
55,
241,
6416
20
Kalim
anta
n Ut
ara
25,2
32,
8919
,58
30,8
911
,44
0,77
350
41,9
33,
6934
,71
49,1
68,
790,
4940
232
,46
2,35
27,8
637
,05
7,22
0,66
752
Sula
wes
i Uta
ra28
,05
2,02
24,1
032
,01
7,20
0,86
702
33,9
91,
8730
,33
37,6
65,
500,
4811
4331
,15
1,38
28,4
533
,84
4,42
0,67
1845
Sula
wes
i Ten
gah
36,9
03,
1330
,77
43,0
48,
481,
3439
342
,88
1,59
39,7
646
,00
3,71
0,59
1409
41,2
71,
4438
,44
44,1
03,
500,
8618
02
Sula
wes
i Sel
atan
31,0
51,
6627
,80
34,3
05,
341,
7713
7232
,55
1,22
30,1
634
,93
3,74
0,91
2671
31,9
50,
9930
,01
33,8
83,
091,
3040
43
Sula
wes
i Ten
ggar
a31
,59
3,08
25,5
537
,64
9,76
2,09
515
30,8
31,
5727
,76
33,9
05,
080,
5716
1031
,13
1,53
28,1
234
,13
4,93
1,14
2125
Goro
ntal
o44
,70
3,59
37,6
651
,73
8,03
0,92
284
51,7
83,
0945
,73
57,8
35,
960,
7559
749
,16
2,33
44,6
053
,72
4,74
0,87
881
Sula
wes
i Bar
at41
,83
4,10
33,7
949
,88
9,81
0,95
205
41,1
92,
4336
,44
45,9
55,
890,
7678
941
,34
2,10
37,2
345
,45
5,07
0,94
994
Mal
uku
22,0
82,
4617
,25
26,9
011
,15
1,13
599
34,6
11,
9930
,72
38,5
15,
740,
5813
8929
,73
1,62
26,5
632
,91
5,45
0,88
1988
Mal
uku
Utar
a28
,91
3,01
23,0
134
,81
10,4
10,
6633
935
,08
2,14
30,8
839
,27
6,10
0,56
1194
33,4
61,
7729
,99
36,9
35,
290,
6815
33
Papu
a Bar
at25
,02
2,94
19,2
530
,78
11,7
50,
7046
728
,18
2,26
23,7
632
,60
8,01
0,41
1185
26,9
81,
7923
,46
30,4
96,
650,
5516
52
Papu
a20
,54
1,91
16,8
124
,28
9,27
0,81
773
10,1
80,
978,
2812
,09
9,54
0,76
3645
12,7
30,
8811
,00
14,4
66,
930,
8844
18
INDO
NESI
A39
,13
0,40
38,3
439
,92
1,03
3,13
3415
335
,63
0,32
35,0
136
,26
0,90
1,79
5178
037
,50
0,26
36,9
938
,02
0,70
2,52
8593
3
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 7. S
ampl
ing
Erro
r AP
M P
AUD
3-6 T
ahun
Men
urut
Pro
vins
i dan
Dae
rah
Tem
pat T
ingg
al, 2
018
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 196
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
29,1
41,
3526
,49
31,7
94,
640,
8919
8233
,66
1,31
31,1
036
,23
3,89
0,72
1882
31,3
30,
9829
,42
33,2
53,
120,
8938
64
Sum
ater
a Uta
ra23
,74
1,06
21,6
625
,83
4,48
1,68
3382
24,7
11,
1822
,41
27,0
24,
761,
9630
1424
,23
0,80
22,6
625
,79
3,29
1,92
6396
Sum
ater
a Bar
at28
,53
1,48
25,6
331
,43
5,18
1,04
1622
31,3
81,
5728
,29
34,4
65,
021,
1015
5029
,95
1,07
27,8
432
,05
3,58
1,10
3172
Riau
28,9
61,
5225
,97
31,9
55,
261,
4212
9628
,79
1,55
25,7
531
,82
5,38
1,41
1172
28,8
71,
1526
,62
31,1
33,
981,
6524
68
Jam
bi29
,91
1,80
26,3
833
,44
6,01
0,87
873
32,6
21,
9328
,84
36,4
15,
920,
9377
731
,25
1,30
28,7
033
,81
4,17
0,91
1650
Sum
ater
a Sel
atan
23,9
61,
4621
,10
26,8
36,
111,
7214
7426
,66
1,61
23,5
029
,83
6,05
1,84
1338
25,2
81,
1423
,05
27,5
04,
492,
0228
12
Beng
kulu
29,6
92,
0425
,69
33,6
96,
870,
6672
627
,51
2,03
23,5
431
,48
7,36
0,64
688
28,6
31,
5125
,66
31,6
05,
280,
7514
14
Lam
pung
32,9
61,
5629
,91
36,0
04,
721,
5313
5233
,36
1,64
30,1
436
,57
4,92
1,56
1223
33,1
51,
1630
,89
35,4
13,
481,
6825
75
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
35,0
12,
5729
,97
40,0
67,
350,
7253
136
,42
2,47
31,5
941
,26
6,77
0,62
492
35,7
01,
7832
,22
39,1
84,
980,
6910
23
Kepu
laua
n Ri
au27
,06
2,91
21,3
632
,77
10,7
61,
7453
028
,63
2,73
23,2
833
,97
9,53
1,40
505
27,8
21,
9124
,09
31,5
66,
851,
4910
35
DKI J
akar
ta39
,88
2,25
35,4
844
,29
5,64
3,62
584
38,6
52,
3734
,01
43,3
06,
143,
6554
639
,30
1,66
36,0
542
,55
4,22
3,90
1130
Jaw
a Bar
at35
,15
1,11
32,9
737
,33
3,16
4,18
3038
36,4
01,
1734
,11
38,6
93,
214,
2127
5235
,75
0,83
34,1
237
,39
2,33
4,67
5790
Jaw
a Ten
gah
49,1
71,
0547
,11
51,2
32,
142,
1733
2049
,30
1,09
47,1
651
,44
2,21
2,11
2941
49,2
30,
7947
,69
50,7
81,
602,
4162
61
DI Yo
gyak
arta
63,2
82,
9957
,41
69,1
44,
731,
8534
270
,73
2,76
65,3
376
,14
3,90
1,95
357
67,2
12,
1662
,99
71,4
33,
212,
2169
9
Jaw
a Tim
ur55
,26
1,08
53,1
457
,38
1,96
2,47
3298
56,9
91,
1054
,84
59,1
41,
932,
4730
7956
,11
0,79
54,5
757
,66
1,40
2,68
6377
Bant
en27
,61
1,83
24,0
231
,20
6,63
3,67
982
31,5
21,
9027
,79
35,2
66,
043,
5593
829
,54
1,39
26,8
232
,26
4,70
4,13
1920
Bali
35,7
42,
0831
,66
39,8
25,
821,
1266
634
,93
2,34
30,3
539
,51
6,69
1,36
667
35,3
41,
6032
,20
38,4
94,
541,
3513
33
Nusa
Teng
gara
Bar
at39
,26
2,17
35,0
143
,52
5,53
1,71
918
39,8
42,
1635
,61
44,0
85,
421,
6684
339
,55
1,64
36,3
442
,76
4,14
2,00
1761
Nusa
Teng
gara
Tim
ur31
,34
1,35
28,6
933
,99
4,31
0,94
2267
32,0
41,
3429
,42
34,6
74,
180,
8420
6731
,68
1,04
29,6
533
,71
3,27
1,10
4334
Kalim
anta
n Ba
rat
21,2
01,
4318
,39
24,0
16,
761,
1112
5423
,30
1,57
20,2
226
,37
6,73
1,15
1162
22,2
11,
1220
,01
24,4
15,
061,
3224
16
Kalim
anta
n Te
ngah
37,4
02,
0733
,35
41,4
65,
540,
8098
138
,16
2,09
34,0
742
,24
5,47
0,81
979
37,7
81,
5634
,73
40,8
44,
130,
9419
60
Kalim
anta
n Se
lata
n46
,69
1,84
43,0
850
,29
3,94
0,95
986
47,3
51,
9043
,62
51,0
84,
020,
9890
447
,01
1,39
44,2
949
,74
2,96
1,11
1890
Kalim
anta
n Ti
mur
31,7
12,
2127
,37
36,0
46,
971,
3781
932
,59
2,37
27,9
437
,24
7,28
1,54
801
32,1
51,
6928
,85
35,4
55,
241,
6416
20
Kalim
anta
n Ut
ara
29,9
52,
9024
,26
35,6
49,
690,
4936
434
,81
3,21
28,5
241
,10
9,21
0,59
388
32,4
62,
3527
,86
37,0
57,
220,
6675
2
Sula
wes
i Uta
ra31
,51
1,82
27,9
335
,08
5,79
0,56
925
30,7
91,
8927
,09
34,4
96,
130,
6192
031
,15
1,38
28,4
533
,84
4,42
0,67
1845
Sula
wes
i Ten
gah
42,6
01,
8438
,99
46,2
04,
320,
6691
739
,99
2,04
35,9
944
,00
5,10
0,85
885
41,2
71,
4438
,44
44,1
03,
500,
8618
02
Sula
wes
i Sel
atan
33,3
41,
3030
,79
35,8
83,
891,
0921
1230
,48
1,36
27,8
133
,15
4,47
1,19
1931
31,9
50,
9930
,01
33,8
83,
091,
3040
43
Sula
wes
i Ten
ggar
a30
,66
1,81
27,1
134
,21
5,90
0,80
1124
31,6
32,
4126
,91
36,3
47,
601,
2810
0131
,13
1,53
28,1
234
,13
4,93
1,14
2125
Goro
ntal
o47
,06
2,93
41,3
152
,81
6,23
0,71
471
51,4
93,
1945
,25
57,7
46,
190,
7541
049
,16
2,33
44,6
053
,72
4,74
0,87
881
Sula
wes
i Bar
at40
,06
2,87
34,4
345
,69
7,17
0,86
498
42,6
32,
7237
,31
47,9
56,
370,
7549
641
,34
2,10
37,2
345
,45
5,07
0,94
994
Mal
uku
30,0
72,
0826
,00
34,1
46,
900,
7210
5429
,37
2,05
25,3
533
,38
6,97
0,65
934
29,7
31,
6226
,56
32,9
15,
450,
8819
88
Mal
uku
Utar
a32
,37
2,15
28,1
636
,59
6,65
0,52
806
34,7
02,
4629
,87
39,5
27,
100,
5872
733
,46
1,77
29,9
936
,93
5,29
0,68
1533
Papu
a Bar
at25
,02
2,11
20,8
829
,17
8,45
0,40
869
29,0
42,
6223
,90
34,1
89,
030,
5378
326
,98
1,79
23,4
630
,49
6,65
0,55
1652
Papu
a11
,83
1,01
9,85
13,8
18,
540,
6223
9313
,71
1,23
11,3
016
,13
8,99
0,74
2025
12,7
30,
8811
,00
14,4
66,
930,
8844
18
INDO
NESI
A36
,93
0,35
36,2
437
,62
0,95
2,33
4475
638
,11
0,37
37,3
938
,82
0,96
2,37
4117
737
,50
0,26
36,9
938
,02
0,70
2,52
8593
3
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 8. S
ampl
ing
Erro
r APM
PAU
D 3-
6 Tah
un M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
197
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
85,4
92,
7880
,04
90,9
53,
251,
3129
568
,26
2,23
63,8
872
,64
3,27
0,65
753
73,7
41,
7970
,23
77,2
62,
430,
9510
48
Sum
ater
a Uta
ra73
,34
2,70
68,0
478
,63
3,68
3,29
671
56,8
42,
1352
,65
61,0
23,
751,
0210
8865
,08
1,76
61,6
468
,53
2,70
2,09
1759
Sum
ater
a Bar
at73
,74
3,32
67,2
380
,26
4,51
1,38
352
73,9
32,
2369
,55
78,3
03,
020,
6157
773
,85
1,88
70,1
777
,54
2,55
0,99
929
Riau
84,2
42,
7378
,89
89,5
93,
241,
6021
567
,20
2,63
62,0
472
,36
3,92
1,01
444
73,2
62,
0469
,27
77,2
52,
781,
4765
9
Jam
bi70
,52
5,51
59,7
181
,32
7,82
1,67
130
69,2
63,
0663
,25
75,2
64,
420,
7234
569
,64
2,72
64,3
174
,97
3,90
1,14
475
Sum
ater
a Sel
atan
65,0
85,
1355
,03
75,1
37,
884,
0123
261
,45
2,59
56,3
866
,52
4,21
1,04
533
62,7
92,
5057
,88
67,7
03,
992,
1976
5
Beng
kulu
82,7
74,
3074
,34
91,2
05,
200,
9211
970
,98
3,39
64,3
477
,62
4,77
0,51
258
74,8
52,
7169
,54
80,1
63,
620,
7337
7
Lam
pung
85,6
43,
0979
,59
91,6
93,
601,
9418
082
,26
1,85
78,6
285
,89
2,25
1,02
547
83,1
51,
5980
,03
86,2
81,
921,
4972
7
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
88,8
52,
9783
,03
94,6
63,
340,
6611
882
,25
3,45
75,4
989
,00
4,19
0,40
155
85,4
42,
3180
,90
89,9
72,
710,
5727
3
Kepu
laua
n Ri
au81
,44
2,87
75,8
187
,07
3,53
1,15
200
70,3
39,
5451
,63
89,0
413
,57
0,96
7379
,85
2,86
74,2
485
,46
3,58
1,09
273
DKI J
akar
ta81
,57
2,79
76,1
187
,03
3,41
5,11
294
--
--
--
-81
,57
2,79
76,1
187
,03
3,41
4,44
294
Jaw
a Bar
at76
,01
1,93
72,2
279
,80
2,54
7,04
900
62,8
12,
8657
,21
68,4
24,
552,
6844
272
,54
1,61
69,3
975
,69
2,22
5,26
1342
Jaw
a Ten
gah
89,2
21,
2486
,79
91,6
51,
392,
4288
189
,58
1,36
86,9
192
,25
1,52
1,75
749
89,3
90,
9287
,59
91,1
91,
032,
2616
30
DI Yo
gyak
arta
99,3
90,
6298
,17
100,
600,
621,
3899
100,
00-
--
--
3599
,54
0,46
98,6
310
0,45
0,47
1,19
134
Jaw
a Tim
ur94
,54
0,83
92,9
096
,17
0,88
2,34
823
83,3
81,
6080
,24
86,5
21,
921,
8880
489
,15
0,90
87,3
990
,91
1,01
2,44
1627
Bant
en76
,34
2,96
70,5
382
,15
3,88
4,07
299
45,0
34,
2136
,77
53,2
89,
362,
1121
765
,07
2,52
60,1
470
,00
3,87
3,17
516
Bali
88,8
22,
5883
,76
93,8
82,
911,
4418
870
,26
4,75
60,9
679
,56
6,76
0,81
142
82,1
62,
4577
,35
86,9
72,
981,
1933
0
Nusa
Teng
gara
Bar
at65
,06
4,32
56,6
073
,53
6,64
2,33
218
66,7
73,
9259
,09
74,4
55,
861,
2529
265
,92
2,92
60,2
171
,64
4,42
1,89
510
Nusa
Teng
gara
Tim
ur58
,62
4,85
49,1
068
,14
8,28
1,55
183
51,6
52,
2147
,32
55,9
74,
270,
8111
9252
,99
2,01
49,0
556
,92
3,79
1,16
1375
Kalim
anta
n Ba
rat
56,4
74,
1948
,26
64,6
87,
421,
3919
126
,72
2,94
20,9
532
,49
11,0
21,
2051
035
,93
2,46
31,1
040
,76
6,85
1,44
701
Kalim
anta
n Te
ngah
85,0
14,
3176
,55
93,4
75,
071,
4214
572
,74
3,64
65,6
179
,87
5,00
0,72
322
77,1
62,
8771
,54
82,7
83,
721,
0946
7
Kalim
anta
n Se
lata
n89
,48
2,55
84,4
894
,49
2,85
1,25
185
86,3
52,
2182
,02
90,6
92,
560,
7034
187
,61
1,68
84,3
190
,90
1,92
1,02
526
Kalim
anta
n Ti
mur
83,3
72,
7078
,08
88,6
63,
241,
1625
881
,79
3,13
75,6
687
,93
3,83
0,54
177
82,7
82,
0578
,76
86,8
12,
480,
9143
5
Kalim
anta
n Ut
ara
74,1
55,
6263
,14
85,1
67,
570,
6578
79,9
15,
8368
,48
91,3
47,
300,
3697
76,5
04,
0568
,56
84,4
35,
290,
5317
5
Sula
wes
i Uta
ra74
,25
4,80
64,8
383
,66
6,47
1,39
206
86,1
63,
3779
,56
92,7
73,
910,
6630
680
,10
3,00
74,2
385
,97
3,74
1,11
512
Sula
wes
i Ten
gah
79,6
84,
2971
,28
88,0
85,
381,
1110
377
,55
2,54
72,5
782
,53
3,28
0,56
416
78,1
62,
1973
,88
82,4
42,
800,
8351
9
Sula
wes
i Sel
atan
72,8
72,
8167
,37
78,3
73,
851,
3834
065
,55
2,17
61,3
069
,80
3,31
0,78
789
68,2
41,
7264
,88
71,6
12,
511,
1211
29
Sula
wes
i Ten
ggar
a84
,45
3,96
76,6
892
,21
4,69
1,19
125
74,3
92,
7069
,11
79,6
83,
620,
4844
977
,74
2,30
73,2
382
,24
2,96
0,80
574
Goro
ntal
o91
,86
4,26
83,5
110
0,21
4,64
1,00
6390
,54
3,01
84,6
496
,44
3,32
0,51
164
91,0
02,
4586
,19
95,8
12,
700,
7622
7
Sula
wes
i Bar
at61
,98
7,48
47,3
376
,64
12,0
61,
2770
67,8
64,
1359
,76
75,9
56,
090,
5621
565
,98
3,69
58,7
573
,21
5,59
0,88
285
Mal
uku
52,5
45,
7141
,35
63,7
310
,87
0,96
148
51,1
43,
5044
,27
58,0
06,
850,
4744
451
,59
3,01
45,7
057
,48
5,83
0,72
592
Mal
uku
Utar
a39
,98
7,77
24,7
555
,21
19,4
31,
0183
50,3
53,
3543
,78
56,9
26,
660,
3535
347
,83
3,21
41,5
454
,12
6,71
0,60
436
Papu
a Bar
at69
,02
6,28
56,7
181
,34
9,10
0,70
128
41,6
74,
2733
,29
50,0
410
,25
0,38
405
50,4
33,
6043
,38
57,4
87,
130,
5453
3
Papu
a67
,45
4,37
58,8
876
,02
6,48
0,97
217
22,1
82,
4517
,39
26,9
811
,03
0,63
931
34,6
52,
4129
,93
39,3
76,
950,
9011
48
INDO
NESI
A80
,24
0,67
78,9
481
,54
0,83
3,35
8737
68,4
00,
5667
,31
69,4
90,
811,
6114
565
74,5
10,
4473
,66
75,3
70,
592,
3323
302
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 9. S
ampl
ing
Erro
r Ang
ka K
esia
pan
Seko
la (A
KS) M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 198
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
71,6
62,
7266
,33
76,9
83,
790,
9852
775
,93
2,21
71,6
080
,26
2,91
0,68
521
73,7
41,
7970
,23
77,2
62,
430,
9510
48
Sum
ater
a Uta
ra62
,49
2,38
57,8
367
,14
3,80
1,68
901
67,6
42,
3862
,98
72,3
03,
511,
8285
865
,08
1,76
61,6
468
,53
2,70
2,09
1759
Sum
ater
a Bar
at71
,35
2,74
65,9
876
,73
3,84
0,96
488
76,6
62,
6371
,51
81,8
13,
430,
9044
173
,85
1,88
70,1
777
,54
2,55
0,99
929
Riau
73,7
02,
6568
,50
78,8
93,
601,
2135
572
,78
2,94
67,0
178
,54
4,04
1,32
304
73,2
62,
0469
,27
77,2
52,
781,
4765
9
Jam
bi67
,42
3,50
60,5
574
,28
5,19
0,91
261
72,3
33,
4865
,52
79,1
44,
800,
8121
469
,64
2,72
64,3
174
,97
3,90
1,14
475
Sum
ater
a Sel
atan
62,4
02,
8356
,85
67,9
54,
541,
3742
863
,24
3,53
56,3
370
,15
5,58
1,85
337
62,7
92,
5057
,88
67,7
03,
992,
1976
5
Beng
kulu
75,8
23,
3769
,22
82,4
24,
440,
5118
573
,96
3,98
66,1
581
,76
5,38
0,73
192
74,8
52,
7169
,54
80,1
63,
620,
7337
7
Lam
pung
81,5
62,
3177
,03
86,0
92,
841,
3839
384
,85
2,08
80,7
788
,93
2,45
1,22
334
83,1
51,
5980
,03
86,2
81,
921,
4972
7
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
86,5
22,
8181
,01
92,0
33,
250,
4715
584
,01
3,72
76,7
391
,29
4,42
0,54
118
85,4
42,
3180
,90
89,9
72,
710,
5727
3
Kepu
laua
n Ri
au80
,53
3,90
72,8
988
,16
4,84
0,83
141
79,3
13,
7272
,02
86,6
14,
690,
9213
279
,85
2,86
74,2
485
,46
3,58
1,09
273
DKI J
akar
ta78
,98
4,01
71,1
286
,85
5,08
3,85
152
84,1
93,
3377
,65
90,7
23,
963,
2514
281
,57
2,79
76,1
187
,03
3,41
4,44
294
Jaw
a Bar
at72
,73
2,17
68,4
876
,97
2,98
4,54
690
72,3
32,
1468
,15
76,5
22,
954,
0865
272
,54
1,61
69,3
975
,69
2,22
5,26
1342
Jaw
a Ten
gah
88,2
61,
2385
,85
90,6
81,
401,
7685
490
,58
1,23
88,1
892
,99
1,35
2,00
776
89,3
90,
9287
,59
91,1
91,
032,
2616
30
DI Yo
gyak
arta
99,2
30,
7897
,71
100,
750,
781,
0974
100,
00-
--
--
6099
,54
0,46
98,6
310
0,45
0,47
1,19
134
Jaw
a Tim
ur88
,71
1,20
86,3
791
,05
1,35
1,95
846
89,6
11,
2287
,23
91,9
91,
362,
0778
189
,15
0,90
87,3
990
,91
1,01
2,44
1627
Bant
en61
,44
3,46
54,6
668
,22
5,63
2,54
263
68,4
53,
5061
,58
75,3
15,
123,
0525
365
,07
2,52
60,1
470
,00
3,87
3,17
516
Bali
79,6
43,
8572
,10
87,1
84,
831,
1816
284
,54
2,95
78,7
690
,31
3,48
0,90
168
82,1
62,
4577
,35
86,9
72,
981,
1933
0
Nusa
Teng
gara
Bar
at69
,36
3,70
62,1
076
,62
5,34
1,64
295
61,6
14,
1953
,39
69,8
26,
801,
5021
565
,92
2,92
60,2
171
,64
4,42
1,89
510
Nusa
Teng
gara
Tim
ur51
,01
2,61
45,8
956
,13
5,12
0,95
747
55,1
92,
6949
,93
60,4
54,
870,
9062
852
,99
2,01
49,0
556
,92
3,79
1,16
1375
Kalim
anta
n Ba
rat
38,6
53,
4431
,92
45,3
88,
891,
3035
932
,98
3,44
26,2
439
,73
10,4
41,
2934
235
,93
2,46
31,1
040
,76
6,85
1,44
701
Kalim
anta
n Te
ngah
75,8
33,
8368
,32
83,3
55,
060,
8623
678
,49
3,70
71,2
585
,73
4,71
0,86
231
77,1
62,
8771
,54
82,7
83,
721,
0946
7
Kalim
anta
n Se
lata
n87
,71
2,16
83,4
891
,95
2,46
0,84
283
87,4
82,
6682
,26
92,7
03,
051,
0724
387
,61
1,68
84,3
190
,90
1,92
1,02
526
Kalim
anta
n Ti
mur
80,3
83,
1574
,21
86,5
53,
920,
9522
385
,59
2,53
80,6
490
,54
2,95
0,67
212
82,7
82,
0578
,76
86,8
12,
480,
9143
5
Kalim
anta
n Ut
ara
76,3
85,
5065
,60
87,1
67,
200,
4590
76,6
25,
5465
,76
87,4
87,
230,
4585
76,5
04,
0568
,56
84,4
35,
290,
5317
5
Sula
wes
i Uta
ra84
,62
3,97
76,8
492
,39
4,69
1,06
252
75,8
24,
3167
,37
84,2
75,
690,
9426
080
,10
3,00
74,2
385
,97
3,74
1,11
512
Sula
wes
i Ten
gah
75,1
52,
9769
,33
80,9
83,
950,
6326
381
,07
2,73
75,7
286
,42
3,37
0,67
256
78,1
62,
1973
,88
82,4
42,
800,
8351
9
Sula
wes
i Sel
atan
67,6
02,
3762
,96
72,2
43,
500,
9958
968
,92
2,38
64,2
573
,59
3,46
0,97
540
68,2
41,
7264
,88
71,6
12,
511,
1211
29
Sula
wes
i Ten
ggar
a74
,25
3,38
67,6
280
,88
4,55
0,73
292
81,3
32,
9975
,47
87,1
93,
680,
6928
277
,74
2,30
73,2
382
,24
2,96
0,80
574
Goro
ntal
o88
,57
4,40
79,9
597
,18
4,96
0,87
114
93,2
92,
1489
,09
97,4
92,
300,
3611
391
,00
2,45
86,1
995
,81
2,70
0,76
227
Sula
wes
i Bar
at66
,90
5,10
56,9
076
,90
7,62
0,77
140
65,1
05,
0255
,26
74,9
37,
710,
7514
565
,98
3,69
58,7
573
,21
5,59
0,88
285
Mal
uku
50,5
03,
8143
,03
57,9
67,
540,
4828
752
,50
4,03
44,6
160
,40
7,67
0,64
305
51,5
93,
0145
,70
57,4
85,
830,
7259
2
Mal
uku
Utar
a45
,99
3,98
38,1
853
,80
8,66
0,45
232
49,9
14,
5940
,92
58,9
19,
200,
5220
447
,83
3,21
41,5
454
,12
6,71
0,60
436
Papu
a Bar
at49
,67
4,34
41,1
658
,18
8,74
0,37
272
51,2
45,
1241
,20
61,2
79,
990,
4826
150
,43
3,60
43,3
857
,48
7,13
0,54
533
Papu
a37
,05
3,22
30,7
343
,37
8,70
0,74
618
32,1
03,
3925
,46
38,7
410
,55
0,82
530
34,6
52,
4129
,93
39,3
76,
950,
9011
48
INDO
NESI
A73
,74
0,59
72,5
874
,89
0,80
2,15
1216
775
,34
0,59
74,1
776
,50
0,79
2,16
1113
574
,51
0,44
73,6
675
,37
0,59
2,33
2330
2
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 10.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Kes
iapa
n Se
kola
(AKS
) Men
urut
Pro
vins
i dan
Jeni
s Kel
amin
, 201
8
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
199
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
99,9
50,
0399
,89
100,
010,
030,
1916
7899
,81
0,08
99,6
699
,97
0,08
0,57
4081
99,8
60,
0699
,74
99,9
70,
060,
7057
59
Sum
ater
a Uta
ra99
,66
0,10
99,4
799
,85
0,10
1,31
4204
99,3
40,
1199
,11
99,5
60,
110,
6665
3499
,50
0,08
99,3
599
,65
0,08
1,00
1073
8
Sum
ater
a Bar
at99
,53
0,22
99,0
999
,97
0,22
1,48
1967
99,5
00,
1399
,25
99,7
50,
130,
4430
6799
,51
0,12
99,2
899
,75
0,12
0,90
5034
Riau
99,5
70,
1999
,19
99,9
40,
191,
4014
0298
,76
0,30
98,1
899
,35
0,30
1,33
2469
99,0
70,
2098
,68
99,4
60,
201,
7238
71
Jam
bi99
,68
0,25
99,2
010
0,17
0,25
1,22
715
99,6
60,
1399
,42
99,9
10,
130,
4619
5799
,67
0,12
99,4
499
,90
0,12
0,76
2672
Sum
ater
a Sel
atan
99,8
60,
0799
,72
99,9
90,
070,
5813
7099
,63
0,11
99,4
299
,84
0,11
0,66
3034
99,7
10,
0799
,57
99,8
50,
070,
8344
04
Beng
kulu
99,8
90,
1199
,67
100,
110,
110,
4065
599
,86
0,08
99,7
110
0,01
0,08
0,22
1529
99,8
70,
0699
,75
99,9
90,
060,
3221
84
Lam
pung
100,
00-
--
--
1013
99,8
10,
0799
,67
99,9
50,
070,
6428
7899
,86
0,05
99,7
699
,96
0,05
0,86
3891
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
99,8
30,
1099
,63
100,
030,
100,
2572
999
,87
0,09
99,7
010
0,05
0,09
0,17
794
99,8
50,
0799
,71
99,9
80,
070,
2315
23
Kepu
laua
n Ri
au99
,51
0,20
99,1
299
,90
0,20
0,92
1179
99,5
90,
1899
,23
99,9
40,
180,
1043
199
,52
0,17
99,1
899
,86
0,17
0,76
1610
DKI J
akar
ta99
,77
0,10
99,5
799
,97
0,10
2,44
1755
--
--
--
-99
,77
0,10
99,5
799
,97
0,10
2,25
1755
Jaw
a Bar
at99
,62
0,09
99,4
499
,80
0,09
4,33
6175
99,2
50,
1498
,97
99,5
20,
141,
2330
5699
,52
0,08
99,3
799
,67
0,08
3,03
9231
Jaw
a Ten
gah
99,7
70,
0899
,63
99,9
20,
082,
2452
5399
,75
0,08
99,5
999
,90
0,08
1,45
4556
99,7
60,
0699
,65
99,8
70,
062,
0098
09
DI Yo
gyak
arta
99,9
60,
0599
,87
100,
040,
050,
5775
999
,76
0,18
99,4
010
0,11
0,18
0,44
334
99,9
00,
0699
,78
100,
020,
060,
5710
93
Jaw
a Tim
ur99
,67
0,08
99,5
199
,83
0,08
1,94
5295
99,5
60,
0999
,39
99,7
30,
091,
0745
1199
,62
0,06
99,5
099
,74
0,06
1,60
9806
Bant
en99
,66
0,15
99,3
699
,96
0,15
3,46
1901
98,8
40,
4897
,89
99,7
80,
493,
2510
8799
,39
0,19
99,0
399
,76
0,19
3,94
2988
Bali
99,6
60,
1599
,37
99,9
60,
150,
9612
6599
,37
0,25
98,8
899
,85
0,25
0,48
892
99,5
60,
1399
,30
99,8
20,
130,
7621
57
Nusa
Teng
gara
Bar
at99
,33
0,30
98,7
399
,93
0,31
1,91
1124
99,5
20,
2499
,05
99,9
90,
241,
3815
6199
,43
0,19
99,0
699
,81
0,19
1,81
2685
Nusa
Teng
gara
Tim
ur98
,72
0,49
97,7
799
,68
0,49
1,41
993
98,1
70,
2097
,77
98,5
70,
210,
5062
9098
,28
0,19
97,9
098
,65
0,19
0,77
7283
Kalim
anta
n Ba
rat
98,9
60,
3398
,31
99,6
20,
341,
0110
1398
,19
0,29
97,6
398
,74
0,29
0,63
2796
98,4
30,
2298
,00
98,8
60,
220,
8638
09
Kalim
anta
n Te
ngah
99,8
60,
0899
,71
100,
020,
080,
2710
5499
,52
0,14
99,2
499
,80
0,14
0,27
2017
99,6
60,
0999
,48
99,8
40,
090,
3430
71
Kalim
anta
n Se
lata
n99
,86
0,14
99,5
810
0,14
0,14
1,54
1120
99,4
70,
1999
,10
99,8
40,
190,
6017
7599
,65
0,12
99,4
199
,88
0,12
0,92
2895
Kalim
anta
n Ti
mur
99,9
10,
0599
,80
100,
010,
050,
3914
9599
,49
0,19
99,1
299
,86
0,19
0,34
1022
99,7
60,
0799
,62
99,9
10,
070,
4325
17
Kalim
anta
n Ut
ara
97,9
40,
7896
,41
99,4
80,
800,
7248
698
,61
0,56
97,5
299
,70
0,56
0,29
608
98,2
40,
5097
,25
99,2
20,
510,
5610
94
Sula
wes
i Uta
ra99
,26
0,32
98,6
399
,90
0,33
0,87
1122
99,4
50,
1599
,15
99,7
50,
150,
2018
0799
,36
0,17
99,0
299
,70
0,17
0,56
2929
Sula
wes
i Ten
gah
98,6
40,
8197
,05
100,
230,
822,
1360
998
,11
0,29
97,5
398
,68
0,30
0,42
2462
98,2
40,
3097
,66
98,8
20,
300,
8330
71
Sula
wes
i Sel
atan
99,4
80,
1899
,12
99,8
30,
181,
3622
1199
,09
0,19
98,7
199
,47
0,20
0,88
4548
99,2
50,
1498
,98
99,5
20,
141,
2167
59
Sula
wes
i Ten
ggar
a99
,71
0,18
99,3
510
0,06
0,18
0,68
749
99,0
50,
2298
,63
99,4
80,
220,
4027
1199
,28
0,16
98,9
799
,59
0,16
0,56
3460
Goro
ntal
o98
,76
0,53
97,7
199
,81
0,54
0,56
437
98,7
70,
4597
,89
99,6
50,
450,
4794
398
,76
0,35
98,0
999
,44
0,35
0,59
1380
Sula
wes
i Bar
at98
,51
0,75
97,0
599
,98
0,76
0,80
334
98,1
70,
3697
,47
98,8
60,
360,
3113
8198
,25
0,33
97,6
198
,89
0,33
0,49
1715
Mal
uku
99,7
30,
2499
,27
100,
200,
240,
9794
199
,70
0,10
99,5
099
,89
0,10
0,18
2416
99,7
10,
1199
,50
99,9
20,
110,
4633
57
Mal
uku
Utar
a99
,06
0,38
98,3
199
,80
0,38
0,31
500
99,0
90,
2298
,66
99,5
30,
230,
2420
1999
,09
0,19
98,7
199
,46
0,19
0,31
2519
Papu
a Bar
at98
,04
0,60
96,8
799
,22
0,61
0,43
747
96,8
70,
8095
,30
98,4
30,
820,
5418
8597
,31
0,55
96,2
398
,39
0,57
0,64
2632
Papu
a95
,85
0,64
94,5
997
,11
0,67
0,54
1213
78,4
71,
2476
,05
80,8
91,
581,
0956
5382
,43
0,99
80,5
084
,37
1,20
1,41
6866
INDO
NESI
A99
,62
0,03
99,5
599
,68
0,03
2,09
5346
398
,78
0,05
98,6
898
,88
0,05
1,35
8310
499
,22
0,03
99,1
699
,28
0,03
1,55
1365
67
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 11.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 7
-12 T
ahun
Men
urut
Pro
vins
i dan
Dae
rah
Tem
pat T
ingg
al, 2
018
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 200
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
99,8
80,
0699
,76
100,
000,
060,
4329
9599
,84
0,10
99,6
510
0,03
0,10
0,79
2764
99,8
60,
0699
,74
99,9
70,
060,
7057
59
Sum
ater
a Uta
ra99
,48
0,09
99,3
099
,66
0,09
0,65
5570
99,5
10,
1299
,28
99,7
40,
121,
1151
6899
,50
0,08
99,3
599
,65
0,08
1,00
1073
8
Sum
ater
a Bar
at99
,45
0,20
99,0
799
,84
0,20
1,01
2606
99,5
70,
1399
,31
99,8
40,
130,
5624
2899
,51
0,12
99,2
899
,75
0,12
0,90
5034
Riau
98,9
70,
3098
,38
99,5
60,
311,
6620
2399
,18
0,26
98,6
799
,68
0,26
1,41
1848
99,0
70,
2098
,68
99,4
60,
201,
7238
71
Jam
bi99
,58
0,19
99,2
199
,96
0,19
0,77
1399
99,7
60,
1399
,51
100,
010,
130,
5612
7399
,67
0,12
99,4
499
,90
0,12
0,76
2672
Sum
ater
a Sel
atan
99,7
30,
0999
,55
99,9
00,
090,
6023
1399
,70
0,12
99,4
799
,92
0,12
0,89
2091
99,7
10,
0799
,57
99,8
50,
070,
8344
04
Beng
kulu
99,8
40,
1099
,66
100,
030,
100,
2911
2699
,90
0,08
99,7
510
0,05
0,08
0,27
1058
99,8
70,
0699
,75
99,9
90,
060,
3221
84
Lam
pung
99,8
50,
0899
,70
100,
000,
080,
8220
2399
,88
0,07
99,7
410
0,01
0,07
0,73
1868
99,8
60,
0599
,76
99,9
60,
050,
8638
91
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
99,8
90,
0899
,72
100,
050,
080,
2079
499
,81
0,11
99,6
010
0,03
0,11
0,21
729
99,8
50,
0799
,71
99,9
80,
070,
2315
23
Kepu
laua
n Ri
au99
,74
0,13
99,4
810
0,00
0,13
0,36
809
99,3
20,
3198
,71
99,9
30,
310,
8180
199
,52
0,17
99,1
899
,86
0,17
0,76
1610
DKI J
akar
ta99
,93
0,07
99,7
910
0,07
0,07
1,64
933
99,5
90,
2099
,21
99,9
80,
202,
0982
299
,77
0,10
99,5
799
,97
0,10
2,25
1755
Jaw
a Bar
at99
,48
0,10
99,2
899
,67
0,10
2,16
4770
99,5
70,
1299
,35
99,8
00,
123,
4144
6199
,52
0,08
99,3
799
,67
0,08
3,03
9231
Jaw
a Ten
gah
99,7
20,
0899
,57
99,8
70,
081,
5851
0699
,80
0,08
99,6
599
,95
0,08
2,13
4703
99,7
60,
0699
,65
99,8
70,
062,
0098
09
DI Yo
gyak
arta
99,8
70,
1099
,68
100,
060,
100,
5355
999
,93
0,07
99,8
010
0,07
0,07
0,47
534
99,9
00,
0699
,78
100,
020,
060,
5710
93
Jaw
a Tim
ur99
,56
0,09
99,3
999
,74
0,09
1,51
5095
99,6
80,
0899
,53
99,8
20,
081,
3647
1199
,62
0,06
99,5
099
,74
0,06
1,60
9806
Bant
en99
,49
0,21
99,0
999
,90
0,21
2,68
1557
99,2
90,
2698
,79
99,7
90,
262,
7514
3199
,39
0,19
99,0
399
,76
0,19
3,94
2988
Bali
99,3
90,
2298
,95
99,8
30,
230,
7611
5199
,75
0,13
99,5
010
0,00
0,13
0,53
1006
99,5
60,
1399
,30
99,8
20,
130,
7621
57
Nusa
Teng
gara
Bar
at99
,07
0,35
98,3
999
,76
0,35
1,77
1471
99,8
40,
1199
,63
100,
040,
110,
8012
1499
,43
0,19
99,0
699
,81
0,19
1,81
2685
Nusa
Teng
gara
Tim
ur98
,09
0,27
97,5
698
,62
0,28
0,64
3741
98,4
70,
2498
,00
98,9
40,
240,
6135
4298
,28
0,19
97,9
098
,65
0,19
0,77
7283
Kalim
anta
n Ba
rat
98,3
60,
3297
,73
98,9
90,
330,
8119
9198
,51
0,31
97,9
199
,11
0,31
0,74
1818
98,4
30,
2298
,00
98,8
60,
220,
8638
09
Kalim
anta
n Te
ngah
99,6
30,
1399
,38
99,8
80,
130,
2915
6999
,68
0,12
99,4
599
,92
0,12
0,27
1502
99,6
60,
0999
,48
99,8
40,
090,
3430
71
Kalim
anta
n Se
lata
n99
,82
0,14
99,5
510
0,09
0,14
1,06
1499
99,4
60,
2099
,07
99,8
60,
200,
7413
9699
,65
0,12
99,4
199
,88
0,12
0,92
2895
Kalim
anta
n Ti
mur
99,5
90,
1499
,31
99,8
70,
140,
4212
8799
,93
0,04
99,8
510
0,01
0,04
0,22
1230
99,7
60,
0799
,62
99,9
10,
070,
4325
17
Kalim
anta
n Ut
ara
98,0
20,
6596
,75
99,3
00,
660,
4056
398
,48
0,57
97,3
799
,58
0,57
0,35
531
98,2
40,
5097
,25
99,2
20,
510,
5610
94
Sula
wes
i Uta
ra99
,34
0,20
98,9
699
,72
0,20
0,32
1496
99,3
90,
2498
,93
99,8
50,
240,
4714
3399
,36
0,17
99,0
299
,70
0,17
0,56
2929
Sula
wes
i Ten
gah
97,9
70,
4997
,01
98,9
20,
500,
9015
9698
,53
0,31
97,9
399
,13
0,31
0,46
1475
98,2
40,
3097
,66
98,8
20,
300,
8330
71
Sula
wes
i Sel
atan
99,0
70,
2298
,64
99,5
00,
221,
1635
1299
,44
0,16
99,1
399
,76
0,16
0,96
3247
99,2
50,
1498
,98
99,5
20,
141,
2167
59
Sula
wes
i Ten
ggar
a99
,19
0,22
98,7
799
,61
0,22
0,45
1773
99,3
80,
1999
,01
99,7
40,
190,
3916
8799
,28
0,16
98,9
799
,59
0,16
0,56
3460
Goro
ntal
o98
,33
0,59
97,1
799
,48
0,60
0,60
715
99,2
40,
3298
,60
99,8
70,
330,
3666
598
,76
0,35
98,0
999
,44
0,35
0,59
1380
Sula
wes
i Bar
at98
,12
0,44
97,2
698
,98
0,45
0,39
887
98,3
90,
4797
,47
99,3
20,
480,
4982
898
,25
0,33
97,6
198
,89
0,33
0,49
1715
Mal
uku
99,7
10,
1199
,50
99,9
30,
110,
2116
9699
,70
0,19
99,3
310
0,08
0,19
0,61
1661
99,7
10,
1199
,50
99,9
20,
110,
4633
57
Mal
uku
Utar
a98
,93
0,25
98,4
599
,41
0,25
0,21
1331
99,2
50,
2798
,72
99,7
90,
280,
3311
8899
,09
0,19
98,7
199
,46
0,19
0,31
2519
Papu
a Bar
at97
,91
0,68
96,5
799
,25
0,70
0,59
1379
96,6
90,
6495
,44
97,9
30,
660,
3112
5397
,31
0,55
96,2
398
,39
0,57
0,64
2632
Papu
a82
,16
1,15
79,9
184
,42
1,40
0,89
3715
82,7
21,
1380
,50
84,9
41,
370,
8131
5182
,43
0,99
80,5
084
,37
1,20
1,41
6866
INDO
NESI
A99
,17
0,04
99,1
099
,25
0,04
1,27
7105
099
,27
0,04
99,2
099
,35
0,04
1,41
6551
799
,22
0,03
99,1
699
,28
0,03
1,55
1365
67
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 12.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 7
-12 T
ahun
Men
urut
Pro
vins
i dan
Jeni
s Kel
amin
, 201
8
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
201
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
99,1
80,
4498
,32
100,
040,
441,
0269
898
,20
0,36
97,4
998
,91
0,37
0,51
1807
98,4
90,
2997
,93
99,0
50,
290,
7425
05
Sum
ater
a Uta
ra97
,24
0,50
96,2
698
,22
0,52
2,20
2226
96,2
60,
4895
,33
97,2
00,
500,
9531
6796
,75
0,35
96,0
897
,43
0,36
1,62
5393
Sum
ater
a Bar
at97
,18
0,70
95,8
198
,55
0,72
1,24
976
95,7
80,
5894
,65
96,9
20,
610,
5114
6796
,37
0,45
95,5
097
,25
0,46
0,85
2443
Riau
96,2
20,
8494
,56
97,8
80,
881,
5668
494
,15
0,89
92,4
195
,88
0,94
1,15
1165
94,9
50,
6393
,71
96,1
90,
671,
5518
49
Jam
bi98
,68
0,64
97,4
399
,92
0,65
0,99
354
95,0
40,
8493
,40
96,6
80,
880,
7095
896
,14
0,62
94,9
397
,35
0,64
0,98
1312
Sum
ater
a Sel
atan
95,5
01,
0793
,40
97,6
01,
122,
4469
693
,80
0,75
92,3
495
,26
0,80
1,00
1547
94,4
10,
6293
,20
95,6
20,
651,
6622
43
Beng
kulu
99,0
40,
5198
,04
100,
030,
510,
5134
796
,53
0,79
94,9
898
,08
0,82
0,45
761
97,3
60,
5696
,26
98,4
60,
580,
6311
08
Lam
pung
96,6
50,
9094
,89
98,4
10,
931,
7650
194
,27
0,76
92,7
795
,76
0,81
1,11
1219
95,0
00,
6093
,83
96,1
60,
631,
5617
20
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
95,8
30,
9593
,97
97,6
90,
990,
5138
889
,00
1,88
85,3
192
,69
2,11
0,44
372
92,7
01,
0390
,69
94,7
21,
110,
5976
0
Kepu
laua
n Ri
au99
,69
0,16
99,3
810
0,01
0,16
0,43
578
96,8
01,
3594
,15
99,4
51,
400,
4020
299
,20
0,27
98,6
799
,73
0,27
0,52
780
DKI J
akar
ta97
,77
0,59
96,6
298
,92
0,60
3,55
855
--
--
--
-97
,77
0,59
96,6
298
,92
0,60
3,22
855
Jaw
a Bar
at94
,83
0,54
93,7
795
,89
0,57
5,86
3053
92,2
70,
9390
,44
94,1
01,
012,
7814
5794
,15
0,47
93,2
495
,07
0,50
4,84
4510
Jaw
a Ten
gah
96,2
00,
4395
,36
97,0
50,
452,
3525
5495
,35
0,52
94,3
496
,35
0,54
1,64
2036
95,7
90,
3395
,14
96,4
50,
352,
2245
90
DI Yo
gyak
arta
99,8
80,
1299
,64
100,
120,
120,
7135
199
,26
0,74
97,8
010
0,71
0,75
0,94
141
99,7
20,
2199
,31
100,
130,
211,
1149
2
Jaw
a Tim
ur98
,08
0,33
97,4
398
,73
0,34
3,00
2624
95,8
40,
4994
,87
96,8
00,
511,
7720
1697
,02
0,29
96,4
597
,59
0,30
2,55
4640
Bant
en96
,63
0,86
94,9
598
,31
0,89
5,10
886
94,0
01,
3591
,35
96,6
51,
442,
2249
995
,79
0,73
94,3
697
,22
0,76
3,96
1385
Bali
98,9
00,
4098
,10
99,6
90,
411,
0566
196
,22
1,00
94,2
598
,19
1,04
0,72
448
97,9
30,
4597
,04
98,8
10,
460,
9911
09
Nusa
Teng
gara
Bar
at98
,91
0,53
97,8
899
,95
0,53
1,79
519
96,7
00,
8595
,03
98,3
70,
881,
1774
197
,72
0,52
96,7
098
,74
0,53
1,65
1260
Nusa
Teng
gara
Tim
ur97
,51
0,76
96,0
399
,00
0,78
0,98
578
94,2
80,
4993
,32
95,2
50,
520,
4630
2094
,95
0,43
94,1
295
,78
0,45
0,68
3598
Kalim
anta
n Ba
rat
95,7
41,
0293
,74
97,7
41,
071,
2152
591
,50
0,88
89,7
893
,22
0,96
0,65
1387
92,8
40,
6891
,51
94,1
80,
730,
9519
12
Kalim
anta
n Te
ngah
95,8
81,
2393
,47
98,2
81,
281,
1148
492
,65
1,11
90,4
894
,82
1,19
0,56
1030
93,8
70,
8392
,23
95,5
00,
890,
8515
14
Kalim
anta
n Se
lata
n92
,74
1,88
89,0
696
,42
2,02
2,55
509
92,2
11,
1489
,97
94,4
51,
240,
8195
892
,43
1,02
90,4
294
,44
1,11
1,60
1467
Kalim
anta
n Ti
mur
98,7
70,
5297
,75
99,7
80,
531,
3766
999
,12
0,39
98,3
499
,89
0,40
0,39
477
98,8
90,
3698
,18
99,6
00,
371,
0511
46
Kalim
anta
n Ut
ara
97,0
81,
2094
,72
99,4
41,
240,
6123
895
,44
2,38
90,7
810
0,09
2,49
0,74
292
96,3
81,
2393
,96
98,7
91,
280,
8253
0
Sula
wes
i Uta
ra96
,21
0,72
94,7
997
,63
0,75
0,51
650
93,8
00,
9192
,02
95,5
90,
970,
3397
095
,00
0,59
93,8
596
,16
0,62
0,47
1620
Sula
wes
i Ten
gah
93,8
41,
8090
,30
97,3
71,
921,
3733
192
,35
0,84
90,7
094
,01
0,91
0,46
1341
92,7
40,
7891
,21
94,2
60,
840,
7716
72
Sula
wes
i Sel
atan
93,8
31,
0591
,77
95,8
91,
122,
0111
3992
,68
0,68
91,3
594
,01
0,73
0,70
2330
93,1
30,
5991
,99
94,2
80,
631,
2834
69
Sula
wes
i Ten
ggar
a96
,40
1,18
94,1
098
,71
1,22
1,40
415
92,9
71,
0490
,92
95,0
11,
120,
6013
3494
,29
0,79
92,7
595
,84
0,84
0,95
1749
Goro
ntal
o90
,64
2,25
86,2
495
,05
2,48
0,82
250
91,8
21,
3889
,12
94,5
31,
500,
3853
891
,38
1,21
89,0
193
,74
1,32
0,62
788
Sula
wes
i Bar
at87
,89
3,38
81,2
694
,52
3,85
1,05
164
90,5
31,
2988
,00
93,0
61,
420,
4473
989
,95
1,26
87,4
992
,42
1,40
0,71
903
Mal
uku
98,8
20,
5097
,85
99,8
00,
500,
5454
995
,79
0,71
94,4
097
,17
0,74
0,29
1143
97,0
50,
4696
,14
97,9
50,
