PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI...

156
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI SKRIPSI Oleh : TUPIK LEGIONO NIM : X4710166 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

Transcript of PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI...

Page 1: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA

MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN

PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI

SKRIPSI

Oleh :

TUPIK LEGIONO

NIM : X4710166

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 2: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Tupik Legiono

NIM : X4710166

Jurusan/Program Studi : JPOK/Penjaskesrek

Menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “PENINGKATAN HASIL BELAJAR

MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT

BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3

LOSARI” ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri. Selain itu, sumber

informasi yang dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan

dicantumkan dalam daftar pustaka.

Apabila pada kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan skripsi ini hasil

jiplakan, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan saya.

Surakarta, Juli 2012

Yang membuat pernyataan

Tupik Legiono

Page 3: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA

MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN

PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI

Oleh:

TUPIK LEGIONO

X4710166

Skripsi

Ditulis dan diajukan untuk memenuhi syarat mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan

Program Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi

Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 4: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

Surakarta, Juli 2012

Page 5: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

Page 6: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

ABSTRAK

Tupik Legiono. PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Juli 2012.

Penelitian ini bertujuan untuk: mengetahui penerapan modifikasi alat bantu pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar menendang dalam sepak bola pada siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari.

Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas atau Classroom Action Research yang terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi dalam setiap siklus dan penelitian ini selesai pada dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 3 Losari tahun pelajaran 2011/2012 yang berjumlah 29 siswa yang terdiri dari 13 siswa putri dan 16 siswa putra. Data penelitian ini diperoleh melalui pengamatan oleh peneliti dan kolaborator selama proses pembelajaran berlangsung. Data tersebut merupakan hasil belajar menendang siswa yang diperoleh melalui lembar observasi yang meliputi ranah kognitif yang diperoleh dari tes objektif, ranah afektif yang diperoleh melalui pengamatan aktivitas siswa saat pembelajaran dan ranah psikomotor yang diperoleh melalui tes unjuk kerja. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis secara deskriptif dengan menggunakan teknik persentase untuk melihat kecenderungan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran.

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: hasil belajar menendang siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari meningkat dari 24% pada kondisi awal menjadi 55% pada akhir siklus I dan meningkat menjadi 86% pada akhir siklus II. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa penerapan melalui modifikasi alat bantu pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar menendang siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari.

Simpulan penelitian ini adalah penerapan modifikasi alat bantu pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar menendang dalam sepak bola pada siswa SD Negeri 3 Losari.

Kata kunci: hasil belajar, menendang dalam sepak bola, modifikasi alat bantu

Page 7: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

MOTTO

Jangan berpikir untuk menyerah, karena jika kamu mau berusaha dengan semua

kemungkinan yang ada, Allah akan membantumu untuk melaluinya.

(Penulis)

Di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat.

(Penulis)

Bekerja sepenuh hati, berdoa setulus hati, berbuat seikhlas hati.

(Penulis)

Page 8: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

PERSEMBAHAN

Skripsi ini dipersembahkan untuk :

- Bapak Ibu tercinta dan Adikku tersayang yang selalu mendukungku.

- Istriku tercinta yang selalu memberikan semangat dalam menyelesaikan

skripsi ini.

- Teman-teman yang menjadi lahan tawa disela-sela penatnya mengerjakan

skripsi.

- Rekan-rekan angkatan 2010

- Almamater

Page 9: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur penulis panjatkan dengan kesungguhan hati

kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena limpahan berkat dan karunia-Nya yang

setiap waktu penulis terima dan rasakan, sehingga penyelesaian skripsi ini dapat

tepat waktu. Disadari bahwa penulisan skripsi ini banyak mangalami hambatan,

tetapi berkat bantuan dari beberapa pihak maka hambatan tersebut dapat diatasi. Oleh

karena itu dalam kesempatan ini disampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

2. Ketua Jurusan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Ketua Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Jurusan

Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Drs. Sarwono, M.S. sebagai pembimbing I yang telah memberikan bimbingan

dan pengarahan dalam menyusun skripsi.

5. Pomo Warih Adi, S.Pd. M.Or. sebagai pembimbing II yang telah memberikan

bimbingan dan pengarahan dalam menyusun skripsi.

6. Kepala Sekolah yang telah memberikan ijin penelitian.

7. Siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari kecamatan Rembang kabupaten Purbalingga

yang telah bersedia menjadi sampel penelitian.

8. Semua pihak yang telah membantu terlaksananya penelitian ini.

Semoga segala amal baik tersebut mendapatkan imbalan dari Tuhan yang

Maha Esa. Akhirnya berharap semoga hasil penelitian yang sederhana ini dapat

bermanfaat.

Surakarta, Juli 2012

Penulis

Page 10: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ........................................................................................................

PERNYATAAN .........................................................................................

PENGAJUAN ............................................................................................

PERSETUJUAN .........................................................................................

PENGESAHAN .........................................................................................

ABSTRAK ..................................................................................................

MOTTO.......................................................................................................

PERSEMBAHAN ......................................................................................

KATA PENGANTAR ................................................................................

DAFTAR ISI ..............................................................................................

DAFTAR TABEL ......................................................................................

DAFTAR GAMBAR .................................................................................

DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................

BAB I PENDAHULUAN .........................................................................

A. Latar Belakang Masalah ............................................................

B. Rumusan Masalah .....................................................................

C. Tujuan Penelitian ......................................................................

D. Manfaat Penelitian ....................................................................

BAB II LANDASAN TEORI ....................................................................

A. Kajian Pustaka ...........................................................................

1. Belajar dan Pembelajaran ....................................................

a. Pengertian Belajar ...........................................................

b. Tujuan Belajar dan Pembelajaran ...................................

c. Prinsip-Prinsip Belajar ....................................................

d. Hasil Belajar ...................................................................

2. Sepak Bola ..........................................................................

a. Pengertian Sepak Bola ....................................................

i

ii

iii

iv

v

vi

vii

viii

ix

x

xii

xiii

xiv

1

1

3

3

3

4

4

4

4

6

8

10

12

12

Page 11: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

b. Teknik Dasar Permainan Sepak Bola ..............................

3. Modifikasi ...........................................................................

a. Pengertian Modifikasi .....................................................

b. Prinsip-Prinsip Pengembangan Modifikasi .....................

c. Tujuan Modifikasi ...........................................................

d. Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran ..............................

B. Kerangka Berpikir .....................................................................

BAB III METODE PENELITIAN .............................................................

A. Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................

B. Subjek Penelitian ......................................................................

C. Data dan Sumber Data ..............................................................

D. Teknik Pengumpulan Data ........................................................

E. Uji Validitas Data .....................................................................

F. Analisis Data .............................................................................

G. Prosedur Penelitian ...................................................................

H. Indikator Kinerja Penelitian ......................................................

BAB IV HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN ............................

A. Deskripsi Pratindakan ...............................................................

B. Deskripsi Hasil Tindakan Tiap Siklus ......................................

1. Siklus 1 ...............................................................................

2. Siklus 2 ...............................................................................

C. Pembahasan Hasil Penelitian ....................................................

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ..................................

A. Simpulan ...................................................................................

B. Implikasi ...................................................................................

C. Saran .........................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................

LAMPIRAN ...............................................................................................

12

15

15

15

16

16

17

19

19

20

20

20

21

21

22

25

26

26

29

29

37

45

48

48

48

49

50

51

Page 12: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Rincian Kegiatan Waktu dan Jenis Kegiatan Penelitian ......................

2. Teknik dan Alat Pengumpulan Data ....................................................

3. Indikator Pencapaian Hasil Belajar Siswa ...........................................

4. Data Awal Hasil Belajar Menendang Sebelum Diberikan Tindakan

Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran .....................................

5. Hasil Belajar Menendang Siklus I Setelah Diberikan Tindakan

Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran.......................................

6. Hasil Belajar Menendang Siklus II Setelah Diberikan Tindakan

Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran .....................................

7. Hasil Perbandingan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Hasil Belajar

Menendang Dalam Sepak Bola Sebelum dan Sesudah Diberikan

Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran .....................

19

21

25

28

34

43

46

Page 13: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Kerangka Berpikir ............................................................................. 18

2. Data Awal Hasil Belajar Menendang Sebelum Diberikan Tindakan

Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran ..................................

3. Hasil Belajar Menendang Siklus I Setelah Diberikan Tindakan

Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran ...................................

4. Hasil Belajar Menendang Siklus II Setelah Diberikan Tindakan II

Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran ...................................

5. Hasil Perbandingan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Hasil

Belajar Menendang Dalam Sepak Bola Sebelum dan Sesudah

Diberikan Tindakan Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran ...............

28

34

43

49

Page 14: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Izin Penelitian ................................................................................... 52

2. Surat Keterangan .............................................................................. 53

3. Silabus ............................................................................................... 54

4. Lembar Observasi Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran

Gerak Dasar Menendang ................................................................... 55

5. Lembar Observasi Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran

Gerak Dasar Menendang .................................................................. 56

6. Lembar Observasi Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam

Pembelajaran Gerak Dasar Menendang ............................................. 57

7. Lembar Observasi Keaktifan Siswa ................................................... 58

8. Lembar Observasi Aktivitas Guru ...................................................... 60

9. Presensi Siswa selama Pembelajaran ................................................. 62

10. Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran

Gerak Dasar Menendang..................................................................... 63

11. Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran

Gerak Dasar Menendang.................................................................... 64

12. Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam

Pembelajaran Gerak Dasar Menendang.............................................. 65

13. Data Awal Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang .............................................................................. 66

14. Data Awal Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang............................................................................... 67

15. Data Awal Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran

Gerak Dasar Menendang..................................................................... 68

16. Rekap Data Awal Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang .............................................................................. 69

Page 15: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

17. RPP Siklus I ........................................................................................ 71

18. Data Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar

Menendang Siklus I .......................................................................... 84

19. Data Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar

Menendang Siklus I ........................................................................ 85

20. Data Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang Siklus I ............................................................... 86

21. Rekap Data Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang Siklus I ............................................................... 87

22. Hasil Observasi Keaktifan Siswa Selama Pembelajaran Siklus I .... 89

23. Hasil Observasi Aktivitas Guru Selama Pembelajaran Siklus I ....... 93

24. RPP Siklus II .................................................................................... 97

25. Data Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang Siklus II ............................................................. 110

26. Data Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang Siklus II ............................................................. 111

27. Data Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang Siklus II ............................................................. 112

28. Rekap Data Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Gerak

Dasar Menendang Siklus II.............................................................. 113

29. Hasil Observasi Keaktifan Siswa Selama Pembelajaran Siklus II .. 115

30. Hasil Observasi Aktivitas Guru Selama Pembelajaran Siklus II .... 119

31. Dokumentasi Pembelajaran Siklus I dan II ..................................... 123

Page 16: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Materi permainan sepak bola merupakan salah satu mata pelajaran yang

terdapat dalam kurikulum Sekolah Dasar yang masuk dalam mata pelajaran

pendidikan jasmani. Permainan sepak bola merupakan permainan beregu yang

memerlukan dasar kerjasama antar anggota regu, sehingga merupakan salah satu

ciri khas dalam permainan sepak bola.

Setiap mata pelajaran memiliki karakteristik tersendiri yang berbeda

dengan mata pelajaran-mata pelajaran yang lainnya, tak terkecuali dengan mata

pelajaran pendidikan jasmani. Tugas ajar pendidikan jasmani yang disampaikan

harus memperhatikan perubahan kemampuan/kondisi anak, dan dapat membantu

mendorong ke arah perubahan tersebut. Dengan demikian tugas ajar tersebut harus

sesuai dengan tingkat perkembangan dan tingkat kematangan anak didik.

Perkembangan atau kematangan yang dimaksud mencakup fisik, psikis, maupun

keterampilannya.

Salah satu masalah utama dalam pendidikan jasmani dewasa ini adalah

rendahnya kualitas pendidikan jasmani di sekolah-sekolah. Hal itu disebabkan

karena terbatasnya kemampuan guru pendidikan jasmani dan terbatasnya sumber-

sumber yang digunakan untuk mendukung terlaksananya proses pendidikan

jasmani. Guru yang mengajar kurang mampu melaksanakan tanggung jawabnya

untuk mengajar dan mendidik siswa, serta untuk mengembangkan kemampuan

dan keterampilan siswa secara menyeluruh baik secara fisik, mental, dan

intelektual.

Guru harus memiliki kemampuan untuk menggunakan media

pembelajaran yang dapat mempermudah proses pembelajaran, sehingga siswa

dapat lebih mudah memahami pelajaran yang disampaikan. Guru dituntut harus

lebih kreatif dan inovatif dalam menggunakan media pembelajaran yang akan

disampaikan kepada siswa. Sehingga tercipta pembelajaran yang aktif bagi siswa

1

Page 17: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

atau menyenangkan bagi siswa yang tentunya tanpa meninggalkan tujuan

pembelajaran tersebut.

Dalam pembelajaran pendidikan jasmani di SD Negeri 3 Losari untuk

sub materi sepak bola yaitu gerak dasar menendang dirasakan menghadapi

masalah yakni rendahnya hasil belajar siswa. Hal tersebut dapat dilihat dengan

rendahnya penguasaan siswa dalam materi pembelajaran tentang gerak dasar

menendang. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian banyak siswa kelas IV

yang tidak dapat melakukan gerakan menendang dengan benar setelah guru

memberikan materi gerak dasar menendang. Dari hasil wawancara dengan

kolaborator diperoleh data penilaian gerakan menendang dengan nilai KKM 75

dan siswa berjumlah 29 siswa. Siswa yang tuntas sejumlah 24% (7 siswa), dengan

deskripsi siswa yang memperoleh nilai di atas 75 dan kurang dari sama dengan 79

sejumlah 24% (7 siswa), siswa yang memperoleh nilai di atas 70 dan kurang dari

sama dengan 74 sejumlah 31% (9 siswa), dan siswa yang memperoleh nilai

kurang dari sama dengan 69 sejumlah 45% (13 siswa). Kebanyakan siswa yang

tidak bisa melakukan gerakan menendang adalah siswa putri. Rendahnya hasil

belajar siswa tersebut bisa muncul dikarenakan tidak adanya modifikasi dalam

menggunakan alat bantu pembelajaran. Alat bantu pembelajaran yang digunakan

guru dalam pendidikan jasmani cenderung masih tradisional dan hanya monoton.

Sehingga siswa sering merasa bosan dan sering tidak bersemangat.

Seorang pemain harus menguasai gerak dasar menendang. Walaupun

secara teoritis teknik-teknik menendang dalam permainan sepak bola telah

diajarkan oleh setiap guru pendidikan jasmani, dalam prakteknya masih

banyak siswa pada umumnya dan khususnya siswa di SD Negeri 3 Losari belum

mampu melakukannya dengan baik dan benar.

Dari permasalahan umum yang dihadapi guru penjas dalam

menyampaikan materi sepak bola khususnya gerak dasar menendang, maka

peneliti merasa tertarik melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) pada siswa

kelas IV SD Negeri 3 Losari dengan judul “Peningkatan Hasil Belajar Menendang

Dalam Sepak Bola Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran Pada Siswa

Page 18: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Kelas IV SD Negeri 3 Losari”. Permasalahan ini peneliti temukan ketika

observasi di SD Negeri 3 Losari yaitu pembelajaran gerak dasar menendang.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah

penelitian ini adalah : “Bagaimanakah penerapan modifikasi alat bantu

pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar menendang dalam sepak bola pada

siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari ?“

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan yang telah disampaikan di atas, tujuan

penelitian ini adalah:

Untuk mengetahui penerapan modifikasi alat bantu pembelajaran dapat

meningkatkan hasil belajar menendang dalam sepak bola pada siswa kelas IV SD

Negeri 3 Losari.

D. Manfaat Penelitian

Setelah penelitian ini selesai, diharapkan dapat bermanfaat bagi berbagai

pihak, antara lain:

1. Bagi guru Penjasorkes SD Negeri 3 Losari, sebagai bahan masukan bagi guru

dalam memilih alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan keterlibatan

atau partisipasi siswa dalam proses belajar mengajar..

2. Bagi siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari, dapat meningkatkan hasil belajar

siswa dalam pembelajaran gerak dasar menendang dalam sepak bola sehingga

tercapai tujuan pendidikan yang ingin dicapai.

3. Bagi SD Negeri 3 Losari, sebagai bahan masukan untuk mengembangkan

strategi belajar mengajar yang tepat dalam rangka untuk meningkatkan

kualitas proses dan kualitas hasil belajar siswa.

Page 19: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kajian Pustaka

1. Belajar dan Pembelajaran

a. Pengertian Belajar

Belajar adalah sesuatu kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari

kehidupan manusia. Kegiatan belajar dapat berlangsung di mana-mana, misalnya

di lingkungan keluarga, di sekolah dan di masyarakat, baik disadari maupun tidak

disadari, disengaja atau tidak disengaja.

Menurut Dimyati dan Mudjiono mengutip simpulan (Ws. Winkel,

1989:36) bahwa belajar adalah suatu aktivitas mental atau psikis yang

berlangsung dalam suatu interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan

perubahan-perubahan dalam pengetahuan, pengalaman, ketrampilan dan nilai

sikap. Perubahan ini relatif konstan dan berbekas (TIM MKDK IKIP Semarang,

2000:4).

Dimyati dan Mudjiono (1999:10) memaparkan pendapat para ahli

tentang konsep belajar dan pembelajaran yaitu :

1) Belajar Menurut Gagne

Menurut Gagne belajar merupakan kegiatan yang kompleks, hasil belajar

berupa kapabilitas. Setelah belajar orang memiliki keterampilan, pengetahuan,

sikap, dan nilai. Timbulnya kapabilitas tersebut adalah dari stimulus yang berasal

dari lingkungan, dan proses kognitif yang dilakukan oleh pembelajar. Dengan

demikian, belajar adalah seperangkat proses kognitif yang merubah sifat stimulus

lingkungan, melewati pengolahan informasi, menjadi kapasitas baru. Menurut

Gagne belajar terdiri dari tiga komponen penting, yaitu kondisi eksternal, kondisi

internal, dan hasil belajar. Gagne melukiskan hal-hal berikut:

a) Belajar merupakan interaksi antara “keadaan internal dan proses

kognitif siswa” dengan “stimulus dari lingkungan”.

4

Page 20: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

b) Proses kognitif tersebut menghasilkan suatu belajar. Hasil belajar

tersebut terdiri dari informasi verbal, keterampilan intelek, keterampilan

motorik, sikap, dan siasat kognitif.

Gagne berpendapat bahwa dalam belajar terdiri dari tiga tahap yang

meliputi sembilan fase. Tahap itu sebagai berikut:

a) Persiapan untuk belajar

b) Pemerolehan dan unjuk belajar (performasi)

c) Alih belajar

Pada tahap persiapan dilakukan tindakan mengarahkan perhatian,

pengharapan, dan mendapatkan kembali informasi. Pada tahap pemerolehan dan

perinformasian digunakan untuk persepsi selektif, sandimatik, pembangkitan

kembali dan respon, serta penguatan. Tahap alih belajar meliputi pengisyaratan

untuk membangkitkan , dan pemberlakuan secara umum. Adanya tahap dan fase

belajar tersebut mempermudah guru untuk melakukan pembelajaran.

2) Belajar Menurut Pandangan Piaget

Piaget berpendapat bahwa pengetahuan dibentuk oleh individu. Sebab

individu melakukan interaksi terus-menerus dengan lingkungan. Lingkungan

tersebut mengalami perubahan. Dengan adanya interaksi dengan lingkungan maka

fungsi intelek semakin berkembang. Perkembangan intelektual melalui tahap-

tahap berikut: sensori motor (0;0-2;0 tahun), pra-operasional (2;0-7;0 tahun),

operasional konkret (7-11 tahun), operasi formal (11- ke atas).

Pada tahap sensori motor anak mengenal lingkungan dengan kemampuan

sensori dan motorik. Anak mengenal lingkungan dengan penglihatan, penciuman,

pendengaran, perabaan, dan menggerak-gerakannya. Pada tahap pra-operasional,

anak mengandalkan diri pada presepsi tentang realitas. Ia mampu menggunakan

simbol, bahasa, konsep sederhana, berpartisipasi, membuat gambar, dan

menggolong-golongkan. Pada tahap konkret, anak dapat mengembangkan pikiran

logis. Ia dapat mengikuti penalaran logis, walau kadang-kadang memecahkan

masalah secara “trial and error”. Pada tahap operasi formal anak dapat berpikir

abstrak seperti pada orang dewasa.

Page 21: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

Menurut Dimyati dan Mudjiono mengutip simpulan (Piaget, 1999:14)

bahwa pembelajaran terdiri dari empat langkah, yaitu:

a) Langkah satu: menentukan topik yang dapat dipelajari oleh anak

sendiri.

b) Langkah dua: memilih atau mengembangkan aktivitas kelas dengan

topik tersebut.

c) Langkah tiga: mengetahui adanya kesempatan bagi guru untuk

mengemukakan pertanyaan yang menunjang proses pemecahan masalah.

d) Langkah empat: menilai pelaksaan tiap kegiatan, memperhatikan tiap

keberhasilan, dan melakukan revisi.

Secara singkat Piaget menyarankan agar dalam pembelajaran guru

memilih masalah yang berciri kegiatan prediksi, eksperimentasi, dan eksplanasi.

b. Tujuan Belajar dan Pembelajaran

Belajar merupakan peristiwa sehari-hari di sekolah. Belajar merupakan

hal yang kompleks. Kompleksitas belajar tersebut dapat dipandang dari dua

subjek, yaitu siswa dan guru. Dari segi siswa, belajar dialami sebagai suatu

proses. Siswa mengalami proses mental dalam menghadapi bahan belajar. Bahan

belajar tersebut berupa keadaan alam, hewan, tumbuh-tumbuhan, manusia, dan

bahan yang telah terhimpun dalam buku-buku pelajaran. Dari segi guru, proses

belajar tersebut tampak sebagai perilaku belajar tentang sesuatu hal.

Belajar merupakan proses internal yang kompleks. Yang terlibat dalam

proses internal tersebut adalah seluruh mental yang meliputi ranah-ranah kognitif,

afektif, dan psikomotorik. Proses belajar yang mengaktualisasikan ranah-ranah

tersebut tertuju pada bahan belajar tertentu. Hubungan tujuan pembelajaran,

proses belajar, dan ikhwal yang terjadi pada siswa dalam rangka kemandirian.

Fleishman 7 Quaintance (1984:173); Bell Gredler (1991); Winkel (1991); Monks.

Knoers. Rahayu (1989); serta Dimyati dan Mudjiono berpendapat secara umum

hal-hal tersebut terjadi sebagai berikut:

Page 22: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

1) Guru yang membuat desain instruksional memandang siswa sebagai

partner yang memiliki asas emansipasi diri menuju kemandirian. Guru

menyusun acara pembelajaran.

