KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANPUSAT DATA DAN STATISTIK PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

MARET 2016

1

PENYUSUNAN ARUS SISWA(untuk satuan pendidikan yang memiliki tingkat)

2

PENGERTIAN: 1. METODE YANG DIGUNAKAN UNTUK MELIHAT PERJALANAN

SISWA DARI TINGKAT I SAMPAI TINGKAT TERAKHIR 2. METODE YANG MENGIKUTI KE MANA SISWA DALAM SATU

JENJANG PENDIDIKAN DAN SISTEM PENDIDIKAN SECARA KESELURUHAN

3. HANYA DIGUNAKAN UNTUK SATUAN PENDIDIKAN YANG MEMILIKI TINGKAT

4. DAPAT DILIHAT SECARA MAKRO DAN MIKRO, SECARA MAKRO: TERDAPAT TIGA ARUS, YAITU SISWA NAIK

TINGKAT/LULUSAN, MENGULANG, DAN PUTUS SEKOLAH;

MIKRO: TERDAPAT EMPAT ARUS, YAITU SISWA NAIKTINGKAT/LULUSAN, MENGULANG, PUTUS SEKOLAH, DAN MUTASI

3

KEGUNAAN ARUS SISWA

DARI SEGI DATA1

1. RASIONALITAS (LOGICAL CHECK) DATA DAN INDIKATOR PENDIDIKAN

2. ESTIMASI DATA YANG BAIK

DARI SEGI HASIL2

1. EFISIENSI INTERNAL PENDIDIKAN (AN, AU, APS, AL) ESTIMASI DATA YANG BAIK

2. BAHAN PENYUSUNAN PROYEKSI PENDIDIKAN

4

Arus Siswa Makro:1. Siswa menurut tingkat minimal 2 tahun berurutan2. Siswa mengulang menurut tingkat tahun terakhir3. Lulusan tahun terakhir

Arus Siswa Mikro:1. Siswa menurut tingkat minimal 2 tahun berurutan2. Siswa mengulang menurut tingkat tahun terakhir3. Lulusan tahun terakhir4. Siswa putus sekolah menurut tingkat tahun terakhir

Catatan:Bila dimiliki data yang lebih dari 2 tahun akan lebih baik karena bisa melihat kecenderungan data yang ada.

DATA YANG DIPERLUKAN

5

LANGKAH PERTAMA1. PASTIKAN MEMILIKI FORMAT ARUS SISWA2. PASTIKAN MEMILIKI DATA SISWA BARU, SISWA MENURUT TINGKAT, SISWA

MENGULANG, DAN LULUSAN MININAL 2 TAHUN BERURUTAN3. MASUKKAN DATA SISWA BARU PADA FORMAT4. MASUKKAN DATA SISWA MENURUT TINGKAT PADA FORMAT5. MASUKKAN DATA SISWA MENGULANG MENURUT TINGKAT PADA FORMAT6. MASUKKAN DATA LULUSAN PADA FORMAT

LANGKAH KEDUA, SETELAH SEMUA DATA DIMASUKKAN1. MENGHITUNG ANGKA MENGULANG PER TINGKAT2. MENGHITUNG SISWA NAIK TINGKAT VIII DAN IX, DAN MENGHITUNG

ANGKA NAIK TINGKAT DAN ANGKA LULUSAN3. MENGHITUNG SISWA PUTUS SEKOLAH MENURUT TINGKAT DAN

MENGHITUNG ANGKA PUTUS SEKOLAH

LANGKAH KETIGA: PENYUSUNAN ARUS SISWA SELESAI, KEMUDIAN DICEK APAKAH INDIKATORNYA SUDAH RASIONAL, SUDAH RASIONAL-SELESAI

LANGKAH KEEMPAT: BILA TERDAPAT INDIKATOR TIDAK RASIONAL, PERBAIKI DENGAN CARA YANG DIJELASKAN SEBELUMNYA.

