PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah...

85
KONSEP REMAJA YATIM PIATU TENTANG KELUARGA (Studi Etnografi di Panti Asuhan) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling DisusunOleh: Aneke Ardiana Adiwinata NIM: 101114012 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2014 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah...

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

KONSEP REMAJA YATIM PIATU TENTANG KELUARGA

(Studi Etnografi di Panti Asuhan)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

DisusunOleh:

Aneke Ardiana Adiwinata NIM: 101114012

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA 2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

i

KONSEP REMAJA YATIM PIATU TENTANG KELUARGA

(Studi Etnografi di Panti Asuhan)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

DisusunOleh:

Aneke Ardiana Adiwinata

NIM: 101114012

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

iv

MOTTO

“Jika tidak ada hari kemarin, maka tak tercipta hari ini.”

“Kebahagiaanmu tidak ditentukan oleh orang lain, tapi oleh dirimu sendiri. Apa yang kamu lakukan hari ini, tentukan kebahagiaan di masa depanmu.”

“Orang sukses takkan pernah mengeluh bagaimana kalau akan gagal, namun berusaha bagaimana untuk berhasil.”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

vii

ABSTRAK

KONSEP REMAJA YATIM PIATU TENTANG KELUARGA

(Studi Etnografi di Panti Asuhan)

Aneke Ardiana Adiwinata Universitas Sanata Dharma

2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep remaja yatim piatu tentang keluarga. Penelitian ini dilakukan disebuah Panti Asuhan di Kulon Progo, Yogyakarta. Subjek penelitian adalah dua remaja yatim piatu, subjek pertama kelas VIII berusia 14 tahun dan subjek kedua kelas IV berusia 13 tahun.

Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan metode etnografi yaitu live in selama 1 bulan di panti asuhan. Instrumen penelitian berupa pedoman wawancara dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, menggolongan verbatim kedalam aspek, melakukan coding pada verbatim, dan memasukan teori dari hasil analisis data.

Hasil penelitian memperlihatkan bahwa: Konsep yang dimiliki kedua remaja yatim piatu mengalami perbedaan, tergantung bagaimana pengalaman yang mereka dapatkan. Subjek pertama yang dahulu pernah merasakan tinggal dengan kedua orang tuanya dapat menjelaskan, menggambarkan, memberi contoh, dan mengetahui persamaan dari konsep tentang keluarga. Subjek kedua yang tidak pernah merasakan kehadiran kedua orang tuanya hanya dapat menjelaskan dan menggambarkan konsep tentang keluarga bahkan ada satu konsep yang tergantikan karena perolehan hasil belajarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

viii

ABTRACT

THE CONCEPT OF ORPHANS TEENAGER ABOUT FAMILY

(Ethnographic Studies in Orphanage)

Aneke Ardiana Adiwinata Sanata Dharma University

2014

The aims of the study is to identify the concept of orphaned teenager about

family. This research was conducted in an orphanage in Kulon Progo, Yogyakarta. The subject of this study were two teenage orphan, the first subject was class VIII aged 14 years old and the second subject was class IV aged 13 years old.

This study includes qualitative research with ethnographic methods, namely:

live in for 1 month in an orphanage. Research instruments such as interview guidelines and observation. Technique analysis data which used is to reduce the data into verbatim, verbatim classify into aspects, coding the verbatim, and include the theory of data analysis.

The reserach showed that: The concept of those teenagers of orphans are

different, depends on how the experience they get. The first subject who had experience living with her parents could explain, illustrate, and find out the similarities of the concept of family. The second subject who never felt the existence of his parents coud only explain and illustrate the concept of family whoever there is one concept which has been replaced due to the acquisition of learning outcomes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas segala berkat yang di

limpahkan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi. Skripsi ini

merupakan tugas akhir dalam masa studi di jenjang Universitas. Melalui penulisan

skripsi, penulis mendapatkan banyak pembelajaran serta pengalaman baru selama

prosesnya.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan terselesaikan dan

berjalan dengan baik tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak yang telah

dengan setia mendampingi penulis. Oleh karena itu secara khusus penulis

mengucapkan terimakasih secara tulus kepada:

1. Dr. Gendon Barus, M.Si selaku Ketua Program Studi Bimbingan dan

Konseling yang telah memberikan ijin penelitian dan dukungan selama

penyelesaian skripsi.

2. Juster Donal Sinaga, M.Pd selaku Wakil Ketua Program Studi Bimbingan dan

Konseling yang telah bersedia membantu dalam persiapan menjelang ujian

skripsi.

3. Drs. Robertus Budi Sarwono, M.A sebagai dosen pembimbing yang telah

menyediakan waktu, tenaga, pikiran, dan dukungan kepada penulis dalam

penyelesaian skripsi.

4. Dosen-dosen bimbingan dam konseling yang telah mendampingi peneliti

selama menjalankan studi.

5. Pimpinan dan Pamong Panti Asuhan yang telah mengijinkan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

x

melakukan Penelitian.

6. Kedua Subjek yang telah bersedia menjadi subjek penelitian.

7. Kedua orangtuaku, Stefanus Widiarto dan Vincencia Wiwik Yuniarti yang

telah memberi dukungan baik doa, semangat dan materi demi terselesainya

skripsi ini.

8. Deviartanti Adiwinata, S.E yang telah memberikan dukungan doa dan

perhatian dalam penulisan skripsi ini.

9. Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan administrasi.

10. Sahabatku Made yang telah memberikan banyak usulan mengenai penelitian

ini.

11. Sahabatku Rima dan Erni yang telah mengajarkan tentang teknik-teknik

dalam penulisan skripsi ini.

12. Sahabatku Al yang telah memberikan dukungan dan doa dalam penulisan

skripsi ini.

13. Sahabat seperjuanganku Diana, Peny, Aap, Fe, Chika, Agung yang telah

memberikan banyak usul dan saran dalam skripsi ini.

14. Seluruh teman-teman angkatan 2010 yang telah mendukung dan memberi

usulan dalam penyelesaian skripsi ini.

Yogyakarta, 21 Oktober 2014

Aneke Ardiana Adiwinata

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING ............................. ii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...................................................... v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK .................................................... vi

ABSTRAK ................................................................................................. vii

ABSTRACT ............................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ................................................................................ ix

DAFTAR ISI .............................................................................................. xi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xvi

BAB I: PENDAHULUAN .......................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................ 3

C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian ....................................................................... 4

E. Definisi Operasional Variabel ...................................................... 4

BAB II: KAJIAN PUSTAKA ..................................................................... 5

A. Konsep ........................................................................................ 5

1. Pengertian Konsep ................................................................... 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

xii

2. Perolehan Konsep .................................................................... 6

3. Memahami Konsep .................................................................. 7

5. Konsep menurut Piaget ............................................................ 7

6. Konsep Keluarga ..................................................................... 10

B. Keluarga ...................................................................................... 11

1. Pengertian Keluarga .................................................................. 11

2. Fungsi Keluarga........................................................................ 11

a. Fungsi reproduksi.................................................................. 11

b. Fungsi ekonomi .................................................................... 12

c. Fungsi sosialisasi .................................................................. 12

d. Fungsi perawatan kesehatan .................................................. 12

e. Fungsi afektif ........................................................................ 12

G. Remaja Yatim Piatu ..................................................................... 13

1. Pengertian Remaja .................................................................. 13

2. Ciri-ciri masa remaja .............................................................. 13

a. Masa remaja sebagai periode yang penting ....................... 13

b. Masa remaja sebagai periode yang peralihan ..................... 14

c. Masa remaja periode perubahan ......................................... 14

d. Masa remaja sebagai usia bermasalah ................................ 15

e. Masa remaja sebagai masa mencari identitas...................... 15

f. Anggapan stereotip budaya ................................................ 15

g. Masa remaja sebagai masa yang tidak realistik .................. 16

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

xiii

h. Masa remaja sebagai ambang masa dewasa ....................... 16

3. Tugas perkembangan masa remaja .......................................... 16

a. Memiliki kemampuan mengontrol diri seperti orang

dewasa ................................................................................ 17

b. Memperoleh kebebasan ...................................................... 17

c. Bergaul dengan teman lawan jenis ...................................... 17

d. Mengembangkan keterampilan-keterampilan baru ............. 18

e. Memiliki citra diri yang realitas .......................................... 18

4. Yatim Piatu ............................................................................. 18

D. Konsep Remaja Yatim Piatu tentang Keluarga ............................. 19

BAB III: METODE PENELITIAN ............................................................. 21

A. Desain Penelitian ......................................................................... 21

B. Subyek Penelitian ........................................................................ 22

C. Setting Penelitian ......................................................................... 22

D. Alat Pengumpul Data ................................................................... 24

1. Wawancara .............................................................................. 24

a. Tujuan yang eksplisit ............................................................ 25

b. Penjelasan etnografis ........................................................... 25

c. Pertanyaan etnografis ........................................................... 25

2. Observasi ................................................................................. 28

3. Anekdota/ Catatan .................................................................... 28

a. Catatan deskriptif .................................................................. 28

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

xiv

b. Catatan reflektif .................................................................. 29

4. Kode (Cooding) ...................................................................... 29

a. Catatan awal ....................................................................... 30

b. Catatan lanjut ..................................................................... 30

c. Penulisan transkrip dan pemberian kode ............................. 30

d. Membuat Kode ................................................................... 31

E. Validitas Data ............................................................................ 32

F. Teknik Analisis Data ................................................................. 33

BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .............................. 34

A. Subjek 1...................................................................................... 34

1. Penghimpunan data subjek ...................................................... 34

a. Deskripsi umum kasus ........................................................ 34

b. Analisis .............................................................................. 35

B. Subjek 2 ....................................................................................... 42

1. Penghimpunan data subjek ...................................................... 42

a. Deskripsi umum kasus....................................................... 42

b. Analisis ............................................................................. 42

C. Konsep tentang Keluarga Subjek 1 dan Subjek 2 .......................... 49

a. Fungsi reproduksi ................................................................... 49

b. Fungsi ekonomi ...................................................................... 51

c. Fungsi sosialisasi .................................................................... 54

d.Fungsi perawatan kesehatan ..................................................... 56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

xv

e. Fungsi afektif .......................................................................... 58

BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 61

A. Kesimpulan ................................................................................. 61

B. Saran-saran ................................................................................. 62

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 63

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Surat Ijin Penelitian

Lampiran 2: Contoh Verbatim Subjek 1 dan Subjek 2

Lampiran 3: Contoh Verbatim dengan Karyawan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

1

1

BAB I

PENDAHULUAN

Bab ini memaparkan latar belakang masalah konsep remaja yatim piatu

tentang keluarga, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

definisi operasional. Rumusan masalah dalam penelitian ini, memaparkan konsep

remaja yatim piatu tentang keluarga. Tujuan penelitian ini ialah memahami

konsep remaja yatim piatu tentang keluarga. Penelitian ini memiliki manfaat

untuk menjelaskan konsep remaja yatim piatu terhadap keluarga. Definisi

operasional variabel terdiri dari konsep, keluarga, remaja, dan yatim piatu.

A. Latar Belakang

Keluarga terdiri dari ayah, ibu, dan anak, yang setiap anggotanya

saling terikat satu sama lain. Masing-masing anggota keluarga memiliki

keterikatan dalam bentuk hak dan kewajiban yang sesuai dengan perannya.

Menurut Ivey, Simek-Morgan (dalam Kertamuda, 2009: 46) keluarga

merupakan suatu sistem dimana didalamnya terdapat hubungan yang spesifik,

aturan-aturan, dan peran-peran, dari masing-masing anggota yang memiliki

keunikan tersendiri.

Lingkungan keluarga merupakan suatu tempat dimana anak

berinteraksi sosial dengan orang tua yang paling lama, sehingga upaya

pencegahan terhadap perilaku dan sikap yang kurang baik pada masa

perkembangan anak difokuskan pada keluarga kemudian sekolah. Keluarga

adalah dua orang atau lebih yang saling berinteraksi dan mempunyai ikatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

2

darah, pernikahan, atau pengadopsian serta tinggal secara bersama-sama (dalam

Kertamuda, 2009: 46).

Pada saat ini, tidak semua anak memiliki keluarga yang utuh. Banyak

anak memiliki nasib yang kurang beruntung, terutama remaja yang memiliki

status yatim piatu atau tidak memiliki kedua orang tua. Penelitian yang dilakukan

di Indonesia oleh organisasi kemanusiaan Save the Children yang bekerjasama

dengan UNICEF pada akhir tahun 2009, menemukan sekitar 6% dari lima ratus

ribu anak berada dalam pengasuhan rumah yatim piatu. Sedangkan 94% anak

yang benar-benar yatim piatu menjadi penghuni panti.

Setiap anak yatim piatu yang tinggal di panti asuhan memiliki konsep

yang berbeda tentang keluarga. Hal itu dapat disebabkan karena mereka diasuh

oleh orang tua angkat atau pamong panti, bukan kedua orang tua kandung.

