PENGARUH PEN AMBAHAN TiB T ERHADA P STRUKTUR …prosiding.bkstm.org/prosiding/2010/MIV-024.pdf, 2 %,...
Transcript of PENGARUH PEN AMBAHAN TiB T ERHADA P STRUKTUR …prosiding.bkstm.org/prosiding/2010/MIV-024.pdf, 2 %,...
K
1.
dirupemdadasi
pr(fprru(cSedimdi
dimAm
IS
PENGAKEKERA
Prog
Telp
Grain Refinmenghaluskterhadap caPenelitian ikekerasan padalah alumalloy Al-5%tempereaturHasil penelbutir yang p7,40 µm apenambahaatau mening Kata kunci
. Pendahulu
Aluminiuigunakan dalamumah tangga, esawat terban
mempunyai maaya hantar listan diproses deifat fisis dan m
Produk-proses pengecforming). Prodroses pengecoumah tangga dcast wheel), pedangkan prodiperoleh me
misalnya alumigunakan dalam
Silikon (ipadu dengan
mekanis, mampAl–Si banyak melalui proses p
Dalam in
SBN 978-602
ARUH PENSAN PAD
gram Studi TJl
p. +6224 850
ning merupakkan ukuran daairan logam paini dilakukan upada Aluminiuminium daur u%Ti-1%B dengr tuang 7000C litian menunjukpaling signifik
atau mengalaman Ti tidak tergkat 9,81 % ya
: Aluminium d
uan
um merupakam berbagai a
kontruksi, ng (aerospace)assa jenis kectrik yang baik,engan metode
mekanis yang un
produk alumincoran (castingduk aluminiumoran banyak ddan komponenpiston, blok mduk aluminiumlalui proses t
minium profil m kontruksi.
Si) merupakan aluminium mu cor (castabildigunakan da
pengecoran.
ndustri penge
-97742-0-7
NAMBAHDA PADU
HelmyTeknik Mesil Menoreh T
05680, e-mai
kan salah satu an bentuk butirada saat prosesuntuk mengetaum daur ulan
ulang dengan kgan variasi pedan temperatukkan bahwa pekan terjadi padmi peningkatarlalu signifikanaitu pada pena
daur ulang, Gra
an logam yaaplikasi, melipukomponen ot
e). Aluminiumil, tahan terha, jika dipadu dtertentu akan
nggul [1] [2].
nium dihasilkg) dan pm yang di hdijumpai padan otomotif, m
mesin dan lain m hasil pembetempa, rol da
dan plat ya
n salah satu unsmampu meninglity) dan mampalam kompon
ecoran alumin
M
HAN TiB TUAN ALUM
y Purwanto;in Fakultas TTengah X/22il: bondanres
ABS
cara untuk mr logam menjas pengecoran.ahui pengaruh ng dengan mekomposisi kiminambahan Ti s
ur cetakan 300enambahan Ti da penambahaan 71%. Sedan meningkatkaambahan Ti 0.7
ain refiner, Stru
ang banyak uti peralatan tomotif dan
m disamping adap korosi,
dengan unsur mempunyai
kan melalui pembentukan hasilkan dari a peralatan
misalnya velg sebagainya.
ntukan yang an ekstruksi ang banyak
sur yang jika gkatkan sifat pu mesin [3].
nen otomotif
nium lokal,
Seminar
MIV-139
TERHADAMUNIUM
; S.M. BondTeknik Univ Sampanganspati@yahoo
STRACT
emperbaiki sif
adi lebih kecil
penambahan enggunakan ceia Al-6%Si-2%sebesar 0,25%0C. 0,25% - 3% re
an Ti 0,25% deangkan hasil n kekerasan, 75%.
uktur mikro, ke
disamp(gravitydaur umengguFe) sehpada ppengotketahanAl–Si βAlSiFini mepengec
paduanmempuperlakumempeadalah Ti) pamenampembenmaka bmenghini meakan mmikro [
r Nasional Tah
AP STRUM DENGAN
dan Respatiersitas Wahi
n Semarang 5o.com, helm
fat mekanik padan homogen
grain refiner Tetakan logam. %Fe. Sebagai g%; 0,5%; 0,75%
elatif memperhaengan ukuran uji kekerasankekerasan ter
ekerasan Brin
ping menggunty casting) matulang dan dunakan peralahingga dalam
paduan. Fe dalaor yang mennan terhadap kakan memicu
Fe yang dapat erupakan mascoran aluminium
Paduan alumn non heatreaunyai sifat mekuan panas. Serbaiki sifat m dengan penam
ada saat perlambahkan uns
ntukan inti. Kbutiran akan malangi pergera
engakibatkan smeningkat dan d[6].
