Potret Bali (Kuliner)

Desember 2011

Edisi

Ini merupakan galeri dari foto teman-teman yang tergabung dalam grup ‘Potret Bali’ yang diadakan di Facebook

Hanya sekadar untuk berbagi.

Kuliner

http://www.facebook.com/home.php?sk=group_167704523281165&ap=1

| edisi Kuliner | Desember 2011 | 3| edisi Kuliner | Desember 2011 |2

(Sejak) 2011

Bagie BaliDewa Benny Raharja

Dgp Dewa LudraIgb Adi Perbawa

Iwan Suradja‘Ngakan Abdiyana’

Ni Ketut Sukarni APNyoman Martawan

Putradjaja Chandra WisnuRary Tri Guntara

Sati SamvaraWayan Gunayasa

Yande ArdanaYuditia Mendra

Ide :Igb Adi Perbawa

Widnyana Sudibya

Layout :Nyoman Martawan

Tidak diizinkan menggunakan foto-foto yang ada di sini kecuali atas persetujuan pemiliknya. Pemilik foto memiliki hak penuh atas fotonya.

Foto oleh :

Ini merupakan galeri dari foto teman-teman yang tergabung dalam grup ‘Potret Bali’ yang diadakan di Facebook.Hanya sekadar untuk berbagi.

Kuliner BaliPuji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa. Kesehatan dan tentunya bisa makan dan

minum untuk hari ini merupakan suatu kebahagiaan bagi kita.Wah kalau berbicara tetang kuliner Bali tentu sangat banyak sekali. Di sini beberapa

teman kita dapat mengabadikannya lewat foto. Tidak hanya di Bali tetapi beberapa makanan daerah lain juga masuk ke galeri foto ini. Sengaja saya tidak membedakan foto-foto makanan ataupun minuman di sini antara dari daerah Bali atau bukan karena sangat sulit membedakannya. Di sampiang adanya makanan yang sudah dimodifikasi dari makanan daerah tertentu. Untuk itu mari kita menikmati beberapa foto-foto teman kita.

Terima kasih atas semua yang telah mendukung terbitnya buku digital ini. Dan mari kita menikmati beberapa foto yang tersaji. (Martawan)

http://www.facebook.com/home.php?sk=group_167704523281165&ap=1

http://www.facebook.com

| edisi Kuliner | Desember 2011 |4 | edisi Kuliner | Desember 2011 | 5

Nyoman MartawanDari Baturiti, Tabanan lahir 1983.Senang memfoto untuk menghilangkan kejenuhan. Melihat foto memberikan saya kepuasan tersendiri apalagi foto itu adalah hasil jepretan saya sendiri yang didapatkan sesuai dengan apa yang ada di benak saya tanpa pengaruh ataupun tuntutan dari orang. Pokoknya puas.

Putradjaja Candra Wisnu

WayanGunayasa

Dgp Dewa Ludra

Ib AdiPerbawa

Yuditia Mendra

Ngakan Abdiyana

Ni Ketut Sukarni AP

Rary Tri Guntara


sate lilit kalkun... tiada katik sate bambu.. chop stick (sumpit) pun jadi heheeehe :)(Bagie Bali)


Nasi Goreng Babi + Telur Dadar(Dewa Benny Raharja)


Art of Fruits(Dgp Dewa Ludra)


Niki makanan khas semeton di Sumatra Barat....” Sate Padang “...basanne persis kuah Jukut Rambanan di Buleleng....lalah sajan..(Igb Adi Perbawa)


Sarapan pagi, Sayur Terong, Brengkes teri , Tempe sambel rujak, Sambel uyah lengis tabye barak, Krupuk Udang, Timun......hehehe(Igb Adi Perbawa)


Pecel Madiun, Ayam Penyet, di Taman Mini Indonesia Indah(Igb Adi Perbawa)


Jukut undis, sudang lepet dan urab kacang....khas desa Bungkulan

(Igb Adi Perbawa)


Nasi “ Jenggo “ jabe pure Rawamangun(Igb Adi Perbawa)


Brengkes Ipun,Siap Mesisit mesambel Lalah Jukut Undis, khas Desa (Igb Adi Perbawa)


