PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP...

113

Click here to load reader

Transcript of PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP...

Page 1: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA

KARYAWAN

(Studi Pada PT. Bank BRISyariah Kantor Cabang Bogor)

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (S.E.Sy)

Oleh:

ZAINATUL ABADIAH

NIM: 1110046100004

KONSENTRASI PERBANKAN SYARIAH

PROGRAM STUDI MUAMALAT

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435 H / 2014 M

Page 2: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi
Page 3: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

PENGESATIAN PANITIA UJIAN

Skripsi yang berjudul Pengaruh Upah Dan Loyalitas Terhadap Disiplin K'erja

Karyawan (Studi Pada PT. Bank BRlSyariah Kantor Cabang Bogor), telah diujikan

.dalam sidang munaqasyah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta pada tanggal 23 Desember 2014. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Program Strata I (Sl) pada Program Studi

Muamalat ([konomi Islam).

PANITIA UJIAN MUNAQASYAH

Ketua

Sekretaris

Pembimbing

Fenguji I

Ah. Azharuddin Lathif. M.Ag. MHNIP. 197425072001 121 001

Abdurrauf. Lc. MANIP. I 973t21 5200501 1002

Rizqon Halal Syah Aji. M.SiNrP. 19790405201 101 1005

Dr. Ir. Yadi Nurhayadi. M.Si

Hermawan Setiawan" M.KomNrP. 19740 623199312 1001

Desember 2014

08 l2 199903 l 0 l4

(";.;..lffifi.l

Fenguji lI

Page 4: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

iii

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah

satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di Universitas Islam Negeri (UIN)

Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang belaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya saya atau

merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanksi yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Jakarta, 9 Desember 2014

Zainatul Abadiah

Page 5: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

iv

ABSTRAK

Zainatul Abadiah 1110046100004, “Pengaruh Upah dan Loyalitas Terhadap

Disiplin Kerja Karyawan (Studi Pada PT. Bank BRISyariah Kantor Cabang

Bogor)”. Program Strata 1, Program Studi Muamalat, Konsentrasi Perbankan

Syariah, Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatulah Jakarta, 2014.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh upah dan loyalitas

terhadap disiplin kerja karyawan Bank BRISyariah KC Bogor baik secara simultan

maupun parsial.

Sampel dalam penelitian ini adalah 43 orang karyawan Bank BRISyariah KC

Bogor dengan menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis penelitian

ini menggunakan Regresi Linear Berganda.

Hasil penelitian menunjukkan analisis regresi linear berganda yaitu, Y = 1,641

+ 0,539X1 + 0,192X2. Hasil dari uji F pada penelitian ini menunjukkan nilai F adalah

sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa variabel upah dan loyalitas secara simultan

memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap disiplin kerja karyawan.

Berdasarkan uji t dapat diketahui bahwa variabel upah dan loyalitas sama-sama

berpengaruh secara positif dan signifikan. Nilai Adjusted R Square sebesar 0,559. Hal

ini berarti bahwa sebesar 55,9% disiplin kerja karyawan dapat dijelaskan oleh upah

dan loyalitas. Sedangkan sisanya 44,1% dipengaruhi variabel-variabel lain yang tidak

diteliti dalam penelitian ini.

Kata Kunci: Upah, Loyalitas, Disiplin Kerja Karyawan.

Page 6: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji serta syukur penulis panjatkan

kehadirat Allah SWT, yang telah mencurahkan rahmat, taufik, dan hidayahnya tanpa

batas kepada penulis. Sesungguhnya, hanya karena kemurahan hati-Nya lah sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Tak lupa pula Shalawat serta salam selalu

tercurahkan kepada junjungan Rasulullah SAW beserta seluruh keluarga, sahabat, dan

ummatnya. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari bahwa terdapat banyak

kendala dan hambatan yang menghadang langkah penulis untuk menyelesaikan

skripsi ini. Namun, berkat doa, bimbingan, arahan, dan motivasi dari berbagai pihak

akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Secara khusus penulis

menyampaikan terima kasih kepada:

1. Dr. H. Phil. J.M. Muslimin, MA. sebagai Dekan Fakultas Syariah dan Hukum

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. H. Ah. Azharuddin Lathif, M.Ag., M.H., sebagai Ketua Prodi Muamalat

(Ekonomi Islam) dan Abdurrauf, MA., sebagai Sekretaris Prodi Muamalat

(Ekonomi Islam) Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Rizqon Halal Syah Aji, M. Si. Sebagai Dosen Pembimbing Skripsi Penulis

yang telah memberikan arahan, saran, dan ilmunya hingga penulisan skripsi

ini dapat diselesaikan dengan baik.

4. Dr. H. M. Zainul Arifin sebagai Dosen Pembimbing Akademik Penulis.

5. Bapak/Ibu Dosen Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri

Page 7: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

vi

Syarif Hidayatullah Jakarta, yang telah mendidik dan memberikan ilmu yang

tak ternilai, hingga penulis menyelesaikan studi di Fakultas Syariah dan

Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Segenap staff akademik dan staff perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

7. Pemimpin dan seluruh staff Bank BRISyariah Kantor Cabang Bogor yang

telah banyak memberikan bantuannya penulis ucapkan terima kasih.

8. Kedua orang tua yang tercinta, Ayah Sabilah Rasyad dan Umi Nurlaela yang

selalu memberikan kasih sayangnya, membimbing, mendukung, dan

mendoakan penulis baik moril maupun secara materil tanpa henti tetap

memberikan motivasi dan mendoakan penulis dalam kondisi suka maupun

duka.

9. Adikku tersayang, Nurul Huda yang turut mendoakan dan memotivasi penulis

untuk menyelesaikan skripsi ini.

10. Bebbongku Zul Muklis Makmur (Arfan) yang selalu perhatian, menemani,

mendengarkan keluh kesah dan memotivasi untuk segera menyelesaikan

skripsi ini.

11. Keluarga Besar Nenek Hj. Maimunah, Keluarga Besar Alm. Kakek Sadehi,

untuk para tante, om, kakak sepupu, dan adik sepupu, terutama Ci Wila, Ci

Yameh, Ci Jamilah, Om Joko, Om Munir, dan Om Salam yang telah

mensupport, motivasi dan doa dalam mendukung penulis menyelesaikan

skripsi ini.

12. Sahabat yang tersayang Larasati, Assalwa, Diana Pertiwi, Mulia Muchlisah,

Page 8: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

vii

Shintia Yuliani, dan Rifki Wibowo, Faris dan II Kurniasih atas dukungan dan

memberikan doa kepada penulis.

13. Sahabat seperjuangan selama kuliah Ohan Indaya, Faridah, dan Devi Marella

Wulansari, Titin Nurasiah, Imam Rifki atas dukungan selama ini dan sama-

sama berjuang dari awal hingga akhir dalam keadaaan senang maupun sulit.

14. Teman-teman MAN 7 Jakarta yang tidak bisa disebutkan satu persatu terus

mensupport penulis.

15. Teman-teman KKN Kinopera yang selalu mendukung penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini.

16. Teman-teman di Fakultas Syariah dan Hukum yang penulis tidak bisa

sebutkan satu persatu. Terima kasih atas semua dukungan dan bantuannya

dalam penyelesaian skripsi ini.

17. Dan akhirnya, semua pihak yang telah turut membantu dalam penyelesaian

skripsi ini namun tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih. Semoga

segala kebaikan yang tulus dari semua pihak dapat diterima oleh Allah SWT

serta mendapatkan pahala yang berlipat dari-Nya.

Kiranya skripsi ini masih jauh dari sempurna. Namun kritik dan saran dari

para pembaca sangat diharapkan untuk kesempurnaannya. Besar harapan penulis

agar skripsi ini dapat bermanfaat dan memberi kontribusi bagi penulis dan

masyarakat seluruhnya.

Jakarta, 9 November 2014

Penulis

Page 9: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

viii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................ iii

ABSTRAK ........................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR ......................................................................................... v

DAFTAR ISI ........................................................................................................ viii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xiii

BAB I: PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................. 1

1.2 Identifikasi Masalah ....................................................................... 5

1.3 Pembatasan dan Perumusan Masalah ........................................... 6

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian ..................................................... 7

1.5 Kajian Pustaka ............................................................................... 8

1.6 Sistematika Penulisan .................................................................... 11

BAB II: KAJIAN TEORI

2.1 Upah ................................................................................................ 13

2.1.1 Pengertian Upah ..................................................................... 13

2.1.2 Penggolongan Upah ............................................................... 13

2.1.3 Jenis-Jenis Upah .................................................................... 14

2.1.4 Proses Penentuan Upah .......................................................... 16

2.1.5 Tujuan Pemberian Upah ........................................................ 19

2.2 Loyalitas .......................................................................................... 20

2.2.1 Pengertian Loyalitas .............................................................. 20

2.2.2 Unsur-Unsur Loyalitas ........................................................... 21

Page 10: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

ix

2.2.3 Faktor Yang Mempengaruhi Loyalitas Kerja ........................ 24

2.3 Disiplin Kerja ................................................................................... 24

2.3.1 Pengertian Disiplin ................................................................ 24

2.3.2 Indikator Disiplin Kerja ......................................................... 26

2.3.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Disiplin Kerja .............. 27

2.3.4 Pelaksanaan Disiplin Kerja .................................................... 30

BAB III: METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Konsep dan Operasional .................................................... 31

3.1.1 Definisi Konsep Penelitian .................................................... 31

3.1.2 Operasional Variabel ............................................................. 31

3.1.3 Variabel Penelitian ................................................................. 34

3.2 Teknik Sampling ............................................................................. 34

3.2.1 Objek Penelitian ..................................................................... 34

3.2.2 Populasi Penelitian ................................................................. 34

3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel ................................................. 35

3.3 Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 35

3.3.1 Jenis dan Sumber Data Penelitian .......................................... 35

3.4 Teknik Analisis Data ........................................................................ 47

3.4.1 Metode Analisis Data ............................................................. 37

3.5 Kerangka Pemikiran ......................................................................... 45

3.6 Hipotesis ........................................................................................... 45

BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Objek Penelitian .............................................................. 46

4.1.1 Sejarah Berdirinya Bank BRISyariah .................................... 46

4.1.2 Visi dan Misi Bank BRISyariah ............................................ 47

4.1.3 Struktur Organisasi Bank BRISyariah ................................... 48

4.2 Profil Responden .............................................................................. 50

4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas ........................................................... 51

4.3.1 Uji Validitas ........................................................................... 51

Page 11: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

x

4.3.2 Uji Reliabilitas ....................................................................... 53

4.4 Analisis Deskriptif ........................................................................... 54

4.4.1 Upah (X1) .............................................................................. 55

4.4.2 Loyalitas (X2) ........................................................................ 57

4.4.3 Disiplin Kerja Karyawan (Y) ................................................. 59

4.5 Analisis Temuan Penelitian .............................................................. 61

4.5.1 Uji Asumsi Klasik .................................................................. 61

4.5.2 Analisis Linear Berganda ....................................................... 66

4.5.3 Koefisien Determinasi ........................................................... 67

4.5.4 Pengujian Hipotesis ............................................................... 68

4.6 Pembahasan ...................................................................................... 70

4.6.1 Pengaruh Upah (X1) Terhadap Disiplin Kerja Karyawan ..... 70

4.6.2 Pengaruh Loyalitas (X2) Terhadap Disiplin Kerja

Karyawan ........................................................................................ 71

4.6.3 Pengaruh Upah (X1) dan loyalitas (X2) Terhadap Disiplin

Kerja Karyawan .............................................................................. 72

BAB V: PENUTUP

5.1 Kesimpulan ..................................................................................... 74

5.2 Saran ............................................................................................... 75

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 12: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Bank BRISyariah .............................................. 49

Gambar 4.2 Uji Heterokedastisitas ....................................................................... 63

Gambar 4.3 Uji Normalitas .................................................................................. 65

Page 13: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Ringkasan Studi Terdahulu ................................................................... 8

Tabel 3.1 Indikator Upah, Loyalitas, dan Disiplin Kerja Karyawan ................... 32

Tabel 3.2 Skor Penilaian Kuesioner ..................................................................... 36

Tabel 4.1 Rangkuman Uji Validitas Upah, Loyalitas dan Disiplin Kerja ............ 52

Tabel 4.2 Rangkuman Uji Reliabilitas ................................................................. 54

Tabel 4.3 Rangkuman Indikator Upah ................................................................. 55

Tabel 4.4 Rangkuman Indikator Loyalitas ........................................................... 57

Tabel 4.5 Rangkuman Indikator Disiplin Kerja Karyawan ................................. 59

Tabel 4.6 Uji Multikoleniarritas ........................................................................... 62

Tabel 4.7 Model Durbin-Watson ......................................................................... 64

Tabel 4.8 Keterangan Hasil Uji Autokorelasi ....................................................... 64

Tabel 4.9 Uji Regresi Berganda ........................................................................... 66

Tabel 4.10 Koefisien Determinasi ........................................................................ 68

Tabel 4.11 Uji t .................................................................................................... 69

Tabel 4.12 Uji F ................................................................................................... 70

Page 14: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian

Lampiran 2 : Uji Validitas dan Reliabilitas

Lampiran 3 : Uji Multikolinieritas

Lampiran 4 : Uji Heteroskedastisitas

Lampiran 5 : Uji Autokorelasi

Lampiran 6 : Uji Normalitas

Lampiran 7 : Regresi Linear Berganda

Lampiran 8 : Koefisien Determinasi

Lampiran 9 : Uji t hitung

Lampiran 10 : Uji F

Lampiran 11 : Regresi sederhana X1 terhadap Y

Lampiran 12 : Regresi sederhana X2 terhadap Y

Lampiran 13 : Data X1, X2, dan Y

Page 15: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sumber daya manusia (SDM) mempunyai peranan penting di setiap perusahaan

atau organisasi. Perusahaan dituntut untuk dapat mengoptimalkan sumber daya

manusia dan bagaimana sumber daya manusia dikelola. Pengelolaan sumber daya

manusia tidak lepas dari faktor karyawan yang diharapkan dapat berprestasi sebaik

mungkin demi mencapai tujuan perusahaan. Karyawan merupakan asset utama suatu

perusahaan dan mempunyai peran aktif di dalam perusahaan yaitu sebagai pemikir,

perencana, dan pengendali aktivitas perusahaan, sehingga harus dipelihara dengan

baik. Karyawan yang baik adalah karyawan yang memiliki tingkat kedisiplinan yang

tinggi.

Heidjrachman dan Husnan mengungkapkan “Disiplin adalah setiap perseorangan

dan juga kelompok yang menjamin adanya kepatuhan terhadap perintah dan

berinisiatif untuk melakukan suatu tindakan yang diperlukan seandainya tidak ada

perintah”.1

Kedisiplinan merupakan fungsi operatif manajemen sumber daya manusia yang

terpenting karena semakin baik disiplin kerja karyawan, semakin tinggi prestasi kerja

yang dapat dicapainya. Tanpa disiplin karyawan yang baik, sulit bagi organisasi

perusahaan mencapai hasil yang optimal. Disiplin yang baik mencerminkan besarnya

1Heidjrachman dan Suad Husnan. Manajemen Personalia, (Jilid II). (Jakarta: PT.Karya

Unipress, 2003), h.135.

Page 16: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

2

rasa tanggung jawab seorang karyawan terhadap tugas-tugas yang diberikan

kepadanya dan hal inipun mendorong gairah kerja, semangat kerja dan mendukung

tercapainya tujuan perusahaan. Oleh karena itu, setiap perusahaan selalu berusaha

agar para karyawannya mempunyai disiplin yang baik.

Menurut Sutrisno, disiplin kerja dapat dilihat sebagai sesuatu yang besar

manfaatnya, baik bagi kepentingan organisasi maupun bagi para pegawainya. Bagi

organisasi adanya disiplin kerja akan menjamin terpeliharanya tata tertib dan

kelancaran pelaksanaan tugas, sehingga diperoleh hasil yang optimal. Sedangkan bagi

pegawai dapat melaksanakan pekerjaannya. Dengan demikian, pegawai dapat

melaksanakan tugasnya dengan penuh kesadaran serta dapat mengembangkan tenaga

dan pikirannya semaksimal mungkin demi terwujudnya tujuan organisasi.2

Salah satu sarana yang digunakan untuk menimbulkan disiplin kerja karyawan

adalah upah atau gaji. Upah merupakan faktor yang esensial dan dominan yang

memungkinkan seseorang mau bekerja untuk kepentingan orang lain atau perusahaan.

Upah merupakan suatu penerimaan sebagai balas jasa atau imbalan dari pemberi

pekerja kepada penerima kerja suatu pekerjaan atau jasa yang telah ada dan berfungsi

sebagai jaminan kelangsungan hidup dan kehidupan yang layak bagi kemanusiaan

dan suatu kegiatan produksi.3 Upah atau gaji yang kurang sering menjadi alasan

karyawan untuk resign (mengundurkan diri). Kesulitan untuk menjalin kerjasama

dengan atasan dan rekan kerja, lingkungan kantor yang tidak nyaman, beban

2Edy Sutrisno. Manajemen Sumber Daya Manusia (Jakarta: Kencana Prenada Media. 2009),

h.78. 3Heidjrachman Ranupandjojo, Manajemen Personalia (Yogyakarta: BPFE – UGM, 1990),

h.9.

