PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA MELALUI STRATEGI...

14
PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA MELALUI STRATEGI MODIFIED FREE INQUIRY DENGAN BERBASIS MACROMEDIA FLASH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA (PTK Pembelajaran Matematika di SMP Negeri 5 Karanganyar Kelas VIII D Tahun Ajaran 2011/2012) NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikaan Matematika WIWIT RINTA MILAKSIH A 410 080 206 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2012

Transcript of PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA MELALUI STRATEGI...

  • PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA MELALUI STRATEGI MODIFIED FREE

    INQUIRY DENGAN BERBASIS MACROMEDIA FLASH DALAM PEMBELAJARAN

    MATEMATIKA

    (PTK Pembelajaran Matematika di SMP Negeri 5 Karanganyar Kelas VIII D Tahun

    Ajaran 2011/2012)

    NASKAH PUBLIKASI

    Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

    Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1

    Program Studi Pendidikaan Matematika

    WIWIT RINTA MILAKSIH

    A 410 080 206

    PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

    FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

    2012

  • PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA MELALUI STRATEGI MODIFIED FREE INQUIRY DENGAN BERBASIS MACROMEDIA FLASH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

    (PTK Pembelajaran Matematika di SMP Negeri 5 Karanganyar Kelas VIII D Tahun

    Ajaran 2011/2012)

    Oleh

    Wiwit Rinta Milaksih1, N. Setyaningsih2, dan Slamet HW3

    1Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UMS 2Staf Pengajar UMS Surakarta 3Staf Pengajar UMS Surakarta

    ABSTRACT

    This study aimed to describe the increasing creativity of the students during the

    learning process of mathematics through a strategy ofinquiry -based modified free

    macromedia flash. This type of researchin this study is the PTK(Classroom Action

    Research). Subject sreceiving the actionis theeighth grade students of SMP Negeri 5

    Karanganyar , amounting to 32 students and the subject of the actionis a math teacher

    giving a class VIII D SMP Negeri 5 Karanganyar. Method of data collection through

    observation, field notes, and documentation. To ensure the validity of the data, using

    the technique of triangulation. The data analysis techniquein descriptive qualitative

    flow method comprising data reduction, data presentation, and data verification. The

    results showedan increase instudents' creativity in the learning of mathematics on the

    subject of cubes and blocks. It can be seen from the indicators of student creativity in

    the learning of mathematics which includestale: 1) be able to determine other way

    storesolve the problem before action after action 15,62% and increased by 50%, 2)

  • has an idea to solve the problem before action12,5% and after the acthad increased by

    53.12%, 3) able to expresside as clearly think before action after action 18,75% and

    an increase of 59, 37%. This study concluded that the strategy of inquiry-based

    modified free macromedia flash to enhancethe creativity of student since learning

    mathematics.

    Keywords: modifiedfreeinquiry, macromediaflash, the creativity of students

    PENDAHULUAN

    Pada era globalisasi perkembangan ilmu pengetahuan semakin pesat, begitu

    pula dengan teknologi. Hal ini menuntut manusia untuk lebih maju dalam kehidupan,

    sehingga pendidikan mempunyi peran penting dalam perkembangan ilmu

    pengetahuan.

    Peningkatan mutu pendidikan dan pengajaran senantiasa harus diupayakan

    dan dilaksanakan dengan jalan meningkatkan kualitas pembelajaran. Melalui

    peningkatan kualitas pembelajaran, siswa akan termotivasi dalam belajar, semakin

    bertambah jenis pengetahuan, bertambah ketrampilan, dan semakin paham terhadap

    materi yang dipelajari.

    Kurangnya kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika dapat juga

    disebabkan karena guru kurang memanfaatkan media pembelajaran yang ada di

    dalam suatu kelas. Adanya media pembelajaran yang menarik, seperti computer, LCD

    juga akan berpengaruh terhadap kreativitas siswa dalam pembelajaran. Di dalam

    kelas, guru menerangkan hanya memakai papan tulis saja sehingga siswa difungsikan

  • untuk melihat dan mendengar ceramah dari guru. Akibatnya, guru tidak dapat

    merangsang siswa untuk lebih kreatif dalam pembelajaran.

