PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S....

17
PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT (Citrus hystrix) TERHADAP MUTU MINYAK GORENG BEKAS SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI SMA SKRIPSI DISUSUN OLEH: ANIS RUFAIDAH 201110070311127 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2018

Transcript of PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S....

Page 1: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

i

PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT (Citrus hystrix)

TERHADAP MUTU MINYAK GORENG BEKAS SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI SMA

SKRIPSI

DISUSUN OLEH:

ANIS RUFAIDAH

201110070311127

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2018

Page 2: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

ii

PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT (Citrus hystrix)

TERHADAP MUTU MINYAK GORENG BEKAS SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI SMA

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi

Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Biologi

DISUSUN OLEH :

ANIS RUFAIDAH

201110070311127

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2018

Page 3: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

iii

Page 4: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

iv

Page 5: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

v

Page 6: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Kupersembahkan karya yang kuperjuangkan

untuk Ibu Suminah tersayang dan Bapak

Mujianto tercinta sebagai wujud tanda bakti ku.

Jarak dan waktu yang memisahkan tak

menghalangi dukungan dan doa yang selalu

dipanjatkan. Meski terkadang jarak dan waktu

tak dapat mengikis rindu yang kadang

menggebu untuk bertemu. I love you.

Juga untuk all my beloved family, thank you for

all your support.

Page 7: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala berkah,

rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan

tugas akhir skripsi sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Biologi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Malang dengan judul “Pengaruh Pemberian Sari Buah Jeruk Purut (Citrus

hystrix) terhadap Mutu Minyak Goreng Bekas sebagai Sumber Belajar Biologi

SMA”. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada teladan kita Sang Pelopor

Ilmu Pengetahuan untuk membaca tanda-tanda kekuasaan-Nya, Nabi Muhammad

SAW.

Selama proses penyusunan dan penulisan hingga selesainya skripsi ini

penulis telah banyak mendapat bantuan tenaga, informasi, bimbingan, motivasi,

pengarahan dan juga bantuan do’a dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis

menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Dr. Iin Hindun.,. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Biologi Universitas

Muhammadiyah Malang serta selaku Dosen Wali yang dengan penuh kesabaran

telah meluangkan waktu untuk memberikan semangat, petunjuk serta saran yang

sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini.

3. Ibu Dra. Lise Chamisijatin, M. Pd. selaku Pembimbing I dan Bapak Drs. Nur

Widodo, M. Kes selaku Pembimbing II yang dengan penuh kesabaran

memberikan bimbingan kepada penulis sampai skripsi ini dapat terselesaikan

dengan baik.

4. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang

yang telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuan selama kuliah.

Page 8: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

viii

5. Orang tuaku Ibu dan Bapak, atas segala kasih sayang, pengorbanan, bantuan

moril serta do’a yang tiada batasnya sepanjang masa.

6. Semua teman-teman Biologi Angkatan 2011 kelas C yang memberikan

dukungan semangat, motivasi, bantuan, serta do’anya.

7. Semua teman-teman dan staff Laboratorium Kimia yang memberikan dukungan

semangat, motivasi, bantuan, serta do’anya.

8. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terimakasih atas

do’a, motivasi dan dukungannya.

Semoga Allah senantiasa membalas amal baik yang telah diberikan, Amin.

Akhirnya tak ada gading yang tak retak, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih

jauh dari sempurna, dan banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang

konstruktif sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi

ini dapat bermanfaat bagi kita semua, penulis khususnya dan pembaca pada

umumnya.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang,

Penulis,

Anis Rufaidah

Page 9: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR SAMPUL DALAM ......................................................................... i

LEMBAR SAMPUL DALAM ......................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................. iii

LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................. iv

SURAT PERNYATAAN .................................................................................. v

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................. vi

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii

ABSTRAK ......................................................................................................... ix

ABTRACT ......................................................................................................... x

DAFTAR ISI ...................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN.……………………………………………..............1

1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 6

1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 6

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................... 7

1.5 Batasan Masalah................................................................................... 8

1.6 Definisi Istilah ...................................................................................... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA……………………………………………... 10