Peneliti selama sebulan melakukan Program Pengembangan Lapangan

Komunitas, tepatnya di sebuah Panti Asuhan. Peneliti melihat kedua anak yatim

piatu tersebut saat ditanya tentang keluarga mengalami kebingungan, terdengar

nada suara mereka yang tidak jelas dan terputus-putus saat menjawab. Bahkan

mereka sempat kurang percaya diri. Terlihat mereka selalu menunduk saat di

tanya tentang keluarga karena alasan takut salah saat menjawab. Mereka

terkadang juga merasa iri dengan teman-teman satu panti asuhan yang masih

memiliki keluarga utuh. Misalnya, saat liburan sebagian besar anak panti asuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

3

yang tidak berstatus yatim piatu dijemput oleh kedua orang tuanya sedangkan

mereka tetap tinggal di panti asuhan.

Timbulnya gejala-gejala yang kurang sesuai yang muncul dalam

nonverbal pada kedua remaja yatim piatu saat ditanya mengenai keluarganya

membuat peneliti tertarik untuk meneliti bagaimana konsep yang dimiliki

anak yatim piatu tentang keluarga. Masing-masing anak yatim piatu akan

memiliki konsep yang berbeda mengenai keluarga sesuai dengan pengalaman

yang mereka alami. Pengalaman anak yang diterlantarkan oleh orang tuanya

akan berbeda dengan pengalaman anak yang kedua orang tuanya telah

meninggal dunia. Selain hal tersebut, penelitian ini memiliki manfaat untuk

kehidupannya. Contohnya, memberi gambaran pada remaja yatim piatu yang

tidak memiliki keluarga yang utuh untuk berkeluarga nantinya. Remaja yatim

piatu memiliki pemikiran yang positif terhadap sebuah keluarga walaupun

tidak memiliki keluarga yang utuh, dan remaja yatim piatu memiliki konsep

yang baik terhadap relasi saat nantinya berkeluarga.

B. Rumusan Masalah

Masalah yang akan dijawab dengan penelitian ini dirumuskan :

Bagaimana konsep remaja yatim piatu tentang keluarga?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini memiliki tujuan untuk:

Mengetahui konsep remaja yatim piatu tentang keluarga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

4

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teroritis: Penelitian ini memberikan sumbangan bagi peningkatan dan

mengembangkan ilmu yang berkaitan dengan konsep remaja yatim piatu yang

tinggal di panti asuhan tentang keluarga.

2. Manfaat praktis:

a. Bagi Pamong Panti Asuhan:

Menyadari konsep remaja yatim piatu tentang keluarga, sehingga lebih

mengetahui cara yang tepat untuk mendampingi anak-anak yatim piatu

yang berada di panti.

b. Bagi Subjek:

Mengetahui konsep tentang keluarga, sehingga subjek lebih memahami

mengenai keluarga walaupun subjek tidak tinggal bersama dengan

keluarga intinya

E. Definisi Operasional Variabel

1. Konsep Keluarga: paham atau tafsiran tentang sebuah sistem sosial yang

terdiri dari ayah, ibu, dan anak yang memiliki suatu keterkaitan antara satu

dengan yang lainnya.

2. Remaja: perkembangan manusia pada rentan usia sebelas sampai empatbelas

tahun.

3. Yatim piatu: seseorang anak yang tidak memiliki keluarga yang utuh karena

disebabkan oleh beberapa hal yaitu kedua orang tua meninggal dunia dan anak

yang ditinggalkan oleh kedua orang tuanya di panti asuhan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

5

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Pada bab ini disajikan kajian ilmiah tentang konsep anak yatim piatu tentang

keluarga yang terdiri dari: pengertian konsep, pembentukan konsep, memahami

konsep, konsep menurut Piaget, konsep keluarga. Keluarga yang terdiri dari:

pengertian keluarga, peran keluarga, fungsi keluarga. Remaja yatim piatu yang terdiri

dari: Pengertian remaja, ciri-ciri remaja, tugas perkembangan remaja, dan pengertian

yatim piatu. Pengertian konsep Remaja Yatim Piatu tentang Keluarga.

A. Konsep

1. Pengertian Konsep

Konsep adalah suatu abstraksi yang mewakili suatu objek, kejadian,

kegiatan, atau hubungan yang mempunyai atribut yang sama. Konsep

terbentuk atas abstraksi-abstraksi yang berdasarkan pengalaman seseorang,

menurut Rosser (dalam Dahar, 2011: 46). Menurut Kamus Besar Bahasa

Indonesia (2011), konsep adalah ide atau pengertian yang dibuat menjadi

abstrak dari peristiwa konkret. Berdasarkan penjabaran di atas dapat

disimpulkan bahwa konsep merupakan pemikiran yang sebelumnya telah

dimiliki. Dengan hasil pemikiran tersebut akan terbentuk sebuah pemahaman

dan tafsiran. Pemahaman dan tafsiran tersebut didapatkan oleh suatu konsep.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

6

2. Perolehan Konsep

Konsep dapat diperoleh melalui dua cara, yaitu pembentukan konsep dan

asimilasi konsep. Pembentukan konsep diperoleh sebelum anak masuk

sekolah. Asimilasi konsep merupakan cara utama untuk memperoleh konsep

selama dan sesudah disekolah. Banyak konsep yang diperoleh dan

berkembang semasa kecil, tetapi konsep-konsep itu mengalami modifikasi

atau perubahan yang disebabkan karena pengalaman-pengalaman kita. Anak-

anak memperoleh konsep-konsep seperti: meja, kursi dan lain-lain, konsep

semacam ini diperoleh melalui proses pembentukan konsep. Pembentukan

konsep merupakan suatu bentuk belajar penemuan (discovery learning),

paling sedikit dalam bentuk primitif yang melibatkan proses-proses psikologi

seperti analisis deskriminatif, abstraksi, deferensiasi, pembentukan hipotesis,

pengujian dan generalisasi (Dahar, 2011: 64).

Anak-anak, setelah masuk sekolah diharapkan belajar banyak konsep

melalui proses asimilasi konsep. Dalam proses asimilasi anak-anak diberi

nama konsep dan atribut dari konsep itu. Ini berarti bahwa mereka akan

belajar arti konseptual baru dengan memperoleh penyajian atribut-atribut

kriteria dari konsep, kemudian mereka akan menghubungkan atribut-atribut

ini dengan gagasan-gagasan relevan yang sudah ada dalam struktur kognitif

mereka, guna memperoleh definisi formal dari konsep-konsep itu. Suatu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

7

definisi formal dari kata, menunjukkan kesamaan-kesamaan dengan konsep

itu, dan membedakan konsep itu dari konsep-konsep lain (Dahar, 2011: 65).

3. Memahami Konsep

Menurut Klausmeier (dalam Dahar, 2011), tingkat pemahaman konsep

dibagi menjadi empat kriteria, yaitu: 1) tingkat konkret, 2) tingkat identitas,

3) tingkat klasifikasi, 4) tingkat formal. Tingkat konkret dicapai apabila orang

dapat menjelaskan benda tersebut dengan memperlihatkan benda dan dapat

membedakan benda-benda dari stimulus-stimulus yang ada dilingkungannya.

Tingkat identitas ini, seseorang akan mengenal objek sesudah selang waktu,

bila orang tersebut mempunyai orientasi ruang yang berbeda dengan objek itu,

bila objek itu ditentukan melalui suatu cara indra yang berbeda. Tingkat

klasifikasi telah dicapai apabila mengenal persamaan dari dua contoh yang

berbeda dari kelas yang sama. Tingkat formal telah dicapai apabila dapat

menentukan atribut-atribut yang membatasi konsep,dengan memberi nama,

mengidentifikasi, mengevaluasi, dan memberi contoh verbal ataupun

nonverbal.

4. Konsep menurut Piaget

Pada diri setiap orang memiliki skema. Skema adalah mental seseorang di

mana ia secara intelektual beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Skema

merupakan rangkaian proses dalam sistem kesadaran seseorang dan tak dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

8

dilihat,oleh karena itu skema dapat juga disebut sebagai suatu konsep atau

kategori dalam pikiran seseorang. Semakin seseorang bertambah dewasa,

maka skema yang dimiliki seseorang semakin bertambah banyak, karena

seseorang akan semakin banyak mendapatkan pengalamannya dan berkontak

dengan lingkungannya (Suparno: 2000).

Skema bertambah dan berubah seseuai dengan apa yang telah ditemukan

dan dilihat oleh seseorang mengenai objek tersebut berdasarkan

pengalamanya. Pertambahan dan perubahan skema tersebut dapat disebut

sebagai asimilasi dan akomodasi (Suparno: 2000).

Asimilasi merupakan proses kognitif di mana seseorang mengintegrasikan

presepsi, konsep, atau pengalaman baru kedalam skema atau pola yang sudah

ada dalam pikirannya. Asimilasi tidak menyebabkan perubahan skema tetapi

menempatkan dan mengklasifikasikan kejadian atau rangsangan yang baru ke

dalam skema yang sudah dimiliki sebelumnya. Misalnya, seorang anak

memiliki konsep mengenai lembu.dalam pikiran anak tersebut, ada skema

konsep megenai lembu itu binatang berkaki empat, berwarna putih, dan

makan rumput. Skema tersebut muncul saat pertama kali anak tersebut

melihat lembu setelah anak tersebut berhadapan dengan berbagai pengalaman,

maka melihat lembu sebagai hewan yang berkaki empat, berwarna putih atau

kelabu, makan rumput, dan dapat menarik gerobak (Suparno: 2000).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

9

Akomodasi dapat terjadi bahwa dalam menghadapi rangsangan atau

pengalaman yang baru, seseorang tidak dapat mengasimilasikan pengalaman

yang baru ini dengan skema yang telah dimiliki. Hal ini terjadi karena

pengalaman yang baru itu sama sekali tidak cocok dengan skema yang telah

ada. Pada keadaan seperti ini, dapat membentuk skema baru yang dapat cocok

dengan rangsangan yang baru atau memodifikasi skema yang ada sehingga

cocok dengan rangsangan itu. Maka, akomodasi dapat diartikan sebagi

pembentukan skema yang baru atau mengubah skema yang lama. Misalnya,

pemikiran seseorang anak bahwa benda yang memiliki masa lebih berat maka

akan jatuh terlebih dahulu, tetapi saat di suatu laboratorium anak tersebut

melakukan percobaan di suatu ruangan hampa udara dan ternyata benda

dengan masa yang lebih berat dan lebih ringan akan terjatuh secara besamaan,

dengan adanya kejadian tersebut anak tersebut merubah skema yang telah

dimiliki dengan skema yang baru (Suparno: 2000).

Menurut Piaget, proses asimilasi dan akomodasi ini terus berlagsung

dalam diri seseorang, maka dalam perkembangan kognitif diperlukan

kesetimbangan antara asimilasi dan akomodasi. Proses itu disebut

ekuilibrium, yaitu pengaturan diri mekanisme yang perlu untuk mengatur

kesetimbangan proses asimilasi dan akomodasi. Disekuilibrium adalah

keadaan tidak setimbang antara asimilasi dan akomodasi. Ekuilibrasi adalah

proses bergerak dari keadaan disekuilibrium ke ekuilibrium. Proses tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

10

berjalan terus dalam diri seseorang melalui asimilasi dan akomodasi.

Ekuilibrasi membuat seseorang dapat menyatukan pengalaman luar dengan

struktur dalamnya (skema) (Suparno 2000).

5. Konsep keluarga

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, (2011), konsep adalah

rancangan dan paham yang telah ada dalam pikiran seseorang. Santrock

(2002: 257) mengemukakan keluarga sebagai suatu sistem yang terdiri atas

individu-individu yang berinteraksi yang saling bersosialisasi dan saling

mengatur.

Konsep keluarga merupakan sebuah pandangan yang telah dimiliki

seseorang tetang keluarga. Pemahaman tersebut dapat berubah atau bertambah

sesuai dengan pengalaman kehidupan seseorang untuk memahami sebuah

keluarga. Pada dasarnya keluarga merupakan sebuah sistem terkecil dalam

masyarakat yang di dalamnya saling terlibat atau ketergantungan. Sehingga

konsep keluarga adalah pemahaman sebuah sistem terkecil dalam masyarakat,

tetapi pemahaman tersebut dapat berubah ataupun bertambah sesuai dengan

pengalaman yang seseorang hadapi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

11

B. Keluarga

1. Pengertian keluarga

Menurut Suparlan dkk (1990:98) keluarga adalah unit terkecil dalam

masyarakat yang terdiri dari ayah, ibu, anak-anak yang merupakan tiang

pokok masyarakat, yang ada hubungan timbal balik dan saling mempengaruhi

antara sesama anggota keluarga dan masyarakat: lembaga pertama dari

individu yang terkait oleh norma-norma tertentu dan juga berbagai kebutuhan

jasmani maupun rohani serta sosial.

Santrock (2002: 257) mengatakan/ menuliskan keluarga sebagai suatu

sistem yang terdiri atas individu-individu yang berinteraksi yang saling

bersosialisasi dan saling mengatur. Menurut (Ahmad, 1991: 239) keluarga

adalah kelompok primer yang paling penting di dalam masyarakat. Keluarga

memberikan pengaruh yang menentukan pada pembentukan watak dan

kepribadian anak; dan menjadi unit sosial terkecil yang memberikan fondasi

primer bagi perkembangan anak.