LANGKAH2 MENYUSUN ARUS SISWA

6

Siswa Tingkat I (100%)

Putus sekolah Tingkat I (APS I)

Naik ke Tingkat II

(AN II)

Tahun t

MengulangTingkat I

(AU I)

Tahun t+1

Arus 1

Arus 3

Arus 2

Siswa Tk I t = Mengulang tk I t+1 + Naik tk II t+1 + Putus sek tk I t +1 Siswa Tk I t (100%) = AU I t+1 + AN II t+1 + APS I t+1

Rumus:

Catatan: AU: angka mengulang, AN:angka naik tingkat, APS:angka putus sekolah

KONSEP ARUS SISWA SECARA MAKRO

7

Catatan: U=mengulang, AU=angka mengulang, PS=putus sekolah, APS=angka putus sekolah, NT=naik tingkat, ANT=angka naik tingkat, L=lulusan, AL-angka lulusan

Siswa

Baru Tingkat VII Tingkat VIII Tingkat IX

2013/2014 10.000 10.900 850PS7 9.500 450PS8 8.500 150PS9 1.450 28.900

7,80%APS7 4,74%APS8 1,76%APS9 5,0%

U7 950 U8 900 U9 850 2.700

AU7 8,72% AU8 9,47% AU9 10,00% 9,34%

NT8 9.100 NT9 8.150 7.500 L

ANT8 83,49% ANT9 85,79% 88,24% AL

2014/2015 10.500 11.450 900PS7 10.000 450PS8 9.000 100PS9 1.450 30.450

7,86%APS7 4,50%APS8 1,11%APS9 4,8%

U7 1.000 U8 950 U9 900 2.850

AU7 8,73% AU8 9,50% AU9 10,00% 9,36%

NT8 9.550 NT9 8.600 8.000 L

ANT8 83,41% ANT9 86,00% 88,89% AL

2015/2016 11.000 12.000 10.500 9.500 32.000

Jumlah

SiswaTahun

Siswa menurut TingkatLulusan

Putus

Sekolah

Meng-

ulang

CONTOH BENTUK ARUS SISWA SMP

8

Siswa

Baru Tingkat VII Tingkat VIII Tingkat IX

2012/2013 9.500 10.000 450 PS7 9.000 450 PS8 8.000 200 PS9 1.100 27.000

4,50% APS7 5,00% APS8 2,50% APS9 4,1%

U7 900 U8 850 U9 800 2.550

AU7 9,00% AU8 9,44% AU9 10,00% 9,44%

NT8 8,650 NT9 7,700 7,000 L

ANT8 86,50% ANT9 85,56% 87,50% AL

2013/2014 10,000 10,900 850 PS7 9,500 450 PS8 8,500 150 PS9 1,450 28,900

7.80% APS7 4.74% APS8 1.76% APS9 5.0%

U7 950 U8 900 U9 850 2,700

AU7 8.72% AU8 9.47% AU9 10.00% 9.34%

NT8 9,100 NT9 8,150 7,500 L

ANT8 83.49% ANT9 85.79% 88.24% AL

2014/2015 10,500 11,450 900 PS7 10,000 450 PS8 9,000 100 PS9 1,450 30,450

7.86% APS7 4.50% APS8 1.11% APS9 4.8%

U7 1,000 U8 950 U9 900 2,850

AU7 8.73% AU8 9.50% AU9 10.00% 9.36%

NT8 9,550 NT9 8,600 8,000 L

ANT8 83.41% ANT9 86.00% 88.89% AL

2015/2016 11,000 12,000 10,500 9,500 32,000

TahunSiswa menurut Tingkat

LulusanPutus

Sekolah

Jumlah

Siswa

Meng-

ulang

PERKEMBANGAN ARUS SISWA SMP SECARA MAKRO

9

Lingkaran warna putihMenunjukkan arus siswa tingkat VII 2012/2013 menjadi:a. Mengulang tingkat VII di tahun 2012/2013b. Naik tingkat VIII di tahun 2012/2013c. Putus sekolah tingkat VII di tahun 2012/2013

Lingkaran warna merahSiswa tingkat VIII tahun 2013/2014 adalah penjumlahan siswa mengulangtingkat VIII ditambah dengan naik tingkat VIII di tahun 2012/2013

Lingkaran warna kuningMenunjukkan arus siswa tingkat IX menjadi:a. Mengulang tingkat IX di tahun 2014/2015b. Lulusan di tahun 2014/2015c. Putus sekolah tingkat IX di tahun 2014/2015

PENJELASAN ARUS SISWA SECARA MAKRO

Lingkaran warna hijauSiswa tingkat VII tahun 2013/2014 adalah penjumlahan siswa baru tahun2013/2014 ditambah dengan mengulang tingkat VII di tahun 2012/2013

