PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana...

196
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI TUGAS AKHIR Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya pada Program D-III Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta Dikerjakan oleh : FITRIA RAHMAWATI NIM : I 8507046 PROGRAM D-III TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2010

Transcript of PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana...

Page 1: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PERENCANAAN STRUKTUR

GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya pada Program D-III Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil

Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta

Dikerjakan oleh :

FITRIA RAHMAWATI NIM : I 8507046

PROGRAM D-III TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2010

Page 2: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

LEMBAR PENGESAHAN

PERENCANAAN STRUKTUR

GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI

TUGAS AKHIR

Dikerjakan Oleh:

FITRIA RAHMAWATI NIM : I 8507046

Diperiksa dan disetujui Oleh : Dosen Pembimbing

ACHMAD BASUKI, ST., MT NIP. 19610724 198702 1 001

PROGRAM D-III TEKNIK SIPIL JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2010

Page 3: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

LEMBAR PENGESAHAN

PERENCANAAN STRUKTUR

GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI

TUGAS AKHIR

Dikerjakan Oleh:

FITRIA RAHMAWATI NIM : I 8507046

Diperiksa dan disetujui :

Dosen Pembimbing

ACHMAD BASUKI, ST., MT NIP. 19710901 199702 1 001

Dipertahankan didepan tim penguji: 1. ACHMAD BASUKI, ST., MT : :…………………………............................ NIP. 19610724 198702 1 001

2. Ir. PURWANTO, MT :………………………………………........ NIP. 19610724 198702 1 001 3. Ir.SLAMET PRAYITNO, MT :………………………………………….... NIP. 19531227 198601 1 001

Mengetahui, a.n. Dekan

Pembantu Dekan I Fakultas Teknik UNS

Ir. NOEGROHO DJARWANTI, MT NIP. 19561112 198403 2 007

Mengetahui, Disahkan,

Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik UNS

Ir. BAMBANG SANTOSA, MT

NIP. 19590823 198601 1 001

Ketua Program D-III Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil FT UNS

Ir.SLAMET PRAYITNO, MT NIP. 19531227 198601 1 001

Page 4: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Persembahan  Alhamdulillah  puji  syukur  kupanjatkan  kehadirat  Allah  SWT, pencipta dan penguasa  jagad raya yang telah memberikan rahmat, hidayah serta nikmat yang tak terhingga.  Untukmu ya Rosulullah Saw, Engkau penuntun kami ke jalan yang di ridlhoi Allah SWT. Karena tanpa tuntunanMu kami takkan pernah mungkin masuk ke Jannah‐Nya.  Berjuta terima kasih yang tak mungkin bisa kuungkapkan semua untuk Bapak dan Ibu yang tak henti‐hentinya membimbingku, mendidikku,dan mendoakanku, serta selalu menaburkan pengorbanan dengan kasih sayang semenjak aku mulai menghirup udara di dunia ini. Tanpa kehadiranmu, mungkin hidupku tak menentu.  Bapak Ibu dan Kakak‐ kakakku, yang selalu mendoakanku, memberikanku semangat, serta memberikanku keceriaan dalam hidup ini. Aku bersyukur telah memiliki keluarga ini.  Rekan‐rekan seperjuanganku,anak D3 Teknik Sipil Gedung khususnya angkatan 2007.  

. Terima kasih atas bantuan, dukungan dan pertemanan yang telah kalian berikan. 

 The last, thank’s to : BFF Community yang selalu kasih dukungan kepada saya 

Page 5: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penyusun panjatkan kepada Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat, taufik serta hidayah-Nya sehingga penyusun dapat

menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul PERENCANAAN STRUKTUR

GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI dengan baik.

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penyusun banyak menerima bimbingan,

bantuan dan dorongan yang sangat berarti dari berbagai pihak. Oleh karena itu,

dalam kesempatan ini penyusun ingin menyampaikan rasa terima kasih yang tak

terhingga kepada :

1. Segenap pimpinan Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Segenap pimpinan Jurusan Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

3. Segenap pimpinan Program D-III Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

4. Achmad Basuki, ST, MT selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir atas

arahan dan bimbingannya selama dalam penyusunan tugas ini.

5. Ir. Slamet Prayitno, MT selaku dosen pembimbing akademik yang telah

memberikan bimbingannya.

6. Bapak dan ibu dosen pengajar yang telah memberikan ilmunya beserta

karyawan di Fakultas Teknik UNS yang telah banyak membantu dalam

proses perkuliahan.

7. Ibu, yang selalu mendo’akan dan selalu memberi dukungan baik moril

maupuh materiil kepada saya, sehingga saya bisa menyusun laporan Tugas

Akhir ini dengan lancar.

8. Keluarga besar saya yang telah banyak memberikan pelajaran dan memberi

warna dalam saya menuntut ilmu

9. Rekan-rekan D-III Teknik Sipil Gedung angkatan 2007 yang telah

membantu terselesaikannya laporan Tugas Akhir ini.

Page 6: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

10. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan Tugas Akhir

ini.

Mudah – mudahan kebaikan Bapak, Ibu, Teman-teman memperoleh balasan yang

lebih mulia dari Allah SWT.

Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan Tugas Akhir ini masih jauh dari

kesempurnaan dan masih banyak terdapat kekurangan dan kesalahan. Oleh karena

itu, kritik dan saran maupun masukan yang membawa kearah perbaikan dan

bersifat membangun sangat penyusun harapkan.

Akhirnya, besar harapan penyusun, semoga Tugas Akhir ini dapat memberikan

manfaat bagi penyusun khususnya dan pembaca pada umumnya.

Surakarta, Juli 2010 Penyusun

Page 7: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

DAFTAR ISI

Hal

HALAMAN JUDUL................................. ................................................ i

HALAMAN PENGESAHAN. .................................................................. ii

MOTTO ..................................................................................................... iv

PERSEMBAHAN ...................................................................................... v

KATA PENGANTAR. .............................................................................. vi

DAFTAR ISI. ............................................................................................. viii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xiv

DAFTAR TABEL ..................................................................................... xvi

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1

1.2 Maksud dan Tujuan. .......................................................................... 1

1.3 Kriteria Perencanaan .......................................................................... 2

1.4 Peraturan-Peraturan Yang Berlaku .................................................... 3

BAB 2 DASAR TEORI

2.1 Dasar Perencanaan ............................................................................. 4

2.1.1 Jenis Pembebanan…………………………………………… 4

2.1.2 Sistem Bekerjanya Beban…………………………………… 7

2.1.3 Provisi Keamanan…………………………………………... 7

2.1.4 Standar Ketentuan…………………………………………... 9

2.2 Perencanaan Atap .............................................................................. 9

2.3 Perencanaan Tangga .......................................................................... 11

2.4 Perencanaan Plat Lantai ..................................................................... 12

2.5 Perencanaan Balok Anak ................................................................... 13

2.6 Perencanaan Portal ............................................................................ 15

2.7 Perencanaan Pondasi ......................................................................... 16

Page 8: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

BAB 3 RENCANA ATAP

3.1 Rencana Atap...................................................................................... 18

3.1.1 Dasar Perencanaan ................................................................. 19

3.2 Perencanaan Gording ......................................................................... 20

3.2.1 Perencanaan Pembebanan .................................................... 20

3.2.2 Perhitungan Pembebanan ....................................................... 21

3.2.3 Kontrol Terhadap Tegangan .................................................. 23

3.2.4 Kontrol terhadap lendutan ...................................................... 24

3.3 Perencanaan Setengah Kuda-Kuda .................................................... 25

3.3.1 Perhitungan Panjang Batang Setengah Kuda-Kuda ............... 25

3.3.2 Perhitungan Luasan Setengah Kuda-Kuda ............................. 26

3.3.3 Perhitungan Pembebanan Setengah Kuda-kuda ..................... 30

3.3.4 Perencanaan Profil Kuda-kuda ............................................... 38

3.3.5 Perhitungan Alat Sambung .................................................... 40

3.4 Perencanaan Jurai .............................................................................. 44

3.4.1 Perhitungan Panjang Batang Jurai ......................................... 44

3.4.2 Perhitungan Luasan Jurai ....................................................... 45

3.4.3 Perhitungan Pembebanan Jurai .............................................. 50

3.4.4 Perencanaan Profil Jurai ......................................................... 59

3.4.5 Perhitungan Alat Sambung .................................................... 62

3.5 Perencanaan Kuda-kuda Utama A ..................................................... 66

3.5.1 Perhitungan Panjang Batang Kuda-kuda Utama A ............... 66

3.5.2 Perhitungan Luasan Kuda-kuda Utama A .............................. 67

3.5.3 Perhitungan Pembebanan Kuda-kuda Utama A .................... 73

3.5.4 Perencanaan Profil Kuda-kuda Utama A .............................. 82

3.5.5 Perhitungan Alat Sambung .................................................... 85

3.6 Perencanaan Kuda-kuda Utama B ..................................................... 88

3.6.1 Perhitungan Panjang Batang Kuda-kuda B ............................ 88

3.6.2 Perhitungan Luasan Setengah Kuda-kuda Utama B .............. 90

3.6.3 Perhitungan Pembebanan Kuda-kuda Utama B ..................... 93

Page 9: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

3.6.4 Perencanaan Profil Kuda-kuda Utama B ............................... 102

3.6.5 Perhitungan Alat Sambung .................................................... 105

BAB 4 PERENCANAAN TANGGA

4.1 Uraian Umum ..................................................................................... . 109

4.2 Data Perencanaan ................................................................................ 109

4.3 Perhitungan Tebal Plat Equivalent dan Pembebanan .......................... 111

4.3.1 Perhitungan Tebal Plat Equivalent ........................................ 111

4.3.2 Perhitungan Beban ................................................................. 112

4.4 Perhitungan Tulangan Tangga dan Bordes.......................................... 113

4.4.1 Perhitungan Tulangan Tumpuan............................................. 113

4.4.2 Perhitungan Tulangan Lapangan ........................................... . 115

4.5 Perencanaan Balok Bordes. ............................................................... . 117

4.5.1 Pembebanan Balok Bordes. ................................................... . 117

4.5.2 Perhitungan Tulangan Lentur. ............................................... . 118

4.5.3 Perhitungan Tulangan Geser. ................................................ . 121

4.6 Perhitungan Pondasi Tangga............................................................... 121

4.6.1 Perencanaan Kapasitas Dukung Pondasi ............................... .. 122

4.6.2 Perhitungan Tulangan Lentur. ............................................... . 123

4.6.3 Perhitungan Tulangan Geser.................................................... 124

BAB 5 PLAT LANTAI

5.1 Perencanaan Plat Lantai .................................................................... 125

5.2 Perhitungan Pembeban Plat Lantai. ................................................... 125

5.3 Perhitungan Pembeban Plat Atap. ...................................................... 126

5.4 Perhitungan Momen ........................................................................... . 127

5.5 Penulangan Plat Lantai........................................................................ 128

5.6 Penulangan Tumpuan arah X................................................................ 131

5.7 Penulangan Tumpuan arah Y................................................................ 132

Page 10: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

5.8 Penulangan Lapangan arah X................................................................ 133

5.9 Penulangan Lapangan arah Y................................................................ 134

5.10 Rekapitulasi Tulangan .......................................................................... 135

BAB 6 PERENCANAAN BALOK ANAK

6.1 Perencanaan Balok Anak .................................................................. 137

6.2 Perhitungan Lebar Equivalent ............................................................ 137

6.3 Perhitungan Pembebanan Balok Anak……………………………… 138

6.3.1 Pembebanan Balok Anak 1………………………… ............ 138

BAB 7 PERENCANAAN PORTAL

7.1 Perencanaan Portal ………………………………………………….. 149

7.1.1 Dasar Perencanaan…………………………………………… 149

7.1.2 Perencanaan Pembebanan…………………………………… 150

7.1.3 Perhitungan Luas Equivalen untuk Plat Lantai ...................... 151

7.2 Perhitungan Pembebanan Portal............……………………………. 152

7.2.1 Pembebanan Balok Portal Kanopi dan Teras………………..... 152

7.2.2 Pembebanan Balok Portal Struktur Utama................................ 153

7.2.3 Pembebanan Balok Sloof........................................................ 154

7.3 Penulangan Portal ................................................................................ 155

7.3.1 Perhitungan Penulangan Portal Rink Balk ............................. 155

7.3.2 Perhitungan Penulangan Portal Struktur Utama…… ............ 164

7.3.3 Perhitungan Penulangan Portal Balok Teras dan Kanopi ...... 175

7.3.4 Perhitungan Penulangan Sloof ............................................... 180

7.4 Penulangan Kolom………………………………………………….. 185

7.4.1 Kolom Tipe 1…………. ........................................................ 185

7.4.2 Kolom Tipe 2……………… ................................................. 188

Page 11: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

BAB 8 PERENCANAAN PONDASI

8.1 Data Perencanaan .............................................................................. 191

8.2 Perencanaan Kapasitas Dukung Pondasi Tipe 1….….. ..................... 192

8.2.1 Perhitungan Kaasitas Dukung Pndasi ...................................... 192

8.2.2 Perhitungan Tulangan Lentur.................................................... 193

8.2.3 Perhitungan Tulangan Geser .................................................... 194

8.3 Perencanaan Kapasitas Dukung Pondasi Tipe 1 ............................... 196

8.3.1 Perhitungan Kaasitas Dukung Pndasi ...................................... 196

8.3.2 Perhitungan Tulangan Lentur.................................................... 197

8.3.3 Perhitungan Tulangan Geser .................................................... 198

BAB 9 RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB )

9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) .................................................... 200

9.2 Data Perencanaan .............................................................................. 200

9.3 Perhitungan Volume........................................................................... 200

9.3.1 Pekerjaan Persiapan ................................................................. 200

9.3.2 Pekerjaan Tanah ....................................................................... 201

9.3.3 Pekerjaan Beton ....................................................................... 202

9.3.4 Pekerjaan Pemasangan Bata Merah dan Plesteran ................... 204

9.3.5 Pekerjaan Pemasangan Kusen dan Pintu.................................. 204

9.3.6 Pekerjaan Atap ......................................................................... 205

9.3.7 Pekerjaan Plafon ...................................................................... 207

9.3.8 Pekerjaan Keramik ................................................................... 207

9.3.9 Pekerjaan Sanitasi .................................................................... 207

9.3.10 Pekerjaan Instalasi Air ........................................................... 208

9.3.11 Pekerjaan Instalasi Listrik ...................................................... 208

9.3.12 Pekerjaan Pengecatan ............................................................. 209

Page 12: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

PENUTUP……………………………………………………………….. xviii

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………. xix

LAMPIRAN-LAMPIRAN……………………………………………… xx

Page 13: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 3.1 Rencana Atap. ....................................................................... 18

Gambar 3.2 Rangka Batang Kuda-kuda Utama ....................................... 19

Gambar 3.3 Rangka Batang Setengah Kuda-kuda .................................... 25

Gambar 3.4 Luasan Atap Setengah Kuda-kuda ........................................ 26

Gambar 3.5 Luasan Plafon Setengah Kuda-kuda ..................................... 28

Gambar 3.6 Pembebanan Setengah Kuda-kuda akibat Beban Mati ......... 30

Gambar 3.7 Pembebanan Setengah Kuda-kuda akibat Beban Angin ....... 36

Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai.............................................................. 44

Gambar 3.9 Luasan Atap Jurai. ................................................................. 45

Gambar 3.10 Luasan Plafon Jurai. .............................................................. 48

Gambar 3.11 Pembebanan Jurai akibat Beban Mati ................................... 50

Gambar 3.12 Pembebanan Jurai akibat Beban Angin ................................. 57

Gambar 3.13 Panjang Batang Kuda-kuda Utama A ................................... 66

Gambar 3.14 Luasan Atap Kuda-kuda Utama A ........................................ 67

Gambar 3.15 Luasan Plafon Kuda-kuda A ................................................. 71

Gambar 3.16 Pembebanan Kuda-kuda A Akibat Beban Mati . .................. 73

Gambar 3.17 Pembebanan Kuda-kuda A Akibat Beban Angin . ................ 79

Gambar 3.18 Panjang Batang Kuda-kuda Utama B.................................... 88

Gambar 3.19 Luasan Atap Kuda-kuda B . .................................................. 90

Gambar 3.20 Luasan Plafon Kuda-kuda B. ................................................ 92

Gambar 3.21 Pembebanan Kuda-kuda Utama B Akibat Beban Mati . ....... 94

Gambar 3.22 Pembebanan Kuda-kuda Utama B Akibat Beban Angin . .... 99

Gambar 4.1 Detail Tangga. ....................................................................... 110

Gambar 4.2 Tebal Equivalent. .................................................................. 111

Gambar 4.3 Pondasi Tangga. .................................................................... 121

Gambar 5.1 Denah Plat lantai ................................................................... 125

Gambar 5.2 Plat Tipe A ............................................................................ 127

Gambar 5.3 Plat Atap ................................................................................ 127

Gambar 5.4 Perencanaan Tinggi Efektif .................................................... 129

Page 14: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

Gambar 6.1 Area Pembebanan Balok Anak ............................................. 137

Gambar 7.1 Denah Portal. ......................................................................... 149

Gambar 8.1 Perencanaan Pondasi ............................................................ 191

Page 15: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 2.1 Koefisien Reduksi Beban hidup ................................................ 6

Tabel 2.2 Faktor Pembebanan U Untuk Beton ......................................... 8

Tabel 2.3 Faktor Pembebanan U Untuk Baja ............................................ 8

Tabel 2.4 Faktor Reduksi Kekuatan ø ...................................................... 8

Tabel 3.1 Kombinasi Gaya Dalam Pada Gording ..................................... 23

Tabel 3.2 Perhitungan Panjang Batang Pada Setengah Kuda-kuda .......... 25

Tabel 3.3 Rekapitulasi Pembebanan Setengah Kuda-kuda ....................... 35

Tabel 3.4 Perhitungan Beban Angin ......................................................... 37

Tabel 3.5 Rekapitulasi Gaya Batang Setenagah Kuda-kuda .................... 37

Tabel 3.6 Rekapitulasi Perencanaan Profil Setengah Kuda-Kuda ............ 43

Tabel 3.7 Perhitungan Panjang Batang pada Jurai .................................... 44

Tabel 3.8 Rekapitulasi Pembebanan Jurai ................................................ 56

Tabel 3.9 Perhitungan Beban Angin ......................................................... 58

Tabel 3.10 Rekapitulasi Gaya Batang Jurai ............................................. 59

Tabel 3.11 Rekapitulasi Perencanaan Profil Jurai..................................... 65

Tabel 3.12 Perhitungan Panjang Batang pada kuda-kuda utama A ........... 66

Tabel 3.13 Rekapitulasi Perhitungan Beban Mati....................................... 79

Tabel 3.14 Perhitungan Beban Angin ......................................................... 81

Tabel 3.15 Per Rekapitulasi Gaya Batang kuda utama A ........................... 81

Tabel 3.16 Rekapitulasi Perencanaan Profil Kuda-kuda A ......................... 87

Tabel 3.17 Perhitungan Panjang Batang Kuda-kuda Utama B ................... 89

Tabel 3.18 Rekapitulasi Beban Mati .......................................................... 99

Tabel 3.19 Perhitungan Beban Angin........................................................... 101

Tabel 3.20 Rekapitulasi Gaya Batang pada Kuda-kuda Utama B .............. 102

Tabel 3.21 Rekapitulasi Perencanaan Profil Kuda-kuda B ......................... 108

Tabel 5.1 Perhitungan Plat Lantai ............................................................. 128

Tabel 5.2 Penulangan Plat Lantai............................................................. 135

Tabel 6.1 Perhitungan Lebar Equivalen .................................................... 138

Tabel 6.2 Penampang Balok Anak ............................................................ 145

Page 16: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

Tabel 6.3 Perhitungan Tulangan Lentur Balok Anak Daerah Lapangan .. 146

Tabel 6.4 Perhitungan Tulangan Lentur Balok Anak Daerah Tumpuan .. 147

Tabel 6.5 Perhitungan Tulangan Geser Balok Anak ................................ 148

Tabel 7.1 Hitungan Lebar Equivalen ........................................................ 151

Tabel 7.2 Penulangan Balok Ring balk Memanjang ................................ 159

Tabel 7.3 Penulangan Balok Ring balk Melintang .................................. 164

Tabel 7.4 Penulangan Balok Portal Memanjang ...................................... 169

Tabel 7.5 Penulangan Balok Portal Melintang ........................................ 174

Tabel 7.6 Penulangan Balok Portal Teras dan Kanopi ............................ 179

Tabel 7.7 Penulangan Balok Sloof ........................................................... 184

Tabel 7.8 Penulangan Kolom Tipe 1 ........................................................ 187

Tabel 7.9 Penulangan Kolom Tipe 1 ........................................................ 190

Page 17: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

DAFTAR NOTASI DAN SIMBOL

A = Luas penampang (cm2)

Ag = Luas penampang kotor (mm2)

As’ = Luas tulangan tekan (mm2)

As = Luas tulangan tarik (mm2)

b = Lebar penampang balok (mm)

C = Baja Profil Canal

D = Diameter tulangan ulir (mm)

d = jarak serat terluar ke pusat tulangan (mm)

Ec = Modulus elastisitas(MPa)

e = Eksentrisitas (m)

F’c = Kuat tekan beton yang disyaratkan (MPa)

Fy = Kuat leleh yang disyaratkan (MPa)

h = Tinggi total komponen struktur (mm)

I = Momen Inersia (cm4)

i = Jari-jari Kelembaman/kelambatan ( cm )

Lk = panjang tekuk komponen struktur ( mm )

Mn = kuat momen nominal pada suatu batang (kgm, Nmm)

Mu = Momen berfaktor (kgm, Nmm)

MLx = Momen lapangan maks permeter lebar di arah x (tm)

MLy = Momen lapangan maks permeter lebar di arah y (tm)

Mtx = Momen Tumpuan maks permeter lebar di arah x (tm)

Mty = Momen Tumpuan maks permeter lebar di arah y (tm)

Mtix = Momen jepit tak terduga permeter lebar di arah x (tm)

Mtiy = Momen jepit tak terduga permeter lebar di arah y (tm)

N = Gaya tekan normal (kg)

Nu = Beban aksial berfaktor (N )

P = Beban aksial ( N )

q = Beban merata (kg/m)

Rn = Kuat nominal (N/mm2)

S = Spasi dari tulangan (mm) Vn= Gaya geser nominal (N

Page 18: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

Vs = Gaya geser nominal yang disumbangkan oleh tulangan geser (N)

Vu = Gaya geser berfaktor (N)

W = Beban Angin (kg)

Z = Lendutan yang terjadi pada baja (cm)

λ = Angka kelangsingan batang

φ = Diameter tulangan baja (mm)

φ = Faktor reduksi untuk beton

ρ = Ratio tulangan

ρb = Ratio tulangan yang memberi kondisi regangan yang seimbang

σ = Tegangan yang terjadi (kg/cm2)

σijin = Tegangan yang ditetapkan menurut peraturan sebagai suatu

persentase dari kuat tekan beton dan tegangan leleh baja (kg/cm2)

ω = Faktor tekuk

= lapisan terluar menunjuk keluar plat ( dibawah 1 )

= lapisan kedua dari luar menunjuk keluar plat ( dibawah 2 ) = lapisan terluar menunjuk kedalam plat ( diatas 1 ) = lapisan kedua dari luar menunjuk kedalam plat ( diatas 2 )

Page 19: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

DAFTAR NOTASI DAN SIMBOL

A = Luas penampang (cm2)

Ag = Luas penampang kotor (mm2)

As’ = Luas tulangan tekan (mm2)

As = Luas tulangan tarik (mm2)

b = Lebar penampang balok (mm)

C = Baja Profil Canal

D = Diameter tulangan ulir (mm)

d = jarak serat terluar ke pusat tulangan (mm)

Ec = Modulus elastisitas(MPa)

e = Eksentrisitas (m)

F’c = Kuat tekan beton yang disyaratkan (MPa)

Fy = Kuat leleh yang disyaratkan (MPa)

h = Tinggi total komponen struktur (mm)

I = Momen Inersia (cm4)

i = Jari-jari Kelembaman/kelambatan ( cm )

Lk = panjang tekuk komponen struktur ( mm )

Mn = kuat momen nominal pada suatu batang (kgm, Nmm)

Mu = Momen berfaktor (kgm, Nmm)

MLx = Momen lapangan maks permeter lebar di arah x (tm)

MLy = Momen lapangan maks permeter lebar di arah y (tm)

Mtx = Momen Tumpuan maks permeter lebar di arah x (tm)

Mty = Momen Tumpuan maks permeter lebar di arah y (tm)

Mtix = Momen jepit tak terduga permeter lebar di arah x (tm)

Mtiy = Momen jepit tak terduga permeter lebar di arah y (tm)

N = Gaya tekan normal (kg)

Nu = Beban aksial berfaktor (N )

P = Beban aksial ( N )

q = Beban merata (kg/m)

Rn = Kuat nominal (N/mm2)

S = Spasi dari tulangan (mm)

Page 20: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user xv

Vn = Gaya geser nominal (N

Vs = Gaya geser nominal yang disumbangkan oleh tulangan geser (N)

Vu = Gaya geser berfaktor (N)

W = Beban Angin (kg)

Z = Lendutan yang terjadi pada baja (cm)

λ = Angka kelangsingan batang

φ = Diameter tulangan baja (mm)

φ = Faktor reduksi untuk beton

ρ = Ratio tulangan

ρb = Ratio tulangan yang memberi kondisi regangan yang seimbang

σ = Tegangan yang terjadi (kg/cm2)

σijin = Tegangan yang ditetapkan menurut peraturan sebagai suatu

persentase dari kuat tekan beton dan tegangan leleh baja (kg/cm2)

ω = Faktor tekuk

= lapisan terluar menunjuk keluar plat ( dibawah 1 )

= lapisan kedua dari luar menunjuk keluar plat ( dibawah 2 ) = lapisan terluar menunjuk kedalam plat ( diatas 1 ) = lapisan kedua dari luar menunjuk kedalam plat ( diatas 2 )

Page 21: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai 1

BAB 1 Pendahuluan

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 . Latar Belakang

Semakin pesatnya perkembangan dunia teknik sipil di Indonesia saat ini menuntut

terciptanya sumber daya manusia yang dapat mendukung kemajuannya dalam

bidang ini. Dengan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi, kita sebagai

bangsa Indonesia akan dapat memenuhi tuntutan ini. Karena dengan hal ini kita

akan semakin siap menghadapi tantangannya.

