pkn

9
BAB II PROKLAMSI KEMERDEKAAN DAN KONSTITUSI PERTAMA kelas 1 ( satu ) semester 1 A. MAKNA PROKLAMaSI KEMERDEKAAN 1. Hakikat Proklamasi Kemerdekaan Proklamasi pada hakikatnya adalah pernyataan formal atau resmi tentang kebebasan suatu negara dari belenggu penjajahan., "Proklamasi Kemerdekaan " terdiri dari dua kata yaitu kata "Proklamasi " dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia mengandung arti pemeberitahuan resmi kepada seluruh rakyat; permakluman;pengumuman, sedangkan " Kemerdekaan" berasal dari kata dasar " merdeka " artinya bebas ( dari perhambaan, penjajahan, dsb , berdiri sendiri, tidak terkena atau lepas dari tuntutan, tidak terikat, tidak bergantung kepada orang atau pihak tertentu;leluasa, dengan penambahaan ke -an menjadi kemerdekaan yang artinya keadaan ( hal ) berdiri sendiri( bebas, lepas, tidak terjajah lagi, dsb ), kebebasan. Dari pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa ' Proklamasi Kemerdekaa " adalah pemeberitahuan resmi kepada seluruh rakyat yang menjelaskan bahwa bangsa dan negara dalam keadaan bebas dan tidak terjajah lagi, tidak terikat, dan tidak bergantung kepada orang atau pihak tertentu. 2. Peristiwa Sekitar Proklamasi a. Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( BPUPKI ) Sebagai kelanjutan dari janji Jepang tentang kemerdekaan Indonesia maka pada tanggal 29 April 1945 dibentuk ( BPUPKI ) dengan anggota sebanyak 62 orang dan dilantik pada tanggal 28 Mei 1945, ketuanya adalah Dr.Radjiman Widyadiningrat. Sidang ke I ( satu ) berlangsung pada tanggal 29 Mei 1945 sampai dengan 1 Juni 1945 dibuka oleh ketua BPUPKI. dalam sidang tersebut beliau meminta kepada peserta sidang untuk memikirkan tentang ' dasar negara indonesia merdeka ' Ada tiga tokoh yang menyampaikan gagasan tentang " dasar negara Indonesia " yaitu : 1. Mr. Muhammad yamin Pada tanggal 29 Mei 1945 beliau mengajukan konsep dasar negara Indonesia merdeka sebagai berikut: (1) Peri Kebangsaan (2) Peri Kemanusiaan (3) Peri ketuhanan (4) Peri Kerakyatan (5) Kesejateraan rakyat Selain konsep dasar negara Indonesia merdeka beliu juga menyampaikan secara tertulis tentang rancangan Undang-undang Dasar negara Indonesia merdeka yang memuat dasar negara yaitu: (1) Ketuhanan yang Maha Esa (2) kebangsaan, persatuan Indonesia (3) Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab (4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan (5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia 2. Mr.Soepomo

description

rangluman pkn

Transcript of pkn

Page 1: pkn

BAB IIPROKLAMSI KEMERDEKAAN DAN KONSTITUSI PERTAMA

kelas 1 ( satu ) semester 1A. MAKNA PROKLAMaSI KEMERDEKAAN1. Hakikat Proklamasi KemerdekaanProklamasi pada hakikatnya adalah pernyataan formal atau resmi tentang kebebasan suatu negara dari belenggu penjajahan., "Proklamasi Kemerdekaan " terdiri dari dua kata yaitu kata "Proklamasi " dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia mengandung arti pemeberitahuan resmi kepada seluruh rakyat; permakluman;pengumuman, sedangkan " Kemerdekaan" berasal dari kata dasar " merdeka " artinya bebas ( dari perhambaan, penjajahan, dsb , berdiri sendiri, tidak terkena atau lepas dari tuntutan, tidak terikat, tidak bergantung kepada orang atau pihak tertentu;leluasa, dengan penambahaan ke -an menjadi kemerdekaan yang artinya keadaan ( hal ) berdiri sendiri( bebas, lepas, tidak terjajah lagi, dsb ), kebebasan.Dari pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa ' Proklamasi Kemerdekaa " adalah pemeberitahuan resmi kepada seluruh rakyat yang menjelaskan bahwa bangsa dan negara dalam keadaan bebas dan tidak terjajah lagi, tidak terikat, dan tidak bergantung kepada orang atau pihak tertentu.

