Per Tanya An yoo

download Per Tanya An yoo

of 2

Transcript of Per Tanya An yoo

  • 7/23/2019 Per Tanya An yoo

    1/2

    PR

    1. Mekanisme asites pada kista ovarium?Mekanisme asites pada kista belum begitu diketahui. Pada meig syndrom

    (kista ovarium, asites, dan efusi pleura)

    Asites a. !ritasi dari tumor pada peritoneumb. "ekanan tumor pada limfa dan venaekstravasasi#. $timulasi hormonald. Pelepasan mediator ( a#tivated #omplement histamin %brin

    degradation produ#t) permeabilitas kapiler meningkat asites&. Mekanisme infeksi pada kista?'. Mekanisme tortio tuba. "amoifen obat apa (pada faktor resiko)

    Tamoxifendiminum dalam bentuk tablet setiap hari. Cara kerja tamoxifenadalah

    menghalangi atau menahan hormon estrogendanprogesteronyang berada padapermukaan sel-sel kanker payudara dan menghentikan melekatnya estrogen(yang

    secara alami diproduksi oleh tubuh) pada sel-sel kanker. Perlu diketahui, kalau

    hormon estrogenmelekat pada sel-sel kanker payudara, maka hormon tersebut akan

    menstimulasi (memacu) pertumbuhan sel-sel kanker.

    Meskipun lama pemberian bisa bervariasi dari satu perempuan ke perempuan lain,

    apabila dokter Anda meresepkan tamoxifen, biasanya pengobatan berlangsung minimal

    selama lima () tahun. !leh karenanya pemberian tamoxifen dapat saja diganti dengan

    obat aromatase inhibitorjika yang bersangkutan mengalami menopausesebelum lima

    () tahun penggunaan tamoxifenselesai. "entu saja, hal ini akan selalu bergantung pada

    keadaan tiap-tiap perempuan.

    Pada mereka dengan kanker payudara sekunder (secondary breast cancer), yaitu

    keadaan di mana kanker payudara dialami kedua kali, terapi hormon sering kali

    diberikan selama masih bisa mengontrol kanker. #ika Anda mengalami $secondary breast

    cancer$, dokter akan memberikan terapi yang disesuaikan dengan keadaan khusus yang

    ada pada diri Anda.

    %i antara mereka yang meminum tamoxifen, salah satu gejala yang mungkin dialamiadalah tanda-tandamenopause(menopausal symptoms), seperti rasa panas yang tiba-

    tiba muncul di seluruh tubuh atau &ajah, bisa disertai dengan atau tanpa keluarnya

    keringat (hot ushes), vagina menjadi lebih kering atau sebaliknya, mengeluarkan lendir

    (vaginal dryness or discharge), dan kulit menjadi kering dan sensiti'. ejala-

    gejala menopauseini timbul karena tamoxifenmenahan atau menghalangi melekatnya

    reseptor hormon estrogenpada sel-sel yang sehat.

    ormalnya, estrogenberedar di tubuh dalam keadaan melekat pada reseptor estrogen

    yang ada pada jaringan sehat, khususnya jaringan pada organ-organ payudara, vagina,

    otak, kulit, dan tulang. Mekanisme pelekatan hormon estrogen pada reseptor pada

    jaringan organ-organ tersebut adalah untuk menjaga jaringan-jaringan pada organ-

  • 7/23/2019 Per Tanya An yoo

    2/2

    organ tersebut tetap sehat. !leh karenanya, saat estrogendihalangi atau ditahan

    oleh tamoxifendan tidak bisa memasuki jaringan sehat, maka tanda-

    tandamenopausetimbul.

    1. Apakah penatalaksaana hanya bedah? *isakah obat&an?&. *agaimana kista +inak bisa ganas? ("ransformasi di kista dermoid)

    a. Status menopause. Seorang wanita yang telah menopause berpotensi

    lebih tinggi memiliki kista yang bersifat kanker. Menopause

    didefinisikan sebagai berhentinya siklus menstruasi seorang wanita.

    Umumnya hal ini terjadi pada wanita berusia 50 tahunan.

    b. Tes darah CA!"5. #adar CA!"5 pada seorang penderita kanker

    o$arium umumnya tinggi. Anda berpotensi memiliki kista yang bersifat

    kanker jika kadar CA!"5 Anda tinggi. %amun& ini tidak bisa menjadisatusatunya #adar CA!"5 seorang wanita juga bisa meningkat ketika

    ia menstruasi& hamil& atau memiliki kista jinak.

    '. Ultrasonografi atau US(. Cara ini bisa digunakan untuk mendeteksi

    jenis& ukuran dan letak. Selama pemeriksaan& dokter akan

    menempatkan alat US( pada perut Anda dan selama itu isi rongga

    panggul Anda bisa terlihat pada sebuah layar monitor.

    '. armana asal rambut dan gigi pada kista dermoid