PERHITUNGAN EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI DALAM RANGKA ...

PERHITUNGAN EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI

DALAM RANGKA MENGUKUR KINERJA

ANGGARAN DAN REALISASI BELANJA LANGSUNG

PADA PELABUHAN PERIKANAN BANJARMASIN

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI

KALIMANTAN SELATAN

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh

Gelar Ahli Madya pada Program Studi Akuntansi

Oleh :

FIRDA ARIYANI NURFITRI

D010318040

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

2021

i

PERHITUNGAN EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI

DALAM RANGKA MENGUKUR KINERJA

ANGGARAN DAN REALISASI BELANJA LANGSUNG

PADA PELABUHAN PERIKANAN BANJARMASIN

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI

KALIMANTAN SELATAN

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh

Gelar Ahli Madya pada Program Studi Akuntansi

Oleh :

FIRDA ARIYANI NURFITRI

D010318040

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

2021

v

MOTTO

“SEMAKIN KERAS KAMU BERUSAHA,

SEMAKIN NIKMAT RASANYA KETIKA

KAMU BERHASIL”.

-ANONIM

vi

PERSEMBAHAN

Tugas Akhir ini penulis persembahkan untuk :

1. Allah SWT yang selalu melimpahkan rahmat, taufiq dan karunia- Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir.

2. Kepada kedua orang tua tercinta dan adik-adik yang selalu memberikan

dukungan, semangat, dan do’a.

3. Teruntuk diriku yang mampu bertahan dan menjalani proses tugas akhir ini.

4. Dosen Akuntansi yang telah membimbing dan memberikan penulis ilmu

pengetahuan yang berharga.

5. Tayo Squad dan teman-teman Akuntansi B angakatan 2018 yang telah

menemani dan bersama – sama menghadapi suka maupun duka, terima kasih

atas dukungan dan semangat yang dipancarkan.

6. Ibu Nadiyah, S.Si M.I.L Selaku Plt Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan yang telah memberikan

izin penelitian dan data yang Penulis perlukan.

7. Semua pihak yang membantu dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

vii

ABSTRAK

FIRDA ARIYANI NURFITRI (D010318040). PERHITUNGAN

EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI DALAM RANGKA MENGUKUR

KINERJA ANGGARAN DAN REALISASI BELANJA LANGSUNG PADA

PELABUHAN PERIKANAN BANJARMASIN DINAS KELAUTAN DAN

PERIKANAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. Tugas Akhir,

Program Studi D3 Akuntansi, Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri

Banjarmasin, Tahun 2021.

Penelitian ini dilakukan di Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan yang merupakan suatu entitas Satuan

Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sekaligus sebagai pengguna anggaran yang harus

membuat pertanggungjawaban atas kewenangan yang dilaksanakannya. Tujuan

penelitian ini untuk memaparkan perhitungan efektivitas dan efisiensi dalam

rangka mengukur kinerja anggaran dan realisasi belanja langsung pada Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan

Selatan tahun anggaran 2016 sampai 2020. Jenis penelitian yang digunakan

adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Dengan menggunakan pendekatan studi

kasus, menganalisis suatu data kejadian dengan data yang ada untuk dapat

mengambil hasil kesimpulan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan

perbandingan anggaran dan realisasi belanja langsung pada Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin tahun anggaran 2016 sampai 2020 adalah baik. Kinerja anggaran dan

realisasi belanja langsung pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin jika dilihat dari

perhitungan tingkat efektivitas yaitu efektif. Sementara itu, jika dilihat dari

perhitungan tingkat efisiensi secara keseluruhan kinerja yang dicapai Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin tidak efisien.

Kata Kunci: Perhitungan Kinerja, Anggaran, Realisasi Belanja, Efisiensi dan

Efektivitas

viii

ABSTRACT

FIRDA ARIYANI NURFITRI (D010318040). CALCULATION OF

EFFECTIVENESS AND EFFICIENCY IN MEASURING BUDGET

PERFORMANCE AND REALIZATION OF DIRECT EXPENDITURE

PELABUHAN PERIKANAN BANJARMASIN DINAS KELAUTAN DAN

PERIKANAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. Final Project, D3

Accounting Study Program, Accounting Department, Banjarmasin State

Polythecnic, 2021.

This research was conducted at the Banjarmasin Fishery Port, Marine and

Fisheries Service of South Kalimantan Province Kalimantan which is an entity of

the Regional Apparatus Work Unit as well as a budget user who must make

accountability for the authority it carries out. The purpose of this study is to

describe the calculation of effectiveness and efficiency in order to measure budget

performance and direct expenditure realization at the Banjarmasin Fisheries Port,

Marine and Fisheries Service of South Kalimantan Province for the 2016 to 2020

fiscal year. The type of research used is descriptive quantitative research. By

using a case study approach, analyzing an incident data with existing data to be

able to draw conclusions. From the results of the study, it can be concluded that

the comparison of the budget and the realization of direct expenditure at the

Banjarmasin Fishery Port for the 2016 to 2020 fiscal year is good. Budget

performance and direct expenditure realization at the Banjarmasin Fishing Port

when viewed from the calculation of the level of effectiveness are effective.

Meanwhile, when viewed from the calculation of the overall efficiency level, the

performance achieved by the Banjarmasin Fishing Port is not efficient.

Keywords: Performance calculation, Budget, Spending Realization,

Effectiveness and Efficiency

ix

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena hanya berkat limpahan rahmat

dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini yang

berjudul “Perhitungan Efektivitas dan Efisiensi dalam Rangka Mengukur Kinerja

Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung pada Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan” sebagai

salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan program studi Diploma III

pada Jurusan Akuntansi di Politeknik Negeri Banjarmasin. Proses menuju

selesainya Tugas Akhir ini, penulis memperoleh bantuan dan pengarahan dari

berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini, penulis mengucapkan

terimaskasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua

tercinta dan adik-adik yang selalu memberikan dukungan, semangat, dan do’a.

2. Bapak Joni Riadi, SST., MT selaku Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin.

3. Ibu Nailiya Nikmah, S.Pd, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik

Negeri Banjarmasin, sekaligus dosen pembimbing II yang telah memberikan

bimbingan mengenai tata penulisan selama penyelesaian Tugas Akhir.

4. Ibu Hj. Nurul Qolbiah, SE, Ak, selaku Ketua Prodi D3 Akuntansi Politeknik

Negeri Banjarmasin.

5. Ibu Noor Safrina, SE, MM, MSA, selaku dosen pembimbing I yang telah sabar

memberikan bimbingan dalam penulisan Tugas Akhir ini, sekaligus sebagai

wali kelas VI B Akuntansi 2018 yang dengan sabar dan penuh kasih sayang

dalam membimbing, membina dan merangkul Penulis beserta teman-teman

selama ini.

6. Seluruh Dosen dan Staff Jurusan Akuntansi yang selama ini telah memberikan

ilmu pengetahuan, nasehat dan bimbingan selama Penulis melaksanakan

pendidikan di Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin.

7. Ibu Nadiyah, S.Si M.I.L Selaku PLt Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan yang telah memberikan

x

izin penelitian dan data yang Penulis perlukan serta meluangkan waktu untuk

Penulis dalam melakukan wawancara.

8. Seluruh pegawai Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan yang telah memeberikan dukungan

berupa data dan semangat untuk melakukan penelitian ini.

9. Sahabat penulis Ichioca dan Tayo Squad yang telah menemani dan bersama-

sama menjalani suka dan duka dalam menyelesaikan Tugas Akhir dengan

segala keterbatasan yang Penulis miliki.

10. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.

Penulis telah berusaha untuk menyusun dan menyelesaikan tugas akhir ini,

namun penulis sadar Tugas akhir ini tak ada kata sempurna, karena kesempurnaan

hanya milik Allah SWT. Oleh karena itu, penulis memohon maaf apabila terdapat

kesalahan baik dalam penulisan maupun hal lainnya. Semoga penulisan tugas

akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Banjarmasin, Agustus 2021

Penulis

xi

DAFTAR ISI

Halaman Judul ........................................................................................................................ i

Halaman Persetujuan ............................................................................................................. ii

Halaman Pengesahan .......................................................................................................... iii

Halaman Pernyataan Keaslian .............................................................................................. iv

Halaman Motto ...................................................................................................................... v

Halaman Persembahan ......................................................................................................... vi

Abstrak ................................................................................................................................ vii

Abstract ............................................................................................................................. viii

Kata Pengantar ..................................................................................................................... ix

Daftar Isi ............................................................................................................................... xi

Daftar Tabel ...................................................................................................................... xiii

BAB I : PENDAHULUAN ................................................................................................. 1

A. Latar Belakang ................................................................................................. 1

B. Permasalahan ................................................................................................... 2

C. Rumusan Masalah ............................................................................................ 3

D. Tujuan Penelitian ............................................................................................. 3

E. Manfaat Penelitian ........................................................................................... 3

1. Bagi Penulis ................................................................................................ 3

2. Bagi Politeknik Negeri Banjarmasin ........................................................... 3

3. Bagi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan ...................................................... 3

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................................... 4

A. Landasan Teori ................................................................................................ 4

1. Akuntansi Keuangan ................................................................................... 4

2. Laporan Keuangan ...................................................................................... 5

3. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ..................................................... 6

4. Tugas dan Wewenang Bendahara Pengeluaran .......................................... 7

5. Pengertian Anggaran dan Fungsi Anggaran ............................................... 8

6. Belanja Langsung ........................................................................................ 9

7. APBN dan APBD ...................................................................................... 10

8. Realisasi .................................................................................................... 11

9. Kinerja ....................................................................................................... 11

10. Pengukuran Kinerja ................................................................................... 12

11. Indikator Kinerja ....................................................................................... 12

12. Konsep Efisiensi ....................................................................................... 13

13. Konsep Efektivitas .................................................................................... 14

B. Hasil Penelitian Terdahulu ............................................................................. 15

xii

BAB III : METODE PENELITIAN ................................................................................... 18

A. Jenis Penelitian .............................................................................................. 18

B. Variabel Penelitian ......................................................................................... 18

1. Kinerja Anggaran Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan .............................. 18

2. Kinerja Realisasi Belanja Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan ................... 19

C. Jenis dan Sumber Data ................................................................................... 19

1. Jenis Data .................................................................................................. 19

2. Sumber Data .............................................................................................. 19

D. Metode Pengumpulan Data ............................................................................ 20

1. Wawancara ................................................................................................ 20

2. Dokumentasi ............................................................................................. 20

3. Teknik Pengamatan (Observasi) ............................................................... 20

E. Teknik Analisis Data ..................................................................................... 20

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................................. 22

A. Hasil Penelitian .............................................................................................. 22

1. Gambaran Umum Pelabuhan Perikanan Banjarmasin ............................... 22

2. Mekanisme Pelaksanaan Anggaran sampai dengan Realisasi ................... 27

3. Laporan Realisasi Belanja ......................................................................... 27

B. Hasil Pembahasan .......................................................................................... 55

1. Perbandingan Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung pada

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin ............................................................ 55

2. Perhitungan Tingkat Efektivitas Anggaran dan Realisasi Belanja

Langsung pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin periode 2016

sampai 2020 .............................................................................................. 85

3. Perhitungan Tingkat Efisiensi Anggaran dan Realisasi Belanja


sampai 2020 .............................................................................................. 88

BAB V : SIMPULAN DAN SARAN ................................................................................. 91

A. Simpulan ........................................................................................................ 91

B. Saran .............................................................................................................. 91

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbandingan Hasil Penelitian Terdahulu ........................................................... 15

Tabel 4.1 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2016 .................................... 28





Tabel 4.6 Perbandingan Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung

Tahun 2016 .......................................................................................................... 56


Tahun 2017 ......................................................................................................... 61


Tahun 2018 ......................................................................................................... 67


Tahun 2019 ......................................................................................................... 72


Tahun 2020 ......................................................................................................... 78

Tabel 4.11 Efektivitas Belanja Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Tahun Anggaran 2016 sampai 2020 ................................................................... 87

Tabel 4.12 Efisiensi Belanja Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Tahun Anggaran 2016 sampai 2020 ................................................................... 90

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sektor Publik merupakan sarana pelayanan kepada masyarakat.

dikatakan bahwa anggaran sektor publik adalah rencana-rencana

organisasi untuk melayani masyarakat atau aktivitas lain yang dapat

mengembangkan kapasitas organisasi dalam pelayanan. Oleh karena itu

organisasi sektor publik tentunya berkeinginan memberikan pelayanan

maksimal kepada masyarakat Deddi dan Ayuningtyas (2010: 70) dalam

(Julita, 2014).

Sedangkan dari pandangan sektor publik, menurut Harun (2008: 100)

dalam (Julita, 2014) “Anggaran merupakan pernyataan kuantitatif dari

perencanaan badan pemerintah yang dinyatakan baik dalam bentuk fisik

maupun keuangan atau keduanya”.

Mardiasmo (2005) dalam (Julita, 2014) “Mendefinisikan anggaran

sebagai pernyataan mengenai estimasi kinerja yang hendak dicapai selama

periode waktu tertentu yang dinyatakan dalam ukuran finansial, dan

penganggaran merupakan proses atau metode untuk mempersiapkan suatu

anggaran”.

Anggaran merupakan salah satu elemen dari sistem pengendalian

manajemen digunakan sebagai alat perencanaan dan pengendalian sehingga

pengelola dapat mengatur aktivitas dengan lebih efektif dan efisien. Tujuan

perencanaan anggaran untuk menghindari kerancuan dan memberikan rincian

mengenai aktivitas yang akan dilaksanakan.

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin yang berkedudukan dibawah Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan suatu entitas Satuan

Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang mana hanya melakukan pelaporan

pertanggungjawaban pada belanja langsung saja atas kewenangan yang

dilaksanakannya, dengan mempertimbangkan tingkat efektivitas dan efisiensi

untuk pengambilan keputusan selanjutnya.

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin memiliki tanggung jawab atas

anggaran yang telah ditetapkannya sehingga pada saat perealisasian anggaran

2

tersebut tidak lepas dari penyusunan awal. Perkiraan keadaan yang akan

terjadi di masa mendatang menjadi pertimbangan penting dalam penyusunan

anggaran. Kemampuan melihat jauh ke depan akan menentukan ketepatan

anggaran dengan realisasinya untuk dapat dievaluasi dan perbaikan di periode

tahun berikutnya.

Demi mewujudkan tata kelola yang baik, pengelolaan keuangan

pemerintah daerah, upaya yang dapat dilakukan dengan menyampaikan

laporan anggaran dan realisasi setiap akhir periode pertanggungjawaban.

Hasil evaluasi kinerja anggaran sebagai salah satu dasar penyusunan

tema, sasaran, arah kebijakan, dan prioritas kegiatan tahunan yang

direncanakan sebagaimana dimaksud untuk keluaran (output) Kegiatan dan

keluaran program yang bersifat strategis dan prioritas.

Maka perlu perhitungan dengan membandingan periode berjalan agar

pemerintah dapat menilai kemandirian keuangan daerah dalam membiayai

penyelenggaraan otonomi daerah, mengukur tingkat efisiensi dan efektivitas

dalam merealisasikan pendapatan daerah, dengan melakukan pengukuran

kegiatan pemerintah dalam membelanjakan pendapatan daerahnya, dalam

periode waktu tertentu dilakukan pengukuran kontribusi masing-masing

sumber pendapatan dalam pembentukan pendapatan daerah dan dapat melihat

pertumbuhan perolehan pendapatan dan pengeluaran.

Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan suatu

penelitian yang berjudul “Perhitungan Efektivitas dan Efisiensi dalam

Rangka Mengukur Kinerja Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung

pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan Perikanan

Provinsi Kalimantan Selatan”.

B. Permasalahan

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas maka

permasalahan dalam penelitian ini adalah pentingnya perhitungan efektivitas

dan efisiensi dalam rangka mengukur kinerja anggaran dan realisasi belanja

langsung pada pelabuhan perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan tahun anggaran 2016 sampai 2020.

3

C. Rumusan Masalah

Dengan demikian, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

Bagaimana Perhitungan Efektivitas dan Efisiensi dalam Rangka Mengukur

Kinerja Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung pada Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan

tahun anggaran 2016 sampai 2020?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan ini tujuan dari penelitian ini adalah Untuk

memaparkan perhitungan Efektivitas dan Efisiensi dalam Rangka Mengukur

Kinerja Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung pada Pelabuhan Perikanan


tahun anggaran 2016 sampai 2020.

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Penulis

Manfaat untuk penulis bertambahnya wawasan ilmu pengetahuan

dan diharapkan dapat menerapkan dalam bidang akuntansi keuangan

daerah khususnya pada pengelolaan keuangan daerah serta

mengaplikasikan teori pada objek penelitian.

2. Bagi Politeknik Negeri Banjarmasin

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangan penting dalam

meluasnya wawasan bagi kajian ilmu akuntansi keuangan daerah untuk

menjadi refrensi bagi para pembaca Tugas Akhir atau Penelitian dalam

bidang yang sama, dan diharapkan menjadi sumbangan untuk diangkat

menjadi jurnal.

3. Bagi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sumbangan pikiran bagi

Kepala Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Perikanan dan Kelautan

untuk menyetujui anggaran kegiatan tahunan yang akan dibuat.

4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Akuntansi Keuangan

Kartikahadi (2016:3) dalam (Rawis et al., 2020) Akuntansi adalah

suatu sistem informasi keuangan, yang bertujuan untuk menghasilkan

dan melaporkan informasi yang relevan bagi berbagai pihak yang

berkepentingan.

Suwardjono (2013:10) dalam (Korompot & Poputra, 2014)

menyatakan bahwa akuntansi sebagai kegiatan penyediaan jasa

mengisyaratkan bahwa akuntansi yang akhirnya harus diterapkan untuk

merancang dan menyediakan jasa berupa informasi keuangan harus

bermanfaat untuk kepentingan sosial dan ekonomik negara tempat

akuntansi diterapkan

“Keuangan daerah dapat diartikan sebagai sepanjang belum

dimiliki/dikuasai oleh Negara atau daerah yang lebih tinggi serta pihak-

pihak lain yang dapat dinilai dengan uang, termasuk semua hak dan

kewajiban, baik berupa uang maupun barang, yang dapat dijadikan

kekayaan daerah sesuai ketentuan/peraturan perundang-undangan yang

berlaku” (Mamesah, 1995) dalam (Halim, 2007:25).

Menurut Mamesah (1995) dalam (Halim, 2007:27) “Tata usaha

keuangan daerah dibagi menjadi dua golongan, yaitu tata usaha

umum dan tata usaha keuangan. Tata usaha umum menyangkut

kegiatan surat-menyurat, mengagenda, mengekspedisi, menyimpan

surat-surat penting atau mengarsipkan, dan kegiatan dokumentasi

lainnya. Dipihak lain, tata usaha keuangan pada intinya adalah “tata

buku yang merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan secara

sistematis di bidang keuangan berdasarkan prinsip, standardisasi,

dan prosedur tertentu sehingga dapat memberikan informasi actual

di bidang keuangan.”Tata usaha keuangan atau tata buku ilnilah

yang sering disebut dengan akuntansi keuangan keuangan daerah,

meskipun tidak tepat benar karena tata buku hanya merupakan

sebagian kecil dari akuntansi.

5

“Salah satu lingkup dari keuangan Negara adalah Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), disamping barang-barang

inventaris kekayaan negara dan Badan Usaha Milik Negara(BUMN)”

(Halim, 2007:11).

2. Laporan Keuangan

Roviyantie (2011) dalam (Diani, 2014) menyebutkan bahwa

Laporan keuangan merupakan sebuah produk yang dihasilkan oleh

bidang atau disiplin ilmu akuntansi.

Menurut Prasetya, (2005:123), dalam (Sari et al., 2018) “Secara

umum laporan ini menyediakan informasi mengenai pososi keuangan,

kinerja, dan arus kas dalam satu periode. Laporan keuangan adalah

produk pertanggung jawaban manajemen dalam penggunaan sumber

daya dan sumber dana yang dipercayakan kepadanya”.

“Penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah pada akhir tahun

dikerjakan oleh fungsi akuntansi SKPKD (Satuan Kerja Pengelola

Keuangan Daerah) dilakukan dengan cara mengkonsolidasikan laporan

keuangan dari setiap SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dengan

laporan keuangan SKPKD(Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah)

yang prosesnya” (Tanjung, 2015:3).

Menurut PP No.71 tahun 2010 tentang “Standar Akuntansi

Pemerintahan Laporan Realisasi Anggaran menyajikan ikhtisar sumber

alokasi dan pemakian sumber daya keuangan yang dikelola oleh

pemerintahan pusat/daerah, yang mengambarkan perbandingan antara

anggaran dan realisasinya dalam satu periode pelaporan” (Untari, 2015).

Sesuai dengan siklus akuntansi, setelah menyusun neraca saldo

penyesuaian, disusunlah laporan-laporan keuangan dengan mengambil

data dari neraca saldo setelah penyesuaian. Berdasarkan Permendagri

Nomor 4 Tahun 2017 Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang

selanjutnya disingkat LKPD adalah pertanggungjawaban pelaksanaan

Anggaran Pendapatan Belanja Daerah. Komponen LKPD sebagaimana

dimaksud pada ayat 3 huruf c, meliputi:

6

a. LRA (Laporan Realisasi Anggaran)

b. LPSAL (Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih)

c. Neraca

d. LO (Laporan Keuangan)

e. LAK (Laporan Arus Kas)

f. LPE (Laporan Perubahan Ekuitas)

g. CaLK (Catatan atas Laporan Keuangan) (Kumolo, 2018)

Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara

anggaran dengan realisasinya dalam satu periode pelaporan, dengan

tujuan memberikan informasi tentang realisasi anggaran dan realisasinya

menunjukkan tingkat ketercapaian target-target yang telah disepakati

antara legislatif dan eksekutif sesuai dengan peraturan perundang –

undangan(Rampengan et al., 2016).

3. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

Entitas akuntansi salah satunya Satuan Kerja Perangkat Daerah

(SKPD) memiliki kewajiban menyelenggarakan akuntansi atas transaksi-

transaksi pendapatan, belanja aset dan selain kas yang terjadi

dilingkungan satuan kerja. PPK SKPD menyusun laporan keuangan

untuk satuan kerja bersangkutan, proses pencatatan tersebut dilakukan

oleh Pejabat Penatausahaan Keauangan Satuan Kerja Perangkat Daerah

(PPK-SKPD) dan pada akhir periode, dari catatan tersebut.

