PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk...

16
PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK BROKOLI DENGAN METODE VALUE ENGINEERING Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I Pada Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Oleh: M MISQOL KHOIR ABDUL HARIS D600140124 PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2019

Transcript of PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk...

Page 1: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK

BROKOLI DENGAN METODE VALUE ENGINEERING

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I Pada

Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik

Oleh:

M MISQOL KHOIR ABDUL HARIS

D600140124

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2019

Page 2: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

i

HALAMAN PERSETUJUAN

PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK BROKOLI

DENGAN METODE VALUE ENGINEERING

PUBLIKASI ILMIAH

oleh:

M Misqol Khoir Abdul Haris

D600140124

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh:

Dosen Pembimbing

Dr. Ir. Suranto ST, MM, Msi

NIK : 797

Page 3: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

ii

HALAMAN PENGESAHAN

PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERIPIK BROKOLI

DENGAN METODE VALUE ENGINEERING

OLEH :

M MISQOL KHOIR ABDUL HARIS

D 600 140 124

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada Hari Senin, 29 Juli 2019

dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Dewan Penguji

1. Dr. Ir. Suranto M.M, M.si. (……..……..……………)

(Ketua Dewan Penguji)

2. Etika Muslimah, ST, MM, MT (…………………………)

Penguji Pendamping I

3. Ahmad Kholid Alghofari, ST, MT (…………………………)

Penguji Pendamping II

Dekan Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Ir. Sri Sunarjono, M,T, Ph.D., IPM

NIK/NIDN : 0630126302

Page 4: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

iii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam publikasi ilmiah ini tidak terdapat

karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan

tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat

yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam

naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas,

maka akan saya pertanggungjawabkan sepenuhnya.

Surakarta, 29 Juli 2019

Yang menyatakan,

M Misqol Lhoir Abdul Haris

D600140124

Page 5: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

1

PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERIPIK BROKOLI

DENGAN METODE VALUE ENGINEERING

Abstrak

Mengembangkan produk makanan ringan berarti harus menaikkan nilai produk melalui

perbaikan kemasan, rasa, bentuk, harga dan keawetan. Menaikkan nilai produk dapat

dilakukan dengan metode rekayasa nilai (Value Engineering). Metode rekayasa nilai

terbagi dalam lima tahapan yaitu: tahap informasi, tahap kreatif, tahap evaluasi, tahap

pengembangan dan tahap implementasi. Mengembangkan produk keripik brokoli

menggunakan rekayasa nilai pada penelitian ini menghasilkan 1 alternatif rancangan

produk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rancangan produk terbaik memiliki nilai

performansi sebesar 147.473 dengan biaya produksi sebesar Rp. 5380. Rancangan

terdiri dari rasa pedas dan rasa pedas yang dikombinasikan dengan rasa lainnya,

kemasan kertas yang dilapisi dengan alumunium foil didalamnya, dengan desain

kemasan konsep 1, dan harga dibawah Rp. 10.000, dengan keawetan >6 Bulan. Hasil

penelitian ini kemudian diimplementasikan pada UKM Sholeh Putra Grup untuk

diproduksi dan diedarkan dipasar.

Kata Kunci: keripik, brokoli, produk, rekayasa nilai

Abstract

Developing a snack product means having to increase the value of the product through

improvements in packaging, taste, shape, price and durability. Raising the product value

can be done by value engineering methods. Value engineering methods are divided into

five stages, namely: the information stage, the creative stage, the evaluation stage, the

development stage and the implementation phase. Developing broccoli chips using

value engineering in this study produced one alternative design of the best broccoli

chips from 120 product designs that could be raised. The results of this study indicate

that the best product design has a performance value of 147,473 with a production cost

of Rp. 5380. The design consists of spicy flavor and spicy flavor combined with other

flavors, paper packaging coated with aluminum foil in it, with concept 1 packaging

design, and prices below Rp. 10,000, with durability> 6 Months. The results of this

study were then implemented in Sholeh Putra Grup UKM to be produced and circulated

in the market.