480,
4116
92
Mal
uku
Utar
a99
,13
0,47
98,2
110
0,05
0,47
0,28
289
96,9
20,
6295
,70
98,1
30,
640,
2710
4897
,47
0,48
96,5
398
,42
0,49
0,37
1337
Papu
a Bar
at97
,50
1,09
95,3
699
,63
1,12
0,59
361
96,8
00,
7395
,36
98,2
30,
760,
2083
797
,08
0,62
95,8
798
,28
0,63
0,36
1198
Papu
a95
,22
1,11
93,0
497
,40
1,17
0,72
611
74,6
41,
7371
,26
78,0
32,
310,
7722
1380
,00
1,31
77,4
382
,57
1,64
1,00
2824
INDO
NESI
A96
,46
0,18
96,1
196
,82
0,19
3,34
2671
394
,13
0,18
93,7
994
,47
0,19
1,75
3966
095
,36
0,13
95,1
195
,61
0,13
2,39
6637
3
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 13.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 1
3-15
Tahu
n M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 202
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
98,4
40,
4197
,64
99,2
40,
410,
6712
9198
,54
0,39
97,7
899
,29
0,39
0,60
1214
98,4
90,
2997
,93
99,0
50,
290,
7425
05
Sum
ater
a Uta
ra96
,26
0,52
95,2
597
,28
0,54
1,45
2805
97,2
70,
4496
,42
98,1
30,
451,
3325
8896
,75
0,35
96,0
897
,43
0,36
1,62
5393
Sum
ater
a Bar
at94
,79
0,79
93,2
496
,33
0,83
0,82
1259
97,9
20,
4597
,05
98,7
90,
450,
6511
8496
,37
0,45
95,5
097
,25
0,46
0,85
2443
Riau
93,5
50,
9891
,64
95,4
71,
051,
2892
996
,30
0,69
94,9
597
,66
0,72
1,12
920
94,9
50,
6393
,71
96,1
90,
671,
5518
49
Jam
bi96
,23
0,81
94,6
597
,82
0,84
0,76
654
96,0
50,
9194
,28
97,8
30,
940,
9265
896
,14
0,62
94,9
397
,35
0,64
0,98
1312
Sum
ater
a Sel
atan
93,8
00,
8792
,09
95,5
10,
931,
4011
6695
,08
0,85
93,4
296
,75
0,89
1,51
1077
94,4
10,
6293
,20
95,6
20,
651,
6622
43
Beng
kulu
96,4
20,
9194
,65
98,2
00,
940,
5757
798
,37
0,58
97,2
499
,50
0,59
0,46
531
97,3
60,
5696
,26
98,4
60,
580,
6311
08
Lam
pung
94,0
90,
8692
,40
95,7
70,
911,
3091
195
,99
0,78
94,4
797
,51
0,81
1,39
809
95,0
00,
6093
,83
96,1
60,
631,
5617
20
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
89,4
61,
7586
,02
92,9
01,
960,
5842
696
,35
0,97
94,4
598
,25
1,00
0,42
334
92,7
01,
0390
,69
94,7
21,
110,
5976
0
Kepu
laua
n Ri
au99
,02
0,43
98,1
799
,87
0,44
0,49
405
99,4
00,
3398
,76
100,
030,
330,
4337
599
,20
0,27
98,6
799
,73
0,27
0,52
780
DKI J
akar
ta97
,79
0,77
96,2
999
,29
0,78
2,55
445
97,7
50,
9295
,95
99,5
60,
943,
3441
097
,77
0,59
96,6
298
,92
0,60
3,22
855
Jaw
a Bar
at92
,90
0,70
91,5
494
,27
0,75
4,18
2346
95,5
30,
5894
,39
96,6
80,
614,
1021
6494
,15
0,47
93,2
495
,07
0,50
4,84
4510
Jaw
a Ten
gah
94,8
40,
5293
,82
95,8
50,
552,
0223
8496
,81
0,41
96,0
197
,61
0,42
1,88
2206
95,7
90,
3395
,14
96,4
50,
352,
2245
90
DI Yo
gyak
arta
99,8
30,
1799
,50
100,
160,
170,
5727
199
,59
0,41
98,7
810
0,39
0,41
1,17
221
99,7
20,
2199
,31
100,
130,
211,
1149
2
Jaw
a Tim
ur96
,56
0,41
95,7
697
,35
0,42
2,01
2469
97,5
40,
4196
,73
98,3
40,
422,
6021
7197
,02
0,29
96,4
597
,59
0,30
2,55
4640
Bant
en94
,74
0,96
92,8
796
,61
1,01
2,52
717
96,8
90,
9595
,03
98,7
60,
983,
9466
895
,79
0,73
94,3
697
,22
0,76
3,96
1385
Bali
98,6
30,
4797
,71
99,5
60,
480,
7758
597
,14
0,80
95,5
798
,70
0,82
0,96
524
97,9
30,
4597
,04
98,8
10,
460,
9911
09
Nusa
Teng
gara
Bar
at97
,00
0,91
95,2
298
,78
0,94
1,67
644
98,4
10,
5597
,34
99,4
70,
551,
1661
697
,72
0,52
96,7
098
,74
0,53
1,65
1260
Nusa
Teng
gara
Tim
ur93
,77
0,60
92,5
994
,94
0,64
0,51
1852
96,2
10,
5695
,11
97,3
00,
580,
6617
4694
,95
0,43
94,1
295
,78
0,45
0,68
3598
Kalim
anta
n Ba
rat
91,8
11,
0089
,85
93,7
71,
090,
8197
993
,90
0,88
92,1
795
,63
0,94
0,81
933
92,8
40,
6891
,51
94,1
80,
730,
9519
12
Kalim
anta
n Te
ngah
93,3
81,
0791
,28
95,4
81,
150,
5874
894
,35
1,17
92,0
696
,64
1,24
0,80
766
93,8
70,
8392
,23
95,5
00,
890,
8515
14
Kalim
anta
n Se
lata
n92
,07
1,33
89,4
794
,67
1,44
1,22
759
92,8
41,
4290
,06
95,6
21,
531,
3470
892
,43
1,02
90,4
294
,44
1,11
1,60
1467
Kalim
anta
n Ti
mur
98,0
70,
6696
,78
99,3
70,
680,
9662
199
,80
0,13
99,5
610
0,05
0,13
0,30
525
98,8
90,
3698
,18
99,6
00,
371,
0511
46
Kalim
anta
n Ut
ara
94,4
22,
1890
,14
98,7
02,
310,
7827
198
,44
0,92
96,6
410
0,24
0,93
0,45
259
96,3
81,
2393
,96
98,7
91,
280,
8253
0
Sula
wes
i Uta
ra93
,06
0,95
91,2
094
,93
1,02
0,42
886
97,0
90,
6795
,78
98,4
00,
690,
4373
495
,00
0,59
93,8
596
,16
0,62
0,47
1620
Sula
wes
i Ten
gah
90,8
01,
2288
,40
93,1
91,
350,
6984
694
,68
0,89
92,9
496
,42
0,94
0,59
826
92,7
40,
7891
,21
94,2
60,
840,
7716
72
Sula
wes
i Sel
atan
91,3
80,
8389
,76
92,9
90,
900,
9317
5694
,92
0,73
93,4
996
,35
0,77
1,16
1713
93,1
30,
5991
,99
94,2
80,
631,
2834
69
Sula
wes
i Ten
ggar
a94
,79
0,89
93,0
696
,53
0,93
0,60
916
93,7
61,
1391
,55
95,9
71,
200,
7783
394
,29
0,79
92,7
595
,84
0,84
0,95
1749
Goro
ntal
o87
,64
1,91
83,9
091
,38
2,18
0,51
409
95,1
81,
3992
,47
97,9
01,
460,
6237
991
,38
1,21
89,0
193
,74
1,32
0,62
788
Sula
wes
i Bar
at86
,93
1,89
83,2
490
,63
2,17
0,56
437
92,9
41,
3290
,34
95,5
31,
420,
4846
689
,95
1,26
87,4
992
,42
1,40
0,71
903
Mal
uku
97,0
50,
5795
,94
98,1
70,
590,
2989
597
,04
0,70
95,6
698
,42
0,72
0,41
797
97,0
50,
4696
,14
97,9
50,
480,
4116
92
Mal
uku
Utar
a97
,41
0,63
96,1
898
,64
0,64
0,29
717
97,5
40,
7396
,11
98,9
80,
750,
3762
097
,47
0,48
96,5
398
,42
0,49
0,37
1337
Papu
a Bar
at96
,97
0,93
95,1
498
,80
0,96
0,37
623
97,1
90,
8695
,52
98,8
70,
880,
3257
597
,08
0,62
95,8
798
,28
0,63
0,36
1198
Papu
a80
,78
1,54
77,7
683
,79
1,90
0,66
1530
79,1
41,
7275
,77
82,5
22,
170,
7012
9480
,00
1,31
77,4
382
,57
1,64
1,00
2824
INDO
NESI
A94
,52
0,19
94,1
594
,88
0,20
2,26
3452
996
,26
0,16
95,9
596
,58
0,17
2,30
3184
495
,36
0,13
95,1
195
,61
0,13
2,39
6637
3
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 14.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 1
3-15
Tahu
n M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
203
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
87,3
81,
9183
,63
91,1
32,
191,
5972
580
,90
1,30
78,3
783
,44
1,60
0,74
1745
82,9
21,
0880
,81
85,0
31,
301,
0524
70
Sum
ater
a Uta
ra78
,63
1,52
75,6
581
,60
1,93
3,26
2089
76,0
31,
2973
,51
78,5
61,
701,
2325
8377
,41
1,01
75,4
379
,39
1,30
2,17
4672
Sum
ater
a Bar
at88
,87
1,47
85,9
991
,76
1,66
1,50
964
78,5
01,
3375
,90
81,1
11,
690,
5812
7683
,08
1,01
81,1
185
,06
1,21
0,93
2240
Riau
80,8
11,
9577
,00
84,6
32,
411,
9062
474
,82
1,60
71,6
977
,94
2,13
0,97
990
77,2
71,
2374
,87
79,6
81,
591,
3616
14
Jam
bi82
,71
2,06
78,6
786
,74
2,49
1,02
388
66,3
11,
9862
,44
70,1
92,
980,
7484
771
,94
1,49
69,0
174
,86
2,07
0,92
1235
Sum
ater
a Sel
atan
78,0
92,
1773
,84
82,3
52,
782,
4462
064
,36
1,62
61,1
967
,53
2,51
1,03
1248
69,6
51,
3567
,01
72,2
91,
931,
6418
68
Beng
kulu
86,1
12,
1881
,84
90,3
82,
530,
7434
475
,60
2,05
71,5
779
,62
2,71
0,49
656
79,3
31,
5476
,31
82,3
51,
950,
6310
00
Lam
pung
76,4
72,
7071
,18
81,7
63,
532,
9249
668
,28
1,65
65,0
471
,51
2,42
1,28
1145
70,8
31,
4268
,05
73,6
12,
001,
8816
41
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
72,7
22,
9267
,00
78,4
34,
010,
8634
861
,32
3,13
55,1
867
,45
5,11
0,51
358
67,1
12,
1462
,91
71,3
13,
190,
6870
6
Kepu
laua
n Ri
au85
,16
2,41
80,4
389
,89
2,83
1,94
507
76,1
05,
0066
,31
85,9
06,
570,
6716
083
,78
2,19
79,4
988
,07
2,61
1,46
667
DKI J
akar
ta71
,81
1,81
68,2
675
,36
2,52
3,76
891
--
--
--
-71
,81
1,81
68,2
775
,36
2,52
3,13
891
Jaw
a Bar
at70
,15
1,18
67,8
572
,46
1,68
6,59
3071
58,7
41,
5055
,79
61,6
92,
562,
1113
8867
,17
0,95
65,3
069
,03
1,42
4,60
4459
Jaw
a Ten
gah
74,3
81,
1372
,16
76,5
91,
523,
2525
3463
,34
1,28
60,8
365
,85
2,02
2,07
2015
69,0
20,
8567
,35
70,7
01,
242,
6745
49
DI Yo
gyak
arta
90,0
71,
8086
,55
93,6
02,
002,
4038
683
,64
3,68
76,4
390
,85
4,40
1,49
158
88,3
91,
6285
,22
91,5
71,
831,
9154
4
Jaw
a Tim
ur78
,80
1,09
76,6
580
,94
1,39
3,75
2651
65,1
21,
3262
,53
67,7
02,
032,
4120
7072
,18
0,84
70,5
273
,83
1,17
2,99
4721
Bant
en72
,44
1,99
68,5
376
,34
2,75
4,70
899
58,7
72,
8153
,26
64,2
74,
782,
1051
068
,35
1,62
65,1
771
,53
2,37
3,41
1409
Bali
82,1
61,
8578
,52
85,7
92,
261,
6968
082
,72
2,46
77,9
087
,54
2,98
0,99
380
82,3
51,
4879
,44
85,2
51,
801,
3710
60
Nusa
Teng
gara
Bar
at83
,76
2,03
79,7
987
,73
2,42
2,18
565
70,7
72,
3866
,10
75,4
43,
371,
4270
676
,89
1,62
73,7
280
,05
2,10
1,87
1271
Nusa
Teng
gara
Tim
ur86
,78
1,76
83,3
390
,23
2,03
1,24
614
70,3
01,
3967
,59
73,0
21,
970,
7221
0974
,83
1,16
72,5
777
,09
1,54
0,99
2723
Kalim
anta
n Ba
rat
79,9
92,
0675
,96
84,0
32,
571,
3955
461
,68
1,82
58,1
265
,24
2,95
0,82
1156
68,3
51,
4365
,55
71,1
52,
091,
1317
10
Kalim
anta
n Te
ngah
73,9
02,
5768
,87
78,9
33,
470,
9344
462
,79
2,30
58,2
767
,30
3,66
0,66
883
66,9
51,
7363
,56
70,3
42,
580,
8213
27
Kalim
anta
n Se
lata
n74
,22
2,23
69,8
578
,59
3,00
1,56
641
62,8
92,
1358
,71
67,0
83,
390,
7278
068
,66
1,56
65,6
271
,71
2,27
1,10
1421
Kalim
anta
n Ti
mur
83,7
22,
2779
,26
88,1
72,
722,
5164
777
,21
3,11
71,1
183
,31
4,03
1,16
417
81,5
51,
8477
,94
85,1
52,
261,
8510
64
Kalim
anta
n Ut
ara
77,8
03,
2771
,39
84,2
24,
210,
7624
172
,68
5,05
62,7
982
,58
6,95
0,75
282
75,6
22,
8769
,99
81,2
53,
800,
7952
3
Sula
wes
i Uta
ra76
,15
2,25
71,7
480
,57
2,96
0,93
590
70,9
81,
9867
,10
74,8
62,
790,
3878
573
,67
1,51
70,7
076
,63
2,05
0,63
1375
Sula
wes
i Ten
gah
85,1
92,
7579
,81
90,5
73,
221,
6336
769
,95
1,65
66,7
273
,19
2,36
0,45
1042
75,0
51,
4872
,15
77,9
51,
970,
7914
09
Sula
wes
i Sel
atan
73,6
41,
7070
,31
76,9
72,
301,
6211
0168
,71
1,31
66,1
571
,27
1,90
0,75
2012
70,8
11,
0468
,77
72,8
41,
471,
1231
13
Sula
wes
i Ten
ggar
a82
,66
2,62
77,5
287
,80
3,17
1,58
390
67,1
81,
9363
,39
70,9
72,
880,
5210
9173
,47
1,66
70,2
176
,73
2,26
0,95
1481
Goro
ntal
o77
,03
3,57
70,0
384
,04
4,64
0,83
212
67,0
92,
8261
,56
72,6
24,
210,
4646
970
,75
2,22
66,4
175
,10
3,13
0,62
681
Sula
wes
i Bar
at74
,62
4,36
66,0
783
,16
5,84
0,98
141
66,8
32,
5061
,92
71,7
33,
740,
5660
468
,69
2,19
64,4
172
,98
3,18
0,75
745
Mal
uku
83,1
42,
1179
,00
87,2
92,
540,
7852
876
,02
2,00
72,1
079
,95
2,63
0,45
939
79,1
21,
4676
,26
81,9
81,
840,
6114
67
Mal
uku
Utar
a82
,75
3,18
76,5
288
,99
3,85
0,85
261
73,5
01,
8469
,90
77,1
02,
500,
3080
576
,36
1,63
73,1
879
,55
2,13
0,47
1066
Papu
a Bar
at83
,57
3,24
77,2
289
,93
3,88
0,86
340
78,7
62,
6973
,49
84,0
43,
410,
4264
080
,81
2,09
76,7
284
,91
2,59
0,62
980
Papu
a84
,79
2,47
79,9
489
,63
2,92
1,12
534
56,0
82,
0752
,03
60,1
43,
690,
7617
9163
,48
1,68
60,1
966
,78
2,65
0,93
2325
INDO
NESI
A76
,05
0,44
75,1
976
,90
0,57
3,41
2638
767
,16
0,39
66,3
967
,93
0,58
1,91
3404
071
,99
0,30
71,4
172
,57
0,41
2,61
6042
7
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 15.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 1
6-18
Tahu
n M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 204
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
81,1
81,
4878
,28
84,0
71,
820,
9113
2684
,74
1,40
82,0
187
,48
1,65
0,91
1144
82,9
21,
0880
,81
85,0
31,
301,
0524
70
Sum
ater
a Uta
ra73
,88
1,39
71,1
576
,61
1,89
1,82
2413
80,9
21,
3278
,33
83,5
21,
642,
0522
5977
,41
1,01
75,4
379
,39
1,30
2,17
4672
Sum
ater
a Bar
at78
,54
1,52
75,5
681
,52
1,93
0,88
1142
87,8
11,
1985
,48
90,1
51,
360,
8110
9883
,08
1,01
81,1
185
,06
1,21
0,93
2240
Riau
72,5
61,
7669
,11
76,0
12,
431,
2586
882
,45
1,62
79,2
785
,62
1,96
1,32
746
77,2
71,
2374
,87
79,6
81,
591,
3616
14
Jam
bi69
,56
2,07
65,5
173
,61
2,97
0,84
645
74,4
72,
0370
,50
78,4
42,
720,
8459
071
,94
1,49
69,0
174
,86
2,07
0,92
1235
Sum
ater
a Sel
atan
65,2
71,
8361
,68
68,8
52,
801,
4098
874
,25
1,86
70,6
177
,90
2,50
1,62
880
69,6
51,
3567
,01
72,2
91,
931,
6418
68
Beng
kulu
75,1
32,
2370
,76
79,5
02,
970,
5751
883
,72
1,93
79,9
387
,51
2,31
0,56
482
79,3
31,
5476
,31
82,3
51,
950,
6310
00
Lam
pung
68,6
02,
0064
,67
72,5
32,
921,
7786
273
,14
1,87
69,4
776
,81
2,56
1,63
779
70,8
31,
4268
,05
73,6
12,
001,
8816
41
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
63,6
92,
9357
,94
69,4
44,
610,
6038
570
,59
2,94
64,8
276
,35
4,17
0,65
321
67,1
12,
1462
,91
71,3
13,
190,
6870
6
Kepu
laua
n Ri
au83
,44
2,82
77,9
188
,96
3,38
1,26
352
84,1
93,
5377
,28
91,1
14,
191,
6931
583
,78
2,19
79,4
988
,07
2,61
1,46
667
DKI J
akar
ta72
,73
2,48
67,8
677
,59
3,41
2,94
484
70,8
82,
6565
,69
76,0
83,
743,
1540
771
,81
1,81
68,2
775
,36
2,52
3,13
891
Jaw
a Bar
at66
,60
1,30
64,0
669
,14
1,94
4,13
2238
67,7
41,
2665
,28
70,2
01,
853,
8922
2167
,17
0,95
65,3
069
,03
1,42
4,60
4459
Jaw
a Ten
gah
69,3
51,
1367
,14
71,5
61,
632,
3223
6168
,68
1,26
66,2
171
,15
1,84
2,73
2188
69,0
20,
8567
,35
70,7
01,
242,
6745
49
DI Yo
gyak
arta
86,7
92,
3482
,21
91,3
72,
691,
8129
190
,15
2,27
85,7
094
,60
2,52
1,99
253
88,3
91,
6285
,22
91,5
71,
831,
9154
4
Jaw
a Tim
ur72
,73
1,12
70,5
374
,93
1,54
2,62
2440
71,6
21,
2369
,20
74,0
31,
723,
0122
8172
,18
0,84
70,5
273
,83
1,17
2,99
4721
Bant
en69
,00
2,15
64,7
973
,22
3,12
3,03
744
67,6
62,
3263
,11
72,2
13,
433,
2466
568
,35
1,62
65,1
771
,53
2,37
3,41
1409
Bali
81,7
92,
1877
,51
86,0
62,
671,
3952
082
,90
1,99
78,9
986
,81
2,41
1,23
540
82,3
51,
4879
,44
85,2
51,
801,
3710
60
Nusa
Teng
gara
Bar
at80
,78
2,05
76,7
684
,81
2,54
1,73
673
72,7
42,
4867
,87
77,6
13,
411,
8559
876
,89
1,62
73,7
280
,05
2,10
1,87
1271
Nusa
Teng
gara
Tim
ur72
,84
1,55
69,8
075
,88
2,13
0,84
1419
76,9
01,
6073
,76
80,0
42,
080,
9613
0474
,83
1,16
72,5
777
,09
1,54
0,99
2723
Kalim
anta
n Ba
rat
65,0
01,
8661
,35
68,6
52,
860,
8989
571
,75
1,91
68,0
275
,49
2,65
1,03
815
68,3
51,
4365
,55
71,1
52,
091,
1317
10
Kalim
anta
n Te
ngah
66,0
42,
4061
,34
70,7
43,
630,
7766
567
,89
2,36
63,2
672
,52
3,48
0,74
662
66,9
51,
7363
,56
70,3
42,
580,
8213
27
Kalim
anta
n Se
lata
n69
,33
2,07
65,2
773
,40
2,99
1,00
740
67,9
42,
3163
,41
72,4
63,
401,
1168
168
,66
1,56
65,6
271
,71
2,27
1,10
1421
Kalim
anta
n Ti
mur
79,5
32,
4574
,72
84,3
43,
081,
5456
883
,72
2,47
78,8
888
,56
2,95
1,71
496
81,5
51,
8477
,94
85,1
52,
261,
8510
64
Kalim
anta
n Ut
ara
74,7
63,
4767
,96
81,5
54,
640,
5727
776
,54
4,36
67,9
985
,09
5,70
0,88
246
75,6
22,
8769
,99
81,2
53,
800,
7952
3
Sula
wes
i Uta
ra70
,46
2,11
66,3
474
,59
2,99
0,57
748
77,0
82,
2272
,72
81,4
42,
880,
7062
773
,67
1,51
70,7
076
,63
2,05
0,63
1375
Sula
wes
i Ten
gah
71,7
52,
0267
,80
75,7
12,
810,
6874
678
,58
1,86
74,9
482
,22
2,36
0,65
663
75,0
51,
4872
,15
77,9
51,
970,
7914
09
Sula
wes
i Sel
atan
66,9
11,
5263
,94
69,8
82,
271,
1016
0174
,87
1,44
72,0
577
,68
1,92
1,11
1512
70,8
11,
0468
,77
72,8
41,
471,
1231
13
Sula
wes
i Ten
ggar
a70
,51
2,48
65,6
575
,38
3,52
0,96
730
76,3
52,
1372
,18
80,5
22,
790,
8275
173
,47
1,66
70,2
176
,73
2,26
0,95
1481
Goro
ntal
o69
,60
3,12
63,5
075
,71
4,48
0,58
349
71,9
13,
0465
,95
77,8
84,
230,
5733
270
,75
2,22
66,4
175
,10
3,13
0,62
681
Sula
wes
i Bar
at64
,46
2,72
59,1
469
,79
4,22
0,55
410
73,2
03,
1267
,09
79,3
14,
260,
7833
568
,69
2,19
64,4
172
,98
3,18
0,75
745
Mal
uku
78,7
72,
1574
,57
82,9
82,
720,
6775
879
,51
2,01
75,5
683
,45
2,53
0,53
709
79,1
21,
4676
,26
81,9
81,
840,
6114
67
Mal
uku
Utar
a74
,93
2,42
70,1
979
,67
3,23
0,46
536
77,6
82,
1673
,45
81,9
12,
780,
4453
076
,36
1,63
73,1
879
,55
2,13
0,47
1066
Papu
a Bar
at80
,30
2,60
75,2
085
,39
3,24
0,50
560
81,4
23,
0975
,36
87,4
93,
800,
6142
080
,81
2,09
76,7
284
,91
2,59
0,62
980
Papu
a65
,67
2,15
61,4
769
,88
3,27
0,82
1275
60,8
72,
2956
,38
65,3
63,
760,
7410
5063
,48
1,68
60,1
966
,78
2,65
0,93
2325
INDO
NESI
A70
,98
0,40
70,2
071
,76
0,56
2,35
3152
773
,04
0,41
72,2
473
,85
0,56
2,55
2890
071
,99
0,30
71,4
172
,57
0,41
2,61
6042
7
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 16.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 1
6-18
Tahu
n M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
205
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
51,1
32,
6046
,03
56,2
35,
092,
5811
7822
,85
1,22
20,4
725
,23
5,32
1,00
2770
32,5
91,
3230
,01
35,1
74,
041,
5139
48
Sum
ater
a Uta
ra28
,16
1,74
24,7
531
,57
6,18
6,30
2756
21,4
41,
2019
,09
23,8
05,
601,
7528
8225
,31
1,15
23,0
627
,55
4,52
3,52
5638
Sum
ater
a Bar
at50
,19
2,77
44,7
555
,62
5,53
3,89
1275
17,6
31,
2615
,17
20,0
97,
130,
9115
6233
,87
1,80
30,3
337
,40
5,32
2,55
2837
Riau
38,3
92,
4533
,58
43,1
96,
383,
7194
318
,78
1,34
16,1
521
,42
7,15
1,51
1394
27,1
91,
4124
,43
29,9
55,
182,
3623
37
Jam
bi36
,83
2,84
31,2
642
,40
7,72
2,00
564
14,8
01,
1712
,50
17,1
07,
930,
8313
4422
,16
1,35
19,5
124
,81
6,09
1,26
1908
Sum
ater
a Sel
atan
30,2
22,
3225
,67
34,7
87,
694,
2111
198,
370,
836,
7410
,00
9,92
1,45
1887
17,1
51,
1914
,82
19,4
96,
942,
8330
06
Beng
kulu
45,6
03,
2139
,31
51,8
97,
041,
3548
020
,51
1,67
17,2
323
,79
8,15
0,70
1022
29,1
51,
6625
,90
32,4
05,
690,
8715
02
Lam
pung
36,8
94,
3528
,36
45,4
311
,80
10,9
284
512
,19
1,14
9,95
14,4
39,
382,
0917
8820
,60
1,93
16,8
224
,38
9,35
6,20
2633
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
17,5
32,
1013
,42
21,6
411
,96
1,13
475
14,2
72,
0110
,33
18,2
014
,06
0,72
525
15,9
91,
4613
,13
18,8
49,
120,
7710
00
Kepu
laua
n Ri
au18
,52
2,33
13,9
523
,08
12,5
73,
0482
315
,96
3,86
8,40
23,5
224
,16
0,75
212
18,2
42,
1214
,09
22,3
911
,61
1,98
1035
DKI J
akar
ta24
,41
1,39
21,6
927
,14
5,70
5,00
1685
--
--
--
-24
,41
1,39
21,6
927
,14
5,70
3,46
1685
Jaw
a Bar
at25
,92
0,88
24,1
927
,65
3,40
7,79
5198
8,58
0,74
7,13
10,0
38,
652,
6320
2921
,96
0,71
20,5
623
,36
3,25
5,11
7227
Jaw
a Ten
gah
27,0
21,
0624
,95
29,0
93,
904,
9240
2116
,06
0,89
14,3
217
,80
5,53
2,92
2927
21,9
20,
7120
,53
23,3
13,
233,
3069
48
DI Yo
gyak
arta
57,7
42,
5252
,79
62,6
84,
374,
1080
322
,14
4,92
12,5
131
,78
22,2
12,
9722
351
,69
2,28
47,2
256
,17
4,42
2,74
1026
Jaw
a Tim
ur29
,53
1,24
27,1
131
,96
4,19
7,39
4417
14,8
11,
0712
,71
16,9
17,
235,
0033
3522
,86
0,85
21,1
924
,52
3,72
5,23
7752
Bant
en25
,62
1,48
22,7
228
,52
5,78
5,49
1708
6,77
1,17
4,49
9,05
17,2
12,
5881
920
,42
1,15
18,1
622
,67
5,63
3,72
2527
Bali
30,8
21,
6127
,66
33,9
85,
241,
7411
8418
,17
3,26
11,7
924
,55
17,9
22,
6448
727
,24
1,43
24,4
530
,04
5,23
1,41
1671
Nusa
Teng
gara
Bar
at32
,40
2,37
27,7
537
,04
7,31
3,25
821
19,0
21,
7615
,57
22,4
79,
251,
6689
625
,74
1,51
22,7
928
,70
5,86
2,08
1717
Nusa
Teng
gara
Tim
ur49
,52
2,59
44,4
454
,60
5,23
2,03
882
19,7
51,
0717
,65
21,8
55,
420,
9025
6828
,27
1,17
25,9
830
,56
4,14
1,24
3450
Kalim
anta
n Ba
rat
38,2
02,
8732
,57
43,8
27,
513,
1783
415
,82
1,27
13,3
418
,29
8,00
1,28
1677
23,8
61,
4521
,02
26,7
06,
072,
0225
11
Kalim
anta
n Te
ngah
29,2
82,
3624
,65
33,9
18,
061,
4974
820
,73
1,58
17,6
323
,83
7,63
0,79
1270
24,2
71,
3521
,62
26,9
15,
570,
9220
18
Kalim
anta
n Se
lata
n32
,96
2,46
28,1
337
,79
7,47
2,67
880
15,0
41,
4812
,15
17,9
39,
811,
1312
2223
,82
1,48
20,9
226
,72
6,21
1,66
2102
Kalim
anta
n Ti
mur
34,6
72,
0330
,69
38,6
55,
852,
2510
2719
,56
2,01
15,6
223
,49
10,2
60,
9858
329
,84
1,56
26,7
732
,90
5,24
1,47
1610
Kalim
anta
n Ut
ara
28,2
43,
1122
,15
34,3
311
,00
1,00
371
14,8
42,
4510
,04
19,6
516
,52
0,42
322
23,0
42,
1918
,75
27,3
39,
490,
6469
3
Sula
wes
i Uta
ra27
,62
2,37
22,9
832
,27
8,58
1,86
996
13,7
31,
5710
,66
16,8
011
,41
0,72
1140
21,4
51,
5418
,43
24,4
77,
191,
1721
36
Sula
wes
i Ten
gah
48,1
33,
4141
,45
54,8
07,
082,
1553
616
,87
1,20
14,5
219
,22
7,11
0,64
1395
27,1
51,
5524
,11
30,2
05,
721,
1919
31
Sula
wes
i Sel
atan
47,3
52,
2043
,04
51,6
54,
644,
0717
6921
,75
1,24
19,3
324
,18
5,69
1,42
2656
33,7
21,
3731
,04
36,4
04,
052,
6044
25
Sula
wes
i Ten
ggar
a47
,14
4,16
38,9
855
,30
8,83
4,20
649
15,7
51,
7812
,27
19,2
411
,29
1,14
1357
30,0
12,
4025
,30
34,7
18,
002,
5220
06
Goro
ntal
o40
,67
2,88
35,0
246
,31
7,08
0,98
468
22,9
92,
6517
,79
28,1
811
,53
0,99
711
30,5
81,
9926
,68
34,4
76,
500,
8511
79
Sula
wes
i Bar
at36
,68
4,33
28,1
945
,18
11,8
21,
3923
819
,94
1,75
16,5
123
,38
8,79
0,66
774
24,1
01,
7520
,67
27,5
37,
250,
8010
12
Mal
uku
50,3
13,
0744
,29
56,3
46,
111,
6572
426
,81
2,53
21,8
631
,77
9,43
1,07
1229
37,8
22,
0433
,83
41,8
15,
391,
1419
53
Mal
uku
Utar
a43
,37
3,44
36,6
450
,11
7,92
1,04
461
24,7
91,
8221
,22
28,3
67,
350,
4610
7531
,36
1,70
28,0
334
,70
5,42
0,57
1536
Papu
a Bar
at37
,89
3,08
31,8
543
,92
8,12
0,81
499
25,7
82,
7520
,39
31,1
810
,68
0,73
958
30,8
42,
1326
,68
35,0
16,
890,
7014
57
Papu
a33
,66
2,30
29,1
438
,17
6,85
1,36
970
17,9
01,
1815
,59
20,2
26,
590,
6725
8023
,37
1,15
21,1
125
,62
4,92
0,85
3550
INDO
NESI
A30
,65
0,40
29,8
731
,43
1,30
3,89
4234
715
,83
0,28
15,2
716
,38
1,79
2,27
4761
924
,40
0,27
23,8
924
,92
1,09
3,42
8996
6
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 17.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 1
9-24
Tahu
n M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 206
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
29,5
51,
7426
,14
32,9
75,
901,
6820
1735
,74
1,70
32,4
139
,06
4,75
1,39
1931
32,5
91,
3230
,01
35,1
74,
041,
5139
48
Sum
ater
a Uta
ra24
,19
1,29
21,6
726
,71
5,31
2,78
2931
26,5
01,
6223
,33
29,6
76,
103,
8827
0725
,31
1,15
23,0
627
,55
4,52
3,52
5638
Sum
ater
a Bar
at32
,52
1,98
28,6
436
,41
6,09
1,86
1470
35,2
32,
4130
,50
39,9
56,
842,
6213
6733
,87
1,80
30,3
337
,40
5,32
2,55
2837
Riau
28,9
51,
8025
,42
32,4
86,
222,
3012
1425
,26
1,70
21,9
228
,59
6,74
2,03
1123
27,1
91,
4124
,43
29,9
55,
182,
3623
37
Jam
bi19
,30
1,54
16,2
822
,32
7,99
1,09
977
25,1
12,
0721
,06
29,1
68,
231,
5793
122
,16
1,35
19,5
124
,81
6,09
1,26
1908
Sum
ater
a Sel
atan
16,2
41,
4113
,47
19,0
18,
702,
5015
5018
,09
1,52
15,1
221
,06
8,38
2,55
1456
17,1
51,
1914
,82
19,4
96,
942,
8330
06
Beng
kulu
26,3
62,
0122
,42
30,2
97,
620,
8478
632
,25
2,19
27,9
436
,55
6,80
0,80
716
29,1
51,
6625
,90
32,4
05,
690,
8715
02
Lam
pung
19,5
52,
1315
,38
23,7
110
,87
4,82
1357
21,7
52,
7716
,32
27,1
712
,73
6,93
1276
20,6
01,
9316
,82
24,3
89,
356,
2026
33
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
14,6
82,
0410
,69
18,6
713
,87
1,01
522
17,4
42,
1513
,23
21,6
512
,32
0,88
478
15,9
91,
4613
,13
18,8
49,
120,
7710
00
Kepu
laua
n Ri
au18
,59
2,55
13,5
923
,60
13,7
31,
7554
317
,86
2,86
12,2
523
,46
16,0
22,
0649
218
,24
2,12
14,0
922
,39
11,6
11,
9810
35
DKI J
akar
ta23
,89
1,78
20,4
027
,39
7,46
3,23
812
24,8
91,
7821
,39
28,3
87,
163,
4787
324
,41
1,39
21,6
927
,14
5,70
3,46
1685
Jaw
a Bar
at22
,46
0,92
20,6
724
,26
4,08
4,99
3706
21,4
40,
9619
,56
23,3
24,
475,
4635
2121
,96
0,71
20,5
623
,36
3,25
5,11
7227
Jaw
a Ten
gah
21,9
80,
9320
,17
23,8
04,
213,
3833
6821
,86
0,92
20,0
623
,65
4,20
3,23
3580
21,9
20,
7120
,53
23,3
13,
233,
3069
48
DI Yo
gyak
arta
50,5
32,
9044
,85
56,2
05,
732,
5853
452
,84
3,16
46,6
459
,04
5,98
3,13
492
51,6
92,
2847
,22
56,1
74,
422,
7410
26
Jaw
a Tim
ur22
,83
1,12
20,6
425
,03
4,91
5,42
3846
22,8
80,
9621
,00
24,7
64,
193,
8839
0622
,86
0,85
21,1
924
,52
3,72
5,23
7752
Bant
en19
,00
1,53
16,0
022
,00
8,06
4,18
1274
21,8
81,
5518
,84
24,9
37,
103,
7412
5320
,42
1,15
18,1
622
,67
5,63
3,72
2527
Bali
26,3
52,
2321
,98
30,7
28,
462,
1389
128
,18
1,87
24,5
231
,84
6,62
1,37
780
27,2
41,
4324
,45
30,0
45,
231,
4116
71
Nusa
Teng
gara
Bar
at26
,48
1,98
22,6
030
,37
7,49
2,09
860
25,0
11,
9321
,22
28,8
07,
732,
0685
725
,74
1,51
22,7
928
,70
5,86
2,08
1717
Nusa
Teng
gara
Tim
ur28
,34
1,51
25,3
831
,31
5,34
1,24
1672
28,1
91,
5525
,15
31,2
45,
501,
2717
7828
,27
1,17
25,9
830
,56
4,14
1,24
3450
Kalim
anta
n Ba
rat
25,4
11,
9121
,68
29,1
57,
502,
0212
8222
,25
1,69
18,9
325
,56
7,60
1,67
1229
23,8
61,
4521
,02
26,7
06,
072,
0225
11
Kalim
anta
n Te
ngah
22,5
51,
6619
,30
25,8
07,
360,
9010
3426
,13
1,95
22,3
129
,96
7,46
1,03
984
24,2
71,
3521
,62
26,9
15,
570,
9220
18
Kalim
anta
n Se
lata
n26
,11
2,05
22,1
030
,12
7,84
1,78
1068
21,4
81,
6518
,24
24,7
27,
701,
3010
3423
,82
1,48
20,9
226
,72
6,21
1,66
2102
Kalim
anta
n Ti
mur
31,9
12,
0727
,86
35,9
66,
481,
5582
827
,51
2,04
23,5
031
,51
7,43
1,46
782
29,8
41,
5626
,77
32,9
05,
241,
4716
10
Kalim
anta
n Ut
ara
21,9
63,
0316
,02
27,8
913
,80
0,83
364
24,3
72,
9018
,68
30,0
511
,91
0,58
329
23,0
42,
1918
,75
27,3
39,
490,
6469
3
Sula
wes
i Uta
ra18
,35
1,73
14,9
521
,74
9,44
1,03
1149
24,9
22,
0720
,88
28,9
78,
291,
0598
721
,45
1,54
18,4
324
,47
7,19
1,17
2136
Sula
wes
i Ten
gah
26,8
42,
1422
,65
31,0
47,
971,
3999
427
,49
1,97
23,6
331
,35
7,16
1,08
937
27,1
51,
5524
,11
30,2
05,
721,
1919
31
Sula
wes
i Sel
atan
30,0
71,
6326
,87
33,2
65,
412,
3322
2637
,41
1,68
34,1
340
,70
4,48
2,19
2199
33,7
21,
3731
,04
36,4
04,
052,
6044
25
Sula
wes
i Ten
ggar
a31
,28
2,59
26,2
136
,35
8,27
1,71
961
28,7
22,
9622
,92
34,5
110
,30
2,30
1045
30,0
12,
4025
,30
34,7
18,
002,
5220
06
Goro
ntalo
28,7
42,
4024
,03
33,4
58,
360,
7759
332
,44
2,61
27,3
237
,56
8,05
0,84
586
30,5
81,
9926
,68
34,4
76,
500,
8511
79
Sula
wes
i Bar
at21
,62
2,04
17,6
125
,62
9,45
0,71
514
26,7
02,
8121
,19
32,2
110
,52
1,11
498
24,1
01,
7520
,67
27,5
37,
250,
8010
12
Mal
uku
35,2
32,
5330
,28
40,1
87,
171,
0798
440
,43
2,60
35,3
445
,52
6,43
1,06
969
37,8
22,
0433
,83
41,8
15,
391,
1419
53
Mal
uku
Utar
a28
,49
2,06
24,4
632
,53
7,23
0,54
792
34,4
22,
5529
,41
39,4
27,
420,
7074
431
,36
1,70
28,0
334
,70
5,42
0,57
1536
Papu
a Bar
at29
,16
2,51
24,2
434
,07
8,60
0,63
764
32,7
42,
6827
,49
37,9
98,
180,
6069
330
,84
2,13
26,6
835
,01
6,89
0,70
1457
Papu
a23
,76
1,53
20,7
626
,75
6,43
0,94
1785
22,9
11,
4820
,02
25,8
06,
440,
7617
6523
,37
1,15
21,1
125
,62
4,92
0,85
3550
INDO
NESI
A24
,03
0,34
23,3
724
,69
1,39
2,81
4566
824
,79
0,34
24,1
225
,47
1,38
2,79
4429
824
,40
0,27
23,8
924
,92
1,09
3,42
8996
6
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 18.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi S
ekol
ah (A
PS) 1
9-24
Tahu
n M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
207
Bata
s
Bawa
hBa
tas A
tas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
hBa
tas A
tas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
111,7
41,4
210
8,97
114,5
21,2
70,9
813
492
114,7
70,7
411
3,32
116,2
20,6
40,5
732
341
113,8
50,6
711
2,54
115,1
70,5
90,6
945
833
Sum
ater
a Uta
ra11
0,31
1,09
108,1
811
2,44
0,99
2,32
3337
911
1,86
0,67
110,5
411
3,18
0,60
1,15
4241
111
1,10
0,64
109,8
611
2,35
0,57
1,79
7579
0
Sum
ater
a Bar
at10
8,32
1,26
105,8
511
0,79
1,16
1,31
1603
511
2,91
0,84
111,2
611
4,56
0,74
0,70
2374
411
0,99
0,73
109,5
611
2,42
0,66
0,96
3977
9
Riau
104,8
81,2
810
2,37
107,3
81,2
21,6
411
156
108,2
00,8
710
6,49
109,9
10,8
11,2
718
428
106,9
20,7
310
5,49
108,3
50,6
81,4
229
584
Jam
bi11
0,01
2,25
105,6
011
4,41
2,04
1,57
6451
112,8
30,9
711
0,93
114,7
40,8
60,7
216
646
111,9
80,9
711
0,08
113,8
80,8
71,0
123
097
Sum
ater
a Sel
atan
112,8
52,0
510
8,83
116,8
81,8
22,3
612
284
114,8
70,8
811
3,15
116,5
80,7
61,0
925
006
114,1
40,9
311
2,31
115,9
70,8
21,6
737
290
Beng
kulu
114,3
72,4
010
9,66
119,0
82,1
00,8
757
7411
3,15
1,16
110,8
811
5,42
1,02
0,48
1296
411
3,53
1,10
111,3
911
5,68
0,97
0,61
1873
8
Lam
pung
109,7
61,4
810
6,85
112,6
61,3
51,9
591
6011
0,24
0,80
108,6
711
1,82
0,73
1,45
2475
811
0,11
0,71
108,7
111
1,50
0,65
1,59
3391
8
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g11
0,12
2,22
105,7
711
4,46
2,01
0,90
6573
112,2
71,6
410
9,05
115,4
81,4
60,5
166
3711
1,15
1,40
108,4
111
3,89
1,26
0,73
1321
0
Kepu
lauan
Riau
106,8
91,2
310
4,49
109,2
91,1
51,4
896
6710
9,71
2,19
105,4
211
4,00
2,00
0,65
3350
107,3
01,1
010
5,14
109,4
51,0
21,3
513
017
DKI J
akar
ta10
5,27
0,83
103,6
410
6,90
0,79
3,18
1777
9-
--
--
--
105,2
70,8
310
3,64
106,9
00,7
93,1
817
779
Jawa
Bara
t10
6,21
0,45
105,3
310
7,08
0,42
3,40
5543
310
6,33
0,72
104,9
310
7,74
0,68
2,37
2763
810
6,24
0,38
105,5
010
6,99
0,36
3,08
8307
1
Jawa
Teng
ah10
6,99
0,55
105,9
210
8,06
0,51
1,76
5162
810
9,41
0,63
108,1
811
0,64
0,57
1,84
4507
810
8,18
0,42
107,3
610
8,99
0,38
1,81
9670
6
DI Yo
gyak
arta
105,8
71,0
710
3,77
107,9
71,0
11,6
782
8010
5,75
1,57
102,6
810
8,82
1,48
1,26
3835
105,8
40,8
910
4,10
107,5
80,8
41,5
512
115
Jawa
Tim
ur10
5,07
0,53
104,0
310
6,11
0,51
2,40
5491
310
8,48
0,63
107,2
410
9,72
0,58
2,06
4846
310
6,69
0,41
105,8
910
7,49
0,39
2,22
1033
76
Bant
en10
8,29
0,95
106,4
311
0,15
0,88
3,07
1719
811
2,08
1,73
108,7
011
5,47
1,54
2,74
8966
109,5
00,8
510
7,84
111,1
70,7
72,9
226
164
Bali
102,8
51,1
410
0,61
105,0
81,1
11,4
213
190
103,3
41,5
510
0,31
106,3
81,5
01,1
883
4710
3,02
0,92
101,2
210
4,82
0,89
1,33
2153
7
Nusa
Teng
gara
Bara
t10
8,44
1,46
105,5
711
1,31
1,35
2,18
9728
109,1
41,2
010
6,79
111,4
81,0
91,5
112
555
108,8
20,9
310
7,00
110,6
50,8
61,7
822
283
Nusa
Teng
gara
Tim
ur11
2,12
2,15
107,9
011
6,34
1,92
0,96
8337
117,6
40,7
911
6,09
119,2
00,6
70,5
839
907
116,5
80,7
711
5,08
118,0
80,6
60,6
648
244
Kalim
anta
n Bar
at11
5,27
2,11
111,1
411
9,40
1,83
1,28
9180
117,7
51,1
611
5,47
120,0
20,9
90,8
422
272
116,9
71,0
411
4,93
119,0
00,8
90,9
831
452
Kalim
anta
n Ten
gah
108,4
51,3
110
5,88
111,0
21,2
10,7
585
1711
1,04
0,97
109,1
411
2,94
0,87
0,49
1670
011
0,02
0,78
108,4
911
1,55
0,71
0,58
2521
7
Kalim
anta
n Sel
atan
106,8
41,2
310
4,42
109,2
61,1
51,2
110
363
113,0
21,0
011
1,07
114,9
70,8
80,6
515
701
110,2
10,7
910
8,67
111,7
50,7
10,8
726
064
Kalim
anta
n Tim
ur10
8,44
1,17
106,1
411
0,73
1,08
1,35
1227
710
7,23
1,72
103,8
511
0,60
1,61
1,26
7759
108,0
20,9
710
6,11
109,9
20,9
01,3
220
036
Kalim
anta
n Uta
ra10
4,41
1,92
100,6
410
8,18
1,84
0,57
4135
99,64
2,34
95,05
104,2
22,3
50,3
644
4810
2,31
1,53
99,31
105,3
01,4
90,4
685
83
Sulaw
esi U
tara
107,6
22,0
610
3,58
111,6
61,9
10,8
811
227
110,2
71,1
710
7,98
112,5
51,0
60,4
116
366
109,0
21,1
610
6,76
111,2
81,0
60,6
727
593
Sulaw
esi T
enga
h10
4,58
2,03
100,6
010
8,56
1,94
0,65
5398
105,5
11,0
010
3,56
107,4
70,9
50,5
419
065
105,2
80,9
110
3,51
107,0
60,8
60,5
724
463
Sulaw
esi S
elat
an10
8,86
1,18
106,5
411
1,18
1,09
1,61
1934
311
1,27
0,78
109,7
511
2,79
0,70
0,95
3625
311
0,28
0,67
108,9
711
1,59
0,61
1,22
5559
6
Sulaw
esi T
engg
ara
110,1
82,1
510
5,96
114,4
01,9
51,1
364
3511
1,15
0,99
109,2
211
3,09
0,89
0,59
1892
911
0,81
0,99
108,8
811
2,75
0,89
0,81
2536
4
Goro
ntalo
111,2
01,9
510
7,38
115,0
11,7
50,4
940
4011
2,39
1,78
108,9
011
5,88
1,58
0,60
8002
111,9
51,3
310
9,34
114,5
61,1
90,5
612
042
Sulaw
esi B
arat
107,9
53,3
410
1,41
114,5
03,0
91,0
424
6110
8,75
1,43
105,9
511
1,56
1,31
0,60
9779
108,5
61,3
510
5,91
111,2
11,2
50,7
012
240
Malu
ku11
0,12
2,46
105,3
011
4,94
2,23
0,83
7540
113,5
31,2
311
1,11
115,9
41,0
90,4
515
461
112,2
61,2
110
9,89
114,6
21,0
80,6
323
001
Malu
ku U
tara
110,6
62,8
710
5,03
116,2
92,6
00,5
943
7711
4,73
1,29
112,1
911
7,27
1,13
0,40
1390
711
3,74
1,20
111,4
011
6,09
1,05
0,44
1828
4
Papu
a Bar
at10
4,41
1,85
100,7
810
8,03
1,77
0,32
5471
114,5
41,7
111
1,19
117,8
91,4
90,3
012
114
110,7
21,2
910
8,18
113,2
51,1
70,3
217
585
Papu
a10
6,94
1,86
103,2
911
0,59
1,74
0,63
9248
90,79
1,59
87,67
93,91
1,75
1,00
3352
694
,471,3
291
,8897
,071,4
00,9
642
774
INDO
NESIA
107,2
20,2
110
6,81
107,6
30,1
92,2
048
0469
110,1
50,2
010
9,77
110,5
40,1
81,3
065
1356
108,6
10,1
410
8,33
108,8
90,1
31,7
211
3182
5
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 19.
