Pertemuan 1 - Introduksi

20
Introduksi dan Overview Akuntansi Sektor Publik

description

ASP

Transcript of Pertemuan 1 - Introduksi

  • Introduksi dan Overview Akuntansi Sektor Publik

  • Pengertian dan Definisi ASPRuang Lingkup ASP dan PerkembangannyaKebutuhan Tenaga Akuntan Sektor Publik Soal LatihanSub Pokok Bahasan

  • Sektor PublikDisiplin ilmu ekonomi, politik, hukum dan sosial memiliki cara pandang dan definisi yang berbeda-beda

    Dari sudut pandang ilmu ekonomi, sektor publik dapat dipahami sebagai suatu entitas yang aktivitasnya berhubungan dengan usaha untuk menghasilkan barang dan pelayanan publik dalam rangka memenuhi kebutuhan dan hak publik.

  • Definisi Akuntansi Sektor PublikMekanisme teknik dan analisis akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana masyarakat di lembaga-lembaga tinggi negara dan departmen-departemen di bawahnya, Pemerintahan Daerah, BUMN, BUMD, LSM dan Yayasan Sosial, maupun pada proyek-proyek kerjasama sektor publik dan swasta.

  • Makna yang terkandung dalam definisi Akuntansi Sektor Publik (ASP) Akuntansi sektor publik diartikan sebagai mekanisme akuntansi yang diberlakukan dalam praktik-praktik organisasi publik.Akuntansi sektor publik disebut akuntansi pemerintahan.Akuntansi sektor publik disebut akuntansi keuangan publik.Akuntansi sektor publik didefinisi sebagai akuntansi dana masyarakat.Akuntansi dana masyarakat dapat diartikan sebagai mekanisme teknik dan analisis akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana masyarakat.Dana masyarakat sebagai dana yang dimiliki oleh masyarakat bukan individual, yang biasanya dikelola oleh organisasi-organisasi sektor publik dan juga pada proyek-proyek kerjasama sektor publik dan swasta

  • Sejarah Akuntansi Sektor PublikPeriode Mesir Kuno menteri kerajaan membuat laporan bulanan terkait pemungutan pajakPerode Babylonia Kuno praktik pencatatan dilakukan untuk setiap pendapatan dan produksiMasa Yunani & Romawi Kuno praktik pencatatan untuk barang berharga & mekanisme perpajakan.Akhir Abad 14 Di Genoa (Italia) Terdapat bukti praktik transaksi keuangan antara pemerintah dengan rakyat

  • Sejarah Akuntansi Sektor Publik (lanjutan)Abad 15 s.d 17 (Merchantilism) Di Inggris Pemerintah pusat mengendalikan dan mengatur perdagangan. Dikembangkan proses pelaporan yang lebih rinci tentang proses produksi, tipe & kualitas barang yang diproduksi, harga jual dan metode pemasaran Abad 18 terjadi revolusi industriAbad 19 s.d 20 dimulainya praktik dan pemerintah

  • Ruang Lingkup Akuntansi Sektor PublikAkuntansi Sektor Publik Mempunyai Empat Pilar Utama, yaitu :1. Manajemen2. Akuntansi3. Pembelanjaan 4. Audit

  • Tujuan Akuntansi Sektor PublikTujuan akuntansi pada organisasi sektor publik (Menurut American Accounting Association (1970) dalam Glynn (1993) adalah:Memberikan informasi yang diperlukan untuk mengelola secara tepat, efisien, dan ekonomis atas suatu operasi dan alokasi sumber daya yang dipercayakan kepada organisasi. Memberikan informasi yang memungkinkan bagi manajer untuk melaporkan pelaksanaan tanggung jawab mengelola secara tepat dan efektif program dan penggunaan sumber daya yang menjadi wewenangnya dan memungkinkan untuk pegawai pemerintah melaporkan kepada publik atas hasil operasi pemerintah dan penggunaan publik

  • Standar Akuntansi Sektor PublikInternational Federation of Accountants- IFAC membentuk komite khusus bertugas menyusun standar akuntansi sektor publik, yaitu: The Public Sector Committee, yang diberi nama: International Public Sector Accounting Standards (IPSAS). Dalam menyusun standar, komite mengacu pada International Accounting Standards (IAS). IPSAS meliputi serangkaian standar yang dikembangkan untuk basis akrual (accrual basis) dan basis kas (cash basis).Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP)

  • Perbedaan antara Akuntansi Berbasis Kas dengan Akuntansi Berbasis Akrual.Pada akuntansi kas, pendapatan dicatat pada saat kas diterima, dan pengeluaran dicatat ketika kas dikeluarkan. Kelebihan cash basis adalah mencerminkan pengeluaran yang actual riil dan obyektif tetapi tidak mencerminkan kinerja sesungguhnya. Aplikasi akuntansi akrual pada akuntansi sektor publik adalah untuk menentukan cost of services dan charging for services, yaitu untuk mengetahui besarnya biaya yang dibutuhkan untuk menghasilkan pelayanan public serta penentuan harga pelayanan yang dibebankan kepada publik.

  • Perbedaan antara Akuntansi Berbasis Kas dengan Akuntansi Berbasis Akrual.Basis kas ; Penerimaan kas Pengeluaran kas = Perubahan KasBasis akrual ; Pendapatan ( Income ) Biaya-biaya = Laba / Rugi ( Surplus / Defisit )Pendapatan ( Income ) = Penerimaan kas selama satu periode akuntansi saldo awal piutang + saldo akhir piutang.Biaya = kas yang dibayarkan selama satu periode akuntansi saldo awal utang + saldo akhir utang.

