Pengertian Karya Ilmiah

15
PENGERTIAN KARYA ILMIAH

Transcript of Pengertian Karya Ilmiah

Page 1: Pengertian Karya Ilmiah

PENGERTIAN KARYA ILMIAH

Page 2: Pengertian Karya Ilmiah

PENDAHULUAN

Karya Ilmiah terbagi atas karangan ilmiah dan laporan ilmiah

Page 3: Pengertian Karya Ilmiah

BATASAN

Karangan Ilmiah Laporan Ilmiah

Page 4: Pengertian Karya Ilmiah

Karangan Ilmiah

Adalah salah satu jenis karangan yang berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya

Page 5: Pengertian Karya Ilmiah

Syarat Karangan Ilmiahpenulisannya berdasarkan hasil penelitianPembahasan masalahnya objektif sesuai dengan faktaKarangan mengandung masalah yang sedang dicarikan pemecahannyaBaik dalam penyajian maupun dalam pemecahan masalah digunakan metode tertentuBahasanya harus lengkap, terperinci, teratur dan cermatBahasa yang digunakan hendaklah benar, jelas, ringkas, dan tepat sehingga tidak terbuka kemungkinan bagi pembaca untuk salah tafsir

Page 6: Pengertian Karya Ilmiah

Keterampilan dan Pengetahuan Penulis

Masalah yang diteliti dan dibahasnyaMetode PenelitianTeknik Penulisan Karangan IlmiahPenguasaan bahasa yang baik

Page 7: Pengertian Karya Ilmiah

Laporan Ilmiah

Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan atau gagasan dari seseorang kepada orang lain.Laporan dapat berbentuk lisan dan tulisanLaporan Ilmiah merupakan laporan yang berisikan serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan.

Page 8: Pengertian Karya Ilmiah

Jenis Karangan / Laporan Ilmiah

Kertas KerjaArtikelSkripsi, Tesis dan disertasiLaporan

Page 9: Pengertian Karya Ilmiah

Fungsi LaporanLaporan berfungsi untuk membantu penerima laporan mengambil keputusan berdasarkan fakta dan gagasan ayng dikemukakan penulisnyaDi dalam suatu organisasi yang besar, seorang pimpinan dapat mengetahui dan mengendalikan perkembangan yang terjadi pada seksi-seksi yang ada dalam organisasinya dengan mempelajari laporan yang diterimanyaBagi seorang pimpinan, laporan dapat mempersingkat jarang dan waktuLaporan berfungsi juga sebagai penyimpan ilmu pengetahuan, di samping sebagai alat penyebarannyaLaporan merupakan wahan yang sangat efektif bagi pemikiran yang kreatifLaporan dapat juga digunakan untuk menilai kemampuan dan ketrampilan pembuat laporan

Page 10: Pengertian Karya Ilmiah

Penulisan Karya Ilmiah

Mengacu pada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan (EYD)

Pedoman Umum Pembentukan Istilah (PUPI)

Page 11: Pengertian Karya Ilmiah

Penulisan Kata

1. Awalan di- dan ke- ditulis serangkai dengan kata dasarnya.

2. Gabungan kata yang salah satu unsurnya merupakan unsur terikat ditulis serankai.

3. Bentuk dasar berupa gabungan kata yang mendapat awalan atau akhiran ditulis dengan membubuhkan tanda hubung (-) di antara unsur gabungan kata itu.

4. Bentuk dasar berupa gabungan kata yang sekaligus mendapat awalan dan akhiran sekaligus ditulis serangkai.

Page 12: Pengertian Karya Ilmiah

Penulisan Kata

5. Bentuk terikat yang diikuti oleh kata yang huruf awalnya huruf kapital, di antara kedua unsur itu dibubuhkan tanda hubung (-).

6. Kata ulang dituliskan dengan menggunakan tanda hubung di antara kedua unsurnya.

7. Kata depan di dan ke ditulis terpisah dengan kata yang mengikutinya.

8. Kata sandang si ditulis terpisah dengan kata yang mengikutinya.

Page 13: Pengertian Karya Ilmiah

Penulisan Kata

9. Partikel per yang berarti “tiap” dan mulai ditulis terpisah dari bagian kalimat yang mendahului dan mengikutinya. Sebaliknya per pada bilangan pecahan ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.

10. Singkatan nama gelar sarjana kesehatan, dokter, seringkali dipermasalahkan. Di dalam lingkungan masyarakat muncul singkatan dr. untuk dokter (kesehatan) dan DR untuk doktor (purnasarjana). Hal ini tentu saja bertentangan dengan kaidah karena singkatan Dr. diperuntukkan bagi gelar Doktor, sedangkan DR seolah-olah merupakan singkatan kata atau nama yang sama halnya dengan PT (Perseroan Terbatas), SD (Sekolah Dasar).

Page 14: Pengertian Karya Ilmiah

Penulisan Kata11. Singkatan nama resmi lembaga pemerintah dan

ketatanegaraan, badan atau organisasi, nama dokumen resmi yang terdiri atas huruf kapital, tidak diikuti tanda titik.

12.Singkatan umum yang terdiri atas tiga huruf atau lebih diikuti satu tanda titik

13. Lambang kimia, singkatan satuan ukuran timbangan, dan mata uang tidak diikuti tanda titik.

14. Akronim nama diri, yang berupa gabungan suku kata atau gabungan huruf dan suku kata dari deret kata ditulis dengan huruf awal huruf kapital.

Page 15: Pengertian Karya Ilmiah

Penulisan Kata Serapan

Berdasarkan cara masuknya, unsur pinjaman dalam bahasa Indonesia dibagi menjadi 2 golongan :Unsur asing yang belum sepenuhnya terserap dalam bahasa IndonesiaUnsur asing yang pengucapan dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia