Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam...

80
1 Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa efek Jakarta Disusun Oleh: Desi Farida Arianti NIM. F.1303012 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Informasi merupakan kebutuhan yang paling mendasar bagi para investor dalam pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan ini berkaitan dengan pemilihan portofolio investasi yang paling menguntungkan dengan tingkat resiko tertentu. informasi dapat mengurangi ketidakpastian yang terjadi, sehingga keputusan yang diambil diharapkan akan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Dalam pasar modal, banyak sekali informasi yang dapat diperoleh investor baik informasi yang tersedia di publik maupun informasi pribadi (privat). Salah satu informasi yang ada adalah pengumuman stock split atau pemecahan saham. Informasi ini dapat memiliki makna atau nilai jika keberadaan informasi tersebut menyebabkan investor melakukan transaksi pasar modal, yang akan tercermin dalam perubahan harga saham, volume perdagangan dan indikator atau karakteristik pasar lainnya.

Transcript of Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam...

Page 1: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

1

Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa efek

Jakarta

Disusun Oleh:

Desi Farida Arianti

NIM. F.1303012

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Informasi merupakan kebutuhan yang paling mendasar bagi para

investor dalam pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan ini berkaitan

dengan pemilihan portofolio investasi yang paling menguntungkan dengan

tingkat resiko tertentu. informasi dapat mengurangi ketidakpastian yang

terjadi, sehingga keputusan yang diambil diharapkan akan sesuai dengan

tujuan yang ingin dicapai.

Dalam pasar modal, banyak sekali informasi yang dapat diperoleh

investor baik informasi yang tersedia di publik maupun informasi pribadi

(privat). Salah satu informasi yang ada adalah pengumuman stock split atau

pemecahan saham. Informasi ini dapat memiliki makna atau nilai jika

keberadaan informasi tersebut menyebabkan investor melakukan transaksi

pasar modal, yang akan tercermin dalam perubahan harga saham, volume

perdagangan dan indikator atau karakteristik pasar lainnya.

Page 2: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

2

Stock split adalah suatu aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan go-

public untuk menaikkan jumlah saham yang beredar (Brigham & Gapenski

dalam Fatmawati dan Asri, 1999:94). Aktivitas tersebut biasanya dilakukan

pada saat harga dinilai terlalu tinggi sehingga akan mengurangi kemampuan

investor untuk membelinya. Pada dasarnya ada dua stock split yang dapat

dilakukan yaitu split-up (pemecahan naik) dan split-down (pemecahan turun).

Split-up adalah penurunan nilai nominal per lembar saham yang

mengakibatkan bertambahnya jumlah saham yang beredar. Misalnya

pemecahan saham dengan split factor 2:1, 3:1, 4:1. Sedangkan split-down

adalah peningkatan nilai nominal per lembar saham dan mengurangi jumlah

saham yang beredar. Misalnya split-down dengan split factor 1:2, 1:3, dan 1:4.

Dengan adanya split-up atau split-down, saldo modal tidak berubah, yang

berubah hanya lembar saham yang beredar.

Dengan demikian, sebenarnya stock split tidak menambah nilai dari

perusahaan atau dengan kata lain stock split tidak mempunyai nilai ekonomis

(Hartono, 2000:398). Fenomena ini menimbulkan pertanyaan yaitu jika

memang stock split tidak mempunyai nilai ekonomi, mengapa perusahaan

melakukannya dan mengapa pasar juga bereaksi terhadapnya. Kemungkinan

alasannya adalah berhubungan dengan likuiditas saham (liquidity hypothesis)

dan sinyal yang disampaikan oleh perusahaan kepada publik (signaling

hypothesis). Ada beberapa alasan mengapa manajer perusahaan melakukan

stock split (Scott et al. dalam Margaretha, 2004:74):

Page 3: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

3

1. Agar harga saham tidak terlalu mahal sehingga dapat meningkatkan

jumlah pemegang saham dan meningkatkan likuiditas perdagangan

saham.

2. Untuk mengembalikan harga dan ukuran perdagangan rata-rata saham

kepada kisaran yang telah ditargetkan.

3. Untuk membawa informasi mengenai kesempatan investasi yang berupa

peningkatan laba dan deviden kas.

Pengaruh stock split terhadap keuntungan investor dijelaskan oleh

Lamoureux dan Poon dalam Sukardi (2003:330) yang menyimpulkan bahwa

pasar memberikan nilai positif terhadap stock split karena adanya tax-option

impac. Dampak tersebut berbentuk pembebasan pajak yang dihadapi investor

(tax-exampt investor) sehingga investor memperoleh keuntungan lebih.

Sementara bagi manajer, pengumuman stock split dianggap sebagai sinyal

positif karena perusahaan akan menyampaikan prospek masa depan

perusahaan yang baik kepada publik. Hal ini didukung dengan kenyataan

bahwa perusahaan yang memiliki stock split merupakan perusahaan yang

mempunyai kinerja yang baik. Jika pasar bereaksi pada waktu pengumuman

stock split, bukan berarti bahwa pasar bereaksi karena informasi stock split

tersebut tidak mempunyai nilai ekonomis, tetapi bereaksi karena mengetahui

prospeek perusahaan di masa depan yang disinyalkan melalui stock split.

Karena stock split mengandung biaya yang harus ditanggung, maka hanya

perusahaan yang mempunyai prospek bagus saja yang mampu menanggung

biaya ini dan sebagai akibatnya pasar bereaksi positif terhadapnya.

Page 4: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

4

Sebaliknya, perusahaan yang tidak mempunyai prospek yang baik yang

mencoba memberikan sinyal yang tidak valid lewat stock split akan tidak

mampu menanggung biaya tersebut, sehingga bukannya stock split akan

meningkatkan harga sekuritasnya tetapi akan menurunkannya jika pasar cukup

canggih untuk mengetahuinya.

Ewijaya dan Indriantoro (1998) melakukan penelitian mengenai

pengaruh stock split terhadap harga saham. Temuan yang diperoleh dari

penelitian tersebut menunjukkan bahwa stock split berpengaruh secara negatif

terhadap perubahan harga saham secara signifikan.

Fatmawati dan Asri (1999) menganalisis bid-ask spread diseputar

pengumuman stock split. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat perbedaan

yang signifikan antara harga saham, volume turnover dan bid-ask spread pada

saat sebelum dan sesudah stock split.

Kurniawati (2003) menganalisis kandungan informasi stock split dan

likuiditas saham pada non-synchronous trading. Hasilnya menunjukkan hanya

beta saja yang memiliki perbedaan yang signifikan, sedangkan volume

perdagangan dan bid-ask spread meskipun berbeda tetapi tidak signifikan. Hal

tersebut menunjukkan bahwa terjadi penurunan likuiditas setelah stock split.

Margaretha (2002) menganalisis dampak stock split terhadap likuiditas

perdagangan dan pendapatan saham. Hasilnya menunjukkan bahwa harga

saham mempunyai hubungan yang signifikan dengan keputusan perusahaan

melakukan stock split, frekuensi perdagangan saham tidak mempunyai

hubungan dengan keputusan perusahaan melakukan stock split, terdapat

Page 5: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

5

perbedaan frekuensi perdagangan saham yang signifikan sebelum dan sesudah

stock split, dan tidak ada perbedaan earning perusahaan sebelum dan sesudah

stocksplit.

Berdasarkan pada beberapa pandangan mengenai stock split, penelitian

ini akan menguji kembali adanya pengaruh stock split terhadap likuiditas

saham. Pengujian ini mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Copeland

(1979) yang melakukan penelitian terhadap perilaku perdagangan para

investor dalam sekuritas yang di split-up (efek likuiditas dari stock split).

Ukuran likuiditas yang digunakan yaitu perubahan volume perdagangan

saham dan perubahan biaya transaksi yang diukur dengan bid-ask spread.

Hasil penelitian Copeland (1979) menunjukkan bahwa terjadi penurunan

likuiditas saham setelah stock split. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian

sebelumnya adalah (1) periode penelitian sebelumnya dilakukan bulan Januari

1963 sampai dengan bulan Januari 1974, sedangkan penelitian ini

menggunakan periode tahun pengamatan tahun 2002 sampai dengan tahun

2004, (2) penelitian sebelumnya tidak mempertimbangkan volume turnover

seperti penelitian Fatmawati dan Asri (1999) sedangkan penelitian ini

mempertimbangkan volume turnover sebelum dan setelah dilakukan

pemecahan saham.

Berdasarkan uraian diatas maka penelitian ini mengambil judul

“PENGARUH STOCK SPLIT: ANALISIS LIKUIDITAS SAHAM DI

BURSA EFEK JAKARTA”

Page 6: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

6

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah disusun, maka permasalahan yang

dihadapi dirumuskan menjadi:

1. Apakah ada perbedaan antara bid-ask spread sebelum stock split dan

sesudah stock split?

2. Apakah ada perbedaan antara volume perdagangan sebelum stock split dan

sesudah stock split?

3. Apakah ada perbedaan antara volume turnover sebelum stock split dan

sesudah stock split?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan antara bid-ask spread sebelum

stock split dengan bid-ask spread sesudah stock split.

2. Untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan antara volume perdagangan

sebelum stock split dengan volume perdagangan sesudah stock split.

3. Untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan antara volume turnover

sebelum stock split dengan volume turnover sesudah stock split.

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dalam penelitian ini adalah:

1. Memberikan informasi secara empiris reaksi pasar mengenai kandungan

informasi di seputar tanggal pengumuman stock split.

Page 7: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

7

2. Memberikan informasi bagi investor mengenai sinyal yang diberikan

akibat stock split di Bursa Efek Jakarta dalam hubungan dengan likuiditas

perusahaan.

3. Memberikan sumbangan tambahan literatur mengenai stock split terhadap

likuiditas saham dan juga memberikan dasar bagi penelitian selanjutnya di

masa yang akan datang.

Page 8: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pasar Modal Indonesia

1. Pengertian Pasar Modal

Pasar modal adalah suatu bidang usaha perdagangan surat-surat

berharga seperti saham, sertifikat saham, dan obligasi (efek-efek) pasar

modal adalah suatu sarana yang mempertemukan penjual dan pembeli

dana.

Menurut UU No 8 tahun 1995, pasar modal didefinisikan sebagai

kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan

efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya.

Menurut U Tun Wai dan Prof. Hugh T. Patrick dalam sebuah

makalah IMF berjudul “Stock and Bonds Issue and Capital Market in the

Less Developed Countries” (Anonim, 1987: 15-16), menyebut tiga

pengertian tentang pasar modal sebagai berikut:

a. Definisi yang luas

Pasar modal adalah kebutuhan sistem keuangan yang terorganisasi,

termasuk bank-bank komersial dan semua perantara di bidang

keuangan, serta surat-surat kertas berharga/klaim, jangka panjang dan

pendek, primer dan yang tidak langsung.

7

Page 9: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

9

b. Definisi dalam arti menengah

Pasar modal adalah semua pasar yang terorganisasi dan lembaga-

lembaga yang memperdagangkan warkat-warkat kredit (biasanya yang

berjangka waktu lebih dari satu tahun) termasuk saham-saham,

obligasi-obligasi pinjaman berjangka, hipotik dan tabungan serta

deposito berjangka.

c. Definisi dalam arti sempit

Pasar modal adalah tempat pasar terorganisasi yang memperdagangkan

saham-saham dan obligasi-obligasi dengan memakai jasa dari makelar,

komisioner dan para underwriter.

Dalam Anonim (1987: 16), G.L. Leffler dalam bukunya

Stockmarket menyebut fungsi bursa efek adalah:

a. Menciptakan pasar secara terus menerus bagi efek yang telah

ditawarkan kepada masyarakat (Efek yang telah dimiliki umum)

b. Untuk menciptakan harga yang wajar bagi efek yang bersangkutan

melalui mekanisme penawaran dan permintaan.

c. Untuk membantu dalam pembelanjaan dunia usaha.

Tekanan utama kegiatan pasar modal di Indonesia terletak pada

tujuannya yang mengarah pada usaha pemerataan pendapatan masyarakat

serta menggairahkan partisipasi masyarakat dalam membiayai

pembangunan.

Pasar modal akan mempermudah perusahaan-perusahaan untuk

memperoleh dana, sehingga kegiatan ekonomi di berbagai sektor dapat

Page 10: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

10

ditingkatkan. Terjadinya peningkatan kegiatan ekonomi tersebut akan

menciptakan dana mengembangkan lapangan kerja yang luas, yang

dengan sendirinya dapat menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar,

sehingga secara langsung dapat berpengaruh dalam mengurangi jumlah

pengangguran.

2. Perkembangan Pasar Modal Indonesia

Kegiatan pasar modal Indonesia resmi dimulai pada tahun 1977

sewaktu perusahaan PT. Semen Cibinong menerbitkan sahamnya di BEJ.

Dalam perkembangannya kondisi ekonomi dan moneter tidak bisa

dilepaskan, tetapi pengaruh yang nampaknyata ternyata berasal dari

berbagai kebijaksanaan pemerintah.

Pada awalnya perkembangan pasar modal Indonesia, kalau diukur

dengan jumlah perusahaan yang menerbitkan sahamnya di BEJ, maupun

kegiatan prdagangan saham, ternyata sangat lambat. Sampai dengan tahun

1982 baru 23 perusahaan, tetapi setelah itu terhenti pada angka 24

perusahaan sampai dengan tahun 1988. baru pada tahun-tahun berikutnya

terjadi peningkatan yang cukup besar, mencapai jumlah 124 perusahaan

pada tahun 1990.

Pada tahun 1982 pemerintah memberikan insentif dalam bentuk

keringanan pajak bagi perusahaan yang bersedia menjual sahamnya di

pasar modal Indonesia. Insentif ini berakhir pada akhir tahun 1983, karena

pada tahun 1984 berlaku sistem perpajakan yang baru. Karena itulah

beberapa perusahaan memanfaatkan insentif ini yang ditunjukkan dengan

Page 11: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

11

peningkatan jumlah perusahaan yang terdaftar di BEJ dari 8 perusahaan

menjadi 23 perusahaan.