Page 17: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

3

pekerjaan yang terlalu berat dan tak sesuai dengan kapasitasnya juga sering dialami

oleh karyawan. Pada saat seperti itu, keinginan untuk keluar dari lingkungan yang

tak menyenangkan pasti ada dan mencari pekerjaan baru. Karyawan memang harus

diperlakukan layak dan adil dalam pemberian upah, sehingga mereka dapat betah

dalam melaksanakan tugas dan loyal terhadap perusahaan.

Apabila dalam sebuah perusahaan tingkat perpindahan karyawan tinggi, maka

perusahaan tersebut akan merugi baik dalam segi waktu, tenaga, biaya, serta

memperlambat aktifitas kerja. Hal ini dapat terjadi karena perusahaan akan mencari

karyawan baru untuk mengisi posisi yang kosong dengan menyeleksi, melatih, dan

mengembangkan karyawan tersebut.

Loyalitas karyawan sangat dibutuhkan dalam suatu perusahaan karena merupakan

sikap mental karyawan yang ditunjukan oleh sikap setia terhadap perusahaan

walaupun perusahaan dalam keadaan baik atau buruk.4

Agar memilki loyalitas kerja, seorang karyawan harus memiliki keinginan yang

tinggi, kemampuan atau skill individu, serta lingkungan kerja yang baik untuk

mengerjakan pekerjaannya. Loyalitas karyawan yang tinggi terhadap perusahaan

tidak akan tumbuh apabila kondisi dan perlakuan perusahaan terhadap karyawan

tidak ikut mendukungnya. Apabila suatu perusahaan memiliki karyawan yang

loyalitasnya rendah atau menurun maka seharusnya perusahaan intropeksi terhadap

faktor-faktor yang mempengaruhinya. Sebab karyawan yang loyal akan mudah

dikembangkan, inisiatif untuk kemajuan perusahaan, akan mendukung program-

4Ardana, Komang, Mudiarta Utama, I Wayan, Ni Wayan Mujiati, Manajemen Sumber Daya

Manusia (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011), h. 136.

Page 18: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

4

program perusahaan, ikut serta memecahkan masalah- masalah yang sedang dihadapi

oleh perusahaan, menjaga rahasia perusahaan, bersedia menerima kritik untuk

perbaikan ke depan, menghormati pimpinan, serta mudah untuk bekerja sama dengan

rekan kerja.

Saat ini PT. Bank BRISyariah menjadi bank syariah ketiga terbesar berdasarkan

aset. PT. Bank BRISyariah tumbuh dengan pesat baik dari sisi aset, jumlah

pembiayaan dan perolehan dana pihak ketiga. Dengan berfokus pada segmen

menengah bawah, PT. Bank BRISyariah menargetkan menjadi bank ritel modern

terkemuka dengan berbagai ragam produk dan layanan perbankan.Sesuai dengan

visinya, saat ini PT. Bank BRISyariah merintis sinergi dengan PT. Bank Rakyat

Indonesia (Persero), Tbk., dengan memanfaatkan jaringan kerja PT. Bank Rakyat

Indonesia (Persero), Tbk., sebagai Kantor Layanan Syariah dalam mengembangkan

bisnis yang berfokus kepada kegiatan penghimpunan dana masyarakat dan kegiatan

konsumer berdasarkan prinsip Syariah. Dengan adanya kegiatan penghimpunan dana

semestinya PT. Bank BRISyariah dapat memotivasi kerja karyawannya dengan baik

dimana setiap karyawannya dituntut untuk memberikan performa yang optimal.

Untuk mencapai performa yang optimal, perlu adanya disiplin kerja dari karyawan

yang bersangkutan.

Menurut data Bank Indonesia (BI) jumlah pegawai perbankan syariah meningkat

signifikan tahun ini.Pada 2011, jumlahnya masih di bawah 30 ribu orang.5 Tahun

2012, menjadi sekitar 30 ribu. Posisi Oktober 2013, mencapai sekitar 42 ribu orang.“

5Ekonomi syariah.info. ”Oktober 2013, Jumlah Pegawai Bank Syariah Sekitar 42 ribu”,

artikel diakses pada 16 Desember 2013 dari http://ekonomisyariah.info/blog/2013/12/16/oktober-

2013-jumlah-pegawai-bank-syariah-sekitar-42-ribu/

Page 19: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

5

Jadi, setahun terakhir, bertambah 12 ribu pegawai.6 Ini bisa mempercepat

pertumbuhan pada 2014,” ujar Direktur Perbankan Syariah Bank Indonesia, Edy

Setiadi, di Jakarta, Senin (16/12), seperti diberitakan laman Info Bank.Sejumlah 12

ribu pegawai baru tersebut direkrut oleh 11 bank umum syariah dan 12 unit usaha

syariah.7 Berdasarkan kutipan tersebut dapat dilihat bahwa peningkatan jumlah

pegawai perbankan syariah dari tahun 2011-2014 meningkat secara signifikan oleh

sebab itu pihak perbankan syariah seharusnya lebih memperhatikan kondisi para

karyawannya dengan cara memberikan gaji yang setimpal, fasilitas kantor yang

memadai serta lingkungan kerja yang kondusif sehingga meningkatkan loyalitas

karyawannya serta meningkatkan kedisiplinan karyawan dalam melakukan

pekerjaannya.

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul “Pengaruh Upah dan Loyalitas Terhadap Disiplin Kerja Karyawan

pada Bank BRISyariah Cabang Bogor”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka diidentifikasi masalah

pada penelitian ini yaitu:

Dalam setiap organisasi sumber daya manusia (SDM) sangatlah penting.

Sebab SDM mempunyai peran sebagai pengelola agar sistem tetap berjalan sesuai

aturan dan dapat mencapai tujuan organisasi. SDM merupakan aset organisasi yang

6Ibid

7Ibid

Page 20: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

6

sangat vital. Sering terjadi masalah yang dihadapi oleh karyawan salah satunya

adalah kedisiplinan kerja karyawan. Disiplin kerja karyawan berhubungan dengan

kompensasi, gaya kepemimpinan manajer, lingkungan kerja, loyalitas, manajemen

karir, dan intensitas hubungan sesama karyawan dan atasan. Selain itu karyawan juga

sering bermasalah dengan sifat atau perilaku malas, komitmen kurang, emosional,

kedisiplinan tidak terkendali, kerap bolos kerja, dan egoistis dalam bekerjasama.

1.3 Pembatasan dan Rumusan Masalah

a. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka kiranya penulis membatasi pokok

permasalahan, agar mendapatkan suatu batasan yang jelas sekaligus mencegah

terjadinya pembahasan yang meluas yang tidak ada kaitannya dengan pokok

permasalahan.

Pembatasan Masalah meliputi:

1. Penelitian dilakukan di Bank BRISyariah KC Bogor.

2. Obyek yang diteliti adalah tentang pengaruh upah dan loyalitas terhadap

disiplin kerja karyawan.

b. Rumusan Masalah

Adapun secara spesifik rumusan masalah yang akan diteliti dan dikaji dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh Upah terhadap Disiplin Kerja Karyawan Bank

BRISyariah KC Bogor?

Page 21: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

7

2. Bagaimana pengaruh Loyalitas terhadap Disiplin Kerja Karyawan Bank

BRISyariah KC Bogor?

3. Bagaimana pengaruh Upah dan Loyalitas secara simultan terhadap Disiplin

Kerja Karyawan BRISyariah KC Bogor?

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian

a. Tujuan Penelitian

Berdasarkan masalah yang telah di rumuskan, maka penelitian yang

akan penulis lakukan bertujuan untuk:

1. Menganalisis pengaruh upah terhadap disiplin kerja karyawan Bank

BRISyariah KC Bogor.

2. Menganalisis pengaruh loyalitas terhadap disiplin kerja karyawan Bank

BRISyariah KC Bogor

3. Menganalisis pengaruh Upah dan Loyalitas secara simultan terhadap Disiplin

Kerja Karyawan BRISyariah KC Bogor.

b. Manfaat Penelitian

Berdasarkan uraian tujuan penelitian diatas, maka dapat dirumuskan manfaat dari

penelitian ini, yaitu:

Manfaat penelitian ini adalah ;

1. Manfaat Akademis

Bagi kalangan akademisi, penelitian ini berguna untuk menambah wawasan dan

pengetahuan, dan bagi mahasiswa penelitian ini berguna sebagai referensi untuk

penelitian lanjutan di suatu bank/perusahaan.

Page 22: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

8

2. Manfaat Praktisi

a. Bagi peneliti, untuk menambah wawasan serta pengetahuan, serta untuk

mengasah kemampuan meneliti suatu masalah yang ada berdasarkan dengan

fakta dan data yang ada.

b. Bagi pihak Bank, untuk memberikan masukan sebagai bahan pertimbangan dan

pedoman dalam pengambilan kebijaksanaan yang berhubung dengan

kesejahteraan karyawan.

c. Bagi pembaca, penelitian ini diharapkan mampu menambah wawasan dan

pengetahuan tentang bank syariah serta keunggulannya.

1.5 Kajian Pustaka (Review Studi Terdahulu)

Untuk mendukung teori pada penelitian ini, maka penulis membandingkan

dengan beberapa penelitian sebelumnya yang sama-sama membahas tentang Disiplin

Kerja, yaitu:

No. Nama penulis/ Judul

skripsi, jurnal/ Tahun

Substansi Perbedaan/

persamaan dengan

Penulis

1 Intan Ratna Maharani

dan Siti Rahmawati/

Pengaruh Penerapan

Disiplin Kerja terhadap

Prestasi Kerja Pegawai

Dinas Pendidikan

Kabupaten Ciamis/

Jurnal Manajemen dan

Organisasi ini menjelaskan

tentang Pengaruh

Penerapan Disiplin Kerja

terhadap Prestasi Kerja

Pegawai Dinas Pendidikan

pada bulan Desember 2007

Penulis meneliti

tentang pengaruh

upah dan loyalitas

terhadap disiplin

kerja karyawan.

Penulis meneliti

Page 23: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

9

Jurnal Manajemen dan

Organisasi 2010

sampai Februari 2008.

Dalam penelitian ini

melakukan pengamatan

langsung, wawancara dan

kuesioner sebanyak 54

sampel.

Metode analisis data yang

digunakan adalah analisis

regresi berganda.

Hasil penelitian ini

penerapam disiplin kerja

berupa disiplin preventif

dan disiplin korektif

memiliki pengaruh nyata

terhadap prestasi kerja.

tentang seberapa

besar pengaruh

variabel upah dan

loyalitas terhadap

disiplin kerja

karyawan.

Metode analisis

data yang

digunakan adalah

dengan Regresi

Linesr Berganda

dengan pengujian

hipotesis dan uji

asumsi klasik untuk

mengetahui

seberapa besar

pengaruh variabel

independen

terhadap variabel

dependen.

2. Mariam / Pengaruh

Disiplin Kerja Terhadap

Produktivitas Kerja

Karyawan Pada PT.

Yamaha Indonesia

Motor Manufacturing /

Fakultas Ekonomi UIN

Skripsi ini menjelaskan

tentang pengaruh disiplin

kerja terhadap

produktivitas kerja

karyawan.

Metode analisis data yang

Penulis meneliti

tentang pengaruh

upah dan loyalitas

terhadap disiplin

kerja karyawan.

Variabel dependen

Page 24: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

10

Syarif Hidayatullah

Jakarta, 2003

digunakan adalah koefisien

korelasi sederhana dan

koefisien determinasi.

Hasil penelitian ini

hubungan antara variabel X

(disiplin kerja) dengan

variabel Y (produktivitas

kerja karyawan) diperoleh

0,435. Penelitian ini

menunjukkan bahwa

disiplin kerja karyawan

merupakan salah satu

faktor dalam menentukan

produktivitas kerja

karyawan.

adalah disiplin kerja

karyawan.

Variabel

independent yang

digunakan adalah

upah dan loyalitas.

Metode analisis

data yang

digunakan adalah

dengan Regresi

Linesr Berganda

dengan pengujian

hipotesis dan uji

asumsi klasik untuk

mengetahui

seberapa besar

pengaruh variabel

independent

terhadap variabel

dependen.

3. Maristiana Ayu /

Hubungan Kompensasi

Dengan Disiplin Kerja

Karyawan Pada PT.

Rizka Tama Line Di

Jurnal ini menjelaskan

tentang hubungan

kompensasi dengan disiplin

kerja karyawan.

Penulis meneliti

tentang pengaruh

upah dan loyalitas

terhadap disiplin

kerja karyawan.

Page 25: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

11

Bandar Lampung /

Jurnal Organisasi dan

Manajemen 2012.

Metode analisis data yang

digunakan adalah analisis

kuantitatif dengan

pendekatan kofisien

korelasi product moment

dan analisis kualitatif.

Hasil penelitian ini

kompensasi yang telah

diberikan mempunyai

dampak yang positif

terhadap peningkatan

disiplin kerja karyawan.

Hubungan kompensasi

dengan disiplin kerja

karyawan adalah sebesar

80,46 % .

Metodelogi

penelitian yang

digunakan oleh

penulis adalah

kuantitatif, dengan

menggunakan

regresi linear

berganda.

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan dan memberi arahan dalam penulisan skripsi ini, serta

memberi alur pemikiran yang tersusun secara sistematis, maka penulisan skripsi ini

disusun dengan sistematika sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini merupakan bab awal yang akan mendukung bab-bab selanjutnya. Isi

bab ini adalah paparan mengenai latar belakang masalah yang diangkat melalui

Page 26: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

12

pembatasan masalah dan rumusan masalah yang berbentuk pertanyaan. Selanjutnya

dijabarkan lagi melalui tujuan dan manfaat penelitian, tinjauan pustaka, dan

sistematika penulisan.

BAB II : KAJIAN TEORITIS

Pada bab ini akan dijelaskan secara teoritis tentang Upah, Loyalitas dan

Disiplin Kerja Karyawan.

BAB III : METODE PENELITIAN

Pada bab ini akan dibahas metode penelitian yang berisi mengenai Kerangka

Pemikiran Penelitian, Metode Penelitian, Lokasi dan Waktu Penelitian, Teknik

Pengumpulan Data, serta Teknik Analisis Data.

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini memuat pembahasan hasil analisis dan interprestasi terhadap

temuan penelitian dengan cara mengolah data dari alat uji yang disesuaikan.

BAB V : PENUTUP

Bab ini memuat kesimpulan yang merupakan jawaban dari rumusan

permasalahan yang telah dibahas sebelumnya dan saran.

Page 27: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

13

BAB II

KAJIAN TEORITIS

2.1 Upah

2.1.1 Pengertian Upah

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Upah ialah “Uang yang dibayarkan

sebagai pembalas jasa atau pembayar tenaga yang sudah lakukan untuk mengerjakan

sesuatu.”8

Upah didefinisikan sebagai balas jasa yang adil dan layak diberikan kepada

para pekerja atas jasa-jasanya dalam mencapai tujuan organisasi. Upah merupakan

imbalan finansial langsung yang dibayarkan kepada karyawan berdasarkan jam kerja,

jumlah barang yang dihasilkan atau banyaknya pelayanan yang diberikan.9

Adapula yang mengatakan “Upah ialah suatu penerimaan sebagai imbalan dari

pemberi kerja kepada penerima kerja termasuk tunjangan, baik untuk pekerja sendiri

maupun keluarganya.”10

2.1.2 Penggolongan Upah

a. Upah sistem waktu

Dalam sistem waktu, besarnya upah ditetapkan berdasarkan standar waktu

seperti jam, hari, minggu, atau bulan. Besarnya upah sistem waktu hanya

8 Tim Penyusunan Phoenix, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: PT. Media Pustaka

Phoenix, 2009, Cet.Keempat), h.924. 9 Veithzal Rivai, Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan Dari Teori ke Praktik

(Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2004, Cet.Pertama), h. 375. 10

F. Winarni dan G. Sugiyarso, Administrasi Gaji Dan Upah (Yogyakarta: Pustaka

Widyatama, 2006), hal. 17

Page 28: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

14

didasarkan kepada lamanya bekerja bukan dikaitkan dengan prestasi kerja.

b. Upah sistem hasil (Output)

Dalam sistem hasil, besarnya upah ditetapkan atas kesatuan unit yang

dihasilkan pekerja, seperti per potong, meter, liter, dan kilogram. Besarnya

upah yang dibayar selalu di dasarkan kepada banyaknya hasil yang dikerjakan

bukan kepada lamanya waktu mengerjakannya.

c. Upah sistem borongan

Sistem borongan adalah suatu cara pengupahan yang penetapan besarnya

jasa didasarkan atas volume pekerjaan dan lama mengerjakannya. Penetapan

besarnya balas jasa berdasarkan sistem borongan cukup rumit, lama

mengerjakannya, serta banyak alat yang diperlukan untuk menyelesaikannya.