2) Siswa memiliki latar pengalaman dan kemampuan awal dalam proses

pembelajaran.

3) Tujuan belajar dalam desain instruksional dirumuskan oleh guru

berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Tujuan pembelajaran

tersebut juga merupakan sasaran belajar bagi siswa menurut pandangan

dan rumusan guru.

4) Kegiatan belajar mengajar merupakan tindak pembelajaran guru di

kelas. Tindak pembelajaran tersebut menggunakan bahan belajar. Wujud

bahan belajar tersebut adalah berbagai bidang studi di sekolah.

5) Proses belajar merupakan hal yang dialami oleh siswa, suatu respons

terhadap segala cara pembelajaran yang diprogrankan oleh guru. Dalam

proses belajar tersebut, guru meningkatkan kemampuan-kemampuan

kognitif, afektif, dan psikomotoriknya.

6) Perilaku siswa merupakan proses hasil belajar. Perilaku tersebut dapat

berupa perilaku yang tak dikehendaki dan yang dikehendaki. Hanya

perilaku yang dikehendaki diperkuat. Penguatan perilaku yang

dikehendaki tersebut dilakukan dengan pengulangan, latihan, drill, atau

aplikasi.

7) Hasil belajar merupakan suatu puncak proses belajar. Hasil belajar

tersebut terjadi terutama berkat evaluasi guru. Hasil belajar dapat berupa

dampak pengajaran dan dampak pengiring. Kedua dampak trersebut

bermanfaat bagi guru dan siswa.

8) Setelah siswa lulus, berkat hasil belajar, siswa menyusun program

belajar sendiri. Dalam penyusunan program belajar sendiri tersebut,

sedikit banyak siswa berlaku secara mandiri.

Page 23: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

c. Prinsip-prinsip Belajar

Belajar suatu keterampilan adalah sangat kompleks. Belajar membawa

suatu perubahan pada individu yang belajar. Menurut Dimyati dan Mudjiono

(1999) menyatakan:

Dari berbagai prinsip belajar terdapat beberapa prinsip yang relatif berlaku

umum yang dapat dipakai sebagai dasar dalam upaya pembelajaran, baik

bagi siswa yang perlu meningkatkan upaya belajarnya maupun bagi guru

dalam upaya meningkatkan mengajarnya (hlm. 44).

Prinsip-prinsip itu berkaitan dengan perhatian dan motivasi, keaktifan,

keterlibatan langsung/pengalaman, pengulangan, tantangan, balikan dan

penguatan, serta perbedaan individual. Menurut Dimyati dan Mudjiono mengutip

simpulan (Gagne dan Berliner, 1999:42) berpendapat sebagai berikut:

1) Perhatian dan motivasi

Perhatian mempunyai peran penting dalam proses belajar. Tanpa adanya

perhatian tak mungkin terjadi belajar. Di samping perhatian, motivasi

mempunyai peran penting dalam kegiatan belajar. Motivasi adalah tenaga

yang menggerakan dan mengarahkan seseorang. “Motivasion is the

concept we use when describe the force action on or within an organism

to iniate and direct behavior”. Demikian menurut Dimyati dan Mudjiono

mengutip simpulan Herbert (1986:3) bahwa motivasi dapat merupakan

tujuan dan alat dalam pembelajaran. sebagai tujuan, motivasi merupakan

salah satu tujuan dalam mengajar.

2) Keaktifan

Proses kegiatan belajar mengajar akan berjalan dengan baik jika siswa

sebagai obyek belajar mempunyai keaktifan yang tinggi. Sehingga

kegiatan belajar mengajar akan berjalan lancar dan tujuan dari kegiatan

pembelajaran dapat tercapai. Menurut teori kognitif, belajar

menunjukkan adanya jiwa yang sangat aktif, jiwa mengolah informasi

yang kita terima, tidak sekedar menyimpannya saja tanpa mengadakan

transformasi.

Page 24: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

3) Keterlibatan langsung/pengalaman

Pentingnya keterlibatan langsung dalam belajar dikemukakan oleh John

Dewey dengan “Learning by Doing”. Belajar harus dialami melalui

keterlibatan langsung. Belajar harus dilakukan siswa secara aktif, baik

individual maupun kelompok dengan cara memecahkan masalah. Dan

guru bertindak sebagai pembimbing dan fasilitator.

4) Pengulangan

Teori Psikologi Daya yang mengemukakan bahwa melatih daya-daya

yang ada pada manusia yang terdiri atas daya mengamat, menanggap,

mengingat, mengkhayal, berpikir, dengan mengadakan pengulangan

maka daya-daya tersebut akan berkembang. Teori lain yang menekan

prinsip pengulangan tersebut adalah teori Psikologi Assosiasi dan

Koneksionisme dengan tokohnya Thorndike yang didasarkan atas hukum

belajarnya “Law of Exercise”, dia mengemukakan bahwa belajar ialah

pembentukan hubungan antara stimulus dan respons, dan pengulangan

terhadap pengulangan-pengulangan itu memperbesar peluang timbulnya

respons benar.

5) Tantangan

Teori Medan (Field Teory) dan Kurt Lewin mengemukakan bahwa siswa

dalam situasi belajar berada dalam suatu medan atau lapangan psikologis.

Dalam situasi belajar siswa mengahadapi tujuan yang ingin dicapai,

tetapi selalu terdapat hambatan yaitu mempelajari bahan belajar, maka

timbulah motif untuk mengatasi hambatan itu yaitu dengan mempelajari

bahan belajar tersebut. Apabila hambatan itu telah diatasi, artinya tujuan

belajar tercapai, maka ia akan masuk dalam medan baru dan tujuan baru,

demikian seterusnya. Agar pada anak timbul motif yang kuat untuk

mengatasi hambatan dengan baik maka bahan belajar haruslah

menantang.

Page 25: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

6) Balikan dan penguatan

Teori belajar Operant dari B.F Skinner. Yang diperkuat dalam teori ini

adalah responnya. Sebagai kuncinya adalah teori belajar Law of Effect

dari Thorndike, yaitu siswa akan belajar lebih bersemangat apabila

mengetahui dan mendapatkan hasil yang baik. Hasil, apalagi hasil yang

baik, akan merupakan balikan yang menyenangkan dan berpengaruh baik

bagi usaha belajar selanjutnya.

7) Perbedaan individual

Siswa merupakan individual yang unik artinya tidak ada dua orang siswa

yang sama persis, tiap siswa memiliki perbedaan satu dengan yang lain.

Perbedaan itu terdapat pada karakteristik psikis, kepribadian, dan sifat-

sifatnya. Perbedaan individual ini berpengaruh pada cara dan hasil

belajar siswa. Karenanya, perbedaan individu perlu diperhatikan oleh

guru dalam upaya pembelajaran.

d. Hasil Belajar

Hasil belajar merupakan suatu puncak proses belajar. Hasil belajar

tersebut terjadi terutama berkat evaluasi guru. Hasil belajar dapat berupa dampak

pengajaran dan dampak pengiring. Kedua dampak tersebut bermanfaat bagi guru

dan siswa (Muslihati, 2005)

Menurut Ismiyahni mengutip simpulan (Woordworth, 2000) bahwa hasil

belajar merupakan perubahan tingkah laku sebagai akibat dari proses belajar.

Woordworth juga mengatakan bahwa hasil belajar adalah kemampuan aktual yang

diukur secara langsung. Hasil pengukuran belajar inilah akhirnya akan

mengetahui seberapa jauh tujuan pendidikan dan pengajaran yang telah dicapai.

Bloom, Winkel, serta Ismiyahni (2000) merumuskan hasil belajar sebagai

perubahan tingkah laku yang meliputi domain (ranah) kognitif, ranah afektif, dan

ranah psikomotorik.

Dalam ranah kognitif, hasil belajar tersusun dalam enam tingkatan. Enam

tingkatan tersebut ialah, 1) Pengetahuan atau ingatan, 2) Pemahaman, 3)

Penerapan, 4) Sintesis, 5) Analisis dan 6) Evaluasi. Adapun ranah psikomotorik

Page 26: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

terdiri dari lima tingkatan yaitu, 1) Peniruan (menirukan gerak), 2) Penggunaan

(menggunakan konsep untuk melakukan gerak), 3) Ketepatan (melakukan gerak

dengan benar), 4) Perangkaian (melakukan beberapa gerakan sekaligus dengan

benar), 5) Naturalisasi (melakukan gerak secara wajar).

Sedangkan ranah afektif terdiri dari lima tingkatan yaitu, 1) Pengenalan

(ingin menerima, sadar akan adanya sesuatu), 2) Merespon (aktif berpartisipasi),

3) Penghargaan (menerima nilai-nilai, setia pada nilai-nilai tertentu), 4)

Pengorganisasian (menghubung-hubungkan nilai-nilai yang dipercaya) dan 5)

Pengamalan (menjadikan nilai-nilai sebagai bagian dari pola hidup).

Berdasarkan teori Taksonomi Bloom hasil belajar dalam rangka studi

dicapai melalui tiga kategori ranah antara lain kognitif, afektif, psikomotor.

Perinciannya adalah sebagai berikut:

1) Ranah Kognitif

Berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari 6 aspek yaitu

pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis dan penilaian.

2) Ranah Afektif

Berkenaan dengan sikap dan nilai. Ranah afektif meliputi lima jenjang

kemampuan yaitu menerima, menjawab atau reaksi, menilai, organisasi

dan karakterisasi dengan suatu nilai atau kompleks nilai.

3) Ranah Psikomotorik

Meliputi keterampilan motorik, manipulasi benda-benda, koordinasi

neuromuscular (menghubungkan, mengamati).

Tipe hasil belajar kognitif lebih dominan daripada afektif dan psikomotor

karena lebih menonjol, namun hasil belajar psikomotor dan afektif juga harus

menjadi bagian dari hasil penilaian dalam proses pembelajaran di sekolah. Hasil

belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima

pengalaman belajarnya. Hasil belajar digunakan oleh guru untuk dijadikan ukuran

atau kriteria dalam mencapai suatu tujuan pendidikan. Hal ini dapat tercapai

apabila siswa sudah memahami belajar dengan diiringi oleh perubahan tingkah

laku yang lebih baik lagi.

Page 27: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

Berdasarkan pengertian di atas maka dapat disintesiskan bahwa hasil

belajar adalah suatu penilaian akhir dari proses dan pengenalan yang telah

dilakukan berulang-ulang. Serta akan tersimpan dalam jangka waktu lama atau

bahkan tidak akan hilang selama-lamanya karena hasil belajar turut serta dalam

membentuk pribadi individu yang selalu ingin mencapai hasil yang lebih baik lagi

sehingga akan merubah cara berpikir serta menghasilkan perilaku kerja yang lebih

baik.

2. Sepak Bola

a. Pengertian Sepak Bola

Sepak bola merupakan jenis olahraga beregu yang dimainkan oleh 11

orang di lapangan dengan bola sebagai alat permainannya. Olahraga sepak bola

dimainkan dengan menggunakan tungkai, kaki, badan dan kepala, kecuali penjaga

gawang dapat menggunakan tangan. Tujuan permainan ini adalah memasukkan

bola sebanyak-banyaknya ke gawang lawan dan mempertahankan gawang sendiri

dari serangan lawan. Sucipto dkk. (2000) menjelaskan tentang pengertian sepak

bola sebagai berikut:

Sepak bola merupakan permainan beregu, masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain, dan salah satunya penjaga gawang. Permainan ini hampir seluruhnya dimainkan dengan menggunakan tungkai, kecuali penjaga gawang yang dibolehkan menggunakan lengannya di daerah tendangan hukumannya (hlm. 7).

Setiap cabang olahraga mempunyai tujuan dari permainannya. Tujuan

permainan sepak bola menurut Sucipto dkk. (2000:7) adalah Memasukkan bola

sebanyak-banyaknya ke gawang lawan dan berusaha menjaga gawangnya sendiri

agar tidak kemasukan.

Hal ini berarti suatu regu dinyatakan menang apabila regu tersebut lebih

banyak memasukkan bola ke gawang lawannya dan lebih sedikit kemasukan bola.

b. Teknik Dasar Permainan Sepak bola

Untuk dapat bermain sepak bola dengan baik setiap pemain dituntut

menguasai teknik dasar sepak bola sebagai berikut, seperti: teknik dasar

Page 28: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

menendang bola, menghentikan bola, menggiring bola, menyundul bola,

merampas bola, dan lemparan ke dalam. Menurut Sucipto. dkk. (2000:17),

menjelaskan bahwa teknik dasar permainan sepak bola yaitu:

1) Teknik menendang (Kicking)

2) Teknik menghentikan (Stoping)

3) Teknik menggiring bola (Dribling)

4) Teknik menyundul bola (Heading)

5) Teknik merampas bola (Tackling)

6) Teknik melempar bola ke dalam (Throw in)

7) Teknik menjaga gawang (Goal keeping)

Oleh karena itu sebagai pemain berusaha memasukkan bola ke gawang

lawan berdasarkan peraturan berlaku. Jadi, setiap pemain dituntut harus mampu

menguasai teknik dasar sepak bola yang baik. Oleh karena itu perlu adanya

pembelajaran agar kemampuan seorang pemain dalam permainan sepak bola lebih

baik.

Mengenai teknik-teknik dasar sepak bola, penulis deskripsikan dalam

bentuk gambar-gambar dengan uraian sebagai berikut:

1) Teknik Menendang Bola

Awalan: berdiri lurus dengan bola, kaki tumpu diletakkan di samping

bola dengan jari kaki menghadap ke depan dan lutut sedikit ditekuk. Kaki sepak

diputar keluar pada pangkal pahanya sehingga kaki sepak membentuk sudut 90o

dengan kaki tumpu. Perkenaan dengan bola: terjadi pada daerah pergelangan kaki

(engkel) bagian dalam, sedangkan bola disepak tepat pada titik pusatnya. Follow

through: dengan cara mengikuti lintasan ayunan gerak kaki ke depan.

2) Teknik Menerima Bola

Awalan: Sikap berdiri rileks, kaki yang digunakan untuk mengontrol bola

diangkat kemudian ditarik ke belakang. Perkenaan dengan bola: terjadi pada kaki

bagian dalam, pergelangan kaki dan tanah. Sudut antara kaki dengan tanah

dibentuk dengan jalan memutar badan sedikit ke samping ke arah datangnya bola.

Page 29: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

Follow through: melemasakan kaki saat kaki mengayun ke belakang untuk

mengontrol bola.

3) Teknik Menyundul Bola

Awalan: sikap kaki sejajar atau pun muka belakang, kedua lutut ditekuk.

Selama bola melambung mendekati, pemain mencondongkan badan ke belakang.

Berat badan diletakkan pada kaki belakang. Perkenaan dengan bola: melakukan

lecutan ke depan dari bagian atas badan dan dengan meluruskan kaki yang di

depan, sampai pemain berdiri pada ujung sepatunya. Kedua lengan diayunkan

secara berlawanan dengan gerakan badan untuk menambah kekuatan. Follow

through: mengikuti gerak badan ke depan dengan melangkahkan salah satu kaki.

4) Teknik Menggiring Bola

Awalan: Menggiring bola dengan kura-kura (punggung) kaki dilakukan

apabila pemain bergerak ke depan. Perkenaan dengan bola: kaki yang digunakan

untuk menggiring bola ditarik ke bawah pada pergelangan kakinya. Usahakan

agar bola tetap dekat dengan kaki dan disentuh dengan punggung kaki. Follow

through: melangkahkan kaki ke depan mengikuti gerak bola.

5) Teknik Melempar Bola

Awalan: posisi kaki sejajar atau muka belakang, dengan kedua lutut

ditekuk. Bola dipegang dengan jari-jari direnggangkan dan tapak tangan menutup

separo bola yang dekat dengan badan. Selama persiapan gerakan dilakukan

dengan membawa bola ke belakang melalui atas kepala. Pelaksanaan: waktu akan

melemparkan bola, tangan dan badan ditarik ke belakang jauh-jauh dan kedua

lutut ditekuk dalam-dalam. Lemparan ke dalam dilakukan dengan gerakan badan

ke depan, selanjutnya kekuatan dipindahkan pada kedua lengan. Follow through:

kedua lutut diluruskan sampai pemain berdiri pada kedua ujung kaki, kedua

lengan menjaga keseimbangan.

6) Teknik Menipu Lawan

Awalan: bola seolah-olah disodorkan kepada lawan. Pelaksanaan: segera

lawan mencoba untuk mendapatkan bola tersebut, tetapi bola ditarik dengan sole

Page 30: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

sepatu. Selanjutnya dengan kaki yang sama bola digerakkan ke depan di samping

lawan maka pemain akan berhasil melewati lawan. Follow through:

melangkahkan kaki ke depan mengikuti gerak bola.

7) Teknik Merampas Bola dari Lawan

Awalan: memutar kaki keluar pada pergelangan kakinya. Pelaksanaan:

kaki bagian dalam kontak dengan bola tepat pada titik pusatnya. Berat badan

diletakkan pada kaki tumpu. Teknik ini juga dapat dilakukan dengan jalan

menjatuhkan diri. Follow through: melangkahkan kaki ke depan mengikuti gerak

bola.

3. Modifikasi

a. Pengertian Modifikasi

Modifikasi adalah menganalisis sekaligus mengembangkan materi

pembelajaran dengan cara meruntutkannya dalam bentuk aktivitas belajar yang

potensial untuk memperlancar siswa dalam proses belajar. Bahagia, Yusuf, dan

Suherman (2000:41) menyatakan modifikasi ini dimaksudkan untuk menuntun,

mengarahkan, dan membelajarkan siswa dari yang tadinya bisa menjadi bisa, dari

tingkat yang tadinya lebih rendah menjadi memilki tingkat yang lebih tinggi.

Modifikasi dapat dilakukan pada alat, ukuran lapangan, aturan permainan

dan sebagainya. Seorang guru dikatakan berhasil apabila dapat mencapai

kepuasan profesional dan secara kreatif mampu menggunakan berbagai

keterampilan mengajar serta berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

pembelajaran. Guru harus mampu memanfaatkan lingkungan yang ada secara

optimal sehingga dapat menumbuhkan situasi dan kondisi dimana anak

terangsang untuk senang belajar.

b. Prinsip Pengembangan Modifikasi

Modifikasi adalah salah satu usaha para guru agar pembelajaran

mencerminkan kreativitas, termasuk di dalamnya ”body scaling” atau

penyesuaian dengan ukuran bentuk tubuh siswa yang sedang belajar. Aspek inilah

Page 31: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

yang harus dijadikan prinsip utama dalam modifikasi pembelajaran penjas,

termasuk pembelajaran atletik.

Cara-cara guru memodifikasi pembelajaran agar tercermin dari aktivitas

pembelajaran yang diberikan guru dari mulai awal hingga akhir pelajaran.

Bahagia, Yusuf, dan Suherman (2000:41) menyatakan beberapa aspek analisis

modifikasi ini tidak terlepas dari pengetahuan guru tentang: (1) Tujuan, (2)

Karakteristik materi, (3) Kondisi lingkungan, (4) Evaluasi.

c. Tujuan Modifikasi

Dengan memodifikasi media pembelajaran pendidikan jasmani tidak

akan mengurangi aktivitas siswa dalam melakukan pendidikan jasmani. Namun

justru sebaliknya dengan modifikasi pembelajaran dan pendekatan dalam bentuk

permainan sebagai contohnya, proses pembelajaran pendidikan jasmani akan lebih

menyenangkan. Lutan (1988) menyatakan bahwa:

Modifikasi dalam mata pelajaran pendidikan jasmani diperlukan, dengan tujuan agar siswa memperoleh kepuasan dalam mengikuti pelajaran, meningkatkan kemungkinan keberhasilan dalam berpartisipasi dan dapat melakukan pola gerak secara benar.

Pendekatan ini dimaksudkan agar materi dapat disajikan sesuai dengan

tahapan perkembangan siswa, baik dari segi kognitif, afektif dan psikomotor

sehingga tujuan dari pembelajaran tercapai.

d. Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

Modifikasi alat dalam mata pelajaran penjas dilakukan dengan tujuan

agar siswa memperoleh kepuasan dalam mengikuti pelajaran, meningkatkan

kemungkinan keberhasilan dalam berpartisipasi, siswa dapat melakukan pola

gerak dengan benar. Menurut Joyoatmojo mengutip simpulan (ornstein dan

Lasley, 2003) bahwa:

Guru yang efektif adalah guru yang mampu mengajar secara efektif. Untuk

dapat mengajar secara efektif, pertama-tama harus difahami bahwa

mengajar adalah merupakan seni sekaligus sebagai ilmu. Mengajar sebagai

seni ditunjukkan oleh perlu adanya keinginan kuat atau keantusiasan

Page 32: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

pelakunya terhadap bidang studi yang akan diajarnya. Dalam hal ini guru

tidak terpaku dalam satu gaya mengajar saja, tetapi berusaha

mengembangkan gaya khas sendiri yang unik dan dianggap paling efektif

olehnya dan terus berusaha memodifikasinya (hlm. 20).

Pendekatan modifikasi ini dimaksudkan agar materi yang ada di dalam

kurikulum dapat disajikan sesuai dengan tahap-tahap perkembangan kognitif,

afektif, dan psikomotor siswa, sehingga pembelajaran penjas di SD dapat

dilakukan secara intensif.

Tugas gerak dalam mengembangkan gerak dasar passing prinsipnya

sama, modifikasi dilakukan pada alat yang digunakan berupa bola plastik sebagai

pengganti bola standar.

Dengan pertimbangan-pertimbangan di atas dapat disimpulkan bahwa

pendekatan modifikasi dapat digunakan sebagai suatu alternatif dalam

pembelajaran penjas SD, karena pendekatan ini mempertimbangkan tahap-tahap

perkembangan dan karakteristik siswa, sehingga siswa akan mengikuti pelajaran

penjas dengan senang dan gembira. Dengan melakukan modifikasi, guru penjas

akan lebih mudah menyajikan materi pelajaran. Materi pelajaran yang sulit akan

menjadi lebih mudah dan disederhanakan tanpa harus takut kehilangan makna dari

apa yang ia berikan. Siswa akan lebih banyak bergerak dalam berbagai situasi dan

kondisi yang dimodifikasi.

B. Kerangka Berpikir

Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang melibatkan keaktifan

siswa dalam proses pembelajaran. Siswa diarahkan untuk menyelesaikan masalah

yang sesuai dengan konsep yang dipelajari. Permasalahan yang sering dihadapi

dalam pembelajaran pendidikan jasmani khususnya pada model atau cara guru

menyampaikan materi pelajaran. Khususnya dalam pembelajaran praktik gerak

dasar menendang.

