PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG...

114
PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG PERBANKAN SYARIAH TERHADAP MINAT MEMILIH PRODUK BANK MUAMALAT (Studi Kasus Santri Pondok Pesantren Darunnajah) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Syariah dan Hukum untuk Memenehui Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sajana Ekonomi Syariah (S.E,Sy) Kautsar Audytra Muhammad NIM. 109046100132 KONSENTRASI PERBANKAN SYARIAH PROGRAM STUDI MUAMALAT FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1435/2014

Transcript of PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG...

Page 1: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG PERBANKANSYARIAH TERHADAP MINAT MEMILIH PRODUK BANK

MUAMALAT(Studi Kasus Santri Pondok Pesantren Darunnajah)

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Syariah dan Hukum untuk Memenehui Salah SatuSyarat Memperoleh Gelar Sajana Ekonomi Syariah (S.E,Sy)

Kautsar Audytra Muhammad

NIM. 109046100132

KONSENTRASI PERBANKAN SYARIAH

PROGRAM STUDI MUAMALAT

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435/2014

Page 2: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

ii

PENGARUH PENGETAHUAN SANTRI TENTANG PERBANKAN SYARIAHTERHADAP MINAT MEMILIH PRODUK BANK MUAMALAT

(StudiKasusSantriPondokPesantrenDarunnajah)

SKRIPSI

DiajukankepadaFakultasSyariahdanHukumuntukMemenehui SalahSatuSyaratMemperolehGelarSajanaEkonomiSyariah (S.E,Sy)

Oleh :

KautsarAudytra MuhammadNIM. 109046100132

Pembimbing

M. Buchori Muslim, Lc, MANIP. 197606262009011

KONSENTRASI PERBANKAN SYARIAH

PROGRAM STUDI MUAMALAT

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435/2014

Page 3: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

iii

Page 4: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

iv

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa :

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salahsatu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di Universitas Islam Negeri

(UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya saya atau

merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanksi yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Jakarta, 19 September 2014

Kautsar Audytra Muhammad

Page 5: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

v

ABSTRAK

Kautsar Audytra Muhammad. NIM 109046100132. PENGARUH

PENGETAHUAN WARGA TENTANG PERBANKAN SYARIAH TERHADAP

MINAT MEMILIH PRODUK BANK MUAMALAT (STUDI KASUS PADA

WARGA PONDOK PESANTREN DARUNNAJAH). Program Studi Muamalat,

Konsentrasi Perbankan Syariah, Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 1435/ 2014

Dalam penelitian skripsi ini menggunakan empat variabel terikat dan satu

variabel bebas, Pengetahuan definisi (X1), pengetahuan lokasi (X2), pengetahuan

prinsip (X3), pengetahuan Produk (X4) dan Minat Warga (Y). Penulisan skripsi ini

menggunakan metode kuantitatif untuk memperoleh data primer dengan cara

memberikan kuesioner kepada responden lalu diolah menggunakan regresi linear

berganda. Sebagai tambahan untuk memperkuat teori, penulis juga mengadakan studi

kepustakaan. Melalui studi kepustakaan ini dilakukan dengan menelaah buku-buku,

dokumen-dokumen, rujukan, artikel yang berkaitan dengan penelitian ini.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah ternyata pengetahuan definisi, lokasi,

prinsip-prinsip, produk-produk berpengaruh nyata terhadap minat warga untuk

memilih Bank Muamalat.

Kata kunci: perbankan syariah, prinsip-prinsip perbankan syariah, produk-produk

perbankan syariah, perilaku konsumen, dan minat.

Page 6: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

vi

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT berkat Taufiq,

Hidayah dan Keajaiban-Nya, sehingga penelitian skripsi ini dapat terselesaikan.

Shalawat serta Salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW,

Saudara, Keluarga dan Para Sahabatnya.

Penelitian ini merupakan tugas akhir pada Program Studi Muamalat, Fakulas

Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Proses penelitian skripsi ini

bukan tidak ada hambatan, melainkan penuh dengan liku-liku yang membuat penulis

harus bekerja keras dalam mengumpulkan data-data yang sesuai dengan maksud dan

tujuan melakukan penelitian. Untuk itu, penulis dengan ikhlas ingin mengucapkan

terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. DR. H. J.M. Muslimin phd, Dekan Fakultas Syariah dan

Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Ah. Azharuddin Lathif M.Ag, MH., dan Bapak Abdurrauf, Lc,

MA., Ketua Prodi Program Studi Muamalat dan Sekretaris Konsentrasi

Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta.

3. Bapak Mochamad Bukhori Muslim, Lc, MA., Dosen pembimbing yang

senantiasa membimbing dan meluangkan waktunya untuk memberikan

arahan dan saran-saran. Sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Page 7: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

vii

4. Para Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

yang telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat kepada penulis

semasa kuliah. Semoga amal kebaikannya mendapat balasan di sisi Allah

SWT.

5. Yang saya cintai, my super dad Onny and my wondermom Zubaidah yang

senantiasa selalu berdoa untuk kebahagiaan dan kesuksesan hidupku dan

yang selalu menjadi motivasi bagi penullis untuk terus berjuang, tak lupa

juga untuk kedua adikku tersayang lulu dan marjan, semoga kita dapat

membahagiakan kedua orang tua kita sebagaimana mereka

membahagiakan kita.

6. Kepada saudari Rizka Persia Pasadena terimakasih atas segala doa dan

dukungannya yang selalu menyertai saya.

7. Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

Doti, Zen, Nikolay atas bantuannya dalam menyelesaikan skripsi ini,

menyediakan tempat berteduh, nongkrong, ngadem dan banyak lagi cerita

seru yang lainnya. Terima kasih banyak…

8. Kepada Ocean yang rela menghentikan sejenak kesibukannya untuk

membiarkan anggotanya menyelesaikan salah satu kewajibannya .

9. Kepada teman seperjuangan Agus Priyadi yang membantu dan

membimbingku kejalan yang lurus dan benar sehingga skripsi ini bisa

diselesaikan.

Page 8: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

viii

10. Teman-teman Jurusan Perbankan Syariah PS D 2009 yang bersama

berbagi asam manisnya proses belajar semasa kuliah.

11. Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa skripsi ini masih memiliki

banyak kekurangan. Namun, penulis berharap bahwa skripsi ini dapat

bermanfaat dan member kontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan,

khusunya pada ekonomi islam.

Petukangan, 14 februari 2014

Penulis

Page 9: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN PANITIA SIDANG ..................................................... iii

LEMBAR PERNYATAAN ....................................................................................... iv

ABSTRAK ................................................................................................................... v

KATA PENGANTAR................................................................................................ vi

DAFTAR ISI............................................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................xiii

DAFTAR TABEL .................................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR................................................................................................ xvi

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masaalah.................................................................................. 1

B. Identifikasi Masalah.......................................................................................... 5

C. Pembatasan Masaalah ....................................................................................... 5

D. Perumusan Masaalah ........................................................................................ 6

Page 10: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

x

E. Tujuan Dan Manfaat Penelitian ........................................................................ 6

F. Review Studi Terdahulu ................................................................................... 7

G. Teknik Penulisan Skripsi ................................................................................ 10

H. Sistematika Penulisan ..................................................................................... 11

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................................... 13

A. MINAT ........................................................................................................... 13

1. Pengertian Minat ....................................................................................... 13

2. Unsur-unsur Minat .................................................................................... 16

3. Indikator Minat ......................................................................................... 16

B. BANK ............................................................................................................. 19

1. Pengertian Bank ........................................................................................ 19

2. FungsiPokok Bank .................................................................................... 19

C. BANK SYARIAH .......................................................................................... 20

1. Pengertian Bank Syariah ........................................................................... 20

2. Tujuan Bank Syariah................................................................................. 24

3. Perbedaan Bank Syariah dan Bank Non Syariah ...................................... 25

4. Prinsip-prinsip Dasar Dalam Produk-produk Bank Syariah ..................... 26

5. Pengembangan Produk-produk Bank Syariah .......................................... 28

6. Perkembangan Bank Syariah .................................................................... 31

D. Keistimewaan Bank Syariah ........................................................................... 34

E. Perilaku Konsumen ......................................................................................... 36

Page 11: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

xi

F. Proses Keputusan Konsumen.......................................................................... 36

BAB III METODE PENELITIAN .......................................................................... 39

A. Pendekatan ...................................................................................................... 39

B. Jenis Penelitian................................................................................................ 39

C. Objek Penelitian.............................................................................................. 40

D. Sumber dan Kriteria Data Penelitian .............................................................. 40

E. Populasi dan Sample ....................................................................................... 40

F. Variabel dan Operasional Variabel ................................................................. 41

G. Teknik Analisis Data....................................................................................... 42

1. Uji Validitas dan Realibilitas .................................................................... 44

A. Pengujian Validitas ............................................................................. 44

B. Pengujian Realibilitas ......................................................................... 48

2. Regresi Linear Berganda........................................................................... 52

A. Koefisien Determinasi ........................................................................ 52

B. Uji Parsial............................................................................................ 53

C. Uji Simultan(F) ................................................................................... 54

H. Hipotesa .......................................................................................................... 55

Page 12: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

xii

BAB IV HASIL PENELITIAN................................................................................ 56

A. Profil Responden............................................................................................. 56

B. Hasil Penjelasan Responden ........................................................................... 58

C. Pembahasan..................................................................................................... 67

1. Uji Asumsi Klasik..................................................................................... 67

2. Analisa Regresi Linear Berganda ............................................................. 71

BAB V PENUTUP..................................................................................................... 79

A. Kesimpulan ..................................................................................................... 79

B. Saran ............................................................................................................... 79

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 81

LAMPIRAN-LAMPIRAN ....................................................................................... 85

Page 13: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I (HasilujiValiditas)………………………………………………….86

LAMPIRAN II (HasilUjiReliabilitas)……………………………………………..89

LAMPIRAN III (UjiRegresi Linear Berganda)…………………………………….90

LAMPIRAN IV( HasilOlah Data SPSS Versi 17)…………………………………91

Page 14: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel :

2.1 Perbedaan Bank Syariahdan Bank Non Syariah ....................................... 26

2.1.1 Uji Validitas Variabel Definisi ........................................................... 46

2.1.2 Uji Validitas Variabel Lokasi ............................................................. 46

2.1.3 Uji Validitas Variabel Prinsip-prinsip ................................................ 47

2.1.4 Uji Validitas Variabel Produk-Produk................................................ 47

2.1.5 Uji Validitas Minat ............................................................................. 48

3.2.1 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Definisi .............................................. 49

3.2.2 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Lokasi ................................................ 50

3.2.3 Uji RealibilatasVariabel Prinsip.......................................................... 50

3.2.4 Uji Realibilitas Variabel Produk......................................................... 51

3.2.5 Uji Realibilitas Variabel Minat ........................................................... 51

4.2.1.A Pengetahuan Definisi 1 ...................................................................... 59

4.2.1.B Pengetahuan Definisi 2....................................................................... 60

4.2.2.A Pengetahuan Lokasi 1 ........................................................................ 61

4.2.2.B Pengetahuan Lokasi 2......................................................................... 62

4.2.3.A Pengetahuan Prinsip 1 ........................................................................ 63

Page 15: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

xv

4.2.3.B Pengetahuan Prinsip 2 ........................................................................ 64

4.2.4.A Pengetahuan Produk 1........................................................................ 65

4.2.4.B Pengetahuan Produk 2 ........................................................................ 66

4.2.5 Minat Warga ....................................................................................... 67

4.3.1 Uji Normalitas……………………………………………………….69

4.3.2 Uji Multikolinearitas ......................................................................... 70

4.3.3 Uji Heteroskedastitas......................................................................... 71

4.3.4 Analisis Regresi Linear Berganda ..................................................... 72

4.3.5 Model Summaryb ............................................................................... 75

4.3.6 Coefficientsa ...................................................................................... 77

4.3.7 Uji F Anovab...................................................................................... 80

Page 16: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar :

4.1.1 JenisKelamin ..................................................................................... 56

4.1.3 Usia.................................................................................................... 57

4.2.2.A Lokasi 1 ............................................................................................. 61

4.2.2.B Lokasi 2 ............................................................................................. 62

4.2.3.A Prinsip-Prinsip 1 ................................................................................ 63

4.2.3.B Prinsip-prinsip 2 ................................................................................ 64

4.2.4.A Produk IB Muamalat ......................................................................... 65

4.2.5 Minat.................................................................................................. 66

4.3.1 UjiNormalitas .................................................................................... 68

Page 17: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LatarBelakang

Bank secara umum adalah lembaga intermediasi yang dalam menjalankan

kegiatan usahanya bergantung pada dana masyarakatdan kepercayaan baik dari

dalam maupun luar negeri. Dalam menajalankan kegiatan usaha tersebut bank

menghadapi berbagai resiko, baik resiko kredit, resiko pasar, resiko operasional

maupun resiko reputasi.1 Sedangkan, Bank Syariah adalah bank yang

melaksanakan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah yang dalam

kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.2

Bank syariah muncul pertama kali di Mesir, lembaga dengan nama Mit Ghamr

Bank binaan Ahmad Najjar tersebut hanya beroperasi di pedesaan Mesir dan

berskala kecil, namun institusi tersebut mampu menjadi pemicu yang sangat

berarti bagi perkembangan sistem finansial dan ekononomi islam.3 Lalu bank

syariah berkembang di berbagai negara islam seperti Paskitan, Kuwait, Bahrain

Uni Emirat Arab, Malaysia, Iran. Berkembangnya Bank-bank Syariah di Negara

Islam berpengaruh ke Indonesia. Pada awal periode 1980-an, diskusi mengenai

bank syariah sebagai pilar ekonomi Islam mulai dilakukan.4

1 Komite Nasional Kebijakan Corporate Governance, Pedoman Good Corporate GorvenancePerbankan Indonesia, januari 2004, hal.1

2 Undang-undang Nomor 21 Tahun 2008, pasal 33 Ahmad el-Najjar, Ban Bila Fawaid Ka Istiratijayyah lil tanmiyah al-iqtishadiyyah ,

Penerjemah Muhammad Bisri, (Jeddah: King Abdul Aziz University Press, 1972), hal.354 M. Syafi’i Antonio, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktek, (Jakarta: Gema Insani, 2001), hal.

25

Page 18: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

2

Bank Syariah mempunyai prinsip yang berbeda dengan Bank Konvensional.

Perbedaan yang paling mendasar adalah pada bagaimana memperoleh

keuntungan, dimana pada bank konvensional dikenal dengan perangkat bunga,

sedangkan pada Bank Syariah melarang adanya bunga yaitu dengan

menggunakan prinsip bagi hasil.5

Perkembangan bank syariah di Indonesia cukup berkembang pesat,

walaupun demikian, jumlah bank maupun kantor bank yang sudah cukup banyak,

namun jumlah aset Bank Syariah masih kecil di bandingkan bank konvensional.

Perbankan Syariah di Indonesia yang masih muda umurnya, dituntut untuk

bersaing dengan Perbankan Konvensional. Lebih jauh dari itu, sebagai lembaga

intermediasi keuangan, Perbankan Syariah juga dituntut untuk memainkan

peranan yang sangat vital dalam menggerakkan roda perekonomian bangsa

sebagaimana perbankan yang berbasis sistem bunga.