2.1 Jeruk Purut ........................................................................................... 10

2.2.1 Botani Jeruk Purut........................................................................ 10

2.2.2 Kandungan Jeruk Purut ................................................................ 13

2.2 Antioksidan .......................................................................................... 16

2.3 Minyak Goreng .................................................................................... 21

2.3.1 Minyak Goreng Bekas ................................................................. 24

2.4 Hubungan Konsentrasi dan Lama Pencampuran Sari Buah Jeruk Purut

terhadap Perubahan Mutu Minyak Goreng Bekas ............................... 30

2.5 Sumber Belajar ..................................................................................... 31

2.5.1 Cara Memilih Sumber Belajar ..................................................... 33

2.5.2 Syarat hasil Penelitian Sebagai Sumber Belajar .......................... 33

2.5.3 Lembar kerja Peserta Didik (LKPD) ........................................... 34

2.6 Kerangka Konsep ................................................................................. 35

2.7 Hipotesis ............................................................................................... 35

BAB III METODE PENELITIAN…………………………………………... 37

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian .......................................................... 37

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 39

3.3 Populasi Penelitian ............................................................................... 39

3.4 Sampel Penelitian ................................................................................. 39

Page 10: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

x

3.5 Teknik Pengambilan Sampel................................................................ 40

3.6 Variabel Penelitian ............................................................................... 40

3.7 Definisis Operasional Variabel ............................................................ 41

3.8 Prosedur Penelitian............................................................................... 41

3.8.1 Tahap Persiapan ........................................................................... 41

3.8.2 Tahap Pelaksanaan ....................................................................... 43

3.9 Teknik Analisis Data ............................................................................ 46

3.10 Pemanfaatan Hasi Penelitian Sebagai Sumber Belajar ...................... 50

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN……………………………………....52

4.1 Hasil Penelitian .................................................................................... 52

4.2 Analisis Data ........................................................................................ 53

4.2.1 Hasil Uji Asumsi .......................................................................... 53

4.2.2 Hasil Uji Anova Dua Jalan .......................................................... 54

4.2.3 Hasil Uji Duncan.......................................................................... 55

4.3 Pembahasan .......................................................................................... 57

4.3.1 Pengaruh Konsentrasi Sari Jeruk Purut Terhadap Mutu Minyak

Goreng ......................................................................................... 57

4.3.2 Pengaruh Lama Pencampuran Sari Jeruk Purut Terhadap Mutu

Minyak Goreng ............................................................................. 58

4.3.3 Pengaruh Konsentrasi dan Lama Pencampuran Sari Jeruk Purut

Terhadap Mutu Minyak Goreng ................................................... 59

4.4 Pemanfaatan Hasil penelitian Sebagai Sumber Belajar Biologi .......... 60

4.4.1 Kejelasan Potensi ....................................................................... 61

4.4.2 Kejelasan Sasaran........................................................................ 61

4.4.3 Kesesuaian dengan Tujuan Belajar ............................................. 62

4.4.4 Kejelasan Informasi yang Diungkap .......................................... 62

4.4.5 Kejelasan Pedoman Eksplorasi ................................................... 63

4.4.6 Kejelasan Perolehan .................................................................... 63

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN……………………………………….64

5.1 Kesimpulan .......................................................................................... 64

5.2 saran ..................................................................................................... 65

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 66

Page 11: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

xi

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 2.1 Kandungan Jeruk purut (Citric histrix D.C) (dalam %)......................16

Tabel 2.2 Syarat Mutu Minyak Goreng ..............................................................24

Tabel 3.1 Design Factorial ..................................................................................37

Tabel 3.2 Denah rancangan Acak Kelompok .....................................................39

Tabel 4.1 Data Statistik Rata-Rata Hasil Pengukuran Bilangan Peroksida pada

Minyak Goreng Bekas ........................................................................52

Tabel 4.2 Hasil Uji Asumsi Normalitas ..............................................................54