Permasalahan umum dalam pembelajaran penjas adalah kurangnya

sarana atau peran aktif siswa dalam kegiatan belajar. Proses pembelajaran yang

berlangsung belum mewujudkan adanya partisipasi siswa secara penuh. Siswa

Page 33: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

berperan sebagai objek pembelajaran, yang hanya mendengarkan dan

mengaplikasikan apa yang disampaikan guru. Selain itu proses pembelajaran

kurang mengoptimalkan penggunaan modifikasi pembelajaran yang dapat

memancing peran aktif siswa.

Penggunaan modifikasi dalam pelaksanaan tindakan tiap siklusnya

disesuaikan dengan topik materi yang sedang dipelajari. Secara garis besar

modifikasi yang digunakan antara lain berupa alat bantu yaitu bola plastik yang

digunakan untuk pembelajaran gerak dasar menendang dalam sepak bola. Secara

lebih rinci jenis-jenis media tersebut dijabarkan dalam RPP, setiap pertemuan.

Pemanfaatan alat bantu sederhana bola plastik, sebagai sarana membantu

guru dalam menjelaskan gerak dasar menendang pada siswa. Melalui alat bantu

tersebut guru dapat memperlihatkan, dan memberikan penjelasan mengenai gerak

dasar menendang dalam sepak bola.

Secara sederhana kerangka pemikiran dari penelitian ini dapt

digambarkan sebagai berikut :

Gambar 1. Kerangka Berpikir

Kondisi awal Guru kurang kreatif

dan inovatif dalam

proses pembelajaran

a.Tingkat kesegaran

jasmani rendah

b.Hasil belajar gerak

dasar menendang

Tindakan

Menerapkan model

pembelajaran dengan

menggunakan

modifikasi alat bantu

Siklus I : guru dan

peneliti menyusun

bentuk pengajaran yang

bertujuan untuk

meningkatkan hasil

belajar menendang,

Kondisi akhir

Melalui modifikasi

alat bantu

pembelajaran dapat

meningkatkan hasil

Siklus II : upaya

perbaikan dari siklus I

sehingga meningkatkan

hasil belajar menendang

Page 34: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat penelitian

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini telah dilaksanakan di lapangan SD

Negeri 3 Losari Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga. Dengan alamat

Desa Losari, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga.

2. Waktu Penelitian

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini telah dilaksanakan dari bulan Mei

2012 sampai dengan selesai.

Tabel 1. Rincian Kegiatan Waktu dan Jenis Kegiatan Penelitian

No Kegiatan

Bulan Mei

2012

Juni

2012

Juli

2012

1 Persiapan

a. Observasi

b. Identifikasi masalah

c. Penentuan tindakan

d. Pengajuan judul

e. Penyusunan proposal

f. Pengajuan izin penelitian

2 Pelaksanaan

a. Seminar Proposal

b. Pengumpulan Data Penelitian

3 Penyusunan Laporan

a. Penulisan Laporan

b. Ujian Skripsi

19

Page 35: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

3. Siklus PTK

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini direncanakan dalam beberapa siklus

untuk melihat peningkatan hasil belajar menendang dalam sepak bola melalui

modifikasi alat bantu pembelajaran.

B. Subjek Penelitian

Subjek Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah siswa kelas IV SD

Negeri 3 Losari Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga Tahun Pelajaran

2011/2012 yang berjumlah 29 siswa. Yang terdiri dari 16 siswa putra dan 13

siswa putri.

C. Data dan Sumber Data

Sumber data dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah sebagai

berikut :

1. Siswa, untuk mendapatkan data tentang peningkatan hasil belajar menendang

dalam sepak bola melalui modifikasi alat bantu pembelajaran pada siswa kelas

IV SD Negeri 3 Losari Tahun Pelajaran 2011/2012.

2. Guru, sebagai kolaborator, untuk melihat tingkat keberhasilan modifikasi alat

bantu pembelajaran gerak dasar menendang dalam sepak bola di SD Negeri 3

Losari Tahun Pelajaran 2011/2012.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini

terdiri dari :

1. Tes, dipergunakan untuk mendapatkan data tentang hasil belajar menendang

dalam sepak bola.

Page 36: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

2. Observasi, dipergunakan sebagai teknik untuk mengumpulkan data tentang

aktivitas siswa dan guru selama kegiatan belajar mengajar saat penerapan

modifikasi alat bantu pembelajaran.

Sedangkan alat pengumpulan data yang digunakan penelitian sebagai

berikut:

Tabel 2. Teknik dan Alat Pengumpulan Data

No Sumber

Data Jenis Data

Teknik

Pengumpulan Instrumen

1 Siswa Hasil belajar

menendang Tes praktek Tes menendang

2 Siswa

Kemampuan

melakukan gerakan

menendang

Praktik dan unjuk

kerja

Melalui lembar

observasi

3 Siswa Aktivitas siswa Observasi Melalui lembar

observasi

E. Uji Validitas Data

Validitas data dalam penelitian ini diuji melalui triangulasi, yaitu:

1. Kebenaran melakukan rangkaian gerakan, tiga sumber data, yakni diperoleh

dari peneliti, observer dan siswa.

2. Keaktifan siswa, tiga sumber data, yakni diperoleh dari peneliti, observer,

siswa.

3. Aktivitas guru, tiga sumber data, yakni diperoleh dari peneliti, observer,

siswa.

F. Analisis Data

Data yang dikumpulkan pada setiap kegiatan observasi dari pelaksanaan

siklus PTK dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan teknik persentase

untuk melihat kecenderungan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran. Hasil

Page 37: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

belajar menendang didapatkan dengan menganalisis nilai rata-rata tes menendang.

Kemudian dikategorikan dalam klasifikasi skor yang telah ditentukan.

Sedangkan dalam penelitian ini melalui angka-angka yang diperoleh saat

unjuk kerja gerak dasar menendang.

G. Prosedur Penelitian

Langkah pertama menentukan metode yang digunakan dalam penelitian,

yaitu metode penelitian tindakan kelas. Langkah selanjutnya menentukan

banyaknya tindakan dilakukan dalam siklus. Dalam penelitian tindakan kelas ini,

peneliti akan melakukan tindakan-tindakan yang dalam pelaksanaannya

berlangsung secara terus menerus dan tindakan-tindakan akan dilaksanakan dalam

siklus yang peneliti berikan pada siswa yang peneliti jadikan subjek penelitian.

Adapun langkah-langkah pelaksanaan PTK secara prosedurnya adalah

dilaksanakan secara partisipatif atau kolaborasi (guru, dosen dengan tim lainnya)

bekerja sama, mulai dari tahap orientasi dilanjutkan penyusunan rencana tindakan

dilanjutkan pelaksanaan tindakan dalam siklus pertama. Diskusi bersifat analitik

yang kemudian dilanjutkan pada langkah reflektif-evaluatif atas kegiatan yang

dilakukan pada siklus pertama, untuk kemudian mempersiapkan rencana

modifikasi, koreksi, atau pembetulan, atau penyempurnaan pada siklus kedua dan

seterusnya.

Untuk memperoleh hasil penelitian seperti yang diharapkan, prosedur

penelitian ini meliputi tahap-tahap sebagai berikut:

1. Tahap persiapan survai awal

Kegiatan yang dilakukan dalam survai ini oleh peneliti adalah mengobservasi

sekolah yang akan dijadikan tempat penelitian.

2. Tahap seleksi informan, penyiapan instrumen dan alat

Pada tahap ini peneliti melakukan persiapan yang meliputi

a. Menentukan subjek penelitian

b. Menyiapkan alat dan instrumen penelitian dan evaluasi

3. Tahap pengumpulan data dan treatment

Page 38: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

Pada tahap penelitian ini peneliti mengumpulkan data tentang:

a. Hasil belajar menendang

b. Ketepatan rencana pelaksanaan pembelajaran

c. Alat bantu pembelajaran

d. Pelaksanaan pembelajaran

e. Semangat dan keaktifan siswa

4. Tahap analisis data

Dalam tahap ini analisis yang digunakan penelitian adalah deskriptif kualitatif.

Teknis analisis tersebut dilakukan karena sebagian besar data yang

dikumpulkan berupa uraian deskriptif tentang perkembangan proses

pembelajaran, yaitu partisipasi siswa dalam pembelajaran gerak dasar

menendang dalam sepak bola.

5. Tahap penyusunan laporan

Pada tahap ini peneliti menyusun laporan dari semua kegiatan dari awal survai

sampai dengan menganalisis data yang dilakukan pada waktu penelitian.

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah meningkatkan hasil

belajar menendang dalam sepak bola pada siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari.

Adapun setiap tindakan upaya untuk pencapaian tujuan tersebut dirancang dalam

satu unit sebagai satu siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu:

perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan interpretasi, analisis,

dan refleksi untuk perencanaan siklus berikutnya. Penelitian ini direncanakan

dalam dua siklus.

1. Rancangan siklus I

a. Tahap Perencanaan

Pada tahap ini peneliti menyusun menyusun skenario pembelajaran yang

terdiri dari:

1) Tim peneliti melakukan analisis kurikulum untuk mengetahui kompetensi

dasar yang akan disampaikan siswa dalam pembelajaran penjasorkes.

Page 39: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

2) Membuat rencana pembelajaran dengan mengacu pada tindakan yang

diterapkan dalam PTK, yaitu pembelajaran gerak dasar menendang dalam

sepak bola.

3) Menyusun instrumen yang digunakan dalam siklus PTK, penilaian gerak

dasar menendang dalam sepak bola.

4) Menyiapkan media yang diperlukan untuk membantu pengajaran.

5) Menyusun alat evaluasi pembelajaran.

b. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap pelaksanaan, kegiatan yang dilakukan adalah melaksanakan

proses pembelajaran di lapangan dengan langkah-langkah kegiatan antara lain:

1) Menjelaskan kegiatan belajar mengajar gerak dasar menendang dalam

sepak bola.

2) Melakukan pemanasan.

3) Melakukan latihan gerak dasar menendang.

a) Cara melakukan awalan sebelum menendang.

b) Cara melakukan tendangan.

c) Cara melakukan gerakan lanjutan setelah menendang.

4) Menarik kesimpulan.

5) Penilaian dilaksanakan setelah proses pembelajaran.

6) Melakukan pendinginan.

c. Pengamatan tindakan

Pengamatan dilakukan terhadap hasil belajar menendang.

d. Tahap evaluasi (refleksi)

Refleksi merupakan uraian tentang prosedur analisis terhadap hasil

penelitian dan refleksi berkaitan dengan proses dan dampak tindakan perbaikan

yang dilaksanakan serta kriteria dan rencana bagi siklus tindakan berikutnya.

2. Rancangan Siklus II

Dalam siklus II perencanaan tindakan dikaitkan dengan hasil yang telah

dicapai pada siklus I sebagai upaya perbaikan dari siklus tersebut dengan materi

pembelajaran sesuai dengan silabus mata pelajaran pendidikan jasmani. Demikian

Page 40: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

juga termasuk perwujudan tahap pelaksanaan, observasi, dan interpretasi, serta

analisis, dan refleksi yang juga mengacu pada siklus sebelumnya.

H. Indikator Kinerja Penelitian

Untuk menentukan ketercapaian tujuan dirumuskan indikator

keberhasilan tindakan yang disusun secara realistik dengan mempertimbangkan

kondisi sebelum diberikan tindakan-tindakan yang akan dilakukan dan dapat

diukur hasilnya. Berikut indikator capaian keberhasilan belajar siswa dalam

materi gerak dasar menendang dalam sepak bola.

Tabel 3. Indikator Pencapaian Hasil Belajar Siswa

Aspek yang

diukur

Prosentase target capaian

Cara mengukur Kondisi

awal Siklus I Siklus II

Hasil belajar

gerak dasar

menendang

24 % 50% 75% Diamati saat guru

memberikan materi

gerak dasar menendang

Page 41: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

BAB IV

HASIL TINDAKAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Pratindakan

Kondisi awal penelitian diukur dari observasi dan tes unjuk kerja.

Observasi digunakan untuk mengetahui pemahaman konsep (kognitif) dan

aktivitas siswa (afektif) dalam pembelajaran gerak dasar menendang sedangkan

tes unjuk kerja (psikomotor) digunakan untuk mengetahui dan mengukur seberapa

besar kemampuan siswa dalam melakukan gerak dasar menendang, sebelum

diberi tindakan melalui modifikasi alat bantu pembelajaran dalam proses belajar

mengajar yang berlangsung.

Hasil observasi merupakan hasil belajar menendang siswa yang diperoleh

melalui lembar observasi yang meliputi ranah kognitif yang diperoleh dari tes

objektif, dan ranah afektif yang diperoleh melalui pengamatan aktivitas siswa saat

pembelajaran, serta ranah psikomotor yang diperoleh melalui tes unjuk kerja.

Untuk ranah kognitif nilai maksimal sebesar 20, ranah afektif nilai maksimal

sebesar 30 dan ranah psikomotor nilai maksimal sebesar 50. Sehingga keseluruhan

nilainya 100.

Sebelum melaksanakan proses penelitian tindakan kelas, terlebih dahulu

peneliti melakukan kegiatan survai awal untuk mengetahui keadaan nyata yang

ada di lapangan. Hasil kegiatan survai awal tersebut adalah sebagai berikut:

1. Siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari yang mengikuti materi gerak dasar

menendang adalah 29 Siswa, yang terdiri atas 16 siswa putra dan 13 siswa

putri. Dilihat dari proses pembelajaran gerak dasar menendang, dapat

dikatakan proses pembelajaran kurang berhasil.

2. Sangat rendahnya hasil belajar gerak dasar menendang pada siswa kelas IV

SD Negeri 3 Losari disebabkan guru kurang memiliki metode mengajar yang

tepat dalam materi gerak dasar menendang, sehingga siswa kurang memiliki

perhatian dan motivasi dalam pembelajaran gerak dasar menendang.

Page 42: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

3. Sarana dan prasarana di sekolah ini bisa dikatakan kurang, guru juga kurang

kreatif dan tidak mengembangkan alat belajar sederhana. Sehingga

pembelajaran yang dilakukan sangat monoton, sehingga siswa merasa bosan

untuk mengikuti proses pembelajaran gerak dasar menendang, akibatnya hasil

belajar gerak dasar menendang siswa SD Negeri 3 Losari sangat kurang

maksimal.

4. Dari hasil tes awal yang dilakukan diperoleh informasi bahwa siswa, terutama

siswa putri cenderung kurang semangat untuk mengikuti proses pembelajaran

gerak dasar menendang yang berlangsung. Hal ini dapat dibuktikan oleh

peneliti saat melakukan pengamatan secara langsung di lapangan. Saat

mengikuti materi gerak dasar menendang, siswa menunjukkan sikap

seenaknya sendiri, tidak memperhatikan penjelasan guru, tidak

memperhatikan pelajaran dengan sepenuhnya, ada yang berbicara dengan

teman, bahkan ada yang bermain sendiri dengan temannya. Terlebih lagi

ketika siswa melihat peralatan yang digunakan yang berupa bola standar,

minat siswa untuk mengikuti pembelajaran gerak dasar menendang tidak ada.

5. Dilihat dari hasil penilaian guru penjasorkes pada materi gerak dasar

menendang, siswa yang mampu melakukan menendang dengan benar hanya

24% dan sisanya masih belum bisa melakukan gerak dasar menendang dengan

benar.

6. Guru kesulitan menemukan model dan media pembelajaran yang tepat. Model

pembelajaran yang monoton atau konvensional dan tanpa alat bantu

mengakibatkan motivasi dan minat belajar siswa menurun, sehingga akan

berdampak pada rendahnya hasil belajar menendang pada siswa.

Hasil temuan survai antara peneliti dan guru tersebut dimaksudkan untuk

mengetahui kondisi sebenarnya keadaan kelas pada materi gerak dasar menendang

pada siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari. Data kondisi awal hasil belajar

menendang siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari sebelum diberikan tindakan

melalui modifikasi alat bantu pembelajaran disajikan dalam bentuk tabel sebagai

berikut:

Page 43: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

Tabel 4. Data Awal Hasil Belajar Menendang Sebelum Diberikan Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

No Rentang

Nilai Keterangan Kriteria

Jumlah

Anak Persentase

1 >84 Baik Sekali Tuntas 0 0%

2 80-84 Baik Tuntas 0 0%

3 75-79 Cukup Tuntas 7 24%

4 70-74 Kurang Tidak Tuntas 9 31%

5 <70 Kurang Sekali Tidak Tuntas 13 45%

Jumlah 29 100%

Untuk lebih jelasnya, data awal hasil belajar menendang sebelum diberikan

tindakan melalui modifikasi alat bantu pembelajaran dapat dilihat pada grafik di

bawah ini :

Gambar 2. Grafik Data Awal Hasil Belajar Menendang Sebelum Diberikan Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

Berdasarkan hasil rekapitulasi data awal sebelum diberikan tindakan

maka dapat dijelaskan bahwa mayoritas siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari belum

menunjukan hasil yang baik, dengan persentase ketuntasan belajar 24% siswa.

0

2

4

6

8

10

12

14

Tuntas Tuntas Tuntas TidakTuntas

TidakTuntas

Baik Sekali Baik Cukup Kurang KurangSekali

>84 80-84 75-79 70-74 <70

0 0

7

9

13

0% 0% 24% 31% 45% Jumlah Anak

Persentase

Page 44: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

Melalui data awal yang telah diperoleh tersebut masing-masing aspek

menunjukan kriteria keberhasilan pembelajaran yang kurang. Maka disusun

sebuah tindakan untuk meningkatkan hasil belajar menendang siswa kelas IV SD

Negeri 3 Losari melalui modifikasi alat bantu pembelajaran. Pelaksanaan tindakan

akan dilakukan sebanyak 2 siklus, yang masing-masing siklus terdiri atas 4

tahapan, yakni: (1) Perencanaan, (2) Pelaksanaan Tindakan, (3) Observasi, (4)

Refleksi.

B. Deskripsi Hasil Tindakan Tiap Siklus

1. Siklus I

Pembelajaran gerak dasar menendang melalui modifikasi alat bantu

pembelajaran pada siklus I adalah pengenalan gerak dasar menendang.

Pembelajaran gerak dasar menendang pada siklus I tersebut dilakukan selama 2

kali pertemuan.

1. Tahap Perencanaan

Dalam tahap perencanaan siklus I, peneliti dan kolabolator menyepakati

keberhasilan siklus I adalah tercapainya tingkat partisipasi siswa yang mampu

melakukan menendang secara benar sejumlah > 50% dari jumlah siswa yang ada.

Kegiatan perencanaan siklus I dilaksanakan pada hari Senin, 23 April

2012 di halaman SD Negeri 3 Losari. Perencanaan siklusnya sebagai berikut:

1) Peneliti dan kolabolator melakukan analisis kurikulum untuk mengetahui

kompetensi dasar yang akan disampaikan kepada siswa dalam

pembelajaran penjasorkes.

2) Peneliti dan kolaborator membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP) gerak dasar menendang dalam sepak bola melalui modifikasi alat

bantu pembelajaran.

3) Peneliti dan kolaborator menyiapkan media yang diperlukan untuk

membantu pembelajaran.

Page 45: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

4) Peneliti dan kolaborator menyusun lembar observasi atau lembar

pengamatan yang digunakan untuk mengamati selama proses

pembelajaran.

2. Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan siklus I dilaksanakan dalam dua kali pertemuan, yakni pada

hari Kamis 3 Mei 2012 dan Senin 14 Mei 2012 . Masing-masing pertemuan

dilaksanakan selama 2x35 menit. Sesuai dengan skenario pembelajaran pada

siklus I ini, pembelajaran dilakukan oleh peneliti dan kolaborator sekaligus

melakukan observasi terhadap pembelajaran.

Materi pelaksanaan siklus I pada pertemuan pertama (Kamis, 3 Mei

2012) adalah praktik gerak dasar menendang melalui modifikasi alat bantu

pembelajaran. Urutan pelaksanaan tindakan tersebut adalah sebagai berikut :

1) Peneliti menyiapkan siswa dengan mempresensi, serta memulai proses

pembelajaran

2) Peneliti memberikan pemanasan menggunakan permainan.

3) Peneliti memberikan penjelasan materi tentang gerak dasar menendang

dan siswa mendengarkan penjelasan dari peneliti.

4) Peneliti menyiapkan siswa untuk berbaris saling berpasangan dan

berhadapan.

5) Peneliti memberikan contoh bagaimana cara melakukan gerakan

menendang yang benar yakni:

a) Awalan :

(1) Berdiri lurus di belakang bola

(2) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

(3) Badan condong ke depan

(4) Sikap rileks

b) Sikap tubuh saat menendang:

(1) Ayunkan kaki sepak ke belakang

(2) Ayunkan kaki sepak ke depan

(3) Pandangan ke arah sasaran

Page 46: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

(4) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

c) Gerak lanjutan:

(1) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak kaki ke depan

(2) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

(3) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

(4) Tangan rileks

6) Peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang secara

berpasangan dengan gerakan yang benar dan bersungguh-sungguh.

7) Kemudian peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang

menggunakan formasi segitiga, dan menendang dengan permainan estafet

bola.

8) Peneliti melanjutkan materi berikutnya yaitu bermain sepak bola

menggunakan peraturan yang dimodifikasi.

9) Peneliti menyuruh siswa bermain sepak bola menggunakan peraturan yang

dimodifikasi dengan menjunjung tinggi nilai kerjasama dan sportifitas.

10) Pada setiap materi yang disampaikan dan siswa melaksanakan perintah,

peneliti melakukan evaluasi serta mengecek pelaksanaan tugas yang

dilakukan oleh siswa, serta memberikan umpan balik (feedback) kepada

siswa yang melakukan tugas.

11) Di akhir pertemuan, peneliti melakukan evaluasi pembelajaran yang telah

dilakukan serta memberikan informasi mengenai materi yang akan

disampaikan minggu depan.

Materi pada pelaksanaan siklus I, pertemuan kedua (Senin, 14 Mei 2012)

adalah praktik gerak dasar menendang. Urutan pelaksanaan tersebut adalah

sebagai berikut :

1) Peneliti menyiapkan siswa dengan mempresensi, serta memulai proses

pembelajaran

2) Peneliti memberikan pemanasan menggunakan permainan.

3) Peneliti memberikan penjelasan materi tentang gerak dasar menendang

dan siswa mendengarkan penjelasan dari peneliti.

Page 47: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

4) Peneliti menyiapkan siswa untuk berbaris saling berpasangan dan

berhadapan.

5) Peneliti memberikan contoh bagaimana cara melakukan gerakan

menendang yang benar yakni:

a) Awalan :

(1) Berdiri lurus di belakang bola

(2) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

(3) Badan condong ke depan

(4) Sikap rileks

b) Sikap tubuh saat menendang:

(1) Ayunkan kaki sepak ke belakang

(2) Ayunkan kaki sepak ke depan

(3) Pandangan ke arah sasaran

(4) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

c) Gerak lanjutan:

(1) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak kaki ke depan

(2) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

(3) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

(4) Tangan rileks

6) Peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang secara

berpasangan dengan gerakan yang benar dan bersungguh-sungguh.