Bangsa Indonesia telah menyediakan berbagai sarana guna memenuhi sumber

daya manusia yang berkualitas. Dalam merealisasikan hal ini Universitas Sebelas

Maret Surakarta sebagai salah satu lembaga pendidikan yang dapat memenuhi

kebutuhan tersebut memberikan Tugas Akhir sebuah perencanaan struktur gedung

bertingkat dengan maksud agar dapat menghasilkan tenaga yang bersumber daya

dan mampu bersaing dalam dunia kerja.

1.2 . Maksud Dan Tujuan

Dalam menghadapi pesatnya perkembangan zaman yang semakin modern dan

berteknologi, serta semakin derasnya arus globalisasi saat ini sangat diperlukan

seorang teknisi yang berkualitas. Dalam hal ini khususnya teknik sipil, sangat

diperlukan teknisi-teknisi yang menguasai ilmu dan keterampilan dalam

bidangnya. Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta sebagai lembaga

pendidikan bertujuan untuk menghasilkan ahli teknik yang berkualitas,

bertanggungjawab, kreatif dalam menghadapi masa depan serta dapat

mensukseskan pembangunan nasional di Indonesia.

Page 22: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai 2

BAB 1 Pendahuluan

Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Program D III Jurusan Teknik Sipil

memberikan Tugas Akhir dengan maksud dan tujuan :

1. Mahasiswa dapat merencanakan suatu konstruksi bangunan yang sederhana

sampai bangunan bertingkat.

2. Mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman dalam

merencanakan struktur gedung.

3. Mahasiswa diharapkan dapat memecahkan suatu masalah yang dihadapi dalam

perencanaan suatu struktur gedung.

1.3 . Kriteria Perencanaan

1. Spesifikasi Bangunan

a. Fungsi Bangunan : Gedung sekolah

b.Luas Bangunan : 1440 m2

c. Jumlah Lantai : 2 lantai

d.Tinggi Tiap Lantai : 4,6 m

e. Konstruksi Atap : Rangka kuda-kuda baja

f. Penutup Atap : Genteng tanah liat

g.Pondasi : Foot Plate

2. Spesifikasi Bahan

a. Mutu Baja Profil : BJ 37

b. Mutu Beton (f’c) : 25 MPa

c. Mutu Baja Tulangan (fy) : Polos : 240 Mpa

Ulir : 350 Mpa.

Page 23: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai 3

BAB 1 Pendahuluan

1.4 . Peraturan-Peraturan Yang Berlaku

1) Pedoman Perencanaan Pembebanan untuk Rumah dan Gedung

SNI 03-1727-1989

2) Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung

SNI 03-1729-2002

3) Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk Bangunan Gedung (Beta

Version)

SNI 03-2847-2002

Page 24: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

4

BAB 2

DASAR TEORI

2.1. Dasar Perencanaan

2.1.1. Jenis Pembebanan

Dalam merencanakan struktur bangunan bertingkat, digunakan struktur yang

mampu mendukung berat sendiri, beban angin, beban hidup maupun beban

khusus yang bekerja pada struktur bangunan tersebut. Beban-beban yang bekerja

pada struktur dihitung menurut SNI 03-1727-1989. Beban-beban tersebut adalah :

1. Beban Mati (qd)

Beban mati adalah berat semua bagian dari suatu gedung yang bersifat tetap,

termasuk segala unsur tambahan, penyelesaian-penyelesaian, mesin-mesin serta

peralatan tetap yang merupakan bagian tak terpisahkan dari gedung. Untuk

merencanakan gedung ini, beban mati yang terdiri dari berat sendiri bahan

bangunan dan komponen gedung antara lain adalah :

a. Bahan Bangunan:

1. Beton Bertulang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2400 kg/m3

2. Pasir. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1800 kg/m3

3. Beton . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2200 kg/m3

b. Komponen Gedung:

1. Langit-langit dan dinding (termasuk rusuk-rusuknya, tanpa penggantung

langit-langit atau pengaku), terdiri dari :

- semen asbes (eternit) dengan tebal maximum 4mm . . . . . . . 11 kg/m2

- kaca dengan tebal 3-4 mm . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 10 kg/m2

Page 25: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

5

2. Penutup atap genteng dengan reng dan usuk . . . . . . . . . . . . . 50 kg/m2

3. Penutup lantai dari tegel, keramik dan beton (tanpa adukan)

per cm tebal . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 24 kg/m2

4. Adukan semen per cm tebal . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 21 kg/m2

2. Beban Hidup (ql)

Beban hidup adalah semua bahan yang terjadi akibat penghuni atau pengguna

suatu gedung, termasuk beban-beban pada lantai yang berasal dari barang-barang

yang dapat berpindah, mesin-mesin serta peralatan yang merupakan bagian yang

tidak terpisahkan dari gedung dan dapat diganti selama masa hidup dari gedung

itu, sehingga mengakibatkan perubahan pembebanan lantai dan atap tersebut.

Khususnya pada atap, beban hidup dapat termasuk beban yang berasal dari air

hujan (SNI 03-1727-1989).

Beban hidup yang bekerja pada bangunan ini disesuaikan dengan rencana fungsi

bangunan tersebut. Beban hidup untuk bangunan ini terdiri dari:

a. Beban atap . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 100 kg/m2

b. Beban tangga dan bordes . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 300 kg/m2

c. Beban lantai . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 250 kg/m2

Peluang untuk terjadi beban hidup penuh yang membebani semua bagian dan

semua unsur struktur pemikul secara serempak selama unsur gedung tersebut

adalah sangat kecil, maka pada perencanaan balok induk dan portal dari sistem

pemikul beban dari suatu struktur gedung, beban hidupnya dikalikan dengan suatu

koefisien reduksi yang nilainya tergantung pada penggunaan gedung yang

ditinjau, seperti diperlihatkan pada tabel berikut :

Page 26: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

6

Tabel 2.1. Koefisien Reduksi Beban Hidup

Penggunaan Gedung Koefisien Beban Hidup untuk

Perencanaan Balok Induk

a. PERUMAHAN/HUNIAN

Rumah sakit/Poliklinik

b. PENYIMPANAN

Toko buku, Ruang Arsip

c. TANGGA

Perumahan / penghunian, Pertemuan

umum, perdagangan dan penyimpanan,

industri, tempat kendaraan

d. PENDIDIKAN

Sekolah, Ruang Kuliah

0,75

0,80

0,90

0,90

Sumber: SNI 03-1727-1989

3. Beban Angin (W)

Beban Angin adalah semua beban yang bekerja pada gedung atau bagian gedung

yang disebabkan oleh selisih dalam tekanan udara.

Beban Angin ditentukan dengan menganggap adanya tekanan positif dan tekanan

negatif (hisapan), yang bekerja tegak lurus pada bidang yang ditinjau. Besarnya

tekanan positif dan negatif yang dinyatakan dalam kg/m2 ini ditentukan dengan

mengalikan tekanan tiup dengan koefisien-koefisien angin. Tekan tiup harus

diambil minimum 25 kg/m2, kecuali untuk daerah di laut dan di tepi laut sampai

sejauh 5 km dari tepi pantai. Pada daerah tersebut tekanan hisap diambil minimum

40 kg/m2.

Sedangkan koefisien angin untuk gedung tertutup:

1. Dinding Vertikal

a. Di pihak angin . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . + 0,9

b. Di belakang angin . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . - 0,4

Page 27: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

7

2. Atap segitiga dengan sudut kemiringan α

a. Di pihak angin : α < 65° . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 0,02 α - 0,4

65° < α < 90° . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . + 0,9

b. Di belakang angin, untuk semua α . . . . . . . . . . . . . . . . . . . - 0,4

2.1.2. Sistem Kerja Beban

Bekerjanya beban untuk bangunan bertingkat berlaku sistem gravitasi, yaitu

elemen struktur yang berada di atas akan membebani elemen struktur di

bawahnya, atau dengan kata lain elemen struktur yang mempunyai kekuatan lebih

besar akan menahan atau memikul elemen struktur yang mempunyai kekuatan

lebih kecil.

Dengan demikian sistem bekerjanya beban untuk elemen-elemen struktur gedung

bertingkat secara umum dapat dinyatakan sebagai berikut :

Beban pelat lantai didistribusikan terhadap balok anak dan balok portal, beban

balok portal didistribusikan ke kolom dan beban kolom kemudian diteruskan ke

tanah dasar melalui pondasi.

2.1.3. Provisi Keamanan

Dalam pedoman beton, SNI 03-2847-2002 struktur harus direncanakan untuk

memiliki cadangan kekuatan untuk memikul beban yang lebih tinggi dari beban

normal. Kapasitas cadangan ini mencakup faktor pembebanan (U), yaitu untuk

memperhitungkan pelampauan beban dan faktor reduksi (∅), yaitu untuk

memperhitungkan kurangnya mutu bahan di lapangan. Pelampauan beban dapat

terjadi akibat perubahan dari penggunaan untuk apa struktur direncanakan dan

penafsiran yang kurang tepat dalam memperhitungkan pembebanan. Sedang

kekurangan kekuatan dapat diakibatkan oleh variasi yang merugikan dari

kekuatan bahan, pengerjaan, dimensi, pengendalian dan tingkat pengawasan.

Page 28: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

8

Tabel 2.2. Faktor pembebanan U untuk beton

No. KOMBINASI BEBAN FAKTOR U

1.

2.

3.

L

D, L

D, L, W

1,4 D

1,2 D +1,6 L + 0,5 ( A atau R )

1,2 D + 1,0 L ± 1,6 W + 0,5 (A atau R)

Tabel 2.3. Faktor pembebanan U untuk baja

No. KOMBINASI BEBAN FAKTOR U

1.

2.

3.

L

D, L

D, L, W

1,4 D

1,2 D +1,6 L + 0,5 ( A atau R )

1,2 D + 1,0 L ± 1,3 W + 0,5 (A atau R)

Keterangan :

D = Beban mati

L = Beban hidup W = Beban angin

Tabel 2.4. Faktor Reduksi Kekuatan ∅

No GAYA ∅

1.

2.

3.

4.

5.

Lentur tanpa beban aksial

Aksial tarik dan aksial tarik dengan lentur

Aksial tekan dan aksial tekan dengan lentur

Komponen dengan tulangan spiral

Komponen lain

Geser dan torsi

Tumpuan Beton

0,80

0,80

0,70

0,65

0,75

0,65

Page 29: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

9

2.1.4. Standar ketentuan

Karena kandungan agregat kasar untuk beton struktural seringkali berisi agregat

kasar berukuran diameter lebih dari 2 cm, maka diperlukan adanya jarak tulangan

minimum agar campuran beton basah dapat melewati tulangan baja tanpa terjadi

pemisahan material sehingga timbul rongga-rongga pada beton. Untuk melindungi

dari karat dan kehilangan kekuatannya dalam kasus kebakaran, maka diperlukan

adanya tebal selimut beton minimum.

Beberapa persyaratan utama pada Pedoman Beton SNI 03-2847-2002 adalah

sebagai berikut:

a. Jarak bersih antara tulangan sejajar yang selapis tidak boleh kurang dari db

atau 25 mm, dimana db adalah diameter tulangan.

b. Jika tulangan sejajar tersebut diletakkan dalam dua lapis atau lebih, tulangan

pada lapisan atas harus diletakkan tepat diatas tulangan di bawahnya dengan

jarak bersih tidak boleh kurang dari 25 mm.

Tebal selimut beton minimum untuk beton yang dicor setempat adalah:

a. Untuk pelat dan dinding = 20 mm

b. Untuk balok dan kolom = 40 mm

c. Beton yang berhubungan langsung dengan tanah atau cuaca = 40 mm

2.2. Perencanaan Atap 1. Pembebanan

Pada perencanaan atap, beban yang bekerja adalah :

a. Beban mati

b. Beban hidup

c. Beban angin

2. Asumsi Perletakan

a. Tumpuan sebelah kiri adalah Sendi.

b. Tumpuan sebelah kanan adalah Rol

Page 30: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

10

3. Analisa struktur pada perencanaan ini menggunakan program SAP 2000.

4. Analisa tampang menggunakan peraturan SNI 03-1729-2002

5. Perhitungan profil kuda-kuda

a. Batang tarik

Ag perlu = Fy

Pmak

An perlu = 0,85.Ag

An = Ag-dt

L = Panjang sambungan dalam arah gaya tarik

YpYx −=

LxU −=1

Ae = U.An

Cek kekuatan nominal :

Kondisi leleh

FyAgPn ..9,0=φ

Kondisi fraktur

FuAgPn ..75,0=φ

PPn >φ ……. ( aman )

b. Batang tekan

Periksa kelangsingan penampang :

Fytb

w

300=

EFy

rlKcπ

λ .=

Page 31: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

11

Apabila = λc ≤ 0,25 ω = 1

0,25 < λs < 1,2 ω 0,67λ-1,6

1,43 c

=

λs ≥ 1,2 ω 2s1,25. λ=

ωφ yf

AgFcrAgPn == ..

1<n

u

PPφ

……. ( aman )

2.3. Perencanaan Tangga

1. Pembebanan :

1. Beban mati

2. Beban hidup : 300 kg/m2

2. Asumsi Perletakan

a. Tumpuan bawah adalah jepit.

b. Tumpuan tengah adalah sendi.

c. Tumpuan atas adalah jepit.

3. Analisa struktur menggunakan program SAP 2000.

4. Analisa tampang menggunakan peraturan SNI 03-2847-2002.

5. Perhitungan untuk penulangan tangga

Mn = φ

Mu

Dimana φ = 0,8

m cf

fy'.85,0

=

Rn 2.dbMn

=

Page 32: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

12

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+

βfy600

600..fy

fc.85,0

ρmax = 0,75 . ρb

ρmin < ρ < ρmaks tulangan tunggal

ρ < ρmin dipakai ρmin = 0,0025

As = ρ ada . b . d

2.4. Perencanaan Plat Lantai

1. Pembebanan :

Beban mati

Beban hidup : 250 kg/m2

2. Asumsi Perletakan : jepit penuh

3. Analisa struktur menggunakan SNI 03-1727-1989.

4. Analisa tampang menggunakan SNI 03-2847-2002.

Pemasangan tulangan lentur disyaratkan sebagai berikut :

1. Jarak minimum tulangan sengkang 25 mm

2. Jarak maksimum tulangan sengkang 240 atau h:2

Penulangan lentur dihitung analisa tulangan tunggal dengan langkah-langkah

sebagai berikut :

φu

nM

M =

dimana, 80,0=φ

m =c

y

xff

'85,0

Rn = 2bxdM n

Page 33: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

13

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+

βfy600

600..fy

fc.85,0

ρmax = 0,75 . ρb

ρmin < ρ < ρmaks tulangan tunggal

ρ < ρmin dipakai ρmin = 0,0025

As = ρ ada . b . d

Luas tampang tulangan

As = Jumlah tulangan x Luas

2.5. Perencanaan Balok Anak

1. Pembebanan :

Beban mati

Beban hidup : 250 kg/m2

2. Asumsi Perletakan : jepit jepit

3. Analisa struktur menggunakan program SAP 2000.

4. Analisa tampang menggunakan peraturan SNI 03-2847-2002.

Perhitungan tulangan lentur :

φ

un

MM =

dimana, 80,0=φ

m =c

y

xff

'85,0

Rn = 2bxdM n

Page 34: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

14

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+

βfy600

600..fy

fc.85,0

ρmax = 0,75 . ρb

ρmin = 1,4/fy

ρmin < ρ < ρmaks tulangan tunggal

ρ < ρmin dipakai ρmin

Perhitungan tulangan geser :

60,0=φ

Vc = xbxdcfx '61

φ Vc=0,6 x Vc

Φ.Vc ≤ Vu ≤ 3 Φ Vc

( perlu tulangan geser )

Vu < ∅ Vc < 3 Ø Vc

(tidak perlu tulangan geser)

Vs perlu = Vu – Vc

( pilih tulangan terpasang )

Vs ada = s

dfyAv )..(

( pakai Vs perlu )

2.6. Perencanaan Portal

1. Pembebanan :

Beban mati

Beban hidup : 200 kg/m2

Page 35: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

15

2. Asumsi Perletakan

Jepit pada kaki portal.

Bebas pada titik yang lain

3. Analisa struktur menggunakan program SAP 2000.

Perhitungan tulangan lentur :

φ

un

MM =

dimana, 80,0=φ

m =c

y

xff

'85,0

Rn = 2bxdM n

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+

βfy600

600..fy

fc.85,0

ρmax = 0,75 . ρb

ρmin = 1,4/fy

ρmin < ρ < ρmaks tulangan tunggal

ρ < ρmin dipakai ρmin

Perhitungan tulangan geser :

60,0=φ

Vc = xbxdcfx '61

φ Vc=0,6 x Vc

Φ.Vc ≤ Vu ≤ 3 Φ Vc

( perlu tulangan geser )

Vu < ∅ Vc < 3 Ø Vc

(tidak perlu tulangan geser)

Page 36: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

16

Vs perlu = Vu – Vc

( pilih tulangan terpasang )

Vs ada = s

dfyAv )..(

( pakai Vs perlu )

2.7. Perencanaan Pondasi

1. Pembebanan : Beban aksial dan momen dari analisa struktur portal akibat

beban mati dan beban hidup.

2. Analisa tampang menggunakan peraturan SNI 03-2847-2002.

Perhitungan kapasitas dukung pondasi :

σ yang terjadi = 2.b.L

61Mtot

AVtot

+

= σ ahterjaditan < σ ijin tanah…..........( dianggap aman )

Sedangkan pada perhitungan tulangan lentur

Mu = ½ . qu . t2

m =c

y

xff

'85,0

Rn = 2bxdM n

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+

βfy600

600..fy

fc.85,0

ρmax = 0,75 . ρb

Page 37: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 2 Dasar Teori

17

ρmin < ρ < ρmaks tulangan tunggal

ρ < ρmin dipakai ρmin = 0,0036

As = ρ ada . b . d

Luas tampang tulangan

As = xbxdρ

Perhitungan tulangan geser :

Vu = σ x A efektif

60,0=φ

Vc = xbxdcfx '61

φ Vc = 0,6 x Vc

Φ.Vc ≤ Vu ≤ 3 Φ Vc

( perlu tulangan geser )

Vu < ∅ Vc < 3 Ø Vc

(tidak perlu tulangan geser)

Vs perlu = Vu – Vc

( pilih tulangan terpasang )

Vs ada = s

dfyAv )..(

( pakai Vs perlu )

Page 38: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

18

100

100

100

950

250

300400 300400400400400400400400400400400400300300100

BAB 3

PERENCANAAN ATAP

3.1 . Rencana Atap

Gambar 3.1 Rencana atap

Keterangan :

KK A = Kuda-kuda utama A G = Gording

KK B = Kuda-kuda utama B N = Nok

½ KK = Setengah kuda-kuda JR = Jurai

SR = Sag Rod TS = Track Stang

Page 39: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

19

30°30°

173

1200

173

173

173

3.1.1. Dasar Perencanaan

Secara umum data yang digunakan untuk perhitungan rencana atap adalah sebagai

berikut :

a. Bentuk rangka kuda-kuda : seperti Gambar 3.2

b. Jarak antar kuda-kuda : 4 m

c. Kemiringan atap (α) : 30°

d. Bahan gording : baja profil lip channels ( )

e. Bahan rangka kuda-kuda : baja profil double siku sama kaki (⎦ ⎣)

f. Bahan penutup atap : genteng tanah liat

g. Alat sambung : baut-mur.

h. Jarak antar gording : 1,73 m

i. Bentuk atap : limasan

j. Mutu baja profil : Bj-37

Fu = 3700 kg/cm2

Fy = 2400 kg/cm2

Gambar 3.2 Rangka Batang Kuda- kuda

Page 40: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

20

3.2 . Perencanaan Gording 3.2.1. Perencanaan Pembebanan

Dicoba menggunakan gording dengan dimensi baja profil tipe lip channels/ kanal

kait ( ) 150 x 75 x 20 x 4,5 pada perencanaan kuda- kuda dengan data sebagai

berikut :

a. Berat gording = 11 kg/m.

b. Ix = 489 cm4.

c. Iy = 99,2 cm4.

d. h = 150 mm

e. b = 75 mm

f. ts = 4,5 mm

g. tb = 4,5 mm

h. Zx = 65,2 cm3.

i. Zy = 19,8 cm3.

Pembebanan berdasarkan Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung

(PPIUG 1989), sebagai berikut :

a. Berat penutup atap = 50 kg/m2.

b. Beban angin = 25 kg/m2.

c. Berat hidup (pekerja) = 100 kg.

d. Berat penggantung dan plafond = 18 kg/m2

Page 41: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

21

3.2.2. Perhitungan Pembebanan

a. Beban Mati (titik)

Berat gording = 15 kg/m

Berat penutup atap = (1,73 x 50 ) = 86,5 kg/m

q = 101,5 kg/m

qx = q sin α = 101,5 x sin 30° = 50,75 kg/m.

qy = q cos α = 101,5 x cos 30° = 87,902 kg/m.

Mx1 = 1/8 . qy . L2 = 1/8 x 87,902x (3,60)2 = 142,401 kgm.

My1 = 1/8 . qx . L2 = 1/8 x 50,750x (3,60)2 = 82,215 kgm.

b. Beban hidup

y

α

P Py

Px

x

+

y

α

P qy

qx

x

Page 42: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

22

P diambil sebesar 100 kg.

Px = P sin α = 100 x sin 30° = 50 kg.

Py = P cos α = 100 x cos 30° = 86,603 kg.

Mx2 = 1/4 . Py . L = 1/4 x 86,603 x 4 = 86,603 kgm.

