Perancangan Produk

27
LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTUR TEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR BAB I PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan tentang latar belakang yang mendasari proses perencanaan desain produk. Selain itu juga menjelaskan mengenai tujuan dan manfaat praktikum. Kemudian, adanya batasan praktikum yang digunakan agar pembahasan dalam bab ini tidak keluar dari topik yang akan dibahas. Setelah itu pada bagian akhir bab ini dijelaskan mengenai asumsi praktikum yang menjelaskan tentang anggapan-anggapan agar perencanaan desain produk berjalan sesuai dengan perencanaan. 1.1 Latar Belakang Desain produk merupakan hal yang penting dalam bidang manufaktur. Di era globalisasi ini, desain produk tidak lagi dibuat secara manual tetapi menggunakan software komputer. Teknologi CAD (Computer Aided Design) merupakan salah satu alat bantu untuk membantu dalam proses desain produk manufaktur. CAD adalah sistem desain atau rancang bangun menggunakan perangkat komputer dan software desain tertentu, yang memungkinkan para engineer merencanakan, memodelkan, dan mengevaluasi suatu model produk atau barang dengan akurat sebelum diproduksi. Jika di masa lalu CAD lebih banyak digunakan sebagai alat bantu gambar 2dimensi, maka saat ini seiring dengan perkembangan teknologi CAD maka pemanfaatan CAD lebih banyak ditujukan untuk model 3 dimensi. CAM (Computer Aided Manufacturing) adalah sistem yang secara otomatis mampu menghasilkan produk atau benda kerja melalui penggunaan perangkat permesinan yang dikendalikan oleh komputer. CAM menghasilkan produk sesuai dengan spesifikasi desain yang diperoleh dari 1

description

Perancangan produk dalam manufaktur dengan menggunakan autocad. perancangan produk ini untuk memberikan kemudahan manusia dalam merancang sebuah desain produk yang diinginkan

Transcript of Perancangan Produk

Page 1: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

BAB IPENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan tentang latar belakang yang mendasari proses

perencanaan desain produk. Selain itu juga menjelaskan mengenai tujuan dan

manfaat praktikum. Kemudian, adanya batasan praktikum yang digunakan

agar pembahasan dalam bab ini tidak keluar dari topik yang akan dibahas.

Setelah itu pada bagian akhir bab ini dijelaskan mengenai asumsi praktikum

yang menjelaskan tentang anggapan-anggapan agar perencanaan desain

produk berjalan sesuai dengan perencanaan.

1.1Latar Belakang

Desain produk merupakan hal yang penting dalam bidang manufaktur. Di

era globalisasi ini, desain produk tidak lagi dibuat secara manual tetapi

menggunakan software komputer. Teknologi CAD (Computer Aided Design)

merupakan salah satu alat bantu untuk membantu dalam proses desain

produk manufaktur. CAD adalah sistem desain atau rancang bangun

menggunakan perangkat komputer dan software desain tertentu, yang

memungkinkan para engineer merencanakan, memodelkan, dan mengevaluasi

suatu model produk atau barang dengan akurat sebelum diproduksi. Jika di

masa lalu CAD lebih banyak digunakan sebagai alat bantu gambar 2dimensi,

maka saat ini seiring dengan perkembangan teknologi CAD maka

pemanfaatan CAD lebih banyak ditujukan untuk model 3 dimensi. CAM

(Computer Aided Manufacturing) adalah sistem yang secara otomatis mampu

menghasilkan produk atau benda kerja melalui penggunaan perangkat

permesinan yang dikendalikan oleh komputer. CAM menghasilkan produk

sesuai dengan spesifikasi desain yang diperoleh dari database desain. Jadi,

CAD atau CAM adalah penggabungan desain rekayasa dan instruksi

manufaktur.

Perangkat lunak komputer dibutuhkan untuk mempercepat proses dan

mendapatkan hasil pekerjaan yang akurat. Kelebihan dalam menggambar

teknik dengan bantuan komputer dibandingkan secara manual adalah

menggambar dengan komputer tidak perlu berulang-ulang mengganti lembar

kerja jika terjadi kesalahan, hasil lebih presisi, membuat ulang suatu gambar

dengan memberikan perubahan tidak perlu membuatnya dari awal cukup

membuka file yang telah ada lalu melakukan perubahan yang diinginkan dan

1

Page 2: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

disimpan dengan nama file yang baru dan berbagai kelebihan lainya.

Komputer juga bermanfaat untuk perhitungan-perhitungan sulit yang

membutuhkan presisi tinggi, serta memudahkan dalam pembuatan schedule.