Tabel 4.3 Hasil Uji Asumsi Homogenitas ..........................................................54

Tabel 4.4 Ringkasan HAsil Uji Anova Dua Jalan...............................................55

Tabel 4.5 Ringkasan Hasil Uji Duncan Konsentrasi Sari Buah Jeruk Purut ......56

Tabel 4.6 Ringkasan Hasil Uji Duncan Lama Pencampuran Sari Buah Jeruk

Purut ...................................................................................................56

Page 12: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

Gambar 2.1 Tanaman Jeruk Purut ................................................................... 11

Gambar 2.2 Struktur Hesperidin dan Struktur Naringin ................................. 14

Gambar 2.3 Mekanisme Autooksidasi Minyak ............................................... 28

Gambar 2.4 kerangka Konsep Penelitian ........................................................ 35

Gambar 3.1 Prosedur Kerja Penelitian ............................................................ 46

Gambar 4.1 Digram batang Hasil Pengamatan Bilangan peroksida Minyak

Goreng Beksas.............................................................................. 56

Page 13: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Hasil Penelitian ........................................................................................... 70

2. Hasil Analisa Data....................................................................................... 71

3. foto-Foto Penelitian ..................................................................................... 75

Page 14: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

66

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, R. 2012. Pembelajaran Berbasis Pemanfaatan Sumber Belajar. Didaktika, Volume

Xii, Nomer 2, Issn: 1411-612x, 216-231.

Adipurnomo, H. 2006. Sumber Balajar Dan Media Pembelajaran. Malang: Pusat

Pengemabangan Penataran Guru Ips Dan Pmp Malang.

Ahmad. 2015. Hanya Dengan Daun Jeruk Purut Sujarwo Bisa Sukses. Retrieved

Wirausaha.com

http://wirausaha.com/2015/05/hanya-dari-daun-jeruk-purut-sujarwo-bisa-sukses

Aminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe

Pada Pengulangan Penggorengan. Jurnal Pangan Dan Gizi, 7-14.

Ancillo, G And A, Medina. 2015. Botanical Monographs. Jardín Botánico De La Universitat

De València Volume 2: Citrus. Valencia: Universitat De València E. G.

Any, J. 2011. Pemanfaatan Sumber - Sumber Belajar Dalam Proses Pembelajaran Di Smp

Negeri 2 Lebaksiu Kabupaten Tegal. Semarang: Skripsi Universitas Negeri Semarang.

Astuti, S. 2008. Isoflavon Kedelai Dan Potensinya Sebagai Penangkap Radikal Bebas. Jurnal

Teknologi Industri Dan Hasil Pertanian, 126-136.

Ayucitra, Aning, Dkk. 2011. Potensi Senyawa Fenolik Bahan Alan Sebagai Antioksidan Alami

Minyak Goreng Nabati. Widya Teknik, Volume 10, Nomer 1, 1-10.

Badan Standar Nasional. 2013. Minyak Goreng SNI 3741:2013. Jakarta: BSN.

Blumethal, M. 1996. Frying Technology. Di Dalam: Bailey’s Industrial Oil Andfat

Technology; Edible Oil And Fat Product:. Product And Applicationtechnology, New

York.

Bree. 2010. Citrus Hystrix. Retrieved Cubit.org

http://cubits.org/tropicalplantphotodict/tread/view/4551/

Brodbelt, Jennifer S, dkk. 2006. Characterization Of Flavonoids By Tandem Mass

Spectrometry And Metal Complexation Strategies. In B. S. Patil, Potential Health

Benefits Of Citrus (P. 53). Washington, D.C: American Chemical Society.

Cohen, B. 2008. Explaining Psychological Statistics Third Edition. New Jersey: John Wiley

And Sons.

Dauqan, E.M.A., Aminah Abdullah And Halimah Abdullah Sani. 2011. Natural Antioxidants,

Lipid Profile, Lipid Peroxidation, Antioxidant Enzymes Of Different Vegetable Oils.

Advance Journal Of Food Science And Technology, Volume 3, Nomer 4, Issn : 2042-

4876, 308-316.