7) Kemudian peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang

menggunakan formasi segitiga, dan menendang dengan permainan estafet

bola.

8) Peneliti melanjutkan materi berikutnya yaitu bermain sepak bola

menggunakan peraturan yang dimodifikasi.

9) Peneliti menyuruh siswa bermain sepak bola menggunakan peraturan yang

dimodifikasi dengan menjunjung tinggi nilai kerjasama dan sportifitas.

10) Pada setiap materi yang disampaikan dan siswa melaksanakan perintah,

peneliti melakukan evaluasi serta mengecek pelaksanaan tugas yang

Page 48: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

dilakukan oleh siswa, serta memberikan umpan balik (feedback) kepada

siswa yang melakukan tugas.

11) Di akhir pertemuan, peneliti melakukan evaluasi pembelajaran yang telah

dilakukan serta memberikan informasi mengenai materi yang akan

disampaikan minggu depan.

3. Tahap Observasi

Observasi pada siklus I dilakukan selama siklus I berlangsung. Dalam

melakukan observasi pada siklus I peneliti berkolaborasi dengan guru yang

bersangkutan sebagai pengelola kelas, adapun pelaksanaan siklus I yakni:

1) Peneliti mengamati proses pembelajaran gerak dasar menendang melalui

modifikasi alat bantu pembelajaran pada siswa kelas IV SD Negeri 3

Losari. Pada pertemuan pertama (Kamis, 3 Mei 2012 selama 2x35 menit),

peneliti mengajarkan materi gerak dasar menendang melalui modifikasi

alat bantu pembelajaran yakni menendang secara berpasangan, menendang

dengan formasi segitiga, menendang dengan permainan estafet bola, dan

bermain sepak bola dengan peraturan yang dimodifikasi . Pada pertemuan

kedua ( Senin, 14 Mei 2012 selama 2 x 35 menit), peneliti memberikan

materi gerak dasar menendang melalui modifikasi alat bantu pembelajaran

yakni menendang secara berpasangan, menendang dengan formasi

segitiga, menendang dengan permainan estafet bola, dan bermain sepak

bola dengan peraturan yang dimodifikasi. Sebelum pembelajaran

dilangsungkan peneliti dan guru bersangkutan menyusun Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), sebagai pedoman atau acuan dalam

proses pelaksanaan pembelajaran. Untuk mengetahui hasil perkembangan

proses pembelajaran selama siklus I maka setelah siklus I selesai diadakan

tes keterampilan menendang.

2) Sebelum siklus I dilaksanakan peneliti dan guru melaksanakan

pengambilan data awal dan data pada siklus I.

3) Peneliti melakukan proses pembelajaran dengan menggunakan modifikasi

alat bantu pembelajaran.

Page 49: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

4) Peneliti bersama guru melakukan penilaian melalui lembar observasi

siswa, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat hasil belajar siswa dalam

menerima pembelajaran materi gerak dasar menendang melalui modifikasi

alat bantu pembelajaran.

5) Berdasarkan hasil pengamatan terhadap proses belajar mengajar diperoleh

gambaran tentang hasil belajar siswa selama kegiatan belajar mengajar

berlangsung, yaitu sebagai berikut :

Tabel 5. Hasil Belajar Menendang Siklus I Setelah Diberikan Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

No Rentang

Nilai Keterangan Kriteria

Jumlah

Anak Persentase

1 >84 Baik Sekali Tuntas 0 0%

2 80-84 Baik Tuntas 5 17%

3 75-79 Cukup Tuntas 11 38%

4 70-74 Kurang Tidak Tuntas 9 31%

5 <70 Kurang Sekali Tidak Tuntas 4 14%

Jumlah 29 100%

Untuk lebih jelasnya, data hasil belajar menendang siklus I setelah diberikan

tindakan melalui modifikasi alat bantu pembelajaran dapat dilihat pada grafik di

bawah ini :

Gambar 3. Grafik Hasil Belajar Menendang Siklus I Setelah Diberikan Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

02468

1012

Tuntas Tuntas Tuntas TidakTuntas

TidakTuntas

Baik Sekali Baik Cukup Kurang KurangSekali

>84 80-84 75-79 70-74 <70

0

5

11 9

4

0% 17% 38% 31% 14% Jumlah Anak

Persentase

Page 50: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

Dalam pelaksanaan siklus I terdapat kelebihan yang dapat digunakan

sebagai tolok ukur keberhasilan pelaksanaan siklus I, adapun kelebihan dalam

pelaksanaan siklus I diantaranya :

1) Siswa merasa tertarik dengan metode baru yang disampaikan oleh peneliti

yakni melalui modifikasi alat bantu pembelajaran, sebab siswa merasa

tertarik dengan alat yang digunakan. Di samping itu model pelaksanaan

pembelajaran ini dianggap langka dan jarang digunakan dalam proses

Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada mata pelajaran Penjasorkes.

2) Siswa mudah dalam menyerap pelaksanaan kegiatan melalui instruksi

yang diberikan oleh guru, sehingga pelaksanaan KBM menjadi terpimpin

dan terkomando dengan baik, dan siswa dapat secara cepat mengadaptasi

materi karena sudah melihat gerakan yang didemonstrasikan sebelumnya

oleh guru.

3) Situasi kelas lebih tertata, dan terkomando dengan baik, sehingga materi

yang diberikan terarah.

Akan tetapi dalam pelaksanaan siklus I ini masih terdapat kelemahan

sehingga membuat kekurangan dalam pelaksanaan siklus I, adapun kelemahan

dalam pelaksanaan siklus I tersebut adalah:

1) Mayoritas siswa belum dapat mempraktikkan beberapa gerak dasar

menendang yang didemonstrasikan oleh peneliti secara benar dikarenakan

siswa belum terbiasa dengan gerakan–gerakan tersebut.

2) Siswa seringkali lupa dengan gerakan menendang yang telah diajarkan

pada pertemuan sebelumnya, sehingga peneliti seringkali mengulangi

pelaksanaan materi pada minggu lalu.

3) Siswa kurang aktif bertanya sehingga kekurangan atau kesalahan gerakan

yang dilakukan siswa kurang terpantau oleh peneliti.

4) Siswa kurang mampu mencermati contoh pelaksanaan gerak dasar

menendang karena belum terbiasa.

Page 51: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

4. Tahap Refleksi

Berdasarkan hasil observasi pada siklus I, peneliti dan kolaborator

melakukan analisis dan refleksi sebagai berikut:

1) Jumlah dan frekuensi pertemuan pada siklus I telah menunjukan hasil yang

sesuai, mengingat jumlah materi yang disampaikan banyak dan bervariasi

serta alokasi waktu dalam mengajar yang sedikit.

2) Pelaksanaan proses belajar mengajar telah sesuai dengan rencana yang

dibuat dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus I.

3) Hasil belajar siswa pada pelaksanaan siklus I menunjukan hasil yang

meningkat dibandingkan dengan hasil yang diperoleh pada kondisi awal.

Pada kondisi awal yang semula 24% atau 7 siswa yang tuntas meningkat

pada akhir siklus I menjadi 55% atau 16 siswa

4) Hasil belajar siswa pada pelaksanaan siklus I menunjukan peningkatan

akan tetapi belum menunjukan hasil yang maksimal.

a) Kemampuan siswa dalam melakukan rangkaian gerak dasar

menendang telah menunjukan hasil peningkatan dibandingkan dengan

kondisi awal, akan tetapi belum maksimal, sehingga perlu diadakan

perbaikan melalui siklus selanjutnya.

b) Hasil belajar dan aktivitas siswa dalam pembelajaran gerak dasar

menendang telah menunjukan peningkatan dibandingkan dengan

kondisi awal, akan tetapi belum maksimal, sehingga perlu diadakan

perbaikan.

5) Dalam mengantisipasi kelemahan dan kekurangan yang ditemukan selama

pelaksanaan siklus I, maka disusun langkah antisipatif, yakni :

a) Variasi pembelajaran ditambah dalam semua aspek pengembangan.

b) Dalam mengantisipasi keterlambatan siswa maka guru yang

bersangkutan akan memberikan sangsi berupa pertanyaan yang ada

kaitannya dengan materi pembelajaran gerak dasar menendang.

c) Untuk menambah pemahaman siswa terhadap gerak dasar menendang

maka guru memberikan kopian materi gerak dasar menendang.

Page 52: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

d) Siswa yang mencoba berulang-ulang tanpa memperhatikan antrian

diberi perhatian lebih.

e) Untuk lebih efektif dalam tugas ajarnya, peneliti tidak henti-hentinya

memperingatkan agar siswa dapat melakukan tugas ajarnya dengan

benar.

f) Peneliti dan kolaborator memberikan reward bagi siswa yang dapat

melakukan rangkaian gerak dasar menendang secara benar.

g) Untuk memudahkan proses observasi peneliti dan kolaborator dibantu

oleh rekan yang lain.

h) Peneliti dan kolaborator sepakat menyusun tindakan perbaikan dan

mengulang materi-materi yang dianggap belum dikuasai.

2. Siklus II

Siklus II merupakan tindak lanjut dari hasil refleksi yang dilakukan pada

siklus, dimana dalam pelaksanaan tindakan dalam siklus I, rata-rata siswa

menunjukan peningkatan dalam hasil belajar menendang dalam sepak bola. Akan

tetapi target dari peneliti dan kolaborator belum terpenuhi. Oleh sebab itu

pelaksanaan siklus II mengacu pada pelaksanaan siklus I, karena merupakan

perbaikan siklus I, maka tidak jauh berbeda dengan yang dilaksanakan pada siklus

I. Adapun tahapan yang dilakukan pada siklus II ini diantaranya:

a. Tahap Perencanaan

Kegiatan perencanaan tindakan siklus II dilaksanakan pada hari Kamis,

24 Mei 2012, di SD Negeri 3 Losari. Peneliti dan kolaborator yang bersangkutan

mendiskusikan rancangan tindakan yang dilakukan dalam proses penelitian ini,

seluruh rencana tindakan pada siklus II mengacu pada hasil refleksi siklus Iyang

termuat dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus II. Melalui RPP

siklus II tersebut maka disepakati bahwa pelaksanaan tindakan pada siklus II

diadakan selama 2 kali pertemuan. Pada siklus II peneliti dan kolaborator

merancang rencana pelaksanaan tindakan sebagai berikut:

Page 53: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

1) Peneliti bersama kolaborator melakukan analisis kurikulum untuk

mengetahui kompetensi dasar yang akan disampaikan kepada siswa dalam

pembelajaran penjas.

2) Peneliti dan kolaborator menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP) siklus II gerak dasar menendang melalui modifikasi alat bantu

pembelajaran.

3) Peneliti dan kolaborator menyiapkan sarana pembelajaran yang berupa

bola plastik.

4) Peneliti dan kolaborator menyusun lembar observasi yang digunakan

untuk mengamati selama proses pembelajaran.

b. Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan siklus II dilaksanakan selama dua kali pertemuan, yakni

pada hari Jumat 25 Mei 2012 dan Kamis 7 Juni 2012, di lapangan SD Negeri 3

Losari. Masing-masing pertemuan dilaksanakan selama 2 x 35 menit. Sesuai

dengan RPP pada siklus II ini pembelajaran dilakukan oleh peneliti dan

kolaborator, dan sekaligus melakukan observasi terhadap proses pembelajaran.

Materi pada pelaksanaan siklus II, pertemuan pertama (Jumat, 25 Mei

2012) adalah praktik gerak dasar menendang melalui modifikasi alat bantu

pembelajaran. Urutan pelaksaan tindakan Siklus II adalah sebagai berikut:

1) Peneliti menyiapkan siswa dengan mempresensi, serta memulai proses

pembelajaran

2) Peneliti memberikan pemanasan menggunakan permainan.

3) Peneliti memberikan penjelasan materi tentang gerak dasar menendang

dan siswa mendengarkan penjelasan dari peneliti.

4) Peneliti menyiapkan siswa untuk berbaris saling berpasangan dan

berhadapan.

5) Peneliti memberikan contoh bagaimana cara melakukan gerakan

menendang yang benar yakni :

a) Awalan :

(1) Berdiri lurus di belakang bola

Page 54: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

(2) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

(3) Badan condong ke depan

(4) Sikap rileks

b) Sikap tubuh saat menendang:

(1) Ayunkan kaki sepak ke belakang

(2) Ayunkan kaki sepak ke depan

(3) Pandangan ke arah sasaran

(4) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

c) Gerak lanjutan:

(1) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak kaki ke depan

(2) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

(3) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

(4) Tangan rileks

6) Peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang secara

berpasangan dengan gerakan yang benar dan bersungguh-sungguh.

7) Kemudian peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang

menggunakan formasi segitiga, dan menendang dengan permainan

estafet bola.

8) Setelah itu peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang

bola sambil berlari secara berpasangan.

9) Peneliti melanjutkan materi berikutnya yaitu bermain sepak bola

menggunakan peraturan yang dimodifikasi.

10) Peneliti menyuruh siswa bermain sepak bola menggunakan peraturan

yang dimodifikasi dengan menjunjung tinggi nilai kerjasama dan

sportifitas.

11) Peneliti melakukan evaluasi serta mengontrol siswa saat melakukan

gerakan, serta memberikan umpan balik (feedback) kepada siswa yang

melakukan gerakan.

12) Peneliti memberikan penguatan kepada siswa yang belum dapat

melakukan gerakan dengan baik dan benar, sebelum memasuki materi

selanjutnya.

Page 55: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

13) Peneliti mempersiapkan materi lanjutan yang akan diberikan kepada

siswa sebagai bentuk tindak lanjut dari hasil yang diperoleh pada

pelaksanaan materi pertama

Materi pelaksanaan siklus II, pada pertemuan kedua (Kamis, 7 Juni 2012)

ini adalah melalui modifikasi alat bantu pembelajaran untuk meningkatkan hasil

belajar menendang. Urutan pelaksanaan tindakan siklus II tersebut adalah sebagai

berikut:

1) Peneliti menyiapkan siswa dengan mempresensi, serta memulai proses

pembelajaran

2) Peneliti memberikan pemanasan menggunakan permainan.

3) Peneliti memberikan penjelasan materi tentang gerak dasar menendang

dan siswa mendengarkan penjelasan dari peneliti.

4) Peneliti menyiapkan siswa untuk berbaris saling berpasangan dan

berhadapan.

5) Peneliti memberikan contoh bagaimana cara melakukan gerakan

menendang yang benar yakni :

a) Awalan :

(1) Berdiri lurus di belakang bola

(2) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

(3) Badan condong ke depan

(4) Sikap rileks

b) Sikap tubuh saat menendang:

(1) Ayunkan kaki sepak ke belakang

(2) Ayunkan kaki sepak ke depan

(3) Pandangan ke arah sasaran

(4) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

c) Gerak lanjutan:

(1) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak kaki ke depan

(2) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

(3) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

(4) Tangan rileks

Page 56: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

6) Peneliti menyuruh siswa melakukan menendang secara berpasangan

dengan gerakan yang benar dan bersungguh-sungguh.

7) Kemudian peneliti menyuruh siswa melakukan gerakan menendang

menggunakan formasi segitiga, dan menendang dengan permainan

estafet bola.

8) Setelah itu peneliti menyuruh siswa melakukan menendang bola sambil

berlari secara berpasangan.

9) Peneliti melanjutkan materi berikutnya yaitu bermain sepak bola

menggunakan peraturan yang dimodifikasi.

10) Peneliti menyuruh siswa bermain sepak bola menggunakan peraturan

yang dimodifikasi dengan menjunjung tinggi nilai kerjasama dan

sportifitas.

11) Peneliti melakukan evaluasi serta mengontrol siswa saat melakukan

gerakan, serta memberikan umpan balik (feedback) kepada siswa yang

melakukan gerakan.

12) Peneliti memberikan penguatan kepada siswa yang belum dapat

melakukan gerakan dengan baik dan benar, sebelum memasuki materi

selanjutnya.

13) Diakhir pertemuan peneliti dan kolaborator melakukan evaluasi tehadap

hasil pembelajaran yang telah dilakukan serta memberikan informasi

tentang apa yang telah dilakukan siswa.

c. Tahap Observasi

Observasi siklus II dilakukan selama siklus II berlangsung. Dalam

melakukan observasi siklus II peneliti berkolaborasi dengan guru teman sejawat,

adapun pelaksanaan siklus II, yakni :

1) Peneliti mengamati proses pembelajaran gerak dasar menendang secara

langsung ketika proses pembelajaran pada siswa kelas IV SD Negeri 3

Losari. Pada pertemuan pertama (Jumat, 25 Mei 2012, selama 2 x 35

menit), peneliti mengajarkan materi gerak dasar menendang, yakni

menendang secara berpasangan, menendang dengan formasi segitiga,

Page 57: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

menendang dengan permainan estafet bola, menendang bola sambil

berlari secara berpasangan, dan bermain sepak bola dengan peraturan

yang dimodifikasi. Pada pertemuan kedua (Jum’at, 7 Juni 2012, selama 2

x 35 menit), peneliti memberikan materi selanjutnya yakni menendang

secara berpasangan, menendang dengan formasi segitiga, menendang

dengan permainan estafet bola, menendang bola sambil berlari secara

berpasangan, dan bermain sepak bola dengan peraturan yang

dimodifikasi. Untuk mengetahui hasil perkembangan proses

pembelajaran selama siklus II maka setelah siklus II selesai diadakan tes

keterampilan menendang.

2) Sebelum pembelajaran dilangsungkan peneliti dan guru bersangkutan

menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus II, sebagai

pedoman atau acuan dalam proses pelaksanaan pembelajaran.

3) Peneliti melakukan proses melalui modifikasi alat bantu pembelajaran,

dalam hal ini peneliti mengacu pada sintaks (alur pembelajaran) melalui

modifikasi alat bantu pembelajaran, yakni adanya penjelasan materi,

demonstrasi/unjuk kerja contoh, serta pelaksanaan–pelaksanaan dengan

alat yang dimodifikasi dan di desain dengan permainan–permainan yang

mengarah pada materi gerak dasar menendang.

4) Peneliti memberikan motivasi kepada siswa agar mengikuti proses

pembelajaran dengan baik. Sebelumnya peneliti memberikan contoh

permainan dengan benar. Siswa dengan semangat melakukan apa yang di

perintah oleh guru. Sehingga mencapai hasil yang maksimal.

5) Peneliti dan siswa selalu memberikan applause pada setiap penampilan

siswa. Peneliti juga memberikan reward berupa pujian, seperti: “Bagus

sekali”, “Ayo semangat”, “ Ya Bagus”, “Bravo”, dan lain-lain. Suasana

tampak hidup dengan semangat dan antusiasme siswa yang tinggi.

6) Peneliti bersama kolaborator melakukan penilaian melalui lembar

observasi siswa, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat hasil belajar

siswa dalam menerima pembelajaran materi gerak dasar menendang.

Page 58: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

7) Berdasarkan hasil pengamatan/observasi selama pelaksanaan siklus II

berlangsung, hasil belajar siswa dapat diidentifikasi sebagai berikut:

Tabel 6. Hasil Belajar Menendang Siklus II Setelah Diberikan Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

No Rentang

Nilai Keterangan Kriteria

Jumlah

Anak Persentase

1 >84 Baik Sekali Tuntas 5 17%

2 80-84 Baik Tuntas 9 31%

3 75-79 Cukup Tuntas 11 38%

4 70-74 Kurang Tidak Tuntas 4 14%

5 <70 Kurang Sekali Tidak Tuntas 0 0%

Jumlah 29 100%

Untuk lebih jelasnya, data hasil belajar menendang siklus II setelah diberikan

tindakan melalui modifikasi alat bantu pembelajaran dapat dilihat pada grafik di

bawah ini :

Gambar 4. Grafik Hasil Belajar Menendang Siklus II Setelah Diberikan Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

0

2

4

6

8

10

12

Tuntas Tuntas Tuntas TidakTuntas

TidakTuntas

Baik Sekali Baik Cukup Kurang KurangSekali

>84 80-84 75-79 70-74 <70

5

9

11

4

0 17% 31% 38% 14% 0%

Jumlah Anak

Persentase

Page 59: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

Dalam pelaksanaan siklus II terdapat kelebihan, adapun kelebihan pada

pelaksanaan siklus II diantaranya :

1) Keadaan pembelajaran lebih efektif sebab saat awal proses belajar

mengajar dilaksanakan siswa sudah tidak ada yang terlambat.

2) Siswa lebih dapat memahami konteks gerakan menendang dengan cermat

sebab siswa sudah terbiasa tentang pelaksanaan gerakan menendang.

3) Dengan dibantu oleh beberapa teman peneliti dan kolaborator tidak

kerepotan dalam proses transfer materi kepada siswa.

4) Siswa sudah berani untuk bertanya kepada guru tentang gerakan yang

belum dipahaminya.

Akan tetapi dalam pelaksanaan siklus II ini masih terdapat kelemahan

sehingga membuat kekurangan dalam pelaksanaan siklus II, adapun kelemahan

dalam pelaksanaan siklus II tersebut adalah:

1) Masih ada siswa yang belum memiliki rasa percaya diri yang baik,

sehingga dalam belajar memiliki perasaan ragu-ragu terhadap hasil

belajar yang dimiliki.

2) Masih ada siswa yang belum memiliki rasa pantang menyerah, sehingga

frekuensi latihan/mencoba kurang di bandingkan siswa lain yang pantang

menyerah.

d. Tahap Refleksi

Berdasarkan hasil observasi pada siklus II tersebut, peneliti melakukan

analisis dan refleksi sebagai berikut:

1) Jumlah dan frekuensi pertemuan pada siklus II telah menunjukan hasil

yang sesuai dengan yang diharapkan.

2) Pelaksanaan proses belajar mengajar telah sesuai dengan rencana yang

dibuat dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) siklus II.

3) Melalui modifikasi alat bantu pembelajaran yang diterapkan oleh

peneliti dan kolaborator mampu mengatur kondisi kelas, sehingga proses

belajar mengajar serta transfer materi dapat berlangsung lebih maksimal,

Page 60: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

serta penguatan materi yang dilakukan pada siklus II dapat terlaksana

dengan baik.

4) Hasil belajar siswa pada pelaksanaan siklus II menunjukan hasil yang

meningkat dibandingkan dengan hasil yang diperoleh pada siklus I. Pada

kondisi awal yang semula 24% atau 7 siswa yang tuntas meningkat pada

akhir siklus I menjadi 55 % atau 16 siswa dan pada akhir siklus II

meningkat menjadi 86% atau 25 siswa. Hasil ini menunjukan bahwa pada

siklus II tersebut sudah diatas indikator ketercapaian.