    Bagi sebagian kecil siswa, matematika merupakan mata pelajaran yang paling

    digemari dan menjadi suatu kesenangan. Namun, bagi sebagian besar siswa,

    matematika merupakan mata pelajaran yang amat berat, dianggap sulit, menakutkan,

    bahkan dibenci, akhirnya matematika dianggap sebagai momok. Matematika sering

    dikeluhkan sebagai mata pelajaran yang membosankan, sehingga berakibat kreativitas

    siswa dalam pembelajaran matematika masih rendah. Keberhasilan siswa sering

    dinilai dari segi sejauh mana siswa mampu memahami bahan pengetahuan yang

    diberikan. Siswa biasa dihadapkan pada soal-soal yang harus dipecahkan dengan satu

    cara dan satu-satunya jawaban yang benar, sedangkan cara-cara lain dapat daya fikir

    siswa kurang dilatih. Dengan demikian daya pikir kreatif sebagai kemampuan anak

    untuk dapat melihat suatu masalah dari berbagai sudut justru terhambat.

    Untuk mengatasi masalah yang telah dikemukakan di atas salah satunya

    adalah dengan menerapkan metode pembelajaran yang dapat meningkatkan

    kreativitas siswa adalah dengan menggunakan strategi modified free inquiry dengan

    berbasis macromedia flash.

    Strategi modified free inquiry merupakan kolaborasi atau modifikasi dari dua

    pendekatan inquiry sebelumnya, yaitu. Pendekatan inkuiri terbimbing dan inkuiri

    bebas. Meskipun begitu, permasalahan yang akan dijadikan topik untuk diselidiki

    tetap diberikan atau mempedomani kurikulum yang ada. Penerapan model modified

    free inquiry dalam pembelajaran ini siswa tidak dapat memilih atau menentukan

    masalah untuk diselidiki secara sendiri, namun siswa yang belajar dengan

  • pembelajaran ini menerima masalah dari gurunya untuk dipecahkan dan tetap

    memperoleh bimbingan. Namun bimbingan yang diberikan lebih sedikit dan tidak

    terstruktur.

    Seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat telah melahirkan

    komputer, yaitu seperangkat alat canggih yang dapat digunakan sesuai dengan

    kebutuhan manusia. Dengan menggunakan komputer dapat dapat dijalankan beberapa

    program untuk membuat media pembelajaran antara lain macromedia flash.

    Macromedia flash memiliki fitur yang menyediakan keperluan untuk membuat

    animasi dan menyajikan animasi yang dinamis dan komunikatif. Dengan macromedia

    flash dapat ditampilkan suatu animasi belajar mengajar. Selain itu diharapkan

    program ini dapat mempermudah pemahaman siswa tentang konsep dari suatu pokok

    bahasan materi

    Macromedia flash adalah aplikasi pembuat animasi 2D yang dapat bergerak

    maupun menampilkan berbagai efek yang menarik. Aplikasi ini dapat menampilkan

    berbagai karya seperti kartun yang terdapat dalam televise, animasi web, iklan dan

    foto yang berubah-ubah

    Dari uraian di atas, penelitian yang dilakukan bertujuan untuk

    mendeskripsikan peningkatkan kreativitas siswa melalui strategi modified free inquiry

    dengan berbasis macromedia flash

  • METODE PENELITIAN

    Pendekatan penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain penelitian

    tindakan kelas yang dilakukan secara kolaborati antara peneliti, kepala sekolah, dan

    guru matematika dalam meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran

    matematika melalui strategi modified free inquiry dengan berbasis macromedia flash.