2. Peristiwa Sekitar Proklamasi a. Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( BPUPKI )Sebagai kelanjutan dari janji Jepang tentang kemerdekaan Indonesia maka pada tanggal 29 April 1945 dibentuk ( BPUPKI ) dengan anggota sebanyak 62 orang dan dilantik pada tanggal 28 Mei 1945, ketuanya adalah Dr.Radjiman Widyadiningrat. Sidang ke I ( satu ) berlangsung pada tanggal 29 Mei 1945 sampai dengan 1 Juni 1945 dibuka oleh ketua BPUPKI. dalam sidang tersebut beliau meminta kepada peserta sidang untuk memikirkan tentang ' dasar negara indonesia merdeka 'Ada tiga tokoh yang menyampaikan gagasan tentang " dasar negara Indonesia " yaitu :1. Mr. Muhammad yamin Pada tanggal 29 Mei 1945 beliau mengajukan konsep dasar negara Indonesia merdeka sebagai berikut:(1) Peri Kebangsaan(2) Peri Kemanusiaan(3) Peri ketuhanan(4) Peri Kerakyatan(5) Kesejateraan rakyatSelain konsep dasar negara Indonesia merdeka beliu juga menyampaikan secara tertulis tentang rancangan Undang-undang Dasar negara Indonesia merdeka yang memuat dasar negara yaitu:(1) Ketuhanan yang Maha Esa(2) kebangsaan, persatuan Indonesia(3) Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab(4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan(5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia2. Mr.SoepomoPada tanggal 31 Mei 1945 beliau mengemukakan tentang konsep dasar negara Indonesia merdeka yaitu :(1) Persatuan(2) Kekeluargaan(3) Keseimbangan lahir dan batin(4) Musyawarah(5) Keadilan rakyat3. Ir SoekarnoPada tanggal 1 juni 1945 beliau mengusulkan tentang konsep dasar negara Indonesia merdeka sebagai berikut:(1) Kebangsaan Indonesia / Nasionalisme(2) Internasionalisme atau peri kemanusiaan(3) Mufakat atau demokratis(4) Kesejateraan sosial(5) Ketuhanan yang Maha Esaatas saran ahli bahasa, kelima dasar tersebut diberi nama Pancasila. Sidang BPUPKI ke I ditutup pada tanggal 1 Juni 1945.

Page 2: pkn

b. Piagam Jakarta 22 Juni 1945Sebelum ditutup sidang BPUPKI terlebih dahulu menetapkan sembilan orang yang akan betugas untuk merumuskan pandangan-pandangan yang menyangkut rumusan sila-sila Pancasila, kesembilan orang tersebut yaitu :1) Ir. Soekarno sebagai ketua2) Drs. Muhammad Hata3) Mr.A.A. Maramis4) KH. Wahid Hasyim5) Abdul Kahar Muzakir6) Abikusno Tjokrosujoso7) Haji Agus Salim8) Mr. Ahmad Subarjo9) Mr. Muhammad YaminPada tanggal 22 Juni 1945 Panitia Sembilan berhasil merumuskan dokumen Piagam Jakarta ( Jakarta Charter) yaitu preambul yang berisi asas dan tujuan negara Indonesia merdeka. Adapun rumusan Pancasila yang terdapat dalam Piagam Jakarta adalah sebagai berikut :1. Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya2. Kemanusiaan yang adil dan beradab3. persatuan Indonesia4. Kerakyatan yang dimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan / perwakilan5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.akan tetapi sehari setelah kemerdekaan ( 18 Agustus 1945 ) kesepakatn itu di persoalkan. terutama sila pertama yaitu " Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya " di ganti dengan " Ketunanan yang maha esa " penggatian tersebut dilakukan karena orang-orang kristen yang berada dibagian wilayah timur tidak bersedia bergabung dengan Republik Indonesia.

