daur hidup plasmodium

22
Home | Halaman Utama | Bahan Belajar | Komunitas | Info | FAQ Home » Modul Online SMA » Kelas X » Biologi » Protista "http://www.w3.org/TR/html4/loose.dtd"> .: KEGIATAN BELAJAR 1 PROTOZOA >>Tujuan : Setelah mempelajari kegiatan ini Anda diharapkan dapat: mendiskripsikan ciri-ciri Protista berdasarkan pengamatan, membandingkan ciri-ciri Protista dengan makhluk hidup lain, mendiskripsikan ciri-ciri Protista tertentu hasil pengamatan dan dari literatur, mengenali Protista berdasarkan ciri morfologinya, memberi contoh peranan protista bagi kehidupan, dan menyusun dan mempresentasikan karya ilmiah tentang Protista yang menguntungkan dan merugikan. Protozoa | Uji Kompetensi-1 | Kegiatan Belajar 2 | Home |

description

hh

Transcript of daur hidup plasmodium

Page 1: daur hidup plasmodium

 

Home | Halaman Utama | Bahan Belajar | Komunitas | Info | FAQ

Home » Modul Online SMA » Kelas X » Biologi » Protista

"http://www.w3.org/TR/html4/loose.dtd">

.: KEGIATAN BELAJAR 1

PROTOZOA

>>Tujuan : Setelah mempelajari kegiatan ini Anda diharapkan dapat:

mendiskripsikan ciri-ciri Protista berdasarkan pengamatan, membandingkan ciri-

ciri Protista dengan makhluk hidup lain, mendiskripsikan ciri-ciri Protista tertentu

hasil pengamatan dan dari literatur, mengenali Protista berdasarkan ciri

morfologinya, memberi contoh peranan protista bagi kehidupan, dan menyusun

dan mempresentasikan karya ilmiah tentang Protista yang menguntungkan dan

merugikan.

Protozoa | Uji Kompetensi-1 | Kegiatan Belajar 2 | Home |

Uraian

Tubuh protista ada yang tersusun atas satu sel saja (uniseluler) contohnya

protozoa dan euglenophyta, ada pula yang tersusun atas banyak sel contohnya

protista yang mirip jamur (tumbuhan). Organisme protista berdasarkan ciri yang

dimikilinya ada yang mirip hewan, seperti tumbuhan dan ada yang seperti jamur.

Berdasarkan pola perolehan atau pengolahan makanannya, maka protista

dikategorikan dalam tiga kelompok dasar yaitu:

Page 2: daur hidup plasmodium

  Kelompok Protozoa (Protista mirip hewan)

  Kelompok Alga (Protista mirip tumbuhan)

  Kelompok Jamur lendir

Atas dasar pengelompokkan di atas marilah kita pelajari satu persatu yang

pertama tentang:

A. Protozoa (Protista mirip hewan)

a. Ciri-ciri dan tempat tinggal

 

Protozoa merupakan hewan bersel tunggal, berinti sejati (eukariotik) dan

tidak memiliki dinding sel. Protozoa berasal dari kata protos yang berarti

pertama dan zoom yang berarti hewan sehingga disebut sebagai hewan

pertama. Ukurannya antara 3 – 1000 mikron dan merupakan organisme

mikroskopis bersifat heterotrof. Tempat hidupnya adalah tempat yang

basah yang kaya zat organik, air tawar atau air laut sebagai zooplakton,

beberapa jenis bersifat parasit dan menyebabkan penyakit pada manusia

dan hewan ternak.

Bentuk tubuh protozoa berbeda-beda pada fase yang berbeda dalam siklus

hidupnya. Protozoa memiliki alat gerak yaitu ada yang berupa kaki semu,

bulu getar (cillia) atau bulu cambak (flagel). Beberapa protozoa memiliki

fase vegetatif yang bersifat aktif yang disebut tropozoit dan fase dorman

dalam bentuk sista. Tropozoit akan aktif mencari makan dan berproduksi

selama kondisi lingkungan memungkinkan. Jika kondisi tidak

memungkinkan kehidupan tropozoit maka protozoa akan membentuk sista.

Sista merupakan bentuk sel protozoa yang terdehidrasi dan berdinding tebal

mirip dengan endospora yang terjadi pada bakteri. Pada saat sista protozoa

mampu bertahan hidup dalam lingkungan kering maupun basah. Pada

umumnya berkembangbiak dengan membelah diri.

Selanjutnya untuk lebih mengenal tentang bentuk-bentuk protozoa cobalah

Page 3: daur hidup plasmodium

lakukan kegiatan praktikum bersama teman kelompok Anda yaitu

“Organisme Protozoa yang ada di lingkungan kita”.

Tujuan

Langkah kerja :

:Mengidentifikasi dan mendiskripsikan organisme Protista

dan menempatkannya pada tingkat klasifikasi yang tepat.

 1. Potong-potonglah jerami (rumput kering), kemudian masukkan ke dalam

botol hingga ¼ bagian.

  2. Masukkan air sawah (sungai) kedalam botol ± ¾ bagian.

 3. Biarkan botol terbuka, simpan di tempat yang tidak kena sinar matahari

selama 1 minggu.

 4. Pada hari ke delapan ambil setetes air dari dalam botol tadi dengan pipet,

teteskan pada kaca benda dan tutup dengan kaca penutup.

  5. Amati di bawah mikroskop, gambarkan protozoa yang Anda temukan.

 6. Cocokkan dengan gambar yang ada dalam buku dan berikan nama

jenisnya.

     

    Tabel Hasil Pengamatan

 

NO. Gambar Protozoa Nama Jenis

 

 

 

 

 

 

  

  Pertanyaan:

  1. Jenis protozoa apa yang paling banyak Anda temukan?

Page 4: daur hidup plasmodium

 

2. Jelaskan cara perkembangbiakan jenis protozoa yang Anda temukan!

Setelah Anda jawab dan mengerjakan kegiatan di atas buatlah laporannya

kemudian serahkan laporan tersebut kepada Guru Bina Anda. Selanjutnya

mari kita teruskan pelajaran ini dengan materi berikut ini

b. Penggolongan Protozoa

 Berdasarkan alat gerak yang dimilikinya Protozoa dibedakan menjadi 4

fillum yaitu:

 

1.

   

Fillum Mastigophora atau Flagellata (Flagellum = Cambuk)memiliki alat

gerak berupa cambuk dan disebut cambuk getar

Contohnya: Trypanosoma.

Page 5: daur hidup plasmodium

 

2.

   

Sarcodina atau Rhizopoda (Rhizoid = akar, podos = kaki) yaitu protozoa

yang bergerak dengan menggunakan pseudopodia (kaki semu), misal

Amoeba.

 

3.

   

Cilliata atau Cilliophora (Cillia = bulu getar)

Protozoa yang memiliki bulu getar pada seluruh permukaan (membran

selnya) digolongkan dalam kelompok (Fillum Ciliata), misalnya

Paramecium.

Page 6: daur hidup plasmodium

 

4.

   

Sporozoa (Spora = alat reproduksi) yang dapat tumbuh menjadi individu

baru

Semua protozoa yang tidak memiliki alat gerak khusus dan

berkembangbiak dengan spora digolongkan dalam fillum sporozoa,

misalnya Plasmodium.

 

1. Filum Mastigophora atau Flagellata

Semua organisme yang tergolong flagellata memiliki flagellum yang

berperan sebagai alat gerak.

Mastighopora yang bersifat parasit adalah genus Trypanosoma dan genus

Trichomonas.

Beberapa jenis Mastigophora yang bersifat parasit dan penyakit yang

ditimbulkannya dapat dilihat pada tabel berikut

   Tabel: Jenis Mastigophora dan penyakit yang ditimbulkannya

   

No. Nama Jenis

Mastigophora

Penyakit yang ditimbulkannya

1.

Trypanosoma

gambiense &

Trypanosoma

rhodesiense

Parasit dalam darah manusia dan dapat

menyebabkan penyakit tidur.Di Afrika

penularan dilakukan oleh lalat Tse-tse

yaitu Glosina palpalis.

Page 7: daur hidup plasmodium

  Trypanasoma cruzi Penyakit chagas di Amerika

  Trypanasoma evansi Penyakit sura pada hewan

  Trypanosoma brucei Penyakit nagana pada sapi dan kerbau

 Trypanasoma

vaginalis

Keputihan pada vagina wanita

  Trypanasoma foetus Parasit pada vagiana sapi

 

2. Filum Sarcodina atau Rhizopoda

Organisme yang tergolong Sarcodina (Rhizopoda) menggunakan kaki

semu atau pseupodia untuk bergerak dan menangkap mangsa misalnya

Amoeba. Sedangkan Rhizopoda yang terbungkus oleh cangkang misalnya

Foraminifero dan Arcella.

Amoeba adalah hewan bersel satu hidup bebas atau hidup sebagai parasit.

Amoeba yang hidup bebas di tanah yang berair dan banyak mengandung

bahan organik, contohnya: Amoeba proteus

Sedangkan contoh Amoeba yang bersifat parasit terdapat dirongga mulut

seperti Entamoeba ginggivalis dan di dalam usus manusia adalah

Entamoeba histolytica.

    Gambar 2. Struktur tubuh Amoeba proteus

  a. Struktur tubuh Amoeba

Jika kita lihat tubuh amoeba maka dapatlah kita melihat bahwa tubuhnya

Page 8: daur hidup plasmodium

dapat berubah-ubah. Pada tubuh bagian luar terdapat membran sel

(membran plasma). Membran plasma berfungsi sebagai pelindung isi sel,

mengatur pertukaran zat misalnya zat makanan, ekskresi. Alat gerak yang

digunakan adalah dengan membentuk pseudopodia serta dapat menangkap

rangsangan kimia dari luar tubuhnya. Bagian dalam terdapat sitoplasma

yang dibedakan menjadi ektoplasma (bagian luar) dan endoplasma (bagian

dalam).

Cara bergerak Amoeba dengan menggunakan kaki semu (pseudopodia)

yang merupakan penjuluran dari sitoplasma. Pseudopodia digunakan untuk

bergerak dan menelan mangsa (makanannya). Beberapa jenis amoeba

membentuk sista dan di dalam sista terjadi pembelahan secara mitasis.

Sista akan dikeluarkan bersama faeses (tinja), kemudian tersebar pada

makanan dan minuman, akhirnya disebarkan oleh lalat.

Bagaimana Anda sudah paham dengan apa yang disampaikan di muka,

cobalah untuk dipelajari dengan teliti dan jangan tergesa-gesa, setelah itu

mari kita lanjutkan lagi masih tentang Amoeba.

Berdasarkan cara hidupnya Amoeba ada yang hidup parasit tapi ada pula

yang hidup saprofit dalam tubuh manusia. Cobalah perhatikan bagan di

bawah

  Sekarang coba Anda jawab pertanyaan berikut!

Page 9: daur hidup plasmodium

1.

2.

3.

Apakah fungsi kaki semu pada Amoeba?

Bagaimana ciri-ciri Amoeba?

Sebutkan penggolongan Protozoa berdasarkan alat gerak yang

dimilikinya

Setelah menjawab pertanyaan di atas marilah kita lanjutkan pada golongan

Protozoa berikut yaitu: Cilliophora yang bergerak dengan silia.

3. Fillum Cilliophora (Cilliata)

Cilliata merupakan protista bersel satu yang permukaan tubuhnya ditumbuhi

rambut getar (silia). Bentuk tubuhnya tetap tidak berubah-ubah, oval dan

hidup di tempat-tempat yang berair misal: sawah, rawa, tanah berair dan

banyak mengandung bahan organik.

Sifat hidup cilliata ada yang hidup bebas dan adapula yang parasit. Contoh

cilliata yang hidup bebas adalah Paramecium candatum dan yang hidup

parasit adalah Nyctoterus ovalis yang hidup di dalam usus kecoa adalah

Balantidium coli yang parasit pada babi dan dapat menyebabkan penyakit

balantidiosis (disentri balantidium).

     Perhatikan gambar Paramecium dibawah ini:

 

Gambar 3. Paramecium

 

Dalam tubuh Paramecium memiliki dua macam inti (nucleus) yaitu inti

kecil (mikronukleus) dan inti besar (makronucleus). Di samping itu

memiliki vakuola makanan yang berfungsi untuk mencerna dan

mengedarkan makanan, serta vakuola berdenyut yang berguna untuk

Page 10: daur hidup plasmodium

mengeluarkan sisa makanan.

Paramecium bergerak dengan menggetarkan silianya, yang bergerak

melayang-layang di dalam air. Hal ini akan terlihat jika menggunakan

mikroskop. Sedangkan cara menangkap makanan adalah dengan cara

menggetarkan rambut (silianya), maka terjadi aliran air keluar dan masuk

mulut sel. Saat itulah bersamaan dengan air masuk bakteri bahan organik

atau hewan uniseluler lainnya.

Berkembangbiak Paramecium adalah dengan cara:

a. Aseksual atau dengan cara membelah diri yaitu dengan pembelahan biner

dimana sel membelah menjadi 2 kemudian menjadi 4, 8 dan 16 dst.

Pembelahan diawali dengan pembelahan mikronukleus dan diikuti dengan

pembelahan makronucleus. Perhatikan gambar pembelahan diri

Paramecium.

Gambar 4. Pembelahan Biner Paramecium

b. Seksual atau perkembangbiakan secara kawin

Caranya adalah dua sel saling mendekat, menempel pada bagian mulut sel

untuk kawin. Artinya kedua hewan ini sedang mengalami konjugasi.

Selanjutnya terbentuk saluran konjugasi diantara kedua sel ini. Dan melalui

saluran ini terjadi tukar-menukar mikronukleus. Mikronukleus dari sel

yang satu pindah ke sel yang lain, demikianlah sebaliknya. Selanjutnya

Page 11: daur hidup plasmodium

perhatikan gambar berikut ini:

 

Gambar 5. Konjugasi pada Paramecium

Sedangkan contoh hewan Cilliata yang lainnya adalah

1. Stentor: hidup di sawah-sawah atau air tergenang banyak mengandung

bahan organik.

2.Didinium: merupakan pemangsa Paramecium, hidup diperairan yang

banyak protozoa.

3. Vorticella: bentuk seperti lonceng, silia terdapar di sekitar mulut sel.

4.Stylonichia: mirip dengan Paramecium, silia berkelompok disebut sirus,

hidup di perairan yang banyak mengandung sampah organik

  Gambar 6. Contoh organisme Cilliata  

Page 12: daur hidup plasmodium

   

 

Cobalah sekarang Anda ulangi lagi untuk mempelajari materi yang baru saja

kita bahas (jelaskan). Mungkin ada hal-hal yang kurang mengerti. Coba

Anda diskusikan dengan kelompok Anda atau bertanya kepada guru bina

Anda. Sekarang sebelum melanjutkan pada Fillum Sporozoa silakan Anda

jawab dulu pertanyaan berikut ini:

  1. Apa fungsi rambut getar pada Cilliata?

  2. Bagaimana cara menangkap mangsa/makanan Paramecium?

  3. Jelaskan cara reproduksi pada Paramecium!

  Selanjutknya mari kita lanjutkan ke materi berikutnya yaitu tentang:

 

4. Fillum Sporozoa

Semua anggota filum Sporozoa tidak memiliki alat gerak dan bersifat

parasit, tubuh terbentuk bulat atau bulat panjang.

Perkembangbiakan/siklus hidupnya dapat dibagi atas tiga stadium:

     

 a. Schizogonia

Terbentuk secara membelah dan terjadi setelah menginfeksi inang

 b. Sporogoni

Pembentukan spora di luar inang dan merupakan stadium efektif.

  c. Gamogoni

    Tahap pembentukan sel-sel gamet terjadi di dalam tubuh inang

Page 13: daur hidup plasmodium

perantara atau nyamuk.

Contoh-contoh Sporozoa antara lain:

     

 1. Plasmadium vivax, penyebab penyakit malaria tertiana dengan gejala

demam (masa sporulasi) selang waktu 48 jam.

 2. Plasmodium malariae, penyebab penyakit malaria Quartana dengan

gejala demam (masa sporulasi) selang waktu 72 jam.

 3. Plasmodium falcifarum, penyebab penyakit malaria tropika dengan

gejala demam yang tidak teratur.

 

4. Plasmadium ovale, disebut malaria ovale tertiana, akan tetapi gejala

demamnya lebih ringan daripada malaria tertiana yang disebabkan

Plasmodium vivax.

 

Keempat contoh di atas adalah merupakan penyakit yang banyak

ditemukan serta menyerang manusia. Kita tahu bahwa siklus (daur) hidup

daripada Plasmodium yang dapat menyebabkan demam pada tubuh

manusia melalui dua fase yaitu pada dase tubuh manusia dan fase tubuh

nyamuk, perhatikan bagan di bawah ini:

Gambar 7. Fase di tubuh Nyamuk

Page 14: daur hidup plasmodium

Gambar 8. Daur hidup Plasmadium di dalam tubuh manusia

Keterangan :

 1. Nyamuk Anopheles betina menggigit, menghisap darah manusia

kemudian mengeluarkan air liur yang mengandung sporozoit.

  2. Bersama aliran darah sporozoit menuju hati, selama ± 3 hari.

 

3. Sporozoit membelah menjadi 8 – 32 merozoit, keluar dari hati kemudian

menginfeksi sel hati lain dan membentuk merozoit baru. Akibatnya sel

hati banyak yang rusak.

 4. Gejala demam terjadi ketika merozoit melisiskan sel darah merah dalam

jumlah banyak.

 5. Gejala demam terjadi ketika merozoit melisiskan sel darah merah dalam

jumlah banyak.

  6. Jika darah si penderita digigit nyamuk Anopheles dan menghisap darah

penderita tadi maka makrogametosit dan mikrogametosit akan ikut

terhisap dan masuk ke dalam usus nyamuk. Di dalam usus nyamuk

makrogametosit danmikrogametosit berkembang menjadi makrogamet

(ovum) dan mikrogamet (sperma). Prosesnya dinamakan gametogonia

atau gametogenesis. Fertilisasi terjadi di dalam usus sehingga

Page 15: daur hidup plasmodium

terbentuklah zigot (ookinet).

 

7. Zigot (ookinet) selanjutnya akan menembus dinding usus dan untuk

sementara akan menetap, terbungkus oleh otot dinding perut nyamuk

(ookista)

 8. Di dalam ookista, zigot akan membelah berulang kali sehingga

terbentuk sel-sel yang lengkap dinamakan sporozoit.

 9. Jika ookista telah matang maka akan pecah sehingga sporozoit tersebar

ke seluruh tubuh nyamuk, diantaranya adalah ke dalam kelenjar ludah.

 10. Apabila nyamuk menghisap darah manusia bersamaan dengan itu

nyamuk akan melepaskan sporozoit ke dalam darah.

  Cobalah Anda jawab pertanyaan ini:

  1. Jelaskan daur/siklus hidup sporozoa

  2. Jelaskan pula siklus hidup Plasmodium

 

Bila Anda belum bisa menjawabnya dengan benar, coba Anda pelajari

kembali materinya. Setelah Anda pahami, dapat Anda lanjutkan pada

materi berikut.

Sekarang kita lihat/pelajari apa peranan Protista bagi kehidupan. Seperti

diketahui bahwa hubungan protozoa dengan kehidupan manusia itu

diantaranya ada protozoa yang merugikan tapi adapula yang

menguntungkan.

  -Protozoa yang merugikan antara lain Plasmodium, Entamoeba hyctolitica,

Trypanosoma dan Balantidium.

 

-Protozoa yang menguntungkan antara lain, Entamoeba coli yang hidup di

usus sapi dapat membantu pencernaan sapi. Rhizopoda ada yang memiliki

cangkang keras untuk melindungi selnya. Cangkang tersebut dari silikon

(contoh Radiolaria) atau kalsium karbonat (misal Foraminifera). Keduanya

hidup di laut. Jika hewan tersebut mati maka cangkangnya tetap utuh dalam

waktu yang lama sehingga dapat berubah menjadi fosil. Fosil ini digunakan

untuk menentukan umur lapisan bumi atau sebagai petunjuk sejarah bumi.

Page 16: daur hidup plasmodium

Disamping itu fungsi lainnya adalah digunakan sebagai petunjuk adanya

sumber minyak bumi.

Setelah Anda membaca tentang Protista yang menguntungkan dan protista

yang merugikan, kerjakan tugas berikut. Buatlah suatu karangan tentang

keuntungan dan kerugian yang diakibatkan oleh Protista. Hasil tulisan

tersebut cobalah Anda presentasikan kepada teman kelompokmu dan guru

binamu yang menilainya.

Demikian tadi kita sudah mempelajari protozoa bagian dari kelompok

protista, Apakah Anda sudah pahami semua? Jika belum coba ulangi lagi,

kemudian coba kerjakan pertanyaan di bawah ini. Jika jawabannya sudah

selesai, cocokkan jawaban Anda dengan kunci jawaban di halaman

belakang modul.

Protozoa | Uji Kompetensi-1 | Kegiatan Belajar 2 | Home |

PUSTEKKOM@2005

http://www.e-dukasi.net/mol/mo_full.php?moid=134&fname=bio_106_kb1_hal5.htm