Keywords: chips, broccoli, products, value engineering

1. PENDAHULUAN

Industri makanan ringan sekarang semakin berkembang pesat, kementrian perindustrian

pada tahun 2017 memprediksi sektor industri ini akan tumbuh sebesar 7.5% - 7.8% dari

jumlah sebelumnya. Produk yang dihasilkan beraneka ragam, mulai dari jenis – jenis

Page 6: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

2

camilan, camilan instant, minuman kemasan, minuman siap saji, dan sebagainya.

Pertumbuhan ini mengakibatkan varian produk yang ditawarkan semakin banyak, hal

ini memacu persaingan pada sektor ini semakin ketat. Untuk memenangkan persaingan,

produsen dituntut untuk terus memuaskan konsumen, ketika konsumen merasa puas

maka secara otomatis konsumen akan membelik kembali dan juga merekomendasikan

produk kepada konsumen lain.

Kepuasan konsumen merupakan salah satu indikator terpenting dari berjalannya

suatu bisnis, Perusahaan apabila ingin meningkatkan penjualan, keuntungan dan

memperluas pasar maka harus menjadikan kepuasan konsumen sebagai tujuan akhir dari

dibuatnya produk. Dalam upaya untk terus memuasakan konsumen, produsen harus

memenuhi kebutuhan/keinginan konsumen yang terus berubah – ubah seiring dengan

perubahan zaman. Fenomena perubahan kebutuhan dan gaya hidup yang disebabkan

perkembangan zaman ini memacu perusahaan selaku produsen untuk terus berinovasi,

Produk lama di rancang kembali dan produk baru tiada hentinya terus dikembangkan

(Rini, 2013). Produsen yang gagal dalam memenuhi kebutuhan konsumen yang terus

berubah maka akan mengalami krisis penjualan dan akhirnya bisa bangkrut jika tidak

dilakukan perbaikan.

Kegagalan dalam memenuhi kepuasan konsumen terjadi pada UKM Sholeh

Putra Group disalatiga. UKM Sholeh Putra Group belum pernah mengembangkan

produknya, sehingga dalam 1 tahun ini penjualan produk mengalami penurunan setiap

bulannya, penurunan penjualan ini diakibatkan oleh ketidak mampuan UKM ini

mengikuti perubahan kebutuhan konsumen terhadap produk keripik, sehingga

konsumen beralih ke produk dari competitor lain. Jika terus dibiarkan akan bisa

menyebabkan krisis penjualan jika tidak segera dilakukan perbaikan.

Metode rekayasa nilai (Value Engineering) dipilih karena dapat menghasilkan

sebuah produk yang memiliki nilai tinggi dengan biaya yang rendah. Hal ini sesuai

dengan harapan dari pemilik ukm yang ingin membuat produk yang memiliki daya

saing tinggi dengan harga yang murah. Diharapkan setelah penelitian ini dapat

dikembangkan produk keripik brokoli yang sesuai dengan permintaan produsen dan

konsumen, Dihasilkan produk yang memiliki nilai (value) tertinggi sesuai dengan

Page 7: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

3

keinginan konsumen dan Dihasilkan produk dengan kualitas terbaik yang telah

diperbaiki kelemahannya.

2. METODE

Dalam mengembangkan produk keripik brokoli di UKM Sholeh Putra Group untuk

membantu UKM ini mengembangkan produk sesuai dengan kebutuhan/keinginan

konsumen dan memiliki nilai (value) tinggi. Metode yang digunakan untuk melakukan

pengembangan produk adalah metode rekayasa nilai (Value Engineering). Dalam

mengembangkan produk menggunakan Value Engineering (Rekayasa Nilai) ada 5

tahapan yang harus dilalui yaitu tahap informasi, tahap kreatif, tahap evaluasi, tahap

pengembangan dan tahap implementasi.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengumpulan informasi yang berkaitan dengan produk keripik dari sisi produsen dan

konsumen dilakukan untuk menggali ide tentang rancangan pengembangan produk

keripik yang akan dibuat. Hasil dari tahap ini berupa informasi tentang spesifikasi

produk keripik yang diinginkan konsumen, biaya produksi, dan fungsi produk.