Pada tahun 1989 jumlah perusahaan yang terdaftar di BEJ

meningkat cukup banyak, diikuti tahun 1990, dan masih meningkat pada

tahun 1991. Peningkatan tersebut terjadi karena beberapa sebab, yaitu (1)

BAPEPAM mulai menerapkan menerapkan kebijakan kebijakan baru yang

intinya BAPEPAM tidak ingin mencampuri pembentukan harga saham di

pasar perdana, pembentukan harga di pasar perdana ditentukan oleh pihak-

pihak yang berkepentingan, yaitu emiten dan para penjamin, (2) batasan

perubahan harga saham sebesar maksimum empat persen setiap transaksi

ditiadakan, harga yang terbentuk diserahkan pada kekuatan permintaan

dan penawaran, dan (3) ada dua kebijakan pemerintah yang mempunyai

dampak sangat besar bagi perkembangan pasar modal yaitu dikenakannya

pajak sebesar 15% atas bunga deposito dan diijinkannya pemodal asing

untuk membeli saham-saham yang terdaftar di BEJ. Pada tahun 1989 itu

pula pemerintah membuka bursa paralel, yaitu bursa yang ditujukan untuk

perusahaan-perusahaan yang masih belum memenuhi syarat untuk

terdaftar di bursa utama (BEJ). Perusahaan-perusahaan yang terdaftaar di

bursa paralel biasannya adalah perusahaan yang relatif kecil dan muda.

Pada tahun 1992 mulai muncul cara penghimpunan dana dari pasar

modal dengan menerbitkan bukti right. Bukti right menunjukkanhak yang

dimiliki seorang pemodal untuk membeli suatu saham dengan harga

tertentu (biasanya lebih murah dari harga saham yang sedang berlaku pada

Page 12: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

12

waktu itu). Karena itu, bukti right hanya dibatasi kepada pemegang saham

lama. Tujuan utama dari penerbitan right adalah untuk tidak merubah

proporsi kepemilikan pemegang saham, dan menekan biaya emisi (karena

biasanya tidak diperlukan underwriter).

Dengan perkembangan pasar modal tersebut pemerintah merasa

perlu untuk membuat regulatory framework untuk pasar modal agar bisa

meningkatkan dan mendorong tumbuhnya pasar yang teratur, terbuka dan

efisien agar bisa memberikan perlindungan yang wajar pada masyarakat

dan pemodal. Untuk mencapai tujuan ini Badan Pelaksana Pasar Modal

kemudian diganti namanya menjadi Badan Pengawas Pasar Modal

(singkatannya tetap BAPEPAM).

Dalam bentuk barunya BAPEPAM mempunyai kewajiban untuk:

a. Memonitor dan mengatur suatu pasar dimana sekuritas-sekuritas dapat

diterbitkan dan diperdagangkan secara teratur, wajar, dan efisien

dengan maksud untuk melindungi kepentingan para pemodal dan

masyarakat.

b. Mengawasi dan memonitor pertukaran sekuritas, clearing, settlement,

dan lembaga-lembaga penyimpanan, reksa dana, perusahaan sekuritas

dan para pialang, berbagai lembaga pendukung pasar modal dan para

profesional.

c. Untuk memberi rekomendasi tentang pasar modal kepada Menteri

Keuangan.

Page 13: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

13

B. Stock Split

1. Pengertian Stock Split

Stock split atau pemecahan saham adalah memecah selembar saham

menjadi n lembar saham. Harga per-lembar saham baru setelah stock split

adalah sebesar 1/n dari harga sebelumnya (Hartono, 2000:397). Brigham

& Gapenski dalam Fatmawati dan Asri (1999:94) stock split adalah suatu

aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan go public untuk menaikkan

jumlah saham yang beredar. Aktivitas tersebut biasanya dilakukan pada

saat harga dinilai terlalu tinggi sehingga akan mengurangi kemampuan

investor untuk membelinya.

Pada dasarnya ada dua stock split yang dapat dilakukan yaitu split-up

(pemecahan naik) dan split-down (pemecahan turun). Split-up adalah

penurunan nilai nominal per lembar saham yang mengakibatkan

bertambahnya jumlah saham yang beredar. Misalnya pemecahan saham

dengan split factor 2:1, 3:1, 4:1. Sedangkan split-down adalah peningkatan

nilai nominal per lembar saham dan mengurangi jumlah saham yang

beredar. Misalnya split-down dengan split factor 1:2, 1:3, dan 1:4. Dengan

adanya split-up atau split-down, saldo modal tidak berubah, yang berubah

hanya lembar saham yang beredar.

2. Perlakuan Akuntansi Terhadap Stock Split

Pengaturan stock split tidak disebutkan dalam Standar Akuntansi

Keuangan (SAK). SAK hanya mengatur mengenai dividen saham yang

Page 14: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

14

dibagikan oleh perusahaan, yaitu yang diatur dalam Pernyataan Standar

Akuntansi Keuangan No. 21 paragraf 23 tentang dividen saham.

Uraian mengenai distribusi saham (baik dividen saham atau split) akan

dijelaskan dengan contoh:

PT. ABC mempunyai struktur modal sebelum distribusi saham seperti

yang tertera dibawah ini:

Saham biasa (Rp. 1.000,00;100.000 lembar) Rp. 100.000.000,00

Agio saham Rp. 50.000.000,00

Laba ditahan Rp. 50.000.000,00 +

Modal saham Rp. 200.000.000,00

Jika PT. ABC memutuskan untuk melakukan dividen saham sebesar 10%

dan pada saat itu harga pasar sahamnya sebesar Rp. 2.500,00 per lembar,

maka struktur modal setelah dividen saham adalah sebagai berikut:

Saham biasa (Rp. 1.000,00;110.000 lembar) Rp. 110.000.000,00

Agio saham Rp. 65.000.000,00

Laba ditahan Rp. 25.000.000,00 +

Modal saham Rp. 200.000.000,00

Terlihat bahwa PT. ABC melakukan kapitalisasi rekening laba ditahan

pada nilai pasar tambahan saham sebesar 25.000.000 (10%x 100.000

lembar x Rp. 2.500,00). Oleh karena itu, nilai nominal saham tidak

berubah, kenaikan jumlah saham tercermin dalam kenaikan rekening

saham biasa sebesar 10.000.000 (Rp. 1000,00 x 10.000 lembar), sementara

Page 15: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

15

sisanya sebesar 15.000.000 (25.000.000 - 10.000.000) ditambahkan ke

rekening agio saham sehingga total modal saham tidak berubah.

Namun jika PT. ABC memutuskan untuk melakukan distribusi saham

sebesar 50% dari jumlah saham yang beredar (stock split effected in the

form of a stock devident), maka struktur modal setelah distribusi saham

tersebut menjadi:

Saham biasa (Rp. 1.000,00;150.000 lembar) Rp. 150.000.000,00

Agio saham Rp. -

Laba ditahan Rp. 50.000.000,00 +

Modal saham Rp. 200.000.000,00

Oleh karena jumlah saham yang didistribusikan cukup material dalam

menurunkan harga pasar saham, maka dilakukan kapitalisasi rekening agio

saham pada nilai nominal tambahan saham.

Sementara jika PT. ABC memutuskan untuk melakukan stock split dengan

faktor pemecahan 2:1, yang artinya setiap 1 lembar saham lama ditukar

dengan 2 lembar saham baru, maka jumlah saham yang beredar sekarang

menjadi 200.000 lembar dengan nilai nominal Rp. 500,00 per lembar,

sehingga struktur modal setelah stock split menjadi:

Saham biasa (Rp. 500,00;200.000 lembar) Rp. 100.000.000,00

Agio saham Rp. 50.000.000,00

Laba ditahan Rp. 50.000.000,00 +

Modal saham Rp. 200.000.000,00

Bagi pemegang saham, pengurangan nilai nomunal ini tidak mengubah

nilai buku investasi sahamnya. Sekaligus tidak ada pendapatan yang

Page 16: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

16

diakui. Dengan demikian terjadinya stock split tidak perlu dijurnal tetapi

cukup dibuatkan memo bahwa telah dilakukan stock split, jumlah saham

yang beredar meningkat, dan nilai nominal per lembar saham telah

berubah (Kieso and Weygant, 2002:822).

3. Alasan Dilakukannya Stock Split

Stock split tidak menambah nilai dari perusahaan atau dengan kata lain

stock split tidak mempunyai nilai ekonomis (Hartono, 2000:398).

Fenomena ini menimbulkan pertanyaan yaitu jika memang stock split

tidak mempunyai nilai ekonomi, mengapa perusahaan melakukannya dan

mengapa pasar juga bereaksi terhadapnya. Kemungkinan alasannya adalah

berhubungan dengan likuiditas saham (liquidity hypothesis) dan sinyal

yang disampaikan oleh perusahaan kepada publik (signaling hypothesis).

Ada beberapa alasan mengapa manajer perusahaan melakukan stock split

seperti yang dikemukakan oleh Scott et al dalam Margaretha (2004:74):

a. Agar harga saham tidak terlalu mahal sehingga dapat meningkatkan

jumlah pemegang saham dan meningkatkan likuiditas perdagangan

saham.

b. Untuk mengembalikan harga dan ukuran perdagangan rata-rata saham

kepada kisaran yang telah ditargetkan.

c. Untuk membawa informasi mengenai kesempatan investasi yang

berupa peningkatan laba dan deviden kas.

Menurut Kurniawati (2003), beberapa pelaku pasar, khususnya

para emiten mempunyai pendapat bahwa stock split memiliki berbagai

Page 17: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

17

macam manfaat diantaranya adalah (1) harga saham yang lebih rendah

setelah stock split akan meningkatkan daya tarik investor untuk membeli

sejumlah saham yang lebih besar sehingga dapat mengubah investor odd

lot yaitu investor yang membeli saham dibawah 500 lembar (1lot) menjadi

investor round lot yaitu investor yang membeli saham minimal 500

lembar, (2) meningkatkan daya tarik investor kecil untuk melakukan

investasi, (3) meningkatkan jumlah pemegang saham sehingga pasar akan

menjadi likuid, dan (4) sinyal yang positif bagi pasar bahwa kinerja

manajemen perusahaan bagus dan memiliki prospek yang bagus.

Bagi manajer perusahaan pengumuman stock split dianggap

sebagai sinyal positif karena perusahaan akan menyampaikan prospek

masa depan perusahaan yang baik kepada publik. Hal ini didukung dengan

kenyataan bahwa perusahaan yang memiliki stock split merupakan

perusahaan yang mempunyai kinerja yang baik. Jika pasar bereaksi pada

waktu pengumuman stock split, bukan berarti bahwa pasar bereaksi karena

informasi stock split tersebut tidak mempunyai nilai ekonomis, tetapi

bereaksi karena mengetahui prospek perusahaan di masa depan yang

disinyalkan melalui stock split. Karena stock split mengandung biaya yang

harus ditanggung, maka hanya perusahaan yang mempunyai prospek

bagus saja yang mampu menanggung biaya ini dan sebagai akibatnya

pasar bereaksi positif terhadapnya. Sebaliknya, perusahaan yang tidak

mempunyai prospek yang baik yang mencoba memberikan sinyal yang

tidak valid lewat stock split akan tidak mampu menanggung biaya

Page 18: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

18

tersebut, sehingga bukannya stock split akan meningkatkan harga

sekuritasnya tetapi akan menurunkannya jika pasar cukup canggih untuk

mengetahuinya.

C. Likuiditas Saham

Sebelum melakukan stock split, harga saham perusahaan yang

terlalu tinggi akan menurunkan permintaan saham tersebut. Hal ini

disebabkan karena para investor terutama investor kecil tidak dapat membeli

saham tersebut atau kemampuan daya belinya rendah. Salah satu tujuan

perusahaan melakukan stock split adalah mengarahkan harga saham pada

suatu range tertentu sehingga perdagangan saham bisa lebih optimal dan

dapat aktif diperdagangkan serta dapat meningkatkan daya tarik investor

kecil untuk membeli sejumlah saham yang lebih besar.

1. Bid-ask spread

Bid-ask spread merupakan perbedaan antara bid price dan ask

price. Bid price adalah harga penawaran pembelian tertinggi. Ask price

adalah harga penawaran penjualan terendah (Hartono, 2000:57).

Biaya pemilikan sekuritas mencerminkan resiko harga dan

opportunity cost terhadap pemilikan suatu sekuritas. Biaya order

berhubungan dengan proses perdagangan sekuritas, pencatatan, dan

kliring transaksi. Biaya informasi terjadi jika dealer melakukan transaksi

dengan investor yang memiliki informasi superior (Fatmawati dan Asri,

1999:99).

Page 19: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

19

Berdasarkan asumsi bahwa dealer tidak dapat membedakan

pedagang berinformasi dengan pedagang tanpa informasi, dealer harus

menaikkan spread untuk melindungi dirinya dari kerugian terhadap

pedagang berinformasi (Stool dalam Fatmawati dan Asri, 1999). Jika

emiten memberikan informasi kepada pasar melalui pengumuman publik

arus informasi tersebut akan diterima oleh dealer maupun investor. Hal

tersebut berakibat terjadinya penurunan asimetri informasi dan kemudian

akan menurunkan adverse selection risk (biaya informasi) yang dihadapi

dealer sehingga memotivasi dealer untuk menurunkan spread.

Harga saham yang lebih rendah setelah dilakukan stock split

menyebabkan pertemuan antara harga penawaran dan harga

permintaan relatif lebih besar. Hal ini mengakibatkan perbedaan antara

besarnya harga penawaran dan harga permintaan saham (bid ask

spread) semakin kecil. Apabila bid ask spread suatu saham lebih

rendah, maka hal tersebut mengindikasikan likuiditas sahamnya

meningkat.

2. Volume perdagangan

Volume perdagangan merupakan ukuran besarnya volume saham

tertentu yang diperdagangkan, mengindikasikan kemudahan dalam

memperdagangkan saham tersebut. Besarnya variabel volume

perdagangan diketahui dengan mengamati kegiatan perdagangan

saham yang dapat dilihat melalui indikator aktivitas volume

perdagangan (Trading Volume Activity/ TVA).

Page 20: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

20

Sukardi (2003), melakukan penelitian tentang pengaruh pemecahan

saham terhadap abnormal return dan likuiditas saham, dengan

menggunakan model indeks tunggal dan Trading Volume Activity dan

dilanjutkan dengan uji signifikansi. Hasilnya menunjukkan bahwa

tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara abnormal return

saham sebelum dan setelah stock split dari perusahaan yang

melakukannya dan diikuti dengan kenaikan earning. Juga tidak

terdapat perbedaan yang signifikan antara likuiditas saham sebelum

dan setelah stock split.

3. Volume turnover

Volume turnover merupakan volume perputaran saham yang

diperdagangkan. Jika para investor percaya bahwa mereka memiliki

informasi tertentu maka perdagangan akan terkonsentrasi pada saham

tertentu yang informasinya dimiliki oleh investor.