Keberadaan Bank Syariah saat ini, seolah-olah hanya bisa dinikmati oleh

kalangan tertentu saja. Padahal seharusnya Perbankan Syariah di Indonesia

disalurkan ke sektor usaha mikro, kecil, dan menengah. Ini berarti potensi

pengembangannya masih besar dengan keberpihakan kepada masyarakat kelas

menengah ke bawah. Hal itu sekaligus menunjukkan bahwa Perbankan Syariah

mempromosikan stabilitas keuangan dan lebih tahan krisis.6

5 M. Syafi’i Antonio, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktek, (Jakarta: Gema Insani, 2001), hal.34

6Erlangga Djumena, “Bank Syariah Lebih Tahan Krisis” di akses tanggal 14 agustus 2013dari http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2012/11/28/08163610/Bank.Syariah.Lebih.Tahan.Krisis

Page 19: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

3

Perbankan syariah dalam peristilahan internasional dikenal sebagai

Islamic Banking atau juga disebut dengan interest-free banking. Seperti halnya

bank konvensional, bank syariah mempunyai fungsi utama yaitu menghimpun

dana masyarakat dan menyalurkannya kembali dana tersebut ke masyarakat serta

member jasa bank lainnya.7

Bank syariah adalah lembaga keuangan/ perbankan yang operasional dan

produknya dikembangkan berlandaskan pada al-Qur’an dan Hadits Nabi

SAW.8Bank syariah ini lahir sebagai salah satu solusi alternative terhadap

persoalan pertentangan antara bunga bank dengan riba. Riba berarti menetapkan

bunga atau melebihkan jumlah pinjaman pokok secara bathil, dan menurut

jumhur ulama riba hukumnya haram.

Bank muamalat didirikan dengan maksud untuk mempromosikan dan

mengembangkan penerapan prinsip-prinsip syariah kedalam transaksinya.

Pertanyaan selanjutnya bagaimana respon para warga pesantren tentang adanya

perbankan syariah dan apakah mereka berminat untuk mempraktikan konsep

syariah. Jika melihat status warga pesantren yang banyak mempelajari ilmu

agama, fiqh, dan bagaimana bermuamalah dengan syar’i. maka semakin besar

peluang bagi bank muamalat untuk mempromosikan produknya kepada mereka.

Tetapi permasalahannya disini adalah semakin melekatnya konsep bank

7 Kasmir, Manajemen Perbankan, Edisi Revisi ke-10 (Jakarta: Rajawali Pers, 2011), hal. 11.8 Muhammad, Manajemen Bank Syariah, Edisi Revisi ke-2 (Yogyakarta: UPP STIM YKPN,

2011), hal. 15.

Page 20: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

4

konvensional dikalangan para warga dan masuk kekalangan pesantren, sehingga

membuat banyak warga yang menggunakan jasa bank konvensional.

Salah satu faktor paling mendasar dalam mengembangkan produk-

perbankan syariah di kalangan warga adalah pengetahuan. Pengetahuan

merupakan pengalaman aktual yang tersimpan dalam kesadaran manusia.

Pengetahuan adalah informasi, informasi bisa diperoleh melalui berbagai media,

seperti iklan pada majalah, televisi, Koran, radio, pamphlet, bahkan bisa juga

melalui pengalaman seseorang.

Disinilah peran bank syariah untuk melakukan sosialisasi kepada para

warga pesantren terkait tentang pengetahuan perbankan syariah, baik itu dari

definisinya, lokasinya, prinsipnya, macam-macam produknya. Agar warga tahu

bahwa perbankan syariah adalah bank yang menggunakan prinsip syar’i sesuai

dengan Al-Qur’an dan Hadits.

Penelitian tentang pengaruh pengetahuan terhadap minat memilih produk

pada perbankan syariah telah banyak dilakukan sebelumnya. Perbedaan

penelitian ini dengan penelitian sebelumnya antara lain. Pertama, dari segi

sampelnya yaitu warga PP.Darunnajah Jakarta. Kedua, dari segi variable yaitu

pengetahuan warga tentang definisi, lokasi, prinsip, dan produk-produk

perbankan syariah. Ketiga, dari segi objeknya yaitu bank muamalat.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penyusun bermaksud untuk

mengkaji pengaruh pengetahuan warga tentang perbankan syariah terhadap minat

memilih produk yang akan saya susun dalam skripsi yang berjudul Pengaruh

Page 21: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

5

Pengetahuan Warga Tentang Perbankan Syariah Terhadap Minat Memilih

Produk Bank Muamalat (Studi Kasus Warga Pondok Pesantren Darunnajah).

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan tema yang penulis angkat, maka identifikasi masalah yang penulis

temukan adalah:

1. Bagaimana pengaruh pengetahuan Definisi perbankan syariah terhadap minat

warga PP.Darunnajah menggunakan produk Bank Muamalat?

2. Bagaimana pengaruh pengetahuan Lokasi perbankan syariah terhadap minat

warga PP.Darunnajah menggunakan produk Bank Muamalat?

3. Bagaimana pengaruh pengetahuan Prinsip-prinsip perbankan syariah terhadap

minat warga PP.Darunnajah menggunakan produk Bank Muamalat?

4. Bagaimana pengaruh pengetahuan Produk-produk perbankan syariah terhadap

minat warga PP.Darunnajah menggunakan produk Bank Muamalat?

C. Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya permasalahan yang akan dibahas, maka dalam penelitian

ini penulis membatasi ruang lingkupnya agar penelitian lebih terarah, terfokus,

dan tidak menyimpang dari sasaran pokok penelitian. Serta dapat mempermudah

proses analisa itu sendiri. Oleh karena itu, penulis membatasi pembahasan atas

permasalahan yang akan dikaji,antara lain :

1. Penelitian ini mengambil sampel pada Pondok Pesantren Darunnajah.

Page 22: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

6

2. Penelitian mengambil populasi warga Pondok Pesantren Darunnajah. warga

yang dimaksud adalah tenaga pengajar, ustad dan ustadzah.

3. Isu yang diangkat adalah pengaruh pengetahuan warga terhadap minat

menggunakan produk Bank Muamalat yang terdapat dipesantren Darunnajah.

Sejauh mana faktor pengetahuan yang dimiliki oleh warga darunnajah

tentang ekonomi islam khususnya perbankan syariah dapat mempengaruhi

minatnya untuk menggunakan produk bank muamalat.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang identifikasi masalah, dan batasan masalah yang telah

dipaparkan sebelumnya. Maka penulis merumuskan masalah dalam penelitian

sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh pengetahuan warga Pondok Pesantren Darunnajah

tentang Perbankan Syariah Terhadap Minat Menggunakan Produk Bank

Muamalat?

2. Faktor apa yang paling dominan untuk mempengaruhi warga Pondok

Pesantren Darunnajah memilih produk Bank Muamalat?

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan penelitian ini antara lain adalah:

a. Menganalisis pengaruh pengetahuan definisi perbankan syariah terhadap

minat warga PP.Darunnajah dalam memilih produk Bank Muammalat.

Page 23: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

7

b. Menganalisis pengaruh pengetahuan Lokasi perbankan syariah terhadap

minat warga PP.Darunnajah dalam memilih produk Bank Muammalat.

c. Menganalisis pengaruh pengetahuan Prinsip-prinsip perbankan syariah

terhadap minat warga PP.Darunnajah dalam memilih produk Bank

Muammalat.

d. Menganalisis pengaruh pengetahuan Produk-produk perbankan syariah

terhadap minat warga PP.Darunnajah dalam memilih produk Bank

Muammalat.

2. Manfaat penelitian ini antara lain adalah:

a. Kegunaan ilmiah

Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi pemikiran dan

dapat di jadikan sebagai rujukan tentang pengaruh pengetahuan tentang

perbankan syariah terhadap minat akan produk-produk bank Muammalat.

b. Kegunaan terapan

Hasil yang diperoleh diharapkan dapat menjadi masukan bagi pihak-pihak

yang berkepentingan khususnya bagi penyusun,.Umumnya bagi instansi

yang bersangkutan dan lembaga-lembaga yang berkecimpung dalam dunia

ekonomi dan bisnis islami.

F. Review Studi Terdahulu

No Nama Penulis /

Tahun / Judul

Isi Perbedaan

1 Nailus Sa’adah/

2010/Analisis

terhadap alasan

masyarakat untuk

a. Menganalisis alasan

utama masyarakat dalam

menentukan untuk menjadi

nasabah bank BNI syariah

Pada penelitian ini

meneliti faktor

kebutuhan masyarakat

untuk menjadi nasabah

Page 24: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

8

menjadi nasabah

BNI syariah

ditinjau dari

perspektif

marketing mix.

dari perspektif marketing

mix

b. Secara umum variabel

independen (produk, harga,

lokasi, dan promosi)

berpengaruh secara

signifikan sebesar 97,6 %

terhadap variabel dependen

yaitu keputusan untuk

menjadi nasabah.

bank syariah. Yaitu

faktor budaya, sosial,

pribadi dan psikologis

terhadap peluang

masyarakat untuk

menjadi nasabah bank

syariah dengan

menggunakan analisis

regresi linier berganda.

Sampel yang digunakan

adalah masyarakat

bukan nasabah bank

syariah.

2 Achmad Syaifudin

/2012/ Pengaruh

budaya, sosial,

pribadi dan

psikologis nasabah

terhadap keputusan

memilih

pengadaian

a. Skripsi ini bertujuan

menganalisis bagaimana

faktor budaya, sosial,

pribadi dan psikologis

dalam mempengaruhi

keputusan nasabah untuk

memilih pengadaian

syariah.

Pada penelitian ini

meneliti faktor

kebutuhan masyarakat

untuk menjadi nasabah

bank syariah. Yaitu

faktor budaya, sosial,

pribadi dan psikologis

terhadap peluang

Page 25: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

9

syariah. b.Hasil dari penelitian ini,

dari jumlah 523 populasi

dan 100 responden sebagai

sampel, menunjukkan

bahwa secara parsial faktor

budaya, sosial, pribadi, dan

juga psikologis tidak

berpengaruh secara

signifikan terhadap

keputusan nasabah dalam

memilih pengadaian

syariah. namun jika diuji

secara simultan maka ada

pengaruh yang sifgnifikan

sebesar 7,498.

masyarakat untuk

menjadi nasabah bank

syariah dengan

menggunakan analisis

regresi linier berganda.

Sampel yang digunakan

adalah masyarakat

bukan nasabah bank

syariah.

3 Asyraf Wajdi

Dususuki dan

Nurdianawati

Irwani Abdullah/

a. Dalam penelitian ini

terdapat 3 faktor yang

mempengaruhi masyarakat

malaysia memilih bank

Pada penelitian ini

meneliti faktor

kebutuhan masyarakat

untuk menjadi nasabah

Page 26: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

10

2007/jurnal

berjudul ; Why do

Malaysian

Costumers

patronise islamic

bank.

syariah. Tiga faktor

tersebut adalah : (1)

reputasi dan pelayanan, (2)

Conviernce / harga produk

dan (3) tanggung jawab

sosial dari bank syariah

tersebut.

bank syariah. Yaitu

faktor budaya, sosial,

pribadi dan psikologis

terhadap peluang

masyarakat untuk

menjadi nasabah bank

syariah dengan

menggunakan analisis

regresi linier berganda.

Sampel yang digunakan

adalah masyarakat

bukan nasabah bank

syariah.

Tabel

Review studi terdahulu

G. Teknik Penulisan Skripsi

Adapun pedoman penulisan yang digunakan pada penelitian ini merujuk pada

buku pedoman penulisan skripsi Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta. Yang diterbitkan oleh Fakultas Syariah dan Hukum tahun

2012.

Page 27: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

11

H. Sistematika Penulisan

Untuk mendapatkan hasil penulisan yang terstruktur dan sesuai dengan kaidah

penulisan, maka sistematika penulisan ini disusun sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan yang meliputi latar belakang masalah,

pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat

penelitian, review studi terdahulu, dan teknik penulisan, dan

sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini dibahas mengenai pengertian minat, definisi Bank

Syariah, perilaku konsumen dan proses keputusan konsumen.

BAB III METODE PENELITIAN

Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai pendekatan penelitian,

jenis dan objek penelitian, sumber dan criteria data, populasi

dan sampel penelitian, teknik analisis data dan pengolahan

data.

BAB IV HASIL PENELITIAN

Dalam bab ini akan dibahas mengenai hasil dari analisa yang

telah dilakukan dan kemudian akan dipaparkan secara

sistematis.

Page 28: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

12

BAB V PENUTUP

Bab ini mamuat tentang uraian kesimpulan yang didapat dari

hasil penelitian serta beberapa saran yang akan ditujukan

kepada para pihak terkait dan berkepentingan.

Page 29: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

13

BAB II

LANDASAN TEORI

A. MINAT

1 . Pengertian Minat

Tiap individu mempunyai kecenderungan fundamental untuk

berhubungan dengan sesuatu yang berada dalam lingkungannya, jika

sesuatu itu memberikan kesenangan pada dirinya kemungkinan ia akan

berminat terhadap sesuatu itu.

Minat muncul apabila individu tertarik kepada sesuatu karena sesuai

dengan kebutuhannya atau merasakan bahwa sesuatu yang akan dipelajari

dirasakan berarti bagi dirinya. Kebutuhan disini yaitu seperti kebutuhan

akan aktualisasi diri, kebutuhan estetis, kebutuhan kognitif, kebutuhan akan

penghargaan, kebutuhan cinta dan rasa memiliki, kebutuhan akan

keamanan dan kebutuhan fisiologi.1

Dilihat dari segi bahasa minat berarti "Kecenderungan hati yang tinggi

terhadap sesuatu; gairah; keinginan".2 Dalam ensiklopedi umum disebutkan

bahwa minat adalah "kecenderungan bertingkah laku yang terarah pada

1 Nigel C. Benson dan Simon Grove, Mengenal Psikologi For Beginners, (Bandung: Mizan,2000), cet. Ke- 1, hal. 110

2 Tim Penyusun Kamus, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1990), cet.Ke-3, hal. 583

Page 30: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

14

obyek kegiatan atau pengalaman tertentu".3 WJS. Poerwadarminta dalam

Kamus Umum Bahasa Indonesia menyatakan bahwa minat adalah

perkataan atau ungkapan, kesukaan (kecenderungan hati) kepada sesuatu.4

Sedangkan minat rnenurut istilah, penulis kemukakan dari beberapa ahli

psikologi sebagai berikut :

a. Menurut Drs. Mahfudh Shalahuddin minat ada1ah "Perhatian yang

mengandung unsur-unsur perasaan, minat adalah suatu sikap yang

menyebabkan seseorang berbuat aktif dalam suatu pekerjaan.

