Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android...

27
Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android Menggunakan Teknologi Google Maps dan GPS Studi Kasus : Wulan’s Cakery Artikel Ilmiah Peneliti: Sri Puji Hastutik (672013221) Prof.Dr.Ir Eko Sediyono, M.Kom Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Januari 2017

Transcript of Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android...

Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android

Menggunakan Teknologi Google Maps dan GPS

Studi Kasus : Wulan’s Cakery

Artikel Ilmiah

Peneliti:

Sri Puji Hastutik (672013221)

Prof.Dr.Ir Eko Sediyono, M.Kom

Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

Januari 2017

Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android

Menggunakan Teknologi Google Maps dan GPS

Studi Kasus : Wulan’s Cakery

Artikel Ilmiah

Diajukan kepada

Fakultas Teknologi Informasi

untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Peneliti:

Sri Puji Hastutik (672013221)

Prof.Dr.Ir Eko Sediyono, M.Kom

Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

Januari 2017

Pernyataan

Artikel Ilmiah berikut ini :

Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android

Menggunakan Teknologi Google Maps dan GPS

Studi Kasus : Wulan’s Cakery

Judul : Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android

Menggunakan Teknologi Goolge Maps dan GPS.

Pembimbing : Prof. Dr. Ir. Eko Sediyono, M.Kom.

adalah benar hasil karya saya :

Nama : Sri Puji Hastutik

NIM : 672013221

Saya menyatakan tidak mengambil sebagian atau seluruhnya dari hasil karya orang lain

kecuali sebagaimana yang tertulis pada daftar pustaka.

Pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku

dalam penulisan karya ilmiah.

Salatiga, Januari 2017

Sri Puji Hastutik

Perancangan Aplikasi Delivery Order Berbasis Android

Menggunakan Teknologi Google Maps dan GPS

Studi Kasus : Wulan’s Cakery

1)Sri Puji Hastutik 2)Prof.Dr.Ir Eko Sediyono, M.Kom

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

JL. Diponegoro 52-600, Salatiga 50711, Indonesia

Email : 1)[email protected] 2)[email protected]

Abstrak

Wulan’s cakery merupakan sebuah toko yang bergerak dalam penjualan

kue yang mempunyai layanan pesan antar di Kabupaten Boyolali. Pelanggan

dapat memesan melalui facebook, email, BBM, maupun SMS dan menanyakan

harga kue yang diinginkan kepada pemilik toko. Karena tidak adanya daftar

harga, data pelanggan tidak berkumpul menjadi satu, dan jumlah pelanggan dari

waktu ke waktu semakin bertambah dan semakin luas penyebarannya

menyebabkan kurir mengalami kesulitan dalam menemukan lokasi pelanggan.

Maka dari itu dibutuhkan aplikasi untuk menangani masalah tersebut yang

dilengkapi dengan Google Maps dan GPS. Dengan bantuan Global Positioning

System (GPS) yang berfungsi sebagai petunjuk lokasi, Location Based Service

(LBS) yang menyediakan informasi berdasarkan letak geografis perangkat

Mobile, melalui visualisasi Google Maps maka aplikasi ini dapat membantu

pihak kurir menemukan lokasi pelanggan. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi

pemesanan barang yang dilengkapi dengan teknologi Google Maps dan GPS,

yang dapat memberikan informasi alamat tujuan dan rute jalan sehingga

membantu kurir dalam proses pengiriman barang.

Kata Kunci : Google Maps, GPS, LBS, Android Mobile

Abstract

Wulan's cakery is a store that specializes in selling cakes have delivery

order in Boyolali. Customers can order via facebook, email, BBM, and SMS.they

can ask price that they want to the owner. Because the absence of price lists,

customer data is not gathered into one, and the number of customers from time to

time growing and increasingly wide-spread causes the courier had difficulty in

finding the location of the customer. Therefore an application is needed to

address the problem that comes with Google Maps and GPS. With a Global

Positioning System(GPS), which purpose as guide of,Location Based Service

(LBS) provides information based on geographic location of the mobile device,

through Google Maps so this application can help the courier find the location of

customers. This research prodeced a delivery order application that are equipped

with Google Maps and GPS technology which is provided to get information

about destination address and route so can help courier to process the ordering

goods.