2.1.3 Jenis-Jenis Upah

Jenis-jenis upah dalam berbagai kepustakaan Hukum Ketenagakerjaan Bidang

Hubungan Kerja menurut Zaeni Asyhadie dapat dikemukakan sebagai berikut.11

1) Upah Nominal

Upah nominal adalah sejumlah uang yang dibayarkan secara tunai kepada

pekerja/buruh yang berhak sebagai imbalan atas pengerahan jasa-jasa atau

pelayanannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam perjanjian

kerja.

11

Zaeni Asyhadie, Hukum Kerja (Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2007), h. 70.

Page 29: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

15

2) Upah Nyata (Riil Wages)

Upah nyata adalah uang nyata, yang benar-benar harus diterima seorang

pekerja/buruh yang berhak. Upah nyata ini ditentukan oleh daya beli upah tersebut

yang akan tergantung dari:

a. Besar atau kecilnya jumlah uang yang diterima;

b. Besar atau kecilnya biaya hidup yang diperlukan.

3) Upah Hidup

Upah hidup, yaitu upah yang diterima pekerja/buruh relatif cukup untuk

membiayai keperluan hidupnya secara luas, yang bukan hanya kebutuhan pokoknya,

melainkan juga kebutuhan sosial keluarganya, seperti pendidikan, asuransi, rekreasi,

dan lain-lain.

4) Upah Minimum

Upah minimum adalah upah terendah yag akan dijadikan standard, oleh

pengusaha untuk menentukan upah yang sebenarnya dari pekerja/buruh yang bekerja

diperusahaannya. Upah minimum ini umumnya ditentukan oleh pemerintah (cq.

Gubernur dengan memerhatikan rekomendasi dari dewan pengupahan provinsi

dan/atau bupati/walikota), dan setiap tahun kadangkala berubah sesuai dengan tujuan

ditetapkannya upah minimum, yaitu :

a. Untuk menonjolkan arti dan peranan pekerja/buruh sebagai subsistem dalam

suatu hubungan kerja;

b. Untuk melindungi kelompok kerja dari adanya sistem pengupahan yang

sangat rendah dan yang secara materiil kurang memuaskan;

Page 30: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

16

c. Untuk mendorong kemungkinan diberikannya upah yang sesuai dengan nilai

pekerjaan yang dilakukan;

d. Untuk mengusahakan terjaminnya ketenangan dan kedamaian kerja dalam

perusahaan;

e. Mengusahakan adanya dorongan peningkatan dalam standar hidup secara

normal.

5) Upah Wajar

Upah wajar adalah upah yang secara relatif dinilai cukup wajar oleh pengusaha

dan pekerja/buruh sebagai imbalan atas jasa-jasanya pada perusahaan. Upah wajar ini

sangat bervariasi dan selalu berubah-ubah antar upah minimum dan upah hidup sesuai

dengan faktor-faktor yang memengaruhinya. Faktor-faktor tersebut adalah:

a. Kondisi perekonomian negara;

b. Nilai upah rata-rata di daerah tempat perusahaan itu berada;

c. Peraturan perpajakan;

d. Standar hidup para pekerja/buruh itu sendiri;

e. Posisi perusahaan dilihat dari struktur perekonomian negara.

2.1.4 Proses Penentuan Upah

Salah satu aspek yang sangat penting dalam penentuan upah adalah jumlah

upah yang diterima karyawan harus memiliki internal equity dan external equity.

Internal equity adalah jumlah yang diperoleh dipersepsi sesuai dengan input yang

diberikan dibandingkan dengan pekerjaan yang sama dalam perusahaan. External

Page 31: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

17

equity adalah jumlah yang diterima dipersepsi sesuai dengan jumlah yang diterima

dibandingkan dengan yang diterima dalam pekerjaan yang sejenis di luar organisasi.

Oleh karena itu, untuk mengusahakan adanya equity, penentuan upah oleh perusahaan

dapat ditempuh dengan:

a. Analisis jabatan/tugas

Analisis jabatan merupakan kegiatan untuk mencari informasi tentang tugas-

tugas yang dilakukan, dan persyaratan yang diperlakukan dalam melaksanakan suatu

tugas, sehingga dapat menjelaskan uruan tugas, spesifikasi tugas, dan standar kinerja.

Kegiatan ini perlu dilakukan sebagai landasan untuk mengevaluasi jabatan.

b. Evaluasi jabatan/tugas

Evaluasi jabatan adalah proses sistematis untuk menentukan nilai relatif dari

suatu pekerjaan dibandingkan dengan pekerjaan lain. Dalam melakukan penilaian

pekerjaan, ditemukan beberapa metode yang biasa dipraktikkan, yaitu:

1) Metode pemeringkatan (job ranking)

Menilai tingkat kepentingan secara umum dari suatu pekerjaan dibandingkan

dengan yang lain dengan cara mempelajari informasi analisis jabatan, yaitu melalui

job description, job spesification, dan job performance standard. Kemudian secara

subjektif melakukan pengurutan pekerjaan menurut tingkat kepentingannya.

2) Metode pengelompokkan (job grading)

Metode pengelompokkan adalah menetapkan suatu pekerjaan dalam kategori

tertentu atau klasifikasi atau kelompok. Kelompok-kelompok itu disebut kelas jika

berisi jabatan yang sama, dan disebut tingkatan jika berisi pekerjaan yang berbeda

tetapi mempunyai kesulitan yang sama.

Page 32: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

18

3) Metode perbandingan faktor

Metode perbandingan faktor adalah membandingkan beberapa faktor dalam

pekerjaan yang dapat dikompensasikan. Misalnya, beberapa pekerjaan kunci

dibandingkan dengan beberapa faktor yang dapat dikompensasi seperti tanggung

jawab, skill, tingkat usaha, tingkat usaha, dan kondisi kerja.

4) Metode penentuan poin (point system)

Metode ini dilakukan dengan cara menentukan poin atau angka untuk faktor-

faktor yang dapat dikompensasi, berbeda dengan perbandingan faktor-faktor langsung

menentukan tarif upah untuk setiap faktor. Misalnya, tanggung jawab dibagi dengan

tanggung jawab terhadap orang lain, skill dirinci dengan pengalaman dan pendidikan.

c. Survei upah

Survei upah merupakan kegiatan untuk mengetahui tingkat upah yang berlaku

secara umum dalam perusahaan-perusahaan sejenis yang mempunyai usaha/jabatan

yang sama.

d. Penentuan tingkat upah

Setelah evaluasi jabatan dilakukan, untuk menciptakan keadilan internal yang

menghasilkan ranking jabatan, dan melakukan survei tentang upah yang berlaku di

pasar tenaga kerja, selanjutnya adalah penentuan upah. Penentuan upah didasarkan

pada hasil evaluasi jabatan yang di combine dengan survei upah. Yang terpenting

dalam penentuan upah, adalah diupayakan memenuhi tingkat upah minimum yang

ditetapkan oleh Pemerintah.

Page 33: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

19

2.1.5 Tujuan Pemberian Upah

a) Ikatan kerja sama

Dengan pemberian upah terjalinlah ikatan kerja sama formal antara

pemilik/pengusaha dengan karyawan. Karyawan harus mengerjakan tugas-tugasnya

dengan baik, sedangkan pemilik/pengusaha wajib membayar upah dengan perjanjian

yang disepakati.

b) Kepuasan kerja

Dengan upah, karyawan dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan fisik, status

sosial, dan egoistiknya sehingga memperoleh kepuasan kerja dari jabatannya.

c) Pengadaan efektif

Jika program upah ditetapkan cukup besar, pengadaan karyawan yang

qualified untuk perusahaan akan lebih mudah.

d) Motivasi

Jika upah yang diberikan cukup besar, manajer akan mudah memotivasi para

karyawannya.

e) Stabilitas karyawan

Dengan program upah atas prinsip adil dan layak serta eksternal konsistensi

yang kompetitif maka stabilitas karyawan lebih terjamin karena turnover relatif kecil.

f) Disiplin

Dengan pemberian upah yang cukup besar maka disiplin karyawan semakin

baik. Mereka akan menyadari serta mentaati peraturan-peraturan yang berlaku.

Page 34: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

20

g) Pengaruh serikat buruh

Dengan program upah yang baik pengaruh serikat buruh dapat dihindarkan

dan karyawan akan berkonsentrasi pada pekerjaannya.

h) Pengaruh asosiasi usaha sejenis/kadin

Dengan program upah atas prinsip adil dan layak serta eksternal konsistensi

yang kompetitif maka stabilitas karyawan lebih terjamin karena turnover relatif kecil

dan perpindahan ke perusahaan sejenis dapat dihindarkan.

i) Pengaruh Pemerintah

Jika program upah sesuai dengan undang-undang perburuhan yang berlaku

(seperti batas upah minimum) maka intervensi pemerintah dapat dihindarkan.

2.2 Loyalitas

2.2.1 Pengertian Loyalitas

Loyalitas menurut kamus umum bahasa Indonesia berarti taat, patuh, dansetia.12

Hasibuan mengemukakan bahwa loyalitas atau kesetiaan merupakan salah satu unsur

yang digunakan dalam penilaian karyawan yang mencakup kesetiaan terhadap

pekerjaannya, jabatannya dan organisasi. Kesetiaan ini dicerminkan oleh kesediaan

karyawan menjaga dan membela organisasi didalam maupun diluar pekerjaan dari

rongrongan orang yang tidak bertanggungjawab.13

Poerwopoespito menyebutkan bahwa loyalitas kepada pekerjaan tercermin pada

sikap karyawan yang mencurahkan kemampuan dan keahlian yang dimiliki,

12

Poerwadaarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 2004) h. 609. 13

Malayu S. P. Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi (Jakarta: Bumi

Aksara, 2011) h. 95.

Page 35: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

21

melaksanakan tugas dengan tanggung jawab, disiplin serta jujur dalam bekerja.14

Poerwopoespito juga menjelaskan bahwa sikap karyawan sebagai bagian dari

perusahaan yang paling utama adalah loyal. Sikap ini diantaranya tercermin dari

terciptanya suasana yang menyenangkan dan mendukung ditempat kerja, menjaga

citra perusahaan dan adanya kesediaan untuk bekerja dalam jangka waktu yang lebih

panjang. Suhendi berpendapat loyalitas karyawan ditunjukan dengan komitmen

karyawan di dalam perusahaan, komitmen dalam berorganisasi dapat terbentuk

karena adanya beberapa faktor baik dari organisasi maupun dari individu sendiri.15

Dari beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa loyalitas adalah kesetiaan

seorang karyawan terhadap perusahaan yang timbul dengan sendirinya, bertahan

dalam organisasi/perusahaan dan melakukan yang terbaik untuk perusahaan.

2.2.2 Unsur-Unsur Loyalitas

Unsur-unsur loyalitas menurut Saydam adalah sebagai berikut:16

1. Ketaatan atau kepatuhan

Ketaatan yaitu kesanggupan seorang pegawai untuk mentaati perintah dinas yang

diberikan atasan yang berwenang serta sanggup tidak melanggar larangan yang

ditentukan.

Ciri-ciri ketaatan yaitu:

a. Mentaati segala peraturan perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku.

14

F.Z. Poerwopoespito, Mengatasi Krisis Manusia di Perusahaan (Jakarta: PT Gramedia

Widiasarana Indonesia, 2004), h. 214. 15

Hendi Suhendi dan Anggara, Perilaku Organisasi (Bandung: Pustaka Setia, 2010), h. 260. 16

Gouzali Saydam Manajemen Sumber Daya Manusia Human Resources Management Jilid

2 (Jakarta: PT Toko Gunung Agung, 2000), h. 484.

Page 36: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

22

b. Mentaati perintah kedinasan yang diberikan atasan yang berwenang dengan

baik.

c. Selalu mentaati jam kerja yang sudah ditentukan.

d. Selalu memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya.

2. Bertanggung jawab

Tanggung jawab adalah kesanggupan seorang karyawan dalam menyelesaikan

pekerjaan yang diserahkan kepadanya dengan baik, tepat waktu, serta berani

mengambil resiko untuk keputusan yang dibuat atau tindakan yang dilakukan.

3. Pengabdian

Pengabdian yaitu sumbangan pemikiran dan tenaga secara ikhlas kepada perusahaan.

4. Kejujuran

Kejujuran adalah keselarasan antara yang terucap atau perbuatan dengan kenyataan.

Ciri-ciri kejujuran yaitu:

a. Selalu melakukan tugas dengan penuh keikhlasan tanpa merasa dipaksa.

b. Tidak menyalah gunakan wewenang yang ada padanya.

c. Melaporkan hasil pekerjaan kepada atasan apa adanya.

2.2.3 Faktor Yang Mempengaruhi Loyalitas Kerja

Loyalitas kerja akan tercipta apabila karyawan merasa tercukupi dalam

memenuhi kebutuhan hidup dari pekerjaannya, sehingga meraka betah bekerja dalam

suatu perusahaan. Aspek-aspek loyalitas kerja yang terdapat pada individu

dikemukakan oleh Siswanto dalam Trianasari yang menitik beratkan pada

Page 37: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

23

pelaksanaan kerja yang dilakukan karyawan ialah taat pada peraturan, tanggung

jawab, kemauan untuk bekerja sama, rasa memiliki, hubungan antar pribadi, dan

kesukaan terhadap pekerjaan.17

Selanjutnya Steers & Porter dalam Vannecia, Eddy,

dan Roy Setiawan menyatakan bahwa timbulnya loyalitas kerja dipengaruhi oleh:18

1) Karaktersitik pribadi;

Karakteristik pribadi merupakan faktor yang menyangkut karyawan itu sendiri

yang meliputi usia, masa kerja, jenis kelamin, tingkat pendidikan, prestasi yang

dimiliki, ras dan sifat kepribadian.

2) Karakteristik pekerjaan;

Karakteristik pekerjaan menyangkut pada seluk beluk perusahaan yang

dilakukan meliputi tantangan kerja, job stress, kesempatan untuk berinteraksi sosial,

identifikasi tugas, umpan balik dan kecocokan tugas.

3) Karakteristik desain perusahaan;

Karakteristik desain perusahaan menyangkut pada interen perusahaan yang

dapat dilihat dari sentralisasi, tingkat formalitas, tingkat keikut sertaan dalam

pengambilan keputusan, paling tidak telah mengajukan berbagai tingkat asosiasi

dengan tanggung jawab perusahaan. Ketergantungan fungsional maupun fungsi

kontrol perusahaan.

17

Y Trianasari. “Hubungan Antara Persepsi Terhadap Insentif dan Lingkungan Kerja

denganLoyalitas Kerja.” Skripsi S1 Fakultas Psikologi, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2005. 18

Marchelle Soegandhi Vanneca, Eddy, dan Roy Setiawan, “Pengaruh Kepuasan Kerja Dan

Loyalitas Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior Pada Karyawan PT Surya Timur Sakti

Jatim”, Agora, NO.1 (2013): h.3.

Page 38: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

24

4) Pengalaman yang diperoleh dari perusahaan;

Pengalaman tersebut merupakan internalisasi individu terhadap perusahaan

setelah melaksanakan pekerjaan dalam perusahaan sehingga menimbulkan rasa aman,

merasakan adanya keputusan pribadi yang dipenuhi oleh perusahaan. Berdasarkan

faktor-faktor yang telah diungkap diatas dapat dilihat bahwa masing-masing faktor

mempunyai dampak tersendiri bagi kelangsungan hidup perusahaan, sehingga

tuntutan loyalitas yang diharapkan oleh perusahaan, baru dapat terpenuhi apabila

karyawan memiliki karakteristik seperti yang diharapkan dan perusahaan sendiri telah

mampu memenuhi harapan-harapan karyawan, sehingga dapat disimpulkan bahwa

faktor yang mempengaruhi loyalitas tersebut meliputi: adanya fasilitas-fasilitas kerja,

tunjangan kesejahteraan, suasana kerja, upah yang diterima, karakteristik pribadi

individu atau karyawan, karakteristik pekerjaan, karakteristik desain perusahaan dan

pengalaman yang diperoleh selama karyawan menekuni pekerjaan itu.

2.3 Disiplin Kerja

2.3.1 Pengertian Disiplin

Singodimedjo mengatakan, disiplin adalah sikap kesediaan dan kerelaan

seseorang untuk mematuhi dan menaati norma-norma peraturan yang berlaku di

sekitarnya. Disiplin karyawan yang baik akan mempercepat tujuan perusahaan,

sedangkan disiplin yang merosot akan menjadi penghalang dan memperlambat

pencapaian tujuan perusahaan.19

19

Edy Sutrisno, Manajemen Sumber Daya Manusia (Jakarta : Kencana Prenada Media

Group, 2009, Cet. Pertama), h. 90.

Page 39: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

25

Menurut Terry dalam Tohardi, disiplin merupakan alat penggerak karyawan.

