PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN...

34
PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan KPK Disampaikan pada Kolokium Hasil Penelitian dan Pengabdian di Lingkungan Universitas Jember, 6 Agustus 2020

Transcript of PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN...

Page 1: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI

Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan KPK

Disampaikan pada Kolokium Hasil Penelitian dan Pengabdian di Lingkungan Universitas Jember, 6 Agustus 2020

Page 2: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

1. Berpotensi dilakukan oleh setiap orang.

2. Random target/victim.

3. Kerugiannya besar dan meluas.

4. Terorganisasi atau oleh organisasi.

dan bersifat lintas negara

(Korupsi, TPPU, Terorisme, Pelanggaran berat

HAM, dan Narkotika)

Gandjar L. Bonaprapta, 2019

KORUPSI ADALAH KEJAHATAN LUAR BIASA

Page 3: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

UNITED NATION CONVENTION AGAINST CORRUPTION (UNCAC) Diratifikasi Melalui UU No. 7 Tahun 2006

Menyebabkan kejahatan lain berkembang

Meruntuhkan Hukum

Pelanggaran hak asasimanusia

Merusak pasar, harga, & persaingan usaha yang

sehat

Menurunkan kualitas hidup/ pembangunanberkelanjutan

Merusak Proses Demokrasi

3

Page 4: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

KORUPSI MENGGEROGOTI

PEMBANGUNAN MANUSIA

Akçay, Selçuk, 2006

Perbandingan empiris menunjukkan negara-negara dengan tingkatkorupsi yang tinggi cenderung memiliki tingkat pembangunan

manusia yang rendah

Page 5: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Singapore: 85

Indonesia: 40

Somalia: 9

US: 69

China: 41

Denmark: 87

INDEKS PERSEPSI KORUPSI 2019

Page 6: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

CPI INDONESIA DALAM SATU DEKADE

Page 7: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

DATA PENANGANAN TIPIKOR OLEH KPK 2004 -2019

Sumber: Data ACCH, Desember 2019

Profesi Modus

Page 8: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

1. APH tidak Optimal (tidak berani)

2. Yang ditangkap operator yg dikorbankan

3. Hukuman Ringan – Publik tidak puas

4. Proses Hukum tertutup-kongkalikong

• KPK harus berani menangkap

pejabat Negara

• KPK Harus menuntut berat

• Operasi penangkapan dipublikasi

(pemuasan public)

Latar Lahirnya KPK

Page 9: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Ditepuki kala menangkap perampok

menghiasi koran dan majalah

dimusuhi dan diancam oleh para

perampok dan kawan2nya

Cowboy era

milenial

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY

Page 10: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Gepuk Nyamuk

Voging Sarang Nyamuk

Pendekatan Holistic: nyamuk tidak sendiri

bahkan berkoloni

This Photo by

Unknown Author This Photo by Unknown Author is

T

h

Lingkungan dibersihkan

Pendidikan dan

Kampanye

Page 11: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan
Page 12: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

TUGAS KPK

Pencegahan

Tindakan-tindakan pencegahan sehingga tidak terjadi tindak pidana korupsi.

Koordinasi

Koordinasi dengan instansi yang berwenang melaksanakan pemberantasan tindak pidana korupsi dan instansi yang bertugas melaksanakan pelayanan publik.

Monitor

Monitor terhadap penyelenggaraan pemerintah .

Supervisi terhadap instansi yang berwenang melaksanakan pemberantasan tindak pidana korupsi.

Supervisi

Penindakan

Penyelidikan, penyidikan dan penuntutan terhadap tindak pidana korupsi.

Eksekusi

Tindakan untuk melaksanakan penetapan hakim dan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

Pasal 6 UU No 19 Tahun 2019

Page 13: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Menimbulkan rasa takut untuk

korupsi

PENINDAKAN

Tidak bisa korupsi.

PERBAIKAN SISTEM

Tidak mau korupsi.

EDUKASI DAN KAMPANYE

STRATEGI PEMBERANTASAN KORUPSI

+ Peran Serta Masyarakat

Page 14: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

““Dalam melaksanakan tugas pencegahan,

KPK berwenang menyelenggarakan program pendidikan antikorupsi pada

setiap jejaring pendidikan.”

—Pasal 7, UU No. 19 Tahun 2019

Page 15: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

FAKTA KORUPSI DI INDONESIA

Hingga 2015,

86% pelaku

Tindak Pidana Korupsi

adalah lulusanperguruan tinggi.