Pada SKPD ada dua klasifikasi transaksi-transaksi akuntansi yaitu:

transaksi-transaksi sebagai satuan kerja dan transaksi-transaksi sebagai

pemerintah daerah. Dari kedua transaksi-transaksi tersebut SKPD

menyusun laporan keuangan sebagai kantor pusat (home

office).(Tanjung, 2015:2)

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) adalah perangkat daerah

pada pemerintah daerah selaku pengguna anggaran atau barang yang

mempunyai tugas dan wewenang:

a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran (RKA) – SKPD.

b. Menyusun Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) – SKPD.

c. Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban

anggaran belanja.

7

d. Melaksanakan anggaran SKPD yang dipimpinnya.

e. Melakukan pengujian atas tagihan dan memerintahkan

pembayaran.

f. Melaksanakan pemungutan penerimaan bukan pajak.

g. Mengadakan ikatan atau perjanjian kerjasama dengan pihak lain

dalam batas anggaran yang telah ditetapkan.

h. Mengelola utang dan piutang yang menjadi tanggung jawab

SKPD yang dipimpinnya.

i. Mengelola barang milik daerah atau kekayaan yang menjadi

tanggungjawab SKPD yang dipimpinnya.

j. Menyusun dan menyampaikan laporan keuangan SKPD yang

dipimpinnya.

k. Mengawasi pelaksanaan anggaran SKPD yang dipimpinnya.

l. Melaksanakan tugas-tugas pengguna anggaran atau pengguna

barang lainnya berdasarkan kuasa yang dilimpahkan oleh kepala

daerah.

m. Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugasnya kepada kepala

daerah melalui sekretaris daerah (Nurlan Darise, 2009:33).

Pelaksanaan tugas SKPD diatas sebagai pengguna anggaran dibantu

oleh:

a. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)

b. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)

c. Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK)

d. Bendahara Penerimaan dan Pengeluaran (Nurlan Darise,

2009:34).

4. Tugas dan Wewenang Bendahara Pengeluaran

a. Bendahara Pengeluaran SKPD

Kegiatan penatausahaan pengeluaran atau belanja, Bendahara

Pengeluaran memiliki tugas dan wewenang untuk:

1) Mempersiapkan dokumen Surat Permintaan Pembayaran (SPP)

Uang Persediaan (UP)/Ganti Uang (GU)/Tambah Uang (TU)

dan Langsung(LS) serta lampirannya.

2) Mengajukan SPP UP UP/GU/TU dan LS kepada PPK-SKPD.

3) Meneliti kelengkapan dokumen pendukung SPP-LS yang

diberikan oleh PPTK.

4) Mengembalikan dokumen pendukung SPP LS yang diberikan

PPTK, apabila dokumen tersebut tidak memenuhi syarat/tidak

lengkap.

5) Menerima dan menyimpan uang persediaan.

6) Melaksanakan pembayaran dari uang persediaan yang

dikelolanya.

7) Menata usahakan dan mempertanggungjawabkan pengeluaran

uang dalam rangka pelaksanaan APBD pada SKPD.

8

8) Menolak perintah bayar dari Pengguna Anggaran/Kuasa

Pengguna Anggaran yang tidak sesuai dengan ketentuan

peraturan (Tanjung, 2015:182).

b. Bendahara Pengeluaran Pembantu SKPD

Bendahara pengeluaran pembantu, dalam kegiatan penata

usahaan pengeluaran atau belanja memiliki tugas dan wewenang

untuk :

1) Mengajukan permintaan pembayaran menggunakan SPP-TU

dan SPP-LS kepada PPK SKPD

2) Meneliti kelengkapan dokumen pendukung SPP-LS yang

diberikan oleh PPTK.

3) Mengembalikan dokumen pendukung SPP LS yang diberikan

PPTK, apabila dokumen tersebut tidak memenuhi syarat/tidak

lengkap.

4) Menerima dan menyimpan uang persediaan yang berasal dari

Tambahan Uang Persediaan dan/atau pelimpahan UP dari

Bendahara Pengeluaran

5) Melaksanakan pembayaran dari uang persediaan yang

dikelolanya.

6) Menata usahakan dan mempertanggungjawabkan pengeluaran

uang dalam rangka pelaksanaan APBD pada SKPD.

7) Menolak perintah bayar dari Pengguna Anggaran/Kuasa

Pengguna Anggaran yang tidak sesuai dengan ketentuan

peraturan(Tanjung, 2015:183).

5. Pengertian Anggaran dan Fungsi Anggaran

a. Pengertian Anggaran

Hariadi, Yanuar dan Icuk (2010:7) dalam Korompot & Poputra,

(2014) menyebutkan “Anggaran adalah estimasi yang akan dicapai

selama periode tertentu yang dinyatakan dalam ukuran finansial”.

Salah satu fungsi utama anggaran adalah sebagai salah satu

instrument perencanaan. “Anggaran adalah rencana kuantitatif yang

meliputi aspek keuangan dan non-keuangan” Fahrianta & Carolina

(2012).

Anggaran Sektor Publik adalah perencanaan finansial tentang

perkiraan pengeluaran dan penerimaan yang diharapkan akan

terjadi di masa mendatang dengan melihat data yang diperoleh

dari masa lalu sebagai acuan penetapan anggaran. Dalam

organisasi sektor publik, penganggaran merupakan suatu proses

politik. Karena pada sektor publik anggaran harus

9

diinformasikan kepada publik untuk di kritik, didiskusikan, dan

diberi masukan. Penggunaan anggaran pada pemerintah sebagai

alat penuntun bagi perencanaan dan pengendalian sumber daya,

baik itu keuangan atau sebaliknya.(Rampengan et al., 2016)

b. Fungsi Anggaran Sektor Publik

1) Anggaran merupkan hasil akhir proses penyusunan rencana kerja.

2) Anggaran merupkan cetak biru aktivitas yang akan dilaksanakan

di masa mendatang.

3) Anggaran sebagai alat komunikasi intern yang menghubungkan

berbagai unit kerja dan mekanisme kerja antar atasan dan

bawahan.

4) Anggaran sebagai alat motivasi dan persuasi tindakan efektif dan

efisien dalam pencapaian visi organisasi.

5) Anggaran merupkan instrument politik .

6) Anggaran merupkan instrument kebijakan fiskal (Bastian,

2001:80).

6. Belanja Langsung

Akuntansi belanja pada satuan kerja ini meliputi akuntansi belanja

UP (Uang Persediaan), GU (Ganti Uang), TU (Tambah Uang), dan

akuntansi belanja LS (Langsung) . UP atau uang persediaan adalah

uang muka kerja yang bersifat pengisian kembali (revolving). Setiap

SKPD biasanya akan mendapatkan UP diawal tahun anggaran dari

Bendahara Umum Daerah. Belanja yang dilakukan oleh SKPD

menggunakan uang persediaan ini dicatat dalam buku jurnal khusus

belanja dengan mendebet akun belanja yang sesuai dan mengkredit

Kas di Bendahara Pengeluaran. Secara periodik, Bendahara

Pengeluaran SKPD akan membuat SPJ (Surat Pertanggungjawaban)

Pengeluaran dan mengajukan Surat Permintaan (SPP) GU (Ganti

Uang), yatiu penggantian uang persediaan (Pangkey & Pinatik,

2015).

Menurut UU Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah,

belanja daerah adalah semua kewajiban daerah yang diakui sebagai

pengurang nilai kekayaan bersih dalam periode anggaran yang

bersangkutan (Fahlevi & Ananta, 2015).

Berdasaran Peraturan Menteri Dalam Negeri No.13 Tahun 2006

sebagaimana telah diubah dengan Permendagri No.59 Tahun 2007

dan adanya perubahan kedua dengan Peraturan Menteri Dalam

Negeri No.21 Tahun 2011 tentang perubahan kedua, belanja

langsung dibagi menurut jenis belanja yang terdiri dari belanja

pegawai yang dimaksudkan untuk pengeluaran honorarium/ upah

10

dalam melaksanakan program dan kegiatan pemerintah daerah;

belanja barang dan jasa; dan belanja modal.

Berdasarkan Permendagri No. 21 tahun 2011 Belanja barang/jasa

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berupa belanja barang pakai

habis, bahan/material, jasa kantor, premi asuransi, perawatan

kendaraan bermotor, cetak/penggandaan, sewa

rumah/gedung/gudang/parkir, sewa sarana mobilitas, sewa alat berat,

sewa perlengkapan dan peralatan kantor, makanan dan minuman,

pakaian dinas dan atributnya, pakaian kerja, pakaian khusus dan

hari-hari tertentu, perjalanan dinas, perjalanan dinas pindah tugas

dan pemulangan pegawai, pemeliharaan, jasa konsultansi, lainlain

pengadaan barang/jasa, dan belanja lainnya yang sejenis serta

pengadaan barang yang dimaksudkan untuk diserahkan atau dijual

kepada masyarakat atau pihak ketiga (Fauzi, 2011)

7. APBN dan APBD

Menurut Undang-undang No. 17 tahun 2003 Tentang Keuangan

Negara Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang dimaksud

dengan APBN adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan

negara yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat. Agar terjadi

keseimbangan yang dinamis sebagai pedoman pengeluaran dan

penerimaan negara dalam rangka melaksanakan kegiatan-kegiatan

kenegaraan demi tercapainya peningkatan produksi, peningkatan

kesempatan kerja, pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi serta

pada akhirnya ditujukan untuk tercapainya masyarakat adil dan

makmur material maupun spiritual berdasarkan Pancasila dan UUD

1945 merupakan tujuan penyusunan APBN (Nyoman et al., 2018).

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) merupakan salah

satu dokumen rencana kinerja dari aspek finansial, dimana anggaran

itulah yang akan digunakan pemerintah daerah sebagai dasar untuk

melakukan pembangunan daerahnya. Struktur APBD merupakan

satu kesatuan yang terdiri atas pendapatan daerah, belanja daerah,

pembiayaan dan transfer. Berdasarkan Undang-undang Nomor 17

Tahun 2003 dan Standar Akuntansi Pemerintahan, struktur APBD

merupakan satu kesatuan yang terdiri atas :

a. Anggaran pendapatan

b. Anggaran belanja

c. Transfer, dan

d. Pembiayaan (Cahya & Sari 2013).

Adisasmita (2011:3) mengutip dalam (Daling, 2013) APBD

(Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) adalah suatu rencana

operasional keuangan daerah, di satu pihak menggambarkan penerimaan

11

pendapatan daerah dan di lain pihak merupakan pengeluaran untuk

membiayai pengeluaran-pengeluaran rutin dan pengeluaran

pembangunan untuk membiayai kegiatan-kegiatan dan proyek-proyek

pembangunan daerah.

Peraturan Pemerintah No 71 tahun 2010 dalam (Muryanti, 2017)

belanja daerah adalah semua pengeluaran dari rekening kas umum daerah

yang mengurangi saldo anggaran lebih dalam periode tahun anggaran

bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh

pemerintah.

8. Realisasi

Erina & Suartana (2016) mengatakan “Pada proses penyusunan

suatu anggaran partisipasi anggaran melibatkan pelaksanaan. Partispasi

penganggaran melibatkan semua tingkat manajemen untuk ikut serta

dalam mengembangkan rencana anggaran”.

Hingga saat ini penyusunan APBD masih dilakukan berdasarkan

pertimbangan incremental budget yang seringkali tidak

mempeerhatikan Kinerja Keuangan dalam APBD. Terjadinya

inefisiensi karena belanja memiliki sifat yang relatif mudah

dilakukan dan rentan akan kebocoran sehingga kemungkinan

anggaran belanja dibuat lebih besar dari potensi realisasi belanja

yang sebenarnya. Diharapkan realisasi pendapatan lebih besar

jumlahnya dari anggaran pendapatan yang telah dibuat pada tahap

pelaporan realisasi anggaran, dari potensi pendapatan yang mungkin

didapat anggaran seringkali dibuat lebih kecil (Assidiqi, 2016).

9. Kinerja

Kinerja secara umum merupakan prestasi yang dapat dicapai oleh

organisasi dalam periode tertentu “Kinerja adalah gambaran mengenai

tingkat pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/program/kebijaksanaan

dalam mewujudkan sasaran,tujuan,misi, dan visi organisasi yang tertuang

dalam perumusan skema strategis (strategic planning) suatu organisasi”

(Bastian, 2001:329).

Marizka (2010:41) dalam (Daling, 2013) mengungkapkan bahwa

analisis belanja daerah sangat penting dilakukan untuk mengevaluasi

apakah pemerintah daerah telah menggunakan APBD secara ekonomis,

12

efisien, dan efektif. Sejauh mana pemerintah daerah telah melakukan

efisiensi anggaran, menghindari pengeluaran yang tidak perlu dan

pengeluaran yang tidak tepat sasaran.

10. Pengukuran Kinerja

“Purnamasari (2019) mengatakan pengukuran kinerja keuangan

mampu mengetahui kekuatan dan kelemahan kinerja keuangan suatu

instansi serta mengevaluasi kinerja keuangan dan menetapkan tujuan

untuk kinerja masa mendatang” (Rawis et al., 2020).

Menurut Mahsun (2016) dalam (Nusarifa Tantri & Irmawati, 2018)

“Pengukuran kinerja merupakan suatu sistem yang bertujuan untuk

membantu manajer publik menilai pencapaian suatu strategi melalui alat

ukur finansial dan nonfinansial”.

Pengukuran kinerja merupakan suatu alat manajemen yang

digunakan untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan

akuntabilitas. Pengukuran kinerja juga digunakan untuk menilai

pencapaian tujuan dan sasaran (goals and objectives) dengan elemen

kunci sebagai berikut:

a. Perencanaan dan penetapan tujuan.

b. Pengembangan ukuran yang relevan.

c. Pelaporan formal atas hasil.

d. Penggunaan informasi (Verasvera, 2016).

11. Indikator Kinerja

“Indikator Kinerja menggambarkan tingkat pencapaian sasaran atau

tujuan yang telah ditetapkan dengan ukuran kuantitatif dan kualitatif

yang memperhitungkan elemen indikator yang terdiri atas : indikator

masukan (Inputs), keluaran (Outputs), hasil (Outcomes), manfaat

(Benefits) dan dampak (Impacts)” (Bastian, 2001:337).

(Nusarifa Tantri & Irmawati, 2018) mengatakan “Indikator kinerja

adalah ukuran kuantitatif dan atau kualitatif yang menggambarkan

tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan”.

Persyaratan penyusunan indikator dan sasaran kinerja menurut Darise

(2007) adalah:

13

a. spesifik dan jelas, sehingga tidak ada kemungkinan kesalahan

interpretasi,

b. dapat diukur secara objektif,

c. harus menangani aspek aspek objektif yang relevan

d. harus berguna untuk menunjukkan keberhasilan operasional,

keluaran, hasil, manfaat, dan dampak,

e. sensitif terhadap perubahan,

f. terukur baik secara kuantitatif maupun kualitatif, dan

g. dapat dikumpulkan, diolah, dan dianalisis datanya dengan biaya

yang tersedia.

12. Konsep Efisiensi

Konsep produktifitas berhubungan dengan efisiensi. Pengukuran

efisiensi dengan melakukan perbandingan antara output yang

dihasilkan terhadap input yang digunakan (cost of output). Proses

kegiatan operasional dapat dikatakan efisien apabila suatu produk

atau hasil kerja tertentu dapat dicapai dengan prnggunaan sumber

daya dan dana yang serendah – rendahnya (spending well)

(Rampengan et al., 2016).

Dengan penggunaan sumber daya dan dana yang serendah –

rendahnya maka proses kegiatan operasional dapat dicapai.

“Keputusan menteri dalam negeri no. 690.900-327 tahun 1996,

kriteria tingkat efisiensi anggaran belanja sebagai berikut:

a. Jika hasil perbandingan lebih dari 100%, maka anggaran belanja

dikatakan tidak efisien.

b. Jika hasil perbandingan antara 90%-100%, maka anggaran

belanja dikatakan kurang efisien.

c. Jika hasil perbandingan antara 80%-90%, maka anggaran

belanja dikatakan cukup efisien.

d. Jika hasil perbandingan antara 60%-80%, maka anggaran

belanja dikatakan efisien.

e. Jika hasil perbandingan dibawah 60%, maka anggaran belanja

dikatakan sangat efisien” (Palilingan et al., 2020).

Rumus efisiensi belanja sebagai berikut :

(

)...............................(1)

Sumber : (Palilingan et al., 2020)

Dalam rumus diatas dapat dijelaskan bahwa output penelitian ini

adalah anggaran belanja langsung dan input adalah realisasi belanja

langsung. Adapun rumusnya :

14

(

)...............(2)

Sumber : (Suherlan, 2014)

13. Konsep Efektivitas

“Efektivitas menurut Mardiasmo (2009:132) memiliki dasar dengan

pencapaian tujuan atau target kebijakan (hasil guna) efektivitas

merupakan hubungan antara keluaran dengan tujuan atau sasaran yang

harus dicapai. Kegiatan operasional dikatakan efektif apabila proses

kegiatan mencapai tujuan dan sasaran akhir kebijakan (spending

wesely)” (Muryanti, 2017).

Keputusan mentri dalam negri no. 690.900-327 Tahun 1996, kriteria

tingkat efektifitas anggaran belanja sebagai berikut: Jika hasil

Perbandingan lebih dari 100%, maka anggaran belanja sangat efektif

a. Jika hasil pencapaian antara 90%-100%, maka anggaran belanja

dikatakan efektif

b. Jika hasil pencapaian antara 80%-90%, maka anggaran belanja

dikatakan cukup efektif

c. Jika hasil pencapaian antara 60%-80%, maka anggaran belanja

dikatakan kurang efektif

d. Jika hasil pencapaian antara 60%, maka anggaran belanja

dikatakan tidak efektif (Palilingan et al., 2020).

Rumus efektivitas belanja sebagai berikut :

(

)...................................(3)

Sumber : (Palilingan et al., 2020)

Maka diperoleh dengan cara membandingkan realisasi anggaran

belanja langsung dengan target anggaran belanja langsung

(Mardiasmo, 2009:132) adapun rumusnya:

…..................(4)

Sumber : (Sabrina, 2018)

15

B. Hasil Penelitian Terdahulu

Berikut ini adalah hasil penelitian terdahulu yang menjadi referensi

penulis dalam melakukan penelitian:

Tabel 2.1 Perbandingan Hasil Penelitian Terdahulu Dengan Penulis

Aspek Riswan Yudhi Fahrianta dan

Viani Carolina (2012)

Jamiatul Muhdinati

(2017)

Firda Ariyani Nurfitri

(2021)

Judul Analisis Efisiensi Anggaran

Belanja Dinas Pendidikan

Kabupaten Kapuas

Perhitungan Kinerja

Anggaran dan Realisasi

Belanja pada Sekretariat

Dewan Perwakilan

Rakyat Daerah (DPRD)

Kabupaten Banjar

Perhitungan

Efektivitas dan

Efisiensi dalam

Rangka Mengukur

Kinerja Anggaran dan

Realisasi Belanja

Langsung pada

Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin Dinas

Kelautan dan

Perikanan Provinsi

Kalimantan Selatan

Institusi yang

Diteliti

Dinas Pendidikan

Kabupaten Kapuas

Sekretariat Dewan

Perwakilan Rakyat

Daerah (DPRD)

Kabupaten Banjar

Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin Dinas

Kelautan dan Perikanan

Provinsi Kalimantan

Selatan

Periode

Analisis

Jan 2008- Des 2010 Jan 2015-Des 2016 Jan 2015- Des 2020

Permasalahan 1. Bagaimana

tingkat

efisiensi

anggaran

belanja Dinas

Pendidikan

Kabupaten

Kapuas periode

2008 s.d 2010

2. Bagaimana

analisis

penyebab naik

turunnya

efisiensi

anggaran

belanja pada

periode 2008

s.d 2010?

1. Bagaimana

perbandingan anggaran

dan realisasi belanja pada

Sekretariat DPRD

Kabupaten Banjar untuk

tahun anggaran 2015 dan

2016?

2. Bagaimana

perhitungan tingkat

efisiensi anggaran dan

realisasi belanja pada

Sekretariat DPRD



2016?

3. Bagaimana

perhitungan tingkat

Bagaimana

Perhitungan

Efektivitas dan

Efisiensi dalam

Rangka Mengukur


Realisasi Belanja

Langsung pada

Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin Dinas

Kelautan dan

Perikanan Provinsi

Kalimantan Selatan

tahun anggaran 2016

sampai 2020?

16

efektivitas anggaran dan


Sekretariat DPRD



2016?

Tujuan

Penelitian

Tujuan Penelitian adalah

untuk menganalisis

anggaran dan realisasi

belanja pada SKPD Dinas

Pendidikan Kabupaten

Kapuas

1. Untuk

membandingkan

anggaran dan realisasi

belanja pada Sekretariat

DPRD Kabupaten Banjar

untuk tahun anggaran

2015 dan 2016. 2. Untuk

menghitung tingkat

efisiensi anggaran dan


Sekretariat DPRD



2016. 3. Untuk

menghitung tingkat

efektivitas anggaran dan


Sekretariat DPRD



2016.

Berdasarkan

permasalahan yang

dikemukakan tujuan dari

penelitian ini adalah :

Untuk memaparkan

perhitungan Efektivitas

dan Efisiensi dalam

Rangka Mengukur


Realisasi Belanja pada

Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin Dinas

Kelautan dan Perikanan

Provinsi Kalimantan

Selatan tahun anggaran

2016 sampai 2020.

Metode

Penelitian

Pengamatan dan Wawancara Observasi, wawancara,

dan dokumentasi

Wawancara,

dokumentasi, dan

observasi

Hasil

Penelitian

Secara keseluruhan total

belanja Dinas Pendidikan

Kabupaten Kapuas baik

yang dianggarkan maupun

yang direalisasikan tren-nya

meningkat, dengan

tingkat/rasio efisiensi

anggaran belanja yang

dicapai tren-nya cenderung

menurun dari tahun ke

tahun. Dari sudut efisiensi

secara keseluruhan dapat

disimpulkan bahwa Dinas

Pendidikan Kabupaten

Kapuas telah efisien dalam

menggunakan dan

mengelola anggaran belanja

Perbandingan anggaran

dan realisasi belanja pada

Sekretariat DPRD



2016 adalah baik, karena


tahun 2016 mengalami

kenaikan dibandingkan

dengan tahun 2015. Jika

dilihat dari rasio

efisiensi, kinerja

anggaran dan realisai

belanja pada Sekretariat

DPRD Kabupaten Banjar

untuk tahun anggaran

2015 dan 2016

Lanjutan

17

atau dengan kata lain tidak

ada realisasi anggaran

belanja yang melebihi dari

anggaran belanja yang telah

ditetapkan.

menunjukkan kategori

efisien, karena nilai

persentase efisiensi yang

dicapai kurang dari

100%. Sementara itu,

jika dilihat dari rasio

efektivitas menunjukkan

kategori efektif, karena

nilai persentase yang

dicapai lebih dari 100%.