Sam
pling
Erro
r Ang
ka Pa
rtisip
asi K
asar
(APK
) SD/
sede
rajat
Men
urut
Prov
insi
dan D
aera
h Tem
pat T
ingg
al, 20
18
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + Pe
rdes
aan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 208
Batas
Bawa
hBa
tas At
asBa
tas
Bawa
hBa
tas At
asBa
tas
Bawa
hBa
tas At
as
(1)(2)
(3)(4)
(5)(6)
(7)(8)
(9)(10
)(11
)(12
)(13
)(14
)(15
)(16
)(17
)(18
)(19
)(20
)(21
)(22
)
Aceh
114,0
90,9
511
2,23
115,9
50,8
30,7
022
777
113,6
11,0
411
1,57
115,6
50,9
20,8
223
056
113,8
50,6
711
2,54
115,1
70,5
90,6
945
833
Suma
tera
Utara
110,5
70,8
110
8,98
112,1
50,7
31,6
137
831
111,6
60,9
810
9,74
113,5
80,8
81,9
237
959
111,1
00,6
410
9,86
112,3
50,5
71,7
975
790
Suma
tera
Barat
111,8
51,0
110
9,87
113,8
40,9
10,9
019
702
110,0
81,0
610
8,00
112,1
60,9
61,0
420
077
110,9
90,7
310
9,56
112,4
20,6
60,9
639
779
Riau
105,9
20,9
510
4,06
107,7
80,9
01,3
715
026
107,9
91,1
510
5,74
110,2
41,0
61,5
514
558
106,9
20,7
310
5,49
108,3
50,6
81,4
229
584
Jambi
112,2
81,1
910
9,96
114,6
01,0
60,7
811
694
111,6
61,3
710
8,97
114,3
51,2
30,9
911
403
111,9
80,9
711
0,08
113,8
80,8
71,0
123
097
Suma
tera
Selat
an11
5,51
1,30
112,9
611
8,07
1,13
1,60
1895
311
2,70
1,34
110,0
811
5,32
1,19
1,75
1833
711
4,14
0,93
112,3
111
5,97
0,82
1,67
3729
0
Beng
kulu
112,2
41,3
910
9,52
114,9
61,2
40,5
594
7211
4,95
1,71
111,5
911
8,30
1,49
0,66
9266
113,5
31,1
011
1,39
115,6
80,9
70,6
118
738
Lamp
ung
109,8
30,8
910
8,09
111,5
80,8
11,4
017
313
110,3
91,0
810
8,27
112,5
20,9
81,6
416
605
110,1
10,7
110
8,71
111,5
00,6
51,5
933
918
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g11
3,88
1,94
110,0
711
7,68
1,71
0,63
6832
108,4
01,9
510
4,59
112,2
21,7
90,8
063
7811
1,15
1,40
108,4
111
3,89
1,26
0,73
1321
0
Kepu
lauan
Riau
107,4
71,4
910
4,56
110,3
91,3
81,3
065
6910
7,13
1,71
103,7
811
0,48
1,60
1,57
6448
107,3
01,1
010
5,14
109,4
51,0
21,3
513
017
DKI Ja
karta
104,6
20,9
410
2,78
106,4
70,9
02,5
388
5010
5,95
1,26
103,4
810
8,43
1,19
3,01
8929
105,2
70,8
310
3,64
106,9
00,7
93,1
817
779
Jawa B
arat
106,7
60,5
510
5,68
107,8
40,5
13,3
141
704
105,7
00,5
210
4,68
106,7
30,4
92,8
041
367
106,2
40,3
810
5,50
106,9
90,3
63,0
883
071
Jawa T
enga
h10
8,74
0,59
107,5
910
9,89
0,54
1,77
4776
110
7,59
0,59
106,4
410
8,74
0,54
1,84
4894
510
8,18
0,42
107,3
610
8,99
0,38
1,81
9670
6
DI Yo
gyak
arta
107,8
91,4
210
5,11
110,6
71,3
21,5
759
4210
3,60
0,96
101,7
210
5,48
0,93
1,28
6173
105,8
40,8
910
4,10
107,5
80,8
41,5
512
115
Jawa T
imur
107,2
80,5
810
6,15
108,4
20,5
42,1
550
747
106,0
80,5
610
4,99
107,1
70,5
32,1
152
629
106,6
90,4
110
5,89
107,4
90,3
92,2
210
3376
Bant
en10
9,51
1,11
107,3
411
1,68
1,01
2,70
1317
910
9,49
1,25
107,0
511
1,94
1,14
2,93
1298
510
9,50
0,85
107,8
411
1,17
0,77
2,92
2616
4
Bali
103,4
41,2
110
1,06
105,8
11,1
71,2
510
792
102,5
61,3
299
,9710
5,15
1,29
1,27
1074
510
3,02
0,92
101,2
210
4,82
0,89
1,33
2153
7
Nusa
Teng
gara
Barat
107,7
81,1
410
5,55
110,0
11,0
51,5
211
050
109,9
81,3
410
7,35
112,6
01,2
21,6
111
233
108,8
20,9
310
7,00
110,6
50,8
61,7
822
283
Nusa
Teng
gara
Timur
118,7
11,1
311
6,50
120,9
20,9
50,6
723
796
114,4
21,1
311
2,21
116,6
30,9
90,7
824
448
116,5
80,7
711
5,08
118,0
80,6
60,6
648
244
Kalim
antan
Barat
116,3
91,3
911
3,66
119,1
21,2
00,9
616
008
117,5
91,5
711
4,52
120,6
71,3
31,0
215
444
116,9
71,0
411
4,93
119,0
00,8
90,9
831
452
Kalim
antan
Teng
ah11
0,62
1,14
108,3
811
2,85
1,03
0,61
1281
910
9,38
1,11
107,2
111
1,56
1,01
0,59
1239
811
0,02
0,78
108,4
911
1,55
0,71
0,58
2521
7
Kalim
antan
Selat
an11
1,42
1,08
109,3
111
3,52
0,96
0,82
1302
710
8,96
1,24
106,5
311
1,40
1,14
1,08
1303
711
0,21
0,79
108,6
711
1,75
0,71
0,87
2606
4
Kalim
antan
Timu
r10
9,54
1,36
106,8
711
2,20
1,24
1,11
1027
110
6,49
1,27
104,0
010
8,98
1,19
1,34
9765
108,0
20,9
710
6,11
109,9
20,9
01,3
220
036
Kalim
antan
Utara
103,0
92,0
599
,0710
7,11
1,99
0,44
4396
101,4
32,4
696
,6010
6,26
2,43
0,58
4187
102,3
11,5
399
,3110
5,30
1,49
0,46
8583
Sulaw
esi U
tara
109,0
81,6
310
5,89
112,2
71,4
90,6
714
058
108,9
61,5
110
5,99
111,9
31,3
90,5
713
535
109,0
21,1
610
6,76
111,2
81,0
60,6
727
593
Sulaw
esi T
enga
h10
6,33
1,23
103,9
210
8,73
1,15
0,56
1247
910
4,18
1,43
101,3
810
6,98
1,37
0,67
1198
410
5,28
0,91
103,5
110
7,06
0,86
0,57
2446
3
Sulaw
esi S
elatan
109,8
30,8
610
8,15
111,5
10,7
81,0
527
190
110,7
60,9
910
8,83
112,7
00,8
91,2
628
406
110,2
80,6
710
8,97
111,5
90,6
11,2
255
596
Sulaw
esi T
engg
ara11
0,34
1,44
107,5
211
3,17
1,31
0,91
1257
111
1,32
1,45
108,4
811
4,17
1,30
0,83
1279
311
0,81
0,99
108,8
811
2,75
0,89
0,81
2536
4
Goro
ntalo
110,2
91,7
410
6,89
113,7
01,5
70,5
360
5811
3,74
2,14
109,5
411
7,94
1,88
0,65
5984
111,9
51,3
310
9,34
114,5
61,1
90,5
612
042
Sulaw
esi B
arat
106,7
71,7
110
3,42
110,1
21,6
00,6
461
3511
0,46
1,99
106,5
611
4,37
1,80
0,67
6105
108,5
61,3
510
5,91
111,2
11,2
50,7
012
240
Maluk
u11
1,37
1,64
108,1
611
4,59
1,47
0,62
1155
711
3,16
1,71
109,8
111
6,51
1,51
0,58
1144
411
2,26
1,21
109,8
911
4,62
1,08
0,63
2300
1
Maluk
u Utar
a11
4,31
1,60
111,1
811
7,44
1,40
0,40
9298
113,1
31,8
110
9,59
116,6
81,6
00,5
089
8611
3,74
1,20
111,4
011
6,09
1,05
0,44
1828
4
Papu
a Bara
t11
2,07
1,84
108,4
711
5,67
1,64
0,33
9075
109,3
01,8
010
5,78
112,8
21,6
40,3
085
1011
0,72
1,29
108,1
811
3,25
1,17
0,32
1758
5
Papu
a95
,431,5
992
,3198
,541,6
60,7
022
352
93,44
1,64
90,23
96,66
1,76
0,72
2042
294
,471,3
291
,8897
,071,4
00,9
642
774
INDO
NESIA
108,9
10,2
010
8,53
109,3
00,1
81,6
556
7284
108,2
90,2
110
7,88
108,6
90,1
91,7
256
4541
108,6
10,1
410
8,33
108,8
90,1
31,7
211
3182
5
Efek
Ranc
anga
n
Juml
ah
Samp
el
Juml
ah
Samp
elEs
timas
iSta
ndar
d
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Tabe
l 20.
Samp
ling E
rror A
ngka
Parti
sipas
i Kas
ar (A
PK) S
D/se
deraj
at Me
nuru
t Pro
vinsi
dan J
enis
Kelam
in, 20
18
Laki-
laki
Pere
mpua
nLa
ki-lak
i + Pe
remp
uan
Prov
insi
Estim
asi
Stand
ard
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Efek
Ranc
anga
n
Juml
ah
Samp
elEs
timas
iSta
ndar
d
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
209
Batas
Bawa
h
Batas
Atas
Batas
Bawa
h
Batas
Atas
Batas
Bawa
h
Batas
Atas
(1)(2)
(3)(4)
(5)(6)
(7)(8)
(9)(10
)(11
)(12
)(13
)(14
)(15
)(16
)(17
)(18
)(19
)(20
)(21
)(22
)
Aceh
100,4
82,5
095
,5910
5,37
2,48
1,02
1349
298
,821,6
995
,5210
2,12
1,71
0,85
3234
199
,301,4
096
,5610
2,04
1,41
0,89
4583
3
Suma
tera
Utara
89,73
1,94
85,92
93,53
2,16
2,41
3337
990
,231,3
487
,6192
,851,4
81,2
342
411
89,98
1,18
87,66
92,29
1,31
1,85
7579
0
Suma
tera
Barat
96,17
2,74
90,80
101,5
32,8
51,1
716
035
87,10
1,83
83,53
90,68
2,10
0,79
2374
490
,921,5
787
,8494
,011,7
30,9
839
779
Riau
95,86
2,96
90,05
101,6
73,0
91,5
511
156
93,11
2,16
88,89
97,34
2,32
1,43
1842
894
,181,7
590
,7697
,611,8
61,4
729
584
Jambi
90,63
3,38
84,01
97,24
3,72
1,01
6451
86,22
1,81
82,67
89,77
2,10
0,81
1664
687
,551,6
384
,3690
,751,8
60,8
823
097
Suma
tera
Selat
an91
,273,7
983
,8498
,694,1
52,6
212
284
83,83
1,38
81,13
86,53
1,64
1,13
2500
686
,511,6
283
,3489
,681,8
71,8
937
290
Beng
kulu
94,09
4,64
85,00
103,1
84,9
31,0
457
7491
,082,4
386
,3295
,842,6
60,5
212
964
92,08
2,23
87,70
96,45
2,42
0,68
1873
8
Lamp
ung
93,10
3,03
87,17
99,04
3,25
1,66
9160
94,66
2,23
90,28
99,03
2,36
2,00
2475
894
,181,8
190
,6497
,721,9
21,9
033
918
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g86
,513,4
779
,7093
,314,0
10,7
165
7385
,243,4
678
,4692
,034,0
60,5
266
3785
,932,4
681
,1090
,762,8
70,6
213
210
Kepu
lauan
Riau
93,27
2,84
87,72
98,83
3,04
1,49
9667
88,38
3,28
81,96
94,81
3,71
0,53
3350
92,44
2,44
87,66
97,23
2,64
1,38
1301
7
DKI Ja
karta
94,91
2,22
90,56
99,25
2,33
2,79
1777
9-
--
--
--
94,91
2,22
90,56
99,25
2,33
2,79
1777
9
Jawa B
arat
91,25
1,09
89,11
93,39
1,20
3,81
5543
390
,151,6
386
,9593
,361,8
12,4
927
638
90,96
0,91
89,17
92,75
1,00
3,40
8307
1
Jawa T
enga
h91
,841,1
789
,5594
,141,2
71,7
951
628
92,09
1,48
89,18
94,99
1,61
2,25
4507
891
,960,9
490
,1393
,801,0
22,0
396
706
DI Yo
gyak
arta
91,75
3,59
84,71
98,79
3,91
2,13
8280
112,2
56,2
699
,9712
4,53
5,58
1,95
3835
96,98
3,20
90,72
103,2
43,2
92,1
812
115
Jawa T
imur
94,93
1,18
92,61
97,25
1,25
2,25
5491
394
,941,4
592
,1097
,771,5
22,2
548
463
94,93
0,93
93,12
96,75
0,97
2,25
1033
76
Bant
en93
,552,2
789
,1097
,992,4
23,5
217
198
87,80
2,84
82,24
93,36
3,23
2,35
8966
91,71
1,79
88,19
95,23
1,96
3,13
2616
4
Bali
95,94
2,63
90,79
101,1
02,7
41,6
713
190
96,47
3,07
90,45
102,5
03,1
91,3
183
4796
,142,0
192
,1910
0,08
2,09
1,54
2153
7
Nusa
Teng
gara
Barat
94,06
2,39
89,39
98,73
2,54
1,56
9728
93,63
2,44
88,85
98,42
2,61
1,36
1255
593
,831,7
190
,4797
,191,8
31,4
322
283
Nusa
Teng
gara
Timur
95,81
4,63
86,74
104,8
74,8
31,3
283
3786
,591,5
483
,5889
,611,7
80,6
839
907
88,51
1,55
85,47
91,55
1,75
0,83
4824
4
Kalim
antan
Barat
90,71
3,50
83,86
97,56
3,85
0,92
9180
79,47
2,18
75,21
83,74
2,74
0,99
2227
283
,041,8
579
,4286
,662,2
30,9
631
452
Kalim
antan
Teng
ah90
,744,0
282
,8698
,624,4
31,0
085
1798
,853,1
692
,6510
5,04
3,20
0,92
1670
095
,792,4
890
,9310
0,64
2,59
0,94
2521
7
Kalim
antan
Selat
an93
,753,7
986
,3210
1,18
4,04
1,60
1036
380
,842,2
676
,4285
,262,7
90,8
915
701
86,17
2,05
82,15
90,19
2,38
1,19
2606
4
Kalim
antan
Timu
r90
,873,1
984
,6297
,123,5
11,6
412
277
95,62
3,38
89,00
102,2
53,5
31,0
377
5992
,572,3
987
,8897
,262,5
81,4
420
036
Kalim
antan
Utara
93,63
3,90
85,98
101,2
84,1
70,4
441
3511
5,43
6,35
102,9
812
7,88
5,50
0,41
4448
102,9
63,6
595
,8111
0,10
3,54
0,46
8583
Sulaw
esi U
tara
88,79
3,40
82,13
95,46
3,83
0,86
1122
788
,162,6
882
,9093
,423,0
40,6
316
366
88,47
2,16
84,23
92,72
2,45
0,75
2759
3
Sulaw
esi T
enga
h92
,894,3
784
,3210
1,46
4,71
0,75
5398
92,87
2,01
88,93
96,82
2,17
0,56
1906
592
,881,8
789
,2196
,542,0
10,6
124
463
Sulaw
esi S
elatan
91,29
2,66
86,07
96,51
2,92
1,76
1934
384
,131,5
381
,1387
,131,8
20,9
936
253
86,97
1,40
84,23
89,71
1,61
1,31
5559
6
Sulaw
esi T
engg
ara87
,573,1
781
,3593
,783,6
20,9
864
3583
,762,0
479
,7787
,752,4
30,7
018
929
85,23
1,75
81,81
88,66
2,05
0,81
2536
4
Goro
ntalo
80,51
4,57
71,56
89,47
5,68
0,71
4040
79,97
3,34
73,42
86,52
4,18
0,61
8002
80,17
2,70
74,88
85,47
3,37
0,65
1204
2
Sulaw
esi B
arat
79,92
7,33
65,54
94,29
9,17
1,05
2461
83,04
2,48
78,18
87,91
2,99
0,50
9779
82,36
2,52
77,42
87,30
3,06
0,64
1224
0
Maluk
u94
,524,3
486
,0110
3,03
4,59
0,82
7540
96,34
3,09
90,28
102,4
03,2
10,6
115
461
95,58
2,56
90,57
100,6
02,6
80,7
023
001
Maluk
u Utar
a93
,683,9
985
,8610
1,50
4,26
0,41
4377
90,23
2,66
85,02
95,43
2,94
0,52
1390
791
,102,2
386
,7395
,472,4
50,5
018
284
Papu
a Bara
t89
,224,3
580
,6997
,754,8
80,4
754
7189
,993,4
783
,1896
,793,8
60,3
412
114
89,68
2,72
84,36
95,00
3,03
0,38
1758
5
Papu
a10
3,23
5,01
93,40
113,0
54,8
60,9
292
4882
,383,2
576
,0288
,743,9
40,9
733
526
87,81
2,70
82,52
93,09
3,07
0,92
4277
4
INDO
NESIA
92,60
0,47
91,68
93,52
0,51
2,34
4804
6990
,310,4
289
,4891
,140,4
71,4
965
1356
91,52
0,32
90,89
92,14
0,35
1,91
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Juml
ah
Samp
el
Juml
ah
Samp
elEs
timas
iSta
ndar
d
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Tabe
l 21.
Samp
ling E
rror A
ngka
Parti
sipas
i Kas
ar (A
PK) S
MP/se
deraj
at Me
nuru
t Pro
vinsi
dan D
aerah
Temp
at Tin
ggal,
2018
Perko
taan
Perd
esaa
nPe
rkotaa
n + Pe
rdes
aan
Prov
insi
Estim
asi
Stand
ard
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Efek
Ranc
anga
n
Juml
ah
Samp
elEs
timas
iSta
ndar
d
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 210
Batas
Bawa
h
Batas
Atas
Batas
Bawa
h
Batas
Atas
Batas
Bawa
h
Batas
Atas
(1)(2)
(3)(4)
(5)(6)
(7)(8)
(9)(10
)(11
)(12
)(13
)(14
)(15
)(16
)(17
)(18
)(19
)(20
)(21
)(22
)
Aceh
100,2
01,8
496
,5910
3,81
1,84
0,76
2277
798
,351,9
894
,4710
2,22
2,01
0,91
2305
699
,301,4
096
,5610
2,04
1,41
0,89
4583
3
Suma
tera
Utara
91,77
1,53
88,77
94,77
1,67
1,62
3783
188
,081,7
384
,6891
,481,9
71,9
137
959
89,98
1,18
87,66
92,29
1,31
1,85
7579
0
Suma
tera
Barat
90,15
2,40
85,44
94,86
2,67
1,01
1970
291
,682,0
787
,6395
,732,2
50,9
620
077
90,92
1,57
87,84
94,01
1,73
0,98
3977
9
Riau
92,55
2,38
87,89
97,21
2,57
1,27
1502
695
,762,6
490
,5810
0,93
2,76
1,82
1455
894
,181,7
590
,7697
,611,8
61,4
729
584
Jambi
89,35
1,94
85,55
93,16
2,17
0,64
1169
485
,772,4
680
,9590
,602,8
70,9
911
403
87,55
1,63
84,36
90,75
1,86
0,88
2309
7
Suma
tera
Selat
an84
,302,2
879
,8288
,772,7
12,0
318
953
88,92
2,52
83,99
93,85
2,83
2,10
1833
786
,511,6
283
,3489
,681,8
71,8
937
290
Beng
kulu
89,36
3,24
83,01
95,71
3,63
0,73
9472
95,00
2,99
89,15
100,8
63,1
50,6
092
6692
,082,2
387
,7096
,452,4
20,6
818
738
Lamp
ung
93,49
2,52
88,55
98,44
2,70
1,86
1731
394
,932,5
389
,9899
,882,6
61,8
716
605
94,18
1,81
90,64
97,72
1,92
1,90
3391
8
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g81
,003,3
374
,4887
,524,1
00,6
168
3291
,463,8
183
,9998
,934,1
70,6
863
7885
,932,4
681
,1090
,762,8
70,6
213
210
Kepu
lauan
Riau
94,38
3,71
87,12
101,6
53,9
31,5
965
6990
,462,9
084
,7796
,153,2
10,9
864
4892
,442,4
487
,6697
,232,6
41,3
813
017
DKI Ja
karta
97,21
3,08
91,18
103,2
43,1
62,8
788
5092
,423,1
786
,2198
,623,4
22,6
689
2994
,912,2
290
,5699
,252,3
32,7
917
779
Jawa B
arat
88,32
1,21
85,95
90,69
1,37
3,32
4170
493
,861,3
491
,2396
,491,4
33,2
741
367
90,96
0,91
89,17
92,75
1,00
3,40
8307
1
Jawa T
enga
h90
,721,3
288
,1393
,321,4
62,0
247
761
93,28
1,29
90,75
95,80
1,38
1,93
4894
591
,960,9
490
,1393
,801,0
22,0
396
706
DI Yo
gyak
arta
96,01
3,99
88,19
103,8
34,1
51,7
759
4298
,124,8
188
,6910
7,56
4,90
2,38
6173
96,98
3,20
90,72
103,2
43,2
92,1
812
115
Jawa T
imur
95,47
1,30
92,92
98,02
1,36
2,23
5074
794
,341,3
191
,7796
,911,3
92,2
652
629
94,93
0,93
93,12
96,75
0,97
2,25
1033
76
Bant
en88
,652,6
083
,5593
,752,9
33,1
913
179
94,91
2,70
89,62
100,2
02,8
43,6
912
985
91,71
1,79
88,19
95,23
1,96
3,13
2616
4
Bali
97,00
2,59
91,93
102,0
72,6
71,4
210
792
95,18
2,74
89,81
100,5
42,8
81,2
710
745
96,14
2,01
92,19
100,0
82,0
91,5
421
537
Nusa
Teng
gara
Barat
95,84
2,38
91,18
100,5
02,4
81,3
111
050
91,91
2,55
86,91
96,91
2,78
1,67
1123
393
,831,7
190
,4797
,191,8
31,4
322
283
Nusa
Teng
gara
Timur
87,68
2,03
83,71
91,65
2,31
0,68
2379
689
,382,2
385
,0293
,752,4
90,9
024
448
88,51
1,55
85,47
91,55
1,75
0,83
4824
4
Kalim
antan
Barat
82,29
2,54
77,31
87,28
3,09
0,93
1600
883
,802,8
378
,2689
,343,3
71,0
915
444
83,04
1,85
79,42
86,66
2,23
0,96
3145
2
Kalim
antan
Teng
ah94
,103,3
787
,5110
0,70
3,58
0,81
1281
997
,473,3
990
,8210
4,12
3,48
0,95
1239
895
,792,4
890
,9310
0,64
2,59
0,94
2521
7
Kalim
antan
Selat
an86
,062,5
381
,0991
,022,9
40,9
513
027
86,30
2,86
80,69
91,91
3,32
1,11
1303
786
,172,0
582
,1590
,192,3
81,1
926
064
Kalim
antan
Timu
r95
,383,3
688
,7910
1,97
3,53
1,49
1027
189
,442,9
883
,5995
,283,3
41,0
797
6592
,572,3
987
,8897
,262,5
81,4
420
036
Kalim
antan
Utara
104,8
65,3
794
,3311
5,38
5,12
0,51
4396
100,9
55,3
890
,4111
1,49
5,33
0,50
4187
102,9
63,6
595
,8111
0,10
3,54
0,46
8583
Sulaw
esi U
tara
85,55
2,85
79,97
91,13
3,33
0,66
1405
891
,623,0
585
,6597
,603,3
30,7
513
535
88,47
2,16
84,23
92,72
2,45
0,75
2759
3
Sulaw
esi T
enga
h89
,332,8
583
,7594
,913,1
90,6
912
479
96,44
2,59
91,37
101,5
12,6
80,6
111
984
92,88
1,87
89,21
96,54
2,01
0,61
2446
3
Sulaw
esi S
elatan
85,74
1,82
82,18
89,30
2,12
1,10
2719
088
,221,9
684
,3792
,062,2
21,2
828
406
86,97
1,40
84,23
89,71
1,61
1,31
5559
6
Sulaw
esi T
engg
ara86
,792,5
381
,8391
,752,9
20,9
112
571
83,57
2,51
78,66
88,49
3,00
0,79
1279
385
,231,7
581
,8188
,662,0
50,8
125
364
Goro
ntalo
78,85
4,06
70,89
86,81
5,15
0,64
6058
81,52
3,40
74,86
88,18
4,17
0,61
5984
80,17
2,70
74,88
85,47
3,37
0,65
1204
2
Sulaw
esi B
arat
82,41
3,81
74,94
89,89
4,62
0,68
6135
82,30
3,52
75,41
89,20
4,27
0,67
6105
82,36
2,52
77,42
87,30
3,06
0,64
1224
0
Maluk
u95
,563,6
788
,3810
2,75
3,84
0,73
1155
795
,603,0
489
,6410
1,57
3,18
0,50
1144
495
,582,5
690
,5710
0,60
2,68
0,70
2300
1
Maluk
u Utar
a89
,032,7
083
,7594
,313,0
30,4
092
9893
,393,4
686
,6010
0,18
3,71
0,53
8986
91,10
2,23
86,73
95,47
2,45
0,50
1828
4
Papu
a Bara
t90
,353,7
483
,0297
,684,1
40,3
790
7588
,974,0
181
,1196
,844,5
10,4
185
1089
,682,7
284
,3695
,003,0
30,3
817
585
Papu
a91
,523,8
484
,0099
,054,2
00,9
322
352
83,71
3,27
77,30
90,13
3,91
0,68
2042
287
,812,7
082
,5293
,093,0
70,9
242
774
INDO
NESIA
90,82
0,44
89,97
91,68
0,48
1,85
5672
8492
,250,4
591
,3793
,140,4
91,9
156
4541
91,52
0,32
90,89
92,14
0,35
1,91
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Juml
ah
Samp
el
Juml
ah
Samp
elEs
timas
iSta
ndar
d
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Tabe
l 22.
Samp
ling E
rror A
ngka
Parti
sipas
i Kas
ar (A
PK) S
MP/se
deraj
at Me
nuru
t Pro
vinsi
dan J
enis
Kelam
in, 20
18
Laki-
laki
Pere
mpua
nLa
ki-lak
i + Pe
remp
uan
Prov
insi
Estim
asi
Stand
ard
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Efek
Ranc
anga
n
Juml
ah
Samp
elEs
timas
iSta
ndar
d
Error
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stand
ard
Error
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
211
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
93,02
4,79
83,62
102,4
15,1
52,3
213
492
81,09
1,93
77,31
84,87
2,38
0,86
3234
184
,802,0
180
,8688
,742,3
71,3
445
833
Sum
ater
a Uta
ra94
,682,9
988
,8110
0,54
3,16
3,01
3337
988
,051,9
684
,2291
,892,2
21,3
742
411
91,57
1,82
88,00
95,14
1,99
2,29
7579
0
Sum
ater
a Bar
at88
,833,4
182
,1595
,513,8
41,5
116
035
80,12
2,16
75,89
84,35
2,69
0,81
2374
483
,971,9
180
,2287
,712,2
81,1
139
779
Riau
94,22
4,46
85,48
102,9
54,7
32,3
511
156
76,68
2,44
71,90
81,46
3,18
1,22
1842
883
,872,3
379
,3088
,442,7
81,7
429
584
Jam
bi96
,835,9
985
,0810
8,58
6,19
1,80
6451
69,59
2,38
64,92
74,25
3,42
0,75
1664
678
,932,5
473
,9683
,903,2
11,1
523
097
Sum
ater
a Sel
atan
87,52
3,78
80,10
94,93
4,32
1,98
1228
471
,062,1
466
,8775
,243,0
01,2
825
006
77,40
2,01
73,45
81,35
2,60
1,68
3729
0
Beng
kulu
95,10
5,92
83,50
106,6
96,2
21,0
157
7480
,333,1
074
,2586
,423,8
60,5
912
964
85,57
2,92
79,85
91,29
3,41
0,76
1873
8
Lam
pung
98,10
7,66
83,08
113,1
17,8
14,9
591
6074
,092,4
569
,2878
,903,3
11,7
324
758
81,56
3,00
75,69
87,43
3,67
3,23
3391
8
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g94
,225,7
982
,8810
5,57
6,14
0,90
6573
69,78
5,76
58,48
81,08
8,26
1,06
6637
82,21
4,06
74,26
90,17
4,94
0,95
1321
0
Kepu
lauan
Riau
90,38
3,86
82,81
97,95
4,27
1,26
9667
94,39
7,98
78,76
110,0
28,4
50,8
333
5090
,993,5
184
,1297
,863,8
51,2
013
017
DKI J
akar
ta73
,982,5
169
,0678
,903,3
92,9
517
779
--
--
--
-73
,982,5
169
,0678
,903,3
92,9
517
779
Jawa
Bara
t80
,451,7
277
,0983
,812,1
34,8
755
433
60,80
1,94
57,00
64,60
3,19
2,84
2763
875
,311,3
672
,6577
,971,8
04,3
783
071
Jawa
Teng
ah90
,252,0
486
,2694
,252,2
62,9
051
628
77,66
2,07
73,61
81,72
2,66
2,91
4507
884
,151,4
681
,3087
,001,7
32,9
196
706
DI Yo
gyak
arta
89,90
4,98
80,14
99,66
5,54
3,16
8280
80,45
9,08
62,66
98,24
11,28
3,97
3835
87,43
4,38
78,84
96,02
5,01
3,37
1211
5
Jawa
Tim
ur88
,981,9
185
,2492
,732,1
53,3
554
913
68,56
2,19
64,28
72,85
3,19
4,50
4846
379
,111,4
376
,3081
,911,8
13,7
610
3376
Bant
en76
,533,2
270
,2182
,844,2
14,8
017
198
60,38
3,44
53,64
67,12
5,69
2,87
8966
71,70
2,47
66,87
76,53
3,44
4,24
2616
4
Bali
86,21
2,96
80,40
92,01
3,43
1,42
1319
090
,753,8
983
,1298
,374,2
91,1
683
4787
,742,3
783
,0992
,382,7
01,3
421
537
Nusa
Teng
gara
Bara
t97
,233,9
089
,5910
4,88
4,01
1,77
9728
82,87
4,17
74,71
91,04
5,03
2,12
1255
589
,642,9
083
,9695
,323,2
31,9
822
283
Nusa
Teng
gara
Tim
ur98
,974,7
089
,7510
8,18
4,75
1,25
8337
69,80
2,06
65,75
73,84
2,96
0,83
3990
777
,811,9
973
,9181
,712,5
50,9
748
244
Kalim
anta
n Bar
at87
,554,7
178
,3196
,785,3
81,5
791
8074
,493,0
568
,5180
,484,1
01,1
322
272
79,25
2,60
74,16
84,34
3,27
1,28
3145
2
Kalim
anta
n Ten
gah
87,61
4,92
77,97
97,26
5,62
0,86
8517
67,18
2,89
61,51
72,85
4,31
0,69
1670
074
,832,5
869
,7879
,883,4
40,7
725
217
Kalim
anta
n Sel
atan
78,80
3,34
72,25
85,34
4,24
1,33
1036
372
,442,9
466
,6878
,214,0
60,8
015
701
75,68
2,23
71,30
80,06
2,95
1,04
2606
4
Kalim
anta
n Tim
ur98
,134,1
290
,0610
6,20
4,20
1,50
1227
792
,005,1
881
,8510
2,14
5,63
1,39
7759
96,09
3,24
89,73
102,4
43,3
71,4
720
036
Kalim
anta
n Uta
ra10
0,85
7,47
86,20
115,4
97,4
10,8
441
3573
,628,1
157
,7289
,5211
,021,1
744
4889
,235,6
178
,2410
0,22
6,28
0,99
8583
Sulaw
esi U
tara
87,72
3,95
79,99
95,46
4,50
0,84
1122
776
,333,1
770
,1182
,544,1
60,5
816
366
82,25
2,57
77,21
87,29
3,13
0,74
2759
3
Sulaw
esi T
enga
h10
2,15
6,01
90,38
113,9
25,8
81,5
153
9874
,172,4
669
,3579
,003,3
20,6
319
065
83,53
2,70
78,24
88,82
3,23
1,04
2446
3
Sulaw
esi S
elat
an85
,183,3
578
,6191
,753,9
41,8
719
343
79,19
2,11
75,05
83,33
2,67
1,09
3625
381
,741,8
778
,0885
,392,2
81,4
355
596
Sulaw
esi T
engg
ara
96,55
5,32
86,13
106,9
85,5
11,3
364
3576
,812,6
071
,7281
,903,3
80,5
718
929
84,83
2,74
79,46
90,21
3,23
0,98
2536
4
Goro
ntalo
86,70
6,52
73,91
99,49
7,52
0,62
4040
82,82
4,91
73,21
92,44
5,92
0,68
8002
84,25
3,91
76,59
91,91
4,64
0,65
1204
2
Sulaw
esi B
arat
97,74
9,08
79,94
115,5
49,2
90,9
024
6180
,304,3
371
,8188
,785,3
90,8
597
7984
,483,9
876
,6892
,284,7
10,8
812
240
Malu
ku97
,183,9
889
,3710
4,99
4,10
0,59
7540
79,45
3,41
72,76
86,15
4,30
0,60
1546
187
,152,6
481
,9992
,323,0
30,6
123
001
Malu
ku U
tara
89,75
5,12
79,72
99,78
5,70
0,48
4377
87,28
3,23
80,96
93,60
3,70
0,42
1390
788
,052,7
382
,6993
,403,1
00,4
418
284
Papu
a Bar
at10
7,09
6,05
95,23
118,9
45,6
50,5
054
7178
,634,1
170
,5786
,695,2
30,4
012
114
90,74
3,54
83,81
97,67
3,90
0,45
1758
5
Papu
a11
0,32
5,98
98,61
122,0
45,4
20,8
692
4849
,342,4
944
,4654
,235,0
50,8
833
526
65,07
2,45
60,26
69,87
3,77
0,89
4277
4
INDO
NESIA
86,64
0,72
85,24
88,05
0,83
3,29
4804
6973
,570,5
972
,4174
,740,8
12,0
865
1356
80,68
0,47
79,76
81,61
0,59
2,72
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 23.