    Menurut Iskandar dalam bukunya Penelitian Tindakan Kelas (2009), PTK

    setidaknya memiliki karakteristik antara lain: (1) didasarkan pada masalah yang

    dihadapi guru dalam instruksional, (2) adanya kolaborasi dalam pelaksanaannya, (3)

    penelitian sekaligus sebagai praktisi yang melakukan refleksi, (4) bertujuan

    memperbaiki dan atau meningkatkan kualitas praktik instruksional, dan (5)

    dilaksanakan dalam rangkaian langkah dengan beberapa siklus. Prosedur penelitian

    tindakan kelas difokuskan pada kegiatan pokok yaitu (1) perencanaan (planning), (2)

    pelaksanaan (acting), (3) pengawasan (observing), (4) refleksi (reflecting), dan (5)

    evaluasi. Dengan adanya PTK diharapkan dapat menanggulangi masalah dalam

    bidang pendidikan dan dilaksanakan dalam kawasan kelas atau sekolah dengan tujuan

    untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas pembelajaran.

    Sebelum ke tahap perencanaan tindakan kelas diadakan dialog awal terlebih

    dahulu. Dialog awal dilakukan dengan pengenalan, penyatuan ide, dan berdiskusi

    mengenai permasalahan yang terjadi di kelas yang harus dipecahkan. Disimpulkan

    ada beberapa masalah diantaranya kurangnya kreativitas siswa dalam pembelajaran

    matematika.

    Perencanaan dan penyusunan yang dilakukan untuk mengadakan tindakan

    adalah mengidentifikasi masalah dan siswa yang diharapkan dapat digunakan untuk

  • merumuskan permasalahan siswa terutama yang berhubungan dengan kreativitas

    siswa dalam pembelajaran matematika. Pelaksanaan tindakan dilaksanaan

    berdasarkan pada perencanaan. Kemudian dari perencanaan yang ada

    diimplemetasikan melalui penerapan strategi modified free inquiry dengan berbasis

    macromedia flash.

    Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi : 1)

    Metode observasi untuk mengamati secara langsung dan teliti, cermat dan berhati-hati

    terhadap adanya perubahan tingkah laku tindakan belajar siswa, peneliti mengamati

    proses pembelajaran dan penyimpulan data mengenai segala sesuta yang terjadi saat

    proses pembelajaran yang dilakukan secara sistematis, 2) Catatan lapangan digunakan

    untuk mencatat semua kejadian-kejadian yang ada pada saat proses pembelajaran

    berlangsung, model catatan lapangan yang dalam penelitian ini adalah catatan

    pengamatan, catatan pengamatan merupakan catatan tentang siapa, apa, bagaimana

    suatu kegiatan siswa, 3) Metode dokumentasi digunakan untuk memperkuat data

    yang diperoleh dalam observasi, dokumentasi merupakan metode untuk memperoleh

    data sekolah, identitas siswa, dan foto pada saat proses pembelajaran berlangsung,

    dokumentasi dalam penelitian ini berupa RPP, buku-buku, buku persentasi, buku nilai

    siswa, dan sebagainya. Selanjutnya strategi modified free inquiry dengan berbasis

    macromedia flash yang diaplikasikan dalam pembelajaran matematika mengenai

    kubus dan balok pada siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Karanganyar dengan

    melibatkan guru matematika.

    Selanjutnya instrument penelitian dikembangkan oleh peneliti bersama guru

    matematika, untuk menguji validitas data pada penelitian ini menggunakan teknik

  • triangulasi penyidik. Teknik triangulasi penyidik yaitu teknik dengan jalan

    memanfaatkan peneliti atau pengamat lainnya untuk keperluan pengecekan kembali

    derajat kepercayaan data.

    Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Analisis deskriptif

    kualitatif dilakukan dengan metode alur, yaitu data dianalisis sejak tindakan

    pembelajaran dilaksanakan dan dikembangkan selama proses pembelajaran. Alur

    yang dilalui dalam analisis data melipitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan

    kesimpulan.

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    Penerapan strategi modified free inquiry dengan berbasis macromedia flash

    mendapat tanggapan yang positif dari guru matematika, hal ini terbukti sari adanya

    peningkatan indikator-indikator kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika

    yang meliputi kemampuan siswa menentukan cara lain dalam menyelesaikan

    masalah, siswa mempunyai ide dalam memecahkan masalah, dan kemampuan siswa

    dalam mengemukakan ide pendapat dengan jelas.

    Hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan dapat dilibat pada table 1

    berikut ini :

  • Tabel 1 Kreativitas siswa kelas VIII D SMP N 5 Karanganyar

    sebelum dan sesudah penelitian Indikator

    Tindakan

    Menentukan

    cara lain

    Mempunyai

    ide pendapat

    Mengemukakan

    ide pendapat

    Sebelum Tindakan 5 siswa

    (15, 62%)

    4 siswa

    (12, 5%)

    6 siswa

    (18,75%)

    Putaran I 5 siswa

    (15, 62%)

    6 siswa

    (18, 75%)

    8 siswa

    (25%).

    Putaran II 11 siswa

    (34, 37%)

    13 siswa

    (40,62%)

    14 siswa

    (43, 75%)

    Putaran III 16 siswa

    (50%)

    17 siswa

    (53,12%)

    19 siswa

    (59,37%)

    Grafik dibawah ini menunjukkan peningkatan kreativitas siswa dalam pembelajaran

    matematika.

    0

    10

    20

    30

    40

    50

    60

    Sebelum Putaran

    Putaran I Putaran II Putaran III

    Mengemukakan ide pendapat

    Mempunyai ide pendapat dalam memecahkan masalah

    Gambar 1

    peningkatan kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika

  • berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 32 siswa mengalami

    peningkatan kreativitas dalam pembelajaran matematika terutama pada pokok

    bahasan kubus dan balok.hal ini dapat dilihat dari uraian grafik diatas yang

    merupakan indikator kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika yang

    meliputi: 1) kemampuan siswa menentukan cara lain dalam menyelesaikan masalah,

    2) mempunyai ide pendapat dalam penyelesaian masalah, 3) kemampuan siswa

    mengemukakan ide pendapat dengan jelas.

    Pengamatan yang dilakukan pada saat berlangsungnya proses pembelajaran

    menunjukkan adanya peningkatan kreativitas siswa yang cukup siknifikan. Penerapan

    strategi modified free inquiry dengan berbasis macromedia flash dalam pembelajaran

    matematika dapat membangkitkan motivasi dan perhatian siswa dalam mengikuti

    pelajaran, menumbuhkan rasa percaya diri siswa, menumbuhkan keberanian siswa

    dalam mengemukakan pendapat, dan siswa juga mempunyai kemauan untuk

    memberikan pendapatnya dalam memecahkan soal atau permasalahan. Dengan

    demikian siswa tidak hanya memahami tetapi akan lebih kreatif dalam pembelajaran

    matematika.

    Guru matematika kelas VIII D SMP N 5 Karanganyar dalam mengajar selalu

    memberikan bimbingan dan motivasi kepada siswa agar kreativitas siswa dalam

    memecahkan masalah baik dalam berdiskusi maupun latihan mandiri dapat

    meningkat. Perubahan tindak belajar yang berkaitan dengan kreativitas siswa dalam

    pembelajaran matematika dilaksanakan selama tiga putaran tindakan kelas.

  • Hipotesis ini juga didukung dengan adanya tanggapan dari guru matematika

    setelah penelitian selesai dilaksanakan. Guru matematika yang terlibat dalam

    penelitian mengutarakan bahwa siswa lebih tertarik dan antusias, keterlibatan siswa

    dalam pembelajaran matematika sangat reponsif dan tidak ada lagi siswa yang terlihat

    mengantuk saat pelajaran berlangsung, kreativitas siswa dalam menentukan cara lain,

    mempunyai ide, mengemukakan ide pendapat dengan jelas ada peningkatan.