10

KONSEP ARUS SISWA SECARA MIKRO

Siswa Tingkat I (100%)

Putus sekolah Tingkat I (APS I)

Naik ke Tingkat II

(AN II)

Tahun t

MengulangTingkat I

(AU I)

Tahun t+1

Arus 1

Arus 3

Arus 2

MutasiTingkat I (Amu I)

Arus 4

Rumus:

Siswa Tk I t = Mengulang tk I t+1 + Naik tk II t+1 + Putus sek tk I t +1 + Mutasi Tk I t+1Siswa Tk I t (100%) = AU I t+1 + AN II t+1 + APS I t+1 + AMu I t+1

Catatan: AU: angka mengulang, AN:angka naik tingkat, APS:angka putus sekolah, Amu:angka mutasi

11

Siswa

Baru Tingkat VII Tingkat VIII Tingkat IX

PS7 400 PS8 370 PS9 340 1,110PS

APS7 4.00% APS8 4.11% APS9 4.25% 4.11% APS

2012/2013 9,500 10,000 50 Mu7 9,000 80 Mu8 8,000 -140 Mu9 -10 Mu 27,000

0.50% AMu7 0.89% AMu8 -1.75% AMu9 0.0% AMu

U7 900 U8 850 U9 800 2,550Ulang

AU7 9.00% AU8 9.44% AU9 10.00% 9.44% AU

8,650NT8 7,700 NT9 7,000 L

PS7 390 86.50%ANT8 PS8 360 85.56%ANT9 PS9 330 87.50% AL 1,080PS

APS7 3.58% APS8 3.79% APS9 3.88% 3.74% APS

2013/2014 10,000 10,900 560 Mu7 9,500 90 Mu8 8,500 -180 Mu9 470 Mu 28,900

5.14% AMu7 0.95% AMu8 -2.12% AMu9 1.63% AMu

U7 850 U8 900 U9 850 2,600Ulang

AU7 7.80% AU8 9.47% AU9 10.00% 9.00% AU

9,100NT8 8,150 NT9 7,500 L

PS7 400 83.49%ANT8 PS8 370 85.79%ANT9 PS8 340 88.24% AL 1,110PS

APS7 3.52% APS8 3.70% APS9 3.78% 3.66% APS

2014/2015 10,500 11,350 100 Mu7 10,000 80 Mu8 9,000 -240 Mu9 -60 Mu 30,350

0.88% AMu7 0.80% AMu8 -2.67% AMu9 -0.20% AMu

U7 800 U8 950 U9 900 2,650Ulang

AU7 7.05% AU8 9.50% AU9 10.00% 8.73% AU

10,050NT 8,600 NT 8,000 L

88.55%ANT 86.00%ANT 88.89% AL

2015/2016 11,000 11,800 11,000 9,500 32,300

TahunSiswa menurut Tingkat

LulusanPS, Mutasi,

Mengulang

Jumlah

Siswa

PERKEMBANGAN ARUS SISWA SMP SECARA MIKRO

12

Lingkaran warna putihMenunjukkan arus siswa tingkat VII menjadi:a. Mengulang tingkat VII di tahun 2012/2013b. Naik tingkat VIII di tahun 2012/2013c. Putus sekolah tingkat VII di tahun 2012/2013d. Mutasi sekolah tingkat VII di tahun 2012/2013

Lingkaran warna merahSiswa tingkat VIII tahun 2013/2014 adalah penjumlahan siswamengulang tingkat VIII ditambah dengan naik tingkat VIII di tahun2012/2013Lingkaran warna kuningMenunjukkan arus siswa tingkat IX menjadi:a. Mengulang tingkat IX di tahun 2014/2015b. Lulusan di tahun 2014/2015c. Putus sekolah tingkat IX di tahun 2014/2015d. Mutasi siswa tingkat IX di tahun 2014/2015

PENJELASAN ARUS SISWA SECARA MIKROLingkaran warna hijauSiswa tingkat VII tahun 2013/2014 adalah penjumlahan siswa baruditambah dengan mengulang tingkat VII di tahun 2012/2013