Agar tiap pekerjaan dapat berjalan dengan lancar, maka harus diusahakan agar ada

disiplin yang baik. Terry kurang setuju jika disiplin hanya dihubungkan dengan hal-

hal yang kurang menyenangkan (hukuman), karena sebenarnya hukuman merupakan

alat paling akhir untuk menegakkan disiplin.20

Latainer dalam Soediono, mengartikan disiplin sebagai suatu kekuatan yang

berkembang di dalam tubuh karyawan dan menyebabkan karyawan dapat

menyesuaikan diri dengan sukarela pada keputusan, peraturan dan nilai-nilai tinggi

dari pekerjaan dan perilaku.21

Dalam arti sempit, biasanya dihubungkan dengan

hukuman. Padahal sebenarnya menghukum seorang karyawan hanya merupakan

sebagian dari persoalan disiplin. Hal demikian jarang terjadi dan hanya dilakukan

bilamana usaha-usaha pendekatan secara konstruktif mengalami kegagalan.

Bagi Beach dalam Siagian, disiplin mempunyai dua pengertian. Arti yang

pertama, melibatkan belajar atau mencetak perilaku dengan menerapkan imbalan atau

hukuman. Arti kedua lebih sempit lagi, yaitu disiplin ini hanya bertalian dengan

tindakan hukuman terhadap pelaku kesalahan.22

Dari beberapa pendapat tersebut

dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan disiplin adalah sikap patuh terhadap

peraturan dan ketetapan perusahaan yang ada dalam diri karyawan sehingga dapat

mentaati peraturan dengan sukarela.

20

Ibid 21

Ibid 22

Sondang P Siagian, Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja (Jakarta: Rineka Cipta, 2002),

h.121.

Page 40: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

26

2.3.2 Indikator Disiplin Kerja

Menurut Abdurrahmat Fathoni indikator yang mempengaruhi tingkat

kedisiplinan karyawan suatu organisasi, di antaranya sebagai berikut:23

1. Tujuan dan Kemampuan

Tujuan dan kemampuan staf dalam memahami peraturan yang berlaku dalam

suatu organisasi sangat berpengaruh pada tingkat kedisiplinan karyawan. Kurang

pengetahuan tentang peraturan, prosedur, dan kebijakan yang ada, menjadi penyebab

terbanyak tindakan indisipliner.

2. Keteladanan Pimpinan

Seorang pemimpin harus dapat memberikan contoh pada staf dan menjadi

role model/panutan bagi bawahannya. Apabila pimpinan tidak bisa menjadi contoh

yang baik bagi bawahannya maka setiap aturan dan kebijakan yang dibuat tidak akan

dilaksanakan oleh staf secara maksimal.

3. Keadilan

Aturan-aturan yang dibuat harus diberlakukan untuk semua staf tanpa

memandang kedudukan. Bila ada yang melanggar maka harus dikenakan sanksi

sesuai dengan peraturan yang berlaku.

4. Pengawasan Melekat

Pengawasan melekat (waskat) ialah tindakan nyata dan paling efektif dalam

mewujudkan kedisiplinan karyawan perusahaan. Sebab, dengan pengawasan melekat

23

Abdurrahmat Fathoni, Manajemen Sumber Daya Manusia (Bandung: Rineka Cipta, 2006),

h. 143.

Page 41: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

27

ini, berarti atasan harus aktif dan langsung mengawasi perilaku, moral, gairah kerja,

dan prestasi kerja bawahannya. Pengawasan melekat ini menuntut adanya

kebersamaan aktif antara atasan dengan bawahan dalam mencapai tujuan perusahaan,

karyawan, dan masyarakat.

5. Sanksi Hukuman

Sanksi indisipliner dilakukan untuk mengarahkan dan memperbaiki perilaku

pegawai, bukan untuk menyakiti. Tindakan indisipliner hanya dilakukan pada

pegawai yang tidak dapat mendisiplinkan diri, menentang/tidak dapat mematuhi

peraturan/prosedur organisasi.

6. Ketegasan

Ketegasan seorang pemimpin dalam memberikan sanksi terhadap staf yang

melakukan pelanggaran difokuskan untuk mengoreksi penampilan kerja agar

peraturan dapat diberlakukan secara konsisten.

7. Hubungan Kemanusiaan

Disiplin bermanfaat mendidik pegawai untuk mematuhi dan menyenangi

peraturan, prosedur, maupun kebijakan yang ada, sehingga dapat menghasilkan

kinerja yang baik.

2.3.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Disiplin Kerja

Menurut Singodimejo dalam Edy Sutrisno, faktor yang mempengaruhi

disiplin pegawai adalah sebagai berikut:24

24

Edy Sutrisno, Manajemen Sumber Daya Manusia (Jakarta: Kencana Prenada Media, 2011),

h.89.

Page 42: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

28

1) Besar kecilnya pemberian kompensasi

Besar kecilnya kompensasi dapat mempengaruhi tegaknya disiplin. Para

karyawan akan mematuhi segala peraturan yang berlaku, bila ia merasa mendapat

jaminan balas jasa yang setimpal dengan jerih payahnya yang telah dikontribusikan

bagi perusahaan.

2) Ada tidaknya keteladanan pimpinan dalam perusahaan

Keteladanan pimpinan sangat penting sekali, karena dalam lingkungan

perusahaan, semua karyawan akan selalu memperhatikan bagaimana pimpinan dapat

menegakkan disiplin dirinya dan bagaimana ia dapat mengendalikan dirinya dari

ucapan, perbuatan dan sikap yang dapat merugikan aturan disiplin yang sudah

ditetapkan.

3) Ada tidaknya aturan pasti yang dapat dijadikan pegangan

Pembinaan disiplin tidak akan dapat terlaksana dalam perusahaan, bila tidak

ada aturan tertulis yang pasti untuk dapat dijadikan pegangan bersama. Disiplin tidak

mungkin ditegakkan bila peraturan dibuat hanya berdasarkan instruksi lisan yang

dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi dan situasi.

4) Keberanian pimpinan dalam mengambil tindakan

Bila ada seorang karyawan yang melanggar disiplin, maka perlu ada

keberanian pimpinan untuk mengambil tindakan yang sesuai dengan tingkat

pelanggaran yang dibuatnya. Dengan adanya tindakan terhadap pelanggar disiplin,

sesuai dengan sanksi yang ada, maka semua karyawan akan merasa terlindungi, dan

dalam hatinya berjanji tidak akan berbuat hal yang serupa.

Page 43: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

29

5) Ada tidaknya pengawasan pimpinan

Dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan perlu ada pengawasan,

yang akan mengarahkan para karyawan agar dapat melaksanakan pekeraan dengan

tepat dan sesuai dengan yang telah ditetapkan.

6) Ada tidaknya perhatian kepada para karyawan

Mereka adalah manusia yang mempunyai perbedaan karakter anatar yang satu

dengan yang lain. Seorang karyawan tidak hanya puas dengan penerimaan

kompensasi yang tinggi, pekerjaan yang menantang, tetapi juga mereka masih

membutuhkan perhatian yang besar dari pimpinannya sendiri, keluhan dan kesulitan

mereka ingin di dengar, dan dicarikan jalan keluarnya, dan sebagainya.

7) Diciptakan kebiasaan-kebiasaan yang mendukung tegaknya disiplin

Kebiasaan-kebiasaan positif itu antar lain adalah sebagai berikut:

Saling menghormati, bila bertemu di lingkungan pekerjaan.

Melontarkan pujian sesuai dengan tempat dan waktunya, sehingga para

karyawan akan turut merasakan bangga dengan pujian tersebut.

Sering mengikut sertakan karyawan dalam pertemuan-pertemuan, apalagi

pertemuan yang berkaitan dengan nasib dan pekerjaan mereka.

Memberi tahu bila ingin meninggalkan tempat kepada rekan skerja, dengan

menginformasikan, kemana dan untuk urusan apa, walaupun kepada bawahan

sekalipun.

Page 44: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

30

2.3.4 Pelaksanaan Disiplin Kerja

Organisasi atau perusahaan yang baik harus berupaya menciptakan peraturan

atau tata tertib yang akan menjadi rambu-rambu yang harus dipenuhi oleh seluruh

karyawan dalam organisasi. Peraturan-peraturan yang akan berkaitan dengan disiplin

itu antara lain:25

1) Peraturan jam masuk, pulang dan jam istirahat.

2) Peraturan dasar tentang berpakaian, dan bertingkah laku dalam pekerjaan.

3) Peraturan cara-cara melakukan pekerjaan dan berhubungan dengan unit kerja

lain.

4) Peraturan tentang apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan oleh

para pegawai selama dalam organisasi dan sebagainya.

Disiplin sangat diperlukan untuk mengatur tindakan kelompok, dimana setiap

anggotanya harus mengendalikan dorongan hatinya dan bekerja sama, demi kebaikan

bersama. Dengan kata lain mereka harus secara sadar untuk tunduk pada aturan

perilaku yang diadakan oleh kepemimpinan organisasi, yang ditujukan pada tujuan

yang hendak dicapai.

25

Markum Singodimedjo, Manajemen Sumber Daya Manusia (Surabaya: SMMAS, 2002),

h.89.

Page 45: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

31

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Konsep dan Operasional

3.1.1 Definisi Konsep Penelitian

Pada penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif,

yaitu menggambarkan dan menjelaskan pengaruh dari variabel-variabel independent

terhadap variabel dependent yaitu variabel upah dan loyalitas terhadap variable

disiplin kerja karyawan. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder,

sehingga data dapat diolah dengan menggunakan program SPSS (Statistical Package

for the Social Science).

3.1.2 Operasional Variabel

Variabel dalam penelitian ini terdiri atas variabel bebas (independent variable)

dan variabel terikat (dependent variable). Dalam penelitian ini yang menjadi variabel

bebas (independent variable) adalah upah dan loyalitas, sedangkan yang menjadi

variabel terikat (dependent variable) adalah disiplin kerja karyawan. Operasional

variabel dalam penelitian adalah Upah (X1), Loyalitas (X2) dan Disiplin Kerja

Karyawan (Y) Bank BRISyariah Kantor Cabang Bogor dijelaskan sebagai berikut.

Page 46: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

32

Tabel 3.1

Indikator Upah, Loyalitas dan Disiplin Kerja Karyawan

Variabel Indikator Item

Upah (X1) - Upah/gaji - Tingkat pemberian upah yang

layak bagi karyawan untuk lebih

bersemangat dalam bekerja

- Tingkat pembayaran upah/gaji

tepat pada waktunya

- Tingkat pemberian upah/gaji

yang sudah sesuai dengan apa

yang telah diberikan karyawan

terhadap perusahaan

- Pengembangan profesi - Tingkat pengembangan profesi

seperti training, kursus dan

sebagainya

- Beasiswa - Tingkat pemberian beasiswa bagi

karyawan untuk melanjutkan

pendidikan

- Upah sistem waktu - Tingkat pemberian upah/gaji

sesuai dengan pengalaman dan

lama bekerja

- Upah hidup - Tingkat penerimaan upah/gaji

mencukupi kebutuhan sehari-hari

Loyalitas

(X2)

- Ketaatan

- Tingkat ketaatan terhadap

peraturan perusahaan

- Jenis Loyalitas - Tingkat pengadaan karya wisata

(family gathering, outing) untuk

Page 47: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

33

karyawan

- Tingkat lama bekerja

meningkatkan loyalitas karyawan

- Kenyamanan - Tingkat jaminan keamanan di

lingkungan perusahaan

- Tingkat hubungan antara

karyawan dengan pimpinan

- Tingkat hubungan antar karyawan

Disiplin

Kerja (Y)

- Ketepatan waktu - Tingkat datang ke kantor tepat

waktu

- Tanggung Jawab - Tingkat pelaksanaan tugas-tugas

dengan tanggung jawab

- Sanksi Hukuman - Tingkat ketersediaan menerima

sanksi jika melanggar peraturan

- Perhatian Pemimpin

& Perusahaan

- Tingkat perhatian pemimpin

dalam pemberian imbalan

tambahan (promosi, jabatan,

bonus) bagi karyawan berprestasi

- Profesional - Tingkat upah dalam profesional

karyawan

- Tingkat dedikasi yang tinggi

terhadap upah yang diberikan

- Ketegasan - Tingkat dedikasi dan loyalitas

terhadap peraturan dan kebijakan

yang berlaku

- Tingkat ketegasan pemimpin

perusahaan dalam menghukum

karyawan yang melanggar

Page 48: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

34

peraturan

- Pengawasan Melekat - Tingkat pengawasan melekat

yang meningkatkan disiplin kerja

3.1.3 Variabel Penelitian

Pada penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel bebas (Independent)

dan variabel terikat (dependent), yaitu:

1. Variabel independent adalah variabel yang berfungsi menerangkan atau

mempengaruhi variabel lainnya. Variabel independent dalam penelitian ini

yaitu: upah dan loyalitas.

2. Variabel dependent adalah variabel yang diterangkan atau mendapat pengaruh

dari variabel lainnya. Variabel dependent dalam penelitian ini yaitu: disiplin

kerja karyawan.

3.2 Teknik Sampling

3.2.1 Objek Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Bank BRISyariah Kantor Cabang Bogor yang

terletak di Bogor Jl. Sudirman No.29 & 31, Bogor Telp: 0251-8312130.

Pertimbangan pemilihan lokasi adalah karena cabang ini merupakan salah satu

cabang yang terletak di wilayah yang strategis, sehinggga cocok sekali untuk

dijadikan tempat penelitian. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan September

sampai 3 Novembver 2014.

3.2.2 Populasi Penelitian

Populasi adalah keseluruhan unit analisis/hasil pengukuran yang dibatasi oleh

Page 49: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

35

suatu kriteria tertentu.26

Dalam penelitian ini populasinya adalah seluruh karyawan

Bank BRISyariah KC Bogor yang berjumlah 48 orang.

3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut.27

Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik Purposive

Sampling. Purposive Sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan

tertentu.28

Oleh sebab itu yang dijadikan sampel adalah karyawan PT. Bank

BRISyariah Kantor Cabang Bogor yang berjumlah 43 kayawan. Karyawan yang

dimaksud adalah karyawan yang bekerja sebagai back office dan front liner di Bank

BRISyariah Kantor Cabang tersebut.

3.3 Teknik Pengumpulan Data

3.3.1 Jenis dan Sumber Data Penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan

datasekunder. Berikut data-data yang digunakan dalam penelitian ini:

1. Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari sumber

aslinya yang diperoleh melalui:

A. Kuesioner

Suatu metode dimana penulis menyusun daftar pertanyaan secara tertulis

26

EtiRochaety, dkk, Metodologi Penelitian Bisnis: Dengan Aplikasi SPSS (Jakarta: Mitra

Wacana Media, 2009), h. 63. 27

Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis (Bandung: CV Alfabeta, 2008), h. 73. 28

Sugiyono, Metode Penelitian Administrasi (Bandung: CV Alfabeta, 2009, Cet. Tujuh

Belas), h. 96.

Page 50: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

36

yang kemudian dibagikan kepada responden untuk memperoleh data yang

berhubungan dengan kegiatan penelitian. Bentuk kuesioner yang dipakai

dalam penelitian ini menggunakan skala likert. Skala likert adalah skala

yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang

atau sekelompok orang tentang fenomena sosial yang sedang berlangsung.

Sedangkan untuk model kuesionernya adalah model tertutup, dikarenakan

sebelum penulis membuat daftar pertanyaan maka terlebih dahulu penulis

membuat sebuah kisi-kisi pertanyaan dengan menjabarkan variabel-

variabel yang ada menjadi sub variabel yang akan diukur dan hasilnya akan

digunakan penulis sebagai patokan untuk menyusun pertanyaan atau

pernyataan dengan lima alternatif jawaban dan nilai tersendiri, yakni:

Tabel 3.2

Skor Penilaian Kuesioner

Jawaban Bobot

Selalu (SL) 5

Hampir Selalu (HS) 4

Kadang-kadang (KK) 3

Pernah (P) 2

Tidak Pernah (TP) 1

Sumber: diolah sendiri

2. Data sekunder adalah data yang sudah ada. Data sekunder penulis peroleh dari

berbagai sumber, seperti skripsi, buku mengenai disiplin kerja, upah, dan

Page 51: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

37

loyalitas, dari internet berupa website Bank BRISyariah

http://www.brisyariah.com/ dan website dari majalah Info Bank News

www.infobanknews.com.

3.4 Teknik Analisis Data

3.4.1 Metode Analisis Data

Metode analisis data yang dilakukan adalah analisis kuantitatif yang dinyatakan

dengan angka-angka dan perhitungannya menggunakan metode statistik yang dibantu

dengan program SPSS. Berikut ini metode-metode analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini:

1. Uji Instrumen validitas dan realibilitas

A. Uji Instrumen validitas

Validitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur betul-

betul mengukur apa yang akan diukur.29

Langkah-langkah dalam menguji validitas dapat dijelaskan sebagai berikut:

1) Mengidentifikasi secara operasioal suatu konsep yang akan diukur.