Salah satu software yang digunakan untuk mendesain produk adalah AutoCAD.

AutoCAD adalah perangkat lunak komputer CAD untuk menggambar 2 dimensi

dan 3 dimensi yang paling populer dan banyak digunakan di dunia.

Proses desain produk yang tidak kalah pentingnya adalah membuat BOM

(Bill of Material) dari produk yang dibuat. BOM (Bill of Material) sering

digunakan oleh engineer untuk menentukan item apa saja yang harus dibeli

atau diproduksi. Sehingga kita dapat membuat daftar komponen atau barang

untuk kebutuhan proses manufaktur, memenuhi kebutuhan perusahaan, dan

daftar barang tersebut dapat disesuaikan dengan jumlah kebutuhan produksi

yang dibutuhkan untuk menghasilkan barang jadi atau barang setengah jadi

sesuai dengan kebutuhan masing-masing perusahaan. Pada laporan ini kami

akan membahas tentang BOM (Bill of Material) dan penggunaan AutoCAD pada

desain produk yang akan dibuat.

1.2Tujuan Praktikum

Tujuan dari praktikum ini adalah:

1. Agar praktikan dapat mengerti dan memahami penggunaan BOM (Bill of

Material) Tree dan BOM (Bill of Material) Tabledengan mudah.

2. Agar praktikan dapat mengaplikasikan BOM (Bill of Material) Tree dan BOM

(Bill of Material) Table yang dibuat pada desain produk yang dibuat.

3. Agar praktikan dapat memahami dan menggunakan software AutoCAD

untuk mendesain produk.

1.3Manfaat Praktikum

Manfaat dari praktikum ini adalah:

1. Praktikan dapat mengerti dan memahami penggunaan BOM (Bill of

Material) Tree dan BOM (Bill of Material) Table.

2. Praktikan dapat mengaplikasikan BOM (Bill of Material) Tree dan BOM (Bill

of Material) Table dalam proses perencanaan dan desain produk yang

dibuat.

3. Praktikan dapat menggunakan software AutoCAD untuk mendesain produk

yang dibuat.

2

Page 3: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

1.4Batasan

Batasan dari praktikum ini adalah:

1. Produk dibuat dengan bahan akrilik.

2. Dimensi produk yang dibuat maksimal 30cm x 20cm.

3. Perancangan menggunakan software AutoCAD 2009.

4. Perancangan produk menggunakan mesin pengukir benda kerja.

1.5Asumsi

Dalam perencanaan dan perancangan desain produk ini, satuan dan

dimensi yang digunakan sesuai dengan ISO, yaitu ukuran cm (centimeter).

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini dijelaskan mengenai BOM (Bill of Material) Tree dan BOM (Bill

of Material) Table yang mencakup pengertian, kegunaan BOM (Bill of Material)

Tree dan BOM (Bill of Material) Table, pengertian AutoCAD, keuntungan

menggunakan AutoCAD, macam-macam AutoCAD, serta alat bantu yang

digunakan dalam AutoCAD.

2.1Bill of Material (BOM) Tree

Bill of Material adalah sebuah daftar jumlah komponen, campuran bahan

dan bahan baku yang diperlukan untuk membuat suatu produk. Fungsi Bill of

Material secara umum diantaranya:

1. Sebagai alat pengendali produksi yang menspesifikasikan bahan-bahan

kandungan yang penting dari suatu produk (bahan-bahan mentah dan

komponen).

2. Sebagai bagian peracangan proses produksi untuk menentukan item-item

mana saja yang harus dibeli atau dibuat sendiri

3. Sebagai daftar bahan yang harus dikeluarkan untuk karyawan produksi

atau perakitan.

4. Untuk peramalan (forecasting) barang yang keluar masuk dan inventori

maupun transaksi produksi dan dapat menghasilkan pesanan-pesanan

produksi dari pesanan pelanggan.

5. Menghitung berapa banyak yang dapat diproduksi berdasarkan segala

keterbatasan sumber daya yang ada pada saat kita ini. Apabila sumber

daya yang ada tidak mencukupi, sistem dapat menghitung lagi berapa

3

Page 4: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

sumber daya yang diperlukan sekaligus membantu dalam proses

pengadaan barang.

6. Dalam sistem produksi manufaktur untuk menjaga kesetabilan proses

produksi dan sebagai  kerangka di dalam suatu sistem produk.

Angka dalam kurung menunjukan faktor penggunaan (usage factor) dari setiap

komponen. Bill of Material (BOM) sendiri dibagi menjadi dua macam, yaitu

BOM Tree dan BOM Table.

