PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PARKIRAN BAWAH TANAH SOLUSI PENANGULANGAN

KEMACETAN DAN MINIMNYA LAHAN PARKIR DI MAKASSAR

BIDANG KEGIATAN :

PKM –GT

Diusulkan oleh :

Reski zulqadri D211 12 29

RINGKASAN

Kebutuhan akan kendaraan bermotor di dunia begitu pesat,keinginan

menggunakan produk otomotif ini memang begitu besar Pesatnya pertumbuhan

produk otomotif di dunia ini menjadi sebuah masalah yang besar bagi

kebanyakan negara – negara di dunia saat ini . Besarnya kebutuhan produk

otomotif ini menimbulkan sebuah masalah apa bila vasilitas pendukung tidak

mengalami peningkatan , hal yang ditimbulkan yakni kemacetan, parkir liar dan

banyak lagi

Seiring dengan banyaknya jumlah kendaraan bermotor khususnya mobil di

Indonesia menjadikan sebuah masalah yang sebar , dalam hal ini lahan parkir

yang tersedia begitu sedikit sehingga membuat pengemudi kendaraan

memarkin kendaraannya di sembarang tempat sehingga membuat kemacetan

dimana –mana. Salah satunya adalah di Negara Jepang sebagai produsen mobil

terbesar di Asia, tepatnya di Roppongi Hills membuat sebuah tempat parkir Otomatis

.

Terlebih lagi kota makassar yang memiliki program menuju kota dunia yang kita

ketahui bahwa menuju kota dunia haruslah memiliki sistem yang tertata rapi seperti hal

parkir , namun lahar parkir yang terdapat di makassar masih belum layak menuju kota

dunia seperti hal akan di canangkan oleh pemerinta kota makassar

Salah satunya adalah di Negara Jepang sebagai produsen mobil terbesar di

Asia, tepatnya di Roppongi Hills membuat sebuah tempat parkir Otomatis

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Kebutuhan akan kendaraan bermotor di dunia begitu pesat,keinginan

menggunakan produk otomotif ini memang begitu besar Pesatnya pertumbuhan

produk otomotif di dunia ini menjadi sebuah masalah yang besar bagi

kebanyakan negara – negara di dunia saat ini . Besarnya kebutuhan produk

otomotif ini menimbulkan sebuah masalah apa bila vasilitas pendukung tidak

mengalami peningkatan , hal yang ditimbulkan yakni kemacetan, parkir liar dan

banyak lagi.

Kemacetan merupakan masalah semua Negara yang berkembang

Pertumbuhan penduduk yang begitu meningkat membuat pembangunan

vasilitas publik kian meningkat pula ,pembangunan vasilitas publik ini

membutuhkan lahan parkir yang besar pula , semakin besar vasiltas publik yang

di bangun maka semakin besar juga tempat parkir yang akan di bangun

sehingga kini lahan juga semakin sempit..

Hampir semua jalan di kota – kota besar di Indonesia mengalami

kemacetan,seperti halnya salah satu kota besar di Indonesia yakni makassar ,

kota besar di bagian wilayah timur ini memiliki banyak potensi, salah satu

program pemerintahnya yakni makassar menuju kota dunia ,bayak hal yang

mesti di benahi di kota makassar menuju kota dunia ,salah satu masalah yaitu

kemacetan dan minimnya lahan parkir yang memiliki masalah yang sama

dengan kota kota besar lainnya di Indonesia yaitu kemacetan.

Banyak solusi yang dapat digunakan untuk mengatasi kemacetan akibat

minimnya lahan parkiran, solusi yang di tawarkan penulis yakni pakiran bawah

tanah bersistem otomatis . parkiran ini dapat menampung banyak kendaraan

tapi menggunakan lahan yang relatif kecil sehingga menjadi solusi yang tepat.

A. Tujuan

1. Untuk megurangi kemacetan akibat parkiran liar yang menggunakan

badan jalan.

2. Untuk megurangi tindakan pencurian kendaraan di tempat parkir

B. Manfaat

1. Lahan yang digunkan relatif kecil namun dapat menampung jumlah

kendaraan yang besar

2. Mobil yang di parkir lebih aman karena tidak ada akses publik menuju

tempat parkir mobil ,sehingga barang – barang berharga dapat di tinggalkan

didalam mobil

3. Pengemudi tidak perlu berkeliling mencari tempat untuk di parkir sehingga

memudahkan pengemudi dalam memarkir kendaraannya

GAGASAN

Seiring dengan banyaknya jumlah kendaraan bermotor khususnya mobil di

Indonesia menjadikan sebuah masalah yang sebar , dalam hal ini lahan parkir

yang tersedia begitu sedikit sehingga membuat pengemudi kendaraan

memarkin kendaraannya di sembarang tempat sehingga membuat kemacetan

dimana –mana. Salah satunya adalah di Negara Jepang sebagai produsen mobil

terbesar di Asia, tepatnya di Roppongi Hills membuat sebuah tempat parkir Otomatis

.