2) Melakukan uji coba pengukuran tersebut pada sejumlah responden.

3) Mempersiapkan table tabulasi jawaban.

4) Menghitung nilai korelasi antara data pada masing-masing pernyataan dengan

skor total, dengan menggunakan bantuan software SPSS versi 21.0 atau dengan

memakai rumus teknik korelasi Pearson product moment berikut:

29

Juliansyah Noor, Metodelogi Penelitian: Skripsi, Tesis , Disertasi, dan Karya Ilmiah Edisi

Pertama, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011), h.130.

Page 52: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

38

R y.x1.x2 = √

dimana30

:

R y.x1.x2 = Korelasi antara ariabel X1 dengan X2 secara

bersama-sama dengan variabel Y

ryx1 = Korelasi product moment antara X1 dengan Y

ryx2 = Korelasi product moment antara X2 dengan Y

rx1x2 = Korelasi product moment antara X1 dengan X2

B. Uji Instrumen reabilitas

Reabilitas/keterandalan ialah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu

alat ukur dapat dipercaya atau diandalkan.31

Hal ini berarti menunjukkan sejauh mana

akat pengukur dikatakan konsisten, jika dilakukan pengukuran dua kali atau lebih

terhadap gejala yang sama.

Hasil penelitian dikatakan terpercaya (reliabel), apabila terdapat kesamaan

data dalam waktu yang berbeda. Menghitung reliabilitas menggunakan rumus Alpha

Cronbach, maka batasan reliabilitas sebenarnya sudah ditentukan.32

Batasan tersebut

adalah:

- Koefisien Alpha mendekati 1 sangat baik

- Koefisien Alpha berada di atas angka 0,8 baik

30

Sugiyono, Statistika untuk Penelitian (Bandung: Alfabeta, 2014), h. 233. 31

Ibid , h.130. 32

Mustafa Edwin Nasution dan Hardius Usman, Proses Penelitian Kuantitatif (Jakarta:

Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2007), h. 116.

Page 53: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

39

- Koefisien Alpha berada di bawah 0,6 tidak reliable

2. Analisis deskriptif

Analisis yang ditunjukkan pada perkembangan dan pertumbuhan dari suatu

keadaan dan hanya memberikan gambaran tentang keadaan tertentu dengan cara

menguraikan tentang sifat-sifat dari objek penelitian tersebut.33

3. Analisis kuantitatif

Analisis kuantitatif merupakan suatu analisis data yang diperlukan terhadap data

yang diperoleh dari hasil kuesioner yang diberikan kepada responden, kemudian

dilakukan analisa berdasarkan metode statistik dan data tersebut diklasifikasikan

kedalam kategori tertentu dengan menggunakan tabel untuk mempermudah dalam

menganalisa. Adapun alat analisis kuantitatif adalah sebagai berikut:

a. Uji Asumsi Klasik

Model regresi linear berganda dapat disebut sebagai model yang baik jika model

tersebut memenuhi asumsi normalitas data dan terbebas dari asumsi klasik statistik

yang meliputi uji normalitas, multikolineritas, dan heteroskedastisitas.

1) Uji Multikolinearitas

Uji asumsi klasik Multikolinieritas ini digunakan untuk mengukur tingkat

asosiasi (keeratan) hubungan/pengaruh antar variabel bebas tersebut melalui

besaran koefisien korelasi (r).

Uji multikolinerietas pada suatu model dapat dilihat dari nilai VIF (Variance

Inflation Factor) tidak lebih dari 10 dan nilai tolerance tidak kurang dari 0,1.

33

Husein Umar, Metodologi Penenlitian Aplikasi Dalam Pemasaran (Jakarta: PT. Gramedia

Pustaka Utama, 2001, Cet. Pertama), h. 36.

Page 54: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

40

Semakin tinggi VIF maka tolerance semakin rendah. Sehingga model dapat

dikatakan terbebas dari multikolinerietas.

2) Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual data yang ada. Model regresi

yang baik adalah model regresi yang tidak mengalami gejala heteroskedastisitas.

Cara yang digunakan dalam pengujian ini adalah dengan analisa grafik plot antara

nilai prediksi variabel terikat (ZPRED) dengan residualnya (SRESID). Deteksi ada

tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola

tertentu pada grafik scatter plot antara SRESID dan ZPRED dimana sumbu Y

adalah Y yang telah diprediksi, dan sumbu X adalah residual Y (prediksi) – Y

(sesungguhnya) yang telah di studentized. Dasar analisis:

(a) Jika ada pola tertentu yaitu terdapat titik-titik yang ada membentuk sebuah

pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian, menyempit)

maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas.

(b) Jika tidak ada pula yang jelas yaitu terdapat titik-titik yang menyebar diatas

dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

3) Uji Autokorelasi

Persamaan regresi yang baik adalah tidak memiliki masalah autokorelasi.

Jika terjadi autokorelasi maka perasamaan tersebut menjadi tidak baik atau tidak

layak dipakai prediksi. Ukuran dalam menentukan ada tidaknya masalah

autokorelasi dengan uji Durbin-Watson (DW), dengan ketentuan sebagai berikut:

Page 55: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

41

Terjadi autokorelasi positif jika DW di bawah -2 (DW < -2).

Tidak terjadi autokorelasi jika DW berada di antara -2 dan +2 atau -2 <

DW +2

4) Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah modal regresi,

variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau

tidak. Model regresi yang baik memiliki distribusi data normal atau mendekati

normal. Salah satu cara termudah untuk melihat normalitas adalah dengan melihat

histrogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang

mendekati distribusi normal. Model regresi yang baik adalah model regresi yang

memiliki distribusi data normal atau mendekati normal, artinya kriteria sebuah

model regresi berdistribusi normal apabila tampilan grafiknya menunjukkan pola

penyebaran disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal.34

b. Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi adalah salah satu teknik statistik yang dapat digunakan untuk

menggambarkan hubungan antara dua variable atau lebih untuk variable

kuantitatif.35

Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pola perubahan nilai

suatu variabel (variabel dependent) yang disebabkan variabel lain (variabel

34

Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (Semarang:

Universitas Diponogoro, 2001), h. 74. 35

Ety Rochaety, dkk, Metodologi Penelitian Bisnis: Dengan Aplikasi SPSS (Jakarta: Penerbit

Mitra Wacana Media, 2009), h. 135.

Page 56: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

42

independent). Analisis regresi berganda menggunakan suatu model matematis

berupa persamaan garis lurus yang mampu mendefinisikan hubungan antar

variabel sesuai dengan tujuan penelitian, dengan disiplin kerja karyawan sebagai

variabel dependent (terikat) dan upah dan loyalitas sebagai variabel independent

(bebas) maka persamaan regresi berganda dapat ditulis sebagai berikut:

Y = a + b1X1+ b2X2

Keterangan:

Ý = Disiplin Kerja Karyawan

a = Konstanta

b1, b2 = Koefisien variabel X1 ,X2

X1 = Upah

X2 = Loyalitas

Formulasi untuk a, b1, dan b236

1. ∑ X1Y = b1 ∑ X1 2 + b2 ∑ X1X2

2. ∑ X2Y = b1 ∑ X1X2 + b2 ∑ X2 2

a = Y – b1 X1 – b2 X2

c. Koefisien Determinasi

Menurut Ghozali bahwa koefisien determinasi pada intinya mengukur

seberapa jauh kemampuan model regresi dalam menerangkan variasi-variabel

dependent-nya.37

Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai

36

Sugiyono, Statistika untuk Penelitian (Bandung: Alfabeta, 2014), h. 286. 37

Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (Semarang:

Universitas Diponogoro, 2007), h. 83.

Page 57: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

43

koefisien determinasi yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel

independent dalam menjelaskan variasi-variabel dependent yang amat terbatas.

Untuk menentukan nilai koefisien determinasi dinyatakan dengan nilai Adjusted

R Square. Adapun rumus koefisien determinasinya, adalah sebagai berikut:38

= SSreg

SSy

4. Pengujian hipotesis

Dalam pengujian hipotesis penelitian, dilakukan dengan dua teknik pengujian,

yaitu:

1) Uji t

Uji t ini dilakukan untuk menguji hipotesis 1 dan hipotesis 2, pengujiannya

dilakukan dengan membandingkan antara nilai t signifikan dengan 0,05 (nilai

batas signifikan). Untuk menguji hipotesis 1 dan 2 perumusannya sebagai

berikut, yaitu:

Hipotesis 1 (H1)

H0 : upah tidak berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja

karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

Ha : upah berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja karyawan

pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

Hipotesis 2 (H2)

H0 : loyalitas tidak berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja

38

J. Supranto, Analisis Multivariat Arti dan Interpretasi (Jakarta: Rineka Cipta, 2010, Cet.

Kedua), h. 66.

Page 58: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

44

karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

Ha : loyalitas berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja karyawan

pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

Pengujian hipotesis tersebut adalah sebagai berikut:

a) Bila nilai t signifikan < 0,05,maka; H0 di tolak dan Ha diterima.

b) Bila nilai t signifikan > 0,05, maka; H0 diterima dan Ha ditolak.

2) Uji F

Uji F ini dilakukan untuk menguji hipotesis 3, pengujiannya dilakukan dengan

membandingkan antara nilai F signifikan dengan 0,05 (nilai batas signifikan).

Untuk menguji hipotesis 3 perumusannya sebagai berikut, yaitu:

Hipotesis 3 (H3)

H0 : upah dan loyalitas tidak berpengaruh terhadap disiplin kerja

karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

Ha : upah dan loyalitas berpengaruh terhadap disiplin kerja karyawan

pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

Pengujian hipotesis tersebut adalah sebagai berikut:

a) Bila nilai F signifikan < 0,05,maka; H0 di tolak dan Ha diterima.

b) Bila nilai F signifikan > 0,05, maka; H0 diterima dan Ha ditolak.

Page 59: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

45

3.5 Kerangka Pemikiran

3.6 Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian. Dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada

teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta empiris yang diperoleh melalui

pengumpulan data.39

Adapun yang menjadi hipotesis dalam penelitian ini:

H1 : Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel upah terhadap

disiplin kerja karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

H2 : Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel loyalitas

terhadap disiplin kerja karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

H3 : Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel upah dan

loyalitas terhadap disiplin kerja karyawan Bank BRISyariah Cabang

Bogor.

39

Sugiyono, Metode Penelitian (Jakarta: Alfabeta, 2001), h. 51

Upah (X1)

Loyalitas (X2)

Disiplin Kerja (Y)

Page 60: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

46

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Objek Penelitian

4.1.1 Sejarah Berdirinya Bank BRISyariah

Berawal dari akuisisi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk., terhadap

Bank Jasa Arta pada 19 Desember 2007 dan setelah mendapatkan izin dari Bank

Indonesia pada 16 Oktober 2008 melalui suratnya o.10/67/KEP.GBI/DpG/2008,

maka pada tanggal 17 November 2008 PT. Bank BRISyariah secara resmi beroperasi.

Kemudian PT. Bank BRISyariah merubah kegiatan usaha yang semula

beroperasional secara konvensional, kemudian diubah menjadi kegiatan perbankan

berdasarkan prinsip syariah Islam.

Dua tahun lebih PT. Bank BRISyariah hadir mempersembahkan sebuah

bank ritel modern terkemuka dengan layanan finansial sesuai kebutuhan nasabah

dengan jangkauan termudah untuk kehidupan lebih bermakna. Melayani nasabah

dengan pelayanan prima (service excellence) dan menawarkan beragam produk yang

sesuai harapan nasabah dengan prinsip syariah.

Kehadiran PT. Bank BRISyariah di tengah-tengah industri perbankan

nasional dipertegas oleh makna pendar cahaya yang mengikuti logo perusahaan. Logo

ini menggambarkan keinginan dan tuntutan masyarakat terhadap sebuah bank modern

sekelas PT. Bank BRISyariah yang mampu melayani masyarakat dalam kehidupan

modern. Kombinasi warna yang digunakan merupakan turunan dari warna biru dan

Page 61: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

47

putih sebagai benang merah dengan brand PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Aktivitas PT. Bank BRISyariah semakin kokoh setelah pada 19 Desember

2008 ditandatangani akta pemisahan Unit Usaha Syariah PT. Bank Rakyat Indonesia

(Persero), Tbk., untuk melebur ke dalam PT. Bank BRISyariah (proses spin off-) yang

berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009. Penandatanganan dilakukan oleh Bapak

Sofyan Basir selaku Direktur Utama PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk., dan

Bapak Ventje Rahardjo selaku Direktur Utama PT. Bank BRISyariah.

Saat ini PT. Bank BRISyariah menjadi bank syariah ketiga terbesar

berdasarkan aset. PT. Bank BRISyariah tumbuh dengan pesat baik dari sisi aset,

jumlah pembiayaan dan perolehan dana pihak ketiga. Dengan berfokus pada segmen

menengah bawah, PT. Bank BRISyariah menargetkan menjadi bank ritel modern

terkemuka dengan berbagai ragam produk dan layanan perbankan.

Sesuai dengan visinya, saat ini PT. Bank BRISyariah merintis sinergi dengan

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk., dengan memanfaatkan jaringan kerja PT.

Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk., sebagai Kantor Layanan Syariah dalam

mengembangkan bisnis yang berfokus kepada kegiatan penghimpunan dana

masyarakat dan kegiatan konsumer berdasarkan prinsip Syariah.

4.1.2 Visi dan Misi Bank BRISyariah

a. Visi

Menjadi bank ritel modern terkemuka dengan ragam layanan finansial sesuai

kebutuhan nasabah dengan jangkauan termudah untuk kehidupan lebih bermakna.

Page 62: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

48

b. Misi

Memahami keragaman individu dan mengakomodasi beragam kebutuhan

finansial nasabah.

Menyediakan produk dan layanan yang mengedepankan etika sesuai dengan

prinsip-prinsip syariah.

Menyediakan akses ternyaman melalui berbagai sarana kapan pun dan

dimana pun.

Memungkinkan setiap individu untuk meningkatkan kualitas hidup dan

menghadirkan ketenteraman pikiran.

4.1.3 Struktur Organisasi Bank BRISyariah

Secara umum, Bank BRI Syariah dipimpin oleh direktur yang dibantu empat

direktur yang memimpin bidang masing-masing. Bidang tersebut meliputi, mikro dan

consumer, ukm dan komersial, operasi, dan kepatuhan.

Page 63: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

49

Gambar 4.1.Struktur organisasi Bank BRISyariah

Sumber: www.brisyariah.com

Page 64: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

50

4.2 Profil Responden

4.2.1 Identitas Karyawan

Pada penelitian ini yang menjadi responden adalah karyawan. Dalam

penelitian ini jumlah responden sebanyak 43 orang karyawan. Untuk mengetahui

identitas karyawan, berikut ini akan diuraikan berdasarkan jenis kelamin, status

pernikahan, usia, tingkat pendidikan, jabatan, lama kerja, dan penghasilan perbulan di

bank BRISyariah Cabang Bogor.

a. Jenis Kelamin

Berdasarkan hasil penelitian dari 43 responden, diperoleh karyawan yang

berjenis laki-laki berjumlah 26 orang (60%) dan wanita berjumlah 17 orang (40%).

b. Usia

Dilihat dari segi usia, karyawan dominan berada pada rentan umur 25-35

tahun berjumlah 28 orang (65%) dan yang terkecil pada usia > 45 tahun berjumlah 0

orang (0%). Untuk umur < 25 tahun berjumlah 8 orang (19%) dan 35-45 tahun

berjumlah 7 orang (16%).

c. Pendidikan Terakhir

Karakteristik responden berdasarkan pendidikan terakhir yaitu responden yang

tamat Sarjana menempati urutan pertama yaitu sebanyak 26 orang (60%), dan urutan

terakhir pada responden yang tamat Pasca Sarjana sebanyak 0 orang (0%). Untuk

responden yang tamat SMA sebanyak 3 orang (7%) dan Diploma sebanyak 14 orang

(33%).

Page 65: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

51

d. Status Karyawan

Karakteristik responden berdasarkan status karyawan yaitu, responden yang

memiliki status karyawan kontrak menempati urutan pertama yaitu sebanyak 34

orang (79%), dan status karyawan tetap menempati urutan terakhir yaitu sebanyak 9

orang (21%).

e. Lama kerja

Karakteristik responden berdasarkan lama kerja yaitu pada urutan pertama

responden yang bekerja selama 1-3 tahun menempati urutan pertama yaitu berjumlah

29 orang (67%), 3-5 tahun berjumlah 12 orang (28%), dan ≥ 6 tahun berjumlah 2

orang (5%).

f. Penghasilan

Karakteristik responden berdasarkan penghasilan yaitu jumlah responden

terbanyak adalah responden dengan penghasilan Rp 3.000.000 sampai dengan Rp

5.000.000 yang berjumlah 22 orang (51%) dan terendah >Rp 10.000.000 (0%). Untuk

penghasilan < Rp 2.000.000 berjumlah 2 orang (5%), Rp 2.000.000 – Rp 3.000.000

berjumlah 15 orang (35%) dan Rp 5.000.000 – Rp 10.000.000 berjumlah 4 orang

(9%).