Dengan kata lain minat dapat menjadi sebab dari suatu kegiatan”.5

b. Menurut Alisuf Sabri minat adalah "Suatu kecenderungan untuk

selalu memperhatikan dan mengingat sesuatu secara terus

menerus”.6

c. Menurut Muhibbin Syah minat adalah " Kecenderungan dan

kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap

sesuatu”.7

d. Slameto berpendapat minat adalah "Suatu rasa lebih suka dan rasa

keterikatan pada suatu hal atau aktifitas tanpa ada yang menyuruh”.8

3 Hasan Shadily, EnsiklopediUmllm, (Jakarta: lchtiar Barn-van Hoeve, (983), jilid IV, hal.2252

4 W. J. S. Pocrwadarminta, Kamlls llmllm Bahasa Indonesia, (Jakarta: PN. BalaiPustaka,1984), hal. 650

5 Mahfudh Shalahuddin, Pengantar Psikologi Pendidikan, (Surabaya: PT. Bina lImu, (1990),hal. 95

6 AlisufSabri, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Pedoman llmu Jaya, (1996), cet. Ke- 2, h. 847 Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, (Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya, 2001), cet. Ke-6, h. 1368 Slameto, Belajar dan F'aktor-faktor yang Mempengaruhinya, (Jakarta: PT. Adi Mahasatya,

2002), cet. Ke- 4, hal. 180

Page 31: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

15

e. Crow & Crow mengatakan " Minat atau interest bisa berhubungan

dengan daya gerak yang mendorong kita untuk cenderung atau

merasa tertarik pada orang, benda, kegiatan, ataupun bisa berupa

pengalaman yang efektif yang dirangsang oleh kegiatan itu sendiri.9

Dari beberapa pendapat yang dikemukakan para ahli psikologi diatas

dapat disimpulkan bahwa minat adalah suatu kecenderungan yang erat

kaitannya dengan perasaan terutama perasaan senang (positif) terhadap

sesuatu yang dianggapnya berharga atau sesuai kebutuhan dan memberi

kepuasan kepadanya. Sesuatu itu dapat berupa aktifitas, orang, pengalaman

atau benda yang dapat dijadikan sebagai stimuli atau rangsangan yang

memerlukan respon terarah. Apabila sesuatu itu dianggapnya sesuai dengan

kebutuhan atau menyenangkan baginya maka sesuatu itu akan

dilaksanakan. Namun sebaliknya, apabila sesuatu itu tidak menyenangkan

maka sesuatu itu akan ditinggalkannya.

Siswa yang memiliki minat dapat mengekspresikannya melalui

pernyataan yang menunjukkan bahwa mereka menyukai suatu hal dari pada

hal yang lain, dapat pula mereka memanifestasikan melalui partisipasi

dalam suatu aktititas, sebagaimana yang dikatakan oleh Slameto bahwa

"Siswa yang memiliki minat terhadap subyek tertentu cenderung untuk

memberikan perhatian yang lebih besar terhadap subyek tersebut". Selain

itu minat juga mempunyai pengaruh yang besar sekali dalam belajar,

9 L. Crow & A. Crow, Psikologi Pendidikan, (Yogyakarta: Nur Cahya, 1989),Terjemahan dari Educational Psycologi, cet. Ke-l, hal. 302

Page 32: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

16

karena dengan minat seseorang akan melakukan sesuatu yang

diminatinya.10

2. Unsur-unsur minat

Sebagaimana yang dikemukakan oleh Abdurrahman Abror dalam

bukunya Psikologi Pendidikan bahwa minat itu mengandung tiga unsur,

yaitu :

a. unsur kognisi (mengenal) dalam pengertian bahwa minat itu

didahului oleh pengetahuan dan informasi mengenai obyek yang dituju oleh

minat tersebut.

b. unsur emosi (perasaan) karena dalam partisipasi atau pengalaman itu

disertai dengan perasaan tertentu (biasanya perasaan senang)

c. unsur konasi (kehendak) merupakan kelanjutan dari dua unsur diatas

yaitu diwujudkan dalam bentuk kemauan dan hasrat untuk melakukan suatu

kegiatan.11

Dengan unsur-unsur yang dikandung oleh minat tersebut maka minat

dapat dianggap sebagai respon sadar, sebab kalau tidak demikian maka

minat tidak akan berarti apa-apa.

3. Indikator minat

10 Muhammad Uzer Usman, Menjadi Guru Profesional, (Bandung: PT. RemajaRosdakarya, 2003), cet. ke-25, hal. 27

11 Abdurrahman Abror, Psikologi Pendidikan, (Yogyakarta: PT. Tiara Wacana, 1993),cet.Ke- 4, hal. 112

Page 33: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

17

Setiap individu memiliki perbedaan dalam beberapa hal, misalnya saja

pada minatnya. Perbedaan itu dapat diketahui melalui gejala-gejala yang

ditampakkan oleh individu itu sendiri.

Seorang siswa yang sedang belajar di sekolah, minatnya akan dapat

diketahui oleh guru yang mengajarnya melalui indikator minat diantaranya:

a. Adanya perhatian dan kesadaran terhadap suatu benda atau objek

Apabila kita mencurahkan perhatian pada suatu benda atau obyek, maka

kita akan menyadari benda itu sepenuhnya. Artinya pada saat itu hanya

benda itulah yang paling kita sadari, sedang benda-benda lain disekitarnya

memang sedikit banyak masih kita sadari, meskipun tingkatan derajatnya

tidak sama.12

b. Adanya perasaan (biasanya perasaan senang)

Perasaan berkaitan erat dengan pengenalan, diaJami oJeh setiap

individu dengan rasa suka atau tidak suka, duka atau gembira dalam

bermacam gradasi atau derajat tingkatan.13 Perasaan yang merupakan

indikator minat yang menunjang belajar adalah perasaan senang, suka,

gembira ketika individu melakukan proses pengenalan terhadap obyek yang

dituju.

c. Adanya dorongan (Motivating Force)

12 M Alisuf Sabri, Penganfar Psikologi Umum & Perkembangan, (Jakarta: Pedoman ilmuJaya, (1993), cet. Ke- I, hal. 43

13 Kartini Kurtono, Patologi Sosial 3: Gangguan-Gangguan Kejiwaan, (Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada, 1997), Ed. 2, hal. 129

Page 34: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

18

Dorongan untuk belajar yang timbul pada diri individu siswa akan

berperan sebagai"Motivaling Force" yaitu sebagai kekuatan yang akan

mendorong siswa untuk tekun belajar.

d. Adanya sikap

Setiap perilaku dapat mencerminkan seorang siswa apakah ia berminat

pada mata pelajaran yang sedang diajarkan oleh guru bidang studi tertentu

atau ia kurang berminat bahkan tidak berminat. Sikap bukanlah dibawa

sejak lahir tetapi dipelaiari dan dikembangkan melalui pengalaman-

pengalaman yang dialami oleh individu. Oleh sebab itu tidaklah

mengherankan apabila kualitas sikap dari segi intensitasnya berbeda-beda,

karena daya atau kekuatan stimulasi dan keadaan fisik serta jiwa (emosi

dan motivasi) individu tidak sama.

Definisi sikap yang dikemukakan oleh Gordon Allport seperti yang

dikutip oleh Abdurrahman Abror sebagai berikut : "Sikap adalah keadaan

kesiapan mental dan susunan syaraf yang mempengaruhi atau yang dinamis

terhadap respon individu atas semua obyek atau situasi yang berhubungan”

Sikap memiliki tiga aspek, ketiga aspek tersebut yang dimaksud menurut

Triandis adalah:

1. Kognitif, yaitu mengenai gagasan atau preposisi-preposisi yang

menyatakan hubungan antara situasi dan objek sikap. Gagasan pokok yang

digunakan aspek ini adalah jika individu menghadapi ketidaktetapan atau

ketidaksesuaian (inconsistency or dissonance) di antara kepercayaan atau

Page 35: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

19

pendirian maka akan berusaha keras untuk mencapai ketetapan dan dalam

proses ini sikapnya bisa mengalami perubahan.

2. Afektif, yaitu mengenai emosi atau perasaan yang menyertai

gagasan, dapat bersifat positif (menyenangkan) dan mungkin pula bersifat

negatif (tidak menyenangkan).

3. Konatif, yaitu mengenai kecenderungan atau kesiapan untuk

bertindak, jenis-jenis tindakan yang diambil individu jelas sangat

dipengaruhi oleh sikap.14

Berdasarkan ketiga aspek tersebut maka dapat disimpulkan bahwa sikap

itu penting untuk dimiliki oleh liap individu siswa atau peserta didik,

karena "Sikap dalam proses belajar berfungsi sebagai "Motivating Force"

yaitu sebagai kekuatan yang akan menggerakkan orang untuk belajar. Jadi

siswa yang sikapnya negative (menolak/tidak senang) kepada pelajaran atau

gurunya, tidak akan tergerak untukbelajar, sebaliknya siswa yangsikapnya

positif akan digerakkan oleh sikapnya yang positif itu untuk mau belajar.

B. BANK

1. Pengertian Bank

Pengertian bank15 adalah :

a. Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat

dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam

14 Abdur Rahman Abror, Psikologi Pendidikan, (Yogyakarta: PT. Tiara Wacana, 1993),cet.Ke- 4, hal. 108

15 Undang-undang RI nomor 10 tahun 1998 tentang perbankan

Page 36: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

20

bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka

meningkatkan taraf hidup orang banyak.

b. Bank umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara

konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam

kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

c. Bank perkreditan rakyat adalah bank yang melaksanakan kegiatan

usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam

kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

2. Fungsi pokok bank adalah :

a. Menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang lebih efisien dalam

kegiatan ekonomi.

b. Menciptakan uang.

c. Menghimpun dana dan menyalurkannya pada masyarakat.

d. Menawarkan jasa keuangan lainnya.

C. BANK SYARIAH

1. Pengertian Bank Syariah

Bank Syariah adalah bank yang menjalankan prakteknya sesuai

dengan prinsip syariah. Dimana yang dimaksud dengan prinsip syariah16

adalah sebagai berikut :

Prinsip syariah adalah aturan perjanjian berdasarkan hukum islam antara

bank dan pihak lain untuk penyimpanan dana dan atau pembiayaan

16 Undang-undang RI nomor 10 tahun 1998 tentang Perbankan Syariah

Page 37: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

21

kegiatan usaha, atau kegiatan lainnya yang dinyatakan sesuai dengan

syariah, antara lain pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil

(mudharabah), pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modal

(Musyarakah), prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan

(murabahah), atau pembiayaan barang modal berdasarkan prinsip sewa

murni tanpa pilihan (ijarah), atau dengan adanya pilihan pemindahan

kepemilikan atas barang yang disewa dari pihak bank ke pihak lain (ijarah

wa itiqna).

Kemudian diperjelas lagi dengan adanya Undang-Undang RI no.

21 tahun 2008 tanggal 16 Juli tahun 2008 tentang Perbankan Syariah.

Dimana yang dimaksud dengan Perbankan Syariah adalah segala sesuatu

yang menyangkut tentang Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah,

mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam

melaksanakan kegiatan usahanya. Sedangakan pengertian dari masing-

masing lembaga seperti Bank Syariah, Bank Umum Syariah, BPRS dan

UUS adalah sebagai berikut :17

a. Bank Syariah adalah bank yang menjalankan kegiatan usahanya

berdasarkan Prinsip Syariah dan menurut jenisnya terdiri dari Bank

Umum Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah.

b. Bank Umum Syariah adalah Bank Syariah yang kegiatannya

memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

17 Undang-Undang RI Nomor 21 tahun 2008 tentang Perbankan Syariah

Page 38: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

22

c. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah adalah Bank Syariah yang didalam

kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

d. Unit Usaha Syariah, yang selanjutnya disebut UUS, adalah unit kerja

dari kantor pusat Bank Umum Konvensional yang berfungsi sebagai

kantor induk dari kantor atau unit yang melaksanakan kegiatan usaha

berdasarkan prinsip syariah, atau unit kerja di kantor cabang dari suatu

bank yang berkedudukan di luar negeri yang melaksanakan kegiatan

usaha secara konvensional yang berfungsi sebagai kantor induk dari

kantor cabang pembantu syariah dan atau unit syariah.

Perbankan syariah merupakan bank yang menerapkan nilai-nilai

syariah salah satu di antaranya pelarangan unsur riba, seperti dijelaskan

beberapa ayat Al Qur’an sebagai berikut:

a. Surat Al Imran ayat 130 yang memiliki makna :

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba

dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya

kamu mendapat keberuntungan.”

b. Surat An Nisa ayat 161 yang memiliki makna:

Dan disebabkan mereka memakan riba, padahal sesungguhnya mereka

telah dilarang daripadanya, dan karena mereka memakan harta benda

dengan jalan yang bathil. Kami telah menyediakan untuk orang-orang

kafir di antara mereka siksa yang pedih

c. Surat Ar Ruum ayat 39 yang memiliki makna :

Page 39: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

23

Dan sesuatu riba yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta

manusia, padahal riba itu tidak menambah pada sisi allah. Dan apa

yang kamu berikan berupa zakat dengan maksud mencari ridha Allah

SWT, mereka adalah orang-orang yang melipatgandakan

d. Surat Al Baqarah ayat 276 yang memiliki makna :

Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah dan Allah tidak

menyukai orang-orang yang tetap dalam kefakiran

Adapun pelarangan riba juga telah disebutkan dalam beberapa

hadits, di antaranya:

a. Riwayat Al Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah menyatakan bahwa

Nabi SAW bersabda:

Tinggalkanlah tujuh hal yang membinasakan. Orang-orang bertanya:

Apa itu wahai Rasul?. Beliau menjawab: Syirik kepada Allah SWT,

sihir, membunuh jiwa orang yang diharamkan Allah SWT, kecuali

dengan hak, memakan riba, memakan harta anak yatim, melarikan diri

pada saat datangnya serangan musuh dan menuduh wanita mukmin

yang suci tetapi lalai.

b. Riwayat Al Bukhari, Muslim, Ahmad, dan Abu Daud serta At Tirmidzi

dari Jabir bin Abdulloh bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Allah SWT melaknat pemakan riba, yang memberi makannya, saksi-

saksinya dan penulisnya.”

Page 40: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

24

2. Tujuan Bank Syariah

Secara umum tujuan berdirinya bank syariah adalah dapat memberikan

sumbangan terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui pembiayaan-

pembiayaan yang dikeluarkan oleh bank syariah. Adapun secara khusus tujuan

bank syariah diantaranya18 :

a. Menjadi perekat nasionalisme baru, artinya bank syariah dapat menjadi

fasilitator aktif bagi terbentuknya jaringan usaha ekonomi kerakyatan.

b. Memberdayakan ekonomi masyarkat dan beroperasi secara transaparan,

artinya pengelolaan bank syariah harus didasarkan pada visi ekonomi

kerakyatan dan upaya ini terwujud apabila ada mekanisme operasi yang

transparan.

c. Memberikan return yang lebih baik, artinya investasi bank syariah tidak

memberikan janji yang pasti mengenai return yang diberikan kepada

investor karena tergantung besarnya return. Apabila keuntungan lebih besar,

investor akan ikut menikmatinya dalam jumlah lebih besar.

d. Mendorong penurunan spekulasi di pasar keuangan, artinya bank syariah

lebih mengarahkan dananya untuk transaksi produktif

e. Mendorong pemerataan pendapatan, artinya salah satu transaksi yang

membedakan bank syariah dengan bank konvensional adalah pengumpulan

dana Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS). Peranan ZIS sendiri diantaranya untuk

memeratakan pendapatan masyarakat.

f. Meningkatkan efisiensi mobilisasi dana

18 Muhammad, Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah Edisi Revisi. (Yogyakarta: UIIPress, 2006) hal. 15.

Page 41: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

25

g. Uswah hasanah sebagai implementasi moral dalam penyelenggaraan usaha

bank.