2. Fungsi Keluarga

Terdapat lima fungsi keluarga (Marilyn. M. Friedman, 1998: 286):

a. Fungsi reproduksi yaitu keluarga berfungsi untuk kelangsungan keturunan

dan menambah sumber daya manusia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

12

b. Fungsi ekonomi yaitu merupakan fungsi untuk memenuhi kebutuhan

seluruh anggota keluarga.

c. Fungsi sosialisasi yaitu keluarga merupakan tempat individu untuk belajar

bersosialisasi dimana sosialisasi ini merupakan suatu proses yang

berlangsung seumur hidup bagi individu yang secara kontinu dapat

mengubah perilaku sebagai respon terhadap situasi yang terpola secara

sosial yang mereka alami.

d. Fungsi perawatan kesehatan yaitu keluarga mempunyai fungsi

melaksanakan praktek asuhan keperawatan untuk mencegah terjadinya

gangguan kesehatan dan atau merawat anggota keluarga yang sakit.

e. Fungsi afektif merupakan sumber energi yang menentukan kebahagiaan

keluarga, keretakan keluarga, kenakalan anak atau masalah keluarga

timbul karena fungsi afeksi tidak terpenuhi.

Keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat, yang mana setiap

anggota keluarga saling berhubungan antara satu dan lainnya. Agar tercipta

hubungan keluarga yang solid dan seimbang maka perlu adanya fungsi keluarga.

Fungsi keluarga digunakan sebagai aspek dalam penelitian ini. Hal ini

dikarenakan terciptanya keluarga yang solid dan seimbang dapat dilihat dari

bagaimana keluarga tersebut menjalankan fungsi keluarga. Berdasarkan fungsi

keluarga yang dimiliki, dapat dilihat bagaimana peran masing-masing anggota

keluarga dalam menjalankan fungsi keluarga. Penelitian ini memberikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

13

gambaran mengenai konsep remaja yatim piatu tentang keluarga dari sisi fungsi

keluarga yang mereka miliki saat ini.

C. Remaja Yatim Piatu

1. Pengertian Remaja

Remaja adalah usia dimana individu berintegrasi dengan masyarakat

dewasa, usia dimana anak tidak merasa di bawah tingkat orang-orang yang

lebih tua melainkan pada tingkat yang sama (Hurlock, 1980: 206). Remaja

sebagai periode transisi antara masa anak-anak ke masa dewasa, atau masa

usia belasan tahun, atau seseorang yang menunjukkan tingkah laku tertentu

seperti susah diatur, mudah terangsang perasaannya, dan sebagainya. Bahwa

remaja sebagai sebuah tahapan dalam kehidupan seseorang yang berada di

antara tahap kanak-kanak dengan tahap dewasa.

2. Ciri-ciri Masa Remaja

Ciri-ciri masa remaja menurut Hurlock, (1980:207):

a. Masa remaja sebagai periode yang penting.

Anak muda pada usia 12- 16 tahun, merupakan tahun yang penuh

kejadian yang menyangkut pertumbuhan dan perkembangan.

Pertumbuhan dan perkembangan fisik merupakan hal yang penting karena

perkembangan fisik yang cepat disertai dengan cepatnya perkembangan

mental terutama pada awal masa remaja. Perkembangan fisik pada remaja

mengakibatkan seorang remaja perlu melakukan penyesuaian mental dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

14

membentuk sikap, nilai dan minat yang baru dalam melakukan

kegiatannya.

b. Masa remaja sebagai periode peralihan.

Peralihan tidak berarti lepas dari kejadian atau peristiwa yang

terjadi sebelumnya, melainkan berkembang dari satu tahap perkembangan

ketahap perkembangan berikutnya. Artinya yang telah terjadi sebelumnya

akan meninggalkan bekas pada masa sekarang dan yang akan datang.

Kadang perlu disadari bahwa apa yang telah terjadi pada masa anak akan

meninggalkan bekas da mempengaruhi masa remaja.

c. Masa remaja sebagai periode perubahan.

Selama awal masa remaja, ketika perubahan fisik terjadi dengan

pesat, perubahan perilaku dan sikap juga berlangsung pesat. Ada tiga

perubahan yang sama yang hampir bersifat universal, yaitu:

1) Meningginya emosi yang intesitasnya bergantung pada tingkat

perubahan fisik dan psikologis yang terjadi.

2) Perubahan tubuh, minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok

sosial, menimbulkan masalah baru.

3) Sebagian besar remaja bersikap ambivalen terhadap setiap perubahan.

Mereka sering takut bertanggung jawab akan akibatnya dan

meragukan kemampuan mereka untuk dapat mengatasi tanggung

jawab tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

15

d. Masa remaja sebagai usia bermasalah.

Masalah remaja sering menjadi masalah yang sulit di atasi, baik

oleh anak laki-laki maupun anak perempuan karena:

1) Sepanjang masa kanak-kanak masalah anak-anak sebagian

diselesaikan oleh orang tua dan guru-guru, sehingga kebanyakan

remaja tidak berpengalaman dalam mengatasi masalah.

2) Para remaja merasa diri mandiri sehingga mereka ingin mengatasi

masalahnya sendiri, menolak bantuan orang tua dan guru-guru.

e. Masa remaja sebagai masa mencari identitas.

Seperti dijelaskan Erikson (Hurlock, 1980:207) identitas diri yang

dicari remaja berupa usaha untuk menjelaskan siapa dirinya, dan apa

peranannya dalam masyarakat. Remaja mempertanyakan apakah ia

seorang anak atau orang dewasa; apakah ia mampu percaya diri; apakah ia

akan berhasil atau gagal.

f. Anggapan stereotip budaya.

Bahwa remaja adalah anak-anak yang tidak rapi, yang tidak dapat

dipercaya, cenderung berperilaku merusak, menyebabkan orang dewasa

yang harus memimbing dan mengawasi kehidupan remaja. Keyakinan

bahwa orang dewasa mempunyai pandangan buruk tentang remaja

membuat peralihan remaja ke masa dewasa menjadi sulit. Hal diatas

menimbulkan pertentangan antara remaja dengan orang tua, sehingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

16

orang tua dan remaja terjadi jarak yang menghalangi anak untuk meminta

bantuan orang tua apabila menemui masalah.

g. Masa remaja sebagai masa yang tidak realistik.

Remaja melihat dirinya sendiri dan orang lain sebagaimana yang ia

inginkan dan bukan sebagaimana adanya terlebih daam cita-cita. Cita-cita

yang tidak realistik ini, tidak hanya bagi dirinya sendiri tetapi juga bagi

keluarga dan teman-temannya, dan menyebabkan meningginya emosi

remaja. Remaja akan sakit hati dan kecewa apabila orang lain

mengecewakannya atau kalau ia tidak berhasil mencapai tujuan yang

ditetapkannya sendiri.

h. Masa remaja sebagai ambang masa dewasa.

Remaja mulai memusatkan diri pada perilaku yang dihubungkan

dengan status dewasa, yaitu merokok, minum-minuman keras,

menggunakan obat-obatan dan terlibat perbuatan seks. Mereka

menganggap bahwa apabila melakukan kegiatan seperti yang dilakukan

orang dewasa, remaja akan dianggap dewasa dan dapat diterima oleh

lingkungan tempat tinggalnya.

3. Tugas Perkembangan Masa Remaja

Pada setiap tahap perkembangan dalam kehidupan manusia ada

sejumlah tugas perkembangan yang harus dilalui. Dan tugas perkembangan

pada masa remaja itu menuntut adanya perubahan besar dalam sikap dan pola

perilaku. Havighurts (Willis, 1981:8) mendefinisikan tugas perkembangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

17

adalah suatu tugas yang timbul pada periode tertentu dalam kehidupan

individu, jika tugas perkembangan itu berhasil akan menimbulak kebahagiaan

individu, sebaliknya jika tugas itu gagal akan menimbulkan kesulitan baginya

pada masa mendatang.

Tugas perkembangan remaja menurut Wattenberg (Mappiare,

1982:106) sebagai berikut:

a. Memiliki kemampuan mengontrol diri sendiri seperti orang dewasa.

Ketika memasuki masa remaja seorang remaja diharapkan dapat

mengontrol dirinya sendiri. Tugas perkembangan ini timbul karena remaja

sudah dianggap seperti orang dewasa yang umumnya mampu mengontrol

dirinya. Kemampuan dalam mengontrol dirinya membuat dia diterima

oleh lingkungannya.

b. Memperoleh kebebasan.

Memperoleh kebebasan termasuk salah satu diantaranya tugas

perkembangan yang penting bagi remaja. Remaja diharapkan belajar dan

berlatih membuat rencana, bebas membuat alternatif pilihan, dan bebas

melaksanakan pilihan-pilihannya itu dengan bertanggung jawab. Remaja

diharapkan dapat melepaskan diri dari ketergantungannya pada orang tua

atau orang dewasa lainnya secara berangsur-angsur.

c. Bergaul dengan teman lawan jenis.

Di dalam hati remaja mulai muncul rasa tertarik dengan lawan

jenisnya. Pada mulanya mereka merasa ragu dan malu untuk bergaul lebih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

18

dekat dengan lawan jenisnya, tetapi lama-kelamaan mereka terbiasa

bahkan ada yang lebih banyak bergaul dengan lawan jenisnya.

d. Mengembangkan ketrampilan-ketrampilan baru.

Remaja diharapkan mulai belajar mengembangkan ketrampilan-

ketrampilan baru yang sesuai dengan tuntutan hidup dan pergaulannya

dalam masa dewasa kelak. Ketrampilan-ketrampilan baru itu tidak saja

menyangkut apa yang dituntut pada bidang pekerjaan, melainkan juga

bersangkutan dengan ketrampilan dalam kehidupan berkeluarga. Remaja

perempuan misalnya dapat melakukan latihan mengatur meja makan,

memasak, mencuci dan sebagainya. Remaja lelaki dapat membantu

membresihkan halaman, mengepel lantai dan sebagainya.

e. Memiliki citra diri yang realistis.

Remaja diharapkan dapat member penilaian terhadap dirinya secara

apa adanya. Mereka diharapkan dapat mengukur kelebihan dan

kekurangannya dan dapat menerima diri apa adanya, memelihara dan

memanfaatkannya secara positif. Remaja juga diharapkan memiliki

gambaran diri secara realistis dan bukan lagi berdasarkan fantasi seperti

yang pernah mereka alami semasa anak-anak.

4. Yatim Piatu

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1995), yatim piatu adalah keadaan

dimana tidak ada lagi orang tua (ayah dan ibu) dikarenakan meninggal dunia

atau tidak diketahui keberadaannya. Salah satunya adalah remaja yatim piatu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

19

Remaja yatim piatu dapat diartikan bahwa, seorang remaja yang dalam

kehidupannya tidak merasakan adanya kehadiran orang tua (ayah dan ibu).

Orang tua adalah orang yang dapat diandalkan anak dalam memenuhi

kebutuhan fisik maupun psikologisnya, sumber kasih sayang dan

penerimaan, sumber bimbingan, orang yang dapat diharapkan bantuannya

dalam memcahkan masalah yang dihadapi dalam setiap penyesuaian

kehidupan, perangsang kemampuan untuk mencapai keberhasilan di sekolah

dan kehidupan sosial serta menjadi sumber persahabatan sampai anak cukup

besar untuk mendapatkan teman atau menjadi sahabat baginya (Santrock,

2011).

D. Konsep Remaja Yatim Piatu tentang Keluarga

Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia (2011), konsep adalah

rancangan dan paham yang telah ada dalam pikiran seseorang. Remaja adalah

usia dimana individu berintegrasi dengan masyarakat dewasa, usia dimana anak

tidak merasa di bawah tingkat orang-orang yang lebih tua melainkan pada

tingkat yang sama (Hurlock, 1980: 206). Menurut Kamus Besar Bahasa

Indonesia (1995), yatim piatu adalah keadaan dimana tidak ada lagi orang tua

(ayah dan ibu) dikarenakan meninggal dunia atau tidak diketahui keberadaannya.

Santrock (2002: 257) keluarga sebagai suatu sistem yang terdiri atas individu-

individu yang berinteraksi yang saling bersosialisasi dan saling mengatur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

20

Pemahaman yang dimiliki remaja yatim piatu terhadap sistem terkecil

yang saling bergantungan dapat berubah ataupun bertambah sesuai dengan

pengalaman dan respon yang dimiliki remaja yatim piatu tersebut. Terutama

remaja yang tinggal di dalam panti asuhan yang membuat remaja yatim piatu

tersebut memiliki pengalaman dan rangsangan yang berbeda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

21

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Menurut Dezin dan Licoln (dalam Tohirin, 2012: 2) penelitian kualitatif

adalah penelitian yang menggunakan latar ilmiah, dengan maksud menafsirkan

fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan melibatkan berbagai metode

yang ada. Salah satu penelitian kualitatif dapat dilakukan dengan metode

etnografis. Metode etnografi memusatkan usahanya untuk menemukan

bagaimana berbagai masyarakat (kelompok orang) mengorganisasikan kebiasaan

dalam pikiran mereka dan kemudian menggunakan kebiasaan tersebut dalam

kehidupan (Spardley, 2007: xii). Menurut Bogdan & Biklen (dalam Ahmad,

2014: 50), metode etnografi adalah studi tentang bagaimana anak panti asuhan

memahami dan menjalani kehidupan keseharian mereka, serta menemukan cara-

cara untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan tersebut.