Informasi Tentang Produk Keripik Brokoli dari Sisi Produsen didapatkan

peneliti dengan metode wawancara langsung kepada pemilik UKM Sholeh Putra Grup,

berikut hasil rekap wawancara dengan pemilik UKM Sholeh Putra Grup:

Spesifikasi keripik brokoli adalah keripik brokoli dengan merek Chipsbro

berbentuk kotak, dengan ukuran berat bersih perkemasan 100 Gram dan 250 Gram,

dijual dengan rasa original dan pedas, dibungkus dengan kemasan plastik dan memiliki

tingkat keawetan selama 3 bulan.

Rasa keripik yang umum dipasar menurut produsen adalah rasa pedas, pedas

manis, keju, barbeque dan original. Produsen siap menambah variasi rasa yang baru

agar konsumen lebih banyak tertarik untuk membeli.

Produsen merasa Kemasan produk terlalu sederhana dan kurang menarik minat

beli konsumen. Produsen bersedia kemasan produk keripik mereka diredesain ulang

sesuai dengan keinginan konsumen.

Page 8: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

4

Produsen menginginkan produk keripik brokoli dikembangkan dengan memuat

4 aspek fungsi yaitu memberikan rasa yang enak, estetika, harga ekonomis dan awet.

Informasi tentang spesifikasi produk yang diinginkan konsumen didapatkan dengan cara

membagikan kuisioner kepada konsumen, kuisioner diajukan pada tahap ini dibagi

dalam 2 kuisioner. Kuisioner pertama diajukan kepada konsumen untuk mengetahui

alasannya ketika membeli produk keripik yaitu Alasan konsumen membeli produk

keripik karena 6 faktor yaitu faktor rasa, kemasan, harga, keawetan, berat bersih, bentuk

keripik. Dari hasil pembandingan faktor oleh responden, didapatkan urutan derajat

kepentingan faktor ketika membeli produk keripik yaitu: (1) rasa, (2) harga, (3)

keawetan, (4) kemasan, (5) berat bersih dan (6) bentuk keripik

Tabel 1. Hasil Penyebaran Kuisioner Yang Pertama

4 faktor utama dengan bobot tertinggi dijadikan prioritas utama dalam

pengembangan produk keripik yaitu faktor kemasan, rasa, harga, dan keawetan.

Estimasi biaya produksi keripik brokoli per 3Kg bahan baku adalah sebagai berikut:

Tabel 2. Biaya Awal Produksi Kripik Brokoli

Biaya yang dikeluarkan untuk membuat 60 Pcs keripik brokoli adalah sebesar

Rp. 220.000. biaya tersebut masih ditambah lagi dengan biaya overhead sebesar 10%

yang terdiri dari biaya 5% biaya listrik dan 5% biaya distribusi, sehingga perhitungan

totalnya adalah sebagai berikut:

HPP = Biaya Produksi + Biaya Overhead

= Rp. 220.000 + 10%*220.000

= Rp. 220000 + Rp. 22000

= Rp. 242.000,00

Bahan Satuan Harga

Brokoli 3 Kg 36000

Tepung Terigu 3 Kg 24000

Bumbu 1 Pcs 10000

Kemasan 1 Pack 30000

Perasa 1 Pcs 20000

Biaya Produksi - 100000

220000Total

Rasa Kemasan Harga Keawetan Berat Bersih Bentuk kripik Total

Nilai Kuisioner 404 431 391 385 355 286 2252

Bobot 0.179396092 0.191385435 0.173623446 0.170959147 0.157637655 0.126998224 1

Perangkingan 2 1 3 4 5 6

Page 9: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

5

Hpp untuk membuat 1 Pcs Produk keripik brokoli adalah sebagai berikut:

HPP 1 Pcs = Hpp (total)/60

= Rp. 242.000,00/ 60

p = Rp. 4.100,00

Berdasarkan hasil perhitungan, untuk membuat 1 (satu) pcs keripik brokoli,

dibutuhkan biaya Rp. 4.100,00. Tahap kreatif merupakan tahapan kedua yang dilakukan

untuk membuat ide alternative – alternative konsep rancangan dan desain produk untuk

menciptakan produk terbaik.