Keywords : Google Maps, GPS, LBS, Android Mobile

1. Pendahuluan

Perkembangan teknologi dalam bidang informasi semakin memudahkan

bagi para pengguna dalam menjalankan segala tugas ataupun segala

kebutuhannya. Adapun teknologi informasi yang saat ini sedang berkembang

adalah android. Hal ini didukung dengan didukungnya beberapa vendor besar,

seperti samsung, htc, motorola, dan LG yang menggunakan sistem operasi ini

dalam berbagai gadget yang mereka produksi. Sehingga menjadikan android

lebih cepat populer dibandingkan dengan sistem operasi smartphone lainnya[1].

Dengan pertumbuhan android yang semakin meningkat menandakan bahwa

semakin banyaknya device berbasis android sehingga aplikasi ini akan menjadi

banyak digunakan orang.

Wulan’s cakery merupakan sebuah toko yang bergerak dalam penjualan

kue yang mempunyai layanan pesan antar di Kabupaten Boyolali. Pelanggan

dapat melihat contoh kue yang terdapat dalam facebook dan BBM. Pelanggan

dapat memesan melalui facebook, email, BBM, maupun SMS dan menanyakan

harga kue yang diinginkan. Karena tidak adanya daftar harga, data pelanggan

tidak berkumpul menjadi satu, dan jumlah pelanggan dari waktu ke waktu

semakin bertambah dan semakin luas penyebarannya menyebabkan kurir

mengalami kesulitan dalam menemukan lokasi pelanggan.

Untuk mengatasi masalah tersebut, dibutuhkan aplikasi yang dapat

menguntungkan baik dari pihak toko maupun pihak pelanggan. Aplikasi tersebut

dilengkapi dengan teknologi Google Maps dan GPS yang dapat memberikan

informasi alamat tujuan dan rute jalan sehingga membantu kurir dalam proses

pengiriman barang. Pelanggan yang ingin memesan barang dapat mengakses

sistem ini menggunakan handphone berbasis Android sebagai mobile device-nya.

Menu dilengkapi dengan tampilan gambar dan daftar harga yang sesuai dengan

jenis kue yang tersedia. Dengan demikian pelanggan yang menggunakan sistem

ini dapat lebih mudah melakukan proses pemesanan serta dapat menghemat

waktu. Berdasarkan uraian masalah diatas, Penulis muncul keinginan untuk

merancang dan mengimplementasikan aplikasi delivery order berbasis android

menggunakan teknologi Google Maps.

2. Tinjuan Pustaka

Penelitian Sari dkk (2015) tentang Penerapan JQuery Mobile Dan PHP

Data Object pada Perancangan Lokasi Tempat Ibadah di Jogjakarta. Aplikasi

tersebut menerapkan HTML5, CSS3, PHP Data Object dan database

menggunakan MySQL, serta framework JQuery Mobile dalam pembuatan

aplikasi pencarian empat ibadah di wilayah kota Yogyakarta yang terdiri dari 14

Kecamatan. Pengguna dapat mencari lokasi tempat ibadah terdekat berdasarkan

lokasi pengguna beserta petunjuk arah menuju tempat ibadah. Aplikasi ini juga

mencantumkan lokasi tempat ibadah berdasarkan kecamatan dan pencarian

berdasarkan nama tempat ibadah[2].

Penelitian Kurniawan (2011) tentang Desain Mobile Agent Pencarian

Hotel Berbasis Android. Aplikasi mobile agent berbasis android yaitu aplikasi

pencarian hotel dengan kriteria tertentu dimana posisi pengguna berada melalui

rute maps. Posisi user didapatkan dari deteksi GPS yang sudah ada diperangkat

mobile android. output dari aplikasi ini adalah rute yang menunjukan posisi user

berada ke posisi hotel yang dicari. Aplikasi ini berguna bagi tamu dari luar kota,

baik wisatawan asing maupun wisatawan lokal yang ingin mencari keberadaan

hotel sesuai kriteria yang diinginkan pada kota tertentu[3].

