Pengolahan Garam

29
PENGOLAHAN GARAM

description

cara-cara pengolahan garam

Transcript of Pengolahan Garam

Page 1: Pengolahan Garam

PENGOLAHAN GARAM

Page 2: Pengolahan Garam

Air laut atau air danau asin (3% NaCl) Deposit dalam tanah, tambang garam (95-

99% NaCl) : AS, Belanda, RRC, Thailand Air dalam tanah : di wilayah Purwodadi Larutan garam alamiah (20-25%)

Asal Garam

Page 3: Pengolahan Garam

proses pembuatan garam sangat tergantung pada kualitas air laut sebagai bahan baku, sinar matahari sebagai sumber energi dan tanah sebagai media penyusun.

Proses pembuatan garam rakyat yang dilaksanakan dilakukan pada umumnya dengan metoda penguapan sehingga mineral-mineral yang ada di dalamnya mengendap.

Lahan pembuatan garam dibuat berpetak-petak secara bertingkat, sehingga dengan gaya gravitasi air dapat mengalir ke hilir kapan saja dikehendaki

Pembuatan Garam Rakyat

Page 4: Pengolahan Garam

a. Letak terhadap permukaan air laut : •Untuk mempermudah suplai air laut •Untuk mempermudah pembuangan

b. Topografi : •Dikehendaki tanah yang landai atau kemiringan kecil. •Untuk mengatur tata aliran air dan meminimilisasi biaya konstruksi

c. Sifat fisis tanah : •Permeabilitas rendah •Tanah tidak mudah retak

Pasir : Permeabilitas tinggi Tanah liat : Permeabilitas rendah

Retak pada kelembaban rendah Untuk peminihan tanah liat untuk penekanan resapan air

(kebocoran) Untuk meja-meja campuran pasir dan tanah liat

Syarat Tanah

Page 5: Pengolahan Garam

d. Gangguan kehidupan : •Tanaman pengganggu •Binatang tanah

e. Gangguan bencana alam : Daerah banjir / gempa / gelombang pasang

Page 6: Pengolahan Garam

1.Dari Kolam Penampungan/Bozem setelah kadar garam mencapai 5oBe langsung disalurkan ke kolam Penguapan I (setelah 10-12 hari).

2.Larutan garam di Kolam Penguapan I/Peminihan I didiamkan selama 3-4 hari sampai kadar larutan garamnya mencapai 7º Be, kemudian dipindahkan ke Kolam Penguapan II/Peminihan II.

Proses Pembuatan

Page 7: Pengolahan Garam

3.Larutan garam di Kolam Penguapan II/Peminihan II didiamkan selama 2 hari sampai kadar 10o Be, kemudian dipindahkan ke Kolam Penguapan III/Peminihan III.

4.Larutan garam di Kolam Penguapan III didiamkan selama 2 hari dengan kadar mencapai 12o Be dipindahkan ke Kolam Penguapan IV/Peminihan IV.

Page 8: Pengolahan Garam

5.Larutan garam di Kolam Penguapan IV/Peminihan IV selama 2 hari, setelah kadar mencapai 17oBe dipindahkan ke Kolam Penguapan V

6. Kolam Penguapan V didiamkan selama 1 hari setelah kadar mencapai 23o Be sampai 24o Be dipindahkan ke Kolam Pengkristalan.

7. Kolam Pengkristalan/Meja Garam diusahakan agar kadar larutan garam tidak melebihi 30o Be.

Page 9: Pengolahan Garam

AIR LAUT(KOLAM PENAMPUNGAN/WADUK/BOZEM)3-5 oBe; Kedalaman 50 cm; 10-12 hari

KOLAM PENGUAPAN I/PEMINIHAN I5 – 7o Be; Kedalaman 30 cm; 3-4 hari

KOLAM PENGUAPAN II/PEMINIHAN II7 -10o Be; Kedalaman 20 cm; 2 hari

KOLAM PENGUAPAN III/PEMINIHAN III10- 12o Be; Kedalaman 15 cm; 2 hari

KOLAM PENGUAPAN IV/PEMINIHAN IV12 -17o Be; Kedalaman 15 cm; 2 hari

KOLAM PENGUAPAN V/PEMINIHAN V17 -23o Be; Kedalaman 10 cm; 1 hari

Page 10: Pengolahan Garam

KOLAM PENGKRISTALAN/MEJA GARAM24,5 -29,5o Be; Kadar NaCl>90%; 1-2

P E N C U C I A N

P E N G E R I N G A N

P E N G E M A S A N

Page 11: Pengolahan Garam

Pengambilan air lautdari kolampenampungan/waduk/bozem ke kolampeminihan/kolampenguapan.Kedalaman KolamPeminihan 20

Page 12: Pengolahan Garam

Air laut didiamkan diKolamPenguapan/Peminihanselama 2 sampai 3hari untukmenghilangkan unsur-unsuryang tidakdiperlukan seperti; Ca,Mg, dan Sulfat.