BOM Tree adalah daftar kebutuhan material secara lengkap yang dibutuhkan

beserta jumlah komponen penyusun, yang disajikan dalam bentuk skema

secara berurutan menurut level breakdown. Secara umum informasi-informasi

yang dapat didapatkan dari BOM Tree ini diantaranya mengetahui level

breakdown dari tiap komponen produk, kemudian mengetahui jumlah atau

banyaknya komponen yang dibutuhkan dalam pembuatan satu unit produk

serta dapat mengetahui komponen–komponen mana saja yang akan dilakukan

proses assembly.

Contoh Bill of Material Tree sebagai berikut.

Gambar 2.1 Gambar Bill of Material TreeSumber: 2012. Modul III Analisis Sistem Manufaktur.pdf

2.2Bill of Material (BOM) Table

Bill of Material Table berfungsi untuk menyajikan daftar kebutuhan

material tersebut dalam bentuk tabel dengan mengacu pada BOM Tree yang

4

Page 5: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

telah dibuat. Secara umum BOM Table dapat diartikan sebagai bentuk

visualisasi dari penjelasan BOM Tree. Di dalam BOM Table ini berisi mengenai

keterangan-keterangan dari tiap-tiap komponen yang menyusun produk

tersebut. Keterangan-keterangan yang ada di BOM Table tidak memiliki

formatbaku, sehingga keterangan-keterangan yang akan dicantumkan di

dalam BOM Table sesuai dengan kebutuhan dari pihak pembuat.

Langkah-langkah yang dilakukan dalam pembuatan Bill of Material adalah:

1. Menginputkan hasil breakdown dari BOM Tree.

2. Menentukan level dari setiap komponen yang telah diturunkan.

3. Memberikan urutan nomor ke setiap komponen berdasarkan level.

4. Menentukan jumlah atau banyaknya dari tiap komponen yang menyusun

didalam satu unit produk tersebut.

5. Menambahkan keterangan-keterangan yang dibutuhkan dalam pembuatan

BOM Table seperti jumlah, dimensi, fungsi raw material serta keterangan

asal komponen (make or buy) seperti dalam tabel.

Contoh Bill of Material Table sebagai berikut:

Gambar 2.2 Bill of Material TableSumber: 2012. Modul III Analisis Sistem Manufaktur.pdf

5

Page 6: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

2.3AutoCAD

AutoCAD adalah sebuah program Computer Aided Design (CAD) untuk

membuat gambar-gambar dua dimensi maupun model-model dalam bentuk

tiga dimensi, hitam putih dan berwarna. AutoCAD dilengkapi dengan berbagai

macam fasilitas untuk membuat gambar-gambar dan pandangan-pandangan

dengan ketepatan yang tinggi.

Gambar-gambar yang dibuat oleh AutoCAD dapat dibaca oleh CAD

maupun program lainnya dengan melalui format file berbentuk IDES, DXF,

DXB, SLD, TIFF, RND, dan TGA. Sehingga memungkinkan untuk membawa

hasil dari AutoCAD untuk dikerjakan dalam bidang lain. Keuntungan-

keuntungan dari penggunaan AutoCAD antara lain:

1. Lebih cepat, praktis dan mudah dalam pembuatan gambar teknik.

2. Lebih bersih dan rapi.

3. Lebih presisi dalam mendesain.

4. Ruang kerja tidak terbatas.

5. Fleksibilitas skala tinggi.

6. Dapat didokumentasi, sehingga file dapat disimpan secara permanen.

7. Hasil print out memiliki akurasi yang baik.

2.3.1 AutoCAD 2D

AutoCAD 2D adalah sebuah program Computer Aided Design (CAD) yang

hanya menggukanan drawing dengan fasilitas 2 dimensi untuk membuat

gambar-gambar maupun model-model, hitam putih dan berwarna dengan

pertimbangan koordinat X dan Y. Dapat diartikan sedang membuat dengan

satu pandangan atas saja, sama halnya bila membuat gambar dan

manggambarnya di sebuah buku gambar biasa.

2.3.1.1 Interface AutoCAD 2D

Berikut ini merupakan Interface AutoCAD 2D:

6

Page 7: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

Gambar 2.3 Gambar Interface AutoCAD 2DSumber: 2010. Diktat AutoCAD.pdf

2.3.1.2 Toolbar yang digunakan

Toolbar yang ada pada AutoCAD 2D sebagai berikut:

1. DrawTabel 2.1 Daftar Toolbox Draw 2D

No Nama Toolbar

Kegunaan

1 Line Untuk menggambar garis lurus. Setelah perintah line diberikan, maka AutoCAD akan menyatakan titik awal garis. Kemudian secara terus-menerus AutoCAD akan menyatakan titik-titik ujung berikutnya.