“Pepes” ikan tuna jabe Pura Rawamangun(Igb Adi Perbawa)


“Tum” ikan dan kelapa(Igb Adi Perbawa)


“ Tum “ nangka muda ....campur base genep....hehehehe(Igb Adi Perbawa)


Sop Otak Ikan khas Kepulauan Riau(Igb Adi Perbawa)


Sop Ikan khas Batam(Igb Adi Perbawa)


Jaje Bali, seusai acara Mekare-kare desa Tenganan. Juli 2011(Iwan Suradja)


Nasi ayam Mardika, Kedewatan.(Iwan Suradja)


Jaje Kaliadrem(‘Ngakan Abdiyana’)


Roti Kukus..(‘Ngakan Abdiyana’)


Pecel(Ni Ketut Sukarni)


Nasi Ayam Panggang(Ni Ketut Sukarni)


Bebek Bengil Ubud(Ni Ketut Sukarni)


Sop Iga dan Sate Kambing, Jl Percetakan Rawamangun Jakarta Timur(Ni Ketut Sukarni)


Ketipat Sate Ayam RM Jeruk Manis, Lukluk Kapal(Ni Ketut Sukarni)


JAJA BANTAL()


JAJA BATUN DUREN()


JAJA KALIADREM()


JAJA LEMPOG()


APEM - Jajan apem yang dengan bentuk modifikasi dengan wadah daun pandan.(Nyoman Martawan)


Apmen Baas(Nyoman Martawan)


AYAM NYAT-NYAT - Makan ayam,yumi-yumi.... minyaknya bikin gimana gitu. Makan enak hari ini (10/9).(Nyoman Martawan)


KUAH - Jukut Nangka dan balung makuah tude (22/10). Pang payu gen magerosan.(Nyoman Martawan)


BANDENG SANTAN - Ikan Bandeng sebesar tangan orang dewasa Anda cukup membayarnya Rp 12.000. Harga kelapa yang diguanakan untuk bahan santan memang mengalami kenaikan hari ini (30/9) menjadi Rp 2.000 itu pun naiknya tidak sampai 3 meter. Kenaikan kelapa sekarang sudah tidak sampai tinggi dikarenakan kelapa yang tinggi sudah jarang ditemui karena sudah banyak ditebang untuk berbagai kepentingan, disamping sedikitnya pemanjat handal dewasa ini. Martawan mengabarkan langsung dari Pasar Baturiti untuk potretbali.blogspot.com saat pagi yang mendung ini. (Nyoman Martawan)


CAMPUR - Saya ga ngerti ini makanan model apa. Tahu, labu dan bakso dicampur, ditambahkan sedikit garam. Yup... yang penting bisa di makan hari ini (9/10) itupun sudah cukup.(Nyoman Martawan)


MAKAN BATU - Wah, hari ini harus makan batu karena bikin sayur timbul tua, kebanyakan batunya (20/9). Pul sinoge, jukut timbul basa gede. (Nyoman Martawan)


BAYAM - Aku si Popeye sang pelaut, bayam makananku. Bayam, pindang dan sambel matah untuk hari ini (9/6). “Kanguang anggon di desa”. (Nyoman Martawan)


BAYAM - Makanan si Popey si pelaut. Ya makan bayam (20/10). (Nyoman Martawan)


BE CELENG - Pang nyak cara celeng, medem bangun gen (17/10). (Nyoman Martawan)


Ikan Mujair - Lumayan untuk hari ini (9/4). Ikan mujair yang didatangkan dari dataran tinggi Kintamani yang dipancing dengan bambu dari hutan bambu Panglipuran sehingga mendapatkan ikan yang lunak. Dimasak dengan api kayu bakar pinus kering dari hutan Batur dengan ditambahkan tomat dari Penelokan dan menghasilkan masakan yang istimewa. Dan jangan pernah tanya siapa pemasaknya. Buakaa.a.a.a.a.a. (Nyoman Martawan)


BE NYAWAN - Kanguang anggon di desa (17/9). Sarang lebah madu.(Nyoman Martawan)