My2 = 1/4 . Px . L = 1/4 x 50 x 4 = 50 kgm.

c. Beban angin

TEKAN HISAP

Beban angin kondisi normal, minimum = 25 kg/m2 (PPIUG 1989)

Koefisien kemiringan atap (α) = 30°

1) Koefisien angin tekan = (0,02α – 0,4)

= (0,02.30 – 0,4)

= 0,2

2) Koefisien angin hisap = – 0,4

Beban angin :

1) Angin tekan (W1) = koef. Angin tekan x beban angin x 1/2 x (s1+s2)

= 0,2 x 25 x ½ x (1,73 + 1,73) = 8,65 kg/m.

2) Angin hisap (W2) = koef. Angin hisap x beban angin x 1/2 x (s1+s2)

= – 0,4 x 25 x ½ x (1,73 + 1,73) = -17,3 kg/m.

Beban yang bekerja pada sumbu x, maka hanya ada harga Mx :

1) Mx (tekan) = 1/8 . W1 . L2 = 1/8 x 8,65 x (4,0)2 = 17,3 kgm.

2) Mx (hisap) = 1/8 . W2 . L2 = 1/8 x -17,3 x (4,0)2 = -34,6 kgm.

Page 43: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

23

Tabel 3.1 Kombinasi gaya dalam pada gording

Momen Beban

Mati

Beban

Hidup

Beban Angin Kombinasi

Tekan Hisap Minimum Maksimum

Mx (kgm)

My (kgm)

142,401

82,215

86,603

50

17,3

-

-34,6

-

229,004

132,215

246,304

132,215

3.2.3. Kontrol Terhadap Tegangan

Kontrol terhadap tegangan Maximum

Mx = 246,304 kgm = 24630,4 kgcm.

My = 132,215 kgm = 13221,5 kgcm.

σ = 22

ZyMy

ZxMx

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛

= 22

19,813221.5

65,224630,4

⎟⎠

⎞⎜⎝

⎛+⎟

⎞⎜⎝

= 767,204 kg/cm2 < σ ijin = 1600 kg/cm

Kontrol terhadap tegangan Minimum

Mx = 229,004 kgm = 22900,4 kgcm.

My = 132,215 kgm = 13221,5 kgcm

σ = 22

ZyMy

ZxMx

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+⎟

⎠⎞

⎜⎝⎛

= 22

19,813221,5

65,222900,4

⎟⎠

⎞⎜⎝

⎛+⎟

⎞⎜⎝

= 754,492 kg/cm2 < σ ijin = 1600 kg/cm2

Page 44: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

24

3.2.4. Kontrol Terhadap Lendutan

Di coba profil : 150 x 75 x 20 x 4,5

E = 2,1 x 106 kg/cm2

Ix = 489 cm4

Iy = 99,2 cm4

qx = 0,4875 kg/cm

qy = 0,84437 kg/cm

Px = 50 kg

Py = 86,603 kg

=×= 0,4180

1Zijin 2,2 cm

Zx =IyE

LPxIyE

Lqx..48

...384

..5 34

+

=2,99.10.1,2.48

400502,9910.1,2384

)400(4875,05.6

3

6

4 xxx

xx+ = 1,1 cm

Zy = IxE

LPyIxE

lqy..48

...384

..5 34

+

= 48910.1,248)400(603,86

48910.1,2384)400(84437,05

6

3

6

4

xxx

xxxx

+ = 0,387 cm

Z = 22 ZyZx +

= =+ 22 )387,0()1,1( 1,166 cm

Z ≤ Zijin

1,166 cm ≤ 2 cm …………… aman !

Jadi, baja profil lip channels ( ) dengan dimensi 150 x 75 x 20 x 4,5 aman dan

mampu menerima beban apabila digunakan untuk gording.

Page 45: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

25

30°

346

600

1

2

3

4

8765

910

1211

1413

15

3.3. Perencanaan Setengah Kuda-kuda

Gambar 3.3 Rangka Batang Setengah Kuda- kuda

3.3.1. Perhitungan Panjang Batang Setengah Kuda-kuda

Perhitungan panjang batang selanjutnya disajikan dalam tabel dibawah ini :

Tabel 3.2 Perhitungan panjang batang pada setengah kuda-kuda

Nomer Batang

Panjang Batang

1 1,73

2 1,73

3 1,73

4 1,73

5 1,50

6 1,50

7 1,50

8 1,50

9 0,87

10 1,73

Page 46: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

26

a b c

eh

nk

zwtq

a2

a1

xu

ro

il

fg

d

jm

ps

vy

11 1,73

12 2,30

13 2,60

14 3,00

15 3,46

3.3.2. Perhitungan luasan Setengah Kuda-kuda

Gambar 3.4 Luasan Atap Setengah Kuda-kuda Panjang atap df = 6 m

Panjang atap ac = 7 m

Panjang atap a2b = (4 x 1,73) + 1,15

= 8,07 m

Panjang atap a2h = (3 x 1,73) + 0,865

= 6,055 m

Panjang atap a2n = (2 x 1,73) + 0,.865

= 4,325 m

Panjang atap a2t = 1,73 + 0 865

= 2,595 m

Page 47: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

27

Panjang atap gi = ea

hxdfa

2

2

= 92,6

6055,6 x = 5,25 m

Panjang atap mo = ea

nxdfa

2

2 )(

= 92,6

6325,4 x = 3,75 m

Panjang atap su = ea

txdfa

2

2 )(

= 92,6

6595,2 x = 2,25 m

Panjang atap ya1 =ea

zxdfa

2

2 )(

= 92,6

6865,0 x = 0,75 m

Luas atap acgi = )2

( xhbacgi +

= 015,2)2

25,57( x+ = 12,342 m2

Luas atap gimo = )2

( xnhmogi +

= 73,1)2

75,325,5( x+ = 7,785 m2

Luas atap mosu = )2

( xtnmosu +

= 73,1)2

75,325,2( x+ = 5,19 m2

Luas atap suya1 = )2

( 1 xztyasu +

= 73,1)2

75,025,2( x+ = 2,595 m2

Page 48: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

28

a b c

eh

nk

zwtq

a2

a1

xu

ro

il

fg

d

jm

ps

vy

Luas atap ya1a2 =½.x (ya1) x (a2z)

=½.x 0,75 x 0,865 = 0,324 m2

Gambar 3.5. Luasan Plafon Setengah Kuda-Kuda

Panjang plafon df = 6 m

Panjang plafon ac = 7 m

Panjang plafon a2b = (4 x 1,5) + 1,0

= 7 m

Panjang plafon a2h = (3 x 1,5) + 0,75

= 5,25 m

Panjang plafon a2n = (2 x 1,5) + 0,75

= 3,75 m

Panjang plafon a2t = 1,5 + 0,75

= 2,25 m

Panjang plafon gi = ea

hxdfa

2

2

= 6

625,5 x = 5,25 m

Page 49: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

29

Panjang plafon mo = ea

nxdfa

2

2 )(

= 6

675,3 x = 3,75 m

Panjang plafon su = ea

txdfa

2

2 )(

= 6

625,2 x = 2,25 m

Panjang plafon ya1 =ea

zxdfa

2

2 )(

= 6

675,0 x = 0,75 m

Luas plafon acgi = )2

( xhbacgi +

= 75,1)2

725,5( x+ = 10,719 m2

Luas plafon gimo = )2

( xnhmogi +

= 5,1)2

75,325,5( x+ = 6,75 m2

Luas plafon mosu = )2

( xtnmosu +

= 5,1)2

75,325,2( x+ = 4,5 m2

Luas plafon suya1 = )2

( 1 xztyasu +

= 5,1)2

75,025,2( x+ = 2,25 m2

Luas plafon ya1a2 =½.x (ya1) x (a2z)

=½.x 0,75 x 0,75 = 0,281 m2

Page 50: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

30

30°1

2

3

4

8765

910

1211

1413

15

P1

P2

P3

P4

P5

P9P8P7P6

3.3.3. Perhitungan Pembebanan Setengah Kuda-kuda

Data-data pembebanan :

Berat penutup atap = 50 kg/m2

Berat profil rangka kuda-kuda = 25 kg/m

Berat profil gording = 15 kg/m

Gambar 3.6.Pembebanan Setengah Kuda-kuda akibat beban mati a) Perhitungan Beban

Beban Mati

1) Beban P1

a) Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording ac

= 15 x 7

= 105 kg

b) Beban atap = Luas atap acgi x Berat atap

= 12,342 x 50

= 617,1 kg

Page 51: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

31

c) Beban kuda-kuda = ½ x Btg ( 1 + 5 ) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,73 + 1,50) x 25

= 40,375 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 40,375

= 12,113 kg

e) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 40,375

= 4,038 kg

f) Beban plafon = Luas plafon acgi x berat plafon

= 10,719 x 18

= 192,942 kg

2) Beban P2

a) Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording jl

= 15 x 4,5

= 67,5 kg

b) Beban atap = Luas atap atap gimo x berat atap

= 7,785 x 50

= 389,25 kg

c) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (1 + 2 + 9 +10) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,73 + 1,73 + 0,87 + 1,73) x 25

= 75,75 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 75,75

= 22,725 kg

e) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 75,75

= 7,575 kg

Page 52: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

32

3) Beban P3

a) Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording pr

= 15 x 3,0

= 45 kg

b) Beban atap = Luas atap mosu x berat atap

= 5,19 x 50

= 259,5 kg

c) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (2 + 3 + 11 + 12) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,73 + 1,73 + 1,73 + 2,30) x 25

= 93,625 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 93,625

= 28,088 kg

e) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 93,625

= 9,363 kg

4) Beban P4

a) Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording vx

= 15 x 1,50

= 22,5 kg

b) Beban atap = Luas atap suya1 x berat atap

= 2,595 x 50

= 129,75 kg

c) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (3 + 4 + 13 + 14) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,73 + 1,73 + 2,60 + 3,0) x 25

= 113,25 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 113,25

= 33,975 kg

Page 53: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

33

e) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 113,25

= 11,325 kg

5) Beban P5

a) Beban atap = Luas atap ya1a2 x berat atap

= 0,324 x 50

= 16,2 kg

b) Beban kuda-kuda = ½ x Btg(4 + 14 + 15) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,73 + 3,0 + 3,46 ) x 25

= 102,375 kg

c) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 102,375

= 10,238 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 102,375

= 30,713 kg

6) Beban P6

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg(5 + 6 + 9) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,50 + 1,50 + 0,87) x 25

= 48,375 kg

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 48,375

= 4,838 kg

c) Beban plafon = Luas plafon gimo x berat plafon

= 6,75 x 18

= 121,5 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 48,375

= 14,513 kg

Page 54: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

34

7) Beban P7

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg(6 + 7 + 10 + 11) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,50 + 1,50 + 1,73 + 1,73) x 25

= 80,75 kg

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 80,75

= 8,075 kg

c) Beban plafon = Luas plafon mosu x berat plafon

= 4,5 x 18

= 81 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 80,75

= 24,225 kg

8) Beban P8

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg(7 + 8 + 12 + 13) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,50 + 1,50 + 2,3 + 2,6) x 25

= 98,75 kg

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 98,75

= 9,875 kg

c) Beban plafon = Luas plafon suya1 x berat plafon

= 2,25 x 18

= 40,5 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 98,75

= 29,625 kg

Page 55: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

35

9) Beban P9

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg(8 + 14 + 15) x berat profil kuda kuda

= ½ x (1,50 + 3,0 + 3,46) x 25

= 99,5 kg

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 99,5

= 9,95 kg

c) Beban plafon = Luas plafon ya1a2 x berat plafon

= 0,281 x 18

= 5,058 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 99,5

= 29,85

Tabel 3.3 Rekapitulasi Pembebanan Setengah Kuda-kuda

Beban Beban

Atap

(kg)

Beban

gording

(kg)

Beban

Kuda - kuda

(kg)

Beban

Bracing

(kg)

Beban Plat

Penyambug

(kg)

Beban

Plafon

(kg)

Jumlah

Beban

(kg)

Input

SAP

2000

( kg )

P1 617,1 105 40,375 4,038 12,113 192,942 971,568 972

P2 389,25 67,5 75,75 7,575 22,725 562,8 563

P3 259,5 45 93,625 9,363 28,088 435,576 436

P4 129,75 22,5 113,25 11,325 33,975 310,8 311

P5 16,2 102,375 10,238 30,713 159,526 160

P6 48,375 4,838 14,513 121,5 189,226 190

P7 80,75 8,075 24,225 81 194,05 195

P8 98,75 9,875 29,625 40,5 178,75 179

P9 99,5 9,95 29,85 5,058 144,358 145

Page 56: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

36

30°1

2

3

4

8765

910

1211

1413

15

W1

W2

W3

W4

W5

Beban Hidup

Beban hidup yang bekerja pada P1, P2, P3, P4, P5 = 100 kg

Beban Angin

Perhitungan beban angin :

Gambar 3.7. Pembebanan setengah kuda-kuda utama akibat beban angin

Beban angin kondisi normal, minimum = 25 kg/m2 (PPIUG 1989)

1) Koefisien angin tekan = 0,02α − 0,40

= (0,02 x 30) – 0,40

= 0,2

a) W1 = luas atap acgi x koef. angin tekan x beban angin

= 12,342 x 0,2 x 25 = 61,71 kg

b) W2 = luas atap gimo x koef. angin tekan x beban angin

= 7,785 x 0,2 x 25 = 38,925 kg

c) W3 = luas atap mosu x koef. angin tekan x beban angin

= 5,19 x 0,2 x 25 = 25,95 kg

d) W4 = luas atap suya1 x koef. angin tekan x beban angin

= 2,595 x 0,2 x 25 = 12,975 kg

e) W5 = luas atap ya1a2 x koef. angin tekan x beban angin

= 0,324 x 0,2 x 25 = 1,62 kg

Page 57: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

37

Tabel 3.4. Perhitungan beban angin

Beban

Angin

Beban

(kg)

Wx

W.Cos α (kg)

(Untuk Input

SAP2000)

Wy

W.Sin α (kg)

(Untuk Input

SAP2000)

W1 61,71 53,442 54 30,855 31

W2 38,925 33,710 34 14,599 15

W3 25,95 22,473 23 7,288 8

W4 12,975 11,237 12 0,910 1

W5 1,62 1,403 2 0,81 1

Dari perhitungan mekanika dengan menggunakan program SAP 2000 diperoleh

gaya batang yang bekerja pada batang kuda-kuda utama sebagai berikut :

Tabel 3.5. Rekapitulasi gaya batang setengah kuda-kuda

Batang

kombinasi

Tarik (+)

( kg )

Tekan (-)

( kg )

1 - 1392,81

2 - 220,72

3 941,15 -

4 1964,26 -

5 1192,47 -

6 1181,26 -

7 174,59 -

8 - 801,02

9 310,34 -

10 - 1159,32

11 977,02 -

12 - 1491,41

13 1490,39 -

14 - 1804,14

15 - 46,97

Page 58: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

38

3.3.4. Perencanaan Profil Kuda- kuda

a. Perhitungan profil batang tarik

Pmaks. = 1964,26 kg

fy = 2400 kg/cm2

fu = 3700 kg/cm2

2

y

maks.perlu cm 0,818

24001964,26

fP

A ===g

0,85xAg A perlu =n

= 0,85 x 0,818

= 0,695 kg2

Dicoba, menggunakan baja profil ⎦⎣ 50 . 50 . 5

Dari tabel didapat nilai – nilai :

Ag = 2.4,8 = 9,6 cm2 _x = 1,40 cm

An = Ag – dt

= 9,6 – (14 x 0,5)

= 2,6 cm2

L = 1 x 3d

= 1 x (3.1,27)

= 3,81 cm _x = 1,40 cm

U = 1 - Lx_

= 1 - 81,340,1 = 0,633

Ae = U.An

= 0,633x2,6

= 1,646 cm2

Page 59: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

39

Cek kekuatan nominal : Kondisi leleh

φ Pn = φ Ag.fy = 0,9x9,6x2400

= 20739 kg

Kondisi fraktur

φ Pn = φ Ae.fu

= 0,75x1,646x3700

= 4567,65 kg

Jadi tahanan tarik adalah dari komponen tersebut adalah 4567,65 kg

φ Pn > Pu

4567,65 kg >1964,26 kg ....... ( aman )

b. Perhitungan profil batang tekan

Pmaks. = 1804,14 kg

L = 3,002 m

fy = 2400 kg/cm2

fu = 3700 kg/cm2

Dicoba, menggunakan baja profil ⎦⎣ 50 . 50 . 5

Dari tabel didapat nilai – nilai :

Ag = 2.4,8 = 9,6 cm2

r = 1,51 cm

b = 50 mm

t = 5 mm

Page 60: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

40

Periksa kelangsingan penampang :

yftb 200≤ =

240200

550

≤ = 10 ≤ 12,910

r

kL λ 2c Ef y

π=

10203,14

2400 1,51

(300,2) 1 62 xx=

= 0,694

Karena 0,25 < λc <1,2 maka :

ωc0,67-1,6

1,43 λ

=

ω694,0.0,67-1,6

1,43 = = 1,260

Pn = Ag.fcr = Ag ω

yf= 9,6

260,12400 = 18285,714 kg

116,0714,1828585,0

14,1804==

xPP

n

u

φ < 1 ....... ( aman )

3.3.5. Perhitungan Alat Sambung

a. Batang Tekan

Digunakan alat sambung baut-mur ( A490,Fub = 825 Mpa = 8250 kg/cm2 )

Diameter baut (∅) = 12,7 mm = 1,27 cm

Diamater lubang = 1,4 cm

Tebal pelat sambung (δ) = 0,625 . d

= 0,625 . 1,27

= 0,794 cm

Page 61: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

41

Menggunakan tebal plat 0,80 cm (BJ 37,fu = 3700 kg/cm2)

Tegangan tumpu penyambung

Rn = )**4,2( dtf uφ

= )8,027,137004,2(75,0 xxx

= 6766,56 kg/baut

Tegangan geser penyambung

Rn = bb

u Afn **5,0*

= ))27,1(14,325,0(82505,02 2xxxxx

= 10445,544 kg/baut

Tegangan tarik penyambung

Rn = bb

u Af **75,0

= 0,75x8250x ))27,1(14,325,0( 2xx

= 7834,158 kg/baut

P yang menentukan adalah Ptumpu = 6766,56 kg

Perhitungan jumlah baut-mur :

267,0 6766,561804,14

PP n

tumpu

maks. === ~ 2 buah baut

Digunakan : 2 buah baut

Perhitungan jarak antar baut (SNI Pasal 13.14) :

a) 3d ≤ S1 ≤ 15 tp ,atau 200 mm

Diambil, S1 = 3 d = 3 . 1,27

= 3,81 cm

= 4 cm

b) 1,5 d ≤ S2 ≤ (4tp + 100mm) ,atau 200 mm

Diambil, S2 = 1,5 d = 1,5 . 1,27

= 1,905 cm

= 2 cm

Page 62: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

42

b. Batang tarik

Digunakan alat sambung baut-mur ( A490,Fub = 825 Mpa = 8250 kg/cm2 )

Diameter baut (∅) = 12,7 mm = 1,27 cm

Diamater lubang = 1,4 cm

Tebal pelat sambung (δ) = 0,625 . d

= 0,625 . 1,27

= 0,794 cm

Menggunakan tebal plat 0,80 cm (BJ 37,fu = 3700 kg/cm2)

Tegangan tumpu penyambung

Rn = )**4,2( dtf uφ

= )8,027,137004,2(75,0 xxx

= 6766,56 kg/baut

Tegangan geser penyambung

Rn = bb

u Afn **5,0*

= ))27,1(14,325,0(82505,02 2xxxxx

= 10445,544 kg/baut

Tegangan tarik penyambung

Rn = bb

u Af **75,0

= 0,75x8250x ))27,1(14,325,0( 2xx

= 7834,158 kg/baut

P yang menentukan adalah Ptumpu = 6766,56 kg

Perhitungan jumlah baut-mur :

290,0 6766,56

1964,26 PP

n tumpu

maks. === ~ 2 buah baut

Digunakan : 2 buah baut

Page 63: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

43

Perhitungan jarak antar baut (SNI Pasal 13.14) :

a) 3d ≤ S1 ≤ 15 tp ,atau 200 mm

Diambil, S1 = 3 d = 3 . 1,27

= 3,81 cm

= 4 cm

b) 1,5 d ≤ S2 ≤ (4tp + 100mm) ,atau 200 mm

Diambil, S2 = 1,5 d = 1,5 . 1,27

= 1,905 cm

= 2 cm

Tabel 3.6. Rekapitulasi perencanaan profil setengah kuda-kuda

Nomor

Batang

Dimensi Profil Baut (mm)

1 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

2 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

3 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

4 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

5 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

6 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

7 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

8 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

9 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

10 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

11 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

12 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

13 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

14 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

15 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

Page 64: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

44

1

2

3

4

5 6 7 8

9 10

12

14

11

13

15

849

346

3.4. Perencanaan Jurai

Gambar 3.8. Rangka Batang Jurai

3.4.1. Perhitungan Panjang Batang jurai

Perhitungan panjang batang selanjutnya disajikan dalam tabel dibawah

Tabel 3.7. Perhitungan panjang batang pada jurai

Nomer Batang

Panjang Batang

1 2,29 2 2,29 3 2,29 4 2,29 5 2,12 6 2,12 7 2,12 8 2,12 9 0,87 10 2,29 11 1,73 12 2,74 13 2,60 14 3,36 15 3,46

Page 65: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

45

a

b c

e

k

q

w

h

n

t

z

fi

lo

ru

xa1

dg

jm

ps

vy

a2

c'

f'i'l'o'r'u'x'a1'

3.4.2. Perhitungan luasan jurai

Gambar 3.9. Luasan Atap Jurai

Panjang atap f’c’ = 1,15

Panjang atap a2a1’ = 0.5 x 1,73

= 0,865 m

Panjang atap a2a1’ = u’r’ = r’o’ = o’l’ = l’i’ = a1’x’

Panjang atap i’c’ = i’f’ + f’c’

= 0,865 + 1,15

= 2,015 m

Panjang atap bc = 3,5 m

Panjang atap ef = 3 m

Panjang atap hi = '

'

2

2

faxefia

= 92,6

3055,6 x = 2,625 m

Page 66: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

46

Panjang atap no = '

'

2

2

faxefoa

= 92,6

3325,4 x = 1,875 m

Panjang atap tu = '

'

2

2

faxefua

= 92,6

3595,2 x = 1,125 m

Panjang atap za1 = '

'

2

12

faxefaa

= 92,6

3865,0 x = 0,375 m

Luas atap abcihg = (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2bchi x i’c’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

250,3625,2 x 2,015)

= 12,342 m2

Luas atap ghionm = (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2nohi x o’i’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2875,1625,2 x 1,73)

= 7,785 m2

Luas atap mnouts = (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2tuno x u’o’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2125,1875,1 x 1,73)

= 5,19 m2

Page 67: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

47

Luas atap stua1zy = (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

21zatu x a1’u’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2375,0125,1 x 1,73)

= 2,595 m2

Luas atap yza1a2 = 2 x ( ½ x za1 x a2a1’)

= 2 x ( ½ x 0,375 x 0,865)

= 0,324 m2

Panjang Gording def

= de + ef

= 3,0 + 3,0

= 6,0 m

Panjang Gording jkl

= jk + kl

= 2,25 + 2,25

= 4,5 m

Panjang Gording pqr

= pq + qr

= 1,5 + 1,5

= 3,0 m

Panjang Gording vwx

= vw + wx

= 0,75 + 0,75

= 1,5 m

Page 68: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

48

a

b c

e

k

q

w

h

n

t

z

fi

lo

ru

xa1

dg

jm

ps

vy

a2

c'

f'i'l'o'r'u'x'a1'

Gambar 3.10. Luasan Plafon Jurai

Panjang plafon a2a1’ = 0.5 x 1,50

= 0,75 m

Panjang plafon a2a1’ = ur’ = r’o’ = o’l’ = l’i’ = i’f’

Panjang plafon f’c’ = 1,0 m

Panjang plafon i’c’ = i’f’ + f’c’