Analisa kebutuhan konsumen dilakukan dengan cara berdiskusi dengan pemilik

perusahaan. Hasil diskusi tentang kriteria kebutuhan konsumen dan analisa tentang cara

memenuhi kriteria kebutuhan konsumen menjadi kebutuhan konsumen dilakukan

dengan cara berdiskusi dengan pemilik UKM Sholeh Putra Grup.

Tabel 3. Analisa Teknik Pemenuhan Kriteria Kebutuhan Konsumen.

No Kriteria Analisa teknik

1 Rasa Brokoli terasa pada keripik

brokoli

Menggunakan brokoli segar,dengan

perbandingan antara brokoli dan

tepung adalah 50% brokoli dan 50%

tepung.

2 keripik terasa enak saat dikonsumsi menambahkan perasa makanan

3 Keripik memiliki nilai Gizi tinggi menambahkan daging sapi/ayam

untuk menambah kandungan gizi

dalam keripik

4 Kerenyahan keripik brokoli keripik digoreng pada tingkat

kematangan sempurna

5 Keripik aman dikonsumsi menggunakan bahan - bahan yang

segar dan berlabel BPOM.

Menjalankan proses produksi sesuai

dengan standar dinas kesehatan

6 Kemasan keripik Menarik bekerja sama dengan perusahaan

branding produk untuk menciptakan

kemasan keripik yang menarik

Page 10: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

6

7 Keripik awet tidak mudah kadaluarsa kandungan minyak dan air dalam

keripik dibawah 10%, kemasan

tertutup rapat, dan menambahkan

bahan pengawet makanan

8 Keripik brokoli tidak berubah bau,

rasa, dan warna sampai waktu

kadaluwarsa

mengguanakan kemasan yang kedap

udara, mampu melindungi keripik

dari air dan tertutup rapat

Variabel item rancangan produk keripik brokoli dibuat dengan melakukan

diskusi bersama pemilik UKM. Hasil diskusi didapatkan rancangan variabel alternatif

yang dapat ditawarkan kepada konsumen dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4. Rancangan Variabel Alternatif

Alternatif rancangan dapat dibangkitkan dengan mengkombinasikan satu item

pada faktor rasa, bahan kemasan, desain kemasan, keawetan dan harga. dari tabel diatas

maka jumlah alternatif rancangan yag dapat dibangkitkan sebanyak: 5x3x2x2x2=120

rancangan produk keripik. Jumlah ini dianggap masih terlalu banyak untuk ditawarkan

kepada konsumen, karena itu perlu dilakukan reduksi dengan menggunakan metode

zero one.

Gambar 1. Rancangan Desain 1 Gambar 2. Rancangan Desain 2

Alternatif 1 Alternatif 2 Alternatif 3 Alternatif 4 Alternatif 5

Rasa 4 Pedas Keju Barbeque Ayam Panggang Original

Bahan Kemasan 3 Plastik Kertas Alumunium Foil

Desain Kemasan 2 Desain 1 Desain 2 Desain 3

Keawetan 2 6 Bulan 12 Bulan

Harga 2 Rp. 10.000 - 15.000 Rp. 15.000 - Rp. 20.000

FaktorJumlah

Item

Item Alternatif

Page 11: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

7

Gambar 3. Rancangan Desain 3

Pada tahap analisa dilakukan analisa rancangan alternatif produk keripik brokoli

untuk mendapatkan rancangan dengan nilai (Value) terbaik menggunakan metriks zero

one untuk mengetahui nilai performansi dari setiap alternatif variabel dan analisa biaya

untuk mengetahui besarnya biaya setiap alternatif variabel.