Tingkat volume turnover digunakan untuk melihat apakah

preferensi investor secara individual menilai kebijakan split sebagai

sinyal positif atau negatif untuk membuat keputusan perdagangan saham

di atas keputusan perdagangan normal. Hasil pengujian statistik

menunjukkan bahwa volume turnover pada saat split menunjukkan

bahwa volume turnover pada saat split lebih besar daripada volume

turnover sebelum dan sesudah split secara signifikan. Peningkatan

volume turnover tersebut mengindikasikan bahwa kebijakan split

mempunyai kandungan informasi yang menyebabkan terjadinya

Page 21: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

21

perbedaan preferensi investor. Kenaikan volume perdagangan saham

tetap dapat terjadi apabila investor memiliki presisi informasi pribadi

yang berbeda-beda (Kim dan Verrechia dalam Fatmawati dan Asri,

1999:104).

Penelitian Fatmawati dan Asri (1999), menunjukkan bahwa adanya

pengumuman split oleh perusahaan tidak terdapat perbedaan volume

turnover antara sebelum dengan sesudah split.

D. Efisiensi Pasar

1. Pengertian Efisiensi Pasar

Pasar modal yang efisien didefinisikan sebagai pasar yang harga

sekuritas-sekuritasnya telah mencerminkan semua informasi yang

relevan (Husnan, 1996:246). Informasi yang relevan diklasifikasikan

menjadi tiga yaitu informasi dalam bentuk perubahan harga di waktu

yang lalu, informasi yang tersedia kepada publik (public information),

dan informasi yang tersedia baik kepada publik maupun tidak (public

and private information).

West dalam Husnan (1996:245), membedakan internal dan

external efficiency. External efficiency menunjukkan bahwa pasar berada

dalam keadaan keseimbangan sehingga keputusan perdagangan saham

berdasarkan atas informasi yang tersedia di pasar tidak bisa memberikan

tingkat keuntungan di atas tingkat keuntungan keseimbangan. Internal

efficiency menunjukkan bahwa pasar modal tersebut bukan hanya

Page 22: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

22

memberikan harga yang “benar”, tetapi juga memberikan berbagai jasa

yang diperlukan oleh para pembeli dan penjual denngan biaya serendah

mungkin.

2. Bentuk Efisiensi Pasar

Bentuk efisiensi pasar menurut Hartono (2000:352) dapat ditinjau

dari:

a. Efisiensi pasar secara informasi (informatinally efficient market)

Kunci utama untuk mengukur pasar efisien adalah hubungan antara

harga sekuritas dengan informasi. Pertanyaannya adalah informasi

mana yang dapat digunakan untuk menilai pasar yang efisien,

apakah informasi yang lama, informasi yang sedang dipublikasikan

atau semua informasi termasuk informasi privat.

Fama dalam Hartono (2000: 323) menyajikan tiga bentuk utama

dari efisiensi pasar berdasarkan ketiga macam bentuk dari

infoemasi, yaitu:

1) Efisiensi pasar bentuk lemah (weak form)

Pasar dikatakan efisien dalam bentuk lemah jika harga-harga

dari sekuritas tercermin secara penuh (fully reflect) informasi

masa lalu. Jika pasar efisien secara bentuk lemah, maka nilai-

nilai masa lalu tidak dapat digunakanuntuk memprediksi harga

sekarang. Ini berarti bahwa untuk pasar yang efisien bentuk

lemah, investor tidak dapat menggunakan informasi masa lalu

untuk mendapatkan keuntungan yang tidak normal.

Page 23: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

23

2) Efisiensi pasar bentuk setengah kuat (semistrong form)

Pasar dikatakan efisien setengah kuat jika harga-harga sekuritas

secara penuh mencerminkan (fully reflect) semua informasi

yang dipublikasikan (all publicly available information)

termasuk informasi yang berada di laporan-laporan keuangan

perusahaan emiten.

Informasi yang dipublikasikan dapat berupa:

a) Informasi yang dipublikasikan yang hanya mempengaruhi harga sekuritas dari perusahaan yang mempublikasikan informasi tersebut Informasi yang dipublikasikan ini merupakan informasi dalam bentuk pengumuman oleh perusahaan emiten. Informasi ini umumnya berhubungan dengan peristiwa yang terjadi di perusahaan emiten (corporate event).

b) Informasi yang dipublikasikan yang hanya mempengaruhi harga sekuritas sejumlah perusahaan. Informasi yang dipublikasikan dapat berupa peraturan pemerintah atau peraturan dari regulator yang hanya berdampak pada harga-harga sekuritas perusahaan-perusahaan yang terkena regulasi tersebut.

c) Informasi yang dipublikasikan yang hanya mempengaruhi harga sekuritas sejumlah perusahaan yang terdaftar di pasar saham. Informasi yang dipublikasikan dapat berupa peraturan pemerintah atau peraturan dari regulator yang berdampak ke semua prusahaan emiten.

3) Efisiensi pasar bentuk kuat (strong form)

Pasar dikatakan efisien dalam bentuk kuat jika harga-harga

sekuritas secara penuh mencerminkan (fully reflect) semua

informasi yang tersedia termasuk informasi yang privat.

Tujuan dari Fama membedakan ke dalam tiga bentuk pasar

efisien ini adalah untuk mengklasifikasikan penelitian empiris

terhadap efisiensi pasar. Ketiga bentuk efisiensi pasar ini

Page 24: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

24

berhubungan satu dengan yang lainnya. Hubungan ketiga bentuk

pasar efisien ini berupa tingkatan yang kumulatif, yaitu bentuk

lemah merupakan bagian dari bentuk setengah kuat dan bentuk

setengah kuat merupakan bagian dari bentuk kuat, seperti terlihat

pada gambar 2.1

Gambar 2.1

Tingkatan kumulatif ini mempunyai implikasi bahwa pasar

efisien bentuk setengah kuat adalah juga pasar efisien bentuk

lemah. Pasar efisien bentuk kuat adalah juga pasar efisien bentuk

setengah kuat dan pasar efisien bentuk lemah. Implikasi ini tidak

berlaku sebaliknya bahwa pasar efisien bentuk lemah tidak harus

berarti pasar efisien bentuk setengah kuat.

b. Efisiensi pasar secara keputusan (decisionally efficient market)

Efisiensi pasar secara keputusan juga merupakan bentuk efisiensi

pasar bentuk setengah kuat menurut versi Fama yang didasarkan

pada informasi yang didistribusikan. Perbedaannya adalah, jika

efisiensi pasar secara informasi hanya mempertimbangkan sebuah

faktor saja, yaitu ketersediaan informasi, maka efisiensi pasar

Pasar efisien bentuk kuat

Pasar efisien bentuk setengah kuat

Pasar efisien bentuk lemah

Page 25: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

25

secara keputusan mempertimbangkan dua buah faktor, yaitu

ketersediaan informasi dan kecanggihan pelaku pasar. Karena

melibatkan lebih banyak faktor dalam menentukan pasar yang

efisien, suatu pasar yang efisien secara keputusan merupakan

efisiensi pasar bentuk setengah kuat yang lebih tinggi

dibandingkan efisiensi pasar bentuk setengah kuat secara

informasi.

Dengan demikian untuk mengetahui apakah pasar sudah efisien

secara keputusan tidaklah cukup hanya melihat efisien secara

informasi, tetapi juga harus mengetahui apakah keputusan yang

dilakukan oleh pelaku pasar sudah benar dan mereka tidak

dibodohi oleh pasar.

3. Faktor-Faktor Penyebab Keefisienan Pasar Modal

Terdapat beberapa alasan yang menyebabkan pasar menjadi efisien

(Hartono, 2000:375), yaitu:

a. Investor adalah penerima harga (price takers), yang berarti bahwa

sebagai pelaku pasar, investor seorang diri tidak dapat

mempengaruhi harga dari suatu sekuritas. Harga ditentukan oleh

banyak investor dari demand dan supply.

b. Informasi tersedia secara luas kepada semua pelaku pasar pada saat

yang bersamaan dan harga untuk memperoleh informasi tersebut

murah.

Page 26: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

26

c. Informasi dihasilkan secara acak (random) dan tiap-tiap

pengumuman informasi sifatnya random satu dengan yang lainnya.

Random berarti investor tidak dapat memprediksi kapan emiten akan

mengumumkan informasi yang baru.

d. Investor bereaksi dengan menggunakan informasi secara penuh dan

cepat, sehingga harga dari sekuritas berubah dengan semestinya

mencerminkan informasi tersebut untuk mencapai keseimbangan

yang baru.

Sebaliknya jika kondisi-kondisi di atas tidak terpenuhi, kemungkinan

pasar tidak efisien dapat terjadi. Pasar dapat menjadi tidak efisien jika

kondisi-kondisi berikut ini terjadi (Hartono, 2000:376):

a. Terdapat sejumlah kecil pelaku pasar yang dapat mempengaruhi

harga dari sekuritas.

b. Harga informasi mahal dan terdapat akses yang tidak seragam antara

pelaku pasar yang satu dengan yang lainnya terhadap suatu informasi

yang sama.

c. Informasi yang disebarkan dapat diprediksi dengan baik oleh

sebagian pelaku-pelaku pasar.

d. Investor adalah individual-individual yang lugas (naïve investors)

dan tidak canggih (unsophisticated investors).

Page 27: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

27

E. Reaksi Pasar Terhadap Stock Split

Sebagian besar perusahaan melakukan distribusi keuntungan atau

laba mereka kepada pemegang saham dalam bentuk dividen kas. Distribusi

laba lainnya juga dapat berbentuk dividen saham dan atau pemecahan saham

(stock split), dimana pemegang saham tidak perlu mengeluarkan biaya untuk

memperoleh tambahan saham tersebut. Pada nilai saham par value tertentu,

secara murni distribusi saham tersebut hanya mempengaruhi perusahaan

secara “kosmetik” yakni dengan membagi “kue pie” perusahaan menjadi

lebih kecil (Baker dan Powell dalam Fatmawati, 1999:95).

Sukardi (2003:333), aktifitas split dapat mempengaruhi pasar

dalam tiga bentuk:

1. Pengaruh stock split terhadap keuntungan pemegang saham

Keuntungan pemegang saham biasanya diukur oleh capital gain dan

peningkatan deviden dari tahun sebelumnya. Dalam studi empiris

mengenai dampak stock split terhadap kesejahteraan pemegang saham

diperoleh kesimpulan bahwa reaksi pasar yang positif terhadap stock

split-yang ditunjukkan oleh meningkatnya harga saham di bursa-dipicu

adanya harapan para investor bahwa stock split akan meningkatkan

deviden dan earning perusahaan.

Fama et al (1969), menyatakan bahwa kenaikan harga saham yang besar

setelah pengumuman stock split dikarenakan perubahan harapan yang

berkenaan dengan dividen mendatang. Hal ini didukung oleh 71,5% dari

sampel penelitiannya di NYSE menunjukkan bahwa dividennya

Page 28: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

28

meningkat setelah split lebih besar dari rata-rata saham di NYSE.

Hipotesa Fama et.al dibantah oleh penelitian Grinblatt et.al (1984) yang

menemukan bahwa reaksi harga saham positif terhadap stock split

dialami oleh perusahaan yang tidak membagikan dividennya. Kenyataan

ini didukung oleh bukti bahwa hanya 11% sampelnya yang melakukan

dividen setelah split.

2. Pengaruh stock split terhadap perubahan risiko saham

Stock split mengakibatkan jumlah saham beredar bertambah, sehingga

para investor yang berhubungan dengan aktivitas split tersebut akan

melakukan kembali penyusunan portofolio investasinya. Penyusunan

kembali portofolio tidak terlepas dari pertimbangan risiko saham

(volatilitas harga saham) yang membentuk portofolio tersebut, sehingga

diharapkan akan diperoleh tingkat risiko tertentu.

Dengan melakukan pengujian terhadap 219 perusahaan split selama 108

bulan dari tahun 1945 sampai dengan tahun 1965 di NYSE, Bar-Yosef

dan Brown (1977) melaporkan bahwa risiko sistematis dari pemecahan

saham menurun pada bulan-bulan setelah split. Namun Brenan dan

Copeland (1988) yang melakukan penelitian terhadap 1034 perusahaan

split menemukan bahwa risiko sistematis biasanya lebih tinggi pada

pengumuman split dan hari sesudahnya dibandingkan pada hari-hari

sesudah itu.

Page 29: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

29

3. Pengaruh stock split terhadap tingkat likuiditas

Likuiditas suatu asset diartikan sebagai seberapa cepat asset tersebut

dapat dikonversikan menjadi uang kas. Semakin cepat asset tersebut

dapat berubah menjadi uang kas maka semakin tinggi likuiditasnya.

Likuiditas saham adalah tingkat kemudahan saham tersebut untuk

diperjualbelikan. Beberapa ahli keuangan berusaha mencari jawaban atas

pengaruh stock split terhadap likuiditas saham yang mengalami stock

split tersebut.

Conroy et.al (1990) menguji 147 perusahaan split dan 143 perusahaan

non split selama periode Januari 1981 sampai dengan April 1983. hasil

penelitian menunjukkan bahwa setelah split likuiditas perusahaan

menjadi semakin buruk. Pandangan berbeda dikemukakan Dolley dan

Barker yang menyimpulkan bahwa stock split mengakibatkan terjadinya

penambahan jumlah pemegang saham karena adanya penurunan harga

saham pada tingkat yang lebih rendah. Hal ini mengakibatkan likuiditas

saham semakin tinggi karena semakin banyaknya partisipan pasar yang

mampu melakukan aksi jual dan beli secara cepat.

F. Tinjauan Penelitian Terdahulu

1. Copeland (1979) melakukan pengujian terhadap perilaku perdagangan

para investor dalam sekuritas yang displit-up (efek likuiditas dari stock

split). Penelitian dilakukan terhadap pengumuman stock split dari 25

sampel perusahaan selama kurun waktu 1 Januari 1963 sampai dengan 1

Page 30: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

30

Januari 1974, yang dipilih secara random dari NYSE. Likuiditas saham

diukur dengan:

a. Perubahan volume perdagangan, diukur dengan menggunakan rumus

Finite Adjustment Time Series Model (FTSM) sebagai berikut:

++−+−= −− 1jt31mt2mt10jt VβVβVβαV ejt

dalam hal ini,

jtV = volume perdagangan ke j pada saat t

α = konstansta yang merupakan proxy dari nilai

ekspektasi yang tidak dapat diobservasi

321 β,β,β = koefisien Vmt, Vmt-1, Vjt-1

mtV = volume perdagangan pasar pada saat t

1mtV − = volume perdagangan pasar pada saat t-1

1jtV − = volume perdagangan saham ke j pada saat t-1

ejt = residual dari volume perdagangan saham ke j pada

saat t

b. Perubahan biaya transaksi (biaya komisi broker dan bid-ask spread).