hunan Teknik MPalembang,
UKTUR MN CETAK
id Hasyim S50236
my_uwh@yah
aduan Al-Si, yan dengan mela
Ti terhadap strBahan baku
grain refiner d%; 1%; 2% da
alus butir. Penbutir menjadi Brinell menu
rtinggi hanya
ell
nakan prosesterial yang digdalam proses atan dari besi
proses unsuram paduan Al
nyebabkan turukorosi [2], Feu terbentuknymengurangi k
salah yang utm daur ulang [
minium silikontable, yaitu skanik tidak dapSalah satu ca
mekanik Alumimbahan grain akuan logam sur asing
Karena terjadi menjadi lebih hakan dislokasi sifat mekanik dapat memperh
Mesin (SNTTM13-15 Oktobe
MIKRO DAKAN LOG
Semarang
hoo.co.id
aitu proses untakukan perlaku
ruktur mikro dyang digunak
digunakan masan 3% sedangk
ningkatan juml lebih kecil yaunjukkan bahsebesar 66 BH
pengecoran gunakan adalah
peleburan (mengandung
r Fe akan berl-Si merupakanunnya kekuata
e lebih dari 2%ya fase intermekuatan tarik tama dalam i[5].
n (Al-Si) merebuah materiapat diperbaiki ara alternatif inium silikon refiner (mastecair, yaitu untuk men
kenaikan jumlhalus, dan butakan bertambasuatu paduan
halus butiran s
M) ke-9 er 2010
AN GAM
tuk uan
dan kan ster kan
lah aitu wa HN
tuang h Al-Si banyak
g unsur rtambah n unsur an dan % pada metalik [4] dan industri
rupakan al yang dengan
untuk (Al–Si) er alloy dengan
ngawali lah inti tir yang ah. Hal
logam struktur
pemdeya
2.
kualdadamko
mcebemdaprku
yapahypaka
pecam
G
mletePeeldiTiga
nuallabadaakbe
IS
Penelitiaengaruh penam
mikro dan kekengan mengguang cukup ban
. Landasan T
Aluminiuurang baik. Uluminium dipaan sebagainyaalam paduan
mekanis seperti oefisien muai [
Pengecormanufaktur yanetakan untuk entuk geometr
meleleh pada teapat rusak padroses pengecourang dari 660
Paduan Aaitu hypoeutecaduan Al-Si deypoeutectic. Tiada kandungandungan silik
Pada dasenambahan unair sehingga
material.
Grain Refining
Grain menghaluskan uebih kecil dan erhadap cairanerlakuan yanglemen – elemenigunakan untuitanium (Ti), abungannya [7
Penambaukleus atau bluminium boriainnya dalam anyak, secara lan menahan khirnya akan teenda cor memb
SBN 978-602
an ini menmbahan grain rkerasan pada unakan cetakanyak mengandu
Teori
um murni memUntuk menaik
du dengan unsa. Satu atau b
dapat memketahanan kor
[1].
ran aluminiumng menggunamenghasilkan
ri akhir produemperatur 6600
da temperaturoran aluminium00 C dan tidak l
Al-Si dapat digctic, eutecic engan komposiitik eutectic pa
gan Si sebekon >12,6% dis
sarnya perlakunsur atau padua
mempengaruh
g
Refining ukuran dan behomogen den
n logam padag dilakukan yn tertentu ke duk proses grBoron (B), d
7] .
ahan unsur – ubenih titanium ida atau senyacairan logam.
langsung akan laju pertumb
erbentuk butir beku [7].