Setelah mengetahui masing – masing bobot kuisioner dan bobot zero one

rancangan produk kemudian dihitung nilai performansi masing – masing alternatif

variabel. Nilai performansi kriteria variabel rancangan produk keripik dihitung untuk

mengetahui bobot performa dari setiap variabel kriteria. Nilai performansi dihitung

menggunakan rumus sebagai berikut:

Penghitungan nilai performansi dilakukan dengan mengalikan nilai bobot zero

one dengan nilai bobot kuisioner setiap kriteria, kemudian dikelompokkan berdasarkan

nilai performansinya. Berikut adalah hasil perhitungan perfromansi pada fungsi rasa,

kemasan, harga, dan keawetan.

Pada tahap pengembangan, dilakukan usaha perbaikan untuk memperbaiki

kelemahan alternatif rancangan terpilihih. Untuk menganalisa kelemahan alternatif

rancangan dilakukan dengan cara berdiskusi dengan UKM Sholeh Putra Grup selaku

produsen keripik. Pada tahap pengembangan ini difokuskan untuk memperbaiki

alternatif rancangan yang terdiri dari rasa pedas, kemasan dari kertas dengan desain

kemasan adalah desain 1, harga dibawah Rp. 10.000 dan tingkat keawetan selama 12

Page 12: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

8

bulan. Alternatif rancangan terpilih dianalisa sisi kelemahannya untuk kemudian

dicarikan alternatif perbaikannya.

Setelah mengetahui kelemahan dari alternatif rancangan kemudian dicari

alternatif perbaikannya. Untuk mengetahui perbaikan apa saja yang dilakukan pada

kelemahan alternatif rancangan terpilih dilakukan diskusi dengan UKM Sholeh Putra

Grup. Berikut adalah perbaikan – perbaikan yang dapat dilakukan untuk memperbaiki

kelemahan alternatif rancangan terpilih Memproduksi semua alternatif rasa dengan

persentasi jumlah produksi untuk rasa pedas diproduksi sebanyak 22%, rasa barbeque

diproduksi sebanyak 20%, rasa keju diproduksi sebanyak 20%, rasa sapi panggang

diproduksi sebanyak 19%, dan rasa original diproduksi sebanyak 17%. Pada kemasan

dalam keripik dilapisi dengan alumunium foil untuk menahan minyak agar tidak

merusak kemasan luar. Kemasan ditutup dengan cara disealer untuk menekan biaya dari

kemasan. Mencantumkan informasi varian rasa keripik dan tanggal kadaluarsa keripik

pada kemasan bagian depan.

Alternatif rancangan terpilih setelah dilakukan pengembangan mengalami

perubahan biaya produk dikarenakan penggantian rasa, penutup kemasan dan

penambahan lapisan kemasan dalam dapat menurunkan atau menaikkan biaya produk.

Berikut adalah biaya produksi alternaitf rancangan produk setelah dilakukan

pengembangan.

Tabel 5. Biaya Produksi Alternatif Perbaikan

Bahan Satuan Harga

Brokoli 3 Kg 36000

Tepung 3 Kg 24000

Bumbu 1 Pcs 10000

Kemasan Alufoil 1

Alufoil 1 Pcs

78000

Kombinasi Rasa Pedas 250

Gram 13000

Biaya Produksi - 100000

Total 261000

Page 13: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

9

Biaya yang dikeluarkan untuk membuat 60 Pcs Keripik brokoli adalah sebesar

Rp. 261.000. biaya tersebut masih ditambah lagi dengan 5% biaya listrik dan 5% biaya

distribusi, sehingga perhitungan totalnya adalah sebagai berikut:

HPP = Biaya Produksi + Biaya Overhead

= Rp. 261.000 + 10%*261.000

= Rp. 261.000 + Rp. 26.100

= Rp. 287100

Hpp untuk membuat 1 Pcs Produk Keripik brokoli adalah sebagai berikut:

HPP 1 Pcs = Hpp (total)/60

= Rp. 287100/60

p = Rp. 4785

Berdasarkan hasil perhitungan, untuk membuat 1 (satu) pcs Keripik brokoli

dengan alternatif rancangan perbaikan dibutuhkan biaya Rp. 4.785,00.