Penelitian Testiana (2014) tentang Sistem Informasi Layanan Pesan

Antar Berbasis Android pada Minimarket Alfamart Palembang. Aplikasi ini dapat

membantu kegiatan layanan pesan antar yang merupakan fasilitas penting yang

bisa dimanfaatkan oleh pihak penjual dan pembeli. Dalam pengembangan system

penulis menggunakan bahasa pemograman Java. Dimana Java digunakan untuk

membangun aplikasi Android Studio, sedangkan basis data yang digunakan

MySql. Penelitian ini menghasilkan aplikasi untuk memudahkan akses ke sistem

informasi pelayanan pesan antar agar lebih sering dikunjungi dengan fitur yang

mengutamakan informasi dan kecepatan akses [4].

Mengacu Penelitian terdahulu, maka penelitian yang dibuat berupa

aplikasi yang dapat membantu pihak pelanggan memesan barang, membantu

admin dan kurir menghemat waktu dalam melakukan pekerjaan. Aplikasi ini di

lengkapi dengan teknologi Google Maps dan GPS yang dapat memberikan

informasi alamat tujuan dan rute jalan sehingga membantu kurir dalam proses

pengiriman barang.

Android adalah sebuah perangkat lunak untuk perangkat mobile berbasis

linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci. Android

Standart Development Kit (SDK) merupakan tool Application Promgramming

Interface(API) yang diperlukan untuk emngembangkan pada platform android

menggunakan bahasa pemograman java[5].

Google Map Service adalah sebuah jasa peta global virtual gratis dan

online yang disediakan oleh perusahaan Google. Google Maps yang dapat

ditemukan di alamat http://maps.google.com.Google Maps menawarkan peta

yang dapat diseret dan gambar satelit untuk seluruh dunia.Google Maps juga

menawarkan pencarian suatu tempat dan rute perjalanan[6].

Developer dapat membuat peta berbasis GoogleMaps dan menjadikannya

sebagai element dalam user interface. Developer dapat melakukan akses penuh

ke peta GoogleMaps, dan memungkinkan untuk mengontrol penuh tampilan,

zoom, dan memindahkan lokasi tampilan. Sebuah services yang disebut Location

Based Service(LBS) adalah service yang berfungsi untuk mencari dengan

teknologi GPS dan Google's cell-based location. Maps dan layanan berbasis

lokasi menggunakan lintang dan bujur untuk menentukan lokasi geografis.

Namun untuk user dibutuhkan alamat atau posisi realtime bukan nilai lintang dan

bujur. Android menyediakan geocoder untuk mengkoversi nilai lintang dan bujur

menjadi alamat dunia nyata atau sebaliknya. Location Based Servise adalah

istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan teknologi yang digunakan

untuk menemukan lokasi perangkat yang kita gunakan. Dua unsur utama LBS

adalah Location Manager (API Maps) dan Location Providers(API Location).

Location Manager menyediakan tools untuk LBS, Application Programming

Interface(API) menyediakan fasilitas untuk menampilkan, memanipulasi peta

beserta feature lainnya. Location Providers menyediakan teknologi pencarian

lokasi yang digunakan oleh device. API Location berhubungan dengan data GPS

dan data lokasi real-time[7].

Global Positioning System(GPS) adalah sistem navigasi menggunakan

sinyal teknologi satelit. Satelit dikirim ke gelombang bumi mikro kemudian

diterima oleh penerima di permukaan. Penerima akan mengumpulkan informasi

seperti waktu, lokasi dalam bentuk lintang, bujur dan ketinggian dan

kecepatan[7]. Pada perangkat Global Positioning System memiliki GPS Tracker

juga disebut GPS Tracking. GPS Tracking adalah teknologi AVL (Automated

Vehicle Locater) yang memungkinkan pengguna untuk melacak posisi kendaraan,

atau mobil armada dalam keadaan Real-Time. GPS Tracking memanfaatkan

kombinasi GSM dan teknologi GPS untuk menentukan koordinat sebuah objek,

dan kemudian menerjemahkannya dalam bentuk peta digital[8].