3. Perbedaan Bank Syariah dan Bank Non Syariah

Perbankan di Indonesia menganut dual system banking (bank syariah dan

bank non syariah), tapi keduanya memiliki perbedaan-perbedaan. Dimana

perbedaan tersebut menjadikan kedua bank tersebut sangat bertolak belakang

secara dasar. Perbedaan tersebut adalah

Tabel 2.1

Perbedaan Bank Syariah dan Bank Non Syariah

Bank Syariah Bank Non Syariah

1. Berdasarkan prinsip bagi

hasil, jual beli dan sewa

1. Memakai perangkat bunga

dalam kegiatan operasionalnya

2. Melakukan kegiatan

investasi pada sektor yang

halal saja

2. Melakukan kegiatan investasi

ke sektor yang halal dan haram

3. Hubungan dengan nasabah

dalam bentuk kemitraan

3. Hubungan dengan nasabah

dalam bentuk kreditor-debitor

4. Profit dan falah oriented 4. Profit oriented

5. Terdapat Dewan Pengawas

Syariah yang mengawasi

kegiatan operasional

perbankan

5. Tidak terdapat dewan sejenis

Sumber: Syafi’i Antonio, 2001

Page 42: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

26

4. Prinsip-Prinsip Dasar dalam Produk-Produk Bank Syariah

Secara garis besar, transaksi ekonomi yang didasarkan pada syariat Islam

ditentukan oleh hubungan akad. Akad-akad yang berlaku dalam keseharian

pada dasarnya terdiri atas lima prinsip dasar. Adapun kelima prinsip yang akan

ditemukan dalam lembaga keuangan syariah di Indonesia adalah19 :

a. Prinsip Simpanan Murni (Al-Wadiah)

Prinsip simpanan murni meruapakan fasilitas yang diberikan oleh

bank syariah untuk memberikan kesempatan pada pihak yang kelebihan

dana untuk menyimpan dana dalam bentuk Al-Wadi’ah. Fasilitas ini

diberikan untuk tujuan investasi guna mendapatkan keuntungan seperti

halnya giro dan tabungan. Istilah Al-Wadi’ah dalam dunia perbankan

konvensional lebih di kenal dengan giro.

b. Bagi Hasil (Syirkah)

Prinsip ini adalah suatu konsep yang meliputi tata cara pembagian

hasil usaha antara penyedia dan pengelola dana. Pembagian hasil usaha ini

dapat terjadi antara bank dengan penyimpan dana maupun antara bank

dengan nasabah penerima dana. Bentuk produk yang berdasarkan prinsip ini

adalah mudharabah dan musyarakah. Prinsip Mudharabah ini dapat

digunakan sebagai dasar baik produk pendanaan (tabungan dan deposito)

maupun pembiayaan, sedangkan musyarakah lebih banyak untuk

pembiayaan dan penyertaan.

19 Muhammad, Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah Edisi Revisi. (Yogyakarta: UIIPress, 2006) hal. 16.

Page 43: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

27

c. Prinsip Jual Beli (At-Tijarah)

Prinsip ini merupakan suatu konsep yang menerapkan tata cara jual

beli, dimana bank akan membeli terlebih dahulu barang yang dibutuhkan

atau mengangkat nasabah sebagai agen bank dalam melakukan pembelian

barang atas nama bank. Bank menjual barang tersebut kepada nasabah

dengan sejumlah harga beli ditambah keuntungan (margin). Implikasinya

dapat berupa: murabahah, salam, dan istishna.

d. Prinsip Sewa (Al-Ijarah)

Prinsip ini secara garis besar terdiri dari dua jenis. Pertama, ijarah

(sewa murni) seperti halnya penyewaan traktor dan alat-alat produk lainnya.

(operatimg lease). Secara tekhnik bank dapat membeli dahulu barang yang

dibutuhkan oleh nasabah, kemudian barang tersebut disewakan dalam waktu

yang telah disepakati oleh nasabah. Kedua, bai al-takjiri atau ijarah

muntahiya bitamlik, yang merupakan penggabungan sewa dan beli dimana

penyewa mempunyai hak untuk memiliki barang pada akhir masa sewa.

e. Prinsip Jasa / Fee (Al-Ajr Walumullah)

Prinsip ini meliputi seluruh layanan non pembiayaan yang diberikan

bank. Bentuk produk yang berdasarkan prinsip ini antara lain: Bank

Garansi, Kliring, Inkaso, Jasa, Transfer dan lain-lain.

Page 44: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

28

5. Pengembangan Produk-Produk Bank Syariah

Pada dasarnya kegiatan usaha perbankan dapat dibagi menjadi tiga baian

besar, yaitu :20

a. Penghimpunan Dana (funding)

Penghimpunan dana di bank syariah dapat berbentuk giro, tabungan

dan deposito. Prinsip operasional syariah yang diterapkan adalah prinsip

Wadi’ah dan mudharabah. Wadia’h yang diterapkan adalah wadi’ah yad

dhamanah yang diterapkan pada produk rekening giro. Berbeda dengan

wadi’ah amanah yang mempunyai prinsip harta titipan tidak boleh

dimanfaatkan oleh yang ditipkan. Pada wadi’ah dhamanah pihak yang

dititipi (bank) bertanggung jawab atas keutuhan harta titipan sehingga boleh

memanfaatkan harta titipan tersebut. Mudharabah disini dimana bank

sebagai mudhorib (pengelola) dan deposan sebagai shohibul mal (pemilik

modal). Mudharabah dibagi atas dua yakni muthlaqah dan moqayyadah.

Mudharabah muthlaqah adalah deposan memberikan hak sepenuhnya pada

bank untuk memutar atau menginvestasikan dananya. Sedangkan

mudharabah muqoyyadah adalah deposan memberi batasan pada bank

untuk menginvestasikan dananya. Sebagai contoh batasan pada tempat, jenis

usaha dan lainnya.

20 Adiwarman A. Karim. Bank Islam: Analisis Fiqih dan Keuangan (Jakarta: PT.Rajagrafindo Persada, 2004) hal. 97.

Page 45: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

29

b. Penyaluran Dana (financing)

Dalam menyalurkan dananya, secara garis besar produk pembiayaan

syariah terbagi kedalam empat kategori yang dibedakan berdasarkan kepada

tujuan penggunaannya, yakni:

1) Pembiayaan dengan prinsip jual beli

Berdasarkan bentuk pembayarannya dan waktu penyerahan

barangnya, dibedakan menjadi pembiayaan murabahah, pembiayaan

salam, dan pembiayaan istishna. Murabahah disini dimana bank sebagai

penjual dan nasabah sebagai pembeli. Harga jual adalah harga beli bank

dari pemasok disertai dengan margin yang disepakati. Dalam murabahah

penyerahan barang dilakukan setelah akad san pembayaran dapat

dilakukan secara cicilan. Salam adalah transaksi jual beli dengan barang

yang belum ada. Disini pembayaran dilakukan secara tunai dimuka dan

penyerahan dilakukan setelahnya. Disini bank bertindak sebagai pembeli

dan nasabah sebagai penjual. Istishna merupakan transaksi yang mirip

dengan salam, akan tetapi pembayaran dapat dilakukan secara cicilan.

Landasan hukumnya adalah surat Al-Baqarah (2) 275 :

“orang yang makan (mengambil) riba, tidak dapat berdiri melainkan

seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan)

penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu adalah disebabkan

mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan

riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.

Page 46: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

30

Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu

terusberhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah

diambilnya dahulu (sebelum datang larangan), dan urusannya (terserah)

kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka mereka itu

penghuni-penghuni neraka, mereka itu kekal didalamnya.”

2) Pembiayaan dengan prinsip sewa

Prinsip syaria’ah yang digunakan yakni ijarah dan ijarah

muntahiya bitamlik. Pada ijarah objek transaksinya adalah jasa.

Sedangkan IMBT merupakan sewa yang diikuti pemindahan

kepemilikan.

3) Pembiayaan dengan prinsip bagi hasil

Produk pembiayaan syariah yang didasarkan atas prinsip bagi hasil

adalah pembiayaan musyarakah dan pembiayaan mudharabah.

Musyarakah disini dimana baik bank dan nasabah sama memberikan

kontribusi dengan keuntungan dan kerugian yang ditanggung bersama

sesuai kesepakatan. Mudharabah dimana salah satu pihak sebagai

pemilik modal dan yang satunya lagi sebagai pengelola.

4) Pembiayan dengan akad pelengkap

Akad pelengkap ini tidak ditujukan untuk mencari keuntungan,

tetapi ditujukan untuk mempermudah pelaksaan pembiayaan. Yang

termasuk dalam akad pelengkap ini adalah hiwalah (peralihan hutang),

rahn (gadai), qardh (pinjaman uang), wakalah (perwakilan), dan kafalah

(garansi bank).

Page 47: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

31

c. Jasa (service)

Selain menjalankan fungsinya sebagai intermediaries, bank syariah

dapat pula melakukan berbagai pelayanan jasa perbankan pada nasabah.

Jasa tersebut antara lain yaitu sharf (jual beli valuta asing) dan ijarah (sewa)

misalnya penyewaan kotak penyimpan (safe deposit box) dan jasa tata

laksana administrasi dokumen (custodian).

6. Perkembangan Bank Syariah

Dengan adanya berbagai perkembangan perundangan dan kebijakan yang

ada di Indonesia membawa Bank Syariah pada perkembangan yang cukup

signifikan. Dilhat dari kebijakan dan perundangan yang ada telah memberi efek

yang cukup baik bagi dunia perbankan syariah. Dimulai dari titik tolak

landasan hukum bank syariah melalui UU no 7 Tahun 1992 tentang perbankan.

Dalam UU tersebut prinsip syariah sudah dinyatakan walaupun masih samar

yang dinyatakan sebagai bagi hasil. Kemudian prinsip ini benar-benar

dinyatakan secara tegas dalam UU No 10 Tahun 1998, kemudian diperbaharui

menjadi UU No 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia sebagaimana telah

diubah dengan UU No 3 Tahun 2004. Undang-undang ini memberikan arahan

bagi konvensional untuk membuka cabang syariah atau mengkonversikan diri

menjadi bank syariah.

Landasan hukum bank syariah di Indonesia semakin kuat dengan

dikeluarkannya UU No 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah. Ada

beberapa hal penting yang menjadi catatan dari UU tersebut :

Page 48: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

32

a. Adanya kewajiban mencantumkan kata ‘syariah’ bagi bank syariah, kecuali

bagu ank-bank syariah yang telah beroperasi sebelum berlakunya UU No 21

Tahun 2008 (pasal 5 No. 4). Bagi bank umum konvensional yang memiliki

Unit Usaha Syariah (UUS) diwajibkan mencantumkan nama syariah setelah

nama bank (pasal 5 no. 5).

b. Satu-satunya pemegang fatwa yang berkaitan dengan syariah adalah MUI.

Karena fatwa MUI harus diterjemahkan menjadi produk perundang-

undangan (dalam hal ini Peraturan Bank Indonesia/PBI), dalam rangka

penyusunan PBI, BI membentuk komite perbankan syariah yang

beranggotakan unsur-unsur dari BI, Depatemen Agama, dan unsur-unsur

masyarakat dengan komposisi yang berimbang dan memiliki keahlian di

bidang syariah (pasal 26).

c. Adanya definisi baru mengenai transaksi Murabahah. Dalam definisi lama

dijelaskan bahwa Murabahah adalah jual beli barang sebesar harga pokok

barang ditambah dengan margin keuntungan. Menurut UU No 21 Tahun

2008 disebutkan bahwa akan Murabahah merupakan akad pembiayaan

suatu barang dengan penegasan harga beli kepada pembeli dan pembeli

membayarnya dengan harga lebih dengan keuntungan yang disepakati.

Diubahnya kata ‘jual beli’ dengan kata ‘pembiayaan’ menjadi solusi bagi

perbankan syariah. Karena dengan adanya perubahan tersbut berarti bank

transaksi Murabahah menjadi transaksi yang bebas pajak.

Dengan adanya peraturan-peraturan tersebut membuat perbankan syariah

semakin menuju pada lembaga yang menuju pada kesyari’ahan. Dimana untuk

Page 49: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

33

menjaga hal tersebut maka dibentuklah Dewan Pengawas Syariah (DPS) yang

bertugas untuk mengawasi operasional bank.21

Keberadaan DPS tersebut dalam kepengurusan bank syariah adalah atas

persetujuan Bank Indonesia dan Dewan Syariah Nasional (DSN) atas usul yang

diajukan oleh pemilik bank syariah yang bersangkutan. Demikian menurut

Pasal 31 PBI No. 6/24/PBI/2004.

Selain adanya pereturan-peraturan serta fungsi DPS dalam membantu

penjalanan Bank Syariah, BI selaku regulatorpun berperan dalam operasional

Bank Syariah di Indonesia. Aturan-aturan operasional yang dikeluarkan BI

sebagai landasan operasional Bank Syariah dikenal dengan istilah PBI

(Peraturan Bank Indonesia).22 Selain peraturan dari BI tersebut, juga ada

peraturan lain yang mendukung operasional bank syariah, yaitu Keputusan

Presiden dan ketentuan lain dalam bentuk fatwa yang dikeluarkan oleh MUI

dan DSN.

Semua pendukung diatas memungkinkan untuk dunia perbankan syariah di

Indonesia mengalami perkembangan. Walaupun belum sampai pada tahap

yang benar-benar ideal, tapi setidaknya perkembangan perbankan syariah di

indonesia telah mengarah pada arah yang baik. Sejak diawali oleh berdirinya

bank Muamalat pada tahun 1992 yang berawal dari lokakarya MUI, setelah itu

perbankan syariah berkembang sangat pesat, dari satu Bank Umum Syariah

(BUS) dan 76 Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) pada tahun 1998

menjadi tiga Bank Umum Syariah (BUS), 20 Unit Usaha Syariah (UUS), dan

21 Muhammad, Lembaga Ekonomi Syariah (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2007) hal. 48.22 Cik Basir. Penyelesaian Sengketa Perbankan Syariah di Pengadilan Agama dan

Mahkamah Syariah (Jakarta: Kencana, 2009) hal. 57.

Page 50: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

34

105 Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) pada Desember 2006.

Sedangkan sampai Mei 2010 setidaknya terdapat 10 Bank Umum Syariah

(BUS), 24 unit syariah (UUS) dan 144 Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

(BPRS).

D. KEISTIMEWAAN BANK SYARIAH

Bank Syariah sebagai alternatif perekonomian Indonesia dan bagi

bank-bank konvensional yang dianggap kurang berhasil di dalam

mengemban misi utamanya memiliki keistemewaan-keistimewaan yang juga

merupakan perbedaan jika dibandingkan dengan Bank Konvensional.

Keistimewaan-keistimewaan Bank Syariah tersebut adalah:32

1. Adanya kesamaan ikatan emosional yang kuat antara pemegang

saham, pengelola bank dan nasabahnya.

2. Diterapkannya sistem bagi hasil sebagai pengganti bunga akan

menimbulkan akibat-akibat yang positif. Akibat-akibat itu adalah:

a. Cost push inflation, yaitu akibat sistem bunga pada

Bank Konvensional dapat dihilangkan, sehingga Bank

Syariah diharapkan mampu menjadi pendukung

kebijaksanaan moneter yang handal.

b. Memungkinkan persaingan antar Bank Syariah

ditentukan oleh fungsi edukatif bank di dalam

membina nasabah dengan kejujuran, keuletan dan

profesionalisme.

3. Di dalam Perbankan Syariah, tersedia fasilitas kredit kebaikan (al-

Qardhul Hasan) yang diberikan secara cuma-cuma.