c. Sidang ke II BPUPKI , tanggal 10 sampai dengan tanggal 17 Juli 1945dalam sidang ini Tugas BPUPKI adalah merumuskan rancangan batang tubuh Undang-undang Dasar negara Indonesia merdeka.

d. Pembentukan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI )Pada tanggal 7 Agustus 1945, BPUPKI dibubarkan oleh Jepang, sebagai gantinya dibentuklah Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia ( PPKI ) yang beranggotakan 21 orang, ketuanya Ir. Soekarno dan wakilnya Drs.Muhammad Hatta. Saat itu, dunia sedang berada dalam suasana Perang Dunia ( PD ) ke II. dimana tentara jepang mulai terdesak oleh tentara sekutu. yaitu Amerika Serikat. tentara Amerika Serikat menyerang di dua Kota Jepang yaitu Nagasaki dan Hirosima, pada tanggal 7 dan 9 Agustus 1945, sejak saat itu, Jepang tidak lagi menjajah Indonesia, maka terjadilah kekosongan ( kevakuman ) kekuasaan. keadaan ini, dimanfaatkan bangsa Indonesia untuk memproklamirkan diri sebagai negara yang merdeka.

e. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Tanggal 17 Agustus 1945Dengan perjuangan yang sangat melelahkan dan pengerbanan yang banyak. Pada akhirnya tanggal 17 Agustus 1945, pukul 10.00 WIB, Indonesia memproklamasikan keseluruh dunia. Proklamasi itu di bacakan oleh Ir. Soekarno dan Muhammad Hatta di Jalan Pegangsaan Timur No. 56 jakarta.Setelah Proklamasi Kemerdekaan dikumandangkan lahirlah sebuah negara baru yaitu Indonesia dan sejarah bangsa yang masih muda dalam penyusunan pemerintahan, politik, dan administrasi negara. Landasan pijaknya adalah konstitusi dan ideologi yang telah dirumuskan oleh bangsa Indonesia sendiri sesuai dengan perkembangan budaya masyarakat.f. Konstitusi Pertama Pada tanggal 18 Agustus 1945 setelah Proklamasi Kemerdekaan PPKI segera melaksanakan sidang, setelah keanggotaannya ditambah dari jumlah semula dibentuk. menjadi 26 orang, pada sidang PPKI ini berhasil ditetapkan hal-hal sebagai berikut :1) Undang-Undang Dasar Negara Republik IndonesiaUndang-Undang Dasar ini terdiri dari : Pembukaaan, yang terdiri dari empat alinea antara lain mengenai kemerdekaaan Indonesia, asas politik

luar dan dalam negeri, tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan dasar negara Pancasila.

Page 3: pkn

Batang tubuh, yang merupakan konstitusi tertulis yang singkat dan supel. Dikatakan Singkat karena terdiri dari 16 bab, 34 pasal, 4 pasal Aturan Peralihan, dan 2 ayat Aturan tambahan. Dikatakan Supel karena selalu menyesuaikan dengan perkembangan zaman.