Laravel adalah sebuah MVC web development framework PHP yang didesain

untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak dengan mengurangi biaya

pengembangan dan perbaikan serta meningkatkan produktifitas pekerjaan dengan

sintak yang bersih dan fungsional set yang dapat mengurangi banyak waktu untuk

implementasi. Laravel juga memberikan keterbaruan alat untuk berinteraksi

dengan database disebut dengan migration. Dengan migration, pengembang

dapat dengan mudah untuk melakukan modifikasi sebuah database pada sebuah

platform secara independen karena implementasi skema database

direpresentasikan dalam sebuah class. Migration dapat berjalan pada beberapa

basis data yang telah didukung Laravel(MySQL, PostgreSQL, MSSQL, dan

SQLITE) dan untuk implementasi Active Record pada Laravel disebut Eloquent

yang menggunakan standard modern OOP. Laravel juga memberikan sebuah

Command Line Interface disebut dengan artisan, pengembang dapat berinteraksi

dengan aplikasi untuk sebuah aksi seperti migrations, testing, atau membuat

controller dan model [9].

3. METODE PENELITIAN

Gambaran secara garis besar mengenai langkah-langkah atu tahapan

yang dilakukan dalam penelitian ini terlihat pada gambar dibawah ini.

Gambar 1. Tahapan Penelitian

Pada gambar diatas dijelaskan bahwa tahapan pertama dalam penelitian

adalah analisis kebutuhan dan pengumpulandata dengan melakukan

wawancara langsung dengan pemilik toko Wulan’s Cakery mengenai proses

bisnis yang terjadi dalam proses pemesan dan pengantaran barang dan

kendala apa yang terjadi. Tahapan Selanjutnya yaitu perancangan sistem,

yang terdiri dari perancangan UML(Unifed Modelling Languaged) yang

meliputi usecase dan activity diagram. Tahapan ketiga yaitu perancangan

aplikasi dengan dilakukannyapembuatan program berdasarkan masalah.

Tahapan selanjutnya yaitu implementasi dan pengujian sistem,dengan

melakukan implementasi dan melakukan pengujian. Tahapan terakhir yaitu

penulisan laporan dan hasil penelitian dalam bentuk laporan berupa tulisan.

Analisis Kebutuhan dan Pengumpulan Data

Perancangan Sistem

Penulisan Laporan dan Hasil Penelitian

Perancangan Aplikasi

Implementasi dan Pengujian Sistem

4. Perancangan Sistem

Perancangan sistem yang digunakan dalam “Pembuatan Aplikasi

Delivery Order di Wulan’s Cakery” adalah dengan UML (Unified Modeling

Language). UML (Unified Modelling Language) merupakan bahasa pemodelan

grafis yang digunakan untuk mendesain dan membantu pendeskripsikan sistem

perangkat lunak, khususnya sistem yang berorientasi objek. UML mencakup

berbagai masalah yang meliputi spesifiasi, visualisasi, konstruksi, dan

dokumentasi berbagai jenis perangkat lunak sistem, perangkat lunak non-sistem,

dan model bisnis. Selain itu, dapat digunakan dalam pengembangan berbagai

tahapan, mulai dari anasisis kebutuhan sistem sampai implementasi sistem[6].

UML yang pertama digambarkan adalah Use Case Diagram.

Gambar 2. Usecase diagram

Penjelasan gambar diatas adalah use case yang memiliki tiga aktor yaitu

admin, kurir, dan pelanggan. Admin adalah orang berotoritas dalam manajemen

data pelanggan dan data order. Pertama, admin dapat mengelola data barang .

Dimana admin dapat menambah barang, mengedit barang, menghapus barang,

dan melihat barang.Kedua, admin juga dapat mengelola data pelanggan. Dimana,

admin dapat menambah data pembeli, mengedit data pembeli, menghapus data

pembeli, dan melihat data pembeli.Ketiga, admin mengelola riwayat pembelian.

Dimana, admin hanya dapat melihat riwayat pembelian. Kurir adalah orang yang

bertugas mengantar pesanan pelanggan.Keempat, admin mengelola data kurir.

Dimana admin dapat menambah data kurir, mengubah data kurir, dan menghapus

data kurir. Kurir hanya bertugas mengantar barang kepada pelanggan dan untuk

sistem pembayaran dilakukan secara manual oleh kurir dan pelanggan. Pelanggan

hanya dapat memesan barang dan sebelum memesan barang harus isi biodata

terlebih dahulu.