Sumber: www.acch.kpk.go.id, Agustus 2018

Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan

Page 16: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

REGULASI IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI

Surat Edaran Kepala Badan Pengembangan SDM Industri perihal Persiapan Implementasi Pendidikan Antikorupsi Nomor 1251/BPSDMI/V/2019

KemendikbudPermenristekdikti No. 33 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Antikorupsi di Perguruan Tinggi

Kemenhub Peraturan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Nomor PK. 01/BPSDM-2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Antikorupsi pada Perguruan Tinggi di Bawah Kementerian Perhubungan

Kementerian Agama

Regulasi pada Perguruan Tinggi Kementerian Lembaga

Kepdirjenpendis No. 5783 Tahun 2019 tentang Pedoman Implementasi Pendidikan Antikorupsi pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Tahun 2019.

KKPPeraturan Kepala BRSDM Kelautan dan Perikanan Nomor 73/Per-BRSDM/2019 tentang Pelaksanaan Pendidikan dan Budaya Antikorupsi di Satuan Pendidikan Lingkup Kementerian Kelautan dan Perikanan

Kementerian Perindustrian

Page 17: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

PERAN PERGURUAN TINGGI DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI

17

TridharmaPerguruan

Tinggi

Perguruan tinggi harus menjaga MARWAH dirinya dengan menjadi Teladan dan Guru Anak Negeri serta melahirkan lulusan yang berintegritas dan menjunjung tinggi nilai kejujuran

Page 18: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

HARAPAN PERAN AKADEMISI DAN PERGURUAN TINGGI

POOL OF EXPERT

Kampus menjadi

rumah bagi para ahli

untuk berkontribusi

seuai dengan

keilmuannya dalam

penyelesaian perkara

tindak pidana

korupsi.

PUSAT PENGAJARAN

ANTIKORUPSI

Kampus berperan aktif

dalam upaya

penyebaran nilai-nilai

antikorupsi.

dalam Upaya Pemberantasan Korupsi

PUSAT INOVASIDAN PENELITIAN

Kampus sebagai

pusat riset, data, dan

berbagai kajian

antikorupsi.

PUSAT PERGERAKAN

ANTIKORUPSI

Pengembangan budaya

akademik kampus

sebagai basis gerakan

antikorupsi.

01 02 03 04

Page 19: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Jurnal Integritas

Salah satu upaya KPK mewadahi buah pikir dan riset dari para dosen dan penulis yang fokus pada isu anti-korupsi.

Page 20: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

KAJIAN ANTI-KORUPSI KPKBeberapa hasil kajian KPK untuk perbaikan sistem pencegahan korupsi

Page 21: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

KORUPSI POLITIK

Beberapa hal yang menjadi akar korupsi di Indonesia:

Politik transaksional (jual beli tiket/kursi pencalonan (candidacy buying), jual beli suara pemilih(vote buying), dan menyuap penyelenggara/hakim pemilihan). Uang semakin dominan, politikdibuat sangat mahal.

Post truth era. “Where facts matter less than emotions in influencing decision or policy.” Ketikafakta tidak lebih penting daripada emosi yang mempengaruhi pembuatan keputusan ataukebijakan.

Keberlimpahan informasi diikuti penyebaran kabar bohong (hoax), berita bohong (fake news), ujaran kebencian (mengajak melakukan kekerasan, sentimen SARA, dan penghilangan hak pilih).

Integritas penyelenggara pemilu.

Kampanye masih ditempatkan sebagai aktivitas populis artifisial, simbolik menunjukkan kehadiranfisik parpol atau calon, tapi belum sebagai bagian dari aktivitas pendidikan politik.

Mentalitas siap menang tidak siap kalah.

Page 22: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

KORUPSIKEPALA DAERAH

22DARI 34 PROVINSI

Kepala Daerahnya Terjerat

KORUPSI

2004 - 201888 Kepala Daerah Terjerat Kasus Korupsi(Data yang ditangani KPK per 3 April 2018)

Gubernur

50

Bupati

22

21

13

Wakil Bupati

Walikota Wakil Walikota

DITANGANI KPK 2004 – 2018 Berdasarkan Sektor dan Modus

11 Perkara Pengadaan Barang & Jasa

20 Perkara Pengelolaan Anggaran

51 Perkara Penyuapan

6 Perkara TPPUPerkara PenyalahgunaanKewenangan 3

5 Perkara Perizinan 5 Gratifikasi

Perkara Pemerasan

2

Page 23: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

1. Ketiadaan Standar Etik Partai

2. Problematik Rekrutmen dan Kaderisasi Politik

a. Rekrutmen Politik Tertutup, Ekslusif dan

Nepotis

b. Kaderisasi Berjenjang Belum Terlembaga

3. Problematik Pendanaan Partai Politik

PROBLEMATIKA PARPOL BERDASARKAN HASIL KAJIAN KPKDAN LIPI TAHUN 2016

Page 24: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

KONDISI YANG MENGKHAWATIRKAN(MANAJEMEN / TATA KELOLA ORGANISASI PARTAI)

