Perda Prov Kaltim No. 15 Ttg RPJPD Tahun 2005-2025

13
PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 15 TAHUN 2008 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2005 – 2025 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR, Menimbang : a. bahwa dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005-2025 sebagai pedoman penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2005-2025; b. bahwa Provinsi Kalimantan Timur memerlukan Perencanaan Pembangunan Jangka Panjang sebagai pedoman dalam menentukan arah dan prioritas pembangunan secara menyeluruh yang akan dilakukan secara bertahap untuk mewujudkan masyarakat adil, makmur sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945; c. bahwa Pasal 13 ayat (2) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ditetapkan dengan Peraturan Daerah; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, huruf b dan huruf c perlu menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025 dengan Peraturan Daerah. Mengingat :1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1956 ; tentang Pembentukan Daerah Otonom Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur (Lembaran Negara Tahun 1956 Nomor 65, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1106); 2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Pembendaharaan Negara (Lembaran Negara tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4355);

description

Perda Prov Kaltim No. 15

Transcript of Perda Prov Kaltim No. 15 Ttg RPJPD Tahun 2005-2025

  • PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

    NOMOR 15 TAHUN 2008

    TENTANG

    RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2005 2025

    DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

    GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR,

    Menimbang : a. bahwa dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005-2025 sebagai pedoman penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2005-2025;

    b. bahwa Provinsi Kalimantan Timur memerlukan Perencanaan Pembangunan Jangka Panjang sebagai pedoman dalam menentukan arah dan prioritas pembangunan secara menyeluruh yang akan dilakukan secara bertahap untuk mewujudkan masyarakat adil, makmur sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945;

    c. bahwa Pasal 13 ayat (2) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah ditetapkan dengan Peraturan Daerah;

    d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, huruf b dan huruf c perlu menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025 dengan Peraturan Daerah.

    Mengingat :1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1956 ; tentang Pembentukan Daerah Otonom Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur (Lembaran Negara Tahun 1956 Nomor 65, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1106);

    2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286);

    3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Pembendaharaan Negara (Lembaran Negara tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4355);

  • 4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421);

    5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah tentang Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4548) dan diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);

    6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438);

    Dengan Persetujuan BersamaDEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

    danGUBERNUR KALIMANTAN TIMUR

    MEMUTUSKAN:Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANA

    PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2005-2025.

    BAB IKETENTUAN UMUM

    Pasal 1Dalam Peraturan Daerah ini, yang dimaksud dengan: 1. Daerah adalah Daerah Kalimantan Timur;2. Provinsi adalah Provinsi Kalimantan Timur;3. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah dan Perangkat Daerah

    sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah Kalimantan Timur;4. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025

    yang selanjutnya disebut RPJP Nasional adalah dokumen perencanaan pembangunan Nasional untuk periode 20 (dua puluh) tahun terhitung sejak tahun 2005 sampai dengan tahun 2025;

    2

  • 5. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025 yang selanjutnya disebut RPJPD Provinsi Kalimantan Timur adalah dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk periode 20 (dua puluh) tahun terhitung sejak tahun 2005 sampai dengan tahun 2025;

    6. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, yang selanjutnya disebut RPJM Nasional adalah dokumen perencanaan pembangunan Nasional untuk periode 5 (lima) tahunan;

    7. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, yang selanjutnya disebut RPJM Daerah adalah dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk perioda 5 (lima) tahunan yang merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program kepala daerah dengan berpedoman pada RPJP Daerah serta memerhatikan RPJM Nasional;

    8. Rencana Pembangunan Tahunan Daerah, yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) adalah dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk perioda 1 (satu) tahun;

    9. Visi adalah perumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan;

    10.Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi;

    11.Strategi adalah langkah-langkah berisikan program-program indikatif untuk mewujudkan visi dan misi;

    12.Arah Kebijakan adalah arah atau tindakan yang diambil oleh Pemerintah Daerah untuk mencapai tujuan;

    BAB II PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

    Pasal 2

    (1).Program Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur periode 2005 2025 dilaksanakan sesuai dengan RPJPD Provinsi Kalimantan Timur.