4.3 Uji Instrumen Validitas dan Reliabilitas

4.3.1 Uji Instrumen Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pertanyaan yang diajukan

dapat mewakili obyek yang diamati, sehingga pertanyaan dalam kuesioner memenuhi

Page 66: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

52

syarat sah atau tidak untuk dijadikan data primer dalam penelitian. Uji validitas dapat

mengkorelasikan masing-masing pertanyaan dengan jumlah skor masing-masing sub

variabel. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan rumus korelasi Pearson

Product Moment dan hasilnya dibandingkan dengan nilai angka kritik tabel korelasi

nilai r. Berdasarkan kuesioner yang disebar kepada 20 responden dengan signifikansi

5%, dari sini di dapat nilai df=n-2, df=20-2=18. Didapatkan angka r tabel= 0.4438.

Jika r ditabel r < r hasil hitungan, maka pernyataan itu valid. Hasil uji validitas

disajikan pada tabel 4.1.

Tabel 4.1

Rangkuman Uji Validitas Upah, Loyalitas dan Disiplin Kerja

Upah (X1) r hitung r tabel Simpulan

P1 0,638 0,4438 Valid

P2 0,638 0,4438 Valid

P3 0,913 0,4438 Valid

P4 0,696 0,4438 Valid

P5 0,680 0,4438 Valid

P6 0,668 0,4438 Valid

P7 0,759 0,4438 Valid

Loyalitas (X2)

P8 0,521 0,4438 Valid

P9 0,755 0,4438 Valid

P10 0,722 0,4438 Valid

P11 0,780 0,4438 Valid

P12 0,773 0,4438 Valid

P13 0,669 0,4438 Valid

Page 67: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

53

Disiplin Kerja (Y)

P14 0,690 0,4438 Valid

P15 0,673 0,4438 Valid

P16 0,502 0,4438 Valid

P17 0,558 0,4438 Valid

P18 0,626 0,4438 Valid

P19 0,771 0,4438 Valid

P20 0,558 0,4438 Valid

P21 0,687 0,4438 Valid

P22 0,815 0,4438 Valid

Sumber :output SPSS

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa dari 22 butir pernyataan pada

variabel upah, loyalitas, dan disiplin kerja terdapat pernyataan yang valid. Hal

tersebut dilihat dengan besarnya nilai r hitung lebih besar dari r tabel (0,4438).

4.3.2 Uji Instrumen Reliabilitas

Uji reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu instrument dapat memberikan

hasil pengukuran yang konsisten apabila pengukuran diulang dua kali atau lebih.

Pengambilan keputusan reliabilitas suatu variabel ditentukan dengan membandingkan

nilai r alpha / Alpha-Cronboch dengan nilai batas sebesar 0,6 apabila r alpha > 0,6

maka variabel yang diteliti adalah reliabel. Adapun hasil analisis uji reliabilitas

variabel dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:

Page 68: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

54

Tabel 4.2

Rangkuman Uji Reliabilitas

Variabel Nilai alpha Nilai batas Status

Upah 0.856 0.6 Reliabel

Loyalitas 0.815 0.6 Reliabel

Disiplin Kerja 0.841 0.6 Reliabel

Sumber : data primer yang diolah

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa dari 3 variabel yang telah diuji

reliabilitas dengan membandingkan nilai alpha dengan nilai batas, sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel-variabel yang terdapat dalam penelitian ini memiliki

nilai alpha yang lebih besar dari 0.6 (nilai batas) atau dengan kata lain variabel-

variabel yang terdapat dalam penelitian ini semuanya dapat dikatakan reliabel. Maka

bila melihat dari hasil uji validitas dan reliabilitas tersebut,secara keseluruhan butir-

butir pernyataan dari tiap-tiap variabel dapat digunakan dan dapat di distribusikan

kepada seluruh responden, karena tiap-tiap butir menunjukkan hasil yang valid dan

reliabel walaupun ada sedikit perubahan dalam kuesioner penelitian yang disebabkan

adanya pernyataan-pernyataan yang tidak valid sehingga harus digugurkan.

4.4 Analisis Deskriptif

Didalam analisis deskriptif ini, penulis akan menjelaskan mengenai variabel

serta indikator yang terdapat pada kuesioner yang telah disebarkan kepada para

responden pada penelitian ini. Responden tersebut adalah karyawan Bank BRISyariah

Cabang Bogor, berikut ini rangkuman indikator-indikator yang terdapat pada ketiga

variabel pada penelitian ini:

Page 69: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

55

Keterangan :

Skor Max : Jumlah responden x 5 (nilai tertinggi didalam skala likert)

Skor Empiris : Jawaban responden x bobot nilai jawaban (bobot nilai

berdasarkan ketentuan skala likert)

Persentase :

x 100%

4.4.1 Upah (X1)

Tabel 4.3

Rangkuman Indikator Upah

N

O

PERNYATAAN SL HS KK P TP Skor

Empiris

Skor

Max

Capaian

Target

Rata-

rata

1. Perusahaan

memberikan

upah yang layak

bagi karyawan

untuk lebih

bersemangat

dalam bekerja

27 1 6 8 1 174 215 81% 4

2. Pihak

perusahaan

membayar

upah/gaji tepat

pada waktunya

38 4 0 1 0 208

215 97% 5

3. Untuk

meningkatkan

kerja karyawan,

Apakah

perusahaan

mengadakan

program

pengembangan

profesi seperti

training, kursus

dan sebagainya

10 7 11 15 0 141

215 66% 3

Page 70: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

56

4. Pihak

perusahaan

memberikan

beasiswa bagi

karyawan untuk

melanjutkan

pendidikan

11 0 3 17 12 110

215 51% 3

5. Pemberian

upah/gaji yang

dilakukan

perusahaan

sudah sesuai

dengan apa yang

telah karyawan

berikan kepada

perusahaan

24 4 7 4 4 169

215 77% 4

6. Upah/gaji yang

diberikan sesuai

dengan

pengalaman dan

lamanya kerja

karyawan

26 7 5 2 3 180

215 84% 5

7. Upah/gaji yang

diterima setiap

bulan dapat

mencukupi

kebutuhan

sehari-hari

8 22 9 4 0 163

215 76% 5

Sumber: data primer yang diolah

Berdasarkan hasil analisis yang peneliti lakukan dinyatakan bahwa dalam

pernyataan 1 yaitu Perusahaan memberikan upah yang layak bagi karyawan untuk

lebih bersemangat dalam bekerja rata- rata menjawab 4 yaitu hampir selalu. Pada

pernyataan 2 yaitu Pihak perusahaan membayar upah/gaji tepat pada waktunya rata-

Page 71: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

57

rata menjawab 5 yaitu selalu. Pada pernyataan 3 yaitu Untuk meningkatkan kerja

karyawan, Apakah perusahaan mengadakan program pengembangan profesi seperti

training, kursus dan sebagainya rata-rata menjawab 3 yaitu kadang-kadang, dan dapat

dilihat pada tabel.

4.4.2 Loyalitas (X2)

Tabel 4.4

Rangkuman Indikator Loyalitas

NO PERNYATAAN SL HS KK P TP Skor

Empiris

Skor

Max

Capaian

Target

Rata-

rata

1. Anda selalu

menaati

peraturan yang

ditetapkan oleh

perusahaan

dengan baik

34 6 2 1 0 202

215 94% 5

2. Pihak

perusahaan

mengadakan

karya wisata

(family

gathering,

outing) bagi

karyawan dan

juga bersama

keluarga pada

waktu tertentu

1 6 13 20 3 111

215 52% 3

3. Dengan lama

bekerja

meningkatkan

loyalitas saya di

perusahaan ini

26 8 6 2 1 185

215 86% 4

Page 72: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

58

4. Adanya jaminan

keamanan

lingkungan yang

diberikan

perusahaan

29 8 1 4 1 189

215 88% 4

5. Hubungan

antara karyawan

dengan

pimpinan

membantu anda

dalam bekerja

29 8 4 2 0 193

215 90% 4

6. Hubungan antar

sesama

karyawan

membantu anda

dalam bekerja

30 12 0 1 0 200

215 93% 5

Sumber: data primer yang diolah

Berdasarkan hasil analisis yang peneliti lakukan dinyatakan bahwa dalam

pernyataan 1 yaitu anda selalu menaati peraturan yang ditetapkan oleh perusahaan

dengan baik rata-rata menjawab 5 yaitu selalu.Pada pernyataan 2 yaitu Pihak

perusahaan mengadakan karya wisata (family gathering, outing) bagi karyawan dan

juga bersama keluarga pada waktu tertentu rata-rata menjawab 3 yaitu kadang-

kadang, dan dapat dilihat pada tabel.

Page 73: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

59

4.4.3 Disiplin Kerja Karyawan (Y)

Tabel 4.5

Rangkuman Indikator Disiplin Kerja Karyawan

NO PERNYATAAN SL HS KK P TP Skor

Empiris

Skor

Max

Capaian

Target

Rata-

rata

1. Anda datang ke

kantor tepat pada

waktunya

28 14 1 0 0 199

215 93% 5

2. Melaksanakan

tugas-tugas

dengan tanggung

jawab dan sesuai

dengan waktu

yang telah

ditentukan

27 13 3 0 0 196

215 91% 5

3. Bapak/Ibu

bersedia

dikenakan sanksi

sesuai dengan

peraturan jika

melanggar

peraturan

perusahaan

30 5 4 3 1 189

215 88% 4

4. Pimpinan

perusahaan

memberikan

perhatiannya bagi

karyawan yang

berprestasi

dengan

mendapatkan

imbalan tambahan

(promosi, jabatan,

bonus)

9 15 7 11 1 149

215 69% 3

Page 74: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

60

5. Upahdapat

mempengaruhi

disiplin kerja saya

sebagai seorang

karyawan yang

professional

31 7 4 0 1 196

215 91% 5

6. Dedikasi anda

yang tinggi

terhadap

perusahaan

dipengaruhi oleh

upah yang

diberikan

25 6 6 4 2 177

215 82% 4

7. Dedikasi dan

loyalitas anda

sangat erat

kaitannya dengan

peraturan dan

kebijakan yang

diberlakukan

30 10 2 1 0 198

215 92% 5

8. Atasan anda

bertindak tegas

dalam

menghukum siapa

saja yang

melanggar

peraturan

perusahaan

29 7 5 2 0 192

215 89% 4

9. Pengawasan

melekat dari

atasan membuat

anda semakin

disiplin dalam

bekerja

31 5 4 2 1 192

215 89% 4

Sumber: data primer yang diolah

Page 75: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

61

Berdasarkan hasil analisis yang peneliti lakukan dinyatakan bahwa dalam

pernyataan 1 yaitu anda datang ke kantor tepat pada waktunya rata-rata menjawab 5

yaitu selalu. Pada pernyataan 2 yaitu melaksanakan tugas-tugas dengan tanggung

jawab dan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan rata-rata menjawab 5 yaitu

selalu, dan dapat dilihat pada tabel.

4.5 Analisis Temuan Penelitian

4.5.1 Uji Asumsi Klasik

Digunakan penulis untuk mendapatkan sebuah model regresi yang baik,

model regresi yang baik harus memenuhi syarat Best Linear Unbias Estimator

(BLUE). Menurut pendapat pendapat Algifari mengatakan “model regresi yang

diperoleh dari metode kuadrat terkecil biasa (Odinary Least Square/OLS) merupakan

model regresi yang menghasilkan estimator linear yang tidak bias yang terbaik (Best

Linear Unbias Estimator/BLUE)”. Untuk mendapatkan nilai pemeriksa yang efisien

dan tidak bias atau BLUE dari satu persamaan regresi berganda dengan metode

kuadrat terkecil (least square), maka perlu dilakukan pengujian untuk mengetahui

model regresi yang dihasilkan memenuhi persyaratan asumsi klasik.40

Biasanya uji

ini dilakukan pada analisis dengan variabel yang jumlahnya lebih dari dua. Cara yang

digunakan untuk menguji penyimpangan asumsi kaslik, adalah sebagai berikut:41

40

Algifari, Analisis Regresi: Teori, Kasus,dan Solusi Edisi Kedua (Yogyakarta: BPFE, 2009),

h.83. 41

Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (Semarang:

Universitas Diponogoro, 2001), h. 57.

Page 76: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

62

1. Uji Multikoleniaritas

Uji multikoleniaritas ini bertujuan untuk menguji apakah di dalam sebuah

model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Pada model regresi

yang baik, sebaiknya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas. Berikut ini hasil

pengujian multikoleniaritas yang dibantu dengan program SPSS:

Tabel 4.6

Uji Multikoleniarritas

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 X1 .972 1.029

X2 .972 1.029

a. Dependent Variable: Y

Sumber: hasil olah data

Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa nilai dari tolerance dan VIF

untuk variabel upah dan loyalitas menunjukkan nilai yang sama. Dari kriteria

pengujian multikolonieritas menunjukkan bahwa semua nilai tolerance lebih besar

dari nilai yang ditentukan sebesar 0,10. Sedangkan untuk nilai VIF juga

menunjukkan di bawah angka 10. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua

variabel telah memenuhi persyaratan ambang toleransi dan nilai VIF, artinya bahwa

variabel bebas terhadap variabel terikat tidak terjadi multikolinieritas.

2. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual data yang ada. Model regresi

Page 77: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

63

yang baik adalah model regresi yang tidak mengalami gejala heteroskedastisitas. Cara

yang digunakan dalam pengujian ini adalah dengan analisa grafik plot:

a) Jika ada pola tertentu yaitu terdapat titik-titik yang ada membentuk sebuah

pola tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemudian, menyempit)

maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas.

b) Jika tidak ada pula yang jelas yaitu terdapat titik-titik yang menyebar diatas

dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

Gambar 4.2 Uji Heterokedastisitas

Sumber: hasil olah data

Berdasarkan gambar diatas menunjukan bahwa pada model regresi ini tidak

terjadi masalah heterokedastisitas, hal tersebut dilihat dari titik-titik yang menyebar

secara acak serta menyebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y

tidak teratur dan tidak membentuk pola tertentu.

Page 78: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

64

3. Uji Autokorelasi

Autokorelasi merupakan korelasi yang terjadi antar observasi dalam satu

variabel. Autokorelasi dapat terjadi jika observasi yang berturut-turut sepanjang

waktu memiliki korelasi antara satu dengan yang lain. Dalam penelitian ini uji

autokorelasi dilakukan dengan menggunakan statistik Durbin Watson. Hasil uji

autokorelasi dapat dilihat pada tabel 4.7.

Tabel 4.7

Model Durbin-Watson

Model Summaryb

Model Durbin-Watson

1 2.194

b. Dependent Variable: Y

Sumber: hasil olah data

Tabel 4.8

Keterangan Hasil Uji Autokorelasi

Keterangan Nilai

N 43

K 3

Dl 1,3663

dU 1,6632

4 – dL 2,6337

4 – dU 2,3368

d-stat 2,194

N = Jumlah sampel

K = Jumlah variabel independent

dL = Batas bawah tabel DW

dU = Batas atas tabel DW

Page 79: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

65

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa nilai Durbin Watson adalah sebesar

2,194 (berada di atas dU dan di bawah 4-dL), sehingga dapat disimpulkan bahwa

model regresi dalam penelitian ini terbebas dari autokorelsi.

4. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah modal regresi,

variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak.

Model regresi yang baik memiliki distribusi data normal atau mendekati normal.

Salah satu cara termudah untuk melihat normalitas adalah dengan melihat histrogram

yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati

distribusi normal. Model regresi yang baik adalah model regresi yang memiliki

distribusi data normal atau mendekati normal, artinya kriteria untuk sebuah model

regresi yang berdistribusi normal apabila tampilan grafiknya menunjukkan pola

penyebaran disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal.42

Gambar 4.3 Uji Normalitas

Sumber: hasil olah data

42

Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (Semarang:

Universitas Diponogoro, 2001), h. 74.

Page 80: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

66

Berdasarkan gambar diatas menunjukkan bahwa pengujian normalitas

berdistribusi normal. Hal ini dapat dilihat bahwa garis yang menggambarkan data

sesungguhnya mengikuti garis diagonal. Artinya bahwa sebaran data dikatakan

tersebar di sekeliling garis lurus (tidak terpencar jauh dari garis lurus) sehingga

persyaratan normalitas bisa dipenuhi.