SISTEM NILAI/INTEGRITAS

PENDANAAN [LOGISTIK] PARTAI

STRUKTUR ORGANISASI

KADERISASIREKRUTMEN

POLITIK/KANDIDASI

1. Tidak semua memiliki [SISTEM ETIKA]

2. Bersifat abu-abu [tidak jelas]

3. Rata-rata tidak mengatur secara jelas bagaimana etika akan ditegakkan

4. Penegakan etik sifatnya SPORADIS

1. Oligarki akut—kooptasi keluarga

2. Tersentralisasi3. Gemuk (sangat

besar)4. Dicengkram

oleh personalisasi [orang kuat]

5. Rekrutmen tidak terbuka/sebagian ditunjuk [patron klien politik]

1. Tergantung pada orang kaya/pemodal

2. Biaya operasional yang besar

3. Patron-klien {ekonomi}

1. Sebagian besar sistem kaderisasi tidak berjalan

2. Kaderisasi “tradisional”

3. Sumber kaderisasi partai lebih didasarkan pada siapa yang punya modal

4. Mobilitas “tersendat”

1. Sebagian besar dikuasi oleh sedikit orang

2. Sistem sangat tertutup

3. Tidak memiliki standar baku dalam rekrutmen politik/kandidasi

4. Transaksional

Page 25: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

KONDISI YANG MENGKHAWATIRKAN (SISTEM PEMILU DAN KEPARTAIAN)

SISTEM KEPARTAIAN

1. Biaya politik yang tinggi2. Partai didorong dimiliki secara personal

seperti CV atau PT melalui Badan Hukum3. Badan hukum partai tidak pernah direview /

dievaluasi, sehingga partai-partai papan nama bisa memperjualbelikan badan hukum yang dimiliki

4. Tidak mengatur persyaratan sistem integritas/etika sebagai kewajiban bagi partai

5. Tidak jelas mengatur mengenai kaderisasi

SISTEM PEMILU

1. Biaya politik yang tinggi/transaksional dalam rekrutmen politik [kandidasi politik]

2. Rekrutmen politik [kadidasi politik] sangat ditentukan dan pada kasus-kasus tertentu “dijegal” oleh elit partai

3. Sistem tertutup dan oligarki kandidasi [rekrutmen politik] rawan penyimpangan dan korupsi

4. Untuk menjadi anggota DPR/DPD dan DPRD sangat tergantung pada “MODAL YANG DIMILIKI”

5. Untuk menjadi kandidat gubernur/wakil, Bupati/Wakil ada gejala sewa perahu (candidate buying) dan transaksi politik

Page 26: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

2012Kajian sistem Parlemen

DUKUNGAN KPK

2014Program Pemilu BerintegritasBuku Putih KPK untuk Presidendan DPR

2012Kajian sistem dan partai politik

2015Program Pilkada Berintegritas

2016Kajian Sistem Integritas Parpol (Pendanaan, Kode Etik, Rekrutmen & Kaderisasi)Program Politik Cerdas Berintegritas

2018Lanjutan Implementasi Sistem IntegritasParpol (Kertas Posisi & ToA)Pembenahan Sistem PilkadaUsulan Naskah Akademik RUU Parpol dan RUU PilkadaKelas Politik Cerdas Berintegritas Replikasiuntuk Politisi

2017Dukungan Implementasi Sistem Integritas Parpol(Kertas Posisi & Tools of Assesment)Program Politik Cerdas Berintegritas

Page 27: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

4 Instrumen Integritas

Parpol:

- Kode etik dan

implementasinya- Kaderisasi yang terbuka

- Rekrutmen pejabat public

- Pendanan partai transparan &

akuntabel

KPK memberikanpembekalan khusus pada

575 pasang calon di 10

provinsi

KPK menginisasi kenaikan bantuan keuangan pemerintah ke partai (dari awalnya Rp 108/suara menjadi Rp 1000/suara)

DUKUNGAN KPK

Page 28: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

DORONGAN DARI KPK

Secara umum KPK memandang perlu agar pemerintahberkontribusi lebih banyak dalam pendanaan operasionalpartai politik.

Namun pada saat yang sama Partai Politik harus memilikidan melaksanakan kode etik dan kode perilaku sertamenjalankan pola rekrutmen dan pengkaderan yangterbuka.