5) Kelebihan dan keberhasilan dalam pelaksanaan tindakan pada siklus II,

akan dipertahankan dan ditingkatkan.

6) Dalam mengantisipasi kelemahan dan kekurangan yang ditemukan

selama pelaksanaan siklus II, maka disusun langkah antisipatif, yakni:

a) Guru akan melakukan pendekatan secara personal kepada siswa,

bahwa semua siswa memiliki hasil belajar untuk menerima pelajaran.

b) Guru akan memberikan motivasi lebih kepada siswa supaya memiliki

sifat pantang menyerah.

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil pelaksanaan tindakan pada siklus I dan II dapat

disimpulkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar menendang siswa kelas IV

SD Negeri 3 Losari. Berikut ini disajikan pembahasan dari masing-masing

permasalahan yang ada dalam penelitian sebagai berikut:

Model pembelajaran gerak dasar menendang pada siswa hendaknya

diberikan melalui pembelajaran yang memodifikasi alat bantu, sebab kondisi

siswa belum dapat mencermati gerakan menendang dengan baik. Cara ini lebih

efektif dalam memberikan model pembelajaran hasil belajar gerak dasar pada

setiap pemula, sebab seorang guru mendemonstrasikan dengan alat–alat yang

menarik dan di kemas dalam bentuk permainan-permainan.

Melalui pembelajaran yang memodifikasi alat bantu pada materi gerak

dasar menendang dalam sepak bola kelas IV SD Negeri 3 Losari, mampu

Page 61: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

meningkatkan hasil belajar menendang. Sebab pembelajaran ini menitik beratkan

pada proses pembelajaran menyenangkan dan menarik siswa. Guru pertama kali

mendemonstrasikan gerakan menendang, selanjutnya siswa diminta melakukan

gerakan sesuai dengan yang diperagakan oleh guru.

Kondisi awal siswa belum menunjukan hasil yang maksimal, mayoritas

siswa masih memiliki hasil belajar menendang yang kurang. Pada siklus pertama

terjadi peningkatan persentase siswa sebesar 31%. Dari 24% menjadi 55%.

Sedangkan siklus kedua naik 31% dari siklus pertama. Dari 55% menjadi 86%.

Melalui peningkatan yang terjadi sejak kondisi awal hingga diberikan tindakan I

dan II dapat disimpulkan bahwa melalui modifikasi alat bantu pembelajaran dapat

meningkatkan hasil belajar menendang siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari.

Hal yang sama juga terlihat pada tingkat ketuntasan hasil belajar

menendang siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari Tahun Pelajaran 2011/2012.

Peningkatan jumlah ketuntasan hasil belajar menendang, dapat dilihat dalam tabel

berikut:

Tabel 7. Perbandingan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Hasil Belajar

Menendang Dalam Sepak Bola Sebelum dan Sesudah Diberikan

Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran Siklus I dan

Siklus II

Keterangan Persentase

Awal Siklus I Siklus II

Tuntas 7 16 25

Persentase Ketuntasan 24% 55% 86%

Tidak Tuntas 22 13 4

Persentase Ketidaktuntasan 76% 45% 14%

Untuk lebih jelasnya, perbandingan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) hasil

belajar menendang dalam sepak bola sebelum dan sesudah diberikan tindakan

melalui modifikasi alat bantu pembelajaran siklus I dan II dapat dilihat pada

grafik di bawah ini :

Page 62: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

Gambar 5. Grafik Perbandingan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Hasil

Belajar Menendang Dalam Sepak Bola Sebelum dan Sesudah

Diberikan Tindakan Melalui Modifikasi Alat Bantu Pembelajaran

Siklus I dan Siklus II

Pada kondisi awal diperoleh hasil ketuntasan belajar yang kurang. Pada

kondisi awal hanya 7 siswa yang mencapai kriteria tuntas, sedangkan 22 siswa

belum. Pada siklus I terjadi peningkatan sejumlah 16 siswa mencapai kriteria

tuntas, sedangkan 13 siswa belum. Dan pada akhir siklus II sejumlah 25 siswa

mencapai kriteria tuntas, sedangkan 4 siswa belum.

Melalui peningkatan yang terjadi sejak kondisi awal hingga diberikan

tindakan I dan II dapat disimpulkan bahwa melalui modifikasi alat bantu

pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar menendang siswa kelas IV SD

Negeri 3 Losari.

0

5

10

15

20

25

7

24%

22

76%

16

55%

13

45%

25

86% 4

14% Persentase Awal

Persentase Siklus I

Persentase Siklus II

Page 63: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

A. Simpulan

Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan pada siswa kelas IV SD

Negeri 3 Losari terhadap materi gerak dasar menendang dilaksanakan dalam dua

siklus. Setiap siklus terdiri atas empat tahapan, yaitu: (1) perencanaan, (2)

pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Berdasarkan analisis data

yang telah dilakukan dan pembahasan yang telah diungkapkan pada BAB IV,

diperoleh simpulan sebagai berikut:

Melalui modifikasi alat bantu pembelajaran sangat baik untuk kegiatan

pembelajaran gerak dasar menendang pada siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari.

Dari hasil analisis data diperoleh peningkatan yang signifikan antara kondisi awal,

siklus I dan siklus II. Kondisi awal yang semula 24% atau 7 siswa, pada akhir

siklus I menjadi 55% atau 16 siswa. Dan pada akhir siklus II meningkat menjadi

86% atau 25 siswa.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui modifikasi alat bantu

pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar menendang pada siswa kelas IV

SD Negeri 3 Losari.

B. Implikasi

Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh, penelitian ini menunjukan bahwa

melalui modifikasi alat bantu pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar

menendang siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari.

Dengan demikian penerapan pembelajaran gerak dasar menendang melalui

modifikasi alat bantu pembelajaran dapat digunakan guru penjas sebagai suatu

alternatif dalam pembelajaran penjas khususnya untuk meningkatkan hasil belajar

menendang. Karena melalui modifikasi alat bantu pembelajaran merupakan salah

satu metode pembelajaran yang di dalamnya memperlihatkan tahapan-tahapan

48

Page 64: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

dasar sistem pembelajaran yang sederhana, mudah dipelajari. Sehingga dapat

menarik perhatian siswa menjadi lebih aktif dan pada akhirnya dapat merangsang

ranah kognitif, ranah afektif, dan terutama ranah psikomotor siswa sehingga

pembelajaran penjas khususnya sepak bola menjadi lebih efektif .

C. Saran

Sehubungan dengan simpulan yang telah diambil dan implikasi yang

ditimbulkan, disarankan hal-hal sebagai berikut :

1. Bagi SD Negeri 3 Losari

Karena melalui modifikasi alat bantu dapat meningkatkan efektifitas

pembelajaran sepak bola, sebaiknya setiap pembelajaran sepak bola

menggunakan modifikasi alat bantu pembelajaran.

2. Bagi Guru Penjasorkes SD Negeri 3 Losari

Karena melalui modifikasi alat bantu pembelajaran dapat

meningkatkan hasil belajar menendang dalam sepak bola, sebaiknya guru

sering mengajar sepak bola menggunakan modifikasi alat bantu pembelajaran.

3. Bagi Siswa kelas IV SD Negeri 3 Losari

Karena melalui modifikasi alat bantu dapat meningkatkan keaktifan

siswa dalam pembelajaran sepak bola, sebaiknya dalam pembelajaran

penjasorkes sering menggunakan modifikasi alat bantu.

Page 65: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

DAFTAR PUSTAKA

Bahagia, Y., Yusuf, U., Suherman, A. 2000. Atletik. Jakarta ; Depdikbud.

Cholik, T. & Lutan, R. 2001. Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan. Bandung : CV Maulana.

Dimyati dan Mudjiono. 1999. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Rineka

Cipta.

FKIP UNS. 2012. Pedoman Penulisan Skripsi. Surakarta : UNS Press.

HB. Sutopo. 2002. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Surakarta: UNS Press.

Joyoatmojo, Soetarno. 2003. Pembelajaran Efektif: Upaya Peningkatan

KualitasLulusan Menuju Penyediaan Sumber Daya Insani yang Unggul.

Surakarta: UNS Press.

Kristiyanto, Agus. 2010. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Dalam Pendidikan

Jasmani & Kepelatihan Olahraga. Surakarta: UNS Press

Lutan, Rusli. 1988. Belajar Keterampilan Motorik, Pengantar Teori dan Metode.

Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jendral

Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga

Kependidikan

Riyanto, Yatim. 2009. Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: Kencana

Samsudin. 2008. Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan SD/MI. Jakarta: Prenada Media Group

Sucipto, dkk. 2000. Sepak Bola. Jakarta : Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Depdikbud.

Supriono, Agus. 2008. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

50

Page 66: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

LAMPIRAN

51

Page 67: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

Lampiran 1: Izin Penelitian

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA UPT DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN REMBANG

SEKOLAH DASAR NEGERI 3 LOSARI Alamat : Banyumudal, Losari, Rembang, Purbalingga KP.53356

IZIN PENELITIAN No : 421.1/023/2012

Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala SD Negeri 3 Losari UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga, memberikan izin kepada: Nama : Tupik Legiono NIM : X4710166 Jurusan : Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Program Studi : Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas : Universitas Sebelas Maret Untuk mengadakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam rangka menyusun skripsi dengan judul: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI Demikian surat izin ini dibuat untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya. Purbalingga, 20 April 2012 Kepala Sekolah Inung Sulasih, S.Pd. SD NIP. 19661207 198806 2 002

Page 68: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

Lampiran 2: Surat Keterangan

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA UPT DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN REMBANG

SEKOLAH DASAR NEGERI 3 LOSARI Alamat : Banyumudal, Losari, Rembang, Purbalingga KP.53356

SURAT KETERANGAN No : 421.1/030/2012

Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala SD Negeri 3 Losari UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga, menerangkan bahwa: Nama : Tupik Legiono NIM : X4710166 Jurusan : Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Program Studi : Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas : Universitas Sebelas Maret benar-benar telah melaksanakan penelitian dalam rangka menyusun skripsi yang dilaksanakan pada tanggal 3 Mei 2012 s/d tanggal 7 Juni 2012 di SD Negeri 3 Losari Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga dengan judul: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA IV SD NEGERI 3 LOSARI Demikian surat keterangan ini dibuat, semoga dapat digunakan sebagaimana mestinya. Purbalingga, 9 Juni 2012 Kepala Sekolah Inung Sulasih, S.Pd. SD NIP. 19661207 198806 2 002

Page 69: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

Lampiran 4 : Lembar Observasi Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Lembar Observasi

Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Pelaksanaan : Siklus :

No

Nama Siswa JK

Materi Gerak Dasar Menendang

Skor

Nilai

No.1 No.2 No. 3 1 Susi Wahyuni P 2 Asep L 3 Awal Prasetyo L 4 Jaenal Barudin L 5 Nurnaeni K P 6 Sufani L 7 Adit Prasetyo L 8 Andre Prasetyo L 9 Anang Arianto L 10 Doni Saputra L 11 Dinda Tri Nur P 12 Erviani Tesya P 13 Enjang Firli P 14 Firman Setia L 15 Lisa Ariani P 16 Linda Puspita P 17 Maisya Anggih P 18 Moga Putri P 19 Nahwan Aji L 20 Puja Setiawan L 21 Rahma Puji P 22 Ragil Purnomo L 23 Silfika Lestari P 24 Sofandi R L 25 Tri Novia P 26 Tedi Purnomo L 27 Tegar S L 28 Yugo Pangestu L 29 Sriyani P

Keterangan : 1. Bagaimana cara melakukan awalan dalam menendang bola? 2. Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ? 3. Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah menendang bola?

Page 70: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

Lampiran 5: Lembar Observasi Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Lembar Observasi

Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Pelaksanaan : Siklus : Berilah tanda (√) pada kotak sesuai kriteria penilaian

No Nama Siswa JK Ranah Afektif

Skor Nilai K S KJ

1 Susi Wahyuni P 2 Asep L 3 Awal Prasetyo L 4 Jaenal Barudin L 5 Nurnaeni K P 6 Sufani L 7 Adit Prasetyo L 8 Andre Prasetyo L 9 Anang Arianto L 10 Doni Saputra L 11 Dinda Tri Nur P 12 Erviani Tesya P 13 Enjang Firli P 14 Firman Setia L 15 Lisa Ariani P 16 Linda Puspita P 17 Maisya Anggih P 18 Moga Putri P 19 Nahwan Aji L 20 Puja Setiawan L 21 Rahma Puji P 22 Ragil Purnomo L 23 Silfika Lestari P 24 Sofandi R L 25 Tri Novia P 26 Tedi Purnomo L 27 Tegar S L 28 Yugo Pangestu L 29 Sriyani P

Keterangan : K : Kerjasama S : Sportivitas KJ : Kejujuran

Page 71: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

Lampiran 6: Lembar Observasi Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Lembar Observasi

Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Pelaksanaan : Siklus : No

Nama

JK

Gerak Dasar Menendang Bola Skor Nilai

A SM GL 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Susi W P

2 Asep L

3 Awal P L 4 Jaenal B L

5 Nurnaeni P 6 Sufani L

7 Adit P L 8 Andre P L 9 Anang A L

10 Doni S L 11 Dinda T P

12 Erviani T P 13 Enjang F P

14 Firman S L

15 Lisa A P 16 Linda P P

17 Maisya A P 18 Moga P P

19 Nahwan A L 20 Puja S L 21 Rahma P P

22 Ragil P L 23 Silfika L P

24 Sofandi R L 25 Tri Novia P 26 Tedi P L 27 Tegar S L 28 Yugo P L 29 Sriyani P Keterangan: A : Awalan SM : Saat Menendang GL : Gerak Lanjut

Page 72: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

Lampiran 7: Lembar Observasi Keaktifan Siswa

LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR SISWA

Nama Guru : ....................... Materi Pokok : ....................... Kelas /Semester : ....................... Hari, Tanggal : .......................

No Aspek Yang Diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

I Pra Pembelajaran

1. Apakah siswa berbaris dengan tertib dan rapi ?

2. Apakah siswa secara fisik dan psikis siap untuk mengikuti proses pembelajaran ?

II Kegiatan Membuka Pelajaran

1. Apakah siswa mendengarkan dengan seksama saat dijelaskan materi pembelajaran ?

2. Apakah siswa bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan guru yang dikaitkan dengan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari ?

3. Apakah siswa melakukan pemanasan dengan semangat ?

III Kegiatan Inti Pembelajaran

A. Kegiatan Inti Pembelajaran

1. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan penjelasan ?

2. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan contoh ?

3. Apakah ada interaksi positif antar siswa ?

4. Apakah ada interaksi positif antar siswa-guru dan antar siswa-materi pelajaran ?

B. Pendekatan/Strategi Pembelajaran

1. Apakah siswa antusias ketika diberikan tugas ?

Page 73: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

2. Apakah siswa terlihat aktif dalam bergerak ?

3. Apakah siswa terlihat senang dalam mengikuti pembelajaran ?

4. Apakah siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran materi lempar turbo ?

C. Pemanfaatan Alat atau Media Pembelajaran/Sumber Belajar

1. Apakah ada interaksi positif antara siswa dan media bantu pembelajaran yang digunakan ?

2. Apakah siswa tertarik pada materi yang disajikan dengan media bantu pembelajaran ?

D. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

1. Apakah siswa merasa terbimbing ?

2. Apakah siswa mampu melakukan/ mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan benar ?

IV Penutup

1. Apakah siswa secara aktif mendengarkan evaluasi guru tentang kesalahan gerakan pada lempar turbo ?

2. Apakah siswa menerima tugas tindak lanjut ?

3. Apakah siswa dengan tertib berbaris, berdoa dan dibubarkan ?

Observer …………..

Page 74: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

Lampiran 8: Lembar Observasi Aktivitas Guru

LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS GURU

Nama Guru : …………...........

Materi Pokok : ……………........

Kelas/Semester : …………/………

Hari/Tanggal : .........................

No Aspek yang diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

1 Pendahuluan

a. Membuka pelajaran

b. Menggali pengetahuan awal terhadap siswa

c. Memberi motivasi yang dapat membangkitkan minat siswa

d. Menyampaikan tujuan pembelajaran

2 Latihan Inti

a. Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi seperti menggunakan media asli, gambar dan awetan.

b. Mengoptimalkan interaksi antar siswa/siswa dengan guru melalui kerja kelompok

c. Membimbing siswa dalam kegiatan pengamatan

d. Menjadi fasilitator dalam pembelajaran

e. Menciptakan suasana pembelajaran yang mengaktifkan siswa

f. Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pelajaran yang belum dipahami.

3 Penutup

Page 75: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

a. Melaksanakan evaluasi pembelajaran

b. Memberi tugas kepada siswa

c. Memberi penghargaan/penguatan kepada siswa

d. Mampu mengelola waktu selama proses pembelajaran.

e. Menutup pelajaran

Observer

............

Page 76: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

Lampiran 9: Presensi Siswa Selama Pembelajaran

Presensi Siswa Selama Pembelajaran

No Nama JK

Siklus I Siklus II

Pertemuan

Pertama

Pertemuan

Kedua

Pertemuan

Pertama

Pertemuan

Kedua

1 Susi Wahyuni P √ √ √ √

2 Asep L √ √ √ √

3 Awal Prasetyo L √ √ √ √

4 Jaenal Barudin L √ √ √ √

5 Nurnaeni K P √ √ √ √

6 Sufani L √ √ √ √

7 Adit Prasetyo L √ √ √ √

8 Andre Prasetyo L √ √ √ √

9 Anang Arianto L √ √ √ √

10 Doni Saputra L √ √ √ √

11 Dinda Tri Nur P √ √ √ √

12 Erviani Tesya P √ √ √ √

13 Enjang Firli P √ √ √ √

14 Firman Setia L √ √ √ √

15 Lisa Ariani P √ √ √ √

16 Linda Puspita P √ √ √ √

17 Maisya Anggih P √ √ √ √

18 Moga Putri P √ √ √ √

19 Nahwan Aji L √ √ √ √

20 Puja Setiawan L √ √ √ √

21 Rahma Puji P √ √ √ √

22 Ragil Purnomo L √ √ √ √

Page 77: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

23 Silfika Lestari P √ √ √ √

24 Sofandi R L √ √ √ √

25 Tri Novia P √ √ √ √

26 Tedi Purnomo L √ √ √ √

27 Tegar S L √ √ √ √

28 Yugo Pangestu L √ √ √ √

29 Sriyani P √ √ √ √

Keterangan:

· Pertemuan Pertama Siklus I = Kamis, 3 Mei 2012

· Pertemuan Kedua Siklus I = Senin, 14 Mei 2012

· Pertemuan Pertama Siklus II = Jumat, 25 Mei 2012

· Pertemuan Kedua Siklus II = Kamis, 7 Juni 2012

Page 78: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

63

Lampiran 10: Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar

Menendang

Kriteria Penilaian

Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Pertanyaan yang diajukan Kualitas jawaban

1 2 3 4

1. Bagaimana cara melakukan awalan dalam menendang

bola?

2. Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

3. Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah

menendang bola?

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 12

Nilai Jawaban : 4 : Jika jawaban benar

3 : Jika jawaban mendekati benar

2 : Jika jawaban salah

1 : Jika tidak menjawab sama sekali

Page 79: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

64

Lampiran 11: Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar

Menendang

Kriteria Penilaian

Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

PERILAKU YANG DIHARAPKAN CEK

1. Kerjasama (saling membantu dalam melakukan gerakan)

2. Sportivitas (mau menerima kekalahan dalam permainan)

3. Kejujuran (benar-benar telah melakukan gerakan seperti yang telah

dicontohkan)

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 3

Page 80: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

65

Lampiran 12: Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar

Menendang

Kriteria Penilaian

Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Gerak Aspek

Awalan

1 Berdiri lurus di belakang bola

2 Kaki tumpu diletakkan di samping bola

3 Badan condong ke depan

4 Sikap rileks

Saat Menendang

1 Ayunkan kaki sepak ke belakang

2 Ayunkan kaki sepak ke depan

3 Pandangan ke arah sasaran

4 Bola disepak tepat pada titik pusatnya

Gerak Lanjut

1 Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak

kaki ke depan

2 Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

3 Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

4 Tangan rileks

Nilai Aspek : 4 : Jika semua aspek terpenuhi

3 : Jika hanya memenuhi 3 aspek

2 : Jika hanya memenuhi 2 aspek

1 : Jika hanya memenuhi 1 aspek atau tidak sama sekali

Page 81: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

66

Lampiran 13: Data Awal Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar

Menendang

Data Awal

Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Pelaksanaan: 21 April 2012

No

Nama Siswa

JK

Materi

Gerak Dasar Menendang

Skor

Nilai

No.1 No.2 No. 3

1 Susi Wahyuni P 2 2 3 7 12

2 Asep L 3 3 3 9 15

3 Awal Prasetyo L 3 2 3 8 13

4 Jaenal Barudin L 2 2 2 6 10

5 Nurnaeni K P 3 2 3 8 13

6 Sufani L 3 3 2 8 13

7 Adit Prasetyo L 3 3 3 9 15

8 Andre Prasetyo L 3 3 3 9 15

9 Anang Arianto L 3 3 3 9 15

10 Doni Saputra L 3 2 3 8 13

11 Dinda Tri Nur P 4 3 4 11 18

12 Erviani Tesya P 2 3 3 8 13

13 Enjang Firli P 3 3 2 8 13

14 Firman Setia L 3 3 3 9 15

15 Lisa Ariani P 4 4 3 11 18

16 Linda Puspita P 3 3 2 8 13

17 Maisya Anggih P 4 3 4 11 18

18 Moga Putri P 3 2 2 7 12

19 Nahwan Aji L 3 3 4 10 17

20 Puja Setiawan L 3 3 2 8 13

Page 82: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

67

21 Rahma Puji P 3 4 4 11 18

22 Ragil Purnomo L 3 3 3 9 15

23 Silfika Lestari P 3 2 3 8 13

24 Sofandi R L 2 2 2 6 10

25 Tri Novia P 3 2 3 8 13

26 Tedi Purnomo L 3 3 3 9 15

27 Tegar S L 3 3 3 9 15

28 Yugo Pangestu L 3 3 3 9 15

29 Sriyani P 3 4 4 11 18

Keterangan :

1. Bagaimana cara melakukan awalan dalam menendang bola?

2. Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

3. Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah menendang bola?