Page 13: Pengolahan Garam

Dari KolamPenguapan/Peminihandisalurkan ke KolamPengkristalan/MejaGaram. KedalamanKolam Peminihan 10cm. Didiamkan selama1-2 hari.

Page 14: Pengolahan Garam

Garam hasil Panenyang siap dilakukanproses pencucian.Nilai kadar NaCldibawah standart.

Page 15: Pengolahan Garam

Hasil Panen GaramRakyat bersifathigroskopis, butirankasar, berwarnacoklat, kadar NaCldibawah standart.

Page 16: Pengolahan Garam

Model pengemasanGaram Rakyat

Page 17: Pengolahan Garam

Faktor-faktor yang berpengaruh?

Page 18: Pengolahan Garam

Air laut Evaporasi / penguapan (tinggi) Kecepatan dan arah angin (>5 m/detik) Suhu udara (>32°C) Penyinaran matahari (100%) Kelembaban udara (<50% H) Curah hujan (rendah) dan hari hujan

(kurang) Pasang surut Tanah

Hal-hal yang berpengaruh

Page 19: Pengolahan Garam

Adalah garam konsumsi yang mengandung komponen- komponen utama Natrium Clorida (NaCI) minimal 94,7%, air laut maksimal 5% dan Kalium lodat (K103) sebanyak 30-80 ppm (mg/kg) serta senyawa-senyawa lainnya.

Garam Yodium

Page 20: Pengolahan Garam

Teknologi pengolahan garam beryodium dilakukan melalui  proses-proses sebagai berikut :

proses pencucian proses penirisan / pengeringan lodisasi pengemasan dan pelabelan

Proses produksi

Page 21: Pengolahan Garam
Page 22: Pengolahan Garam

Proses pencucianPencucian bertujuan untuk meningkatkan

kandungan NaCl dan mengurangi unsur Mg, Ca, SO4 dan kotoran lainnya.

Air pencuci garam semakin bersih dari kotoran akan menghasilkan garam cucian lebih baik atau bersih.

Persyaratan air pencuci : -Air garam (Brine) dengan kepekatan 20–24°Be -Kandungan Mg ≤10 g/liter. Sebelum di lakukan pencucian, gumpalan garam di

pecah terlebih dahulu dengan crusher sambil dialiri larutan pencuci, selanjutnya melalui selokan talang masuk kedalam bak – bak pencucian.

Page 23: Pengolahan Garam

penambahan kalium iodida (KI) atau kalium iodat (KIO3) ke dalam garam dengan komposisi 40-80 ppm.

Kalium iodat (KIO3) lebih sering digunakan dalam proses iodisasi karena sifatnya yang lebih stabil dalam garam murni pada penyerapan dan kondisi lingkungan yang baik, dan tidak menyebabkan perubahan warna dan rasa garam.

Dalam proses iodisasi, reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut:

NaCl (s) + KIO3 (l) ->NaIO3(s)

+ KCl (l)

Iodinisasi Garam

Page 24: Pengolahan Garam

Macam-macam?

Page 25: Pengolahan Garam

Garam Industri (industri soda dan chlor, penyamakan kulit dan pharmaceutical salt) : kadar NaCl sebesar 97%

Garam Kasar : kristalnya besar, digunakan dalam pembuatan es

Garam dapur : penguapan air laut Garam meja : mengandung anti caking (anti

penggumpalan) seperti kalsium silikat dan dekstrosa (untuk menstabilkan iodin)

Macam-macam

Page 26: Pengolahan Garam

Garam untuk popcorn : garam super halus, tidak beryodium dan mengandung anti caking

Garam Bumbu : mrngandung garam, gula, paprika, kunyit, bawang merah, bawang putih dan rempah-rempah lainnya.

Garam lite : campuran garam meja dan kalium klorida dengan perbandingan 50:50, digunakan untuk orang yang ingin mengurangi asupan sodium

Page 27: Pengolahan Garam

Manfaat??

Page 28: Pengolahan Garam

Klorin dalam garam dapat membentuk asam klorida atau HCl yang dapat membunuh kuman penyakit dalam lambung

Natrium dalam garam berfungsi sebagai menjaga syaraf

Untuk minuman kesehatan Oralit Cairan infus Cairan diasilat

Manfaat garam

Page 29: Pengolahan Garam

Terima kasih..