PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT CERDAS

15
PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT CERDAS BANDUNG,16 OKTOBER 2015 Septriana Tangkary SE, MM Direktur Pemberdayaan Informatika DIREKTORAT PEMBERDAYAAN INFORMATIKA DIREKTORAT JENDERAL APLIKASI INFORMATIKA KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Transcript of PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT CERDAS

Page 1: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITYDENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT

CERDAS

BANDUNG,16 OKTOBER 2015

Septriana Tangkary SE, MMDirektur Pemberdayaan Informatika

DIREKTORAT PEMBERDAYAAN INFORMATIKADIREKTORAT JENDERAL APLIKASI INFORMATIKAKEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Page 2: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Smart City :“Sebuah Kota yang Modern, Inovatif, yang memanfaatkan TeknologiInformasi dan Komunikasi (TIK) untuk mempermudah aksesinformasi publik serta meningkatkan pelayanan publik melaluiaplikasi cerdas. Sehingga masyarakat dapat mengelola sumber dayakota secara berkelanjutan dalam penyelenggaraan pemerintah yangpartisipatif” – Konsep Smart City dalam Jakarta Smart City, beritajakarta.com

Page 3: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Sumber : beritajakarta.com

Page 4: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Beberapa Prinsip Utama Smart City :1. Efektif2. Efisien

- DR. IR. Sutanto Soehodo (Deputi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Bidang Transportasi, Industri dan Perdagangan), beritajakarta.com

Page 5: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

KonsepSmart City- Konsep Smart City dalam Jakarta Smart City, beritajakarta.com

1 2

3 4

5 6

7 8

Page 6: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

IT Services

Security Architectu

reInteroperability

Application Architecture

Infrastructure Architecture

Information Technology Architecture

People, Process, Technology

IT & Information Governance

Smart City Services

Smart City Infrastructure

Smart City Governance

Arsitektur Layanan Smart City

Page 7: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Smart City Governance

Organisasi TIK

Kebijakan & Regulasi

Master Plan TIK

SDM TIK

Pendanaan

Operasional

Penguatan Tata Kelola Smart City dengan Membentuk Warga yang Pintar (Smart Society)

Page 8: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

PROGRAM KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKADIREKTORAT JENDERAL APLIKASI INFORMATIKADIREKTORAT PEMBERDAYAAN INFORMATIKA

Internet Cerdas, Kreatif dan Produktif (INCAKAP)

Bimbingan Teknis di bidang TIK

Pusat Komunitas Kreatif/Rumah Inovatif INCAKAP

Sistem Whitelist Nusantara

Agen Perubahan Informatika

Page 9: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Internet Cerdas, Kreatif dan Produktif (INCAKAP)

IN-CA-KA-P

Cerdas Kreatif ProduktifInternet

1. Cerdas : “Memanfaatkan internet secara baik dalam arti tepat guna, aman sesuai etika, budaya, dan norma yang berlaku.”

2. Kreatif : “Menciptakan karya baru yang berpotensi memberikan manfaat dan nilai tambah.”

3. Produktif : “Mendapatkan atau memberikan manfaat yang maksimal dari penggunaan teknologi dan internet, untuk diri sendiri dan orang lain.”

Sosialisasi dan Training of Trainer Internet CAKAP (Cerdas, Kreatif, dan Produktif)bertujuan untuk memfasilitasi, mengedukasi/literasi dan memberikan pemahamantentang penggunaan internet secara positif tidak hanya sehat dan aman namun jugacerdas, kreatif dan produktif kepada agen perubahan di masyarakat guna mendorongpemberdayaan TIK yang berdaya guna, bernilai tambah dan bermanfaat.