  • Profesi Akuntan Sektor PublikPerkembangan profesi akuntan sektor publik di Indonesia belumlah semaju perkembangan profesi akuntan sektor publik di negara lain. Bahkan dibandingkan dengan profesi akuntan lain, seperti akuntan sektor swasta, akuntan sektor publik masih ketinggalan Dengan berubahnya orientasi politik dan ekonomi di era reformasi, organisasi profesi akuntan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) mulai memunculkan Kompartemen Akuntan Sektor Publik. Kompartemen ini mewadahi para pekerja di bidang akuntansi dan akuntan yang bekerja di organisasi sektor publik.

  • Tentunya diharapkan dapat memecahkan permasalahan standarisasi praktik-praktik akuntansi sektor publik di Indonesia untuk organisasi di luar pemerintahan. Informasi tentang Kompartemen ini disebarluaskan di Jurnal Akuntansi dan Keuangan Sektor Publik, dan media internet (homepage).Proses perkembangan bidang akuntansi sektor publik sangat dipengaruhi oleh kapasitas dan tujuan kebijakan ekonomi, sehingga aspek budaya, sosial dan politik menjadi dominan. Selain itu, orientasi pengelolaan organisasi sektor publik akan mengubah arah perkembangan organisasi akuntansi Heterogenitas bidang sektor publik akan menjadi alasan logis untuk menciptakan kompleksitas bidang akuntansi sektor publik. Ini berarti kunci permasalahan akuntansi sektor publik adalah penyederhanaan yang logis dalam pengelolaan sektor publik

  • Dengan lahirnya SAP yang ditetapkan melalui PP Nomor 24 Tahun 2005, peluang dan tantangan akuntan sektor publik akan terbuka luas karena entitas pemerintahan memiliki sedikit sumber daya manusia yang berlatar belakang pendidikan akuntansi(sekarang PP No. 71 tahun 2010) Selama ini, lulusan perguruan tinggi negeri maupun swasta lebih banyak terserap di sektor swasta. Kita mengetahui bahwa negara kita yang tercinta ini memiliki lebih dari 350 kabupaten dan kotamadya, belum dihitung jumlah kecamatan, kelurahan atau desa di tiap kabupaten dan pemerintahan di tingkat pusat, lembaga tinggi negara, organisasi swasta yang didirikan sesuai amanat undang-undang yang menerima dana bantuan dari pemerintahan, sekolah tingkat dasar sampai menengah dan organisasi lainnya sepanjang bertujuan utama menciptakan kesejahteraan masyarakat

  • Kebutuhan Tenaga Akuntan Sektor Publik (khususnya Pemerintahan)

  • Dengan diterapkan pembukuan transaksi menggunakan sistem double entry menurut Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) maka setiap tingkatan pemerintahan sangat membutuhkan ahli di bidang akuntansi.Peluang akuntan sektor publik karena lahirnya Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) baru dilihat dari peluang tenaga akuntan dari perspektif akuntansi keuangan untuk kepentingan penyusunan laporan keuangan pemerintahan saja. Belum diperhitungkan peluang yang lain yang masih terkait dengan bidang ilmu akuntansi lainnya seperti auditing, akuntansi manajemen, analisis dan penggunaan laporan keuangan, sistem informasi akuntansi, perpajakan, akuntansi biaya, manajemen biaya yang nantinya akan menjadi bagian pekerjaan yang diterapkan di pemerintahan setelah SAP benar-benar diterapkan di seluruh Indonesia.

  • Jumlah satuan instansi yang wajib melaksanakan akuntansi adalah sebanyak 21.000 pada tingkat pemerintah pusat dan sekitar 15.000 satker pada jajaran pemerintah daerah. Saat ini Depkeu R.I berusaha mengisi kekosongan tenaga-tenaga di bidang akuntansi dan pelaporan keuangan melalui berbagai pelatihan dan peningkatan kapasitas SDMPemerintah mengatasi kelemahan tenaga akuntan tersebut melalui Program Percepatan Akuntabilitas Keuangan Pemerintah yang telah mulai dilaksanakan pada akhir tahun 2007 yang bertujuan mempercepat pelaksanaan akuntansi di lingkungan kementerian negara/lembaga.

  • Pemerintah mengakui, tentunya belumlah cukup tanpa didukung instansi lainnya, salah satunya Perguruan Tinggi, sehingga tercipta sinergi. Peran Perguruan Tinggi sangat diperlukan untuk mendukung ketersediaan SDM yang kompeten di bidang akuntansi sektor publik, diharapkan jurusan akuntansi dapat menciptakan tenaga akuntan yang andal untuk melaksanakan sistem akuntansi yang ada sekaligus memperbaikinya.

  • Soal Latihan

    Jelaskan perbedaan antara akuntansi berbasis kas dengan akuntansi berbasis akrual! Berikan contoh kasusnya!Jelaskan perkembangan Akuntansi Saektor Publik di Indonesia!Apakah akuntansi Pemerintahan telah menggunakan akuntansi berbasis akrual? Jelaskan!Saat ini kebutuhan Akuntan Sektor Publik cenderung meningkat, mengapa demikian? Uraikan alasan-alasan yang argumentatif!