-97742-0-7
nganalisa, barefiner Ti terhaproses penge
n logam pada pung unsur Fe (2
mpunyai sifat mkkan sifat meksur Cu, Mg, Si,bersamaan un
mperbaiki sifarosi, aus, dan
m adalah suakan aluminiun produk yanguk jadi. Alum0 C dan struktur 8000 C. Olehm harus dijagalebih dari 8000
golongkan daladan hypereu
isi silikon <12ada paduan Aesar 12,6%. sebut hypereute
an pada logaman tertentu ke dhi tingkat fl
adalah prosentuk butir logngan melakukaa saat proses yaitu dengan alam paduan. Erain refining dan Zirkonium
unsur tersebut mborida, titan
awa intermetal. Nukleus denmempercepat
buhan kristal halus dan mera
M
agaimanakah adap struktur ecoran tuang paduan Al-Si 2 %).
mekanis yang kanik, maka , Mn, Zn, Ni, nsur tersebut at fisis dan menurunkan
uatu proses um cair dan g mendekati
minum dapat ur aluminium h karena itu a agar tidak
0C.
am tiga jenis utectic. Pada ,6% disebut
Al-Si terdapat Sedangkan
ectic.
m cair adalah dalam logam luiditas dari
ses untuk gam menjadi an perlakuan pengecoran. penambahan Elemen yang
antara lain m (Zr) atau
menciptakan iun karbida, ik kompleks ngan jumlah laju nukleasi yang pada
ata pada saat
Seminar
MIV-140
3. M
Bahan
dengandigunaktermoktang paoptik, peralat
JalannPembu
skrap dvariasi 1.
Pembu
paduandilakukdan mdigital.
Pelebu
menggupanas dPaduanpenelitpenelitdahulu dapur membe
r Nasional Tah
etode Peneliti
n dan Alat Pen
Penelitian ini n kandungan kan adalah
kopel, timbanganjang, kawat nalat uji keke
an keamanan p
nya Penelitianuatan Cetakan
Cetakan dari bdan frais dan dketebalan cor
uatan Ingot
Untuk mendn 0.25 %, 0.5kan penimbangmaster alloy .
uran dan Penu
Ingot di lebunakan bahandan pengaturann dicairkan ian yaitu 700ian paduan di telah dipanas
pemanas dan eku dalam ceta
Gamb
hunan Teknik MPalembang,
ian
nelitian
menggunakan6%Si dan
cetakan logaman, dapur pelenikelin, amplaerasan brinellpengecoran.
n
besi cor dibuatdibuat sistim cran dengan dim
dapatkan pena5 %, 0.75 %, gan paduan aldengan meng
uangan
bur dalam kn bakar arangn panas dengan dan dituan
0OC. Setelah mtuangkan dan
skan pada temcetakan dibon
akan.
bar 1. Disain
Mesin (SNTTM13-15 Oktobe
n paduan alum2%Fe. Alat
m, termometeeburan, bloweras, autosol, mikl, spektromete
t dengan prosecup and dragmensi seperti G
ambahan kom1%, 2 % da
luminium daurggunakan tim
krusibel pada g kayu. Penamn mengunakan ng pada temmencapai temcetakan yang t
mperatur 300 O
ngkar setelah
cetakan
M) ke-9 er 2010
minium t yang er dan r, kowi, kroskop er, dan
es bubut, dengan
Gambar
mposisi an 3 % r ulang
mbangan
dapur mbahan blower.
mperatur mperatur
terlebih C pada paduan
P
HCdi
pedispspUmHpe
A
T
IS
Gamba
embuatan Spe
PengujiaHidup Sentosa Ceper Klaten
imensi 15 x15
Spesimenermukaan 10 xi haluskan denpesimen uji pesimen dilak
Universitas Wmenggunakan Hardeness) den
embebanan 10
Alur Penelitian
Pembuatan Cetakan
Pemanasan Cetakapada variasi
Temperatur Penelitia
Pen
G
SBN 978-602
ar 2. Spesimen
esimen Uji
an komposisi Yogyakarta ddengan dibux 15 mm.
n uji kekerasax 10 mm dengangan ampelas d
metalografi)kukan di laboWahid Hasy
alat uji kekngan diameter 0 kg dan inden
n
Pemvaria
n
n
an
Pele
Pem
ngamatan Struktur M
H
Gambar 3. Alu
-97742-0-7
n hasil pengeco
dilakukan didan Politeknik uat spesimen
an dibuat denan di resin sertadan autosol (m). Pengujian oratorium matyim Semarankerasan Brinbola indentor
ntasi selama 15
Material Al-Si
mbuatan Ingot denganasi penambahan TiB
Peleburan
Penuangan
epasan dari Cetakan
buatan Spesimen Uj
Mikro Pengu
Hasil dan Analisa
Kesimpulan
Uji komposisi
ur penelitian
M
oran
i PT Karya Manufaktur uji dengan
gan dimensi a permukaan
menggunakan kekerasan
terial teknik ng dengan
nell (Brinell r 1,588 mm, 5 detik.