= 0,75 + 1,0

= 1,75

Panjang plafon bc = 3,50 m

Panjang plafon ef = 3,0 m

Panjang plafon hi = '

'

2

2

faxefia

= 6

325,5 x = 2,625 m

Panjang plafon no = '

'

2

2

faxefoa

= 6

375,3 x = 1,875 m

Page 69: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

49

Panjang plafon tu = '

'

2

2

faxefua

= 6

325,2 x = 1,125 m

Panjang plafon za1 = '

'

2

12

faxefaa

= 6

375,0 x = 0,375 m

Luas atap abcihg

= (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2bchi x i’c’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

250,3625,2 x 1,75)

= 10,719 m2

Luas atap ghionm

= (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2nohi x o’i’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2875,1625,2 x 1,50)

= 6,75 m2

Luas atap mnouts

= (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2tuno x u’o’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2125,1875,1 x 1,50)

= 4,50 m2

Page 70: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

50

1

2

3

4

5 6 7 8

9 10

12

14

11

13

15

P1

P9P8P7P6

P2

P3

P4

P5

Luas atap stua1zy

= (2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

21zatu x a1’u’)

= ( 2 x ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2375,0125,1 x 1,50)

= 2,25 m2

Luas atap yza1a2

= 2 x ( ½ x za1 x a2a1’)

= 2 x ( ½ x 0,375 x 0,75)

= 0,281 m2

3.4.3. Perhitungan Pembebanan Jurai

Data-data pembebanan :

Berat penutup atap = 50 kg/m2

Berat profil kuda-kuda = 25 kg/m

Berat gording = 15 kg/m

Gambar 3.11. Pembebanan Jurai Akibat Beban Mati

Page 71: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

51

a. Perhitungan Beban

Beban Mati

1) Beban P1

a) Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording def

= 15 x 6,0

= 90 kg

b) Beban atap = Luas atap abcihg x Berat atap

= 12,342 x 50

= 617,1 kg

c) Beban plafon = Luas plafon abcihg x berat plafon

= 10,719 x 18

= 192,942 kg

d) Beban kuda-kuda = ½ x Btg ( 1 + 5 ) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,29 + 2,29) x 25

= 55,125 kg

e) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 55,125

= 16,538 kg

f) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 55,125

= 5,513 kg

2) Beban P2

a) Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording jkl

= 15 x 4,5

= 67,5 kg

b) Beban atap = Luas atap ghionm x berat atap

= 7,785 x 50

= 389,25 kg

Page 72: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

52

c) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (1 + 2 + 9 + 10) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,29 + 2,29 + 0,87 + 2,29) x 25

= 96,75 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 96,75

= 29,025 kg

e) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 96,75

= 9,675 kg

3) Beban P3

a. Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording pqr

= 15 x 3,0

= 45 kg

b. Beban atap = Luas atap mnouts x berat atap

= 5,19 x 50

= 259,5 kg

c. Beban kuda-kuda = ½ x Btg (2 + 3 + 11 + 12) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,29 + 2,29 + 1,73 + 2,74) x 25

= 113,125 kg

d. Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 113,125

= 33,938 kg

e. Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 113,125

= 11,313 kg

4) Beban P4

a. Beban gording = Berat profil gording x Panjang Gording vwx

= 15 x 1,50

= 22,5 kg

Page 73: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

53

b. Beban atap = Luas atap stua1zy x berat atap

= 2,595 x 50

= 129,75 kg

c. Beban kuda-kuda = ½ x Btg (3 + 4 + 13 + 14) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,29 + 2,29 + 2,60 + 3,36) x 25

= 131,75 kg

d. Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 131,75

= 39,525 kg

e. Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 131,75

= 13,175 kg

5) Beban P5

a) Beban atap = Luas atap yza1a2 x berat atap

= 0,324 x 50

= 16,2 kg

b) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (4 + 14 + 15) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,29 + 3,36 + 3,46 ) x 25

= 113,875 kg

c) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 113,875

= 11,388 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 113,875

= 34,163 kg

6) Beban P6

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (5 + 6 + 9) x berat profil kuda kuda€

= ½ x (2,12 + 2,12 + 0,87) x 25

= 63,875 kg

Page 74: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

54

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 63,875

= 6,388 kg

c) Beban plafon = Luas plafon ghionm x berat plafon

= 6,75 x 18

= 121,5 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 63,875

= 19,163 kg

7) Beban P7

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (6 + 7 + 10 + 11) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,12 + 2,12 + 2,29 + 1,73) x 25

= 103,25 kg

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 103,25

= 10,325 kg

c) Beban plafon = Luas plafon mnouts x berat plafon

= 4,5 x 18

= 81 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 103,25

= 30,975 kg

8) Beban P8

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (7 + 8 + 12 + 13) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,12 + 2,12 + 2,74 + 2,60) x 25

= 119,75 kg

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 119,75

= 11,975 kg

Page 75: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

55

c) Beban plafon = Luas plafon stua1zy x berat plafon

= 2,25 x 18

= 40,5 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 119,75

= 35,925 kg

9) Beban P9

a) Beban kuda-kuda = ½ x Btg (8 + 14 + 15) x berat profil kuda kuda

= ½ x (2,12 + 3,36 + 3,46) x 25

= 111,75 kg

b) Beban bracing = 10% x beban kuda-kuda

= 0,1 x 111,75

= 11,175 kg

c) Beban plafon = Luas plafon yza1a2 x berat plafon

= 0,281 x 18

= 5,058 kg

d) Beban plat sambung = 30% x beban kuda-kuda

= 0,3 x 111,75

= 33,525 kg

Page 76: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

56

Tabel 3.8. Rekapitulasi Pembebanan Jurai

Beban Beban

Atap

(kg)

Beban

gording

(kg)

Beban

Kuda -

kuda

(kg)

Beban

Bracing

(kg)

Beban Plat

Penyambug

(kg)

Beban

Plafon

(kg)

Jumlah

Beban

(kg)

Input

SAP

(kg)

P1 617,1 90 55,125 5,513 16,538 192,942 977,218 978

P2 389,25 67,5 96,75 9,675 29,025 592,2 593

P3 259,5 45 113,125 11,313 33,938 462,876 463

P4 129,75 22,5 131,175 13,175 39,525 336,7 337

P5 16,2 113,875 11,388 34,163 175,626 176

P6 63,875 6,388 19,163 121,5 210,926 211

P7 103,25 10,325 30,975 81 225,55 116

P8 119,75 11,975 35,925 40,5 208,15 209

P9 111,75 11,175 33,525 5,058 161,508 162

Beban Hidup

Beban hidup yang bekerja pada P1, P2, P3, P4, P5 = 100 kg

Page 77: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

57

1

2

3

4

5 6 7 8

9 10

12

14

11

13

15

W1

W2

W3

W4

W5

Beban Angin

Perhitungan beban angin :

Gambar 3.12. Pembebanan Jurai Akibat Beban Angin

Beban angin kondisi normal, minimum = 25 kg/m2.

1) Koefisien angin tekan = 0,02α − 0,40

= (0,02 x 30) – 0,40

= 0,2

a) W1 = luas atap abcihg x koef. angin tekan x beban angin

= 12,342 x 0,2 x 25

= 61,71 kg

b) W2 = luas atap ghionm x koef. angin tekan x beban angin

= 7,785 x 0,2 x 25

= 38,925 kg

c) W3 = luas atap mnouts x koef. angin tekan x beban angin

= 5,19 x 0,2 x 25

= 25,95 kg

Page 78: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

58

d) W4 = luas atap stua1zy x koef. angin tekan x beban angin

= 2,595 x 0,2 x 25

= 12,975 kg

e) W4 = luas atap yza1a2 x koef. angin tekan x beban angin

= 0,324 x 0,2 x 25

= 1,62 kg

Tabel 3.9. Perhitungan beban angin

Beban

Angin Beban (kg)

Wx

W.Cos α (kg)

(Untuk Input

SAP2000)

Wy

W.Sin α (kg)

(Untuk Input

SAP2000)

W1 61,71 53,442 54 30,855 31

W2 38,925 33,710 34 19,463 20

W3 25,95 22,473 23 12,975 13

W4 12,975 11,237 12 6,488 7

W5 1,62 1,403 2 0,81 1

Dari perhitungan mekanika dengan menggunakan program SAP 2000 diperoleh

gaya batang yang bekerja pada batang jurai sebagai berikut :

Page 79: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

59

Tabel 3.10. Rekapitulasi gaya batang jurai

Batang

kombinasi

Tarik (+)

( kg )

Tekan (-)

( kg )

1 - 1963,94

2 - 275,32

3 1417,40 -

4 2946,76 -

5 1804,32 -

6 1783,79 -

7 228,60 -

8 - 1301,67

9 360,18 -

10 - 1671,41

11 1109,27 -

12 - 1986,15

13 1700,69 -

14 - 2271,26

15 - 46,97

3.4.4. Perencanaan Profil jurai

a. Perhitungan profil batang tarik

Pmaks. = 2946,76 kg

fy = 2400 kg/cm2

fu = 3700 kg/cm2

2

y

maks.perlu cm 1,228

24002946,76

fP

A ===g

Page 80: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

60

0,85xAg A perlu =n

= 0,85 x 1,228

= 1,044 kg2

Dicoba, menggunakan baja profil ⎦⎣ 50 . 50 . 5

Dari tabel didapat nilai – nilai :

Ag = 2.4,8 = 9,6 cm2 _x = 1,40 cm

An = Ag – dt

= 9,6 – (14 x 0,5)

= 2,6 cm2

L = 1 x 3d

= 1 x (3.1,27)

= 3,81 cm _x = 1,40 cm

U = 1 - Lx_

= 1 - 81,340,1 = 0,633

Ae = U.An

= 0,633x2,6

= 1,646 cm2

Cek kekuatan nominal : Kondisi leleh

φ Pn = φ Ag.fy = 0,9x9,6x2400

= 20739 kg

Page 81: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

61

Kondisi fraktur

φ Pn = φ Ae.fu

= 0,75x1,646x3700

= 4567,65 kg

Jadi tahanan tarik adalah dari komponen tersebut adalah 4567,65 kg

φ Pn > Pu

4567,65 kg > 2946,76 kg ....... ( aman )

b. Perhitungan profil batang tekan

Pmaks. = 2271,26 kg

L = 3,355 m

fy = 2400 kg/cm2

fu = 3700 kg/cm2

Dicoba, menggunakan baja profil ⎦⎣ 50 . 50 . 5

Dari tabel didapat nilai – nilai :

Ag = 2.4,8 = 9,6 cm2

r = 1,51 cm

b = 50 mm

t = 5 mm

Periksa kelangsingan penampang :

yftb 200≤ =

240200

550

≤ = 10 ≤ 12,910

r

kL λ 2c Ef y

π=

10203,14

2400 1,51

(335,5) 1 62 xx=

= 0,775

Page 82: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

62

Karena 0,25 < λc <1,2 maka :

ωc0,67-1,6

1,43 λ

=

ω775,0.0,67-1,6

1,43 = = 1,323

Pn = Ag.fcr = Ag ω

yf= 9,6

323,12400 = 17414,966 kg

153,0966,1741485,0

19,2333==

xPP

n

u

φ < 1 ....... ( aman )

3.3.5. Perhitungan Alat Sambung

a. Batang Tekan

Digunakan alat sambung baut-mur ( A490,Fub = 825 Mpa = 8250 kg/cm2 )

Diameter baut (∅) = 12,7 mm = 1,27 cm

Diamater lubang = 1,4 cm

Tebal pelat sambung (δ) = 0,625 . d

= 0,625 . 1,27

= 0,794 cm

Menggunakan tebal plat 0,80 cm (BJ 37,fu = 3700 kg/cm2)

Tegangan tumpu penyambung

Rn = )**4,2( dtf uφ

= )8,027,137004,2(75,0 xxx

= 6766,56 kg/baut

Tegangan geser penyambung

Rn = bb

u Afn **5,0*

= ))27,1(14,325,0(82505,02 2xxxxx

= 10445,544 kg/baut

Page 83: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

63

Tegangan tarik penyambung

Rn = bb

u Af **75,0

= 0,75x8250x ))27,1(14,325,0( 2xx

= 7834,158 kg/baut

P yang menentukan adalah Ptumpu = 6766,56 kg

Perhitungan jumlah baut-mur :

336,0 6766,562271,26

PP n

tumpu

maks. === ~ 2 buah baut

Digunakan : 2 buah baut

Perhitungan jarak antar baut (SNI Pasal 13.14) :

a) 3d ≤ S1 ≤ 15 tp ,atau 200 mm

Diambil, S1 = 3 d = 3 . 1,27

= 3,81 cm

= 4 cm

b) 1,5 d ≤ S2 ≤ (4tp + 100mm) ,atau 200 mm

Diambil, S2 = 1,5 d = 1,5 . 1,27

= 1,905 cm

= 2 cm

b. Batang tarik

Digunakan alat sambung baut-mur ( A490,Fub = 825 Mpa = 8250 kg/cm2 )

Diameter baut (∅) = 12,7 mm = 1,27 cm

Diamater lubang = 1,4 cm

Tebal pelat sambung (δ) = 0,625 . d

= 0,625 . 1,27

= 0,794 cm

Menggunakan tebal plat 0,80 cm (BJ 37,fu = 3700 kg/cm2)

Page 84: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

64

Tegangan tumpu penyambung

Rn = )**4,2( dtf uφ

= )8,027,137004,2(75,0 xxx

= 6766,56 kg/baut

Tegangan geser penyambung

Rn = bb

u Afn **5,0*

= ))27,1(14,325,0(82505,02 2xxxxx

= 10445,544 kg/baut

Tegangan tarik penyambung

Rn = bb

u Af **75,0

= 0,75x8250x ))27,1(14,325,0( 2xx

= 7834,158 kg/baut

P yang menentukan adalah Ptumpu = 6766,56 kg

Perhitungan jumlah baut-mur :

436,0 6766,56

2946,76 PP

n tumpu

maks. === ~ 2 buah baut

Digunakan : 2 buah baut

Perhitungan jarak antar baut (SNI Pasal 13.14) :

a) 3d ≤ S1 ≤ 15 tp ,atau 200 mm

Diambil, S1 = 3 d = 3 . 1,27

= 3,81 cm

= 4 cm

b) 1,5 d ≤ S2 ≤ (4tp + 100mm) ,atau 200 mm

Diambil, S2 = 1,5 d = 1,5 . 1,27

= 1,905 cm

= 2 cm

Page 85: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

65

Tabel 3.11 Rekapitulasi perencanaan profil jurai

Nomor

Batang

Dimensi Profil Baut (mm)

1 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

2 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

3 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

4 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

5 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

6 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

7 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

8 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

9 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

10 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

11 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

12 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

13 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

14 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

15 ⎦ ⎣ 50 . 50 . 5 2 ∅ 12,7

Page 86: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

66

30°9

10

11

12

16

15

14

13

30°

432

1718

2019

2221

23

5 6 7 8

28

2627

2425

1

1200

346173

173

173

173

3.5. Perencanaan Kuda-kuda Utama (KK)

3.5.1 Perhitungan Panjang Batang Kuda-kuda A

Gambar 3.13 Panjang Batang Kuda-Kuda

Perhitungan panjang batang selanjutnya disajikan dalam tabel dibawah ini :

Tabel 3.12 Perhitungan panjang batang pada kuda-kuda utama (KK)

No batang Panjang batang 1 1,73 2 1,73 3 1,73 4 1,73 5 1,73 6 1,73 7 1,73 8 1,73 9 1,50 10 1,50 11 1,50 12 1,50 13 1,50 14 1,50 15 1,50 16 1,50 17 0,87 18 1,73 19 1,73 20 2,30

Page 87: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

67

j t

a1

zy

xw

vu

srqponmlk

ihgfed cba

a2

a3

21 2,60 22 3,0023 3,46 24 3,00 25 2,60 26 2,30 27 1,73 28 1,73 29 0,87

3.5.2. Perhitungan Luasan Setengah Kuda-Kuda Utama A

Gambar 3.14 Luasan Atap Kuda-kuda A Panjang atap ks = 4 x 1,73

= 6,92 m

Panjang atap st = 1,15 m

Panjang atap kt = ks + st

= 8,07 m

Panjang atap sa2 = 3 m

Panjang atap is = 3 m

Panjang atap ta3 = ks

ktxsa2

= 92,6

307,8 x = 3,50 m

Page 88: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

68

Panjang atap ra1 = ks

ksxsa2

= 92,6

3055,6 x = 2,625 m

Panjang atap py = ks

kpxsa2

= 92,6

3325,4 x = 1,875 m

Panjang atap nw = ks

knxsa2

= 92,6

3595,2 x = 1,125 m

Panjang atap lu = ks

klxsa2

= 92,6

3865,0 x = 0,375 m

Panjang atap rt = ½ qs + st

= ( 0,5 x 1,73 ) + 1,15

= 2,015 m

Luas atap ha1ja3

= ( hj x jt ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

231 tara

x rt)

= ( 2,015 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

250,3625,2 x 2,015)

= 12,216 m2

Luas atap fyha1

= ( fh x hr ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

21rapy x pr)

= ( 1,73 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2625,2875,1 x 1,73)

= 9,083 m2

Page 89: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

69

Luas atap dwfy

= ( df x fp ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2pynw x np)

= ( 1,73 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2875,1125,1 x 1,73)

= 7,785 m2

Luas atap budw

= ( bd x dn ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2nwlu x ln)

= ( 1,73 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2125,1375,0 x 1,73)

= 6,488 m2

Luas atap akbu

= ( ab x bl ) + (0,5 x kl x lu)

= ( 0,865 x 3 ) + (0,5 x 0,865 x 0,375)

= 2,757 m2

Panjang Gording ia2

= is + sa2

= 3 + 3

= 6 m

Panjang Gording gz

Panjang atap qz = io

kqxsa2

=92,6

319,5 x = 2,25 m

= gq + qz

= 3 + 2,25 = 5,25 m

Page 90: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

70

Panjang Gording ex

Panjang atap ox = ks

koxsa2

= 92,6

346,3 x = 1,5 m

= eo + ox

= 3 + 1,5 = 4,5 m

Panjang Gording cv

Panjang atap mv = ksxsakm 2,

= 92,6

373,1 x = 0,75 m

= cm + mv

= 3 + 0,75 = 3,75 m

Page 91: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

71

j t

a1

zy

xw

vu

srqponmlk

ihgfed cba

a2

a3

Gambar 3.15 Luasan Plafon Kuda-Kuda A

Panjang plafon ks = 4 x 1,50

= 6,0 m

Panjang plafon st = 1,00 m

Panjang plafon kt = ks + st

= 7,00 m

Panjang plafon sa2 = 3,0 m

Panjang plafon jt = 3,0 m

Panjang plafon ta3 = ks

ktxsa2

= 0,6

30,7 x = 3,50 m

Panjang plafon ra1 = ks

ksxsa2

= 0,6

325,5 x = 2,625 m

Panjang plafon py = ks

kpxsa2

= 0,6

375,3 x = 1,875 m

Page 92: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

72

Panjang plafon nw = ks

knxsa2

= 0,6

325,2 x = 1,125 m

Panjang plafon lu = ks

klxsa2

= 0,6

375,0 x = 0,375 m

Panjang plafon rt = ½ qs + st

= ( 0,5 x 1,5 ) + 1,0 = 1,75 m

Luas plafon ha1ja3

= ( hj x jt ) + ( ⎟⎠

⎞⎜⎝

⎛ +2

31 tara x rt)

= ( 1,75 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

250,3625,2 x 1,75)

= 10,61 m2

Luas plafon fyha1

= ( fh x hr ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

21rapy x pr)

= ( 1,50 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2625,2875,1 x 1,50)

= 7,875 m2

Luas plafon dwfy

= ( df x fp ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2pynw x np)

= ( 1,50 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2875,1125,1 x 1,50)

= 6,75 m2

Page 93: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 3 Perencanaan Atap

73

30°1

2

3

4

8

7

6

5

30°

121110

1718

2019

2221

23

13 14 15 16

2928

2627

2425

9

P1

P3

P4

P2

P9

P7

P6

P5

P8

P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16

Luas atap budw

= ( bd x dn ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2nwlu x ln)

= ( 1,50 x 3 ) + ( ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛ +

2125,1375,0 x 1,50)

= 5,625 m2

Luas plafon akbu

= ( ab x bl ) + (0,5 x kl x lu)

= ( 0,75 x 3 ) + (0,5 x 0,75 x 0,375)

= 2,391 m2

3.5.3. Perhitungan Pembebanan Kuda-kuda Utama A

Data-data pembebanan :

Berat gording = 15 kg/m

Jarak antar kuda-kuda utama = 4,0 m

Berat penutup atap = 50 kg/m2

Berat profil = 25 kg/m

Gambar 3.16 Pembebanan Kuda- Kuda Utama A Akibat Beban Mati

Page 94: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

109

BAB 4

PERENCANAAN TANGGA

4.1. Uraian Umum

Tangga merupakan bagian dari struktur bangunan bertingkat yang penting sebagai

penunjang antara struktur bangunan lantai dasar dengan struktur bangunan tingkat

atasnya. Penempatan tangga pada struktur suatu bangunan berhubungan dengan

fungsi bangunan bertingkat yang akan dioperasionalkan.

Pada bangunan umum, penempatan tangga harus mudah diketahui dan strategis

untuk menjangkau ruang satu dengan yang lainya, penempatan tangga harus

disesuaikan dengan fungsi bangunan untuk mendukung kelancaran hubungan

yang serasi antara pemakai bangunan tersebut.

4.2. Data Perencanaan Tangga

180

180

10 370

12530

455

Up

Page 95: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

110

125

30

20460

455

Gambar 4.1. Detail tangga

Data – data tangga :

Tinggi antar lantai = 460 cm

Lebar tangga = 180 cm

Lebar datar = 455 cm

Tebal plat tangga = 12 cm

Tebal plat bordes tangga = 12 cm

Dimensi bordes = 125 x 370 cm

lebar antrade = 30 cm

Tinggi optrade = 20 cm

Jumlah antrede = 330 / 30

= 11 buah

Jumlah optrade = 11 + 1

= 12 buah

α = Arc.tg ( 230/330 ) = 34,50

= 340 < 350……(Ok)

Page 96: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

111

30

20

y

A

BC

D

Ht = 12 cm

T eq

t'

4.3. Perhitungan Tebal Plat Equivalen dan Pembebanan

4.3.1. Perhitungan Tebal Plat Equivalen

Gambar 4.2. Tebal equivalent

ABBD =

ACBC

BD = AC

BCAB×

=( ) ( )22 3020

3020

+

×

= 16,64 cm

T eq = 2/3 x BD

= 2/3 x 16,64

= 11,093 cm

Jadi total equivalent plat tangga

Y = t eq + ht

= 11,093 + 12

= 23,093 cm

Page 97: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

112

4.3.2. Perhitungan Beban

a. Pembebanan tangga ( SNI 03-2847-2002 )

1. Akibat beban mati (qD)

Berat tegel keramik (1 cm) = 0,01 x 1,8 x 2,4 = 0,0432 ton/m

Berat spesi (2 cm) = 0,02 x 1,8 x 2,1 = 0,0756 ton/m

Berat plat tangga = 0,2309 x 1,8 x 2,4 = 0,9975 ton/m

qD = 1,1163 ton/m

2. Akibat beban hidup (qL)

qL= 1,8 x 0,300 ton/m

= 0,54 ton/m

3. Beban ultimate (qU)

qU = 1,2 . qD + 1.6 . qL

= 1,2 . 1,1163 + 1,6 . 0,54

= 2,20356 ton/m

b. Pembebanan pada bordes ( SNI 03-2847-2002 )

1. Akibat beban mati (qD)

Berat tegel keramik (1 cm) = 0,01 x 3,7 x 2,4 = 0,0888 ton/m

Berat spesi (2 cm) = 0,02 x 3,7 x 2,1 = 0,1554 ton/m

Berat plat bordes = 0,12 x 3,7 x 2,4 = 1,0656 ton/m

qD = 1,3098 ton/m

2. Akibat beban hidup (qL)

qL = 3,7 x 0,300 ton/m

= 1,11 ton/m

3. Beban ultimate (qU)

qU = 1,2 . qD + 1.6 . qL

= 1,2 . 1,3098 + 1,6 . 1,11

= 3,34776 ton/m

+

+

Page 98: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

113

4.4. Perhitungan Tulangan Tangga

• Gaya Momen

• Tegangan Geser

4.4.1. Perhitungan Tulangan Tumpuan

Dicoba menggunakan tulangan ∅ 14 mm

h = 120 mm

Page 99: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

114

d’ = p + 1/2 ∅ tul

= 20 + 7

= 27 mm

d = h – d’

= 120 – 27

= 93 mm

Dari perhitungan SAP 2000 diperoleh momen terbesar

Mu = 2350,01 kgm = 2,3559x107 Nmm

Mn = 77

10945,28,0

103559,2 xxMu==

φ Nmm

m = 471,1625.85,0

350.85,0

==fc

fy

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fyfy

fc600

600...85,0 β

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 350600600.85,0.