Sumber : (Jamiatul Muhdinati, 2017) & (Fahrianta & Carolina, 2012)

Antara penelitian terdahulu terdapat persamaan dan perbedaan

yang penulis lakukan dengan hasil penelitian terdahulu sebagai

berikut:

1. Persamaan antara Riswan Yudhi Fahrianta dan Viani Carolina

(2012) dan Jamiatul Muhdinati (2017), yaitu topik yang diteliti

anggaran sektor publik.

2. Perbedaan antara penelitian terdahulu yang penulis lakukan

dengan hasil Riswan Yudhi Fahrianta dan Viani Carolina (2012)

dan Jamiatul Muhdinati (2017) yaitu pada objek yang diteliti,

variabel penelitian dan periode penelitian.

Lanjutan

18

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Jenis penelitian tugas akhir ini adalah penelitian kuantitatif dengan

menggunakan pendekatan deskriptif, menganalisis suatu data kejadian dengan

data yang ada untuk dapat mengambil hasil kesimpulan. Agar mengetahui

perbandingan anggaran dan realisasi belanja langsung serta tingkat efektivitas

dan efisiensi pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 sampai 2020 dengan

mendeskripsikan variabel berupa anggaran dan realisasi belanja langsung

dengan penyelesaian masalah pada subjek penelitian.

B. Variabel Penelitian

Agar tidak salah dalam mengartikan maka diperlukan adanya

pendefinisian variabel-variabel penelitian dari istilah pokok pada penelitian

ini.

Variabel yang terdapat dalam penelitian ini ada 2 yaitu:

1. Kinerja Anggaran Belanja Langsung Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan

Selatan

Kinerja anggaran belanja langsung Pelabuhan Perikanan


mengenai rencana kerja untuk tahun anggaran 2016 dan 2020 yang

digambarkan sebagai satuan pernyataan perkiraan penerimaan dan

pengeluaran yang diharapkan akan terjadi dalam tahun tersebut. Tingkat

pencapaian hasil yang telah direncanakan yang kemudian dihubungkan

dengan tujuan yang dipegang, setelah itu pimpinan dapat mengetahui

dampak positif dan negatif dari suatu kebijakan operasional yang telah

dilaksanakan. Dalam hal ini, data anggaran tahun 2016 sampai 2020

akan menjadi tolak ukur dalam pengukuran tingkat efektivitas dan

efisiensi.

19

2. Kinerja Realisasi Belanja Langsung Pelabuhan Perikanan


Selatan

Kinerja realisasi belanja langsung Pelabuhan Perikanan


Selatan dengan menggunakan data realisasi belanja langsung tahun

2016 sampai 2020 menjadi tolak ukur dalam pengukuran tingkat

efektivitas dan efisiensi yang merupakan suatu kondisi yang harus

diketahui dan dikonfirmasikan kepada Sekretaris Pelabuhan Perikanan


Selatan mengenai tindakan yang nyata atau adanya

pergerakan/perubahan dari rencana yang sudah dibuat atau dikerjakan

untuk tahun anggaran 2016 sampai 2020.

C. Jenis dan Sumber Data

Jenis dan sumber data terdapat dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

a. Data Kualitatif

Data kualitatif yang penulis kumpulkan berupa struktur

organisasi, uraian tugas, catatan dan dokumen yang digunakan

dan fungsi yang terkait Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas

Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan.

b. Data Kuantitatif

Data kuantitatif adalah data yang dikumpulkan penulis yang

berkaitan dengan anggaran berupa Laporan Pertanggungjawaban

Bendahara Pengeluaran Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas


2. Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

a. Data Primer

20

Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh

secara langsung dari sumber aslinya, yang berupa hasil

wawancara dengan Bendahara Pengeluaran Pelabuhan Perikanan


Selatan.

b. Data Sekunder

Data sekunder penelitian ini diperoleh dalam bentuk

dokumen, catatan, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan

penyusunan anggaran kegiatan keuangan dan

pertanggungjawaban realisasi kegiatan keuangan.

D. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut:

1. Wawancara (interview)

Teknik wawancara yang dilakukan penulis adalah mengumpulkan

informasi dengan melakukan wawancara langsung dengan Bendahara

Pengeluaran untuk mengetahui penyebab naik atau turunnya tingkat

efektivitas dan efisiensi pada anggaran dan realisasi belanja kegiatan

keuangan di Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan.

2. Dokumentasi

Dokumentasi, yaitu pengumpulan data yang berbentuk tulisan,

gambar atau sebagainya yang berhubungan dengan permasalahan yang

diteliti.

3. Teknik Pengamatan (Observasi)

Teknik pengamatan yang dilakukan penulis adalah pengamatan

secara langsung dengan kegiatan yang berhubungan anggaran dan

realisasi belanja langsung pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Dinas


E. Teknik Analisis Data

21

Secara sistematis teknik analisis data adalah proses mencari dan

menyusun data yang didapat dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan

dokumentasi.

Teknik analisis data yang digunakan adalah :

1. Mengumpulkan data realisasi belanja langsung tahun 2016 sampai 2020.

2. Mengumpulkan data anggaran belanja langsung tahun 2016 sampai 2020

3. Memasukkan data anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2016

sampai 2020 tersebut ke dalam rumus efektivitas belanja.

……..(2)

4. Memasukkan data anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2016

sampai 2020 tersebut ke dalam rumus efisiensi belanja.

(

)...............(4)

5. Memasukkan hasil perhitungan efektivitas dan efisiensi belanja langsung

tahun 2016 sampai 2020 ke dalam tabel efektivitas belanja dan tabel

efisiensi belanja.

6. Mendeskripsikan hasil perhitungan efektivitas dan efisiensi belanja

langsung tahun 2016 sampai 2020.

22

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Gambaran Umum Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

a. Profil Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin merupakan Unit Pelayanan

Teknis Daerah (UPTD) yang bertanggung jawab kepada Kepala

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan.

Berkedudukan dibawah pembinaan Direktorat Jenderal Perikanan

Tangkap dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan

Selatan. Pelabuhan Perikanan Banjarmasin ini terletak di Jalan

Barito Hulu, RT 26, RW 02, No.47, Kelurahan Pelambuan,

Kecamatan Banjarmasin Barat.

Hal ini berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan

Nomor 43 Tahun 2008 Tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian

Tugas Unsur-Unsur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Dan

Unit – Unit Pelaksana Teknis Di Lingkungan Dinas Kelautan dan

Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan, serta Peraturan Menteri

Kelautan dan Perikanan Nomor : PER.16/MEN/2006 bahwa

Pelabuhan Perikanan mempunyai fungsi mendukung kegiatan yang

berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya ikan

dan lingkungannya mulai dari pra produksi, produksi, pengolahan

sampai dengan pemasaran.

b. Visi dan Misi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

1) Visi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Visi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin yang merupakan

bagian integral dari visi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi

Kalimantan Selatan adalah“Terwujudnya Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin yang tertib, nyaman dan maju

sebagai sumber pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan“

23

Perumusan visi tersebut dilatar belakangi oleh beberapa

faktor sebagai berikut :

a) Lokasi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin yang strategis,

sebagai pusat produksi dan distribusi hasil perikanan

tangkap yang dapat dijangkau dari berbagai wilayah

Kalimantan, Jawa dan Sulawesi melalui darat

maupunperairan.

b) Tuntutan peningkatan pengelolaan manajamen Pelabuhan

Perikanan, pengelolaan fasilitas, ketertiban umum,

pemeliharaan kebersihan lingkungan dan sanitasi, serta

kenyamaan berusaha.

c) Tersedianya sistem informasi dan potensi SDM yang besar

sebagai sumber tenaga kerja di pemerintahan maupun

swasta.

d) Pelabuhan Perikanan tidak hanya melayani aktifitas di

Pelabuhan, melainkan pembinaan dan pengembangan

pertumbuhan ekonomi perikanan yang berkelanjutan

(sustainable) di Kalimantan Selatan.

2) Misi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Misi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin merupakan upaya

yang sistematis, terarah dan berkesinambungan dalam

mendukung tercapainya tujuan dan sasaran pembangunan

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin serta penjabaran dari visi,

sebagai berikut :

a) Meningkatkan pengelolaan dan mengembangkan sarana dan

prasarana Pelabuhan Perikanan Banjarmasin.

b) Meningkatkan upaya pengawasan mutu hasil perikanan

yang di daratkan.

c) Melaksanakan ketertiban, keamanan dan kebersihan.

d) Memberikan pelayanan teknis bagi kapal perikanan dan

kesyahbandaran perikanan.

24

e) Meningkatkan pengawasan penangkapan ikan.

f) Melaksanakan administrasi, informasi dan laporan.

g) Meningkatkan kemampuan sumberdaya aparat.

c. Tugas dan Fungsi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

1) Tugas Pokok

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin mempunyai tugas

melaksanakan pengelolaan dan pengembangan pelabuhan

perikanan, pengawasan penangkapan ikan dan pelayanan

teknis kapal perikanan.

Uraian tugas yang dimaksud adalah sebagai berikut :

a) Menyusun dan menetapkan program pengelolaan,

pengembangan, pengendalian dan memelihara sarana

pelabuhan perikanan.

b) Mengelola, mengembangkan dan memelihara sarana


c) Memberikan layanan teknis kapal perikanan dan

kesyahbandaran perikanan.

d) Melaksanakan pengawasan administratif dan ketaatan kapal

perikanan.

e) Melaksanakan urusan keamanan, ketertiban dan kebersihan

f) Melaksanakan pengawasan mutu hasil penangkapan.

g) Menyiapkan bahan dan melaksanakan penerapan sistem

pusat pelabuhan perikanan (PIPP).

h) Mengelola urusan ketatausahaan.

i) Melaksanakan tugas lain yang diberikanan oleh Kepala

Dinas sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

2) Fungsi

Untuk melaksanakan tugas-tugas pokok pelabuhan

perikanan sebagaimana dimaksud, Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin mempunyai fungsi sebagai berikut :

25

a) Penyusunan program pengelolaan, pengembangan,

pengendalian dan memelihara sarana pelabuhan perikanan.

b) Pengelolaan, pengembangan dan pemeliharaan sarana


c) Pelayanan teknis kapal perikanan dan kesyahbandaran

perikanan.

d) Pengawasan Penangkapan ikan.

e) Pengelolaan urusan keamanan, ketertiban dan kebersihan.

f) Pengawasan mutu hasil penangkapan.

g) Pengelolaan urusan ketatausahaan.

d. Struktur Organisasi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

“Struktur organisasi merupakan rerangka (framework)

pembagian tanggung jawab fungsional kepada unit-unit organisasi

yang dibentuk untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan pokok

perusahaan”. Mulyadi (2010:165).

Struktur organisasi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin sebagai

berikut:

26

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

KEPALA PELABUHAN PERIKANAN

BANJARMASIN

SEKSI KESYAHBANDARAN

PERIKANAN

SEKSI TATA OPERASIONAL

SUB BAGIAN TATA USAHA

Bagan 4.1. Struktur Organisasi Pelabuhan Perikanan Banjarmasin Provinsi

Kalimantan Selatan

Sumber : Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

e. Uraian Tugas Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

1) Kepala Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

a) Melaksanakan program dan kegiatan operasional pelabuhan

perikanan.

b) Mendukung kegiatan operasional pelabuhan perikanan.

c) Mendukung kegiatan pengelolaan dan pemanfaatan

sumberdaya ikan serta lingkungannya mulai dari

praprosduksi, produksi, pengolahan dan pemasaran.

2) Sub Bagian Tata Usaha

a) Mempunyai tugas melaksanakan kegiatan penyusunan

program.

b) Pengelolaan penatausahaan keuangan

c) Administrasi kepegawaian, ketatalaksanaan, surat

menyurat, rumah tangga dan perlengkapan.

27

3) Seksi Kesyahbandaran Perikanan

a) Mempunyai tugas dalam mengelola kegiatan – kegiatan

dibidang kesyahbandaran

b) Pelayanan teknis dan izin berlayar.

c) Pengawasan penangkapan untuk kesiapan dan keselamatan

operasi kapal perikanan.

4) Seksi Tata Operasional

a) Mempuyai tugas mengelola keamanan, ketertiban,

kebersihan, pemeliharaan dan perawatan fasilitas di

lingkungan pelabuhan perikanan.

b) Pelayanan jasa pemanfaatan fasilitas penerapan mutu hasil

penangkapan ikan.

2. Mekanisme Pelaksanaan Anggaran sampai dengan Realisasi

Dana anggaran berasal dari Negara yaitu APBD (Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah) proses pengajuan anggaran pada

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin menggunakan aplikasi SIPKD

(Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah) yang dianggarkan

ditahun sebelumnya. Anggaran tersebut dikoordinator oleh BAKUDA

(Badan Keuangan Daerah) yang nantinya akan dibahas terlebih dahulu

bersama DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) , setelah pembahasan

tersebut maka akan disahkan anggaran yang telah diajukan. Kemudian

diinput dalam aplikasi SIPKD yang nantinya akan otomatis masuk di

aplikasi dan DPA (Dokumen Pelaksana Anggaran) . Kemudian pada

awal tahun akan ada nomor DPA yang diserahkan, dan dana bisa

dicairkan dan direalisasikan oleh SKPD (Satuan Kerja Perangkat

Daerah).

3. Laporan Realisasi Belanja

Berikut laporan realisasi anggaran Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin tahun anggaran 2016 sampai 2020.

28

Tabel 4.1. Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2016

Kode Rekening Uraian Anggaran Realisasi

5.2 BELANJA LANGSUNG Rp 2,835,393,000 Rp 2,600,103,920

2.05.2.05.01.01 Program pelayanan administrasi perkantoran Rp 1,366,715,000 Rp 1,170,679,085

2.05.2.05.01.01.01 Penyediaan jasa surat menyurat Rp 78,300,000 Rp 75,090,000

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.01.04 Belanja prangko,materai dan benda pos lainnya Rp 2,340,000 Rp 2,340,000

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.03.06 Belanja paket/pengiriman Rp 1,800,000 Rp 750,000

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.03.29 Belanja jasa tenaga teknis Rp 72,000,000 Rp 72,000,000

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.03.31 Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS)-Non PNS Rp 2,160,000 -

2.05.2.05.01.01.02 Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik Rp 545,255,000 Rp 390,897,585

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.01 Belanja telpon Rp 6,000,000 Rp 4,285,716

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.02 Belanja air Rp 96,000,000 Rp 94,458,953

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.03 Belanja listrik Rp 402,500,000 Rp 251,585,602

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.05 Belanja kawat/faksmili/internet/tv kabel Rp 40,755,000 Rp 40,567,314

2.05.2.05.01.01.07 Penyediaan jasa administrasi keuangan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000

2.05.2.05.01.01.07.5.2.1.01.01 Honorarium panitia pelaksana kegiatan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000

2.05.2.05.01.01.07.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor - -

2.05.2.05.01.01.10 Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp 30,000,000 Rp 25,856,000

2.05.2.05.01.01.10.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor Rp 30,000,000 Rp 25,856,000

2.05.2.05.01.01.11 Penyediaan barang cetakan dan penggadaan Rp 40,800,000 Rp 40,765,000

2.05.2.05.01.01.11.5.2.2.06.01 Belanja cetak Rp 30,000,000 Rp 29,965,000

2.05.2.05.01.01.11.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 10,800,000 Rp 10,800,000

2.05.2.05.01.01.12

Penyediaan komponen instalasi listrik/penanganan bangunan

kantor Rp 30,000,000 Rp 14,819,500

2.05.2.05.01.01.12.5.2.2.01.03 Belanja alat listrik dan elektronik (lampu pijar,battery kering) Rp 15,000,000 Rp 14,819,500

29

Lanjutan

2.05.2.05.01.01.12.5.2.3.25.01 Belanja modal pengadaan instalasi listrik Rp 15,000,000 -

2.05.2.05.01.01.15 Penyediaan bahan bacaan peraturan perundang-undangan Rp 6,360,000 Rp 6,360,000

2.05.2.05.01.01.15.5.2.2.03.11 Belanja surat kabar/majalah Rp 6,360,000 Rp 6,360,000

2.05.2.05.01.01.16 Penyediaan bahan Logistik Rp 162,100,000 Rp 156,675,000

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.01.05 Belanja peralatan kebersihan dan bahan pembersih Rp 4,600,000 Rp 4,593,500

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.01.06 Belanja bahan bakar minyak/gas Rp 85,000,000 Rp 81,216,500

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.01.08 Belanja pengisian tabung gas Rp 4,000,000 Rp 3,950,000

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.02.05 Belanja bahan kimia Rp 66,000,000 Rp 64,515,000

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.02.09 Belanja bahan praktek/keterampilan Rp 2,500,000 Rp 2,400,000

2.05.2.05.01.01.17 Penyediaan makanan dan minuman Rp 114,300,000 Rp 113,291,000

2.05.2.05.01.01.17.5.2.2.11.01 Belanja makan dan minum pegawai Rp 105,380,000 Rp 105,240,000

2.05.2.05.01.01.17.5.2.2.11.02 Belanja makan dan minum rapat Rp 5,000,000 Rp 4,150,000

2.05.2.05.01.01.17.5.2.2.11.03 Belanja makan dan minum tamu Rp 3,920,000 Rp 3,901,000

2.05.2.05.01.01.18 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Rp 220,000,000 Rp 207,430,000

2.05.2.05.01.01.18.5.2.2.15.01 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 220,000,000 Rp 207,430,000

2.05.2.05.01.01.19 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah Rp 85,000,000 Rp 84,895,000

2.05.2.05.01.01.19.5.2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 85,000,000 Rp 84,895,000

2.05.2.05.01.02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Rp 835,288,000 Rp 819,320,500

2.05.2.05.01.02.07 Pengadaan perlengkapan gedung kantor Rp 54,500,000 Rp 53,418,600

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.09.13 Belanja modal pengadaan mesin pemotong rumput Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.11.02 Belanja modal pengadaan almari Rp 12,000,000 Rp 11,700,000

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.11.04 Belanja modal pengadaan filling kabinet Rp 6,000,000 Rp 5,625,000

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.11.08 Belanja modal pengadaan alat peraga Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.13.04 Belanja modal pengadaan kursi kerja Rp 3,000,000 Rp 3,000,000

30

Lanjutan

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.14.05 Belanja modal pengadaan kulkas Rp 7,000,000 Rp 6,837,600

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.16.03 Belanja modal pengadaan proyektor Rp 8,000,000 Rp 8,000,000

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.16.04 Belanja modal pengadaan televisi Rp 8,000,000 Rp 7,756,000

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.27.25 Belanja modal pengadaan peta/atlas/globe Rp 500,000 Rp 500,000

2.05.2.05.01.02.09 Pengadaan peralatan gedung kantor Rp 82,000,000 Rp 79,522,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.1.01.02 Honorarium pejabat/panitia pengadaan/pembelian barang/jasa Rp 750,000 Rp 750,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.1.01.03 Honorarium pejabat/panitia penerima hasil pekerjaan barang/jasa Rp 750,000 Rp 750,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.08.06 Belanja modal pengadaan alat-alat pertukangan Rp 9,000,000 Rp 8,922,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.02 Belanja modal pengadaan komputer/pc Rp 7,000,000 Rp 7,000,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.03 Belanja modal pengadaan note book Rp 20,000,000 Rp 18,500,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.04 Belanja modal pengadaan printer Rp 17,500,000 Rp 16,700,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.09 Belanja modal pengadaan kelengkapan komputer(flash

disk,mouse,keyboard,hardisk,speaker) Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.16.01 Belanja pengadaan pengadaan kamera Rp 15,000,000 Rp 14,900,000

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.16.05 Belanja pengadaan sound system Rp 7,000,000 Rp 7,000,000

2.05.2.05.01.02.21 pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Rp 30,000,000 Rp 29,682,000

2.05.2.05.01.02.21.5.2.2.20.05 Belanja pemeliharaan rumah dinas/asrama/mess/wisma Rp 30,000,000 Rp 29,682,000

2.05.2.05.01.02.22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Rp 256,300,000 Rp 251,768,000

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor Rp 750,000 Rp 750,000



2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.15.01 Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 1,500,000 Rp 1,475,000

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.20.04 Belanja pemeliharaan bangunan gedung kantor Rp 146,070,000 Rp 144,743,000

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.21.02 Belanja jasa konsultan perencanaan Rp 5,600,000 Rp 5,400,000

31

Lanjutan

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.21.04 Belanja jasa konsultan pengawasan Rp 3,500,000 Rp 3,400,000

2.05.2.05.01.02.24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Rp 53,488,000 Rp 51,977,900


2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.03.31 Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS)-Non PNS Rp 720,000 -

2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.05.01 Belanja jasa service Rp 5,980,000 Rp 5,753,500

2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.05.02 Belanja penggantian suku cadang Rp 20,300,000 Rp 20,291,500

2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.05.05 Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,488,000 Rp 1,932,900

2.05.2.05.01.02.28 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Rp 359,000,000 Rp 352,952,000



2.05.2.05.01.02.28.5.2.2.20.03 Belanja pemeliharaan peralatan dan perlengkapan gedung kantor Rp 186,680,000 Rp 184,952,000

2.05.2.05.01.01.3 Program peningkatan disiplin aparatur Rp 18,000,000 Rp 18,000,000

2.05.2.05.01.01.3.03 Pengadaan pakaian kerja lapangan Rp 18,000,000 Rp 18,000,000

2.05.2.05.01.03.03.5.2.2.13.01 Belanja pakaian kerja lapangan Rp 18,000,000 Rp 18,000,000

2.05.2.05.01.05 Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Rp 168,000,000 Rp 156,265,600

2.05.2.05.01.05.06 Penyuluhan dan bimbingan teknik Rp 168,000,000 Rp 156,265,600

2.05.2.05.01.05.06.5.2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 168,000,000 Rp 156,265,600

2.05.2.05.01.06 Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian

kinerja dan keuangan Rp 8,900,000 Rp 8,417,000

2.05.2.05.01.06.01

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja

SKPD Rp 8,900,000 Rp 8,417,000

2.05.2.05.01.06.01.5.2.1.01.01 Honorarium panitia pelaksana kegiatan Rp 4,500,000 Rp 4,100,000

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor Rp 1,160,000 Rp 1,160,000

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.06.01 Belanja cetak Rp 1,400,000 Rp 1,400,000

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 1,000,000 Rp 917,000

32

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.11.02 Belanja makanan dan minuman rapat Rp 840,000 Rp 840,000

2.05.2.05.01.21 Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 438,490,000 Rp 427,421,735

2.05.2.05.01.21.05 Pengembangan lembaga usaha perdagangan perikanan tangkap Rp 438,490,000 Rp 427,421,735

2.05.2.05.01.21.05.2.1.01.01 Honorarium panitia pelaksana kegiatan Rp 35,350,000 Rp 35,350,000

2.05.2.05.01.21.05.2.2.01.09 Belanja alat tulis kantor Rp 1,850,000 Rp 1,847,000

2.05.2.05.01.21.05.2.2.01.09 Belanja bahan praktek/keterampilan Rp 18,640,000 Rp 18,630,000

2.05.2.05.01.21.05.2.2.03.12 Belanja jasa dokumentasi dan publikasi Rp 394,000 Rp 187,500

2.05.2.05.01.21.05.2.2.03.26 Belanja jasa tenaga ahli/instruktur/narasumber Rp 6,400,000 Rp 6,400,000

2.05.2.05.01.21.05.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 536,000 Rp 536,000

2.05.2.05.01.21.05.2.2.11.02 Belanja makanan dan minuman rapat Rp 8,425,000 Rp 8,425,000

2.05.2.05.01.21.05.2.2.15.01 Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 129,800,000 Rp 129,368,000

2.05.2.05.01.21.05.2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 204,000,000 Rp 193,818,235

2.05.2.05.01.21.05.2.2.17.03 Belanja bimbingan teknis PNS Rp 33,095,000 Rp 32,860,000

33




3.05.3.05.01.01. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp 1,540,741,000 Rp 1,521,861,374

3.05.3.05.01.01.01. Penyedia Jasa Surat Menyurat Rp 91,260,000 Rp 89,514,000

3.05.3.05.01.01.01.5.2.2.01.04. Belanja perangko, materai dan benda pos lainnya Rp 4,500,000 Rp 4,500,000

3.05.3.05.01.01.01.5 .2.2.03.06. Belanja paket/pengiriman Rp 1,800,000 Rp 1,800,000

3.05.3.05.01.01.01.5 .2.2.03.29. Belanja Jasa Tenaga Teknis Rp 82,800,000 Rp 82,800,000

3.05.3.05.01.01.01.5 .2.2.03.31.

Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) - Non

PNS Rp 2,160,000 Rp 414,000

3.05.3.05.01.01.02. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Rp 628,400,000 Rp 613,937,750

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.01. Belanja telepon Rp 26,400,000 Rp 25,930,814

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.02. Belanja air Rp 101,000,000 Rp 91,024,151

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.03. Belanja listrik Rp 456,980,000 Rp 453,193,913

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.05. Belanja kawat / faksimili / internet / tv kabe Rp 44,020,000 Rp 43,788,872

3.05.3.05.01.01.07. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000

3.05.3.05.01.01.07.5 .2.1.01.01. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000

3.05.3.05.01.01.10. Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp 30,000,000 Rp 29,998,800

3.05.3.05.01.01.10.5 .2.2.01.01. Belanja alat tulis kantor Rp 30,000,000 Rp 29,998,800

3.05.3.05.01.01.11. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Rp 60,000,000 Rp 60,000,000

3.05.3.05.01.01.11.5 .2.2.06.01. Belanja cetak Rp 50,000,000 Rp 50,000,000

3.05.3.05.01.01.11.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 10,000,000 Rp 10,000,000

3.05.3.05.01.01.12.

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor Rp 15,000,000 Rp 14,996,500

3.05.3.05.01.01.12.5 .2.2.01.03. Belanja alat listrik dan elektronik Rp 15,000,000 Rp 14,996,500

34

Lanjutan

3.05.3.05.01.01.15. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Rp 8,720,000 Rp 6,720,000

3.05.3.05.01.01.15.5 .2.2.03.11. Belanja surat kabar/majalah Rp 8,720,000 Rp 6,720,000

3.05.3.05.01.01.16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Rp 167,100,000 Rp 166,676,572

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.01.05. Belanja peralatan kebersihan dan bahan pembersih Rp 7,600,000 Rp 7,598,000

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.01.06. Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 98,000,000 Rp 97,728,572

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.01.08. Belanja pengisian tabung gas Rp 6,000,000 Rp 5,900,000

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.02.05. Belanja bahan kimia Rp 52,000,000 Rp 51,970,000

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.02.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 3,500,000 Rp 3,480,000

3.05.3.05.01.01.17. Penyediaan Makanan dan Minuman Rp 134,380,000 Rp 134,160,000

3.05.3.05.01.01.17.5 .2.2.11.01. Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 105,380,000 Rp 105,380,000

3.05.3.05.01.01.17.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 20,000,000 Rp 19,800,000

3.05.3.05.01.01.17.5 .2.2.11.03. Belanja makanan dan minuman tamu Rp 9,000,000 Rp 8,980,000

3.05.3.05.01.01.18. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah Rp 251,281,000 Rp 251,262,752

3.05.3.05.01.01.18.5 .2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 251,281,000 Rp 251,262,752

3.05.3.05.01.01.19. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah Rp 100,000,000 Rp 99,995,000

3.05.3.05.01.01.19.5 .2.2.15.01. Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 100,000,000 Rp 99,995,000

3.05.3.05.01.02. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Rp 1,425,693,070 Rp 1,400,424,800

3.05.3.05.01.02.07. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Rp 295,592,000 Rp 288,000,600

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.09.12. Belanja modal pengadaan Alat dan Perlengkapan Perikanan Rp 15,000,000 Rp 14,900,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.11.07. Belanja modal pengadaan alat pendingin Rp 53,500,000 Rp 52,800,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.11.20. Belanja Modal Pengadaan Papan Nama Rp 9,000,000 Rp 8,900,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.11.22. Belanja Modal Pengadaan Kotak Sampah (Dust Bin) Rp 10,000,000 Rp 9,500,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.01. Belanja modal Pengadaan meja kerja Rp 15,000,000 Rp 13,500,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.02. Belanja modal Pengadaan meja rapat Rp 17,000,000 Rp 16,300,000

35

Lanjutan

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.04. Belanja modal Pengadaan kursi kerja Rp 3,500,000 Rp 3,250,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.05. Belanja modal Pengadaan kursi rapat Rp 26,000,000 Rp 25,800,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.16.01. Belanja modal Pengadaan kamera Rp 20,000,000 Rp 19,800,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.16.05 Belanja modal pengadaan sound system Rp 2,500,000 Rp 2,500,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.17.02. Belanja Modal Pengadaan Faximili Rp 2,500,000 Rp 2,500,000

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.26.10.

Belanja modal pengadaan kontruksi/pembelian halaman/parkir

kantor/sekolah Rp 121,592,000 Rp 118,250,600

3.05.3.05.01.02.09. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Rp 89,700,000 Rp 88,902,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.08.12 Belanja Modal Pengadaan Alat-Alat Praktek Bengkel Rp 5,000,000 Rp 4,850,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.09.12. Belanja modal pengadaan Alat dan Perlengkapan Perikanan Rp 5,000,000 Rp 4,950,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.10.01. Belanja modal Pengadaan mesin tik Rp 7,400,000 Rp 7,400,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.10.11. Belanja modal Pengadaan tabung pemadam kebakaran Rp 3,380,000 Rp 3,350,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.12.03. Belanja modal Pengadaan komputer note book Rp 53,500,000 Rp 53,222,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.12.09.

Belanja modal Pengadaan kelengkapan komputer (flash disk, mouse,

keyboard, hardisk, speaker) Rp 5,000,000 Rp 4,950,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.14.05. Belanja modal Pengadaan kulkas Rp 10,000,000 Rp 9,800,000

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.20.07. Belanja modal Pengadaan alat-alat laboratorium perikanan Rp 420,000 Rp 380,000

3.05.3.05.01.02.14. Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas Rp 28,750,000 Rp 28,414,000

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 1500000 Rp 1,500,000

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.01.01. Belanja alat tulis kantor Rp 750,000 Rp 735,000

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 500,000 Rp 400,000

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.15.01. Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 1,000,000 Rp 900,000

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.20.05. Belanja Pemeliharaan Rumah Dinas/Asrama/Mess/Wisma Rp 25,000,000 Rp 24,879,000

3.05.3.05.01.02.15. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp 390,235,070 Rp 383,062,500


36

Lanjutan

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.1.01.02. Honorarium Pejabat / Panitia Pengadaan / Pembelian Barang /Jasa Rp 2,250,000 Rp 750,000

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.1.01.03. Honorarium Pejabat / Panitia Penerima Hasil Pekerjaan Barang / Jasa Rp 2,250,000 Rp 750,000



3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.03.31.


PNS Rp 2,880,000 Rp 690,000




3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.20.04. Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor Rp 219,100,000 Rp 217,691,500

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.21.02. Belanja Jasa Konsultan Perencanaan Rp 13,776,000 Rp 13,600,000

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.21.04. Belanja Jasa Konsultan Pengawasan Rp 8,610,000 Rp 8,500,000

3.05.3.05.01.02.17. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Rp 60,808,000 Rp 58,839,200


3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.03.31.

uran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) - Non

PNS Rp 720,000 Rp 138,000

3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.05.01. Belanja Jasa Service Rp 6,500,000 Rp 5,252,000

3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.05.02. Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 23,500,000 Rp 23,500,000

3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.05.05. Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,488,000 Rp 2,349,200

3.05.3.05.01.02.21. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Rp 560,608,000 Rp 553,206,500

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.1.01.02. Honorarium Pejabat / Panitia Pengadaan / Pembelian Barang /Jasa Rp 750,000 Rp 750,000

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.1.01.03. Honorarium Pejabat / Panitia Penerima Hasil Pekerjaan Barang / Jasa Rp 750,000 Rp 750,000

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.01.01. Belanja alat tulis kantor Rp 998,000 Rp 912,000


3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.03.31.


PNS Rp 5,760,000 Rp 1,104,000

37

Lanjutan


3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 750,000 Rp 700,000


3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.20.03. Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Gedung Kantor Rp 315,000,000 Rp 312,615,500

3.05.3.05.01.03. Program Peningkatan Disiplin Aparatur Rp 15,300,000 Rp 15,300,000

3.05.3.05.01.03.03. Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan Rp 15,300,000 Rp 15,300,000

3.05.3.05.01.03.03.5 .2.2.13.01. Belanja pakaian kerja lapangan Rp 15,300,000 Rp 15,300,000

3.05.3.05.01.05. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Rp 225,314,000 Rp 224,820,007

3.05.3.05.01.05.30. Peningkatan Sumberdaya Aparatur/Petugas Pelabuhan Perikanan Rp 225,314,000 Rp 224,820,007

3.05.3.05.01.05.30.5 .2.2.15.02. Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 225,314,000 Rp 224,820,007

3.05.3.05.01.06.

Program Pengembangan Sistem Perencanaan, Pelaporan, Capaian

Kinerja dan Keuangan Rp 8,900,000 Rp 8,874,600

3.05.3.05.01.06.01.

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD Rp 8,900,000 Rp 8,874,600



3.05.3.05.01.06.01.5 .2.2.06.01. Belanja cetak Rp 1,400,000 Rp 1,400,000

3.05.3.05.01.06.01.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 1,000,000 Rp 980,000

3.05.3.05.01.06.01.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 840,000 Rp 840,000

3.05.3.05.01.21. Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 479,918,000 Rp 472,876,634

3.05.3.05.01.21.14. Bimbingan Teknis dan Pelayanan Kenelayanan dan Kepelabuhan Rp 479,918,000 Rp 472,876,634



3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.01.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 19,240,000 Rp 19,150,000

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.03.12. Belanja Jasa Dokumentasi dan Publikasi Rp 597,000 Rp 597,000

38

Lanjutan

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.03.26. Belanja Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Rp 7,600,000 Rp 7,600,000

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 1,886,000 Rp 1,886,000



3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.15.02. Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 192,405,000 Rp 187,958,134

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.17.01. Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 35,000,000 Rp 35,000,000

39

Tabel 4.3.Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2018



3.05.01.3.05.01.03.0 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp 1,358,074,000 Rp 1,341,745,244

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01. Penyediaan Jasa Surat Menyurat Rp 91,584,000 Rp 91,584,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.1.02.01. Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap Rp 82,800,000 Rp 82,800,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.2.01.04. Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos Lainnya Rp 4,824,000 Rp 4,824,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.2.03.06. Belanja Paket/Pengiriman Rp 1,800,000 Rp 1,800,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.2.03.31.


PNS Rp 2,160,000 Rp 2,160,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Rp 670,000,000 Rp 653,759,279

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.01. Belanja Telepon Rp 27,000,000 Rp 26,440,024

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.02. Belanja Air Rp 90,000,000 Rp 84,585,603

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.03. Belanja Listrik Rp 515,380,000 Rp 505,113,652

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.05. Belanja Kawat / Faksimili / Internet Rp 37,620,000 Rp 37,620,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Rp 55,600,000 Rp 55,600,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.1.01.01. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,000,000 Rp 1,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.10. Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp 14,000,000 Rp 13,999,700


3.05.01.3.05.01.03.0 1.11. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Rp 25,816,000 Rp 25,815,740

3.05.01.3.05.01.03.0 1.11.5.2.2.06.01. Belanja Cetak. Rp 22,216,000 Rp 22,215,740

3.05.01.3.05.01.03.0 1.11.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 3,600,000 Rp 3,600,000

40

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.


Kantor Rp 10,000,000 Rp 9,999,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.5.2.2.01.03. Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 10,000,000 Rp 9,999,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.15. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Rp 4,320,000 Rp 4,320,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.5.2.2.03.11. Belanja Surat Kabar/Majalah Rp 4,320,000 Rp 4,320,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Rp 115,779,000 Rp 115,748,750

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.05. Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih Rp 5,500,000 Rp 5,499,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.06. Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 70,779,000 Rp 70,749,750

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.02.05. Belanja Bahan Kimia Rp 36,500,000 Rp 36,500,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.02.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 3,000,000 Rp 3,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17. Penyediaan Makanan dan Minuman Rp 120,975,000 Rp 120,945,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.01. Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 105,975,000 Rp 105,975,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 10,000,000 Rp 9,970,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.03. Belanja Makanan dan Minuman Tamu Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah Rp 175,000,000 Rp 174,993,775

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18.5.2.2.15.02. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 175,000,000 Rp 174,993,775

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah Rp 75,000,000 Rp 74,980,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19.5.2.2.15.01. Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 75,000,000 Rp 74,980,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Rp 724,278,000 Rp 719,316,400

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Rp 19,600,000 Rp 19,600,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.13.01. Belanja Modal Pengadaan Meja Kerja Rp 7,600,000 Rp 7,600,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.13.04. Belanja Modal Pengadaan Kursi Kerja Rp 7,000,000 Rp 7,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.16.01. Belanja Modal Pengadaan Kamera Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.09. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Rp 80,330,000 Rp 76,358,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.09.5.2.3.12.03. Belanja Modal Pengadaan Komputer Note Book Rp 63,450,000 Rp 60,850,000

41

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.09.5.2.3.12.04. Belanja Modal Pengadaan Printer Rp 16,880,000 Rp 15,508,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.14. Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas Rp 26,000,000 Rp 25,996,000


3.05.01.3.05.01.03.0 2.14.5.2.2.20.05. Belanja Pemeliharaan Rumah Dinas/Asrama/Mess/Wisma Rp 25,000,000 Rp 24,996,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp 223,548,000 Rp 223,537,500


3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.03.31.


PNS Rp 4,320,000 Rp 4,320,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.04. Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor Rp 53,628,000 Rp 53,617,500

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Rp 45,136,000 Rp 45,134,900


3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.03.31.


PNS Rp 720,000 Rp 720,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.02. Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 14,816,000 Rp 14,815,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.05. Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,000,000 Rp 1,999,900

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Rp 329,664,000 Rp 328,690,000


3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.03.31.


PNS Rp 6,624,000 Rp 5,760,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.20.03. Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Gedung Kantor Rp 102,240,000 Rp 102,130,000

3.05.01.3.05.01.03.0 5. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Rp 110,500,000 Rp 101,870,700

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30. Peningkatan Sumberdaya Aparatur/Petugas Pelabuhan Perikanan Rp 110,500,000 Rp 101,870,700


3.05.01.3.05.01.03.0 6.



3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD Rp 5,100,000 Rp 5,100,000

42

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 450,000 Rp 450,000

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.01. Belanja Cetak. Rp 750,000 Rp 750,000

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 300,000 Rp 300,000


3.05.3.05.01.03.21. Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 442,090,000 Rp 431,440,093

3.05.3.05.01.03.21.2 1. Sarana dan Prasarana Pelabuhan Perikanan Rp 272,660,000 Rp 264,104,593

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.1.01.01. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 32,500,000 Rp 32,100,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,700,000 Rp 1,700,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 2,000,000 Rp 2,000,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 14,300,000 Rp 14,300,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 122,160,000 Rp 114,356,093

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.21.02. Belanja Jasa Konsultan Perencanaan Rp 100,000,000 Rp 99,648,500

3.05.3.05.01.03.21.2 2. Pelayanan Teknis Kesyahbandaran Rp 84,890,000 Rp 83,947,000


3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 300,000 Rp 300,000

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.01.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 1,550,000 Rp 1,550,000

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.03.12. Belanja Jasa Dokumentasi dan Publikasi Rp 400,000 Rp 400,000

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.03.26. Belanja Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Rp 3,100,000 Rp 3,100,000



3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.15.01. Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 18,890,000 Rp 18,175,000


3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.17.01. Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 6,925,000 Rp 6,850,000

3.05.3.05.01.03.21.2 3.

Pelayanan dan Pengendalian Mutu Hasil Tangkapan Ikan di

Pelabuhan Perikanan Rp 84,540,000 Rp 83,388,500

43

Lanjutan










44







3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.02. Belanja Air Rp 65,000,000 Rp 64,447,250


3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.05. Belanja Kawat / Faksimili / Internet Rp 37,620,000 Rp 37,620,000



3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.1.02.01 Honorarium tenaga Kontrak Kegiatan Rp 27,600,000 Rp 27,600,000


3.05.01.3.05.01.03.01.07.5.2.2.04.04

Belanja Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) -

Non PNS Rp 828,000 Rp 828,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.


Kantor Rp 20,000,000 Rp 19,998,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.5.2.2.01.03. Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 20,000,000 Rp 19,998,000


3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.5.2.2.03.11. Belanja Surat Kabar/Majalah Rp 6,720,000 Rp 6,720,000


3.05.01.3.05.01.03.01.16.5.2.2.01.03 Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 3,000,000 Rp 3,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.05. Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih Rp 10,000,000 Rp 9,999,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.06 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 71,500,000 Rp 71,464,100


45

Lanjutan




3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.04 Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 9,500,000 Rp 9,500,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79 Penyediaan Alat Tulis Kantor Cetakan dan Penggandaan Rp 91,328,000 Rp 91,323,500

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.1.02.01 Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 27,600,000 Rp 27,600,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 20,000,000 Rp 19,999,500

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.01.04 Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos Lainnya Rp 4,200,000 Rp 4,200,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.03.07 Belanja Paket/Pengiriman Rp 1,200,000 Rp 1,200,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.04.04


Non PNS Rp 828,000 Rp 828,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.06.01 Belanja Cetak Rp 31,500,000 Rp 31,496,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.06.02 Belanja penggandaan Rp 6,000,000 Rp 6,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.82 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Rp 300,000,000 Rp 299,544,787

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 100,000,000 Rp 99,915,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 200,000,000 Rp 199,629,787

3.05.01.3.05.01.03.02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Rp 1,271,709,500 Rp 293,225,000

3.05.01.3.05.01.03.02.111

Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Fasilitas Pokok

dan Fungsional Pelabuhan Perikanan (DAK) Rp 304,000,000 Rp 293,225,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.13.01.

Belanja Modal Pengadaan alat-alat angkutan darat bermotor station

Wagon Rp 304,000,000 Rp 293,225,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp 432,941,500 Rp 432,806,800

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 1,500,000 Rp 1,400,000


3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.03.31.


PNS Rp 5,796,000 Rp 5,796,000

46

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.04. Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor Rp 211,445,500 Rp 211,415,800

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.05 Belanja Pemeliharaan Rumah Dinas/Asrama/Mess/Wisma Rp 21,000,000 Rp 20,995,000



3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.03.31.


PNS Rp 828,000 Rp 828,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.02. Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 16,500,000 Rp 16,484,500

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.05. Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,000,000 Rp 2,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Rp 257,340,000 Rp 257,320,000


3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.03.31.


PNS Rp 4,140,000 Rp 4,140,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.20.03. Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Gedung Kantor Rp 115,200,000 Rp 115,180,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66 Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Rp 230,500,000 Rp 230,230,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.04.01. Belanja Modal Pengadaan Gerobak Rp 4,000,000 Rp 4,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.08.04 Belanja Modal Pengadaan Mesin Kompresor Rp 45,000,000 Rp 45,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.11.02 Belanja Modal Pengadaan Almari Rp 20,000,000 Rp 20,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.11.07. Belanja Modal Pengadaan Alat Pendingin Rp 12,000,000 Rp 12,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.11.13 Belanja Modal Pengadaan Pompa Air Rp 50,000,000 Rp 50,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.12.03 Belanja Modal Pengadaan Komputer Note Book Rp 45,750,000 Rp 45,480,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.13.01 Belanja Modal Pengadaan Meja Kerja Rp 10,000,000 Rp 10,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.13.04 Belanja Modal Pengadaan Kursi Kerja Rp 14,000,000 Rp 14,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.13.08 Belanja Modal Pengadaan Sofa Rp 25,000,000 Rp 25,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.16.04 Belanja Modal Pengadaan Televisi Rp 4,750,000 Rp 4,750,000

3.05.01.3.05.01.03.0 5. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Rp 165,498,800 Rp 162,755,303

47

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30. Peningkatan Sumberdaya Aparatur/Petugas Pelabuhan Perikanan Rp 165,498,800 Rp 162,755,303


3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,000,000 Rp 1,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.5.2.2.03.31


PNS Rp 828,000 Rp 828,000


3.05.01.3.05.01.03.0 6.



3.05.01.3.05.01.03.0 6.100 Penyusunan dan Pelaporan Kinerja SKPD Rp 62,256,000 Rp 62,256,000



3.05.01.3.05.01.03.0 6.100.5.2.2.03.31.