Tugas peneliti etnografis adalah menyelidiki bagaimana cara anak panti asuhan

menerapkan aturan/ kaidah-kaidah abstrak dan pengertian akal sehat dalam

berbagai situasi sehingga tindakan tersebut kelihatan rutin, dapat diterangkan, dan

tidak meragukan Bogdan & Biklen (dalam Ahmad, 2014: 50). Melalui pengertian

dan tugas dari metode etnografi, penelitian ini berusaha untuk memberi gambaran

dengan menyelidiki, menggali, menganalisa, dan memahami konsep remaja yatim

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

22

piatu terhadap keluarga yang berada di panti asuhan dengan melakukan

penelitian lapangan.

B. Subyek Penelitian

Subjek Penelitian terdiri dari 2 remaja yang berada di sebuah panti

asuhan. Subjek pertama siswa kelas IV Sekolah Dasar yang berumur 13 tahun

berstatus yatim piatu. Sejak lahir subjek, oleh seseorang dititipkan di sebuah

penampungan. Ciri fisik subjek adalah tinggi badan ± 150 cm, rambut lurus,

dan mata bulat.

Subjek yang kedua siswa kelas VIII SMP berumur 14 tahun yang

berstatus anak yatim piatu. Ayah subjek meninggal saat subjek masih kecil

dan ibu subjek meninggal pada saat subjek kelas VII SMP , maka oleh salah

satu anggota keluarganya, anak ini dimasukan ke panti asuhan. Ciri fisik

subjek yaitu tinggi badan ± 152 cm, rambut lurus, dan bibir tebal.

C. Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di sebuah panti asuhan di daerah Kulon

Progo Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilakukan selama satu bulan

dari bulan 21 Mei 2014 sampai bulan 21 Juni 2014 dengan mengikuti kegiatan

subjek dan peneliti tinggal bersama subjek (live in). Di panti asuhan tersebut

terdapat beberapa anak yang berstatus yatim piatu, tetapi peneliti hanya

mengambil sampel dua subjek saja karena mereka berdua yang menarik

peneliti untuk menjadi subjek penelitian. Peneliti melakukan penggalian data

dengan metode observasi dan wawancara saat subjek sedang tidak mengikuti

kegiatan rutin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

23

Lingkungan sekitar subjek merupakan lingkungan yang cukup

nyaman dan baik untuk kelangsungan kehidupan subjek. Subjek saat berada di

panti asuhan diasuh oleh dua pamong panti asuhan. Pamong pertama bertugas

sebagai pimpinan panti asuhan yang mengurus bagian administrasi dan

megasuh anak-anak yang berada di panti asuhan, sedangkan pamong yang

kedua bertugas untuk mengasuh anak-nak panti. Subjek setiap harinya wajib

mengikuti kegiatan yang telah terjadwal mulai dari bangun pagi hingga saat

tidur malam. Saat ada acara gereja atau tamu dari luar panti subjek juga

diwajibkan untuk mengikuti acara tersebut. Subjek saat di panti di berikan

beberapa fasilitas seerti ruang belajar, lapangan untuk sepak bola, lapangan

badminton, kamar tidur, kamar mandi, dapur, ruang doa, ruang makan, dan

ruang musik.

Berikut adalah jadwal penelitian selama peneliti bertemu dengan kedua subjek

serta melakukan trianggulasi dengan kedua karyawan:

Tabel 1. Agenda pertemuan peneliti dengan subjek dan kedua karyawan

NO TANGGAL PERTEMUAN

KETERANGAN TEMPAT

1 22 Mei 2014 Bertemu dengan kedua subjek untuk menjelaskan penelitian yang dilakukan peneliti dan observasi.

Di ruang doa.

2 24 Mei 2014 Mencari informasi tetang latar belakang subyek dan gambaran subjek selama di panti asuhan.

Di ruang administrasi.

3 29 Mei 2014 Memberikan lembar pertanyaan kepada subjek

Di ruang doa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

24

seputar keluarga.

4 6 Juni 2014 Wawancara dengan subjek untuk mendalami jawaban lembar pertanyaan seputar keluarga.

Di ruang doa.

5 11 Juni 2014 Mencari informasi mengenai subjek dengan pimpinan panti, karyawan, dan salah satu keluarga subyek.

Di ruang administrasi, dan lapangan panti asuhan.

6 20 Juni 2014 Wawancara dengan subyek seputar konsep subjek tentang keluarga.

Di ruang doa.

D. Alat Pengumpulan Data

Penulis menggunakan beberapa metode dalam usaha untuk

memperoleh data dan informasi tersebut, antara lain:

1. Wawancara

Wawancara adalah data verbal yang diperoleh melalui percakapn

atau tanya jawab (Tohirin, 2012: 63). Wawancara dilakukan untuk

memperoleh pengetahuan tentang makna-makna subjektif yang dipahami

individu berkenaan dengan topik yang diteliti dan bermaksud melakukan

eksplorasi terhadap isu atau makna subjektif yang muncul.

Esterberg (dalam Sugiyono, 2010: 317) menyatakan bahwa

wawancara merupakan hatinya penelitian sosial. Bila melihat jurnal dalam

ilmu sosial, maka akan menemui semua penelitian sosial yang didasarkan

pada interview, baik yang dasar maupun mendalam.

Wawancara etnografi adalah sebagai serangkaian percakapan

persahabatan yang di dalamnya peneliti secara perlahan memasukkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

25

beberapa unsur baru guna membantu subyek memberikan jawaban sebagai

seorang subyek (Spradley, 2006: 85). Ada tiga unsur etnografis yang

terpenting, yaitu tujuan yang eksplisit, penjelasan, dan pertanyaan yang

bersifat etnologi (Spradley, 2006: 85-87):

a. Tujuan yang eksplisit

Wawancara pada etnografis melibatkan tujuan dan arah. Pada saat

wawancara dalam studi etnografi selayaknya memiliki arah dan

tujuan yang jelas, maka jika pada saat subjek diwawancarai

menuju arah dan tujuan yang tidak jelas peneliti wajib

memperjelas.

b. Penjelasan etnografis

Pertemuan pertama sampai wawancara yang terakhir, peneliti

secara berulang-ulang harus memberi penjelasan kepada subyek,

karena pada akhirnya peneliti mempelajari kebiasaan subyek, maka

subyek memiliki kesempatan untuk belajar mengenai beberapa hal.

c. Pertanyaan etnografis

Tiga tipe utama dalam pernyataan etnografis dan fungsinya:

1) Pertanyaan deskriptif

Tipe pertanyaan ini memungkinakan seseorang untuk

mengumpulkan suatu sampel yang terjadi di dalam bahasa

subjek.

2) Pertanyaan Struktural

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

26

Pertanyaan jenis ini memungkinkan peneliti untuk

menemukan subjek mengenai domain unsur-unsur dasar

dalam kebiasaan subjek. Pertanyaan ini untuk menemukan

bagaimana subjek mengorganisir pengetahuan mereka.

3) Pertanyaan Kontras

Pertanyaan kontras memungkinkan peneliti menemukan

dimensi makna yang dipakai oleh subjek untuk

membedakan berbagai objek dan peristiwa dalam dunia

subjek.

Berikut ini akan dijabarkan pertanyaan-pertanyaan berdasarkan aspek-aspek

fungsi keluarga:

Tabel 2. Pertanyaan Wawancara

No Aspek Pertanyaan

1 Fungsi reproduksi 1. Bagaimana pendapat anda mengenai tentang kenyaman anda sebagai seorang laki-laki?

2. Bagaimana pendapat anda tentang seorang perempuan?

2 Fungsi ekonomi 1. Bagaimana pendapat anda ketika kamu dibelikan baju baru?

2. Bagaimana pendapat anda ketika kamu diberi uang jajan?

3 Fungsi sosialisasi 1. Bagaimana pendapat anda tentang kebiasaan anda yang dilakukan saat di rumah?

2. Bagaimana menurut anda jika tugas rumah diselesaikan namun, dengan cara harus diperingatkan oleh orang tua terlebih dahulu?

4 Fungsi perawatan 1. Bagaimana pendapat anda ketika mengetahui jika ada anggota keluarga anda yang sedang sakit?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

27

kesehatan 2. Bagaimana pendapat anda ketika anda sedang sakit dirawat oleh kedua orang tua anda?

5 Fungsi Afektif 1. Bagaimana perasaan anda ketika anda sedang bersama dengan ibu anda?

2. Bagaimana perasaan anda ketika anda sedang berada dengan ayah anda?

3. Bagaimana perasaan anda ketika anda sedang berada dengan kakak dan adik anda?

Berdasarkan pertanyaan tersebut peneliti merasa perlu fokus terhadap

aspek fungsi reproduksi dan fungsi sosialisasi. Peneliti mengalami kesulitan

dalam menggali informasi mengenai fungsi reproduksi karena subjek dinilai

belum sungguh-sungguh memahami tentang fungsi reproduksi. Aspek sosialisasi

dimaksudkan oleh peniliti untuk mendapatkan gambaran mengenai relasi sosial

subjek dengan keluarganya saat berada di rumah.

Peneliti melihat aspek fungsi reproduksi dari sisi fungsi seksualitas subjek,

karena kesiapan seseorang untuk mencapai fungsi reproduksi berawal dari

terbentuknya fungsi seksualitas yang subjek miliki. Berdasarkan pertanyaan yang

disampaikan peneliti kepada subjek tentang aspek sosialisasi, peneliti

menyimpulkan bahwa kebiasaan yang dilakukan di rumah dapat menggambarkan

bagaimana subjek berkomunikasi dengan keluarganya. Kebiasaan subjek yang

hanya sibuk dengan kepetingan dirinya sendiri dapat menyebabkan sosialisasi

yang dimiliki subjek kurang baik. Berdasarkan pertanyaan kedua tentang aspek

fungsi sosialisasi, peneliti menemukan bahwa kebiasaan subjek saat diminta untuk

mengerjakan pekerjaan rumah dapat mencerminkan bagaimana kemampuan

subjek dalam berinteraksi dengan orang tuanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

28

2. Observasi

Nasution (dalam Sugiyono, 2010: 310) menyatakan bahwa,

observasi adalah dasar ilmu pengetahuan. Para ilmuan hanya dapat bekerja

berdasarkan data, yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang diperoleh

melalui observasi. Data itu dikumpulkan dan sering dengan bantuan

berbagai alat yang sangat canggih, sehingga benda-benda yang sangat

kecil (proton dan elektron) maupun yang sangat jauh (benda runag

angkasa) dapat diobservasi dengan jelas.

Marshall (dalam Sugiyono, 2010: 310) mengatakan bahwa melalui

observasi, peneliti belajar tentang perilaku, dan makna dari perilaku

tersebut. Observasi dilakukan untuk melihat keadaan fisik subjek serta

konsep tentang keluarga. Observasi dilangsungkan selama wawancara

dengan mencatat hasil observasi.

3. Anekdota/ catatan

Pada umumnya catatan lapangan itu terdiri dari dua bagian, yaitu catatan

deskriptif dan catatan reflektif.

a. Catatan Deskriptif

Catatan deskriptif/ gambar rinci tentang lokasi, situasi, kejadian/

peristiwa atau apa pun yang diamati peneliti dan hasil-hasil

pembicaraan/ wawancara yang ditulis apa adanya, sesuai dengan

kenyataan. Sedapat mungkin diusahakan tidak ada penilaian, ungkapan

perasaan, dan pendapat pribadi, yang dilihat, didengar, dibau, disentuh

peneliti, itulah yang dideskripsikannya, (dalam Putra, 2011:122).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

29

b. Catatan Reflektif

Catatan reflektif menggambarkan realitas apa adanya dan

sependapat mungkin bebas dari pendapat perasaan pribadi si peneliti.

Pada catatan reflektif peneliti bebas memberikan tanggapannya baik

logis maupun etis. Peneltiti boleh menanggapi yang dilihat, didengar,

dan dirasakannya. Peneliti diberi kebebasan dalam pendeskripsiannya,

(dalam Putra, 2011:123).

Catatan/ anekdota didapatkan pada saat peneliti melakukan

wawancara dan pengobservsian terhadap subjek pada saat subjek

menjalankan aktifitas sehari-hari dalam panti asuhan. Catatan yang

digunakan berupa catatan deskriptif. Dengan melihat keadaan yang

sebenarnya dari pihak subjek tanpa adanya tanggapan dari peneliti.

4. Kode (Cooding)

Kode menurut Miles dan Huberman (dalam Ahmad, 2014: 209),

adalah etiket atau label untuk menandai unit-unit makna pada

informasi deskriptif atau inferensial yang disetujui selama suatu kajian.

Menurut Ahmad (2014: 210), pengkodean data adalah pekerjaan yang

berat dari penumpukan data mentah ke dalam tumpukan yang dapat

dikelola. Pembuatan kode merupakan tahapan terpenting pada

penelitian kualitatif, maka langkahnya harus dilakukan secara disiplin.

Berikut aplikasi pembuatan kode (cooding):

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

30

a. Catatan Awal

Catatan awal adalah hasil pengumpulan data selama peneliti berada

di lapangan. Menurut Spradley (dalam Ahmad, 2014: 220) disebut

sebagai catatan singkat, yakni catatan yang dibuat saat itu (pada

saat peneliti sedang mengobservasi dan wawancara). Saat peneliti

melakukan pencatatan, biasanya di tulis dengan singkatan-

singkatan agar dapat mengejar informasi dari subjek, sehingga

perlu diperhatikan dengan memberi tanda pada singkatan-

singkatan yang di tulis oleh peneliti.

b. Catatan Lanjut

Menurut spradley (dalam Ahmad, 2014: 221) catatan ini disebut

sebagai catatan yang diperluas, yakni catatan yang dibuat segera

mungkin setelah melakukan observasi dan wawancara di lapangan.