Edit BarangHapus Barang

Edit Data Pembeli Hapus Data Pembeli

Lihat Data Pembeli Lihat Riwayat Pembelian

Lihat rute dan mengantar

pesanan

Tambah Barang

Order Kue

<<include>>

Pelanggan

Tambah Data Pemebeli

<<include>>

Mengelola Data Barang

<<extend>> <<extend>>

<<extend>>

Mengelola Data Pembeli

<<extend>>

<<extend>> <<extend>><<extend>>

Mengelola Riwayat Pembelian

<<extend>>

Mengelola Data Kurir

Admin Toko

Tambah Data Kurir<<extend>>

Edit Data Kurir

<<extend>>

Hapus Data Kurir

<<extend>>

Kurir

Lihat Barang

<<extend>>

Gambar 3. Activity diagram admin mengelola barang

Penjelasan gambar diatas adalah admin harus login terlebih dahulu.

Kemudinan sistem akan memproses login dan menampilkan halaman utama dari

aplikasi. Admin dapat memilih menu yaitu menambah barang, mengedit barang,

menghapus barang, dan melihat barang. Sistem akan menampilkan data yang

sudah diolah dan simpan data yang sudah diolah, kemudian logout.

Star

Login

Memilih menu

mengelola barang

Memilih Menu

Tambah

barang

Lihat Barang

Logout

LogOut

Hapus BarangEdit Barang

Proses Login

Menampilkan Halaman

Utama Admin

Menampilkan menu

mengelola barang

Menampilkan data

yang sudah diolah

Simpan Data

SistemAdmin

Gambar 4. Activity diagram admin mengelola data pembeli.

Penjelasan gambar diatas adalah admin harus login terlebih dahulu.

Kemudinan sistem akan memproses login dan menampilkan halaman utama dari

aplikasi. Admin dapat memilih menu yaitu menambah data pembeli, mengedit

data pembeli, menghapus data pembeli, dan melihat data pembeli. Sistem akan

menampilkan data yang sudah diolah dan simpan data yang sudah diolah,

kemudian logout.

Login

Tambah data

pembeli

Memilih menu

mengelola data pembeli

Memilih Menu

Edit data

pembeli

Hapus data

pembeli

Lihat data

pembeli

LogOut

Proses Login

Menampilkan Halaman

Utama Admin

Menampilkan menu

mengelola data pembeli

Menampilkan data

yang sudah diolah

Simpan Data

SistemAdmin

Gambar 5. Activity diagram admin mengelola data kurir

Penjelasan gambar diatas adalah admin harus login terlebih dahulu.

Kemudinan sistem akan memproses login dan menampilkan halaman utama dari

aplikasi. Admin dapat memilih menu yaitu menambah data kurir, mengedit data

kurir, dan menghapus data pembeli. Sistem akan menampilkan data yang sudah

diolah dan simpan data yang sudah diolah, kemudian logout.

Gambar 6. Activity diagram admin mengelola riwayat pembelian.

Login

Memilih menu

mengelola data kurir

Memilih Menu

Tambah Data

Kurir

Edit Data Kurir Hapus Data

kurir

LogOut

Proses Login

Menampilkan Halaman

Utama Admin

Menampilkan menu

mengelola data kurir

Menampilkan data

yang sudah diolah

Simpan Data

SistemAdmin

Login

Memilih menu mengelola

riwayat pembelian

Memilih Menu

Lihat riwayat

pembelian

LogOut

Proses Login

Menampilkan Halaman

Utama Admin

Menampilkan menu mengelola

riwayat pembelian

Menampilkan data

yang sudah diolah

Simpan Data

SistemAdmin

Penjelasan gambar diatas adalah admin harus login terlebih dahulu.

Kemudinan sistem akan memproses login dan menampilkan halaman utama dari

aplikasi. Admin dapat memilih menu yaitu melihat riwayat pembelian. Sistem

akan menampilkan data yang sudah diolah dan simpan data yang sudah diolah,

kemudian logout.

Gambar 7. Diagram Activity user pelanggan memesan barang

Penjelasan gambar diatas adalah pelanggan membuka aplikasi dan Memilih

Menu Kue. Kemudian sistem akan menampilkan barang bereserta detail dari masing-

masing barang. Pelanggan dapat memilih kue yang sudah tersedia, jika “Ya”

pelanggan harus isi form pemesanan dan jika “Tidak” pelanggan akan kembali ke

halaman barang berserta detail barang.