Page 83: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

68

Lampiran 14: Data Awal Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Data Awal

Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Pelaksanaan: 21 April 2012 Berilah tanda (√) pada kotak sesuai kriteria

penilaian

No Nama Siswa JK Ranah Afektif

Skor Nilai K S KJ

1 Susi Wahyuni P √ √ √ 3 30

2 Asep L - √ √ 2 20

3 Awal Prasetyo L - √ √ 2 20

4 Jaenal Barudin L √ √ √ 3 30

5 Nurnaeni K P √ √ √ 3 30

6 Sufani L √ √ √ 3 30

7 Adit Prasetyo L √ √ - 2 20

8 Andre Prasetyo L - √ √ 2 20

9 Anang Arianto L √ √ √ 3 30

10 Doni Saputra L - √ √ 2 20

11 Dinda Tri Nur P - √ √ 2 20

12 Erviani Tesya P √ √ √ 3 30

13 Enjang Firli P √ √ √ 3 30

14 Firman Setia L √ √ √ 3 30

15 Lisa Ariani P - √ √ 2 20

16 Linda Puspita P √ √ √ 3 30

17 Maisya Anggih P - √ √ 2 20

18 Moga Putri P √ √ √ 3 30

19 Nahwan Aji L √ √ √ 3 30

20 Puja Setiawan L √ √ - 2 20

21 Rahma Puji P - √ √ 2 20

Page 84: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

69

22 Ragil Purnomo L √ √ √ 3 30

23 Silfika Lestari P √ √ √ 3 30

24 Sofandi R L √ √ √ 3 30

25 Tri Novia P √ √ √ 3 30

26 Tedi Purnomo L √ √ - 2 20

27 Tegar S L √ √ √ 3 30

28 Yugo Pangestu L √ √ √ 3 30

29 Sriyani P √ √ - 2 20

Keterangan : K : Kerjasama

S : Sportivitas

KJ : Kejujuran

Page 85: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

70

Lampiran 15: Data Awal Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar

Menendang

Data Awal

Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Pelaksanaan: 21 April 2012

No

Nama

JK

Gerak Dasar Menendang Bola

Skor Nilai A SM GL

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Susi W P √

6 25

2 Asep L

√ 10 42

3 Awal P L

10 42

4 Jaenal B L

9 38

5 Nurnaeni P √

5 21

6 Sufani L

8 33

7 Adit P L

9 38

8 Andre P L

9 38

9 Anang A L √

6 25

10 Doni S L

9 38

11 Dinda T P

7 29

12 Erviani T P √

6 25

13 Enjang F P √

6 25

14 Firman S L √

6 25

15 Lisa A P √

7 29

16 Linda P P √

6 25

17 Maisya A P √

7 29

18 Moga P P √

6 25

19 Nahwan A L

7 29

20 Puja S L

√ 10 42

21 Rahma P P √

7 29

Page 86: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

71

22 Ragil P L √

6 25

23 Silfika L P √

5 21

24 Sofandi R L

9 38

25 Tri Novia P √

5 21

26 Tedi P L √ √ √ 9 38

27 Tegar S L √ √ √ 6 25

28 Yugo P L √ √ √ 6 25

29 Sriyani P √ √ √ 7 29

Keterangan: A : Awalan

SM : Saat Menendang

GL : Gerak Lanjut

Page 87: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

72

Lampiran 16: Rekap Data Awal Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Data Awal

Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Pelaksanaan : 21 April 2012

No Nama JK

Kognitif Afektif Psikomotor Nilai

Akhir Ket Jml

Skor

Nilai

(20%)

Jml

Skor

Nilai

(30%)

Jml

Skor

Nilai

(50%)

1 Susi W P 7 12 3 30 6 25 67 BT

2 Asep L 9 15 2 20 10 42 77 T

3 Awal P L 8 13 2 20 10 42 75 T

4 Jaenal B L 6 10 3 30 9 38 78 T

5 Nurnaeni P 8 13 3 30 5 21 64 BT

6 Sufani L 8 13 3 30 8 33 77 T

7 Adit P L 9 15 2 20 9 38 73 BT

8 Andre P L 9 15 2 20 9 38 73 BT

9 Anang A L 9 15 3 30 6 25 70 BT

10 Doni S L 8 13 2 20 9 38 71 BT

11 Dinda T P 11 18 2 20 7 29 67 T

12 Erviani T P 8 13 3 30 6 25 68 BT

13 Enjang F P 8 13 3 30 6 25 68 BT

14 Firman S L 9 15 3 30 6 25 70 BT

15 Lisa A P 11 18 2 20 7 29 67 BT

16 Linda P P 8 13 3 30 6 25 68 BT

17 Maisya A P 11 18 2 20 7 29 67 BT

18 Moga P P 7 12 3 30 6 25 67 BT

19 Nahwan A L 10 17 3 30 7 29 76 T

20 Puja S L 8 13 2 20 10 42 75 BT

21 Rahma P P 11 18 2 20 7 29 67 BT

22 Ragil P L 9 15 3 30 6 25 70 BT

Page 88: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

73

23 Silfika L P 8 13 3 30 5 21 64 BT

24 Sofandi R L 6 10 3 30 9 38 78 T

25 Tri Novia P 8 13 3 30 5 21 64 BT

26 Tedi P L 9 15 2 20 9 38 73 BT

27 Tegar S L 9 15 3 30 6 25 70 BT

28 Yugo P L 9 15 3 30 6 25 70 BT

29 Sriyani P 11 18 2 20 7 29 67 BT

Jumlah 252 416 75 750 209 874 2041

Mean 8,7 14,3 2,6 25,9 7,2 30,1 70,4

Tertinggi 11 18 3 30 10 42 78

Terendah 6 10 2 20 5 21 64

Keterangan :

T : Tuntas, Nilai ≥ 75 (KKM)

BT : Belum Tuntas, Nilai < 75 (KKM)

Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa:

Persentase

Ketuntasan =

Jumlah siswa yang tuntas X 100%

Jumlah siswa seluruhnya

7

= ---------------- X 100%

29

= 0,24 X 100%

= 24 %

Jadi, persentase ketuntasan hasil belajar menendang siswa sebelum diberikan

tindakan melalui modifikasi alat bantu pembelajaran adalah 24%

Page 89: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

74

Lampiran 17: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SIKLUS I

GERAK DASAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI

MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN

Disusun oleh: TUPIK LEGIONO

NIM. X4710166

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2012

Page 90: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

75

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SIKLUS I

GERAK DASAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI

MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN

A. Identitas Mata Pelajaran

1. Sekolah : SDN 3 Losari

2. Kelas : IV

3. Semester : I (Satu)

4. Program : Gerak dasar menendang dalam sepak bola melalui

modifikasi alat bantu pembelajaran

5. Mata Pelajaran : Penjasorkes

6. Pertemuan : 1 dan 2

B. Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit

C. Standar Kompetensi

1. Mempraktikkan gerak dasar ke dalam permainan sederhana dan olahraga

serta nilai- nilai yang terkandung di dalamnya.

D. Kompetensi Dasar

1.3. Mempraktikkan gerak dasar permainan bola besar sederhana dengan

menggunakan peraturan yang dimodifikasi, serta nilai kerjasama,

sportivitas, dan kejujuran.

E. Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi akademik

a. Psikomotor

1) Melatih gerak dasar menendang dalam sepak bola secara

berpasangan dan formasi segitiga dengan melakukan gerakan

sesuai yang dicontohkan.

Page 91: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

76

2) Melatih gerak dasar menendang dalam sepak bola secara estafet

bola.

b. Kognitif

1) Bagaimana cara melakukan awalan dalam menendang bola?

2) Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

3) Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah menendang

bola?

c. Afektif

1) Menunjukkan kerjasama dengan teman dalam melakukan gerakan.

2) Menunjukkan kejujuran dalam melakukan gerakan.

3) Menunjukkan sportifitas dalam bermain sepak bola dengan

peraturan yang dimodifikasi.

F. Tujuan Pembelajaran

Kompetensi akademik

a. Psikomotor

1) Setelah pembelajaran gerak dasar menendang sepak bola siswa

dapat melakukan gerakan sesuai yang dicontohkan.

b. Kognitif

1) Siswa dapat menjelaskan cara melakukan awalan dalam

menendang bola.

2) Siswa dapat menjelaskan sikap tubuh saat menendang bola.

3) Siswa dapat menjelaskan cara melakukan gerak lanjut setelah

menendang bola?

c. Afektif

1) Siswa dapat menunjukkan kejujuran dalam melakukan gerakan.

2) Siswa dapat menunjukkan kerjasama dengan teman dalam

melakukan gerakan.

3) Siswa dapat menunjukkan sikap sportifitas dalam bermain sepak

bola.

Page 92: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

77

G. Materi Pembelajaran

Materi keterampilan gerak dasar menendang dalam sepak bola dapat

digambarkan sebagai berikut :

1. Menendang secara berpasangan

Mengoper bola secara berpasangan

2. Menendang dengan formasi segitiga

Keterangan :

: Arah Bola

3. Menendang dengan permainan estafet bola

1 2 3

Keterangan :

: Arah Bola

H. Metode Pembelajaran

1. Penugasan

2. Intruksi Verbal/Tanya Jawab atau Diskusi

3. Latihan/Bermain

Page 93: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

78

I. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

No Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Gambar Keterangan

1.

Pendahuluan :

a. Guru mengatur siswa dan

memberikan kesempatan

siswa untuk menyiapkan

siswa yang lain serta

memimpin doa.

b. Guru melakukan presensi

dan membuka pelajaran

c. Guru mengatur,

memimpin dan memberi

siswa kesempatan untuk

pemanasan melalui

permainan “kucing-

kucingan”.

a. Siswa berbaris dan

berdoa.

b. Siswa memperhatikan

guru.

c. Siswa melakukan

pemanasan melalui

permainan “kucing-

kucingan” yaitu siswa

membagi menjadi

beberapa kelompok

dan masing-masing

kelompok

membentuk

lingkaran. Satu orang

dipilih untuk menjadi

tikus sedangkan yang

lain menjadi kucing.

Pada saat permainan

dimulai, si tikus

mengejar bola yang

dipegang si kucing.

Agar bola tidak

tertangkap maka si

@

15 menit

= Guru

= Siswa

= Guru

=Kucing

@ = Tikus

The image part with relationship ID rId26 was not found in the file.

The image part with relationship ID rId28 was not found in the file.

Page 94: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

79

2.

Inti :

a. Guru mengumpulkan

siswa dan memberikan

arahan materi inti.

b. Guru memberikan contoh

gerakan menendang yang

benar yaitu :

1. Awalan :

a) Berdiri lurus di

belakang bola

b) Kaki tumpu

diletakkan di

samping bola

c) Badan condong ke

depan

d) Sikap rileks

2. Sikap tubuh saat

menendang:

a) Ayunkan kaki

sepak ke belakang

b) Ayunkan kaki

sepak ke depan

kucing harus

mengoper bola ke

kucing yang lain. Bila

tertangkap maka

kucing terakhir yang

memegang bola

berganti peran

menjadi tikus.

a. Siswa berkumpul dan

memperhatikan

penjelasan guru.

b. Siswa melakukan

gerakan menendang

sesuai dengan yang

dicontohkan secara

berpasangan

45 menit

Metode :

a. Instruksi

verbal

b. Penugasa

n

c. Latihan

Page 95: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

80

c) Pandangan ke arah

sasaran

d) Bola disepak tepat

pada titik pusatnya

3. Gerak lanjutan:

a) Kaki sepak

mengikuti lintasan

ayunan gerak kaki

ke depan

b) Kaki sepak segera

dilangkahkan ke

depan

c) Kaki tumpu

menahan lajunya

badan ke depan

d) Tangan rileks

Guru memberikan

kesempatan siswa untuk

melakukan gerakan

menendang sesuai dengan

yang dicontohkan

c. Guru mengawasi dan

mengarahkan siswa jika

terjadi kesalahan dalam

permainan dengan

peraturan yang

dimodifikasi yaitu :

1. Waktu permainan

diperpendek

c. Siswa melakukan

permainan dengan

sungguh –sungguh

Metode

latihan

Page 96: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

81

J. Sumber, Alat dan Media Pembelajaran

1. Sumber Belajar :

a. Buku referensi, buku penjasorkes kelas IV

b. Diktat Pembelajaran Sepak bola

c. Kurikulum Tingkat Satuan Pelajaran (KTSP) kelas IV

2. Alat dan Media Pembelajaran :

a. Bola plastik

b. Tali rafia

c. Bilah bambu

3.

2. Tidak ada offside

3. Luas lapangan

diperkecil

4. Jumlah pemain 7

orang tiap tim

5. Bola yang digunakan

terbuat dari plastik

6. Gawang diperkecil

Penutup :

a. Evaluasi kegiatan

Guru mengumpulkan

siswa dan mengevaluasi

serta memberikan

pengarahan terhadap

pembelajaran yang

berlangsung.

b. Guru memimpin doa dan

mengakhiri kegiatan dan

kemudian membubarkan

siswa.

a. Siswa berkumpul dan

memperhatikan

penjelasan dari guru.

b. Siswa berdoa dan

bubar secara teratur.

10 menit

Metode

instruksi

verbal

Page 97: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

82

d. Tiang bendera

e. Peluit

K. Penilaian

Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Penilaian

Teknik Bentuk

Instrumen

Contoh

Instrumen

Aspek psikomotor

- Melakukan gerakan

menendang dengan

benar

Aspek Kognitif

- Mengetahui cara

melakukan gerakan

menendang

Aspek Afektif

- Nilai kerjasama,

sportifitas, dan

kejujuran

Tes praktik

Tes lisan

Tes

observasi

Tes contoh

kinerja

Uraian

singkat

Lembar

observasi

Lakukan

gerakan

dengan benar

Deskripsi

gerakan dasar

menendang

Nilai

kerjasama,

sportifitas,

dan kejujuran

1. Teknik Penilaian

- Tes unjuk kerja (psikomotor)

Lakukan gerakan menendang dengan rangkaian:

d) Awalan :

Page 98: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

83

(5) Berdiri lurus di belakang bola

(6) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

(7) Badan condong ke depan

(8) Sikap rileks

e) Sikap tubuh saat menendang:

(5) Ayunkan kaki sepak ke belakang

(6) Ayunkan kaki sepak ke depan

(7) Pandangan ke arah sasaran

(8) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

f) Gerak lanjutan:

(5) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak kaki ke depan

(6) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

(7) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

(8) Tangan rileks

Keterangan:

Berikan penilaian terhadap kualitas unjuk kerja peserta tes, dengan rentang

nilai antara 1 sampai dengan 4

Nilai =

Jumlah skor yang

diperoleh X 50

Jumlah skor maksimal

- Pengamatan sikap (afeksi)

Melakukan gerak dasar menendang untuk menanamkan nilai kerjasama,

sportifitas, dan kejujuran.

Berikan tanda cek (√) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta tes

menunjukan atau menampilkan perilaku yang di harapkan. Tiap perilaku yang

di cek (√) mendapat nilai 1

Nilai = Jumlah skor yang diperoleh

X 30 Jumlah skor maksimal

Page 99: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

84

- Tes Pengetahuan (kognisi)

Jawablah secara lisan atau peragakan dengan benar, pertanyaan-pertanyaan

mengenai konsep gerak dasar menendang.

Keterangan:

Berikan penilaian terhadap kualitas jawaban peserta tes, dengan rentang

nilai antara 1 sampai dengan 4

Nilai =

Jumlah skor yang

diperoleh X 20

Jumlah skor maksimal

- Nilai Akhir yang diperoleh siswa =

2. Rubrik Penilaian

RUBRIK PENILAIAN

UNJUK KERJA GERAK DASAR MENENDANG

Aspek Yang Dinilai Kualitas Gerak

1 2 3 4

Nilai tes unjuk kerja + nilai observasi + nilai kuis

Page 100: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

85

Melakukan gerakan menendang

a. Awalan :

1) Berdiri lurus di belakang bola

2) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

3) Badan condong ke depan

4) Sikap rileks

b. Sikap tubuh saat menendang:

1) Ayunkan kaki sepak ke belakang

2) Ayunkan kaki sepak ke depan

3) Pandangan ke arah sasaran

4) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

c. Gerak lanjutan:

1) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak

kaki ke depan

2) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

3) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

4) Tangan rileks

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 12

RUBRIK PENILAIAN

PERILAKU DALAM PEMBELAJARAN GERAK DASAR MENENDANG

PERILAKU YANG DIHARAPKAN CEK

4. Kerjasama (saling membantu dalam melakukan gerakan)

5. Sportifitas (mau menerima kekalahan dalam permainan)

6. Kejujuran (benar-benar telah melakukan gerakan seperti yang telah

dicontohkan)

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 3

Page 101: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

86

RUBRIK PENILAIAN

PEMAHAMAN KONSEP DALAM KETERAMPILAN GERAK DASAR

MENENDANG

Pertanyaan yang diajukan Kualitas jawaban

1 2 3 4

1. Bagaimana cara melakukan awalan dalam

menendang bola?

2. Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

3. Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah

menendang bola?

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 12

Mengetahui,

Kepala SD Negeri 3 Losari

Inung Sulasih, S.Pd.SD

NIP. 19661207 198806 2 002

Losari, 3 Mei 2012

Guru Mapel Penjasorkes

Tupik Legiono

NIP. 19841006 200903 1 003

Page 102: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

87

Lampiran 18: Data Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Siklus I

Data Aktivitas Siswa (Kognitif)

Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus I

Pelaksanaan: 14 Mei 2012

No

Nama Siswa

JK

Materi

Gerak Dasar Menendang

Skor

Nilai

No.1 No.2 No. 3

1 Susi Wahyuni P 2 2 3 7 12

2 Asep L 4 3 3 10 17

3 Awal Prasetyo L 3 3 3 9 15

4 Jaenal Barudin L 2 2 2 6 10

5 Nurnaeni K P 3 2 3 8 13

6 Sufani L 3 3 2 8 13

7 Adit Prasetyo L 3 3 3 9 15

8 Andre Prasetyo L 3 3 4 10 17

9 Anang Arianto L 3 3 3 9 15

10 Doni Saputra L 4 3 3 10 17

11 Dinda Tri Nur P 4 3 4 11 18

12 Erviani Tesya P 3 4 4 11 18

13 Enjang Firli P 3 4 3 10 17

14 Firman Setia L 3 3 3 9 15

15 Lisa Ariani P 3 3 3 9 15

16 Linda Puspita P 3 3 3 9 15

17 Maisya Anggih P 4 3 4 11 18

18 Moga Putri P 3 3 3 9 15

19 Nahwan Aji L 4 3 4 11 18

20 Puja Setiawan L 3 3 2 8 13

21 Rahma Puji P 3 4 4 11 18

Page 103: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

88

22 Ragil Purnomo L 3 3 3 9 15

23 Silfika Lestari P 3 2 3 8 13

24 Sofandi R L 3 3 3 9 15

25 Tri Novia P 3 2 3 8 13

26 Tedi Purnomo L 4 3 3 10 17

27 Tegar S L 4 3 4 11 18

28 Yugo Pangestu L 4 3 4 11 18

29 Sriyani P 3 4 4 11 18

Keterangan :

1. Bagaimana cara melakukan awalan dalam menendang bola?

2. Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

3. Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah menendang bola?

Page 104: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

89

Lampiran 19: Data Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Siklus I

Data Aktivitas Siswa (Afektif)

Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus I

Pelaksanaan: 14 Mei 2012 Berilah tanda (√) pada kotak sesuai kriteria

penilaian

No Nama Siswa JK Ranah Afektif

Skor Nilai K S KJ

1 Susi Wahyuni P √ √ √ 3 30

2 Asep L - √ √ 2 20

3 Awal Prasetyo L - √ √ 2 20

4 Jaenal Barudin L √ √ √ 3 30

5 Nurnaeni K P √ √ √ 3 30

6 Sufani L √ √ √ 3 30

7 Adit Prasetyo L √ √ - 2 20

8 Andre Prasetyo L - √ √ 2 20

9 Anang Arianto L √ √ √ 3 30

10 Doni Saputra L - √ √ 2 20

11 Dinda Tri Nur P - √ √ 2 20

12 Erviani Tesya P √ √ √ 3 30

13 Enjang Firli P √ √ √ 3 30

14 Firman Setia L √ √ √ 3 30

15 Lisa Ariani P √ √ √ 3 30

16 Linda Puspita P √ √ √ 3 30

17 Maisya Anggih P - √ √ 2 20

18 Moga Putri P √ √ √ 3 30

19 Nahwan Aji L √ √ √ 3 30

20 Puja Setiawan L √ √ √ 3 30

Page 105: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

90

21 Rahma Puji P - √ √ 2 20

22 Ragil Purnomo L √ √ √ 3 30

23 Silfika Lestari P √ √ √ 3 30

24 Sofandi R L √ √ √ 3 30

25 Tri Novia P √ √ √ 3 30

26 Tedi Purnomo L √ √ - 2 20

27 Tegar S L √ √ √ 3 30

28 Yugo Pangestu L √ √ √ 3 30

29 Sriyani P √ √ - 2 20

Keterangan : K : Kerjasama

S : Sportivitas

KJ : Kejujuran

Page 106: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

91

Lampiran 20: Data Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Siklus I

Data Aktivitas Siswa (Psikomotor)

Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus I

Pelaksanaan: 14 Mei 2012

No

Nama

JK

Gerak Dasar Menendang Bola

Skor Nilai A SM GL

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Susi W P √

6 25

2 Asep L

√ 11 46

3 Awal P L

10 42

4 Jaenal B L

10 42

5 Nurnaeni P √

6 25

6 Sufani L

9 38

7 Adit P L

10 42

8 Andre P L

9 38

9 Anang A L

8 33

10 Doni S L

9 38

11 Dinda T P

7 29

12 Erviani T P √

6 25

13 Enjang F P √

6 25

14 Firman S L

8 33

15 Lisa A P √

7 29

16 Linda P P √

7 29

17 Maisya A P √

8 33

18 Moga P P √

7 29

19 Nahwan A L

7 29

20 Puja S L

√ 9 38

21 Rahma P P

8 33

Page 107: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

92

22 Ragil P L

8 33

23 Silfika L P √

6 25

24 Sofandi R L

9 38

25 Tri Novia P √

7 29

26 Tedi P L √ √ √ 9 38

27 Tegar S L √ √ √ 7 29

28 Yugo P L √ √ √ 7 29

29 Sriyani P √ √ √ 8 33

Keterangan: A : Awalan

SM : Saat Menendang

GL : Gerak Lanjut

Page 108: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

93

Lampiran 21: Rekap Data Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus I

Data Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus I

Pelaksanaan : 14 Mei 2012

No Nama JK

Kognitif Afektif Psikomotor Nilai

Akhir Ket Jml

Skor

Nilai

(20%)

Jml

Skor

Nilai

(30%)

Jml

Skor

Nilai

(50%)

1 Susi W P 7 12 3 30 6 25 67 BT

2 Asep L 10 17 2 20 11 46 83 T

3 Awal P L 9 15 2 20 10 42 77 T

4 Jaenal B L 6 10 3 30 10 42 82 T

5 Nurnaeni P 8 13 3 30 6 25 68 BT

6 Sufani L 8 13 3 30 9 38 81 T

7 Adit P L 9 15 2 20 10 42 75 T

8 Andre P L 10 17 2 20 9 38 75 T

9 Anang A L 9 15 3 30 8 33 78 T

10 Doni S L 10 17 2 20 9 38 75 T

11 Dinda T P 11 18 2 20 7 29 67 BT

12 Erviani T P 11 18 3 30 6 25 73 BT

13 Enjang F P 10 17 3 30 6 25 72 BT

14 Firman S L 9 15 3 30 8 33 78 T

15 Lisa A P 9 15 3 30 7 29 74 BT

16 Linda P P 9 15 3 30 7 29 74 BT

17 Maisya A P 11 18 2 20 8 33 71 BT

18 Moga P P 9 15 3 30 7 29 74 BT

19 Nahwan A L 11 18 3 30 7 29 77 T

20 Puja S L 8 13 3 30 9 38 81 T

21 Rahma P P 11 18 2 20 8 33 71 BT

22 Ragil P L 9 15 3 30 8 33 78 T

23 Silfika L P 8 13 3 30 6 25 68 BT

Page 109: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

94

24 Sofandi R L 9 15 3 30 9 38 83 T

25 Tri Novia P 8 13 3 30 7 29 72 BT

26 Tedi P L 10 17 2 20 9 38 75 T

27 Tegar S L 11 18 3 30 7 29 77 T

28 Yugo P L 11 18 3 30 7 29 77 T

29 Sriyani P 11 18 2 20 8 33 71 BT

Jumlah 272 451 77 770 229 935 2176

Mean 9,4 15,6 2,7 26,6 7,9 32,2 75,0

Tertinggi 11 18 3 30 11 46 83

Terendah 6 10 2 20 6 25 67

Keterangan :

T : Tuntas, Nilai ≥ 75 (KKM)

BT : Belum Tuntas, Nilai < 75 (KKM)

Persentase Ketuntasan Siswa:

Persentase

Ketuntasan =

Jumlah siswa yang tuntas X 100%

Jumlah siswa seluruhnya

16

= ---------------- X 100%

29

= 0,55 X 100%

= 55 %

Jadi, persentase ketuntasan hasil belajar menendang siswa melalui modifikasi alat

bantu pembelajaran pada siklus I adalah 55%

Page 110: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

95

Lampiran 22: Hasil Observasi Keaktifan Siswa Siklus I Pertemuan 1 dan 2

HASIL OBSERVASI

AKTIVITAS BELAJAR SISWA

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Kamis, 3 Mei 2012

No Aspek Yang Diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

I Pra Pembelajaran

3. Apakah siswa berbaris dengan tertib dan rapi ?

Siswa berbaris dengan tertib

dan rapi

4. Apakah siswa secara fisik dan psikis siap untuk mengikuti proses pembelajaran ?

Siswa secara fisik dan psikis

siap untuk mengikuti proses

pembelajaran

II Kegiatan Membuka Pelajaran

4. Apakah siswa mendengarkan dengan seksama saat dijelaskan materi pembelajaran ?

Siswa mendengarkan

penjelasan guru dengan

seksama

5. Apakah siswa bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan guru yang dikaitkan dengan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari ?