Untuk menghitung bid ask spread digunakan sampel acak dari 162

stock split dari saham OTC market antara tahun 1968-1976 karena

data bid ask spread untutk sampel saham NYSE yang digunakan

sebagai sampel dalam penelitian ini tidak pernah dicatat.

Penghitungan bid ask spread dilakukan untuk hari –1, -20, -40 yang

akan dibandingkan dengan bid ask spread hari +1, +20, +40.

Page 31: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

31

Penelitian ini memberikan hasil sebagai berikut:

a. Volume perdagangan saham setelah stock split mengalami penurunan

dibanding periode sebelum stock split.

b. Komisi pialang, yang merupakan komponen utama dari biaya transaksi

menunjukkan kenaikan minimal 7,1% setelah stock split.

c. Bid ask spread setelah stock split meningkat secara signifikan

dibandingkan periode sebelum stock split dengan faktor pemecahan

2:1

Secara keseluruhan, hasil-hasil tersebut memberikan simpulan bahwa

terjadi penurunan likuiditas saham setelah stock split. Dua kemungkinan

penyebab yang dikemukan Copeland yaitu:

a. Tingkat penyebaran informasi yang lebih rendah pada periode setelah

stock split, dimana tingkat yang lebih tinggi sudah terjadi pada periode

sebelum split. Hal ini dikarenakan emiten yang mensplit sahamnya

merupakan perusahaan dengan kinerja yang relatif lebih baik

dibanding emiten lainnya.

b. Pengaturan kembali portofolio saham oleh investor untuk

mendapatkan portofolio yang optimal, yang menyebabkan investor

memperjualbelikan saham yang displit dalam jumlah yang lebih

sedikit.

2. Fatmawati (1999) melakukan penelitian tentang pengaruh stock split

terhadap likuiditas saham yang diukur dengan besarnya bid ask spread

di BEJ. Sampel dalam penelitian ini dilakukan secara purposive

Page 32: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

32

sampling terhadap saham-saham yang terdaftar di BEJ dan merupakan

saham-saham yang masih aktif diperdagangkan (minimal lima hari

perdagangan selama periode penelitian) serta mengumumkan kebijakan

pemecahan saham (stock split) di bulan Juli 1995 sampai bulan Juli 1997

namun tidak mengeluarkan kebijakan lain. Dari 75 perusahaan yang

menjadi sampel terdapat 30 perusahaan yang memenuhi persyaratan.

Pengujian dilakukan untuk melihat perilaku dan uji beda harga saham,

volume perdagangan, volume turnover, volatilitas dan tingkat spread di

seputar split, serta melihat pengaruh harga saham, volume perdagangan

dan volatilitas saham terhadap tingkat spread. Hasil yang diperoleh

sebagai berikut:

a. Hasil pengujian terhadap besarnya perubahan harga saham sebelum

dan setelah split diperoleh nilai t hitung (t value) sebesar 53,00

dengan prob-value 0,00. Hasil ini menunjukkan nilai prob-value

lebih besar daripada tingkat signifikansi 5 persen sehingga

disimpulkan bahwa untuk seluruh sampel perusahaan yang diteliti

ternyata terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata harga

saham sebelum dan setelah listing. Dengan demikian, split

berpengaruh terhadap harga saham.

b. Hasil pengujian terhadap volume perdagangan saham sebelum dan

setelah split diperoleh nilai t hitung (t value) sebesar 1,2 dengan

prob-value 0,296, untuk seluruh sampel perusahaan yang diteliti

ternyata tidak terdapat perbedaan rata-rata volume perdagangan

Page 33: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

33

sebelum dan setelah split. Dengan demikian, split tidak berpengaruh

terhadap volume perdagangan saham. Kondisi tersebut

mengindikasikan bahwa aktivitas split tidak mempengaruhi jumlah

pemegang saham namun lebih pada proporsi kepemilikan saham

oleh investor lama.

c. Hasil pengujian terhadap besanya perubahan volume turnover

sebelum dan setelah split menunjukkan nilai t value sebesar 1,07

dengan prob-value 0,347, yang berarti bahwa tidak terdapat

perbedaan volume turnover sebelum dan setelah split.

d. Hasil pengujian terhadap besarnya perubahan volatilitas harga saham

sebelum dan setelah split menunjukkan nilai t value sebesar 1,36

dengan prob-value 0,245, hal ini berarti bahwa untuk seluruh sampel

perusahaan yang diteliti ternyata tidak terdapat perbedaan yang

signifikan antara rata-rata varian saham sebelum dan setelah tanggal

listing.

e. Hasil pengujian terhadap besarnya perubahan persentase spread yang

mengukur tingkat likuiditas saham, mengalami rata-rata kenaikan

sebesar 1,5 persen sebelum listing dan rata-rata penurunan sebesar

1,53 persen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat

perbedaan yang signifikan antara rata-rata spread sebelum dan

setelah tanggal listing dengan t value sebesar –14,39 dengan prob-

value 0,00. Hal ini berarti bahwa spread sesudah split lebih besar

daripadaa sebelum split atau dengan kata lain terjadi kenaikan spread

Page 34: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

34

akibat dari aktivitas split. Kenaikan tersebut berimplikasi pada

terjadinya penurunan likuiditas saham.

f. Pengujian terhadap pengaaruh harga saham, volume perdagangan

dan volatilitas saham pada tingkat spread dilakukan dengan

memperhatikan tingkat signifikansi koefisien dan arah masing-

masing variabel.

1) Pengujian terhadap pengaruh harga saham terhadap tingkat

spread menunjukkan bahwa koefisien variabel harga adalah

sebesar –0,495 dan signifikan pada tingkat 1 persen, ceteris

paribus, maka spread akan naik (tinggi) sebesar 0,495 persen

atau sebaliknya. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan

bahwa harga saham secara statistik berpengaruh negatif

signifikan terhadap besarnnya spread.

2) Pengujian terhadap pengaruh volume perdagangan terhadap

tingkat spread menunjukkan koefisien variabel volume

perdagangan (nilai rupiah perdagangan) yakni sebesar – 0,098

dan signifikan pada tingkat 1 persen. Hal ini menunjukkan bahwa

apabila volume perdagangan turun sebesar 1 persen, ceteris

paribus, maka spread akan naik sebesar 0,098 persen atau

sebaliknya. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan

bahwa harga saham secara statistik berpengaruh negatif terhadap

besarnnya spread.

Page 35: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

35

3) Pengujian terhadap pengaruh volatilitas saham terhadap tingkat

spread menunjukkan bahwa koefisien variabel varian saham

adalah sebesar – 0,189 dan signifikan pada tingkat 1 persen. Hal

ini menunjukkan bahwa apabila varian naik sebesar 1 persen,

ceteris paribus, maka spread akan naik sebesar 0,189 persen atau

sebaliknya. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan

bahwa harga saham secara statistik berpengaruh positif terhadap

besarnnya spread.

Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah secara keseluruhan, aktifitas

split berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat harga saham,

volume turnover dan persentase spread.

3. Kurniawati (2003) menganalisis kandungan informasi stock split dan

likuiditas saham pada non-synchronous trading. Sampel yang diambil

dalam penelitian ini adalah saham yang melakukan stock split pada

periode Juni 1994 sampai Juni 1997 di BEJ dan tidak mengeluarkan

pengumuman lain selama periode pengamatan. Pengujian dilakukan

terhadap kandungan informasi yang ditunjukkan dengan adanya

abnormal return disekitar tanggal pengumuman dan likuiditas saham

dengan melihat perbedaan resiko sistematis (beta), bid ask spread dan

volume perdagangan pada saat sebelum dan setelah stock split.

a. Pengujian terhadap kandungan informasi yang ditunjukkan dengan

adanya abnormal return disekitar tanggal pengumuman

menggunakan uji t (t test). Hasil pengujian signifikansi menunjukkan

Page 36: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

36

bahwa abnormal return pada saat sebelum dan sesudah stock split

tidak signifikan pada tingkat signifikansi a = 5%, sedangkan

abnormal return pada saat pengumuman stock split signifikan. Rata-

rata abnormal return yang signifikan pada saat pengumuman stock

split menunjukkan bahwa informasi tersebut direspon publik yang

ditunjukkan oleh reaksi pasar yang signifikan.

b. Pengujian terhadap likuiditas saham menggunakan alat uji statistik t-

tes yaitu paired samples test. Hal ini dilakukan untuk menguji

signifikansi perbedaan bid ask spread, volume perdagangan dan

risiko sistematis (beta) pada saat sebelum dan setelah pengumuman

stock split. Hasil yang diperoleh yaitu:

1) Hasil pengujian terhadap beta menunjukkan bahwa terdapat

perbedaan beta yang signifikan pada saat sebelum dan setelah

stock split.

2) Hasil pengujian terhadap volume perdagangan menunjukkan

bahwa terdapat perbedaan volume perdagangan tetapi tidak

signifikan sebelum dan setelah stock split.

3) Hasil pengujian terhadap bid ask spread menunjukkan bahwa

terdapat perbedaan bid ask spread tetapi tidak signifikan sebelum

dan setelah stock split.

Page 37: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

37

G. Kerangka Pemikiran dan Hipotesis

Tingkat likuiditas dapat dilihat dari perubahan bid-ask spread dan

volume perdagangan. Biasanya saham akan dibeli pada harga ask (harga

penawaran jual saham) yang ditentukan dealer dan dijual pada harga bid

(harga permintaan beli saham) yang lebih rendah Harga saham yang lebih

rendah setelah dilakukan stock split menyebabkan pertemuan antara harga

penawaran dan harga permintaan relatif lebih besar. Hal ini menyebabkan

perbedaan antara besarnya harga penawaran dan harga permintaan saham

(bid-ask spread) semakin kecil. Sehingga apabila bid-ask spread suatu

saham lebih rendah, maka hal tersebut mengindikasikan likuiditas sahamnya

meningkat. Besar spread antara harga bid dan harga ask untuk saham biasa

yaitu kira-kira $ 0,30 per saham untuk sekuritas dan perusahaan besar dan

aktif ditransaksikan. Jumlah ini kurang dari 1% dari harga per saham untuk

sebagian besar saham jenis ini-jumlah kecil yang masuk akal untuk

membayar kemampuan untuk membeli atau menjual dengan cepat. Studi

lain pada saham-saham di NYSE, berdasarkan pada kegiatan aktivitas

perdagangannya, menemukan spread yang mirip. Secara spesifik, 20%

saham yang paling aktif memiliki spread 0,62%. Spread meningkat tidak

merata setelah itu dengan 70% saham yang paling tidak aktif memiliki

spread terbesar 2,06%.

Fajar dan Mc. Conroy (1995) melakukan pengujian terhadap reaksi

bid-ask spread pada saat pengumuman stock split. Jika manajer

menggunakan suatu sinyal untuk menyampaikan informasi privat ke pasar,

Page 38: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

38

maka para pelaku di pasar modal akan melakukan aktivitas perdagangan

dengan menggunakan informasi asimetri tersebut. Kesimpulan yang diambil

dari studi ini adalah adanya penurunan pada prosentase bid-ask spread pada

pengumuman stock split. Manajer menggunakan stock split sebagai suatu

sinyal untuk memberi informasi mengenai undervalue saham kepada para

pelaku pasar.

Berdasarkan argumentasi dan beberapa hasil penelitian tersebut,

maka hipotesis penelitian dirumuskan sebagai berikut:

H1: Terdapat perbedaan bid-ask spread yang signifikan pada saat sebelum

dan setelah stock split.

Selain itu, harga saham yang lebih rendah setelah stock split

dimaksudkan untuk mengubah investor odd lot (investor yang membeli

saham dibawah 500 lembar atau 1 lot) menjadi investor yang round lot

(investor yang membeli saham minimal 500 lembar). Bertambahnya investor

round lot dan meningkatnya jumlah pemegang saham karena investor kecil

dapat melakukan investasi pada harga yang lebih murah, menyebabkan

tingkat likuiditas saham naik. Semakin banyak jumlah saham yang

ditransaksikan terhadap jumlah total saham yang beredar di pasar modal

maka semakin likuid saham tersebut.

Copeland (1979) melakukan pengujian terhadap likuiditas saham

yang diukur dengan besarnya perubahan volume perdagangan dan

perubahan biaya transaksi (biaya komisi broker dan bid-ask spread). Hasil

penelitian menunjukkan behwa volume perdagangan mengalami penurunan

Page 39: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

39

pada saat setelah stock split, komisi broker dan bid-ask spread menjadi

bertambah besar setelah stock split. Ketiga kondisi ini menunjukkan

penurunan tingkat likuiditas saham.

Lamourex dan Poon (1987); Szewezky dan Tsesekos (1991) dalam

Fatmawati dan Asri (1999:99) melakukan penelitian mengenai pengaruh

stock split terhadap volume perdagangan. Hasil penelitiannya menunjukkan

bahwa volume perdagangan dan jumlah pemegang saham setelah stock split

mengalami peningkatan yang signifikan.

Berdasarkan argumentasi dan beberapa hasil penelitian di atas,

maka hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

H2: Terdapat perbedaan volume perdagangan yang signifikan pada saat

sebelum dan setelah stock split.

Stoll dalam Fatmawati dan Asri (1999:99) menyatakan bahwa

perdagangan saham akan relatif lebih besar jika investor tertentu percaya

bahwa mereka memiliki informasi khusus yang tidak dimiliki oleh investor

lain atau dealer. Jika para investor percaya bahwa mereka memiliki

informasi tertentu maka perdagangan akan terkonsentrasi pada saham

tertentu yang informasinya dimiliki oleh investor. Apabila volume turnover

suatu saham lebih cepet, maka hal tersebut mengindikasikan likuiditas

sahamnya meningkat. Stool menggunakan turnover sebagai proksi informasi

perdagangan saham yang dihitung sebagai proporsi nilai volume

perdagangan dengan nilai saham beredar. Hasil penelitian Conroy, Harris,

Benet dalam Fatmawati dan Asri (1999:100) menunjukkan bahwa volume

Page 40: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

40

turnover untuk perusahaan yang split adalah lebih rendah dari perusahaan

yang non split. Akan tetapi perbedaan tersebut tidak signifikan.

Berdasarkan argumentasi dan beberapa hasil penelitian di atas,

maka hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

H3: Terdapat perbedaan volume turnover pada saat sebelum dan setelah

stock split.