PNS Rp 1,656,000 Rp 1,656,000

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.01. Belanja Cetak. Rp 1,500,000 Rp 1,500,000

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 600,000 Rp 600,000


3.05.01.3.05.01.03.0 8. Progam Peningkatan Kapasitas dan Kualitas Aparatur Rp 18,000,000 Rp 431,440,093

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04 Pengadaan Pakaian Kerja dan Hari-hari Tertentu Rp 18,000,000 Rp 1,724,868,874

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04.5.2.2.13.01 Belanja Pakaian Kerja Lapangan Rp 4,500,000 Rp 4,500,000

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04.5.2.2.14.04. Belanja Pakaian Olahraga Rp 13,500,000 Rp 13,500,000

3.05.3.05.01.03.21. Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 756,697,200 Rp 736,581,558

3.05.3.05.01.03.21.2 1 Sarana dan Prasarana Pelabuhan Perikanan Rp 502,709,400 Rp 485,143,658


3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 2,000,000 Rp 2,000,000


3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 79,609,400 Rp 79,608,458

48

Lanjutan

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.3.26.01 Belanja Modal Pengadaan Konstruksi/Pembelian Gedung Kantor Rp 201,500,000 Rp 200,420,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.3.32.01 Belanja Modal Jasa Konsultan Rp 200,000,000 Rp 183,515,200

3.05.3.05.01.03.21.2 2. Pelayanan Teknis Kesyahbandaran Rp 104,750,000 Rp 103,052,400


3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 950,000 Rp 960,000



3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 900,000 Rp 900,000




3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.17.01. Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 10,200,000 Rp 9,500,000

3.05.3.05.01.03.21.2 3.

Pelayanan dan Pengendalian Mutu Hasil Tangkapan Ikan di

Pelabuhan Perikanan Rp 149,237,800 Rp 148,385,500


3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.1.02.01 Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap Rp 27,600,000 Rp 27,600,000





3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 828,000 Rp 828,000




3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.17.01 Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 28,019,800 Rp 28,017,500

49







3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.02. Belanja Air Rp 97,000,000 Rp 93,653,800


3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.06 Belanja Kawat / Faksimili / Internet Rp 37,620,000 Rp 37,620,000



3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.1.02.01 Honorarium tenaga Kontrak Kegiatan Rp 31,200,000 Rp 31,200,000


3.05.01.3.05.01.03.01.07.5.2.2.04.04


Non PNS Rp 1,381,175 Rp 1,381,164

3.05.01.3.05.01.03.01.12


Kantor Rp 55,000,000 Rp 54,948,000



3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.5.2.2.03.05 Belanja Surat Kabar/Majalah Rp 3,300,000 Rp 3,300,000



3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.05 Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih Rp 50,000,000 Rp 50,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.06 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 60,500,000 Rp 60,500,000

50

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.07 Belanja Pengisian Tabung Pemadam Kebakaran Rp 5,000,000 Rp 5,000,000





3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.04 Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 105,975,000 Rp 105,975,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79 Penyediaan Alat Tulis Kantor Cetakan dan Penggandaan Rp 78,037,175 Rp 78,031,914



3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.01.04 Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos Lainnya Rp 4,800,000 Rp 4,800,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.03.07 Belanja Paket/Pengiriman Rp 1,200,000 Rp 1,200,000

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.04.04


Non PNS Rp 1,381,175 Rp 1,381,164


3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.06.02 Belanja penggandaan Rp 6,000,000 Rp 6,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.82 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Rp 162,589,300 Rp 162,066,300

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 117,000,000 Rp 116,925,000

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 45,589,300 Rp 45,141,300

3.05.01.3.05.01.03.02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Rp 2,960,761,950 Rp 2,953,386,869

3.05.01.3.05.01.03.02.111

Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Fasilitas Pokok

dan Fungsional Pelabuhan Perikanan (DAK) Rp 549,100,000 Rp 549,100,000

3.05.01.3.05.01.03.02.111.5.2.3.50.27 Belanja modal Pengadaan Bangunan Gedung Tempat Kerja Lainnya Rp 199,800,000 Rp 199,800,000

3.05.01.3.05.01.03.02.111.5.2.3.61.04 Belanja Modal Pengadaan Jalan Lingkungan Kantor Rp 349,300,000 Rp 349,300,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp 1,432,274,900 Rp 1,427,366,640

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.01.02

Honorarium Pejabat / Panitia Pengadaan/Penunjukan/Pembeli an

Barang / Jasa Rp 700,000 Rp 700,000

51

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.01.03

Honorarium Pejabat / Panitia Pengadaan Penerimaan Hasil Pekerjaan

Barang/Jasa/ Tim Teknis Pemeriksan Barang/Jasa Rp 700,000 Rp 700,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.02.01 Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 312,000,000 Rp 312,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.04.04


PNS Rp 13,811,750 Rp 13,811,640

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.19.03 Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor Rp 1,069,338,150 Rp 1,064,875,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.02 Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Rp 22,150,000 Rp 21,880,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.03 Belanja Jasa Konsultansi Pengawasan Rp 13,575,000 Rp 13,400,000


3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.1.02.01. Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 31,200,000 Rp 31,200,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.04.04


PNS Rp 1,381,175 Rp 1,381,164

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.02 Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 35,500,000 Rp 35,499,145

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.05 Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan/STNK Rp 3,500,000 Rp 3,500,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66 Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Rp 447,900,000 Rp 445,700,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.24.13 Belanja Modal Pengadaan Alat dan Perlengkapan Perikanan Rp 30,000,000 Rp 29,900,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.24.15 Belanja Modal Pengadaan Ice Crusser Rp 25,000,000 Rp 25,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.26.01 Belanja Modal Pengadaan Mesin Ketik Rp 6,000,000 Rp 5,990,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.26.30 Belanja Modal Pengadaan Almari Rp 25,000,000 Rp 24,950,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.26.25 Belanja Modal Pengadaan AC/Pendingin Ruangan Rp 53,000,000 Rp 52,985,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.01 Belanja Modal Pengadaan Meubelair Rp 25,000,000 Rp 24,980,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.06 Belanja Modal Pengadaan Dispenser Rp 8,000,000 Rp 8,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.17 Belanja Modal Pengadaan Wastafel Rp 50,000,000 Rp 49,950,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.25 Belanja Modal Pengadaan Gorden/Sprei/Taplak Meja Rp 51,400,000 Rp 49,800,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.29 Belanja Modal Pengadaan Meja Kerja Rp 10,000,000 Rp 10,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.32 Belanja Modal Pengadaan Kursi Kerja Rp 7,500,000 Rp 7,500,000

52

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.36 Belanja Modal Pengadaan Sofa Rp 6,000,000 Rp 5,990,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.37 Belanja Modal Pengadaan Rak Buku/TV/Kembang Rp 2,500,000 Rp 2,500,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.46 Belanja Modal Pengadaan Karpet Rp 10,000,000 Rp 9,985,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.47 Belanja Modal Pengadaan Vacum Cleaner Rp 20,000,000 Rp 19,980,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.56 Belanja Modal Pengadaan Penyedot Udara Rp 25,000,000 Rp 24,970,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.28.05 Belanja Modal Pengadaan Komputer Note Book Rp 30,000,000 Rp 30,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.28.06 Belanja Modal Pengadaan Printer Rp 10,500,000 Rp 10,250,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.03 Belanja Modal Pengadaan Kamera Rp 10,000,000 Rp 10,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.05 Belanja Modal Pengadaan Proyektor Rp 15,000,000 Rp 14,975,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.06 Belanja Modal Pengadaan Televisi Rp 15,000,000 Rp 15,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.07 Belanja Modal Pengadaan Sound System Rp 6,000,000 Rp 6,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.31.01 Belanja Modal Pengadaan Alat Komunikasi Telephone Rp 2,000,000 Rp 1,995,000

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.31.09 Belanja Modal Pengadaan Rambu Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

3.05.01.3.05.01.03.02.97 Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Rp 459,905,875 Rp 459,639,920


3.05.01.3.05.01.03.02.97.5.2.2.01.06 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 46,000,000 Rp 45,979,600

3.05.01.3.05.01.03.02.97.5.2.2.04.04


Non PNS Rp 6,905,875 Rp 6,905,820

3.05.01.3.05.01.03.02.97.5.2.2.19.02 Belanja Pemeliharan Peralatan dan Mesin Rp 251,000,000 Rp 250,754,500

3.05.01.3.05.01.03.06



3.05.01.3.05.01.03.06.100 Penyusunan dan Pelaporan Kinerja SKPD Rp 86,062,350 Rp 86,037,328



3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.03.11 Belanja Jasa Dokumentasi dan Publikasi Rp 15,000,000 Rp 14,975,000

53

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.04.04


Non PNS Rp 2,762,350 Rp 2,762,328


3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 600,000 Rp 600,000

3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.1.11.01 Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 1,800,000 Rp 1,800,000

3.05.01.3.05.01.03.08 Progam Peningkatan Kapasitas dan Kualitas Aparatur Rp 80,136,175 Rp 80,128,264

3.05.01.3.05.01.03.08.02 Pengadaan Pakaian Kerja dan Hari-hari Tertentu Rp 21,000,000 Rp 21,000,000

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04.5.2.2.13.01 Belanja Pakaian Kerja Lapangan Rp 21,000,000 Rp 21,000,000

3.05.01.3.05.01.03.08.03 Peningkatan Kapasitas dan Kualitas Sumber Daya Aparatur Rp 59,136,175 Rp 59,128,264


3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,000,000 Rp 992,600

3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.04.04


Non PNS Rp 1,381,175 Rp 1,381,164

3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 20,805,000 Rp 20,804,500

3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.24.01 Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 4,750,000 Rp 4,750,000

3.05.3.05.01.03.21 Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 126,760,175 Rp 125,982,264

3.05.3.05.01.03.21.28 Peningkatan Pelayanan Tata Operasional Rp 104,200,175 Rp 103,972,264

3.05.3.05.01.03.21.28.5.2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 13,800,000 Rp 13,800,000

3.05.3.05.01.03.21.28.5.2.1.02.01 Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 31,200,000 Rp 31,200,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,425,000 Rp 1,425,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.09 Belanja Bahan Pakai Habis bahan Praktek/Keterampilan Rp 9,750,000 Rp 9,750,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.3.04.04


Non PNS Rp 1,381,175 Rp 1,381,164

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.01 Belanja Cetak Rp 600,000 Rp 600,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 1,350,000 Rp 1,348,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.11.01 Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 7,590,000 Rp 7,590,000

54

Lanjutan

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 11,130,000 Rp 10,905,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 18,574,000 Rp 18,573,100

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.02 Belanja Narasumber Rp 5,000,000 Rp 5,000,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.04 Belanja Moderator Rp 2,400,000 Rp 2,400,000

3.05.3.05.01.03.21.29 Peningkatan Pelayanan Teknis Kesyahbandaran Rp 22,560,000 Rp 22,010,000

3.05.3.05.01.03.21.29.5.2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 4,600,000 Rp 4,600,000

3.05.3.05.01.03.21.29.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp - Rp -

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.01 Belanja Cetak Rp - Rp -

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp - Rp -

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.11.01 Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 2,520,000 Rp 2,520,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 15,440,000 Rp 14,890,000

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp - Rp -

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.02 Belanja Narasumber Rp - Rp -

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.04 Belanja Moderator Rp - Rp -

Sumber : Pelabuhan Perikanan Banjarmasin (Diolah Kembali)

55

B. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Perbandingan Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung pada

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Tahap-tahap perbandingan anggaran dan realisasi dapat diuraikan

sebagai berikut:

a. Data Anggaran dan Laporan Realisasi Anggaran

Data utama yang digunakan dalam perhitungan ini adalah

laporan pertanggung jawaban bendahara pengeluaran. Data

anggaran merupakan rencana-rencana pengeluaran belanja

langsung dalam satu periode. Sementara itu, data laporan realisasi

anggaran merupakan realisasi pengeluaran belanja langsung dalam

satu periode.

b. Perbandingan Anggaran dengan Realisasi untuk Masing-

Masing Periode

Rekening anggaran dibandingkan dengan rekening realisasi

pada pos belanja langsung. Laporan realisasi anggaran harus

didukung dengan bukti-bukti yang cukup dan memadai untuk

memperoleh hasil yang objektif dan akuntabel.

c. Menghitung Selisih (Varians)

Perbandingan anggaran dengan realisasinya menghasilkan

selisih atau penyimpangan (variance). Setelah diperoleh nilai

selisih pengeluarannya, maka dapat diketahui selisih lebih

(surplus) atau selisih kurang (deficit) anggaran.

d. Menghitung Prosentase Tingkat Ketercapain Anggaran

Nilai selisih anggaran yang terjadi dapat dihitung prosentase

ketercapaiannya. Perhitungan prosentase ketercapaian ini

dilakukan pada pos-pos pengeluaran.

e. Perhitungan Efektivitas dan Efisiensi Belanja Langsung

Untuk memperoleh gambaran komprehensif tentang kinerja

suatu organisasi, maka langkah selanjutnya adalah dengan

melakukan perhitungan efektivitas dan efisiensi belanja langsung.

56

Tabel 4.6. Perbandingan Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Tahun 2016

Kode Rekening Uraian Anggaran Realisasi Naik/Turun

Rp %

5.2 BELANJA LANGSUNG Rp 2,835,393,000 Rp 2,600,103,920 Rp 235,289,080 91.70

2.05.2.05.01.01 Program pelayanan administrasi perkantoran Rp 1,366,715,000 Rp 1,170,679,085 Rp 196,035,915 85.66

2.05.2.05.01.01.01 Penyediaan jasa surat menyurat Rp 78,300,000 Rp 75,090,000 Rp 3,210,000 95.90

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.01.04 Belanja prangko,materai dan benda pos lainnya Rp 2,340,000 Rp 2,340,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.03.06 Belanja paket/pengiriman Rp 1,800,000 Rp 750,000 Rp 1,050,000 41.67

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.03.29 Belanja jasa tenaga teknis Rp 72,000,000 Rp 72,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.01.5.2.2.03.31

Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan

(BPJS)-Non PNS Rp 2,160,000 Rp - Rp 2,160,000 0.00

2.05.2.05.01.01.02 Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik Rp 545,255,000 Rp 390,897,585 Rp 154,357,415 71.69

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.01 Belanja telpon Rp 6,000,000 Rp 4,285,716 Rp 1,714,284 71.43

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.02 Belanja air Rp 96,000,000 Rp 94,458,953 Rp 1,541,047 98.39

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.03 Belanja listrik Rp 402,500,000 Rp 251,585,602 Rp 150,914,398 62.51

2.05.2.05.01.01.02.5.2.2.03.05 Belanja kawat/faksmili/internet/tv kabel Rp 40,755,000 Rp 40,567,314 Rp 187,686 99.54

2.05.2.05.01.01.07 Penyediaan jasa administrasi keuangan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.07.5.2.1.01.01 Honorarium panitia pelaksana kegiatan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.07.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor Rp - Rp - Rp - 0.00

2.05.2.05.01.01.10 Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp 30,000,000 Rp 25,856,000 Rp 4,144,000 86.19

2.05.2.05.01.01.10.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor Rp 30,000,000 Rp 25,856,000 Rp 4,144,000 86.19

2.05.2.05.01.01.11 Penyediaan barang cetakan dan penggadaan Rp 40,800,000 Rp 40,765,000 Rp 35,000 99.91

2.05.2.05.01.01.11.5.2.2.06.01 Belanja cetak Rp 30,000,000 Rp 29,965,000 Rp 35,000 99.88

2.05.2.05.01.01.11.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 10,800,000 Rp 10,800,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.12

Penyediaan komponen instalasi listrik/penanganan

bangunan kantor Rp 30,000,000 Rp 14,819,500 Rp 15,180,500 49.40

57

Lanjutan

2.05.2.05.01.01.12.5.2.2.01.03 Belanja alat listrik dan elektronik (lampu pijar,battery kering) Rp 15,000,000 Rp 14,819,500 Rp 180,500 98.80

2.05.2.05.01.01.12.5.2.3.25.01 Belanja modal pengadaan instalasi listrik Rp 15,000,000 Rp - Rp 15,000,000 0.00

2.05.2.05.01.01.15

Penyediaan bahan bacaan peraturan perundang-

undangan Rp 6,360,000 Rp 6,360,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.15.5.2.2.03.11 Belanja surat kabar/majalah Rp 6,360,000 Rp 6,360,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.16 Penyediaan bahan Logistik Rp 162,100,000 Rp 156,675,000 Rp 5,425,000 96.65

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.01.05 Belanja peralatan kebersihan dan bahan pembersih Rp 4,600,000 Rp 4,593,500 Rp 6,500 99.86

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.01.06 Belanja bahan bakar minyak/gas Rp 85,000,000 Rp 81,216,500 Rp 3,783,500 95.55

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.01.08 Belanja pengisian tabung gas Rp 4,000,000 Rp 3,950,000 Rp 50,000 98.75

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.02.05 Belanja bahan kimia Rp 66,000,000 Rp 64,515,000 Rp 1,485,000 97.75

2.05.2.05.01.01.16.5.2.2.02.09 Belanja bahan praktek/keterampilan Rp 2,500,000 Rp 2,400,000 Rp 100,000 96.00

2.05.2.05.01.01.17 Penyediaan makanan dan minuman Rp 114,300,000 Rp 113,291,000 Rp 1,009,000 99.12

2.05.2.05.01.01.17.5.2.2.11.01 Belanja makan dan minum pegawai Rp 105,380,000 Rp 105,240,000 Rp 140,000 99.87

2.05.2.05.01.01.17.5.2.2.11.02 Belanja makan dan minum rapat Rp 5,000,000 Rp 4,150,000 Rp 850,000 83.00

2.05.2.05.01.01.17.5.2.2.11.03 Belanja makan dan minum tamu Rp 3,920,000 Rp 3,901,000 Rp 19,000 99.52

2.05.2.05.01.01.18 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Rp 220,000,000 Rp 207,430,000 Rp 12,570,000 94.29

2.05.2.05.01.01.18.5.2.2.15.01 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 220,000,000 Rp 207,430,000 Rp 12,570,000 94.29

2.05.2.05.01.01.19 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah Rp 85,000,000 Rp 84,895,000 Rp 105,000 99.88

2.05.2.05.01.01.19.5.2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 85,000,000 Rp 84,895,000 Rp 105,000 99.88

2.05.2.05.01.02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Rp 835,288,000 Rp 819,320,500 Rp 15,967,500 98.09

2.05.2.05.01.02.07 Pengadaan perlengkapan gedung kantor Rp 54,500,000 Rp 53,418,600 Rp 1,081,400 98.02

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.09.13 Belanja modal pengadaan mesin pemotong rumput Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.11.02 Belanja modal pengadaan almari Rp 12,000,000 Rp 11,700,000 Rp 300,000 97.50

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.11.04 Belanja modal pengadaan filling kabinet Rp 6,000,000 Rp 5,625,000 Rp 375,000 93.75

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.11.08 Belanja modal pengadaan alat peraga Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00

58

Lanjutan

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.13.04 Belanja modal pengadaan kursi kerja Rp 3,000,000 Rp 3,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.14.05 Belanja modal pengadaan kulkas Rp 7,000,000 Rp 6,837,600 Rp 162,400 97.68

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.16.03 Belanja modal pengadaan proyektor Rp 8,000,000 Rp 8,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.16.04 Belanja modal pengadaan televisi Rp 8,000,000 Rp 7,756,000 Rp 244,000 96.95

2.05.2.05.01.02.07.5.2.3.27.25 Belanja modal pengadaan peta/atlas/globe Rp 500,000 Rp 500,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.09 Pengadaan peralatan gedung kantor Rp 82,000,000 Rp 79,522,000 Rp 2,478,000 96.98

2.05.2.05.01.02.09.5.2.1.01.02 Honorarium pejabat/panitia pengadaan/pembelian barang/jasa Rp 750,000 Rp 750,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.09.5.2.1.01.03

Honorarium pejabat/panitia penerima hasil pekerjaan

barang/jasa Rp 750,000 Rp 750,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.08.06 Belanja modal pengadaan alat-alat pertukangan Rp 9,000,000 Rp 8,922,000 Rp 78,000 99.13

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.02 Belanja modal pengadaan komputer/pc Rp 7,000,000 Rp 7,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.03 Belanja modal pengadaan note book Rp 20,000,000 Rp 18,500,000 Rp 1,500,000 92.50

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.04 Belanja modal pengadaan printer Rp 17,500,000 Rp 16,700,000 Rp 800,000 95.43

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.12.09 Belanja modal pengadaan kelengkapan komputer(flash

disk,mouse,keyboard,hardisk,speaker) Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.16.01 Belanja pengadaan pengadaan kamera Rp 15,000,000 Rp 14,900,000 Rp 100,000 99.33

2.05.2.05.01.02.09.5.2.3.16.05 Belanja pengadaan sound system Rp 7,000,000 Rp 7,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.02.21 pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas Rp 30,000,000 Rp 29,682,000 Rp 318,000 98.94

2.05.2.05.01.02.21.5.2.2.20.05 Belanja pemeliharaan rumah dinas/asrama/mess/wisma Rp 30,000,000 Rp 29,682,000 Rp 318,000 98.94

2.05.2.05.01.02.22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Rp 256,300,000 Rp 251,768,000 Rp 4,532,000 98.23

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor Rp 750,000 Rp 750,000 Rp - 100.00


2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.03.31



2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.15.01 Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 1,500,000 Rp 1,475,000 Rp 25,000 98.33

59

Lanjutan

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.20.04 Belanja pemeliharaan bangunan gedung kantor Rp 146,070,000 Rp 144,743,000 Rp 1,327,000 99.09

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.21.02 Belanja jasa konsultan perencanaan Rp 5,600,000 Rp 5,400,000 Rp 200,000 96.43

2.05.2.05.01.02.22.5.2.2.21.04 Belanja jasa konsultan pengawasan Rp 3,500,000 Rp 3,400,000 Rp 100,000 97.14

2.05.2.05.01.02.24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Rp 53,488,000 Rp 51,977,900 Rp 1,510,100 97.18


2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.03.31


(BPJS)-Non PNS Rp 720,000 Rp - Rp 720,000 0.00

2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.05.01 Belanja jasa service Rp 5,980,000 Rp 5,753,500 Rp 226,500 96.21

2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.05.02 Belanja penggantian suku cadang Rp 20,300,000 Rp 20,291,500 Rp 8,500 99.96

2.05.2.05.01.02.24.5.2.2.05.05 Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,488,000 Rp 1,932,900 Rp 555,100 77.69

2.05.2.05.01.02.28 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Rp 359,000,000 Rp 352,952,000 Rp 6,048,000 98.32


2.05.2.05.01.02.28.5.2.2.03.31



2.05.2.05.01.02.28.5.2.2.20.03

Belanja pemeliharaan peralatan dan perlengkapan gedung

kantor Rp 186,680,000 Rp 184,952,000 Rp 1,728,000 99.07

2.05.2.05.01.01.3 Program peningkatan disiplin aparatur Rp 18,000,000 Rp 18,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.01.3.03 Pengadaan pakaian kerja lapangan Rp 18,000,000 Rp 18,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.03.03.5.2.2.13.01 Belanja pakaian kerja lapangan Rp 18,000,000 Rp 18,000,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.05 Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Rp 168,000,000 Rp 156,265,600 Rp 11,734,400 93.02