2 Circle Untuk menggambar lingkaran, ada 6 cara yang dapat digunakan dengan menentukan radius, diameter, persinggungan 2 titik, persinggungan 3 titik, persinggungan 2 objek, dan persinggungan 3 objek.

3

PolylinePerintah untuk membuat garis yang saling terhubung setelah titik akhir terakhir ditentukan.

4

Rectangle

Perintah untuk membuat persegi empat.

5

Polygon Perintah untuk membuat bangun bersegi lebih dari 2 dengan panjang sisi yang sama. Ada 2 metode dalam pembuatan polygon.a. Inscribe in circle: membuat poligon dengan acuan jarak

dari pusat poligon hingga salah satu sudut polygon.b. Circumscribed in circle: membuat polygon dengan acuan

jarak dari pusat polygon hingga garis tengah salah satu sisi polygon.

6

EllipseInstruksi untuk membuat ellipse, yaitu suatu kurva yang memiliki sumbu mayor dan sumbu minor.

Tabel 2.1 Daftar Toolbox Draw 2D (Lanjutan)No Nama Toolbar Kegunaan7 Arc Perintah untuk membuat busur lingkaran, ada 10 cara

yang dapat digunakan untuk menggambar busur lingkaran.

7

Page 8: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

a. 3 point: Menentukan 3 titik dalam pembuatan busur

b. Start, Center, End: Menentukan titik awal, titik pusat, titik akhir busur

c. Start, Center, Angle: Menentukan titik awal, titik pusat, sudut busur

d. Start, Center, Length: Menentukan titik awal, titik pusat, panjang busur

e. Start, End, Angle: Menentukan titik awal, titik akhir, sudut busur

f. Start, End, Radius: Menentukan titik awal, titik akhir, radius busur

g. Start, End, Direction: Menentukan titik awal, titik akhir, dan arah garis singgung titik awalnya

h. Center, Start, End: Menentukan titik pusat, titik awal, akhir busur

i. Center, Start, Angle: Menentukan titik pusat, titik awal, sudut busur

j. Center, Start, Length: Menentukan titik pusat, titik awal, panjang busur.

8Hatch

Instruksi untuk membuat arsiran dari bidang yang memiliki batasan yang jelas.

Sumber: Modul Proses Manufaktur 2013, 2013

2. ModifyTabel 2.2 Daftar Toolbox Modify 2D

No Nama Toolbar Kegunaan

1Move

Instruksi untuk memindahkan objek

2Copy

Instruksi untuk menggandakan objek

3Rotate Instruksi untuk memutar objek bedasarkan titik

acuan yang telah ditentukan sebelumnya

4Scale Instruksi untuk membesarkan objek dengan

perbandingan ukuran tetap

5Offset Instruksi untuk menambah bentuk serupa di dalam

maupun luar dari objek yang dipilih

6Mirror Instruksi untuk menggandakan objek dengan arah

dan posisi saling berlawanan, tergantung dari garis acuan yang telah ditentukan sebelumnya

7Erase

Instruksi untuk menghapus objek

8Explode

Instruksi untuk memecah objek-objek berbasis polyline menjadi line

9Trim

Instruksi untuk memotong objek bedasarkan acuan bentuk 2D yang telah dibuat sebelumnya

Tabel 2.2 Daftar Toolbox Modify 2D (Lanjutan)No Nama Toolbar Kegunaan10 Extend Instruksi untuk meneruskan panjang garis dari ujung

8

Page 9: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

garis hingga persinggungan garis tertentu

11Fillet

Instruksi untuk membentuk tirus dari sisi-sisi objek yang berradius

12Break

Instruksi untuk memotong objek dari arah garis yang telah ditentukan sebelumnya

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

3. AnnotationTabel 2.3 Daftar Toolbox Annotation 2D

No Nama Toolbar Kegunaan

1Multiline Text Instruksi untuk membuat text yang memiliki satu

kesatuan, meskipun berbeda baris satu sama lain

2Singleline Text Instruksi untuk membuat text yang berdiri sendiri

tiap baris

3Linear Instruksi untuk menyatakan dimensi pada garis

melintang horizontal atau vertical saja

4Table

Instruksi untuk membuat tabel

5Multileader Instruksi yang dapat digunakan untuk menunjukan

kekhususan tanda pada garis objek tertentu dengan deskripsi teks.