    (2).Rincian dari program pembangunan daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdapat pada Lampiran Peraturan Daerah ini.

    Pasal 3RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025 mengacu kepada RPJP Nasional yang merupakan penjabaran dari tujuan dibentuknya pemerintahan Negara Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indoonesia Tahun 1945, yaitu untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, keadilan sosial, dalam bentuk visi, misi dan arah pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

    3

  • Pasal 4 Berpedoman kepada RPJPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025 pada setiap tahap 5 (lima) Tahunan, sejalan dengan pergantian Gubernur akan disusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

    Pasal 5RPJPD Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025 sebagaimana dimaksud pada Pasal 3 berisi : Bab I. PendahuluanBab II. Kondisi UmumBab III. Visi, Misi dan Sasaran Pembangunan Jangka Panjang DaerahBab IV. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan Jangka

    Panjang Daerah Bab V. Skenario dan Tahapan Pembangunan Jangka Panjang

    Daerah Bab VI. Penutup

    Pasal 6 (1) RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, tercantum dalam Lampiran merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.

    (2) RPJP Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi pedoman dalam penyusunan RPJM Daerah yang memuat Visi, Misi dan Program Gubernur.

    Pasal 7 (1) Dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan dan untuk

    menghindarkan kekosongan rencana pembangunan daerah, Gubernur yang sedang memerintah pada tahun terakhir pemerintahannya diwajibkan menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk tahun pertama periode Pemerintahan Gubernur berikutnya.

    (2) RKPD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) digunakan sebagai pedoman untuk menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun pertama periode Pemerintahan Gubernur berikutnya.

    Pasal 8 (1) RPJPD Provinsi Kalimantan Timur sebagaimana dimaksud dalam Pasal

    4 ayat (1) menjadi acuan dalam penyusunan RPJP Kabupaten/Kota yang memuat visi, misi, dan arah Pembangunan Jangka Panjang Daerah.

    (2) RPJP Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi pedoman dalam penyusunan RPJM Kabupaten/Kota yang memuat Visi, Misi dan Program Kepala Daerah.

    (3) RPJM Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (2) disusun dengan memerhatikan RPJM Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

    4

  • BAB III PENGENDALIAN DAN EVALUASI

    Pasal 9

    (1) Pemerintah Daerah melakukan pengendalian dan evaluasi pelaksanaan RPJP Daerah.

    (2) Tata cara pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan ditetapkan lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah.

    BAB IV KETENTUAN PERALIHAN

    Pasal 10

    (1) Ketentuan mengenai RPJM Daerah yang telah ada masih tetap berlaku sejak tanggal ditetapkan Peraturan Daerah ini.

    (2) RPJM Kabupaten/Kota yang telah ada masih tetap berlaku dan wajib disesuaikan dengan RPJP Daerah Provinsi yang telah disesuaikan dengan RPJP Nasional paling lambat 6 (enam) bulan.

    BAB V KETENTUAN PENUTUP

    Pasal 11

    Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

    Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

    Ditetapkan di Samarinda, pada tanggal 29 Oktober 2008

    Pj. GUBERNUR KALIMANTAN TIMUR,

    ttd

    TARMIZI A. KARIM

    Diundangkan di Samarinda,pada tanggal 29 Oktober 2008

    SEKRETARIS DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR,

    ttd

    H. SYAIFUL TETENG

    LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2008 NOMOR 15

    5

  • PENJELASANATAS

    PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMURNOMOR 15 TAHUN 2008

    TENTANG

    RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

    TAHUN 2005 2025

    I. UMUMWilayah Kalimantan Timur mempunyai luas wilayah 20.865.774 Ha

    meliputi wilayah daratan seluas 19.844.117 Ha dan wilayah lautan sejauh 12

    mil laut dari garis pantai terluar ke arah laut seluas 1.021.657 Ha. Wilayah

    Provinsi Kalimantan Timur terdiri atas sepuluh (10) Kabupaten; yaitu

    Kabupaten Nunukan, Malinau, Kutai Barat, Bulungan, Berau, Kutai Timur,

    Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara, Pasir, Tana Tidung dan empat (4)

    Kota yaitu; Balikpapan, Samarinda, Bontang serta Tarakan.