Kerangka Kerja Teoritis

Perusahaan yang melakukan stock split

Perusahaan melakukan pengumuman

Perubahan bid-ask spread

Perubahan volume perdagangan

Perubahan volume turnover

Perubahan tingkat perdagangan saham

Uji beda rata-rata bid-ask spread

Uji beda rata-rata TVA

Uji beda rata-rata volume turnover

Page 41: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

41

Penelitian ini diawali dengan pengumpulan data terhadap perusahaan yang

melakukan stock split, yang dilanjutkan dengan pengamatan terhadap perubahan

bid-ask spread, volume perdagangan, dan volume turnover yang menunjukkan

perubahan tingkat perdagangan saham. Yang selanjutnya akan diuji apakah

terdapat suatu perbedaan yang signifikan antara sebelum perusahaan melakukan

stock split dengan sesudah melakukan stock split.

Page 42: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

42

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini merupakan bentuk penelitian event study, karena

hanya mengamati pengaruh dari suatu kejadian tertentu pada periode tertentu

dengan melihat tanggal pengumuman stock split sebagai titik kritisnya.

Penelitian ini bersifat cross sectional, karena hanya mengambil sampel waktu

tertentu dan kejadian pada waktu tertentu (berdasarkan dimensi waktu). Dari

sisi pengendalian terhadap variabel penelitian, penelitian ini termasuk dalam

ex past facto karena penulis tidak mempunyai kemampuan untuk

mempengaruhi variabel.

B. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah data historis berupa data

seluruh perusahaan yang melakukan stock split dan terdaftar atau listing di

Bursa Efek Jakarta selama periode pengamatan dari tahun 2002 sampai

dengan tahun 2004.

Sampel perusahaan dalam penelitian ini dilakukan dengan cara

penerapan metode purposive sampling, dimana penelitian didasarkan pada

kriteria-kriteria tertentu, yaitu sebagai berikut:

.

41

Page 43: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

43

1. Perusahaan tercatat di Bursa Efek Jakarta 5 hari bursa sebelum dan 5 hari

bursa setelah pelaksanaan stock split dan melakukan perdagangan aktif di

Bursa Efek Jakarta selama periode tersebut. Kriteria perdagangan saham

aktif adalah berdasarkan surat edaran PT BEJ No. SE-03/ BEJ/ II-1/ 94,

yaitu frekuensi perdagangan saham tiga bulan sebanyak 75 kali atau lebih.

2. Perusahaan yang melakukan stock split, tidak melakukan company action

seperti dividen kas, dividen bonus, right issue, merger, dan kebijakan

lainnya.

C. Metode Pengumpulan Data

Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data sekunder.

Jenis data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini mencakup:

1. Data nama perusahaan yang berasal dari Indonesian Capital Market

Directory tahun 2002, 2003, dan 2004.

2. Tanggal pengumuman pemecahan saham setiap perusahaan yang menjadi

sampel yang berasal dari JSX Statistic tahun 2002, 2003, dan 2004.

3. Data yang diperlukan untuk pengujian terhadap bid-ask spread sebagai

berikut:

a. Harga penawaran jual (ask price) terendah saham harian untuk tiap

sampel mulai dari 5 hari sebelum sampai 5 hari setelah stock split.

b. Harga penawaran beli (bid price) tertinggi saham harian untuk tiap

sampel mulai dari 5 hari sebelum sampai 5 hari setelah stok split.

Page 44: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

44

4. Data yang diperlukan untuk pengujian terhadap volume perdagangan

sebagai berikut:

a. Volume perdagangan saham harian tiap sampel selama 5 hari sebelum

stock split sampai 5 hari setelah stock split.

b. Jumlah saham yang beredar harian untuk tiap sampel sejak 5 hari

sebelum stock split sampai 5 hari setelah stock split.

5. Data yang diperlukan untuk pengujian terhadap volume turnover sebagai

berikut:

a. Nilai volume perdagangan setiap perusahaan yang menjadi sampel

yang berasal dari database Pojok BEJ FE UNS dan Pojok BEJ FE

UGM yang dapat diakses lewat sarana komputer.

b. Data harga saham harian setiap perusahaan yang menjadi sampel yang

berasal dari database Pojok BEJ FE UNS dan Pojok BEJ FE UGM

yang dapat diakses lewat sarana komputer. Harga saham harian ini

adalah harga saham penutupan karena harga tersebut adalah harga

yang telah ditentukan oleh pasar.

D. Definisi dan Pengukuran Variabel Penelitian

1. Variabel Penelitian

a. Variabel independen

Variabel independen adalah suatu variabel bebas yang keberadaannya

tidak dipengaruhi oleh variabel-variabel lain, bahkan variabel

independen merupakan faktor penyebab yang akan mempengaruhi

Page 45: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

45

variabel lain. Penelitian ini menggunakan pengumuman pemecahan

saham (stock split) sebagai variabel independen.

b. Variabel dependen

Variabel dependen adalah variabel tidak bebas yang artinya variabel

tersebut merupakan sesuatu yang dipengaruhi oleh variabel

independen. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah likuiditas

saham perusahaan pemecah saham di Bursa Efek Jakarta yang dihitung

menggunakan bid-ask spread, volume perdagangan, dan volume

turnover.

2. Pengukuran dan Definisi Variabel Penelitian

Stock split adalah memecah lembar saham menjadi n lembar

saham. Harga per lembar saham baru setelah stock split adalah sebesar 1/n

dari harga sebelumnya. Dengan demikian sebenarnya stock split tidak

menambah nilai dari perusahaan atau dengan kata lain stock split tidak

mempunyai nilai ekonomis (Hartono, 2003:415-416). Menurut Kieso and

Weygant (2002:608) stock split seperti halnya stock deviden meliputi

pengurangan dari petambahan saham pada para pemegang saham menurut

prosentase kepemilikannya. Stock split menghasilkan pengurangan dalam

par atau nilai per lembar saham yang ditetapkan. Tujuan dari stock split

adalah untuk meningkatkan marketability saham dengan menurunkan nilai

per saham pasarnya.

Likuiditas merupakan salah satu motivasi manajemen untuk

melakukan perdagangan saham. Likuiditas saham dalam penelitian ini

Page 46: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

46

dihitung dengan menggunakan bid-ask spread, volume perdagangan, dan

volume turnover. Periode pengujian (event windows) yang digunakan

adalah 10 hari bursa terhadap ketiga variabel penelitian, yaitu 5 hari bursa

sebelum stock split (n-5 sampai n-1) dan 5 hari setelah stock split (n+1

sampai n+5) yang bergantung pada event date (tanggal pelaksanaan stock

split yaitu tanggal tercatat di Bursa Efek Jakarta) dari masing-masing

sampel.

a. Bid ask spread

Harga saham yang lebih rendah setelah dilakukan stock split

menyebabkan pertemuan antara harga penawaran dan harga

permintaan relatif lebih besar. Hal ini mengakibatkan perbedaan antara

besarnya harga penawaran dan harga permintaan saham (bid ask

spread) semakin kecil. Apabila bid ask spread suatu saham lebih

rendah, maka hal tersebut mengindikasikan likuiditas sahamnya

meningkat.

Untuk menghitung bid ask spread masing-masing sampel dengan

rumus:

SPj,t =

( )tBPj,tAPj,21

tBPj,tAPj,

+

Kemudian dihitung rata-rata bid ask spread untuk seluruh sampel

ssebelum dan sesudah pengumuman stock split.

Page 47: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

47

Rata-rata bid ask spread sebelum pengumuman:

SPt sebelum = 5

SPt5

1t∑−

−=

Rata-rata bid ask spread setelah pengumuman:

SPt sesudah = 5

SPt5

1t∑+

+=

Keterangan:

SPj,t = prosentase spread dari perusahaan j pada waktu t

APj,t = harga penawaran terendah saham j (ask) pada waktu t

BPj,t = harga permintaan tertinggi saham j (bid) pada waktu t

SPt = rata-rata spread seluruh sampel pada sampel pada hari t

b. Volume perdagangan

Volume perdagangan merupakan ukuran besarnya volume saham

tertentu yang diperdagangkan, mengindikasikan kemudahan dalam

memperdagangkan saham tersebut. Dalam penelitian ini, pengujian

terhadap variabel volume perdagangan diketahui dengan mengamati

kegiatan perdagangan saham yang dapat dilihat melalui indikator

aktivitas volume perdagangan (Trading Volume Activity/ TVA).

Untuk menghitung aktivitas volume perdagangan masing-masing

sampel dengan rumus:

TVAj,t = ∑

∑ waktu tpada diBEJ tercatat yangperusahan saham

waktu tpadagkan diperdagan yang perusahaan saham

Page 48: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

48

Kemudian dihitung rata-rata volume perdagangan saham untuk seluruh

sampel sebelum dan sesudah pengumuman stock split.

Rata-rata TVA sebelum pengumuman:

TVA sebelum = 5

TVAt5

1t∑−

−=

Rata-rata TVA sebelum pengumuman:

TVA setelah= 5

TVAt5

1t∑+

+=

Keterangan:

TVAj,t = volume perdagangan dari perusahaan j pada waktu t

TVA = rata-rata TVA seluruh sample pada hari t

c. Volume turnover

Volume turnover merupakan volume perputaran saham yang

diperdagangkan. Tingkat volume turnover digunakan untuk melihat

apakah preferensi investor secara individual menilai kebijakan split

sebagai sinyal positif atau negatif untuk membuat keputusan

perdagangan saham diatas keputusan perdagangan normal. Jika para

investor percaya bahwa mereka memiliki informasi tertentu maka

perdagangan akan terkonsentrasi pada saham tertentu yang

informasinya dimiliki oleh investor. Apabila volume turnover suatu

saham lebih cepat, maka hal tersebut mengindikasikan likuiditas

sahamnya meningkat. Untuk menghitung volume turnover masing-

masing sampel dengan rumus:

Volume turnover = beredar yang saham nilai

n perdaganga volumenilai

Page 49: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

49

Kemudian dihitung rata-rata volume turnover untuk seluruh sampel

sebelum dan sesudah pengumuman stock split.

3. Teknik Analisis Data

1. Uji Statistik

Pengujian dalam penelitian ini akan menggunakan program SPSS

versi 10.00. Selain itu juga dilakukan studi pustaka dalam rangka mencari

literatur yang sesuai. Pengujian dilakukan dengan menggunakan analisis

compare mean dengan prosedur Paired Sample T Test (Uji t) untuk

menguji pengaruh pengumuman stock split terhadap likuiditas saham

(bid-ask spread, volume perdagangan, dan volume turnover).

2. Uji Hipotesis

a. Menentukan derajat keyakinan (α ) sebesar 5%.

b. Menguji normalitas data dengan uji Kolmogorof Smirnov untuk

menentukan alat analisis yang digunakan:

1) Nilai signifikansi nilai probabilitas < 0,05 berarti distribusi tidak

normal.

2) Nilai signifikansi nilai probabilitas > 0,05 berarti distribusi normal.

c. Setelah distribusi data diketahui maka diputuskan alat uji apa yang

akan digunakan untuk menguji hipotesis. Jika data terdistribusi normal,

maka alat uji yang digunakan adalah statistic parametric dengan

paired sample T test yang merupakan uji signifikansi parameter secara

individu. Uji ini dimaksudkan untuk menganalisis perbandingan untuk

dua sampel berpasangan. Dua sampel berpasangan dimaksudkan

Page 50: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

50

sebagai sampel dengan subjek yang sama namun mengalami dua

perlakuan atau pengukuran yang berbeda (Singgih, 2002: 161). Uji

paired sample test dipergunakan dalam penelitian ini karena untuk

membandingkan hasil uji antara bid-ask spread, volume perdagangan,

dan volume turnover sebelum dan sesudah split, yang merupakan

sebuah sampel yang sama namun mengalami dua perlakuan yang

berbeda. Jika distribusi tidak normal maka dilakukan transformasi log

sehingga data berdistribusi normal. Dan jika data tetap tidak normal

maka digunakan alat uji statistic non parametrik dengan wilcoxon

signed-ranktest. Keputusan untuk melakukan pengujian dengan

statistik non parametrik ini diambil dalam kondisi sebagai berikut

(Supranto, 1997:323):

1) Apabila ukuran sampel demikian kecil sehingga distribusi statistik pengambilan sampel tidak mendekati normal dan apabila tidak ada asumsi yang dapat dibuat tentang bentuk distribusi sampel.

2) Apabila digunakan data peringkat atau ordinal (data ordinal hanya memberikan informasi tentang apakah suatu item lebih tinggi, lebih rendah, atau sama dengan item lainnya. Data ini sama sekali tidak menentukan perbedaan).

3) Apabila data nominal digunakan (data nominal adalah data yang bercirikan terdapatnya sebutan untuk membedakan item-item dari jenis yang berbeda dan tidak ada implikasi di dalam sebutan tersebut bahwa item yang satu lebih tinggi dari yang lain).

Uji dengan wilcoxon signed-rank test digunakan jika besaran maupun

arah perbedaan relevan untuk menentukan apakah terdapat perbedaan

yang sesungguhnya antara pasangan data yang diambil dari satu

sampel atau dua sampel yang saling terkait (Supranto, 1997:328).

d. Menentukan T table berdasarkan derajat keyakinan sebesar 5%.

e. Menolak Ho jika thit > ttabel, dan menerima H0 jika thit ≤ ttabel.

Page 51: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

51

BAB IV

ANALISA DATA

Bab ini akan menguraikan data yang telah diperoleh, hasil pengolahan data

serta analisis pembahasan pada ketiga variabel yang diteilti yaitu bid ask spread,

volume perdagangan dan volume turnover yang tercermin dalam tiga hipotesis

penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan dengan bantuan SPSS for windows versi

10.00 untuk mengetahui signifikansi setiap perbedaan nilai rata-rata masing-

masing variabel pada periode pengujian yang sebelumnya telah dilakukan

penghitungan dengan bantuan microsoft excel.

A. Distribusi Sampel Penelitian

Penentuan sampel dalam penelitian ini akan dilakukan secara purposive

sampling, artinya bahwa populasi yang akan dijadikan sampel dalam

penelitian ini adalah populasi yang memenuhi kriteria sampel tertentu sesuai

dengan yang dikehendaki oleh penelitian. Penentuan kriteria tersebut untuk

menghindari timbulnya misspesifikasi dalam penentuan sampel penelitian

yang selanjutnya akan berpengaruh pada hasil analisis.

