Pengembangan Inovasi
-
Upload
suedi-ahmad -
Category
Education
-
view
5.017 -
download
6
Transcript of Pengembangan Inovasi
www.suediguru.blogspot.com
OLEH :SUEDI AHMAD
seseorang atau sekelompok anggota masyarakat menggunakan produk inovasi untuk yang pertama kalinya, yaitu ujung sebelah kiri kurva S.
Difusi inovasi dimulai
Namun demikian berbagai peristiwa dan pengambilan keputusan sebelum titik mulai penyebarluasan juga sangat terpengaruh terhadap proses penyebarluasannya.
Langkah Pokok Pengembangan Inovasi
1.Mengenal Masalah atau Kebutuhan
2.Penelitian Dasar dan Penelitian Terapan
3.Pengembangan
4.Komersialisasi
5.Penyebaran dan Adopsi
6.Konsekunsi
Fase 1
kebutuHan - Masalah
Fase 2
penelitian
(Dasar & terapan)
Fase 3
pengembangan
Fase 4
komersialisasi
Fase 5
difusi & adopsi
Fase 6
konsekuensi
Lingkup Kaji-Lacak yang biasa dilakukan di masa lalu,
Misalnya yg dilakukan Globe Dkk (1973)
Lingkup Kajian Difusi di masa lalu,
Mis. Coleman Dkk (1966)
Ruang Lingkup Kajian Yang Diperlukan
Enam fase utama dalam proses pengembangan inovasi menunjukkan keterbatasan lingkup kaji-lacak dan kajian di masa lalu. Perlu diingat bahwa 6 fase ini dibuat agak sembarangan sehingga tidak selalu terjadi seperti yang tampak dalam gambar itu, dan mungkin pada inovasi-inovasi tertentu beberapa fase terloncati.
1. Mengenal Masalah atau Kebutuhan
Salah satu cara memulai proses pengembangan
inovasi adalah dengan mengenali suatu masalah
atau kebutuhan, yang merangsang kegiatan-
kegiatan penelitian dan pengembangan yang
dirancang untuk menciptakan suatu inovasi
dalam rangka memecahkan masalah atau
memenuhi kebutuhan itu
Ilmuwan Pertanian Universitas California
Contoh KasusInovasi Tomat Batu/Keras dan Mesin Pemanen
Tomat Mengatisipasi berakhirnya
program BraceroRalph Nader & Havelock
Keselamatan Kendaraan dan Jalan Raya
Melalui Proses Politik
Pentingnya Kebijakan Pemerintah Untuk Mendukung Keselamatan Kendaraan di Jalan Raya
2. Penelitian Dasar dan Penelitian Terapan
Kebanyakan inovasi yang telah diselidiki dalam penelitian-penelitian difusi adalah inovasi teknologis dan karena itu istilah “teknologi” sering digunakan sebagai
sinonim inovasi
ditemukan
Penemuan
Salah satu ukuran keberhasilan penelitian adalah apakah ia membawa pada perolehan hak paten atau tidak, sehingga pemerintah federal secara resmi melindungi hak penemu itu selama 70 tahun.
3. Pengembangan
Pengembangan selalu didasarkan pada Penelitian
Industri-industri tertentu tumbuh di sekitar pengenalan produk baru yang radikal
Inovasi besar seperti itu seringkali mendorong pengembangan industri baru secara keseluruhan
Mueler dan Tillton (1969) mengemukakan bahwa suatu proses berurutan terjadi: “Suatu industri diciptakan oleh suatu proses besar atau produk inovasi, dan mengembangkan inovasi-inovasi berikutnya yang diperkenalkan yang bersifat teknologis karena kurang radikal”.
Empat fase terjadi dalam pengembangan industri teknologi-tinggi baru:
1. Inovasi, suatu masa yang sangat tidak menentu di mana pemecahan masalah trial and error membawa pada inovasi, dengan produksi ringan dalam ringan dalam suatu fasilitas kecil misalnya sebuah garasi. Beberapa firma baru didirikan dan industri telah mulai.
2. Imitasi, ketika ketidakpastian sedang menyusut karena banyak perusahaan baru memasuki dunia industri dan mengembangkan varian-variannya sendiri dari inovasi dasar, yang sedikit demi sedikit meningkat melalui litbang dan lebih memperhatikan pemasaran. Perusahaan-perusahaanbaru seringkali merupakan jelmaan perusahaan lain yang ada, di mana seorang perintis dengan suatu “ide hangat” untuk produk baru membuat suatu perusahaan untuk memproduksi gagasan itu. Sebagian besar perusahaan semikonduktor lembah silikon adalah perusahaan baru yang muncul Fariechild Semiconductor, salah satu firma pertama dalam industri teknologi-tinggi ini (Rogers dkk, 1980b).
3. Persaingan Teknologi, di mana laboratorium-laboratorium litbang memperbaiki inovasi melalui perubahan proses produksi, sementara perusahaan-perusahaan yang lebih kecil mengalami kesulitan memasuki industri dan kompetisi dan menyisihkan perusahaan yang tidak berhasil membuat kemajuan-kemajuan penting berdasarkan inovasi dasar.
4. Standarisasi, di mana produk yang ideal diketemukan dan aktifitas litbang dipusatkan pada peningkatan proses produksi dan perpanjangan daur kehidupan produksi, dan di mana kompetisi telah beralih ke persaingan harga (Baker dan Sweeney, 1977:199-123).
4. Komersialisasipemroduksianpengemasanpemasaranpendistribusian
PRODUK
INOVASI
5. Penyebaran dan Adopsisistem-sistem
penelitian/pengembangan/komersialisaasi harus berkait dengan lembaga-lembaga difusi yang
akan mengkomunikasikan inovasi kepada para pengguna
inovasi menyebar, diadopsi,
Dalam difusi medik terdapat kepedulian yang tinggi dengan memasukkan “kendali mutu” terhadap teknologi-teknologi yang menyebar ke para pemraktek, sehingga :
(1) inovasi-inovasi yangmenyebar hanyalah yang punya konsekuensi-konsekuensi yang diinginkan
(2) inovasi-inovasi tertentu tidak menyebar terlalu cepat,
(3) beberapa inovasi, begitu diadopsi, tidak digunakan berlebihan
Braun dan Mac Donald (1978:1) “suatu inovasi teknologis itu seperti sungai pertumbuhan dan perkembangannya tergantung pada anak-anak sungainya dan kondisi di sekitarnya”.
Satu titik yang sangat penting dalam proses perkembangan inovasi adalah keputusan untuk mulai menyebar inovasi kepada calon pengguna. Disinilah sistem-sistem penelitian/pengembangan/komersialisaasi harus berkait dengan lembaga-lembaga difusi yang akan mengkomunikasikan inovasi kepada para pengguna. Para peneliti dan penyebar mungkin punya pandangan berbeda tentang inovasi dan kadang-kadang ada konflik dalam keputusan apakah mulai menyebar suatu ide baru atau tidak.
Setelah inovasi menyebar, diadopsi, dan kemudian
menyebabkan konsekuensi-konsekuensi, yang merupakan
tahap akhir proses perkembangan inovasi
Pada tahap ini dapat diketahui masalah atau kebutuhan yang
diidentifikasi pada awal pengembangan inovasi terjawab
atau tidak
Seringkali kebutuhan atau masalah baru muncul disebabkan oleh adanya inovasi baru. Dengan
demikian proses pengembangan inovasi menjadi sebuah siklus
inovasi.
anti coagulent