Siswa bisa menjawab

pertanyaan-pertanyaan guru

6. Apakah siswa melakukan pemanasan dengan semangat ?

Siswa melakukan pemanasan

dengan penuh semangat dan

sportivitas yang tinggi

III Kegiatan Inti Pembelajaran

E. Kegiatan Inti Pembelajaran

Page 111: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

96

5. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan penjelasan ?

Siswa memperhatikan ketika

guru memberi penjelasan

6. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan contoh ?

Siswa memperhatikan ketika

guru memberi contoh

7. Apakah ada interaksi positif antar siswa ?

Siswa saling bekerja sama

dalam melaksanakan tugas

8. Apakah ada interaksi positif antar siswa-guru dan antar siswa-materi pelajaran ?

Ada interaksi positif antar

siswa-guru, siswa-materi

pelajaran

F. Pendekatan/Strategi Pembelajaran

5. Apakah siswa antusias ketika diberikan tugas ?

Siswa sangat antusias ketika

diberi tugas

6. Apakah siswa terlihat aktif dalam bergerak ?

Siswa aktif dalam bergerak

7. Apakah siswa terlihat senang dalam mengikuti pembelajaran ?

Siswa terlihat senang dalam

mengikuti pembelajaran

8. Apakah siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran materi sepak bola ?

Siswa termotivasi dalam

mengikuti proses pembelajaran

G. Pemanfaatan Alat atau Media Pembelajaran/Sumber Belajar

3. Apakah ada interaksi positif antara siswa dan media bantu pembelajaran yang digunakan ?

Siswa sangat tertarik dengan

media pembelajaran

4. Apakah siswa tertarik pada materi yang disajikan dengan media bantu pembelajaran ?

Siswa sangat tertarik dengan

materi yang disajikan

H. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

3. Apakah siswa merasa terbimbing ? Siswa sangat merasa

terbimbing

4. Apakah siswa mampu melakukan/ mengerjakan tugas yang diberikan

Siswa melakukan proses

pembelajaran sesuai intstruksi

Page 112: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

97

guru dengan benar ? guru, tetapi masih ada

beberapa siswa yang

melakukan tidak tepat seperti

yang diinstruksikan guru

IV Penutup

4. Apakah siswa secara aktif mendengarkan evaluasi guru tentang kesalahan gerakan pada saat menendang ?

Siswa secara aktif

mendengarkan evaluasi guru

tentang kesalahan gerak yang

dilakukan

5. Apakah siswa menerima tugas tindak lanjut ?

Siswa menerima tugas tindak

lanjut dengan antusias

6. Apakah siswa dengan tertib berbaris, berdoa dan dibubarkan ?

Siswa berbaris dengan tertib,

berdoa kemudian

membubarkan diri

Observer

Mintarsih

Page 113: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

98

HASIL OBSERVASI

AKTIVITAS BELAJAR SISWA

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Senin, 14 Mei 2012

No Aspek Yang Diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

I Pra Pembelajaran

1. Apakah siswa berbaris dengan tertib dan rapi ?

Siswa berbaris dengan tertib

dan rapi

2. Apakah siswa secara fisik dan psikis siap untuk mengikuti proses pembelajaran ?

Siswa secara fisik dan psikis

siap untuk mengikuti proses

pembelajaran

II Kegiatan Membuka Pelajaran

1. Apakah siswa mendengarkan dengan seksama saat dijelaskan materi pembelajaran ?

Siswa mendengarkan

penjelasan guru dengan

seksama

2. Apakah siswa bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan guru yang dikaitkan dengan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari ?

Siswa bisa menjawab

pertanyaan-pertanyaan guru

3. Apakah siswa melakukan pemanasan dengan semangat ?

Siswa melakukan pemanasan

dengan penuh semangat dan

sportivitas yang tinggi

III Kegiatan Inti Pembelajaran

A. Kegiatan Inti Pembelajaran

1. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan penjelasan ?

Siswa memperhatikan ketika

guru memberi penjelasan

Page 114: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

99

2. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan contoh ?

Siswa memperhatikan ketika

guru memberi contoh

3. Apakah ada interaksi positif antar siswa ?

Siswa saling bekerja sama

dalam melaksanakan tugas

4. Apakah ada interaksi positif antar siswa-guru dan antar siswa-materi pelajaran ?

Ada interaksi positif antar

siswa-guru, siswa-materi

pelajaran

B. Pendekatan/Strategi Pembelajaran

1. Apakah siswa antusias ketika diberikan tugas ?

Siswa sangat antusias ketika

diberi tugas

2. Apakah siswa terlihat aktif dalam bergerak ?

Siswa aktif dalam bergerak

3. Apakah siswa terlihat senang dalam mengikuti pembelajaran ?

Siswa terlihat senang dalam

mengikuti pembelajaran

4. Apakah siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran materi sepak bola ?

Siswa termotivasi dalam

mengikuti proses pembelajaran

C. Pemanfaatan Alat atau Media Pembelajaran/Sumber Belajar

1. Apakah ada interaksi positif antara siswa dan media bantu pembelajaran yang digunakan ?

Siswa sangat tertarik dengan

media pembelajaran

2. Apakah siswa tertarik pada materi yang disajikan dengan media bantu pembelajaran ?

Siswa sangat tertarik dengan

materi yang disajikan

D. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

1. Apakah siswa merasa terbimbing ? Siswa merasa sangat

terbimbing

2. Apakah siswa mampu melakukan/ mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan benar ?

Siswa melakukan tugas sesuai

instruksi guru, tetapi masih ada

beberapa siswa yang belum

melakukan seperti instruksi

Page 115: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

100

guru terutama pada materi

menendang secara berpasangan

IV Penutup

1. Apakah siswa secara aktif mendengarkan evaluasi guru tentang kesalahan gerakan pada saat menendang ?

Siswa secara aktif

mendengarkan evaluasi guru

tentang kesalahan gerak yang

dilakukan

2. Apakah siswa menerima tugas tindak lanjut ?

Siswa menerima tugas tindak

lanjut dengan antusias

3. Apakah siswa dengan tertib berbaris, berdoa dan dibubarkan ?

Siswa berbaris dengan tertib,

berdoa kemudian

membubarkan diri

Observer,

Mintarsih

Page 116: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

101

Lampiran 23: Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus I Pertemuan 1 dan 2

HASIL OBSERVASI AKTIVITAS GURU

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Kamis, 3 Mei 2012

No Aspek yang diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

1 Pendahuluan

e. Membuka pelajaran Guru membuka pelajaran dengan

berdoa dan presensi

f. Menggali pengetahuan awal terhadap siswa

Guru menanyakan tentang

pengetahuan sepak bola kepada

siswa

g. Memberi motivasi yang dapat membangkitkan minat siswa

Guru memberikan motivasi

dengan memberi contoh hasil

yang diperoleh apabila dapat

melakukan gerakan menendang

dengan baik dan benar

h. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Guru menyampaikan tujuan yang

akan dicapai yaitu hasil belajar

gerak dasar menendang

meningkat

2 Latihan Inti

g. Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi seperti menggunakan media asli, media lain yang bisa digunakan untuk pembelajaran

Guru menggunakan media berupa

bola plastik

h. Mengoptimalkan interaksi antar siswa/siswa dengan guru melalui

Dalam pembelajaran, guru

Page 117: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

102

kerja kelompok membagi siswa menjadi

kelompok untuk melakukan

permainan estafet bola

i. Membimbing siswa dalam kegiatan pengamatan

Guru membimbing siswa dalam

melakukan pengamatan gerak

dasar menendang

j. Menjadi fasilitator dalam pembelajaran

Guru menjadi fasilitator dalam

pembelajaran

k. Menciptakan suasana pembelajaran yang mengaktifkan siswa

Guru menciptakan pembelajaran

yang mengaktifkan siswa

l. Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pelajaran yang belum dipahami.

Guru menjawab pertanyaan-

pertanyaan siswa tentang materi

pembelajaran

3 Penutup

f. Melaksanakan evaluasi pembelajaran

Pada akhir pembelajaran guru

melakukan evaluasi

g. Memberi tugas kepada siswa Guru memberi tugas kepada siswa

h. Memberi penghargaan/penguatan kepada siswa

Guru memberi pujian kepada

siswa yang berhasil melakukan

gerakan menendang dengan benar

i. Mampu mengelola waktu selama proses pembelajaran.

Guru mengelola waktu dengan

baik

j. Menutup pelajaran Guru menutup pembelajaran

dengan berdoa dan dibubarkan

Observer,

Mintarsih

Page 118: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

103

HASIL OBSERVASI AKTIVITAS GURU

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Senin, 14 Mei 2012

No Aspek yang diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

1 Pendahuluan

a. Membuka pelajaran Guru membuka pelajaran dengan

berdoa dan presensi

b. Menggali pengetahuan awal terhadap siswa

Guru menanyakan tentang

pembelajaran yang dilakukan

pada pertemuan sebelumnya

c. Memberi motivasi yang dapat membangkitkan minat siswa

Guru memberikan motivasi

dengan memberi contoh hasil

yang diperoleh apabila berhasil

menendang dengan benar

d. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Guru menyampaikan tujuan yang

akan dicapai yaitu hasil belajar

gerak dasar menendang menjadi

meningkat

2 Latihan Inti

a. Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi seperti menggunakan media asli, media lain yang bisa digunakan untuk pembelajaran

Guru menggunakan media berupa

bola plastik

b. Mengoptimalkan interaksi antar siswa/siswa dengan guru melalui kerja kelompok

Dalam pembelajaran, guru

membagi siswa menjadi

kelompok untuk melakukan

permainan estafet bola

Page 119: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

104

c. Membimbing siswa dalam kegiatan pengamatan

Guru membimbing siswa dalam

melakukan pengamatan gerak

dasar menendang

d. Menjadi fasilitator dalam pembelajaran

Guru menjadi fasilitator dalam

pembelajaran

e. Menciptakan suasana pembelajaran yang mengaktifkan siswa

Guru menciptakan pembelajaran

yang mengaktifan siswa

f. Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pelajaran yang belum dipahami.

Guru menjawab pertanyaan-

pertanyaan siswa tentang materi

pembelajaran

3 Penutup

a. Melaksanakan evaluasi pembelajaran

Pada akhir pembelajaran guru

melakukan evaluasi

b. Memberi tugas kepada siswa Guru memberi tugas kepada siswa

c. Memberi penghargaan/penguatan kepada siswa

Guru memberi pujian kepada

siswa yang berhasil melakukan

gerakan dengan benar

d. Mampu mengelola waktu selama proses pembelajaran.

Guru mengelola waktu dengan

baik

e. Menutup pelajaran Guru menutup pembelajaran

dengan berdoa dan dibubarkan

Observer,

Mintarsih

Page 120: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

105

Lampiran 24: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SIKLUS II

GERAK DASAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI

MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN

Disusun oleh: TUPIK LEGIONO

NIM. X4710166

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2012

Page 121: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

106

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SIKLUS II

GERAK DASAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA MELALUI

MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN

L. Identitas Mata Pelajaran

7. Sekolah : SDN 3 Losari

8. Kelas : IV

9. Semester : I (Satu)

10. Program : Gerak dasar menendang dalam

sepak bola melalui modifikasi alat bantu

pembelajaran

11. Mata Pelajaran : Penjasorkes

12. Pertemuan : 1 dan 2

M. Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit

N. Standar Kompetensi

2. Mempraktikkan gerak dasar ke dalam permainan sederhana dan olahraga

serta nilai- nilai yang terkandung di dalamnya.

O. Kompetensi Dasar

1.3. Mempraktikkan gerak dasar permainan bola besar sederhana dengan

menggunakan peraturan yang dimodifikasi, serta nilai kerjasama,

sportivitas, dan kejujuran.

P. Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi akademik

d. Psikomotor

3) Melatih gerak dasar menendang dalam sepak bola secara

berpasangan dengan melakukan gerakan sesuai yang dicontohkan.

Page 122: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

107

4) Melatih gerak dasar menendang dengan formasi segitiga dengan

melakukan gerakan sesuai yang dicontohkan.

5) Melatih gerak dasar menendang dalam sepak bola secara estafet

bola dengan melakukan gerakan sesuai yang dicontohkan.

6) Melatih gerak dasar menendang bola sambil berlari dengan

melakukan gerakan sesuai yang dicontohkan.

e. Kognitif

4) Bagaimana cara melakukan awalan dalam menendang bola?

5) Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

6) Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah menendang

bola?

f. Afektif

4) Menunjukkan kerjasama dengan teman dalam melakukan gerakan.

5) Menunjukkan kejujuran dalam melakukan gerakan.

6) Menunjukkan sportifitas dalam bermain sepak bola dengan

peraturan yang dimodifikasi.

Q. Tujuan Pembelajaran

Kompetensi akademik

d. Psikomotor

2) Setelah pembelajaran gerak dasar menendang sepak bola siswa

dapat melakukan gerakan sesuai yang dicontohkan.

e. Kognitif

4) Siswa dapat menjelaskan cara melakukan awalan dalam

menendang bola.

5) Siswa dapat menjelaskan sikap tubuh saat menendang bola.

6) Siswa dapat menjelaskan cara melakukan gerak lanjut setelah

menendang bola?

f. Afektif

4) Siswa dapat menunjukkan kejujuran dalam melakukan gerakan.

Page 123: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

108

5) Siswa dapat menunjukkan kerjasama dengan teman dalam

melakukan gerakan.

6) Siswa dapat menunjukkan sikap sportifitas dalam bermain sepak

bola.

R. Materi Pembelajaran

Materi keterampilan gerak dasar menendang dalam sepak bola dapat

digambarkan sebagai berikut :

4. Menendang secara berpasangan

Mengoper bola secara berpasangan

5. Menendang dengan formasi segitiga

Keterangan :

: Arah Bola

6. Menendang dengan permainan estafet bola

1 2 3

Keterangan :

: Arah Bola

Page 124: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 125: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

110

2.

Inti :

c. Guru mengumpulkan

siswa dan memberikan

arahan materi inti.

d. Guru memberikan contoh

gerakan menendang yang

benar yaitu :

4. Awalan :

e) Berdiri lurus di

belakang bola

dan masing-masing

kelompok

membentuk

lingkaran. Satu orang

dipilih untuk menjadi

tikus sedangkan yang

lain menjadi kucing.

Pada saat permainan

dimulai, si tikus

mengejar bola yang

dipegang si kucing.

Agar bola tidak

tertangkap maka si

kucing harus

mengoper bola ke

kucing yang lain. Bila

tertangkap maka

kucing terakhir yang

memegang bola

menjadi tikus.

d. Siswa berkumpul dan

memperhatikan

penjelasan guru.

e. Siswa melakukan

gerakan menendang

sesuai dengan yang

dicontohkan secara

berpasangan

45 menit

Metode :

d. Instruksi

verbal

e. Penugasa

n

f. Latihan

Page 126: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

111

f) Kaki tumpu

diletakkan di

samping bola

g) Badan condong ke

depan

h) Sikap rileks

5. Sikap tubuh saat

menendang:

e) Ayunkan kaki

sepak ke belakang

f) Ayunkan kaki

sepak ke depan

g) Pandangan ke arah

sasaran

h) Bola disepak tepat

pada titik pusatnya

6. Gerak lanjutan:

e) Kaki sepak

mengikuti lintasan

ayunan gerak kaki

ke depan

f) Kaki sepak segera

dilangkahkan ke

depan

g) Kaki tumpu

menahan lajunya

badan ke depan

h) Tangan rileks

Guru memberikan

kesempatan siswa untuk

melakukan gerakan

Page 127: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

112

3.

menendang sesuai dengan

yang dicontohkan

c. Guru mengawasi dan

mengarahkan siswa jika

terjadi kesalahan dalam

permainan dengan

peraturan yang

dimodifikasi yaitu :

7. Waktu permainan

diperpendek

8. Tidak ada offside

9. Luas lapangan

diperkecil

10. Jumlah pemain 7

orang tiap tim

11. Bola yang digunakan

terbuat dari plastik

12. Gawang diperkecil

Penutup :

c. Evaluasi kegiatan

Guru mengumpulkan

siswa dan mengevaluasi

serta memberikan

pengarahan terhadap

pembelajaran yang

berlangsung.

d. Guru memimpin doa dan

mengakhiri kegiatan dan

kemudian membubarkan

siswa.

f. Siswa melakukan

permainan dengan

sungguh –sungguh

c. Siswa berkumpul dan

memperhatikan

penjelasan dari guru.

d. Siswa berdoa dan

bubar secara teratur.

Metode

latihan

10 menit

Metode

instruksi

verbal

Page 128: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

113

U. Sumber, Alat dan Media Pembelajaran

3. Sumber Belajar :

d. Buku referensi, buku penjasorkes kelas IV

e. Diktat Pembelajaran Sepak bola

f. Kurikulum Tingkat Satuan Pelajaran (KTSP) kelas IV

4. Alat dan Media Pembelajaran :

f. Bola plastik

g. Tali rafia

h. Bilah bambu

i. Tiang bendera

j. Peluit

V. Penilaian

Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Penilaian

Teknik Bentuk

Instrumen

Contoh

Instrumen

Aspek psikomotor

- Melakukan gerakan

menendang dengan

benar

Aspek Kognitif

- Mengetahui cara

melakukan gerakan

menendang

Aspek Afektif

- Nilai kerjasama,

sportifitas, dan

kejujuran

Tes praktik

Tes lisan

Tes

observasi

Tes contoh

kinerja

Uraian

singkat

Lembar

observasi

Lakukan

gerakan

dengan benar

Deskripsi

gerakan dasar

menendang

Nilai

kerjasama,

sportifitas,

dan kejujuran

Page 129: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

114

3. Teknik Penilaian

- Tes unjuk kerja (psikomotor)

Lakukan gerakan menendang dengan rangkaian:

g) Awalan :

(9) Berdiri lurus di belakang bola

(10) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

(11) Badan condong ke depan

(12) Sikap rileks

h) Sikap tubuh saat menendang:

(9) Ayunkan kaki sepak ke belakang

(10) Ayunkan kaki sepak ke depan

(11) Pandangan ke arah sasaran

(12) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

i) Gerak lanjutan:

(9) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak kaki ke depan

(10) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

(11) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

(12) Tangan rileks

Keterangan:

Berikan penilaian terhadap kualitas unjuk kerja peserta tes, dengan rentang

nilai antara 1 sampai dengan 4

Nilai =

Jumlah skor yang

diperoleh X 50

Jumlah skor maksimal

- Pengamatan sikap (afeksi)

Melakukan gerak dasar menendang untuk menanamkan nilai kerjasama,

sportifitas, dan kejujuran.

Page 130: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

115

Berikan tanda cek (√) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta tes

menunjukan atau menampilkan perilaku yang di harapkan. Tiap perilaku yang

di cek (√) mendapat nilai 1

Nilai = Jumlah skor yang diperoleh

X 30 Jumlah skor maksimal

- Tes Pengetahuan (kognisi)

Jawablah secara lisan atau peragakan dengan benar, pertanyaan-pertanyaan

mengenai konsep gerak dasar menendang.