35025.85,0

= 0,033

ρmax = 0,75 . ρb

= 0,0245

ρmin = 0,0025

Rn = =2.dbMn

( )2

7

93.180010945,2 x 1,892 N/mm

ρ ada = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

350405,3.471,16.211.

471,161

= 0,011

ρ ada < ρmax

< ρmin

Page 100: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

115

di pakai ρ ada = 0,011

As = ρ ada . b . d

= 0,011x 1800 x 93

= 1841,4 mm2

Dipakai tulangan ∅ 14mm = ¼ . π x 142

= 153,86 mm2

Jumlah tulangan = =86,153

1841,4 11,97 ≈ 12 buah

Jarak tulangan =12

1800 = 150 mm

Jarak maksimum tulangan = 2 ×h

= 2 x 120 = 240 mm

Dipakai tulangan D 14 mm – 150 mm

As yang timbul = 12. ¼ .π. d2

= 12 x 0,25 x 3,14 x (14)2

= 1846,32 mm2 > As ........... Aman !

4.4.2. Perhitungan Tulangan Lapangan

Dari perhitungan SAP 2000 diperoleh momen terbesar

Mu = 1148,32 kgm = 1,14327x107 Nmm

Mn = =8,0

1014832,1 7x 1,440x10 7 Nmm

m = 471,1625.85,0

350.85,0

==fc

fy

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fyfy

fc600

600...85,0 β

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 350600600.85,0.

35025.85,0

= 0,033

Page 101: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

116

ρmax = 0,75 . ρb

= 0,0245

ρmin = 0,0025

Rn = =2.dbMn

( )=2

7

93.1800 1,440x10 0,945 N/mm2

ρ ada = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

350945,0.471,16.211.

471,161

= 0,00277

ρ ada < ρmax

< ρmin

di pakai ρ ada =0,00277

As = ρada . b . d

= 0,00277 x 1800 x 93

= 462,504 mm2

Dipakai tulangan ∅ 14mm = ¼ . π x 142

= 153,86 mm2

Jumlah tulangan = 86,153

462,504 = 3,01≈ 4 tulangan

Jarak tulangan =4

1800 = 450 mm

Jarak maksimum tulangan = 2 ×h

= 2 x 120 = 240 mm

Dipakai tulangan D 14 mm – 150 mm

As yang timbul = 4 . ¼ x π x d2

= 4 x 0,25 x 3,14 x 142

= 615,44 mm2 > As ........aman !

Page 102: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

117

4.5 . Perencanaan Balok Bordes

qu balok

300

200 3,7 m

Data – data perencanaan balok bordes:

h = 300 mm

b = 200 mm

φtul = 16 mm

φsk = 8 mm

d’ = p + φsk + ½ φtul

= 20 + 8 + 8

= 36 mm

d = h – d`

= 300 – 36

= 264 mm

4.5.1. Pembebanan Balok Bordes

1. Beban mati (qD)

Berat sendiri = 0,20x 0,3 x 2400 = 144 kg/m

Berat dinding = 0,20 x 2,3 x 1700 = 782 kg/m

Berat plat bordes = 0,12 x3,7 x 2400 = 1065,6 kg/m

qD = 1991,5 kg/m

Beban Hidup (qL) =300 kg/m

Page 103: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

118

2. Beban ultimate (qU)

qU = 1,2 . qD + 1,6.qL

= 1,2 . 1991,5 + 1,6 .300

= 2869,8 Kg/m

3. Beban reaksi bordes

qU = bordeslebarbordesaksiRe

= 25,1

2869,8

= 2295,84 kg/m

4.5.2. Perhitungan tulangan lentur

1. Tulangan Tumpuan

Dari perhitungan SAP 2000 diperoleh momen tumpuan terbesar

Mu = 2956,18 kgm = 2,95618x 710 Nmm

Mn = 0,8

2,95618x10φ

Mu 7

= = 3,695x107 Nmm

m = 471,1625.85,0

350.85,0

==fc

fy

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fyfy

fc600

600...85,0 β

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 350600600.85,0.

35025.85,0

= 0,033

ρmax = 0,75 . ρb

= 0,0245

ρmin = 0,004

Rn = 631,2)264.(200

103,695. 2

7

2 ==x

dbMn N/mm

Page 104: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

119

ρ ada = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

350631,2.471,16.211

471,161

= 0,015

ρ ada > ρmin

ρ ada < ρmax

As = ρ ada . b . d

= 0,015x 200 x 264

= 795 mm2

Dipakai tulangan ∅ 16 mm

As = ¼ . π . (16)2

= 200,96 mm2

Jumlah tulangan = 96,200

795 = 3,95 ≈ 4 buah

As yang timbul = 4. ¼ .π. d2

= 4 . ¼ . 3,14 . (16)2

= 803,84 mm2 > As (795 mm2).......... Aman !

Dipakai tulangan 4 D16 mm

2. Tulangan Lapangan

Dari perhitungan SAP 2000 diperoleh momen lapangan terbesar

Mu = 1478,06 kgm = 1,47809x 710 Nmm

Mn = 0,8

1,47809x10φ

Mu 7

= = 1,8475x107 Nmm

m = 471,1625.85,0

350.85,0

==fc

fy

Page 105: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

120

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fyfy

fc600

600...85,0 β

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 350600600.85,0.

35025.85,0

= 0,033

ρmax = 0,75 . ρb

= 0,0245

ρmin = 0,004

Rn = 325,1)264.(200

101,8475. 2

7

2 ==x

dbMn N/mm

ρ ada = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

350325,1.471,16.211

471,161

= 0,00392

ρ ada < ρmin

ρ ada < ρmax

As = ρmin . b . d

= 0,004 x 200 x 264

= 211,2 mm2

Dipakai tulangan D 16 mm

As = ¼ . π . (16)2

= 200,96 mm2

Jumlah tulangan = 96,200

211,2 = 1,051 ≈ 2 buah

As yang timbul = 2. ¼ .π. d2

= 2 . ¼ . 3,14 . (16)2

= 401,92 mm2 > As (211,2 mm2).......... Aman !

Dipakai tulangan 2 ∅ 16 mm

Page 106: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

121

100100

100

180

20

Pu

Mu

4.5.3. Perhitungan Tulangan Geser

Dari perhitungan SAP 2000 diperoleh gaya geser terbesar

Vu = 4434,26kg = 44342,6 N

Vc = . cf'b.d. . 6/1

= 1/6 . 200 . 264. 25 .

= 88000 N

∅ Vc = 0,6 . Vc

= 0,6 . 88000 N

= 52800 N

3∅ Vc = 3 . ∅Vc

= 3 . 52800 N

= 158400 N

Vu < ∅ Vc < 3 ∅ Vc, Tidak diperlukan tulangan geser

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan ∅ 8 – 200 mm

4.5. Perhitungan Pondasi Tangga

Gambar 4.3. Pondasi Tangga

Direncanakan pondasi telapak dengan kedalaman 1 m dan dimensi 1,0 x 1,8 m

Tebal footplate = 250 mm

Page 107: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

122

+

Ukuran alas = 1000 x 1800 mm

γ tanah = 1,7 t/m3 = 1700 kg/m3

σ tanah = 2,5 kg/cm2 = 25000 kg/m2

Pu = 8241,39 kg

Mu = 1151,67 kg.m

d = h – d’

= 250 – (70 + 6)

= 174 mm

4.5.1. Perencanaan kapasitas dukung pondasi

a. Perhitungan kapasitas dukung pondasi

Pembebanan pondasi

Berat telapak pondasi = 1,0 x 1,8 x 0,25 x 2400 = 1080 kg

Berat tanah = 2 (1,8 x 0,4)x0,8 x 1700 = 1713 kg

Berat kolom = 0,2 x1,8 x 0,75 x 2400 = 972 kg

Pu = 8241,39 kg

ΣP = 12006,99 kg

e = =∑∑

PM

99,1200667,1151

= 0,0959 kg < 1/6.B

= 0,0959 kg < 1/6.1,0

= 0,0959 < 0,1667 ......... ok

σ yang terjadi = 2.b.L

61

MuA

±ΣΡ

σ tanah =8,1.0,1

12006,99 +( )28,1.0,1.6/167,1151

= 8803,27 kg/m2 < 25000 kg/m2

Page 108: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

123

σ tanah =8,1.0,1

12006,99 -( )28,1.0,1.6/167,1151

= 4537,83 kg/m2 < 25000 kg/m2

σ yang terjadi < σ ijin tanah dan σ yang terjadi ≠ ( - ) ..........Ok!

4.5.2. Perhitungan Tulangan Lentur

Mn = ½ . σ . t2

= ½ . 8803,27. (0,25)2 = 275,102 kg/m

Mn = 0,275102 x10 7 Nmm

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+

βfy600

600fy

cf' . 85,0

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 350600600.85,0.

35025.85,0

= 0,0326

Rn = =2.dbMn

( )2

7

174.1000100,275102x

= 0,0908

ρ max = 0,75 . ρb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

ρ min = =fy4,1

=350

4,1 0,004

ρ perlu = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fyRn . m211

m1

= .471,161

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

3500908,0.471,16.211

= 0,000259

ρ perlu < ρ max < ρ min

Page 109: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 4 Perencanaan Tangga

124

dipakai ρ min = 0,004

As perlu = ρ min. b . d

= 0,004. 1800 . 174

= 1252,8 mm2

digunakan tul D 12 = ¼ . π . 14 2

= ¼ . 3,14 . (14)2

= 153,86 mm2

Jumlah tulangan (n) = 86,153

1252,8 =8,142 ~9 buah

Jarak tulangan = 9

1800 = 200 mm

As yang timbul = 9 x 153,86

= 1384,74 > As………..Ok!

Sehingga dipakai tulangan ∅ 14 – 200 mm

4.5.3 Perhitungan Tulangan Geser

Vu = σ x A efektif

= 8803,27 x (0,2 x 1,8)

= 3169,177N

Vc = .cf' . 6/1 b. d

= 25 . 6/1 .1800.174

= 216000 N

∅ Vc = 0,6 . Vc

= 0,6. 216000

= 156600 N

3∅ Vc = 3 . ∅ Vc

= 3 . 156600

= 261000 N

Vu < ∅ Vc < 3 Ø Vc tidak perlu tulangan geser

Dipasang tulangan geser minimum ∅ 8 – 200 mm

Page 110: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

125

BAB 5

PLAT LANTAI

5.1. Perencanaan Plat Lantai

Gambar 5.1 Denah Plat lantai

5.2. Perhitungan Pembebanan Plat Lantai

a. Beban Hidup ( qL )

Berdasarkan PPIUG 1983 yaitu :

Beban hidup fungsi gedung sekolah = 250 kg/m2

b. Beban Mati ( qD )

Berat keramik ( 1 cm ) = 0,01 x 2400 x 1 = 24 kg/m2

Berat Spesi ( 2 cm ) = 0,02 x 2100 x 1 = 42 kg/m2

Berat Pasir ( 2 cm ) = 0,02 x 1600 x 1 = 32 kg/m2

Berat plat sendiri = 0,12 x 2400 x 1 = 288 kg/m2

Berat plafond + instalasi listrik = 25 kg/m2 +

qD = 411 kg/m2

A A

A1 A2 A3 A3 A3 A3 A3 A3 A4 A3 A3 A3 A3 A3 A2 A1

B1 B2 B3 B3 B3 B3 B4 B4 B3 B3 B3 B3 B2 B1B5

B6

B5

D1 D2

C1 C2 C3 C3 C3 C3 C3 C3 C3 C3 C3 C1C2

D3 D3 D3 D3 D3 D3 D3 D3 D3 D3 D3 D2 D1

B6

D4 D4

C5C3 C3

300 300 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 300 300400 400

250

325

300

325

Page 111: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

126

c. Beban Ultimate ( qU )

Untuk tinjauan lebar 1 m plat maka :

qU = 1,2 qD + 1,6 qL

= 1,2 . 411 + 1,6 . 250

= 893,2 kg/m2

5.3. Perhitungan Pembebanan Plat Atap

a. Beban Hidup ( qL )

Beban air hujan = 100 kg/m2

Beban orang/pekerja = 100 kg/m2 +

qL = 200 kg/m2

b. Beban Mati ( qD )

Berat plat sendiri = 0,10 x 2400 x 1 = 240 kg/m2

Berat plafond + instalasi listrik = 25 kg/m2 +

qD = 265 kg/m2

c. Beban Ultimate ( qU )

Untuk tinjauan lebar 1 m plat maka :

qU = 1,2 qD + 1,6 qL

= 1,2 . 265 + 1,6 . 200

= 638 kg/m2

Page 112: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

127

5.4. Perhitungan Momen

1,33 3,04,0

LxLy

== ∼ 1,4

Gambar 5.2 Plat tipe A

Mlx = 0,001.qu . Lx2 . x = 0.001. 893,2. (3,0)2 .45 = 361,746 kgm

Mly = 0,001.qu . Lx2 . x = 0.001. 893,2. (3,0)2 .26 = 209,009 kgm

Mtx = - 0,001.qu . Lx2 . x = - 0.001 .893,2. (3,0)2 .98 = - 787,802 kgm

Mty = - 0,001.qu . Lx2 . x = - 0.001 . 893,2. (3,0)2 .77 = - 618,988 kgm

1,6 2,54,0

LxLy

== ∼ 1,4

Gambar 5.3 Plat Atap

Mlx = 0,001.qu . Lx2 . x = 0.001. 638. (2,5)2 .45 = 173,138 kgm

Mly = 0,001.qu . Lx2 . x = 0.001. 638. (2,5)2 .41 = 157,748 kgm

Mty = - 0,001.qu . Lx2 . x = - 0.001. 638. (2,5)2 .99 = - 380,903 kgm

A

400

300Lx

Ly

P.atp250

400

Lx

Ly

Page 113: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

128

5.5. Penulangan Plat Lantai

Tabel 5.1. Perhitungan Plat Lantai

Tipe

Plat

Ly/Lx

(m)

Mlx

(kgm)

Mly

(kgm)

Mtx

(kgm)

Mty

(kgm)

4,00/3,00

= 1,33 361,746 209,009 787,803 618,988

3,00/2,50

= 1,2 212,135 156,310 474,513 413,105

3,00/2,50

= 1,2 173,058 156,310 413,105 385,193

4,00/2,50

= 1,6 256,795 139,563 552,668 429,853

4,00/2,50

= 1,6 206,553 89,320 441,018 318,203

3,25/3,00

= 1,08 209,009 217,048 522,522 522,522

3,25/3,00

= 1,08 200,970 168,815 474,289 434,095

4,00/3,25

= 1,23 292,485 179,265 651,015 537,795

4,00/3,25

= 1,23 330,225 169,830 698,190 537,795

2,00/2,00

= 1,0 75,029 75,029 185,786 185,786

4,00/1,25

= 3,2 58,603 11,162 118,602 79,534

3,00/3,00

= 1,0 168,815 209,009 442,134 482,328

3,00/3,00

= 1,0 168,534 168,534 418,018 418,018

A1

A

A2

A3

B1

B2

B3

B4

B5

B6

C1

C2

A4

Page 114: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

129

4,00/3,00

= 1,33 273,319 144,698 586,832 458,212

3,25/3,00

= 1,08 265,280 225,086 618,988 578,794

3,25/3,00

= 1,08 233,125 160,775 530,561 458,212

4,00/3,25

= 1,23 339,660 188,700 773,670 679,32

2,00/2,00

= 1,0 75,029 92,893 196,504 214,368

4,00/2,50

= 1,6 173,138 157,748 - 380,903

Dari perhitungan momen diambil momen terbesar yaitu:

Mlx = 361,746 kgm

Mly = 225,086 kgm

Mtx = 787,803 kgm

Mty = 679,320 kgm

Data – data plat :

Tebal plat ( h ) = 12 cm

= 120 mm

Diameter tulangan ( ∅ ) = 10 mm

fy = 240 MPa

f’c = 25 MPa

b = 1000 mm

p = 20 mm

Tebal penutup ( d’) = p + ½∅ tul

= 20 + 5

= 25 mm

C3

D1

D2

D3

D4

P.atp

Page 115: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

130

Tinggi Efektif ( d ) = h - d’

= 120 – 25

= 95 mm

Tingi efektif

Gambar 5.4 Perencanaan Tinggi Efektif

dx = h – p - ½Ø

= 120 – 20 – 5 = 95 mm

dy = h – d’ – Ø - ½ Ø

= 120 – 20 - 10 - ½ . 10 = 85 mM

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fyfy

fc600

600..

.85,0 β

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 240600600

.85,0.240

25.85,0

= 0,0538

ρmax = 0,75 . ρb

= 0,75 . 0,0538

= 0,04035

ρmin = 0,0025

h

dydx

d'

Page 116: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

131

5.6. Penulangan tumpuan arah x

Mu = 787,803 kgm = 7,878x106 Nmm

Mn = φ

Mu= =

8,0 7,878x106

9,8475x106 Nmm

Rn = =2.dxb

Mn

( )=

2

6

95.1000

108475,9 x 1,091 N/mm2

m = 294,1125.85,0

240'.85,0

==cf

fy

ρperlu = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fyRn.m2

11.m1

= .294,111

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

240091,1.294,11.2

11

= 0,00467

ρ < ρmax

ρ > ρmin, di pakai ρperlu = 0,00467

Asperlu = ρperlu . b . dx

= 0,00467. 1000 . 95

= 443,65mm2

Digunakan tulangan ∅ 10

As = ¼ . π . (10)2

= 78,5 mm2

Jumlah tulangan dalam 1m1 = 5.78

443.65= 5,65 ~ 6 buah

Jarak tulangan dalam 1m1 = 6

1000 = 166,67mm ~ 160mm

Jarak maksimum tulangan = 2 x h = 2 x 120 = 240mm

As yang timbul = 6. ¼ . π.(10)2= 471 mm2 > Asperlu…ok!

Dipakai tulangan ∅ 10 – 160 mm

Page 117: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

132

5.7. Penulangan tumpuan arah y

Mu = 679,320 kgm = 6,7932x106 Nmm

Mn = φ

Mu= 6

6

10492,88,0

107932,6 xx= Nmm

Rn = =2.dyb

Mn

( )175,1

85.1000

10492,82

6

=x

N/mm2

m = 294,1125.85,0

240'.85,0

==cf

fy

ρperlu = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fyRn.m2

11.m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

240175,1.294,11.2

11.294,111

= 0,00504

ρ < ρmax

ρ > ρmin, di pakai ρperlu = 0,00504

Asperlu = ρperlu . b . d

= 0,00504 . 1000 . 85

= 428,5 mm2

Digunakan tulangan ∅ 10

As = ¼ . π . (10)2

= 78,5 mm2

Jumlah tulangan dalam 1m1 = 5.78

428,5= 5,458 ~ 6 buah

Jarak tulangan dalam 1m1 = 6

1000 = 166,67mm ~ 160mm

Jarak maksimum tulangan = 2 x h = 2 x 120 = 240mm

As yang timbul = 6. ¼ . π.(10)2= 471 mm2 > Asperlu…ok!

Dipakai tulangan ∅ 10 – 160 mm

Page 118: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

133

5.8. Penulangan lapangan arah x

Mu = 361,746 kgm = 3,6175x106 Nmm

Mn = φ

Mu= 6

6

10523,48,0

106175,3 xx= Nmm

Rn = =2.dxb

Mn( )

=2

6

95.1000

10523,4 x0,501 N/mm2

m = 294,1125.85,0

240'.85,0

==cf

fy

ρperlu = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fyRn.m2

11.m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

240501,0.294,11.2

11.294,111

= 0,00211

ρ < ρmax

ρ < ρmin, di pakai ρmin = 0,0025

As = ρmin . b . dx

= 0,0025. 1000 . 95

= 237,5 mm2

Digunakan tulangan ∅ 10

As = ¼ . π . (10)2

= 78,5 mm2

Jumlah tulangan dalam 1m1 = 5.78

237,5= 3,025 ~ 4 buah

Jarak tulangan dalam 1m1 = 4

1000 = 250mm

Jarak maksimum tulangan = 2 x h = 2 x 120 = 240mm

As yang timbul = 4. ¼ . π.(10)2= 314 mm2 > Asperlu…ok!

Dipakai tulangan ∅ 10 – 240 mm

Page 119: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

134

5.9. Penulangan lapangan arah y

Mu = 225,086 kgm = 2,251x106 Nmm

Mn = φ

Mu= 6

6

10769,28,010251,2 xx

= Nmm

Rn = =2.dyb

Mn( )

=2

6

85.1000

10769,2 x 0,383 N/mm2

m = 294,1125.85,0

240.85,0

==cf

fyi

ρperlu = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fyRnm

m..2

11.1

= .294,111

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

240383,0.294,11.2

11

= 0,00161

ρ < ρmax

ρ < ρmin, di pakai ρmin = 0,0025

As = ρmin b . d

= 0,0025 . 1000 . 85

= 212,5 mm2

Digunakan tulangan ∅ 10

As = ¼ . π . (10)2

= 78,5 mm2

Jumlah tulangan dalam 1m1 = 5.78

212,5= 2,70 ~ 3 buah

Jarak tulangan dalam 1m1 = 3

1000 = 333,333mm

Jarak maksimum tulangan = 2 x h = 2 x 120 = 240mm

As yang timbul = 3. ¼ . π.(10)2= 235,5mm2 > Asperlu…ok!

