Peranan Zat Makronutrien Bagi Tubuh Manusia

download Peranan Zat Makronutrien Bagi Tubuh Manusia

of 7

description

kedokteran

Transcript of Peranan Zat Makronutrien Bagi Tubuh Manusia

Peranan Zat Makronutrien Bagi Tubuh ManusiaDewa Ayu Agung Gita Sugandhi102013196Email: [email protected] Kedokteran Universitas Kristen Krida WacanaJl. Arjuna Utara No.6 Jakarta Barat 11510 Telp. 021-5694206

PendahuluanMakronutrien adalah zat gizi (nutrien) yang memberikan energi bagi tubuh yang diperlukan tubuh dalam jumlah besar untuk bertahan hidup. Terdapat tiga jenis makronutrien yaitu Karbohidrat, Protein dan Lemak Karbohidrat, protein dan lemak masing masing memberikan energi dalam jumlah berbeda. Karbohidrat memberikan energi sekitar 4 kalori per gram. Protein memberikan energi sekitar 4 kalori per gram. Lemak memberikan energi sekitar 9 kalori per gram. Jadi jika pada suatu kemasan makanan terdapat kandungan gizi sbb: 10 gram karbohidrat, 0 gram protein, dan 0 gam lemak, maka jumlah kalori dalam makanan tersebut adalah 40 kalori untuk setiap porsinya. Selain memberi energi, makronutrien juga berperan dalam membantu pertumbuhan, membantu metabolisma dan mengatur fungsi-fungsi tubuh.

KarbohidratKarbohidrat (hidrat dari karbon, hidrat arang) atau sakarida (dari bahasa Yunani , skcharon, berarti gula) adalah segolongan besar senyawa organik yang paling melimpah di bumi. Karbohidrat sendiri terdiri atas karbon, hidrogen, dan oksigen. Karbohidrat memiliki berbagai fungsi dalam tubuh makhluk hidup, terutama sebagai bahan bakar (misalnya glukosa), cadangan makanan (misalnya pati pada tumbuhan dan glikogen pada hewan), dan materi pembangun (misalnya selulosa pada tumbuhan, kitin pada hewan dan jamur). Pada proses fotosintesis, tetumbuhan hijau mengubah karbon dioksida menjadi karbohidrat. Secara biokimia, karbohidrat adalah polihidroksil-aldehida atau polihidroksil-keton, atau senyawa yang menghasilkan senyawa-senyawa ini bila dihidrolisis.1Karbohidrat mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai aldehida atau keton) dan banyak gugus hidroksil. Pada awalnya, istilah karbohidrat digunakan untuk golongan senyawa yang mempunyai rumus (CH2O)n, yaitu senyawa-senyawa yang n atom karbonnya tampak terhidrasi oleh n molekul air. Namun, terdapat pula karbohidrat yang tidak memiliki rumus demikian dan ada pula yang mengandung nitrogen, fosforus, atau sulfur. Bentuk molekul karbohidrat paling sederhana terdiri dari satu molekul gula sederhana yang disebut monosakarida, misalnya glukosa, galaktosa, dan fruktosa. Banyak karbohidrat merupakan polimer yang tersusun dari molekul gula yang terangkai menjadi rantai yang panjang serta dapat pula bercabang-cabang, disebut polisakarida, misalnya pati, kitin, dan selulosa. 1Selain monosakarida dan polisakarida, terdapat pula disakarida (rangkaian dua monosakarida) dan oligosakarida (rangkaian beberapa monosakarida). Karbohidrat memegang peranan penting dalam alam karena merupakan sumber energi utama bagi manusia dan hewan yang harganya relative murah. Semuua karbohidrat berasal dari tumbuh-tumbuhsn. Melalui proses fotosintesis, klorofil tanaman dengan bantuan sinar matahari mampu membentuk karbohidrat dari karbondioksida (CO2) berasal dari udara dan air (H2O)dari tanah. Karbohidrrat yan g dihasilkan adalah karbohidrat sederhana glukosa. Disamping itu dihasilkan oksigen (O2) yang lepas di udara.1,2Bila tidak ada karbohidrat, asam amino dan gliserol yang berasal dari lemak dapat diubah menjadi glukosa untuk keperluan energi otak dan system saraf pusat. Oleh sebab itu, tidak ada ketentuan tentang kebutuhan karbohidrat sehari untuk manusia. Untuk memelihara kesehatan, WHO (1990) menganjurkan agar 50-65% konsumsi energi total berasal dari karbohidrat kompleks dan paling banyak hanya 10% berasal dari gula sederhana. Rata-rata konsumsi energi berasal dari karbohidrat penduduk Indonesia menurut Biro Pusat Statistik tahun 1990 adalah sebesar 72%.1,2Demikian pula tidak ada anjuran kebutuhan sehari secara khusus untuk serat makanan LEmbaga Kanker Amerika menganjurkan makan 20-30 gram serat sehari. Di Indonesia pada saat ini tidak ada kekhawatiran kekurangan makan serat, bila dipertahankan pola makanan yang ada dengan makan makanan pokok, kacang-kacangan, sayuran, dan buah-buahan dalam jumlah yang cukup.Sumber karbohidrat adalah padi-padian atau serealia, umbi-umbian, kacang-kacangan kering dan gula. Hasil oleh bahan-bahan ini adalah bihun, mie, roti, tepung-tepungan, selai, sirup, dan sebagainya. Sbagian besar sayuran dan buah tidak mengandung karbohidrat. Sayur umbi-imbian seperti wortrl dan bit serta sayur kacang-kacangan relatif lebih banyak mengandung karbohidrat daripad sayur daun-daunan. Bahan makanan hewani seperti daging, ayam, ikan, telur, dan susu sedikit sekali mengandung karbohidrat. Sumber karbohidrat yang banyak dimakan sebagai makanan pokok di Indonesia adalah beras, jagung, ubi, singkong, talas dan sagu.1,2Peran karbohidrat bagi kesehatan tubuh adalah:2 sebagai bahan bakar dan nutrisi (1 gram karbohidrat memiliki nilai energi 4 kalori) sebagai cadangan energi sebagai materi pembangun