Buka Aplikasi

Memilih barang

sesuai keinginan

Pesan Barang

Memilih Menu

Kue

Menampilkan

Halaman utama

Isi Form

Pemesanan

Menampilkan barang

berserta detail

Ya

Tidak

SistemPelanggan

Gambar 8. Diagram Activity kurir lihat rute

Penjelasan gambar diatas adalah pelanggan membuka aplikasi dan login terlebih

dahulu. Pada halaman utama yaitu data pelanggan dan pilih menu lihat rute,

kemudian sistem akan menampilkan alamat, titik latitude dan longtitude. kemudian

sistem akan menampilkan rute yang dituju. Terakhir kurir akan logout dan mengantar

pesanan.

5. HASIL DAN PEMBAHASAN

Setelah tahap perancangan sistem akan dilakukan pembahasan mengenai

hasil dari perancangan sistem. Hasilnya adalah suatu aplikasi berbasis android

untuk pelanggan dan kurir dan aplikasi berbasis web untuk admin yang dapat

digunakan sesuai dengan analisis kebutuhan yang telah dilakuakan.

Aplikasi Mobile untuk Kurir

Gambar 12. Form data pelanggan

Login

Memilih menu

lihat rute

LogOut

Proses Login

Menampilkan Data

Pelanggan

Menampilkan

rute

SistemKurir

Form data pelanggan menampilkan daftar pelanggan yang terdiri dari

nama pelanggan, alamat, no telphone, dan email. Apabila kurir ingin melihat rute

pelanggan klik alamat pelanggan tersebut.

Gambar 13. Form detail pelanggan

Form detail pelanggan menampilkan alamat, email, dan nomor telephone

pelanggan. Apabila kurir ingin melihat rute jalan yang akan dituju klik “MAP”

dan klik “TANDAI” apabila kurir sudah mengantar barang sampai tujuan.

Gambar 14. Form Rute untuk kurir

Pada form rute pengantaran barang, kurir dapat melihat rute untuk

mengantar barang kepada pelanggan. Setiap titik posisi lokasi tujuan di tandai

dengan titik bulat berwarna merah.

Gambar 15. Form Detail Barang

Form detai barang menampilkan nama barang dan harga. Apabila

pelanggan ingin membeli barang tersebut klik “Beli”.

Gambar 16. Form isi biodata

Form isi biodata menampilkan nama, jumlah, email, no telphone, alamat,

dan penerima. Apabila pelanggan ingin memsan barang harus isi biodata terlebih

dahulu dan akan dapat notifikasi melalui email.

Private class FetchUrl dan Private class ParserTask berfungsi untuk

melakukan pengambilan JSON ke URL yang sudah diset, kedua fungsi tersebut

merupakan fungsi asynctask untuk melakukan fetching data ke server.

1. private class FetchUrl extends 2. AsyncTask<String, Void, String>{ 3. } 4. private class ParserTask extends 5. AsyncTask<String, Integer, 6. List<List<HashMap<String, 7. String>>>>{}

1. private class FetchUrl extends 2. AsyncTask<String, Void, String>{ 3. @Override 4. protected String 5. doInBackground(String... url) { 6. //For storing data from web service 7. String data = ""; 8. try{ 9. //Fetching data from web service 10. data = downloadUrl(url[0]);

11. Log.d("Background Task data",

12. data.toString());

13. }catch (Exception e){

14. Log.d("Background

15. Task",e.toString());

16. }

17. return data;

18. }

19. @Override

20. protected void

21. onPostExecute(String result) {

22. super.onPostExecute(result);

23. ParserTask parserTask = new

24. ParserTask();

25. parserTask.execute(result);

26. } }

Didalam private class FetchUrl mempunyai dua fungsi utama yaitu

doInBackground dan onPostExute. Doinbackground berfungsi untuk

mendefinisikanURL dan postexecute berfungsi untuk memanggil kelas parsertask

untuk melakukan pengolahan data.

Class parsertask dilakukan secara asyncronus dimana class ini berfungsi

mengolah data dari json untuk mendapatkan latitude dan longitude. Latitude dan

longitude dari hasil JSON akan digunakan untuk kurir mengetahui lokasi yang

dituju.