13

Siswa

Baru Tingkat VII Tingkat VIII Tingkat IX

2013/2014 159,190 160,940 10,085 PS7 153,249 -865 PS8 139,912 -717 PS9 8,503 454,101

6.27% APS7 -0.56% APS8 -0.51% APS9 1.87%

U7 1,658 U8 1,665 U9 194 3,517AU7 1.03% AU8 1.09% AU9 0.14% 0.77%

NT8 149,197 NT9 152,449 140,435 LANT8 92.70% ANT9 99.48% 100.37% AL

2014/2015

163,592 165,250 -250 PS7 150,862 -4,238 PS8 152,643 6,443 PS9 1,955 468,755

-0.15% APS7 -2.81% APS8 4.22% APS9 0.4%

U7 1,600 U8 1,500 U9 200 3,300AU7 0.97% AU8 0.99% AU9 0.13% 0.70%

NT8 163,900 NT9 153,600 146,000 LANT8 99.18% ANT9 101.81% 95.65% AL

2015/2016

165,600 167,200 165,400 153,800 486,400

Jumlah

Siswa

Meng-

ulangTahun

Siswa menurut TingkatLulusan

Putus

Sekolah

PERKEMBANGAN ARUS SISWA SMP SECARA MAKRO TIDAK RASIONAL

14

ARUS SISWA YANG TIDAK RASIONAL

LULUSAN TAHUN 2013/2014 LEBIH BESAR DARI 100%

PUTUS SEKOLAH TINGKAT VIII DAN IX TAHUN 2013/2014 MINUS YANG BERARTI ADA DROP IN

PUTUS SEKOLAH TINGKAT VII DAN VIII TAHUN 2014/2015 MINUS YANG BERARTI ADA DROP IN

SISWA NAIK TINGKAT IX TAHUN 2014/2015 LEBIH BESAR DARI 100%.

15

KRITERIA DATA YANG BAIK:ANT/AL HARUS NAIK, APS DAN AU HARUS TURUN1. KENAIKAN SISWA SUDAH RASIONAL2. LULUSAN TAHUN 2013/2014 LEBIH BESAR DARI 100% DITENTUKAN

SEBESAR 95% X 139.912 = 132.916 (KARENA LULUSAN TAHUN2014/2015 SEBESAR 95,65%)

3. SISWA TINGKAT IX TAHUN 2014/2015 DIPERBAIKI MENJADI 93% X153.249 = 142.716 (KARENA ANT TAHUN 2013/2014 SEBESAR 92,70%)

4. SISWA TINGKAT VIII TAHUN 2015/2016 DIPERBAIKI MENJADI 93% X165.250 = 155.183 DARI 99,18% (KARENA ANT TAHUN 2013/2014SEBESAR 92,70%)

5. SISWA TINGKAT IX TAHUN 2015/2016 DITENTUKAN 93,5% X 150.862=141.256 (KARENA ANT TAHUN 2014/2015 SEBESAR 93%)

6. LULUSAN TAHUN 2014/2015 DIPERBAIKI MENJADI 96% X 152.643 =146.537 DARI SEBESAR 95,65%

CARA MEMPERBAIKI ARUS SISWA YANG TIDAK RASIONAL

16

Siswa

Baru Tingkat VII Tingkat VIII Tingkat IX

2013/2014 159,190 160,940 10,085 PS7 153,249 9,062 PS8 139,912 6,802 PS9 25,949 454,101

6.27% APS7 5.91% APS8 4.86% APS9 5.71%

U7 1,658 U8 1,665 U9 194 3,517

AU7 1.03% AU8 1.09% AU9 0.14% 0.77%

NT8 149,197 NT9 142,522 132,916 L

ANT8 92.70% ANT9 93.00% 95.00% AL

2014/2015 163,592 165,250 9,967 PS7 150,862 8,306 PS8 142,716 5,509 PS9 23,782 458,828

6.03% APS7 5.51% APS8 3.86% APS9 5.18%

U7 1,600 U8 1,500 U9 200 3,300

AU7 0.97% AU8 0.99% AU9 0.14% 0.72%

NT8 153,683 NT9 141,056 137,007 L

ANT8 93.00% ANT9 93.50% 96.00% AL

2015/2016 165,600 167,200 155,183 141,256 463,639

Jumlah

SiswaTahun

Siswa menurut TingkatLulusan

Putus

Sekolah

Meng-

ulang

ARUS SISWA SMP SECARA MAKRO SETELAH VALIDASI MENJADI RASIONAL

17