Sam
pling
Erro
r Ang
ka Pa
rtisip
asi K
asar
(APK
) SM
/sed
eraja
t Men
urut
Prov
insi
dan D
aera
h Tem
pat T
ingg
al, 20
18
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + Pe
rdes
aan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 212
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
82,6
03,
0676
,61
88,6
03,
701,
5322
777
87,1
02,
3582
,50
91,7
02,
700,
9223
056
84,8
02,
0180
,86
88,7
42,
371,
3445
833
Sum
ater
a Uta
ra87
,47
2,27
83,0
391
,91
2,59
1,78
3783
195
,65
2,80
90,1
610
1,14
2,93
2,70
3795
991
,57
1,82
88,0
095
,14
1,99
2,29
7579
0
Sum
ater
a Bar
at77
,10
2,52
72,1
782
,04
3,27
0,95
1970
291
,11
2,65
85,9
296
,31
2,91
1,10
2007
783
,97
1,91
80,2
287
,71
2,28
1,11
3977
9
Riau
79,5
12,
7874
,07
84,9
53,
491,
3015
026
88,6
53,
5981
,62
95,6
84,
051,
9514
558
83,8
72,
3379
,30
88,4
42,
781,
7429
584
Jam
bi73
,41
2,93
67,6
779
,16
4,00
0,87
1169
484
,83
4,09
76,8
192
,85
4,82
1,31
1140
378
,93
2,54
73,9
683
,90
3,21
1,15
2309
7
Sum
ater
a Sel
atan
75,5
22,
7970
,05
80,9
83,
691,
5818
953
79,3
82,
9273
,67
85,1
03,
671,
8118
337
77,4
02,
0173
,45
81,3
52,
601,
6837
290
Beng
kulu
85,3
14,
1977
,10
93,5
14,
910,
7494
7285
,85
4,09
77,8
493
,86
4,76
0,81
9266
85,5
72,
9279
,85
91,2
93,
410,
7618
738
Lam
pung
79,0
83,
6371
,97
86,1
94,
592,
3917
313
84,1
34,
1376
,03
92,2
34,
913,
0616
605
81,5
63,
0075
,69
87,4
33,
673,
2333
918
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
81,0
45,
6170
,05
92,0
36,
920,
8568
3283
,41
5,12
73,3
893
,44
6,14
0,82
6378
82,2
14,
0674
,26
90,1
74,
940,
9513
210
Kepu
laua
n Ri
au87
,11
4,75
77,8
196
,41
5,45
1,31
6569
95,6
75,
4584
,99
106,
365,
701,
1864
4890
,99
3,51
84,1
297
,86
3,85
1,20
1301
7
DKI J
akar
ta71
,49
3,36
64,9
178
,07
4,69
2,78
8850
76,5
23,
6969
,29
83,7
54,
823,
0189
2973
,98
2,51
69,0
678
,90
3,39
2,95
1777
9
Jaw
a Bar
at77
,21
1,93
73,4
280
,99
2,50
4,32
4170
473
,40
1,79
69,8
976
,91
2,44
3,92
4136
775
,31
1,36
72,6
577
,97
1,80
4,37
8307
1
Jaw
a Ten
gah
86,0
62,
0382
,08
90,0
42,
362,
7847
761
82,1
52,
0078
,23
86,0
62,
432,
7948
945
84,1
51,
4681
,30
87,0
01,
732,
9196
706
DI Yo
gyak
arta
86,2
66,
2973
,93
98,5
87,
293,
3759
4288
,72
5,67
77,6
199
,83
6,39
2,95
6173
87,4
34,
3878
,84
96,0
25,
013,
3712
115
Jaw
a Tim
ur80
,06
2,09
75,9
684
,15
2,61
3,91
5074
778
,13
1,81
74,5
981
,67
2,31
3,07
5262
979
,11
1,43
76,3
081
,91
1,81
3,76
1033
76
Bant
en74
,18
3,88
66,5
681
,79
5,23
5,13
1317
969
,08
2,99
63,2
374
,94
4,32
3,20
1298
571
,70
2,47
66,8
776
,53
3,44
4,24
2616
4
Bali
87,5
93,
3880
,97
94,2
13,
861,
3210
792
87,8
93,
2981
,43
94,3
43,
751,
3310
745
87,7
42,
3783
,09
92,3
82,
701,
3421
537
Nusa
Teng
gara
Bar
at93
,39
3,78
85,9
810
0,79
4,04
1,75
1105
085
,64
3,93
77,9
393
,35
4,59
1,76
1123
389
,64
2,90
83,9
695
,32
3,23
1,98
2228
3
Nusa
Teng
gara
Tim
ur74
,24
2,60
69,1
479
,33
3,50
0,84
2379
681
,52
2,76
76,1
186
,93
3,39
0,94
2444
877
,81
1,99
73,9
181
,71
2,55
0,97
4824
4
Kalim
anta
n Ba
rat
78,5
93,
6071
,54
85,6
44,
581,
1816
008
79,9
13,
4173
,24
86,5
94,
261,
1515
444
79,2
52,
6074
,16
84,3
43,
271,
2831
452
Kalim
anta
n Te
ngah
71,7
53,
4564
,99
78,5
14,
810,
7112
819
78,0
33,
5171
,16
84,9
04,
490,
6912
398
74,8
32,
5869
,78
79,8
83,
440,
7725
217
Kalim
anta
n Se
lata
n75
,31
3,22
69,0
081
,61
4,27
1,11
1302
776
,08
3,25
69,7
182
,45
4,27
1,06
1303
775
,68
2,23
71,3
080
,06
2,95
1,04
2606
4
Kalim
anta
n Ti
mur
95,9
94,
6186
,94
105,
034,
811,
4510
271
96,1
94,
4087
,58
104,
814,
571,
4097
6596
,09
3,24
89,7
310
2,44
3,37
1,47
2003
6
Kalim
anta
n Ut
ara
89,8
07,
0675
,97
103,
637,
860,
7643
9688
,62
7,57
73,7
810
3,45
8,54
0,93
4187
89,2
35,
6178
,24
100,
226,
280,
9985
83
Sula
wes
i Uta
ra78
,86
3,31
72,3
785
,34
4,20
0,63
1405
885
,86
3,64
78,7
392
,99
4,24
0,71
1353
582
,25
2,57
77,2
187
,29
3,13
0,74
2759
3
Sula
wes
i Ten
gah
79,3
63,
4872
,54
86,1
74,
380,
8812
479
88,0
03,
3881
,38
94,6
23,
840,
8111
984
83,5
32,
7078
,24
88,8
23,
231,
0424
463
Sula
wes
i Sel
atan
77,2
02,
3172
,68
81,7
22,
991,
1727
190
86,4
62,
6781
,23
91,6
93,
091,
3628
406
81,7
41,
8778
,08
85,3
92,
281,
4355
596
Sula
wes
i Ten
ggar
a86
,60
4,27
78,2
394
,96
4,93
1,11
1257
183
,11
3,27
76,7
189
,51
3,93
0,74
1279
384
,83
2,74
79,4
690
,21
3,23
0,98
2536
4
Goro
ntal
o84
,20
5,44
73,5
494
,86
6,46
0,61
6058
84,3
05,
1374
,25
94,3
66,
090,
5959
8484
,25
3,91
76,5
991
,91
4,64
0,65
1204
2
Sula
wes
i Bar
at78
,07
4,98
68,3
287
,82
6,37
0,72
6135
91,3
15,
6980
,17
102,
466,
230,
8761
0584
,48
3,98
76,6
892
,28
4,71
0,88
1224
0
Mal
uku
83,2
63,
7175
,99
90,5
34,
450,
6711
557
91,5
83,
7384
,28
98,8
94,
070,
5411
444
87,1
52,
6481
,99
92,3
23,
030,
6123
001
Mal
uku
Utar
a91
,60
4,04
83,6
899
,52
4,41
0,42
9298
84,8
03,
7177
,53
92,0
74,
370,
4589
8688
,05
2,73
82,6
993
,40
3,10
0,44
1828
4
Papu
a Bar
at92
,29
4,87
82,7
510
1,83
5,27
0,49
9075
88,9
05,
5678
,00
99,7
96,
250,
4985
1090
,74
3,54
83,8
197
,67
3,90
0,45
1758
5
Papu
a67
,10
3,21
60,8
173
,38
4,78
0,80
2235
262
,64
3,08
56,6
068
,68
4,92
0,67
2042
265
,07
2,45
60,2
669
,87
3,77
0,89
4277
4
INDO
NESI
A80
,33
0,66
79,0
481
,62
0,82
2,63
5672
8481
,04
0,64
79,7
982
,30
0,79
2,50
5645
4180
,68
0,47
79,7
681
,61
0,59
2,72
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 24.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi K
asar
(APK
) SM
/sed
eraj
at M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
213
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
60,5
42,
9354
,80
66,2
84,
841,
5913
492
24,0
51,
4121
,28
26,8
15,
871,
4232
341
36,6
11,
4333
,82
39,4
13,
901,
5645
833
Sum
ater
a Uta
ra32
,86
2,52
27,9
237
,81
7,68
7,73
3337
915
,83
1,08
13,7
117
,95
6,82
2,16
4241
125
,64
1,59
22,5
328
,75
6,19
6,80
7579
0
Sum
ater
a Bar
at59
,19
3,82
51,7
066
,68
6,46
3,63
1603
514
,53
1,27
12,0
417
,03
8,76
1,29
2374
436
,81
2,34
32,2
241
,39
6,36
3,86
3977
9
Riau
41,8
92,
9636
,09
47,6
97,
063,
3311
156
18,3
51,
4215
,57
21,1
27,
721,
9318
428
28,4
51,
6025
,30
31,5
95,
643,
0229
584
Jam
bi50
,70
4,49
41,9
159
,49
8,85
2,03
6451
16,0
11,
4413
,19
18,8
28,
981,
3416
646
27,6
01,
8324
,02
31,1
86,
621,
8823
097
Sum
ater
a Sel
atan
39,2
33,
5732
,23
46,2
39,
104,
9212
284
9,85
0,95
7,99
11,7
09,
611,
9325
006
21,6
51,
6418
,44
24,8
77,
564,
5037
290
Beng
kulu
55,0
74,
7645
,74
64,3
98,
641,
3257
7420
,35
1,90
16,6
224
,07
9,34
0,99
1296
432
,31
2,10
28,1
936
,42
6,50
1,20
1873
8
Lam
pung
34,4
53,
3427
,91
40,9
99,
694,
3291
609,
020,
897,
2710
,76
9,86
1,94
2475
817
,68
1,48
14,7
820
,57
8,36
4,35
3391
8
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
13,0
21,
679,
7516
,29
12,8
30,
7265
738,
531,
196,
2010
,85
13,9
10,
4966
3710
,90
1,04
8,85
12,9
49,
560,
6313
210
Kepu
laua
n Ri
au24
,04
3,24
17,6
930
,38
13,4
73,
4396
677,
292,
482,
4312
,16
34,0
40,
7633
5022
,23
2,90
16,5
527
,91
13,0
33,
3113
017
DKI J
akar
ta30
,63
1,79
27,1
234
,13
5,84
4,77
1777
9-
--
--
--
30,6
31,
7927
,12
34,1
35,
844,
7717
779
Jaw
a Bar
at24
,82
0,96
22,9
526
,70
3,86
7,01
5543
37,
790,
756,
329,
259,
583,
5027
638
20,9
30,
7719
,43
22,4
43,
666,
6883
071
Jaw
a Ten
gah
25,4
61,
2622
,99
27,9
44,
965,
1951
628
9,89
0,70
8,53
11,2
67,
053,
2945
078
18,2
20,
7716
,72
19,7
24,
214,
8296
706
DI Yo
gyak
arta
69,7
14,
4361
,02
78,4
06,
365,
9782
8018
,62
4,45
9,89
27,3
523
,92
3,00
3835
61,0
43,
9053
,39
68,6
86,
395,
8112
115
Jaw
a Tim
ur35
,56
1,62
32,3
938
,74
4,55
6,90
5491
312
,69
0,80
11,1
314
,25
6,27
3,72
4846
325
,19
0,99
23,2
527
,13
3,93
6,57
1033
76
Bant
en35
,17
2,16
30,9
539
,40
6,13
5,82
1719
87,
201,
244,
779,
6217
,19
3,40
8966
27,4
51,
6024
,32
30,5
95,
835,
6026
164
Bali
36,8
61,
9832
,97
40,7
45,
371,
6013
190
14,3
93,
397,
7421
,04
23,5
74,
0483
4730
,51
1,64
27,2
933
,72
5,38
1,77
2153
7
Nusa
Teng
gara
Bar
at32
,08
2,61
26,9
737
,20
8,14
2,61
9728
16,7
22,
1412
,53
20,9
212
,80
3,06
1255
524
,44
1,71
21,0
927
,80
7,00
2,81
2228
3
Nusa
Teng
gara
Tim
ur51
,74
3,60
44,6
958
,79
6,95
1,92
8337
14,3
91,
0412
,35
16,4
37,
241,
2339
907
25,0
71,
4022
,33
27,8
25,
591,
8748
244
Kalim
anta
n Ba
rat
38,7
73,
7431
,44
46,1
09,
643,
3791
807,
630,
925,
849,
4211
,99
1,50
2227
218
,82
1,69
15,5
222
,13
8,96
3,45
3145
2
Kalim
anta
n Te
ngah
29,7
42,
8824
,10
35,3
99,
681,
4385
1714
,38
1,64
11,1
617
,60
11,4
21,
3016
700
20,7
31,
5317
,74
23,7
37,
371,
3625
217
Kalim
anta
n Se
lata
n31
,66
2,40
26,9
636
,36
7,57
1,93
1036
312
,51
1,42
9,72
15,3
011
,37
1,46
1570
121
,90
1,42
19,1
124
,69
6,50
1,80
2606
4
Kalim
anta
n Ti
mur
35,9
82,
9530
,20
41,7
78,
203,
0112
277
15,7
22,
3211
,18
20,2
614
,74
1,83
7759
29,5
12,
1525
,29
33,7
37,
292,
7920
036
Kalim
anta
n Ut
ara
21,1
82,
5116
,27
26,1
011
,82
0,57
4135
12,7
22,
907,
0418
,40
22,7
90,
7744
4817
,90
1,91
14,1
621
,64
10,6
70,
6385
83
Sula
wes
i Uta
ra38
,70
3,19
32,4
544
,95
8,24
1,70
1122
717
,57
1,85
13,9
521
,19
10,5
10,
9316
366
29,3
12,
0125
,38
33,2
56,
851,
5427
593
Sula
wes
i Ten
gah
64,1
25,
0454
,24
73,9
97,
861,
8053
9819
,17
1,50
16,2
422
,11
7,81
1,01
1906
533
,96
2,07
29,9
138
,01
6,08
1,66
2446
3
Sula
wes
i Sel
atan
51,3
42,
9445
,58
57,0
95,
724,
1119
343
19,6
51,
2017
,31
21,9
96,
081,
6636
253
34,4
71,
6931
,16
37,7
84,
903,
8955
596
Sula
wes
i Ten
ggar
a63
,44
5,01
53,6
373
,25
7,89
2,50
6435
18,9
81,
9915
,09
22,8
810
,46
1,33
1892
939
,18
2,80
33,6
944
,66
7,14
2,52
2536
4
Goro
ntal
o44
,01
3,62
36,9
251
,10
8,22
0,93
4040
19,3
62,
7613
,95
24,7
814
,27
1,39
8002
29,9
42,
3025
,43
34,4
67,
691,
1712
042
Sula
wes
i Bar
at42
,18
6,38
29,6
954
,68
15,1
21,
4924
6118
,33
1,87
14,6
622
,00
10,2
10,
9297
7924
,26
2,05
20,2
328
,28
8,46
1,10
1224
0
Mal
uku
57,1
74,
4548
,44
65,9
07,
791,
9075
4025
,35
3,25
18,9
831
,71
12,8
22,
0315
461
40,2
52,
7734
,82
45,6
86,
881,
9423
001
Mal
uku
Utar
a62
,00
6,12
50,0
074
,00
9,88
1,27
4377
21,3
22,
2316
,95
25,6
910
,45
0,86
1390
735
,72
2,67
30,4
940
,94
7,47
1,15
1828
4
Papu
a Bar
at38
,48
4,01
30,6
246
,34
10,4
20,
8454
7123
,90
2,75
18,5
229
,28
11,4
90,
8412
114
29,9
92,
3225
,45
34,5
37,
720,
8317
585
Papu
a25
,38
2,53
20,4
230
,34
9,98
1,40
9248
10,6
61,
178,
3612
,96
11,0
01,
1833
526
15,7
71,
1713
,47
18,0
67,
421,
2742
774
INDO
NESI
A33
,81
0,50
32,8
434
,78
1,46
5,35
4804
6913
,17
0,25
12,6
813
,67
1,91
2,34
6513
5625
,12
0,31
24,5
125
,73
1,24
4,73
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 25.
Sam
plin
g Erro
r Ang
ka P
artis
ipas
i Kas
ar (A
PK) P
T Men
urut
Pro
vins
i dan
Dae
rah
Tem
pat T
ingg
al, 2
018
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 214
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
33,4
71,
8429
,87
37,0
75,
491,
3922
777
39,8
71,
8736
,22
43,5
34,
681,
2523
056
36,6
11,
4333
,82
39,4
13,
901,
5645
833
Sum
ater
a Uta
ra23
,31
1,48
20,4
226
,20
6,33
3,29
3783
128
,12
2,52
23,1
933
,05
8,95
7,64
3795
925
,64
1,59
22,5
328
,75
6,19
6,80
7579
0
Sum
ater
a Bar
at34
,19
2,60
29,0
939
,28
7,61
2,52
1970
239
,45
2,80
33,9
744
,93
7,08
2,62
2007
736
,81
2,34
32,2
241
,39
6,36
3,86
3977
9
Riau
29,0
32,
0625
,00
33,0
67,
092,
6115
026
27,8
11,
9823
,93
31,6
87,
112,
1714
558
28,4
51,
6025
,30
31,5
95,
643,
0229
584
Jam
bi25
,28
2,21
20,9
529
,62
8,75
1,50
1169
429
,98
2,40
25,2
834
,69
8,01
1,49
1140
327
,60
1,83
24,0
231
,18
6,62
1,88
2309
7
Sum
ater
a Sel
atan
19,0
81,
8615
,44
22,7
39,
733,
3218
953
24,3
02,
0920
,20
28,4
08,
603,
2418
337
21,6
51,
6418
,44
24,8
77,
564,
5037
290
Beng
kulu
26,9
72,
3522
,37
31,5
78,
700,
9494
7238
,22
2,89
32,5
643
,88
7,56
0,92
9266
32,3
12,
1028
,19
36,4
26,
501,
2018
738
Lam
pung
15,5
21,
9411
,73
19,3
112
,47
4,42
1731
320
,03
2,00
16,1
123
,94
9,97
3,37
1660
517
,68
1,48
14,7
820
,57
8,36
4,35
3391
8
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
8,97
1,24
6,54
11,3
913
,78
0,55
6832
13,0
51,
729,
6716
,42
13,1
90,
7063
7810
,90
1,04
8,85
12,9
49,
560,
6313
210
Kepu
laua
n Ri
au23
,28
3,69
16,0
530
,51
15,8
42,
6465
6921
,08
3,88
13,4
928
,68
18,3
83,
0264
4822
,23
2,90
16,5
527
,91
13,0
33,
3113
017
DKI J
akar
ta31
,72
2,42
26,9
736
,47
7,64
3,94
8850
29,6
42,
2025
,32
33,9
67,
444,
0089
2930
,63
1,79
27,1
234
,13
5,84
4,77
1777
9
Jaw
a Bar
at20
,02
0,94
18,1
921
,85
4,67
5,27
4170
421
,88
1,02
19,8
723
,88
4,67
5,60
4136
720
,93
0,77
19,4
322
,44
3,66
6,68
8307
1
Jaw
a Ten
gah
17,2
90,
9415
,45
19,1
45,
433,
7947
761
19,1
60,
9617
,29
21,0
34,
983,
5948
945
18,2
20,
7716
,72
19,7
24,
214,
8296
706
DI Yo
gyak
arta
59,0
64,
0651
,11
67,0
26,
873,
0659
4262
,98
5,13
52,9
273
,03
8,15
5,19
6173
61,0
43,
9053
,39
68,6
86,
395,
8112
115
Jaw
a Tim
ur22
,92
1,13
20,7
125
,12
4,91
4,68
5074
727
,51
1,23
25,0
929
,92
4,48
4,63
5262
925
,19
0,99
23,2
527
,13
3,93
6,57
1033
76
Bant
en25
,93
2,06
21,9
129
,96
7,92
4,85
1317
929
,02
1,96
25,1
832
,86
6,76
4,00
1298
527
,45
1,60
24,3
230
,59
5,83
5,60
2616
4
Bali
29,2
62,
3724
,63
33,9
08,
081,
9110
792
31,8
12,
1227
,66
35,9
66,
651,
4110
745
30,5
11,
6427
,29
33,7
25,
381,
7721
537
Nusa
Teng
gara
Bar
at23
,82
2,11
19,6
827
,96
8,86
2,18
1105
025
,07
2,30
20,5
629
,58
9,18
2,49
1123
324
,44
1,71
21,0
927
,80
7,00
2,81
2228
3
Nusa
Teng
gara
Tim
ur22
,95
1,67
19,6
726
,23
7,29
1,46
2379
627
,26
1,87
23,6
030
,91
6,85
1,53
2444
825
,07
1,40
22,3
327
,82
5,59
1,87
4824
4
Kalim
anta
n Ba
rat
19,7
62,
2115
,42
24,1
011
,21
2,90
1600
817
,85
1,76
14,4
121
,30
9,85
1,93
1544
418
,82
1,69
15,5
222
,13
8,96
3,45
3145
2
Kalim
anta
n Te
ngah
19,4
21,
8915
,72
23,1
19,
711,
1312
819
22,1
72,
0918
,07
26,2
69,
431,
1612
398
20,7
31,
5317
,74
23,7
37,
371,
3625
217
Kalim
anta
n Se
lata
n22
,98
1,87
19,3
126
,64
8,14
1,50
1302
720
,79
1,77
17,3
324
,26
8,50
1,44
1303
721
,90
1,42
19,1
124
,69
6,50
1,80
2606
4
Kalim
anta
n Ti
mur
29,5
42,
6524
,34
34,7
48,
982,
2410
271
29,4
72,
4524
,66
34,2
78,
331,
7197
6529
,51
2,15
25,2
933
,73
7,29
2,79
2003
6
Kalim
anta
n Ut
ara
12,4
61,
918,
7316
,20
15,2
80,
4843
9624
,56
3,39
17,9
231
,19
13,7
90,
6741
8717
,90
1,91
14,1
621
,64
10,6
70,
6385
83
Sula
wes
i Uta
ra25
,71
2,13
21,5
329
,89
8,30
1,03
1405
833
,34
2,69
28,0
838
,61
8,06
1,17
1353
529
,31
2,01
25,3
833
,25
6,85
1,54
2759
3
Sula
wes
i Ten
gah
29,8
12,
2525
,41
34,2
17,
531,
1712
479
38,4
23,
1032
,35
44,5
08,
071,
5711
984
33,9
62,
0729
,91
38,0
16,
081,
6624
463
Sula
wes
i Sel
atan
30,6
72,
0326
,69
34,6
46,
613,
0427
190
38,3
11,
9334
,53
42,0
85,
032,
3628
406
34,4
71,
6931
,16
37,7
84,
903,
8955
596
Sula
wes
i Ten
ggar
a38
,46
3,00
32,5
844
,35
7,80
1,49
1257
139
,90
3,64
32,7
747
,03
9,12
2,07
1279
339
,18
2,80
33,6
944
,66
7,14
2,52
2536
4
Goro
ntal
o25
,95
2,75
20,5
631
,34
10,5
90,
9560
5833
,99
2,96
28,1
939
,80
8,72
0,87
5984
29,9
42,
3025
,43
34,4
67,
691,
1712
042
Sula
wes
i Bar
at22
,00
2,66
16,7
827
,22
12,1
11,
0061
3526
,61
2,76
21,2
032
,03
10,3
80,
9461
0524
,26
2,05
20,2
328
,28
8,46
1,10
1224
0
Mal
uku
36,6
13,
1430
,46
42,7
68,
571,
3511
557
43,9
23,
4237
,21
50,6
27,
791,
3811
444
40,2
52,
7734
,82
45,6
86,
881,
9423
001
Mal
uku
Utar
a35
,13
3,37
28,5
241
,74
9,60
0,92
9298
36,3
43,
1030
,26
42,4
18,
530,
7989
8635
,72
2,67
30,4
940
,94
7,47
1,15
1828
4
Papu
a Bar
at26
,71
2,51
21,7
931
,62
9,39
0,55
9075
33,6
93,
2027
,41
39,9
79,
510,
7085
1029
,99
2,32
25,4
534
,53
7,72
0,83
1758
5
Papu
a15
,79
1,51
12,8
318
,75
9,56
1,12
2235
215
,74
1,49
12,8
318
,65
9,44
0,97
2042
215
,77
1,17
13,4
718
,06
7,42
1,27
4277
4
INDO
NESI
A23
,59
0,37
22,8
724
,30
1,55
3,50
5672
8426
,70
0,41
25,9
027
,50
1,52
3,77
5645
4125
,12
0,31
24,5
125
,73
1,24
4,73
1131
825
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 26.
Sam
plin
g Erro
r Ang
ka P
artis
ipas
i Kas
ar (A
PK) P
T Men
urut
Pro
vins
i dan
Jeni
s Kel
amin
, 201
8
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
215
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
98,2
60,
5597
,20
99,3
30,
551,
7716
7899
,46
0,18
99,1
199
,81
0,18
0,93
4081
99,1
00,
2198
,69
99,5
10,
211,
4957
59
Sum
ater
a Uta
ra96
,33
0,55
95,2
697
,40
0,57
3,91
4204
98,8
70,
2598
,37
99,3
70,
261,
9365
3497
,63
0,30
97,0
498
,22
0,31
3,46
1073
8
Sum
ater
a Bar
at97
,74
0,55
96,6
698
,83
0,56
1,93
1967
99,3
20,
2298
,88
99,7
50,
220,
9530
6798
,66
0,27
98,1
399
,18
0,27
1,67
5034
Riau
95,9
80,
7494
,52
97,4
30,
772,
3714
0298
,06
0,37
97,3
398
,78
0,38
1,30
2469
97,2
60,
3796
,54
97,9
80,
382,
0138
71
Jam
bi97
,61
0,82
96,0
099
,21
0,84
1,77
715
99,6
60,
1399
,42
99,9
10,
130,
4619
5799
,04
0,27
98,5
199
,58
0,27
1,46
2672
Sum
ater
a Sel
atan
94,8
80,
9493
,04
96,7
20,
993,
2313
7099
,54
0,14
99,2
699
,81
0,14
0,92
3034
97,8
50,
3797
,12
98,5
90,
383,
0144
04
Beng
kulu
98,6
20,
6397
,39
99,8
60,
641,
0565
598
,63
0,39
97,8
699
,40
0,40
0,62
1529
98,6
30,
3497
,97
99,2
90,
340,
8821
84
Lam
pung
99,0
70,
4598
,18
99,9
60,
463,
0610
1399
,26
0,23
98,8
199
,71
0,23
1,74
2878
99,2
10,
2198
,80
99,6
20,
212,
5138
91
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
96,6
81,
0894
,56
98,8
11,
121,
5172
998
,82
0,53
97,7
899
,85
0,53
0,62
794
97,7
10,
6296
,49
98,9
30,
641,
2615
23
Kepu
laua
n Ri
au99
,04
0,43
98,2
199
,87
0,43
2,16
1179
99,5
90,
1899
,23
99,9
40,
180,
1043
199
,12
0,37
98,4
099
,83
0,37
1,86
1610
DKI J
akar
ta98
,03
0,29
97,4
698
,60
0,30
2,38
1755
--
--
--
-98
,03
0,29
97,4
698
,60
0,30
2,19
1755
Jaw
a Bar
at98
,60
0,13
98,3
498
,86
0,13
2,57
6175
97,2
80,
2896
,74
97,8
20,
281,
3630
5698
,25
0,12
98,0
198
,49
0,12
2,16
9231
Jaw
a Ten
gah
97,7
20,
1997
,34
98,1
00,
201,
5152
5397
,79
0,20
97,4
098
,18
0,20
1,08
4556
97,7
50,
1497
,48
98,0
30,
141,
4298
09
DI Yo
gyak
arta
99,6
00,
1599
,30
99,8
90,
150,
7075
999
,24
0,33
98,6
099
,89
0,33
0,48
334
99,5
00,
1499
,22
99,7
80,
140,
6410
93
Jaw
a Tim
ur98
,03
0,19
97,6
798
,39
0,19
1,75
5295
97,7
20,
2297
,30
98,1
40,
221,
2745
1197
,88
0,14
97,6
198
,16
0,14
1,66
9806
Bant
en98
,60
0,24
98,1
399
,07
0,24
2,07
1901
96,6
40,
6495
,38
97,9
00,
672,
0510
8797
,97
0,27
97,4
598
,49
0,27
2,40
2988
Bali
96,3
90,
8194
,81
97,9
70,
842,
6012
6595
,81
0,96
93,9
397
,70
1,01
1,15
892
96,1
90,
6294
,97
97,4
10,
652,
0721
57
Nusa
Teng
gara
Bar
at99
,13
0,36
98,4
399
,84
0,36
2,05
1124
98,6
40,
4597
,75
99,5
20,
461,
7215
6198
,86
0,30
98,2
899
,44
0,30
2,18
2685
Nusa
Teng
gara
Tim
ur92
,77
1,17
90,4
795
,07
1,27
1,55
993
96,9
20,
3096
,34
97,5
00,
310,
6362
9096
,12
0,33
95,4
896
,77
0,34
1,05
7283
Kalim
anta
n Ba
rat
96,1
90,
9194
,41
97,9
70,
942,
1010
1397
,51
0,36
96,8
098
,22
0,37
0,75
2796
97,1
00,
3896
,35
97,8
40,
391,
4038
09
Kalim
anta
n Te
ngah
99,0
80,
4698
,19
99,9
80,
461,
3610
5499
,08
0,35
98,4
099
,76
0,35
0,83
2017
99,0
80,
2898
,54
99,6
30,
281,
1730
71
Kalim
anta
n Se
lata
n98
,18
0,63
96,9
699
,41
0,64
2,38
1120
99,3
10,
2298
,88
99,7
40,
220,
6117
7598
,80
0,31
98,1
999
,40
0,31
1,78
2895
Kalim
anta
n Ti
mur
99,0
60,
5298
,03
100,
080,
533,
9514
9597
,18
0,95
95,3
199
,04
0,98
1,62
1022
98,4
00,
4897
,46
99,3
50,
492,
7925
17
Kalim
anta
n Ut
ara
96,2
50,
9994
,31
98,1
91,
030,
6448
688
,25
1,77
84,7
991
,71
2,00
0,38
608
92,7
21,
0390
,70
94,7
41,
110,
6110
94
Sula
wes
i Uta
ra92
,77
1,08
90,6
694
,89
1,16
1,05
1122
96,8
60,
5695
,76
97,9
70,
580,
4818
0794
,93
0,60
93,7
796
,10
0,63
0,87
2929
Sula
wes
i Ten
gah
91,4
01,
5388
,41
94,3
91,
671,
2960
993
,28
0,59
92,1
294
,45
0,64
0,51
2462
92,8
20,
5991
,67
93,9
70,
630,
8330
71
Sula
wes
i Sel
atan
97,4
30,
5996
,27
98,6
00,
613,
0222
1198
,45
0,30
97,8
799
,04
0,30
1,22
4548
98,0
30,
3097
,44
98,6
20,
312,
2767
59
Sula
wes
i Ten
ggar
a95
,69
0,90
93,9
397
,45
0,94
1,20
749
98,4
70,
3397
,83
99,1
10,
330,
5627
1197
,51
0,39
96,7
598
,27
0,40
1,00
3460
Goro
ntal
o98
,76
0,53
97,7
199
,81
0,54
0,56
437
98,1
70,
5997
,00
99,3
30,
610,
5694
398
,39
0,42
97,5
599
,22
0,43
0,68
1380
Sula
wes
i Bar
at95
,48
1,41
92,7
398
,24
1,47
0,96
334
95,9
50,
6794
,64
97,2
60,
700,
5113
8195
,84
0,61
94,6
497
,03
0,64
0,74
1715
Mal
uku
92,8
41,
3790
,16
95,5
21,
471,
2894
197
,57
0,53
96,5
298
,61
0,55
0,62
2416
95,8
00,
6394
,57
97,0
40,
661,
1133
57
Mal
uku
Utar
a94
,90
1,39
92,1
997
,62
1,46
0,80
500
97,7
80,
4896
,84
98,7
20,
490,
4620
1997
,09
0,49
96,1
298
,06
0,51
0,66
2519
Papu
a Bar
at92
,60
1,28
90,0
995
,12
1,39
0,55
747
94,2
90,
9992
,36
96,2
31,
050,
4618
8593
,66
0,79
92,1
295
,20
0,84
0,58
2632
Papu
a92
,47
0,89
90,7
394
,22
0,96
0,59
1213
75,2
11,
2572
,76
77,6
51,
661,
0056
5379
,14
1,01
77,1
681
,13
1,28
1,31
6866
INDO
NESI
A97
,74
0,08
97,5
897
,90
0,08
2,11
5346
397
,40
0,08
97,2
597
,55
0,08
1,48
8310
497
,58
0,06
97,4
797
,69
0,06
1,80
1365
67
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 27.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) SD/
sede
raja
t Men
urut
Pro
vins
i dan
Dae
rah
Tem
pat T
ingg
al, 2
018
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 216
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
99,2
70,
2598
,78
99,7
70,
251,
2429
9598
,91
0,34
98,2
599
,58
0,34
1,45
2764
99,1
00,
2198
,69
99,5
10,
211,
4957
59
Sum
ater
a Uta
ra97
,98
0,33
97,3
498
,63
0,34
2,22
5570
97,2
60,
4696
,36
98,1
60,
473,
0551
6897
,63
0,30
97,0
498
,22
0,31
3,46
1073
8
Sum
ater
a Bar
at98
,82
0,37
98,1
099
,55
0,38
1,69
2606
98,4
80,
4097
,69
99,2
70,
411,
4524
2898
,66
0,27
98,1
399
,18
0,27
1,67
5034
Riau
97,2
80,
5196
,29
98,2
70,
521,
7920
2397
,24
0,57
96,1
398
,35
0,58
2,07
1848
97,2
60,
3796
,54
97,9
80,
382,
0138
71
Jam
bi99
,19
0,34
98,5
499
,85
0,34
1,22
1399
98,8
90,
4598
,01
99,7
60,
451,
5012
7399
,04
0,27
98,5
199
,58
0,27
1,46
2672
Sum
ater
a Sel
atan
98,2
70,
4597
,40
99,1
50,
452,
4623
1397
,42
0,60
96,2
498
,59
0,62
2,84
2091
97,8
50,
3797
,12
98,5
90,
383,
0144
04
Beng
kulu
98,5
10,
4397
,66
99,3
50,
440,
6311
2698
,76
0,48
97,8
399
,70
0,48
0,84
1058
98,6
30,
3497
,97
99,2
90,
340,
8821
84
Lam
pung
99,5
90,
2099
,20
99,9
80,
202,
0420
2398
,81
0,38
98,0
799
,54
0,38
2,38
1868
99,2
10,
2198
,80
99,6
20,
212,
5138
91
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
98,3
10,
6497
,06
99,5
60,
650,
8179
497
,10
1,01
95,1
199
,09
1,04
1,19
729
97,7
10,
6296
,49
98,9
30,
641,
2615
23
Kepu
laua
n Ri
au99
,58
0,18
99,2
399
,92
0,18
0,39
809
98,7
00,
6997
,34
100,
050,
702,
1180
199
,12
0,37
98,4
099
,83
0,37
1,86
1610
DKI J
akar
ta98
,47
0,36
97,7
799
,16
0,36
1,95
933
97,5
70,
4496
,70
98,4
40,
461,
8182
298
,03
0,29
97,4
698
,60
0,30
2,19
1755
Jaw
a Bar
at98
,60
0,15
98,3
198
,88
0,15
1,76
4770
97,9
00,
1997
,52
98,2
80,
201,
9744
6198
,25
0,12
98,0
198
,49
0,12
2,16
9231
Jaw
a Ten
gah
97,7
70,
1997
,40
98,1
40,
191,
2251
0697
,74
0,20
97,3
498
,13
0,21
1,29
4703
97,7
50,
1497
,48
98,0
30,
141,
4298
09
DI Yo
gyak
arta
99,5
50,
1999
,19
99,9
20,
190,
5955
999
,44
0,21
99,0
399
,86
0,21
0,55
534
99,5
00,
1499
,22
99,7
80,
140,
6410
93
Jaw
a Tim
ur97
,99
0,18
97,6
398
,35
0,19
1,36
5095
97,7
70,
2097
,38
98,1
70,
211,
4347
1197
,88
0,14
97,6
198
,16
0,14
1,66
9806
Bant
en98
,31
0,30
97,7
298
,91
0,31
1,76
1557
97,6
10,
4096
,83
98,4
00,
412,
0414
3197
,97
0,27
97,4
598
,49
0,27
2,40
2988
Bali
96,6
00,
7895
,06
98,1
30,
811,
7211
5195
,75
0,82
94,1
397
,36
0,86
1,39
1006
96,1
90,
6294
,97
97,4
10,
652,
0721
57
Nusa
Teng
gara
Bar
at98
,72
0,42
97,8
999
,55
0,43
1,90
1471
99,0
20,
4298
,20
99,8
40,
422,
1412
1498
,86
0,30
98,2
899
,44
0,30
2,18
2685
Nusa
Teng
gara
Tim
ur96
,37
0,42
95,5
497
,20
0,44
0,84
3741
95,8
70,
4894
,93
96,8
10,
500,
9335
4296
,12
0,33
95,4
896
,77
0,34
1,05
7283
Kalim
anta
n Ba
rat
97,2
60,
4696
,36
98,1
60,
471,
0119
9196
,92
0,58
95,7
898
,05
0,60
1,32
1818
97,1
00,
3896
,35
97,8
40,
391,
4038
09
Kalim
anta
n Te
ngah
99,1
30,
3998
,36
99,8
90,
391,
1415
6999
,03
0,39
98,2
699
,80
0,40
0,96
1502
99,0
80,
2898
,54
99,6
30,
281,
1730
71
Kalim
anta
n Se
lata
n99
,39
0,28
98,8
499
,94
0,28
1,30
1499
98,1
80,
5297
,15
99,2
10,
531,
4913
9698
,80
0,31
98,1
999
,40
0,31
1,78
2895
Kalim
anta
n Ti
mur
98,3
40,
5997
,19
99,4
90,
601,
8212
8798
,47
0,67
97,1
599
,79
0,68
2,56
1230
98,4
00,
4897
,46
99,3
50,
492,
7925
17
Kalim
anta
n Ut
ara
93,1
11,
3290
,53
95,6
91,
410,
5056
392
,29
1,49
89,3
695
,21
1,62
0,51
531
92,7
21,
0390
,70
94,7
41,
110,
6110
94
Sula
wes
i Uta
ra94
,91
0,88
93,1
896
,64
0,93
0,88
1496
94,9
50,
7493
,50
96,4
10,
780,
6014
3394
,93
0,60
93,7
796
,10
0,63
0,87
2929
Sula
wes
i Ten
gah
93,7
00,
7892
,18
95,2
20,
830,
7715
9691
,88
0,84
90,2
393
,53
0,92
0,67
1475
92,8
20,
5991
,67
93,9
70,
630,
8330
71
Sula
wes
i Sel
atan
97,9
10,
4097
,13
98,7
00,
411,
7735
1298
,16
0,39
97,4
098
,92
0,39
1,71
3247
98,0
30,
3097
,44
98,6
20,
312,
2767
59
Sula
wes
i Ten
ggar
a97
,33
0,54
96,2
898
,38
0,55
0,85
1773
97,7
10,
5996
,56
98,8
60,
601,
0816
8797
,51
0,39
96,7
598
,27
0,40
1,00
3460
Goro
ntal
o97
,96
0,69
96,6
299
,31
0,70
0,67
715
98,8
40,
5197
,85
99,8
30,
510,
5866
598
,39
0,42
97,5
599
,22
0,43
0,68
1380
Sula
wes
i Bar
at95
,57
0,82
93,9
797
,17
0,85
0,58
887
96,1
20,
8394
,49
97,7
40,
860,
6382
895
,84
0,61
94,6
497
,03
0,64
0,74
1715
Mal
uku
95,9
30,
8494
,28
97,5
80,
880,
9316
9695
,68
0,90
93,9
197
,45
0,94
0,98
1661
95,8
00,
6394
,57
97,0
40,
661,
1133
57
Mal
uku
Utar
a97
,19
0,61
96,0
098
,38
0,62
0,49
1331
96,9
80,
7395
,55
98,4
00,
750,
6011
8897
,09
0,49
96,1
298
,06
0,51
0,66
2519
Papu
a Bar
at94
,48
1,01
92,4
996
,46
1,07
0,50
1379
92,8
01,
0490
,77
94,8
31,
120,
3912
5393
,66
0,79
92,1
295
,20
0,84
0,58
2632
Papu
a79
,46
1,17
77,1
681
,76
1,48
0,83
3715
78,8
11,
2176
,43
81,1
81,
540,
8031
5179
,14
1,01
77,1
681
,13
1,28
1,31
6866
INDO
NESI
A97
,79
0,07
97,6
597
,92
0,07
1,52
7105
097
,37
0,08
97,2
197
,53
0,08
1,75
6551
797
,58
0,06
97,4
797
,69
0,06
1,80
1365
67
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Taeb
l 28.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) SD/
sede
raja
t Men
urut
Pro
vins
i dan
Jeni
s Kel
amin
, 201
8
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
217
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
89,7
31,
3887
,02
92,4
41,
540,
9069
885
,02
1,05
82,9
587
,08
1,24
0,59
1807
86,3
80,
8684
,71
88,0
60,
990,
8425
05
Sum
ater
a Uta
ra78
,39
1,31
75,8
280
,96
1,67
2,40
2226
80,1
20,
9878
,19
82,0
41,
230,
9131
6779
,25
0,82
77,6
480
,86
1,04
1,75
5393
Sum
ater
a Bar
at79
,68
1,66
76,4
282
,94
2,08
1,18
976
75,1
81,
4172
,42
77,9
41,
870,
6514
6777
,08
1,09
74,9
579
,20
1,41
0,99
2443
Riau
79,0
72,
0675
,03
83,1
12,
612,
0468
479
,15
1,39
76,4
281
,88
1,76
0,94
1165
79,1
21,
1776
,82
81,4
11,
481,
5318
49
Jam
bi79
,42
2,50
74,5
284
,33
3,15
1,22
354
79,3
61,
5876
,26
82,4
51,
990,
7295
879
,38
1,34
76,7
682
,00
1,68
1,04
1312
Sum
ater
a Sel
atan
73,5
52,
5068
,65
78,4
53,
402,
9469
678
,81
1,17
76,5
181
,10
1,49
0,86
1547
76,9
11,
1974
,59
79,2
41,
541,
8322
43
Beng
kulu
80,6
23,
3973
,97
87,2
74,
211,
3834
776
,75
1,81
73,2
080
,30
2,36
0,45
761
78,0
31,
6474
,82
81,2
42,
100,
8011
08
Lam
pung
79,7
32,
2775
,28
84,1
82,
852,
2550
180
,44
1,31
77,8
883
,01
1,63
1,13
1219
80,2
31,
1477
,98
82,4
71,
431,
7317
20
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
75,4
72,
5670
,45
80,5
03,
400,
8038
872
,17
2,53
67,2
177
,13
3,51
0,39
372
73,9
61,
8170
,42
77,5
02,
440,
6476
0
Kepu
laua
n Ri
au84
,61
1,93
80,8
388
,40
2,28
1,48
578
84,4
83,
0178
,57
90,3
83,
570,
4720
284
,59
1,68
81,2
987
,89
1,99
1,23
780
DKI J
akar
ta80
,81
1,49
77,8
983
,74
1,85
3,21
855
--
--
--
-80
,81
1,49
77,8
983
,74
1,85
2,91
855
Jaw
a Bar
at82
,02
0,84
80,3
883
,66
1,02
4,71
3053
78,2
01,
3075
,65
80,7
41,
662,
2514
5781
,01
0,71
79,6
282
,40
0,88
3,97
4510
Jaw
a Ten
gah
80,4
80,
8978
,72
82,2
31,
112,
3525
5478
,04
1,03
76,0
380
,06
1,32
1,69
2036
79,3
10,
6877
,98
80,6
40,
852,
2545
90
DI Yo
gyak
arta
80,7
42,
4975
,86
85,6
23,
082,
2835
192
,00
2,48
87,1
496
,86
2,70
1,06
141
83,6
11,
9779
,74
87,4
82,
361,
9849
2
Jaw
a Tim
ur84
,02
0,87
82,3
285
,71
1,03
2,84
2624
79,6
91,
0377
,67
81,7
11,
291,
9220
1681
,98
0,67
80,6
783
,29
0,81
2,64
4640
Bant
en82
,62
1,74
79,2
086
,04
2,11
4,79
886
77,2
62,
3572
,66
81,8
63,
042,
1449
980
,91
1,40
78,1
683
,66
1,73
3,84
1385
Bali
85,8
81,
8782
,21
89,5
52,
182,
0366
186
,21
2,09
82,1
190
,30
2,42
0,95
448
86,0
01,
4183
,23
88,7
71,
641,
6611
09
Nusa
Teng
gara
Bar
at86
,32
1,82
82,7
489
,89
2,11
1,94
519
81,7
91,
8878
,10
85,4
82,
301,
2374
183
,88
1,32
81,3
086
,46
1,57
1,73
1260
Nusa
Teng
gara
Tim
ur69
,81
2,81
64,3
075
,32
4,03
1,55
578
67,7
01,
1265
,50
69,9
01,
660,
5930
2068
,14
1,07
66,0
570
,23
1,56
0,94
3598
Kalim
anta
n Ba
rat
67,5
42,
5762
,51
72,5
73,
801,
4252
565
,16
1,60
62,0
268
,29
2,45
0,74
1387
65,9
11,
3663
,25
68,5
82,
061,
1119
12
Kalim
anta
n Te
ngah
74,4
62,
4569
,67
79,2
63,
280,
9248
478
,06
1,84
74,4
581
,66
2,36
0,61
1030
76,7
01,
4673
,83
79,5
71,
910,
8415
14
Kalim
anta
n Se
lata
n78
,22
2,34
73,6
482
,80
2,99
1,56
509
70,7
61,
7067
,43
74,0
82,
400,
6295
873
,84
1,39
71,1
276
,56
1,88
1,06
1467
Kalim
anta
n Ti
mur
78,4
81,
9574
,65
82,3
02,
481,
4066
981
,84
2,35
77,2
486
,44
2,87
0,82
477
79,6
81,
5276
,70
82,6
51,
901,
2411
46
Kalim
anta
n Ut
ara
79,0
62,
6373
,90
84,2
13,
330,
5023
877
,05
3,50
70,1
983
,92
4,55
0,40
292
78,2
02,
1374
,03
82,3
72,
720,
5053
0
Sula
wes
i Uta
ra72
,86
2,26
68,4
377
,28
3,10
0,92
650
75,4
91,
6672
,23
78,7
52,
200,
3497
074
,18
1,40
71,4
476
,91
1,88
0,66
1620
Sula
wes
i Ten
gah
69,6
23,
0463
,67
75,5
74,
361,
0633
174
,45
1,40
71,7
077
,19
1,88
0,46
1341
73,2
01,
3170
,64
75,7
71,
790,
7516
72
Sula
wes
i Sel
atan
77,0
11,
6173
,85
80,1
72,
091,
5411
3973
,90
1,13
71,6
876
,12
1,53
0,69
2330
75,1
30,
9473
,30
76,9
71,
251,
1334
69
Sula
wes
i Ten
ggar
a77
,29
2,57
72,2
682
,32
3,32
1,31
415
76,2
31,
4373
,42
79,0
41,
880,
4113
3476
,64
1,33
74,0
479
,24
1,73
0,81
1749
Goro
ntal
o69
,97
3,01
64,0
775
,87
4,30
0,60
250
68,9
42,
5563
,94
73,9
43,
700,
4553
869
,33
1,95
65,5
073
,16
2,82
0,60
788
Sula
wes
i Bar
at64
,77
5,07
54,8
374
,72
7,83
1,10
164
70,7
31,
9366
,96
74,5
12,
720,
4073
969
,43
1,89
65,7
373
,13
2,72
0,68
903
Mal
uku
72,6
12,
8667
,02
78,2
13,
931,
0354
975
,13
1,57
72,0
578
,21
2,09
0,30
1143
74,0
81,
5171
,13
77,0
42,
030,
6516
92
Mal
uku
Utar
a78
,59
3,10
72,5
284
,66
3,94
0,62
289
75,5
41,
6272
,37
78,7
12,
140,
3010
4876
,31
1,45
73,4
779
,15
1,90
0,46
1337
Papu
a Bar
at72
,61
3,47