Peneliti menyempurnakan catatan awal dengan pembetulan huruf-

huruf atau singkatan-singkatan yang digunakan, sehingga kalimat

tersebut lebih terlihat komunikatif.

c. Penulisan Transkrip dan Pemberian Kode

Crewell (dalam Ahmad, 2014: 223), mengemukakan bahwa

penghimpunan data lapangan peneliti menghimpun teks atau kata-

kata melalui wawancara dengan subjek atau dengan menulis

catatan selama observasi. Prosedur yang paling lengkap adalah

memiliki seluruh wawancara dan semua catatan lapangan yang

ditranskripkan. Transkripsi adalah proses mengubah rekaman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

31

audiotape atau catatan lapangan ke dalam data teks. Peneltiti

biasanya memindah hasil rekaman audiotape ke dalam komputer

atau menggunakan tulis tangan dahulu lalu memindahkan kedalam

komputer.

Proses pemberian kode terhadap data ( informasi) atau teks,

yaitu dengan mengetik atau mengkopi dari teks yang sudah diketik

dalam komputer. Formatnya dengan membuat tabel yang berisi

kolom nomor baris dan kolom data teks. Nomor baris menunjukkan

tentang posisi kutipan informasi (data). Nomor baris memiliki

fungsi mempermudah bagi peneliti atau orang lain untuk

menelusuri posisi informasi (data) dalam transkrip.

d. Membuat Kode

Tahap ini merupakan tahap akhir dari pengkodean. Peneliti

memenggal teks dari tumpukan teks yang sangat banyak dan

dipindahkan /diletakkan pada unsur-unsur kategori atau klarifikasi

tertentu sesuai dengan fokus penelitian. Peneliti, pada tahapan ini

membuat format kategori data, sehingga peneliti mudah untuk

mengetahui teks-teks tertentu yang diperlukan untuk kepetingan

analisis. Menurut Silverman (dalam Ahmad, 2014: 228), kategori-

kategori digunakan dengan cara yang terstandar, sehingga peneliti

lain pun dapat mengkategorikan dengan cara yang sama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

32

E. Validasi Data

Validasi data menggunakan triangulasi. Menurut Lexy (dalam Tohirin

2012: 76) Triangulasi adalah membandingkan dan meninjau kembali tingkat

kepercayaan suatu informasi yang telah diperoleh melalui orang yang berbeda.

Triangulasi adalah teknik pemeriksaan kebenaran data yang memanfaatkan

sesuatu yang lain dalam membandingkan hasil wawancara terhadap objek

penelitian (Moleong, 2004:330). Triangulasi ini selain digunakan untuk

mengecek kebenaran data juga dilakukan untuk memperkaya data. Triangulasi

juga dapat berguna untuk menyelidiki validitas tafsiran peneliti terhadap data,

karena itu triangulasi bersifat reflektif, Denzin (dalam Moleong, 2004).

Validasi data dengan menggunakan trianggulasi mendapatkan informasi

dari pihak-pihak lain yang berkaitan dengan konsep remaja yatim piatu

tentang keluarga. Informasi didapatkan melalui wawancara dengan pimpinan

panti asuhan, pamong panti asuhan, karyawan panti, teman subjek, serta data-

data yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari subjek.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan suatu pencarian pola-pola dalam data, yaitu

perilaku yang muncul, objek-objek, atau badan pengetahuan, (Neuman dalam

Ahmad, 2014: 229). Menurut Bogdan & Biklen (dalam Ahmad, 2014: 230)

analisis data merupakan suatu proses penyelidikan dan pengaturan secara

sistematis transkrip wawancara, catatan lapangan, dan material-material lain.

Prosedur analisis data kualitatif menurut Patton (dalam Ahmad, 2014: 230),

meliputi mengorganisasikan data dengan kasus-kasus spesifik yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

33

memungkinkan studi yang mendalam tentang kasus-kasus ini. Kasus dapat

berupa individual, program, institusi, atau kelompok.

Alur analisis data:

Data

Verbatim Penggolongann

Coding

Analisis data menurut:

1. Aspek Fungsi Keluarga:

a. Fungsi Reproduksi

b. Fungsi Ekonomi

c. Fungsi Sosialisasi

d. Fungsi Perawatan Kesehatan

e. Fungsi Afektif

T

E

O

R

I

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

34

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi tentang hasil penelitian dan pembahasan. Terdiri dari tempat

pelaksanaan penelitian. Jadwal pertemuan dengan subjek. Data tentang subjek.

Pembahasan mengenai konsep remaja yatim piatu tentang keluarga pada subjek 1 dan

subjek 2.

A. Subjek 1

1. Penghimpunan Data Subjek

a. Deskripsi Umum Kasus

Nama : John (nama samaran)

Tempat Tanggal Lahir : Semarang, 6 Desember 2000

Asal Daerah : Semarang

Jenis Kelamin : Laki-laki

Usia : 14 tahun

Agama : Katolik

Alamat : Semarang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

35

Anak ke- : 2 dari 3 bersaudara

Pendidikan Terakhir : SD

Sekolah : SMP

Cita-cita : Peneliti Fosil

Hobby : Berenang

Penampilan Fisik : Tinggi badan ± 152cm, berat badan ± 45kg, kulit

sawo matang, rambut pendek tebal lurus, bentuk wajah lancip, mata bulat,

bibir tebal, hidung pesek.

Penampilan Psikis : Ramah, terbuka, banyak bicara, peduli.

Sumber Informasi : Subjek, pimpinan panti, karyawan

b. Analisis

1) Latar Belakang Kehidupan Keluarga

Interaksi sosial yang paling lama terdapat pada lingkungan

keluarga. Keluarga merupakan suatu sistem yang terdiri atas individu-

individu yang berinterkasi, bersosialisasi, dan saling mengatur dalam

Santrock (2002: 257). Adanya data-data lapangan, John termasuk anak

yang bersyukur dengan keluarganya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

36

Peneliti: “John, menurutmu keluarga tuh apa ta?”

Subjek: “ keluarga itu merupakan anugrah yang diberikan oleh Tuhan pada kita untuk mengasuh dan merawat anak-anaknya supaya bisa menjadi orang yang dapat dipercaya. (W/S1/PERS-PART/001-005)

John saat di tanya tentang ayahnya dia menjawab dengan

menundukkan kepalanya dan mengeluarkan keringat yang lumayan

banyak, karena menurut John ayahnya sudah lama meninggal dan itu

saat John masih kecil jadi John kurang mengingat kebersamaan

dengan ayahnya, walaupun John hanya merasakan sebentar

kebersamaan dengan ayahnya tetapi John sangat menyayangi dan

bersyukur memiliki ayah.

Peneliti : “Kalau mbak boleh tau, sosok ayah menurutmu tuh kayak apa sih?”

Subjek : “Ayah tu ya, kepala keluarga dan selalu menjalin cinta di dalam keluarganya.”

Peneliti : “Kamu deket sama ayahmu?”

Subjek: “engga sih mbak, karena ayah meninggal waktu aku kecil tapi yang paling aku inget itu ketika aku jatuh ayah yang gendong nolongin aku terus bawa aku ke rumah sakit. Rasanya seneng banget mbak.” (W/S1/PERS-PART/006-016)

Berdasarkan dari hasil wawancara, dengan karyawan panti. Ibu

subjek merupakan seorang pedagang yang berasal dari Semarang,

dahulu John sempat tinggal bersama ibunya hingga John kelas VII

SMP. Ketika John kelas VII SMP ibunya meninggal karena sakit

jantung. John lebih banyak menceritakan tentang ibunya karena bagi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

37

John ibunya merupakan wanita yang hebat dan luar biasa yang telah

mebesarkan anak-anaknya sendiri tanpa ayah John. Ibu John juga

selalu memberi kebutuhan John walaupun John tidak berasal dari

keluarga yang mampu. John sangat sayang kepada ibunya.

Peneliti : Sekarang mbak nanya ke kamu, kalau sosok ibu menurutmu gimana?”

Subjek : Ibu itu bagiku harta yang takkan aku lupakan. Walaupun orang tuaku udah gak ada, ibu lah yang merawat sampai sekarang ini.”

Peneliti : “kamu deket ya sama ibumu?”

Subjek: “ iya mbak, soalnya ibu udah kasih perhatian aku sama sayang sama aku. Aku seneng dulu waktu ibu pas meluk aku rasanya seneng sama nyaman banget mbak.” (W/S1/PERS-PART/017-025)

Berdasarkan daftar nama penghuni panti asuhan dan hasil

wawancara dengan karyawan panti. Kakak John juga merupakan anak

panti asuhan. Kakak John sekarang bersekolah di sebuah SMK di

Muntilan. Kakak John beberapa kali terlibat dengan kasus-kasus,

sehingga John kurang merespon kakaknya, walaupun demikian John

tetap menyayangi kakaknya.

Peneliti : “kalau kakak itu menurutmu apa?”

Subjek :” kakak tuh orang yang lebih tua dariku.”

Peneltiti : “kamu sayang sama kakakmu?”

Subjek : “ sayang mbak, walapun dia nakal.” (W/S1/PERS-PART/026-028)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

38

Adik John saat ini tinggal di Semarang dengan budhenya. Saat ini

adik John bersekolah di TK yang berlokasi di Semarang. John sangat

sayang dengan adiknya karena menurut John adiknya mirip dengan

ibunya. Pada saat John di tanya dari anggota keluarga yang paling

ingin ditemui saat ini ialah adiknya.

Peneliti : “ kalau adik itu menurutmu apa?”

Subjek : “kalau adik bagiku orang yang lebih muda di banding dariku aku juga manyayangi adikku seperti sayang orang tua.” (W/S1/PERS-PART/029-032)

Peneliti : “ kenapa kamu menyayangi adikmu seperti menyayangi orang tuamu.”

Subjek: “ karena adik ku mirip banget sama ibu jadinya aku sayang adikku.” (W/S1/ALAS-PART/033-034)

2) Lingkungan Fisik, Sosio- Ekonomi dan Sosio Kultural

Lingkungan fisik merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi

diri individu. Lingkungan panti asuhan yang di tempati subjek saat ini

memiliki kebersihan yang cukup serta beberapa fasilitas yang ada pada

panti yang digunakan untuk kebutuhan anak-anak panti. Berdasarkan

hasil wawancara dan observasi dengan John. John merasakan

lingkungan fisiknya saat saat ini merasa kurang nyaman tetapi

bagaimana pun itu John harus tinggal di lingkungan fisik panti asuhan

tersebut. John ingin sekali untuk tinggal di Semarang bersama dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

39

adik dan keluarga yang ada di Semarang tetapi demi pendidikan John,

maka John tinggal di panti asuhan.

Peneliti: “ apa kamu merasa nyaman tinggal di panti asuhan?”

Subjek:” ya.. gimana ya mbak nyaman ga nyaman. Aku kan tinggal di sini biar aku bisa melanjutkan sekolahku, sebetulnya aku pengen tinggal bersama dengan adik ku di Semarang. (W/S1/ALAS-PART/035-041)

Lingkungan fisik subjek yang berada di panti asuhan berpengaruh

terhadap keadaan ekonomi subjek. Subjek sendiri tidak tinggal

bersama kedua orang tuanya melainkan bersama dengan penghuni

panti asuhan yang diasuh oleh pimpinan dan pamong panti asuhan,

sehingga uang jajan subjek di dapatkan dari pimpinan panti pada saat

subjek terlibat dalam acara-acara tertentu. Tetapi sehari-hari subjek di

beri uang jajan oleh salah satu anggota keluarganya yang bekerja

sebagai karyawan di panti, agar subjek tetap bisa jajan seperti teman-

teman yang lainnya.

Karyawan 1: “ John memang sering saya beri uang jajan karena saya kasihan kalau liat John ga jajan, kadang John suka ngomong ke saya kalau laper apalagi habis pulang sekolah. Tapi kadang-kadang uang jajan John habis buat menraktir teman-temannya dan John memang sering nabung tapi kalau pas balik ke Semarang dia lagi-lagi menraktir teman-temannya di rumah dan menraktir adik dan kakaknya.” (W/T/PERS-PART/026-032)

Sosio kultural yang berada pada lingkungan subjek terdapat

berbagai aturan dan berbagai tugas yang harus dilaksanakan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

40

dilakukan oleh subjek, sehingga subjek harus melakukan semua yang

terdapat pada aturan dan tugas di panti. Peraturan dan tugas di panti

asuhan di buat untuk membuat setiap anak panti menjadi lebih displin

dan tidak malas-malasan. Saat di tanya tentang aturan dan tugas di

panti subjek menjawab berat menjalaninya tetapi semua harus

dilakukan supaya saya dapat belajar.

