Percobaan Melde

3
Percobaan Melde A.Tujuan 1) Memperlihatkan gelombang transversal stasioner 2) Menentukan cepat rambat gelombang pada kawat B. Dasar teori Pada interuptor pembangkit getaran (v) diikatkan sehelai kawat halus yang cukup panjang kawat ini melalui katrol dan diberi beban b. (gambar 1.1) pembangkit getaran ini dapat diatur frekuensinya misalnya f . alat pembangkit getaran itu ,digetarkan terus – menerus dengan menghubungkan pada sumber tegangan .pada saat dalam kawat timbul gelombang transversal yang merambat dari v ke k dan dip pantulkan oleh k ke v ,dengan deban b diubah sedikit demi sedikit , akirnya timbullah gelombang stasioner pada kawat ,sehingga simpul dan perut dapat diamati . di v dan k terdapat simpul .jarak v dan k diatur demikian ,sehingga pada saat beban B=b, seluruh panjang kawat sama dengan n kali setengah panjang gelombang . misalkan panjang V K = l ( gambar 1.1) jadi l= n.½ C. Alat-alat

Transcript of Percobaan Melde

Page 1: Percobaan Melde

Percobaan Melde

A.Tujuan

1) Memperlihatkan gelombang transversal stasioner2) Menentukan cepat rambat gelombang pada kawat

B. Dasar teori

Pada interuptor pembangkit getaran (v) diikatkan sehelai kawat halus yang cukup panjangkawat ini melalui katrol dan diberi beban b. (gambar 1.1)pembangkit getaran ini dapat diatur frekuensinya misalnya f . alat pembangkit getaran itu ,digetarkan terus – menerus dengan menghubungkan pada sumber tegangan .pada saat dalam kawat timbul gelombang transversal yang merambat dari v ke k dan dip pantulkan oleh k ke v ,dengan deban b diubah sedikit demi sedikit , akirnya timbullah gelombang stasioner pada kawat ,sehingga simpul dan perut dapat diamati . di v dan k terdapat simpul .jarak v dan k diatur demikian ,sehingga pada saat beban B=b, seluruh panjang kawat sama dengan n kali setengah panjang gelombang .misalkan panjang V K = l ( gambar 1.1)

jadi l= n.½

C. Alat-alat

1) pembangkit getaran(FA-37): 1 perangkat2) baterai kering sebagai sumber tegangan : secukupnya3) katrol kecil dengan pelengapan untuk menjepitkannya : 1 perangkat4) statif : 1 buah5) kawat halus yang panjang : secukupnya6) anak timbangan dengan pipringnya : 1 perangat

Page 2: Percobaan Melde

D. Pelaksaan percobaan

1) susunlah alat alat seperti pada gambar 9.12) getarkanlah pembangkit getaran dengan menghubungkan pada sumber tegangan 3) aturlah beban b dan jarak antara v dengan k hingga pada kawat timbul gelombng stasioner dan vk=n()4) ukurlah jarak antara v dengan k5) hitunglah cepat rambat gelombang dalam kawat dengan mempergunakan persamaan(3)

E.Kesimpulan

Jika tali yang panjangnya l, dibentangkan dan diberi beban lewat katrol seperti gambar di samping serta ujung A digetarkan terus menerus, maka pada tali akan terbentuk gelombang transversal yang stasioner (diam).Percobaan ini pertama kali dilakukan oleh Melde untuk menentukan cepat rambat gelombang transversal pada tali.

Dari hasil percobaannya Melde menemukan kesimpulan bahwa cepat rambat gelombang pada tali adalah :

v =k

Berbanding lurus dengan akar kwadrat tegangan tali (F)Berbanding terbalik dengan akar kwadrat massa per satuan panjang tali (μ)

Dari dua pernyataan di atas dapat dituliskan dengan persamaan :F ( m.g) = gaya tegangan tali ( N )μ = massa per satua panjang tali ( kg /m )v = cepat rambat gelombang pada tali ( m/s )K= faktor pembanding

-Cepat rambat gelombang dalam tali, kawat, dawai berbanding senilai dengan akar gaya tegangan kawat, tali dawai tersebut.

-Cepat rambat gelombang berbanding balik nilai akar kuadrat massa kawat, asalkan panjangnya tetap.

-Untuk massa kawat yang tetap, maka cepat rambat gelombang berbanding senilai dengan akar kuadrat panjang kawat.Kesimpulan (2) dan (3) dapat disatukan menjadi : Cepat rambat gelombang dalam kawat berbanding terbalik nilai dengan akar massa persatuan panjang kawat.

Page 3: Percobaan Melde

Jika massa persatuan panjang kawat ini dimisalkan atau dilambangkan dengan, maka kesimpulan (1) sampai dengan (3) di atas dapat dirumuskan menjadi : vkF=μ