BUBUH LETOK - Bubur khas yang dijual di desa-desa, sangat enak dimakan siang ini (10/11). (Nyoman Martawan)


BUNCIS - Makan batu lagi batu lagi, hanya yang ini batunya terselubung di kulit kacang buncis (23/9). (Nyoman Martawan)


BUNDANG - Buncis dan udang untuk hari ini (28/9). Harga buncis masih setabil Rp 1.000 per ikat, jamur Rp 2.500 perbungkus dan udang tanggung mengalami kenaikan menjadi Rp 40.000 per kilo sementara udang besar tidak naik karena kelebihan berat badan. Bagi yang mau membeli udang meski diperhatikan dengan seksama penjualnya jangan sampai Anda terkena rayuan yang mengatakan bahwa udang yang mau Anda beli adalah udang tanggung padahal udangnya sebesar pulpen. Martawan melaporan dari Pasar Baturiti untuk potretbali.blogspot.com(Nyoman Martawan)


PAKU N KECAMBAH - Veget of the day..... give me a plus ... one segain-segain gen plusne (13/9).(Nyoman Martawan)


SELERA SAYA - Ini adalah selera saya (apa termasuk ‘selera nusantara’ ya?) makan campur-campur hari ini (3/10). Kol, paku, tempe, tahu dan baso diudek-udek, jangan lupa minyak curahnya. (Nyoman Martawan)


BATAL MAGEROSAN - Hari ini (31/10) tidak bisa magerosan makanannya tidak berkuah. Tapi lumayan juga Pindang, Sambel Bongkot dan Sayur Daun Singkong. Pengerjaan untuk membuat Sayur Daun Singkong perlu waktu yang cukup lama, karena bahan-bahannya yang banyak. Proses pembuatanya harus di masak berkali-kali. Yaang paling lama adalah memanggang terasi dengan batang sere. (Nyoman Martawan)


EBI - Nikmatnya ini ebi, lumayan untuk hari ini (24/9).(Nyoman Martawan)


Jaja Gobes(Nyoman Martawan)


GONDA - “Weh gede-gede gonda Tabanane, bikul kanti macelep ka songne”. Gonda yang besar-besar dari Tabanan sehingga tikus bisa masuk kelubangnya. Lumayan untuk hari ini (16/11). (Nyoman Martawan)


IKAN AWAN - Ikan Awan isi Basa Suna Cekuh (sambal bawang putih + kencur). Teringat gempa tadi saat makan ini jadi terasa berbeda, ternyata perasaan membuat rasa berbeda. Pas gempa tadi (13/10) siang. Lagi mandi, tanpa berpikir panjang langsung menerobos keluar. Ternyata rasa takut mengalahkan semuanya, baik rasa malu ataupun lainya. Selamat makan. (Nyoman Martawan)


IKAN BAYAN - Magerosan ikan Bayan (28/11). (Nyoman Martawan)


IKAN GORENG - Makan ikan hari ini (14/9). (Nyoman Martawan)


IKAN JANGKI - Goreng kering dengan bumbu sambal genep (11/5). “Bu ini berapa sekilo Ikan Jangkinya” “Rp 20.000 dik, ikanya masih segar nie Dik”, “Ikannya sih segar, kantong saya yang seret nie ya saya beli setengah kilo saja”. Lama-lama makan ikan disamping menimbulkan kanker (kantong kering) juga berepek pada bau badan jadi amis dan mulut kaya ikan. (Nyoman Martawan)


IKAN LAYUR - Ada lagunya “ ... nantikan lah aku di Teluk Layur”. Saatnya magerosan tude (16/11). (Nyoman Martawan)


IKAN SULIR - Ikan lagi ikan lagi, maklum nenek moyangku seorang pelaut (21/9). (Nyoman Martawan)


Sayur Paku ditambahkan Ikan Tuna Goreng yang ditaburi dengan sambel pedas sebagai lauk pauk nasi hangat, hem... begitu menggugah selera (20/5). Disantap sambil menunggu hujan reda. (Nyoman Martawan)


Jaja Iwel (warna hitam)(Nyoman Martawan)


JAJA SATUH(Nyoman Martawan)