Nilai (value) rancangan produk setelah dilakukan perbaikan juga mengalami perbuahan.

Nilai rancangan setelah dilakukan perbaikan menjadi.

Tabel 6. Nilai (Value) Setelah Dilakukan Perbaikan

Nilai (value) sebelum dilakukan perbaikan adalah 26.813, namun setelah dilakukan

perbaikan nilainya mengalami kenaikan menjadi 34.453. peningkatan ini disebabkan

karena biaya alternatif perbaikan lebih rendah dari biaya alternatif 1.

Tahap terakhir dari rekayasa nilai adalah tahap presentasi. Tahap presentasi

adalah tahap untuk mempresentasikan hasil akhir yang didapatkan kepada perusahaan

mengenai rancangan produk Keripik brokoli yang memiliki nilai performansi tinggi

yang nantinya akan diimplementasikan oleh perusahaan sebagai produk yang akan

dipasarkan oleh perusahaan.

Spesifiksasi produk awal kripik brokoli sebelum dilakukan penelitian adalah

Keripik dengan merek jayyid Keripik, berbentuk kotak, dengan ukuran berat bersih

perkemasan 100 Gram, dijual dengan rasa original dan pedas, dibungkus dengan

kemasan plastik dan memiliki tingkat keawetan selama 3 bulan. Biaya produksi awal

Performa Biaya Nilai

Alternatif 1 16.48592 5500 29.9744

Alternatif Perbaikan 16.48592 4785 34.45333

Page 14: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

10

produk sebesar Rp. 4.400,00 dan dijual dengan harga Rp. 7000. Keuntungan yang

didapatkan perusahaan pada saat menjual produk awal adalah sebesar Rp. 2.600,00.

Gambar 4. Produk Awal Kripik Brokoli

Spesifikasi produk Keripik brokoli yang baru setelah dilakukan rekayasa nilai

adalah Keripik brokoli dengan nama ChipsBro kemasan menggunakan kemasan yang

berbahan kertas yang dilapisi dengan alum,unium foil, dengan ukuran 12x20 cm. rasa

yang dapat disajikan oleh perusahaan adalah rasa pedas, rasa barbeque, rasa keju, ras

ayam panggang dan rasa original. Keawetan produk Keripik dapat bertahan selama 12

bulan pada kemasan yang tertutup rapat dan hampa udara. Harga pokok produksi (HPP)

yang didapat sebesar Rp. 4.711,00. Perusahaan dapat menjual produk dengan harga Rp.

7000,00 dengan profit sebesar Rp. 2.289.00.

Penggunaan metode rekayasa nilai dalam proses pengembangan produk, tidak

harus selalu menghasilkan produk baru dengan biaya yang sama atau lebih sedikit dari

produk lama, melainkan tujuan penggunaan metode rekayasa nilai adalah untuk

menghasilkan produk baru dengan nilai (value) yang lebih tinggi dari produk awal,

namun biaya yang dihasilkan sama atau lebih sedikit lebih tinggi dari produk awal.

Hasil pengembangan produk dengan metode rekayasa nilai menghasilkan Harga pokok

produksi (HPP) produk mengalami kenaikan dari produk yang lama ke produk yang

baru, kenaikan sebesar Rp. 311,00. Hal ini berarti perusahaan mengalami kerugian

sebesar Rp. 311,00 setiap penjualan 1 produk kripik yang baru. Daya jual produk baru

Page 15: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

11

jika dijual dengan harga yang sama lebih tinggi daripada produk lama, sehingga

perusahaan harus rela kehilangan sedikit keuntungan demi mendapatkan hasil penjualan

yang lebih banyak.