ProteinProtein(asal kataprotosdaribahasa Yunaniyang berarti yang paling utama) adalah senyawa organikkompleks berbobot molekul tinggi yang merupakanpolimerdarimonomermonomerasam aminoyang dihubungkan satu sama lain denganikatan peptida. Molekul protein mengandungkarbon,hidrogen,oksigen,nitrogendan kadang kalasulfursertafosfor. Protein berperan penting dalam struktur dan fungsi semuasel makhluk hidup danvirus. Kebanyakan protein merupakanenzimatau subunit enzim. Jenis protein lain berperan dalam fungsi struktural atau mekanis, seperti misalnya protein yang membentuk batang dan sendisitoskeleton. Protein terlibat dalam sistem kekebalan (imun) sebagaiantibodi, sistem kendali dalam bentukhormon, sebagai komponen penyimpanan (dalam biji) dan juga dalam transportasi hara. Sebagai salah satu sumber gizi, protein berperan sebagai sumberasam aminobagiorganismeyang tidak mampu membentuk asam amino tersebut (heterotrof). 3Protein merupakan salah satu dari biomolekulraksasa, selainpolisakarida,lipid, danpolinukleotida, yang merupakan penyusun utamamakhluk hidup. Selain itu, protein merupakan salah satumolekulyang paling banyak diteliti dalam biokimia. Protein ditemukan olehJns Jakob Berzeliuspada tahun1838.Biosintesis protein alami sama denganekspresi genetik.Kode genetikyang dibawaDNAditranskripsimenjadiRNA, yang berperan sebagai cetakan bagitranslasiyang dilakukanribosom. Sampai tahap ini, protein masih mentah, hanya tersusun dari asam amino proteinogenik. Melalui mekanisme pascatranslasi, terbentuklah protein yang memiliki fungsi penuh secara biologi.2,3Bahan makanan hewani merupakan sumber protein yag baik, seperti telur, susu, daging, unggas, ikan dan kerang. Sumber protein nabati adalah kacang kedelai dan hasil olahannya seperti tahu dan tempe serta kacang-kacangan lain seperti kecang kedelai sebagai sumber protein mutu tinggi. Padi-padian dan hasilnya relatif rendah dalam protein namun diakan dalam jumlah banyak sehingga memberi sumbangan yang besar terhadap konsumsi protein sehiari.2Peran Protein Secara Umum:2Protein diperlukan oleh tubuh sebagai zat pembangun, pengatur danbahan bakar. Zat pembangun, protein adalahbahan pembentuk jaringan baru di dalam tubuh. Zat pengatur, proteinberperanmengatur berbagai sistemdi dalam tubuh. Bahan bakar, protein akan dibakar ketika kebutuhan energi tubuh tidak dapat dipenuhi oleh hidrat arang dan lemak.

LemakLemak adalah sekelompok besar molekul-molekul alam yang terdiri atas unsur-unsur karbon, hidrogen, dan oksigen meliputi asam lemak, malam, sterol, vitamin-vitamin yang larut di dalam lemak (contohnya A, D, E, dan K), monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, terpenoid (termasuk di dalamnya getah dan steroid) dan lain-lain.Lemak secara khusus menjadi sebutan bagi minyak hewani pada suhu ruang, lepas dari wujudnya yang padat maupun cair, yang terdapat pada jaringan tubuh yang disebut adiposa. Pada jaringan adiposa, sel lemak mengeluarkan hormon leptin dan resistin yang berperan dalam sistem kekebalan, hormon sitokina yang berperan dalam komunikasi antar sel. Hormon sitokina yang dihasilkan oleh jaringan adiposa secara khusus disebut hormon adipokina, antara lain kemerin, interleukin-6,plasminogen activator inhibitor-1,retinol binding protein 4(RBP4),tumor necrosis factor-alpha(TNF), visfatin, dan hormon metabolik seperti adiponektin dan hormon adipokinetik (Akh). 4,5Secara umum dapat dikatakan bahwa lemak memenuhi fungsi dasar bagi manusia,yaitu:1,21. Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak. 1 gram lemak menghasilkan 39.06 kjoule atau 9,3 kcal.2. Lemak mempunyai fungsi selular dan komponen struktural pada membran sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan aliran air, ion dan molekul lain, keluar dan masuk ke dalam sel.3. Menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal, seperti pada prostaglandin dan steroid hormon dan kelenjar empedu.4. Menjadi suspensi bagi vitamin A, D, E dan K yang berguna untuk proses biologis5. Berfungsi sebagai penahan goncangan demi melindungi organ vital dan melindungi tubuh dari suhu luar yang kurang bersahabat.Lemak juga merupakan sarana sirkulasi energi di dalam tubuh dan komponen utama yang membentuk membran semua jenis sel.

Daftar Pustaka1. Sediaoetama AD. Ilmu Gizi. Edisi 1. Jakarta. Penerbit Dian Rakyat:2008. h.75-832. Barasi ME. Nutrition at a glance. Alih basaha, Hermin Salim. Jakarta: Erlangga; 2009.h.9.3. Sandjaja, dkk. Kamus Gizi. Jakarta: Kompas:20104. Gibney MJ, Margetts BM, Kearney JM, Arab L. Gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta. EGC: 2009.h.2045. Ferry Efendi, Makhfudli. Keperawatan kesehatan komunitas. Jakarta: Salemba medika:2009.h.28

6