65,8
079
,42
4,78
0,73
361
66,7
62,
3362
,20
71,3
23,
490,
2883
769
,11
1,96
65,2
672
,95
2,84
0,49
1198
Papu
a73
,32
2,39
68,6
478
,01
3,26
0,78
611
51,3
72,
0547
,35
55,3
93,
990,
8222
1357
,09
1,60
53,9
460
,23
2,81
0,97
2824
INDO
NESI
A80
,61
0,34
79,9
481
,29
0,43
2,65
2671
376
,86
0,31
76,2
777
,46
0,40
1,64
3966
078
,84
0,23
78,3
979
,30
0,29
2,14
6637
3
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 29.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) SM
P/se
dera
jat M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 218
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
86,3
31,
1184
,15
88,5
01,
290,
6512
9186
,44
1,24
84,0
188
,87
1,43
0,76
1214
86,3
80,
8684
,71
88,0
60,
990,
8425
05
Sum
ater
a Uta
ra80
,71
1,11
78,5
382
,90
1,38
1,55
2805
77,7
01,
2175
,33
80,0
71,
551,
5425
8879
,25
0,82
77,6
480
,86
1,04
1,75
5393
Sum
ater
a Bar
at74
,43
1,56
71,3
777
,50
2,10
0,84
1259
79,6
51,
4876
,75
82,5
51,
860,
9011
8477
,08
1,09
74,9
579
,20
1,41
0,99
2443
Riau
76,9
61,
6073
,83
80,1
02,
071,
1792
981
,19
1,65
77,9
584
,43
2,03
1,49
920
79,1
21,
1776
,82
81,4
11,
481,
5318
49
Jam
bi80
,92
1,67
77,6
484
,20
2,07
0,77
654
77,8
51,
9374
,07
81,6
32,
480,
9165
879
,38
1,34
76,7
682
,00
1,68
1,04
1312
Sum
ater
a Sel
atan
75,9
51,
6372
,76
79,1
42,
141,
5611
6677
,97
1,70
74,6
381
,30
2,18
1,64
1077
76,9
11,
1974
,59
79,2
41,
541,
8322
43
Beng
kulu
75,8
22,
2971
,33
80,3
13,
020,
6857
780
,42
2,19
76,1
284
,71
2,73
0,67
531
78,0
31,
6474
,82
81,2
42,
100,
8011
08
Lam
pung
79,0
51,
6875
,75
82,3
52,
131,
6791
181
,51
1,53
78,5
184
,52
1,88
1,38
809
80,2
31,
1477
,98
82,4
71,
431,
7317
20
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
70,7
72,
6165
,66
75,8
83,
690,
5842
677
,54
2,67
72,3
182
,78
3,44
0,64
334
73,9
61,
8170
,42
77,5
02,
440,
6476
0
Kepu
laua
n Ri
au85
,61
2,41
80,8
990
,33
2,81
1,20
405
83,5
52,
4978
,67
88,4
32,
981,
1137
584
,59
1,68
81,2
987
,89
1,99
1,23
780
DKI J
akar
ta82
,83
2,05
78,8
186
,85
2,47
2,78
445
78,6
32,
2774
,19
83,0
82,
882,
6541
080
,81
1,49
77,8
983
,74
1,85
2,91
855
Jaw
a Bar
at80
,19
0,97
78,2
982
,09
1,21
3,37
2346
81,9
10,
9979
,98
83,8
51,
213,
3921
6481
,01
0,71
79,6
282
,40
0,88
3,97
4510
Jaw
a Ten
gah
77,8
90,
9875
,97
79,8
21,
262,
0723
8480
,82
0,93
78,9
982
,65
1,16
1,94
2206
79,3
10,
6877
,98
80,6
40,
852,
2545
90
DI Yo
gyak
arta
82,4
12,
7377
,06
87,7
63,
311,
7327
185
,02
2,65
79,8
290
,22
3,12
1,57
221
83,6
11,
9779
,74
87,4
82,
361,
9849
2
Jaw
a Tim
ur81
,67
0,91
79,8
883
,45
1,11
2,26
2469
82,3
20,
9680
,44
84,2
11,
172,
3521
7181
,98
0,67
80,6
783
,29
0,81
2,64
4640
Bant
en78
,03
1,97
74,1
781
,89
2,52
3,11
717
83,9
21,
7880
,43
87,4
12,
123,
0766
880
,91
1,40
78,1
683
,66
1,73
3,84
1385
Bali
87,2
11,
6783
,94
90,4
81,
911,
1758
584
,65
2,13
80,4
888
,82
2,51
1,46
524
86,0
01,
4183
,23
88,7
71,
641,
6611
09
Nusa
Teng
gara
Bar
at84
,82
1,81
81,2
888
,36
2,13
1,49
644
82,9
81,
9779
,12
86,8
52,
381,
6961
683
,88
1,32
81,3
086
,46
1,57
1,73
1260
Nusa
Teng
gara
Tim
ur65
,79
1,39
63,0
768
,50
2,11
0,70
1852
70,6
21,
4967
,71
73,5
32,
100,
8317
4668
,14
1,07
66,0
570
,23
1,56
0,94
3598
Kalim
anta
n Ba
rat
65,8
51,
8762
,19
69,5
22,
840,
9497
965
,97
1,94
62,1
769
,78
2,95
1,00
933
65,9
11,
3663
,25
68,5
82,
061,
1119
12
Kalim
anta
n Te
ngah
74,0
72,
0770
,03
78,1
22,
790,
7074
879
,32
1,95
75,5
183
,13
2,45
0,72
766
76,7
01,
4673
,83
79,5
71,
910,
8415
14
Kalim
anta
n Se
lata
n73
,42
1,89
69,7
277
,13
2,58
0,93
759
74,3
11,
8970
,60
78,0
22,
550,
8370
873
,84
1,39
71,1
276
,56
1,88
1,06
1467
Kalim
anta
n Ti
mur
81,4
52,
0277
,50
85,4
02,
471,
1162
177
,71
2,25
73,3
082
,11
2,89
1,07
525
79,6
81,
5276
,70
82,6
51,
901,
2411
46
Kalim
anta
n Ut
ara
79,3
43,
3572
,77
85,9
14,
220,
5927
177
,00
3,18
70,7
683
,23
4,13
0,47
259
78,2
02,
1374
,03
82,3
72,
720,
5053
0
Sula
wes
i Uta
ra71
,41
1,99
67,5
175
,31
2,78
0,58
886
77,1
62,
0073
,24
81,0
72,
590,
6273
474
,18
1,40
71,4
476
,91
1,88
0,66
1620
Sula
wes
i Ten
gah
69,6
32,
0365
,65
73,6
12,
910,
7584
676
,79
1,66
73,5
580
,03
2,16
0,58
826
73,2
01,
3170
,64
75,7
71,
790,
7516
72
Sula
wes
i Sel
atan
74,1
61,
3071
,61
76,7
21,
760,
9617
5676
,12
1,29
73,6
078
,64
1,69
0,97
1713
75,1
30,
9473
,30
76,9
71,
251,
1334
69
Sula
wes
i Ten
ggar
a78
,19
1,98
74,3
182
,07
2,53
0,87
916
74,9
92,
0171
,04
78,9
32,
680,
7683
376
,64
1,33
74,0
479
,24
1,73
0,81
1749
Goro
ntal
o65
,00
2,66
59,7
970
,20
4,09
0,47
409
73,7
32,
6968
,45
79,0
13,
650,
5537
969
,33
1,95
65,5
073
,16
2,82
0,60
788
Sula
wes
i Bar
at67
,99
2,82
62,4
673
,51
4,15
0,66
437
70,8
62,
5165
,95
75,7
83,
540,
5546
669
,43
1,89
65,7
373
,13
2,72
0,68
903
Mal
uku
73,4
21,
8369
,83
77,0
12,
500,
4489
574
,79
2,14
70,6
078
,98
2,86
0,57
797
74,0
81,
5171
,13
77,0
42,
030,
6516
92
Mal
uku
Utar
a75
,92
1,94
72,1
279
,72
2,55
0,38
717
76,7
42,
1172
,61
80,8
82,
750,
4162
076
,31
1,45
73,4
779
,15
1,90
0,46
1337
Papu
a Bar
at69
,57
2,54
64,5
974
,56
3,66
0,38
623
68,6
23,
0362
,69
74,5
54,
410,
5057
569
,11
1,96
65,2
672
,95
2,84
0,49
1198
Papu
a58
,51
2,09
54,4
262
,59
3,57
0,78
1530
55,5
22,
0851
,45
59,5
93,
740,
6812
9457
,09
1,60
53,9
460
,23
2,81
0,97
2824
INDO
NESI
A78
,18
0,32
77,5
578
,81
0,41
2,08
3452
979
,55
0,32
78,9
180
,18
0,41
2,08
3184
478
,84
0,23
78,3
979
,30
0,29
2,14
6637
3
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 30.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) SM
P/se
dera
jat M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
219
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
75,9
92,
3471
,40
80,5
83,
081,
4472
567
,67
1,50
64,7
370
,61
2,21
0,70
1745
70,2
61,
2767
,76
72,7
51,
811,
0024
70
Sum
ater
a Uta
ra67
,36
1,91
63,6
271
,10
2,83
3,93
2089
67,1
61,
3164
,60
69,7
31,
951,
0525
8367
,27
1,18
64,9
569
,59
1,76
2,37
4672
Sum
ater
a Bar
at70
,57
2,47
65,7
375
,41
3,50
2,01
964
65,0
31,
5961
,92
68,1
42,
440,
6112
7667
,48
1,40
64,7
370
,22
2,07
1,15
2240
Riau
69,0
22,
3764
,38
73,6
73,
432,
0562
459
,62
1,75
56,1
963
,04
2,93
0,91
990
63,4
71,
4260
,70
66,2
52,
231,
3716
14
Jam
bi70
,00
3,32
63,4
976
,51
4,74
1,81
388
56,1
81,
9952
,29
60,0
73,
530,
6784
760
,92
1,72
57,5
664
,28
2,82
1,03
1235
Sum
ater
a Sel
atan
64,3
82,
6759
,15
69,6
24,
152,
7562
057
,04
1,65
53,8
060
,28
2,90
1,01
1248
59,8
71,
4557
,02
62,7
22,
431,
6818
68
Beng
kulu
70,4
13,
6863
,19
77,6
35,
231,
2134
462
,71
2,26
58,2
967
,14
3,60
0,47
656
65,4
51,
9461
,64
69,2
52,
970,
7210
00
Lam
pung
64,1
13,
2357
,77
70,4
55,
043,
2749
656
,95
1,78
53,4
760
,43
3,12
1,31
1145
59,1
81,
5956
,06
62,3
02,
692,
0116
41
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
65,4
53,
0959
,40
71,5
04,
710,
8434
850
,00
3,46
43,2
056
,79
6,93
0,59
358
57,8
62,
3453
,27
62,4
44,
040,
7370
6
Kepu
laua
n Ri
au72
,97
2,63
67,8
178
,13
3,61
1,48
507
72,5
25,
1262
,49
82,5
67,
060,
6416
072
,90
2,36
68,2
777
,54
3,24
1,17
667
DKI J
akar
ta60
,01
1,93
56,2
363
,80
3,22
3,61
891
--
--
--
-60
,01
1,93
56,2
363
,80
3,22
3,00
891
Jaw
a Bar
at60
,11
1,19
57,7
862
,44
1,98
5,89
3071
49,5
01,
4946
,58
52,4
13,
012,
0113
8857
,33
0,96
55,4
559
,22
1,67
4,23
4459
Jaw
a Ten
gah
64,1
91,
2161
,82
66,5
61,
883,
0925
3454
,13
1,32
51,5
456
,73
2,44
2,06
2015
59,3
10,
9057
,55
61,0
71,
512,
6145
49
DI Yo
gyak
arta
71,7
52,
5066
,84
76,6
53,
492,
0538
665
,91
4,62
56,8
674
,95
7,00
1,43
158
70,2
22,
2265
,87
74,5
73,
161,
7654
4
Jaw
a Tim
ur68
,80
1,17
66,5
071
,09
1,70
3,35
2651
53,7
31,
3951
,00
56,4
52,
592,
4420
7061
,51
0,90
59,7
463
,27
1,46
2,88
4721
Bant
en61
,35
2,18
57,0
765
,63
3,56
4,76
899
52,5
42,
9046
,86
58,2
25,
522,
1851
058
,72
1,74
55,3
162
,13
2,96
3,51
1409
Bali
72,3
31,
9268
,57
76,0
82,
651,
3268
074
,32
2,85
68,7
479
,91
3,83
1,00
380
73,0
01,
6069
,87
76,1
32,
191,
1710
60
Nusa
Teng
gara
Bar
at73
,00
2,34
68,4
277
,58
3,20
2,00
565
59,3
42,
7753
,92
64,7
64,
661,
6470
665
,77
1,86
62,1
269
,42
2,83
1,96
1271
Nusa
Teng
gara
Tim
ur66
,49
2,91
60,7
872
,19
4,38
1,75
614
48,8
21,
4745
,95
51,6
93,
000,
6721
0953
,67
1,37
50,9
856
,37
2,56
1,06
2723
Kalim
anta
n Ba
rat
59,6
52,
5754
,62
64,6
94,
301,
4455
446
,30
1,84
42,7
049
,89
3,96
0,80
1156
51,1
61,
5248
,19
54,1
42,
961,
1017
10
Kalim
anta
n Te
ngah
58,7
62,
8953
,10
64,4
24,
920,
9444
450
,63
2,35
46,0
255
,24
4,65
0,65
883
53,6
71,
8250
,10
57,2
43,
390,
8113
27
Kalim
anta
n Se
lata
n63
,72
2,51
58,8
068
,65
3,94
1,64
641
51,6
22,
2047
,31
55,9
34,
260,
7178
057
,78
1,68
54,5
061
,07
2,90
1,13
1421
Kalim
anta
n Ti
mur
68,5
12,
6363
,36
73,6
73,
842,
1264
768
,28
3,38
61,6
674
,89
4,94
1,11
417
68,4
32,
0864
,35
72,5
23,
041,
6510
64
Kalim
anta
n Ut
ara
67,9
53,
7260
,66
75,2
45,
470,
7824
158
,81
6,20
46,6
570
,97
10,5
50,
9328
264
,05
3,43
57,3
370
,78
5,36
0,91
523
Sula
wes
i Uta
ra65
,40
2,59
60,3
170
,48
3,97
1,00
590
60,0
52,
3055
,53
64,5
63,
840,
4478
562
,83
1,76
59,3
966
,27
2,80
0,71
1375
Sula
wes
i Ten
gah
75,4
83,
2769
,07
81,8
94,
331,
5836
758
,61
1,79
55,1
062
,11
3,05
0,46
1042
64,2
51,
6760
,97
67,5
32,
610,
8314
09
Sula
wes
i Sel
atan
61,6
81,
9357
,90
65,4
63,
131,
7211
0158
,81
1,41
56,0
561
,57
2,39
0,77
2012
60,0
31,
1557
,78
62,2
91,
921,
1831
13
Sula
wes
i Ten
ggar
a69
,23
3,50
62,3
776
,09
5,05
1,89
390
58,5
22,
0954
,42
62,6
13,
570,
5510
9162
,87
1,96
59,0
366
,71
3,12
1,11
1481
Goro
ntal
o56
,73
3,85
49,1
864
,27
6,78
0,69
212
57,7
72,
8052
,28
63,2
54,
850,
4146
957
,38
2,27
52,9
461
,83
3,95
0,55
681
Sula
wes
i Bar
at61
,96
4,83
52,4
971
,42
7,80
0,97
141
56,2
12,
7450
,83
61,5
84,
880,
6060
457
,59
2,39
52,9
062
,27
4,15
0,79
745
Mal
uku
71,0
22,
3666
,39
75,6
53,
330,
6752
858
,04
2,22
53,6
962
,40
3,83
0,42
939
63,6
81,
6860
,39
66,9
72,
640,
5714
67
Mal
uku
Utar
a65
,59
4,33
57,1
174
,08
6,60
1,00
261
63,1
11,
9559
,28
66,9
43,
090,
2880
563
,88
1,91
60,1
467
,62
2,99
0,51
1066
Papu
a Bar
at72
,53
3,38
65,8
979
,16
4,67
0,65
340
56,1
42,
8050
,65
61,6
44,
990,
3164
063
,12
2,16
58,8
867
,35
3,42
0,44
980
Papu
a69
,55
2,89
63,8
875
,22
4,16
0,94
534
35,5
51,
9231
,78
39,3
25,
410,
7017
9144
,31
1,64
41,1
047
,53
3,70
0,83
2325
INDO
NESI
A64
,65
0,46
63,7
565
,56
0,71
3,07
2638
755
,93
0,41
55,1
356
,72
0,73
1,84
3404
060
,67
0,31
60,0
661
,28
0,51
2,45
6042
7
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 31.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) SM
/sed
eraj
at M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 220
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
67,8
61,
7164
,50
71,2
22,
530,
8613
2672
,77
1,69
69,4
676
,08
2,32
0,87
1144
70,2
61,
2767
,76
72,7
51,
811,
0024
70
Sum
ater
a Uta
ra64
,13
1,44
61,3
166
,96
2,25
1,63
2413
70,3
91,
8666
,75
74,0
32,
642,
9822
5967
,27
1,18
64,9
569
,59
1,76
2,37
4672
Sum
ater
a Bar
at61
,15
1,95
57,3
264
,97
3,19
1,03
1142
74,0
71,
8770
,40
77,7
32,
521,
1110
9867
,48
1,40
64,7
370
,22
2,07
1,15
2240
Riau
60,0
31,
9456
,23
63,8
33,
231,
2686
867
,25
2,11
63,1
271
,38
3,13
1,47
746
63,4
71,
4260
,70
66,2
52,
231,
3716
14
Jam
bi58
,78
2,21
54,4
563
,11
3,76
0,84
645
63,2
02,
4858
,33
68,0
73,
931,
0359
060
,92
1,72
57,5
664
,28
2,82
1,03
1235
Sum
ater
a Sel
atan
56,8
62,
0252
,92
60,8
13,
541,
5798
863
,03
2,07
58,9
767
,09
3,29
1,66
880
59,8
71,
4557
,02
62,7
22,
431,
6818
68
Beng
kulu
62,7
72,
4957
,89
67,6
53,
970,
5751
868
,24
2,67
63,0
273
,46
3,91
0,67
482
65,4
51,
9461
,64
69,2
52,
970,
7210
00
Lam
pung
56,7
02,
2552
,28
61,1
13,
971,
9686
261
,74
2,01
57,8
165
,67
3,25
1,55
779
59,1
81,
5956
,06
62,3
02,
692,
0116
41
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
54,1
93,
1148
,10
60,2
85,
730,
6238
561
,58
3,21
55,2
967
,87
5,21
0,68
321
57,8
62,
3453
,27
62,4
44,
040,
7370
6
Kepu
laua
n Ri
au71
,92
3,54
64,9
978
,86
4,92
1,36
352
74,0
83,
6566
,93
81,2
44,
931,
2531
572
,90
2,36
68,2
777
,54
3,24
1,17
667
DKI J
akar
ta59
,10
2,59
54,0
264
,18
4,39
2,63
484
60,9
42,
8155
,44
66,4
44,
613,
0640
760
,01
1,93
56,2
363
,80
3,22
3,00
891
Jaw
a Bar
at58
,09
1,31
55,5
160
,66
2,26
3,89
2238
56,5
81,
3253
,99
59,1
62,
333,
8222
2157
,33
0,96
55,4
559
,22
1,67
4,23
4459
Jaw
a Ten
gah
59,6
71,
2057
,31
62,0
32,
022,
3423
6158
,94
1,32
56,3
661
,51
2,23
2,64
2188
59,3
10,
9057
,55
61,0
71,
512,
6145
49
DI Yo
gyak
arta
67,4
43,
2161
,15
73,7
34,
761,
7829
173
,27
3,49
66,4
480
,11
4,76
2,13
253
70,2
22,
2265
,87
74,5
73,
161,
7654
4
Jaw
a Tim
ur61
,30
1,24
58,8
763
,72
2,02
2,67
2440
61,7
21,
3059
,18
64,2
72,
102,
8722
8161
,51
0,90
59,7
463
,27
1,46
2,88
4721
Bant
en59
,41
2,37
54,7
664
,06
3,99
3,28
744
57,9
92,
5552
,99
62,9
94,
403,
5266
558
,72
1,74
55,3
162
,13
2,96
3,51
1409
Bali
72,3
82,
3067
,88
76,8
83,
171,
1552
073
,61
2,28
69,1
478
,08
3,10
1,17
540
73,0
01,
6069
,87
76,1
32,
191,
1710
60
Nusa
Teng
gara
Bar
at69
,05
2,35
64,4
573
,64
3,40
1,64
673
62,2
82,
6257
,14
67,4
24,
211,
7459
865
,77
1,86
62,1
269
,42
2,83
1,96
1271
Nusa
Teng
gara
Tim
ur49
,65
1,88
45,9
653
,33
3,79
0,98
1419
57,8
51,
7454
,44
61,2
73,
010,
8213
0453
,67
1,37
50,9
856
,37
2,56
1,06
2723
Kalim
anta
n Ba
rat
48,6
72,
0744
,62
52,7
34,
251,
0189
553
,69
2,08
49,6
157
,77
3,88
1,00
815
51,1
61,
5248
,19
54,1
42,
961,
1017
10
Kalim
anta
n Te
ngah
51,3
32,
4746
,49
56,1
84,
810,
7366
556
,09
2,47
51,2
460
,94
4,41
0,71
662
53,6
71,
8250
,10
57,2
43,
390,
8113
27
Kalim
anta
n Se
lata
n57
,15
2,17
52,8
961
,41
3,80
0,96
740
58,4
72,
4253
,73
63,2
24,
141,
0968
157
,78
1,68
54,5
061
,07
2,90
1,13
1421
Kalim
anta
n Ti
mur
66,3
82,
7261
,06
71,7
14,
091,
3756
870
,65
2,90
64,9
676
,33
4,10
1,55
496
68,4
32,
0864
,35
72,5
23,
041,
6510
64
Kalim
anta
n Ut
ara
62,7
83,
8255
,29
70,2
66,
080,
5527
765
,41
4,76
56,0
974
,74
7,27
0,83
246
64,0
53,
4357
,33
70,7
85,
360,
9152
3
Sula
wes
i Uta
ra60
,00
2,35
55,3
964
,61
3,92
0,62
748
65,8
42,
7260
,50
71,1
84,
140,
8362
762
,83
1,76
59,3
966
,27
2,80
0,71
1375
Sula
wes
i Ten
gah
60,1
92,
2555
,78
64,5
93,
730,
7274
668
,61
2,20
64,3
072
,92
3,21
0,71
663
64,2
51,
6760
,97
67,5
32,
610,
8314
09
Sula
wes
i Sel
atan
57,5
01,
5954
,39
60,6
22,
771,
1016
0162
,66
1,61
59,5
065
,82
2,57
1,12
1512
60,0
31,
1557
,78
62,2
91,
921,
1831
13
Sula
wes
i Ten
ggar
a62
,76
2,77
57,3
368
,19
4,42
1,06
730
62,9
82,
6257
,85
68,1
04,
150,
9675
162
,87
1,96
59,0
366
,71
3,12
1,11
1481
Goro
ntal
o55
,93
3,19
49,6
962
,17
5,69
0,52
349
58,8
53,
3852
,23
65,4
75,
740,
5933
257
,38
2,27
52,9
461
,83
3,95
0,55
681
Sula
wes
i Bar
at52
,00
3,06
46,0
057
,99
5,88
0,63
410
63,5
33,
3456
,98
70,0
85,
260,
7633
557
,59
2,39
52,9
062
,27
4,15
0,79
745
Mal
uku
61,6
42,
6856
,39
66,8
94,
350,
7475
866
,00
2,38
61,3
470
,67
3,60
0,54
709
63,6
81,
6860
,39
66,9
72,
640,
5714
67
Mal
uku
Utar
a64
,64
2,74
59,2
770
,01
4,24
0,49
536
63,1
92,
7057
,90
68,4
84,
270,
5153
063
,88
1,91
60,1
467
,62
2,99
0,51
1066
Papu
a Bar
at65
,69
2,76
60,2
871
,10
4,20
0,39
560
60,0
53,
2253
,73
66,3
65,
370,
4242
063
,12
2,16
58,8
867
,35
3,42
0,44
980
Papu
a45
,27
2,19
40,9
749
,57
4,85
0,78
1275
43,1
82,
2638
,76
47,6
05,
220,
7010
5044
,31
1,64
41,1
047
,53
3,70
0,83
2325
INDO
NESI
A59
,74
0,42
58,9
160
,56
0,70
2,25
3152
761
,64
0,44
60,7
762
,51
0,72
2,47
2890
060
,67
0,31
60,0
661
,28
0,51
2,45
6042
7
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 32.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) SM
/sed
eraj
at M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
221
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
45,0
82,
1940
,78
49,3
84,
861,
8511
7818
,34
1,10
16,1
920
,50
5,99
0,96
2770
27,5
51,
1025
,39
29,7
14,
001,
1639
48
Sum
ater
a Uta
ra22
,65
1,76
19,2
026
,11
7,78
7,48
2756
13,9
41,
0211
,94
15,9
47,
321,
7828
8218
,96
1,14
16,7
321
,18
5,99
4,25
5638
Sum
ater
a Bar
at43
,99
2,86
38,3
949
,59
6,49
4,18
1275
11,8
71,
189,
5614
,17
9,92
1,11
1562
27,8
91,
8424
,29
31,4
96,
582,
9428
37
Riau
32,9
72,
4228
,23
37,7
27,
343,
8794
313
,57
1,22
11,1
815
,96
8,99
1,63
1394
21,8
91,
3619
,23
24,5
56,
192,
5423
37
Jam
bi28
,64
2,51
23,7
133
,56
8,77
1,78
564
12,3
51,
1210
,15
14,5
49,
070,
8813
4417
,79
1,17
15,5
120
,07
6,55
1,11
1908
Sum
ater
a Sel
atan
24,5
52,
1720
,30
28,8
08,
844,
1811
197,
100,
795,
558,
6611
,16
1,54
1887
14,1
11,
0512
,05
16,1
87,
462,
6030
06
Beng
kulu
35,7
23,
2729
,32
42,1
39,
151,
5148
014
,43
1,44
11,6
017
,25
10,0
00,
6910
2221
,76
1,48
18,8
724
,65
6,78
0,83
1502
Lam
pung
25,6
12,
9519
,83
31,3
911
,51
6,12
845
5,76
0,72
4,35
7,18
12,5
31,
6417
8812
,52
1,29
9,99
15,0
610
,32
4,16
2633
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
10,6
81,
557,
6513
,72
14,5
10,
9447
57,
441,
075,
349,
5414
,38
0,37
525
9,15
0,96
7,27
11,0
310
,49
0,54
1000
Kepu
laua
n Ri
au17
,36
2,29
12,8
721
,84
13,1
83,
0982
36,
622,
421,
8911
,36
36,4
70,
6421
216
,20
2,06
12,1
720
,23
12,7
02,
0510
35
DKI J
akar
ta22
,13
1,34
19,5
024
,76
6,07
4,98
1685
--
--
--
-22
,13
1,34
19,5
024
,76
6,07
3,45
1685
Jaw
a Bar
at20
,48
0,84
18,8
322
,13
4,10
8,33
5198
5,75
0,63
4,51
6,99
11,0
12,
7720
2917
,12
0,68
15,7
918
,44
3,94
5,54
7227
Jaw
a Ten
gah
19,1
00,
9317
,27
20,9
34,
894,
9240
218,
060,
626,
849,
287,
742,
6329
2713
,96
0,59
12,8
115
,11
4,19
3,22
6948
DI Yo
gyak
arta
54,0
42,
5848
,99
59,0
94,
774,
2080
311
,93
2,57
6,88
16,9
821
,58
1,34
223
46,8
92,
3442
,31
51,4
84,
992,
8810
26
Jaw
a Tim
ur23
,27
1,10
21,1
125
,42
4,72
6,78
4417
10,0
70,
698,
7111
,43
6,89
2,92
3335
17,2
80,
7015
,92
18,6
54,
034,
3377
52
Bant
en22
,63
1,34
20,0
025
,26
5,93
4,91
1708
6,39
1,15
4,13
8,65
18,0
42,
6781
918
,15
1,03
16,1
320
,17
5,68
3,27
2527
Bali
29,1
71,
6026
,04
32,3
15,
491,
7711
8411
,09
3,38
4,47
17,7
130
,46
4,29
487
24,0
61,
4121
,30
26,8
25,
861,
5016
71
Nusa
Teng
gara
Bar
at23
,19
2,11
19,0
627
,33
9,09
3,17
821
11,7
31,
588,
6314
,83
13,4
72,
0089
617
,49
1,34
14,8
620
,12
7,67
2,18
1717
Nusa
Teng
gara
Tim
ur35
,06
2,59
29,9
940
,14
7,38
2,23
882
9,32
0,77
7,81
10,8
38,
280,
8825
6816
,69
1,02
14,6
918
,68
6,10
1,37
3450
Kalim
anta
n Ba
rat
29,1
63,
0023
,29
35,0
410
,28
3,95
834
4,88
0,71
3,49
6,27
14,5
51,
1616
7713
,61
1,36
10,9
416
,27
9,99
2,75
2511
Kalim
anta
n Te
ngah
20,3
82,
1416
,19
24,5
810
,50
1,56
748
10,4
51,
307,
9012
,99
12,4
20,
9312
7014
,56
1,16
12,2
916
,83
7,96
1,00
2018
Kalim
anta
n Se
lata
n27
,92
2,21
23,6
032
,24
7,90
2,35
880
9,79
1,30
7,25
12,3
313
,24
1,27
1222
18,6
81,
3116
,12
21,2
46,
991,
5421
02
Kalim
anta
n Ti
mur
26,7
72,
1422
,58
30,9
77,
992,
8910
2712
,74
1,86
9,09
16,3
914
,61
1,19
583
22,2
91,
5919
,17
25,4
17,
131,
8416
10
Kalim
anta
n Ut
ara
14,8
52,
1610
,62
19,0
714
,52
0,77
371
9,05
1,93
5,26
12,8
321
,37
0,40
322
12,6
01,
529,
6215
,57
12,0
50,
5069
3
Sula
wes
i Uta
ra26
,82
2,36
22,2
031
,44
8,78
1,87
996
12,7
41,
529,
7715
,72
11,9
10,
7211
4020
,57
1,53
17,5
723
,56
7,43
1,18
2136
Sula
wes
i Ten
gah
39,9
32,
9834
,10
45,7
77,
451,
7153
614
,40
1,17
12,1
116
,68
8,09
0,69
1395
22,8
01,
3120
,23
25,3
75,
750,
9519
31
Sula
wes
i Sel
atan
40,1
22,
2235
,76
44,4
85,
544,
3217
6916
,48
1,07
14,4
018
,57
6,47
1,30
2656
27,5
41,
3224
,94
30,1
34,
802,
7344
25
Sula
wes
i Ten
ggar
a42
,18
3,29
35,7
448
,63
7,79
2,67
649
12,4
31,
699,
1315
,74
13,5
61,
2513
5725
,95
1,99
22,0
529
,85
7,67
1,90
2006
Goro
ntal
o34
,26
3,01
28,3
640
,16
8,79
1,15
468
15,2
42,
4710
,40
20,0
916
,22
1,18
711
23,4
12,
0019
,49
27,3
28,
531,
0211
79
Sula
wes
i Bar
at24
,90
3,55
17,9
331
,86
14,2
71,
1623
814
,22
1,53
11,2
317
,22
10,7
40,
6677
416
,87
1,44
14,0
519
,70
8,53
0,71
1012
Mal
uku
45,3
83,
2439
,03
51,7
37,
141,
8572
420
,39
2,66
15,1
825
,60
13,0
31,
4212
2932
,10
2,15
27,8
936
,30
6,68
1,37
1953
Mal
uku
Utar
a38
,27
3,70
31,0
145
,52
9,68
1,26
461
16,2
81,
4413
,46
19,1
18,
850,
4010
7524
,06
1,67
20,7
827
,34
6,95
0,65
1536
Papu
a Bar
at27
,58
3,41
20,8
934
,27
12,3
81,
1749
918
,30
2,53
13,3
423
,26
13,8
20,
7995
822
,18
2,03
18,2
126
,15
9,14
0,79
1457
Papu
a19
,82
2,03
15,8
423
,79
10,2
31,
4897
06,
610,
795,
068,
1611
,94
0,72
2580
11,1
90,
899,
4612
,93
7,91
0,90
3550
INDO
NESI
A24
,75
0,37
24,0
325
,47
1,49
3,81
4234
710
,12
0,22
9,70
10,5
52,
121,
9347
619
18,5
90,
2418
,12
19,0
51,
283,
3689
966
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 33.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) PT M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 222
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
24,5
11,
4021
,76
27,2
65,
721,
2220
1730
,70
1,57
27,6
233
,78
5,12
1,28
1931
27,5
51,
1025
,39
29,7
14,
001,
1639
48
Sum
ater
a Uta
ra17
,31
1,25
14,8
719
,75
7,19
3,35
2931
20,7
11,
6417
,50
23,9
27,
914,
7227
0718
,96
1,14
16,7
321
,18
5,99
4,25
5638
Sum
ater
a Bar
at25
,67
1,99
21,7
729
,57
7,76
2,17
1470
30,1
32,
4125
,42
34,8
57,
982,
8313
6727
,89
1,84
24,2
931
,49
6,58
2,94
2837
Riau
23,2
31,
7619
,78
26,6
97,
592,
5512
1420
,42
1,61
17,2
723
,56
7,86
2,10
1123
21,8
91,
3619
,23
24,5
56,
192,
5423
37
Jam
bi15
,97
1,40
13,2
318
,71
8,75
1,04
977
19,6
71,
6916
,35
22,9
88,
601,
2593
117
,79
1,17
15,5
120
,07
6,55
1,11
1908
Sum
ater
a Sel
atan
12,5
91,
2810
,09
15,1
010
,15
2,52
1550
15,6
81,
3912
,95
18,4
18,
882,
4114
5614
,11
1,05
12,0
516
,18
7,46
2,60
3006
Beng
kulu
18,7
21,
7715
,25
22,1
99,
460,
8378
625
,14
2,05
21,1
129
,16
8,17
0,82
716
21,7
61,
4818
,87
24,6
56,
780,
8315
02
Lam
pung
11,3
21,
797,
8214
,83
15,8
15,
3613
5713
,83
1,71
10,4
717
,18
12,3
83,
7912
7612
,52
1,29
9,99
15,0
610
,32
4,16
2633
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
6,75
1,06
4,67
8,84
15,7
60,
5552
211
,82
1,66
8,56
15,0
814
,07
0,72
478
9,15
0,96
7,27
11,0
310
,49
0,54
1000
Kepu
laua
n Ri
au16
,06
2,51
11,1
420
,99
15,6
41,
9054
316
,35
2,79
10,8
821
,82
17,0
72,
1049
216
,20
2,06
12,1
720
,23
12,7
02,
0510
35
DKI J
akar
ta21
,92
1,72
18,5
625
,29
7,83
3,18
812
22,3
21,
7218
,95
25,6
87,
693,
4687
322
,13
1,34
19,5
024
,76
6,07
3,45
1685
Jaw
a Bar
at16
,65
0,83
15,0
218
,27
4,98
5,12
3706
17,6
00,
9215
,80
19,4
05,
205,
7935
2117
,12
0,68
15,7
918
,44
3,94
5,54
7227
Jaw
a Ten
gah
12,6
00,
7111
,21
13,9
95,
633,
0833
6815
,35
0,81
13,7
716
,94
5,26
3,29
3580
13,9
60,
5912
,81
15,1
14,
193,
2269
48
DI Yo
gyak
arta
44,1
42,
8238
,61
49,6
76,
392,
4853
449
,60
3,21
43,3
255
,88
6,46
3,20
492
46,8
92,
3442
,31
51,4
84,
992,
8810
26
Jaw
a Tim
ur15
,89
0,83
14,2
617
,52
5,24
3,95
3846
18,7
00,
9016
,94
20,4
64,
813,
9639
0617
,28
0,70
15,9
218
,65
4,03
4,33
7752
Bant
en16
,35
1,30
13,8
118
,89
7,93
3,37
1274
20,0
11,
4317
,21
22,8
07,
123,
3612
5318
,15
1,03
16,1
320
,17
5,68
3,27
2527
Bali
22,4
52,
2118
,12
26,7
79,
842,
3389
125
,75
1,79
22,2
429
,25
6,95
1,33
780
24,0
61,
4121
,30
26,8
25,
861,
5016
71
Nusa
Teng
gara
Bar
at16
,90
1,59
13,7
920
,01
9,38
1,85
860
18,0
91,
8714
,41
21,7
610
,36
2,44
857
17,4
91,
3414
,86
20,1
27,
672,
1817
17
Nusa
Teng
gara
Tim
ur14
,94
1,22
12,5
517
,32
8,15
1,28
1672
18,4
81,
4315
,67
21,2
97,
751,
4517
7816
,69
1,02
14,6
918
,68
6,10
1,37
3450
Kalim
anta
n Ba
rat
14,2
71,
8010
,74
17,8
012
,63
2,79
1282
12,9
21,
4010
,18
15,6
710
,83
1,76
1229
13,6
11,
3610
,94
16,2
79,
992,
7525
11
Kalim
anta
n Te
ngah
13,1
21,
4210
,34
15,9
110
,82
1,01
1034
16,1
21,
6612
,86
19,3
710
,30
1,06
984
14,5
61,
1612
,29
16,8
37,
961,
0020
18
Kalim
anta
n Se
lata
n19
,46
1,68
16,1
622
,76
8,65
1,48
1068
17,8
81,
6314
,69
21,0
69,
101,
4410
3418
,68
1,31
16,1
221
,24
6,99
1,54
2102
Kalim
anta
n Ti
mur
22,3
42,
0018
,41
26,2
68,
961,
8282
822
,23
1,98
18,3
626
,11
8,89
1,58
782
22,2
91,
5919
,17
25,4
17,
131,
8416
10
Kalim
anta
n Ut
ara
8,55
1,57
5,48
11,6
118
,31
0,49
364
17,5
52,
5712
,52
22,5
914
,63
0,58
329
12,6
01,
529,
6215
,57
12,0
50,
5069
3
Sula
wes
i Uta
ra17
,94
1,73
14,5
421
,33
9,66
1,05
1149
23,5
12,
0319
,54
27,4
98,
631,
0598
720
,57
1,53
17,5
723
,56
7,43
1,18
2136
Sula
wes
i Ten
gah
21,3
91,
6618
,14
24,6
57,
760,
9899
424
,31
1,83
20,7
327
,89
7,52
1,00
937
22,8
01,
3120
,23
25,3
75,
750,
9519
31
Sula
wes
i Sel
atan
23,9
81,
6320
,79
27,1
76,
782,
6822
2631
,13
1,59
28,0
134
,25
5,11
2,15
2199
27,5
41,
3224
,94
30,1
34,
802,
7344
25
Sula
wes
i Ten
ggar
a25
,72
2,16
21,4
829
,96
8,41
1,34
961
26,1
82,
7220
,84
31,5
110
,40
2,06
1045
25,9
51,
9922
,05
29,8
57,
671,
9020
06
Goro
ntal
o20
,41
2,40
15,7
125
,12
11,7
60,
9759
326
,44
2,57
21,4
031
,48
9,72
0,91
586
23,4
12,
0019
,49
27,3
28,
531,
0211
79
Sula
wes
i Bar
at13
,54
1,76
10,0
916
,99
12,9
90,
7751
420
,36
2,23
15,9
924
,74
10,9
60,
8549
816
,87
1,44
14,0
519
,70
8,53
0,71
1012
Mal
uku
29,6
42,
5924
,56
34,7
28,
741,
2398
434
,57
2,68
29,3
239
,82
7,75
1,21
969
32,1
02,
1527
,89
36,3
06,
681,
3719
53
Mal
uku
Utar
a21
,44
1,97
17,5
925
,30
9,18
0,59
792
26,8
42,
3222
,30
31,3
88,
640,
6674
424
,06
1,67
20,7
827
,34
6,95
0,65
1536
Papu
a Bar
at18
,51
2,27
14,0
622
,96
12,2
70,
7176
426
,31
2,65
21,1
231
,50
10,0
60,
6769
322
,18
2,03
18,2
126
,15
9,14
0,79
1457
Papu
a10
,38
1,02
8,38
12,3
79,
810,
8117
8512
,15
1,19
9,82
14,4
99,
810,
8317
6511
,19
0,89
9,46
12,9
37,
910,
9035
50
INDO
NESI
A17
,33
0,29
16,7
617
,89
1,66
2,65
4566
819
,89
0,32
19,2
620
,51
1,60
2,83
4429
818
,59
0,24
18,1
219
,05
1,28
3,36
8996
6
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 34.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Par
tisip
asi M
urni
(APM
) PT M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
223
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
47,0
81,
6743
,82
50,3
43,
542,
6337
0723
,79
0,79
22,2
425
,35
3,33
1,21
8339
31,5
70,
8129
,98
33,1
72,
581,
9812
046
Sum
ater
a Uta
ra49
,31
1,20
46,9
651
,66
2,43
5,76
9061
28,7
60,
8827
,03
30,4
93,
072,
6512
773
39,3
70,
7937
,82
40,9
32,
014,
6921
834
Sum
ater
a Bar
at55
,95
1,75
52,5
359
,38
3,12
3,99
4344
33,3
50,
9631
,47
35,2
32,
871,
1359
3743
,90
1,02
41,9
045
,89
2,32
2,66
1028
1
Riau
56,4
81,
8452
,88
60,0
83,
254,
9229
5133
,01
0,97
31,1
134
,90
2,92
1,55
4687
42,8
31,
0140
,86
44,8
02,
353,
2376
38
Jam
bi59
,13
2,09
55,0
463
,22
3,53
2,56
1629
35,4
71,
0833
,35
37,5
93,
051,
0438
2943
,57
1,11
41,4
145
,74
2,54
1,88
5458
Sum
ater
a Sel
atan
52,8
11,
6749
,55
56,0
83,
154,
3329
5130
,60
0,86
28,9
232
,27
2,80
1,51
5852
39,4
40,
9237
,64
41,2
42,
333,
1588
03
Beng
kulu
55,9
41,
8952
,23
59,6
53,
381,
2315
3130
,72
1,22
28,3
233
,11
3,98
0,80
3078
39,7
01,
1237
,49
41,9
02,
831,
1546
09
Lam
pung
52,6
62,
0148
,72
56,6
13,
825,
0122
2835
,24
0,93
33,4
137
,07
2,65
1,83
5252
40,8
70,
9638
,98
42,7
62,
363,
3674
80
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
50,5
31,
8746
,86
54,1
93,
701,
1714
8836
,88
1,70
33,5
440
,21
4,62
0,66
1478
44,2
51,
3041
,70
46,7
92,
930,
9729
66
Kepu
laua
n Ri
au48
,13
2,25
43,7
352
,54
4,67
4,31
2438
36,0
12,
9930
,16
41,8
78,
301,
0480
146
,38
1,99
42,4
850
,27
4,28
3,62
3239
DKI J
akar
ta58
,47
1,29
55,9
461
,00
2,21
7,02
3766
--
--
--
-58
,47
1,29
55,9
461
,00
2,21
6,42
3766
Jaw
a Bar
at53
,68
0,75
52,2
255
,14
1,39
9,04
1293
338
,98
0,86
37,3
140
,66
2,19
2,87
5534
50,1
90,
6149
,00
51,3
91,
227,
2118
467
Jaw
a Ten
gah
57,5
70,
7256
,16
58,9
81,
254,
0111
016
43,5
00,
7042
,12
44,8
81,
622,
5086
0150
,99
0,51
49,9
952
,00
1,00
3,43
1961
7
DI Yo
gyak
arta
75,6
51,
5272
,67
78,6
22,
014,
0119
1154
,73
2,57
49,6
959
,76
4,69
1,81
659
71,0
01,
3268
,42
73,5
81,
853,
1725
70
Jaw
a Tim
ur59
,45
0,78
57,9
260
,98
1,31
5,39
1133
243
,63
0,89
41,8
945
,37
2,04
4,14
8524
52,3
40,
5951
,19
53,5
01,
134,
9519
856
Bant
en54
,45
1,30
51,9
057
,00
2,39
6,86
3961
29,3
21,
5126
,36
32,2
95,
163,
3620
0147
,16
1,02
45,1
649
,16
2,17
5,42
5962
Bali
60,2
31,
3657
,57
62,9
02,
252,
3428
9347
,51
2,64
42,3
352
,68
5,56
3,06
1752
56,0
71,
2253
,68
58,4
72,
182,
5146
45
Nusa
Teng
gara
Bar
at43
,27
1,67
39,9
946
,55
3,87
3,44
2443
26,8
11,
1524
,55
29,0
84,
301,
6330
8334
,75
1,01
32,7
836
,72
2,90
2,55
5526
Nusa
Teng
gara
Tim
ur50
,35
1,96
46,5
154
,18
3,89
2,92
2524
11,6
00,
6310
,37
12,8
35,
401,
6711
560
21,1
20,
8219
,52
22,7
23,
872,
8514
084
Kalim
anta
n Ba
rat
56,0
41,
9052
,31
59,7
73,
393,
1522
8624
,65
0,94
22,8
126
,50
3,83
1,34
5230
36,0
21,
0134
,04
38,0
02,
802,
4075
16
Kalim
anta
n Te
ngah
54,3
71,
9950
,48
58,2
63,
651,
9321
3232
,60
1,34
29,9
835
,22
4,10
1,09
3921
41,3
71,
1639
,10
43,6
42,
801,
5360
53
Kalim
anta
n Se
lata
n59
,63
1,58
56,5
362
,74
2,66
2,36
2408
38,4
71,
2036
,11
40,8
23,
121,
1034
6248
,67
1,00
46,7
150
,64
2,06
1,73
5870
Kalim
anta
n Ti
mur
57,0
41,
5154
,09
59,9
92,
642,
6830
9136
,85
1,87
33,1
840
,52
5,08
1,58
1941
50,4
41,
2348
,02
52,8
52,
442,
4050
32
Kalim
anta
n Ut
ara
51,4
62,
8245
,93
56,9
85,
481,
5610
2137
,94
3,08
31,8
943
,98
8,13
1,04
1161
45,8
32,
0641
,79
49,8
84,
501,
3121
82
Sula
wes
i Uta
ra54
,25
1,61
51,0
957
,40
2,96
1,45
2512
33,1
41,
3230
,56
35,7
23,
970,
7635
6844
,01
1,11
41,8
446
,18
2,52
1,23
6080
Sula
wes
i Ten
gah
57,3
32,
6452
,16
62,5
14,
603,
1314
9125
,09
0,91
23,2
926
,88
3,64
0,81
4761
35,0
11,
1232
,81
37,2
03,
201,
8062
52
Sula
wes
i Sel
atan
57,2
51,
2954
,72
59,7
82,
263,
3349
6036
,31
0,86
34,6
237
,99
2,37
1,43
8927
45,6
40,
8144
,04
47,2
31,
782,
6613
887
Sula
wes
i Ten
ggar
a51
,67
2,66
46,4
656
,89
5,15
4,30
1831
26,2
51,
0624
,18
28,3
34,
030,
9151
0636
,85
1,31
34,2
839
,42
3,56
2,46
6937
Goro
ntal
o56
,77
2,30
52,2
661
,27
4,05
1,20
1042
37,8
61,
8034
,33
41,3
84,
750,
8519
6145
,47
1,44
42,6
648
,29
3,16
1,06
3003
Sula
wes
i Bar
at43
,76
3,53
36,8
450
,68
8,07
2,16
686
24,8
71,
4622
,00
27,7
35,
871,
0726
6729
,63
1,43
26,8
232
,44
4,83
1,52
3353
Mal
uku
49,0
62,
0245
,10
53,0
24,
121,
8523
4216
,16
1,36
13,5
018
,82
8,40
1,51
4723
30,3
21,
3327
,71
32,9
34,
392,
0270
65
Mal
uku
Utar
a50
,00
2,46
45,1
754
,82
4,92
1,23
1243
14,8
71,
1112
,70
17,0
57,
470,
9140
7624
,93
1,18
22,6
227
,23
4,71
1,19
5319
Papu
a Bar
at46
,90
2,25
42,4
951
,31
4,80
1,03
1603
24,6
51,
8021
,12
28,1
87,
310,
9434
8433
,75
1,48
30,8
636
,65
4,38
1,10
5087
Papu
a45
,75
2,22
41,4
050
,09
4,84
2,26
2602
9,20
0,97
7,30
11,1
010
,54
2,07
7821
20,6
91,
0718
,60
22,7
85,
162,
3110
423
INDO
NESI
A55
,36
0,29
54,7
955
,93
0,52
5,15
1163
5733
,73
0,23
33,2
834
,18
0,68
2,83
1565
4945
,75
0,20
45,3
746
,13
0,43
4,18
2729
06
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 35.