JAMUR - Bagai jamur di musim hujan, patut di panen. Begitu juga hari ini (13/10), sayu jamur kuping dicampur kol patut dinikmati. (Nyoman Martawan)


JAMUR KUPING - Hujan-hujan begini (6/10) lezat sekali santapan jamur kuping. Walaupun tidak ada ikan, ini serasa lebih dari cukup. (Nyoman Martawan)


JUKUt MUNCUK JEPANG - Terasa mudanya di siang yang panas ini (4/5). (Nyoman Martawan)


JUKUT GONDO - Kangguang anggon di desa pang payu gen magerosan tude (8/12). (Nyoman Martawan)


JUKUT JEPANG - Jukut Jepang setiap hari, lagi hari ini (14/10). Kanguang gen ba neh, pang payu gen magerosan. (Nyoman Martawan)


Jukut Jepang (labu) dengan kuah kare ayam (3/4). ‘pang payu gen megerosan’ (Nyoman Martawan)


JUKUT PAKU - Khas jukut paku basa sere (17/10).(Nyoman Martawan)


JUKUT PAYA - Kanguang jukut paya jani (7/10) pang paitan dik getihe pang sing garang legu. (Nyoman Martawan)


PAYE - Pare juga rajin berbuah hujan-hujan begini. Pare camput telur, enak dimakan hangat-hangat pagi ini (6/11).(Nyoman Martawan)


JUKUT TIMBUL - Sudah matang saatnya mageraosan (5/11). (Nyoman Martawan)


KACANG BARAK - Wah ini temannya Kacang Hitam, Kacang Barak (merah) ditambahkan dengan ercis gaya Bali yaitu Kara hari ini (19/10). Akhirnya bisa beli piring baru dan sapu juga he.e.e. mantaf. Sapu Rp 5.000 dan piring sepuluh kali lipat harga sapu he.e.e.e.. Kal jin mantra malu piringne neh pang sing buin ilang, ong kaka ong kapur .... barak cegut bikul. Xixixixixii.... ba 2 kal meli piring pang ada anggo cadangan, nyen nawang buin ilang. (Nyoman Martawan)


Be Kakul(Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Saatnya magerosan tude (25/10). (Nyoman Martawan)


Jukut kangkung(Nyoman Martawan)


KARA - Lagi-lagi makan batu, kali ini batun kara (22/9). Beh kangguang gen ba neh.(Nyoman Martawan)


KECAMBAH - Enaknya kecambah untuk hari ini (15/11). (Nyoman Martawan)


KEMBANG KOL - Ini kol sama kembanya dicampur xixixixixii, bukan ini kol + kembang kol. Ya lumayan untuk hari ini (18/10). Wah baru nyadar ga ada piring, lupa beli dan sapu juga lupa. Bingung makan pakai apa sekarang he.... (Nyoman Martawan)


Kladi Kukus(Nyoman Martawan)


KOLE - Ya siapa yang tidak kenal kelezatan Kole Baturiti. Kole begitulah nama sayuran di tempat ini dan lebih lumrah di tempat lain disebut dengan nama sayur kol (tanpa e). Menikmati Kole dengan kesejukan Desa Baturiti hari ini (30/9) memang tidak bisa tergantikan. (Nyoman Martawan)


Jaja Lapis(Nyoman Martawan)


Lawar(Nyoman Martawan)


LEMPER - Jajanan dari ketan yang berunti olahan daging ayam dan dibungkus daun pisang.(Nyoman Martawan)


Jaja Lukis(Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Ayam, sawi, pere n seledri. Magerosan tude (23/10). (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Asal memakai kuah, siap untuk digerosin (27/10). (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Angkat jembung mari magerosan (28/10). (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Bagaimanapun suasana hari ini (29/10), hujan atau terik berusahalah untuk tetap bisa magerosan. (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Kanguang anggon di desa pang payu gen magerosan. Daging berkuah, ya waktunya di makan tude (5/11). (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Magerosan tude (19/11). (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Musim hujan-hujan saat ini (7/11) paling cocok yang hangat-hangat. Kanguang anggon di desa pang payu gen magerosan. (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Saatnya magerosan tude (1/11). Hujan-hujan begini paling nikmat untuk megerosan yang hangat-hangat. November rain (sasih rainan) liu wnten karya, odalan lan rainan. (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Hari ini (21/10) saatnya magerosan. (Nyoman Martawan)