Dari semua emiten yang melakukan stock split selama periode pengamatan

tahun 2002 sampai 2004 setelah dilakukan penyaringan diperoleh 20 emiten

sebagai sampel akhir dalam penelitan ini. Distribusi sampel penelitian dapat

diringkas dalam Tabel 4.1

51

Page 52: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

52

Tabel 4.1 Distribusi Sampel Penelitian

Keterangan Tahun Jumlah 2002 2003 2004 Sampel awal 12 10 15 37 Righ issue 1 - 12 Warrant 2 1 25 Stock deviden 1 2 - 3 Opsi convertion - - 3 4 Saham tidak aktif 1 3 - 4 Sampel akhir 7 4 9 20 Sumber: ICMD dan JSX 2002-2004

Seleksi tersebut menghasilkan jumlah peristiwa pengumuman stock split

yang memenuhi kriteria sebanyak 20 sampel. Perusahaan yang termasuk

dalam kriteria sampel disajikan dalam Tabel 4.2 berikut.

Tabel 4.2

Daftar Sampel Perusahaan

No Kode Nama Perusahaan Tanggal

Pengumuman Total Aset (Milyar)

1 ASDM PT. Asuransi Dayin Mitra,Tbk 27 Mei 2002 184.265 2 FMII PT. Fortune Mate Indonesia,Tbk 28 Juni 2002 78.568 3 HEXA PT. Hexindo Adiperkasa,Tbk 26 Juli 2002 638.784 4 JAKA PT. Jaka Artha Graha,Tbk 14 Mei 2002 154.493 5 MRAT PT. Mustika Ratu,Tbk 1 Agustus 2002 291.549 6 PANS PT. Panin Sekuritas, Tbk 16 September 2002 130.778

7 VOKS PT. Voksel Elektrik,Tbk 14 Maret 2002 397.499 8 CFIN PT. Clipan Finance Indonesia,Tbk 8 Oktober 2003 464.036 9 EPMT PT. Enseval Putra Megatrading,Tbk 8 Desember 2003 2.512.276

10 PNIN PT. Panin Insurance,Tbk 28 Mei 2003 1.967.202 11 UNVR PT. Unilever Indonesia,Tbk 1 September 2003 3.416.262 12 DNKS PT. Dankos Laboratories,Tbk 4 Februari 2004 1.022 13 DAVO PT. Davomas Abadi,Tbk 15 Desember 2004 1.011 14 EKAD PT. Ekadharma Tape Industri,Tbk 10 Februari 2004 63 15 INCO PT. International Nickel Indonesia,Tbk 2 Agustus 2004 13.486 16 JIHD PT. Jakarta International Hotel & Dev,Tbk 8 Mei 2004 4.087 17 KLBF PT. Kalbe Farma,Tbk 30 Desenber 2003 3.062 18 RALS PT. Ramayana Lestari Sentosa,Tbk 18 Oktober 2004 2.442 19 RIGS PT. Rigs Tenders,Tbk 18 Agustus 2004 594 20 TLKM PT. Telekomunikasi Indonesia,Tbk 27 September 2004 56.115 Sumber: JSX Statistic dan ICMD

Page 53: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

53

B. Hasil Pengujian Hipotesis

Sebelum dilakukan pengujian hipotesis, dilakukan pengujian

normalitas data untuk mengetahui apakah data penelitian termasuk

berdistribusi normal atau tidak. Pengujian ini dilakukan dengan uji non

parametrik one-sample kolmogorov-smirnov test untuk masing-masing

variabel yang diteliti. Kriteria pengujian yang digunakan dengan pengujian

dua arah (two tailed test) yaitu dengan membandingkan nilai p yang

diperoleh dengan taraf signifikansi yang sudah ditentukan. Apabila nilai p >

0,05 maka data berdistribusi normal, sedangkan jika nilai p ≤ 0,05 maka

data tidak berdistribusi normal. Tabel 4.6 menunjukkan hasil uji normalitas

data rata-rata spread sebelum dan sesudah tanggal peristiwa.

Tabel 4.6

Hasil Uji Normalitas Data Rata-rata Spread Di Sekitar Peristiwa

Item yang diuji (Asymp. Sig-2-tailed) Interpretasi

Sebelum pengumuman 0,000 Berdistribusi tidak normal

Sesudah pengumuman 0,019 Berdistribusi tidak normal

Sumber: Hasil pengolahan SPSS

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa rata-rata spread sebelum

dan sesudah peristiwa berdistribusi tidak normal, hal ini ditunjukkan dengan

semua nilai p value dibawah 0,05. Karena data berdistribusi tidak normal

maka dilakukan transformasi log, tetapi data tetap tidak normal. Dengan

demikian untuk pengujian hipotesis pertama digunakan uji non parametrik

dengan Wilcoxon Signed Ranks Test.

Page 54: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

54

Uji normalitas data rata-rata untuk Trading Volume Activity (TVA)

sebelum dan sesudah peristiwa ditunjukkan pada tabel 4.7.

Tabel 4.7

Hasil Uji Normalitas Data Rata-rata TVA Di Sekitar Peristiwa

Item yang diuji (Asymp. Sig-2-tailed) Interpretasi

Sebelum pengumuman 0,000 Berdistribusi tidak normal

Sesudah pengumuman 0,000 Berdistribusi tidak normal

Sumber: Hasil pengolahan SPSS

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa rata-rata volume

perdagangan sebelum dan sesudah peristiwa berdistribusi tidak normal, hal

ini ditunjukkan dengan semua nilai p value dibawah 0,05. Karena data

berdistribusi tidak normal maka dilakukan transformasi log, tetapi data tetap

tidak normal. Dengan demikian untuk pengujian hipotesis kedua digunakan

uji non parametrik dengan Wilcoxon Signed Ranks Test.

Uji normalitas data rata-rata untuk volume turnover sebelum dan

sesudah peristiwa ditunjukkan pada tabel 4.8.

Tabel 4.8

Hasil Uji Normalitas Data Rata-rata Volume Turnover Di Sekitar Peristiwa

Item yang diuji (Asymp. Sig-2-tailed) Interpretasi

Sebelum pengumuman 0,935 Berdistribusi normal

Sesudah pengumuman 0,613 Berdistribusi normal

Sumber: Hasil pengolahan SPSS

Page 55: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

55

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa rata-rata volume turnover

sebelum dan sesudah peristiwa berdistribusi normal, hal ini ditunjukkan

dengan semua nilai p value diatas 0,05. Dengan demikian untuk pengujian

hipotesis ketiga digunakan uji parametrik dengan paired samples t-test.

1. Hipotesis Pertama

Hasil uji statistik untuk uji hipotesis pertama selama event windows

5 hari bursa sebelum dan 5 hari bursa sesudah stock split menunjukkan

tidak ada perbedaan yang signifikan antara bid-ask spread sebelum dan

sesudah stock split, untuk keseluruhan sampel dapat dilihat pada tabel

4.9 berikut ini.

Tabel 4.9

Hasil uji wilcoxon signed ranks test variabel bid-ask spread

x sesudah stock split x sebelum stock split perbedaan Z hitung Nilai p

0,0262 -0,0279 0,0541 0,075 0,940

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS

Berdasarkan tabel diatas, hasil pengujian beda rata-rata bid-ask

spread menunjukkan bahwa hipotesis pertama diterima dengan nilai z

hitung sebesar 0,075 lebih kecil dari z tabel 1,725 dan nilai probabilitas

0,940. Ini berarti bid-ask spread secara statistik sebelum dan sesudah

stock split tidak ada perbedaan yang signifikan pada derajat keyakinan

(α ) sebesar 5%. Hasil uji z secara lengkap dapat dilihat pada lampiran

III.

Page 56: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

56

Dari tabel diatas juga terlihat bahwa tingkat spread meningkat dari

-2,79% sebelum stock split menjadi 2,62% setelah stock split. Dengan

demikian berarti bahwa bid-ask spread sesudah stock split yang lebih

besar daripada sebelum stock split mempunyai implikasi pada terjadinya

penurunan likuiditas saham. Temuan ini konsisten dengan hasil

penelitian yang dilakukan Copeland (1979). Hal ini menunjukkan bahwa

untuk kasus pasar modal Indonesia (BEJ), likuiditas saham menurun

setelah stock split.

2. Hipotesis Kedua

Hasil uji untuk hipotesis kedua selama event windows 5 hari bursa

sebelum dan 5 hari bursa sesudah stock split menunjukkan tidak ada

perbedaan yang signifikan antara volume perdagangan sebelum stock

split dan sesudah stock split, untuk keseluruhan sampel dapat dilihat

pada tabel 4.10

Tabel 4.10

Hasil uji wilcoxon signed ranks test variabel volume perdagangan

x sesudah stock split x sebelum stock split perbedaan Z hitung Nilai p

0,17800 0,49000 -0,31200 0,985 0,325

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS

Berdasarkan tabel diatas, hasil pengujian beda rata-rata volume

perdagangan menunjukkan bahwa hipotesis kedua diterima dengan nilai

z hitung sebesar 0,985 lebih kecil dari z tabel 1,725 dan nilai probabilitas

Page 57: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

57

0,325. Ini berarti tidak ada perbedaan yang signifikan antara volume

perdagangan sebelum dan sesudah stock split. Hasil pengujian hipotesis

kedua ini dapat dilihat pada lampiran VI. Dari mean (x) menunjukkan

bahwa rata-rata sebelum stock split adalah 49% kemudian menurun

menjadi 17,8% setelah stock split. Hal ini menunjukkan bahwa volume

perdagangan justru menurun setelah stock split yang membuktikan

bahwa likuiditas saham juga menurun setelah stock split. Hasil ini

konsisten dengan penelitian Sukardi (2003).

3. Hipotesis Ketiga

Hasil uji statistik untuk hipotesis ketiga selama event windows 5

hari bursa sebelum dan 5 hari bursa sesudah stock split menunjukkan ada

perbedaan yang signifikan antara volume turnover sebelum dan sesudah

stock split, untuk keseluruhan sampel dapat dilihat pada tabel 4.11

berikut ini.

Tabel 4.11

Hasil Uji T Variabel Volume Turnover

x sesudah stock split x sebelum stock split perbedaan Z hitung Nilai p

5231898,88 2464396,72 1767502,16 2,270 0,035

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS

Dari tabel diatas terlihat bahwa nilai t yang sebesar 2,270 lebih

besar dari t tabel yang menunjukkan angka sebesar 1,729 dan p sebesar

0,035 lebih kecil dari 0,05. Ini membuktikan bahwa ada perbedaan yang

Page 58: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

58

signifikan antara volume turnover sebelum stock split dan volume

turnover sesudah stock split, yang berarti hipotesis ketiga ditolak. Mean

yang lebih besar dari 2464396,72 menjadi 5231898,88 menunjukkan

bahwa transaksi saham lebih aktif setelah stock split. Hasil ini tidak

konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Fatmawati dan Asri

(1999). Hasil selengkapnya disajikan pada lampiran V.

C. Pembahasan Hasil Olah Data

Berdasarkan hasil pengolahan data untuk pengujian hipotesis

penelitian, ternyata diperoleh bukti bahwa likuiditas saham di Bursa Efek

Jakarta untuk periode 2002 sampai 2004 menurun setelah dikeluarkannya

kebijakan stock split. Hal ini terlihat dari pengujian hipotesis pertama

sampai ketiga yang menunjukkan meskipun ada peningkatan volume

turnover tetapi diikuti dengan kenaikan bid-ask spread dan penurunaan

volume perdagangan. Hal ini terlihat dari pengujian hipotesis satu maupun

dua dengan bid-ask spread sebagai variabel yang mencerminkan biaya

transaksi mengalami kenaikan setelah stock split tetapi volume perdagangan

yang tercermin dalam aktivitas volume perdagangan tidak mengalami

kenaikan setelah stock split. Adanya pengumuman stock split ini juga

memiliki perbedaan yang signifikan antara perusahaan besar dan perusahaan

menengah atau kecil dilihat dari total asset.

Bursa Efek Jakarta sebagai pasar modal yang sedang berkembang,

yang ditandai dengan masih banyaknya investor yang belum bertindak

Page 59: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

59

rasional dalam kegiatan investasinya, adanya kebijakan stock split sebagai

sebuah informasi yang pada dasarnya tidak memiliki nilai ekonomis

ditafsirkan oleh investor sebagai dua kemungkinan yaitu kabar baik dan

kabar buruk. Ketidakseimbangan informasi (information asymetry) ini

mengindikasikan adanya ketidakpastian yang lebih tinggi yang dialami

investor setelah adanya informasi stock split yaaanng ditandai dengan

meningkatnya bid-ask spread. Hal ini mengakibatkan investor ragu-ragu

untuk melakukan transaksi yang lebih tinggi dari biasanya dan justru

melakukan transaksi yang lebih kecil daripada dalam kondisi normal yang

tercermin dengan hasil temuan menurunnya volume perdagangan setelah

stock split.

Page 60: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

60

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data dari penelitian yang telah dilakukan

terhadap perubahan likuiditas saham akibat pengumuman stock split di Bursa

Efek Jakarta, maka dapat disimpulkan sebagai berikut.

1. Pengujian terhadap bid-ask spread sebagai variabel yang mencerminkan

biaya transaksi secara implisit membuktikan tidak ada perbedaan yang

signifikan antara bid-ask spread sebelum stock split dan bid-ask spread

sesudah stock split. Hal ini dikarenakan para investor menghadapi biaya

transaksi yang lebih tinggi setelah stock split.

2. Untuk variabel volume perdagangan saham yang diukur dengan Trading

Volume Activity (TVA) ditemukan tidak perbedaan yang signifikan antara

volume perdagangan sebelum stock split dan volume perdagangan sesudah

stock split. Hal ini dapat disebabkan karena preferensi investor mengenai

informasi perusahaan melalui kebijakan split dianggap tetap, baik sebelum

maupun sesudah stock split.

3. Untuk pengujian terhadap variabel volume turnover, diperoleh hasil yang

memberikan bukti bahwa volume turnover naik secara signifikan setelah

stock split, ini menunjukkan bahwa saham akan semakin aktif setelah

dilakukan kebijakan stock split.

Page 61: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

61

B. KETERBATASAN

Ada beberapa hal yang menjadi keterbatasan dalam penelitian ini.

1. Sampel penelitian mengambil data pada tahun tertentu saja.

2. Sampel yang diambil hanya 20 perusahaan sehingga bellum dapat

mengeneralisasikan hasil penelitian.

C. SARAN

Saran untuk penelitian lebih lanjut adalah

1. Periode yang dianalisis hendaknya lebih dari tiga tahun agar hasil

penelitian lebih baik lagi.

2. Perlu menggunakan variabel independen lain seperti penggolongan

industri.

3. Sampel yang diteliti sebaiknya ditambah sehingga dapat

mengeneralisasikan hasil penelitian.

