perbedaan msg2 plasmodium
Transcript of perbedaan msg2 plasmodium
Plasmodium vivax Plasmodium malariaeDistribusi geografik :
Daerah subtropik : korea selatan,cina, mediterania timur, turki, beberapa negara eropa pada waktu musim panas, amerika selatan,dan utara
Daerah tropik : asia timur (cina) selatan ( srilanka,india) ,indonesia,filipina, wilayah spesifik, seperti papua nugini, kep.solomon dan vanuatu
Di indonesia : tersebar diseluruh kepulauan, dan pada musim kering umunya di daerahendemi mempunyai frekuensi tertinggi diantara spesies yang lain.
Distribusi geografik Di daerah tropistapi frekuensinya lebih
rendah Diafrika bagian baratdan utara Di indonesia: di papua barat,NTT,timor
leste,sumsel
Daur hidup :Tusukan nyamuk anopheles betina,sporozoit masuk melalui kulit ke peredaran darah perifer manusia
↓Setelah ½ jam
sporozoit masuk kedalam sel hati dan
tumbuh menjadi skizon hati
↓Sebagian menjadi
hipnozoitTetap beristirahat
dalam sel hati selama beberapa waktu
↓sampai aktif kembali
↓Mulai mnegalami daur eksoeritrosit
sekunder
Membentuk 10.000 merozoit (daur eksoeritrosit primer)
↓Merozoit masuk ke peredaran
↓Menginfeksi eritrosit (daur eritrosit)
↓Tumbuh menjadi trofozoit muda yabg berbentuk cincin besarnya 1/3 eritrosit
↓Trofozoit stadium lanjut
↓Skizon matang (mengandung 12-18 merozoit)
↓Sebagian merozoit tumbuh menjadi trofozoit
↓Membentuk sel kelamin
↓(mikrogamet dan makrogamet)
.
Daur hidup:Inokulasi sporozoit melalui tusukan nyamuk
↓Skizon praeritrosit menjadi matang 13 hari
setelah infeksi↓
Bila skizon matang,merozoit dilepaskan ke aliran darah tepi
↓Menginfeksi sel darah merah tua
↓Trofozoit muda
↓Trofozoid tua
↓Skizon muda
↓Skizon matang yang mengandung 8 buah
merozoit↓
Membentuk gametosit(mikrogamet dan makrogamet)
Morfologi: Skizon hati berukuran 45um
Morfologi : Stadium trofozoit muda dalam darah :
Trofosoid muda dlm eritrosit: sitoplasmanya berwarna biru,inti merah, punya vakuol yg besar.
Eritrosit muda yg dihinggapi parassit ukurannnya lebih besar dr eritrosit lainnya, lebih pucat, tampak titik2 halu merah yg bentuk dan besarnya sama ( disebut titik schuffner)
Trofozoit stadium lanjut pd eritrosit : sgt aktif sehingga sitoplasmanya tampak berbentuk ameboid ,pigmen parasit menjadi makin nyata,dan berwarna kuning trengguli.
Skizon matang yang mengandung merozoit dan mengisi seluruh eritrosit dengan pigmen berkumpul di bagian tengah /pinggir
Stadium gamtosit : bentuknya bulat/lonjong mengisi hampir seluruh eritroist dan masih tampak titik schuffner di sekitarnya.
Mikrogametosit : bulat,sitoplasma pucat, biru kelabu,dengan inti yang besar ,pucat dan difus ditengah
Makrogametosit: sitoplasma biru, inti kecil,padat dan merah.
Ookista muda dalam nyamuk mempunyai 30-40 butir pigmen berwaran kuning trengguli dalam bentuk granula halus tanpa susunan khas.
Dalam nyamuk terjadi daur seksual yang berlangsung selama 16 hari pada suhu 20 derajat
sitoplasmanya lebih tebal dan gelap Sel darah merah yang dihinggapi tidak
membesar Pada sel darah merah dapat tampak
titik2 yang disebut titik “zieman” Trofozoit yang tua bila membulat
besarnya kira-kira setengah eritrosit Pada sediaan darah tipis , stadium
trofozoit dapat melintang sepanjang sel darah merah bentuk pita ,butir pigmen jumlahnya besar, kasar,gelap.