1. private class ParserTask extends 2. AsyncTask<String, Integer, 3. List<List<HashMap<String, 4. String>>>>{ 5. @Override 6. protected List<List<HashMap<String, 7. String>>> doInBackground(String... 8. jsonData) { 9. JSONObject jObject; 10. List<List<HashMap<String,Stri

11. >>> routes = null;

12. try{

13. jObject = new

14. JSONObject(jsonData[0]);

15. Log.d("ParserTask",jsonData[0].to

16. String());

17. DataParser parser = new

18. DataParser();

19. Log.d("ParserTask",parser.toStri

20. g());

21. //Starts parsing data

22. routes = parser.parse(jObject);

23. Log.d("ParserTask","Executing

24. routes");

25. Log.d("ParserTask",routes.toStri

26. g());

27. }catch (Exception e){

28. Log.d("ParserTask",e.toString())

29. e.printStackTrace();

30. }

31. return routes;

32. }

6. PENGUJIAN SISTEM

Pengujian ini berfungsi untuk melihat sejauh mana aplikasi berjalan dan

untuk menemukan kesalahan yang mengkin terjadi. Pengujian aplikasi ini terdiri

dari dua teknik yaitu :

Pengujian alfa

pengujuan alfa adalah pengujian program yang dilakukan oleh pihak

pemakai[10]. Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan titik posisi

pengguna, titik tujuan yang akan dituju, dan memgetahui apakah rute tersebut

berubah apabila pengguna berpindah tempat. Tujuan tempat pengiriman yaitu

paras, boyolali.

Gambar 17. Form Rute Perjalanan

Pengujian di lakukan di Karang Talun, Gubug, Cepogo, Boyolali.

Dengan load map 5 detik. Setiap titik posisi lokasi tujuan di tandai dengan

titik bulat berwarna merah. Pengujian beta

Pengujian beta dilakukan oleh pengguna aplikasi, yaitu pemilik toko

sebagai admin, kurir, dan pelanggan. pengujian beta bertujuan untuk mengetahui

apakah aplikasi ini membantu menyelesaikan masalah atau tidak. Pengujian

dilakukan dengan membagikan kuisoner kepada pemilik toko, kurir, dan

pelanggan yang sudah pernah order ke toko kue Wulan's Cakery.

Keterangan Skor :

Konteks Nilai

Sangat Setuju(S) 4

Setuju(S) 3

Tidak Setuju(TS) 2

Sangat Tidak Setuju(STS) 1

Kriteria skor adalah sebagai berikut :

10 – 40 Kepuasan rendah

41 – 80 Kepuasan sedang

81 – 100 Kepuasan Tinggi

No Pertanyaan Penilaian

1. Aplikasi ini mempermudah

pengguna yang bersangkutan

(admin, kurir, dan

pelanggan).

SS = 10 x 4 = 40/40

= 1

S = 0 x 3 = 0/40 = 0

1 + 0 = 1 x 100 % =

100%

2. Sistem yang berjalan sudah

baik dan tidak pernah

mengalami gangguan (server

jarang down).

SS = 6 x 4 = 24/40

= 0,6

S = 4 x 3 = 12/40 =

0,3

0,6 + 0,3 = 0,9 x

100 % = 90 %

3. Sistem dapat dengan cepat

merespon permintaan yang

kita inginkan.

SS = 7 x 4 = 28/40

= 0,7

S = 3 x 3 = 9/40 =

0,225

0,7 + 0,225 = 0,925

x 100 % = 92,5%

4. Aplikasi mempercepat

kinerja admin dan kurir.

SS = 10 x 4 = 40/40

= 1

S = 0 x 3 = 0/40 = 0

1 + 0 = 1 x 100 % =

100%

5. Aplikasi ini mudah

digunakan pengguna (user).

SS = 10 x 4 = 40/40

= 1

S = 0 x 3 = 0/40 = 0

1 + 0 = 1 x 100 % =

100%

6. Sejauh ini saya sangat sangat

terbantu dengan adanya

aplikasi tersebut

SS = 9 x 4 = 36/40

= 0,9

S = 1 x 3 = 3/40 =

0,075

0,9 + 0,075 = 0,975

x 100%= 97,5 %

7. Gambar dalam aplikasi

ditampilkan dengan jelas.