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

4. PropertiesTabel 2.4 Daftar Toolbox Properties 2D

No Nama Toolbar Kegunaan

1Selects Color Instruksi untuk memberikan warna pada objek yang

dipilih sebelumnya

2Selects a

lineweightInstruksi untuk memberikan ketebalan garis tertentu pada garis dari objek tertentu yang dipilih sebelumnya

3Selects a line

typeInstruksi untuk memberikan bentuk garis tertentu pada garis dari objek tertentu yang dipilih sebelumnya.

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

2.3.2 AutoCAD 3D

AutoCAD 3D adalah sebuah program Computer Aided Design (CAD) yang

merupakan bentuk 3 dimensi dari suatu obyek untuk membuat gambar-

gambar maupun model-model, hitam putih dan berwarna dengan

menggukanan 3 sumbu coordinat antara lain sumbu X,Y dan Z.

Gambar yang dibuat dengan bentuk tiga dimensi merupakan gambar yang

benar-benar terlihat bentuknya. Dapat diibaratkan kita ingin membuat suatu

9

Page 10: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

produk yang memiliki dimensi panjang, lebar, dan tinggi sehingga bentuk

aslinya dapat terlihat.

2.3.2.1 Interface AutoCAD 3D

Berikut merupan Interface dari AutoCAD 3D:

Gambar 2.4 Tampilan Interface AutoCAD 3DSumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

Keterangan gambar:

1. Application Menu (Menu Aplikasi)

Pada menu ini terdapat beberapa fasilitas, seperti:

a. New : untuk membuat lembar kerja baru

b. Open : membuka file yang telah disimpan

c. Save : menyimpan file

d. Save As : menyimpan dengan file baru

e. Export : menyimapan dalam bentuk format file yang

lain

f. Publish : untuk mempublikasikan file

g. Print : mencetak hasil kerja

h. Drawing Utilities : peralatan tambahan

i. Close : menutup jendela kerja

2. Quick Access Toolbar

3. Ribbon

4. Title Bar (Baris Judul)

5. Info Center

6. Windows Box

7. Crosshairs

10

Page 11: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

8. Drawing Area (Area Gambar)

9. Command Windows (Baris Perintah)

10. Status Bar (Baris Status)

2.3.2.2 Toolbar yang digunakan

Toolbar yang ada pada AutoCAD 3D sebagai berikut:

1. Draw

Draw merupakan tools yang memiliki fasilitas utuk membentuk garis-garis

pada drawing area. Pada Draw terdapat banyak fasilitas, diantaranya:

Tabel 2.5 Daftar Toolbox Draw 3DNo

Nama Toolbar

Kegunaan

1Line

Instruksi untuk membuat garis lurus.

2Polyline

Instruksi untuk membuat polyline secara 2D.

3

3D Polyline

Instruksi untuk membuat polyline secara 3D.

4

HelixInstruksi untuk membuat bangun spiral secara 2D atupun 3D.

5

Spline

Instruksi untuk membuat kurva.

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

2. Modify

Tabel 2.6 Daftar Toolbox Modify 3DNo Nama Toolbar Kegunaan

1Move

Instruksi untuk memindahkan objek secara 2D.

2Move 3D

Instruksi untuk memindahkan objek secara 3D.

3

Copy

Instruksi untuk membuat polyline secara 3D.

4

3D AlignInstruksi untuk membuat objek sejajar dengan objek 2D dan 3D.

5Rotate

Instruksi untuk memutar objek bedasarkan sumbu Y

6 3D Rotate Instruksi untuk memutar objek bedasarkan gizmo yang ditentukan terlebih dulu tempatnya

11

Page 12: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

3. Modelling

Modelling merupakan tools yang memiliki fasilitas untuk membentuk suatu

bidang 3D. Pada Modelling terdapat beberapa fasilitas, diantaranya:

Tabel 2.7 Daftar Toolbox 3D ModellingNo Nama Toolbar Kegunaan

1

Box

Instruksi untuk membuat bentuk kubus.

2Extrude

Instruksi untuk mengubah bentuk 2D menjadi 3D.

3Loft

Instruksi untuk membuat bangun ruang diantara cross section.

4

Planar Surface

Instruksi untuk membentuk bidang datar.

5

Polysolid

Instruksi untuk membuat 3D wall.

6

Press/PullInstruksi untuk membentuk bangun 3D diantara luasan bidang yang ada, bedanya dengan extrude, press/pull tidak mengubah bentuk 2D menjadi 3D, melainkan membuat bentuk baru dari bidan 2D yang ada.