2) Memilih Ir. Soekarno sebagai Presiden dan Drs. Muhammad Hatta sebagai wakil presiden.3) Untuk sementara waktu pekerjaan Presiden sehari-hari dibantu oleh sebuah KNIP ( Komite Nasional Indonesia Pusat.g. Makna Proklamasi Kemerdekaan. Proklamsi Kemerdekaan adalah merupakan "Jembatan Emas" artinya merupakan titik awal yang baik dalam upaya mewujudkan tujuan bernegara, melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia , memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan oerdamaian abadi, dan keadilan sosial. Makna kemerdekaan bagi bangsa Indonesia adalah:1) merdeka dalam bidang politik artinya bangsa Indonesia mempunya kedaulatan yaitu kedaulatan rakyat2) merdeka dalam bidang ekonomi artinya bangsa Indonesia berdiri di atas kaki sendiri3) merdeka dalam bidang kebudayaan artinya bangsa indonesia mempunyai kepribadian nasionalProklamasi Kemerdekaan adalah keputusan politik tertinggi yang makna yang sangat dalam yaitu :1) Puncak Perjuangan politik panjang dalam membangun dan menyatakan bangsa dan negara yang mandiri.2) sebagai tanda lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia 3) titik awal pelaksanaan amanat penderitaan, sekaligus awal sejarah pemerintahan Indonesia.B. SUASANA KEBATINAN KONSTITUSI PERTAMA1. Pengertian Konstitusi

Diposkan 30th November 2012 oleh keluarga tercinta 1 Lihat komentar

2.NOV29

NORMA DALAM KEHIDUPAN kelas VII SMPBAB I NORMA DALAM KEHIDUPAN MASYARAKATsemester 1 ( satu )

A. HAKIKAT NORMA, KEBIASAAN, ADAT ISTIADAT, DAN PERATURAN YANG BERLAKU DALAM MASYARAKAT1. PENGERTIAN NORMA

Norma menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI ) berarti aturan atau ketentuan yang mengikat warga kelompok dalam masyarakat, yang dipakai sebagai panduan, tatanan, dan penegendali tingkah laku yang sesuai dan diterima.

norma adalah kaidah atau aturan yang disepakati dalam memberikan pedoman tingkah laku bagi para anggotanya dalam mewujudkan sesuatu yang dianggap baik, benar, dan diinginkan.

Singkatnya norma adalah kaidah atau pedoman dalam mewujudkan suatu nilai. kaidah atau aturan itu biasanya berwujud perintah dan larangan

2. PENGERTIAN KEBIASAAN

Kebiasaan berarti sesuatu yang biasa dikerjakan Kebiasaan adalah perbuatan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama karena banyak orang menyukai

dan menganggapnya penting. 3. PENGERTIAN ADAT ISTIADAT

Page 4: pkn

Tata kelakuan yang bersifat kekal dan turun temurun4. PENGERTIAN PERATUAN Tatanan ( petunjuk, kaidah, ketentuan ) yang dibuat untuk mengatur ditinjau dari tingkatannya peraturan ada dua tingkat yaitu ;a). peraturan tingkat pusat, b)peraturan tingkat

daerah 5. PENGERTIAN UNDANG-UNDANG Adalah peraturan yang disusun oleh pemerintah dan disahkan oleh DPR dan unsur-unsur terkait,Undang-

undang yang disusun dan disahkan oleh lembaga yang berwenang dinamakan hukum6. PENGERTIAN PERUNDANG-UNDANGAN Aturan yang telah dibuat oleh lembaga negara yang berwenang untuk dipatuhi oleh seluruh warga negara.7. PENGERTIAN NORMA SOSIAL Adalah ketentuan yang berisi perintah dan larangan yang ditetapkan berdasarkan kesepakatan bersama,

bertujuan untuk mengatur setiap tindakan warga masyarakat sehingga ketertiban dan keamanan dapat tercapai.

Norma-norma yang mengatur masyarakat pada umumnya ada yang bersifat formal contoh Surat Keputusan ( SK ), Peraturan Daerah ( Perda ), Peraturan Pemerintah ( PP ), Undang-undang ( UU ), dan ada yang bersifat non formal ( tidak resmi ) yang merupakan aturan tidak tertulis yang diakui keberadaannya oleh masyarakat contoh aturan yang berlaku dalam keluarga mis: kewajiban anak untuk menghormati dan membantu orang tua.