    Menurut Sanjaya (2009) salah satu ciri utama strategi modified free inquiry

    adalah strategi modified free inquiry menekankan pada aktivitas siswa secara

    maksimal untuk mencari dan menemukan, artinya dalam strategi ini menempatkan

    siswa sebagai subjek belajar. Dalam proses pembelajaran siswa tidak hanya berperan

    sebagai penerima pelajaran melalui penjelasan guru secara verbal, akan tetapi mereka

    berperan untuk menemukan sendiri inti dari materi pelajaran itu.

    Strategi modified free inquiry merupakan kolaborasi atau modifikasi dari dua

    pendekatan inkuiri sebelumnya, yaitu: pendekatan inkuiri terbimbing dan pendekatan

    inkuiri bebas. Meskipun begitu permasalahan yang akan dijadikan topik untuk

    diselidiki tetap diberikan atau mempedomani acuan kurikulum yang telah ada.

    Artinya, dalam pendekatan ini siswa tidak dapat memilih atau menentukan masalah

    untuk diselidiki secara sendiri, namun siswa yang belajar dengan pendekatan ini

    menerima masalah dari gurunya untuk dipecahkan dan tetap memperoleh bimbingan.

    Namun bimbingan yang diberikan lebih sedikit dari Inkuiri terbimbing dan tidak

    terstruktur.

    Dian Adi Pamungkas (2007) dalam penelitiannya memberi kesimpulan bahwa

    pembelajaran matematika melalui pembelajaran Guided Discovery (penemuan

  • terbimbing) dengan macromedia flash dapat meningkatkan motivasi dan kedisiplinan

    siswa dalam belajar matematika. Dalam penelitian ini maka peneliti menggunakan

    strategi modified free inquiry dengan berbasis macromedia flash untuk meningkatkan

    kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika.

    Berdasarkan uraian diatas, peneliti memperkuat pendapat para ahli dan

    memperkuat penelitian terdahulu. Penerapan strategi modified free inquiry dengan

    berbasis macromedia flash telah meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran

    matematika pada siswa kelas VIII D SMP N 5 Karanganyar. kondisi ini mendukung

    diterimanya hipotesis penelitiam tindakan kelas yaitu jika pada pembelajaran

    matematika menggunakan strategi modified free inquiry dengan berbasis macromedia

    flash maka kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika akan mampu

    meningkat.hal ini dapat memberikan kontribusi yang penting dalam siswa dan

    mampu meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika.

    SIMPULAN

    Proses pembelajaran dalam upaya meningkatkan kreativitas siswa melalui

    strategi modified free inquiry dengan berbasis macromedia flash dalam pembelajaran

    matematika pada materi kubus dan balok dalam memecahkan masalah guru

    memberikan permasalahan dalam bentuk soal yang sifatnya menuntut siswa untuk

    dalam menyelesaikan permasalahan dengan menentukan cara lain dan siswa dapat

    mengemukakan ide pendapatnya dengan jelas.

    Kreativitas siswa dalam pembelajaran matematika meningkat dengan adanya

    tindakan yang telah dilaksanakan. Peningkatan kreativitas siswa dalam pembelajaran

  • matematika melalui strategi modified free inquiry dengan berbasis macromedia flash

    dapat dilihat dari indicator kreativitas yang meliputi aspek yaitu kreativitas siswa

    untuk menentukan cara lain dalam menyelesaikan masalah, siswa mempunyai ide

    dalam memecahkan masalah, dan kemampuan siswa dalam mengemukakan ide

    pendapat dengan jelas.

    DAFTAR PUSTAKA

    Adi, Pamungkas Dian. 2007. Peningkatan Motivasi dan Kedisiplinan Belajar Matematika Topik Segiempat Melalui Pembelajaran Guided Discovery (Penemuan Terbimbing) dengan Macromedia Flash pada Siswa Kelas VII SMP N 2 Ngrampal Sragen. Skripsi. Surakarta. FKIP UMS (tidak diterbitkan).

    .

    Arikunto, Suharsimi. 2007. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.

    Ras, Eko. 2011. “Model Pembelajaran Inquiry”. http://ras-eko.blogspot.com/2011/05/model-pembelajaran-inquiry.html/ (diakses tanggal 9 Maret 2011)