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

4. Solid Editing

Solid Editing merupakan tools yang memiliki fungsi untuk merekayasa

bentuk 3D.

Pada Solid Editing terdapat beberapa fasilitas, diantaranya sebagai berikut:

Tabel 2.8 Daftar Toolbox Solid EditingNo Nama Toolbar Kegunaan

1Union

Instruksi untuk menggabungkan objek.

2

SubtractUntuk memotong objek 3D dengan objek 3D lain yang sudah ditentukan sebelumnya

3 Separate Untuk memisahkan bidang dari bangun 3D yang

12

Page 13: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

berkaitan

4Thicken

Merubah suatu surace menjadi objek 3D bedasarkan ketebalan

5

Slice

Untuk memotong objek 3D dengan bidang datar

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

5. View

View merupakan tools yang memiliki fungsi untuk mengatur tampilan

desain. Pada View terdapat beberapa fasilitas, diantaranya:

Tabel 2.9 Daftar Toolbox ViewNo Nama Toolbar Kegunaan

1

Select a visual style Instruksi untuk merubah tampilan visual objek 2D

menjadi 3D

2

View Cube display

Instruksi untuk menyembunyikan atau menampilkan cube display

3

Steering Wheel Menampilkan steering wheels, yang memiliki

beberapa fungsi yang lebih dari cube display.

4

Constrained Orbit

Memberikan tampilan orbit model.

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

2.3.3 Membatasi Layar AutoCAD dan Menentukan Satuan

1. Membatasi Layar AutoCAD

Model (layar kerja) dalam AutoCAD terdiri dari koordinat absolut yang

sangat luas. Bila tidak kita batasi maka gambar yang kita hasilkan dapat tidak

tampak di sebagian layar, dan ini dalam banyak kasus membingungkan para

pemula dalam belajar AutoCAD. Untuk mendapatkan gambar kerja yang

maksimal maka kita perlu membatasi layar kerja AutoCAD, sebaiknya sebesar

kertas yang akan kita gunakan untuk mencetak gambar. Cara membatasi layar

kerja, misalnya ukuran 1000,1000:

Ketik : limits – enter

13

Page 14: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

Masukkan koordinat batas bawah layar : 0,0 – enter masukkan koordinat batas

atas layar: 1000,1000 – enter

Ketik : Z – enter

Ketik : A – enter

Contoh :

10,15 berarti berada pada titik koordinat x=10 dan koordinat y=15.

10.5 berarti akan dibaca sebagai angka 10 koma 5.

2. Menentukan Satuan (units)

Satuan standar dalam AutoCAD adalah inchi, sedangkan untuk

menentukan satuan yang ingin kita gunakan seperti meter, centimeter, atau

millimeter, caranya adalah sebagai berikut :

a. Pilih menu Format – Units.

b. Pada kotak Drawing Units tentukan satuan units yang akan dipakai pada

kelompok Insertion Scale seperti yang terlihat pada gambar.

c. Pada kelompok Length Type dapat dipilih salah satu dari lima pilihan, yaitu

Architectural, Fractional, Decimal, Engineering, atau Scientific untuk

menentukan format penulisan dari unit yang digunakan.

d. Tentukan jumlah angka di belakang koma pada kelompok Precision.

e. Pada kelompok Angle Type dapat dipilih salah satu dari lima pilihan yaitu,

Decimal Degrees, DegatauMinatauSec, Drags, Radians, atau Surveyor’s

Units.

f. Pada kelompok Precision tentukan jumlah angka di belakang koma.

g. Kosongkan checkbox Clockwise untuk menentukan arah perputaran sudut

berlawanan dengan arah jarum jam.

h. Pada kelompok Lighting klik menu pop-up lalu pilih International.

i. Klik OK untuk menutup kotak dialog.

Berikut ini adalah tampilan dari Drawing Units:

14

Page 15: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

Gambar 2.5Drawing UnitsSumber: 2010. Diktat AutoCAD.pdf

2.3.4 Alat Bantu Gambar AutoCAD

Dalam menggambar di AutoCAD ada beberapa alat bantu yang perlu kita

ketahui dan kuasai. Alat bantu ini disebut panel yang letaknya ada di bawah

layar kerja AutoCAD, berikut ini adalah bentuknya:

Gambar 2.6 Alat Bantu Gambar AutoCADSumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

Semua alat bantu ini penting kita ketahui fungsi dan kegunaannya agar

dalam menggambar di AutoCAD jadi mudah. Pertama perhatikan panel yang

menjorok ke dalam, ini artinya panel AutoCAD sedang aktifatauon. Bila sedang

tidak aktif panel AutoCAD terlihat datar. Setiap panel AutoCAD ini dapat kita

atur, caranya:

Klik kanan pada panel yang akan diatur>klik setting.