Page 62: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

62

DAFTAR PUSTAKA

Copeland, T. E. 1979. “Liquidity Changes Following Stock Split”. Journal of

Finance, 34, 115-141. Djarwanto dan Pangestu Subagyo. 1996. Statistic Induktif. Yogyakarta, BPFE. Endang. 2003. “Perubahan Likuiditas Saham Akibat Pengumuman Stock Split di

Bursa Efek Jakarta”. Skripsi (tidak dipublikasikan). UNS Fatmawati dan Marwata. 1999. “Pengaruh Stock Split Terhadap Likuiditas Saham

Yang Diukur Dengan Besarnya Bid-ask Spread di Bursa Efek Jakarta”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, Vol 14, No. 4, 93- 110.

Hartono, Jogiyanto. 2000. “Teori Portofolio dan Analisa Investasi”. Edisi Kedua.

Yogyakarta: BPFE UGM. Husnan, Suad. 1996. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Edisi

Kedua. Yogyakarta: UPP-AMP YKPN. Khomsiyah dan Sulistyo. 2001. “Faktor Tingkat Kemahalan Harga Saham,

Kinerja Keuangan Perusahaan dan Keputusan Pemecahan Saham (Stock Splits): Aplikasi Analisis Diskriminasi”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, Vol 16, No. 4: 388-400.

Kieso and Weygand. 2002. “Accounting Princidles”. 6th Edition. Wiley

International. Kuncoro, Mudrajad. 2001. “Metode Kuantitatif Teori dan Aplikasi Untuk Bisnis

dan Ekonomi”. Yogyakarta: UPP-AMP YKPN. Kurniawati, Indah. 2003. “Analisis kandungan Informasi Stock Split dan

Likuiditas Saham: Studi Empiris Pada Non-Synchronous Trading”. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Vol 6, No 3: 264-275.

Margaretha. 2004. “Analisis Pemecahan Saham: Dampaknya Terhadap Likuiditas

Perdagangan dan Pendapatan Saham”, Balance, Maret, 1: 73-86. Santoso, Singgih. 2002. “Riset pemasaran: Konsep dan Aplikasi dengan SPSS”.

Jakarta: Elex Media Komputindo. Sekaran, Uma. 2000. Research Methods for Business. Southern. Illionis

University at Caroonadale.

Page 63: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

63

Siegel, Sidney. 1997. "Statistik Nonparametrik untuk Ilmu-ilmu Sosial". Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Sukardi. 2003. “Pengaruh Pemecahan Saham Terhadap Abnormal

return dan Likuiditas Saham: Analisis di Bursa Efek Jakarta”. Aplikasi

Bisnis, Vol 4, No 5: 328-346.

Sularso, Sri. 2003. "Buku Pelengkap Metode Penelitian Akuntansi: Sebuah Pendekatan Replikasi". Yogjakarta: BPFE UGM.

Supranto. 1997. “Statistik Teori dan Aplikasi”. Jilid II. Edisi 5. Jakarta: Erlangga.

Wilfrid dan Massey. 1991. "Pengantar Analisis Statistik". Yogjakarta: BPFE

UGM. --------------. 1987. “Pasar Modal Indonesia: Gagasan dan Tanggapan”. Jakarta:

PT (Persero) Danareksa-Boeconomica-FE UI

Page 64: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

64

Page 65: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

65

Lampiran 1

Data Bid Price

EMITEN BP_5 BP_4 BP_3 BP_2 BP_1 Rata² BP0 BP+1

VOKS 235 235 235 280 280 253 340 360

JAKA 1800 1400 1500 1400 1900 1600 1350 1350

ASDM 360 370 350 320 375 355 415 375

FMII 1025 1025 1025 1000 1025 1020 1000 1000

HEXA 1600 1575 1575 1550 1575 1575 1500 1525

MRAT 2075 2200 2200 2250 2000 2145 2150 500

PANS 225 230 230 245 235 233 240 235

PNIN 265 270 275 295 295 280 295 295

UNVR 26900 27400 27400 27900 27800 27480 29700 30200

CFIN 280 260 250 255 255 260 270 280

EPMT 1475 1625 1625 1825 1900 1690 1800 1850

DNKS 1475 1500 1400 1475 1425 1455 1450 1475

EKAD 1125 1225 1250 1225 1200 1205 230 225

JIHD 625 600 575 575 550 585 525 500

INCO 34800 34300 34100 34350 34550 34420 34250 8700

RIGS 9500 9200 9350 9500 9900 9490 900 900

TLKM 8150 8400 8400 8250 8300 8300 8300 4100

RALS 4375 4275 4350 4350 4325 4335 4325 4300

DAVO 1000 1025 975 975 1000 995 1075 1050

KLBF 525 525 525 550 550 535 550 560

Page 66: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

66

Lampiran 2

Data Ask Price

EMITEN AP_5 AP_4 AP_3 AP_2 AP_1 Rata² AP0 AP+1 AP+2 AP+3 AP+4 AP+5 Rata²

VOKS 2500 265 250 285 300 720 370 390 190 170 175 170 219

JAKA 0 0 0 0 1925 385 0 2450 200 205 210 210 655

ASDM 400 390 400 400 415 401 425 415 215 215 225 235 261

FMII 1050 1050 1050 1025 1050 1045 1050 1050 200 210 220 215 379

HEXA 1625 1600 1600 1575 1600 1600 1525 1550 1550 1525 1500 1500 1525

MRAT 2325 2350 2350 2350 2350 2345 2200 525 525 525 525 500 520

PANS 265 240 235 255 265 252 260 255 125 115 115 115 145

PNIN 270 275 280 300 300 285 300 300 310 165 165 170 222

UNVR 27050 27700 27500 27950 27950 27630 29800 30250 3375 3450 3450 3400 8785

CFIN 285 265 255 260 260 265 275 285 280 270 265 270 274

EPMT 1500 1650 1650 1850 1925 1715 1825 1875 1900 390 390 400 991

DNKS 1500 1525 1450 1500 1450 1485 1475 1500 775 750 775 750 910

EKAD 1200 1275 1300 1275 1250 1260 240 240 245 240 245 240 242

JIHD 650 625 600 600 575 610 550 525 500 500 255 250 406

INCO 34900 34500 34200 34500 34600 34540 34300 8750 8750 8700 8600 8450 8650

RIGS 9900 9900 9900 9900 10000 9920 1000 100 975 900 900 900 755

TLKM 8200 8450 8450 8300 8350 8350 8350 4125 4125 4150 4200 4350 4190

RALS 4400 4300 4375 4375 4350 4360 4350 4325 4275 4175 875 875 2905

DAVO 1050 1050 1200 1075 1025 1080 1100 1100 220 200 200 200 384

KLBF 550 525 525 550 575 545 550 560 600 600 640 660 612

Page 67: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

67

Lampiran 3

Data Saham yang Diperdagangkan EMITEN LS-5 LS-4 LS-3 LS-2 LS-1 Rata-rata LS+1 LS+2