Sam
plin
g Er
ror S
iswa U
mur
5-24
Tahu
n ya
ng M
enga
kses
Inte
rnet
Sela
ma 3
Bul
an Te
rakh
ir M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 224
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
29,9
60,
9928
,02
31,8
93,
291,
4361
8433
,20
0,99
31,2
635
,15
2,99
1,35
5862
31,5
70,
8129
,98
33,1
72,
581,
9812
046
Sum
ater
a Uta
ra38
,06
0,90
36,3
139
,82
2,36
2,89
1120
340
,69
1,01
38,7
142
,67
2,48
3,53
1063
139
,37
0,79
37,8
240
,93
2,01
4,69
2183
4
Sum
ater
a Bar
at40
,72
1,22
38,3
243
,12
3,00
1,85
5186
47,0
31,
2544
,57
49,4
92,
671,
8950
9543
,90
1,02
41,9
045
,89
2,32
2,66
1028
1
Riau
41,4
81,
2139
,10
43,8
52,
922,
2739
1644
,20
1,22
41,8
146
,60
2,76
2,20
3722
42,8
31,
0140
,86
44,8
02,
353,
2376
38
Jam
bi41
,54
1,33
38,9
344
,14
3,20
1,31
2785
45,6
21,
4142
,85
48,3
93,
101,
4326
7343
,57
1,11
41,4
145
,74
2,54
1,88
5458
Sum
ater
a Sel
atan
37,0
51,
1434
,82
39,2
83,
072,
3945
5041
,89
1,14
39,6
744
,12
2,71
2,19
4253
39,4
40,
9237
,64
41,2
42,
333,
1588
03
Beng
kulu
37,3
91,
3834
,70
40,0
93,
680,
8523
2242
,05
1,37
39,3
644
,74
3,26
0,78
2287
39,7
01,
1237
,49
41,9
02,
831,
1546
09
Lam
pung
38,9
01,
2036
,55
41,2
63,
092,
5638
6042
,88
1,25
40,4
445
,32
2,91
2,57
3620
40,8
70,
9638
,98
42,7
62,
363,
3674
80
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
43,1
21,
6039
,98
46,2
73,
720,
7115
6845
,38
1,74
41,9
648
,80
3,84
0,82
1398
44,2
51,
3041
,70
46,7
92,
930,
9729
66
Kepu
laua
n Ri
au47
,89
2,56
42,8
752
,92
5,35
2,85
1662
44,8
62,
3540
,25
49,4
75,
242,
4015
7746
,38
1,99
42,4
850
,27
4,28
3,62
3239
DKI J
akar
ta57
,53
1,55
54,4
960
,58
2,70
4,45
1972
59,4
51,
5856
,36
62,5
32,
654,
4517
9458
,47
1,29
55,9
461
,00
2,21
6,42
3766
Jaw
a Bar
at48
,81
0,75
47,3
450
,28
1,53
5,26
9461
51,6
30,
7850
,10
53,1
51,
505,
4090
0650
,19
0,61
49,0
051
,39
1,22
7,21
1846
7
Jaw
a Ten
gah
49,8
10,
6648
,51
51,1
01,
332,
7710
139
52,2
30,
6750
,92
53,5
41,
282,
7094
7850
,99
0,51
49,9
952
,00
1,00
3,43
1961
7
DI Yo
gyak
arta
70,3
81,
6667
,12
73,6
32,
362,
4413
3671
,67
1,71
68,3
175
,03
2,39
2,48
1234
71,0
01,
3268
,42
73,5
81,
853,
1725
70
Jaw
a Tim
ur50
,87
0,72
49,4
652
,28
1,41
3,53
1025
453
,87
0,73
52,4
455
,31
1,36
3,52
9602
52,3
40,
5951
,19
53,5
01,
134,
9519
856
Bant
en45
,58
1,33
42,9
748
,19
2,92
4,45
3065
48,7
91,
2646
,31
51,2
72,
593,
8328
9747
,16
1,02
45,1
649
,16
2,17
5,42
5962
Bali
55,6
31,
5052
,69
58,5
72,
701,
8324
1156
,54
1,40
53,8
159
,28
2,47
1,49
2234
56,0
71,
2253
,68
58,4
72,
182,
5146
45
Nusa
Teng
gara
Bar
at32
,71
1,22
30,3
235
,10
3,73
1,89
2944
36,9
31,
3734
,25
39,6
13,
702,
0925
8234
,75
1,01
32,7
836
,72
2,90
2,55
5526
Nusa
Teng
gara
Tim
ur20
,67
0,94
18,8
422
,51
4,53
1,82
7163
21,5
81,
0019
,62
23,5
44,
641,
9669
2121
,12
0,82
19,5
222
,72
3,87
2,85
1408
4
Kalim
anta
n Ba
rat
34,1
31,
2131
,77
36,4
93,
531,
6938
8237
,98
1,20
35,6
240
,33
3,17
1,53
3634
36,0
21,
0134
,04
38,0
02,
802,
4075
16
Kalim
anta
n Te
ngah
39,9
71,
3837
,27
42,6
73,
451,
0530
2842
,80
1,46
39,9
445
,65
3,40
1,11
3025
41,3
71,
1639
,10
43,6
42,
801,
5360
53
Kalim
anta
n Se
lata
n48
,44
1,36
45,7
751
,10
2,81
1,57
3034
48,9
31,
2246
,54
51,3
22,
491,
1528
3648
,67
1,00
46,7
150
,64
2,06
1,73
5870
Kalim
anta
n Ti
mur
49,6
01,
6046
,46
52,7
43,
231,
9826
1151
,33
1,47
48,4
454
,22
2,87
1,56
2421
50,4
41,
2348
,02
52,8
52,
442,
4050
32
Kalim
anta
n Ut
ara
45,6
82,
4340
,92
50,4
45,
320,
9011
1746
,00
2,54
41,0
150
,99
5,53
0,90
1065
45,8
32,
0641
,79
49,8
84,
501,
3121
82
Sula
wes
i Uta
ra39
,20
1,39
36,4
741
,92
3,55
0,95
3121
48,8
11,
3446
,19
51,4
22,
740,
8329
5944
,01
1,11
41,8
446
,18
2,52
1,23
6080
Sula
wes
i Ten
gah
32,5
61,
4229
,77
35,3
54,
371,
4331
6337
,47
1,27
34,9
739
,97
3,40
1,06
3089
35,0
11,
1232
,81
37,2
03,
201,
8062
52
Sula
wes
i Sel
atan
43,2
01,
0341
,19
45,2
12,
372,
0269
4548
,02
0,92
46,2
249
,83
1,92
1,61
6942
45,6
40,
8144
,04
47,2
31,
782,
6613
887
Sula
wes
i Ten
ggar
a34
,37
1,49
31,4
637
,28
4,32
1,58
3528
39,4
51,
5936
,32
42,5
74,
041,
6334
0936
,85
1,31
34,2
839
,42
3,56
2,46
6937
Goro
ntal
o42
,03
1,85
38,4
045
,66
4,41
0,84
1506
48,8
71,
7745
,40
52,3
33,
620,
7514
9745
,47
1,44
42,6
648
,29
3,16
1,06
3003
Sula
wes
i Bar
at26
,88
1,73
23,5
030
,26
6,42
1,10
1671
32,3
11,
7428
,90
35,7
15,
391,
0216
8229
,63
1,43
26,8
232
,44
4,83
1,52
3353
Mal
uku
28,4
51,
4825
,55
31,3
55,
191,
2335
6432
,20
1,60
29,0
735
,33
4,96
1,32
3501
30,3
21,
3327
,71
32,9
34,
392,
0270
65
Mal
uku
Utar
a21
,74
1,37
19,0
624
,43
6,30
0,86
2766
28,2
11,
4625
,36
31,0
65,
160,
7825
5324
,93
1,18
22,6
227
,23
4,71
1,19
5319
Papu
a Bar
at32
,62
1,93
28,8
436
,40
5,91
0,93
2680
34,9
51,
6931
,65
38,2
54,
820,
6424
0733
,75
1,48
30,8
636
,65
4,38
1,10
5087
Papu
a19
,87
1,21
17,5
122
,23
6,06
1,52
5650
21,6
11,
2519
,16
24,0
75,
791,
3547
7320
,69
1,07
18,6
022
,78
5,16
2,31
1042
3
INDO
NESI
A44
,26
0,24
43,7
944
,73
0,54
3,24
1402
4747
,29
0,24
46,8
147
,76
0,52
3,21
1326
5945
,75
0,20
45,3
746
,13
0,43
4,18
2729
06
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Tabe
l 36.
Sam
plin
g Er
ror S
iswa U
mur
5-24
Tahu
n ya
ng M
enga
kses
Inte
rnet
Sela
ma 3
Bul
an Te
rakh
ir M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
225
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
9,16
0,96
7,29
11,0
410
,42
1,97
2679
7,41
0,60
6,24
8,58
8,06
1,23
5778
8,02
0,51
7,02
9,02
6,37
1,62
8457
Sum
ater
a Uta
ra8,
140,
656,
879,
417,
964,
1265
6114
,28
0,74
12,8
215
,73
5,19
2,10
8887
11,0
50,
4910
,10
12,0
14,
423,
0015
448
Sum
ater
a Bar
at6,
180,
714,
797,
5611
,46
2,20
3253
4,66
0,56
3,57
5,75
11,9
71,
3342
525,
400,
454,
526,
288,
301,
8275
05
Riau
8,48
1,06
6,41
10,5
612
,49
3,86
2125
6,47
0,67
5,16
7,78
10,3
31,
8432
887,
340,
606,
178,
518,
152,
8954
13
Jam
bi7,
050,
865,
378,
7412
,20
1,23
1208
3,69
0,44
2,83
4,55
11,8
80,
7526
254,
890,
424,
075,
718,
591,
0238
33
Sum
ater
a Sel
atan
5,31
0,72
3,89
6,73
13,6
42,
9520
763,
790,
383,
044,
5310
,01
1,13
3972
4,41
0,38
3,67
5,15
8,54
2,05
6048
Beng
kulu
7,38
1,04
5,34
9,42
14,1
01,
0211
217,
990,
816,
419,
5710
,09
0,67
2132
7,76
0,64
6,51
9,01
8,21
0,87
3253
Lam
pung
8,19
1,23
5,78
10,6
015
,00
4,62
1603
6,02
0,56
4,93
7,11
9,23
1,75
3510
6,75
0,56
5,66
7,85
8,28
3,02
5113
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
4,83
0,81
3,25
6,41
16,6
80,
8810
765,
621,
023,
637,
6118
,09
0,70
1001
5,18
0,64
3,93
6,43
12,3
10,
8320
77
Kepu
laua
n Ri
au4,
850,
873,
146,
5618
,02
2,55
1765
7,37
2,13
3,20
11,5
428
,85
1,24
549
5,22
0,81
3,63
6,82
15,5
92,
1423
14
DKI J
akar
ta4,
860,
523,
855,
8710
,59
4,19
2833
--
--
--
-4,
860,
523,
855,
8710
,59
3,72
2833
Jaw
a Bar
at6,
900,
406,
117,
695,
847,
5994
472,
440,
331,
793,
0913
,58
2,94
3900
5,87
0,32
5,24
6,50
5,49
6,52
1334
7
Jaw
a Ten
gah
6,65
0,43
5,80
7,50
6,53
4,39
8018
6,04
0,45
5,16
6,91
7,41
3,04
5914
6,37
0,31
5,76
6,98
4,90
3,86
1393
2
DI Yo
gyak
arta
11,7
61,
139,
5413
,97
9,61
3,22
1502
6,90
1,47
4,02
9,77
21,2
91,
6649
410
,73
0,95
8,88
12,5
98,
812,
7519
96
Jaw
a Tim
ur7,
140,
456,
278,
026,
275,
0184
915,
020,
484,
085,
959,
494,
3859
416,
210,
335,
576,
855,
254,
8014
432
Bant
en6,
670,
745,
228,
1311
,10
6,43
2874
2,14
0,46
1,24
3,03
21,3
11,
9513
525,
420,
564,
336,
5110
,30
5,44
4226
Bali
9,62
0,93
7,79
11,4
59,
692,
3621
919,
381,
336,
7711
,98
14,1
71,
6712
729,
540,
768,
0511
,04
8,00
2,10
3463
Nusa
Teng
gara
Bar
at7,
850,
936,
039,
6811
,88
2,76
1797
10,4
51,
118,
2812
,63
10,6
12,
1721
579,
170,
737,
7410
,60
7,96
2,64
3954
Nusa
Teng
gara
Tim
ur7,
520,
985,
609,
4313
,01
2,08
1970
6,39
0,52
5,38
7,40
8,09
1,32
8083
6,69
0,46
5,78
7,59
6,89
1,72
1005
3
Kalim
anta
n Ba
rat
8,40
0,99
6,47
10,3
411
,75
2,06
1691
6,50
0,72
5,09
7,92
11,0
91,
6036
187,
230,
596,
088,
378,
111,
9453
09
Kalim
anta
n Te
ngah
7,11
0,79
5,55
8,67
11,1
70,
8715
237,
260,
805,
708,
8210
,97
0,88
2724
7,20
0,57
6,08
8,32
7,95
0,97
4247
Kalim
anta
n Se
lata
n8,
931,
046,
8810
,97
11,6
82,
2417
716,
760,
705,
408,
1210
,30
0,92
2436
7,83
0,63
6,60
9,07
8,02
1,64
4207
Kalim
anta
n Ti
mur
8,94
0,95
7,07
10,8
110
,67
2,46
2199
5,80
1,01
3,83
7,77
17,3
61,
3513
767,
940,
736,
519,
369,
162,
0735
75
Kalim
anta
n Ut
ara
4,47
0,95
2,61
6,34
21,3
00,
8176
37,
592,
722,
2612
,93
35,8
41,
9283
85,
731,
243,
308,
1621
,66
1,62
1601
Sula
wes
i Uta
ra4,
430,
653,
155,
7014
,66
1,05
1841
4,27
0,61
3,07
5,47
14,3
70,
6125
424,
350,
453,
475,
2310
,30
0,86
4383
Sula
wes
i Ten
gah
8,65
1,13
6,44
10,8
613
,07
1,41
1169
8,54
0,70
7,16
9,92
8,22
0,79
3418
8,58
0,60
7,40
9,75
7,01
1,08
4587
Sula
wes
i Sel
atan
9,63
0,87
7,92
11,3
49,
053,
2236
9210
,75
0,67
9,44
12,0
76,
251,
4563
5010
,24
0,54
9,18
11,3
05,
272,
2810
042
Sula
wes
i Ten
ggar
a9,
171,
446,
3511
,99
15,6
82,
8713
7212
,04
1,02
10,0
414
,04
8,47
1,02
3546
10,7
80,
869,
0912
,47
7,99
1,80
4918
Goro
ntal
o6,
291,
044,
258,
3416
,56
0,80
807
6,70
0,83
5,06
8,33
12,4
40,
4814
526,
530,
655,
257,
819,
980,
6522
59
Sula
wes
i Bar
at12
,22
2,83
6,67
17,7
623
,15
2,29
500
9,69
1,30
7,13
12,2
413
,43
1,28
1984
10,3
11,
217,
9412
,68
11,7
31,
7424
84
Mal
uku
6,14
0,80
4,56
7,71
13,0
80,
9717
627,
620,
935,
809,
4412
,16
0,90
3266
6,95
0,63
5,72
8,18
9,04
1,04
5028
Mal
uku
Utar
a6,
721,
074,
638,
8015
,86
0,70
948
8,52
1,14
6,28
10,7
613
,41
1,06
2898
7,97
0,86
6,28
9,66
10,8
11,
1538
46
Papu
a Bar
at6,
471,
303,
929,
0120
,06
1,07
1192
7,19
0,85
5,53
8,85
11,7
80,
4124
736,
890,
735,
468,
3210
,59
0,68
3665
Papu
a7,
041,
094,
909,
1815
,53
1,56
1944
16,4
91,
2813
,98
19,0
07,
771,
4753
6413
,38
0,94
11,5
415
,21
7,00
1,75
7308
INDO
NESI
A7,
200,
166,
907,
512,
194,
1185
764
6,75
0,14
6,48
7,02
2,01
2,50
1093
927,
010,
116,
807,
221,
533,
4419
5156
Tabe
l 37.
Sam
plin
g Er
ror S
iswa U
mur
10-2
4 Tah
un ya
ng B
eker
ja Se
lam
a Sem
ingg
u Te
rakh
ir M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Prov
insi
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 226
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
10,5
00,
778,
9912
,01
7,34
1,39
4340
5,52
0,57
4,42
6,63
10,2
31,
3241
178,
020,
517,
029,
026,
371,
6284
57
Sum
ater
a Uta
ra12
,36
0,61
11,1
613
,56
4,95
2,05
7949
9,74
0,63
8,50
10,9
86,
502,
6774
9911
,05
0,49
10,1
012
,01
4,42
3,00
1544
8
Sum
ater
a Bar
at6,
910,
655,
648,
199,
401,
4237
453,
960,
552,
885,
0413
,87
1,79
3760
5,40
0,45
4,52
6,28
8,30
1,82
7505
Riau
9,32
0,81
7,73
10,9
28,
722,
0727
525,
320,
713,
946,
7013
,25
2,55
2661
7,34
0,60
6,17
8,51
8,15
2,89
5413
Jam
bi5,
030,
613,
826,
2312
,20
0,99
1908
4,76
0,63
3,54
5,99
13,1
31,
1219
254,
890,
424,
075,
718,
591,
0238
33
Sum
ater
a Sel
atan
4,82
0,51
3,82
5,82
10,5
91,
6731
134,
000,
512,
995,
0012
,83
1,96
2935
4,41
0,38
3,67
5,15
8,54
2,05
6048
Beng
kulu
8,74
0,93
6,91
10,5
710
,67
0,80
1622
6,78
0,76
5,29
8,26
11,1
70,
6616
317,
760,
646,
519,
018,
210,
8732
53
Lam
pung
8,55
0,86
6,88
10,2
310
,01
2,74
2628
4,91
0,61
3,72
6,11
12,4
12,
2724
856,
750,
565,
667,
858,
283,
0251
13
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
5,88
0,87
4,18
7,58
14,7
70,
6511
034,
490,
753,
025,
9716
,79
0,63
974
5,18
0,64
3,93
6,43
12,3
10,
8320
77
Kepu
laua
n Ri
au5,
191,
073,
087,
2920
,69
1,83
1193
5,26
1,11
3,08
7,44
21,1
51,
8411
215,
220,
813,
636,
8215
,59
2,14
2314
DKI J
akar
ta4,
840,
673,
526,
1513
,86
3,07
1471
4,89
0,72
3,48
6,31
14,7
63,
3913
624,
860,
523,
855,
8710
,59
3,72
2833
Jaw
a Bar
at6,
140,
445,
277,
007,
195,
7168
375,
580,
414,
776,
407,
415,
2165
105,
870,
325,
246,
505,
496,
5213
347
Jaw
a Ten
gah
7,34
0,45
6,46
8,22
6,10
3,42
7196
5,34
0,39
4,57
6,11
7,34
3,31
6736
6,37
0,31
5,76
6,98
4,90
3,86
1393
2
DI Yo
gyak
arta
11,0
41,
338,
4313
,65
12,0
82,
5710
3710
,42
1,33
7,81
13,0
312
,78
2,62
959
10,7
30,
958,
8812
,59
8,81
2,75
1996
Jaw
a Tim
ur7,
170,
516,
178,
177,
135,
0374
505,
200,
394,
445,
977,
463,
7269
826,
210,
335,
576,
855,
254,
8014
432
Bant
en5,
480,
873,
787,
1915
,89
6,36
2151
5,35
0,67
4,04
6,66
12,4
83,
6720
755,
420,
564,
336,
5110
,30
5,44
4226
Bali
8,66
1,07
6,56
10,7
612
,36
2,20
1794
10,4
60,
988,
5512
,38
9,32
1,46
1669
9,54
0,76
8,05
11,0
48,
002,
1034
63
Nusa
Teng
gara
Bar
at9,
980,
978,
0811
,88
9,71
2,13
2090
8,29
0,93
6,47
10,1
011
,18
2,12
1864
9,17
0,73
7,74
10,6
07,
962,
6439
54
Nusa
Teng
gara
Tim
ur8,
230,
617,
039,
437,
441,
2151
035,
110,
564,
006,
2111
,03
1,54
4950
6,69
0,46
5,78
7,59
6,89
1,72
1005
3
Kalim
anta
n Ba
rat
8,24
0,79
6,69
9,78
9,56
1,51
2760
6,19
0,76
4,69
7,68
12,3
21,
7725
497,
230,
596,
088,
378,
111,
9453
09
Kalim
anta
n Te
ngah
8,38
0,85
6,72
10,0
410
,11
0,89
2113
6,00
0,71
4,60
7,39
11,9
10,
8421
347,
200,
576,
088,
327,
950,
9742
47
Kalim
anta
n Se
lata
n8,
890,
877,
1810
,60
9,82
1,41
2165
6,67
0,75
5,20
8,14
11,2
31,
2220
427,
830,
636,
609,
078,
021,
6442
07
Kalim
anta
n Ti
mur
10,0
61,
087,
9512
,18
10,7
21,
8218
775,
660,
814,
087,
2514
,30
1,61
1698
7,94
0,73
6,51
9,36
9,16
2,07
3575
Kalim
anta
n Ut
ara
6,19
1,82
2,62
9,76
29,3
91,
5981
75,
241,
123,
057,
4421
,37
0,66
784
5,73
1,24
3,30
8,16
21,6
61,
6216
01
Sula
wes
i Uta
ra5,
280,
733,
856,
7113
,80
0,89
2282
3,43
0,56
2,33
4,53
16,3
30,
8021
014,
350,
453,
475,
2310
,30
0,86
4383
Sula
wes
i Ten
gah
11,1
70,
919,
4012
,95
8,12
0,92
2304
5,98
0,67
4,67
7,29
11,1
90,
8822
838,
580,
607,
409,
757,
011,
0845
87
Sula
wes
i Sel
atan
11,4
00,
729,
9912
,80
6,28
1,70
4958
9,12
0,65
7,86
10,3
97,
091,
7550
8410
,24
0,54
9,18
11,3
05,
272,
2810
042
Sula
wes
i Ten
ggar
a13
,62
1,11
11,4
415
,80
8,18
1,20
2503
7,80
1,02
5,80
9,80
13,1
01,
5724
1510
,78
0,86
9,09
12,4
77,
991,
8049
18
Goro
ntal
o7,
681,
005,
739,
6312
,96
0,62
1142
5,37
0,74
3,92
6,83
13,8
10,
4811
176,
530,
655,
257,
819,
980,
6522
59
Sula
wes
i Bar
at11
,91
1,43
9,10
14,7
112
,03
1,01
1232
8,77
1,66
5,51
12,0
318
,97
1,84
1252
10,3
11,
217,
9412
,68
11,7
31,
7424
84
Mal
uku
8,91
0,86
7,24
10,5
99,
590,
7425
534,
930,
693,
586,
2814
,00
0,81
2475
6,95
0,63
5,72
8,18
9,04
1,04
5028
Mal
uku
Utar
a10
,21
1,10
8,04
12,3
710
,81
0,73
2012
5,69
0,89
3,95
7,43
15,6
30,
7918
347,
970,
866,
289,
6610
,81
1,15
3846
Papu
a Bar
at8,
281,
066,
2010
,35
12,7
70,
5919
345,
400,
843,
767,
0515
,51
0,51
1731
6,89
0,73
5,46
8,32
10,5
90,
6836
65
Papu
a14
,90
1,15
12,6
617
,15
7,69
1,22
3942
11,6
21,
079,
5313
,72
9,20
1,13
3366
13,3
80,
9411
,54
15,2
17,
001,
7573
08
INDO
NESI
A7,
930,
157,
638,
231,
933,
1610
0076
6,06
0,13
5,80
6,32
2,21
3,03
9508
07,
010,
116,
807,
221,
533,
4419
5156
Tabe
l 38.
Sam
plin
g Er
ror S
iswa U
mur
10-2
4 Tah
un ya
ng B
eker
ja Se
lam
a Sem
ingg
u Te
rakh
ir M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
227
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
28,1
22,
0724
,07
32,1
77,
343,
7926
7916
,95
1,11
14,7
919
,12
6,52
2,06
5778
20,8
51,
0218
,85
22,8
54,
902,
8984
57
Sum
ater
a Uta
ra26
,51
1,80
22,9
830
,03
6,78
12,1
865
6136
,79
1,27
34,3
039
,29
3,46
3,26
8887
31,3
91,
1229
,19
33,5
83,
577,
2215
448
Sum
ater
a Bar
at37
,72
2,30
33,2
242
,22
6,09
5,73
3253
28,3
81,
5025
,44
31,3
15,
282,
1042
5232
,93
1,36
30,2
635
,60
4,14
3,90
7505
Riau
28,2
32,
1723
,97
32,4
87,
706,
2321
2524
,77
1,72
21,4
028
,14
6,94
3,96
3288
26,2
61,
3523
,60
28,9
15,
165,
2154
13
Jam
bi19
,40
2,46
14,5
824
,21
12,6
74,
2012
0817
,86
1,43
15,0
620
,66
8,00
1,91
2625
18,4
11,
2715
,92
20,9
06,
902,
9038
33
Sum
ater
a Sel
atan
20,6
91,
8617
,04
24,3
49,
005,
9720
7621
,98
1,35
19,3
324
,63
6,16
3,05
3972
21,4
51,
1119
,28
23,6
25,
164,
4360
48
Beng
kulu
20,3
92,
8714
,76
26,0
214
,09
3,27
1121
29,5
41,
9325
,76
33,3
26,
531,
3621
3226
,12
1,63
22,9
429
,31
6,22
2,09
3253
Lam
pung
26,2
02,
5221
,27
31,1
39,
607,
5216
0332
,03
1,54
29,0
235
,04
4,79
3,47
3510
30,0
71,
3127
,50
32,6
54,
374,
9951
13
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
34,8
32,
7429
,46
40,1
97,
862,
0610
7631
,86
3,22
25,5
438
,18
10,1
11,
7110
0133
,50
2,09
29,4
137
,59
6,23
1,96
2077
Kepu
laua
n Ri
au19
,04
2,40
14,3
423
,73
12,5
85,
7317
6538
,54
4,50
29,7
247
,36
11,6
81,
6054
921
,90
2,19
17,6
126
,19
9,99
4,48
2314
DKI J
akar
ta13
,22
1,39
10,4
915
,95
10,5
312
,35
2833
--
--
--
-13
,22
1,39
10,4
915
,95
10,5
310
,96
2833
Jaw
a Bar
at21
,79
1,00
19,8
423
,75
4,57
17,4
594
4718
,40
1,08
16,2
820
,52
5,88
4,97
3900
21,0
10,
8119
,43
22,5
93,
8413
,62
1334
7
Jaw
a Ten
gah
29,6
71,
0527
,62
31,7
23,
537,
5680
1829
,34
1,09
27,2
031
,47
3,71
4,93
5914
29,5
20,
7628
,04
31,0
02,
566,
4813
932
DI Yo
gyak
arta
63,5
82,
4958
,70
68,4
73,
927,
0315
0241
,04
4,23
32,7
449
,33
10,3
23,
6549
458
,84
2,18
54,5
763
,11
3,70
5,77
1996
Jaw
a Tim
ur26
,28
1,04
24,2
328
,32
3,97
9,32
8491
22,0
51,
0020
,08
24,0
14,
555,
3859
4124
,41
0,73
22,9
825
,85
3,00
7,65
1443
2
Bant
en23
,59
1,80
20,0
727
,11
7,61
13,0
328
7414
,52
1,85
10,8
918
,15
12,7
65,
4413
5221
,08
1,41
18,3
323
,84
6,66
10,6
242
26
Bali
65,6
92,
3361
,13
70,2
53,
545,
6921
9170
,71
2,55
65,7
175
,72
3,61
2,52
1272
67,3
21,
7863
,84
70,8
02,
644,
4634
63
Nusa
Teng
gara
Bar
at36
,76
2,20
32,4
441
,07
5,99
4,79
1797
33,5
42,
1429
,34
37,7
36,
383,
4021
5735
,13
1,54
32,1
238
,14
4,37
4,25
3954
Nusa
Teng
gara
Tim
ur57
,42
2,69
52,1
462
,70
4,69
4,48
1970
44,8
81,
4242
,09
47,6
63,
172,
4080
8348
,21
1,27
45,7
150
,71
2,64
3,28
1005
3
Kalim
anta
n Ba
rat
22,6
12,
2618
,17
27,0
410
,02
4,76
1691
19,6
91,
3417
,07
22,3
26,
802,
1236
1820
,80
1,20
18,4
523
,15
5,76
3,31
5309
Kalim
anta
n Te
ngah
26,7
12,
2722
,26
31,1
78,
512,
4115
2329
,78
1,85
26,1
533
,40
6,21
1,52
2724
28,5
21,
4325
,72
31,3
25,
011,
9842
47
Kalim
anta
n Se
lata
n26
,26
2,10
22,1
530
,38
7,99
3,81
1771
36,4
81,
9532
,66
40,3
05,
341,
9724
3631
,42
1,46
28,5
534
,28
4,66
2,98
4207
Kalim
anta
n Ti
mur
31,5
72,
4726
,72
36,4
17,
836,
2121
9917
,28
2,33
12,7
221
,85
13,4
82,
7713
7627
,01
1,87
23,3
430
,67
6,93
5,09
3575
Kalim
anta
n Ut
ara
25,7
13,
4718
,91
32,5
113
,49
2,40
763
30,1
24,
7420
,84
39,4
115
,73
1,94
838
27,4
92,
8421
,92
33,0
510
,33
2,29
1601
Sula
wes
i Uta
ra27
,12
2,48
22,2
631
,98
9,15
3,28
1841
32,8
62,
1028
,75
36,9
86,
381,
3325
4229
,83
1,64
26,6
133
,05
5,51
2,28
4383
Sula
wes
i Ten
gah
42,3
23,
4335
,60
49,0
48,
114,
2211
6933
,17
1,84
29,5
636
,78
5,55
1,91
3418
36,2
11,
7032
,87
39,5
44,
702,
9345
87
Sula
wes
i Sel
atan
25,9
31,
8422
,33
29,5
37,
096,
5036
9224
,31
1,19
21,9
826
,64
4,89
2,38
6350
25,0
51,
0622
,98
27,1
24,
224,
2610
042
Sula
wes
i Ten
ggar
a50
,63
3,63
43,5
157
,74
7,17
6,09
1372
47,7
62,
0943
,68
51,8
54,
371,
8235
4649
,02
1,98
45,1
552
,90
4,03
3,65
4918
Goro
ntal
o45
,21
3,79
37,7
952
,64
8,38
2,51
807
37,4
72,
6632
,26
42,6
87,
091,
3114
5240
,67
2,20
36,3
644
,97
5,40
1,86
2259
Sula
wes
i Bar
at31
,16
6,13
19,1
443
,19
19,6
85,
3950
030
,20
2,52
25,2
635
,14
8,34
1,99
1984
30,4
42,
4325
,68
35,2
07,
983,
0824
84
Mal
uku
32,7
52,
6127
,63
37,8
77,
972,
6917
6227
,36
1,84
23,7
530
,97
6,74
1,26
3266
29,8
11,
5626
,74
32,8
75,
251,
9950
28
Mal
uku
Utar
a45
,29
3,31
38,7
951
,78
7,32
1,71
948
28,9
52,
1524
,74
33,1
67,
411,
4228
9833
,88
1,80
30,3
637
,40
5,30
1,64
3846
Papu
a Bar
at17
,53
3,06
11,5
423
,52
17,4
42,
4811
9234
,13
2,80
28,6
539
,62
8,21
1,32
2473
27,2
22,
0923
,14
31,3
17,
661,
7936
65
Papu
a18
,06
2,23
13,6
922
,43
12,3
42,
8719
4417
,28
1,18
14,9
719
,59
6,81
1,20
5364
17,5
31,
0815
,42
19,6
56,
151,
8673
08
INDO
NESI
A27
,30
0,39
26,5
428
,07
1,42
8,44
8576
427
,48
0,32
26,8
528
,10
1,16
4,32
1093
9227
,38
0,26
26,8
727
,89
0,95
6,65
1951
56
Tabe
l 39.
Sam
plin
g Er
ror S
iswa U
mur
10-2
4 Tah
un ya
ng M
engu
rus R
umah
Tang
ga Se
lam
a Sem
ingg
u Te
rakh
ir M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 228
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
12,5
40,
9710
,64
14,4
47,
721,
8743
4029
,20
1,40
26,4
631
,94
4,79
2,04
4117
20,8
51,
0218
,85
22,8
54,
902,
8984
57
Sum
ater
a Uta
ra23
,48
1,15
21,2
325
,73
4,88
4,33
7949
39,3
21,
3936
,60
42,0
33,
524,
7174
9931
,39
1,12
29,1
933
,58
3,57
7,22
1544
8
Sum
ater
a Bar
at22
,65
1,42
19,8
725
,42
6,25
2,47
3745
42,7
11,
7139
,36
46,0
64,
002,
6937
6032
,93
1,36
30,2
635
,60
4,14
3,90
7505
Riau
17,9
91,
3115
,43
20,5
57,
253,
0627
5234
,66
1,76
31,2
138
,11
5,08
3,54
2661
26,2
61,
3523
,60
28,9
15,
165,
2154
13
Jam
bi11
,14
1,25
8,68
13,5
911
,24
2,00
1908
25,4
21,
7721
,94
28,8
96,
982,
1619
2518
,41
1,27
15,9
220
,90
6,90
2,90
3833
Sum
ater
a Sel
atan
12,6
61,
0710
,56
14,7
58,
453,
0431
1330
,45
1,53
27,4
533
,45
5,02
3,15
2935
21,4
51,
1119
,28
23,6
25,
164,
4360
48
Beng
kulu
17,3
81,
6414
,16
20,6
09,
461,
3716
2234
,89
2,15
30,6
939
,10
6,15
1,47
1631
26,1
21,
6322
,94
29,3
16,
222,
0932
53
Lam
pung
20,6
91,
3518
,05
23,3
46,
523,
2526
2839
,64
1,71
36,2
842
,99
4,32
3,49
2485
30,0
71,
3127
,50
32,6
54,
374,
9951
13
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
24,9
02,
3420
,32
29,4
79,
381,
3911
0342
,06
2,62
36,9
247
,19
6,23
1,34
974
33,5
02,
0929
,41
37,5
96,
231,
9620
77
Kepu
laua
n Ri
au18
,80
2,63
13,6
523
,95
13,9
83,
5411
9325
,15
2,56
20,1
330
,16
10,1
72,
5811
2121
,90
2,19
17,6
126
,19
9,99
4,48
2314
DKI J
akar
ta9,
971,
337,
3612
,58
13,3
76,
2314
7116
,58
1,77
13,1
120
,05
10,6
86,
8613
6213
,22
1,39
10,4
915
,95
10,5
310
,96
2833
Jaw
a Bar
at15
,12
0,85
13,4
516
,78
5,62
9,50
6837
27,1
71,
0125
,20
29,1
53,
718,
2265
1021
,01
0,81
19,4
322
,59
3,84
13,6
213
347
Jaw
a Ten
gah
22,3
90,
8120
,80
23,9
83,
614,
3671
9637
,02
0,96
35,1
338
,90
2,60
4,32
6736
29,5
20,
7628
,04
31,0
02,
566,
4813
932
DI Yo
gyak
arta
51,2
22,
6246
,08
56,3
65,
123,
9010
3766
,60
2,42
61,8
571
,35
3,64
3,65
959
58,8
42,
1854
,57
63,1
13,
705,
7719
96
Jaw
a Tim
ur19
,10
0,80
17,5
420
,65
4,16
5,24
7450
29,9
80,
9228
,18
31,7
83,
074,
9069
8224
,41
0,73
22,9
825
,85
3,00
7,65
1443
2
Bant
en14
,76
1,48
11,8
617
,66
10,0
27,
5521
5127
,63
1,84
24,0
331
,23
6,64
7,01
2075
21,0
81,
4118
,33
23,8
46,
6610
,62
4226
Bali
63,5
12,
0659
,47
67,5
53,
252,
7817
9471
,30
2,01
67,3
575
,24
2,82
2,85
1669
67,3
21,
7863
,84
70,8
02,
644,
4634
63
Nusa
Teng
gara
Bar
at25
,81
1,72
22,4
429
,18
6,66
3,15
2090
45,2
01,
9441
,39
49,0
04,
292,
8518
6435
,13
1,54
32,1
238
,14
4,37
4,25
3954
Nusa
Teng
gara
Tim
ur42
,56
1,42
39,7
845
,34
3,33
2,01
5103
54,0
11,
4351
,20
56,8
12,
651,
9449
5048
,21
1,27
45,7
150
,71
2,64
3,28
1005
3
Kalim
anta
n Ba
rat
13,3
31,
2010
,97
15,6
89,
022,
2927
6028
,50
1,56
25,4
331
,56
5,48
2,12
2549
20,8
01,
2018
,45
23,1
55,
763,
3153
09
Kalim
anta
n Te
ngah
22,1
91,
6019
,07
25,3
27,
191,
4121
1334
,99
1,73
31,5
938
,38
4,95
1,22
2134
28,5
21,
4325
,72
31,3
25,
011,
9842
47
Kalim
anta
n Se
lata
n23
,60
1,57
20,5
326
,67
6,64
2,04
2165
40,0
31,
8536
,40
43,6
54,
621,
9320
4231
,42
1,46
28,5
534
,28
4,66
2,98
4207
Kalim
anta
n Ti
mur
20,6
11,
9116
,87
24,3
49,
243,
1318
7733
,85
2,37
29,2
138
,48
6,99
3,28
1698
27,0
11,
8723
,34
30,6
76,
935,
0935
75
Kalim
anta
n Ut
ara
19,3
92,
7613
,98
24,8
014
,23
1,36
817
36,0
93,
7628
,72
43,4
510
,41
1,60
784
27,4
92,
8421
,92
33,0
510
,33
2,29
1601
Sula
wes
i Uta
ra26
,01
1,81
22,4
729
,55
6,95
1,43
2282
33,6
11,
8729
,95
37,2
75,
561,
3221
0129
,83
1,64
26,6
133
,05
5,51
2,28
4383
Sula
wes
i Ten
gah
28,8
01,
8825
,12
32,4
76,
511,
9123
0443
,61
1,94
39,8
147
,41
4,45
1,70
2283
36,2
11,
7032
,87
39,5
44,
702,
9345
87
Sula
wes
i Sel
atan
15,1
60,
9613
,27
17,0
46,
352,
4249
5834
,59
1,38
31,8
737
,30
4,00
2,93
5084
25,0
51,
0622
,98
27,1
24,
224,
2610
042
Sula
wes
i Ten
ggar
a39
,48
2,36
34,8
644
,10
5,97
2,65
2503
59,0
32,
0954
,93
63,1
23,
541,
9524
1549
,02
1,98
45,1
552
,90
4,03
3,65
4918
Goro
ntal
o29
,25
2,39
24,5
833
,93
8,16
1,23
1142
52,1
52,
5147
,24
57,0
74,
811,
1111
1740
,67
2,20
36,3
644
,97
5,40
1,86
2259
Sula
wes
i Bar
at20
,11
2,19
15,8
224
,40
10,8
81,
5412
3240
,40
3,14
34,2
446
,56
7,78
2,19
1252
30,4
42,
4325
,68
35,2
07,
983,
0824
84
Mal
uku
22,6
81,
6919
,36
25,9
97,
451,
3425
5337
,13
2,01
33,1
941
,07
5,41
1,38
2475
29,8
11,
5626
,74
32,8
75,
251,
9950
28
Mal
uku
Utar
a26
,29
1,96
22,4
630
,13
7,45
1,09
2012
41,6
42,
2937
,15
46,1
45,
511,
1518
3433
,88
1,80
30,3
637
,40
5,30
1,64
3846
Papu
a Bar
at22
,00
2,13
17,8
226
,18
9,70
1,07
1934
32,8
02,
4328
,04
37,5
57,
391,
0017
3127
,22
2,09
23,1
431
,31
7,66
1,79
3665
Papu
a12
,22
1,10
10,0
714
,37
8,97
1,32
3942
23,6
51,
5520
,61
26,7
06,
561,
3633
6617
,53
1,08
15,4
219
,65
6,15
1,86
7308
INDO
NESI
A20
,51
0,28
19,9
721
,05
1,34
4,61
1000
7634
,47
0,33
33,8
335
,11
0,95
4,56
9508
027
,38
0,26
26,8
727
,89
0,95
6,65
1951
56
Tabe
l 40.