Skizon matang mengisi hampir seluruh eritrosit dan merozoit biasanya mempunyai susunan yang teratur sehingga membentuk rosette.
Makrogametosit : sitoplasma biru tua, berinti kecil dan padat
Mikrogametosit : sitoplasma biru pucat berinti difus dan lebih besar pigmen tersebar pada sitoplasma.
Pigmen dalam ookista berbentuk granula kasar berwarna trengguli tua dan tersebar di tepi
Daur sporogoni dalam nyamuk perlu waktu 26-28 hari
Siklus aseksual dimulai dengan periodesitas 72 jam.
Manifestasi klinis: Masa inkubasi 12-17 hari Pada hari pertama panas ireguler,kadang
remiten/intermitten, pada saat tersebut perasaan dingin/menggigil jarang terjadi.
Pada akhir minggu, tipe demam menjadi intermitten dan periodik setiap 48 jam dengan gejala klasik trias malaria
Serangan paroksismal biasanya terjadi sore hari
Keadaan parasit mencapai maksimal dalam waktu 7-14 hr
Pada mg ke 2 limpa mulai teraba Parasitemia mulai menurun setelah 14
hari limpa masih membesar dan demam masih berlangsung pada akhir minggu kelima demam mulai turun secara krisis
Manifestasi klinis : Masa inkubasi : 18-40 hari Sama seperti p. Vivax hanya berlangsung
lebih ringan ,anemia jarang, splenomegali ringan
Serangan paroksismsal terjadi 3-4 hari biasanya waktu sore hari,parasitemia sangat rendah
Rekudesesnsi sering terjadi
Edem tungkai disebabkan hipoalbuminemia
Mortalitas rendah tapi sering terjadi relapse.
Prognosis : umunya baik tidak menyebabkan kematian
Prognosis : tenpa pengobatan dapat berlangsung sangat lama dan rekkuren bs 30-50 tahun post infeksi.
Plasmodium falciparum Plasmodium ovaleDistribusi geografik : ditemukan daerah tropik terutama di daerah afrika dan asia tenggaraDi indonesia : dikalimantan, sulteng, sulut, maluku,irian jaya, NTT, timor2 ,lombok
Distribusi geografik: terutama terdapat di daerah tropik : afrika barat, pasifik barat, Di indonesia : terdapat dipulau owi, sebelah selatan biak irian jaya, dan p. Timor.
Morfologi dan daur hidup: Spesies yg plg berbahaya krn penykit yg
ditimbulkannya dpt menjdi berat Stadium dini yg dpt dilihat dlm hati :
skizon uku : 30 um pdhr ke 4 pasca infeksi, jml merozoit pd skizon matur sekitar 400.000
Stadium trofozoit muda dalam darah- Bentuk cincin ,sgt kecil dan hhalus
ukuran 1/6 dr rbc- Terlihat 2butir kromatin btk pinggir
(marginal) btk acole sering ditemukan bbrp bentuk cincin jg dpt ditemukan dlm 1 eritrosit ( infeksi multipel)
- Bentuk cincin kemudian menjadi lebih besar , berukuran ¼ dan hampir kadang ½ dr rbc sitoplasmmanya dpt mengandung 1-2 butir pigmen.
Bentuk cincin dan trofozoit tua- Menghilang dari darah tepi setelah
24 jam dan tertahan di kapiler alat dala (otak jantung plasenta ,usus,sumsum tulang): parasit berkembang biak lebih lanjut
Dalam wkt 24 jam prasit di dalam kapiler berkembang biak secara skizogoni - Skizon muda: adanya 1-2 butir
pigmen menggumpal- Skizon matang : akan mengisi 2/3 ,
membentuk 8-24 jam merozoit bentuknya lebih kecil dari spesie lain.
Eritrosit yg mengandung trofozoit tua
Morfologi dan daur hidup: Morfologinya mirip p.malariae tp
perubahan pd eritrosit yg terinfeksi parasit mirip p.vivax.
Trofozit muda ukurannya 2 mikron Titik schufner terbentuk sangat dini dan
tampak jelas Pada satdium trofozoit
- Brntk bulat,kompak,dgn granula pigmen yg lebih kasar
- Eritrosit agak membesar dan terbentuk lonjong atau oval dan pinggir eritrosit bergerigi pd salah satu ujungnya dgn titik schuffner yg menjadi lebih banyak
Stadium pra eritrosit: punya periodepra paten 9 hari, skizon hati besarnya 70um dan mengandung 15.000 merozoit
Siklus eritrosit akesual- Berlangsung 50 jam- Stadium skizon berbentuk bulat, bila
matang menagdung 8-10 merozoit yg letaknya tertur di tepi mengelilingi granula pigmen yg berkelompok di tengah.
Stadium makrogametBentuknya bulat,punya inti kecil, sitoplasmanya berwarna biru
Stadium mikrogametInti difus ,sitoplasma pucat kemerahan bulat
Pigmen dalam ookistaCoklat/trengguli tua dan granulanya mirip dengan yang tampak pd p. malariae
dan skizon mempunyai titik2 kasar yg tampak jelas (titik maurer) yg tersebar 2/3 rbc
Eritrosit yg dihingapi menggumpal dan menyumbat kapiler : kasus berat dan fatal
Pembetukan gametosit: berlangsung dikapiler alat dalam, tapi kadang stadium muda dapat ditemukan di darah tepi
Gametosit muda: bentuk agak lonjong-menjadi lebih panjang/elips mencapai bentuk khas saperti sabit / pisang sebagai gametosit matang
Makrogametosit: lebih langsing ,lebih panjang, sitoplasma lebih bieru, inti lebih kecil dan padat ,berwarna merah tua dan butir pigmen tersebar di sekitar inti
Mikrogametosit: lebih lebar, spt sosis ,sitoplasma biru pucat, intimerah muda,besar dan tidak padat, butir pigmen tersebar di sitoplasma sekiatr inti
Pigmen pada ookista berwarna agak hitam dan butir relatif besar, membentuk pola pada kista sebagai lingkaran ganda sekitar tepi tp bisa juga tersusun sbg lingkaran kecil
Skizogoni eritrosit selesai dlm wkt 48 jam periodesitasnya khas tersiana
Siklus berlangsung 22 hari pd suhu 20c Tidak memiliki fase eksoeritrosit yg bisa
menimbulkan relaps spt pada infeksi vivax dan ovale mempunyai hipnozoit hati
Siklus sporogoni nyamauk anopeles perlu waktu 12-14 hari pd suhu 27 derajat
Manifestasi klinis:- Bentuk yg paling berat ,
masainkubasi 9-14 hari- Demam, ireguler, anemia,
splenomegali, parasitemia, - Gejala prodromal: sakit kepala,nyeri
belakang, lesu, perasaan dingin, mual,muntah, diare
- Demamnya ireguler dan tidak periodik, sering hiperpireksia
- Hejalalain: konvulsi,penumonia spirasi, banyak keringat
- Bila infeksi memberat : nadi cepat nausea, muntah, diare,
Manifestasi klinik : - Benyk paling ringan,masa inkubasi :
11-16 hari- Serangan paroksismal 3-4 hari terjadi
pada malam hari dan jarang >10 x walau tanpa terapi
- Pncak panas lebih rendah dan berlangsung lebih pendek dapat sembuh spontan dan lebih ringan
- Serangan menggigil jarang,splenomegali jarang samapi dapat diraba.
Prognosis: pada malaria berat : buruk Ringan dapat sembuh sendiri tanpa terapi.
p.falciparum vivax ovale MalariaeDaur praeritrosit 5,5hr 8hr 9hr 10-15 hrhipnozoit - + + -Jml merozoit hati 40.000 10.000 15.000 15.000Skizon hati 60um 45um 70um 55umDaur eritrosit 48 jam 48 jam 50 jam 72 jamEritrosit yg dihinggapi
Muda dan normosit
Retikulosit dan normosit
Retikulosit dan normosit muda
Normosit
Pembesaran eritrosit
- ++ + -
Titik2 eritrosit maurer schuffner Schuffner (james) ZiemannPigmen hitam Kuning trengguli Trengguli tua Trengguli hitamJml merozoit eritrosit
8-24 12-18 8-10 8
Dur dlm nyamuk 27c
10 hr 8-9hr 12-14hr 26-28 hr