Gambar 5. Produk Kripik Setelah Dilakukan Penelitian

4. PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Menurut Produsen (UKM. Sholeh Putra Grup) pengembangan dengan memuat 4 aspek

fungsi yaitu memberikan rasa yang enak, estetika, harga ekonomis dan awet. Sedangkan

menurut konsumen aspek kriteria yang diiginkan adalah aspek rasa pedas , kemasan

menarik dan terbuat dari kertas harga kurang dari 10.000 dan keawetan lebih dari 6

bulan. Pengembangan keripik brokoli menghasilkan keripik yang memiliki rasa pedas,

dengan kemasan dari kertas yang dilapisi alumunium foil didalamnya, harga jual Rp.

7500 dengan keawetan lebih dari 6 bulan.

Dari hasil perhitungan dengan Value Engineering (VE) didapatkan alternatif

rancangan dengan nilai (value) tertinggi adalah alternatif dengan rasa pedas, kemasan

dari kertas dengan desain kemasan adalah desain 1, harga dibawah Rp. 10.000 dan

tingkat keawetan selama lebih dari 6 bulan dengan nilai performansi sebesar 27.56 dan

biaya produksi sebesar Rp. 5350.

Usaha untuk memperbaiki kelemahan alternatif rancangan dilakukan dengan

Mengganti rasa pedas dengan menggunakan kombinasi rasa pedas dengan rasa lainnya.

Pada kemasan dalam keripik dilapisi dengan alumunium foil untuk menahan minyak

agar tidak merusak kemasan luar. Kemasan ditutup dengan cara disealer untuk menekan

Page 16: PERENCANAAN PENGEMBANGAN PRODUK KERUPUK ...eprints.ums.ac.id/77444/1/NASKAH PUBLIKASI.pdfproduk keripik brokoli terbaik dari 120 rancangan produk yang dapat dibangkitkan. Hasil penelitian

12

biaya dari kemasan. Mencantumkan informasi varian rasa keripik dan tanggal

kadaluarsa keripik pada kemasan bagian depan. Biaya yang dikeluarkan untuk

memproduksi produk dengan alternatif rancangan 1 setelah dilakukan perbaikan adalah

sebesar Rp. Rp. 5680.

4.2 saran

Diharapkan ada penelitian lanjutan untuk meneliti tentang penilaian konsumen terhadap

hasil pengembangan produk keripik brokoli.

DAFTAR PUSTAKA

Buchari, Alma, 2000. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa, Alfabeta, Bandung

Makarim, C. A. (2007). Value Engineering e-learning 2007 module, (75), Jakarta.

Nasution, R. (2005). “ Teknik Sampling .” Universitas Sumatera Utara, 1, 25–28,

Medan.

Pujianto, Totok & DKK,2014, Penerapan Rekayasa Nilai Dalam Pemilihan Rancangan

Kemasan dan Rasa Produk Dodol Berdasar Pada Ketertarikan Konsumen, Jurnal

Teknologi Industri Pertanian UNPAD, Bandung.

SAVE International. (2007). Value standard and the Body of Knowledge. SAVE

International Value Standard, (June). Retrieved from http://www.value-

eng.org/pdf_docs/monographs/vmstd.pdf

Santoso, Haryo, Ronald, 2012, Rekayasa Nilai dan Analisis Daur Hidup Pada Model

Alat Potong Kuku Dengan Limbah Kayu di Cv. Piranti Works, Jurnal Teknik

Industri Undip, 1 (3), Semarang

Wahyudi Rizqi, & DKK, 2013, Analisis Mutu Produk dan Kemasan Lempuk Durian

(Durio Zibethinus SP), Jurnal Industri UGM, 1 (2), Yogyakarta