2.05.2.05.01.05.06 Penyuluhan dan bimbingan teknik Rp 168,000,000 Rp 156,265,600 Rp 11,734,400 93.02

2.05.2.05.01.05.06.5.2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 168,000,000 Rp 156,265,600 Rp 11,734,400 93.02

2.05.2.05.01.06 Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan

capaian kinerja dan keuangan Rp 8,900,000 Rp 8,417,000 Rp 483,000 94.57

2.05.2.05.01.06.01

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi

kinerja SKPD Rp 8,900,000 Rp 8,417,000 Rp 483,000 94.57

60

Lanjutan

2.05.2.05.01.06.01.5.2.1.01.01 Honorarium panitia pelaksana kegiatan Rp 4,500,000 Rp 4,100,000 Rp 400,000 91.11

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.01.01 Belanja alat tulis kantor Rp 1,160,000 Rp 1,160,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.06.01 Belanja cetak Rp 1,400,000 Rp 1,400,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 1,000,000 Rp 917,000 Rp 83,000 91.70

2.05.2.05.01.06.01.5.2.2.11.02 Belanja makanan dan minuman rapat Rp 840,000 Rp 840,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.21 Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 438,490,000 Rp 427,421,735 Rp 11,068,265 97.48

2.05.2.05.01.21.05

Pengembangan lembaga usaha perdagangan perikanan

tangkap Rp 438,490,000 Rp 427,421,735 Rp 11,068,265 97.48

2.05.2.05.01.21.05.2.1.01.01 Honorarium panitia pelaksana kegiatan Rp 35,350,000 Rp 35,350,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.21.05.2.2.01.09 Belanja alat tulis kantor Rp 1,850,000 Rp 1,847,000 Rp 3,000 99.84

2.05.2.05.01.21.05.2.2.01.09 Belanja bahan praktek/keterampilan Rp 18,640,000 Rp 18,630,000 Rp 10,000 99.95

2.05.2.05.01.21.05.2.2.03.12 Belanja jasa dokumentasi dan publikasi Rp 394,000 Rp 187,500 Rp 206,500 47.59

2.05.2.05.01.21.05.2.2.03.26 Belanja jasa tenaga ahli/instruktur/narasumber Rp 6,400,000 Rp 6,400,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.21.05.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 536,000 Rp 536,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.21.05.2.2.11.02 Belanja makanan dan minuman rapat Rp 8,425,000 Rp 8,425,000 Rp - 100.00

2.05.2.05.01.21.05.2.2.15.01 Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 129,800,000 Rp 129,368,000 Rp 432,000 99.67

2.05.2.05.01.21.05.2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 204,000,000 Rp 193,818,235 Rp 10,181,765 95.01

2.05.2.05.01.21.05.2.2.17.03 Belanja bimbingan teknis PNS Rp 33,095,000 Rp 32,860,000 Rp 235,000 99.29

61



Rp %


3.05.3.05.01.01. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp 1,540,741,000 Rp 1,521,861,374 Rp 18,879,626 98.77

3.05.3.05.01.01.01. Penyedia Jasa Surat Menyurat Rp 91,260,000 Rp 89,514,000 Rp 1,746,000 98.09

3.05.3.05.01.01.01.5.2.2.01.04. Belanja perangko, materai dan benda pos lainnya Rp 4,500,000 Rp 4,500,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.01.5 .2.2.03.06. Belanja paket/pengiriman Rp 1,800,000 Rp 1,800,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.01.5 .2.2.03.29. Belanja Jasa Tenaga Teknis Rp 82,800,000 Rp 82,800,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.01.5 .2.2.03.31.


(BPJS) - Non PNS Rp 2,160,000 Rp 414,000 Rp 1,746,000 19.17

3.05.3.05.01.01.02.

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan

Listrik Rp 628,400,000 Rp 613,937,750 Rp 14,462,250 97.70

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.01. Belanja telepon Rp 26,400,000 Rp 25,930,814 Rp 469,186 98.22

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.02. Belanja air Rp 101,000,000 Rp 91,024,151 Rp 9,975,849 90.12

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.03. Belanja listrik Rp 456,980,000 Rp 453,193,913 Rp 3,786,087 99.17

3.05.3.05.01.01.02.5 .2.2.03.05. Belanja kawat / faksimili / internet / tv kabe Rp 44,020,000 Rp 43,788,872 Rp 231,128 99.47

3.05.3.05.01.01.07. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.07.5 .2.1.01.01. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.10. Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp 30,000,000 Rp 29,998,800 Rp 1,200 100.00

3.05.3.05.01.01.10.5 .2.2.01.01. Belanja alat tulis kantor Rp 30,000,000 Rp 29,998,800 Rp 1,200 100.00

3.05.3.05.01.01.11. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Rp 60,000,000 Rp 60,000,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.11.5 .2.2.06.01. Belanja cetak Rp 50,000,000 Rp 50,000,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.11.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 10,000,000 Rp 10,000,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.12.

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan

Bangunan Kantor Rp 15,000,000 Rp 14,996,500 Rp 3,500 99.98

62

Lanjutan

3.05.3.05.01.01.12.5 .2.2.01.03. Belanja alat listrik dan elektronik Rp 15,000,000 Rp 14,996,500 Rp 3,500 99.98

3.05.3.05.01.01.15.

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan Rp 8,720,000 Rp 6,720,000 Rp 2,000,000 77.06

3.05.3.05.01.01.15.5 .2.2.03.11. Belanja surat kabar/majalah Rp 8,720,000 Rp 6,720,000 Rp 2,000,000 77.06

3.05.3.05.01.01.16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Rp 167,100,000 Rp 166,676,572 Rp 423,428 99.75

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.01.05. Belanja peralatan kebersihan dan bahan pembersih Rp 7,600,000 Rp 7,598,000 Rp 2,000 99.97

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.01.06. Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 98,000,000 Rp 97,728,572 Rp 271,428 99.72

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.01.08. Belanja pengisian tabung gas Rp 6,000,000 Rp 5,900,000 Rp 100,000 98.33

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.02.05. Belanja bahan kimia Rp 52,000,000 Rp 51,970,000 Rp 30,000 99.94

3.05.3.05.01.01.16.5 .2.2.02.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 3,500,000 Rp 3,480,000 Rp 20,000 99.43

3.05.3.05.01.01.17. Penyediaan Makanan dan Minuman Rp 134,380,000 Rp 134,160,000 Rp 220,000 99.84

3.05.3.05.01.01.17.5 .2.2.11.01. Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 105,380,000 Rp 105,380,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.01.17.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 20,000,000 Rp 19,800,000 Rp 200,000 99.00

3.05.3.05.01.01.17.5 .2.2.11.03. Belanja makanan dan minuman tamu Rp 9,000,000 Rp 8,980,000 Rp 20,000 99.78

3.05.3.05.01.01.18.

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar

Daerah Rp 251,281,000 Rp 251,262,752 Rp 18,248 99.99

3.05.3.05.01.01.18.5 .2.2.15.02 Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 251,281,000 Rp 251,262,752 Rp 18,248 99.99

3.05.3.05.01.01.19.

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam

Daerah Rp 100,000,000 Rp 99,995,000 Rp 5,000 100.00

3.05.3.05.01.01.19.5 .2.2.15.01. Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 100,000,000 Rp 99,995,000 Rp 5,000 100.00

3.05.3.05.01.02.

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur Rp 1,425,693,070 Rp 1,400,424,800 Rp 25,268,270 98.23

3.05.3.05.01.02.07. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor Rp 295,592,000 Rp 288,000,600 Rp 7,591,400 97.43

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.09.12.

Belanja modal pengadaan Alat dan Perlengkapan

Perikanan Rp 15,000,000 Rp 14,900,000 Rp 100,000 99.33

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.11.07. Belanja modal pengadaan alat pendingin Rp 53,500,000 Rp 52,800,000 Rp 700,000 98.69

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.11.20. Belanja Modal Pengadaan Papan Nama Rp 9,000,000 Rp 8,900,000 Rp 100,000 98.89

63

Lanjutan

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.11.22. Belanja Modal Pengadaan Kotak Sampah (Dust Bin) Rp 10,000,000 Rp 9,500,000 Rp 500,000 95.00

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.01. Belanja modal Pengadaan meja kerja Rp 15,000,000 Rp 13,500,000 Rp 1,500,000 90.00

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.02. Belanja modal Pengadaan meja rapat Rp 17,000,000 Rp 16,300,000 Rp 700,000 95.88

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.04. Belanja modal Pengadaan kursi kerja Rp 3,500,000 Rp 3,250,000 Rp 250,000 92.86

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.13.05. Belanja modal Pengadaan kursi rapat Rp 26,000,000 Rp 25,800,000 Rp 200,000 99.23

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.16.01. Belanja modal Pengadaan kamera Rp 20,000,000 Rp 19,800,000 Rp 200,000 99.00

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.16.05 Belanja modal pengadaan sound system Rp 2,500,000 Rp 2,500,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.17.02. Belanja Modal Pengadaan Faximili Rp 2,500,000 Rp 2,500,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.07.5 .2.3.26.10.

Belanja modal pengadaan kontruksi/pembelian

halaman/parkir kantor/sekolah Rp 121,592,000 Rp 118,250,600 Rp 3,341,400 97.25

3.05.3.05.01.02.09. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor Rp 89,700,000 Rp 88,902,000 Rp 798,000 99.11

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.08.12 Belanja Modal Pengadaan Alat-Alat Praktek Bengkel Rp 5,000,000 Rp 4,850,000 Rp 150,000 97.00

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.09.12.

Belanja modal pengadaan Alat dan Perlengkapan

Perikanan Rp 5,000,000 Rp 4,950,000 Rp 50,000 99.00

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.10.01. Belanja modal Pengadaan mesin tik Rp 7,400,000 Rp 7,400,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.10.11. Belanja modal Pengadaan tabung pemadam kebakaran Rp 3,380,000 Rp 3,350,000 Rp 30,000 99.11

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.12.03. Belanja modal Pengadaan komputer note book Rp 53,500,000 Rp 53,222,000 Rp 278,000 99.48

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.12.09.

Belanja modal Pengadaan kelengkapan komputer (flash

disk, mouse, keyboard, hardisk, speaker) Rp 5,000,000 Rp 4,950,000 Rp 50,000 99.00

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.14.05. Belanja modal Pengadaan kulkas Rp 10,000,000 Rp 9,800,000 Rp 200,000 98.00

3.05.3.05.01.02.09.5 .2.3.20.07.

Belanja modal Pengadaan alat-alat laboratorium

perikanan Rp 420,000 Rp 380,000 Rp 40,000 90.48

3.05.3.05.01.02.14. Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas Rp 28,750,000 Rp 28,414,000 Rp 336,000 98.83

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 1500000 Rp 1,500,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.01.01. Belanja alat tulis kantor Rp 750,000 Rp 735,000 Rp 15,000 98.00

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 500,000 Rp 400,000 Rp 100,000 80.00

64

Lanjutan

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.15.01. Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 1,000,000 Rp 900,000 Rp 100,000 90.00

3.05.3.05.01.02.14.5 .2.2.20.05.

Belanja Pemeliharaan Rumah

Dinas/Asrama/Mess/Wisma Rp 25,000,000 Rp 24,879,000 Rp 121,000 99.52

3.05.3.05.01.02.15. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp 390,235,070 Rp 383,062,500 Rp 7,172,570 98.16


3.05.3.05.01.02.15.5 .2.1.01.02.

Honorarium Pejabat / Panitia Pengadaan / Pembelian

Barang /Jasa Rp 2,250,000 Rp 750,000 Rp 1,500,000 33.33

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.1.01.03.

Honorarium Pejabat / Panitia Penerima Hasil Pekerjaan

Barang / Jasa Rp 2,250,000 Rp 750,000 Rp 1,500,000 33.33



3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.03.31.


(BPJS) - Non PNS Rp 2,880,000 Rp 690,000 Rp 2,190,000 23.96

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 800,000 Rp 800,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 2,700,000 Rp 2,700,000 Rp - 100.00


3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.20.04. Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor Rp 219,100,000 Rp 217,691,500 Rp 1,408,500 99.36

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.21.02. Belanja Jasa Konsultan Perencanaan Rp 13,776,000 Rp 13,600,000 Rp 176,000 98.72

3.05.3.05.01.02.15.5 .2.2.21.04. Belanja Jasa Konsultan Pengawasan Rp 8,610,000 Rp 8,500,000 Rp 110,000 98.72

3.05.3.05.01.02.17.

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional Rp 60,808,000 Rp 58,839,200 Rp 1,968,800 96.76


3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.03.31.

uran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan

(BPJS) - Non PNS Rp 720,000 Rp 138,000 Rp 582,000 19.17

3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.05.01. Belanja Jasa Service Rp 6,500,000 Rp 5,252,000 Rp 1,248,000 80.80

3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.05.02. Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 23,500,000 Rp 23,500,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.17.5 .2.2.05.05. Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,488,000 Rp 2,349,200 Rp 138,800 94.42

65

Lanjutan

3.05.3.05.01.02.21.

Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung

Kantor Rp 560,608,000 Rp 553,206,500 Rp 7,401,500 98.68

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.1.01.02.

Honorarium Pejabat / Panitia Pengadaan / Pembelian

Barang /Jasa Rp 750,000 Rp 750,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.1.01.03.

Honorarium Pejabat / Panitia Penerima Hasil Pekerjaan

Barang / Jasa Rp 750,000 Rp 750,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.01.01. Belanja alat tulis kantor Rp 998,000 Rp 912,000 Rp 86,000 91.38


3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.03.31.


(BPJS) - Non PNS Rp 5,760,000 Rp 1,104,000 Rp 4,656,000 19.17

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 500,000 Rp 400,000 Rp 100,000 80.00

3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 750,000 Rp 700,000 Rp 50,000 93.33


3.05.3.05.01.02.21.5 .2.2.20.03.

Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan

Gedung Kantor Rp 315,000,000 Rp 312,615,500 Rp 2,384,500 99.24

3.05.3.05.01.03. Program Peningkatan Disiplin Aparatur Rp 15,300,000 Rp 15,300,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.03. Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan Rp 15,300,000 Rp 15,300,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.03.5 .2.2.13.01. Belanja pakaian kerja lapangan Rp 15,300,000 Rp 15,300,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.05.

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Aparatur Rp 225,314,000 Rp 224,820,007 Rp 493,993 99.78

3.05.3.05.01.05.30.

Peningkatan Sumberdaya Aparatur/Petugas

Pelabuhan Perikanan Rp 225,314,000 Rp 224,820,007 Rp 493,993 99.78

3.05.3.05.01.05.30.5 .2.2.15.02. Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 225,314,000 Rp 224,820,007 Rp 493,993 99.78

3.05.3.05.01.06.

Program Pengembangan Sistem Perencanaan,

Pelaporan, Capaian Kinerja dan Keuangan Rp 8,900,000 Rp 8,874,600 Rp 25,400 99.71

3.05.3.05.01.06.01.

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja SKPD Rp 8,900,000 Rp 8,874,600 Rp 25,400 99.71



66

Lanjutan

3.05.3.05.01.06.01.5 .2.2.06.01. Belanja cetak Rp 1,400,000 Rp 1,400,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.06.01.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 1,000,000 Rp 980,000 Rp 20,000 98.00

3.05.3.05.01.06.01.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 840,000 Rp 840,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.21. Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 479,918,000 Rp 472,876,634 Rp 7,041,366 98.53

3.05.3.05.01.21.14.

Bimbingan Teknis dan Pelayanan Kenelayanan dan

Kepelabuhan Rp 479,918,000 Rp 472,876,634 Rp 7,041,366 98.53



3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.01.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 19,240,000 Rp 19,150,000 Rp 90,000 99.53

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.03.12. Belanja Jasa Dokumentasi dan Publikasi Rp 597,000 Rp 597,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.03.26. Belanja Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Rp 7,600,000 Rp 7,600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 1,886,000 Rp 1,886,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.11.02. Belanja makanan dan minuman rapat Rp 12,490,000 Rp 12,490,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.15.01. Belanja perjalanan dinas dalam daerah Rp 146,400,000 Rp 143,920,000 Rp 2,480,000 98.31

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.15.02. Belanja perjalanan dinas luar daerah Rp 192,405,000 Rp 187,958,134 Rp 4,446,866 97.69

3.05.3.05.01.21.14.5 .2.2.17.01. Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 35,000,000 Rp 35,000,000 Rp - 100.00

67



Rp %


3.05.01.3.05.01.03.0 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp 1,358,074,000 Rp 1,341,745,244 Rp 16,328,756 98.80

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01. Penyediaan Jasa Surat Menyurat Rp 91,584,000 Rp 91,584,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.1.02.01. Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap Rp 82,800,000 Rp 82,800,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.2.01.04. Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos Lainnya Rp 4,824,000 Rp 4,824,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.2.03.06. Belanja Paket/Pengiriman Rp 1,800,000 Rp 1,800,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.01.5.2.2.03.31.

Iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial

Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 2,160,000 Rp 2,160,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik Rp 670,000,000 Rp 653,759,279 Rp 16,240,721 97.58

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.01. Belanja Telepon Rp 27,000,000 Rp 26,440,024 Rp 559,976 97.93

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.02. Belanja Air Rp 90,000,000 Rp 84,585,603 Rp 5,414,397 93.98

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.03. Belanja Listrik Rp 515,380,000 Rp 505,113,652 Rp 10,266,348 98.01

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.05. Belanja Kawat / Faksimili / Internet Rp 37,620,000 Rp 37,620,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Rp 55,600,000 Rp 55,600,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.1.01.01. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 54,600,000 Rp 54,600,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,000,000 Rp 1,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.10. Penyediaan Alat Tulis Kantor Rp 14,000,000 Rp 13,999,700 Rp 300 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.10.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 14,000,000 Rp 13,999,700 Rp 300 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.11. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Rp 25,816,000 Rp 25,815,740 Rp 260 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.11.5.2.2.06.01. Belanja Cetak. Rp 22,216,000 Rp 22,215,740 Rp 260 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.11.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 3,600,000 Rp 3,600,000 Rp -

100.00

68

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Rp 10,000,000 Rp 9,999,000 Rp 1,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.5.2.2.01.03. Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 10,000,000 Rp 9,999,000 Rp 1,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.


Perundang-undangan Rp 4,320,000 Rp 4,320,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.5.2.2.03.11. Belanja Surat Kabar/Majalah Rp 4,320,000 Rp 4,320,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Rp

115,779,000 Rp 115,748,750 Rp 30,250 99.97

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.05.

Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan

Pembersih Rp 5,500,000 Rp 5,499,000 Rp 1,000 99.98

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.06. Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 70,779,000 Rp 70,749,750 Rp 29,250 99.96

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.02.05. Belanja Bahan Kimia Rp 36,500,000 Rp 36,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.02.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 3,000,000 Rp 3,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17. Penyediaan Makanan dan Minuman

Rp

120,975,000 Rp 120,945,000 Rp 30,000 99.98

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.01. Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 105,975,000 Rp 105,975,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 10,000,000 Rp 9,970,000 Rp 30,000 99.70

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.03. Belanja Makanan dan Minuman Tamu Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18.

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke

Luar Daerah

Rp

175,000,000 Rp 174,993,775 Rp 6,225 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18.5.2.2.15.02. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 175,000,000 Rp 174,993,775 Rp 6,225 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19.

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam

Daerah

Rp

75,000,000 Rp 74,980,000 Rp 20,000 99.97

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19.5.2.2.15.01. Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 75,000,000 Rp 74,980,000 Rp 20,000 99.97

3.05.01.3.05.01.03.0 2.


Aparatur

Rp

724,278,000 Rp 719,316,400 Rp 4,961,600 99.31

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

Rp

19,600,000 Rp 19,600,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.13.01. Belanja Modal Pengadaan Meja Kerja Rp 7,600,000 Rp 7,600,000 Rp - 100.00

69

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.13.04. Belanja Modal Pengadaan Kursi Kerja Rp 7,000,000 Rp 7,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.16.01. Belanja Modal Pengadaan Kamera Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.09. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

Rp

80,330,000 Rp 76,358,000 Rp 3,972,000 95.06

3.05.01.3.05.01.03.0 2.09.5.2.3.12.03. Belanja Modal Pengadaan Komputer Note Book Rp 63,450,000 Rp 60,850,000 Rp 2,600,000 95.90

3.05.01.3.05.01.03.0 2.09.5.2.3.12.04. Belanja Modal Pengadaan Printer Rp 16,880,000 Rp 15,508,000 Rp 1,372,000 91.87

3.05.01.3.05.01.03.0 2.14. Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas

Rp

26,000,000 Rp 25,996,000 Rp 4,000 99.98


3.05.01.3.05.01.03.0 2.14.5.2.2.20.05.



3.05.01.3.05.01.03.0 2.15. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

Rp

223,548,000 Rp 223,537,500 Rp 10,500 100.00


3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.03.31.



3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.04. Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor Rp 53,628,000 Rp 53,617,500 Rp 10,500 99.98

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.


Dinas/Operasional

Rp

45,136,000 Rp 45,134,900 Rp 1,100 100.00


3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.03.31.


Kesehatan (BPJS) - Non PNS

Rp

720,000 Rp 720,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.02. Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 14,816,000 Rp 14,815,000 Rp 1,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.05. Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,000,000 Rp 1,999,900 Rp 100 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.

Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung

Kantor

Rp

329,664,000 Rp 328,690,000 Rp 974,000 99.70

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.1.02.01. Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap Rp 220,800,000 Rp 220,800,000 Rp -

100.00

70

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.03.31.


Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 6,624,000 Rp 5,760,000 Rp 864,000

86.96

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.20.03.

Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan

Gedung Kantor Rp 102,240,000 Rp 102,130,000 Rp 110,000 99.89

3.05.01.3.05.01.03.0 5.

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

Rp

110,500,000 Rp 101,870,700 Rp 8,629,300 92.19

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.


Pelabuhan Perikanan

Rp

110,500,000 Rp 101,870,700 Rp 8,629,300 92.19

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.5.2.2.15.02. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 110,500,000 Rp 101,870,700 Rp 8,629,300 92.19

3.05.01.3.05.01.03.0 6.


Pelaporan, Capaian Kinerja dan Keuangan

Rp

5,100,000 Rp 5,100,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan

Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Rp

5,100,000 Rp 5,100,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor

Rp

450,000

Rp

450,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.01. Belanja Cetak.