Jukut kacang panjang lan kecambah.(Nyoman Martawan)


Bayem, sambel bongkot, baso lan tahu.(Nyoman Martawan)


Masakan untuk hari ini tahu, sayur hijau telor pedas dan tak lupa sambal bongkot yang bikin nikmat (4/12). (Nyoman Martawan)


JAIR SAMBEL GENEP - Menghentikan sejenak nyoto, saatnya beralih ke ikan mujair goreng dengan sambal genap (11/9). (Nyoman Martawan)


Ikan Mujari Sambel, Sayur Paku Kecambah dan Nasi Putih Hangat saja (21/5). (Nyoman Martawan)


Be Guling di Bringkit(Nyoman Martawan)


NYAT-NYAT - Lumayan untuk hari ini (13/9). Tanpa banyak bicara saaatnya untuk makan. (Nyoman Martawan)


SAYUR PAKU - Di beberapa daerah Bali sayur ini juga ada menyebutnya dengan sayur pakis, tapi kebanyakan menyebut dengan sayur paku. Hari ini (29/9) harga sayur paku memang masih tinggi Rp 1.000 per ikat diakibatkan sulitnya medapatkan paku organik ini, untuk yang non organik bisa didapatkan dengan harga Rp 1.000 per 3 ikatnya. Sedangkan harga ayam mengalami penurunan menjadi Rp 18.000 per kilo untuk jenis ayam builer untuk ayam kampung dan ayam bangkok masih stabil, sedangkan ayam cudang harganya melambung karena adanya pelarangan untuk menggelar tajen. Martawan mengabarkan untuk potretbali.blogspot.com dari Baturiti.(Nyoman Martawan)


SAYUR PAKU - Untuk makanan di desa (kanguang anggo di desa). Penetran dengan tomat mini (10/9). (Nyoman Martawan)


Jukut Paku(Nyoman Martawan)


RUJAK - Saya beli saat hunting di daerah Bangli seharga Rp 2.000.(Nyoman Martawan)


Sambel bongkot, gonda lan be siap.(Nyoman Martawan)


Sambel Kecap Tabia sambel Genep Sambel Tomat(Nyoman Martawan)


SALOR - Sawi campur telor (24/10).(Nyoman Martawan)


SAWI - Sayur sawi untuk hari ini (17/11). Lumayan enak. (Nyoman Martawan)


SAYUR EMON - Yang ijo royo-royo (21/9). (Nyoman Martawan)


SAYUR HIJAU - Sayur hijau di mangkok hijau dengan hati yang masih hijau hari ini (15/10). (Nyoman Martawan)


SAYUR - Jamur kuping Rp 2.500, sayur ijo Rp. 1.000 dan tomat Rp. 500 ditambah ongkos masak untuk saya Rp 1.000 jadi Anda bisa total semua itu untuk bisa makan begini (8/10). Yang penting lezat.(Nyoman Martawan)


SAYUR JEPANG - Sayur jepang lagi dan lagi, stok jepang satu keranjang. Yang penting makan untuk hari ini (5/10).(Nyoman Martawan)


JUKUT JEPANG - Cukup menghangatkan tenggorokan untuk hari ini (4/10). Pang payu gen magerosan anggon di desa. (Nyoman Martawan)


KECAMBAH DAN BUNCIS - Masakan untuk menambah tenaga di hari ini (10/5). Kecambah yang didapat dari rendaman kacang hijau pilihan dengan air beroksigen selama tepat 27 jam. Kacang Buncis yang ditanam di tanah dengan kepadatan sedang dengan sedikit terkena sinar mentari sehingga menghasilkan buah yang ranum dengan biji yang lembek. Dimasak dengan api yang kecil, hnya perlu waktu kurang dari lima menit dan hanya sedikit bumbu bawang putih sehingga rasa organiknya masih kental terasa. Buwaka.a.a.a.a (Nyoman Martawan)