Dipakai tulangan ∅ 10 – 240 mm

Page 120: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

135

5.10. Rekapitulasi Tulangan

Dari perhitungan diatas diperoleh :

Tulangan lapangan arah x ∅ 10 – 240 mm

Tulangan lapangan arah y ∅ 10 – 240 mm

Tulangan tumpuan arah x ∅ 10 – 120 mm

Tulangan tumpuan arah y ∅ 10 – 120 mm

Tabel 5.2. Penulangan Plat Lantai

Tipe

Plat

Tulangan Lapangan Tulangan Tumpuan

Arah x

(mm)

Arah y

(mm)

Arah x

(mm)

Arah y

(mm)

A ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

A1 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

A2 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

A3 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

A4 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

B1 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

B2 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

B3 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

B4 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

B5 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

B6 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

C1 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

C2 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

C3 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

Page 121: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 5 Plat Lantai

136

D1 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

D2 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

D3 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

D4 ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

P.atp ∅10–240 ∅10–240 ∅10–120 ∅10–120

Page 122: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

137

BAB 6

PERENCANAAN BALOK ANAK

6.1. Perencanaan Balok Anak

Gambar 6.1. Area Pembebanan Balok Anak

Keterangan :

Balok Anak 1 : A-A’

Balok Anak 2 : B-B’

Balok Anak 3 : C-C’

Balok Anak 4 : D-D

Balok Anak 5 : E-E’

Balok Anak 6 : F-F’

6.2. Perhitungan Lebar Equivalen

Untuk mengubah beban segitiga dan beban trapesium dari pelat menjadi beban

merata pada bagian balok, maka beban pelat harus diubah menjadi beban

equivalent yang besarnya dapat ditentukan sebagai berikut :

3

4

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

3

4

3

4

1

2

3

4

3

4

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

3

4

3

471

17

66

766

1

2

1

2 D66

66

1

2

1

2

3

4

1

2

1

2

2

55

J

300 300 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 300 300

K L M N O P QIHGFEDCBA

4

950

250

300

3

2

1

B'B A'A C C'

D'

E'E

F F'

Down

Page 123: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

138

a Lebar Equivalen Trapesium

Leq = 1/6 Lx

b Lebar Equivalen Segi tiga

Leq = 1/3 Lx

Tabel 6.1. Perhitungan Lebar Equivalen

Tipe Ukuran Plat

( m ) Lx Ly

Leq

(segitiga)

Leq

(trapesium)

1 3,00 × 4,00 3,00 4,00 - 1,219

2 3,25 × 4,00 3,25 4,00 - 1,268

3 3,00 × 3,00 3,00 3,00 1,00 -

4 3,00 × 3,25 3,00 3,25 1,00 -

5 1,65 × 4,00 1,65 4,00 0,778 -

6 2,00 × 2,00 2,00 2,00 0,667 -

7 1,25 × 4,00 1,25 4,00 - 0,726

6.3. Perhitungan Pembebanan Balok Anak

6.3.1. Pembebanan Balok Anak As A-A’

a. Dimensi Balok

Dipakai h = 400 mm

b = 300 mm

Lx

½Lx

Leg

½ Lx

Ly

Leg ⎪⎭

⎪⎬⎫

⎪⎩

⎪⎨⎧

⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−

2

2.LyLx4.3

Page 124: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

139

b. Gambar Struktur

Leq = 2 Leq1 + 2 Leq4 + Leq5

= 2 . 0,42 + 2 . 0,33 + 0,49

= 1,99

c. Pembebanan Setiap Elemen

Beban Mati (qD)

Beban Merata

Berat sendiri balok = 0,3 . (0,4 – 0,12) . 2400 = 201,6 kg/m2

Berat plat = (1,219 + 1,268) . 411 = 851,7 kg/m2

qD = 1223,346 kg/m2

Beban hidup (qL)

Beban hidup digunakan 250 kg/m2

qL = (1,219 + 1,268) . 250 = 621,5 kg/m2

6.3.1.1 Analisa Perhitungan Tulangan Balok Anak 1

Data Perencanaan :

h = 400 mm

b = 300 mm

fy = 350 Mpa

f’c = 25 MPa

p = 40 mm

1

2A A'

Page 125: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

140

d = h - p - 1/2 Øt - Øs

= 400 – 40 – (½ . 16) – 10

= 342 mm

Øt = 16 mm

Øs = 10 mm

Daerah Tumpuan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh momen terbesar

Mu = 3744,49 kgm= 3,74449 .107 Nmm

Mn = φ

Mu = 8,010.744,3 7

= 4,681 .107 Nmm

M = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 35060060085,0

35025.85,0

= 0,0326

ρ max = 0,75 . ρb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

ρ min = 004,0350

4,14,1==

fy

Rn = 3186,1344.30010 4,68.

d . bMn

2

7

2 ==

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

3503186,1471,16211

471,161 xx

= 0,00390

Page 126: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

141

ρ < ρ min → dipakai tulangan tunggal

Digunakan ρmin = 0,004

As perlu = ρmin . b . d

= 0,004. 300 . 344

= 412,8 mm2

n = 216 . π .

41

perlu As

= tulangan3 054,296,2008,412

≈=

As ada = n . ¼ . π . 162

= 3 . ¼ . 3,14 . 162

= 602,88 mm2 > As perlu → Aman..!!

a = =bcf

fyAsada.',85,0

. 099,333002585,0

35088,602=

xxx

Mn ada = As ada . fy (d – a/2)

= 602,88 . 350 (344 – 33,099/2)

= 6,9095.107 Nmm

Mn ada > Mn (4,681 . 107 Nmm) → Aman..!!

Kontrol Spasi :

S = 1-n

sengkang 2 - tulangan n - 2p - b φφ

= 13

8 . 2 - 16 3.- 40 . 2 - 300−

= 78 > 25 mm…..oke!!

Jadi dipakai tulangan 3 D 16 mm

Page 127: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

142

Daerah Lapangan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh momen terbesar

Mu = 1820,07 kgm = 1,82007 .107 Nmm

Mn = Nmm 10 2,275.0,8

10 1,82007.φ

Mu 77

==

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 350600600

35085,0.25.85,0

= 0,0326

ρ max = 0,75 . ρb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

ρ min = 004,0350

4,1fy1,4

==

Rn = 641,0344 . 300

10 2,275.b.dMn

2

7

2 ==

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

350641,0471,16211

471,161 xx

= 0,00186

ρ < ρ min→ dipakai tulangan tunggal

Dipakai ρmin = 0,004

As perlu = ρmin . b . d

= 0,004. 300 . 344

= 412,8 mm2

Page 128: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

143

n = tulangan3 2,054 96,2008,412

16 . . 1/4perlu As

2 ≈==π

As ada = n . ¼ . π . d2

= 3 . ¼ . 3,14 . 162

= 602,88 mm2 > As perlu → Aman..!!

a = 099,33300 . .25 85,0350 . 602,88

b . cf' . 0,85fy . ada As

==

Mn ada = As ada . fy (d – a/2)

= 602,88 . 350 (344 – 33,099/2)

= 6,9095.107 Nmm

Mn ada > Mn (2,275 . 107 Nmm) → Aman..!!

Kontrol Spasi :

S = 1-n

sengkang 2 - tulangan n - 2p - b φφ

= 13

8 . 2 - 16 . 3- 40 . 2 - 300−

= 78 > 25 mm…..oke!!

Jadi dipakai tulangan 3 D 16 mm

Tulangan Geser Balok anak

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh gaya geser terbesar

Vu = 5616,74 kg = 56167,4 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

d = 344 mm

Vc = 1/ 6 . cf' .b .d

= 1/ 6 . 25 . 300 . 344

= 86000 N

Ø Vc = 0,6 . 86000 N

= 51600 N

Page 129: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

144

0,5Ø Vc = 0,5 . 51600 N

= 25800 N

3 Ø Vc = 3 . 516000 N

= 154800 N

Syarat tulangan geser : Ø Vc < Vu < 3 Ø Vc

: 51600 N < 56167,4 N < 154800 N

Jadi diperlukan tulangan geser

Ø Vs = Vu – Ø Vc

= 56167,4 – 51600

= 4567,4 N

Vs perlu =6,0

4,45676,0=

Vsφ

` = 7612,33 N

Av = 2 .¼. π . (8)2

= 2 .¼. 3,14 . 64

= 100,48 mm2

S = 762,108933,7612

344.240.48,100..==

VsperludfyAv mm

S max = d/2 = 344/2

= 172 mm ≈ 150 mm

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 8 – 150 mm

Page 130: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

145

Untuk perhitungan selanjutnya disajikan dalam bentuk tabel

Tabel 6.2. Penampang Balok Anak

Jenis Balok

Anak Gambar Pembebanan

Jumlah

Eqi

(qD)

kg/m2

(qL)

kg/m2

1

( Eq1 + Eq2)

1,219 + 1,268

= 2,477

1223,346 621,5

2

( Eq3 + Eq4)

1,00 + 1,00

= 2,00

908,4 500

3

( Eq2 + Eq5)

0,778 + 1,268

=2,046

1042,259 511,35

4

2 x Eq6

2 x 0,667

=1,334

1709,574 333,5

5

(2 x Eq6)+Eq7

(2 x 0,667) +

0,726 = 2.06

2119,096

P = 5429,68

514,9

6

( Eq1+Eq7)

1,219+0,726

=1,945

1000,73 485,938

1

2A'A

3

4B B'

2

5C C'

D'66

D

766 E'

P

71

F F'

Page 131: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

146

Tabel 6.3. Perhitungan Tulangan Lentur Balok Anak Daerah Lapangan

As Balok Anak 1 2 3 4 5 6

b (mm) 300 200 300 200 300 300

h (mm) 400 300 400 300 400 400

d’ (mm) 40 40 40 40 40 40

d (mm) 344 244 344 244 344 344

f’c (Mpa) 25 25 25 25 25 25

fy (Mpa) 350 350 350 350 350 350

ρb 0,0326 0,0326 0,0326 0,0326 0,0326 0,0326

ρmax 0,0245 0,0245 0,0245 0,0245 0,0245 0,0245

ρmin 0,004 0,004 0,004 0,004 0,004 0,004

Mu (Nmm) 1,82007.107 7,7365.107 0,9056.107 1,80989.107 5,73298.107 2,40638.107

Mn (Nmm) 20,275.107 9,671.107 1,132.107 2,262.107 7,166.107 3,008.107

Rn (N/mm) 0,641 0.812 0,319 1,90 2,0186 0,847

m 16,471 16,471 16,471 16,471 16,471 16,471

ρ 0,00186 0,00237 0,000918 0,00570 0,006071 0,00247

As Perlu (mm2) 412,8 195,2 412,8 278,16 626,5272 412,8

Luas Ø 16 mm 200,96 200,96 200,96 200,96 200,96 200,96

Dipakai

tulangan 3 D 16 mm 2 D 16 mm 3 D 16 mm 2 D 16 mm 4 D 16 mm 3 D 16 mm

As ada (mm2) 602,88 401,92 602,88 401,92 803,84 602,88

Page 132: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

147

Tabel 6.4. Perhitungan Tulangan Lentur Balok Anak Daerah Tumpuan

As Balok Anak 1 2 3 4 5 6

b (mm) 300 200 300 200 300 300

h (mm) 400 300 400 300 400 400

d’ (mm) 40 40 40 40 40 40

d (mm) 344 244 344 244 344 344

f’c (Mpa) 25 25 25 25 25 25

fy (Mpa) 350 350 350 350 350 350

ρb 0,0326 0,0326 0,0326 0,0326 0,0326 0,0326

ρmax 0,0245 0,0245 0,0245 0,0245 0,0245 0,0245

ρmin 0,004 0,004 0,004 0,004 0,004 0,004

Mu (Nmm) 3,74449.107 1,54731.107 1,8111.107 3,61978.107 8,20185.107 4,81277.10

Mn (Nmm) 4,6810.107 1,934.107 2,264.107 4,529.107 10,026.107 6,016.107

Rn (N/mm) 1,3186 1,624 0,638 3,80 2,890 1,695

m 16,471 16,471 16,471 16,471 16,471 16,471

ρ 0,00390 0,00483 0,00185 0,001 0,00891 0,00505

As Perlu (mm2) 412,8 235,704 412,8 590,48 919,512 521,16

Luas Ø 16 mm 200,96 200,96 200,96 200,96 200,96 200,96

Dipakai

tulangan 3 D 16 mm 3 D 16 mm 3 D 16 mm 3 D 16 mm 5 D 16 mm 3 D 16 mm

As ada (mm2) 602,88 401,92 602,88 602,88 1004,8 602,88

Page 133: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 6 Perencanaan Balok Anak

148

Tabel 6.5. Perhitungan Tulangan Geser Balok Anak

As Balok Anak 1 2 3 4 5 6

b (mm) 300 200 300 200 300 300

h (mm) 400 300 400 300 400 400

d’ (mm) 40 40 40 40 40 40

d (mm) 344 244 344 244 344 344

f’c (Mpa) 25 25 25 25 25 25

fy (Mpa) 350 350 350 350 350 350

Vu (N) 56167,4 30946,2 36222,4 54296,8 106833,2 72191,5

Vc (N) 86000 40666,67 86000 40666,67 86000 86000

Ø Vc (N) 51600 24400 51600 24400 51600 51600

3 Ø Vc (N) 154800 73200 154800 73000 154800 154800

Tul. yg dipakai Ø 10 -150 mm

Ø 10 -100 mm

Ø 10 -200 mm

Ø 10 -100 mm

Ø 10 -150 mm

Ø 10 -150 mm

Page 134: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

149

BAB 7

PERENCANAAN PORTAL

Gambar 7.1. Denah Portal

7.1 Perencanaan Portal

7.1.1. Dasar perencanaan Secara umum data yang digunakan untuk perhitungan recana portal adalah

sebagai berikut :

a. Bentuk rangka portal : Seperti tergambar

b. Model perhitungan : SAP 2000 ( 3 D )

c. Perencanaan dimensi rangka : b (mm) x h (mm)

Dimensi kolom : 300 mm x 300 mm

: 400 mm x 400 mm

Dimensi sloof : 250 mm x 00 mm

Dimensi balok : 350 mm x 900 mm

: 300 mm x 400 mm

250 mm x 400 mm

Dimensi ring balk : 250 mm x 300 mm

3

4

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

3

4

3

4

1

2

3

4

3

4

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

1

2

3

4

3

47

1

1

7

66

766

1

2

1

2 766

668

6

8

99

6

8

8

9

8

8

9

8

8

9

8

8

9

8

8

9

8

8

9

118

8

9 3

1014 13

121010101010101010101010

1616

2 2 2 2 4 4

2 2 2 4 42

66

66

10101016 101010 101010101010

3

11

11 11

11

33

11

11 11

1312

1312

1312

14141414141414141414141414141414141414141413131313

2

1

2

1

2

3

4

11

4 4

4 4

11

11 11

11 11

11 11

8

8

9

8

8

8

9

8

8

9

8

8

9

22 2

8

9

8

8

9

8

8

9

8

8

9

8

8

91

2

1

2

2

8

8

9

8 8 8 8

8

9

8

9

2 6

6

9

15 15

15 15

516 16

3 33

1

19 9

19 9

J

300 300 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 300 300

K L M N O P QIHGFEDCBA

4

950

250

300

3

2

1

2

2222 22 2

5

12 1214

3

Up

14

Page 135: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

150

d. Kedalaman pondasi : 2,00 m

e. Mutu beton ( f’c ) : 25 Mpa

f. Mutu Baja Ulir ( fy ) : 350 Mpa

g. Mutu Baja Polos ( fys ) : 240 Mpa

7.1.2. Perencanaan pembebanan

Dalam perhitungan portal, berat sendiri balok dimasukkan dalam perhitungan

(input) SAP 2000, sedangkan beberapa pembebanan yang lain adalah sebagai

berikut :

Ø Plat Lantai

a. Beban Hidup ( qL )

Berdasarkan PPIUG 1983 yaitu :

Beban hidup fungsi gedung sekolah = 250 kg/m2

b. Beban Mati ( qD )

Berat keramik ( 1 cm ) = 0,01 x 2400 x 1 = 24 kg/m2

Berat Spesi ( 2 cm ) = 0,02 x 2100 x 1 = 42 kg/m2

Berat Pasir ( 2 cm ) = 0,02 x 1600 x 1 = 32 kg/m2

Berat plat sendiri = 0,12 x 2400 x 1 = 288 kg/m2

Berat plafond + instalasi listrik = 25 kg/m2 +

qD = 411 kg/m2

Ø Atap

Kuda kuda utama A = 13713 kg (SAP 2000)

Kuda kuda utama B = 5043 kg (SAP 2000)

Jurai = 2207 kg (SAP 2000)

Setengah Kuda-kuda = 2095 kg (SAP 2000)

Page 136: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

151

7.1.3. Perhitungan luas equivalen untuk plat lantai

Luas equivalen segitiga : Lx . 31

Luas equivalen trapesium : ÷÷

ø

ö

çç

è

æ÷÷ø

öççè

æ-

2

Ly . 2

Lx43 .Lx .

6

1

Table7.1. Hitungan Lebar Equivalen

Tipe

Plat

Lx

( m )

Ly

( m )

Leq

(segitiga)

Leq

(trapesium)

1 3,00 4,00 - 1,219

2 3,50 4,00 - 1,267

3 3,00 3,00 1,00 -

4 3,00 3,25 1,00 -

6 2,00 2,00 0,667 -

8 3,25 4,00 1,08 -

9 3,00 4,00 1,00 -

10 2,50 4,00 - 1,087

11 3,00 3,25 - 1,074

12 2,50 3,00 - 0,961

13 2,50 3,00 0,833 -

14 2,50 4,00 0,833 -

15 1,25 4,00 0,417 -

16 1,62 4,00 0,540 -

Page 137: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

152

7.2. Perhitungan Pembebanan Portal

7.2.1. Perhitungan Pembebanan Portal Kanopi dan Teras

1. Pembebanan balok portal memanjang

a. Element As 2 ( H - I ) = ( I – J )

Beban Mati (qD)

Beban sendiri balok = 0,25 . (0,3 – 0,12) . 2400 = 108 kg/m

Berat pelat lantai = (1,087 + 1,219) . 411 = 947,766 kg/m

qD = 1055,766 kg/m

Beban hidup (qL)

qL = (1,087 + 1,219 . 250 = 576,50 kg/m

Beban berfaktor (qU)

qU = 1,2 qD + 1,6 qL

= (1,2 . 1055,766) + (1,6 . 576,50 )

= 1869,32 kg/m

2. Pembebanan balok portal melintang

a Element As I ( 1 - 2 )

Beban Mati (qD)

Beban sendiri balok = 0,25 . (0,3 – 0,12) . 2400 = 108 kg/m

Berat pelat lantai = ( 1 +1 ) . 411 = 822 kg/m

qD = 930 kg/m Beban hidup (qL)

qL = (1 +1). 250 = 500 kg/m

Beban berfaktor (qU)

qU = 1,2 . qD + 1,6 . qL

= (1,2 . 930) + (1,6 . 500)

= 1916 kg/m

Page 138: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

153

b. Element As I ( 2 - 3 )

Beban Mati (qD)

Beban sendiri balok = 0,25 . (0,3 – 0,12) . 2400 = 108 kg/m

Berat pelat lantai = ( 2 x 0,833 ) . 411 = 684,726 kg/m

qD = 792,728 kg/m Beban hidup (qL)

qL = (2x0,833). 250 = 416,5 kg/m

Beban berfaktor (qU)

qU = 1,2 . qD + 1,6 . qL

= (1,2 . 792,728 ) + (1,6 . 416,5 )

= 1617,674 kg/m 7.2.2. Perhitungan Pembebanan Portal Struktur utama

1. Pembebanan balok portal memanjang elemen As J ( 3 - 4)

Pada perhitungan pembebanan balok induk, diambil salah satu perencanaan

sebagai acuan penulangan portal memanjang. Perencanaan tersebut pada

balok induk As J ( 3 - 4)

Beban Mati (qD)

Beban sendiri balok = 0,35 . (0,9 – 0,12) . 2400 = 655,2 kg/m

Berat pelat lantai = (2 . 1,08) . 411 = 887,76 kg/m

Berat dinding = 0,15 (4,6-0,4 ).1700 = 1071 kg/m

qD = 2613,96 kg/m Beban hidup (qL)

qL = (2 .1,08) 250 = 540 kg/m

Beban berfaktor (qU)

qU = 1,2 . qD + 1,6 . qL

= (1,2 . 2613,96 ) + (1,6 . 540)

= 4000,75 kg/m

Page 139: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

154

2. Pembebanan balok portal melintang elemen As 3 ( J - K)

Pada perhitungan pembebanan balok induk, diambil salah satu perencanaan

sebagai acuan penulangan portal melintang Perencanaan tersebut pada

balok induk As 3 ( J - K)

Beban Mati (qD)

Beban sendiri balok = 0,30 . (0,4 – 0,12) . 2400 = 201,6 kg/m

Berat pelat lantai = (1,087+1,267) . 411 = 967,494 kg/m

Berat dinding = 0,15 (4,6-0,4 ).1700 = 1071 kg/m

qD = 2240,094 kg/m

Beban hidup (qL)

qL = (1,087+1,267) .250 = 588,5 kg/m

Beban berfaktor (qU)

qU = 1,2 . qD + 1,6 . qL

= ( 1,2 . 2240,094 ) + (1,6 . 588,5 )

= 3629,713 kg/m 7.2.3. Perhitungan Pembebanan Sloff

Beban Mati (qD)

Beban sendiri sloff = 0,25 . 0,4 . 2400 = 180 kg/m

Berat dinding = 0,15 (4,6-0,9 ).1700 = 943,5 kg/m

qD = 1123,5 kg/m

Beban berfaktor (qU)

qU = 1,2 . qD + 1,6 . qL

= (1,2 . 1123,5 ) + (1,6 . 0)

= 1348,2 kg/m

Page 140: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

155

7.3 Penulangan Portal 7.3.1 Perhitungan Penulangan Portal Ring balk

a. Penulangan balok portal ring balk memanjang ( 30/25 )

Untuk pehitungan tulangan lentur dan tulangan geser balok, diambil momen

terbesar dari perhitungan dengan SAP 2000.

§ Gaya Momen

§ Tegangan Geser

Data perencanaan :

h =300 mm Øt = 16 mm

b = 250 mm Øs = 10 mm

p = 40 mm fy = 350 Mpa

f’c = 25 MPa

Page 141: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

156

d = h - p - ½ . Øt - Øs

= 300 – 40 - ½ . 16 - 10

= 242 mm

rb = ÷÷ø

öççè

æ+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ÷øö

çèæ

+ 350600600

85,0350

25.85,0

= 0,0326

r max = 0,75 . rb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

r min = 004,0350

4,14,1==

fy

Daerah Lapangan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 3472,30 kgm = 3,4723 . 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010.3,4723 7

= 4,340 . 107 Nmm

Rn = 2

7

2 242 . 25010 . 4,340

d . bMn

= = 2,9

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3509.16,471.2,2

11471,161

= 0,009

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Page 142: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

157

Digunakan r = 0,009

As perlu = r . b . d

= 0,009. 250 . 242

= 544,5 mm2

Digunakan tulangan D 16

n = 96,200

544,5

16.4

1perlu As

2

=p

= 2,709 ≈ 3 tulangan

As’ = 3 × 200,96= 602,88 mm2

As’ > As………………….aman (Ok !)

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(3

3.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 71 mm > 25mm …Ok!

Jadi dipakai tulangan 3 D 16 mm

Daerah Tumpuan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 4892,31 kgm = 4,89231. 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

0,810 . 4,89231 7

= 6,202. 107 Nmm

Rn = 2

7

2 242 250.

10 . 6,202

d . b

Mn= = 4,236

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3503616,471.4,2. 2

11471,161

= 0,0137

Page 143: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

158

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r = 0,0137

As perlu = r . b . d

= 0,0137. 250 .242

= 824,835 mm2

Digunakan tulangan D16

n = 96,200

824,835

16.4

1perlu As

2

=p

= 4,1 ≈ 5 tulangan

As’ = 5 × 200,96 = 1004,8 mm2

As’ > As………………….aman!!

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(5

5.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 17,5 mm

Karena cek jarak menghasilkan < 25 mm, sehingga menggunakan tulangan dua

lapis, dan dipakai d’.

a = =bcf

fyAsada.',85,0

.199,66

2502585,0350 1004,8

=xxx

d’ = h - p - Øs - Øt - ½ . spasi tulangan

= 300 - 40 – 10 -16 - ½ . 30 = 219 mm

Mn ada = As’ . fy (d’ – a/2)

= 1004,8. 350.(219 –66,199/2)

= 6,538.107 Nmm > 4,9611. 107 Nmm

Mn ada > Mn Aman..!!

Jadi dipakai tulangan 5 D 16 mm

Page 144: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

159

Perhitungan Tulangan Geser

Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 2655,29 kg = 26552,9 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

d = h – p – ½ Ø

= 300 – 40 – ½ (10)

= 255 mm

Vc = 1/ 6 . cf' .b .d

= 1/ 6 . 25 . 250 . 255

= 53125 N

Ø Vc = 0,6 . 53125 N

= 31875 N

3 Ø Vc = 3 . 31875

= 95625 N

Vu < Ø Vc <3 Ø Vc

26542,9 < N 31875 N < 95625N Jadi tidak diperlukan tulangan geser

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 150 mm

Tabel 7.2. Penulangan Balok Ring Balk Memanjang ( 25/30 )

Balok Bentang Memanjang

Potongan Tumpuan Lapangan

BALOK I

Tulangan Pokok 5 D 16 mm 3 D 16 mm Sengkang Ø 10 – 150 mm Ø 10 – 150 mm

25

30

25

30

Page 145: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

160

b. Penulangan balok portal ring balk melintang ( 25/30 )

Untuk pehitungan tulangan lentur dan tulangan geser balok, diambil momen

terbesar dari perhitungan dengan SAP 2000.