    Pembangunan Provinsi Kalimantan Timur yang telah dilaksanakan

    selama ini telah menunjukkan kemajuan di berbagai bidang kehidupan

    masyarakat yang meliputi bidang sosial budaya dan kehidupan beragama,

    ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), politik, pertahanan dan

    keamanan, hukum dan aparatur, pembangunan wilayah dan tata ruang,

    penyediaan sarana dan prasarana serta pengelolaan sumber daya alam

    (SDA) dan lingkungan hidup. Disamping banyak kemajuan yang telah

    dicapai, masih banyak pula tantangan atau masalah yang belum

    sepenuhnya terpecahkan dan masih perlu dilanjutkan upaya mengatasinya

    dalam pembangunan Kalimantan Timur 20 tahun ke depan.

  • 2Berdasarkan Pasal 4 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004

    tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Rencana

    Pembangunan Jangka Panjang Daerah memuat visi, misi dan arah

    pembangunan daerah yang mengacu pada RPJP Nasional. Dengan

    demikian dokumen RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur lebih bersifat

    visioner dan hanya memuat hal-hal yang mendasar, sehingga memberi

    keleluasaan yang cukup bagi penyusunan rencana jangka menengah dan

    tahunannya.

    Pembangunan daerah yang merupakan penjabaran dari

    pembangunan nasional adalah rangkaian upaya pembangunan yang

    berkesinambungan yang meliputi seluruh aspek kehidupan masyarakat,

    bangsa dan negara untuk melaksanakan tugas mewujudkan tujuan nasional

    sebagaimana dirumuskan dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar

    Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Rangkaian upaya pembangunan

    tersebut memuat kegiatan pembangunan yang berlangsung tanpa henti,

    dengan menaikan tingkat kesejahteraan masyarakat dari generasi ke

    generasi. Pelaksanaan upaya tersebut dilakukan dalam konteks memenuhi

    kebutuhan masa sekarang dengan mempertimbangkan kebutuhan generasi

    yang akan datang untuk memenuhi kebutuhannya melalui konsep

    pembangunan berkelanjutan .

    Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Kalimantan Timur

    Tahun 2005-2025 merupakan kelanjutan dari pembangunan sebelumnya

    untuk mencapai tujuan pembangunan sebagaimana diamanatkan dalam

    Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

    1945. untuk itu, dalam 20 tahun mendatang, sangat penting dan mendesak

    bagi masyarakat Kalimantan Timur untuk melakukan penataan kembali

    berbagai langkah, antara lain di bidang pengelolaan sumber daya alam,

    sumber daya manusia, lingkungan hidup dan kelembagaan sehingga dapat

  • 3mengejar ketertinggalan dan mempunyai posisi yang sejajar serta berdaya

    saing ditingkat nasional maupun internasional.

    Kurun waktu RPJPD Provinsi Kalimantan Timur adalah 20 (dua

    puluh tahun) sesuai Pasal 5 ayat (2) UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang

    Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional bahwa RPJM Daerah Provinsi

    Kalimantan Timur disusun dengan berpedoman pada RPJP Daerah

    Provinsi Kalimantan Timur, dalam hal ini tahapan 5 (lima) tahunan, namun

    sehubungan masa jabatan Gubernur Kalimantan Timur terpilih

    tahun 2003-2008, maka pelaksanaan terbagi dalam tahap-tahap

    perencanaan pembangunan Tahap I Tahun 2005-2008, Tahap II Tahun 2009-

    2013, Tahap III Tahun 2014-2018, Tahap IV Tahun 2019-2023, Tahap V

    Tahun 2024-2025,

    RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur digunakan sebagai

    pedoman dalam menyusun RPJM Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

    Pentahapan rencana pembangunan daerah disusun dalam masing-masing

    periode RPJM Daerah sesuai dengan visi, misi dan program Gubernur yang

    dipilih secara langsung oleh rakyat Kalimantan Timur. RPJM Daerah

    memuat strategi pembangunan daerah, kebijakan umum program

    dinas/instansi/lembaga dan lintas dinas/instansi/lembaga, kewilayahan

    dan lintas kewilayahan, serta kerangka ekonomi makro yang mencakup

    gambaran perekonomina secara menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal

    dalam rencana kerja yang berupa kerangka regulasi dan kerangka

    pendanaan yang bersifat indikatif.