4.5.2 Analisis Linier Berganda

Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui pola perubahan nilai

suatu variabel (dependent) yang disebabkan oleh variabel lain (independent). Analisis

regresi berganda menggunakan suatu model matematis berupa persamaan garis lurus

yang mampu mendefinisikan hubungan antar variabel sesuai dengan tujuan

penelitian, dengan disiplin kerja karyawan sebagai variabel dependent (terikat) dan

upah dan loyalitas sebagai variabel independent (bebas) maka persamaan regresi

berganda dapat ditulis sebagai berikut:

Tabel 4.9

Uji Regresi Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

95.0% Confidence

Interval for B

B Std. Error Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

1 (Constant) 1.641 .373 4.397 .000 .887 2.395

X1 .539 .091 .617 5.936 .000 .356 .723

X2 .192 .056 .354 3.408 .002 .078 .306

a. Dependent Variable: Y

Sumber: hasil olah data

Page 81: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

67

Berdasarkan tabel diatas, maka dapat disusun persamaan regresi berganda,

sebagai berikut:

Hasil persamaan regresi berganda diatas memberikan pengertian bahwa:

1. Bila dilihat dari nilai konstanta sebesar 1,641 dapat diasumsikan bahwa apabila

nilai variabel independent lainnya adalah 0, maka nilai variabel dependent dalam

hal ini disiplin kerja karyawan tanpa dipengaruhinya variabel independent adalah

tetap sebesar 1,641.

2. Koefisien regresi X1 sebesar 0,539. Dapat diasumsikan jika variabel loyalitas

tetap dan upah ditingkatkan sebesar 1, maka disiplin kerja karyawan meningkat

sebesar 0,539.

3. Koefisien regresi X2 sebesar 0,192. Dapat diasumsikan jika variabel upah tetap

dan loyalitas ditingkatkan sebesar 1, maka disiplin kerja karyawan meningkat

sebesar 0,192.

4. Jadi berdasarkan persamaan regresi berganda tersebut, maka dapat disimpulkan

bahwa faktor yang berpengaruh lebih besar dalam disiplin kerja karyawan pada

Bank BRISyariah Cabang Bogor adalah faktor upah, hal tersebut dibuktikan

dengan besarnya nilai koefisien regresi sebesar 0,539.

4.5.3 Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi pada intinya berfungsi untuk mengukur seberapa jauh

kemampuan model regresi dalam menerangkan pengaruh variabel-variabel

independent dalam mempengaruhi variable dependentnya. Nilai koefisien determinasi

Ý = 1,641 + 0,539 X1 + 0,192X2

Page 82: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

68

adalah antara nol dan satu. Nilai koefisien determinasi yang kecil berarti kemampuan

variabel-variabel independent dalam mempengaruhi variabel dependent. Untuk

menentukan nilai koefisien determinasi dinyatakan dengan nilai Adjusted R Square.

Tabel 4.10

Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .762a .580 .559 .419 2.194

a. Predictors: (Constant), X2, X1

b. Dependent Variable: Y

Sumber: hasil olah data

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa besarnya pengaruh variabel

bebas terhadap variabel terikat berdasarkan nilai Adjusted R Square yaitu sebesar

0,559 sehingga dapat disimpulkan bahwa 55,9% disiplin kerja karyawan dipengaruhi

oleh upah dan loyalitas sedangkan sisanya sebesar 44,1% dipengaruhi oleh variabel

lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

4.5.4 Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis digunakan untuk menguji adanya pengaruh upah dan

loyalitas terhadap disiplin kerja karyawan. Untuk pengujian secara parsial dilakukan

dengan menggunakan uji t sedangkan untuk pengujian secara simultan dilakukan

dengan menggunakan uji F.

Page 83: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

69

1. Uji t

Tabel 4.11

Uji t

Variabel Significant t Alpha Kesimpulan

Upah (X1) 0,000 0,05 H0 ditolak

Ha diterima

Loyalitas (X2) 0,002 0,05 H0 ditolak

Ha diterima

Sumber: data primer yang diolah

a) Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa nilai untuk variabel upah

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap disiplin kerja karyawan, dimana

nilai signifikan t sebesar 0,000 < 0,05 (nilai alpha) sehingga dapat disimpulkan

bahwa Ha diterima dan H0 ditolak yang menunjukan upah berpengaruh

terhadap disiplin kerja karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor.

b) Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa nilai untuk variabel loyalitas

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap disiplin kerja karyawan, dimana

nilai signifikan t sebesar 0,002 < 0,05 (nilai alpha) sehingga dapat disimpulkan

bahwa Ha diterima dan H0 ditolak yang menunjukan bahwa terdapat pengaruh

yang signifikan variable loyalitas terhadap disiplin kerja karyawan pada Bank

BRISyariah Cabang Bogor.

c) Jadi berdasarkan hasil dari uji t tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa faktor

yang berpengaruh paling signifikan dalam mempengaruhi disiplin kerja

karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor adalah faktor upah, hal

tersebut dilihat dari nilai signifikan t sebesar 0,000.

Page 84: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

70

2. Uji F

Tabel 4.12 Uji F ANOVA

b

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 9.682 2 4.841 27.617 .000a

Residual 7.012 40 .175

Total 16.694 42

a. Predictors: (Constant), X2, X1

b. Dependent Variable: Y

Sumber: hasil olah data

Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa nilai untuk variabel upah dan

loyalitas (secara simultan) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap disiplin

kerja karyawan, dimana nilai signifikan F sebesar 0,000 < 0,05 sehingga dapat

disimpulkan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak atau dengan kata lain terdapat

pengaruh yang signifikan antara variabel upah dan loyalitas secara simultan /

bersama-sama terhadap disiplin kerja karyawan pada Bank BRISyariah Cabang

Bogor.

4.6 Pembahasan

4.6.1 Pengaruh Upah (X1) Terhadap Disiplin Kerja Karyawan

Bedasarkan data dari analisis yang telah penulis lakukan, diperoleh persamaan

regresi sebagai berikut:

Y = 2,108 +0,591X1

Dari persamaan regresi tersebut dapat diinterpretasikan sebagai berikut:

a. Konstanta sebesar 2,108 memberikan arti bahwa apabila variabel independen

diasumsikan = 0, maka disiplin kerja karyawan secara konstan akan bernilai

sebesar 2,108.

Page 85: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

71

b. Koefisien regresi X1 sebesar 0,591 memberikan arti bahwa dengan penambahan

satu satuan upah maka akan terjadi kenaikan disiplin kerja karyawan sebesar

0,591.

Maka bila melihat dari nilai koefisien regresi untuk variabel upah (X1) sebesar

0,591 dengan nilai t hitung sebesar 5,886 > dari t tabel 2,021 dengan tingkat

signifikansi sebesar 0,000 < dari 0,05. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa tingkat

upah memiliki pengaruh signifikan terhadap disiplin kerja karyawan. Tanda positif

pada koefisien regresinya menunjukan bahwa apabila upah meningkat maka disiplin

kerja karyawan juga meningkat. Hasil ini di dukung oleh hasil penelitian dari

Meristiana Ayu yang menghasilkan bahwa kompensasi mempunyai hubungan yang

positif terhadap peningkatan Disiplin kerja karyawan.43

4.6.2 Pengaruh Loyalitas (X2) Terhadap Disiplin Kerja Karyawan

Bedasarkan data dari analisis yang telah penulis lakukan, diperoleh persamaan

regresi sebagai berikut:

Y = 3,500 + 0,249 X2

Dari persamaan regresi tersebut dapat diinterpretasikan sebagai berikut:

c. Konstanta sebesar 3,500 memberikan arti bahwa apabila variabel independen

diasumsikan = 0, maka disiplin kerja karyawan secara konstan akan bernilai

sebesar 3,500.

43

Meristiana Ayu, “Hubungan Kompensasi dengan Disiplin Kerja Karyawan pada PT. Rizka

Tama Line di Bandar Lampung”, Jurnal Organisasi dan Manajemen, no.2 (Oktober 2012): h. 118.

Page 86: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

72

d. Koefisien regresi X1 sebesar 0,249 memberikan arti bahwa dengan penambahan

satu satuan upah maka akan terjadi kenaikan disiplin kerja karyawan sebesar

0,249.

Maka bila melihat dari nilai koefisien regresi untuk variable loyalitas sebesar

0,249 dengan nilai t hitung sebesar 3,301 < dari t tabel 2,021 dengan tingkat

signifikansi sebesar 0,002 < dari 0,05. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel

loyalitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat disiplin kerja karyawan.

Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh I Ketut Andy

Hermawan dan I Gede Riana yang menghasilkan variabel disiplin kerja yang diwakili

dengan variabel absensi berpengaruh terhadap loyalitas karyawan.44

4.6.3 Pengaruh Upah (X1) dan Loyalitas (X2) Terhadap Disiplin Kerja

Karyawan (Y)

Berdasarkan data dari analisis yang telah penulis lakukan, maka bila melihat

dari nilai koefisien determinasi sebesar 0, 559 sehingga dapat disimpulkan bahwa

55,9% disiplin kerja karyawan pada Bank BRISyariah Cabang Bogor dipengaruhi

oleh upah dan loyalitas sedangkan sisanya sebesar 44,1% dipengaruhi oleh variabel

lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Sedangkan untuk pengujian F / secara

simultan antara variabel upah (X1) dan variabel loyalitas (X2) berpengaruh secara

simultan terhadap disiplin kerja karyawan, hal tersebut dapat dilihat dari nilai

44

I Ketut Andy Hermawan dan I Gede Riana, “Analisis Faktor-Faktor yang Menentukan

Loyalitas Karyawan pada PT. Inti Buana Permai Denpasar Bali”, Jurnal Organisasi dan Manajemen,

no. 3 (2014): h.633.

Page 87: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

73

signifikan uji F sebesar 0,000 yang lebih kecil dari 0,05 yang berarti bahwa Ha

diterima dan H0 ditolak yang berarti variabel upah dan loyalitas berpengaruh positif

dan signifikan terhadap disiplin kerja karyawan.

Page 88: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

74

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah penulis lakukan, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Upah berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja karyawan pada Bank

BRISyariah Kantor Cabang Bogor. Hal tersebut dapat ditunjukan dengan nilai t

hitung yang lebih besar 5,936 > dari t tabel 2,021 dengan tingkat signifikansi

sebesar 0,000 < dari 0,05. Maka Ha diterima dan ditolaknya H0. Hal ini dapat

dibuktikan dengan rata-rata gaji karyawan Bank BRISyariah Cabang Bogor

berada pada kisaran Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000 yang lebih besar dari Upah

Minimum Provinsi (UMP) kota bogor. Sehingga berdampak pada kedisiplinan

para karyawan, misalnya datang tepat waktu, menyelesaikan pekerjaan sesuai

waktu yang ditentukan.

2. Loyalitas berpengaruh signifikan terhadap disiplin kerja karyawan pada Bank

BRISyariah Kantor Cabang Bogor. Hal tersebut dapat ditunjukan dengan nilai t

hitung sebesar 3,408 > dari t tabel 2,021 dengan tingkat signifikansi sebesar

0,002 < dari 0,05. Maka Ha diterima dan ditolaknya H0. Hal ini dapat dibuktikan

dengan masa kerja karyawan Bank BRISyariah Cabang Bogor yang rata-rata

bekerja selama 1-3 tahun. Sehingga dapat diasumsikan bahwa karyawan Bank

BRISyariah Cabang Bogor loyal kepada perusahaan atau pekerjaannya dan

Page 89: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

75

secara langsung dapat diartikan bahwa karyawan yang loyal pada perusahaan

atau pekerjaanya sudah pasti akan disiplin dalam menjalankan tugasnya.

3. Secara simultan (bersama-sama) upah dan loyalitas berpengaruh signifikan

terhadap disiplin kerja karyawan pada Bank BRISyariah Kantor Cabang Bogor.

Hal tersebut ditunjukan dengan nilai signifikan F sebesar 0,000 < 0,05 sehingga

dapat disimpulkan bahwa diterimanya Ha dan ditolaknya H0.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah diperoleh, maka penulis dapat

mengemukakan beberapa saran sebagai berikut:

1. Mengingat variabel yang paling tinggi mempengaruhi disiplin kerja karyawan di

Bank BRISyariah KC Bogor adalah upah, maka sebaiknya Bank

mempertahankan pemberikan upah yang layak dan sesuai dengan apa yang telah

dikerjakan karyawannya. Karena semakin tinggi tingkat upah yang diberikan

oleh Bank maka akan semakin tinggi pula disiplin kerja karyawannya.

2. Perusahaan sebaiknya mempertahankan perhatian terhadap karyawan dalam

megerjakan tugas yang dapat dijadikan acuan oleh perusahaan dalam memantau

loyalitas, rasa tanggung jawab, dan disiplin kerja yang dimiliki oleh karyawan

sehingga akan tercapainya tujuan perusahaan.

3. Penulis berharap ada penelitian lanjutan mengenai disiplin kerja karyawan di luar

variabel upah dan loyalitas, karena masih banyak variabel-variabel lain yang

akan berpengaruh lebih besar terhadap disiplin kerja karyawan serta jauh lebih

menarik lagi untuk dibahas dan dilakukan sebuah penelitian.

Page 90: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

DAFTAR PUSTAKA

Algifari, Analisis Regresi: Teori, Kasus,dan Solusi Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE,

2009.

Ardana, Komang, Mudiarta Utama, I Wayan, Ni Wayan Mujiati. Manajemen Sumber

Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011.

Asyhadie, Zaeni. Hukum Kerja. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007.

Ayu,Meristiana. “Hubungan Kompensasi dengan Disiplin Kerja Karyawan pada PT.

Rizka Tama Line di Bandar Lampung”. Jurnal Organisasi dan Manajemen.

No.2 (Oktober 2012): h. 111-119.

Ekonomi syariah.info. ”Oktober 2013, Jumlah Pegawai Bank Syariah Sekitar 42

ribu”, artikel diakses pada 16 Desember 2013 dari

http://ekonomisyariah.info/blog/2013/12/16/oktober-2013-jumlah-pegawai-

bank-syariah-sekitar-42-ribu/

Fathoni, Abdurrahmat. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Rineka Cipta,

2006.

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang:

Universitas Diponogoro, 2001.

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang:

Universitas Diponogoro, 2007.

Hasibuan, Malayu S.P. Manajemen Sumber Daya ManusiaEdisi Revisi. Jakarta: Bumi

Aksara, 2011.

Heidjrachman dan Suad Husnan.Manajemen Personalia. Jakarta: PT. Karya Unipress,

2003.

Hermawan, I Ketut Andy dan I Gede Riana. “Analisis Faktor-Faktor yang

Menentukan Loyalitas Karyawan pada PT. Inti Buana Permai Denpasar

Bali”.Jurnal Organisasi dan Manajemen. No. 3 (2014): h.624-643.

Marchelle Soegandhi Vanneca, Eddy, dan Roy Setiawan, “Pengaruh Kepuasan

Kerja Dan Loyalitas Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior

Pada Karyawan PT Surya Timur Sakti Jatim”, Agora, NO.1, 2013.

Page 91: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Nasution, Mustafa Edwin dan Hardius, Usman.Proses Penelitian Kuantitatif. Jakarta:

Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2007.

Noor, Juliansyah. Metodelogi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah

Edisi Pertama. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011.

Poerwadaarminta.Kamus Umum Bahasa Indonesia.Jakarta: Balai Pustaka, 2004.

Putu dan I, Wayan.“Pengaruh Penempatan dan Pengalaman Kerja Serta Lingkungan

Kerja Terhadap Loyalitas Karyawan.” Bali: Unud FE, 2013.

Ranupandjojo, Heidjrachman. Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE-UGM,

1990.

Rivai, Veithzal. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan Dari Teori ke

Praktik, cet. I. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2004.

Rochaety, Eti, dkk. Metodologi Penelitian Bisnis: Dengan Aplikasi SPSS. Jakarta:

Mitra Wacana Media, 2009.

Saydam, Gouzali. Manajemen Sumber Daya Manusia (Human Resources

Management Jilid 2). Jakarta: PT Toko Gunung Agung, 2000.

Singodimedjo, Markum. Manajemen Sumber Daya Manusia. Surabaya: SMMAS,

2002.

Sugiyono. Metode Penelitian. Jakarta: Alfabeta, 2001.

Sugiyono. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV Alfabeta, 2009.

Sugiyono. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV Alfabeta, 2008.

Sugiyono. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta, 2014.

Suhendi, Hendi dan Anggara. Perilaku Organisasi. Bandung: Pustaka Setia, 2010.

Supranto, J. Analisis Multivariat Arti dan Interpretasi, cet. kedua. Jakarta: Rineka

Cipta, 2010.

Sutrisno, Edy. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media,

2009.

Sutrisno, Edy. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media,

2011.

Page 92: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Tim Penyusunan Phoenix. Kamus Besar Bahasa Indonesia, cet.IV. Jakarta: PT.

Media Pustaka Phoenix, 2009.

Trianasari, Y. “Hubungan Antara Persepsi Terhadap Insentif dan Lingkungan Kerja

dengan Loyalitas Kerja.” Skripsi S1 Fakultas Psikologi, Universitas

Muhammadiyah Surakarta, 2005.

Umar, Husein. Metodologi Penenlitian Aplikasi Dalam Pemasaran. Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Utama, 2001.

Winarni, F. dan G. Sugiyarso. Administrasi Gaji Dan Upah. Yogyakarta: Pustaka

Widyatama, 2006.