§ Gaya Momen

§ Tegangan Geser

Data perencanaan :

h =300 mm Øt = 16 mm

b = 250 mm Øs = 10 mm

p = 40 mm fy = 350 Mpa

f’c = 20 MPa fys = 240 Mpa

d = h - p - ½ . Øt - Øs

= 300 – 40 - ½ . 16 - 10

= 242 mm

Page 146: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

161

rb = ÷÷ø

öççè

æ+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ÷øö

çèæ

+ 350600600

85,0350

25.85,0

= 0,0326

r max = 0,75 . rb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

r min = 004,0350

4,14,1==

fy

Daerah Lapangan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 203,50 kgm = 2,035 . 106 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010.2,035 6

= 2,54 . 106 Nmm

Rn = 2

6

2 242 . 25010 . 2,54

d . bMn

= = 0,174

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

350174.16,471.0,2

11471,161

= 0,00049

r < r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r min = 0,004

As perlu = r . b . d

= 0,004. 250 . 242

= 242 mm2

Page 147: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

162

Digunakan tulangan D 16

n = 96,200

242

16.41

perlu As

2

=p

= 1,2 ≈ 2 tulangan

As’ = 2 × 200,96= 401,92 mm2

As’ > As………………….aman (Ok !)

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(2

2.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 118 mm > 25mm …Ok!

Jadi dipakai tulangan 2 D 16 mm

Daerah Tumpuan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 364,18 kgm = 3,6418.106 Nmm

Mn = φ

Mu =

0,810 . 3,6418 6

= 4,55 .106 Nmm

Rn = 2

6

2 242 250.10 . 4,55

d . bMn

= = 0,307

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3500716,471.0,3. 2

11471,161

= 0,000718

r < r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r min = 0,004

Page 148: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

163

As perlu = r min . b . d

= 0,004. 250 .242

= 544,5 mm2

Digunakan tulangan D16

n = 96,200

544,5

16.41

perlu As

2

=p

= 1,38 ≈ 2 tulangan

As’ = 2 × 200,96 = 401,92 mm2

As’ > As………………….aman!!

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(2

2.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 118 mm > 25mm …Ok!

Jadi dipakai tulangan 2 D 16 mm

Perhitungan Tulangan Geser

Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 441,67 kg = 4416,7 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

d = h – p – ½ Ø

= 300 – 40 – ½ (10)

= 255 mm

Vc = 1/ 6 . cf' .b .d

= 1/ 6 . 25 . 250 . 255

= 53125 N

Ø Vc = 0,6 . 53125 N

= 31875 N

3 Ø Vc = 3 . 31875

= 95625 N

Page 149: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

164

Vu < Ø Vc <3 Ø Vc

4416,7 < N 31875 N < 95625N Jadi tidak diperlukan tulangan geser

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 150 mm

Tabel 7.3. Penulangan Balok Ring Balk Melintang (25/30)

Balok Bentang Memanjang

Potongan Tumpuan Lapangan

BALOK I

Tulangan Pokok

2 D 16 mm 2 D 16 mm

Sengkang Ø 10 – 150 mm Ø 10 – 150 mm

7.3.2 Perhitungan Penulangan Portal Struktur utama

a. Penulangan balok portal memanjang 35/90 elemen As J dan K ( 3 – 4 )

Untuk pehitungan tulangan lentur dan tulangan geser balok, diambil momen

terbesar dari perhitungan dengan SAP 2000.

§ Gaya Momen

25

30

25

30

Page 150: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

165

§ Tegangan Geser

Data perencanaan :

h = 900 mm Øt = 22 mm

b = 350 mm Øs = 10 mm

p = 40 mm fy = 350 Mpa

f’c = 25 MPa

d = h - p - ½ . Øt - Øs

= 900 – 40 - ½ . 22 - 10

= 839 mm

rb = ÷÷ø

öççè

æ+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ÷øö

çèæ

+ 350600600

85,0350

25.85,0

= 0,0326

r max = 0,75 . rb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

r min = 004,0350

4,14,1==

fy

Page 151: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

166

Daerah Lapangan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 66727,40 kgm = 66,7274 . 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010.7274,66 7

= 81,347 . 107 Nmm

Rn = 2

7

2 839 . 35010 . 81,347

d . bMn

= = 3,302

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

350302.16,471.3,2

11471,161

= 0,0103

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r min = 0,0103

As perlu = r . b . d

= 0,0103. 350 . 839

= 3024,59 mm2

Digunakan tulangan D 22

n = 94,379

3024.595

22.41

perlu As

2

=p

= 7,96 ≈ 8 tulangan

As’ = 8 × 379,94 = 3039,52mm2

As’ > As………………….aman (Ok !)

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(8

8.22-2.10 - 2.40 -350=

= 10,57 mm

Page 152: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

167

Karena cek jarak menghasilkan < 25 mm, sehingga menggunakan tulangan

dua lapis, dan dipakai d’.

a = =bcf

fyAsada.',85,0

.036,143

3502585,0350 3039,52

=xxx

d’ = h - p - Øs - Øt - ½ . spasi tulangan

= 900 - 40 – 10 - 22 - ½ . 30

= 813 mm

Mn ada = As’ . fy (d’ – a/2)

= 3039,52. 350.( 813 –143,036/2)

= 87,812.107 Nmm > 81,347 . 107 Nmm

Mn ada > Mn ® Aman..!!

Jadi dipakai tulangan 8 D 22 mm

Daerah Tumpuan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 33278,73 kgm = 33,2787. 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

0,810 . 33,2787 7

= 41,079.107 Nmm

Rn = 2

7

2 839 . 35010 . 41,079

d . bMn

= = 1,667

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3506716,471.1,6. 2

11471,161

= 0,00497

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r = 0,00497

Page 153: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

168

As perlu = r . b . d

= 0,00497. 350 . 839

= 1459,44 mm2

Digunakan tulangan D 22

n = 94,379

1459,44

22.41

perlu As

2

=p

= 3,84 ≈ 4 tulangan

As’ = 4 × 379,94 = 1519,76 mm2

As’ > As………………….aman!!

Cek jarak = 1)-(n

tn-s2 - p 2 - b ff

1)-(4

4.22 -2.10 - 2.40 -350=

= 54 mm > 25mm…….ok !

Jadi dipakai tulangan 4 D 22 mm

Perhitungan Tulangan Geser

Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 38633,87 kg = 386338,7 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

d = h – p – ½ Ø

= 900 – 40 – ½ (10)

= 855 mm

V = 1/ 6 . cf' .b .d

= 1/ 6 . 25 . 350 . 855

= 249375 N

Ø Vc = 0,6 . 249375 N

= 149625 N

3 Ø Vc = 3 . 149625

= 448875 N

Page 154: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

169

Ø Vc < Vu < 3 Ø Vc

Jadi diperlukan tulangan geser

Ø Vs = Vu - Ø Vc

= 386338,7 N – 149625

= 236713,8 N

Vs perlu = 6,0

Vsf=

6,0236713,8

= 384818 N

Av = 2 . ¼ p (10)2

= 2 . ¼ . 3,14 . 102 = 157 mm2

s =384818

855.240.157perlu Vs

d .fy . Av= = 112,8 mm ≈ 100 mm

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 100 mm

Tabel 7.4. Penulangan Balok Portal Memanjang Dimensi 35/90

Balok Bentang Memanjang

Potongan Tumpuan Lapangan

BALOK I

Tulangan Pokok 9 D 22 mm 10 D 22 mm Sengkang Ø 10 – 100 mm Ø 10 – 100 mm

b. Penulangan balok portal melintang 40/30 elemen As 3 ( J – K )

Untuk pehitungan tulangan lentur dan tulangan geser balok, diambil momen

terbesar dari perhitungan dengan SAP 2000.

35

90

35

90

Page 155: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

170

§ Gaya Momen

§ Tegangan Geser

Data perencanaan :

H = 400 mm Øt = 22 mm

b = 300 mm Øs = 10 mm

p = 40 mm fy = 350 Mpa

f’c = 25 MPa fys = 240 Mpa

d = h - p - ½ . Øt - Øs

= 400 – 40 - ½ . 22 - 10 = 339 mm

Page 156: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

171

rb = ÷÷ø

öççè

æ+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ÷øö

çèæ

+ 350600600

85,0350

25.85,0

= 0,0326

r max = 0,75 . rb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

r min = 004,0350

4,14,1==

fy

Daerah Lapangan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu 4715,20 kgm = 4,7152 . 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010...4,7152 7

= 5,895. 107 Nmm

Rn = 2

7

2 339 0.3010 . 5,89

d . bMn

= = 1,708

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3501,708 .16,471.2

11471,161

= 0,00509

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r = 0,00509

As perlu = r . b . d

= 0,00509. 300 . 339

= 518,16 mm2

Page 157: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

172

Digunakan tulangan D 22

n = 94,379

518,166

22.41

perlu As

2

=p

= 1,488 ≈ 2 tulangan

As’ = 2 × 379,94 = 759,88 mm2

As’ > As………………….aman (Ok !)

Cek jarak = 1)-(n

tn-s2 - p 2 - b ff

1)-(2

2.22 -2.10 - 2.40 -300=

= 156 mm > 25 mm

Jadi dipakai tulangan 2 D 22 mm

Daerah Tumpuan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 5821,29 kgm = 5,82198. 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

0,810 . 5,822 7

= 7,278. 107 Nmm

Rn = 2

7

2 339 . 30010 . 7,278

d . bMn

= = 2,11

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3502,11 . 16,471. 2

11471,161

= 0,0064

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r = 0,0064

Page 158: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

173

As perlu = r . b . d

= 0,0064. 300 . 339

= 650,88mm2

Digunakan tulangan D 22

n = 94,379

650,88

22.41

perlu As

2

=p

= 1,713 ≈ 2 tulangan

As’ = 3 × 379,94 = 1139,82 mm2

As’ > As………………….aman!!

Cek jarak = 1)-(n

tn-s2 - p 2 - b ff

1)-(2

2.22 -2.10 - 2.40 -300=

= 156 mm > 25 mm Ok..!

Jadi dipakai tulangan 2 D 22 mm

Perhitungan Tulangan Geser

Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 8881,39 kg = 88813,9 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

d = h – p – ½ Ø

= 400 – 40 – ½ (10)

= 355 mm

V = 1/ 6 . cf' .b .d

= 1/ 6 . 25 . 350 . 355

= 88750 N

Ø Vc = 0,6 . 88750 N

= 53250 N

Page 159: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

174

3 Ø Vc = 3 . 53250 N

= 159750 N

Ø Vc < Vu < 3 Ø Vc

53250 N < 88813,9 N < 159750N

Jadi diperlukan tulangan geser

Ø Vs = Vu - Ø Vc

= 88813,9 – 53250

= 35563,9 N

Vs perlu = 6,0

Vsf=

6,0 35563,9 = 59273,17 N

Av = 2 . ¼ p (10)2

= 2 . ¼ . 3,14 . 102 = 157 mm2

s =17,59273355.240.157

perlu Vsd .fy . Av= = 202,724 mm ≈ 200 mm

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 200 mm

Tabel 7.5. Penulangan Balok Portal Melintang Dimensi 30/40

Balok Bentang Memanjang

Potongan Tumpuan Lapangan

BALOK I

Tulangan Pokok 3D 22 mm 2 D 22 mm Sengkang Ø 10 – 200 mm Ø 10 – 200 mm

40

30

40

30

Page 160: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

175

7.3.3 Perhitungan Penulangan Balok Teras dan Kanopi ( 25/40 )

Untuk pehitungan tulangan lentur dan tulangan geser balok, diambil momen

terbesar dari perhitungan dengan SAP 2000.

§ Gaya momen

§ Tegangan Geset

Data perencanaan :

h =400 mm Øt = 16 mm

b = 250 mm Øs = 10 mm

p = 40 mm fy = 350 Mpa

f’c = 25 MPa

d = h - p - ½ . Øt - Øs

= 400 – 40 - ½ . 16 - 10

= 342 mm

Page 161: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

176

rb = ÷÷ø

öççè

æ+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ÷øö

çèæ

+ 350600600

85,0350

25.85,0

= 0,0326

r max = 0,75 . rb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

r min = 004,0350

4,14,1==

fy

Daerah Lapangan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 1019,82 kgm = 1,01982 . 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010.1,0198 7

= 1,699. 107 Nmm

Rn = 2

7

2 342 . 25010 . 1,699

d . bMn

= = 1,16

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

35016.16,471.1,2

11471,161

= 0,0034

r < r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r min = 0,004

Page 162: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

177

As perlu = r . b . d

= 0,004. 250 . 242

= 290,4 mm2

Digunakan tulangan D 16

n = 96,200

290,4

16.41

perlu As

2

=p

= 1,45 ≈ 2 tulangan

As’ = 2 × 200,96= 401,92 mm2

As’ > As………………….aman (Ok !)

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(2

2.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 118 mm > 25mm …Ok!

Jadi dipakai tulangan 2 D 16 mm

Daerah Tumpuan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 2069,23 kgm = 2,06923 . 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

0,810 . 2,069 7

= 2,586. 107 Nmm

Rn = 2

7

2 342 250.10 . 2,586

d . bMn

= = 0,884

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3508416,471.0,8. 2

11471,161

= 0,0026

Page 163: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

178

r < r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r min = 0,004

As perlu = r min . b . d

= 0,004. 250 .242

= 290,4 mm2

Digunakan tulangan D 16

n = 96,200

290,4

16.41

perlu As

2

=p

= 1,45 ≈ 2 tulangan

As’ = 2 × 200,96= 401,92 mm2

As’ > As………………….aman (Ok !)

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(2

2.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 118 mm > 25mm …Ok!

Jadi dipakai tulangan 2 D 16 mm

Perhitungan Tulangan Geser

Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 3082,88 kg = 30828,8 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

d = h – p – ½ Ø

= 400 – 40 – ½ (10)

= 355 mm

Vc = 1/ 6 . cf' .b .d

= 1/ 6 . 25 . 250 . 355

= 73958 N

Page 164: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

179

Ø Vc = 0,6 . 73958 N

= 44375 N

3 Ø Vc = 3 . 44375

= 133125 N

Vu < Ø Vc <3 Ø Vc

30828,8 < N 73958 N < 133125 N Jadi tidak diperlukan tulangan geser

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 200 mm

Tabel 7.6. Penulangan Balok Teras dan Kanopi ( 25/40 )

Balok Bentang Memanjang

Potongan Tumpuan Lapangan

BALOK I

Tulangan Pokok 2 D 16 mm 2 D 16 mm Sengkang Ø 10 – 200 mm Ø 10 – 200 mm

25

40

25

40

Page 165: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

180

7.3.4 Perhitungan Penulangan sloof ( 25/40 )

Untuk pehitungan tulangan lentur dan tulangan geser balok, diambil momen

terbesar dari perhitungan dengan SAP 2000.

§ Gaya Momen

§ Tegangan Geser

Data perencanaan :

H =400 mm Øt = 16 mm

b = 250 mm Øs = 10 mm

p = 40 mm fy = 350 Mpa

f’c = 25 MPa fys = 240 Mpa

Page 166: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

181

d = h - p - ½ . Øt - Øs

= 400 – 40 - ½ . 16 - 10

= 342 mm

rb = ÷÷ø

öççè

æ+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ÷øö

çèæ

+ 350600600

85,0350

25.85,0

= 0,0326

r max = 0,75 . rb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

r min = 004,0350

4,14,1==

fy

Daerah Lapangan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 5139,98 kgm = 5,13998. 107 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010.5,14 7

= 6,425. 107 Nmm

Rn = 2

7

2 342 . 25010 . 6,425

d . bMn

= = 2,19

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

35019.16,471.2,2

11471,161

= 0,0066

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r = 0,0066

Page 167: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

182

As perlu = r . b . d

= 0,0066.250 . 342

= 564,3 mm2

Digunakan tulangan D 16

n = 96,200

564,3

16.41

perlu As

2

=p

= 2,80 ≈ 3 tulangan

As’ = 3 × 200,96

= 602,88 mm2 > As..........aman (Ok !)

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(3

3.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 51 mm > 25 mm

Jadi dipakai tulangan 3D 16 mm

Daerah Tumpuan

Dari Perhitungan SAP 2000 diperoleh :

Mu = 10117,63 kgm =10,11763.107 Nmm

Mn = φ

Mu =

0,810 . 10,118 7

= 12,65. 107 Nmm

Rn = 2

7

2 342 250.10 . 12,65

d . bMn

= = 4,325

m = 471,1625.85,0

350'.85,0

==cf

fy

r = ÷÷ø

öççè

æ--

fy2.m.Rn

11m1

= ÷÷ø

öççè

æ--

3502516,471.4,3. 2

11471,161

= 0,0185

Page 168: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

183

r > r min

r < r max ® dipakai tulangan tunggal

Digunakan r = 0,0139

As perlu = r . b . d

= 0,0139. 250 .342

= 1193,89 mm2

Digunakan tulangan D16

n = 96,200

1193,89

16.41

perlu As

2

=p

= 4,9 ≈ 5 tulangan

As’ = 6 × 200,96 = 1205,76 mm2

As’ > As………………….aman!!‘

Cek jarak = 1)-(n

t-s2 - p 2 - b ff

1)-(6

6.16 -2.10 - 2.40 -250=

= 18,8 mm

Karena cek jarak menghasilkan < 25 mm, sehingga menggunakan tulangan dua

lapis, dan dipakai d’.

a = =bcf

fyAsada.',85,0

.44,79

2502585,0350 1205,76

=xxx

d’ = h - p - Øs - Øt - ½ . spasi tulangan

= 400 - 40 – 10 -16 - ½ . 25 = 321,5 mm

Mn ada = As’ . fy (d’ – a/2)

= 1205,76. 350.(321,5 –79,44/2)

= 11,892.107 Nmm > 8,104. 107 Nmm

Mn ada > Mn Aman..!!

Jadi dipakai tulangan 5 D 16 mm

Page 169: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

184

Perhitungan Tulangan Geser

Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 6407,61 kg = 64076,1 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

d = h – p – ½ Ø

= 400 – 40 – ½ (10)

= 355 mm

Vc = 1/ 6 . cf' .b .d

= 1/ 6 . 25 . 250 . 355

= 73958 N

Ø Vc = 0,6 . 73958 N

= 44375 N

3 Ø Vc = 3 . 44375

= 133125 N

Vu < Vc < 3 Ø Vc

64076,1 N < 73958 N < 133125 N Jadi tidak diperlukan tulangan geser

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 200 mm

Tabel 7.7. Penulangan Balok Sloof (25/30)

Balok Bentang Memanjang

Potongan Tumpuan Lapangan

BALOK I

Tulangan Pokok 5 D 16 mm 5 D 16 mm Sengkang Ø 10 – 200 mm Ø 10 – 200 mm

25

40

25

40

Page 170: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

185

7.4. Penulangan Kolom 7.4.1. Kolom Tipe 1 ( 40 x 40 )

Untuk contoh pehitungan tulangan lentur kolom diambil momen terbesar dari

perhitungan dengan SAP 2000.

Data perencanaan :

b = 400 mm Ø tulangan = 19mm

h = 400 mm Ø sengkang = 10 mm

f’c = 25 MPa s (tebal selimut) = 40 mm

Pu = 81914,13 kg = 819141,3 N

Mu = 1502,90 kgm = 1,5029.107 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010.5029,1 7

= 1,879. 107 Nmm

d = h – s – ½ Ø t – Ø s

= 400 – 40 – ½ .19 – 10

= 340 mm

d’ = h – d

= 400 – 340

= 60 mm

e = 6

7

perlu 10 . 1,253

1,879.10Pn

Mu= = 14,50 mm

e min = 0,1. h

= 0,1. 400

= 40 mm

cb = d fy600

600+

339 .503600

600+

=

= 214,105

Page 171: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

186

ab = β1 . cb

= 0,85 . 214,105

= 181,99

Pnb = 0,85 . f’c . ab . b

= 0,85. 25. 181,99 . 400

= 1546910,526 N

Pnperlu = fPu

0,1 × f’c × Ag = 0,1 × 25 × 400 × 400 = 400000N

® karena Pu = 81914,13,2 N > 0,1 × f’c × Ag , maka Ø = 0,65

Pnperlu = 39,126021765,0

3,819141==

fPu

N

Pnperlu < Pnb ® analisis keruntuhan tarik

a = 26,148400.25.85,0

1260217,39..85,0

==bfc

Pnperlu

As= 26,1111)60340.(350

)2

26,14840

2

400( 21253266,46

)(

)22

(

'=

-

--=

-

--

ddfy

aehPnperlumm

Ast = 1 % Ag = 0,01 . 400. 400 =1600 m

Menghitung jumlah tulangan :

n = =2).(.4

1 DAsp 2)19.(.4

126,1111

p = 3,9 ≈4 tulangan

As ada = 4 . ¼ . π . 192

= 1133,54 mm2 > 1111,26 mm2

As ada > As perlu………….. Ok!

Jadi dipakai tulangan 4 D 19

Perhitungan Tulangan geser

Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 452,88 kg = 4528,8 N

f’c = 25 Mpa

fy = 240 Mpa

Page 172: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

187

d = h – p – ½ Ø

= 400 – 40 – ½ (10)

= 355 mm

Vc = 1/6 . cf ' . b . d

= 1/6 . 25 . 400 . 355

= 118333,33 N

Ø Vc = 0,6 . Vc

= 0,6 . 118333,33

= 71000N

3 Ø Vc = 3 . Ø Vc

= 3 . 71000

= 213000 N

Vu < Ø Vc < 3 Ø Vc

4528,8 N < 71000N < 213000N tidak perlu tulangan geser

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 200 mm

Tabel 7.8. Penulangan Kolom Tipe 1 ( 40/40 )

Balok Bentang

Potongan Tumpuan

KOLOM

Tulangan Pokok 4 D 19 mm Sengkang Ø 10 –200 mm

40

40

Page 173: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

188

7.4.2. Kolom Tipe 2 ( 30 x 30 )

Untuk contoh pehitungan tulangan lentur kolom diambil momen terbesar

dari perhitungan dengan SAP 2000

Data perencanaan :

b = 300 mm Ø tulangan = 22 mm

h = 300 mm Ø sengkang = 10 mm

f’c = 25 MPa s (tebal selimut) = 40 mm

Pu = 26413,13 kg = 263131,3 N

Mu = 642,31kgm = 6,4231.106 Nmm

Mn = φ

Mu =

8,010.4231,6 6

= 8,029.106 Nmm

d = h – s – ½ Ø t – Ø s

= 300 – 40 – ½ .19 – 10

= 240 mm

d’ = h – d

= 300 – 240

= 60 mm

e = 5

6

perlu 10 . 4,064

6,4231.10Pn

Mu= = 15,805 mm

e min = 0,1. h

= 0,1. 300

= 30 mm

cb = d fy600

600+

240 .503600

600+

=

= 150,947

ab = β1 . cb

= 0,85 . 150,947

= 128,305

Page 174: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

189

Pnb = 0,85 . f’c . ab . b

= 0,85. 25. 128,305. 300

= 817944,375 N

Pnperlu = fPu

0,1 × f’c × Ag = 0,1 × 25 × 300 × 300 = 225000N

® karena Pu = 263131,3 N > 0,1 × f’c × Ag , maka Ø = 0,65

maka ø = 0,65

Pnperlu = 39,40481765,0

263131,3==

fPu

N

Pnperlu < Pnb ® analisis keruntuhan tarik

a = 5,63300.25.85,0

39,404817..85,0

==bfc

Pnperlu

As= 567)60240.(350

)2

5,6330

2

300( 39,404817

)(

)22

(

'=

-

--=

-

--

ddfy

aehPnperlumm

Ast = 1 % Ag = 0,01 . 300. 300 = 900 m

Menghitung jumlah tulangan :

n = =2).(.4

1 DAsp 2)19.(.4

1567

p = 2,18. ≈ 3tulangan

As ada = 3 . ¼ . π . 192

= 850,15 mm2 > 567 mm2

As ada > As perlu………….. Ok!