8. PENGERTIAN SANKSI Adalah merupakan mekanisme sosial yang mengatur pemberian penghargaan dan hukuman kepada

seseorang untuk mencegah terjadinya perilaku penyimpangan. sanksi dalam pelaksanaannya terdiri dari dua jenis yaitu : a) sanksi positif, b) sanksi negatif a) sanksi positif merupakan penghargaan kepada individu yang berupa pujian. sanksi positif diterapkan

agar menjadi dorongan untuk bekerja lebih keras dalam meraih tujuan yang telah ditetapkan oleh masyarakat.

b)sanksi negatif merupakan hukuman kepada individu yang berupa sindiran, ejekan, pengucilan, denda, hukuman penjara, dan bahkan hukuman mati. sanksi negatif diberikan jika ternya seseorang melanggar ketentuan atau peraturan yang telah ditetapkan.

9. MACAM-MACAM NORMA BERDASARKAN KEKUATAN MENGIKATNYABerdasarkan kekuatan mengikatnya norma dibedakan atas empat yaitu :a). Cara ( Usage ) yaitu jenis perbuatan yang bersifat perorangan. Daya ikatnya lemah, penyimpangan terhadap cara hukumannya tidak berat, tetapi hanya berupa celaan. contoh cara berpakaian, cara berdandan, cara makan, cara menelpon.b). Kebiasaan( folkways ) yaitu perbuatan yang dilakukan berulang-ulang dengan pola yang sama dan tetap karena dianggap baik. Dibanding dengan cara, daya ikat kebiasaan jauh lebih kuat. contoh mengetuk pintu saat bertamu atau saat memasuki ruangan orang lain dan memberi sesuatu dengan tangan kanan adalah kebiasaan-kebiasaan yang baik dan sopan. Sanksi yang diberikan jika melanggar kebiasaan umumnya masih tergolong ringan yaitu berupa sindiran, atau ejekan.dibanding dengan Cara saknsinya jauh lebih berat.c). Tata Kelakuan ( Mores ) yaitu perilaku yang ditetapkan oleh masyarakat sebagai perilaku yang baik dan diterima sebagai norma pengatur dan pengawas anggota-anggotanya. Sanksi terhadap tata kelakuan tergolong berat. contoh seorang pembentu rumah tangga melakukan perbuatan yang tidak pantas terhadap nyonya majikannya. sanksinya bisa dipecat/diberhentikan.d). Adat - istiadat ( custom ) yaitu pola-pola perilaku yang diakui sebagai hal yang baik dan dijadikan sebagai hukum tidak tertulis dengan sanksi yang berat. sanksi diberikan oleh orang yang tahu tentang seluk-beluk adat seperti pemimpin adat, pemangku adat, atau kepala suku. Misalnya dalam masyarakat dikenal istilah " tabu " atau " Pantangan " berarti sesuatu yang tidak boleh dilanggar, seandainya tabu itu dilanggar berarti akan ada bencana menimpa kepada seluruh warga dan sipelaku akan dikenakan sanksi yang berat.

10. MACAM-MACAM NORMA DAN SANKSINYAA. Norma Agama adalah petunjuk hidup yang berasal dari Tuhan yang disampaikan melalui utusan-Nya ( Rasul/Nabi ) yang berisi perintah, larangan, atau anjuran-anjura.contoh norma agama

17. beribadah sesuai dengan agama dan keyakinannya18. beramal sholeh dan berbuat kebajikan19. menjauhi perbuatan maksiat, keji, dan kemungkaran