Internet Cerdas, Kreatif dan Produktif

Page 10: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Bimbingan Teknis di bidang TIK

Bimbingan Teknis di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merupakankegiatan dalam rangka peningkatan kapasitas yang diperuntukkan bagi Pemuda,Pelaku Usaha, Guru, Responsif Gender dan Kaum Difable dengan Topik pelatihanberupa Teknologi Website, Jaringan Komputer, Aplikasi dan Konten

Bimbingan Teknis di Bidang TIK

Page 11: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Pusat Kreatif Produktif/Rumah Inovatif INCAKAP

Pusat Kreatif dan Produktif (PKP)/Rumah Inovatif INCAKAP adalah sebuahtempat/ruangan dimana masyarakat dapat melakukan komunikasi dan mengaksesinformasi melalui sarana TIK untuk Menciptakan suatu lingkungan/ekosistem ICT yangkondusif untuk menghasilkan inovasi-inovasi anak negeri yang cerdas, kreatif danproduktif serta Meningkatkan taraf hidup masyarakat, merubah budaya internet sebagaisarana konsumtif menjadi sarana produktif, dengan menyediakan sarana dan prasaranaTIK (hardware, software dan brainware/program pelatihan).

Pusat Kreatif Produktif/Rumah Inovatif INCAKAP

Page 12: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Sistem Whitelist Nusantara

Sistem Whitelist Nusantara merupakan sebuah Sistem berbasis Domain Name System (DNS) denganinisiatif pembangunan sistem pengamanan dengan hanya menyediakan situs website/mail/aplikasi/IPterdaftar/direkomendasikan yang dapat diakses oleh pengguna Internet kalangan terbatas (InstitusiPendidikan dan Pesantren)

Mekanisme dari sistem whitelist adalah dengan cara menetapkan daftar situsYang direkomendasikan/dapat diakses (daftar putih)sehingga hanya konten positif yang dapat diakses dandipakai oleh Pelajar tingkat SD, SMP dan SMA/sederajatdi Institusi Pendidikan dan Para Santri di Pesantren.Data whitelist diperoleh dengan mekanisme pendaftaransitus, mail, layanan aplikasi dan IP terpercaya (trustedsites) dan atau dengan bekerja sama denganPenyediaan konten positif yang telahada di dunia

Sistem Whitelist Nusantara

Page 13: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Agen Perubahan Informatika

Pembentukan, Pembinaan dan Pelatihan Agen Perubahan Informatika yaitu orang yang mampumenggunakan TIK dan Internet dan dapat mempromosikan, menularkan serta memberikan edukasikepada masyarakat tentang pemanfaatan Internet Secara Cerdas, Kreatif dan Produktif

Tujuan1. Membentuk Agen Perubahan Informatika diseluruh Indonesia yang dapat memberikan edukasi

dan pendampingan di masyarakat2. Meningkatkan pemanfaatan TIK dan Internet secara positif yang memberikan manfaat dan

bernilai tambah baik untuk diri sendiri dan masyarakat3. Menguatkan kapasitas Agen Perubahan Informatika4. Mengurangi akses terhadap Konten Negatif di Internet oleh Masyarakat

Agen Perubahan Informatika

Page 14: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

Kesimpulan1. Kementerian Komunikasi dan Informatika telah melakukan beberapa hal penguatan

dan mendukung terbentuknya Smart City sebagai berikut :a) Penguatan e-Government untuk Layanan Publik pada Smart Cityb) Peningkatan Konektivitas Internet dengan Refarming 4G LTE untuk Infrastruktur

Smart Cityc) Penguatan Kepasitas SDM TIK untuk Peningkatan Tatakelola Smart City

2. Penguatan Kapasitas SDM TIK dilakukan agar membentuk masyarakat yang cerdas(Smart Society)

3. Sebuah kota yang memiliki berbagai kecanggihan dengan adanya TIK namun apabilawarganya tidak cerdas maka semua investasi yang dilakukan menjadi percuma.

4. Dengan masyarakat yang Cerdas, masyarakat dapat mengelola sumber daya kotasecara berkelanjutan dalam penyelenggaraan pemerintah yang partisipatif

Page 15: PENGUATAN TATA KELOLA SMART CITY DENGAN MEMBENTUK MASYARAKAT  CERDAS

@stsepti

[email protected]