3) Pertumbuhan Jasmani dan Riwayat Kesehatan

John tumbuh secara normal. Ia tidak memiliki penyakit yang di

dideritanya, hanya beberapa kali John sakit panas, pusing batuk, mual

saat cuaca-cuaca terntentu. Nafsu makan John juga terlihat baik-baik

saja sesuai dengan tahap perkembangan fisiknya saat ini.

4) Perkembangan kognitif

Berdasarkan hasil rapot, pada saat John di semester I kelas VIII

nilai John lumayan baik. Dari tigabelas mata pelajaran, John memiliki

nilai tuntas dari batas KKM sebanyak sembilan mata pelajaran dan

yang tidak tuntas sebanyak empat mata pelajaraan yaitu mata pelajaran

Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan PKK. Nilai John

tertinggi John terdapat pada dua mata pelajaran yaitu Pendidikan

Jasmani dan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Selama John

bersekolah di Jogja atau di Semarang, John tidak pernah mengalami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

41

tinggal kelas atau tidak naik kelas. Berikut kutipan wawancara dengan

John.

Peneliti: “Bagaimana dengan prestasimu saat di sekolah?

John: “hehehe.. ya lumayan mbak” (W/S1/PERS-PART/039-041)

5) Perkembangan Sosial dan Status Sosial Saat Ini

John merupakan anak yang mudah untuk bersosialiasi tetapi

dengan teman-teman tertentu saja. Saat peneliti bertanya dengan teman

satu kelas subjek mengenai teman dekat subjek saat di kelas tenyata

subjek hanya bergaul dengan teman-teman satu panti yang dengan

subjek. Saat di panti pun subjek hanya bermain dengan teman-teman

yang di bawah usianya, sering kali melihat subjek berlari-lari,

bermain-main, dan bercandaan dengan teman yang usianya di

bawahnya, hanya beberapa kali peneliti melihat subjek bermain

dengan teman sebayanya.

Karyawan 1: “ John pernah saya tanya mbak.. kok kowe sering dolanan karo cah-cah SD ta. Kata dia, lha aku nek dolanan karo kanca-kancaku sing SMP kie sering di ece pendek, tapi nek karo cah SD ora.. gitu mbak katanya.. (W/T/PERS-PART/037-046)

(“John pernah saya tanya mbak.. kok kamu sering main dengan anak-anak SD. Kata dia, lha aku kalau main sama temen-teman yang SMP sering di hina pendek, tapi kalau sama anak SD tidak.. gitu mbak katanya..)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

42

6) Ciri-ciri Kepribadian

John merupakan anak yang sopan, ramah, dan banyak bicara tetapi

John hanya bergaul dengan teman tertentu saja, tetapi subjek memiliki

kepedulian terhadap teman-temannya terbukti saat subjek

mendapatkan uang jajan subjek selalu membelikan teman-temannya

makanan. Subjek juga menerima dirinya dengan baik walaupun subjek

sendiri merasa dirinya memiliki kekurangan.

Subjek: “ Aku seneng kok mbak sama diriku sekarang walaupun aku pendek tapi aku bisa melakukan apa yang orang lain ga bisa karena aku ngelakuinnya dari hati mbak.” (W/S1/PERS-PART/050-054)

B. Subjek 2

1. Penghimpunan Data Subjek

a. Deskripsi Umum Kasus

Nama : Ino (nama samaran)

Tempat Tanggal Lahir : Yogyakarta, 23 September 2001

Asal Daerah : Yogyakarta

Jenis Kelamin : Laki-laki

Usia : 13

Agama : Katolik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

43

Alamat : Yogyakarta

Anak ke- : 1

Pendidikan Terakhir : TK

Pekerjaan/ Sekolah : SD

Cita-cita : Pemain sepak bola

Hobby : Bermain sepak bola

Penampilan Fisik : Tinggi badan ± 150cm, berat badan ± 45kg,

kulit gelap, rambut pendek tebal lurus, bentuk wajah bulat, mata bulat,

bibir sedang, hidung pesek.

Penampilan Psikis : Ramah, pendiam, kurang mudah untuk

berkonsentrasi.

Sumber Informasi : Subjek, pimpinan panti, karyawan.

b. Analisis

1) Latar Belakang kehidupan Keluarga

Keluarga merupakan suatu sistem di mana di dalamnya

terdapat hubungan yang spesifik, aturan-aturan, dan peran-peran, dari

masing-masing anggota yang memiliki keunikan tersendiri menurut,

Ivey, Simek-Morgan (dalam Kertamudu, 2099: 46). Berdasarkan data-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

44

data dan wawancara yang dilakukan dengan Ino, bahwa Ino

memahami sebuah keluarga yang utuh, dihadiri oleh seluruh anggota

keluarga. Berikut kutipan wawancara dengan Ino.

Peneliti: “ Ino, menurutmu keluarga itu apa?”

Subjek: “kebersamaan mbak.. kumpul bareng, ya.. kalau pas doa sama pas makan mbak buat suasana jadi nyaman.” (W/S2/PERS-PART/001-004)

Ayah dan Ibu Ino merupakan saudara kandung, karena status

ayah ibunya yang memiliki hubungan sedarah, maka saat Ino kecil

diterlantarkan di daerah Kulon Progo. Ino kemudian dititipkan oleh

seseorang disebuah yayasan di Yogyakarta. Ino sendiri tidak pernah

melihat dan merasakan kasih sayang dari ayahnya. Saat ditanya

mengenai ayahnya, Ino menjawabnya dengan singkat dan berpikir

lama sekali sambil tatapannya melihat ke segala arah. Ino sendiri

menjawab ayah merupakan seseorang yang memiliki peran yang

tanggung jawab pada sebuah keluarganya.

Peneliti: “ Kalau mbak boleh tau, ayah menurutmu apa?”

Subjek: “ Yang mengurus kita waktu kecil, membimbing dan menjaga dalam keluarga.” (W/S2/PERS-PART/005-007)

Saat melahirkan Ino, ibu Ino berstatus mahasiswa yang sedang

kuliah di suatu Universitas Yogyakarta. Ibu Ino tidak menginginkan

orang tuanya mengetahui jika dirinya hamil degan kakak kandungnya,

sehingga Ibu Ino menelantarkan Ino di daerah Kulon Progo. Hingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

45

saat ini Ino tidak pernah melihat dan merasakan kasih sayang ibunya.

Saat di tanya tentang ibunya Ino menjawab dengan bingung dengan

berpikir lama serta pandangannya yang melihat berbagai arah. Ino

menjawab bahwa ibu merupakan seseorang yang memiliki tugas untuk

melahirkan dan merawatnya sampai anak-anaknya bertumbuh dewasa.

Peneliti: “kalau ibu menurut pemahamanmu apa Ino?”

Subjek: “ Ibu yang telah melahirkan kita semua, menjaga sampai besar.” (W/S2/PERS-PART/008-010)

Berdasarkan hasil wawancara Ino kurang memahami mengenai

kehadiran adik dan kakak karena Ino sendiri tidak mengetahui

keluarga kandungnya. Ino hanya melihat hubungan kakak dan adik

saat di panti asuhan, karena beberapa temannya di panti asuhan ada

yang berstatus kakak dan adik. Maka saat ditanya tentang kakak dan

adik Ino hanya menjawab dengan singkat. Ino sendiri memahami

kakak dan adik hanya sekedar teman untuk bermain, dengan bermain

Ino dapat menemukan kesenangannya.

Peneliti: “Apa yang kamu ketahui tentang kakak dan adik?”

Subjek: “bermain bersama membuat seru.” (W/S2/PERS-PART/011-013)

2) Lingkungan Fisik, Sosio-Ekonomi, dan Sosio Kultural

Lingkungan fisik yang di tinggali subjek tepatnya di panti

asuhan saat ini merupakan lingkungan fisik yang lumayan bersih dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

46

di dalamnya terapat fasilitas yang mencukupi kebutuhan subjek.

Subjek dengan lingkungannya saat ini sudah merasa seperti rumahnya

sehingga subjek menemukan kenyaman dalam diri subjek untuk

tinggal di lingkungan yang di tempati subjek saat ini.

Peneliti: “apa kamu merasa nyaman tinggal di panti?”

Subjek: “ ya nyaman mbak.” (W/S2/PERS-PART/014-015)

Peneliti: “Kenapa?”

Subjek: “ya karena di sini aku banyak temen udah aku anggep keluarga.” (W/S2/ALAS-PART/016-018)

Ino tinggal di lingkungan panti asuhan, sehingga mempegaruhi

keadaan sosio-ekonomi. Ino jarang di beri uang jajan, hanya pada saat

ada acara tertentu saja Ino di berikan uang jajan, setiap harinya Ino

tidak pernah di berikan uang jajan. Tetapi kebutuhan sehari-hari Ino

sudah di berikan oleh pihak panti asuhan.

Peneliti: “Apakah Ino sering mendapatkan uang jajan dari Bruder?”

Subjek: “Gak pernah mbak, ya Cuma kalau pas ada acara aja kayak dulu pas sekolah ngadain wisata di luar sekolah baru bruder ngasih.” (W/S2/PERS-PART/019-023)

Sosio kultural yang berada dipanti sesuai dengan aturan, tata

tertib dan tugas-tugas yang diberikan. Subjek merasa terkadang berat

menjalani aturan, tata tertib, dan tugas yang ada di panti asuhan tetapi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

47

subjek tetap menjalaninya dengan ikhlas karena memang sudah

menjadi tanggung jawabnya.

3) Pertumbuhan Jasmani dan Riwayat Kesehatan

Pertumbuhan jasmani Ino berkembang secara normal sesuai

dengan tahap perkembangannya. Ino tidak memiliki penyakit apapun.

Hanya sakit pusing, panas, batuk, pilek yang pernah Ino rasakan.

Nafsu makan Ino cukup baik terbukti saat peneliti melihat Ino makan

Ino mengambil dengan jumlah yang banyak melebih teman-teman satu

mejanya

4) Perkembangan Kognitif

Berdasarkan hasil rapot Ino di semester I kelas IV dari sepuluh

mata pelajaran Ino memiliki nilai yang tuntas sesuai dengan batas

KKM sebanyak tujuh mata pelajaran, sedangkan nilai yang tidak

tuntas ada tiga mata pelajaran yaitu matematika, IPA, Bahasa Jawa,

dan Bahasa Inggris. Nilai Ino yang paling tertinggi ada pada dua mata

pelajaran yaitu Seni Budaya dan Pendidikan Jasmani. Perkembangan

Kognitif Ino tergolong lumayan sesuai dengan hasil rapot kelas IV di

semster I, tetapi saat dahulu Ino kelas II pernah tidak naik kelas atau

tinggal kelas. Berikut kutipan wawancara dengan Ino.

Peneliti: “Bagaimana prestasimu di sekolah?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

48

Subjek: “ya lumayan mbak.”

Peneliti: “ tapi kamu selalu naik kelas kan?”

Subjek: “Dulu pernah sekali ndak naik mbak waktu kelas II.” (W/S2/PERS-PART/024-027)

5) Perkembangan Sosial dan Status Sosial Saat Ini

Ino merupakan anak yang tidak banyak bicara. Tetapi saat

dengan teman-temannya Ino mampu berkomunikasi dengan baik. Ino

memiliki banyak teman walaupun Ino sendiri memiliki teman dekat

yang selalu bermain bersamanya. Hubungan Ino dengan teman

sebayanya cukup baik, Ino dapat bermain, bercanda, dan

berkomunikasi sesuai dengan tahap perkembangannya.

Saat di tanya mengenai teman-temannya yang berada di panti

Ino sangat senang karena kesehariannya Ino selalu bermain dengan

mereka. Ino sudah menanggap teman-temannya dipanti asuhan sebagai

keluarga. Sehingga Ino merasa nyaman saat dengan mereka.

Peneliti: “Bagaimana hubunganmu dengan teman-teman mu di panti saat ini?”

Subjek: “Baik mbak, seneng kalau pas bermain dengan mereka.” (W/S2/PERS-PART/028-030)

6) Ciri-ciri kepribadian

Ino adalah anak yang tidak banyak bicara, ramah, susah untuk

berkonsentrasi terbukti saat Ino di wawancari terkadang Ino melamun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

49

dan bahkan menjawab yang tidak sesuai dengan pertanyaan yang

diajukan. Saat di tanya mengenai dirinya Ino menjawab bahwa ia

kurang nyaman dengan dirinya karena menurutnya dirinya dahulu

pernah melaukan kesalahan yang membuatnya dirinya sekarang malu

dan kurang percaya diri.

Subjek: “kurang nyaman sama mbak.. karena sering berantem sama dulu aku pernah kena masalah yang berat tapi ya udah lah mbak itu dulu.” (W/S2/PERS-PART/031-035)

C. Konsep tentang Keluarga Subjek 1 dan Subjek 2

1. Fungsi Reproduksi

Salah satu fungsi dalam keluarga adalah reproduksi. Fungsi ini

memiliki tujuan untuk menambah keturunan dan menambah sumber daya

manusia dalam sebuah keluarga. Pada diri remaja yatim piatu yang selama ini

tidak tinggal bersama dengan keluarga kandungnya sendiri, memiliki konsep

yang berbeda dengan konsep masyrakat pada umumnya.

