PENYELESAIAN PEMERIKSAAN MANAJEMEN

By Sayuthi

• Pembuatan laporan pemeriksaan yang mencakup rincian temuan dan rekomendasi pemeriksaan manajemen merupakan bagian terpenting dari penyelesaian suatu penugasan.

• Untuk membantu manajemen proses pembuatan laporan akhir, auditor biasanya bertemu dengan manajemen dan pihak lain.

• Pendekatan ini membantu pihak ketiga yang bebas untuk membahas bersama untuk pemeriksaan yang penting maupun menentukan rekomendasi yang tepat.

• Lebih baik memilih beberapa rekomendasi pilihan dan merasakan akibat yang mungkin timbul yang direkomendasikan.

• Hal ini juga penting untuk mengungkap ganjalan yang dipunyai petugas organisasional atas pemecahan terhadap masalah-masalah tertentu.

Rekomendasi Lisan Untuk Perbaikan

• Titik utama perhatian dalam pemeriksaan adalah rekomendasi.

• Rekomendasi lisan diberikan untuk hal-hal yang khusus dan perlu segera diketahui oleh anggota tim manajemen.

• Dengan selesainya penyajian rekomendasi secara lisan maka rekomendasi ini menjadi bagian tak terpisahkan dari laporan akhir masalah pokok bagian selanjutnya.

• Rekomendasi yang pemecahannya layak dan dapat diterima tanpa kesukaran dibicarakan lebih dahulu dari yang lain.

• Hal ini memberikan kesempatan auditor untuk menunjukkan kemampuannya.

• Pemeriksa harus mendukung rekomendasinya dengan analisis cost n benefit yang menunjukkan hasil yang dapat dicapai organisasi.

• Jika rekomendasi sukar untuk diterima maka pemeriksa harus mendorong sarannya apabila benefit lebih besar dari costnya.

• Namun bila sebuah rekomendasi yang bisa diterima, dan auditor mengalami kesulitan maka perlu ditawarkan pilihan lain.

• Saling tukar pikiran antara manajemen dan pemeriksa memungkinkan pembuatan tanggal penerapan secara logis.

Pembuatan Laporan Pemeriksan Manajemen

• Isi dan luas laporan pemeriksaan manajemen akan berbeda dari suatu pemeriksa ke pemeriksan lainnya.

• Faktor yang penting adalah ruang lingkup pemeriksaan, kompetensi manajemen, syarat penugasan yang jelas dan rekomendasi pemeriksaan.

• Dalam setiap kasus laporan itu harus berisi unsur pokok tertentu yang dirinci pd gambar :

Garis Besar – Isi dari Laporan Pemeriksaan Manajemen

Bagian 1Tujuan dan Ruang Lingkup Pemeriksaan ManajemenBertitik pangkal pada alasan perlunya dilaksanakan pemeriksaan dan bidang-bidang fungsional atau fungsi manajemen yang dinilai.

Bagian 2Prosedur Pemeriksaan Manajemen Yang Dipakai.Berfokus pada pamakaian bagian daftar pertanyaan pemeriksaan manajemen yang tepat maupun pembatasan yang dilakukan dan atau dijumpai dalam pemeriksaan.

Garis Besar – Isi dari Laporan Pemeriksaan Manajemen

Bagian 3Pembahasan Mengenai Masalah dan Fakta Yang Penting.Pembahasan yang lengkap atas fakta yang berkaitan dengan masalah sebenarnya. Harus terdapat keseimbangan antara kejelasan dan ringkasnya dalam laporan.

Bagian 4Rekomendasi yang Tepat Untuk Mengatasi Masalah.Berkenaan dengan pembuatan rekomendasi yang didukung dengan analisis manfaat dan biaya yang menguntungkan, juga menawarkan rekomendasi pilihan bila rekomendasi tertentu mungkin kontroversial.

Garis Besar – Isi dari Laporan Pemeriksaan Manajemen

Bagian 5Penilaian Pemeriksaan Manajemen Tentang Prestasi Pimpinan.Mengemukakan pendapat pemeriksa manajemen tentang kemampuan manajemen dalam bidang yang diperiksa.

Kesulitan Yang Sering Dijumpai

• Keengganan para manajer untuk melakukan perubahan atau tindak lanjut atas hal-hal yang telah disepakati pada saat pembicaraan akhir pemeriksaan. Alasannya; mereka ingin mempertahankan sistem yang lama.

• Apa yang sudah dibicarakan mungkin cukup logis, namun pada saat penerapan rekomendasi itu manajemen selalu menghadapi masalah tenaga kerja yang melaksanakannya.

• Kecukupan waktu untuk dapat berbincang-bincang dengan pimpinan organisasi yang diperiksa. (Pejabat organisasi sering tidak berada di kantor krn berbagai alasan).

Apa Solusinya...

• Mengambil saran mereka sebagai bagian terpadu dari rekomendasi pemeriksaan.

• Sehingga reaksi untuk merubah atau menentang rekomendasi itu akan berkurang.

Dampak Lain dari Rekomendasi

• Pergantian manajer yang tidak mampu• Pergeseran posisi manajer tertentu