Page 51: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

35

4. Keistimewan yang paling menonjol dari Perbankan Syariah adalah

yang melekat pada konsep (build in concept) dengan berorientasi

pada kebersamaan dalam hal:23

a. Mendorong kegiatan investasi dan menghambat simpanan yang

tidak produktif melalui sistem operasi profit dan loss sharing

sebagai pengganti bunga, baik yang diterapkan kepada nasabah

al-mudharabah dan al-musyarakah, maupun yang diterapkan

kepada banknya sendiri.

b. Memerangi kemiskinan dengan membina golongan ekonomi

lemah dan tertindas (dhuafa dan mustadh’afin) melalui bantuan

hibah yang diarahkan oleh bank secara produktif.

c. Mengembangkan produksi, menggalakan perdagangan dan

memperluas kesempatan kerja melalui kredit pemilikan

barang/peralatan modal dengan pembayaran tangguh (al-

murabahah) dan pembayaran cicilan (al-ba’i u bithaman ajil)

yang disalurkan kepada pengusaha produsen, perantara dan

konsumen.

d. Meratakan pendapatan melalui sistem bagi hasil dan kerugian

(profit and loss sharing) baik yang diberlakukan kepada

banknya sendiri selaku mudharib atau pemegang amanah

maupun kepada peminjam dalam operasi mudharabah dan

musyarakah.

23 Cik Basir. Penyelesaian Sengketa Perbankan Syariah di Pengadilan Agama danMahkamah Syariah (Jakarta: Kencana, 2009), hal. 24

Page 52: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

36

e. Penerapan sistem bagi hasil berarti tidak membebani biaya di

luar kemampuan nasabah dan akan terjamin adanya

‘keterbukaan’.

f. Sebagai alternatif kehidupan ekonomi yang berkeadilan.

E. PERILAKU KONSUMEN

Perilaku konsumen adalah tindakan-tindakan yang dilakukan oleh

individu, kelompok atau oganisasi yang berhubungan dengan proses

pengambilan keputusan dalam mendapatkan, menggunakan barang-barang

atau jasa ekonomis yang dapat dipengaruhi oleh lingkungan.24 Dari definisi

tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa perilaku konsumen sangat

dipengaruhi oleh perilaku individu, kelompok atau organisasi dalam

mengambil sebuah keputusan. Perilaku seseorang dapat terbentuk oleh

kondisi-kondisi terntu sehingga dapat menimbulkan perbedaan saat

pengambilan keputusan antara individu satu dengan individu yang lain.

F. PROSES KEPUTUSAN KONSUMEN

Dalam pengambilan keputusan konsumen mempunyai proses yang dapat

dilihat dari tahap-tahap sebagai berikut:25

24 A.A Anwar Prabu Mangkunegara, Perilaku Konsumen Edisi Revisi, (Bandung: PT RefikaAditama, 2002), hal. 4

25 Kotler, Pemasaran di Indonesia: Analisa Perncanaan Implementasi dan Pengendalian,(Jakarta: Salemba Empat 2002), hal. 204

Page 53: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

37

1. Menggali Kebutuhan

Proses membeli atau mengkonsumsi dimulai dengan pengenalan masalah

atau kebutuhan. Setiap konsumen memiliki masalah dan kebutuhan yang

berbeda-beda sehingga membuat hal tersebut dapat membedakan pengambilan

keputusan pada setiap konsumen.

2. Pencarian Informasi

Setelah mengenal kebutuhan yang dihadapinya, konsumen akan mencari

informasi lebih lanjut atau mungkin tidak, pencarian informasi lebih lanjut

berguna untuk konsumen mengetahui produk yang akan dipakai. Informasi

bisa diketahui lewat media cetak ataupun online karena pada saat ini teknologi

sudah semakin berkembang sehingga dapat memudahkan konsumen untuk

mendapatkan inforrmasi suatu produk yang sesuai kebutuhan.

3. Evaluasi Alternatif

Setelah melalui tahap pencarian informasi, konsumen akan menghadapi

sejumlah merek yang dapat dipilih. Pemilihan alternatif ini mulai dari suatu

proses evaluasi tertentu.

4. Keputusan pembelian

Ini adalah tahap akhir, dalam pengambilan keputusan konsumen

membentuk pilihan mereka diantara merek yang tergabung dalam perangkat

pilihan. Konsumen mungkin juga membentuk suatu pilihan untuk membeli

dan cenderung membeli merek yang disukainya.

Page 54: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

38

5. Perilaku Pasca Pembelian

Setelah memakai suatu produk atau jasa, konsumen akan mengalami

beberapa tingkat kepuasan atau ketidakpuasan. Tugas pemasar belum selesai

setelah produk dibeli atau jasa digunakan oleh konsumen, namun akan

berlangsung hingga periode waktu pasca pembelian.

Setelah melakukan pemakain produk atau jasa konsumen akan menilai

apakah produk tersebut memuaskan kebutuhan dengan baik atau tidak, jika

konsumen merasa terpuaskan maka kemungkinan besar konsumen akan

memakai kembali produk yang telah ia pilih, namun jika konsumen tidak

merasa terpuaskan besar kemungkinan untuk konsumen berpindah kepada

produk lain yang dianggap lebih mampu memenuhi kebutuhannya.

Page 55: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

39

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan

Pendekatan penelitian dalam penyusunan skripsi ini menggunakan metode

penelitian survey dengan menggunakan pendekatan anilisis data kuantitatif, yaitu

menggambarkan dengan menganalisis minat memilih Bank Muamalat. Penelitian

survey yang dimaksud adalah pengertian yang dikemukakan oleh Arikunto,

informasi yang diperoleh dari penilitian survey dapat dikumpulkan dari seluruh

populasi dan dapat pula dikumpulkan dari sebagian populasi. Survey yang dilakukan

pada semua populasi dinamakan survey populasi atau penelitian sensus, sedangkan

jika penelitian data hanya dilakukan pada sebagian populasi disebut sebagai survey

sample.1

B. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif atau penelitian survey

yaitu penelitian yang menggunakan kuisoner sebaga instrumen penelitian.2 Penelitian

ini akan meneliti tentang data kajian yang bersifat numerik/angka yang nantinya akan

menghasilkan interpretasi data.

1 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian :Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta:Rineka Cipta,1998), hal, 245.

2 Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Jannah, Metode Penelitian Kuantitatif :Teori danAplikasi, (Jakarta:PT.Raja Grafindo Persada, 2006), Ed.1. hal, 49.

Page 56: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

40

C. Objek Penelitian

Yang menjadi objek penelitian dalam penelitian ini adalah Warga Pondok

Pesantren Darunnajah yang terletak di Jakarta Selatan.

D. Sumber dan Kriteria Data Penelitian

Dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan adalah data primer, yaitu

data yang penulis peroleh dari kuisioner yang sudah disebar dipondok pesantren

dsarunnajah. dan juga data sekunder yang diperoleh dari buku, dokumen, majalah,

internet yang dapat mendukung penelitian yang berhubungan dengan masalah yang

sedang diteliti dan juga untuk melengkapi data yang dibutuhkan.

E. Populasi dan Sample

1. Populasi

Populasi adalah sekelompok orang, kejadian, atau segala sesuatu yang memiliki

karateristik tertentu. Populasi pada penelitian ini adalah Warga Pondok Pesantren

Darunnajah.

2. Sample

Sample adalah salah satu teknik atau cara mengambil sampel yang representative

dari populasi. Penggunaan sample dalam penelitian ini yaitu sebanyak 100 sample

kuisioner.

Page 57: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

41

F. Variabel dan Operasional Variabel

(X) (Y)

1. Variabel Penelitian

a. Variabel Independen

Variabel independen adalah variabel yang menjelaskan atau yang

mempengaruhi variabel dependen (variabel terikat), variabel

independen dalam penelitian ini adalah pengetahuan tentang

definisi, lokasi, prinsip-prinsip, dan produk- produk perbankan

Syariah.

b. Variabel Dependen (Y)

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi oleh

variabel independen, dalam penelitian ini variabel dependen adalah

minat menggunakan produk Bank Muamalat.

1. Pengetahuan DefinisiPerbankan Syariah

2. Pengetahuan lokasi BankMuamalat

3. Pengetahuan Prinsip BankSyariah

4. Pengetahuan Produk-produkBank Muamalat

Minat Memilih Bank Muamalat

Page 58: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

42

G. Teknik Analisis Data

1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variable

pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Jika asumsi ini dilanggar maka

uji statistic menjadi tidak valid untuk jumlah sample kecil. Ada dua cara untuk

mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis

grafik dan uji statistic.3

Cara mengetahui bahwa data yang diambil terdistribusi normal salah satunya

dengan menggunakan teknik Kolmogorov-Smirnov. Kurva nilai residual

terstandarisasi dikatakan menyebar dengan normal apabila nilai Kolmogorov-

Smirnov. Kurva Z ≤ Z table atau nilai asymp. Sig. (2-tailed) > α pada table uji

Kolmogorov-Smirnov.

b. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Model regresi yang

baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variable independen. Jika

3 Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS (Semarang: BadanPenerbit Universitas Dipenogoro, 2006), hal. 110.

Page 59: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

43

variabelindependen saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak orthogonal.

Variabel ortogonal adalah variabel independen sama dengan nol.4

Uji multikolinearitas pada suatu model dapat dilihat dari nilai VIF (Variance

Inflation Factor) tidak lebih dari 10 dan nilai tolerance tidak kurang dari 0,1.

Semakin tinggi VIF maka tolerance semakin rendah. Sehingga model dapat dikatakan

terbebas dari multikolinearitas.

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas digunakan untuk menguji apakah data model regresi

terjadi ketidaksamaan varian dari residual pada suatu pengamatan ke pengamatan

lain, model regresi yang baik adalah tidak terjadi heteroskedastisitas.

Salah satu cara untuk melihat adanya masalah heteroskedastisitas adalah

dengan melihat grafik plot antara nilai prediksi variabel terikat dengan residualnya.

Cara menganalisisnya adalah sebagai berikut :

1) Dengan melihat apakah titik-titik memiliki pola tertentu yang teratur seperti

gelombang, melebar kemudian menyempit, jika terjadi maka

mengindikasikan terdapat heteroskedastisitas.

4 Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS (Semarang: BadanPenerbit Universitas Dipenogoro, 2006), hal. 91

Page 60: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

44

2) Jika tidak terdapat pola tertentu yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas

dan dibawah angka 10 pada sumbu Y maka mengindikasikan tidak terjadi

heteroskedastisitas.

2. Uji Validitas dan Realibilitas

a. Pengujian Validitas

Uji validitas bertujuan untuk melihat ketepatan instrumen pengukur penelitian.

Validitas adalah ukuran yang sebenarnya, untuk mengukur apa yang akan diukur,

yaitu ketepatan dan kecermatan tes dalam menjalankan fungsi pengukurannya.5

Pengujian ini untuk mengetahui kebenaran instrumen penelitian agar dapat

memberikan informasi yang akurat tentang hal yang diukur. Uji validitas dilakukan

dengan cara melihat korelasi skor butir pertanyaan dengan total skor variabel. Jadi

validitas ingin mengukur apakah pertanyaan dalam kuesioner/instrumen penelitian

yang dibuat sudah betul-betul dapat mengukur apa yang hendak diukur. Dengan kata

lain, jika sebuah kuesioner penelitian sudah dinyatakan valid berarti kuesioner

mampu memperoleh data yang tepat dari yang hendak diteliti. validitas suatu butir

pertanyaan dapat dilihat pada hasil output SPSS versi 17 pada tabel Correlations, jika

butir pertanyaan itu valid terdapat tanda (*) pada hasil Pearson Correlation.

5 Eti Rochaety, dkk, Metodologi Penelitian Bisnis: Dengan Aplikasi SPSS (Jakarta: MitraWacana Media, 2007). hal. 57

Page 61: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

45

Tabel 3.1.1Uji Validitas Variabel Definisi

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

A1 18.0000 5.778 .081 .543 .793

A2 18.5000 4.944 .484 .719 .702

A3 18.4000 3.156 .810 .728 .572

A4 18.1000 4.100 .501 .773 .698

A5 17.7000 3.789 .866 .892 .579

A6 18.8000 5.956 .173 .681 .760

Nilai rtabel pada taraf signifikansi 5% (0,05) sebesar N = 100 = 0,195. Pada

lampiran uji validitas untuk pertanyaan variabel pengetahuan definisi sebanyak 4

butir dinyatakan valid karena lebih dari 0,195.

Tabel 3.1.2Uji Validitas Variabel Lokasi

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

B1 13.4000 9.822 .693 .650 .679

B2 13.4000 11.600 .385 .460 .779

B3 13.5000 8.722 .738 .683 .652

B4 13.5000 11.611 .341 .468 .796

B5 12.6000 10.267 .592 .450 .713

Page 62: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

46

Nilai rtabel pada taraf signifikansi 5% (0,05) sebesar 0,195. Pada lampiran uji

validitas untuk pertanyaan variabel pengetahuan lokasi sebanyak 5 butir dinyatakan

valid karena lebih dari 0,195.

Tabel 3.1.3Uji Validitas Variabel Prinsip-prinsip

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

C1 35.4000 30.044 .779 .954

C2 35.6000 30.267 .424 .965

C3 36.0000 28.000 .721 .955

C4 36.1000 29.433 .719 .955

C5 36.1000 29.433 .719 .955

C6 36.2000 26.622 .930 .947

C7 36.1000 29.433 .719 .955

C8 36.2000 26.622 .930 .947

C9 36.1000 26.322 .965 .946

C10 36.1000 26.322 .965 .946

C11 36.1000 26.322 .965 .946

Nilai rtabel pada taraf signifikansi 5% (0,05) sebesar 0,195. Pada lampiran uji

validitas untuk pertanyaan variabel pengetahuan prinsip-prinsip sebanyak 11 butir

dinyatakan valid karena lebih dari 0,195.

Page 63: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

47

Tabel 3.1.4Uji Validitas Variabel Produk-produk

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

D1 18.9000 6.100 .553 .977 .826

D2 19.1000 6.100 .705 .897 .800

D3 19.1000 5.211 .785 .958 .783

D4 18.9000 6.544 .656 .857 .811

D5 19.0000 6.889 .602 .750 .821

D6 19.2000 6.178 .536 .968 .829

D7 19.0000 7.333 .389 .250 .844

Nilai rtabel pada taraf signifikansi 5% (0,05) sebesar 0,195. Pada lampiran uji

validitas untuk pertanyaan variabel pengetahuan prinsip-prinsip sebanyak 7 butir

dinyatakan valid karena lebih dari 0,195.

Tabel 3.1.5Uji Validitas Minat

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

E1 17.6000 5.600 .363 .681

E2 17.8000 4.844 .355 .710

E3 18.0000 5.778 .365 .678

E4 18.3000 6.456 .456 .677

E5 17.9000 5.211 .526 .635

Page 64: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

48

E6 19.8000 5.733 .521 .647

E7 17.8000 5.733 .521 .647

Nilai rtabel pada taraf signifikansi 5% (0,05) sebesar 0,195. Pada lampiran uji

validitas untuk pertanyaan variabel pengetahuan prinsip-prinsip sebanyak 7 butir

dinyatakan valid karena lebih dari 0,195.

b. Pengujian Reliabilitas

Reliabilitas artinya adalah tingkat kepercayaan hasil suatu pengukuran.

Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi, yaitu pengukuran yang mampu

memberikan hasil ukur yang terpercaya (reliabel).6

Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui konsistensi suatu alat

pengukuran dalam gejala yang sama. Apabila suatu alat pengukuran telah

dinyatakan valid, maka tahapan berikutnya adalah mengukur reliabilitas dari alat.

Uji reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu instrumen penelitian yang

merupakan indikator dari variabel. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal

jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari

waktu ke waktu.7

Hasil penelitian dikatakan reliabel, apabila terdapat kesamaan data dalam

waktu yang berbeda. Menghitung reliabilitas menggunakan rumus Alpha

cronbach.