Page 5: pkn

pelanggaran terhadap norma agama tidak langsung, artinya pelanggarnya akan menerima sanksi nanti di akhirat kelak berupa adzab ( siksaan )B. Norma Kesusilaan adalah aturan yang bersumber dari hati nurani manusia tentang baik dan buruknya suatu perbuatancontoh norma kesusilaan20. berlaku jujur21. bertindak adil22. menghargai orang lainsanksi bagi pelanggar norma kesusilaan tidak tegas karena hanya diri sendiri yang merasakan, yaitu merasa bersalah, menyesal, malu dan sebagainyaC. Norma Kesopanan adalah peraturan hidup yang timbul dari hasil pergaulan sekelompok manusia di dalam masyarakat dan dianggap sebagai tuntunan pergaulan sehari-hari masyarakat. norma kesopanan relatif artinya apa yang dianggap sebagai norma kesopanan berbeda-beda di berbagai tempat, lingkungan, atau waktu.contoh norma kesopanan23. menghormati orang yang lebih tua24. menerima sesuatu selalu dengan tangan kanan 25. tidak berkata-kata kotor, kasr, dan sombong26. tidak meludah di sembarang tempatsanksi bagi pelanggar norma kesopanan tidak tegas, hanya berupa cmoohan, celaan, hinaan, atau dikucilkan dan diasingkan dari pergaulan D. Norma Hukum adalah pedoman hidup yang dibuat oleh lembaga negara atau lembaga politik suatu masyarakat/ bangsa tujuan utama norma hukum adalah menciptakan suasana aman dan tentram dalam masyarakat.contoh norma hukum 27. harus tertib28. harus sesuai prosedur29. dilarang mencuri, merampok, membunuh, dan lain-lainsanksi bagi pelanggar norma hukum tegas, nyata, mengikat, dan bersifat memaksa. mereka yang melanggar norma hukum akan ditindak tegas oleh aparat penegak hukum dan diproses melalui persidangan di pengadilan dan dikenai hukuman sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.11.HAKIKAT NORMA YANG BERLAKU DALAM KEHIDUPAN MASYARAKATPada hakikatnya, setiap norma dalam masyarakat bertujuan menjaga sikap, perbuatan, dan tutur kata manusia agar lebih tertib dan teratur, untuk itu setiap norma memiliki sanksi tertentu. Pada prinsipnya orang yang sudah melaksanakan norma agama berarti pula telah melaksanakan norma-norma yang lain.contoh : orang yang melakukan kebajikan berarti orang yang menjalankan norma-norma yang berlaku dalam masyarakat, yaitu norma agama, kesusilaan, kesopanan, dan norma hukum. misalnya mencuri berarti mengambil barang milik orang lain untuk dijadikan sebagai miliknya. perbuatan mencuri adalahperbuatan yang melanggar norma agama, kesusilaan, kesopanan, dan norma hukum. sanksi bagi pencuri 30. menurut norma agama adalah siksaan neraka yang diterima diakhirat kelak.31. menurut norma kesusilaan adalah perasaan diri yang kurang nyaman karena merasa bersalah, menyesal,

malu, dan sebagainya.32. menurut norma kesopanan anatara lain kebencian, cemoohan, celaan, dan hinaan dari warga masyarakat

yang ditujukan kepada dirinya, pada akhirnya dikucilkan dan diasingkan dari pergaulan33. menurut norma hukum adalah diproses secara hukum dan dijatuhi hukuman sesuai dengan aturan yang

berlaku.B. HAKIKAT DAN ARTI PENTING HUKUM BAGI WARGA NEGARA1. Hakikat Hukum Bagi Warga NegaraHakikat Hukum bagi warga negara adalah peraturan yang mencakup unsur-unsur sebagai berikut :a. Peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakatb. Peraturan itu diadakan oleh badan-badan resmi yang berwenang c. Peraturan itu bersifat memaksad. peraturan itu memuat sanksi yang tegas bagi siapa saja yang melanggar peraturan.2. Perbedaan norma hukum dengan nor-norma yang adalah norma hukum bersifat memaksa, mempunyai sanksi tegas, dan berlaku bagi setiap warga masyarakat yang dicakupinya