Maka akan muncul sebuah jendela tempat kita mengatur panel tersebut.

Berikut adalah fungsi dan kegunaan panel AutoCAD yang digunakan untuk

menggambar:

Tabel 2.10 Daftar Alat Bantu dalam AutoCAD

No Nama Toolbar

Kegunaan

1Snap Bila panel ini aktif maka pointer mouse akan

meloncat-loncat dalam bidang kerja AutoCAD

2Grid

Bila panel ini aktif maka bidang kerja AutoCAD akan menjadi kertas millimeter blok

3Ortho Bila panel ini aktif maka hanya dapat membuat garis

lurus vertical dan horizontal dalam bidang kerja AutoCAD

4Polar Bila panel ini aktif maka dapat membantu dalam

membuat garis dengan besar sudut tertentu dalam bidang kerja AutoCAD

5Osnap Bila panel ini aktif maka akan memudahkan anda

mencari titik tangkap sebuah objek yang akan digambar pada bidang kerja AutoCAD

6Otrack

Bila panel ini aktif maka akan mudah menemukan titik pusat sebuah objek dalam bidang kerja AutoCAD karena ada garis bantu putus-putus yang dihasilkan oleh panel otrack

7

Allow/Disallaow Dynamic

UCS

Bila panel ini aktif maka akan mempermudah kita dalam menentukan posisi UCS (Unit Coordinat System) ketika kita menggambar pada bidang 3D.

15

Page 16: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

8

Dynamic Input

Bila panel ini aktif maka tidak perlu mengetikkan tanda @ dalam mengetikkan koordinat dalam bidang kerja AutoCAD

9Lineweight Bila panel ini aktif maka ketebalan garis yang dipilih

melalui Toolbar properties akan dimunculkan dalam bidang kerja AutoCAD

10

Quick Properties Bila panel ini aktif maka memungkinkan kita

mendapatkan dan mengganti informasi properti sebuah objek. Seperti properti layer, block dll.

Sumber: Modul Praktikum Proses Manufaktur 2013, 2013

16

Page 17: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

BAB IIIMETODOLOGI PRAKTIKUM

Metodologi praktikum adalah suatu proses atau tahapan yang dilakukan

dalam suatu praktikum. Metodologi praktikum ini berisi antara lain alat dan

bahan, diagram alir praktikum, serta prosedur praktikum.

3.1Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang diperlukan dalam proses pembuatan desain sebagai

berikut:

1. Personal computer (PC).

2. AutoCAD 2009.

3. Desain produk yang akan dibuat.

3.2Diagram Alir Praktikum

Diagram alir pada praktikum modul 1 ditunjukkan pada gambar 3.1.

3.3Prosedur Praktikum

Prosedur praktikum yang kami lakukan pada Modul I sebagai berikut:

1. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam praktikum.

2. Membuka software AutoCAD 2009.

3. Menentukan produk amatan.

4. Membuat BOM Tree dan BOM Table untuk produk amatan.

5. Menggambar komponen dalam 2D.

6. Menggambar komponen dalam 3D.

7. Mencetak hasil gambar.

17

Page 18: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

Gambar 3.1 Diagram Alir Praktikum

18

Page 19: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini menjelaskan mengenai deskripsi produk mulai dari pembuatan

BOM Tree dan BOM Table, sampai proses perencanaan pembuatan desain.

Pada sub-bab terakhir dijelaskan mengenai spesifikasi produk yang akan

dibuat, beserta lampiran gambar-gambar dari produk dan komponen produk

yang akan dibuat.

4.1 Deskripsi Produk

Produk yang dibuat adalah sebuah tempat majalah yang minimalis dengan

dimensi yang berbeda setiap sisinya.Sisi depan, bawah, tengah, dan belakang

adalah persegi panjang. Sisi samping berbentuk trapesium ukuran tempat

majalah ini 25x12.5x30 cm. Tempat majalah inimemiliki nilai estetika yang

tinggi karena dibuat dengan bahan akrilikdengan tebal 0.2 cm. Warna pada

tempat majalah ini adalah merah pada kedua sisi sampinya dan warna kuning

pada sisi depan, bawah, tengah, dan belakang. Desain ini simple dan unik

sehingga konsumen akan tertarik oleh desain ini. Selain itu alasan dibuat

bertingkat, agar memudahkan konsumen dalam mengambil majalah di tempat

tersebut.