6 Edwin Mustafa dan Hardius Usman, Proses Penelitian Kuantitatif, (Jakarta: FakultasEkonomi Universitas Indonesia, 2007), hal. 116

7 Imam Gozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS (Semarang:Badan Penerbit Universitas Diponegoro)

Page 65: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

49

maka batasan reliabilitas sebenarnya sudah ditentukan. Batasan tersebut

adalah:

1. Koefisien Mendekati 1 . Sangat Baik

2. Koefisien Diatas 0,8 . Baik

3. Koefisien Dibawah 0,6 . Tidak Reliabel

Tabel 3.2.1

Hasil Uji Reliabilitas Variabel Definisi

Hasil print out menjelaskan bahwa Croanbach’s Alpha untuk uji realibilitas

variabel pengetahuan definisi sebesar 0,738 yang berarti variabel pengetahuan

definisi reliabel karena 0,738 > 0,6. Maka, variabel definisi dalam penelitian ini

reliabel layak untuk diuji.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.738 .708 6

Page 66: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

50

Tabel 3.2.2

Hasil Uji Reliabilitas Variabel Lokasi

Hasil print out menjelaskan bahwa Croanbach’s Alpha untuk uji realibilitas

variabel pengetahuan lokasi sebesar 0,771 yang berarti variabel pengetahuan lokasi

reliabel karena 0,771 > 0,6. Maka, variabel lokasi dalam penelitian ini reliabel

layak untuk diuji.

Tabel 3.2.3

Uji Reliabilitas Variabel Prinsip

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.956 .957 11

Hasil print out menjelaskan bahwa Croanbach’s Alpha untuk uji realibilitas

variabel pengetahuan Prinsip sebesar 0,956 yang berarti variabel pengetahuan

prinsip reliabel karena 0,956 > 0,6. Maka, variabel prinsip dalam penelitian ini

reliabel layak untuk diuji.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.771 .770 5

Page 67: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

51

Tabel 3.2.4

Uji Reliabilitas Variabel Produk

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.840 .843 7

Hasil print out menjelaskan bahwa Croanbach’s Alpha untuk uji realibilitas

variabel pengetahuan Produk-produk sebesar 0,840 yang berarti variabel

pengetahuan Produk-produk reliabel karena 0,840 > 0,6. Maka, variabel Produk

dalam penelitian ini reliabel layak untuk diuji.

Tabel 3.2.5Uji Reliabilitas Variabel Minat

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.791 5

Hasil print out menjelaskan bahwa Croanbach’s Alpha untuk uji realibilitas

variabel pengetahuan Produk-produk sebesar 0,791 yang berarti variabel

pengetahuan Produk-produk reliabel karena 0,791 > 0,6 . Maka, variabel Produk

dalam penelitian ini reliabel layak untuk diuji.

Page 68: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

52

3. Regresi Linear Berganda

Regresi linear berganda (multiple liniear regression) bertujuan menghitung

besarnya pengaruh dua atau lebih variabel bebas terhadap satu variabel terikat dan

memprediksi variabel terikat dengan menggunakan dua atau lebih variabel

bebas.8Regresi linear berganda (multiple liniear regression) bertujuan menghitung

besarnya pengaruh dua atau lebih variabel bebas terhadap satu variabel terikat dan

memprediksi variabel terikat dengan menggunakan dua atau lebih variabel bebas.9

a. Koefisien Determinasi (R2)

Uji Koefisien Determinasi berguna mengukur seberapa jauh kemampuan variabel

bebas dalam merangkai variabel terikat, yaitu mengetahui seberapa besar variabel

independen menjelaskan variabel dependen. Namun untuk regresi linear berganda

sebaiknya menggunakan R square yang telah disesuaikan atau tertulis Adjusted R

square, karena telah disesuaikan dengan jumlah variabel independen yang digunakan

dalam penelitian.10

8 Ety Rochaety, dkk, Metode Penelitian Bisnis : dengan Aplikasi SPSS, (Jakarta: MitraWacana Media, 2007), ed.1, hal.138

9 Ety Rochaety, dkk, Metode Penelitian Bisnis : dengan Aplikasi SPSS, (Jakarta: MitraWacana Media, 2007), ed.1, hal.138

10 Bhuono Agung Nugroho, Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian dengan SPSS,(Yogyakarta, 2005) hal. 51

Page 69: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

53

b. Uji Parsial (t)

Uji parsial bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing-masing

variabel independent secara individual (parsial) terhadap variabel dependen.

Hipotesis yang digunakan adalah :

Menentukan Ho dan H1 :

H. H0: H1 = 0, berarti tidak terdapat pengaruh yang nyata antara variabel independen

dengan variabel dependen.

1. H0 : H1 ≠ 0, berarti terdapat pengaruh yang nyata antara variabel independen

dengan variabel dependen.

Pada tingkat signifikan 5 persen dengan kriteria pengujian yang digunakan

sebagai berikut :

Jika sig > 0.05, maka H1 diterima

Jika sig < 0.05, maka H1 ditolak.

Page 70: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

54

c. Uji Simultan (F)

Uji statistik F digunakan untuk mencari apakah semua variabel independen yang

digunakan dalam model regresi secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel

dependen.11 Hipotesis yang digunakan adalah :

Ho : β1, β2, β3 = 0, variabel independen tidak berpengaruh secara bersama-

sama terhadap variabel dependen.

H1 : β1, β2, β3 ≠ 0, variabel independen berpengaruh secara bersama-sama

terhadap variabel dependen.

Pada tingkat signifikan 5 persen dengan kriteria pengujian yang digunakan sebagai

berikut :

Ho ditolak dan H1 diterima, apabila F hitung > F tabel, artinya variabel

independen secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel dependen

secara nyata.

Ho ditolak dan H1 diterima, apabila F hitung< F tabel, artinya variabel

independen secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap variabel

dependen secara nyata

11 Duwi Priyanto, Paham analisa Data dengan SPSS, (Yogyakarta: Mediakom, 2011), hal.67.

Page 71: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

55

.

H. Hipotesa

Ho diterima dan Ha ditolak berarti pengetahuan tentang definisi, lokasi,

prinsip-prinsip, dan produk-produk yang mempengaruhi minat tidak

berpengaruh terhadap minat warga untuk menggunakan Bank

Muamalat.

Ho ditolak dan Ha diterima berarti pengetahuan tentang definisi, lokasi,

prinsip-prinsip, dan produk-produk yang mempengaruhi minat

berpengaruh terhadap minat warga untuk menggunakan Bank

Muamalat.

Page 72: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

56

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Profil Responden

Berdasarkan hasil kuesioner yang dibagikan kepada responden yaitu warga

Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta sebanyak 100 orang responden diperoleh

kondisi responden menurut jenis kelamin, dan usia. Pengklasifikasian dalam

penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum responden sebagai

objek penelitian .

a. Jenis Kelamin

Gambar 4.1.1

Dari Gambar 4.1.1 menyatakan bahwa dari 100 responden didominasi oleh

Laki-laki, yaitu sebanyak 76 orang responden atau setara dengan 76%. Sedangkan

warga berjenis kelamin perempuan sebanyak 24 orang atau setara dengan 24%.

Page 73: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

57

Pengambilan responden pada warga pesantren darunnajah dikhususkan

kepada tenaga pengajar ustad dan ustadzah karena dianggap lebih mengetahui tentang

perbankan syariah dan memiliki pengetahuan tentang islam yang mendalam.

b. Usia

Gambar 4.1.3

Dari gambar 4.1.3 menyatakan bahwa warga berusia dibawah 21 tahun sebanyak 11

orang responden atau setara dengan 11%, warga berusia 21-27 tahun sebanyak 49

orang responden atau setara dengan 49%, sisanya berusia lebih dari 27 tahun

sebanyak 40 orang responden atau setara dengan 40%. Dapat diambil kesimpulan

bahwa kebanyakan warga pada usia yang berpotensi melakukan tindakan investasi

untuk masa depan seperti menabung dan kegiatan perbankan lainnya.

Page 74: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

58

B. Hasil Penjelasan Responden

Berikut adalah beberapa hasil penyebaran kuesioner tentang pengaruh

pengetahuan warga terhadap minat menggunakan Bank Muamalat.

1. Definisi

Tabel 4.2.1.A

Bank syariah adalah Bank yang berdasarkan hukum Al-Qur’an, Assunah,Fatwa ulama, dan pemerintah.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 9 9.0 9.0 9.0

kurang setuju 62 62.0 62.0 71.0

setuju 28 28.0 28.0 99.0

sangat setuju 1 1.0 1.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.1.A diproleh data sebesar 62 orang responden atau

setara dengan 62% kurang setuju Bank Muamalat adalah bank yang berdasarkan

hukum Al-Qur’an, Assunah, Fatwa ulama, dan Pemerintah. Sebanyak 28 orang

responden atau setara dengan 28% berpendapat setuju Bank Muamalat adalah bank

yang berdasarkan hukum Al-Qur’an, Assunah, Fatwa ulama, dan Pemerintah.

Sebesar 9 orang responden atau setara dengan 9% berpendapat tidak setuju dan 1

orang responden atau setara dengan 1 % menjawab sangat setuju. Dapat diambil

kesimpulan bahwa responden setuju bahwa Bank Muamalat adalah bank yang

berdasarkan hukum Al-Qur’an, Assunah, Fatwa ulama, dan Pemerintah.

Page 75: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

59

Tabel 4.2.1.B

Penetapan keuntungan dengan sistem bagi hasil.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid kurang setuju 48 48.0 48.0 48.0

setuju 39 39.0 39.0 87.0

sangat setuju 13 13.0 13.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.1.B diproleh data sebesar 48 orang responden atau

setara dengan 48% kurang setuju Bank Muamalat menetapkan keuntungan dengan

system bagi hasil. Sebanyak 39 orang responden atau setara dengan 39% berpendapat

setuju Bank Muamalat menetapkan keuntungan dengan sistem bagi hasil. Sebesar 13

orang responden atau setara dengan 13% berpendapat sangat setuju. Dapat diambil

kesimpulan bahwa sebagian besar responden tahu bahwa Bank Muamalat

menetapkan keuntungan dengan sistem bagi hasil.

Page 76: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

60

2. Lokasi

Tabel 4.2.2.A

Lokasi Bank Muamalat cabang darunnajah mudah dicapai

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 31 31.0 31.0 31.0

kurang setuju 54 54.0 54.0 85.0

setuju 11 11.0 11.0 96.0

sangat setuju 4 4.0 4.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.2.A diproleh data sebesar 54 orang responden atau

setara dengan 54% kurang setuju bahwa lokasi Bank Muamalat mudah dicapai.

Sebanyak 31 orang responden atau setara dengan 31% berpendapat tidak setuju

bahwa lokasi Bank Muamalat mudah dicapai. Sebesar 11 orang responden atau setara

dengan 11% berpendapat setuju dan 4 orang responden atau setara dengan 4 %

menjawab sangat setuju. Dapat diambil kesimpulan bahwa responden tahu bahwa

lokasi Bank Muamalat mudah dicapai.

Page 77: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

61

Tabel 4.2.2.B

Transportasi menuju bang Muamalat Darunnajah mudah

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 11 11.0 11.0 11.0

kurang setuju 43 43.0 43.0 54.0

setuju 1 1.0 1.0 55.0

sangat setuju 45 45.0 45.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.2.B diproleh data sebesar 45 orang responden atau

setara dengan 45% sangat setuju bahwa Transportasi menuju bang Muamalat

Darunnajah mudah. Sebanyak 43 orang responden atau setara dengan 43%

berpendapat kurang setuju bahwa Transportasi menuju bang Muamalat Darunnajah

mudah. Sebesar 11 orang responden atau setara dengan 11% berpendapat tidak setuju

dan 1 orang responden atau setara dengan 1% menjawab setuju. Dapat diambil

kesimpulan bahwa responden tahu bahwa Transportasi menuju bang Muamalat

Darunnajah mudah.

Page 78: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

62

3. Prinsip-prinsip

Tabel 4.2.3.A

Di dalam Bank Muamalat terdapat penyaluran dana zakat, infak, wakaf,dan shodaqoh

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid kurang tahu 46 46.0 46.0 46.0

tahu 47 47.0 47.0 93.0

sangat tahu 7 7.0 7.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.3.A diproleh data sebesar 47 orang responden atau

setara dengan 47% tahu bahwa didalam Bank Muamalat terdapat penyaluran dana

zakat, infak, wakaf, dan shodaqah. Sebanyak 46 orang responden atau setara dengan

46% berpendapat tahu bahwa didalam Bank Muamalat terdapat penyaluran dana

zakat, infak, wakaf, dan shodaqah. Sebesar 7 orang responden atau setara dengan

7% berpendapat sangat tahu. Dapat diambil kesimpulan bahwa responden tahu

bahwa didalam Bank Muamalat terdapat penyaluran dana zakat, infak, wakaf, dan

shodaqah.

Page 79: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

63

Tabel 4.2.3.B

Akad Murabahah

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak tahu 10 10.0 10.0 10.0

kurang tahu 66 66.0 66.0 76.0

tahu 24 24.0 24.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.3.B diproleh data sebesar 66 orang responden atau

setara dengan 66% kurang tahu tentang akad murabahah. Sebanyak 24 orang

responden atau setara dengan 24% berpendapat tahu tentang akad murabahah.

Sebesar 10 orang responden atau setara dengan 10% berpendapat tidak tahu. Dapat

diambil kesimpulan bahwa responden tahu tentang akad murabahah didalam Bank

Muamalat.

Page 80: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

64

4. Produk-produk

Tabel 4.2.4.A

Salah satu produk Bank Muamalat adalah tabungan iB Muamalatrencana edukasi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak tahu 26 26.0 26.0 26.0

kurang tahu 64 64.0 64.0 90.0

tahu 5 5.0 5.0 95.0

sangat tahu 5 5.0 5.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.4.A diproleh data sebesar 64 orang responden atau

setara dengan 64% kurang tahu bahwa salah satu produk Bank Muamalat adalah

tabungan iB Muamalat rencana edukasi. Sebanyak 26 orang responden atau setara

dengan 26% berpendapat tidak tahu bahwa salah satu produk Bank Muamalat adalah

tabungan iB Muamalat rencana edukasi. Sebesar 5 orang responden atau setara

dengan 5% berpendapat tahu dan 5 orang responden atau setara dengan 5%

menjawab sangat tahu. Dapat diambil kesimpulan bahwa sebagian besar responden

tidak tahu bahwa salah satu produk Bank Muamalat adalah tabungan iB Muamalat

rencana edukasi.

Page 81: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

65

Tabel 4.2.4.B

Bank Muamalat memudahkan transfer dengan layanan Bank Muamalatnet-banking

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak tahu 9 9.0 9.0 9.0

kurang tahu 74 74.0 74.0 83.0

tahu 6 6.0 6.0 89.0

sangat tahu 11 11.0 11.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.4.B diproleh data sebesar 11 orang responden atau

setara dengan 11% sangat tahu bahwa Bank Muamalat memudahkan transfer dengan

layanan Bank Muamalat net-banking. Sebanyak 6 orang responden atau setara

dengan 6% berpendapat tahu bahwa Bank Muamalat memudahkan transfer dengan

layanan Bank Muamalat net-banking. Sebesar 9 orang responden atau setara dengan

9% berpendapat tidak tahu dan 74 orang responden atau setara dengan 74%

menjawab kurang tahu. Dapat diambil kesimpulan bahwa sebagian besar responden

tahu bahwa Bank Muamalat memudahkan transfer dengan layanan Bank Muamalat

net-banking.