Sam
plin
g Er
ror S
iswa U
mur
10-2
4 Tah
un ya
ng M
engu
rus R
umah
Tang
ga Se
lam
a Sem
ingg
u Te
rakh
ir M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
229
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
99,8
20,
0599
,71
99,9
20,
050,
7185
5699
,28
0,07
99,1
599
,41
0,07
0,53
1982
399
,45
0,05
99,3
699
,55
0,05
0,55
2837
9
Sum
ater
a Uta
ra99
,91
0,03
99,8
699
,97
0,03
1,85
2074
199
,18
0,09
99,0
099
,36
0,09
1,60
2417
399
,58
0,04
99,5
099
,67
0,04
1,64
4491
4
Sum
ater
a Bar
at99
,74
0,10
99,5
499
,93
0,10
2,50
9768
99,7
30,
0699
,60
99,8
50,
061,
0413
952
99,7
30,
0699
,62
99,8
40,
061,
6323
720
Riau
99,9
70,
0299
,93
100,
010,
021,
0670
4699
,88
0,04
99,8
199
,95
0,04
1,05
1141
299
,92
0,02
99,8
799
,96
0,02
1,08
1845
8
Jam
bi99
,86
0,05
99,7
699
,97
0,05
0,71
4234
99,5
60,
0999
,39
99,7
30,
091,
0210
602
99,6
60,
0699
,54
99,7
80,
061,
0214
836
Sum
ater
a Sel
atan
99,8
10,
0699
,69
99,9
30,
061,
6878
4799
,35
0,08
99,2
099
,51
0,08
1,25
1564
099
,53
0,05
99,4
299
,63
0,05
1,37
2348
7
Beng
kulu
99,8
80,
0799
,74
100,
020,
070,
7837
2799
,40
0,11
99,1
999
,62
0,11
0,69
8156
99,5
60,
0899
,41
99,7
20,
080,
7211
883
Lam
pung
99,2
70,
1898
,92
99,6
20,
183,
1558
1298
,92
0,12
98,6
999
,14
0,12
1,83
1539
899
,02
0,10
98,8
399
,21
0,10
2,13
2121
0
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
99,1
90,
1798
,85
99,5
20,
170,
8441
7498
,32
0,24
97,8
498
,80
0,25
0,64
4243
98,7
90,
1598
,50
99,0
70,
150,
7084
17
Kepu
laua
n Ri
au99
,72
0,13
99,4
799
,96
0,13
3,04
6197
97,9
40,
6896
,60
99,2
70,
701,
7320
8899
,47
0,15
99,1
899
,77
0,15
2,43
8285
DKI J
akar
ta99
,95
0,02
99,9
010
0,00
0,02
3,67
1206
9-
--
--
--
99,9
50,
0299
,90
100,
000,
023,
4012
069
Jaw
a Bar
at99
,85
0,03
99,7
999
,90
0,03
5,23
3598
299
,69
0,06
99,5
899
,81
0,06
3,59
1705
299
,81
0,03
99,7
699
,86
0,03
4,40
5303
4
Jaw
a Ten
gah
98,5
80,
1098
,39
98,7
70,
103,
4533
027
96,8
10,
1596
,51
97,1
10,
163,
1727
778
97,7
30,
0997
,55
97,9
00,
093,
2960
805
DI Yo
gyak
arta
99,1
80,
1498
,92
99,4
50,
141,
8753
2197
,32
0,44
96,4
798
,18
0,45
1,80
2265
98,7
10,
1598
,42
99,0
10,
151,
8675
86
Jaw
a Tim
ur98
,30
0,11
98,0
898
,52
0,11
4,65
3565
894
,64
0,22
94,2
095
,08
0,24
4,70
3033
296
,58
0,12
96,3
496
,82
0,13
4,80
6599
0
Bant
en99
,15
0,13
98,9
099
,40
0,13
5,12
1157
998
,01
0,26
97,5
098
,52
0,26
3,14
5652
98,8
40,
1298
,61
99,0
70,
124,
0517
231
Bali
98,3
00,
2097
,91
98,7
00,
202,
0484
9894
,31
0,50
93,3
395
,29
0,53
1,71
5027
97,0
10,
2196
,59
97,4
20,
221,
8013
525
Nusa
Teng
gara
Bar
at94
,73
0,44
93,8
795
,59
0,46
2,55
6168
90,4
90,
5889
,36
91,6
30,
642,
5576
0192
,49
0,38
91,7
593
,23
0,41
2,68
1376
9
Nusa
Teng
gara
Tim
ur98
,31
0,31
97,7
198
,91
0,31
1,92
5274
93,5
90,
3292
,95
94,2
30,
351,
6121
479
94,7
60,
2694
,25
95,2
70,
271,
7326
753
Kalim
anta
n Ba
rat
97,8
30,
2997
,27
98,3
90,
291,
8758
6694
,72
0,29
94,1
695
,29
0,30
1,38
1374
095
,79
0,22
95,3
796
,21
0,22
1,50
1960
6
Kalim
anta
n Te
ngah
99,9
60,
0399
,91
100,
020,
030,
5855
5799
,87
0,05
99,7
899
,97
0,05
0,77
1059
099
,91
0,03
99,8
599
,97
0,03
0,77
1614
7
Kalim
anta
n Se
lata
n99
,57
0,12
99,3
599
,80
0,12
1,77
6878
99,7
40,
0799
,60
99,8
90,
071,
1910
074
99,6
60,
0799
,53
99,7
90,
071,
4816
952
Kalim
anta
n Ti
mur
99,7
30,
1199
,53
99,9
40,
113,
0479
0699
,64
0,13
99,3
799
,90
0,13
1,56
4843
99,7
00,
0899
,54
99,8
70,
082,
3412
749
Kalim
anta
n Ut
ara
97,9
50,
3697
,26
98,6
50,
360,
7626
8696
,75
0,50
95,7
797
,73
0,52
0,59
2679
97,4
60,
3096
,88
98,0
40,
300,
6653
65
Sula
wes
i Uta
ra99
,95
0,03
99,8
810
0,01
0,03
0,76
7257
99,8
90,
0599
,80
99,9
80,
050,
5810
013
99,9
20,
0399
,86
99,9
70,
030,
6417
270
Sula
wes
i Ten
gah
99,8
70,
0799
,74
100,
000,
070,
8135
3198
,92
0,17
98,5
899
,26
0,17
1,49
1172
199
,19
0,12
98,9
599
,44
0,13
1,52
1525
2
Sula
wes
i Sel
atan
97,9
10,
1997
,54
98,2
90,
201,
8912
202
93,4
80,
2992
,91
94,0
40,
311,
6921
579
95,3
70,
1995
,00
95,7
50,
201,
9133
781
Sula
wes
i Ten
ggar
a98
,87
0,31
98,2
699
,47
0,31
2,41
4088
96,2
20,
2795
,69
96,7
50,
280,
7811
067
97,2
70,
2296
,85
97,6
90,
221,
1615
155
Goro
ntal
o99
,57
0,14
99,2
999
,85
0,14
0,65
2665
99,0
50,
1598
,76
99,3
50,
150,
4551
0999
,26
0,11
99,0
599
,47
0,11
0,50
7774
Sula
wes
i Bar
at96
,69
0,71
95,3
098
,08
0,73
1,39
1496
94,9
60,
4594
,07
95,8
40,
471,
0858
4695
,37
0,39
94,6
196
,12
0,40
1,17
7342
Mal
uku
99,8
70,
0799
,74
100,
000,
070,
7446
8299
,05
0,22
98,6
399
,48
0,22
1,20
8556
99,4
10,
1399
,16
99,6
60,
131,
1913
238
Mal
uku
Utar
a99
,89
0,06
99,7
710
0,02
0,06
0,39
2847
99,7
20,
0799
,58
99,8
50,
070,
3481
7199
,77
0,05
99,6
799
,87
0,05
0,35
1101
8
Papu
a Bar
at99
,35
0,22
98,9
199
,78
0,22
0,86
3400
97,3
00,
3896
,55
98,0
50,
390,
7869
8698
,16
0,24
97,6
998
,62
0,24
0,78
1038
6
Papu
a98
,79
0,27
98,2
699
,32
0,27
1,68
5897
68,5
81,
3266
,00
71,1
61,
924,
9919
767
77,1
20,
9675
,24
79,0
11,
254,
7325
664
INDO
NESI
A99
,18
0,03
99,1
399
,24
0,03
3,32
3086
3696
,67
0,06
96,5
596
,79
0,06
3,39
3934
1498
,07
0,03
98,0
298
,13
0,03
3,44
7020
50
Tabe
l 41.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Mel
ek H
uruf
15-5
9 Tah
un M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 230
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
99,7
00,
0599
,61
99,7
90,
050,
4613
942
99,2
10,
0899
,07
99,3
60,
080,
5014
437
99,4
50,
0599
,36
99,5
50,
050,
5528
379
Sum
ater
a Uta
ra99
,78
0,03
99,7
199
,85
0,03
0,99
2214
299
,38
0,06
99,2
699
,51
0,06
1,20
2277
299
,58
0,04
99,5
099
,67
0,04
1,64
4491
4
Sum
ater
a Bar
at99
,75
0,06
99,6
299
,88
0,06
1,11
1169
299
,72
0,07
99,5
799
,86
0,07
1,32
1202
899
,73
0,06
99,6
299
,84
0,06
1,63
2372
0
Riau
99,8
80,
0499
,80
99,9
50,
041,
1993
2799
,96
0,02
99,9
399
,99
0,02
0,46
9131
99,9
20,
0299
,87
99,9
60,
021,
0818
458
Jam
bi99
,83
0,05
99,7
299
,93
0,05
0,83
7453
99,4
80,
0999
,30
99,6
60,
090,
8073
8399
,66
0,06
99,5
499
,78
0,06
1,02
1483
6
Sum
ater
a Sel
atan
99,7
00,
0599
,60
99,8
00,
050,
9511
854
99,3
50,
0999
,18
99,5
20,
091,
3611
633
99,5
30,
0599
,42
99,6
30,
051,
3723
487
Beng
kulu
99,7
00,
1199
,49
99,9
20,
111,
0959
9999
,42
0,11
99,2
099
,64
0,11
0,57
5884
99,5
60,
0899
,41
99,7
20,
080,
7211
883
Lam
pung
99,3
50,
1099
,15
99,5
50,
101,
8610
755
98,6
80,
1598
,39
98,9
70,
151,
8510
455
99,0
20,
1098
,83
99,2
10,
102,
1321
210
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
98,9
70,
1698
,65
99,2
90,
170,
5543
5498
,59
0,21
98,1
898
,99
0,21
0,58
4063
98,7
90,
1598
,50
99,0
70,
150,
7084
17
Kepu
laua
n Ri
au99
,54
0,22
99,1
299
,96
0,22
3,03
4190
99,4
10,
1999
,03
99,7
80,
191,
7640
9599
,47
0,15
99,1
899
,77
0,15
2,43
8285
DKI J
akar
ta99
,95
0,03
99,9
010
0,00
0,03
1,98
5943
99,9
50,
0499
,87
100,
030,
044,
8761
2699
,95
0,02
99,9
010
0,00
0,02
3,40
1206
9
Jaw
a Bar
at99
,87
0,03
99,8
199
,93
0,03
5,20
2630
199
,74
0,04
99,6
799
,82
0,04
3,57
2673
399
,81
0,03
99,7
699
,86
0,03
4,40
5303
4
Jaw
a Ten
gah
98,6
70,
0898
,50
98,8
30,
092,
4229
604
96,8
10,
1496
,54
97,0
70,
142,
7631
201
97,7
30,
0997
,55
97,9
00,
093,
2960
805
DI Yo
gyak
arta
99,2
50,
1598
,96
99,5
50,
151,
5637
4398
,18
0,26
97,6
698
,70
0,27
2,03
3843
98,7
10,
1598
,42
99,0
10,
151,
8675
86
Jaw
a Tim
ur97
,88
0,10
97,6
898
,09
0,11
2,80
3209
495
,31
0,17
94,9
795
,65
0,18
3,73
3389
696
,58
0,12
96,3
496
,82
0,13
4,80
6599
0
Bant
en99
,38
0,10
99,1
899
,59
0,10
3,13
8588
98,2
80,
1997
,91
98,6
40,
193,
5286
4398
,84
0,12
98,6
199
,07
0,12
4,05
1723
1
Bali
98,5
50,
1798
,22
98,8
90,
171,
2267
5695
,43
0,33
94,7
896
,08
0,35
1,48
6769
97,0
10,
2196
,59
97,4
20,
221,
8013
525
Nusa
Teng
gara
Bar
at95
,19
0,37
94,4
695
,93
0,39
1,92
6671
90,0
40,
5189
,04
91,0
50,
572,
0470
9892
,49
0,38
91,7
593
,23
0,41
2,68
1376
9
Nusa
Teng
gara
Tim
ur95
,28
0,28
94,7
295
,83
0,29
1,11
1288
794
,27
0,31
93,6
694
,88
0,33
1,19
1386
694
,76
0,26
94,2
595
,27
0,27
1,73
2675
3
Kalim
anta
n Ba
rat
97,6
00,
1897
,24
97,9
60,
190,
9999
4293
,91
0,32
93,2
994
,53
0,34
1,16
9664
95,7
90,
2295
,37
96,2
10,
221,
5019
606
Kalim
anta
n Te
ngah
99,8
70,
0699
,75
99,9
80,
060,
9382
1799
,96
0,02
99,9
299
,99
0,02
0,28
7930
99,9
10,
0399
,85
99,9
70,
030,
7716
147
Kalim
anta
n Se
lata
n99
,78
0,07
99,6
599
,92
0,07
1,31
8412
99,5
40,
1199
,32
99,7
60,
111,
5485
4099
,66
0,07
99,5
399
,79
0,07
1,48
1695
2
Kalim
anta
n Ti
mur
99,7
70,
0999
,60
99,9
40,
091,
8564
5999
,63
0,13
99,3
899
,88
0,13
2,13
6290
99,7
00,
0899
,54
99,8
70,
082,
3412
749
Kalim
anta
n Ut
ara
97,9
20,
3497
,25
98,5
80,
350,
5827
4096
,93
0,42
96,1
197
,76
0,43
0,54
2625
97,4
60,
3096
,88
98,0
40,
300,
6653
65
Sula
wes
i Uta
ra99
,89
0,05
99,8
099
,97
0,05
0,60
8829
99,9
60,
0399
,89
100,
020,
030,
7884
4199
,92
0,03
99,8
699
,97
0,03
0,64
1727
0
Sula
wes
i Ten
gah
99,3
40,
1399
,08
99,5
90,
131,
0777
6199
,05
0,16
98,7
499
,35
0,16
1,00
7491
99,1
90,
1298
,95
99,4
40,
131,
5215
252
Sula
wes
i Sel
atan
95,8
80,
2195
,47
96,3
00,
221,
2916
372
94,8
90,
2494
,42
95,3
60,
251,
4217
409
95,3
70,
1995
,00
95,7
50,
201,
9133
781
Sula
wes
i Ten
ggar
a98
,05
0,20
97,6
698
,44
0,20
0,69
7347
96,4
90,
3195
,88
97,1
10,
330,
9878
0897
,27
0,22
96,8
597
,69
0,22
1,16
1515
5
Goro
ntal
o99
,16
0,13
98,9
099
,42
0,13
0,34
3893
99,3
60,
1699
,05
99,6
70,
160,
6338
8199
,26
0,11
99,0
599
,47
0,11
0,50
7774
Sula
wes
i Bar
at96
,24
0,40
95,4
697
,02
0,42
0,78
3671
94,4
90,
5293
,46
95,5
10,
550,
9336
7195
,37
0,39
94,6
196
,12
0,40
1,17
7342
Mal
uku
99,4
40,
1499
,16
99,7
20,
140,
8265
5999
,38
0,14
99,1
099
,65
0,14
0,71
6679
99,4
10,
1399
,16
99,6
60,
131,
1913
238
Mal
uku
Utar
a99
,90
0,04
99,8
399
,97
0,04
0,22
5538
99,6
40,
0999
,47
99,8
10,
090,
3254
8099
,77
0,05
99,6
799
,87
0,05
0,35
1101
8
Papu
a Bar
at98
,85
0,23
98,4
099
,31
0,23
0,64
5338
97,3
60,
3796
,63
98,0
90,
380,
6450
4898
,16
0,24
97,6
998
,62
0,24
0,78
1038
6
Papu
a82
,14
0,87
80,4
383
,85
1,06
2,50
1311
871
,52
1,13
69,3
073
,74
1,59
2,75
1254
677
,12
0,96
75,2
479
,01
1,25
4,73
2566
4
INDO
NESI
A98
,70
0,03
98,6
498
,75
0,03
2,09
3484
9197
,44
0,04
97,3
697
,53
0,04
2,57
3535
5998
,07
0,03
98,0
298
,13
0,03
3,44
7020
50
Tabe
l 42.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Mel
ek H
uruf
15-5
9 Tah
un M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
231
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
99,2
00,
1298
,96
99,4
30,
120,
9094
9397
,49
0,14
97,2
197
,76
0,14
0,80
2222
398
,03
0,10
97,8
398
,23
0,10
0,82
3171
6
Sum
ater
a Uta
ra99
,61
0,06
99,5
099
,72
0,06
1,89
2345
298
,42
0,12
98,1
898
,66
0,12
1,74
2753
099
,07
0,06
98,9
499
,19
0,06
1,78
5098
2
Sum
ater
a Bar
at99
,38
0,14
99,1
199
,64
0,14
2,20
1130
498
,82
0,11
98,6
199
,02
0,11
0,80
1652
099
,07
0,09
98,9
099
,23
0,09
1,21
2782
4
Riau
99,5
60,
0999
,38
99,7
40,
091,
5777
4998
,96
0,12
98,7
399
,18
0,12
1,44
1254
799
,20
0,08
99,0
599
,36
0,08
1,50
2029
6
Jam
bi99
,02
0,18
98,6
699
,37
0,18
1,26
4737
97,7
30,
1897
,37
98,0
90,
191,
0711
925
98,1
50,
1497
,88
98,4
20,
141,
1116
662
Sum
ater
a Sel
atan
99,5
00,
1099
,30
99,6
90,
102,
0289
0298
,15
0,13
97,9
098
,40
0,13
1,32
1774
598
,66
0,09
98,4
898
,83
0,09
1,52
2664
7
Beng
kulu
99,1
30,
1998
,75
99,5
10,
190,
8941
5897
,31
0,22
96,8
897
,74
0,23
0,70
9222
97,9
10,
1697
,59
98,2
30,
170,
7513
380
Lam
pung
98,2
30,
2597
,75
98,7
10,
252,
7766
5496
,38
0,22
95,9
496
,82
0,23
2,43
1772
696
,93
0,17
96,5
997
,27
0,18
2,52
2438
0
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
98,3
60,
2497
,90
98,8
30,
240,
8847
8297
,06
0,36
96,3
797
,76
0,37
0,88
4705
97,7
60,
2197
,36
98,1
70,
210,
8794
87
Kepu
laua
n Ri
au99
,26
0,16
98,9
599
,57
0,16
1,90
6844
96,5
40,
6995
,18
97,9
00,
721,
2323
3998
,87
0,18
98,5
299
,22
0,18
1,74
9183
DKI J
akar
ta99
,72
0,05
99,6
199
,83
0,05
3,60
1358
0-
--
--
--
99,7
20,
0599
,61
99,8
30,
053,
3913
580
Jaw
a Bar
at98
,73
0,11
98,5
198
,96
0,12
12,2
740
781
97,7
60,
1797
,43
98,0
80,
174,
7620
203
98,4
80,
1098
,29
98,6
70,
108,
9660
984
Jaw
a Ten
gah
95,2
80,
1894
,93
95,6
20,
184,
0739
000
91,5
20,
2391
,06
91,9
80,
263,
6434
083
93,4
50,
1593
,16
93,7
30,
163,
7873
083
DI Yo
gyak
arta
96,6
30,
3096
,04
97,2
10,
312,
6065
1589
,97
0,89
88,2
391
,71
0,99
2,83
3043
94,8
30,
3394
,19
95,4
60,
342,
6695
58
Jaw
a Tim
ur95
,24
0,20
94,8
595
,64
0,21
6,36
4215
988
,12
0,30
87,5
388
,71
0,34
5,12
3753
891
,85
0,18
91,4
992
,20
0,20
5,55
7969
7
Bant
en98
,17
0,23
97,7
298
,62
0,23
8,55
1266
996
,21
0,37
95,4
996
,93
0,38
3,80
6334
97,6
20,
1997
,24
98,0
00,
206,
1119
003
Bali
95,6
40,
3394
,99
96,2
90,
352,
5310
092
87,7
70,
6786
,46
89,0
90,
761,
8762
9292
,98
0,32
92,3
593
,61
0,35
2,16
1638
4
Nusa
Teng
gara
Bar
at89
,84
0,62
88,6
291
,07
0,69
3,12
6972
85,2
80,
6883
,96
86,6
10,
792,
7687
1287
,42
0,47
86,5
088
,35
0,54
2,96
1568
4
Nusa
Teng
gara
Tim
ur96
,93
0,40
96,1
597
,72
0,41
2,00
5891
90,2
90,
3789
,56
91,0
10,
411,
6625
307
91,9
00,
3091
,31
92,4
90,
331,
7831
198
Kalim
anta
n Ba
rat
95,6
50,
4094
,87
96,4
40,
422,
0766
8890
,97
0,35
90,2
991
,66
0,38
1,39
1559
392
,58
0,27
92,0
593
,11
0,29
1,57
2228
1
Kalim
anta
n Te
ngah
99,4
90,
1299
,26
99,7
20,
120,
8860
9299
,03
0,13
98,7
799
,30
0,13
0,88
1174
199
,21
0,09
99,0
399
,39
0,09
0,89
1783
3
Kalim
anta
n Se
lata
n98
,98
0,16
98,6
699
,29
0,16
1,58
7650
97,9
20,
1997
,55
98,3
00,
201,
1711
282
98,4
20,
1398
,17
98,6
70,
131,
3018
932
Kalim
anta
n Ti
mur
99,2
30,
2098
,85
99,6
20,
203,
9486
2098
,40
0,31
97,7
899
,01
0,32
2,16
5373
98,9
60,
1798
,63
99,2
80,
172,
9513
993
Kalim
anta
n Ut
ara
96,5
30,
5395
,50
97,5
70,
551,
0828
8793
,26
0,73
91,8
294
,70
0,79
0,71
2953
95,1
80,
4494
,33
96,0
30,
460,
8658
40
Sula
wes
i Uta
ra99
,93
0,03
99,8
799
,99
0,03
0,58
8462
99,8
10,
0599
,71
99,9
20,
050,
5611
967
99,8
70,
0399
,81
99,9
30,
030,
5720
429
Sula
wes
i Ten
gah
99,5
00,
1599
,21
99,7
90,
151,
2038
7197
,22
0,23
96,7
697
,68
0,24
1,24
1313
797
,87
0,17
97,5
398
,21
0,18
1,29
1700
8
Sula
wes
i Sel
atan
96,3
10,
2795
,78
96,8
30,
282,
3313
964
88,5
50,
3687
,85
89,2
50,
411,
8725
574
91,8
10,
2691
,30
92,3
10,
282,
2839
538
Sula
wes
i Ten
ggar
a96
,70
0,79
95,1
498
,25
0,82
6,06
4501
93,0
20,
3692
,32
93,7
30,
390,
8712
418
94,4
60,
3793
,74
95,1
90,
391,
9116
919
Goro
ntal
o99
,33
0,18
98,9
899
,67
0,18
0,68
2950
98,1
80,
2697
,67
98,6
80,
260,
7956
9198
,63
0,17
98,2
998
,97
0,18
0,78
8641
Sula
wes
i Bar
at94
,95
0,84
93,3
096
,60
0,89
1,43
1666
92,2
00,
5691
,11
93,3
00,
611,
2465
3292
,85
0,48
91,9
293
,79
0,51
1,31
8198
Mal
uku
99,6
60,
1299
,42
99,8
90,
120,
9752
0798
,88
0,22
98,4
599
,32
0,23
1,23
9842
99,2
20,
1498
,95
99,4
90,
141,
1915
049
Mal
uku
Utar
a99
,50
0,15
99,2
299
,79
0,15
0,46
3109
98,4
40,
1798
,12
98,7
60,
170,
4191
1498
,76
0,12
98,5
299
,00
0,13
0,43
1222
3
Papu
a Bar
at99
,12
0,22
98,6
899
,56
0,22
0,68
3688
96,1
30,
4595
,25
97,0
10,
470,
8275
4597
,37
0,27
96,8
497
,91
0,28
0,78
1123
3
Papu
a98
,33
0,31
97,7
298
,93
0,31
1,67
6276
68,0
51,
3065
,50
70,6
01,
915,
0920
582
76,7
90,
9474
,94
78,6
31,
224,
7126
858
INDO
NESI
A97
,56
0,05
97,4
697
,67
0,05
5,27
3513
6593
,30
0,08
93,1
493
,45
0,08
3,59
4533
3895
,66
0,05
95,5
795
,75
0,05
4,17
8047
03
Tabe
l 43.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Mel
ek H
uruf
15 Ta
hun
ke A
tas M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 232
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
Bata
s
Bawa
h
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
98,99
0,09
98,81
99,17
0,09
0,61
1548
597
,090,1
696
,7797
,410,1
70,7
316
231
98,03
0,10
97,83
98,23
0,10
0,82
3171
6
Sum
ater
a Uta
ra99
,530,0
599
,4399
,640,0
51,2
024
809
98,61
0,10
98,42
98,79
0,10
1,38
2617
399
,070,0
698
,9499
,190,0
61,7
850
982
Sum
ater
a Bar
at99
,460,0
999
,2899
,630,0
91,1
513
520
98,69
0,12
98,46
98,92
0,12
0,87
1430
499
,070,0
998
,9099
,230,0
91,2
127
824
Riau
99,55
0,08
99,40
99,70
0,08
1,34
1022
798
,830,1
298
,6099
,070,1
21,2
510
069
99,20
0,08
99,05
99,36
0,08
1,50
2029
6
Jam
bi99
,080,1
198
,8699
,300,1
10,7
783
5697
,180,2
296
,7597
,600,2
20,9
183
0698
,150,1
497
,8898
,420,1
41,1
116
662
Sum
ater
a Sel
atan
99,29
0,08
99,13
99,46
0,08
1,26
1338
198
,000,1
597
,7198
,300,1
51,4
613
266
98,66
0,09
98,48
98,83
0,09
1,52
2664
7
Beng
kulu
98,96
0,16
98,64
99,28
0,17
0,79
6745
96,82
0,26
96,32
97,32
0,26
0,61
6635
97,91
0,16
97,59
98,23
0,17
0,75
1338
0
Lam
pung
98,33
0,15
98,03
98,62
0,15
1,83
1234
795
,470,2
794
,9595
,990,2
82,0
312
033
96,93
0,17
96,59
97,27
0,18
2,52
2438
0
Kepu
lauan
Bang
ka Be
litun
g98
,540,2
198
,1398
,950,2
10,7
148
8496
,910,3
196
,3097
,530,3
20,7
046
0397
,760,2
197
,3698
,170,2
10,8
794
87
Kepu
lauan
Riau
99,26
0,22
98,83
99,69
0,22
2,10
4622
98,46
0,27
97,94
98,98
0,27
1,42
4561
98,87
0,18
98,52
99,22
0,18
1,74
9183
DKI J
akar
ta99
,890,0
599
,8099
,990,0
53,6
266
9399
,550,1
099
,3699
,740,1
03,5
168
8799
,720,0
599
,6199
,830,0
53,3
913
580
Jawa
Bara
t99
,140,0
898
,9999
,290,0
85,1
930
211
97,81
0,14
97,53
98,08
0,14
6,95
3077
398
,480,1
098
,2998
,670,1
08,9
660
984
Jawa
Teng
ah96
,320,1
396
,0696
,580,1
42,6
735
444
90,68
0,21
90,27
91,09
0,23
2,94
3763
993
,450,1
593
,1693
,730,1
63,7
873
083
DI Yo
gyak
arta
97,09
0,28
96,55
97,64
0,29
1,69
4624
92,66
0,48
91,72
93,60
0,52
2,18
4934
94,83
0,33
94,19
95,46
0,34
2,66
9558
Jawa
Tim
ur94
,990,1
694
,6895
,300,1
73,3
738
426
88,85
0,24
88,37
89,32
0,27
3,93
4127
191
,850,1
891
,4992
,200,2
05,5
579
697
Bant
en98
,850,1
698
,5499
,170,1
64,4
794
9796
,340,3
095
,7796
,920,3
14,7
095
0697
,620,1
997
,2498
,000,2
06,1
119
003
Bali
96,49
0,26
95,99
96,99
0,26
1,33
8141
89,48
0,48
88,53
90,43
0,54
1,73
8243
92,98
0,32
92,35
93,61
0,35
2,16
1638
4
Nusa
Teng
gara
Bara
t91
,860,4
790
,9492
,770,5
12,0
775
6983
,420,6
182
,2284
,620,7
32,1
481
1587
,420,4
786
,5088
,350,5
42,9
615
684
Nusa
Teng
gara
Tim
ur93
,300,3
292
,6893
,920,3
41,1
415
007
90,57
0,37
89,84
91,29
0,41
1,20
1619
191
,900,3
091
,3192
,490,3
31,7
831
198
Kalim
anta
n Bar
at95
,580,2
595
,1096
,060,2
61,0
711
256
89,48
0,39
88,71
90,25
0,44
1,21
1102
592
,580,2
792
,0593
,110,2
91,5
722
281
Kalim
anta
n Ten
gah
99,48
0,10
99,29
99,68
0,10
0,81
9068
98,91
0,15
98,62
99,19
0,15
0,75
8765
99,21
0,09
99,03
99,39
0,09
0,89
1783
3
Kalim
anta
n Sel
atan
99,19
0,11
98,97
99,41
0,11
1,00
9325
97,63
0,20
97,24
98,02
0,20
1,07
9607
98,42
0,13
98,17
98,67
0,13
1,30
1893
2
Kalim
anta
n Tim
ur99
,340,1
699
,0399
,640,1
62,1
471
3698
,530,2
398
,0898
,990,2
41,9
668
5798
,960,1
798
,6399
,280,1
72,9
513
993
Kalim
anta
n Uta
ra96
,010,4
895
,0896
,950,5
00,6
730
0494
,210,5
993
,0695
,360,6
20,6
228
3695
,180,4
494
,3396
,030,4
60,8
658
40
Sulaw
esi U
tara
99,83
0,05
99,74
99,93
0,05
0,55
1035
299
,920,0
499
,8499
,990,0
40,6
410
077
99,87
0,03
99,81
99,93
0,03
0,57
2042
9
Sulaw
esi T
enga
h98
,500,1
998
,1398
,870,1
91,1
186
3097
,220,2
396
,7797
,670,2
40,8
683
7897
,870,1
797
,5398
,210,1
81,2
917
008
Sulaw
esi S
elat
an93
,560,2
693
,0694
,060,2
71,3
718
877
90,19
0,33
89,55
90,83
0,36
1,65
2066
191
,810,2
691
,3092
,310,2
82,2
839
538
Sulaw
esi T
engg
ara
96,44
0,35
95,77
97,12
0,36
1,28
8204
92,51
0,49
91,56
93,47
0,53
1,31
8715
94,46
0,37
93,74
95,19
0,39
1,91
1691
9
Goro
ntalo
98,49
0,23
98,04
98,93
0,23
0,62
4292
98,77
0,21
98,36
99,19
0,21
0,67
4349
98,63
0,17
98,29
98,97
0,18
0,78
8641
Sulaw
esi B
arat
94,49
0,45
93,60
95,38
0,48
0,77
4068
91,23
0,65
89,96
92,51
0,71
1,04
4130
92,85
0,48
91,92
93,79
0,51
1,31
8198
Malu
ku99
,400,1
499
,1399
,680,1
40,8
574
3299
,030,1
798
,7099
,360,1
70,7
476
1799
,220,1
498
,9599
,490,1
41,1
915
049
Malu
ku U
tara
99,34
0,12
99,11
99,57
0,12
0,37
6141
98,16
0,19
97,79
98,54
0,20
0,35
6082
98,76
0,12
98,52
99,00
0,13
0,43
1222
3
Papu
a Bar
at98
,280,2
997
,7298
,840,2
90,7
057
7796
,340,4
195
,5497
,140,4
20,6
054
5697
,370,2
796
,8497
,910,2
80,7
811
233
Papu
a81
,690,8
680
,0083
,381,0
62,5
313
761
71,26
1,10
69,11
73,41
1,54
2,68
1309
776
,790,9
474
,9478
,631,2
24,7
126
858
INDO
NESI
A97
,330,0
497
,2597
,410,0
42,5
439
7311
93,99
0,07
93,87
94,12
0,07
3,02
4073
9295
,660,0
595
,5795
,750,0
54,1
780
4703
Tabe
l 44.
Sam
pling
Erro
r Ang
ka M
elek
Hur
uf 15
Tahu
n ke A
tas M
enur
ut Pr
ovin
si da
n Jen
is Ke
lamin
, 201
8
Laki-
laki
Pere
mpu
anLa
ki-lak
i + Pe
rem
puan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Selan
g Kep
erca
yaan
Relat
ive
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
233
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
6,06
0,58
4,93
7,19
9,51
1,87
5922
5,41
0,64
4,15
6,66
11,8
01,
0224
344,
540,
543,
505,
5911
,77
0,94
2905
Sum
ater
a Ut
ara
5,31
0,46
4,42
6,21
8,56
3,73
1117
35,
520,
564,
436,
6210
,12
2,32
5059
2,69
0,33
2,05
3,33
12,1
31,
8656
57
Sum
ater
a Ba
rat
5,10
0,59
3,94
6,25
11,5
22,
3053
421,
830,
361,
142,
5319
,37
0,93
2166
3,09
0,51
2,09
4,09
16,4
91,
0720
43
Riau
6,24
0,66
4,94
7,53
10,5
73,
0740
684,
200,
652,
925,
4715
,49
1,77
1652
2,20
0,43
1,36
3,04
19,3
71,
3716
26
Jam
bi2,
620,
391,
853,
3914
,98
1,17
2709
4,03
0,64
2,77
5,28
15,9
20,
9412
401,
760,
440,
902,
6224
,91
0,72
902
Sum
ater
a Se
lata
n5,
040,
504,
076,
019,
862,
4846
025,
150,
663,
866,
4412
,78
1,87
2223
4,48
0,92
2,68
6,29
20,5
22,
8113
32
Beng
kulu
0,20
0,11
0,02
0,43
56,7
20,
7223
183,
560,
801,
995,
1222
,42
0,90
1042
0,12
0,12
0,11
0,34
100,
000,
4477
0
Lam
pung
0,57
0,13
0,32
0,82
22,2
81,
3038
882,
520,
481,
593,
4618
,82
2,02
1907
0,57
0,25
0,09
1,05
43,2
11,
4510
89
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
3,96
0,69
2,60
5,32
17,5
20,
9515
521,
820,
540,
752,
8829
,81
0,57
695
0,85
0,52
0,18
1,87
61,6
60,
9054
4
Kepu
laua
n Ri
au7,
751,
764,
2911
,21
22,7
75,
4216
295,
621,
482,
718,
5226
,40
2,13
751
5,45
1,78
1,96
8,93
32,6
72,
1354
5
DKI J
akar
ta5,
130,
633,
896,
3612
,25
4,01
1768
7,49
1,16
5,22
9,76
15,4
53,
5680
45,
130,
843,
496,
7716
,30
3,31
1130
Jaw
a Ba
rat
4,32
0,49
3,37
5,27
11,2
214
,25
9422
1,40
0,24
0,94
1,87
16,9
54,
5542
482,
200,
331,
562,
8514
,89
4,91
4108
Jaw
a Te
ngah
3,48
0,28
2,92
4,03
8,17
4,08
1028
51,
530,
231,
081,
9714
,89
2,66
4445
2,59
0,27
2,05
3,12
10,6
02,
2545
48
DI Y
ogya
kart
a2,
210,
571,
103,
3225
,62
2,37
1133
1,83
0,65
0,55
3,11
35,7
81,
6850
10,
660,
290,
081,
2344
,82
1,30
717
Jaw
a Ti
mur
5,30
0,35
4,62
5,98
6,53
4,26
9974
2,53
0,29
1,97
3,09
11,3
12,
6944
463,
630,
372,
904,
3610
,25
2,90
4453
Bant
en7,
630,
736,
219,
059,
505,
2730
613,
340,
572,
234,
4516
,93
2,64
1273
2,32
0,46
1,42
3,21
19,7
22,
7616
12
Bali
3,57
0,55
2,48
4,65
15,5
41,
7721
772,
790,
721,
374,
2025
,96
1,77
1051
1,35
0,46
0,44
2,25
34,4
01,
4310
40
Nus
a Te
ngga
ra B
arat
4,53
0,61
3,32
5,73
13,5
72,
5127
362,
520,
561,
433,
6222
,19
1,58
1169
5,15
0,89
3,41
6,90
17,3
01,
7110
83
Nus
a Te
ngga
ra T
imur
3,68
0,33
3,03
4,34
9,01
1,24
8059
1,61
0,33
0,97
2,25
20,1
91,
0230
682,
180,
431,
343,
0119
,62
1,00
2161
Kalim
anta
n Ba
rat
6,06
0,74
4,60
7,51
12,2
92,
8641
255,
180,
833,
566,
8015
,96
1,63
1649
4,25
0,81
2,66
5,84
19,0
41,
4112
23
Kalim
anta
n Te
ngah
7,15
0,90
5,39
8,90
12,5
31,
7432
756,
270,
954,
418,
1215
,13
1,02
1412
4,68
0,97
2,78
6,58
20,6
91,
2212
97
Kalim
anta
n Se
lata
n1,
090,
210,
681,
5119
,40
0,94
2964
0,27
0,12
0,03
0,51
45,5
20,
5213
080,
840,
340,
181,
4940
,12
0,99
1007
Kalim
anta
n Ti
mur
5,16
0,77
3,65
6,67
14,9
42,
3725
684,
261,
002,
306,
2123
,45
2,01
1067
5,35
1,21
2,99
7,71
22,5
33,
0113
20
Kalim
anta
n Ut
ara
3,72
0,84
2,07
5,38
22,6
40,
7811
344,
951,
252,
517,
3925
,19
0,62
535
2,63
1,15
0,37
4,88
43,8
50,
7639
0
Sula
wes
i Uta
ra8,
310,
876,
6010
,02
10,5
11,
2330
019,
241,
166,
9811
,51
12,5
20,
9615
526,
020,
884,
307,
7414
,60
0,87
1752
Sula
wes
i Ten
gah
2,60
0,58
1,47
3,73
22,2
12,
1731
642,
340,
461,
433,
2419
,70
0,66
1409
3,00
0,64
1,74
4,26
21,4
20,
9012
44
Sula
wes
i Sel
atan
6,21
0,53
5,17
7,26
8,59
2,42
6916
6,14
0,61
4,94
7,35
9,98
1,46
3197
4,48
0,59
3,34
5,63
13,0
51,
5127
63
Sula
wes
i Ten
ggar
a1,
810,
440,
952,
6624
,25
1,87
3528
0,99
0,29
0,43
1,56
29,1
80,
6315
790,
770,
290,
191,
3438
,17
0,70
1276
Goro
ntal
o4,
810,
833,
186,
4517
,33
0,97
1474
2,08
0,79
0,54
3,63
37,7
80,
8266
04,
741,
192,
417,
0825
,11
0,69
533
Sula
wes
i Bar
at2,
790,
551,
713,
8619
,66
0,92
1847
2,82
0,76
1,34
4,30
26,7
40,
7375
53,
150,
811,
564,
7425
,75
0,67
642
Mal
uku
3,08
0,51
2,07
4,08
16,6
71,
0736
162,
010,
451,
132,
8822
,34
0,51
1454
3,10
0,61
1,91
4,30
19,5
90,
6016
03
Mal
uku
Utar
a5,
530,
764,
057,
0113
,65
0,90
2721
9,77
1,18
7,46
12,0
812
,08
0,57
1209
3,91
0,74
2,45
5,37
19,0
30,
4490
8
Papu
a Ba
rat
1,66
0,36
0,95
2,37
21,8
80,
4727
042,
820,
521,
813,
8418
,38
0,24
1062
2,33
0,97
0,43
4,24
41,7
00,
8275
1
Papu
a9,
460,
837,
8411
,09
8,76
1,46
5918
10,7
91,
178,
4913
,09
10,8
70,
9419
367,
681,
005,
719,
6413
,05
0,78
1626
INDO
NES
IA4,
660,
134,
414,
912,
705,
0614
0773
3,17
0,11
2,97
3,38
3,31
2,17
6095
83,
000,
112,
793,
223,
732,
4356
600
Tabe
l 45.
Sam
plin
g Er
ror
Angk
a M
engu
lang
Men
urut
Pro
vins
i dan
Jenj
ang
Pend
idik
an, 2
018
SD/s
eder
ajat
SMP/
sede
raja
tSM
/sed
eraj
at
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 234
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
94,5
61,
0592
,50
96,6
11,
111,
4711
5192
,38
0,85
90,7
294
,04
0,92
1,17
2994
92,9
90,
6891
,67
94,3
20,
731,
5641
45
Sum
ater
a Uta
ra92
,01
1,08
89,9
094
,12
1,17
5,17
2898
94,2
40,
5893
,11
95,3
70,
611,
4246
2493
,16
0,60
91,9
894
,34
0,65
3,53
7522
Sum
ater
a Bar
at96
,22
0,86
94,5
497
,90
0,89
1,96
1376
92,1
70,
8990
,43
93,9
10,
961,
0422
3593
,81
0,63
92,5
795
,05
0,67
1,52
3611
Riau
91,4
81,
5988
,37
94,5
81,
733,
9410
0992
,14
1,05
90,0
894
,20
1,14
1,87
1683
91,8
80,
8990
,13
93,6
30,
973,
0126
92
Jam
bi95
,26
1,52
92,2
898
,23
1,59
2,13
484
97,2
40,
4496
,38
98,1
00,
450,
5014
2196
,67
0,54
95,6
297
,73
0,56
1,21
1905
Sum
ater
a Sel
atan
93,7
81,
3191
,21
96,3
41,
403,
6194
993
,25
0,76
91,7
694
,73
0,81
1,39
2166
93,4
30,
6792
,12
94,7
50,
722,
3731
15
Beng
kulu
99,9
30,
0899
,78
100,
070,
080,
1945
799
,48
0,25
99,0
099
,97
0,25
0,46
1117
99,6
20,
1799
,28
99,9
60,
170,
6015
74
Lam
pung
99,2
20,
3898
,47
99,9
60,
381,
8774
199
,30
0,20
98,9
199
,68
0,20
0,90
1989
99,2
70,
1898
,93
99,6
20,
181,
3927
30
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
95,6
71,
1493
,44
97,9
01,
190,
9351
994
,16
1,49
91,2
497
,07
1,58
0,72
572
94,9
50,
9393
,13
96,7
60,
970,
9310
91
Kepu
laua
n Ri
au90
,22
2,45
85,4
295
,02
2,71
5,43
804
98,2
30,
7296
,82
99,6
30,
730,
2530
091
,34
2,12
87,1
995
,50
2,32
4,83
1104
DKI J
akar
ta95
,31
0,68
93,9
896
,63
0,71
3,75
1142
--
--
--
-95
,31
0,68
93,9
896
,63
0,71
3,43
1142
Jaw
a Bar
at94
,19
0,76
92,6
995
,68
0,81
14,5
542
8796
,79
0,60
95,6
297
,96
0,62
3,58
2069
94,8
60,
5993
,70
96,0
10,
6211
,99
6356
Jaw
a Ten
gah
96,5
10,
4795
,59
97,4
40,
494,
0635
7395
,85
0,52
94,8
396
,87
0,54
2,81
3271
96,1
80,
3595
,49
96,8
70,
363,
8168
44
DI Yo
gyak
arta
96,9
70,
9295
,17
98,7
80,
952,
5054
597
,52
1,41
94,7
510
0,29
1,45
1,79
238
97,1
20,
7795
,61
98,6
40,
792,
3378
3
Jaw
a Tim
ur94
,75
0,63
93,5
195
,98
0,66
5,38
3627
93,2
50,
6292
,03
94,4
80,
672,
5431
2494
,03
0,44
93,1
794
,90
0,47
4,15
6751
Bant
en92
,60
1,03
90,5
894
,62
1,11
5,67
1330
85,2
31,
9081
,49
88,9
62,
233,
1775
390
,29
0,94
88,4
592
,13
1,04
4,92
2083
Bali
95,6
40,
9393
,83
97,4
60,
972,
0086
795
,17
1,23
92,7
697
,59
1,29
1,08
607
95,4
80,
7494
,03
96,9
30,
781,
7114
74
Nusa
Teng
gara
Bar
at94
,94
1,08
92,8
397
,06
1,14
2,26
748
95,6
60,
8793
,96
97,3
60,
911,
4010
8295
,34
0,68
94,0
196
,67
0,71
2,00
1830
Nusa
Teng
gara
Tim
ur97
,45
0,91
95,6
799
,23
0,93
1,70
685
94,6
90,
4893
,76
95,6
20,
500,
7147
1595
,18
0,42
94,3
596
,01
0,45
1,04
5400
Kalim
anta
n Ba
rat
93,6
51,
4990
,73
96,5
71,
592,
4569
892
,30
1,10
90,1
494
,45
1,19
1,67
2036
92,7
10,
8990
,97
94,4
60,
962,
2927
34
Kalim
anta
n Te
ngah
94,2
61,
4591
,42
97,1
11,
541,
6476
790
,57
1,40
87,8
393
,31
1,54
0,99
1465
92,0
11,
0390
,00
94,0
21,
121,
4122
32
Kalim
anta
n Se
lata
n99
,46
0,27
98,9
399
,99
0,27
1,08
786
97,8
30,
4996
,88
98,7
90,
500,
6812
3498
,58
0,29
98,0
199
,16
0,30
0,96
2020
Kalim
anta
n Ti
mur
95,1
50,
8193
,56
96,7
40,
851,
3910
7291
,65
2,28
87,1
996
,11
2,48
2,28
723
93,9
50,
9592
,08
95,8
11,
012,
1617
95
Kalim
anta
n Ut
ara
96,5
41,
1494
,32
98,7
71,
180,
6434
194
,19
1,66
90,9
397
,45
1,76
0,43
424
95,5
10,
9693
,62
97,3
91,
010,
5876
5
Sula
wes
i Uta
ra89
,63
1,88
85,9
493
,32
2,10
1,54
717
91,5
51,
2289
,15
93,9
51,
330,
5511
2690
,63
1,11
88,4
592
,80
1,22
1,11
1843
Sula
wes
i Ten
gah
96,4
51,
6793
,17
99,7
31,
732,
2839
597
,77
0,47
96,8
698
,69
0,48
0,62
1685
97,4
70,
5396
,43
98,5
00,
541,
2420
80
Sula
wes
i Sel
atan
93,9
60,
9592
,10
95,8
21,
012,
4715
2792
,22
0,77
90,7
193
,72
0,83
1,16
3129
92,9
50,
6091
,78
94,1
20,
641,
8446
56
Sula
wes
i Ten
ggar
a98
,24
0,59
97,0
899
,40
0,60
0,89
510
97,3
30,
7195
,94
98,7
20,
731,
0317
8897
,65
0,51
96,6
698
,64
0,52
1,27
2298
Goro
ntal
o93
,66
1,91
89,9
197
,40
2,04
1,07
316
93,2
41,
3490
,62
95,8
61,
430,
5667
593
,39
1,10
91,2
495
,55
1,18
0,85
991
Sula
wes
i Bar
at95
,06
2,14
90,8
699
,26
2,25
1,34
212
96,7
50,
7695
,25
98,2
50,
790,
5593
396
,36
0,77
94,8
597
,86
0,80
0,91
1145
Mal
uku
95,5
41,
0893
,42
97,6
61,
130,
9265
594
,96
0,86
93,2
796
,65
0,91
0,59
1761
95,1
70,
6893
,85
96,5
00,
710,
8324
16
Mal
uku
Utar
a94
,94
1,46
92,0
897
,80
1,54
0,62
344
92,2
41,
1490
,01
94,4
71,
240,
5614
5492
,86
0,93
91,0
394
,69
1,01
0,74
1798
Papu
a Bar
at98
,08
0,92
96,2
799
,89
0,94
0,74
518
96,0
60,
6694
,76
97,3
50,
690,
2114
0096
,81
0,54
95,7
597
,87
0,56
0,38
1918
Papu
a84
,33
2,63
79,1
889
,48
3,11
1,97
849
89,0
60,
9987
,11
91,0
11,
120,
7235
2487
,83
1,01
85,8
689
,80
1,15
1,25
4373
INDO
NESI
A94
,57
0,25
94,0
895
,07
0,27
6,23
3689
994
,32
0,17
93,9
994
,66
0,18
2,52
5831
794
,45
0,16
94,1
594
,76
0,17
4,42
9521
6
Tabe
l 46.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Ber
taha
n sa
mpa
i den
gan
Kela
s 5 SD
/sed
eraj
at M
enur
ut P
rovi
nsi d
an D
aera
h Te
mpa
t Tin
ggal
, 201
8
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
235
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
92,2
20,
9090
,46
93,9
80,
971,
1521
9893
,82
0,77
92,3
195
,33
0,82
0,97
1947
92,9
90,
6891
,67
94,3
20,
731,
5641
45
Sum
ater
a Uta
ra93
,31
0,67
92,0
094
,61
0,71
2,04
3926
92,9
90,
8891
,27
94,7
20,
943,
1435
9693
,16
0,60
91,9
894
,34
0,65
3,53
7522
Sum
ater
a Bar
at93
,18
0,80
91,6
194
,75
0,86
1,05
1928
94,5
00,
8392
,88
96,1
20,
881,
2316
8393
,81
0,63
92,5
795
,05
0,67
1,52
3611
Riau
91,2
81,
1389
,07
93,4
91,
242,
0514
0892
,49
1,13
90,2
894
,71
1,22
2,26
1284
91,8
80,
8990
,13
93,6
30,
973,
0126
92
Jam
bi96
,41
0,63
95,1
797
,65
0,66
0,72
1010
96,9
60,
8195
,38
98,5
40,
831,
2689
596
,67
0,54
95,6
297
,73
0,56
1,21
1905
Sum
ater
a Sel
atan
93,1
20,
8591
,45
94,7
90,
911,
6916
3393
,76
0,89
92,0
295
,50
0,95
1,87
1482
93,4
30,
6792
,12
94,7
50,
722,
3731
15
Beng
kulu
99,4
00,
3198
,80
100,
000,
310,
5883
999
,87
0,12
99,6
310
0,11
0,12
0,35
735
99,6
20,
1799
,28
99,9
60,
170,
6015
74
Lam
pung
98,9
40,
3198
,33
99,5
40,
311,
3214
2899
,64
0,17
99,3
199
,96
0,17
1,02
1302
99,2
70,
1898
,93
99,6
20,
181,
3927
30
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
94,9
81,
1092
,83
97,1
41,
160,
6158
594
,91
1,30
92,3
697
,46
1,37
0,78
506
94,9
50,
9393
,13
96,7
60,
970,
9310
91
Kepu
laua
n Ri
au93
,96
1,68
90,6
697
,25
1,79
1,83
563
88,9
03,
3082
,44
95,3
73,
714,
3054
191
,34
2,12
87,1
995
,50
2,32
4,83
1104
DKI J
akar
ta94
,80
0,95
92,9
496
,67
1,00
2,85
618
95,8
30,
9294
,03
97,6
40,
963,
1052
495
,31
0,68
93,9
896
,63
0,71
3,43
1142
Jaw
a Bar
at95
,11
0,75
93,6
496
,58
0,79
9,30
3308
94,5
90,
7093
,22
95,9
60,
746,
9830
4894
,86
0,59
93,7
096
,01
0,62
11,9
963
56
Jaw
a Ten
gah
96,1
50,
4395
,31
96,9
90,
452,
6436
3896
,21
0,48
95,2
797
,15
0,50
3,04
3206
96,1
80,
3595
,49
96,8
70,
363,
8168
44
DI Yo
gyak
arta
97,5
30,
9795
,63
99,4
20,
991,
9439
996
,70
1,16
94,4
298
,98
1,20
2,01
384
97,1
20,
7795
,61
98,6
40,
792,
3378
3
Jaw
a Tim
ur94
,08
0,54
93,0
295
,14
0,57
2,85
3537
93,9
80,
5792
,88
95,0
90,
602,
9032
1494
,03
0,44
93,1
794
,90
0,47
4,15
6751
Bant
en91
,66
1,05
89,6
193
,71
1,14
3,26
1108
88,8
01,
2586
,35
91,2
61,
413,
2897
590
,29
0,94
88,4
592
,13
1,04
4,92
2083
Bali
95,2
70,
9893
,35
97,1
91,
031,
3679
695
,72
0,98
93,8
097
,65
1,03
1,33
678
95,4
80,
7494
,03
96,9
30,
781,
7114
74
Nusa
Teng
gara
Bar
at94
,84
0,80
93,2
696
,41
0,85
1,21
1021
95,9
20,
9394
,09
97,7
40,
971,
7880
995
,34
0,68
94,0
196
,67
0,71
2,00
1830
Nusa
Teng
gara
Tim
ur94
,82
0,53
93,7
895
,86
0,56
0,70
2850
95,5
60,
5694
,46
96,6
50,
580,
8425
5095
,18
0,42
94,3
596
,01
0,45
1,04
5400
Kalim
anta
n Ba
rat
91,4
81,
1189
,30
93,6
61,
221,
4814
7094
,11
1,01
92,1
396
,10
1,08
1,50
1264
92,7
10,
8990
,97
94,4
60,
962,
2927
34
Kalim
anta
n Te
ngah
91,0
71,
3788
,40
93,7
51,
501,
0611
5693
,05
1,18
90,7
395
,37
1,27
0,90
1076
92,0
11,
0390
,00
94,0
21,
121,
4122
32
Kalim
anta
n Se
lata
n99
,06
0,29
98,4
999
,64
0,30
0,66
1062
98,0
90,
5197
,10
99,0
80,
520,
9395
898
,58
0,29
98,0
199
,16
0,30
0,96
2020
Kalim
anta
n Ti
mur
93,1
51,
2590
,70
95,6
01,
341,
5293
294
,78
1,01
92,8
196
,76
1,06
1,21
863
93,9
50,
9592
,08
95,8
11,
012,
1617
95
Kalim
anta
n Ut
ara
95,5
01,
2593
,06
97,9
41,
300,
4840
595
,51
1,49
92,6
098
,42
1,55
0,55
360
95,5
10,
9693
,62
97,3
91,
010,
5876
5
Sula
wes
i Uta
ra91
,01
1,31
88,4
393
,59
1,44
0,75
956
90,2
21,
6287
,04
93,3
91,
790,
9888
790
,63
1,11
88,4
592
,80
1,22
1,11
1843
Sula
wes
i Ten
gah
97,6
50,
5496
,59
98,7
10,
550,
6711
1697
,26
0,75
95,7
998
,73
0,77
0,98
964
97,4
70,
5396
,43
98,5
00,
541,
2420
80
Sula
wes
i Sel
atan
93,2
30,
7091
,87
94,6
00,
751,
2024
3092
,65
0,83
91,0
294
,28
0,90
1,48
2226
92,9
50,
6091
,78
94,1
20,
641,
8446
56
Sula
wes
i Ten
ggar
a98
,20
0,52
97,1
899
,22
0,53
0,82
1178
97,0
60,
7195
,67
98,4
50,
730,
8611
2097
,65
0,51
96,6
698
,64
0,52
1,27
2298
Goro
ntal
o94
,50
1,22
92,1
196
,89
1,29
0,57
515
92,2
21,
6489
,02
95,4
31,
770,
7047
693
,39
1,10
91,2
495
,55
1,18
0,85
991
Sula
wes
i Bar
at95
,80
1,16
93,5
298
,08
1,22
0,84
593
96,9
50,
8095
,39
98,5
20,
820,
5055
296
,36
0,77
94,8
597
,86
0,80
0,91
1145
Mal
uku
94,7
00,
8493
,05
96,3
60,
890,
5512
5095
,68
0,91
93,9
197
,46
0,95
0,70
1166
95,1
70,
6893
,85
96,5
00,
710,
8324
16
Mal
uku
Utar
a92
,16
1,27
89,6
894
,64
1,37
0,58
941
93,6
30,
9991
,69
95,5
61,
050,
3985
792
,86
0,93
91,0
394
,69
1,01
0,74
1798
Papu
a Bar
at97
,00
0,62
95,7
998
,21
0,64
0,24
1040
96,6
10,
8095
,04
98,1
70,
830,
3387
896
,81
0,54
95,7
597
,87
0,56
0,38
1918
Papu
a88
,49
1,13
86,2
890
,71
1,28
0,78
2396
87,0
91,
3284
,49
89,6
81,
520,
8719
7787
,83
1,01
85,8
689
,80
1,15
1,25
4373
INDO
NESI
A94
,48
0,19
94,1
194
,85
0,20
3,43
5023
394
,43
0,20
94,0
494
,82
0,21
3,48
4498
394
,45
0,16
94,1
594
,76
0,17
4,42
9521
6
Tabe
l 47.