nB
ji
ujian Kekerasan
Seminar
MIV-141
4. HaPengam
metalo
Gam
perubahdendritpengampenambmenunjperbeddiband
r Nasional Tah
asil dan Pembmatan Stuktu
Hasil fotomikrgrafi ditunjukk
a
c
e
g
mbar 4. Struktu
Penambahan Than yang signt terlihat lematan tanpa pbahan Ti sebesjukkan perubaan struktur ingkan pada
hunan Teknik MPalembang,
bahasan r Mikro
ro dengan menkan pada gamb
ur mikro spesimulang dengan p
Ti 0,25 % dan nifikan pada strebih halus penambahan Tsar 0,5 %, 0,1 %bahan signifik
dendrit silikospesimen tan
a. TT
b. Pc. Pd. Pe. Pf. Pg. P
5
5
5
5
Mesin (SNTTM13-15 Oktobe
nggunakan mikbar 4.
b
d
f
men aluminiumpenambahan
0,75 % menunruktur denrit. dibandingkan
Ti. Sedangkan%, 2 %, dan 3 %kan. Tetapi on yang lebinpa penambah
Tampa penamTiB Penambahan 0Penambahan 0Penambahan 0Penambahan 0Penambahan 0Penambahan 0
50 μm
M) ke-9 er 2010
kroskop
m daur
njukkan Strukur
pada n pada % tidak terlihat
ih luas han Ti.
mbahan
0.25% 0.5% 0.75% 0.1% 0.2% 0.3%
5
5
5
Stbe(2
appenuallabadaakbe
Gbukamco
Sc
da
tele70TikeukukSeteµm44
H
di
IS
truktur silikonerserabut (fib2007)[9].
Hasil pepa yang disaenambahan Tukleus atau bluminium boriainnya dalam anyak, secara lan menahan khirnya akan teenda cor memb
PernyataGazanion, dkk (
utir TiB pada parena TiB mem
merubah bentukolumnar ke ben
condary Denri
Pengaruhapat dilihat pad
Gamb
Peningkaerjadi pada penebih kecil yaitu0% dari ukurani. Pada penamecil 60,7% yaikuran butir 67,kuran butir edangkan pada
erjadi peningkam; 14,23 µm 4,23% dan 58,
Hasil Pengujian
Hasil peniameter bola in
SBN 978-602
n eutektik yarous) seperti y
engamatan di mpaikan Gruzi pada Alum
benih titanium ida atau senyacairan logam.
langsung akan laju pertumb
erbentuk butir beku.
aan yang s(2002) [8] bahwpaduan Al-Si mmpengaruhi prok morfologi dntuk equiaxed
itic Arm Spac
h Penambahan da gambar 5.
bar 5. Grafik pterhadap Uku
atan jumlah bunambahan Ti 0u 7,40 µm atau n SDAS pada
mbahan Ti 0,5%itu berukuran ,86% terjadi pamenjadi lebiha penambahanatan kehalusandan 10,69 µm11%.
n Kekerasan
ngujian kekerandentor 1,588
-97742-0-7
ang dihasilkanyang dilaporka
atas semakin zleski (1990)
minium akan mborida, titan
awa intermetal. Nukleus denmempercepat
buhan kristal halus dan mera
ama juga wa penambahamempengaruhioses pembeku
dendrite, yaknid.
cing (SDAS)
Ti terhadap uk
pengaruh penamuran SDAS
utir yang palin,25% ukuran bkehalusan butpaduan tanpa
% ukuran butir10,19 µm, danada penambahah halus yait
n TI 1%, 2% dn ukuran butirm atau mening
asan metode Brmm, pembeba
M
n berbentuk an Suherman
menguatkan [7] bahwa
menciptakan iun karbida, ik kompleks ngan jumlah laju nukleasi yang pada
ata pada saat
disampaikan an penghalus i bentuk pori, uan sehingga i dari bentuk
kuran SDAS
mbahan Ti
ng signifikan butir menjadi tir meningkat penambahan r turun lebih n penurunan an Ti 0.75%, tu 8,2 µm. dan 3% juga r yaitu 10,14 gkat 59,87%;
rinell dengan anan 100 kg
Seminar
MIV-142
dan in6. Dat0,25%;nilai khanya 9,81%.pada pterjadi kekerasyaitu 6
yang penambmengunkekeras(1997-merupamateriadiperbaalternatmelaku
Ti 3% Data di3% tiddaur ulTi menditamb2006).