Jadi dipakai tulangan 3 D 19

Perhitungan Tulangan geser Dari perhitungan SAP 2000 Diperoleh :

Vu = 223,18 kg = 2231,8 N

d = h – p – ½ Ø

= 300 – 40 – ½ (10)

= 255 mm

Page 175: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 7 Perencanaan Portal

190

Vc = 1/6 . cf ' . b . d

= 1/6 . 25 . 300 . 255

= 63750 N

Ø Vc = 0,6 . Vc

= 0,6 . 63750

= 38250 N

3 Ø Vc = 3 . Ø Vc

= 3 . 38250

= 114750 N

Vu < Ø Vc < 3 Ø Vc

2231,8 N < 38250 N < 114750 N tidak perlu tulangan geser

Jadi dipakai sengkang dengan tulangan Ø 10 – 150 mm

Tabel 7.9. Penulangan Kolom Tipe 2 ( 30/30 ) Balok Bentang

Potongan Tumpuan

KOLOM

Tulangan Pokok 3 D 19 mm Sengkang Ø 10 –150 mm

30

30

Page 176: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

191

BAB 8

PERENCANAAN PONDASI

8.1. Data Perencanaan

Gambar 8.1. Perencanaan Pondasi

Direncanakan pondasi telapak dengan kedalaman 2,0 m

- cf , = 25 Mpa,

- fy = 240 Mpa

- fys = 240 Mpa

- σtanah = 2,5 kg/cm2 = 25000 kg/m2

- γ tanah = 1,7 t/m3 = 1700 kg/m3

- γ beton = 2,4 t/m2

200

30 40

40

40

80

200

20040

30 38

200

30

60

150

30

30

Page 177: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

192

Dari perhitungan SAP 2000 pada Frame diperoleh :

Pondasi Tipe 1 ( 200/200 )

- Pu = 81914,12 kg

- Mu = 1502,90 kgm

- d = h – p – ½ ∅tl

= 400 – 50 – 9,5

= 340,5 mm

Pondasi Tipe 2 ( 150/150 )

- Pu = 26413,13 kg

- Mu = 642,31 kgm

- d = h – p – ½ ∅tl

= 400 – 50 – 9,5

= 340,5 mm

8.2. Perencanaan Kapasitas Dukung Pondasi Tipe 1 ( 200/200 )

8.2.1. Perhitungan Kapasitas Dukung Pondasi

Pembebanan pondasi

Berat telapak pondasi = 2,00 × 2,00 × 0,40 × 2400 = 3840 kg

Berat kolom pondasi = 0,4 × 0,4 × 2,0 × 2400 = 460 kg

Berat tanah = 2 (0,80 × 2,0 × 2,0) × 1700 = 6528 kg

Pu = 81914,12 kg

V total = 92291,12 kg

e = =∑∑

VMu

92291,12 1502,90

= 0,016 kg < 1/6. B

= 0,016 kg < 1/6. 2

= 0,016 kg < 0,33

Page 178: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

193

σ yang terjadi = 2.b.L

61Mtot

AVtot

±

σ yang terjadi = 2.b.L

61Mtot

AVtot

+

= ( )22,0 . 2,0 .

61

1502,902,0.2,0

92291,12+

= 24199,955 kg/m2 < 25000 kg/m2

σ yang terjadi = 2.b.L

61Mtot

AVtot

= ( )22,0 . 2,0 .

61

1502,902,0.2,0

92291,12−

= 21945,605 kg/m2 < 25000 kg/m2

= σ tanah yang terjadi < σ ijin tanah…...............Ok!

8.2.2. Perhitungan Tulangan Lentur

Mu = ½ . qu . t2 = ½ . 24199,955 . (0,3)2

= 1632,53 kgm = 1,633.10 7 Nmm

Mn = 8,010.633,1 7

= 2,04.10 7 Nmm

m = 0,85.25

350c0,85.f'

fy= = 16,471

d = h - d’

= 400 – (50 + 9,5)

= 340,5 mm

Page 179: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

194

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 35060060085,0

35025.85,0

= 0,0326

ρ max = 0,75 . ρb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

ρ min = 004,0350

4,14,1==

fy

Rn = =2d . b

Mn( )2

7

340,5 20002,04.10 = 0,088

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

350,0882.16,471.011

16,4711

= 0,00048

ρ < ρ min

ρ < ρ max → dipakai tulangan tunggal

Digunakan ρ = 0,004

As perlu = ρ . b . d

= 0,004. 2000 . 340,5

= 2724 mm2

Digunakan tul D 19 = ¼ . π . d2

= ¼ . 3,14 . (19)2

= 283,39 mm2

Jumlah tulangan (n) = 39,283

2724 = 9,6 ≈ 10 buah

Jarak tulangan = 10

2000= 200 mm

Page 180: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

195

Sehingga dipakai tulangan D 19 - 200 mm

As yang timbul =10 × 283,39 = 2833,9 > As………..ok!

8.2.3. Perhitungan Tulangan Geser

Vu = σ × A efektif

= 24199,955 × (0,35 × 2)

= 16939,969 N

Vc = 1/6 . .cf' b. d

= 1/6 . .25 2000 . 350

= 583333,33 N

∅ Vc = 0,6 . Vc

= 0,6 . 583333,33

= 350000 N

3∅ Vc = 3 . ∅ Vc

= 3. 350000

= 1050000 N

Vu < ∅ Vc < 3 Ø Vc

16939,969 N < 350000 N < 1050000 Tidak perlu tulangan geser

Dipasang Tulangan geser minimum Ø 10 – 200 mm

Page 181: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

196

8.3. Perencanaan Kapasitas Dukung Pondasi Tipe 2 ( 150/150 )

8.3.1 Perhitungan Kapasitas Dukung Pondasi

Pembebanan pondasi

Berat telapak pondasi = 1,50 × 1,50 × 0,40 × 2400 = 2160 kg

Berat kolom pondasi = 0,3 × 0,3 × 1,5 × 2400 = 324 kg

Berat tanah = 2 (0,60 × 1,5 × 1,5) × 1700 = 4590 kg

Pu = 26413,13 kg

V total = 33487,13 kg

e = =∑∑

VMu

33487,13642,31

= 0,019 kg < 1/6. B

= 0,019 kg < 1/6. 1,50

= 0,019 kg < 0,25

σ yang terjadi = 2.b.L

61Mtot

AVtot

±

σ yang terjadi = 2.b.L

61Mtot

AVtot

+

= ( )21,5 . 1,5 .

61

642,311,5.1,5

33485,13+

= 16024,165 kg/m2 < 25000 kg/m2

σ yang terjadi = 2.b.L

61Mtot

AVtot

= ( )21,5 . 1,5 .

61

642,311,5.1,5

33485,13−

= 13740,396 kg/m2 < 25000 kg/m2

Page 182: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

197

8.3.2 Perhitungan Tulangan Lentur

Mu = ½ . qu . t2 = ½ . 16024,165 . (0,3)2

= 721,087 kgm

= 7,21087.106 Nmm

Mn = 8,0

10.21087,7 6

=9,014.10 6 Nmm

m = 0,85.25

350c0,85.f'

fy= = 16,471

d = h - d’

= 400 – (50 + 9,5)

= 340,5 mm

ρb = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛+ fy600

600fy

c.β0,85.f'

= ⎟⎠⎞

⎜⎝⎛

+ 35060060085,0

35025.85,0

= 0,0326

ρ max = 0,75 . ρb

= 0,75 . 0,0326

= 0,02445

ρ min = 004,0350

4,14,1==

fy

Rn = =2d . b

Mn( )2

6

340,5 15009,014.10 = 0,053

ρ = ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

fy2.m.Rn11

m1

= ⎟⎟⎠

⎞⎜⎜⎝

⎛−−

350,0532.16,471.011

16,4711

= 0,00014

Page 183: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

198

ρ < ρ min

ρ < ρ max → dipakai tulangan tunggal

Digunakan ρ min ρ = 0,004

As perlu = ρ . b . d

= 0,004. 1500 . 340,5

= 2043 mm2

Digunakan tul D 19 = ¼ . π . d2

= ¼ . 3,14 . (19)2

= 283,39 mm2

Jumlah tulangan (n) = 39,283

2043 = 7 ≈ 8 buah

Jarak tulangan = 8

1500= 187,5 mm ≈ 180 mm

Sehingga dipakai tulangan D 19 - 180 mm

As yang timbul =8 × 283,39 = 2267,12 > As………..ok!

8.3.3 Perhitungan Tulangan Geser

Vu = σ × A efektif

= 16024,165 × (0,35 × 1,5)

= 8412,687 kg

= 84126,87 N

Vc = 1/6 . .cf' b. d

= 1/6 . .25 1500 . 350

= 437500 N

∅ Vc = 0,6 . Vc

= 0,6 . 437500

= 262500 N

3∅ Vc = 3 . ∅ Vc

= 3. 262500

= 787500 N

Page 184: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 8 Perencanaan Pondasi

199

Vu < ∅ Vc < 3 Ø Vc

84126,87 N < 262500 N < 787500 Tidak perlu tulangan geser

Dipasang Tulangan geser minimum Ø 10 – 150 mm

Page 185: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

200

BAB 9

RENCANA ANGGARAN BIAYA

9.1. Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rencana anggaran biaya (RAB) adalah tolok ukur dalam perencanaan

pembangunan,baik rumah tinggal,ruko,rukan,maupun gedung lainya. Dengan

RAB kita dapat mengukur kemampuan materi dan mengetahui jenis-jenis material

dalam pembangunan, sehingga biaya yang kita keluarkan lebih terarah dan sesuai

dengan yang telah direncanakan.

9.2. Data Perencanaan Secara umum data yang digunakan untuk perhitungan rencana anggaran biaya

(RAB) adalah sebagai berikut :

a. Analisa pekerjaan : Sesuai SNI 03-2835-2010

b. Harga upah & bahan : Dinas Pekerjaan Umum Kota Surakarta 2010

c. Harga satuan : Terlampir

9.3. Perhitungan Volume 9.3.1 Pekerjaan Persiapan

A. Pekerjaan pembersihan lokasi

Volume = panjang x lebar = 60 x 19 = 1140 m2

B. Pekerjaan pembuatan pagar setinggi 2m

Volume = ∑panjang = 166 m

C. Pekerjaan pembuatan bedeng dan gudang

Volume = panjang x lebar = (3x4) + (3x3) = 21 m2

D. Pekejaan bouwplank

Volume = (panjangx2) +(lebarx2) = (60x2) + (19x2) = 158 m2

Page 186: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

201

9.3.2 Pekerjaan Tanah

A. Galian pondasi batu kali

Galian Pondasi batu kali

Volume = (lebar x tinggi) x ∑panjang

= (1,0 x 08)x 287 = 229,6m3

Galian Pondasi Footplat

Volume = (panjang xlebar x tinggi) x ∑n

= {(1,5x1,5 x2,0)x13}+{(2x2x2,0)x34} = 330,5 m3

Pondasi tangga

Volume = (lebar x tinggi) x ∑panjang

= (1 x 1,8)x 1 = 1,8 m3

B. Urugan Pasir bawah Pondasi dan bawah lantai (t= 5cm)

Footplat 1 (F1)

Volume = (panjang xlebar x tinggi) x ∑n

= (2x2x0,05) x34 = 6,8 m3

Footplat 2 (F2)

Volume = (panjang xlebar x tinggi) x ∑n

= (1,5x1,5x0,05)x13 = 1,465 m3

Pondasi batu kali

Volume = (lebar x tinggi) x ∑panjang

= (1,0 x 0,05)x 287 = 14,35 m3

Pondasi tangga

Volume = (lebar x tinggi) x ∑panjang

= (1 x 0,05)x 1,8 = 0,09 m3

Lantai

Volume = tinggi x luas lantai

= 0,05 x 778 = 38,8 m2

Page 187: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

202

C. Lantai kerja (t=5cm)

Footplat 1 (F1)

Volume = (panjang xlebar x tinggi) x ∑n

= (2x2x0,05) x 34 = 6,8 m3

Footplat 2 (F2)

Volume = (panjang xlebar x tinggi) x ∑n

= (1,5x1,5x0,05)x20 = 2,25 m3

Pondasi batu kali

Volume = (lebar x tinggi) x ∑panjang

= (1,0 x 0,05)x 287 = 14,35 m3

D. Pasangan pondasi batu kosong (1pc:3psr:10kpr)

Volume = ∑panjang xlebar x tinggi

= 287x1x0,2 = 57,4 m3

E. Pasangn pondasi batu kali (1pc:3psr:10kpr)

Volume = (1/2.(atas+bawah) . tinggi) x ∑panjang

= (1/2.(0,8+0,3).0,8) x 287 = 126,28 m3

F. Urugan Tanah Kembali

Volume = V.tanah galian- batukali-lantai kerja- pasir urug-batu kosong

= 515,98 – 126,28 – 30,97 – 13,0625-57,4

= 288,26 m3

G. Pondasi telapak(footplat)

Footplat 1 (F1)

Volume = (panjang xlebar x tinggi) x ∑n

= { (2.2.0,4)x 34

= 54,4 m3

Page 188: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

203

Footplat 2 (F2)

Volume = (panjang xlebar x tinggi) x ∑n

= (1,5.1,5.0,4)x 20

= 18 m3

Footplat tangga

Volume = panjang xlebar x tinggi

= (1,8.1.0,25)

= 0,45 m3

9.3.3 Pekerjaan Beton

A. Beton Sloof

Volume = (panjang xlebar) x ∑panjang

= (0,25x0,4)x421 = 84,2 m3

B. Balok B1 35/90

Volume = (tinggi xlebar x panjang) x∑n

= (0,35x(0,9-0,12)x9,5) x 17 = 44,09 m3

C. Balok B2 30/40

Volume = (tinggi xlebar x panjang) x∑n

= (0,3x(0,4-0,12)x60) x 2 = 10,08 m3

D. Balok Ba1 30/40

Volume = (tinggi xlebar x panjang) x∑n

= (0,3x(0,4-0,12)x56) x 2 = 9,408 m3

E. Balok Ba2 30/40

Volume = (tinggi xlebar) x∑panjang

= (0,3x(0,4-0,12)x8) = 0,672 m3

F. Balok Ba3 30/40

Volume = (tinggi xlebar) x∑panjang

= (0,3x(0,4-0,12)x7,5) = 0,63 m3

Page 189: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

204

G. Balok B3 25/40

Volume = tinggi xlebar x ∑panjang

= 0,25x(0,4-0,12)x 136,5 = 9,556 m3

H. Kolom utama

Kolom40/40

Volume = (panjang xlebarx tinggi) x ∑n

= (0,4x0,4)x10,7)x 34 = 58,208 m3

Kolom 30/30

Volume = (panjang xlebar) x ∑panjang

= (0,3x0,3x10,7)x 20 = 19,29m3

I. Ringbalk

Volume = (tinggi xlebar)x ∑panjang

= (0,25x0,3) x 401= 30,075m3

J. Plat lantai (t=12cm)

Volume = luas lantai 2x tebal

= 744 x0,12 = 89,28 m3

K. Plat Atap (t=10cm)

Volume = luas plat atap x tebal

= (24x 0,10) = 2,4 m3

L. Plat kanopi (t=8cm)

Volume = luas plat kanopi x tebal

= (48+32) x 0,08 = 6,4 m3

M. Sirip kanopi (t=8cm)

Volume = (luas sirip kanopi x tebal)x ∑n

= (0,6 x0,08) x 6 = 0,288 m3

Page 190: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

205

N. Tangga

Volume = ((luas plat tangga x tebal)x 2) + plat bordes

= (5,94 x 0,12) x2) + (4,6375 x 0,15)

= 2,122 m3

9.3.4 Pekerjaan pemasangan Bata merah dan Pemlesteran

A. Pasangan dinding bata merah

Luas jendela = J1+J2+J3+J4+J5+BV1+BV2

= 74,8+45,37+18,66+3,75+17,2+1,28

= 161,06 m2

Luas Pintu = P1 +P2+P3+P4

= 24 + 7,2 + 9,6+ 16

= 56,8 m2

Luas dinding WC = 60 m2

Luasan dinding bata merah

= ( tinggi x ∑panjang )+L.dinding WC –(L.pintu+ l.jendela)

= (4,6 x389) +60 – (161,06 +56,8)

= 1704,49 m2

B. Pemlesteran                                                                                          

Luas plesteran = Luasan dinding bata merah x 2 sisi = 1704,49 x 2

= 3408,96 m2

9.3.5. Pekerjaan Pemasangan Kusen dan Pintu

A. Pemasangan kusen dan Pintu kayu kamper 6/12

Julmlah panjang = J1+J2+J3+J4+P1+P2+P3+P4

= 162 + 204,24 + 78,08 + 94,2 + 52 + 12,08 + 38,72

= 676,84 m

Page 191: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

206

Volume = (tinggi x lebar)x ∑panjang

= (0,12 x 0,06) x 676,84

= 4,873 m3

B. Pemasangan daun pintu dan jendela

Luas daun pintu = P1+P2+P3+P4

= 24+ 7,2 + 9,6 + 16

= 56,8 m2

Luas daun jendela = J1+ J2+J3+J4

= 52,5 + 34,5 + 28,8 + 11,52

= 127,35 m2

Total luasan = Luas daun pintu+ Luas daun jendela

= 184,12 m2

C. Pasang kaca polos (t=5mm)

P1 = (0,94 x 2,44) x8 = 2,463 m2

J1 = (0,4 x 1,3) x 16 = 8,32 m2

J3 = (0,2 x 1,1) x 8 = 1,76 m2

J4 = (0,4 x 1,05) x 35 = 14,7 m2

Volume = luas P1+J2+J3+J4

= 55,1288 m2

D. Pekerjaan Perlengkapan pintu

P1= 7 unit ( 14 engsel + 7 slot pintu + 7 grendel )

P2= 4 unit ( 8 engsel + 4 slot pintu + 8 grendel )

P3= 8 unit ( 16 engsel + 8 slot pintu + 8 grendel )

P4= 8 unit ( 16 engsel + 8 slot pintu + 8 grendel )

E. Pekerjaan Perlengkapan daun jendela

Tipe j1= 70 unit ( 140 engsel + 70 grendel )

Tipe j2= 46 unit ( 92 engsel + 46 grendel )

Page 192: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

207

Tipe j3= 32 unit ( 64 engsel + 32 grendel )

Tipe j4= 32 unit ( 64 engsel + 32 grendel )

9.3.6. Pekerjaan Atap

A. Pekerjaan kuda kuda

Setengah kuda-kuda (doble siku 50.50.5)

∑panjang profil under = 8,66 m

∑panjang profil tarik = 6 m

∑panjang profil kaki kuda-kuda = 6,92 m

∑panjang profil sokong = 7,03 m

Panjang total = ∑panjang x ∑n

= 28,61 x 2 = 57,22 m

Jurai kuda-kuda (doble siku 50.50.5)

∑panjang profil under = 8,66 m

∑panjang profil tarik = 8,48 m

∑panjang profil kaki kuda-kuda = 9,16 m

∑panjang profil sokong = 8,39 m

Panjang total = ∑panjang x ∑n

= 34,69 x 4 = 138,76 m

Kuda-kuda B (doble siku 60.60.6)

∑panjang profil under = 13,86 m

∑panjang profil tarik = 13,84 m

∑panjang profil kaki kuda-kuda = 12 m

∑panjang profil sokong = 14,06 m

Panjang total = ∑panjang x ∑n

= 53,76 x 12 = 645,12 m

Kuda-kuda utama (A) (doble siku 80.80.10)

Page 193: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

208

∑panjang profil under = 13,86 m

∑panjang profil tarik = 13,84 m

∑panjang profil kaki kuda-kuda = 12 m

∑panjang profil sokong = 14,06 m

Panjang total = ∑panjang x ∑n

= 53,76 x 2 = 107,52 m

Gording (150.75.20.4,5)

∑panjang profil gording = 487 m

Volume total profil kuda-kuda 60.60.6 = 645,12 m

Volume total profil kuda-kuda 80.80.10 = 107,52 m

Panjang gording = 487 m B. Pekerjaan konsul emperan balok 6/12

Volume = (tinggi x lebar x ∑panjang )

= {( 0,12 x 0,06 x (1,4 x 31)}

= 0,313 m3

C. Pekerjaan pasang kaso 5/7dan reng ¾

luas atap = 62 x 14

= 868 m2

D. Pekerjaan pasang Listplank

Panjang = 152 m

E. Pekerjaan pasang genting

Panjang = 868 m2

F. Pasang bubungan genting

Panjang = 48 m

Page 194: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

209

9.3.7. Pekerjaan Asbes / Plafon

A. Pembuatan dan pemasangan rangka plafon

Luas = ((panjang x lebar) x 2) + (panjang x lebar)kanopi

= (744 x2) + 16

= 1504 m2

B. Pasang plafon0020

Luas = luas rangka plafon = 1504 m2

9.3.8. Pekerjaan keramik

A. Pasang keramik 40/40

Luas = luas lantai

= 667,120 + 673,120 = 1340,24 m2

B. Pasang keramik 20/20

Luas = luas lantai

= 36 + 30 = 66 m2

C. Pasang keramik dinding 20/25

Luas = tinggi dinding keramik x lebar ruang

= (1,5 x 48) + (1,5 x 10) = 87 m2

9.3.9. Pekerjaan sanitasi

A. Pasang kloset jongkok = 8 unit

B. Pasang bak fiber = 8 unit

C. Pasang wastafel = 10 unit

D. Pasang floordrain = 8 unit

E. Pasang tangki air 550l = 2 unit

Page 195: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

210

9.3.10. Pekerjaan instalasi air

A. Pekerjaan pengeboran titik air

Jumlah = 1 unit

B. Pekerjaan saluran pembuangan

Panjang Pipa = 125 m

C. Pekerjaan saluran air bersih

Panjang Pipa = 45 m

D. Pekerjaan pembuatan septictank dan rembesan

Galian tanah = septictank + rembesan

= (2,35x1,85)x2 + (0,3x1,5x1,25) = 9,2575 m3

Pemasangan bata merah

Volume = ∑panjang x tinggi

= 8,4 x 2 = 1,68 m2

9.3.11. Pekerjaan instalasi Listrik

A. Instalasi stop kontak = 15 unit

B. Titik lampu

TL 35 watt = 84 unit

TL 25 watt = 58 unit

TL 15 watt = 12 unit

C. Instalasi saklar

Saklar singl = 9 unit

Saklar double = 20 unit

Page 196: PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG SEKOLAH 2 LANTAI · 7.4.2 Kolom Tipe 2…………… ... 9.1 Rencana Anggaran Biaya ( RAB ) ... 36 Gambar 3.8 Rangka Batang Jurai ...

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Tugas Akhir Perencanaan Struktur Gedung Sekolah 2 Lantai

BAB 9 Rencana Anggaran Biaya ( RAB )

211

9.3.12. Pekerjaan pengecatan

A. Pengecatan dinding

Volume = volume pemlesteran

= 3408,96 m2

B. Pengecatan menggunakan Cat minyak (pada listplank)

Volume = ∑panjang x lebar papan

= 152 x 0,15 = 22,8 m2

C. Pengecatan menggunakan melamik (pada kusen)

Luas kusen = ∑panjang x keliling kusen

= 678,84 x 0,36 = 243,663 m2

Luas daun pintu = 56,8 m2

Luas daun jendela = 142,50 m2

total luasan = 243,663 + 56,8 + 142,50

= 443,04 m2

9.4. Perhitungan biaya

Dalam perhitungan ini kami menggunakan program sebagai

mempermudah dalam perhitungan dan meminimalisir keselahan dalam

pengalian antara jumlah item yang ada dengan harga satuan bahan atau

pekerjaan, yang mana data harga satuan tersebut sesuai dengan kondisi

pasar pada saat ini, dan diambil dari data daerah sekitar pembangunan

Gedung Sekolah SMA JIWA NUSANTARA yang terletak di Kec

Sambung macan, Kab Sragen.

Untuk perhitungan selanjutnya kami sajikan dalam bentuk tabel

perhitungan secara sederhana.