Berdasarkan hasil wawancara dengan kedua subjek, mereka memiliki

jawaban yang berbeda. Pada fungsi reproduksi dikhususkan bagaimana subjek

memahami dirinya sebagai laki-laki dan bagaimana konsep subjek terhadap

seorang perempuan. John menerima dan mensyukuri dirinya dengan baik,

artinya John menerima dirinya apa adanya sebagai seorang laki-laki. Dan John

memaknai perempuan sebagai seseorang yang memiliki perbedaan tugas

dengan dirinya sebagai laki-laki. Artinya John memiliki konsep bahwa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

50

perpempuan itu memiliki peranan yang berbeda dengan seorang laki-laki. Hal

ini dapat dilihat pada kutipan wawancara berikut:

Peneliti: Bagaimana pendapatmu tentang kenyamanmu sebagai seorang laki-laki?

John: “ aku bangga mbak jadi laki-laki.. soalnya aku nyaman dengan diriku, ya.. walupun aku pendek gini mbak.. (W/S1/PERS-PART/053-057)

Peneliti: Bagaimana pendapatmu tentang seorang perempuan?

John: : “ perempuan ya mbak.. hmmm.. apa ya mbak.. perempuan itu beda tugas mbak sama laki-laki.. tugasnya tuh ngerawat anak-anaknya mbak.. (W/S1/PERS-PART/058-062)

Konsep yang dimiliki John mengenai fungsi reproduksi keluarga,

memiliki pemahaman yang baik dan sesuai dengan dirinya. John menerima

dirinya dengan baik dan memberi penilaian perempuan dengan membedakan

tugasnya. Konsep yang dimiliki John termasuk dalam tingkat konkret, karena

John mampu menjelaskan pendapat tetang dirinya dan pendapat tetang

seseorang perempuan, salah satu contohnya dengan menyebutkan tugas

perempuan. Menurut, Klausmeier (dalam Dahar, 2011: 50) untuk mencapai

tingkat konkret apabila orang itu mengenal suatu objek yang telah

dihadapinya. Dengan dimikian John dapat memilki fungsi seksualitas yang

normal dengan penerimaannya sehingga akan berpengaruh pula terhadap

fungsi reproduksi dalam keluarga.

Saat wawancara dengan Ino, ia menjawab bahwa kurang nyaman

dengan keadaan dirinya sebagai seorang laki-laki. Artinya subjek merasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

51

bahwa dirinya sebagai laki-laki kurang membuat merasakan kenyaman dan

tidak membuatnya pecaya diri. Ino saat si tanya mengenai perempuan

memiliki pandangan bahwa perempuan itu memiliki kesaaman dengan laki-

laki. Artinya Ino melihat perempuan itu sebagai makhluk yang sama dengan

laki-laki.

Ino: “kurang nyaman sama mbak.. karena sering berantem sama dulu aku pernah kena masalah yang berat tapi ya udah lah mbak itu dulu.” (W/S2/PERS-PART/031-035)

Ino: “perempuan… hmmm.. ya sama mbak sama kayak laki-laki punya tugas yang sama.. (W/S2/PERS-PART/036-039)

Konsep Ino mengenai fungsi reproduksi keluarga, kurang dapat

dapahami dengan baik. Ino kurang memahami apa saja yang menjadi peran

perempuan maupun laki-laki. Ino juga kurang nyaman terhadap dirinya

sebagai laki-laki, karena proses belajar yang Ino hadapi maka Ino merasakan

ketidak nyamanan tersebut, sehingga menimbulkan perubahan konsep.

Pengalaman baru seseorang tidak dapat mengasimilasikan pengalaman yang

baru ini dengan skema yang telah dimiliki. Hal ini terjadi karena pengalaman

baru itu sama sekali tidak cocok dengan skema yang telah ada, pernyataan

tersebut dapat disebut dengan akomodasi (Suparno: 2000).

2. Fungsi Ekonomi

Fungsi ekonomi dalam keluarga memiliki salah satu fungsi yang

penting. Segala kebutuhan dalam keluarga dapat terpenuhi karena adanya

pemasukan ekonomi. Pada fungsi ekonomi ini peneliti bertanya kepada subjek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

52

mengenai bagaimana ketika mereka diberi uang jajan dan barang seperti

pakaian oleh keluarganya. John saat ditanya menegenai hal tersebut

merasakan kesenangan, artinya John merasa bahwa dirinya masih

diperhatikan oleh keluarganya walapun keluarga intinya telah tiada.

Peneliti: Bagaimana menurutmu ketika kamu dibelikan baju baru?

John: ”dulu tuh pernah mbak di beliin budhe baju.. soalnya mereka tuh sayang terus perhatian sama aku mbak. (W/S1/ALAS-PART/063-067)

Peneliti: Bagaimana pendapatmu ketika kamu diberi uang jajan?

John: “ aku suka dikasih uang buat jajan sama budhe, tante, sama keluargaku yang lainnya juga mbak.. ya karena itu tadi mbak mereka sayang dan perhatian sama aku.. (W/S1/ALAS-PART/068-073)

Karyawan 1: “ John memang sering saya beri uang jajan karena saya kasihan kalau liat John ga jajan, kadang John suka ngomong ke saya kalau laper apalagi habis pulang sekolah. Tapi kadang-kadang uang jajan John habis buat menraktir teman-temannya dan John memang sering nabung tapi kalau pas balik ke Semarang dia lagi-lagi menraktir teman-temannya di rumah dan menraktir adik dan kakaknya.” (W/T/PERS-PART/026-032)

Konsep John mengenai fungsi ekonomi keluarga didapat dari

pengalaman John saat dahulu pernah diberi uang saku dan dibelikan baju oleh

budhe dan tantenya. Kedua hal tersebut menimbulkan perasaan senang pada

diri John, sehingga John memiliki pikiran bahwa keluarganya sayang dan

memberi perhatian padanya. John mampu menyebutkan persamaan yaitu

merasa senang, berpikir bahwa dirinya disayang dan diperhatikan

keluarganya, dari contoh saat dibelikan baju dan diberi uang jajan, dari objek

yang sama yaitu fungsi ekonomi, sehingga konsep John mengenai fungsi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

53

ekonomi pada tahap tingkat kualifikasi. Tingkat kualifikasi merupakan tingkat

seseorang mengenal perasaan dari sua contoh yang berbeda dati objek yang

sama (Dahar: 2011).

Jawaban Ino saat ditanya dengan pertanyaan yang sama. Ino

menjawab bahwa dirinya senang jika diberikan uang dan pakaian oleh

keluarganya. Artinya Ino sangat senang jika Ino diberi uang dan pakaian oleh

keluarga terutama keluarga intinya, walaupun sampai saat ini Ino memang

tidak pernah mendapatkannya. Berikut kutipan wawancara dengan Ino.

Ino: “Aku ndak pernah dibeliin baju kok mbak.. tapi kalau aku dibeliin baju ya mesti seneng mbak.. kayak disayang mbak aku jadinya..” (W/S2/PERS-PART/040-044)

Ino: “Aku juga ndak pernah di kasih uang jajan.. ya kalau sama bruder tuh kadang-kadang kalau pas ada acara dari sekolah wisata keluar itu mbak.. aku sih seneng-seneng aja mbak kalau di kasih..” (W/S2/PERS-PART/045-050)

Konsep Ino terhadap fungsi ekonomi keluarga,memang kurang ia

rasakan secara nyata, tetapi saat Ino ditanya pendapatnya saat dibelikan baju

dan diberi uang jajan, Ino menjawab senang dan berpikir dirinya disayang

oleh keluarga saat ditanya mengenai dibelikan baju oleh keluarganya, tapi saat

ditanya jika dirinya diberikan uang jajan Ino hanya menjawab senang. Konsep

yang dimiliki Ino saat dibelikan baju dan diberi uang jajan tidak dapat

dijelaskan secara rinci, karena pengalaman Ino yang selama ini tidak pernah

dibelikan pakaian dan diberi uang jajan oleh keluarganya tapi Ino mampu

menjelaskan bagaimana perasaan dan pikirannya kalau dirinya dibelikan baju

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

54

dan diberi uang jajan. Konsep yang dimiliki Ino terdapat pencapain tingkat

konkret, dimana seseorang dapat mengenal dan menjelaskan suatu objek yang

dihadapinya (Dahar: 2011).

3. Fungsi Sosialisai

Sosialisasi dalam keluarga memiliki peran yang memberikan sebuah

hubungan yang positif atau pun negatif. Seseorang tanpa bersosialisasi tidak

dapat menjalin relasi termasuk relasi dengan keluarga. Pertanyaan yang

diutarakan oleh kedua subjek mengenai kebiasaan yang dilakukan saat di

rumah dan mengenai konsep subjek menegani tugas rumah yang dengan cara

diperingatkan oleh orang tua. Kedua subjek menjawab bahwa kebiasaan

mereka saat dirumah kurang dilandasi kesadaran dalam diri dan mereka lebih

sering memilih untuk bermain daripada membantu kedua orang tua mereka.

Artinya mereka tidak berinisiatif dalam membantu orang tua mereka. Berikut

kutipan wawancara dengan kedua subjek.

Peneliti: Bagaimana pendapatmu tentang kebiasaanmu yang dilakukan saat di rumah?

John: “Aku kalau di rumah ya cuma main, nonton tv, kadang bantu orang tua, kadang ya bantu budhe juga mbak, tapi semua kadang-kadang mbak. Hehehehe...” (W/S1/PERS-PART/074-078)

Peneliti: Bagaimana menurutmu jika tugas rumah dilaksanakan dengan cara diperingatkan oleh orang tua dahulu?

John: “aku sih seringnya di suruh mbak, kadang suka malas mbak soalnya.” (W/S1/PERS-PART/079-083)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

55

Ino: “ya bantu-bantu bersih-bersih mbak..(W/S2/PERS-PART/051-053)”

Ino: “seringnya di suruh mbak..” (W/S2/PERS-PART/054-057)

Subjek pertama yaitu John, memiliki konsep terhadap sosialisai sesuai

dengan apa yang menjadi pengalamannya dahulu dan sekarang. Saat John

dahulu tinggal bersama orang tuanya dan sekarang saat John pergi ke

Semarang tepatnya di rumah budhenya. Perilaku malas membantu tugas

rumah dan kebiasaan John yang hanya main, menonton tv saat dirumah sama-

sama John tunjukan, baik dahulu saat John saat bersama dengan orang tuanya

atau pun sekarang ini bersama dengan budhenya, karena tidak ada kesadaran

dalam diri John. Konsep sosialisasi yang dimiliki John merupakan tingkat

klasifikasi yaitu tingkat seseorang dapat menyebutkan persamaan dari contoh

yang berbeda dari objek yang sama (Dahar: 2011). John dapat menyebutkan

perasamaan perasaan dan kegiatan yang sama saat dahulu tinggal dengan

orang tuanya ataupun sekarang saat tinggal dengan budhenya.

Sedangkan subjek kedua yang bernama Ino memiliki konsep tentang

fungsi sosialisai saat dirumah ialah dengan membantu bersih-bersih dan

disuruh saat melaksanakan tugas rumah. Jawaban yang diutarakan Ino tersebut

berdasarkan pengalaman Ino saat di panti saja karena selama ini Ino tidak

pernah pulang ke rumah atau ke yayasan saat dulu Ino dititipkan. Berikut

kutipan wawancara dengan salah satu karyawan panti.

Peneliti: “Mas.. Si Ino kae kie ra tau balik omah pa?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

56

(“Mas, Si Ino itu tidak pernah pulang kerumah pa?”)

Karyawan 2: “Ra tau lah.. arep balik ndi wong ra nduwe omah ket awal kan ya mung dititipne..” (W/K/PERS-PART/001-003)

(“Ya gak pernah lah.. mau pulang kemana kan dari awal ga punya rumah, cuma dititpin..)

Ino dapat menjelaskan fungsi sosialiasi dengan menjelaskan tugas-tugas saat

dirumah tetapi Ino tidak dapat menggambarkan secara nyata bagaimana tugas

tersebut dilaksankan dan saat orang tuanya menyuruhnya untuk melaksanakan

tugas rumah tersebut, karena konsep Ino hanya dimiliki saat Ino di panti saja.

Pemahaman konsep Ino tehadap fungsi sosialisasi berada pada tingkat konkret

karena Ino hanya dapat menjelaskan saja. Tingkat konkret dapat dicapai bila

seseorang dapat menjelaskan dan mengenal suatu objek yang telah

dihadapinya.

4. Fungsi Perawatan Kesehatan

Keluarga memiliki fungsi sebagai pencegahan dan perawatan

kesehatan dalam keluarga. Keluarga bertanggung jawab atas kesehatan fisik

maupun psikis setiap anggota keluarga. Saat kedua subjek ditanya mengenai

kesehatan keluarga dan ketika dirinya sedang dirawat oleh keluarga. Kedua

subjek memiliki kepedulian terhadap perawatan kesehatan keluarga mereka

karena bagi mereka kesehatan keluarga merupakan hal yang terpenting dan

ketika mereka sakit dirawat oleh keluarganya mereka merasakan adanya

perhatian dari keluarga , sehingga mereka merasakan kenyaman dari keluarga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

57

Berikut kutipan wawancara mengenai fungsi perawatan keluarga dengan

kedua subjek.

Peneliti:”Bagaimana menurutmu John ketika melihat salah satu anggota keluargamu sakit?”