dipengseperti pengarusatu peterbentkasar aluminlogam
HubunKekera
r Nasional Tah
dentasi selamaa tersebut me; 0,5%; 0,75%ekerasan meskmeningkat pa
. Peningkatan penambahan Ti
peningkatan ksan tertinggi t6 BHN atau m
Gambar 6.ter
Peningkatan ndisampaikan
bahan Ti pada nakan cetakansan Brinell. Ha1998), bahwa akan paduan al yang mempaiki dengan ptif untuk
ukan penambah
Sedangkan pamenyebabkan
i atas menunjudak efektif menlang. Penurunnjadi elemen ahkan lebih
Penurunan nilaruhi oleh kayang di sam
uh Fe yang tienyebab menurtuk β- Al5FeSpada batas b
nium daur ulanyang terakumu
ngan Antaraasan
Pengamatan h
hunan Teknik MPalembang,
a 15 detik ditunenunjukkan ba
%; 1% dan 2% kipun tidak terada kisaran 2,
nilai kekerai 0,5% yaitu 6kekerasan 2,99terjadi pada pe
meningkat 9,81%
. Grafik pengarrhadap kekeras
nilai kekerasanSuherman
paduan Alumn pasir akan al serupa juga paduan Aluminon heatrea
punyai sifat mperlakuan panmeningkatkan
han penghalus
ada sepesimen n nilai kekerasukkan bahwa pnaikkan nilai kan nilai kekeraimpurities at
dari nilai op
lai kekerasan andungan uns
mpaikan Gintininggi (> 0,7%runnya harga kSi yang berbebutir. Tingginng juga di penulasi pada saat
a Ukuran
hasil perhitung
Mesin (SNTTM13-15 Oktobe
njukkan pada Gahwa penamba
relatif meningrlalu signifika,99% sampai asan terendah 61,9 BHN atau9% . Sedangkaenambahan Ti % .
ruh penambahasan
n ini selaras (2007) [9] inium Silikon meningkatkandisampaikan G
inium Silikon atable, yaitu mekanik tidaknas. Salah satn kekerasan
butir Ti.
dengan penamsan menurun 0penambahan Tikekerasan alumasan ini terjaditau pengotor ptimumnya (S
ini diperkirakasur Fe yang ng (1997) [4]) juga menjad
kekerasan karenentuk plat berya unsure Fengaruhi oleh cproses pegeco
SDAS dan
gan SADS da
M) ke-9 er 2010
Gambar ahan Ti gkatkan an yaitu dengan terjadi
u hanya an nilai
0,75%
an Ti
dengan bahwa
dengan n harga Ginting (Al-Si) sebuah
k dapat tu cara dengan
mbahan 0,66 %. i di atas minium karena setelah
Suharno
an juga tinggi, bahwa
di salah na akan rukuran e pada cetakan
oran.
Nilai
an nilai
kebu0,nimbuKdipeakmpemmmHbe
5.Dbe1.
2.
3.
Sa1.
2.
D[1
[2
IS
ekerasan Brineutir dan kekera,25%. Pada peilai kehalusa
mengindikasikautir adalah ber
Korelasi terseisampaikan Genambahan unkan mempenga
menjadi lebih ergerakan di
mengakibatkan meningkat dan mikro. Hal ini jHall Petch bahw
esar butir.
. KesimpulaDari hasil pen
eberapa kesimp. Penambahan
ulang deng0,25%; 0,5meningkatkaterhalus diddengan ukur
. Penambahan0,25%; 0,5%daur ulang ddapat meninterlalu sigdidapatkan BHN atau m3% nilai kekkekerasan iimpurities adari nilai opt
. Hubungan alurus dengan
aran . Perlu dilakuk
temperatur tuakan didapabaik.