Page 82: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

66

5. Minat

Tabel 4.2.5

Menggunakan perbankan syariah lebih menguntungkan dari pada bankkonvensional

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid tidak setuju 6 6.0 6.0 6.0

kurang setuju 65 65.0 65.0 71.0

setuju 12 12.0 12.0 83.0

sangat setuju 17 17.0 17.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Berdasarkan tabel 4.2.5 diproleh data sebesar 17 orang responden atau setara

dengan 17% sangat setuju bahwa menggunakan perbankan syariah lebih

menguntungkan dari pada bank konvensional. Sebanyak 12orang responden atau

setara dengan 12% menjawab setuju bahwa menggunakan perbankan syariah lebih

menguntungkan dari pada bank konvensional. Sebesar 65 orang responden atau

setara dengan 65% berpendapat kurang setuju bahwa menggunakan perbankan

syariah lebih menguntungkan dari pada bank konvensional. dan 6 orang responden

atau setara dengan 6% menjawab tidak setuju. Dapat diambil kesimpulan bahwa

sebagian besar responden bahwa menggunakan perbankan syariah lebih

menguntungkan dari pada bank konvensional.

Page 83: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

67

C. Pembahasan

1. Uji Asumsi Klasik

Sebelum melakukan pengujian hipotesis dari penelitian ini, terlebih dahulu

dilakukan pengujian asumsi klasik untuk memastikan bahwa alat uji regresi berganda

dapat digunakan atau tidak. Bila uji asumsi klasik sudah terpenuhi, maka alat uji

regresi berganda dapat digunakan.

a. Uji Normalitas

Untuk mengetahui apakah data peneletian ini berdistribusi normal atau mendekati

normal bisa dilakukan dengan menggunakan alasis grafik, yaitu dengan melihat

penyebaran data (titik) pada sumbu diagonal dari grafik atau dengan melihat

histrogram dari residualnya. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan

mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukan distribusi

normal, maka regresi memenuhi asumsi normalitas.1

1 Singgih Santoso, Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik, (Jakarta: PT. elex MediaKomputindo, 2000), hal.214.

Page 84: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

68

Gambar 4.3.1

Uji Normalitas

Berdasarkan gambar 4.3.1. di atas dapat disimpulkan bahwa data menyebar di

sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram. Jadi,

data menunjukan pola distibudi normal, maka model regresi ini memenuhi asumsi

normalitas dan berbentuk simetris tidak miring ke kanan atau ke kiri.

b. Uji Multikolinieritas

Untuk mendeteksi ada tidaknya multikolinieritas dilakukan dengan melihat

VIF (Variance Inflation Factor) pada output SPSS versi 17. Apabila nilai tolerance

value lebih tinggi daripada 0,10 maka dapat disimpulkan tidak terjadi

multikolinearitas.2 Jika nilai VIF < 10, maka tidak terdapat multikoleniaritas. Jika

nilai VIF > 10 maka diduga mempunyai persoalan multikoleniaritas.

2 Singgih Santoso, Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik, (Jakarta: PT. elex MediaKomputindo, 2000), hal. 206

Page 85: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

69

Tabel 4.3.2

Uji Multikolinearitas

Dari tabel 4.3.2. diperoleh bahwa nilai VIF untuk variabel bebas lebih

kecil dari 10 (VIF < 10), dan nilai tolerance lebih besar dari 0,10 sehingga

persamaan regresi ini terbebas dari asumsi multikolinieritas.

c. Uji Heteroskedastitas

Uji Heteroskedastitas bertujuan untuk menguji apakah mode regresi

terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan

lain. Jika variance dari satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka

disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heterokdestisitas.

Coefficientsa

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

score definisi .804 1.243

score lokasi .905 1.105

score prinsip .700 1.428

score produk .762 1.313

a. Dependent Variable: score minat

Page 86: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

70

Tabel 4.3.3

Hasil gambar 4.3.3 terlihat bahwa titik-titik menyebar di atas dan di bawah

angka 0 pada sumbu Y ( daerah positif dan negatif) serta tidak membentuk pola. Jadi,

dapat diambil kesimpulan bahwa persamaan regresi terbebas dari asusmsi

heteroskedastitas.

Page 87: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

71

2. Analisa Regresi Linear Berganda

Penelitian ini menggunakan model analisis regresi linier untuk pembuktian

hipotesis penelitian. Analisis ini akan menggunakan input berdasarkan data yang

diperoleh dari kuesioner. Perhitungan statistic dalam analisis regresi linier berganda

yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan SPSS versi 17. Hasil pengolahan

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

Tabel 4.3.4

Analisis Regresi Linear Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 1.704 .663 2.571 .012

score definisi .189 .148 .137 1.278 .204 .785 1.274

score lokasi .289 .091 .312 3.158 .002 .929 1.076

score prinsip .028 .195 .015 .142 .888 .825 1.212

score produk -.092 .139 -.068 -.658 .512 .852 1.173

a. Dependent Variable: score minat

Berdasarkan tabel 4.3.4 di atas diperoleh hasil persamaan regresi sebagai berikut:

Y = a + b1 X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4

Page 88: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

72

Y = 1,704 + 0,189 X1 + 0,289 X2 + 0,028 X3 + (-0,092) X4

Untuk menunjukan model regresi ini sudah benar dan layak bisa dilihat:

Nilai konstanta (a) = 1,704 artinya apabila tidak ada variabel budaya

(X1) dan variabel sosial ekonomi (X2) atau nilai variabel-variabel 0,

maka minat santri untuk memilih Bank Muamalat (Y) meningkat

sebanyak 1,704

Nilai koefisien regresi variable definisi (X1) sebesar 0,189. Berarti bila

variable independen lainnya 0, maka minat santri akan mengalami

peningkatan sebanyak 0,189. Koefisien bernilai positif artinya terjadi

hubungan positif antara variable pengetahuan definisi dengan minat

warga pesantren. Semakin meningkat nilai pengetahuan definisi, maka

semakin naik minat warga untuk memilih bank muamalat.

Nilai koefisien regresi variable pengetahuan lokasi (X2) sebesar 0,289.

Berarti bila variable independen lainnya 0, maka minat santri akan

mengalami peningkatan sebanyak 0,289. Koefisien bernilai positif

artinya terjadi hubungan positif antara variable pengetahuan lokasi

dengan minat warga pesantren. Semakin meningkat nilai pengetahuan

lokasi, maka semakin naik minat warga untuk memilih bank muamalat.

Nilai koefisien regresi variable pengetahuan prinsip (X3) sebesar

0,028. Koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara

Page 89: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

73

variable pengetahuan prinsip dengan minat warga pesantren. Semakin

meningkat nilai pengetahuan prinsip, maka semakin naik minat warga

untuk memilih bank muamalat.

Nilai koefisien regresi variable pengetahuan produk (X4) sebesar (-

0,092). Berarti bila variabel independen lainnya tetap dan variabel

pengetahuan produk meningkat sebesar 1 satuan, maka minat warga

akan mengalami penurunan sebanyak – 0,092. Koefisien bernilai

negative artinya terjadi hubungan negative antara variabel pengetahuan

produk dengan minat warga pesantren.

Berdasarkan pemaparan di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa

pengetahuan definisi (X1), lokasi (X2), prinsip (X3) berpengaruh positif

terhadap minat warga untuk memilih Bank Muamalat. Sedangkan

pengetahuan produk (X4) berpengaruh negative terhadap minat warga

untuk memilih Bank Muammalat.

1. Koefisien Determinasi (R2)

Untuk mengukur besarnya pengaruh variable bebas yaitu pengetahuan

definisi (X1), lokasi (X2), prinsip (X3), produk (X4), terhadap minat

warga (Y) dapat dilihat pada table berikut:

Page 90: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

74

Tabel 4.3.5

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .373a .139 .103 .42922 2.093

a. Predictors: (Constant), score produk, score lokasi, score prinsip, score definisi

b. Dependent Variable: score minat

Berdasarkan tabel 4.3.5 koefisien korelasi dalam perhitungan adalah sebesar

0,373. Ini artinya definisi, lokasi, prinsip, dan produk mempunyai hubungan yang

positif. Hubungan positif ini artinya, jika pengetahuan definisi, lokasi, prinsip, dan

produk meningkat maka minat warga Darunnajah untuk memilih Bank Muamalat

akan meningkat juga.

Koefisien determinasi (R square) adalah 0,139. Hal ini menunjukan bahwa

13,9% variabel minat santri terhadap Bank Muamalat (Y) dapat dijelaskan oleh

pengetahuan definisi (X1) pengetahuan lokasi (X2), pengetahuan prinsip (X3) dan

pengetahuan produk (X4). Sedangkan sianya sebesar 86,1% mungkin dijelaskan oleh

faktor- faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Uji t

Uji t digunakan untuk mengetahui pengaruh secara parsial variable

independen (pengetahuan definisi, lokasi, prinsip, dan produk) terhadap variable

dependen (minat).

Page 91: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

75

a) Hipotesis pertama

Ho1: pengetahuan definisi tidak berpengaruh nyata terhadap minat warga

untuk memilih Bank Muamalat.

Ha1: pengetahuan definisi berpengaruh nyata terhadap minat warga untuk

memilih Bank Muamalat.

b) Hipotesis kedua

Ho2: pengetahuan lokasi tidak berpengaruh nyata terhadap minat warga

untuk memilih Bank Muamalat.

Ha2: pengetahuan lokasi berpengaruh nyata terhadap minat warga untuk

memilih Bank Muamalat.

c) Hipotesis ketiga

Ho3: pengetahuan prinsip tidak berpengaruh nyata terhadap minat warga

untuk memilih Bank Muamalat.

Ha3: pengetahuan prinsip berpengaruh nyata terhadap minat warga untuk

memilih Bank Muamalat.

d) Hipotesis keempat

Ho4: pengetahuan produk tidak berpengaruh nyata terhadap minat warga

untuk memilih Bank Muamalat.

Ha4: pengetahuan produk berpengaruh nyata terhadap minat warga untuk

memilih Bank Muamalat.

Page 92: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

76

Berikut penjelasan pengujian masing-masing variable secara parsial:

Tabel 4.3.6

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 1.704 .663 2.571 .012

score definisi .189 .148 .137 1.278 .204 .785 1.274

score lokasi .289 .091 .312 3.158 .002 .929 1.076

score prinsip .028 .195 .015 .142 .888 .825 1.212

score produk -.092 .139 -.068 -.658 .512 .852 1.173

a. Dependent Variable: score minat

Dilihat dari hasil print out nilai t hitung definisi = 1,278 < t tabel = 1,660

dengan tingkat signifikansi untuk variabel definisi sebesar 0,204 > 0,05. Hal ini

berarti bahwa Ho1 diterima dan Ha1 ditolak, artinya variabel definisi secara parsial

tidak berpengaruh nyata terhadap minat warga memilih Bank Muamalat.

Variabel pengetahuan lokasi nilai t hitung = 3,158 > t table = 1,660. Dengan

tingkat signifikansinya 0,02 < 0,05. Dengan demikian Ho2 ditolak. Yang berarti

variable pengetahuan lokasi secara parsial berpengaruh positif terhadap minat warga.

Makin tinggi pengetahuan lokasi makin tinggi minat warga untuk memilih Bank

Muamalat.

Page 93: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

77

Pada tabel diatas variable pengetahuan prinsip nilai t hitung = 0,142 < t tabel =

1,660. signifikansinya sebesar 0,888 > 0,05. Sehingga Ho3 diterima, yang berarti

variabel independen pengetahuan prinsip secara parsial tidak berpengaruh positif

terhadap variabel minat.

Variabel pengetahuan produk nilai t hitung = -0,068 < t tabel = 1,660.

signifikansinya sebesar 0,512 > 0,05. Dengan demikian Ho4 diterima, berarti variabel

pengetahuan produk secara parsial tidak berpengaruh positif terhadap minat warga .

Uji F

Untuk menguji apakah model regresi tersebut sudah benar dan layak maka

dilakukan pengujian hubungan secara bersama-sama antara variabel pengetahuan

definisi (X1), pengetahuan lokasi (X2), pengetahuan prinsip (X3), dan pengetahuan

produk (X4) terhadap minat warga untuk memilih Bank Muamalat. Untuk

menentukan pengaruh secara simultan maka dibuat hipotesis sebagai berikut:

e) Hipotesis kelima

Ho5 = semua variabel independen tidak berpengaruh secara nyata terhadap

variabel dependen yaitu minat warga untuk memilih Bank Muamalat.

Ha5 = semua variabel independen berpengaruh secara nyata terhadap

variabel dependen yaitu minat warga untuk memilih Bank Muamalat.

Page 94: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

78

Tabel 4.3.7

Uji F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 2.827 4 .707 3.836 .006a

Residual 17.502 95 .184

Total 20.329 99

a. Predictors: (Constant), score produk, score lokasi, score prinsip, score definisi

b. Dependent Variable: score minat

Pada table diatas nilai F hitung = 3.836 > F tabel = 2.46 dengan Sig = 0,006 <

0,05. Sehingga Ho ditolak yang berarti variabel-variabel independen yaitu

pengetahuan definisi, pengetahuan lokasi, pengetahuan prinsip, dan pengetahuan

produk secara bersama-sama berpengaruh secara nyata terhadap variabel dependen

yaitu minat warga untuk memilih Bank Muamalat.

Page 95: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

79

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data yang diperoleh dari Warga Pondok

Pesantren Darunnajah Jakarta, Yang mengukur tingkat pengetahuan warga

tentang perbankan syariah terhadap minat memilih produk Bank Muamalat

berpengaruh positif sehingga penelitian ini dapat disimpulkan sebagai

berikut:

1. minat warga dipengaruhi secara bersama-sama oleh pengetahuan

definisi, pengetahuan lokasi, pengetahuan prinsip-prinsip, dan

pengetahuan produk-produk Bank Muamalat.

2. Dari keempat faktor yang ada ternyata faktor pengetahuan lokasi

merupakan faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi

Warga Pondok Pesantren Darunnajah untuk memilih Bank

Muamalat.

B. Saran

1. Bagi Bank Muamalat, untuk selalu berinovasi dan kreatif dalam promosi

produk, misalnya memasuki lingkungan pesantren-pesantren yang mana

sejalan dengan visi dan misis Bank Muamalat. Menambah cabang kantor

dan layanan ATM agar nasabah dapat dengan mudah untuk menggunakan

layanan jasa Bank Muamalat.

Page 96: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

80

2. Kurangnya minat serta kurangnya informasi terhadap perbankan syariah

maka sosialisasi dalam hal edukasi harus lebih sering dilakukan agar

seluruh aspek masyarakat mengetahui keberadaan dan keunggulan

Perbankan Syariah.

3. Bagi peneliti selanjutnya agar dapat menambah faktor-faktor lainnya yang

dapat meningkatkan minat terhadap perbankan syariah. Dan ruang lingkup

yang lebih besar lagi.

Page 97: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

81

DAFTAR PUSTAKA

A.A Anwar Prabu Mangkunegara, Perilaku Konsumen Edisi Revisi, (Bandung: PTRefika Aditama, 2002), hal.4.

Abdurrahman Abror, Psikologi Pendidikan, (Yogyakarta: PT. Tiara Wacana, 1993),cet. Ke- 4, hal. 108

Abdurrahman Abror, Psikologi Pendidikan, (Yogyakarta: PT. Tiara Wacana, 1993),cet. Ke- 4, hal. 112

Adiwarman A. Karim. Bank Islam: Analisis Fiqih dan Keuangan (Jakarta: PT.Rajagrafindo Persada, 2004) hal. 97.