Rp

750,000

Rp

750,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan

Rp

300,000

Rp

300,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 3,600,000

Rp

3,600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21. Program Pengembangan Perikanan Tangkap

Rp

442,090,000 Rp 431,440,093 Rp 10,649,907 97.59

3.05.3.05.01.03.21.2 1. Sarana dan Prasarana Pelabuhan Perikanan

Rp

272,660,000 Rp 264,104,593 Rp 8,555,407 96.86

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.1.01.01. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 32,500,000 Rp 32,100,000 Rp 400,000 98.77

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,700,000 Rp 1,700,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 2,000,000 Rp 2,000,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 14,300,000 Rp 14,300,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 122,160,000 Rp 114,356,093 Rp 7,803,907 93.61

71

Lanjutan

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.21.02. Belanja Jasa Konsultan Perencanaan Rp 100,000,000 Rp 99,648,500 Rp 351,500 99.65

3.05.3.05.01.03.21.2 2. Pelayanan Teknis Kesyahbandaran

Rp

84,890,000 Rp 83,947,000 Rp 943,000 98.89

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.1.01.01. Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 18,000,000 Rp 18,000,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 300,000 Rp 300,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.01.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 1,550,000 Rp 1,550,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.03.12. Belanja Jasa Dokumentasi dan Publikasi Rp 400,000 Rp 400,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.03.26. Belanja Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Rp 3,100,000 Rp 3,100,000 Rp - 100.00



3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.15.01. Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 18,890,000 Rp 18,175,000 Rp 715,000 96.21

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.15.02. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 29,500,000 Rp 29,347,000 Rp 153,000 99.48

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.17.01. Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 6,925,000 Rp 6,850,000 Rp 75,000 98.92

3.05.3.05.01.03.21.2 3.

Pelayanan dan Pengendalian Mutu Hasil

Tangkapan Ikan di Pelabuhan Perikanan Rp 84,540,000 Rp 83,388,500 Rp 1,151,500 98.64


3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 2,000,000 Rp 1,996,000 Rp 4,000 99.80

3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.01.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 12,580,000 Rp 12,577,000 Rp 3,000 99.98


3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.03.26. Belanja Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber Rp 6,000,000 Rp 6,000,000 Rp - 100.00





72



Rp %


3.05.01.3.05.01.03.0 1.

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran Rp 1,503,171,000 Rp 1,468,825,601 Rp 34,345,399 97.72

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.



3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.01. Belanja Telepon Rp 32,000,000 Rp 31,658,005 Rp 341,995 98.93

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.02. Belanja Air Rp 65,000,000 Rp 64,447,250 Rp 552,750 99.15


3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.05. Belanja Kawat / Faksimili / Internet Rp 37,620,000 Rp 37,620,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Rp 83,528,000 Rp 83,528,000 Rp - 100.00


3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.1.02.01 Honorarium tenaga Kontrak Kegiatan Rp 27,600,000 Rp 27,600,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 500,000 Rp 500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.07.5.2.2.04.04

Belanja Iuran Badan Penyelenggara Jaminan

Sosial Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 828,000 Rp 828,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.



3.05.01.3.05.01.03.0 1.12.5.2.2.01.03. Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 20,000,000 Rp 19,998,000 Rp 2,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.



3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.5.2.2.03.11. Belanja Surat Kabar/Majalah Rp 6,720,000 Rp 6,720,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Rp 124,500,000 Rp 124,463,100 Rp 36,900 99.97

3.05.01.3.05.01.03.01.16.5.2.2.01.03 Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 3,000,000 Rp 3,000,000 Rp - 100.00

73

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.05.


Pembersih Rp 10,000,000 Rp 9,999,000 Rp 1,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.06 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 71,500,000 Rp 71,464,100 Rp 35,900 99.95


3.05.01.3.05.01.03.0 1.17. Penyediaan Makanan dan Minuman Rp 142,475,000 Rp 142,385,000 Rp 90,000 99.94

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.01. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 105,975,000 Rp 105,975,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Tamu Rp 27,000,000 Rp 26,910,000 Rp 90,000 99.67

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.04 Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 9,500,000 Rp 9,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79

Penyediaan Alat Tulis Kantor Cetakan dan

Penggandaan Rp 91,328,000 Rp 91,323,500 Rp 4,500 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.1.02.01 Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 27,600,000 Rp 27,600,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 20,000,000 Rp 19,999,500 Rp 500 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.01.04

Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos

Lainnya Rp 4,200,000 Rp 4,200,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.03.07 Belanja Paket/Pengiriman Rp 1,200,000 Rp 1,200,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.04.04


Sosial Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 828,000 Rp 828,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.06.01 Belanja Cetak Rp 31,500,000 Rp 31,496,000 Rp 4,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.06.02 Belanja penggandaan Rp 6,000,000 Rp 6,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.82 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Rp 300,000,000 Rp 299,544,787 Rp 455,213 99.85

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 100,000,000 Rp 99,915,000 Rp 85,000 99.92

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 200,000,000 Rp 199,629,787 Rp 370,213 99.81

3.05.01.3.05.01.03.02


Aparatur Rp 1,271,709,500 Rp 1,260,494,300 Rp 11,215,200 99.12

3.05.01.3.05.01.03.02.111

Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Fasilitas Pokok dan Fungsional

Pelabuhan Perikanan (DAK) Rp 304,000,000 Rp 293,225,000 Rp 10,775,000 96.46

74

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.07.5.2.3.13.01.

Belanja Modal Pengadaan alat-alat angkutan

darat bermotor station Wagon Rp 304,000,000 Rp 293,225,000 Rp 10,775,000 96.46

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp 432,941,500 Rp 432,806,800 Rp 134,700 99.97

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 1,500,000 Rp 1,400,000 Rp 100,000 93.33


3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.03.31.



3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.04.

Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung

Kantor Rp 211,445,500 Rp 211,415,800 Rp 29,700 99.99

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.05



3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.


Dinas/Operasional Rp 46,928,000 Rp 46,912,500 Rp 15,500 99.97


3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.03.31.


Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 828,000 Rp 828,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.02. Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 16,500,000 Rp 16,484,500 Rp 15,500 99.91

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.05. Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan Rp 2,000,000 Rp 2,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.

Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan

Gedung Kantor Rp 257,340,000 Rp 257,320,000 Rp 20,000 99.99


3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.03.31.



3.05.01.3.05.01.03.0 2.21.5.2.2.20.03.

Belanja Pemeliharaan Peralatan dan

Perlengkapan Gedung Kantor Rp 115,200,000 Rp 115,180,000 Rp 20,000 99.98

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66

Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor Rp 230,500,000 Rp 230,230,000 Rp 270,000 99.88

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.04.01. Belanja Modal Pengadaan Gerobak Rp 4,000,000 Rp 4,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.08.04 Belanja Modal Pengadaan Mesin Kompresor Rp 45,000,000 Rp 45,000,000 Rp - 100.00

75

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.11.02 Belanja Modal Pengadaan Almari Rp 20,000,000 Rp 20,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.11.07. Belanja Modal Pengadaan Alat Pendingin Rp 12,000,000 Rp 12,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.11.13 Belanja Modal Pengadaan Pompa Air Rp 50,000,000 Rp 50,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.12.03 Belanja Modal Pengadaan Komputer Note Book Rp 45,750,000 Rp 45,480,000 Rp 270,000 99.41

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.13.01 Belanja Modal Pengadaan Meja Kerja Rp 10,000,000 Rp 10,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.13.04 Belanja Modal Pengadaan Kursi Kerja Rp 14,000,000 Rp 14,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.13.08 Belanja Modal Pengadaan Sofa Rp 25,000,000 Rp 25,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.16.04 Belanja Modal Pengadaan Televisi Rp 4,750,000 Rp 4,750,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 5.

Program Peningkatan Kapasitas Sumber

Daya Aparatur Rp 165,498,800 Rp 162,755,303 Rp 2,743,497 98.34

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.


Pelabuhan Perikanan Rp 165,498,800 Rp 162,755,303 Rp 2,743,497 98.34


3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,000,000 Rp 1,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.5.2.2.03.31


Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 828,000 Rp 828,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 5.30.5.2.2.15.02. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 136,070,800 Rp 133,327,303 Rp 2,743,497 97.98

3.05.01.3.05.01.03.0 6.


Pelaporan, Capaian Kinerja dan Keuangan Rp 62,256,000 Rp 62,256,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.100 Penyusunan dan Pelaporan Kinerja SKPD Rp 62,256,000 Rp 62,256,000 Rp - 100.00


3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,500,000 Rp 1,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.100.5.2.2.03.31.



3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.01. Belanja Cetak. Rp 1,500,000 Rp 1,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 600,000 Rp 600,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 6.01.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 1,800,000 Rp 1,800,000 Rp - 100.00

76

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 8.

Progam Peningkatan Kapasitas dan Kualitas

Aparatur Rp 18,000,000 Rp 18,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04

Pengadaan Pakaian Kerja dan Hari-hari

Tertentu Rp 18,000,000 Rp 18,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04.5.2.2.13.01 Belanja Pakaian Kerja Lapangan Rp 4,500,000 Rp 4,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04.5.2.2.14.04. Belanja Pakaian Olahraga Rp 13,500,000 Rp 13,500,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21. Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 756,697,200 Rp 736,571,558 Rp 20,125,642 97.34

3.05.3.05.01.03.21.2 1 Sarana dan Prasarana Pelabuhan Perikanan Rp 502,709,400 Rp 485,143,658 Rp 17,565,742 96.51


3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 2,000,000 Rp 2,000,000 Rp - 100.00


3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 79,609,400 Rp 79,608,458 Rp 942 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.3.26.01

Belanja Modal Pengadaan Konstruksi/Pembelian

Gedung Kantor Rp 201,500,000 Rp 200,420,000 Rp 1,080,000 99.46

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.3.32.01 Belanja Modal Jasa Konsultan Rp 200,000,000 Rp 183,515,200 Rp 16,484,800 91.76

3.05.3.05.01.03.21.2 2. Pelayanan Teknis Kesyahbandaran Rp 104,750,000 Rp 103,042,400 Rp 1,707,600 98.37


3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 950,000 Rp 950,000 Rp - 100.00


3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.03.26.

Belanja Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/

Narasumber Rp 4,500,000 Rp 4,500,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan Rp 900,000 Rp 900,000 Rp - 100.00




3.05.3.05.01.03.21.2 2.5.2.2.17.01. Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 10,200,000 Rp 9,500,000 Rp 700,000 93.14

77

Lanjutan

3.05.3.05.01.03.21.2 3.

Pelayanan dan Pengendalian Mutu Hasil

Tangkapan Ikan di Pelabuhan Perikanan

Rp

149,237,800 Rp 148,385,500 Rp 852,300 99.43


3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.1.02.01 Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap Rp 27,600,000 Rp 27,600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 2,650,000 Rp 2,645,000 Rp 5,000 99.81

3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.01.09. Belanja Bahan Praktek/Keterampilan Rp 10,250,000 Rp 10,245,000 Rp 5,000 99.95

3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.03.12. Belanja Jasa Dokumentasi dan Publikasi

Rp

600,000

Rp

600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.03.26.

Belanja Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/

Narasumber Rp 5,800,000 Rp 5,800,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.06.02. Belanja Penggandaan

Rp

828,000

Rp

828,000 Rp - 100.00


3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.15.01. Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 6,210,000 Rp 6,210,000 Rp - 100.00


3.05.3.05.01.03.21.2 3.5.2.2.17.01 Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 28,019,800 Rp 28,017,500 Rp 2,300 99.99

78



Rp %


3.05.01.3.05.01.03.0 1.

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran Rp 1,558,832,650 Rp 1,521,919,983 Rp 36,912,667 97.63

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.



3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.01. Belanja Telepon Rp 45,000,000 Rp 33,032,739 Rp 11,967,261 73.41

3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.02. Belanja Air Rp 97,000,000 Rp 93,653,800 Rp 3,346,200 96.55


3.05.01.3.05.01.03.0 1.02.5.2.2.03.06 Belanja Kawat / Faksimili / Internet Rp 37,620,000 Rp 37,620,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Rp 64,281,175 Rp 64,281,164 Rp 11 100.00


3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.1.02.01 Honorarium tenaga Kontrak Kegiatan Rp 31,200,000 Rp 31,200,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.07.5.2.2.01.01. Belanja Alat Tulis Kantor Rp 500,000 Rp 500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.07.5.2.2.04.04


Sosial Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 1,381,175 Rp 1,381,164 Rp 11 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.12



3.05.01.3.05.01.03.01.12.5.2.2.01.03 Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 55,000,000 Rp 54,948,000 Rp 52,000 99.91

3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.



3.05.01.3.05.01.03.0 1.15.5.2.2.03.05 Belanja Surat Kabar/Majalah Rp 3,300,000 Rp 3,300,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Rp 162,500,000 Rp 162,480,000 Rp 20,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.01.16.5.2.2.01.03 Belanja Alat Listrik dan Elektronik Rp 2,000,000 Rp 1,980,000 Rp 20,000 99.00

79

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.05


Pembersih Rp 50,000,000 Rp 50,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.06 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 60,500,000 Rp 60,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.16.5.2.2.01.07 Belanja Pengisian Tabung Pemadam Kebakaran Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00


3.05.01.3.05.01.03.0 1.17. Penyediaan Makanan dan Minuman Rp 148,505,000 Rp 148,495,000 Rp 10,000 99.99

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.01. Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 32,530,000 Rp 32,520,000 Rp 10,000 99.97

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.02. Belanja Makanan dan Minuman Tamu Rp 10,000,000 Rp 10,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.17.5.2.2.11.04 Belanja Makanan dan Minuman Pegawai Rp 105,975,000 Rp 105,975,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79

Penyediaan Alat Tulis Kantor Cetakan dan

Penggandaan Rp 78,037,175 Rp 78,031,914 Rp 5,261 99.99


3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 18,400,000 Rp 18,400,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.01.04

Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos

Lainnya Rp 4,800,000 Rp 4,800,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.03.07 Belanja Paket/Pengiriman Rp 1,200,000 Rp 1,200,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.04.04



3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.06.01 Belanja Cetak Rp 15,056,000 Rp 15,050,750 Rp 5,250 99.97

3.05.01.3.05.01.03.01.79.5.2.2.06.02 Belanja penggandaan Rp 6,000,000 Rp 6,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 1.82 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Rp 162,589,300 Rp 162,066,300 Rp 523,000 99.68

3.05.01.3.05.01.03.0 1.18.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 117,000,000 Rp 116,925,000 Rp 75,000 99.94

3.05.01.3.05.01.03.0 1.19.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 45,589,300 Rp 45,141,300 Rp 448,000 99.02

3.05.01.3.05.01.03.02


Aparatur Rp 2,960,761,950 Rp 2,953,386,869 Rp 7,375,081 99.75

80

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.02.111

Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Fasilitas Pokok dan Fungsional

Pelabuhan Perikanan (DAK)

Rp 549,100,000 Rp 549,100,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.02.111.5.2.3.50.27

Belanja modal Pengadaan Bangunan Gedung

Tempat Kerja Lainnya Rp 199,800,000 Rp 199,800,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.02.111.5.2.3.61.04

Belanja Modal Pengadaan Jalan Lingkungan

Kantor Rp 349,300,000 Rp 349,300,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Rp 1,432,274,900 Rp 1,427,366,640 Rp 4,908,260 99.66

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.01.02

Honorarium Pejabat / Panitia

Pengadaan/Penunjukan/Pembeli an Barang /

Jasa Rp 700,000 Rp 700,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.01.03

Honorarium Pejabat / Panitia Pengadaan

Penerimaan Hasil Pekerjaan Barang/Jasa/ Tim

Teknis Pemeriksan Barang/Jasa Rp 700,000 Rp 700,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.02.01 Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 312,000,000 Rp 312,000,000 Rp - 100.00

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.1.04.04


Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 13,811,750 Rp 13,811,640 Rp 110 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.19.03

Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung

Kantor Rp 1,069,338,150 Rp 1,064,875,000 Rp 4,463,150 99.58

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.02 Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Rp 22,150,000 Rp 21,880,000 Rp 270,000 98.78

3.05.01.3.05.01.03.0 2.15.5.2.2.20.03 Belanja Jasa Konsultansi Pengawasan Rp 13,575,000 Rp 13,400,000 Rp 175,000 98.71

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.


Dinas/Operasional Rp 71,581,175 Rp 71,580,309 Rp 866 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.1.02.01. Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 31,200,000 Rp 31,200,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.04.04


Kesehatan (BPJS) - Non PNS Rp 1,381,175 Rp 1,381,164 Rp 11 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.02 Belanja Penggantian Suku Cadang Rp 35,500,000 Rp 35,499,145 Rp 855 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.17.5.2.2.05.05 Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan/STNK Rp 3,500,000 Rp 3,500,000 Rp - 100.00

81

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66

Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor Rp 447,900,000 Rp 445,700,000 Rp 2,200,000 99.51

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.24.13

Belanja Modal Pengadaan Alat dan

Perlengkapan Perikanan Rp 30,000,000 Rp 29,900,000 Rp 100,000 99.67

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.24.15 Belanja Modal Pengadaan Ice Crusser Rp 25,000,000 Rp 25,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.26.01 Belanja Modal Pengadaan Mesin Ketik Rp 6,000,000 Rp 5,990,000 Rp 10,000 99.83

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.26.30 Belanja Modal Pengadaan Almari Rp 25,000,000 Rp 24,950,000 Rp 50,000 99.80

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.26.25

Belanja Modal Pengadaan AC/Pendingin

Ruangan Rp 53,000,000 Rp 52,985,000 Rp 15,000 99.97

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.01 Belanja Modal Pengadaan Meubelair Rp 25,000,000 Rp 24,980,000 Rp 20,000 99.92

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.06 Belanja Modal Pengadaan Dispenser Rp 8,000,000 Rp 8,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.17 Belanja Modal Pengadaan Wastafel Rp 50,000,000 Rp 49,950,000 Rp 50,000 99.90

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.25

Belanja Modal Pengadaan Gorden/Sprei/Taplak

Meja Rp 51,400,000 Rp 49,800,000 Rp 1,600,000 96.89

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.29 Belanja Modal Pengadaan Meja Kerja Rp 10,000,000 Rp 10,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.32 Belanja Modal Pengadaan Kursi Kerja Rp 7,500,000 Rp 7,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.36 Belanja Modal Pengadaan Sofa Rp 6,000,000 Rp 5,990,000 Rp 10,000 99.83

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.37

Belanja Modal Pengadaan Rak

Buku/TV/Kembang Rp 2,500,000 Rp 2,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.46 Belanja Modal Pengadaan Karpet Rp 10,000,000 Rp 9,985,000 Rp 15,000 99.85

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.47 Belanja Modal Pengadaan Vacum Cleaner Rp 20,000,000 Rp 19,980,000 Rp 20,000 99.90

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.27.56 Belanja Modal Pengadaan Penyedot Udara Rp 25,000,000 Rp 24,970,000 Rp 30,000 99.88

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.28.05 Belanja Modal Pengadaan Komputer Note Book Rp 30,000,000 Rp 30,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.28.06 Belanja Modal Pengadaan Printer Rp 10,500,000 Rp 10,250,000 Rp 250,000 97.62

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.03 Belanja Modal Pengadaan Kamera Rp 10,000,000 Rp 10,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.05 Belanja Modal Pengadaan Proyektor Rp 15,000,000 Rp 14,975,000 Rp 25,000 99.83

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.06 Belanja Modal Pengadaan Televisi Rp 15,000,000 Rp 15,000,000 Rp - 100.00

82

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.30.07 Belanja Modal Pengadaan Sound System Rp 6,000,000 Rp 6,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.31.01

Belanja Modal Pengadaan Alat Komunikasi

Telephone Rp 2,000,000 Rp 1,995,000 Rp 5,000 99.75

3.05.01.3.05.01.03.0 2.66.5.2.3.31.09 Belanja Modal Pengadaan Rambu Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.02.97

Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor Rp 459,905,875 Rp 459,639,920 Rp 265,955 99.94


3.05.01.3.05.01.03.02.97.5.2.2.01.06 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Rp 46,000,000 Rp 45,979,600 Rp 20,400 99.96

3.05.01.3.05.01.03.02.97.5.2.2.04.04



3.05.01.3.05.01.03.02.97.5.2.2.19.02 Belanja Pemeliharan Peralatan dan Mesin Rp 251,000,000 Rp 250,754,500 Rp 245,500 99.90

3.05.01.3.05.01.03.06

Program Pengembangan Sistem

Perencanaan, Pelaporan, Capaian Kinerja

dan Keuangan Rp 86,062,350 Rp 86,037,328 Rp 25,022 99.97

3.05.01.3.05.01.03.06.100 Penyusunan dan Pelaporan Kinerja SKPD Rp 86,062,350 Rp 86,037,328 Rp 25,022 99.97


3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 2,000,000 Rp 2,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.03.11 Belanja Jasa Dokumentasi dan Publikasi Rp 15,000,000 Rp 14,975,000 Rp 25,000 99.83

3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.04.04



3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.06.01 Belanja Cetak Rp 1,500,000 Rp 1,500,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 600,000 Rp 600,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.06.100.5.2.1.11.01 Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 1,800,000 Rp 1,800,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.08

Progam Peningkatan Kapasitas dan Kualitas

Aparatur Rp 80,136,175 Rp 80,128,264 Rp 7,911 99.99

3.05.01.3.05.01.03.08.02

Pengadaan Pakaian Kerja dan Hari-hari

Tertentu Rp 21,000,000 Rp 21,000,000 Rp - 100.00

3.05.01.3.05.01.03.0 8.04.5.2.2.13.01 Belanja Pakaian Kerja Lapangan Rp 21,000,000 Rp 21,000,000 Rp - 100.00

83

Lanjutan

3.05.01.3.05.01.03.08.03

Peningkatan Kapasitas dan Kualitas Sumber

Daya Aparatur Rp 59,136,175 Rp 59,128,264 Rp 7,911 99.99


3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,000,000 Rp 992,600 Rp 7,400 99.26

3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.04.04



3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 20,805,000 Rp 20,804,500 Rp 500 100.00

3.05.01.3.05.01.03.08.03.5.2.2.24.01 Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan Rp 4,750,000 Rp 4,750,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21 Program Pengembangan Perikanan Tangkap Rp 126,760,175 Rp 125,982,264 Rp 777,911 99.39

3.05.3.05.01.03.21.28 Peningkatan Pelayanan Tata Operasional Rp 104,200,175 Rp 103,972,264 Rp 227,911 99.78

3.05.3.05.01.03.21.28.5.2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 13,800,000 Rp 13,800,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.28.5.2.1.02.01 Honorarium Tenaga Kontrak Kegiatan Rp 31,200,000 Rp 31,200,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp 1,425,000 Rp 1,425,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.01.09

Belanja Bahan Pakai Habis bahan

Praktek/Keterampilan Rp 9,750,000 Rp 9,750,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.3.04.04



3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.01 Belanja Cetak

Rp

600,000

Rp

600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp 1,350,000 Rp 1,348,000 Rp 2,000 99.85

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.11.01 Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 7,590,000 Rp 7,590,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 11,130,000 Rp 10,905,000 Rp 225,000 97.98

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah Rp 18,574,000 Rp 18,573,100 Rp 900 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.02 Belanja Narasumber Rp 5,000,000 Rp 5,000,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.04 Belanja Moderator Rp 2,400,000 Rp 2,400,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.29

Peningkatan Pelayanan Teknis

Kesyahbandaran Rp 22,560,000 Rp 22,010,000 Rp 550,000 97.56

84

Lanjutan

3.05.3.05.01.03.21.29.5.2.1.01.01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan Rp 4,600,000 Rp 4,600,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.29.5.2.2.01.01 Belanja Alat Tulis Kantor Rp - Rp - Rp - 0.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.01 Belanja Cetak Rp - Rp - Rp - 0.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.06.02 Belanja Penggandaan Rp - Rp - Rp - 0.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.11.01 Belanja Makanan dan Minuman Rapat Rp 2,520,000 Rp 2,520,000 Rp - 100.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah Rp 15,440,000 Rp 14,890,000 Rp 550,000 96.44

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah

Rp

-

Rp

- Rp - 0.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.02 Belanja Narasumber

Rp

-

Rp

- Rp - 0.00

3.05.3.05.01.03.21.2 1.5.2.2.25.04 Belanja Moderator

Rp

-

Rp

- Rp - 0.00

Sumber : Pelabuhan Perikanan Banjarmasin (diolah kembali)

85

2. Perhitungan Tingkat Efektivitas Anggaran dan Realisasi Belanja


sampai 2020

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang terdapat

pada bab sebelumnya di mana bertujuan untuk memaparkan

perhitungan efektivitas dalam rangka mengukur kinerja anggaran dan

realisasi belanja langsung pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin,

maka :

.....(2)

Perhitungan efektivitas belanja langsung di Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin pada tahun 2016 realisasi belanja langsung sebesar

Rp2.600.103.920,00 (dua miliar enam ratus juta seratus tiga ribu

sembilan ratus dua puluh rupiah) dan anggaran belanja langsung

Rp2.835.393.000,00 (dua miliar delapan ratus tiga puluh lima juta tiga

ratus sembilan puluh tiga ribu).