. Desain cetpenambahanudara tidak tmenimbulka
Daftar Pustaka1]. Surdia T., d
Teknik,” PT2]. Smith, W.F
Engineering
SBN 978-602
ell menunjukkasan tertinggi tenambahan Ti an butir dan bahwa hubrbanding lurusbut membenGinting (199nsur Ti pada paruhi kenaikan
halus, dan islokasi akansifat mekanik dapat memp
juga diperkuawa kekuatan lu
an Dan Saran elitian dan pepulan ; n grain refineran cetakan l%; 0,75%; 1an kehalusan bdapatkan pada ran SDAS 7,4 µn grain refine%; 0,75%; 1% dengan temperngkatkan nilai gnifikan. Nilpada penambameningkat 9,8kerasan menuruini terjadi kaatau pengotor timumnya.
antara kehalusan harga kekeras
kan penelitian uang dan cetak
atkan sifat fisi
takan perlu n saluran udaraterjebak pada s
an porositas.
a dan Saito, S., 1T Pradnya ParaF., 1993, “ Sg Alloys,” Mc
-97742-0-7
kan bahwa nilaerjadi pada pen3% juga terjad
an kekerasanbungan antaras dengan hargnarkan apa 97) [4] bahwpaduan Aluminn jumlah inti, bbutir yang m
n bertambahsuatu paduan
perhalus butirat dengan teori
uluh tergantung
embahasan da
r Ti pada Alumogam dengan1%; 2% danbutir struktur m
penambahan µm atau meniner Ti dengandan 2% pada
ratur cetakan lkekerasan me
lai kekerasanahan Ti 0.751%. Pada penun 0,66%. Pen
arena Ti menjsetelah ditamb
an butir adalahsan.
lebih lanjut dekan sehingga ks dan mekanis
di sempurna di sisi cetaksaat penuangan
1992, “Pengetaamita, Jakarta. pStructur and Pc. Graw- Hill,
M
ai kehalusan nambahan Ti di penurunan n. Hal ini a kehalusan a kekerasan. yang telah wa dengan nium Silikon butiran akan menghalangi . Sehingga logam akan
an struktur i pendekatan g dari ukuran
apat diambil
minium daur n prosentase n 3% dapat mikro. Butir
Ti 0.25% ngkat 71%. n prosentase a Aluminium ogam 3000C
eskipun tidak n tertinggi 5% yaitu 66 nambahan Ti nurunan nilai jadi elemen bahkan lebih
h berbanding
engan variasi kemungkinan s yang lebih
nakan yaitu kan sehingga n yang dapat
ahuan Bahan pp. 129- 142.
Properties of Inc. second
Seminar
MIV-143
Ed[3]. Br
FoHe
[4]. Fa“EonCoUn
[5]. MoStr
[6]. GiPe9,4Ja
[7]. GrTreAm
[8]. Ga“SBeMa40
[9]. SuTiBFlu
r Nasional Tah
dition. rown, JR.,19oundryman’s einemann, Elevang, X., Shao, Effect of Intenn The Mecontaining Alniversity, p.p.1ondolfo, L.Fructure and Printing Immanenghalusan But4% Si, Buletin nuari 1998, 13ruzleski, John Eeatment of merican’s Founazanion, F.H.,
Studies on The ehavior of aterials Scienc
02, p.p. 45-52. uherman, 2007,B Terhadap Sifuiditas Pada Pa
hunan Teknik MPalembang,
999, “FosecHand Bo
venth Edition, G., Liu, Y.Q.
nsive Forced chanical Prol-Si Based 1-20. F., 1976, Aroperties, Buttenuel, 1997, tir Pada PaduanIPT No. 5 Vol
32 ISSN 0854-4E., Bernard M.
Aluminium ndrymans SociChen, X.G. anSedimentationAl-Ti-B and
ce Forum, Sw
, ”Pengaruh Pefat Mekanis, Saduan Al-6%S
Mesin (SNTTM13-15 Oktobe
co- Non Fook,” ButteOxford. and Fan, Z., 2Melt Convec
operties of Alloys”, Br
Aluminum Alerworths, Lond
Penguatan Dn Hypoeutekti. III, Desember4700. . Closset, 1990
Silicone Aety, Inc. USA.
nd Dupuis, C., n and Agglome
Al-Ti-C Refiwitzerland, Vol
enambahan Sr Struktur MikroSi” Thesis S2 U
M) ke-9 er 2010
Ferrous erworth
2000 ction
Fe-runel
lloys: don. Dengan k Al-Si r 1997-
0, “ The Alloys,”
2002, eration finers”, . 396-
Atau Dan
UGM.
ISSBN 978-602-97742-0-7 M
Seminar
MIV-144
r Nasional Tah
hunan Teknik MPalembang,
Mesin (SNTTM13-15 Oktobe
M) ke-9 er 2010