Peyebab Terjadinya Pemanasan Global
Transcript of Peyebab Terjadinya Pemanasan Global
8/6/2019 Peyebab Terjadinya Pemanasan Global
http://slidepdf.com/reader/full/peyebab-terjadinya-pemanasan-global 1/5
PEYEBAB TERJADINYA PEMANASAN
GLOBAL
Pemanasan Global (Global Warming), terjadi disebabkan meningkatnya suhu
rata-rata permukaan bumi, hal ini disebabkan antara lain karena :
a. Karena bumi menyerap lebih banyak energi matahari, daripada yang dilepas kembali ke
atmosfer (ruang angkasa).
b. Menyebabkan terjadinya peningkatan emisi gas.c. Menimbulkan peningkatan panas bumi dan pencairan kutub es
d. Pemicu utamanya adalah meningkatnya emisi karbon, akibat penggunaan energi fosil (bahan
bakar minyak, batubara dan sejenisnya)
e. Penghasil terbesar emisi zat karbon adalah adalah negeri-negeri industri, hal ini dikarenakan
pola konsumsi dan gaya hidup masyarakat negera-negara utara yang 10 kali lipat lebih tinggi dari
penduduk negara selatan;
8/6/2019 Peyebab Terjadinya Pemanasan Global
http://slidepdf.com/reader/full/peyebab-terjadinya-pemanasan-global 2/5
DAMPAK PEMANASAN GLOBAL
y Peningkatan permukaan laut yang disebabkan oleh mencairnya gunung es akan
menimbulkan banjir di sekitar pantai;
y R usaknya habitat bagi hewan-hewan yang ada di kutub utara
y Naiknya temperatur permukaan air laut akan menjadi pemicu terjadinya badai terutama di
bagian tenggara atlantik
y R usaknya habitat seperti barisan batu karang dan pegunungan alpen dapat menyebabkan
hilangnya berbagai hayati di wilayah tersebut Baru-baru ini, dalam pernyataan akhir
tahunnya, Pelangi, satu institusi yang memfokuskan diri dalam penelitian dan mitigasi
perubahan iklim menyebutkan bahwa suhu permukaan bumi di sebagian besar wilayah
Indonesia telah meningkat antara 0.5 ± 1 derajat Celsius dibandingkan pada temperature
rata-rata antara tahun 1951 ± 1980, yang mana peningkatan ini terutama disebabkan oleh
peningkatan gas rumah kaca.
8/6/2019 Peyebab Terjadinya Pemanasan Global
http://slidepdf.com/reader/full/peyebab-terjadinya-pemanasan-global 3/5
EFEK RUMAH KACA
Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi
tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba
permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi,
akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya.
Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar.
Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah
kaca antara lain uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini.
Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan
akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus
sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.
8/6/2019 Peyebab Terjadinya Pemanasan Global
http://slidepdf.com/reader/full/peyebab-terjadinya-pemanasan-global 4/5
SOLUSI PEMANASAN GLOBAL
1.Daur ulang sampah organik
Tempat Pembuangan Sampah (TPA) menyumbang 3% emisi gas rumah kaca melalui
metana yang dilepaskan saat proses pembusukan sampah. Dengan membuat pupuk
kompos dari sampah organik (misal dari sisa makanan, kertas, daun-daunan) untuk kebun
Anda, Anda bisa membantu mengurangi masalah ini!
2. B
atasilah emisi karbon dioksida!
Bila memungkinkan, carilah sumber-sumber energi alternatif yang tidak menghasilkan
emisi CO2 seperti tenaga matahari, air, angin, nuklir, dan lain-lain.
Bila terpaksa harus menggunakan bahan bakar fosil (yang mana akan menghasilkan emisi
CO2), gunakanlah dengan bijak dan efisien. Hal ini termasuk menghemat listrik dan energi,
apalagi Indonesia termasuk negara yang banyak menggunakan bahan bakar fosil (minyak,
batubara) untuk pembangkit listriknya.
Matikanlah peralatan listrik ketika tidak digunakan, gunakan lampu hemat energi, dan
gunakanlah panel suryasebagaienergi alternatif.
3. Tanamlah lebih banyak pohon!
Satu pohon berukuran agak besar dapat menyerap 6 kg CO2 per tahunnya.1 Dalam
seluruh masa hidupnya, satu batang pohon dapat menyerap 1 ton CO2.7 United Nations
Environment Programme (UNEP) melaporkan bahwa pembabatan hutan menyumbang 20%
emisi gas rumah kaca.3 Seperti kita ketahui, pohon menyerap karbon yang ada dalam
atmosfer. Bila mereka ditebang atau dibakar, karbon yang pernah mereka serap sebagian
besar justru akan dilepaskan kembali ke atmosfer. Maka, pikir seribu kali sebelum
menebang pohon di sekitar Anda.