SS = 9 x 4 = 36/40

= 0,9

S = 1 x 3 = 3/40 =

0,075

0,9 + 0,075 = 0,975

x 100%= 97,5 %

8. Tampilan Aplikasi ini

menarik minat dan mudah di

ingat

SS = 8 x 4 = 32/40

= 0,8

S = 2 x 3 = 6/40 =

0,15

0,8 + 0,15 = 0,95 x

100 % = 95%

9. Masing-masing barang

dijelaskan dengan detail.

SS = 7 x 4 = 28/40

= 0,7

S = 3 x 3 = 9/40 =

0,7 + 0,225 = 0,925

x 100 % = 92,5%

0,225

10. Aplikasi yang telah dibuat

dengan sesuai kebutuhan

SS = 8 x 4 = 32/40

= 0,8

S = 2 x 3 = 6/40 =

0,15

0,8 + 0,15 = 0,95 x

100 % = 95%

Rata-rata 96%

Dari Perhitungan diatas dapat disimpulkan program di kategorikan baik

dan layak sebagai aplikasi delivery order berbasis android menggunaka teknologi

Google Maps dan GPS.

7. KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah aplikasi pencarian

rute yang dirancang pada platform Android yang memanfaatkan Google Maps API.

Aplikasi ini dapat membantu pelanggan memesan barang, membantu admin dan kurir

menghemat waktu dalam melakukan pekerjaan. Aplikasi ini di lengkapi dengan

teknologi Google Maps dan GPS yang dapat memberikan informasi alamat tujuan

dan rute jalan sehingga membantu kurir dalam proses pengiriman barang.

Berdasarkan kriteria tingkat kepuasan kinerja dan harapan pelanggan berada diantara

81-100 dikategorikan kepuasan tinggi dengan presentase 96%.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Defni & Rahmayun, I, (2014), Enkripsi SMS(Short Message Service) Pada

Telephone Selular Berbasis Android Dengan Metode RC6, Jurnal Momentum,

Vol.16, No.1, Februari 2014.

[2] Sari, W.K, et al, (2013), Penerapan JQuery Mobile dan PHP Data Object pada

Aplikasi Pencarian Lokasi Tempat Ibadah di Yogyakarta, Jurnal SCRIPT, Vol.1,

No.1, Desember 2013.

[3] Kurniawan, E (2011). Desain Mobile Agent Pencarian Hotel Berbasis Android.

Salatiga: SWCU Library NAN 2011.

[4] Testiana, G, (2014), Sistem Informasi Layanan Pesan Antar Berbasis Android

pada Minimarket Alfamart Palembang, Proseding Seminar Bisnis & Teknologi,

Desember 2014, IBI Dharmajaya Palembang.

[5] Nastiti, M & Sunyoto, A, (2012), Perancangan Aplikasi Manajemen Keungan

Pribadi Berbasis Android, Jurnal Dasi, Vol. 13, No. 2, Juni 2012.

[6] Mahdia, F & Noviyanto, F, (2013), Pemanfaatan Google Maps API untuk

Pembangunan Sistem Informasi Manajemen Bantuan Logistik Pasca Bencana

Alam Berbasis Mobile Web, Jurnal Sarjanan Teknik Informatika, No.1 Vol 1,

Juni 2015.

[7] Singhal, M & Shukla, A, (2012), Implementation of Location based Services in

Android using GPS and Web Services, Int. J. Comput. Sci. Issues, Vol. 9, No. 1,

pp. 237–242, 2012.

[8] Gunawan, K. & Purnama, B.K, (2015), Implementation of Location Base Service

on Tourism Places in West Nusa Tenggara by using Smartphone, International

Journal of Advaced Computer Science and Applications, Vol. 6, No.8, 2015.

[9] Widodo, B.P, & Purnomo, H.D, (2016), Perancangan Aplikasi Pencarian

Layanan Kesehatan Berbasis HTML 5 Geoloctaion, Jurnal Sistem Komputer,

Vol.6, No.1, Mei 2016.

[10] Sriwahyuni, T, (2011), Implementasi Perancangan Sistem Informasi Ekspedisi

Paket pada PT.POS Indonesia, Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan,

Vol.4, No.1, September 2011.