    RPJM sebagaimana tersebut di atas dijabarkan ke dalam Rencana

    Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang merupakan rencana pembangunan

    tahunan daerah, yang memuat prioritas pembangunan daerah, rancangan

    kerangka ekonomi makro yang mencakup gambaran perekonomian secara

    menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal, serta program

  • 4dinas/instansi/lembaga, lintas dinas/instansi/lembaga kabupaten/Kota

    dalam bentuk kerangka regulasi dan pendanaan yang bersifat indikatif.

    Dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan dan

    menghindarkan kekosongan rencana pembangunan daerah. Gubernur yang

    sedang menjalankan roda pemerintahan pada waktu terakhir

    pemerintahannya diwajibkan menyusun RKPD dan Rancangan Anggaran

    Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD). Pada tahun pertama

    Pemerintahan Gubernur berikutnya, yaitu pada tahun 2009, 2014, 2019 dan

    2024. namun demikian Gubernur terpilih periode berikutnya tetap

    mempunyai ruang gerak yang luas untuk menyempurnakan RKPD dan

    APBD pada tahun pertama pemerintahannya yaitu tahun 2009, 2014, 2019

    dan 2024 melalui mekanisme perubahan APBD (APBD-P) sebagaimana

    diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

    Negara. Dengan adanya kewenangan untuk menyusun RKPD dan RAPBD

    sebagaimana dimaksud diatas, maka jangka waktu keseluruhan RPJPD

    adalah 2005-2025.

    Kurun waktu RPJP Daerah Kabupaten/Kota sama dengan kurun

    waktu RPJP Provinsi Kalimantan Timur. Sedangkan periodisasi RPJM

    Daerah Kabupaten/Kota tidak dapat mengikuti periodisasi RPJM Provinsi

    Kalimantan Timur dikarenakan pemilihan Kepala Daerah tidak

    dilaksanakan secara bersamaan waktunya sebagaimana diatur dalam

    Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

    sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun Tahun

    2005. Disamping itu Kepala Daerah di Kabupaten/Kota paling lambat 3

    (tiga) bulan setelah dilantik menetapkan RPJM Daerah Kabupaten/kota

    sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang

    Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

    Tujuan yang ingin dicapai dengan ditetapkan Peraturan Daerah

    tentang RPJP Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2005-2025 adalah untuk :

  • 5(a) mendukung koordinasi antar pelaku pembangunan dalam pencapaian

    tujuan nasional dan daerah, (b) menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi

    dan sinergi baik antar daerah, antar ruang, antar waktu, antar fungsi

    pemerintah maupun antara Pusat dan Daerah (c) menjamin keterkaitan dan

    konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan

    pengawasan, (d) menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara

    efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan, dan (e) mengoptimalkan

    partisipasi masyarakat.

    Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi

    Kalimantan Timur dijabarkan dalam visi, misi, dan arah pembangunan

    daerah yang mencerminkan cita-cita yang akan dicapai oleh rakyat

    Kalimantan Timur serta strategi untuk mencapainya. Visi merupakan

    penjabaran cita-cita berbangsa sebagaimana tercantum dalam Pembukaan

    Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yaitu

    terciptanya masyarakat yang terlindungi, sejahtera dan cerdas serta

    berkeadilan. Bila visi telah terumuskan, maka juga perlu dinyatakan secara

    tegas misi, yaitu upaya-upaya ideal untuk mencapai visi tersebut. Misi ini

    dijabarkan kedalam arah kebijakan dan strategi pembangunan jangka

    panjang daerah.