Ahmad el-Najjar, Ban Bila Fawaid Ka Istiratijayyah lil tanmiyah al-iqtishadiyyah ,Penerjemah Muhammad Bisri, (Jeddah: King Abdul Aziz University Press,1972), hal.35

AlisufSabri, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: Pedoman llmu Jaya, (1996), cet. Ke- 2,hal. 84

Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Jannah, Metode Penelitian Kuantitatif :Teoridan Aplikasi, (Jakarta:PT.Raja Grafindo Persada, 2006), Ed.1. hal, 49

Bhuono Agung Nugroho, Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian denganSPSS, (Yogyakarta, 2005) hal. 51

Cik Basir. Penyelesaian Sengketa Perbankan Syariah di Pengadilan Agama danMahkamah Syariah (Jakarta: Kencana, 2009) hal. 57.

Page 98: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

82

Duwi Priyanto, Paham analisa Data dengan SPSS, (Yogyakarta: Mediakom, 2011),hal.67.

Edwin Mustafa dan Hardius Usman, Proses Penelitian Kuantitatif, (Jakarta: FakultasEkonomi Universitas Indonesia, 2007), hal. 116

Eti Rochaety, dkk, Metodologi Penelitian Bisnis: Dengan Aplikasi SPSS (Jakarta:Mitra Wacana Media, 2007). hal. 57

Ety Rochaety, dkk, Metode Penelitian Bisnis : dengan Aplikasi SPSS, (Jakarta: MitraWacana Media, 2007), ed.1, hal.138

Ety Rochaety, dkk, Metode Penelitian Bisnis : dengan Aplikasi SPSS, (Jakarta: MitraWacana Media, 2007), ed.1, hal.138

Erlangga Djumena, “Bank Syariah Lebih Tahan Krisis” di akses tanggal 14 agustus2014 darihttp://bisniskeuangan.kompas.com/read/2012/11/28/08163610/Bank.Syariah.Lebih.Tahan.Krisis

Erlangga Djumena, “Bank Syariah Lebih Tahan Krisis” di akses tanggal 14 agustus2014 darihttp://bisniskeuangan.kompas.com/read/2012/11/28/08163610/Bank.Syariah.Lebih.Tahan.Krisis

Erlangga Djumena, “Bank Syariah Lebih Tahan Krisis” di akses tanggal 14 agustus2013 darihttp://bisniskeuangan.kompas.com/read/2012/11/28/08163610/Bank.Syariah.Lebih.Tahan.Krisis

Hasan Shadily, EnsiklopediUmllm, (Jakarta: lchtiar Barn-van Hoeve, (983), jilid IV,hal.2252

Page 99: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

83

Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS (Semarang:Badan Penerbit Universitas Dipenogoro, 2006), hal. 110.

Imam Gozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS (Semarang:Badan Penerbit Universitas Diponegoro)

Kartini Kurtono, Patologi Sosial 3: Gangguan-Gangguan Kejiwaan, (Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada, 1997), Ed. 2, hal. 129

Kasmir, Manajemen Perbankan, Edisi Revisi ke-10 (Jakarta: Rajawali Pers, 2011),hal 11.

Komite Nasional Kebijakan Corporate Governance, Pedoman Good CorporateGorvenance Perbankan Indonesia, januari 2004, hal.14

Kotler, Pemasaran di Indonesia: Analisa Perncanaan Implementasi danPengendalian, (Jakarta: Salemba Empat 2002)), hal. 204.

L. Crow & A. Crow, Psikologi Pendidikan, (Yogyakarta: Nur Cahya, 1989),Terjemahan dari Educational Psycologi, cet. Ke-l, hal. 302-302

M Alisuf Sabri, Penganfar Psikologi Umum & Perkembangan, (Jakarta: Pedomanilmu Jaya, (1993), cet. Ke- I, hal. 43

M. Syafi’i Antonio, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktek, (Jakarta: Gema Insani,2001), hal. 25

M. Syafi’i Antonio, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktek, (Jakarta: Gema Insani,2001), hal. 34

Page 100: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

84

Mahfudh Shalahuddin, Pengantar Psikologi Pendidikan, (Surabaya: PT. Bina lImu,(1990), hal. 95

Muhammad, Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah Edisi Revisi. (Yogyakarta: UIIPress, 2006) hal. 15.

Muhammad, Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah Edisi Revisi. (Yogyakarta: UIIPress, 2006) hal. 16.

Muhammad, Lembaga Ekonomi Syariah (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2007) hal. 48.

Muhammad, Manajemen Bank Syariah, Edisi Revisi ke-2 (Yogyakarta: UPP STIMYKPN, 2011), hal. 15.

Muhammad Uzer Usman, Menjadi Guru Profesional, (Bandung: PT. RemajaRosdakarya, 2003), cet. ke-25, hal. 27

Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru, (Bandung: PT.Remaja Rosdakarya, 2001), cet. Ke-6, hal. 136

Nigel C. Benson dan Simon Grove, Mengenal Psikologi For Beginners, (Bandung:Mizan, 2000), cet. Ke- 1, hal. 110

Paimun, et. AI., Psikologi Perkembangan, (Jakarta : Ditjen Pembinaan KelembagaanAgama Islam Departemen Agama, (1996/1997), cet. Ke- 5, hal. 45-46

Singgih Santoso, Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik, (Jakarta: PT. elex MediaKomputindo, 2000), hal.214.

Slameto, Belajar dan F'aktor-faktor yang Mempengaruhinya, (Jakarta: PT. AdiMahasatya, 2002), cet. Ke- 4, hal. 180

Page 101: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

85

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian :Suatu Pendekatan Praktek,(Jakarta:Rineka Cipta, 1998), hal, 245.

Tim Penyusun Kamus, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka,1990), cet. Ke-3, hal. 583

Undang-undang RI nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan

Undang-undang RI nomor 21 Tahun 2008, pasal 3

Undang-undang RI nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan

Undang-Undang RI Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah

W. J. S. Pocrwadarminta, Kamlls llmllm Bahasa Indonesia, (Jakarta: PN. BalaiPustaka,1984), te, hal. 650

Wayan Nurkancana dan P.P.N Sunartalla, Evaluasi Pendidikan, (Surabaya: UsahaNasional, 1986), cet. Ke- 4, hal. 229

Page 102: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

LAMPIRAN I

A. DefinisiItem-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

A1 18.0000 5.778 .081 .543 .793

A2 18.5000 4.944 .484 .719 .702

A3 18.4000 3.156 .810 .728 .572

A4 18.1000 4.100 .501 .773 .698

A5 17.7000 3.789 .866 .892 .579

A6 18.8000 5.956 .173 .681 .760

B. LokasiItem-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

B1 13.4000 9.822 .693 .650 .679

B2 13.4000 11.600 .385 .460 .779

B3 13.5000 8.722 .738 .683 .652

B4 13.5000 11.611 .341 .468 .796

B5 12.6000 10.267 .592 .450 .713

Page 103: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

C. PrinsipItem-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

C1 35.4000 30.044 .779 .954

C2 35.6000 30.267 .424 .965

C3 36.0000 28.000 .721 .955

C4 36.1000 29.433 .719 .955

C5 36.1000 29.433 .719 .955

C6 36.2000 26.622 .930 .947

C7 36.1000 29.433 .719 .955

C8 36.2000 26.622 .930 .947

C9 36.1000 26.322 .965 .946

C10 36.1000 26.322 .965 .946

C11 36.1000 26.322 .965 .946

D. ProdukItem-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

D1 18.9000 6.100 .553 .977 .826

D2 19.1000 6.100 .705 .897 .800

D3 19.1000 5.211 .785 .958 .783

D4 18.9000 6.544 .656 .857 .811

D5 19.0000 6.889 .602 .750 .821

D6 19.2000 6.178 .536 .968 .829

D7 19.0000 7.333 .389 .250 .844

Page 104: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

E. MinatItem-Total Statistics

Scale Mean if Item

Deleted

Scale Variance if Item

Deleted

Corrected Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

E1 17.6000 5.600 .363 .681

E2 17.8000 4.844 .355 .710

E3 18.0000 5.778 .365 .678

E4 18.3000 6.456 .456 .677

E5 17.9000 5.211 .526 .635

E6 19.8000 5.733 .521 .647

E7 17.8000 5.733 .521 .647

Page 105: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

LAMPIRAN II

A. DEFINISI

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.738 6D. PRODUK

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.840 7B. LOKASI

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.771 5 E.MINAT

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.791 5

C. PRINSIP

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.956 1

Page 106: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

LAMPIRAN III

Uji Normalitas

Page 107: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

LAMPIRAN IV

REGRESI LINEAR BERGANDA

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 1.704 .663 2.571 .012

score definisi .189 .148 .137 1.278 .204 .785 1.274

score lokasi .289 .091 .312 3.158 .002 .929 1.076

score prinsip .028 .195 .015 .142 .888 .825 1.212

score produk -.092 .139 -.068 -.658 .512 .852 1.173

a. Dependent Variable: score minat

KOEFISIEN DETERMINASI

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .373a .139 .103 .42922 2.093

a. Predictors: (Constant), score produk, score lokasi, score prinsip, score definisi

b. Dependent Variable: score minat

Page 108: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

UJI t

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 1.704 .663 2.571 .012

score definisi .189 .148 .137 1.278 .204 .785 1.274

score lokasi .289 .091 .312 3.158 .002 .929 1.076

score prinsip .028 .195 .015 .142 .888 .825 1.212

score produk -.092 .139 -.068 -.658 .512 .852 1.173

a. Dependent Variable: score minat

UJI F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 2.827 4 .707 3.836 .006a

Residual 17.502 95 .184

Total 20.329 99

a. Predictors: (Constant), score produk, score lokasi, score prinsip, score definisi

b. Dependent Variable: score minat

Page 109: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

LAMPIRAN V

Identitas Responden

A. UsiaUSIA

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <21 tahun 11 11.0 11.0 11.0

21-27 tahun 49 49.0 49.0 60.0

27< tahun 40 40.0 40.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

B. Jenis KelaminJENIS KELAMIN

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid laki-laki 74 74.0 74.0 74.0

perempuan 26 26.0 26.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 110: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

Identitas Responden

1. Nama :

2. Usia : a. <21 tahun b. 21-27 tahun c. 27< tahun

3. Jenis Kelamin : Laki-laki / Perempuan

Petunjuk Pengisian Kuisioner

- Mohon dengan hormat, kesediaan saudara untuk menjawab seluruh pertanyaan

yang disediakan.

- Berilah tanda X pada kolom sesuai keadaan yang sesungguhnya.

- Ada empat alternative jawaban untuk menjawab variable pengetahuan tentang

perbankan syariah, pengetahuan lokasi perbankan syariah, pengetahuan prinsip-

prinsip perbankan syariah, pengetahuan produk-produk perbankan syariah, dan

minat menggunakan produk Bank Muamalat. Yaitu:

1= Sangat Tidak Setuju (STS)

2= Tidak Setuju (TS)

3= Kurang Setuju (KS)

4= Setuju (S)

5= Sangat Setuju (SS)

Page 111: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

Variable Independent

NO Pernyataan Variabel Pengetahuan tentang definisi Bank

Syariah (X1)

(STS) (TS) (KS) (S) (SS)

1. Bank Muamalat adalah Bank Syariah Pertama di Indonesia.

2. Sistem bunga dalam bank konvensional tidak digunakan dalam

bank syariah

3 Bank syariah adalah Bank yang berdasarkan hukum Al-Qur’an,

Assunah, Fatwa ulama, dan pemerintah.

4. Perbankan syariah di Indonesia sudah cukup berkembang

5. Penetapan keuntungan dengan sistem bagi hasil.

6. Perbankan syariah bersifat tolong menolong dan bebas dari riba

NO Pernyataan Variabel Pengetahuan Lokasi Bank Syariah (X2) (STS) (TS) (KS) (S) (SS)

1. Lokasi Bank Muamalat cabang darunnajah mudah dicapai

2.Lokasi Bank Muamalat cabang darunnajah dekat dengan area

perbelanjaan

3. Tempat parkir pada bank Muamalat Darunnajah memadai

4. Tempat parkir pada bank Muamalat Darunnajah aman

5. Transportasi menuju bang Muamalat Darunnajah mudah

NO Pernyataan Variabel Pengetahuan Prinsip-prinsip Bank

Syariah(X3)

(STT) (TT) (KT) (T) (ST)

1. Pembiayaan Bank Muamalat dengan sistem bagi hasil, jual beli,

dan agunan tunai

Page 112: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

2. Di dalam Bank Muamalat terdapat penyaluran dana zakat, infak,

wakaf, dan shodaqoh

3. Akad Murabahah

4. Akad Musyarakah

5. Akad Hiwalah

6. Akad Mudharabah

7. Akad Salam

8. Akad Istisna

9. Akad Wadiah

10. Akad Rahn

11. Tidak menggunakan instrument bunga, spekulasi dan sistem

gharar

NO Pernyataan Variabel Pengetahuan Produk-produk Perbankan

Syariah (X4)

(STT) (TT) (KT) (T) (ST)

1. Tahu tentang Produk tabungan dan deposito Bank Muamalat

2.

Tahu tentang Sarana penyimpanan dana di Bank Muamalat dalam

mata uang rupiah maupun valas adalah Giro wadiah yad

dhamanah

3. Salah satu produk Bank Muamalat adalah tabungan iB Muamalat

rencana edukasi

4. Bank Muamalat memudahkan transfer dengan layanan Bank

Muamalat net-banking

Page 113: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

5. Tahu tentang adanya DPS (Dewan Pengawas Syariah) dalam

perbankan syariah

6. Tahu tentang Produk pembiayaan pada bank syariah

7. Tahu tentang produk gadai dalam perbankan syariah

Variabel Dependent

1. Apakah fasilitas yang ada diperbankan syariah sudah cukup baik

a. Sangat setuju

b. Setuju

c. Kurang setuju

d. Tidak setuju

e. Sangat tidak setuju

2. Pelayanan yang diberikan oleh perbankan syariah sudah cukup baik

a. Sangat setuju

b. Setuju

c. Kurang setuju

d. Tidak setuju

e. Sangat tidak setuju

3. Menggunakan perbankan syariah lebih memuaskan dan nyaman dari padabank konvensional

a. Sangat setuju

b. Setuju

c. Kurang setuju

d. Tidak setuju

e. Sangat tidak setuju

Page 114: PENGARUH PENGETAHUAN WARGA TENTANG …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27985/1/KAUTSAR... · Kepada para penghuni warnet Easy Boss Ijal latif, Arvin, Dobleh, kak

4. Dalam praktiknya perbankan syariah tidak sama dengan perbankankonvensional

a. Sangat setuju

b. Setuju

c. Kurang setuju

d. Tidak setuju

e. Sangat tidak setuju

5. Menggunakan perbankan syariah lebih menguntungkan dari pada bankkonvensional

a. Sangat setuju

b. Setuju

c. Kurang setuju

d. Tidak setuju

e. Sangat tidak setuju

6. Apakah anda mempunyai tabungan di bank muamalat

a. Ya

b. Tidak

7. Alasan anda menggunakan perbankan syariah

a. Karena perbankan syariah bebas dari riba

b. Karena saya beragama islam

c. Karena perbankan syariah lebih menguntungkan

d. Ikut-ikutan saja

e. Alasan Lainnya ……………………………...

TERIMA KASIH.