Jukut don kacang masitsit be siap.(Nyoman Martawan)


SAYUR PAKU - Lezat... lezat... lezat... sayur paku, paling suka lagi kalau ada tum paku tapi sekarang sudah jarang makan. Untuk hari ini sudah cukup memuaskan (26/9). (Nyoman Martawan)


SAYUR SAWI - Makanan sayur kali ini (24/9).(Nyoman Martawan)


SAYUR TERUNG - Maar ini bukan terung ungu (12/9). (Nyoman Martawan)


SAYUR WONG - Maaf ini makanan untuk wong edan buwakakaka.a.aa.a. (9/9). (Nyoman Martawan)


JUKUT DON SELA- Aku suka singkong kau suka keju, aku suka jaipong kau suka? Ya apapun itu, yang penting kita bisa makan hari ini (4/11). (Nyoman Martawan)


SUP KEPALA IKAN - Lumayan untuk hari ini (11/9). Pang payu gen magerosan. (Nyoman Martawan)


MAGEROSAN - Saatnya magerosan (26/10). Sup ketimun. (Nyoman Martawan)


TAHU - Berkali-kali hanya makan tahu, bukan masalah dibilang supaya tidak ‘otak tempe’. Tapi harga daging hari ini (4/11) melambung tinggi, apa mungkin karena dekat Idul Adha ya? (Nyoman Martawan)


Jaja Uli dan tape(Nyoman Martawan)


TELUR - Telur basa suna cekuh (20/10). (Nyoman Martawan)


TEMPE GORENG - Makan tempe bukan untuk otak tempe, tapi untuk muka kaya tempe. Yah... apa aja yang penting makan (15/10). (Nyoman Martawan)


TERUNG UNGU - Akhirnya dapat juga niee (14/9). (Nyoman Martawan)


Jukut Tuwung(Nyoman Martawan)


Kalau yang sering menikmati ini pasti tahu ini apa? (15/9). Ya benar ini toge, jika yang belum tahu coba saja cari di google dengan kata kunci ‘toge’. (Nyoman Martawan)


Tum Celeng Tum Kacang(Nyoman Martawan)


UDANG - Wow.. harga udang AB naik menjadi Rp 45. 000 hari ini (8/10). Maaf untuk yang sudah digoreng tidak dijual lagi karena akan saya makan. Martawan mewartakan untuk potretbali.blogspot.com(Nyoman Martawan)


UDANG - Lagi Udang (10/10). (Nyoman Martawan)


WONG SAWI - Sayur sawi dicampur dengan jamur (wong) . Kuahnya bikin slurup..... Masakan penutup di bulan Mei ini (31/5).(Nyoman Martawan)


YEH KUUD - Minuman khas, langsung diminum dari buah kepala muda.(Nyoman Martawan)


(Putradjaja Chandra Wisnu)


()(Putradjaja Chandra Wisnu)


“Suckling Pig” , Be Guling 1 Paket..(Rary Tri Guntara)


Babi Guling dengan Kulitnya 1 paket..

(Rary Tri Guntara)


Ayam Betutu (edisi kuliner) Location : home.. ¿̆̆ ..(Rary Tri Guntara)


Pepes & Sate Languan, Part 1 Lokasi : Candi Dasa Karangasem Bali,(Rary Tri Guntara)


Pepes & Sate Languan, Part 2(Rary Tri Guntara)


Sate ikan lokasi : gatsu barat dkt pom bensin kbo iwa dps.(Rary Tri Guntara)


Timbungan Celeng dgn daun selo(Rary Tri Guntara)


sate mbo ngah singaraja(Sati Samvara)


Ayam panggang mendongak...melihat temannya dah laku belum......(Wayan Gunayasa)


Ayam panggang....ayam panggang biasanya di butuhkan untuk mengisi bebanten atau untuk melengkapi banten upacara seperti otonan, pergi sembahyang di hari hari besar ke pura, dan biasanya ayam yang diapkai adalah ayam kampung....(Wayan Gunayasa)