Page 29: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Korupsi Sektor Pengadaan Barang dan Jasa

• PA/KPA

• PPK/ULP/PejabatPengadaaan-pokja

• Kontraktor/Pemasok

• Konsultan Teknis

• Pemeriksa

• DPR/DPRD

Penyebab KorupsiPengadaan

Kesempatan

Sistempengawasan dankerangka aturanlemah

Birokrasitidaktransparan

Pelaku Tipikor PBJ Modus Korupsi PBJ

KomisiSuccess FeePemberian hadiah, bingkisan, ataufasilitasPenyusunan HPS diluar ketentuanMark UpKetidaksesuaian barang denganspesifikasi, jumlah, volume, dankualitasPekerjaan tidak selesai/Pekerjaanfiktif

Anggaran belum termasuk belanja barang dan jasa BUMN/BUMD yang setiap tahun>500.000 paket

Anggaran Pengadaan di Indonesia >40% A P B N d a n A P B D

* K a j i a n L i t b a n g K P K

Page 30: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Ijon (belum ada proyek/anggaranataupun belum dilelang)

Tanpa dokumen perencanaan atau tidakmasuk renstra

Pembuatan KAK atau TOR atau Blueprint mengarah pada vendor tertentu

Permintaan fee saat pembahasananggaran di Banggar

Multy years (perlu diwaspadai)

Proyek yang tidak berkesinambunganatau tidak melalui tahapan seharusnya(khusus proyek infrastruktur)

Penyusunan HPS (mark-up, dibuat olehcalon rekanan/pihak terafiliasi)

Konsultan Perencana Terafiliasi (bocorandokumen penawaran)

Dokumen lelang (RKS) dengankuncian spesifikasi tertentu

Penambahan ataupengurangan bidang/sub bidang/klasifikasi/grade tertentu

Surat dukungan agen vendor (kuncian administratif)

Post bidding oleh panitia

Pinjam bendera atau dibantudengan perusahaanpendamping

Subkon atas pekerjaanutama

Pekerjaan tidak sesuaispesifikasi kontrak

Pembayaran atas prestasiyang belum 100%

Serah terima pekerjaan

Modus Korupsi dalam Tahapan Pengadaan Barang & Jasa

TA H A P P E R E N C A N A A N TA H A P P E N G A D A A N / L E L A N G

TAHAP PELAKSANAAN & PENGAWASAN

Page 31: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

SOLUSI PENGELOLAAN PBJ

Tantangan dan Kendala

1. Intervensi dari pihak-pihak tertentu (internal/eksternal) kepada Pokja

ULP, perlu dukungan penuh dari Kepala Daerah kepada ULP untuk

dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara mandiri dan bebas dari

intervensi pihak lain.

2. Memperkuat kelembagaan ULP dengan menjadikannya lembaga yang

mandiri dan permanen sementara aturan/regulasi mengenai pedoman

pembentukan ULP di Pemerintahan Provinsi/Kabupaten/Kota belum

diatur secara tegas.

Page 32: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

2013 Kajian Sistem & Partai Politik

2014

2015Buku Putih KPK untuk Presiden & DPR

Kajian Sistem Integritas Parpol (Pendanaan, Kode Etik, Rekrutmen &

Kaderisasi), Kelas Politik Cerdas Berintegritas (PCB)

2016

2017

2018

Lanjutan Implementasi Sistem Integritas Parpol (Kertas Posisi & ToA)Pembekalan Calon Kepala Daerah “Pilkada Berintegritas”Usulan Naskah Akademik RUU Parpol dan RUU PilkadaKelas PCB Replikasi untuk Politisi

PENCEGAHAN DI SEKTOR POLITIK

Page 33: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

INDIKATOR INTEGRITAS PARTAI POLITIK

KOMPONEN SISTEM

INTEGRITAS PARPOL

KODE ETIK

DEMOKRASI INTERNAL

KADERISASI REKRUTMEN

KEUANGAN PARTAI

1. Dokumen Etik2. Lembaga Penegak Etik3. Sistem pengaduan dan whistle blower4. Pengaturan konflik kepentingan

1. Penentuan Pengurus2. Pengambilan Keputusan3. Penentuan caleg dan pejabat

publik4. Desentralisasi kewenangan

1. Sistem dan panduan2. Regulasi dan data base3. Implementasi4. Monitoring dan evaluasi

1. Sistem dan panduan2. Regulasi3. Implementasi4. Monitoring dan evaluasi

1. Sumber keuangan2. Alokasi/penggunaan

anggaran3. Tata kelola keuangan

Page 34: PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN …lp2m.unej.ac.id/wp-content/uploads/2020/08/Perguruan...PERGURUAN TINGGI DAN PEMBERANTASAN KORUPSI Oleh: Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. Pimpinan

Jalan Kuningan Persada Kav.4, Jakarta Selatan 12920Telp. (021) 2557 8300

Website : www.kpk.go.id

34

Terima KasihPelayanan Informasi PublikTelp: 198Email: [email protected]

Websites:www.kpk.go.idwww.acch.kpk.go.idwww.aclc.kpk.go.id

Social media@KPK_RI

@ official.kpk

KPK RI