Rp3.644.157.415,00 (tiga miliar enam ratus empat puluh empat juta

seratus lima puluh tujuh ribu empat ratus lima belas rupiah) dan

anggaran belanja langsung Rp3.695.866.070,00 (tiga miliar enam

ratus sembilan puluh lima juta delapan ratus enam puluh enam ribu

tujuh puluh rupiah).



𝐸𝑓𝑒𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 2.6 . 3.92

𝑅𝑝 2.835.393. 9 ,7

𝐸𝑓𝑒𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 3.644. 57.4 5

𝑅𝑝 3.695.866. 7 98,6

86

Rp2.599.472.437,00 (dua miliar lima ratus sembilan puluh sembilan

juta empat ratus tujuh puluh dua ribu empat ratus tiga puluh tujuh

rupiah) dan anggaran belanja langsung Rp2.640.042.000,00 (dua

miliar enam ratus empat puluh juta empat puluh dua ribu).



Rp3.155.083.555,00 (tiga miliar seratus lima puluh lima juta delapan

puluh tiga ribu lima ratus lima puluh lima rupiah) dan anggaran

belanja langsung Rp3.777.332.500,00 (tiga miliar tujuh ratus tujuh

puluh tujuh juta tiga ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah).



Rp4.767.454.708,00 (empat miliar tujuh ratus enam puluh tujuh juta

empat ratus lima puluh empat ribu tujuh ratus delapan rupiah) dan

anggaran belanja langsung Rp4.812.553.300,00 (empat miliar delapan

ratus dua belas juta lima ratus lima puluh tiga ribu tiga ratus rupiah) .

Secara jelas berikut tabel efektivitas belanja langsung Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin.

𝐸𝑓𝑒𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 2.599.472.437

𝑅𝑝 2.64 . 42. 98,46

𝐸𝑓𝑒𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 3. 55. 83.555

𝑅𝑝 3.777.332.5 83,53

𝐸𝑓𝑒𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 4.767.4547 8

𝑅𝑝 4.8 2.553.3 99, 6

87

Tabel 4.11

Efektivitas Belanja Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Tahun Anggaran 2016 sampai 2020

Tahun

Anggaran Realisasi Belanja Langsung Anggaran Belanja Langsung Efektivitas

2016 Rp 2.600.103.920 Rp 2.835.393.000 91,70%

2017 Rp 3.644.157.415 Rp 3.695.866.070 98,60%

2018 Rp 2.599.472.437 Rp 2.640.042.000 98,46%

2019 Rp 3.155.083.555 Rp 3.777.332.500 83,53%

2020 Rp 4.767.454.708 Rp 4.812.553.300 99,06%

Tabel 4.11 menunjukkan tingkat efektivitas belanja langsung

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin untuk tahun anggaran 2016 sampai

2020. Hasil perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2016

memiliki tingkat efektivitas 91,70% yang dikatakan bahwa

anggarannya efektif, kemudian pada tahun 2017 mengalami

peningkatan tingkat efektivitas sebesar 98,60% meningkat 6,90% dari

tahun 2016, semakin besar nilai efektivitas yang mendekati angka

100% menunjukkan tingkat efektivitas yang baik dengan indikasi

adanya perbaikan kinerja. Kemudian tahun 2018 mengalami

penurunanan tingkat efektivitas sebesar 98,46% menurun 0,14% dari

tahun 2017, pada tahun 2019 mengalami penurunan tingkat efektivitas

kembali sebesar 83,53% menurun 14,93%. Namun pada tahun 2020

terjadi kenaikan tingkat efektivitas kembali sebesar 99,06% meningkat

15,53%. Sehingga secara keseluruhan periode anggaran 2016-2020

kinerja yang dicapai Pelabuhan Perikanan Banjarmasin dikatakan

efektif karena berada pada kisaran 90%-100% dalam mengelola

anggaran belanja langsung karena berhasil meningkatkan realisasi

anggaran yang digunakan, mengindikasikan bahwa Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin sudah dikatakan mandiri, dalam arti mampu

mengelola dana nya dengan baik.

88

3. Perhitungan Tingkat Efisiensi Anggaran dan Realisasi Belanja


sampai 2020

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang terdapat

pada bab sebelumnya di mana bertujuan untuk memaparkan

perhitungan efisiensi dalam rangka mengukur kinerja anggaran dan

realisasi belanja langsung pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin,

maka :

..(4)

Perhitungan efisiensi belanja langsung di Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin pada tahun 2016 anggaran belanja langsung sebesar

Rp2.835.393.000,00 (dua miliar delapan ratus tiga puluh lima juta tiga

ratus sembilan puluh tiga ribu rupiah) dan realisasi belanja langsung

Rp2.600.103.920,00 (dua miliar enam ratus juta seratus tiga ribu

sembilan ratus dua puluh rupiah).



Rp3.695.866.070,00 (tiga miliar enam ratus sembilan puluh lima juta

delapan ratus enam puluh enam ribu tujuh puluh rupiah) dan realisasi

belanja langsung Rp3.644.157.415,00 (tiga miliar enam ratus empat

puluh empat juta seratus lima puluh tujuh ribu empat ratus lima belas

rupiah).



𝐸𝑓𝑒𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 2.835.393.

𝑅𝑝 2.6 . 3.92 9, 5

𝐸𝑓𝑒𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 3.695.866. 7

𝑅𝑝 3.644. 57.4 5 ,42

89

Rp2.640.042.000,00 (dua miliar enam ratus empat puluh juta empat

puluh dua ribu) dan realisasi belanja langsung Rp2.599.472.437,00

(dua miliar lima ratus sembilan puluh sembilan juta empat ratus tujuh

puluh dua ribu empat ratus tiga puluh tujuh rupiah).



Rp3.777.332.500,00 (tiga miliar tujuh ratus tujuh puluh tujuh juta tiga

ratus tiga puluh dua ribu lima ratus rupiah) dan realisasi belanja

langsung Rp3.155.083.555,00 (tiga miliar seratus lima puluh lima juta

delapan puluh tiga ribu lima ratus lima puluh lima rupiah).



Rp4.812.553.300,00 (empat miliar delapan ratus dua belas juta lima

ratus lima puluh tiga ribu tiga ratus rupiah) dan realisasi belanja

langsung Rp4.767.454.708,00 (empat miliar tujuh ratus enam puluh

tujuh juta empat ratus lima puluh empat ribu tujuh ratus delapan

rupiah).

Secara jelas berikut tabel efisiensi belanja langsung Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin.

𝐸𝑓𝑒𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 2.64 . 42.

𝑅𝑝 2.599.472.437 ,56

𝐸𝑓𝑒𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 3.777.332.5

𝑅𝑝 3. 55. 83.555 9,72

𝐸𝑓𝑒𝑠𝑖𝑒𝑛𝑠𝑖 𝐵𝑒𝑙𝑎𝑛𝑗𝑎 𝐿𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑅𝑝 4.8 2.553.3

𝑅𝑝 4.767.454.7 8 ,95

90

Tabel 4.12 menunjukkan tingkat efisiensi belanja langsung

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin untuk tahun anggaran 2016 sampai

2020.

Hasil perhitungan di atas menunjukkan bahwa kinerja yang dicapai

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin tidak efisien karena anggaran belanja

langsung melebihi dari 100% yang mengindikasikan tidak terserapnya

anggaran. Nilai efisiensi tahun 2016 sebesar 109,05% mengalami

penurunan pada tahun 2017 dengan nilai efesiensi sebesar 101,42%

menurun 7,63% kemudian pada tahun 2018 terjadi sedikit peningkatan

nilai efesiensi sebesar 101,56% meningkat 0,14%. Kemudian pada tahun

2019 terjadi peningkatan kembali yaitu 119,72% meningkat 18,16% dan

pada tahun 2020 mengalami penurunan tingkat efesiensi sebesar 100,95%

menurun 18,77%. Sehingga secara keseluruhan periode anggaran 2016-

2020 kinerja yang dicapai Pelabuhan Perikanan Banjarmasin dikatakan

tidak efisien karena tidak terserapnya anggaran pada pos bangunan kantor,

penyediaan jasa komunikasi dan sumber daya air dan listrik serta

penyediaan komponen instalasi listrik.

Berdasarkan (Aldina, 2016) Penyusunan anggaran hendaknya

dilakukan berlandaskan azas efisiensi,tepat guna,tepat waktu pelaksanaan,

dan penggunaannya dapat dipertanggungjawabkan. Dana yang tersedia

harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk dapat menghasilkan

peningkatan dan kesejahteraan yang maksimal untuk kepentingan

stakeholders

Tabel 4.12

Efisiensi Belanja Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

Tahun Anggaran 2016 sampai 2020

Tahun

Anggaran Anggaran Belanja Langsung Realisasi Belanja Langsung Efisiensi

2016 Rp 2.835.393.000 Rp 2.600.103.920 109,05%

2017 Rp 3.695.866.070 Rp 3.644.157.415 101,42%

2018 Rp 2.640.042.000 Rp 2.599.472.437 101,56%

2019 Rp 3.777.332.500 Rp 3.155.083.555 119,72%

2020 Rp 4.812.553.300 Rp 4.767.454.708 100,95%

91

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menghitung tingkat

efektivitas dan efisiensi tahun anggaran 2016 sampai 2020 pada Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin. Dengan data anggaran belanja langsung dan data

realisasi anggaran belanja langsung tahun 2016 sampai 2020 maka penulis

mengambil simpulan sebagai berikut :

1. Perbandingan anggaran dan realisasi belanja langsung pada Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin tahun anggaran 2016 sampai 2020 adalah baik.

2. Kinerja anggaran dan realisasi belanja langsung pada Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin jika dilihat dari perhitungan tingkat efektivitas

secara keseluruhan periode anggaran 2016-2020 kinerja yang dicapai

Pelabuhan Perikanan Banjarmasin dikatakan efektif karena berada pada

kisaran 90%-100% dalam mengelola anggaran belanja langsung karena

berhasil meningkatkan realisasi anggaran yang digunakan,

mengindikasikan bahwa Pelabuhan Perikanan Banjarmasin sudah

dikatakan mandiri, dalam arti mampu mengelola dana nya dengan baik.

3. Kinerja anggaran dan realisasi belanja langsung pada Pelabuhan

Perikanan Banjarmasin jika dilihat dari perhitungan tingkat efisiensi

secara keseluruhan periode anggaran 2016 sampai 2020 kinerja yang

dicapai Pelabuhan Perikanan Banjarmasin dikatakan tidak efisien karena

berada pada kisaran lebih dari 100% tidak terserapnya anggaran pada pos

bangunan kantor, penyediaan jasa komunikasi dan sumber daya air dan

listrik serta penyediaan komponen instalasi listrik.

B. Saran

Setelah melakukan penelitian pada Pelabuhan Perikanan Banjarmasin

terdapat saran-saran dari penulis antara lain:

1. Bagi pihak yang menyusun anggaran pada Pelabuhan Perikanan

Banjarmasin agar lebih teliti pada saat menetapkan anggaran belanja

92

langsung agar dana yang digunakan tepat sasaran dan menjalankan

program atau kegiatan yang telah dianggarkan untuk tahun-tahun

kedepannya.

2. Bagi Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) agar lebih aktif lagi

dalam mengkoordinasi setiap kegiatan yang dilaksanakan sehingga

anggaran yang sudah ditetapkan menjadi efektif dan efisien.

3. Agar tingkat efesiensi anggaran belanja bisa efisien, harus adanya

koordinasi dan kerja sama yang baik antara setiap bidang-bidang dan

para tenaga kerja dilibatkan dalam penyusunan anggaran agar dapat

merealisasikan target anggaran dari perencanaan setiap program.

Kemudian harus melaksanakan evaluasi untuk meninjau penyebab tidak

efisien supaya dapat merealisasikan target anggaran dari setiap program,

harus adanya pengawasan yang baik atas penyusunan program dan

anggarannya.

4. Penelitian selanjutnya diharapkan untuk mengkaji lebih banyak sumber

dari buku maupun referensi yang terkait dengan efektivitas dan efisiensi

pelaksanaan anggaran belanja langsung dan lebih mempersiapkan diri

dalam proses pengambilan dan pengumpulan segala sesuatu sehingga

penelitian dapat dilaksanakan dengan lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

Aldina, I. (2016). Pengaruh Kualitas DIPA, Sistem Pengendalian Internal

Pemerintah dan Sistem Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Tingkat

Penyerapan Anggaran. Carbohydrate Polymers, 17(1), 1–13.

Assidiqi, B. (2016). Analisis Kinerja Keuangan Anggaran Pendapatan Dan

Belanja Daerah (Apbd) Kabupaten Klaten Tahun 2008-2012. Jurnal Profita,

5(c), 1–11.

Bastian, I. (2001). Akuntansi Sektor Publik di Indonesia. BPFE-YOGYAKARTA.

Cahya, N., & Sari, F. (2013). Prinsip Value For Money( Study Kasus Kabupaten

Sumenep Tahun 2010-2013 ).

Daling, M. (2013). Analisis Kinerja Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja

Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara. EMBA, 1(3), 82–89.

Diani, D. I. (2014). Pengaruh Pemahaman Akuntansi, Pemanfaatan Sistem

Informasi Akuntansi Keuangan Daerah dan Peran Internal Audit Terhadap

Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Jurnal Ekonomi Universitas

Negeri Padang, 1–25.

Erina, N. P. D., & Suartana, W. (2016). Pengaruh Partisipasi Penganggaran,

Penekanan Anggaran, Kapasitas Individu, dan Kejelasan Sasaran Anggaran

pada Senjangan Anggaran. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 15,

973–1000.

Fahlevi, H., & Ananta, M. R. (2015). Analisis Efisiensi dan Efektifitas Anggaran

Belanja Langsung - Studi pada SKPD di Pemerintah Kota Banda Aceh.

Jurnal Ilmiah Administrasi Publik, 1(2), 37–44.

https://doi.org/10.21776/ub.jiap.2015.001.02.6

Fahrianta, R. Y., & Carolina, V. (2012). Analisis Efesiensi Anggaran Belanja

Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas. Jurnal Manajemen Dan Akuntansi,

13(April), 57–72.

Fauzi, G. (2011). Peraturan Dalam Negri No.12 Tahun 2011.

Halim, A. (2007). Akuntansi Keuangan Daerah (Edisi 3). Salemba Empat.

Jamiatul Muhdianti. (2017). Perhitungan Kinerja Anggaran dan Realisasi dan

Belanja pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

Kabupaten Banjar. Politeknik Negeri Banjarmasin.

Julita. (2014). Analisis Efektivitas Dan Efisiensi Anggaran Pendapatan Dan

Belanja Pada Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara. Journal of

Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Korompot, R., & Poputra, A. T. (2014). Analisis Penyusunan Anggaran pada

Dinas Pendapatan Pengelolaan. EMBA, 3(1), 841–848.

Kumolo, T. (2018). Peraturan Mentri Dalam Negeri No 4 Tahun 2017. 173.

www.peraturan.go.id

Muryanti, K. (2017). Analisis Realisasi Anggaran untuk Menilai Efektivitas dan

Efisiensi Kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Wonogiri Tahun Anggaran

2011-2015.

Nusarifa Tantri, S., & Irmawati, P. (2018). Analisis Kinerja Anggaran Belanja

Pada Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2012 – 2016.

Jati: Jurnal Akuntansi Terapan Indonesia, 1(1), 27–37.

https://doi.org/10.18196/jati.010103

Nyoman, N., Ayu, S., Bagia, I. W., Putu, G., & Susila, A. (2018). Pengaruh

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara ( APBN ) Terhadap Belanja

Langsung pada Pemerintah Kabupaten/Kota. 4(1), 24–33.

Palilingan, K. A. T., Manosoh, H., Mawikere, L. M., Manossoh, H., & Lidia, M.

(2020). Analisis Anggaran Belanja Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten

Minahasa Selatan. Jurnal EMBA, 8(690), 562–568.

Pangkey, I., & Pinatik, S. (2015). Analisis efektivitas dan efisiensi anggaran

belanja pada dinas kebudayaan dan pariwisata provinsi sulawesi utara.

3(4), 33–43.

Rampengan, M., Nangoi, G. B., & Manossoh, H. (2016). Analisis Efektifitas Dan

Efisiensi Pelaksanaan Anggaran Belanja Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah (Bappeda) Kota Manado. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 16(3),

616–623.

Rawis, S. D., Manosoh, H., & Pusung, R. J. (2020). Analisis Kinerja Keuangan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi

Sulawesi Utara (Tahun 2016-2018). EMBA, 8(4), 805–814.

Sabrina, D. (2018). Analisis Efisiensi dan Efektivitas Laporan Realisasi Anggaran

Belanja Langsung pada Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

Jurnal Mitra Manajemen, 2(6), 571–585.

Sari, D. N., Mintarti, S., & Pattisahusiwa, S. (2018). Analisis efektivitas dan

efisiensi pelaksanaan anggaran belanja. JEBI, 15(1), 38–43.

Suherlan, A. (2014). Analisis Efektivitas dan Efisiensi Penyerapan Anggaran

Pendidikan dan Kesehatan dalam APBD Kabupaten Aceh Besar pada

Periode 2008-2012. 3(2), 127–148.

Tanjung, A. H. (2015). Akuntansi Keuangan Daerah Berbasis Akrual untuk

SKPD. ALFABETA.

Untari, R. (2015). Analisis efisiensi dan efektifitas pelaksanaan realisasi anggaran

belanja langsung dinas pendidikan kota semarang. UniversitasDian

Nuswantoro: Semarang.

Verasvera, F. A. (2016). Pengaruh Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja

Aparatur Pemerintah Daerah (Studi Kasus pada Dinas Sosial Provinsi Jawa

Barat). Jurnal Manajemen, 15(2), 137–162.

Lampiran 1. Surat Izin Tempat yang Diteliti

Lampiran 2. Surat Balasan Dari Tempat yang Diteliti

Lampiran 3. NPWP Instansi

Lampiran 4. Lembar Bimbingan Tugas Akhir

Lampiran 5. Peta Daerah Penelitian

Lampiran 6. Daftar Riwayat Hidup

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Firda Ariyani Nurfitri

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Tempat dan Tanggal

Lahir

Astambul, 27 November 2000

4 Alamat Jalan Lama Astambul Kota RT 02 RW 01

5 NIM D010318040

6 Program Studi D3 Akuntansi

7 Alamat Email [email protected]

8 Nomor Telepon/HP 081545441521

9 Nama Ayah Rohyani

10 Nama Ibu Almh Nurbaniah

B. Riwayat Pendidikan

Nama Sekolah Kabupaten Th. Lulus

TK TK Tunas Kencana Banjar 2006

SD SDN Astambul Seberang Banjar 2012

SLTP SMPN 1 Astambul Banjar 2015

SLTA SMAN 1 Martapura Banjar 2018

C. Organisasi Yang Pernah Diikuti

No Nama Organisasi Jabatan Tahun

1 Pramuka Politeknik Negeri

Banjarmasin

Bendahara 2019-2020

D. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Tempat dan Waktu Status dlm

Kegiatan

1. Orientasi Kehidupan

Kampus Mahasiswa

Baru

Politeknik Negeri

Banjarmasin, 07 dan

08 Agustus 2018

Peserta

2. Bina Desa dan Malam

Keakraban HIMA

Poliban

Pantai Asmara, 08 dan

09 September 2018

Peserta

3. Seminar “Menyambut

MEA potensi dan

tantangan

Pengembangan Usaha

melalui FINTEK

Politeknik Negeri

Banjarmasin, 06

Oktober 2018

Peserta

4. Bimbingan Teknis TK Bandarmasih Panitia

mailto:[email protected]

Penyusunan Laporan

Keuangan TK

Bandarmasih

Banjarmasin

Banjarmasin, 17

November 2018

5. Webinar Edukasi

Keuangan Syariah bagi

Universitas se-

Kalimantan Selatan

Zoom Meeting, 27

Agustus 2020

Peserta

6. Pelatihan Teknisi

Akuntansi Madya

Zoom Meeting, 01-02

Juni 2021

Peserta

Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya.

Tertanda,

Firda Ariyani Nurfitri

PERHITUNGAN EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI DALAM RANGKA ...

Documents

Transcript of PERHITUNGAN EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI DALAM RANGKA ...