    Perencanaan jangka panjang lebih condong pada kegiatan olah

    pikir yang bersifat visioner, sehingga penyusunannya akan lebih menitik

    beratkan partisipasi segmen masyarakat yang memiliki olah pikir visioner

    seperti perguruan tinggi, lembaga-lembaga strategis, individu pemikir-

    pemikir visioner serta unsur-unsur penyelenggara yang memiliki

    kompetensi olah pikir rasional dengan tetap mengutamakan kepentingan

    rakyat banyak sebagai subyek maupun tujuan untuk siapa pembangunan

    dilaksanakan. Oleh karenanya rencana pembangunan jangka panjang

    daerah yang dituangkan dalam bentuk visi, misi dan arah pembangunan

  • 6daerah adalah produk dari semua elemen masyarakat, pemerintah,

    lembaga, organisasi kemasyarakatan dan organisasi politik.

    RPJP Daerah Kabupaten/Kota disusun dengan mengacu pada

    RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur sesuai karakteristik dan potensi

    daerah. Selanjutnya RPJP Daerah Kabupaten/Kota dijabarkan lebih lanjut

    dalam RPJM Daerah Kabupaten/Kota.

    Mengingat RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur menjadi acuan

    RPJP Daerah Kabupaten/Kota, Kepala Bappeda menyiapkan rancangan

    RPJP Daerah yang disusun melalui Musyawarah Rencana Pembangunan

    (Musrenbang).

    Rancangan RPJP Daerah Kabupaten/Kota hasil Musrenbang dapat

    dikonsultasikan dan dikoordinasikan dengan Gubernur Kalimantan Timur.

    RPJP Daerah ini ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

    Sedangkan RPJM Daerah merupakan visi dan misi Kepala Daerah

    terpilih. RPJM Daerah ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah sesuai

    dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang

    Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

    Sesuai dengan Pasal 34 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004

    tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, RPJM Daerah

    Provinsi Kalimantan Timur dan RPJP Daerah Kabupaten/Kota dapat

    disusun terlebih dahulu dengan mengesampingkan RPJP Daerah Provinsi

    Kalimantan Timur sebagai pedoman.

    Sebelum Peraturan Daerah ini ditetapkan beberapa Daerah

    Kabupaten/Kota telah menetapkan RPJP Daerah Kabupaten/Kota dan

    RPJM Daerah Kabupaten/Kota tersebut. Namun demikian, Peraturan

    Daerah ini memberikan batasan waktu bagi Pemerintah Daerah untuk

    menyesuaikan RPJP Daerah Kabupaten/Kota dan RPJM Daerah

    Kabupaten/Kota sesuai dengan RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur

    menurut Peraturan Daerah ini.

  • 7Peraturan Daerah tentang RPJP Daerah 2005-2025 terdiri dari 5 bab

    dan 11 pasal yang mengatur mengenai pengertian-pengertian, muatan

    RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur, pemantauan dan evaluasi

    terhadap pelaksanaan RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur dan RPJP

    Daerah Kabupaten/Kota, dan ruang untuk melakukan penyesuaian

    terhadap RPJM Daerah Provinsi Kalimantan Timur dan RPJP Daerah

    Kabupaten/Kota yang telah ada dengan berlakunya Peraturan Daerah

    tentang RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur tahun 2005-2025 serta

    Lampiran yang merupakan satu-kesatuan yang tak terpisahkan dari

    Peraturan Daerah tentang RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur

    2005-2025 yang berisi Visi, Misi, dan Arah Pembangunan Jangka Panjang

    2005-2025.

    II. PASAL DEMI PASAL

    Pasal 1 Cukup Jelas

    Pasal 2Cukup Jelas

    Pasal 3Cukup Jelas

    Pasal 4Cukup Jelas

    Pasal 5Cukup Jelas

    Pasal 6Cukup Jelas

    Pasal 7Cukup Jelas

  • 8Pasal 8Ayat (1)

    Maksud dari RPJP Kabupaten/Kota mengacu pada RPJP Daerah Provinsi Kalimantan Timur tahun 2005-2025, bukan untuk membatasi kewenangan daerah, tetapi diharapkan adanya perencanaan yang sinergis antara Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota.

    Pasal 9Ayat (1)

    Pengendalian dan evaluasi dilakukan oleh Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah dan dihimpun oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)

    Pasal 10Cukup Jelas

    Pasal 11Cukup Jelas

    TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 39

    Perda_prov_No_15_RPJPD_2005-2025.pdfPENJELASAN Perda NO. 15_RPJP 2005-2025.pdf