4.2BOM Tree

Berikut ini merupakan BOM Tree dari tempat majalah yang akan dibuat.

Gambar 4.1 BOM Tree Tempat Majalah

19

Page 20: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

4.3BOM Table

BOM Table dari tempat majalah yang dibuat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1 BOM Table Tempat Majalah

No. Nama

Jumlah

Unit

Bahan

Dimensi(dalam

cm)

Keterangan

1 Tempat Majalah

1 Akrilik

25.4x12.5x20

Buat

1.1 Sisi Depan 1Akrili

k25x0.2x15 Buat

1.2 Sisi Tengah 1Akrili

k25x0.2x18 Buat

1.3 Sisi Belakang 1Akrili

k25x0.2x20 Buat

1.4 Sisi Samping 2Akrili

k12.

5x0.2x30Buat

1.5 Sisi Bawah 2Akrili

k25x0.2x5 Buat

4.4Spesifikasi Produk

Tabel spesifikasi produk tempat majalah dibuat adalah sebagai berikut:

Tabel 4.2 Tabel Spesifikasi Tempat Majalah1.

Nama Produk Minimalis

2.

Jenis Produk Tempat Majalah

3.

Ukuran Produk 12.5x25.4x30

4.

Bahan Produk Akrilik

5.

Warna Produk Hijau (transparan) dan kuning (transparan)

6.

Tahun Pembuatan

2013

7.

Fungsi Produk Untuk Tempat Majalah

4.5Gambar Produk

Gambar produk merupakan pemikiran produk yang divisualisasikan melalui

gambar 2D dan 3D. Di dalam dunia industri, gambar teknik dibutuhkan

sebagai alat komunikasi antara perencana dengan pelaksana dalam bentuk

bahasa gambar yang diungkapkan secara praktis, jelas, mudah dipahami oleh

kedua pihak. Menggambar suatu produk harus mempertimbangkan faktor

diantaranya adalah mode dan teknologi yang sedang berkembang. Salah satu

20

Page 21: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

penggambaran yang digunakan adalah dengan menggunakan software

AutoCAD.

4.5.1 Gambar 2D Produk

(Terlampir)

4.5.2 Gambar 3D Produk

(Terlampir)

4.5.3 Gambar 2D Komponen Produk

(Terlampir)

4.5.4 Gambar 3D Komponen Produk

(Terlampir)

BAB V

PENUTUP

Dari praktikum kali ini, praktikan dapat mengambil kesimpulan dan saran.

Kesimpulan merupakan suatu garis besar dari apa yang kita dapatkanpada

suatu kegiatan. Kesimpulan diperlukan untuk mempermudah dalam

pemahaman suatu kegiatan. Sedangkan saran merupakan suatu ide atau

kritikan positif untuk menjadikan suatu kegiatan lebih baik lagi kedepannya.

5.1Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari laporan ini adalah sebagai berikut:

1. Pembuatan BOM Tree dan BOM Table merupakan tahapan penting untuk

mengetahui daftar jumlah komponen, campuran bahan, bahan baku yang

diperlukan untuk membuat suatu produk dan juga berfungsi untuk

menyajikan daftar kebutuhan material tersebut.

2. Pengaplikasian penggunaan BOM Tree pada tempat majalah terdiri dari 2

level. Pada level 0 terdapat tempat majalah dan pada level 1 merupakan

bagian-bagian dari tempat majalah yaitu sisi depan, tengah, bawah,

samping, dan belakang. Sedangkan pada BOM Table terdapat penomoran

masing-masing komponen.

21

Page 22: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 PERENCANAAN DAN DESAIN PRODUK

3. Pembuatan desain produk tempat majalah menggunakan software

AutoCAD karena AutoCAD dapat membuat gambar-gambar dalam bentuk

2D dan 3D sebelum diproduksi.

5.2Saran

Adapun saran yang diambil dari pembuatan desain produk ini sebagai

berikut.

1. Menambah fasilitas mesin yang ada agar dapat mengembangkan

kemampuan dalam bidang proses manufaktur untuk kedepannya.

2. Untuk proses pembuatan desain diberikan waktu yang banyak sehingga

praktikan dapat mengaplikasikan software yang ada dengan baik.

22

Page 23: Perancangan Produk

LABORATORIUM SISTEM MANUFAKTURTEKNIK INDUSTRI – UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR

(Halaman ini sengaja dikosongkan)

23