John: “Sedih, karena mereka harus merasakan sakit mbak.. ya mungkin aku cuma bisa doain..” (W/S1/PERS-PART/084-087)

Peneliti: Kalau pas kamu sakit terus kamu di rawat kedua orang tuamu, bagaimana menurutmu?”

John: “Seneng mbak soalnya mereka sayang aku, njaga aku, ngrawat aku.. (W/S1/PERS-PART/088-091)

Peneliti: Ino.. mbak mau tanya kalau ada salah satu anggota keluargamu yang sakit, bagaimana menurutmu?

Ino: “ya.. Sedih mbak kalau keluarga sakit soalnya butuh biaya banyak.. aku sih cuma doain aja..” (W/S2/PERS-PART/058-061)

Peneliti:”Sekarang kalau Ino yang sakit terus dirawat sama kedua orang tuamu, bagaimana menurutmu?”

Ino: “Seneng mbak.. soalnya dirawat sama dijaga..” (W/S2/PERS-PART/062-064)

Sesuai dengan kutipan wawancara yang ada di atas bahwa kedua

subjek memiliki konsep yang sama yaitu sama-sama memiliki tanggung

jawab dengan cara mendoakan, saat ada anggota keluarga sedang tidak sehat.

Kedua subjek juga sama-sama merasakan kesedihan saat salah satu anggota

keluarganya sedang sakit dan jika kedua subjek yang sedang merasakan sakit

kedua subjek juga merasa senang saat dirawat oleh keluarganya, sehingga

mereka berpikir bahwa mereka disayang, dijaga, dan dirawat oleh orang

tuanya. Konsep yang dimiliki kedua subjek sama-sama dapat mereka jelaskan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

58

sesuai dengan fungsi perawatan kesehatan pada keluarga, maka konsep yang

dimiliki kedua subjek termasuk pada tingkat konkret. Tingkat konkret ialah

tingkat pencapaian konsep seseorang dengan menjelaskan dan mengenal

objek yang dihadapinya (Dahar: 2011).

5. Fungsi Afektif

Kelekatan, kebahagian, dan keritakan menjadi salah satu bagian dari

fungsi dari keluarga. Adanya fungsi tersebut dapat melihat keadaan keluarga

tersebut. Hal ini dapat menjadi sebuah kekuatan dalam keluarga. Pertanyaan

yang diberikan kedua subjek berkaitan dengan kelekatan kedua subjek dengan

kedua orang tuanya dan dengan kakak atau adiknya. John saat ditanya

menjawab bahwa dirinya sangat senang saat berada dengan keluarganya, John

meraskan kenyaman dengan mereka sehingga John senang ketika ada

kehadiran mereka. Berikut kutiapan wawancara dengan John.

Peneliti:” John, mbak mau tanya, bagaimana menurutmu ketika kamu berada dekat ibumu?”

John: “ya mestinya nyaman mbak ketika sama ibu.. apalagi dulu pas dipeluk sama ibu..” (W/S1/PERS-PART/092-095)

Peneliti:”Kalau berada dekat dengan ayahmu, bagaimana menurutmu?”

John: “Nyaman juga mbak.. walaupun aku cuma sebentar ketemu bapak tapi aku paling inget ketika aku jatuh di gendong sama bapak terus di bawa ke rumah sakit, aku seneng mbak..” (W/S1/PERS-PART/096-101)

Peneliti:”Nah.. kalau lagi berada dekat kakak dan adikmu menurutmu gimana?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

59

John: “Ya nyaman juga mbak.. apalagi pas aku main sama jajan bareng mereka.. (W/S1/PERS-PART/102-105)

Berdasarkan wawancara yang telah dilaksanakan dengan John. Konsep

John terhadap kelekatan dan kebahagian dengan keluarganya berdasarkan

pengalaman masa lalu John yang pada saat dahulu pernah merasakan kasih

sayang kedua orang tuanya. Saat ditanya mengenai keberadaan ayah, ibu,

kakak, dan adiknya, John merasakan kenyaman. John juga dapat memberikan

contoh pengalaman menyenangkan yang John rasakan saat keberadaan

dengan ayah,ibu, kakak, dan adiknya. Konsep yang dimiliki John merupakan

tingkat klasifikasi karena John mampu memberikan contoh terhadap objeknya

serta mampu mengidentifikasi kesamaan perasaan saat berada didekat

ayah,ibu, kakak, dan adiknya. Tingkat klasifikasi didapat saat seseorang dapat

menyebutkan persamaan dua contoh yang berbeda dan dari objek yang sama

serta mampu mengklasifikasikan contoh dari objek tersebut (Dahar: 2011).

Pengalaman Ino saat ditanya mengeani kelekatan dengan keluarga. Ino

menjawab bahwa Ino tidak pernah merasakan hal tersebut, walaupun Ino tidak

pernah mengalami hal tersebut Ino tetap mencintai kedua orang tuanya dan

kakak serta adiknya. Artinya ini tetap menyayangi keluarganya walaupun Ino

sendiri tidak pernah merasakan kehadiran mereka sejak Ino masih kecil

hingga saat ini. Berikut kutipan wawancara dengan Ino.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

60

Ino:”aku ndak pernah ketemu sama ibu mbak tapi besok kalau aku dah gede pengen nyari ibu tapi kalau dah ketemu ibu ga akan aku nyusahin ibu pengen bahagiain ibu..” (W/S2/PERS-PART/065-070)

Ino: “Aku juga ndak pernah ketemu bapak mbak.. tapi aku juga pengen ketemu, kalau dah ketemu aku juga gak mau nyusahin bapak kok mbak..” (W/S2/PERS-PART/071-075)

Ino: “Seneng.. kalau bisa main sama mereka..” (W/S2/PERS-PART/076-078)

Ino memiliki Konsep kelekatan dan kenyaman Ino terhadap keluarga

kurang terdriskripsikan secara jelas dan kurang terlihat bagaimana perasaan

Ino terhadap keluarganya. Karena Ino sudah sejak kecil tidak pernah melihat

keluarga kandungnya sendiri. Padahal menurut Klausmeier (dalam Dahar,

2011), tingkat pemahaman konsep dibagi menjadi empat kriteria, yaitu:

tingkat konkret, tingkat identitas, tingkat klasifikasi, tingkat formal. Tingkat

konkret dicapai apabila orang dapat menjelaskan benda tersebut dengan

memperlihatkan benda dan dapat membedakan benda-benda dari stimulus-

stimulus yang ada dilingkungannya. Tingkat identitas ini, seseorang akan

mengenal objek sesudah selang waktu, bila orang tersebut mempunyai

orientasi ruang yang berbeda dengan objek itu, bila objek itu ditentukan

melalui suatu cara indra yang berbeda. Tingkat klasifikasi telah dicapai

apabila mengenal persamaan dari dua contoh yang berbeda dari kelas yang

sama. Tingkat formal telah dicapai apabila dapat menentukan atribut-atribut

yang membatasi konsep.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

61

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini dipaparkan kesimpulan dan saran. Bagian kesimpulan

memaparkan keseluruhan hasil penelitian. Bagian saran memuat masukan bagi

peneliti lain supaya dapat melakukan penelitian yang jauh lebih baik dari

penelitian ini.

A. Kesimpulan

Kesimpulan dari penelitian ini ialah, remaja yatim piatu memiliki konsep

tentang keluarga. Konsep tersebut, dimiliki oleh remaja berdasarkan

pengalaman dan kejadian-kejadian yang berkesan pada masa sebelumnya yang

dialami oleh masing-masing pribadi. Pengalaman tersebut memiliki pengaruh

yang besar terhadap konsep kedua subjek tentang keluarga.

Pada hasil penelitian yang dilaksanakan dengan kedua subjek dan

pembahasan yang telah di paparkan. Subjek pertama yang dahulu pernah

merasakan tinggal dengan kedua orang tuanya dapat menjelaskan,

menggambarkan, memberi contoh, dan mengetahui persamaan dari konsep

tentang keluarga. Subjek kedua yang tidak pernah merasakan kehadiran kedua

orang tuanya hanya dapat menjelaskan dan menggambarkan konsep tentang

keluarga bahkan ada satu konsep yang tergantikan karena perolehan hasil

belajarnya. Walaupun dengan masa lalunya kedua subjek yang pernah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

62

merasakan kehadiran orang tua atau belum pernah sama sekali merasakan,

mereka tetap sama-sama menyayangi orang tuanya, dan memiliki sebuah cita-

cita untuk selalu membuat bangga kedua orang tuanya.

B. Saran

Berikut ini dikemukakan saran bagi peneliti lain agar memperoleh hasil

penelitian yang lebih baik:

1. Membangun hubungan dengan baik dan relasi yang dekat agar subjek

merasa nyaman dengan peneliti.

2. Menunjukkan penerimaan yang baik melalui komunikasi non-verbal atas

setiap pernyataan yang diutarakan subjek.

3. Memiliki sikap empati terhadap setiap peristiwa yang dimaknai oleh

subjek.

4. Peneliti harus membuat pertanyaan terlebih dahulu dan membuat agenda

pertemuan secara rutin. Tentunya berdasarkan kesepakatan antara peneliti

dengan subjek.

5. Peneliti harus memiliki kesiapan hati, waktu, dan tenaga untuk melakukan

penelitian terutama dalam mencari informasi dari sumber-sumber yang

telah ditentukan.

6. Memiliki kreatifitas dalam menghadapi hambatan-hambatan yang ada,

atau situasi yang terjadi di luar perkiraan peneliti.

7. Lebih terbuka terhadap semua informasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

63

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, A. 1991. Psikologi Sosial. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Ahmad, R. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Baron, R. A. & Dohn Byne. 2003. Psikologi Sosial. Yogyakarta: Penerbit

Erlangga.

Budiono. 2005. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Srikandi.

Dagun, S. M. 1990. Psikologi Keluarga: Peran Ayah dalam Keluarga. Jakarta:

Rineka Cipta

Dahar, R. W. 2011. Teori-teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Erlangga.

Emzir. 2009. Metodologi Penelitian Pendidikan Kualitatif & Kuantitatif. Jakarta:

Rajawali Pers.

Hurlock, E. B. 1980. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga.

Kamus Besar Bahasa Indonesia ( Edisi Kedua). (1995). Jakarta: Balai Pustaka.

Kamus Besar Bahasa Indonesia ( Edisi Keempat). (2011). Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama.

Kertamuda, F. E. 2009. Konseling Pernikahan untuk Keluarga Indonesia. Jakarta:

Salemba Humanika.

Mappiare. 1982. Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional.

Marilyn. M. F. (1998), Keperawatan Keluarga Teori dan Praktek, Edisi 3,

Jakarta, EGC.

Moleong, L. J. 2004. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : Rosda.

Poerwarwadarminta, W.J.S. 2011. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta:

Balai Pustaka.

Putra, N. 2011. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Indeks.

Santrock, J. W. 2002. Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup (edisi

kelima: jilid II). Jakarta: Penerbit Erlangga.

Santrock, J. W. 2011. Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup (edisi

ketiga belas: jilid I). Jakarta: Penerbit Erlangga.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alpabeta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

64

Suharman. 2005. Psikologi Kognitif (Edisi Revisi). Surabaya: Srikandi.

Suparno, P. 2000. Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget. Yogyakarta:

Kanisius.

Syparlan, Y. B dkk. 1990. Kamus Istilah Kependudukan dan KB. Jakarta:

Kanisius

Spradley, J. P. 2007. Metode Etnografi. (Terjemahan Misbah Zulfa Elizabeth).

Yogyakarta: Tiara Wacana. (Buku asli diterbitkan tahun 1997)

Tohirin. 2012. Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikan dan Bimbingan

Konseling. Jakarta: Rajawali Pers.

Willis, S. S. 1981. Problema Remaja dan Pemecahannya. Bandung: Angkasa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

66

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

67

Informan: John (nama samaran) S1 Tanggal: 6 Juni 2014

Peneliti: Aneke

Tempat: Ruang doa

NOMOR URUT DATA TEKS

001

002

003

004

005

Apa yang kamu ketahui tentang keluarga?

Keluarga itu merupakan anugrah yang

diberikan oleh Tuhan pada kita, untuk

mengasuh dan merawat anak-anaknya

supaya bisa menjadi orang yang dapat

dipercaya (PERS-PART).

Nama: Ino (nama samaran) S2 Tanggal: 6 Juni 2014

Peneliti: Aneke

Tempat: Ruang Doa

NOMOR URUT DATA TEKS

001

002

003

004

Apa yang kamu ketahui tentang keluarga?

Kebersamaan mbak. Kumpul bareng. Ya

kalau pas doa sama pas makan mbak buat

suasana jadi nyaman (nada suara terbata-

bata, padangan kemana-mana) (PERS-PART).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Teknik analisis data yang digunakan adalah mereduksi data ke dalam verbatim, ... Mas Moko yang telah membantu dalam kelengkapan

68

Informan: Karyawan (nama samaran) T Tanggal: 11 Juni 2014

Peneliti: Aneke

Tempat: Ruang Administrasi

NOMOR URUT DATA TEKS

014

015

016

017

018

019

Kalau menurut Ibu, John sendiri anak yang

kaya apa bu?

“Yang jelas saya bangga banget sama

John.. dia dewasa banget.. mau prihatin

dengan keadaanya dia gak pernah nuntut

apa-apa dan dia juga untungnya nurut sama saya mbak..”(PERS-PART).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI