Peranku bagi Indonesia, sebuah pernyataan yang menghakimiku sebagai seorang Warga Negara Indonesia. Apa yang sudah saya berikan untuk Indonesia sampai saat ini? Bahkan saya merasa, saya selalu mengeluh dengan keironisan yang terjadi di negeriku ini.Sebagai salah satu anak muda bangsa, saya ingin ikut serta memajukan negeri ini. Menurut saya hal yang paling mendasar dan terpenting untuk memajukan negeri ini adalah dimulai dengan merubah pandangan masyarakat mengenai pendidikan. Dengan adanya kesadaran tersebut, dipastikan masyarakat akan berlomba-lomba untuk mendapatkan ilmu setinggi-tingginya, sehingga SDM di dalam negeri akan meningkat dan nantinya mampu untuk memajukan negeri ini sesuai dengan bidangnya masing-masing.Untuk menjadi salah satu agen of change bagi Indonesia, saya melakukannya melalui 2 cara, yaitu secara personal dan berkelompok. Sebagai seorang mahasiswa dan secara personal, saya melakukan pendekatan kepada adik tingkat saya. Di dalam kegiatan jurusan saya, rata-rata setiap mata kuliah ada praktikumnya dan setiap praktikum pasti ada kegiatan lapangannya. Pada kesempatan itulah saya menawarkan diri untuk menemani&membimbing adik tingkat melakukan kegiatan lapangan. Dalam kegiatan-kegiatan lapangan tersebut, saya ingin menerapkan suatu metode dengan tujuan agar adik-adik tingkat saya interest terhadap kegiatan lapangan. Setiap sebelum mengawali kegiatan di lapangan, kami melakukan breafing dimana dalam breafing tersebut akan saya sampaikan poin-poin penting yang mesti dilakukan pada saat kegiatan lapangan berlangsung. Setelah breafing selesai, saya akan biarkan mereka untuk melakukan penelitian secara mandiri, dengan begitu saya berharap mereka akan dapat menggali potensi yang ada dalam diri mereka sendiri dan mampu berpikir kritis.Di akhir kegiatan lapangan, saya kumpulkan mereka untuk melakukan presentasi sederhana secara kelompok dari hasil interpretasi mereka di lapangan, sehingga apabila terdapat data-data atau poin-poin yang masih kurang, kami dapat langsung melakukan pengecekan ulang terhadap fenomena geologi yang ada. Dan kegiatan berakhir dengan diskusi yang menarik diantara kami. Saya juga suka diskusi dengan kakak tingkat. Berdiskusi dengan mereka, membuat saya mengerti pola pikir mereka dan tentu saja saya mendapatkan ilmu yang belum saya dapatkan dari pengalaman-pengalaman mereka, baik ilmu akademik maupun ilmu dalam kehidupan. Pada saat diskusi dengan mereka, saya akan mendengarkan dengan baik, sehingga saya dapat mencerna segala bentuk hal yang mereka sampaikan. Ketika mereka merasa didengarkan, maka mereka akan menjadi pendengar yang baik. Pada saat itu saya akan mengeluarkan segala pendapat yang ada dalam pikiran saya.Untuk membuat perbahan yang lebih besar, tidak dapat saya lakukan sendiri. Oleh karena itu saya juga melakukan perubahan melalui berorganisasi. Adapun beberapa organisasi yang saya jalani, yaitu :Pertama, Laboratorium Kristalografi dan Mineralogi, sebuah laboratorium semester I di jurusan saya. Melalui laboratorium tersebut saya mengajar mengenai geometri kristal, hubungan kristal dengan mineral, dan cara mendeskripsikan mineral. Laboratorium-laboratorium di semester pertama mempunyai tantangan sendiri pada saat memberikan materi kepada praktikan yang statusnya masih mahasiswa baru, dimana pola pikir mereka masih transisi dari SMA se-derajat ke Perguruan Tinggi. Pada kesempatan menjadi asisten, saya mencari metode yang tepat dalam menghadapi persoalan tersebut. Dalam menghadapinya kita perlu disiplin, sabar, dan yang paling penting bisa menjadi teman buat mereka. Dengan disiplin karakter mereka akan terbentuk sejak awal. Dan dengan friendly, mereka akan lebih merasa nyaman dengan kita dan pada saat itulah kesempatan yang baik dalam proses belajar mengajar. Pada saat menjadi asisten, saya mempersilahkan kepada praktikan bisa berdiskusi dengan saya di luar kegiatan laboratorium, apabila masih ada materi yang belum jelas dan masih ingin didiskusikan. Hal tersebut saya tawarkan, karena saya menyadari adanya keterbatasan waktu dari kegiatan laboratorium. Kedua, Laboratorium Endapan Mineral, sebuah laboratorium semester IV di jurusan saya. Melalui laboratorium tersebut saya mengajar mengenai macam-macam proses mineralisasi, keterdapatan mineral-mineral, dan perhitungan cadangan. Di laboratorium ini, saya lebih mengutamakan kedisiplinan, agar disiplin menjadi gaya hidup mereka. Ketiga, Khoiru Ummah, salah satu ortom di bawah HMJTG yang bergerak di bidang keagamaan. Meskipun bergerak di bidang keagamaan, Khoiru Ummah juga memiliki program kerja di bidang pendidikan, seperti mengadakan seminar, belajar bersama Dosen secara rutin, dan lain-lain. Pada saat di Khoiru Ummah, saya bersama teman-teman yang lain pernah mengadakan penyuluhan mengenai bencana alam dari sudut pandang geologi ke SMA.Terakhir, Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Geologi atau sering dikenal HMJTG PANGEA, sebuah organisasi mahasiswa di tingkat jurusan Teknik Geologi UPN VETERAN Yogyakarta. Keberadaan himpunan mahasiswa jurusan ini berdasarkan prinsip dari oleh dan untuk mahasiswa. HMJTG merupakan media bagi anggotanya untuk mengembangkan pola pikir dan kepribadian yang berkaitan dengan disiplin ilmu kami, agar siap terjun ke masyarakat. Di dalam struktural organisasi ini, saya berada di Divisi Studi Ilmiah, suatu divisi yang bergerak dalam bidang penelitian terkait ilmu geologi. Dengan mendapatkan masukan dan dukungan dari Ketua Himpunan pengurus sebelumnya, saya bersama teman 1 divisi membentuk suatu wadah penelitian untuk mahasiswa yang masih aktif, yang kami namakan PANGEA Riset. Untuk mengawalinya, kami membentuk beberapa tim untuk melakukan sebuah penelitian dengan tema yang sudah kami tentukan. Adapun tema penelitian yang akan dilakukan, kami buat mencangkup semua ilmu geologi, yakni : hardrock, softrock, geology application, dan vulcanology. Berdasarkan kegiatan-kegiatan di atas, saya berharap akan memberikan sesuatu untuk Indonesia dan berkontribusi dalam memajukan SDM Indonesia. Saya ingin menjadi seseorang yang menginspirasi dan bermanfaat bagi orang lain, seperti salah satu kalimat sederhana yang bermakna luar biasa dari Chairil Anwar sekali hidup harus berarti. Di masa depan, saya ingin tetap konsisten berperan dalam memajukan Indonesia. Setelah menyelesaikan sekolah, bekerja di sebuah oil company beberapa tahun, kemudian saya ingin menjadi seorang dosen. Menurut saya, seorang akademisi mempunyai peranan besar dalam memajukan Indonesia.