I Gede Wiguna Ardinata (1205105059)Komang Ari Nirmalayanti (1205105060)Edoardo Wahyudi Toban(1205105061)I Putu Oka Widiarta(1205105062)Ni Luh Ayu Padmawati(1205105063)Ni Kadek Ayu Widayanthi(1205105064)

Menurut Tarigan, Teori lokasi adalah ilmu yang menyelidiki tata ruang (spatial order) kegiatan ekonomi, atau ilmu yang menyelidiki alokasi geografis dari sumber-sumber yang potensial, serta hubungannya dengan atau pengaruhnya terhadap keberadaan berbagai macam usaha atau kegiatan lain baik ekonomi maupun sosial.Teori Von Thunen lebih di kenal sebagai teori lokasi pertanian. Von Thunen berpendapat bahwa pertanian merupakan komoditi yang cukup besar di perkotaan.

Berorientasi kepada wilayah lokasi (Region), yaitu orientasi lokasi didasarkan pada satu wilayah tertentu karena memiliki kelebihan atau manfaat akibat efisiensi lokasi dalam suatu wilayahBerorientasi pada Tempat Lokasi (Central Place), yaiteu orientasi lokasi yang didasarkan pada terpusatnya aktivitas ekonomi maupun sosial terhadap sumbu utama dari aktivitas utama dari suatu lokasi, misal aktivitas lokasi karena dekat dengan jaringan jalan utama Berorientasi pada pola keseimbangan wilayah akibat adanya kesenjangan aktivitas ekonomi, maupun sumber daya.

Potensi pada 3 daerah kecamatan ini adalah pariwisata, karena 3 kecamatan ini memiliki panorama alam yang indah dan masih alami yang belum dikenal luas oleh masyarakatnya.

Potensinya ada pada daerah pertanian yaitu pengembangan kebun salak dari pengenalan buah salak ke wisatawan hingga cara mengolah salak tersebut dan dikenal sebagai oleh-oleh khas sibetan

Potensi yang ada di pesisir laut, dapat dikembangkan menjadi broadstock mutiara, perikanan dan pembenian udang

Potensinya berada pada lahan pertanian karena termasuk kecamatan yang mendapat curah hujan cukup tinggi dan juga pada sektor peternakan seperti produksi ubi jalar, jagung dan ternak sapi dan unggas

Yang akan dikembangkan di kabupaten karangasem adalah Agrowisata salak yang ada di Sibetan, Bebandem. Dimana di dalam agrowisata ini terdapat restoran dan perkebunan salak. Para petani dan investor saling bekerja sama untuk mengembangkan kuantitas salak sibetan dalam berbagai produk olahan makanan.

***