Keterangan:

Berikan penilaian terhadap kualitas jawaban peserta tes, dengan rentang

nilai antara 1 sampai dengan 4

Nilai =

Jumlah skor yang

diperoleh X 20

Jumlah skor maksimal

- Nilai Akhir yang diperoleh siswa =

Nilai tes unjuk kerja + nilai observasi + nilai kuis

Page 131: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

116

4. Rubrik Penilaian

RUBRIK PENILAIAN

UNJUK KERJA GERAK DASAR MENENDANG

Aspek Yang Dinilai Kualitas Gerak

1 2 3 4

Melakukan gerakan menendang

d. Awalan :

5) Berdiri lurus di belakang bola

6) Kaki tumpu diletakkan di samping bola

7) Badan condong ke depan

8) Sikap rileks

e. Sikap tubuh saat menendang:

5) Ayunkan kaki sepak ke belakang

6) Ayunkan kaki sepak ke depan

7) Pandangan ke arah sasaran

8) Bola disepak tepat pada titik pusatnya

f. Gerak lanjutan:

5) Kaki sepak mengikuti lintasan ayunan gerak

kaki ke depan

6) Kaki sepak segera dilangkahkan ke depan

7) Kaki tumpu menahan lajunya badan ke depan

8) Tangan rileks

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 12

Page 132: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

117

RUBRIK PENILAIAN

PERILAKU DALAM PEMBELAJARAN GERAK DASAR MENENDANG

PERILAKU YANG DIHARAPKAN CEK

7. Kerjasama (saling membantu dalam melakukan gerakan)

8. Sportifitas (mau menerima kekalahan dalam permainan)

9. Kejujuran (benar-benar telah melakukan gerakan seperti yang telah

dicontohkan)

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 3

RUBRIK PENILAIAN

PEMAHAMAN KONSEP DALAM KETERAMPILAN GERAK DASAR

MENENDANG

Pertanyaan yang diajukan Kualitas jawaban

1 2 3 4

4. Bagaimana cara melakukan awalan dalam

menendang bola?

5. Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

6. Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah

menendang bola?

JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 12

Mengetahui,

Kepala SD Negeri 3 Losari

Inung Sulasih, S.Pd.SD

NIP. 19661207 198806 2 002

Losari, 25 Mei 2012

Guru Mapel Penjasorkes

Tupik Legiono

NIP. 19841006 200903 1 003

Page 133: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

118

Lampiran 25: Data Aktivitas Siswa (Kognitif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Siklus II

Data Aktivitas Siswa (Kognitif)

Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus II

Pelaksanaan: 7 Juni 2012

No

Nama Siswa

JK

Materi

Gerak Dasar Menendang

Skor

Nilai

No.1 No.2 No. 3

1 Susi Wahyuni P 3 2 3 8 13

2 Asep L 3 3 3 9 15

3 Awal Prasetyo L 3 3 3 9 15

4 Jaenal Barudin L 3 2 3 8 13

5 Nurnaeni K P 4 3 4 11 18

6 Sufani L 3 3 4 10 17

7 Adit Prasetyo L 3 2 3 8 13

8 Andre Prasetyo L 4 3 4 11 18

9 Anang Arianto L 3 3 3 9 15

10 Doni Saputra L 4 3 3 10 18

11 Dinda Tri Nur P 2 3 3 8 13

12 Erviani Tesya P 3 3 3 9 15

13 Enjang Firli P 4 4 3 11 18

14 Firman Setia L 4 3 4 11 18

15 Lisa Ariani P 4 3 4 11 18

16 Linda Puspita P 3 3 3 9 15

17 Maisya Anggih P 3 3 3 9 15

18 Moga Putri P 4 3 4 11 18

19 Nahwan Aji L 4 3 4 11 18

20 Puja Setiawan L 3 3 2 8 13

Page 134: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

119

21 Rahma Puji P 3 3 3 9 15

22 Ragil Purnomo L 3 3 3 9 15

23 Silfika Lestari P 3 2 3 8 13

24 Sofandi R L 4 3 3 10 17

25 Tri Novia P 3 3 3 9 15

26 Tedi Purnomo L 3 3 3 9 15

27 Tegar S L 4 3 4 11 18

28 Yugo Pangestu L 4 3 3 10 17

29 Sriyani P 3 4 4 11 18

Keterangan :

1. Bagaimana cara melakukan awalan dalam menendang bola?

2. Bagaimana sikap tubuh saat menendang bola ?

3. Bagaimanakah cara melakukan gerak lanjut setelah menendang bola?

Page 135: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

120

Lampiran 26: Data Aktivitas Siswa (Afektif) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Siklus II

Data Aktivitas Siswa (Afektif)

Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus II

Pelaksanaan: 7 Juni 2012 Berilah tanda (√) pada kotak sesuai kriteria

penilaian

No Nama Siswa JK Ranah Afektif

Skor Nilai K S KJ

1 Susi Wahyuni P √ √ √ 3 30

2 Asep L √ √ √ 3 30

3 Awal Prasetyo L √ √ √ 3 30

4 Jaenal Barudin L √ √ √ 3 30

5 Nurnaeni K P √ √ - 2 20

6 Sufani L √ √ √ 3 30

7 Adit Prasetyo L √ √ √ 3 30

8 Andre Prasetyo L - √ √ 2 20

9 Anang Arianto L √ √ √ 3 30

10 Doni Saputra L - √ √ 2 20

11 Dinda Tri Nur P √ √ √ 3 30

12 Erviani Tesya P √ √ √ 3 30

13 Enjang Firli P √ √ √ 3 30

14 Firman Setia L √ √ √ 3 30

15 Lisa Ariani P √ √ √ 3 30

16 Linda Puspita P √ √ √ 3 30

17 Maisya Anggih P - √ √ 2 20

18 Moga Putri P √ √ √ 3 30

19 Nahwan Aji L √ √ √ 3 30

20 Puja Setiawan L √ √ √ 3 30

Page 136: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

121

21 Rahma Puji P - √ √ 2 20

22 Ragil Purnomo L √ √ √ 3 30

23 Silfika Lestari P √ √ √ 3 30

24 Sofandi R L √ √ √ 3 30

25 Tri Novia P √ √ - 2 20

26 Tedi Purnomo L √ √ √ 3 30

27 Tegar S L √ √ √ 3 30

28 Yugo Pangestu L √ √ √ 3 30

29 Sriyani P √ √ √ 3 30

Keterangan : K : Kerjasama

S : Sportivitas

KJ : Kejujuran

Page 137: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

122

Lampiran 27: Data Aktivitas Siswa (Psikomotor) Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang

Siklus II

Data Aktivitas Siswa (Psikomotor)

Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus II

Pelaksanaan: 7 Juni 2012

No

Nama

JK

Gerak Dasar Menendang Bola

Skor Nilai A SM GL

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Susi W P

7 29

2 Asep L

10 42

3 Awal P L

9 38

4 Jaenal B L

10 42

5 Nurnaeni P

8 33

6 Sufani L

9 38

7 Adit P L

9 38

8 Andre P L

10 42

9 Anang A L

8 33

10 Doni S L

10 42

11 Dinda T P

7 29

12 Erviani T P

8 33

13 Enjang F P

7 29

14 Firman S L

8 33

15 Lisa A P √

7 29

16 Linda P P

8 33

17 Maisya A P

10 42

18 Moga P P √

7 29

19 Nahwan A L

8 33

20 Puja S L

√ 10 42

21 Rahma P P

10 42

Page 138: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

123

22 Ragil P L

8 33

23 Silfika L P

7 29

24 Sofandi R L

9 38

25 Tri Novia P

10 42

26 Tedi P L √ √ √ 9 38

27 Tegar S L √ √ √ 8 33

28 Yugo P L √ √ √ 8 33

29 Sriyani P √ √ √ 7 29

Keterangan: A : Awalan

SM : Saat Menendang

GL : Gerak Lanjut

Lampiran 28: Rekap Data Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus II

Data Hasil Belajar Dalam Pembelajaran Gerak Dasar Menendang Siklus II

Pelaksanaan : 7 Juni 2012

No Nama JK

Kognitif Afektif Psikomotor Nilai

Akhir Ket Jml

Skor

Nilai

(20%)

Jml

Skor

Nilai

(30%)

Jml

Skor

Nilai

(50%)

1 Susi W P 8 13 3 30 7 29 72 BT

2 Asep L 9 15 3 30 10 42 87 T

3 Awal P L 9 15 3 30 9 38 83 T

4 Jaenal B L 8 13 3 30 10 42 85 T

5 Nurnaeni P 11 18 2 20 8 33 71 BT

6 Sufani L 10 17 3 30 9 38 85 T

7 Adit P L 8 13 3 30 9 38 81 T

8 Andre P L 11 18 2 20 10 42 80 T

9 Anang A L 9 15 3 30 8 33 78 T

10 Doni S L 10 18 2 20 10 42 80 T

11 Dinda T P 8 13 3 30 7 29 72 BT

Page 139: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

124

12 Erviani T P 9 15 3 30 8 33 78 T

13 Enjang F P 11 18 3 30 7 29 77 T

14 Firman S L 11 18 3 30 8 33 81 T

15 Lisa A P 11 18 3 30 7 29 77 T

16 Linda P P 9 15 3 30 8 33 78 T

17 Maisya A P 9 15 2 20 10 42 77 T

18 Moga P P 11 18 3 30 7 29 77 T

19 Nahwan A L 11 18 3 30 8 33 81 T

20 Puja S L 8 13 3 30 10 42 85 T

21 Rahma P P 9 15 2 20 10 42 75 T

22 Ragil P L 9 15 3 30 8 33 78 T

23 Silfika L P 8 13 3 30 7 29 72 BT

24 Sofandi R L 10 17 3 30 9 38 85 T

25 Tri Novia P 9 15 2 20 10 42 75 T

26 Tedi P L 9 15 3 30 9 38 83 T

27 Tegar S L 11 18 3 30 8 33 81 T

28 Yugo P L 10 17 3 30 8 33 80 T

29 Sriyani P 11 18 3 30 7 29 77 T

Jumlah 277 459 81 810 246 1026 2293

Mean 9,6 15,8 2,8 27,9 8,5 35,4 79,1

Tertinggi 11 18 3 30 10 42 87

Terendah 8 13 2 20 7 29 71

Keterangan :

T : Tuntas, Nilai ≥ 75 (KKM)

BT : Belum Tuntas, Nilai < 75 (KKM)

Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa:

Persentase

Ketuntasan =

Jumlah siswa yang tuntas X 100%

Jumlah siswa seluruhnya

Page 140: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

125

25

= ---------------- X 100%

29

= 0,86 X 100%

= 86 %

Jadi, persentase ketuntasan hasil belajar menendang siswa melalui modifikasi alat

bantu pembelajaran pada siklus II adalah 86%

Page 141: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

126

Lampiran 29: Hasil Observasi Keaktifan Siswa Siklus II Pertemuan 1 dan 2

HASIL OBSERVASI

AKTIVITAS BELAJAR SISWA

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Jumat, 25 Mei 2012

No Aspek Yang Diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

I Pra Pembelajaran

5. Apakah siswa berbaris dengan tertib dan rapi ?

Siswa berbaris dengan tertib dan

rapi

6. Apakah siswa secara fisik dan psikis siap untuk mengikuti proses pembelajaran ?

Siswa secara fisik dan psikis

siap untuk mengikuti proses

pembelajaran

II Kegiatan Membuka Pelajaran

7. Apakah siswa mendengarkan dengan seksama saat dijelaskan materi pembelajaran ?

Siswa mendengarkan penjelasan

guru dengan seksama

8. Apakah siswa bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan guru yang dikaitkan dengan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari ?

Siswa bisa menjawab

pertanyaan-pertanyaan guru

9. Apakah siswa melakukan pemanasan dengan semangat ?

Siswa melakukan pemanasan

dengan penuh semangat dan

sportivitas yang tinggi

III Kegiatan Inti Pembelajaran

I. Kegiatan Inti Pembelajaran

9. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan

Siswa memperhatikan ketika

Page 142: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

127

penjelasan ? guru memberi penjelasan

10. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan contoh ?

Siswa memperhatikan ketika

guru memberi contoh

11. Apakah ada interaksi positif antar siswa ?

Siswa saling bekerja sama

dalam melaksanakan tugas

12. Apakah ada interaksi positif antar siswa-guru dan antar siswa-materi pelajaran ?

Ada interaksi positif antar

siswa-guru, siswa-materi

pelajaran

J. Pendekatan/Strategi Pembelajaran

9. Apakah siswa antusias ketika diberikan tugas ?

Siswa sangat antusias ketika

diberi tugas

10. Apakah siswa terlihat aktif dalam bergerak ?

Siswa terlihat aktif dalam

bergerak

11. Apakah siswa terlihat senang dalam mengikuti pembelajaran ?

Siswa terlihat senang dalam

mengikuti pembelajaran

12. Apakah siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran materi sepak bola ?

Siswa termotivasi dalam

mengikuti proses pembelajaran

K. Pemanfaatan Alat atau Media Pembelajaran/Sumber Belajar

5. Apakah ada interaksi positif antara siswa dan media bantu pembelajaran yang digunakan ?

Siswa sangat tertarik dengan

media pembelajaran

6. Apakah siswa tertarik pada materi yang disajikan dengan media bantu pembelajaran ?

Siswa sangat tertarik dengan

materi yang disajikan

L. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

5. Apakah siswa merasa terbimbing ? Siswa sangat merasa terbimbing

6. Apakah siswa mampu melakukan/ mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan benar ?

Siswa melakukan proses

pembelajaran sesuai instruksi

guru

Page 143: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

128

IV Penutup

7. Apakah siswa secara aktif mendengarkan evaluasi guru tentang kesalahan gerakan pada saat menendang?

Siswa secara aktif

mendengarkan evaluasi guru

tentang kesalahan gerak yang

dilakukan

8. Apakah siswa menerima tugas tindak lanjut ?

Siswa menerima tugas tindak

lanjut dengan antusias

9. Apakah siswa dengan tertib berbaris, berdoa dan dibubarkan ?

Siswa berbaris dengan tertib,

berdoa kemudian membubarkan

diri

Observer,

Mintarsih

Page 144: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

129

HASIL OBSERVASI

AKTIVITAS BELAJAR SISWA

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Kamis, 7 Juni 2012

No Aspek Yang Diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

I Pra Pembelajaran

1. Apakah siswa berbaris dengan tertib dan rapi ?

Siswa berbaris dengan tertib dan

rapi

2. Apakah siswa secara fisik dan psikis siap untuk mengikuti proses pembelajaran ?

Siswa secara fisik dan psikis

siap untuk mengikuti proses

pembelajaran

II Kegiatan Membuka Pelajaran

1. Apakah siswa mendengarkan dengan seksama saat dijelaskan materi pembelajaran ?

Siswa mendengarkan penjelasan

guru dengan seksama

2. Apakah siswa bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan guru yang dikaitkan dengan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari ?

Siswa bisa menjawab

pertanyaan-pertanyaan guru

3. Apakah siswa melakukan pemanasan dengan semangat ?

Siswa melakukan pemanasan

dengan penuh semangat dan

sportivitas yang tinggi

III Kegiatan Inti Pembelajaran

A. Kegiatan Inti Pembelajaran

1. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan penjelasan ?

Siswa memperhatikan ketika

guru memberi penjelasan

Page 145: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

130

2. Apakah siswa memperhatikan ketika guru memberikan contoh ?

Siswa memperhatikan ketika

guru memberi contoh

3. Apakah ada interaksi positif antar siswa ?

Siswa saling bekerja sama

dalam melaksanakan tugas

4. Apakah ada interaksi positif antar siswa-guru dan antar siswa-materi pelajaran ?

Ada interaksi positif antar

siswa-guru, siswa-materi

pelajaran

B. Pendekatan/Strategi Pembelajaran

1. Apakah siswa antusias ketika diberikan tugas ?

Siswa sangat antusias ketika

diberi tugas

2. Apakah siswa terlihat aktif dalam bergerak ?

Siswa aktif dalam bergerak

3. Apakah siswa terlihat senang dalam mengikuti pembelajaran ?

Siswa terlihat senang dalam

mengikuti pembelajaran

4. Apakah siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran materi sepak bola ?

Siswa termotivasi dalam

mengikuti proses pembelajaran

C. Pemanfaatan Alat atau Media Pembelajaran/Sumber Belajar

1. Apakah ada interaksi positif antara siswa dan media bantu pembelajaran yang digunakan ?

Siswa sangat tertarik dengan

media pembelajaran

2. Apakah siswa tertarik pada materi yang disajikan dengan media bantu pembelajaran ?

Siswa sangat tertarik dengan

materi yang disajikan

D. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

1. Apakah siswa merasa terbimbing ? Siswa sangat merasa terbimbing

2. Apakah siswa mampu melakukan/ mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan benar ?

Siswa melakukan proses

pembelajaran sesuai instruksi

guru

IV Penutup

Page 146: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

131

1. Apakah siswa secara aktif mendengarkan evaluasi guru tentang kesalahan gerakan pada menendang?

Siswa secara aktif

mendengarkan evaluasi guru

tentang kesalahan gerak yang

dilakukan

2. Apakah siswa menerima tugas tindak lanjut ?

Siswa menerima tugas tindak

lanjut dengan antusias

3. Apakah siswa dengan tertib berbaris, berdoa dan dibubarkan ?

Siswa berbaris dengan tertib,

berdoa kemudian membubarkan

diri

Observer,

Mintarsih

Page 147: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

132

Lampiran 30: Hasil Observasi Aktivitas Guru Siklus II Pertemuan 1 dan 2

HASIL OBSERVASI AKTIVITAS GURU

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Jumat, 25 Mei 2012

No Aspek yang diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

1 Pendahuluan

a. Membuka pelajaran Guru membuka pelajaran dengan

berdoa dan presensi

b. Menggali pengetahuan awal terhadap siswa

Guru menanyakan tentang

pembelajaran yang dilakukan

pada pertemuan sebelumnya

c. Memberi motivasi yang dapat membangkitkan minat siswa

Guru memberikan motivasi

dengan memberi contoh hasil

yang diperoleh apabila berhasil

menendang dengan benar

d. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Guru menyampaikan tujuan yang

akan dicapai yaitu hasil belajar

gerak dasar menendang menjadi

meningkat

2 Latihan Inti

a. Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi seperti menggunakan media asli, media lain yang bisa digunakan untuk pembelajaran

Guru menggunakan media berupa

bola plastik

b. Mengoptimalkan interaksi antar siswa/siswa dengan guru melalui kerja kelompok

Dalam pembelajaran, guru

membagi siswa menjadi

Page 148: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

133

kelompok untuk melakukan

permainan estafet bola

c. Membimbing siswa dalam kegiatan pengamatan

Guru membimbing siswa dalam

melakukan pengamatan gerak

dasar menendang

d. Menjadi fasilitator dalam pembelajaran

Guru menjadi fasilitator dalam

pembelajaran

e. Menciptakan suasana pembelajaran yang mengaktifkan siswa

Guru menciptakan pembelajaran

yang mengaktifkan siswa

f. Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pelajaran yang belum dipahami.

Guru menjawab pertanyaan-

pertanyaan siswa tentang materi

pembelajaran

3 Penutup

a. Melaksanakan evaluasi pembelajaran

Pada akhir pembelajaran guru

melakukan evaluasi

b. Memberi tugas kepada siswa Guru memberi tugas kepada siswa

c. Memberi penghargaan/penguatan kepada siswa

Guru memberi pujian kepada

siswa yang berhasil melakukan

gerakan menendang dengan

benar

d. Mampu mengelola waktu selama proses pembelajaran.

Guru mengelola waktu dengan

baik

e. Menutup pelajaran Guru menutup pembelajaran

dengan berdoa dan dibubarkan

Observer,

Mintarsih

Page 149: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

134

HASIL OBSERVASI AKTIVITAS GURU

Nama Guru : Tupik Legiono

Materi Pokok : Sepak Bola

Kelas / Semester : IV/ I

Hari, Tanggal : Kamis, 7 Juni 2012

No Aspek yang diamati Deskripsi/Hasil Pengamatan

1 Pendahuluan

a. Membuka pelajaran Guru membuka pelajaran dengan

berdoa dan presensi

b. Menggali pengetahuan awal terhadap siswa

Guru menanyakan tentang

pembelajaran yang dilakukan

pada pertemuan sebelumnya

c. Memberi motivasi yang dapat membangkitkan minat siswa

Guru memberikan motivasi

dengan memberi contoh hasil

yang diperoleh apabila berhasil

menendang

d. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Guru menyampaikan tujuan yang

akan dicapai yaitu hasil belajar

gerak dasar menendang menjadi

meningkat

2 Latihan Inti

a. Menggunakan media pembelajaran yang bervariasi seperti menggunakan media asli, media lain yang bisa digunakan untuk pembelajaran

Guru menggunakan media berupa

bola plastik

b. Mengoptimalkan interaksi antar siswa/siswa dengan guru melalui kerja kelompok

Dalam pembelajaran, guru

membagi siswa menjadi

kelompok untuk melakukan

permainan estafet bola

Page 150: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

135

c. Membimbing siswa dalam kegiatan pengamatan

Guru membimbing siswa dalam

melakukan pengamatan gerak

dasar menendang

d. Menjadi fasilitator dalam pembelajaran

Guru menjadi fasilitator dalam

pembelajaran

e. Menciptakan suasana pembelajaran yang mengaktifkan siswa

Guru menciptakan pembelajaran

yang mengaktifan siswa

f. Memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pelajaran yang belum dipahami.

Guru menjawab pertanyaan-

pertanyaan siswa tentang materi

pembelajaran

3 Penutup

a. Melaksanakan evaluasi pembelajaran

Pada akhir pembelajaran guru

melakukan evaluasi

b. Memberi tugas kepada siswa Guru memberi tugas kepada siswa

c. Memberi penghargaan/penguatan kepada siswa

Guru memberi pujian kepada

siswa yang berhasil melakukan

gerakan menendang dengan benar

d. Mampu mengelola waktu selama proses pembelajaran.

Guru mengelola waktu dengan

baik

e. Menutup pelajaran Guru menutup pembelajaran

dengan berdoa dan dibubarkan

Observer,

Mintarsih

Page 151: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

136

Lampiran 31: Dokumentasi Siklus I dan II

DOKUMENTASI SIKLUS I

Gambar 1. Presensi siswa

Gambar 2. Apersepsi

Gambar 3. Pemanasan dengan permainan kucing-kucingan

Page 152: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

137

Gambar 4. Latihan menendang secara berpasangan

Gambar 5. Latihan menendang dengan formasi segitiga

Page 153: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

138

Gambar 6. Latihan menendang dengan permainan estafet bola

Gambar 7. Bermain sepak bola dengan peraturan yang

dimodifikasi

Gambar 8. Pendinginan

Page 154: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

139

DOKUMENTASI SIKLUS II

Gambar 9. Presensi siswa

Gambar 10. Apersepsi

Gambar 11. Pemanasan dengan permainan kucing-kucingan

Page 155: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

140

Gambar 12. Latihan menendang secara berpasangan

Gambar 13. Latihan menendang dengan formasi segitiga

Gambar 14. Latihan menendang dengan permainan estafet bola

Page 156: PENINGKATAN HASIL BELAJAR MENENDANG DALAM SEPAK BOLA ... · DALAM SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI ALAT BANTU PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 3 LOSARI. Skripsi, Fakultas Keguruan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

141

Gambar 15. Bermain dengan peraturan yang dimodifikasi

Gambar 16. Pendinginan

Gambar 17. Penutup