Be tongkol mepanggang....salah satu makanan khas di Pulau Serangan setiap upacara di Pura Sakenan..akan banyak sekali kita melihat dagang ikan tongkolm bakar dengan sambal matah atau sambal tomatnya..sekarang ini sudah mulai bisa di dapatkan di dalam pasar di Denpasar maupun di beberapa ruas jalan di Denpasar karena rasanya dan aromanya yang khas....(Wayan Gunayasa)


Pelengkap es campur “ bijik” warna warninya sangat cerah...dibuat dari tepung beras dan di rendam di air...siap di sajikan dengan campuran laen untuk es campur..(Wayan Gunayasa)


Bubur Bali, kolak dan injin........adalah kudapan khas dari bali dimana Bubur Bali (biasanya berwarna putih atau hijau di buat dari tepung ) yang warnanya di ambil dari daun “don kayu sugih” untuk mendapatkan warna hijaunya di campur dengan gula aren dan santan, demikian pula dengan kolak Bali di buat dari pisang, ketela dan juga tepung kanji dan di isi santan sama gula merah. Injin adalah bubur beras hitam yang di campur dengan santan...hhmm..sedap, biasanya di jual di pasar pasar tradisional, tetapi sekarang di beberapa pasar modern di Bali juga bisa di peroleh Bubur Bali, Kolak, Bubur Injin atau kudapan khas Bali lainnya yang di bungkus dengan plastik.(Wayan Gunayasa)


Es campur...biasanya berisi..tape, bijik, kolang kalingsantan dan gula...manis dan seger(Wayan Gunayasa)


Gulali.......bukan merupakan camilan khas Bali tapi impor dari Jawa, di buat dari gula pasirkemudian di putar dengan alat khusus dimana dari hasil putarannya gula pasir akan menjadi serat /benang yang kemudian di gulung..rasanya sangat manis dan sangat di sukai oleh anak - anak..AWAS..jangan terlalu banyak ..karena bisa menyebabkan batuk ..jangan lupa selalu minum air putih sesudah mengkonsumsinya(Wayan Gunayasa)


Babi guling...merupakan salah satu makanan khas Bali...banyak di jumpai di pasar pasar tradisional ataupun di sepanjang jalan utama di Bali. Babi guling juga dipakai sebagai sarana upacara seperti tiga bulanan, odalan di Pura, orang menikah, potong gigi dan juga ngaben dan ngroras...(Wayan Gunayasa)


Ikan bakar....bisa di jumpai di Desa Kusamba Klungkung di Karangasem, Amed, Tulamben, Negara, Jimbaran, Kedonganan dan Nusa Dua, dan mungkin juga di kabupaten di Bali yang berada di pesisir pantai....berbagai jenis ikannya berbagai macam jenis bumbunya...dan mereka mempunyai ciri khas tersendiri ..sekali mencoba pengen lagi dan lagi dan lagi.....(Wayan Gunayasa)


Jamu......sebenarnya bukan salah satu kuliner khas Bali tetapi ari Jawa, seiring pertumbuhan penduduk dan banyaknya orang berpindah dari satu pulau ke pulau yang laen, mereka juga memperkenalkan makanan dan juga minuman tradisional dari daerahnya masing -masing....yang lama kelamaan menjadi pelengkap koleksi/jenis makanan dan minuman di Bali, salah satunay Jamu ini..yang bahannay di buat dari Beras, kencur, kunir asem Bali atau Asam jawa dan baik untuk kesehatan, peredasran darah menghilangkan nyeri otot, batuk dan sebagainya...(Wayan Gunayasa)


Jukut nangka merupakan salah satu makanan khas di Bali ( kalu di Jogya namanya gudeg), di buta dari buah nangka muda di bumbui dengan bumbu lengkap, kemudian di masak dengan daging, bisa daging babi, daging ayam atau daging bebek dan berkuah. Biasanya semakin lama jukut nangka ini di diamkan dan di rebus dan di diamkan dalam beberapa hari akan membuat rasa dari jukut nangka ini gurih dan enak.(Wayan Gunayasa)


Jus strobery..kalau lagi musim strobery di Bedugul..wah jus ini sangat mudah did apat di rumah makan yangbertebaran di sepanjang jalan Bedugul Singaraja...rasanya sangat seger karena kirta bisa memetik sendiri dan mengejus juga...mau?(Wayan Gunayasa)