VOKS 63000000 63000000 63000000 63000000 63000000 63000000 126000000 126000000 126000000

JAKA 260000000 260000000 260000000 260000000 260000000 260000000 2600000000 2600000000 2600000000

ASDM 96000000 96000000 96000000 96000000 96000000 96000000 192000000 192000000 192000000

FMII 320000000 320000000 320000000 320000000 320000000 320000000 1600000000 1600000000 1600000000

HEXA 84000000 84000000 84000000 84000000 84000000 84000000 168000000 168000000 168000000

MRAT 107000000 107000000 107000000 107000000 107000000 107000000 428000000 428000000 428000000

PANS 160000000 160000000 160000000 160000000 160000000 160000000 320000000 320000000 320000000

PNIN 1186757411 1186757411 1186757411 1186757411 1186757411 1186757411 2373514822 2373514822 2373514822

UNVR 763000000 763000000 763000000 763000000 763000000 763000000 1298668800 1298668800 1298668800

CFIN 463606040 463606040 463606040 463606040 463606040 463606040 927212080 927212080 927212080

EPMT 700000000 700000000 700000000 700000000 700000000 700000000 1400000000 1400000000 1400000000

DNKS 893025000 893025000 893025000 893025000 893025000 893025000 1786050000 1786050000 1786050000

EKAD 447721600 447721600 447721600 447721600 447721600 447721600 805494400 984380800 1163267200

JIHD 965019600 965019600 965019600 965019600 965019600 965019600 965019600 965019600 965019600

INCO 248408468 248408468 248408468 248408468 248408468 248408468 993633872 993633872 993633872

RIGS 60913000 60913000 60913000 60913000 60913000 60913000 1157347000 1705564000 2253781000

TLKM 10079999640 10079999640 10079999640 10079999640 10079999640 10079999640 20159999280 20159999280 30239998920

RALS 1400000 1400000 1400000 1400000 1400000 1400000 7000000000 7000000000 7000000000

DAVO 1240371132 1240371132 1240371132 1240371132 1240371132 1240371132 1240371132 6201855660 6201855660

KLBF 4060800000 4060800000 4060800000 4060800000 4060800000 4060800000 8121600000 8121600000 8121600000

Page 68: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

68

Lampiran 4

Data nilai volume perdagangan

EMITEN VOL-5 VOL-4 VOL-3 VOL-2 VOL-1 Rata² VOL+1 VOL+2 VOL+3 VOL+4

VOKS 15000 0 0 46000 18000 15800 81500 60000 16000

JAKA 500 0 0 0 10000 2100 0 55084000 18082500 21439500

ASDM 0 20000 42500 0 22500 17000 99000 22000 20000 280000

FMII 27000 30000 16000 67500 25000 33100 2500 125000 1879500 2427500

HEXA 599500 110500 24500 62000 92000 177700 53000 15500 47000

MRAT 12500 7500 2000 0 2000 4800 15400 0 1500

PANS 0 22500 0 6500 5000 6800 5000 0 195500

PNIN 1740500 5600000 4371500 8590500 7378500 5536200 2953500 6913500 10934000 3286500

UNVR 171500 342500 48000 161500 157500 176200 379000 8632500 16570000 4811000

CFIN 22440500 9703500 13018000 35875000 24890000 21185400 13433000 17466000 4010500 7412000

EPMT 1567000 3426000 2534000 7887000 2082500 3499300 1067000 4114500 26832000 5302500

DNKS 452500 3849500 4367000 2050000 570500 2257900 552500 455000 1325000 781500

EKAD 23500 173500 152500 225500 10000 117000 7500 2550 0

JIHD 21147000 6590000 3965000 389500 2572500 6932800 4920000 4569000 1822000 8082500

INCO 546500 226000 120500 45000 484000 284400 902000 1101000 819500 1305500

RIGS 0 500 0 0 7500 1600 0 0 30000

TLKM 15828500 41431000 9350500 13298000 4144000 16810400 18019000 5874000 8585500 21677500

RALS 675500 2436500 969500 1425000 846500 1270600 929000 685000 1690500 2344000

DAVO 224500 23000 0 0 84500 66400 332000 177500 131500

KLBF 8705000 6258000 2092500 1674000 3005500 4347000 411000 43616000 8375000 44441000

Page 69: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

69

Lampiran 5

Data nilai saham yang diperdagangkan

EMITEN HS-5 HS-4 HS-3 HS-2 HS-2 HS+1 Rata² HS+2 HS+3 HS+4 HS+5 Rata²

VOKS 250 250 250 285 300 390 287.5 195 175 170 165 176.3

JAKA 1900 1900 1900 1900 1900 1900 1900.0 195 200 205 205 201.3

ASDM 390 370 350 350 400 415 379.2 215 205 225 235 220.0

FMII 1050 1025 1025 1000 1025 1050 1029.2 200 210 215 210 208.8

HEXA 1600 1575 1600 1550 1575 1525 1570.8 1550 1500 1475 1475 1500.0

MRAT 2350 2250 2250 2250 2200 525 1970.8 525 525 525 500 518.8

PANS 240 235 235 245 245 240 240.0 120 115 115 110 115.0

PNIN 270 270 280 300 300 295 285.8 305 165 165 165 200.0

UNVR 27050 27500 27400 27650 27800 30250 27941.7 3375 3425 3450 3400 3412.5

CFIN 280 265 255 255 255 280 265.0 275 265 260 270 267.5

EPMT 1475 1650 1650 1850 1900 1850 1729.2 1900 390 385 400 768.8

DNKS 1500 1500 1450 1475 1450 1475 1475.0 750 750 750 750 750.0

EKAD 1200 1275 1300 1275 1250 225 1087.5 245 245 245 220 238.8

JIHD 650 625 575 575 575 525 587.5 500 500 255 250 376.3

INCO 34800 34350 34200 34400 34550 8750 30175.0 8750 8700 8600 8400 8612.5

RIGS 0 500 0 0 7500 0 1333.3 0 30000 20000 0 12500.0

TLKM 8150 8450 8450 8300 8350 4125 7637.5 4125 4150 4200 4350 4206.3

RALS 4400 4275 4375 4375 4350 4325 4350.0 4275 4150 875 875 2543.8

DAVO 1050 1025 1025 1025 1025 1100 1041.7 220 200 200 200 205.0

KLBF 550 525 525 550 575 560 547.5 600 600 640 660 625.0

Page 70: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

70

Lampiran 6

Data nilai saham yang beredar

EMITEN VAL-5 VAL-4 VAL-3 VAL-2 VAL-1 Rata-rata VAL+1

VOKS 3725000 0 0 13122500 5385000 4446500 30467500 11750000

JAKA 9500000 0 0 0 19000000 5700000 0 11103160000

ASDM 0 7400000 15700000 0 9000000 6420000 42407500 5255000

FMII 28350000 30750000 16400000 68875000 25625000 34000000 26250000

HEXA 359600000 75187500 28012500 38312500 9600000 102142500 312500 3512500

MRAT 29375000 16875000 4500000 0 4450000 11040000 80850000

PANS 90650000 90650000 96562500 0 37500000 63072500 79687500 278537500

PNIN 0 5162500 0 1592500 1225000 1596000 1200000

UNVR 4658825000 9398475000 1318100000 4521475000 4392675000 4857910000 11456200000 27705150000

CFIN 127350000 2190977500 2500677500 910450000 11363065000 3418504000 24135667500 6334375000

EPMT 2260912500 5570762500 4183287500 13991937500 4025837500 6006547500 1988087500 7878987500

DNKS 672500000 5769125000 6440887500 2949575000 820975000 3330612500 814947500 341250000

EKAD 25600000 213500000 200100000 280400000 12237500 146367500 1687500 5422500

JIHD 13246212500 4022625000 2378800000 225087500 1476187500 4269782500 2582500000 2276225000

INCO 19140250000 7829950000 4141350000 1543800000 16895875000 9910245000 7842900000 9601175000

RIGS 0 4950000 0 0 73400000 15670000 0

TLKM 128860750000 348477550000 78779750000 110493875000 34340125000 140190410000 74623212500 24080150000

RALS 2986087500 10527050000 4208787500 6207800000 3682275000 5522400000 4034000000 2925937500

DAVO 229350000 22600000 0 0 86400000 67670000 363187500 38992500

KLBF 4787625000 3440837500 1148812500 920700000 1660637500 2391722500 229600000 26296955000

Page 71: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

71

Lampiran 7

Data perhitungan bid ask spread EMITEN SP-5 SP-4 SP-3 SP-2 SP-1 SP+1 SP+2 S+P3

VOKS 1.65631 0.12000 0.06186 0.01770 0.06897 0.08000 0.05405 0.09231

JAKA -2.00000 -2.00000 -2.00000 -2.00000 0.01307 0.57895 0.02532 0.02469

ASDM 0.10526 0.05263 0.13333 0.22222 0.10127 0.10127 0.09756 0.04762

FMII 0.02410 0.02410 0.02410 0.02469 0.02410 0.04878 0.02532 0.02410

HEXA 0.01550 0.01575 0.01575 0.01600 0.01575 0.01626 0.01626 0.01653

MRAT 0.11364 0.06593 0.06593 0.04348 0.16092 0.04878 0.10000 0.10000

PANS 0.16327 0.04255 0.02151 0.04000 0.12000 0.08163 0.08333 0.09091

PNIN 0.01869 0.01835 0.01802 0.01681 0.01681 0.01681 0.01626 0.03077

UNVR 0.00556 0.01089 0.00364 0.00179 0.00538 0.00165 0.00743 0.00727

CFIN 0.01770 0.01905 0.01980 0.01942 0.01942 0.01770 0.01802 0.01869

EPMT 0.01681 0.01527 0.01527 0.01361 0.01307 0.01342 0.01325 0.01290

DNKS 0.01681 0.01653 0.03509 0.01681 0.01739 0.01681 0.03279 0.03390

EKAD 0.06452 0.04000 0.03922 0.04000 0.04082 0.06452 0.15385 0.10989

JIHD 0.03922 0.04082 0.04255 0.04255 0.04444 0.04878 0.05128 0.05128

INCO 0.00287 0.00581 0.00293 0.00436 0.00145 0.00573 0.01149 0.00576

RIGS 0.04124 0.07330 0.05714 0.04124 0.01005 -1.60000 0.08000 0.05714

TLKM 0.00612 0.00593 0.00593 0.00604 0.00601 0.00608 0.00608 0.00604

RALS 0.00570 0.00583 0.00573 0.00573 0.00576 0.00580 0.00587 0.00601

DAVO 0.04878 0.02410 0.20690 0.09756 0.02469 0.04651 0.02299 0.02532

KLBF 0.04651 0.00000 0.00000 0.00000 0.04444 0.00000 0.01681 0.01681

Page 72: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

72

Lampiran 8

Data perhitungan trading volume activity

EMITEN TVA-1 TVA-2 TVA-3 TVA-4 TVA-5 TVA+1 TVA+2 TVA+3 TVA+4 TVA+5

VOKS 0.000 0.000 0.000 0.001 0.000 0.000 0.001 0.000 0.000 0.000

ASDM 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.001 0.000 0.000 0.001

FMII 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.001 0.002

HEXA 0.007 0.001 0.000 0.001 0.001 0.002 0.000 0.000 0.000 0.000

MRAT 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

PANS 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.001 0.000

PNIN 0.001 0.005 0.004 0.007 0.006 0.005 0.001 0.003 0.005 0.001

UNVR 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.007 0.013 0.004

CFIN 0.048 0.021 0.028 0.077 0.054 0.046 0.014 0.019 0.004 0.008

EPMT 0.002 0.005 0.004 0.011 0.003 0.005 0.001 0.003 0.019 0.004

DNKS 0.001 0.004 0.005 0.002 0.001 0.003 0.000 0.000 0.001 0.000

EKAD 0.000 0.000 0.000 0.001 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.0

JIHD 0.022 0.007 0.004 0.000 0.003 0.007 0.005 0.005 0.002 0.004

INCO 0.002 0.001 0.000 0.000 0.002 0.001 0.001 0.001 0.001 0.001

RIGS 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

TLKM 0.002 0.004 0.001 0.001 0.000 0.002 0.001 0.000 0.000 0.001

RALS 0.483 1.740 0.693 1.018 0.605 0.908 0.000 0.000 0.000 0.000

DAVO 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

KLBF 0.002 0.002 0.001 0.000 0.001 0.001 0.000 0.005 0.001 0.005

Page 73: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

73

Lampiran 9

Data perhiitungan volume turnover

EMITEN TV-5 TV-4 TV-3 TV-2 TV-1 TV+1 TV+2

VOKS 14900.00 0.00 0.00 46043.86 17950.00 11401.28 105973.91

ASDM 0.00 20000.00 44857.14 0.00 22500.00 15469.88 111843.96

FMII 27000.00 30000.00 16000.00 68875.00 25000.00 32380.95 25506.07

HEXA 224750.00 47738.10 17507.81 24717.74 6095.24 66978.69 198.94

MRAT 12500.00 7500.00 2000.00 0.00 2022.73 21028.57 41023.26

PANS 377708.33 385744.68 410904.26 0.00 153061.22 262802.08 332031.25 2321145.83

PNIN 0.00 19120.37 0.00 5308.33 4083.33 5410.17 4198.25

UNVR 172230.13 341762.73 48105.84 163525.32 158009.89 160592.07 410004.18 8208933.33

CFIN 454821.43 8267839.62 9806578.43 3570392.16 44561039.22 12208942.86 91077990.57 23034090.91

EPMT 1532822.03 3376219.70 2535325.76 7563209.46 2118861.84 3246782.43 1149737.35 4146835.53

DNKS 448333.33 3846083.33 4441991.38 1999711.86 566189.66 2258042.37 552506.78 455000.00

EKAD 21333.33 167450.98 153923.08 219921.57 9790.00 650522.22 1551.72

JIHD 20378788.46 6436200.00 4137043.48 391456.52 2567282.61 8132919.05 4395744.68 4552450.00

INCO 550007.18 227946.14 121092.11 44877.91 489026.77 1132599.43 259913.84 1097277.14

RIGS 0.00 9900.00 0.00 0.00 9786.67 0.00 0.00

TLKM 15811134.97 41239946.75 9323047.34 13312515.06 4112589.82 33985553.94 9770633.39 5837612.12

RALS 678656.25 2462467.84 962008.57 1418925.71 846500.00 1276855.49 927356.32 684429.82

DAVO 218428.57 22048.78 0.00 0.00 84292.68 61518.18 348660.00 177238.64

KLBF 8704772.73 6553976.19 2188214.29 1674000.00 2888065.22 4270933.04 419360.73 43828258.33

Page 74: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

74

Lampiran 10

Ringkasan perhitungan bid ask spread, trading volume activity, dan volume turnover

NO EMITEN SP_SBLM SP_SSDH TV_SBLM TV_SSDH TVA_SBLM TVA_SSDH

(Dlm Milyar)

1 VOKS 0.38497 0.06319 237410.53 638808.72 0.00217 0.01390

2 JAKA -1.59739 0.13543 136842.11 10613521.61 0.00012 0.19133

3 ASDM 0.12294 0.05808 258836.95 792522.77 0.00158 0.00401

4 FMII 0.02422 0.03376 312269.45 6440753.05 0.00097 1.00288

5 HEXA 0.01575 0.01653 53172.04 111669.53 0.00304 0.04471

6 MRAT 0.08998 0.09078 47366.99 823390.48 0.00035 0.00124

7 PANS 0.07746 0.06895 666898.25 2494861.66 0.00008 0.00012

8 PNIN 0.01773 0.02489 4188186.21 11796528.74 2.50047 1.03254

9 UNVR 0.00545 0.00620 27768.03 313056.50 0.00004 0.00024

10 CFIN 0.01908 0.01843 1771876.26 3436476.93 0.04549 0.00149

11 EPMT 0.01480 0.01301 413972.11 2443941.22 0.00060 0.00174

12 DNKS 0.02052 0.03004 605579.86 2147296.27 0.00068 0.00121

13 EKAD 0.04491 0.10006 355597.65 4947576.29 0.00082 0.00187

14 JIHD 0.04192 0.03827 1612712.35 4197429.79 0.00167 0.00281

15 INCO 0.00348 0.00695 7208.85 115031.13 0.00003 0.00012

16 RIGS 0.04459 -0.24478 25989.55 17827.20 0.00004 0.00044

17 TLKM 0.00601 0.00599 1208850.38 6706051.35 0.00012 0.00024

18 RALS 0.00575 0.02110 321.50 4188534.20 0.00023 0.00061

19 DAVO 0.08041 0.02909 1204355.71 34392108.66 0.00020 0.00101

20 KLBF 0.01819 0.00987 7459704.12 13314062.34 0.00000 0.00065

Page 75: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

75

Lampiran 11 UJI NORMALITAS Npar Tests

Descriptive Statistics

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum SP SBLM Bid ask spread 5 hr Sblm Pengumuman SP SSDH Bid ask spread 5 hr Ssdh Pengumuman TVA SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman TVA SSDH TVA 5 hr Ssdh Pengumuman TV SBLM TURNOVER V 5 hr Sblm Pengumuman TV SSDH TURNOVER 5 hr Ssdh Pengumuman

20 20 20 20 20 20

-2.7961503E-02

2.629200E-02

4..900000E-02

1.780000E-02

2464396.7500

5231899.0000

.3789358

7.299114E-02

.2024427

6.732920E-02

4708438.000

8190530.5000

-1.59739

-.24478

.00000

.00000

1980.00

2137.33

.38497

.13543

.90800

.30300

16184691.00

36132680.00

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

SP SBLM Bid ask

spread 5 hr Sblm Pengumuman

SP SSDH Bid ask spread 5 hr Ssdh Pengumuman

TVA SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman

TVA SSDH TVA 5 hr Ssdh Pengumuman

N Normal Parametersa,b Mean Std. Deviation Most Extreme Absolute Differences Positive Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp.Sig.(2-tailed)

20 -2.7961502E-02

.3789358 .483 .295

-.483 2.160 .000

20 2.629200E-02 7.299113E-02

.340

.135 -.340 1.523 .019

20 4..900000E-02

.2024427 .482 .482

-.404 2.156 .000

20 1.780000E-02 6.732920E-02

.470

.470 -.396 2.100 .000

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

TV SBLM TURNOVER

5 hr Sblm Pengumuman

TV SSDH TURNOVER 5 hr Ssdh

Pengumuman N Normal Parametersa,b Mean Std. Deviation Most Extreme Absolute Differences Positive Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp.Sig.(2-tailed)

20 2464396.7500 4708438.000

.328

.328 -.300 .538 .935

20 5231899.0000 8190530.5000

.281

.281 -.261 .759 .613

a. Test distribution is Normal

Page 76: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

76

b. Calculated from data

Page 77: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

77

Lampiran 12 BID ASK SPREAD Npar Tests Wilcoxon Signed Ranks Test

Ranks

N Mean

Rank Sum of Ranks

SP SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman SP SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman

Negative Ranks Positive Ranks Ties Total

10a

10b

0c

20

10.70 10.30

107.00 103.00

a. SP SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman < SP SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman b. SP SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman >SP SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman c. SP SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman = SP SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman

Test Statisticsb

SP SSDH TVA 5 hr Sblm pengumuman- SP SBLM TVA 5 hr Ssdh pengumuman

Z Asymp.Sig.(2-tailed)

-.075a

.940 a. Based on negative ranks b. Wilcoxon Signed Ranks Test

Page 78: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

78

Lampiran 13

VOLUME PERDAGANGAN Npar Tests Wilcoxon Signed Ranks Test

Ranks

N Mean

Rank Sum of Ranks

TVA SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman TVA SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman

Negative Ranks Positive Ranks Ties Total

7a

4b

9c

20

6.29 5.60

44.00 22.00

d. TVA SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman < TVA SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman e. TVA SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman >TVA SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman f. TVA SBLM TVA 5 hr Sblm Pengumuman = TVA SSDH TVA 5 hr Sblm Pengumuman

Test Statisticsb

TVA SSDH TVA 5 hr Sblm pengumuman-TVA SBLM TVA 5 hr Ssdh pengumuman

Z Asymp.Sig.(2-tailed)

-.985a

.325 c. Based on negative ranks d. Wilcoxon Signed Ranks Test

Page 79: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

79

Lampiran 14 TURNOVER T-Test

Paired Samples Statistics

Mean N Std. Deviation Std. Error Mean Pair 1

TV SBLM TURNOVER 5 hr sblm pengumuman TV SSDH TURNOVER 5 hr ssdh pengumuman

222464396.7215

5231898.8800

20

20

4708438.1107

8190530.5659

10528338.7683 1831458.3117

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig. Pair 1

TV SBLM TURNOVER 5 hr sblm pengumuman & TV SSDH TURNOVER 5 hr ssdh pengumuman

20

.772

.000

Paired Samples Test

Paired Differences Mean Std. Deviation Std. Error Mean Pair 1

TV SBLM TURNOVER 5 hr sblm pengumuman - TV SSDH TURNOVER 5 hr ssdh pengumuman

-2767502.1585

5452029.5266

122219110.8637

Paired Samples Test

Paired Differences

95% Confidence interval of the Difference

Lower Upper t df Sign. (2-tailed) Pair 1

TV SBLM TURNOVER 5 hr sblm pengumuman - TV SSDH TURNOVER 5 hr ssdh pengumuman

-5319130..5212

-215873.7958

-2.270

19

.035

Page 80: Pengaruh stock split: analisis likuiditas saham di bursa .../Pengaruh... · investor dalam sekuritas yang di split-up ... makalah IMF berjudul “Stock ... meningkatkan dan mendorong

80

Lampiran 15 ONEWAY

Descriptives ASSET Asset Perusahaan (dalam Milyar)

95% Confidence Interval for Mean

N Mean Std. deviation

Std. Error Lower Bound

Upper Bound

Minimum Maximum

1 Besar 2 Kecil Total

10 10 20

4789796.21 63000.00

4553456.40

12796709.42

12500167.09

2935766.48

2795122.33

-1378020.30

-

1296801.88

10957612.72

10403714.68

130775 63000 63000

56115000 63000

56115000

ANOVA

ASSET Asset Perusahaan (dalam Milyar)

Sum of Squares df Mean Square F Sign. Between Groups Within Groups Total

21225472295053.640 2947603896501025.0 2968829368796079.0

1 18 19

21225472295053.640 163755772027834.700

.130

.723