Page 6: pkn

3. Hubungan Hukum dengan masyarakat Marcus Tullius Cicero dengan teorinya " Ubi Societas Ibi Ius " yang artinya " dimana ada

masyarakat disitu ada hukum. teori ini didukung oleh Van Apeldoon yaitu " hukum ada di seluruh dunia, dimana ada

masyarakat manusia Hukum memberi kepada manusia berbagai hak sekaligus membebankan kepada manusia

berbagai kewajiban. ada tiga jenis hak yang dimiliki oleh manusia:a. Hak Asasi Manusia yaitu hak yang melekat pada diri manusia sejak berada dalam kandungan sampai masuk ke dalam liang lahat.b. Hak Kebendaan yaitu hak seseorang untuk memiliki sesuatu benda.c. hak Perseorangan yaitu hak seorang kreditur untuk menagih hutang kepada seseorang yang berutang /debitur .

4. Arti Penting Hukum Bagi Warga Negara

a. Memberikan kepastian hukum bagi warga negarab. Melindungi dan mengayomi hak-hak warga negarac. Memberikan rasa keadilan bagi warga negarad. Menciptakan ketertiban dan ketentraman

5. Unsur-unsur Hukuma. Berisi peraturan untuk membatasi tingkah laku manusiab. bersifat memaksac. ada sanksi atau ancaman hukuman tertentu bagi yang melanggarnya.

6. Prisip-prinsip Hukuma.. Supremasi Hukum artinya hukum menjadi kaidah tertinggi yang mengatur segenap kehidupan bersama.b. Keduduka yang sama didepan hukum artinya siapapun mempunyai kedudukan yang sama di hadapan hukum, tanpa membedakan pangkat, jabatan, dan kekayaan,c. Terjaminnya hak-hak manusia artinya undang-undang harus mengatur, melindungi, dan menjamin hak-hak setiap warga negara.

7. Pembagian hukum berdasarkan ragamnya.a. Menurut cara mempertahankannya ada dua macam yaitu 1) Hukum Material ialah hukum yang memuat peraturan-peraturan yang mengatur kepentingan-kepentingan dan hubungan -hubungan yang berwujud perintah dan larangan contoh hukum pidana, hukum perdata, dan hukum dagang. 2) hukum formal yaitu hukum yang memuat peraturan-peraturan yang mengatur bagaimana cara-cara melaksanakan dan mempertahankan hukum material, atau peraturan yang mengatur bagaimana cara-cara mengajukan perkara ke muka pengadilan da

8. Pembagian hukum menurut isinyaa.hukum publik ( hukum negara ) adalah hukum yang mengatur hubungan anatar negara dan alat-alat perlengkapan negara, atau hubungan antara negara dengan warga negara ( perseorangan ) contoh 1) hukum pidana, 2) hukum tata negara 3) hukum administrasi negara 4) hukum internasionalb. hukum Privat ( hukum sipil ) yaitu hukum yang mengatur hubungan antara orang yang satu dan orang yang lain, dengan menitik beratkan kepentingan perseorangan.contoh 1) hukum perorangan 2) hukum keluarga 3) hukum harta kekayaan 4) hukum waris 5) hukum dagang

C. MENERAPKAN NORMA, KEBIASAAN, ADAT ISTIADAT, DAN PERATURAN DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN BERNEGARA1. NORMA AGAMA- Rajin beribadah- menolong sesama- bertutur kata yang sopan dan santun- memberikan derma /sumbangan- lapang dada, pemaaf

Page 7: pkn

2. NORMA KESUSILAAN- menjalani kehidupan secara wajar- tidak angkuh- menghindari sifat pendendam- menghindari sifat masa bodoh- menghindari sifat malas

3. NORMA KESOPANAN- mencintai tanah air- bergaul dan memperlakukan orang lain secara baik- menampilkan diri sesuai budaya dan kebiasaan luhur bangsa- mentaati peraturan yang berlaku- berbuat sesuatu dengan wajar dan sepatutnya

4. NORMA HUKUM- Hukum perkawinan- hukum pidana- hukum perdata