Sam
plin
g Er
ror A
ngka
Ber
taha
n sa
mpa
i den
gan
Kela
s 5 SD
/sed
eraj
at M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
nis K
elam
in, 2
018
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 236
Bat
as
Baw
ah
Bat
as
Ata
s
Bat
as
Baw
ah
Bat
as
Ata
s
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
Ace
h94
,15
1,17
91,8
596
,45
1,24
0,57
390
92,3
61,
3189
,79
94,9
31,
420,
6547
5
Sum
ate
ra U
tara
96,3
40,
6595
,07
97,6
10,
670,
9090
292
,48
1,10
90,3
294
,63
1,19
1,66
1224
Sum
ate
ra B
arat
96,7
10,
7395
,28
98,1
30,
750,
5854
895
,42
0,90
93,6
597
,19
0,94
0,66
590
Ria
u81
,47
2,19
77,1
885
,77
2,69
1,64
550
94,5
01,
1192
,32
96,6
81,
181,
0943
1
Jam
bi
98,0
31,
3195
,47
100,
591,
331,
3420
487
,60
2,01
83,6
691
,54
2,29
0,86
307
Sum
ate
ra S
ela
tan
96,9
70,
8495
,33
98,6
20,
870,
9332
870
,20
2,25
65,7
874
,61
3,21
1,44
646
Be
ngk
ulu
98,3
70,
6997
,03
99,7
10,
700,
2723
694
,52
1,56
91,4
697
,57
1,65
0,59
282
Lam
pu
ng
98,6
40,
7697
,16
100,
130,
771,
5131
667
,20
2,32
62,6
671
,75
3,45
1,69
669
Ke
pu
lau
an B
angk
a B
eli
tun
g98
,75
0,74
97,2
910
0,20
0,75
0,29
124
88,0
12,
7782
,58
93,4
43,
150,
6416
3
Ke
pu
lau
an R
iau
92,3
82,
9586
,61
98,1
53,
191,
7817
391
,72
2,54
86,7
496
,71
2,77
1,25
200
DK
I Jak
arta
96,4
91,
1394
,27
98,7
11,
172,
0024
083
,86
2,81
78,3
689
,37
3,35
3,18
233
Jaw
a B
arat
96,4
60,
7395
,04
97,8
90,
754,
0111
1681
,25
1,58
78,1
584
,35
1,94
4,48
1193
Jaw
a Te
nga
h83
,08
1,11
80,9
085
,26
1,34
1,74
1435
85,9
61,
0483
,92
88,0
11,
212,
0013
66
DI Y
ogy
akar
ta99
,34
0,65
98,0
610
0,63
0,66
1,02
108
96,9
81,
4994
,05
99,9
11,
541,
5114
3
Jaw
a Ti
mu
r97
,76
0,49
96,8
198
,72
0,50
2,35
1339
83,3
21,
2080
,98
85,6
71,
442,
3313
81
Ban
ten
96,3
71,
1694
,10
98,6
31,
202,
4733
286
,99
2,08
82,9
291
,07
2,39
2,48
344
Bal
i96
,92
1,08
94,8
199
,04
1,11
1,01
245
91,9
12,
1887
,64
96,1
92,
371,
4824
9
Nu
sa T
en
ggar
a B
arat
93,1
91,
8289
,62
96,7
61,
951,
6330
294
,24
1,47
91,3
697
,13
1,56
1,36
306
Nu
sa T
en
ggar
a Ti
mu
r94
,78
1,13
92,5
796
,99
1,19
1,14
897
90,0
71,
5287
,09
93,0
51,
690,
9672
3
Kal
iman
tan
Bar
at89
,84
2,28
85,3
894
,30
2,53
1,49
377
86,4
32,
3381
,86
91,0
02,
701,
5043
0
Kal
iman
tan
Te
nga
h86
,00
3,07
79,9
892
,01
3,57
1,04
322
85,3
82,
7080
,09
90,6
73,
161,
0334
8
Kal
iman
tan
Se
lata
n98
,80
0,83
97,1
810
0,42
0,84
1,32
295
97,0
31,
0794
,92
99,1
31,
111,
0535
7
Kal
iman
tan
Tim
ur
93,6
31,
8989
,92
97,3
42,
021,
1424
389
,02
2,42
84,2
793
,78
2,72
1,41
287
Kal
iman
tan
Uta
ra94
,90
1,89
91,2
098
,61
1,99
0,42
180
95,0
91,
6891
,80
98,3
71,
760,
3115
6
Sula
we
si U
tara
87,0
12,
1482
,81
91,2
12,
460,
5229
582
,82
3,11
76,7
288
,92
3,76
1,09
401
Sula
we
si T
en
gah
93,4
81,
3190
,92
96,0
41,
400,
6745
992
,38
1,47
89,5
095
,26
1,59
0,60
382
Sula
we
si S
ela
tan
88,3
51,
7784
,88
91,8
12,
001,
2053
886
,29
1,67
83,0
189
,57
1,94
1,34
842
Sula
we
si T
en
ggar
a89
,51
2,66
84,3
094
,71
2,97
1,29
314
97,7
11,
0195
,73
99,6
91,
030,
9437
6
Go
ron
talo
92,4
52,
5987
,38
97,5
22,
800,
6615
498
,61
0,75
97,1
510
0,07
0,76
0,27
155
Sula
we
si B
arat
93,2
41,
8289
,67
96,8
11,
960,
5624
890
,85
2,03
86,8
794
,83
2,24
0,57
213
Mal
uku
96,0
01,
1193
,82
98,1
91,
160,
4131
796
,19
0,93
94,3
898
,01
0,96
0,29
376
Mal
uku
Uta
ra89
,78
2,43
85,0
194
,55
2,71
0,48
256
84,0
82,
6078
,98
89,1
93,
090,
4933
1
Pap
ua
Bar
at93
,85
2,15
89,6
498
,06
2,29
0,54
215
91,7
13,
6784
,52
98,9
04,
001,
2124
0
Pap
ua
93,8
41,
4291
,06
96,6
31,
510,
6158
273
,47
3,23
67,1
379
,81
4,40
0,75
431
IND
ON
ESIA
93,4
70,
2792
,95
94,0
00,
291,
7014
580
85,5
00,
4284
,68
86,3
20,
492,
2916
250
Tab
el 4
8. S
am
plin
g E
rro
r A
ngk
a M
ela
nju
tkan
Me
nu
rut
Pro
vin
si d
an J
en
jan
g P
en
did
ikan
, 201
8
SMP
/se
de
raja
tSM
/se
de
raja
t
Pro
vin
siEs
tim
asi
Sta
nd
ard
Erro
r
Sela
ng
Ke
pe
rcay
aan
Rel
ati
ve
Sta
nd
ard
Erro
r
Efe
k
Ran
can
gan
Jum
lah
Sam
pe
lEs
tim
asi
Sta
nd
ard
Erro
r
Sela
ng
Ke
pe
rcay
aan
Rel
ati
ve
Sta
nd
ard
Erro
r
Efe
k
Ran
can
gan
Jum
lah
Sam
pe
l
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
237
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
0,42
0,12
0,20
0,65
27,4
91,
0259
221,
120,
210,
721,
5318
,47
0,50
2434
2,08
0,31
1,48
2,68
14,7
30,
6629
05
Sum
ater
a Ut
ara
0,40
0,07
0,26
0,54
18,0
01,
1811
173
1,28
0,19
0,92
1,65
14,4
21,
0550
591,
360,
171,
031,
6912
,30
0,95
5657
Sum
ater
a Ba
rat
0,45
0,11
0,22
0,67
25,6
20,
9553
422,
420,
321,
783,
0513
,37
0,59
2166
3,42
0,63
2,18
4,65
18,3
81,
4820
43
Riau
0,69
0,15
0,39
0,99
22,3
51,
4340
680,
910,
230,
451,
3725
,80
1,03
1652
0,87
0,24
0,41
1,33
26,9
51,
0316
26
Jam
bi0,
100,
070,
030,
2465
,69
0,86
2709
1,17
0,34
0,51
1,84
28,7
90,
8712
403,
120,
651,
844,
4020
,96
0,91
902
Sum
ater
a Se
lata
n0,
400,
120,
160,
6431
,00
1,85
4602
0,75
0,22
0,32
1,18
29,2
91,
3722
231,
890,
371,
172,
6119
,46
1,03
1332
Beng
kulu
0,63
0,24
0,17
1,10
37,2
20,
9823
182,
600,
471,
693,
5117
,96
0,42
1042
5,52
0,91
3,73
7,30
16,5
20,
6077
0
Lam
pung
0,49
0,14
0,23
0,76
27,7
31,
7438
881,
090,
300,
511,
6727
,28
1,80
1907
2,29
0,59
1,14
3,44
25,6
22,
0910
89
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
0,36
0,11
0,13
0,58
31,7
40,
2715
522,
910,
621,
694,
1321
,43
0,47
695
7,73
1,20
5,38
10,0
815
,51
0,56
544
Kepu
laua
n Ri
au0,
300,
120,
070,
5238
,59
0,56
1629
1,14
0,34
0,47
1,82
29,9
80,
5475
16,
231,
782,
759,
7128
,49
1,87
545
DKI J
akar
ta0,
280,
120,
050,
5142
,65
2,51
1768
0,22
0,14
0,06
0,50
65,6
01,
7280
41,
020,
370,
301,
7436
,22
3,10
1130
Jaw
a Ba
rat
0,14
0,04
0,07
0,21
25,0
02,
2094
222,
190,
321,
562,
8214
,66
5,33
4248
1,52
0,21
1,11
1,92
13,6
52,
8241
08
Jaw
a Te
ngah
0,31
0,06
0,20
0,41
18,0
31,
6810
285
0,54
0,12
0,31
0,77
21,5
21,
9444
454,
420,
473,
505,
3510
,67
3,97
4548
DI Y
ogya
kart
a0,
120,
090,
060,
3074
,80
1,09
1133
0,28
0,26
0,23
0,79
91,2
01,
6850
10,
730,
340,
061,
3947
,03
1,58
717
Jaw
a Ti
mur
0,62
0,11
0,41
0,84
17,7
43,
4899
741,
250,
240,
791,
7118
,77
3,61
4446
3,34
0,43
2,50
4,17
12,7
44,
1044
53
Bant
en0,
340,
140,
070,
6240
,70
4,03
3061
0,20
0,10
0,01
0,39
49,4
91,
2912
732,
210,
371,
492,
9316
,52
1,85
1612
Bali
0,31
0,19
0,06
0,67
60,0
02,
2221
770,
940,
390,
171,
7041
,82
1,51
1051
4,59
0,94
2,76
6,42
20,3
71,
7610
40
Nus
a Te
ngga
ra B
arat
0,24
0,10
0,04
0,43
42,1
31,
2127
360,
520,
230,
080,
9742
,94
1,21
1169
3,21
0,68
1,88
4,54
21,1
31,
5610
83
Nus
a Te
ngga
ra T
imur
1,01
0,15
0,73
1,29
14,3
60,
8380
594,
690,
463,
795,
589,
770,
7230
684,
910,
543,
845,
9711
,09
0,74
2161
Kalim
anta
n Ba
rat
1,17
0,22
0,74
1,60
18,8
01,
2341
252,
690,
511,
693,
7019
,06
1,18
1649
3,07
0,47
2,15
3,98
15,2
40,
6412
23
Kalim
anta
n Te
ngah
0,95
0,21
0,54
1,36
21,8
90,
6632
753,
800,
532,
764,
8414
,03
0,52
1412
6,64
1,03
4,62
8,65
15,4
80,
9912
97
Kalim
anta
n Se
lata
n0,
990,
220,
551,
4222
,54
1,14
2964
3,31
0,52
2,29
4,34
15,8
10,
8013
085,
760,
913,
987,
5315
,74
1,11
1007
Kalim
anta
n Ti
mur
0,36
0,12
0,12
0,60
34,1
70,
8325
681,
370,
320,
732,
0023
,68
0,64
1067
1,00
0,23
0,54
1,45
23,4
20,
5813
20
Kalim
anta
n Ut
ara
0,75
0,27
0,21
1,28
36,5
50,
3911
344,
830,
942,
986,
6819
,52
0,36
535
6,33
1,49
3,41
9,25
23,5
40,
5539
0
Sula
wes
i Uta
ra1,
390,
230,
931,
8516
,86
0,49
3001
5,74
0,64
4,48
7,00
11,2
20,
4615
527,
450,
716,
068,
839,
480,
4617
52
Sula
wes
i Ten
gah
0,94
0,19
0,56
1,32
20,6
60,
6631
643,
060,
482,
114,
0015
,84
0,56
1409
3,51
0,58
2,39
4,64
16,3
60,
6212
44
Sula
wes
i Sel
atan
0,75
0,15
0,47
1,03
19,3
11,
3969
162,
620,
341,
963,
2812
,85
0,99
3197
3,22
0,36
2,51
3,93
11,2
70,
8027
63
Sula
wes
i Ten
ggar
a0,
830,
170,
501,
1620
,34
0,60
3528
2,25
0,43
1,41
3,10
19,0
30,
6215
798,
501,
016,
5310
,47
11,8
40,
8112
76
Goro
ntal
o2,
000,
441,
142,
8721
,91
0,63
1474
6,02
0,98
4,10
7,94
16,3
00,
4666
06,
151,
094,
018,
2917
,79
0,46
533
Sula
wes
i Bar
at2,
320,
401,
533,
1017
,35
0,59
1847
4,29
0,84
2,64
5,94
19,6
10,
6175
55,
331,
033,
307,
3519
,36
0,66
642
Mal
uku
1,72
0,30
1,14
2,31
17,3
60,
6436
161,
670,
341,
012,
3320
,08
0,34
1454
3,68
0,59
2,53
4,83
15,9
60,
4816
03
Mal
uku
Utar
a1,
870,
281,
312,
4315
,19
0,36
2721
3,88
0,63
2,64
5,12
16,3
40,
3912
095,
940,
904,
187,
6915
,11
0,43
908
Papu
a Ba
rat
1,92
0,29
1,36
2,49
14,9
90,
2527
044,
961,
202,
617,
3024
,11
0,73
1062
7,44
1,29
4,91
9,97
17,3
80,
4875
1
Papu
a2,
210,
241,
732,
6810
,92
0,49
5918
6,05
0,67
4,73
7,37
11,0
90,
5219
365,
410,
863,
747,
0915
,80
0,78
1626
INDO
NES
IA0,
510,
020,
470,
564,
671,
6114
0773
1,67
0,08
1,52
1,82
4,61
2,21
6095
82,
950,
112,
733,
163,
632,
2856
600
Tabe
l 49.
Sam
plin
g Er
ror
Angk
a Pu
tus S
ekol
ah M
enur
ut P
rovi
nsi d
an Je
njan
g Pe
ndid
ikan
, 201
8
SD/s
eder
ajat
SMP/
sede
raja
tSM
/sed
eraj
at
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 238
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
0,14
0,06
0,03
0,26
39,5
80,
7057
591,
510,
290,
952,
0718
,82
0,74
2505
17,0
81,
0814
,97
19,2
06,
311,
0524
70
Sum
ater
a Ut
ara
0,50
0,08
0,36
0,65
15,1
11,
0010
738
3,25
0,35
2,57
3,93
10,6
61,
6253
9322
,59
1,01
20,6
124
,57
4,47
2,17
4672
Sum
ater
a Ba
rat
0,49
0,12
0,25
0,72
24,3
90,
9050
343,
630,
452,
754,
5112
,35
0,85
2443
16,9
21,
0114
,95
18,8
95,
950,
9322
40
Riau
0,93
0,20
0,54
1,32
21,4
41,
7238
715,
050,
633,
816,
2912
,54
1,55
1849
22,7
31,
2320
,32
25,1
35,
401,
3616
14
Jam
bi0,
330,
120,
100,
5634
,85
0,76
2672
3,86
0,62
2,65
5,07
16,0
10,
9813
1228
,06
1,49
25,1
430
,99
5,31
0,92
1235
Sum
ater
a Se
lata
n0,
290,
070,
150,
4325
,26
0,83
4404
5,59
0,62
4,38
6,80
11,0
41,
6622
4330
,35
1,35
27,7
132
,99
4,44
1,64
1868
Beng
kulu
0,13
0,06
0,01
0,25
48,4
60,
3221
842,
640,
561,
543,
7421
,26
0,63
1108
20,6
71,
5417
,65
23,7
07,
460,
6310
00
Lam
pung
0,14
0,05
0,04
0,24
36,6
90,
8638
915,
000,
603,
846,
1711
,91
1,56
1720
29,1
71,
4226
,39
31,9
54,
871,
8816
41
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
0,15
0,07
0,02
0,29
45,7
00,
2315
237,
301,
035,
289,
3214
,10
0,59
760
32,8
92,
1428
,69
37,0
96,
520,
6870
6
Kepu
laua
n Ri
au0,
480,
170,
140,
8235
,97
0,76
1610
0,80
0,27
0,27
1,33
34,0
50,
5278
016
,22
2,19
11,9
320
,51
13,4
91,
4666
7
DKI J
akar
ta0,
230,
100,
030,
4343
,78
2,25
1755
2,23
0,59
1,08
3,38
26,3
73,
2285
528
,19
1,81
24,6
431
,74
6,42
3,13
891
Jaw
a Ba
rat
0,48
0,08
0,33
0,63
15,9
33,
0392
315,
850,
474,
936,
768,
014,
8445
1032
,83
0,95
30,9
734
,70
2,90
4,60
4459
Jaw
a Te
ngah
0,24
0,06
0,13
0,35
22,9
22,
0098
094,
210,
333,
554,
867,
942,
2245
9030
,98
0,85
29,3
032
,65
2,75
2,67
4549
DI Y
ogya
kart
a0,
100,
060,
020,
2260
,00
0,57
1093
0,28
0,21
0,13
0,69
75,0
91,
1149
211
,61
1,62
8,44
14,7
813
,95
1,91
544
Jaw
a Ti
mur
0,38
0,06
0,27
0,50
15,4
91,
6098
062,
980,
292,
413,
559,
742,
5546
4027
,82
0,84
26,1
729
,48
3,03
2,99
4721
Bant
en0,
610,
190,
240,
9730
,86
3,94
2988
4,21
0,73
2,78
5,64
17,3
03,
9613
8531
,65
1,62
28,4
734
,83
5,12
3,41
1409
Bali
0,44
0,13
0,18
0,70
29,8
40,
7621
572,
080,
451,
202,
9621
,64
0,99
1109
17,6
51,
4814
,75
20,5
68,
411,
3710
60
Nus
a Te
ngga
ra B
arat
0,57
0,19
0,19
0,94
33,7
51,
8126
852,
280,
521,
263,
3022
,89
1,65
1260
23,1
11,
6219
,95
26,2
86,
991,
8712
71
Nus
a Te
ngga
ra T
imur
1,73
0,19
1,35
2,10
11,0
10,
7772
835,
050,
434,
225,
888,
420,
6835
9825
,17
1,16
22,9
127
,43
4,59
0,99
2723
Kalim
anta
n Ba
rat
1,57
0,22
1,14
2,00
14,0
80,
8638
097,
160,
685,
828,
499,
530,
9519
1231
,65
1,43
28,8
534
,45
4,52
1,13
1710
Kalim
anta
n Te
ngah
0,35
0,09
0,16
0,53
26,6
70,
3430
716,
130,
834,
507,
7713
,60
0,85
1514
33,0
51,
7329
,66
36,4
45,
230,
8213
27
Kalim
anta
n Se
lata
n0,
360,
120,
120,
5934
,37
0,92
2895
7,57
1,02
5,56
9,58
13,5
31,
6014
6731
,34
1,56
28,2
934
,39
4,97
1,10
1421
Kalim
anta
n Ti
mur
0,24
0,07
0,10
0,38
30,5
40,
4325
171,
110,
360,
401,
8232
,73
1,05
1146
18,4
51,
8414
,85
22,0
69,
971,
8510
64
Kalim
anta
n Ut
ara
1,76
0,50
0,78
2,75
28,4
70,
5610
943,
621,
231,
216,
0433
,99
0,82
530
24,3
82,
8718
,76
30,0
111
,78
0,79
523
Sula
wes
i Uta
ra0,
640,
170,
300,
9827
,16
0,56
2929
5,00
0,59
3,84
6,15
11,7
80,
4716
2026
,33
1,51
23,3
729
,30
5,75
0,63
1375
Sula
wes
i Ten
gah
1,76
0,30
1,18
2,35
16,9
20,
8330
717,
260,
785,
748,
7910
,72
0,77
1672
24,9
51,
4822
,05
27,8
55,
940,
7914
09
Sula
wes
i Sel
atan
0,75
0,14
0,48
1,02
18,2
41,
2167
596,
870,
595,
728,
018,
521,
2834
6929
,19
1,04
27,1
631
,23
3,56
1,12
3113
Sula
wes
i Ten
ggar
a0,
720,
160,
421,
0321
,64
0,56
3460
5,71
0,79
4,16
7,25
13,8
30,
9517
4926
,53
1,66
23,2
829
,79
6,26
0,95
1481
Goro
ntal
o1,
240,
350,
561,
9127
,89
0,59
1380
8,62
1,21
6,26
10,9
914
,00
0,62
788
29,2
52,
2224
,90
33,6
07,
580,
6268
1
Sula
wes
i Bar
at1,
750,
331,
112,
3918
,58
0,49
1715
10,0
51,
267,
5912
,51
12,5
10,
7190
331
,31
2,19
27,0
235
,59
6,98
0,75
745
Mal
uku
0,29
0,11
0,08
0,51
37,4
60,
4633
572,
950,
462,
053,
8615
,64
0,41
1692
20,8
81,
4618
,02
23,7
56,
990,
6114
67
Mal
uku
Utar
a0,
920,
190,
541,
2920
,98
0,31
2519
2,53
0,48
1,59
3,47
19,0
30,
3713
3723
,64
1,63
20,4
526
,83
6,88
0,47
1066
Papu
a Ba
rat
2,69
0,55
1,61
3,77
20,4
50,
6426
322,
920,
621,
724,
1321
,05
0,36
1198
19,1
92,
0915
,10
23,2
810
,89
0,62
980
Papu
a17
,57
0,99
15,6
319
,51
5,62
1,41
6866
20,0
01,
3117
,43
22,5
76,
571,
0028
2436
,52
1,68
33,2
239
,82
4,61
0,93
2325
INDO
NES
IA0,
780,
030,
720,
843,
851,
5513
6567
4,64
0,13
4,39
4,89
2,72
2,39
6637
328
,01
0,30
27,4
328
,59
1,05
2,61
6042
7
Tabe
l 50.
Sam
plin
g Er
ror
Anak
Tid
ak B
erse
kola
h M
enur
ut P
rovi
nsi d
an K
elom
pok
Umur
, 201
8
7-12
Tah
un13
-15
Tahu
n16
-18
Tahu
n
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
239
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
10,8
60,
0910
,68
11,0
40,
862,
6394
938,
800,
058,
698,
900,
611,
6822
223
9,46
0,05
9,37
9,55
0,50
1,82
3171
6
Sum
ater
a Uta
ra10
,52
0,07
10,3
810
,65
0,68
8,68
2345
28,
530,
068,
438,
640,
663,
5927
530
9,61
0,05
9,51
9,71
0,54
7,03
5098
2
Sum
ater
a Bar
at10
,49
0,11
10,2
810
,71
1,04
4,85
1130
47,
970,
067,
858,
090,
771,
6516
520
9,10
0,07
8,96
9,23
0,76
3,70
2782
4
Riau
10,5
40,
0910
,37
10,7
20,
844,
0977
498,
120,
078,
008,
250,
802,
7912
547
9,11
0,06
9,00
9,23
0,65
3,75
2029
6
Jam
bi10
,21
0,13
9,96
10,4
51,
233,
5747
377,
980,
077,
858,
110,
841,
8311
925
8,70
0,07
8,57
8,83
0,77
2,68
1666
2
Sum
ater
a Sel
atan
10,1
00,
109,
9110
,29
0,94
5,58
8902
7,49
0,06
7,38
7,61
0,79
3,42
1774
58,
480,
068,
358,
600,
735,
5526
647
Beng
kulu
10,8
90,
1410
,62
11,1
71,
292,
2141
587,
980,
077,
848,
120,
891,
0892
228,
940,
088,
799,
090,
871,
8213
380
Lam
pung
9,85
0,14
9,57
10,1
21,
418,
6166
547,
630,
057,
537,
730,
693,
1517
726
8,29
0,06
8,18
8,41
0,70
4,97
2438
0
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
9,36
0,11
9,14
9,59
1,22
1,90
4782
6,92
0,11
6,71
7,14
1,59
1,39
4705
8,24
0,08
8,08
8,40
1,00
1,57
9487
Kepu
laua
n Ri
au10
,53
0,13
10,2
710
,78
1,24
6,98
6844
6,89
0,20
6,51
7,28
2,86
1,65
2339
10,0
10,
149,
7410
,28
1,37
7,15
9183
DKI J
akar
ta11
,06
0,07
10,9
311
,19
0,61
11,3
513
580
--
--
--
-11
,06
0,07
10,9
311
,19
0,61
10,6
813
580
Jaw
a Bar
at9,
210,
069,
099,
320,
6423
,73
4078
16,
900,
056,
816,
990,
656,
0720
203
8,61
0,05
8,52
8,70
0,52
18,0
660
984
Jaw
a Ten
gah
8,77
0,05
8,67
8,87
0,58
7,55
3900
06,
870,
046,
806,
950,
574,
8334
083
7,84
0,03
7,78
7,91
0,41
6,03
7308
3
DI Yo
gyak
arta
10,4
90,
1010
,29
10,6
90,
985,
0865
157,
690,
147,
407,
971,
873,
4030
439,
730,
099,
569,
910,
914,
5495
58
Jaw
a Tim
ur8,
980,
058,
889,
080,
5910
,00
4215
96,
770,
056,
686,
860,
666,
7537
538
7,93
0,04
7,86
8,00
0,45
8,16
7969
7
Bant
en9,
720,
109,
529,
911,
0416
,42
1266
96,
890,
106,
707,
091,
457,
5463
348,
930,
088,
789,
080,
8511
,83
1900
3
Bali
9,90
0,10
9,72
10,0
90,
964,
2110
092
7,22
0,13
6,98
7,47
1,74
3,34
6292
9,00
0,08
8,84
9,15
0,87
3,69
1638
4
Nusa
Teng
gara
Bar
at8,
550,
138,
298,
801,
534,
9369
726,
930,
106,
747,
121,
403,
0187
127,
690,
087,
537,
851,
053,
8115
684
Nusa
Teng
gara
Tim
ur10
,08
0,14
9,81
10,3
61,
383,
5058
916,
940,
056,
837,
040,
781,
7125
307
7,70
0,06
7,59
7,82
0,75
2,38
3119
8
Kalim
anta
n Ba
rat
9,49
0,14
9,22
9,76
1,46
4,76
6688
6,69
0,07
6,56
6,81
0,97
2,24
1559
37,
650,
077,
517,
780,
923,
4822
281
Kalim
anta
n Te
ngah
10,0
70,
149,
8010
,34
1,38
3,53
6092
7,76
0,09
7,59
7,93
1,12
2,46
1174
18,
660,
088,
508,
810,
943,
0617
833
Kalim
anta
n Se
lata
n9,
720,
129,
489,
961,
284,
9176
507,
320,
087,
167,
471,
082,
3611
282
8,45
0,07
8,30
8,60
0,88
3,54
1893
2
Kalim
anta
n Ti
mur
10,3
80,
1010
,19
10,5
80,
934,
4886
208,
090,
107,
918,
281,
171,
9153
739,
630,
089,
489,
790,
803,
6813
993
Kalim
anta
n Ut
ara
9,79
0,15
9,50
10,0
81,
491,
5728
878,
320,
197,
968,
692,
251,
3829
539,
180,
128,
949,
421,
331,
5958
40
Sula
wes
i Uta
ra10
,44
0,10
10,2
310
,64
0,99
2,64
8462
8,55
0,08
8,38
8,71
0,96
1,52
1196
79,
510,
079,
379,
640,
742,
1720
429
Sula
wes
i Ten
gah
10,5
70,
1810
,22
10,9
31,
704,
7038
718,
000,
087,
858,
150,
962,
1213
137
8,74
0,08
8,58
8,89
0,90
2,91
1700
8
Sula
wes
i Sel
atan
10,0
80,
119,
8710
,28
1,04
5,84
1396
47,
270,
067,
157,
390,
842,
4725
574
8,45
0,07
8,32
8,58
0,78
4,79
3953
8
Sula
wes
i Ten
ggar
a10
,50
0,17
10,1
610
,84
1,64
3,87
4501
8,08
0,08
7,92
8,24
1,00
1,39
1241
89,
030,
088,
869,
190,
932,
2516
919
Goro
ntal
o9,
150,
208,
759,
552,
222,
7629
506,
970,
126,
747,
211,
721,
6856
917,
830,
117,
618,
051,
462,
2486
41
Sula
wes
i Bar
at9,
450,
239,
009,
912,
462,
1616
667,
470,
117,
257,
691,
471,
6965
327,
940,
107,
748,
141,
271,
7881
98
Mal
uku
11,0
50,
1310
,79
11,3
01,
182,
3952
078,
820,
108,
629,
021,
151,
6998
429,
780,
099,
619,
960,
912,
2115
049
Mal
uku
Utar
a10
,96
0,16
10,6
411
,27
1,47
1,56
3109
8,26
0,09
8,08
8,44
1,10
1,07
9114
9,08
0,09
8,90
9,25
0,98
1,36
1222
3
Papu
a Bar
at10
,80
0,12
10,5
711
,03
1,07
0,99
3688
8,97
0,14
8,69
9,25
1,60
1,44
7545
9,73
0,10
9,53
9,93
1,04
1,34
1123
3
Papu
a10
,48
0,13
10,2
210
,73
1,25
2,96
6276
5,11
0,13
4,85
5,37
2,58
4,38
2058
26,
660,
116,
436,
881,
714,
2426
858
INDO
NESI
A9,
620,
029,
589,
660,
2311
,27
3513
657,
280,
017,
267,
310,
194,
1545
3338
8,58
0,01
8,55
8,60
0,16
7,99
8047
03
Tabe
l 51.
Sam
plin
g Er
ror R
ata-
rata
Lam
a Sek
olah
Pen
dudu
k Um
ur 15
Tahu
n ke
Ata
s Men
urut
Pro
vins
i dan
Dae
rah
Tem
pat T
ingg
al, 2
018
Perk
otaa
nPe
rdes
aan
Perk
otaa
n + P
erde
saan
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018 240
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
Bata
s
Baw
ah
Bata
s
Atas
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
Aceh
9,70
0,06
9,59
9,81
0,58
1,45
1548
59,
220,
059,
129,
320,
551,
0516
231
9,46
0,05
9,37
9,55
0,50
1,82
3171
6
Sum
ater
a Uta
ra9,
780,
059,
679,
880,
544,
1724
809
9,45
0,06
9,34
9,57
0,61
4,10
2617
39,
610,
059,
519,
710,
547,
0350
982
Sum
ater
a Bar
at9,
060,
078,
929,
200,
822,
3913
520
9,14
0,08
8,99
9,28
0,82
2,05
1430
49,
100,
078,
969,
230,
763,
7027
824
Riau
9,25
0,06
9,12
9,37
0,68
2,38
1022
78,
970,
078,
839,
110,
792,
4310
069
9,11
0,06
9,00
9,23
0,65
3,75
2029
6
Jam
bi8,
990,
078,
859,
120,
781,
7083
568,
410,
088,
268,
560,
931,
6283
068,
700,
078,
578,
830,
772,
6816
662
Sum
ater
a Sel
atan
8,65
0,06
8,53
8,77
0,73
3,24
1338
18,
300,
078,
168,
430,
843,
2713
266
8,48
0,06
8,35
8,60
0,73
5,55
2664
7
Beng
kulu
9,11
0,08
8,95
9,27
0,90
1,15
6745
8,76
0,09
8,59
8,93
0,98
1,00
6635
8,94
0,08
8,79
9,09
0,87
1,82
1338
0
Lam
pung
8,48
0,06
8,37
8,60
0,71
2,96
1234
78,
090,
077,
968,
220,
843,
1212
033
8,29
0,06
8,18
8,41
0,70
4,97
2438
0
Kepu
laua
n Ba
ngka
Bel
itung
8,36
0,09
8,18
8,54
1,09
1,08
4884
8,10
0,09
7,92
8,28
1,11
0,88
4603
8,24
0,08
8,08
8,40
1,00
1,57
9487
Kepu
laua
n Ri
au10
,13
0,14
9,85
10,4
11,
404,
3046
229,
880,
159,
5810
,18
1,54
4,06
4561
10,0
10,
149,
7410
,28
1,37
7,15
9183
DKI J
akar
ta11
,37
0,07
11,2
311
,51
0,63
7,08
6693
10,7
50,
0710
,61
10,8
90,
695,
9868
8711
,06
0,07
10,9
311
,19
0,61
10,6
813
580
Jaw
a Bar
at8,
930,
058,
849,
020,
5210
,24
3021
18,
290,
058,
198,
390,
6010
,52
3077
38,
610,
058,
528,
700,
5218
,06
6098
4
Jaw
a Ten
gah
8,25
0,04
8,19
8,32
0,44
3,98
3544
47,
450,
047,
387,
520,
473,
4637
639
7,84
0,03
7,78
7,91
0,41
6,03
7308
3
DI Yo
gyak
arta
10,1
30,
109,
9410
,31
0,95
3,07
4624
9,36
0,10
9,16
9,55
1,07
2,70
4934
9,73
0,09
9,56
9,91
0,91
4,54
9558
Jaw
a Tim
ur8,
390,
048,
318,
460,
454,
9238
426
7,49
0,04
7,41
7,56
0,53
4,90
4127
17,
930,
047,
868,
000,
458,
1679
697
Bant
en9,
310,
089,
169,
470,
867,
2094
978,
530,
088,
378,
690,
956,
4495
068,
930,
088,
789,
080,
8511
,83
1900
3
Bali
9,67
0,08
9,52
9,82
0,81
2,18
8141
8,33
0,09
8,15
8,51
1,09
2,37
8243
9,00
0,08
8,84
9,15
0,87
3,69
1638
4
Nusa
Teng
gara
Bar
at8,
270,
098,
098,
441,
092,
4175
697,
170,
096,
997,
341,
242,
4081
157,
690,
087,
537,
851,
053,
8115
684
Nusa
Teng
gara
Tim
ur7,
890,
077,
768,
020,
841,
4915
007
7,53
0,06
7,40
7,65
0,84
1,46
1619
17,
700,
067,
597,
820,
752,
3831
198
Kalim
anta
n Ba
rat
7,97
0,08
7,82
8,12
0,94
2,19
1125
67,
310,
087,
177,
461,
041,
9511
025
7,65
0,07
7,51
7,78
0,92
3,48
2228
1
Kalim
anta
n Te
ngah
8,91
0,09
8,75
9,08
0,96
1,93
9068
8,37
0,09
8,20
8,54
1,05
1,66
8765
8,66
0,08
8,50
8,81
0,94
3,06
1783
3
Kalim
anta
n Se
lata
n8,
780,
088,
638,
930,
872,
0693
258,
110,
087,
948,
271,
022,
0796
078,
450,
078,
308,
600,
883,
5418
932
Kalim
anta
n Ti
mur
9,91
0,08
9,75
10,0
70,
822,
4071
369,
320,
099,
159,
500,
942,
1668
579,
630,
089,
489,
790,
803,
6813
993
Kalim
anta
n Ut
ara
9,43
0,13
9,16
9,69
1,42
1,10
3004
8,90
0,13
8,64
9,17
1,50
0,86
2836
9,18
0,12
8,94
9,42
1,33
1,59
5840
Sula
wes
i Uta
ra9,
430,
089,
289,
580,
821,
4010
352
9,59
0,08
9,44
9,73
0,79
1,26
1007
79,
510,
079,
379,
640,
742,
1720
429
Sula
wes
i Ten
gah
8,87
0,09
8,70
9,04
0,98
1,94
8630
8,60
0,08
8,44
8,76
0,95
1,51
8378
8,74
0,08
8,58
8,89
0,90
2,91
1700
8
Sula
wes
i Sel
atan
8,64
0,07
8,50
8,78
0,81
2,77
1887
78,
270,
078,
138,
410,
862,
7620
661
8,45
0,07
8,32
8,58
0,78
4,79
3953
8
Sula
wes
i Ten
ggar
a9,
320,
109,
139,
511,
061,
6782
048,
740,
098,
568,
921,
061,
3587
159,
030,
088,
869,
190,
932,
2516
919
Goro
ntal
o7,
490,
137,
247,
741,
741,
4642
928,
170,
127,
948,
401,
431,
2043
497,
830,
117,
618,
051,
462,
2486
41
Sula
wes
i Bar
at8,
050,
117,
848,
271,
351,
1040
687,
830,
127,
618,
061,
481,
1541
307,
940,
107,
748,
141,
271,
7881
98
Mal
uku
9,86
0,09
9,68
10,0
40,
951,
3974
329,
710,
109,
519,
901,
041,
3576
179,
780,
099,
619,
960,
912,
2115
049
Mal
uku
Utar
a9,
330,
099,
149,
511,
010,
8461
418,
820,
108,
629,
011,
120,
8160
829,
080,
098,
909,
250,
981,
3612
223
Papu
a Bar
at10
,05
0,11
9,84
10,2
61,
080,
9157
779,
370,
129,
149,
601,
250,
8054
569,
730,
109,
539,
931,
041,
3411
233
Papu
a7,
270,
127,
047,
501,
612,
4313
761
5,97
0,12
5,72
6,21
2,06
2,37
1309
76,
660,
116,
436,
881,
714,
2426
858
INDO
NESI
A8,
900,
018,
878,
930,
164,
7039
7311
8,26
0,02
8,23
8,29
0,18
4,56
4073
928,
580,
018,
558,
600,
167,
9980
4703
Tabe
l 52.
Sam
plin
g Er
ror R
ata-
rata
Lam
a Sek
olah
Pen
dudu
k Um
ur 15
Tahu
n ke
Ata
s Men
urut
Pro
vins
i dan
Jeni
s Kel
amin
, 201
8
Laki
-laki
Pere
mpu
anLa
ki-la
ki +
Pere
mpu
an
Prov
insi
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
Efek
Ranc
anga
n
Efek
Ranc
anga
n
Jum
lah
Sam
pel
Jum
lah
Sam
pel
Estim
asi
Stan
dard
Erro
r
Sela
ng K
eper
caya
anRe
lativ
e
Stan
dard
Erro
r
https:
//www.b
ps.go.id
Potret Pendidikan Indonesia Statistik Pendidikan 2018
242
https:
//www.b
ps.go.id