Page 93: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

LAMPIRAN

Page 94: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian

KUESIONER

PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA

KARYAWAN PT BANK BRISYARIAH KC BOGOR

A. IDENTITAS RESPONDEN

1. Jenis Kelamin : a. Pria b. Wanita

2. Usia :

a. < 25 thn b. 25 thn- 35 thn c. 35 thn – 45 thn d. > 45 thn

3. Pendidikan terakhir :

a. SMA b. Diploma c. Sarjana d. Pasca sarjana, sebutkan ...

4. Status kepegawaian :

a. Tetap b. Kontrak

Karyawan BRISyariah yang saya hormati,

Terima kasih atas partisipasi Anda menjadi salah satu responden dalam

penelitian ini. Kuesioner ini diberikan sebagai bahan penelitian dalam

penyusunan skripsi semester akhir yang dilakukan oleh:

Nama : Zainatul Abadiah

NIM : 1110046100004

Fakultas/Jurusan : Syariah dan Hukum/ Perbankan Syariah

Perguruan Tinggi : UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Kerahasian anda sebagai responden terjamin. Bacalah baik-baik dan

jawablah dengan jujur setiap pertanyaan di bawah ini. Atas bantuan dan

kerjasamanya, diucapkan terima kasih.

Page 95: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

5. Lama bekerja :

a. 1-3 tahun b. 3-5 tahun c. ≥ 6 tahun

6. Berapa penghasilan Anda dalam sebulan

a. ≤ Rp 2.000.000 d. Rp 5.000.000 – Rp 10.000.000

b. Rp 2.000.000 – Rp 3.000.000 e. > Rp 10.000.000

c. Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000

B. KUESIONER “UPAH”

Isilah sejumlah pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda checklist (√)

pada alternatif jawaban yang tersedia pada kolom jawaban.

SL = Selalu HS = Hampir Selalu KK = Kadang-kadang

P = Pernah TP = Tidak Pernah

NO PERNYATAAN Alternatif Jawaban

SL HS KK P TP

1. Perusahaan memberikan upah yang layak

bagi karyawan untuk lebih bersemangat

dalam bekerja

2. Pihak perusahaan membayar upah/gaji

tepat pada waktunya

3. Untuk meningkatkan kerja karyawan,

Apakah perusahaan mengadakan program

pengembangan profesi seperti training,

kursus dan sebagainya

4. Pihak perusahaan memberikan beasiswa

bagi karyawan untuk melanjutkan

pendidikan

5. Pemberian upah/gaji yang dilakukan

perusahaan sudah sesuai dengan apa yang

telah karyawan berikan kepada

perusahaan

Page 96: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

6. Upah/gaji yang diberikan sesuai dengan

pengalaman dan lamanya kerja karyawan

7. Upah/gaji yang diterima setiap bulan

dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari

C. KUESIONER “LOYALITAS”

Beri tanda checklist (√) untuk menjawab pertanyaan.

SL = Selalu HS = Hampir Selalu KK = Kadang-kadang

P = Pernah TP = Tidak Pernah

NO PERNYATAAN Alternatif Jawaban

SL HS KK P TP

1. Anda selalu menaati peraturan yang

ditetapkan oleh perusahaan dengan baik

2. Pihak perusahaan mengadakan karya

wisata (family gathering, outing) bagi

karyawan dan juga bersama keluarga pada

waktu tertentu

3. Dengan lama bekerja meningkatkan

loyalitas saya di perusahaan ini

4. Adanya jaminan keamanan lingkungan

yang diberikan perusahaan

5. Hubungan antara karyawan dengan

pimpinan membantu anda dalam bekerja

6. Hubungan antar sesama karyawan

membantu anda dalam bekerja

Page 97: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

D. KUESIONER “DISIPLIN KERJA KARYAWAN”

Beri tanda checklist (√) untuk menjawab pertanyaan.

SL = Selalu HS = Hampir Selalu KK = Kadang-kadang

P = Pernah TP = Tidak Pernah

NO PERNYATAAN Alternatif Jawaban

SL HS KK P TP

1. Anda datang ke kantor tepat pada waktunya

2. Melaksanakan tugas-tugas dengan tanggung

jawab dan sesuai dengan waktu yang telah

ditentukan

3. Bapak/Ibu bersedia dikenakan sanksi sesuai

dengan peraturan jika melanggar peraturan

perusahaan

4. Pimpinan perusahaan memberikan

perhatiannya bagi karyawan yang

berprestasi dengan mendapatkan imbalan

tambahan (promosi, jabatan, bonus)

5. Upahdapat mempengaruhi disiplin kerja

saya sebagai seorang karyawan yang

professional

6. Dedikasi anda yang tinggi terhadap

perusahaan dipengaruhi oleh upah yang

diberikan

7. Dedikasi dan loyalitas anda sangat erat

kaitannya dengan peraturan dan kebijakan

yang diberlakukan

8. Atasan anda bertindak tegas dalam

menghukum siapa saja yang melanggar

peraturan perusahaan

9. Pengawasan melekat dari atasan membuat

anda semakin disiplin dalam bekerja

Page 98: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 2. Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji Validitas untuk Upah (X1)

Correlations

UPAH1 UPAH2 UPAH3 UPAH4 UPAH5 UPAH6 UPAH7 X1Upa

h

UPAH1 Pearson Correlation

1 .547* .464

* .108 .525

* .336 .501

* .638

**

Sig. (2-tailed)

.013 .039 .650 .018 .148 .024 .002

N 20 20 20 20 20 20 20 20

UPAH2 Pearson Correlation

.547* 1 .399 .279 .448

* .304 .316 .638

**

Sig. (2-tailed) .013

.082 .233 .047 .192 .174 .002

N 20 20 20 20 20 20 20 20

UPAH3 Pearson Correlation

.464* .399 1 .779

** .517

* .633

** .625

** .913

**

Sig. (2-tailed) .039 .082

.000 .020 .003 .003 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20

UPAH4 Pearson Correlation

.108 .279 .779** 1 .469

* .397 .393 .696

**

Sig. (2-tailed) .650 .233 .000

.037 .083 .086 .001

N 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 99: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

UPAH5 Pearson Correlation

.525* .448

* .517

* .469

* 1 .559

* .472

* .680

**

Sig. (2-tailed) .018 .047 .020 .037

.010 .035 .001

N 20 20 20 20 20 20 20 20

UPAH6 Pearson Correlation

.336 .304 .633** .397 .559

* 1 .639

** .668

**

Sig. (2-tailed) .148 .192 .003 .083 .010

.002 .001

N 20 20 20 20 20 20 20 20

UPAH7 Pearson Correlation

.501* .316 .625

** .393 .472

* .639

** 1 .759

**

Sig. (2-tailed) .024 .174 .003 .086 .035 .002

.000

N 20 20 20 20 20 20 20 20

X1Upah Pearson Correlation

.638** .638

** .913

** .696

** .680

** .668

** .759

** 1

Sig. (2-tailed) .002 .002 .000 .001 .001 .001 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 100: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Uji Validitas untuk variabel Loyalitas (X2)

Correlations

LOYALITAS1

LOYALITAS2

LOYALITAS3

LOYALITAS4

LOYALITAS5

LOYALITAS6

X2Loyalitas

LOYALITAS1

Pearson Correlation

1 .284 .250 .330 .318 .344 .521*

Sig. (2-tailed) .226 .288 .155 .171 .137 .018

N 20 20 20 20 20 20 20

LOYALITAS2

Pearson Correlation

.284 1 .654** .567

** .364 .329 .755

**

Sig. (2-tailed) .226 .002 .009 .115 .156 .000

N 20 20 20 20 20 20 20

LOYALITAS3

Pearson Correlation

.250 .654** 1 .286 .486

* .195 .722

**

Sig. (2-tailed) .288 .002 .221 .030 .409 .000

N 20 20 20 20 20 20 20

LOYALITAS4

Pearson Correlation

.330 .567** .286 1 .677

** .838

** .780

**

Sig. (2-tailed) .155 .009 .221 .001 .000 .000

N 20 20 20 20 20 20 20

LOYALITAS5

Pearson Correlation

.318 .364 .486* .677

** 1 .689

** .773

**

Sig. (2-tailed) .171 .115 .030 .001 .001 .000

N 20 20 20 20 20 20 20

LOYALITAS6

Pearson Correlation

.344 .329 .195 .838** .689

** 1 .669

**

Sig. (2-tailed) .137 .156 .409 .000 .001 .001

N 20 20 20 20 20 20 20

X2Loyalitas Pearson Correlation

.521* .755

** .722

** .780

** .773

** .669

** 1

Sig. (2-tailed) .018 .000 .000 .000 .000 .001

N 20 20 20 20 20 20 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 101: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Uji Validitas untuk Disiplin Kerja Karyawan (Y)

DISIP

LINK

ERJA

1

DISI

PLI

NK

ERJ

A2

DISIPLI

NKERJ

A3

DISIP

LINK

ERJA

4

DISIPLINK

ERJA5

DISIPLIN

KERJA6

DISIPLIN

KERJA7

DISIP

LINK

ERJA

8

DISIP

LINK

ERJA

9

YDisi

plinke

rja

DISIPLI

NKERJ

A1

Pears

on

Correl

ation

1 .461*

.514* .478

* .486

* .600

** .057 .158 .505

* .690

**

Sig.

(2-

tailed)

.041 .020 .033 .030 .005 .813 .507 .023 .001

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

DISIPLI

NKERJ

A2

Pears

on

Correl

ation

.461* 1 .134 .409 .287 .538

* .076 .506

* .399 .673

**

Sig.

(2-

tailed)

.041

.574 .074 .220 .014 .749 .023 .081 .001

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

DISIPLI

NKERJ

A3

Pears

on

Correl

ation

.514* .134 1 .320 .708

** .370 .280 .140 .373 .502

*

Sig.

(2-

tailed)

.020 .574

.169 .000 .109 .232 .556 .105 .024

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

DISIPLI

NKERJ

A4

Pears

on

Correl

ation

.478* .409 .320 1 .366 .400 .145 .474

* .367 .558

*

Sig.

(2-

tailed)

.033 .074 .169

.112 .081 .542 .035 .112 .011

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

DISIPLI

NKERJ

A5

Pears

on

Correl

ation

.486* .287 .708

** .366 1 .423 .343 .370 .369 .626

**

Sig.

(2-

tailed)

.030 .220 .000 .112

.063 .139 .108 .110 .003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 102: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

DISIPLI

NKERJ

A6

Pears

on

Correl

ation

.600** .538

*

.370 .400 .423 1 .384 .351 .606** .771

**

Sig.

(2-

tailed)

.005 .014 .109 .081 .063

.095 .129 .005 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

DISIPLI

NKERJ

A7

Pears

on

Correl

ation

.057 .076 .280 .145 .343 .384 1 .476* .409 .558

*

Sig.

(2-

tailed)

.813 .749 .232 .542 .139 .095

.034 .074 .011

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

DISIPLI

NKERJ

A8

Pears

on

Correl

ation

.158 .506*

.140 .474* .370 .351 .476

* 1 .560

* .687

**

Sig.

(2-

tailed)

.507 .023 .556 .035 .108 .129 .034

.010 .001

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

DISIPLI

NKERJ

A9

Pears

on

Correl

ation

.505* .399 .373 .367 .369 .606

** .409 .560

* 1 .815

**

Sig.

(2-

tailed)

.023 .081 .105 .112 .110 .005 .074 .010

.000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Ydisiplin

kerja

Pears

on

Correl

ation

.690** .673

**

.502* .558

* .626

** .771

** .558

* .687

** .815

** 1

Sig.

(2-

tailed)

.001 .001 .024 .011 .003 .000 .011 .001 .000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 103: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Uji Reabilitas untuk variabel Upah (X1)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.856 7

Uji Reabilitas untuk variabel Loyalitas (X2)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.815 6

Page 104: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Uji Reabilitas untuk varibael Disiplin Kerja Karyawan (Y)

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.841 9

Page 105: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 3

Uji Multikolinieritas

Coefficientsa

Model

Unstandardize

d Coefficients

Standar

dized

Coeffici

ents

t Sig.

95.0%

Confidence

Interval for B Correlations

Collinearity

Statistics

B

Std.

Error Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

Zero-

order

Parti

al Part

Toler

ance VIF

1 (Cons

tant)

1.641 .373

4.39

7

.000 .887 2.395

X1 .539 .091 .617 5.93

6

.000 .356 .723 .677 .684 .608 .972 1.02

9

X2 .192 .056 .354 3.40

8

.002 .078 .306 .458 .474 .349 .972 1.02

9

a. Dependent Variable: Y

Lampiran 4

Uji Heteroskedastisitas

Page 106: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 5

Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Mod

el R

R

Square

Adjusted

R Square

Std. Error

of the

Estimate

Change Statistics

Durbin-

Watson

R Square

Change

F

Chang

e df1 df2

Sig. F

Change

1 .762a .580 .559 .419 .580 27.617 2 40 .000 2.194

a. Predictors: (Constant), X2, X1

b. Dependent Variable: Y

Lampiran 6

Uji Normalitas

Page 107: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 7

Regresi Linear Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardize

d Coefficients

Standar

dized

Coeffici

ents

t Sig.

95.0%

Confidence

Interval for B Correlations

Collinearity

Statistics

B

Std.

Error Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

Zero-

order

Parti

al Part

Toler

ance VIF

1 (Cons

tant)

1.641 .373

4.39

7

.000 .887 2.395

X1 .539 .091 .617 5.93

6

.000 .356 .723 .677 .684 .608 .972 1.02

9

X2 .192 .056 .354 3.40

8

.002 .078 .306 .458 .474 .349 .972 1.02

9

a. Dependent Variable: Y

Page 108: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 8

Koefisien Determinasi

Lampiran 9

Uji t hitung

Coefficientsa

Model

Unstandardize

d Coefficients

Standar

dized

Coeffici

ents

t Sig.

95.0%

Confidence

Interval for B Correlations

Collinearity

Statistics

B

Std.

Error Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

Zero-

order

Parti

al Part

Toler

ance VIF

1 (Cons

tant)

1.641 .373

4.39

7

.000 .887 2.395

X1 .539 .091 .617 5.93

6

.000 .356 .723 .677 .684 .608 .972 1.02

9

X2 .192 .056 .354 3.40

8

.002 .078 .306 .458 .474 .349 .972 1.02

9

a. Dependent Variable: Y

Model Summaryb

Model R

R

Square

Adjusted

R Square

Std. Error

of the

Estimate

Change Statistics

Durbin-

Watson

R Square

Change

F

Chang

e df1 df2

Sig. F

Change

1 .762

a

.580 .559 .419 .580 27.617 2 40 .000 2.194

a. Predictors: (Constant), X2, X1

b. Dependent Variable: Y

Page 109: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 10

Uji F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 9.682 2 4.841 27.617 .000a

Residual 7.012 40 .175

Total 16.694 42

a. Predictors: (Constant), X2, X1

b. Dependent Variable: Y

Page 110: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 11

Regresi Sederhana X1 terhadap Y

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .677a .458 .445 .470

a. Predictors: (Constant), X1

b. Dependent Variable: Y

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 7.646 1 7.646 34.646 .000a

Residual 9.048 41 .221

Total 16.694 42

a. Predictors: (Constant), X1

b. Dependent Variable: Y

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

95.0% Confidence Interval

for B

B Std. Error Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

1 (Constant

)

2.108 .389

5.414 .000 1.322 2.895

X1 .591 .100 .677 5.886 .000 .388 .794

a. Dependent Variable: Y

Page 111: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 12

Regeresi Linear Sederhana X2 terhadap Y

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .458a .210 .191 .567

a. Predictors: (Constant), X2

b. Dependent Variable: Y

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 3.506 1 3.506 10.898 .002a

Residual 13.188 41 .322

Total 16.694 42

a. Predictors: (Constant), X2

b. Dependent Variable: Y

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardize

d

Coefficients

t Sig.

95.0% Confidence

Interval for B

B Std. Error Beta

Lower

Bound

Upper

Bound

1 (Constant

)

3.500 .275

12.730 .000 2.945 4.055

X2 .249 .075 .458 3.301 .002 .097 .401

a. Dependent Variable: Y

Page 112: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi

Lampiran 13

Data X1, X2, dan Y

X1 X2 Y

5 4 5

4 4 5

4 2 5

4 4 5

3 3 4

3 5 5

3 2 3

2 3 4

4 5 4

4 5 4

3 3 3

3 4 4

3 4 3

5 5 5

4 4 5

4 5 5

4 5 5

4 2 4

4 3 5

5 2 5

4 2 5

5 2 5

3 2 5

3 1 3

4 2 5

5 5 5

4 4 5

5 4 5

4 4 5

4 4 5

4 4 5

5 2 5

5 5 5

4 4 5

4 3 4

4 4 4

3 5 5

2 3 4

4 3 5

4 2 3

2 2 3

3 4 5

3 4 4

Page 113: PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27859/1/ZAINATUL... · PENGARUH UPAH DAN LOYALITAS TERHADAP DISIPLIN KERJA KARYAWAN (Studi