Pertemuan ke-5 · 2012. 4. 14. · Jabariyah & Qadariyah) Khawarij & Shiah ... yang langsung...
Transcript of Pertemuan ke-5 · 2012. 4. 14. · Jabariyah & Qadariyah) Khawarij & Shiah ... yang langsung...
Pertemuan ke-5
Pemikiran Kalam: Sejarah Awal dan
Implikasinya pada Sejarah Berikutnya
Apakah Kalam?
Istilah untuk menggambarkan diskusi panjang mengenai dzat, sifat-sifat, dan perbuatan Allah yang dikaitkan dengan keadaan manusia
Pendekatan yang digunakan adalah filsafat
Muncul karena latar belakang sejarah umat Islam yang dilanda persengketaan
Diskusi panjang itu akhirnya memunculkan ILMU KALAM
Latar Belakang Munculnya
Pemahaman tentang DOSA BESAR, KAFIR, dan IMAN (peristiwa tahkim= Khawarij, Shi’ah, Murjiah)
Pemahaman tentang KEHENDAK ALLAH & KEHENDAK MANUSIA (peristiwa al-Jubai= paham Jabariyah & Qadariyah)
Khawarij & Shiah
SHI’AH, kelompok yang mendukung sikap Ali atas Mu’awiyah
KHAWARIJ, kelompok yang menentang sikap Ali
Tahkim (ALI)
SHI’AH
KHAWARIJ
Paham Khawarij
Seluruh kelompok yang mendukung TAHKIM adalah pelaku dosa besar, kafir, dan harus dibunuh
Pemimpin harus dari klan Quraisy
Pembagian wilayah Darul Islam (wilayah damai/Islam) dan Darul Harb (wilayah perang)
Penafsiran atas nash secara harafiah
Paham Shi’ah
Tahkim merupakan cara paling mungkin untuk mensikapi penyerahan Mu’awiyah, sehingga bukan pelaku dosa besar
Tetap setia pada barisan Ali bin Abu Thalib
Pemimpin harus dari keturunan Nabi (Ahlul Bayt)
Penafsiran nash mengikuti tradisi Ali, karena Ali diyakini sebagai sahabat Nabi yang langsung dibawah asuhan Nabi dan tidak pernah punya latar belakang kekafiran (karomallahu wajhah)
Paham Murji’ah
Melepaskan diri dari perdebatan antara pro Ali dan kontra Ali
Mengembalikan semua urusan pada Allah di hari akhir
Hukum dosa besar, kafir, dan iman adalah urusan Allah bukan manusia dan balasannya hanya Allah yang tahu, bukan hak manusia untuk membalas
Pemahaman tentang KEHENDAK ALLAH & MANUSIA
Isu ini didasarkan pada fungsi AKAL dan WAHYU
Kelompok yang lebih mengedepankan peran AKAL disebut QADARIYAH
Kelompok yang mengedepankan peran WAHYU disebut JABARIYAH
Paham Qadariyah
Manusia mempunyai kehendak bebas untuk menentukan perilakunya sendiri
Baik dan buruk perilaku manusia ditentukan manusia sendiri, bukan Allah
Allah telah memberi potensi manusia untuk berbuat, manusia yang menciptakan perbuatan itu sendiri
Usaha untuk berubah merupakan keinginan manusia
Paham Jabariyah
Manusia tidak mempunyai kehendak bebas, sehingga ditentukan oleh Allah
Baik dan buruk ditentukan oleh Allah, dan itu adalah kehendak Allah
Allah yang memberi kehendak manusia dan Allah juga yang menciptakan perbuatan manusia
Manusia tidak bisa berusaha tanpa kehendak dari Allah
Penerus kedua paham
Qadariyah
Mu’tazilah
Jabariyah
Asy’ariyah
Bagaimana dengan SHI’AH?
Setelah kekuasaan al-Mutawakkil (Dinasti Abasiyyah), ada usaha menyatukan kelompok-kelompok umat Islam
Seluruh kelompok disatukan dengan sebutan AHLUSSUNAH WAL JAMA’AH
Sedangkan kelompok yang mendukung Ali dan Ahlul Bayt tetap setia pada Ali dan terpisah dari kelompok tersebut
Maka aliran yang masih ada dalam umat Islam: Ahlussunnah wal Jama’ah (Sunni) dan Shi’ah (Shi’i)
Apa yang terpenting bagi kita HARI INI?
ALLAH
wilayah Allah ketentuan
iman
wilayah manusia
Amal Shalih PERILAKU, TINDAKAN,
UASAHA