Terlebih lagi kota makassar yang memiliki program menuju kota dunia yang kita

ketahui bahwa menuju kota dunia haruslah memiliki sistem yang tertata rapi seperti hal

parkir , namun lahar parkir yang terdapat di makassar masih belum layak menuju kota

dunia seperti hal akan di canangkan oleh pemerinta kota makassar

(Antara new, 2013)- pemeritantah kota makassar Sulawesi selatan segera

membangun segumlah fasilitas da gedung – gedung pencakar langit serta jumlah titik

pusat kota di beberapa lokasi untuk menyamai beberapa kota di dunia tahun 2020, hal

ini lah yang mendasari saya berfikir bahwa salah satu solusi untuk menurangi parkir liar

yang berdampak kemacetan kota makassar yaitu dengan solusi parkir bawah tanah

dengan sistem otomatis yang dimana sistem ini sangat menentukan , seperti

pengemudi akan merasa nyaman karena parkir otomatis ini tidak memiliki akses publik

menuju tempat parkir sehingga barang – barang yang di simpan di dalam kendaraan

mendaji aman . beberapa Negara maju juga telah membangun parkir bawah tanah

otomatis seperti :

Salah satunya adalah di Negara Jepang sebagai produsen mobil terbesar di

Asia, tepatnya di Roppongi Hills membuat sebuah tempat parkir Otomatis

Kawasan ini memang terkenal sebagai kawasan perkantoran di Central Tokyo, dan

banyak perusahaan IT berdomisili kantor di kawasan ini.(www.bokunoblog.com/2011)

Gambar parkiran bawah tanah

Kara kerja parkir otomatis

Sistem parkir otomatis menggunakan komputer, sensor, kamera dan

komponen mekanis untuk mengambil mobil, memindahkannya ke seluruh garasi

dan parkir di slot kosong. Proses ini sangat sederhana dan membutuhkan

sedikit usaha dari sopir.

 

Ada dua jenis sistem parkir otomatis, tergantung pada cara di mana mereka

mengangkut mobil  masuk ke tempat parkir: dengan platform horizontal atau

vertikal lift. Dalam kedua kasus, proses ini sangat mirip, dengan satu-satunya

hal yang berbeda, menjadi gerakan mobil hingga mencapai ruang yang

diinginkan (lateral atau vertikal).

Dalam kedua jenis sistem, mobil diarahkan ke dalam garasi bertingkat seperti

biasa. Setelah diposisikan di tempatnya, pengemudi menutup mesin,

mengamankan rem parkir dan langkah-langkah keluar dari mobil. Sementara

pengemudi melakukan semua ini, sensor menganalisis kendaraan untuk

menentukan  ukuran dan bentuk keseluruhan. Sistem parkir otomatis

menggunakan komputer, sensor, kamera dan komponen mekanis untuk

mengambil mobil, memindahkannya ke seluruh garasi dan parkir di slot kosong.

Proses ini sangat sederhana dan membutuhkan sedikit usaha dari sopir.

 

Ada dua jenis sistem parkir otomatis, tergantung pada cara di mana mereka

mengangkut mobil  masuk ke tempat parkir: dengan platform horizontal atau

vertikal lift. Dalam kedua kasus, proses ini sangat mirip, dengan satu-satunya

hal yang berbeda, menjadi gerakan mobil hingga mencapai ruang yang

diinginkan (lateral atau vertikal).

Dalam kedua jenis sistem, mobil diarahkan ke dalam garasi bertingkat seperti

biasa. Setelah diposisikan di tempatnya, pengemudi menutup mesin,

mengamankan rem parkir dan langkah-langkah keluar dari mobil. Sementara

pengemudi melakukan semua ini, sensor menganalisis kendaraan untuk

menentukan  ukuran dan bentuk keseluruhan. 

 

Setelah driver keluar dari gedung, lengan mekanik bangunan bergerak

menuju tempat kosong yang tersedia di garasi, sistem ini juga  menentukan di

mana untuk mengambil mobil. Menggunakan berbagai komponen elektro-

mekanik, mobil tersebut akan dipindahkan ke tempat masing-masing, baik

secara vertikal maupun horizontal.

 

 Sistem ini cukup cepat, seluruh proses dapat diselesaikan dalam dua setengah

menit dari sejak masuk ke parkir mobil di tempat tersebut. Kebanyakan sistem

tersebut dilengkapi dengan turntable, yang berarti bahwa ketika mobil

ditinggalkan, tidak perlu ada sopir (teknotrek.blogspot.com/2015/03)

METODE PENULISAN

Penentuan Gagasan

Karya tulis ini mengangkat gagasan tentang parkir bawah tanah solusi

kemacetan dan minimnya lahan parkir di makassar.

Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penulisan ini menggunakan data sekunder

yang berasal dari literatur-literatur yang artikel, internet, dan tulisan lain yang

terkait dengan topik pembahasan.

Metode Pengolahan

Pengolahan data dan informasi yang diperoleh dilakukan dengan

pendekatan kualitatif deskriptif. Dengan proses penyelesaian masalah yang ada

dilakukan dengan cara menganalisis sumber penyebab masalah, kemudian

menentukan solusi pemecahan masalah dengan studi komparatif terhadap data

yang digunakan.

Penarikan Kesimpulan dan Saran

Tahap akhir penulisan ini adalah penarikan kesimpulan dari pembahasan,

sehingga dapat menghasilkan saran-saran yang diperlukan berkaitan dengan

permasalahan yang ada.