Lumpia..sekarang ini hampir sangat mudah mencarinya di Bali walaupun sebenarnya bukan makanan khas bali.(Wayan Gunayasa)


Makanan khas Pasar....nasi campur yang berisi Tum isi, sate dan juga urutan ( biasanya dadi dadging babi) sangat mudah sekali di dapatkan di pasar senggol Gianyar, Kreneng, Klungkung dan juga pasar senggol laennya di seantero Bali, nasi campur ini bisa did apat dengan harga yang sangat terjangkau, rasanya enak dan biasanya tidak cukup satu bungkus..pasti nambah bungkusan untuk di bawa pulang......(Wayan Gunayasa)


Mie sayur goreng atau kuah, sebenarnya bukan makanan khas Bali tapi di adaptasi dari makanan orang china, sekarang ini sangat mudah untuk mendapatkan makanan ini. Dimana makanan ini di buat dari mie kemudian di campur dengan sayur sayuran seperti, kol, wortel ataau dan sayur hijau. Rasanya sangat khas.(Wayan Gunayasa)


Nasi Campur Bali....sangat khas terdiri dari saur ( serondeng) kacang, sayur bayam, ayam sitsit , tum ayam dan juga kuah ayam yang khas rasanya plus sambal, tomat atau sambal matah ....beberap warung nasi campur Bali sangat terkenal seantero Bali dan Indonesia..sampai sampai orang kalau ke Bali tanpa mencoba warung nasi Bali ini...kurang pas rasanya..so..kalau ke bali cari warung Nasi bali di coba..pasti nikmat tiada tara.(Wayan Gunayasa)


Sate lagi sate lagi..tapi yang ini sangat khas..paling banyak di temui ketika ada upacara di Pura Pura besar di bali, seperti di pengrebongan, Besaklih, Batur, Serangan, Silayukti dan tempat laennya....biasanya bahannay adalah ikan yang di campur dengan kelapa...tetapi di beberapa tempat bisa juga, sate babi atau ayam...di campur dengan ketupat dan sambal khas Bali..hmmm......mulai lapar.....!(Wayan Gunayasa)


Sate lilit....sate lilit biasanya sering ditemukan pada saat orang mempunyai upacara adat seperti perkawinan ataupun pengabenan, tetapi seiiring perkembangan jaman..sekarang sate lilit dapat di temui setiap hari baik di pasar tradisonal maupun di pedagang perdagang nasi..khususnya pedagang nasi campur Bali.(Wayan Gunayasa)


Sate pedas...sate yang di buat dari daging babi, di pangang dan dibumbui dengan cabai sehingga memberikan rasa yang pedas..sangat cocok kalau di dampingi tuak terus dilanjutkan dengan megenjekan....(Wayan Gunayasa)


Sate Udang....pernahkah anda mencoba Ikan bakar di daerah Jimbaran dan Kedonganan di Kuta Selatan? salah satu menu yang sangat enak dan gurih adalah sate udang ....sate udang ini di bakar dan di olesi dengan mentega..ketika sudah mateng di campur dengan bumbu khas Jimbaran dan kedonganan....(Wayan Gunayasa)


Oret dan Urutan...bahsa kerennya “Balinese sausages” biasanya di buat dari campuran daging babi dengan bumbu yang khas dan juga darah babi yang semuanya di giling atau di hancurkan sebelum di masukkan ke dalam usus babi...rasanya sangat khas..dan sangat enak ..di goreng tentunya...kalau kebanyakan menyebabkan kolesterol..jadi berhentilah memakannya sebelum kenyang....(Wayan Gunayasa)


Nasi ayam Men Weti jalan pantai Segara Sanur, dinikmati setelah hunting sunrise di pantai Sanur ......nyam....myam.....(Yande Ardana)


Nasi Kedewatan(Yuditia Mendra)


Sate Lilit Karangasem(Yudix Kusuma)

Sampai jumpa pada edisi berikutnya. Mari Berkarya!

Potret Bali (Kuliner)

Documents

Transcript of Potret Bali (Kuliner)