Denisov, E.T Dan I.B Afanas'ev. 2005. Oxidation And Antioxidants In Organic Chemistry And

Biology. Boca Raton: Crc Press Dan Taylor & Francise Group.

Dharma, S. 2008. Penulisan Modul. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Djamarah, Sa Dan Aswan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Pt. Rineka Cipta.

Djohar. 1987. Peningkatan Proses Belajar Sains Melalui Pemanfaatan Sumber Belajar.

Yogyakarta: IKIP Yogyakarta

Elmatris Dan Alious, Y. 2006. Pengaruh Pemanasan Terhadap Kejenuhan Asam Lemak

Minyak Goreng Kelapa Sawit Bermerek Dan Tidak Bermerek Metode Titrasi Huble.

Padang: Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Fitrah, M. 2014. Perancangan Pengaduk (Mixer) Zat Kimia Penjernih Air Kebutuhan

Perusahaan Daerah Air Minum Kota Bukittinggi. UMSB.

Ghafar, M.F.A, dkk. 2010. Flavonoid, Hesperidine, Total Phenolic Contents And Antioxidant

Activities From Citrus Species. African Journal Of Biotechnology, Volume 9, Nomer

3, Issn 1684–5315, Hal: 326-330.

Page 15: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

67

Halimah, A. 2008. Pemberdayaan Lingkungan Sebagai Sumber Belajar Dalam Upaya

Meningkatkan Kompetensi Berbahasa Indonesia Siswa Kelas 4 Sd Laboratorium Upi

Kampus Cibiru. Pendidikan Dasar.

Hambali, dkk. 2006. Jarak Pagar Tanaman Penghasil Biodiesel. Jakarta: Penebar Swadaya

Hudayani, dkk. 2014. Kelayakan Media Pembelajaran Poster Kandungan Gizi Buah Alpukat

Dan Buah Naga Pada Sub Materi.

Jailani, M.S Dan Abdul Hamid. 2016. Pengembangan Sumber Belajar Berbasis Karakter

Peserta Didik (Ikhtiar Optimalisasi Proses Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

(Pai). Nadwa, Volume 10, Nomer 2, 175-192.

Kabel, A. 2014. Free Radicals And Antioxidants: Role Of Enzymes And Nutrition. World

Journal Of Nutrition And Health, Volume 2, Nomer 3, 35-38.

Kandari, A, Ainur Rofiq, Dan Samsun Hadi. 2015. Pengaruh Konsentrasi Dan Lama

Pencampuran Sari Belimbing Wuluh (Averroa Bilimbi L.) Terhadap Perubahan Mutu

Minyak Jelantah Dari Pedagang Gorengan. Seminar Nasional Xii Pendidikan Biologi

Fkip UNS, 454-461.

Katriani, L. 2014. Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Yogyakarta:

Universitas Negeri Yogyakarta

Katzer, Gernot. 2002. Kaffir Lime (Citrus hystrix DC.). RetrievedGernot Katzer's Spice Page

http://gernot-katzer's-spice-page.com/engl/citr_hys.html

Kemas, A. 1995. Rancangan Percobaan Teori Dan Aplikasi. Jakarta: Grafindo Persada.

Ketaren, S. 2005. Pengantar Teknologi Minyak Dan Lemak Pangan. Jakarta: Ui Press.

Khairani, C. D. 2007. Pengolahan Buah-Buahan. Sulawesi Tengah: Balai Pengkajian

Teknologi Pertanian.

Khasanah, L. U. dkk. 2015. Pengaruh Perlakuan Pendahuluan Terhadap Karakteristik Mutu

Minyak Atsiri Daun Jeruk Purut (Citrus Hystrix DC). Jurnal Aplikasi Teknologi

Pangan 4, 48-55.

Khomsan, A. 2010. Pangan Dan Gizi Untuk Kesehatan. Jakarta: Rajawali Sport.

Kochhar, S.P. dan B. Rossell. 1990. Detection Estimation and Evaluation of Antioxidant in

Food System. In Hudson, B.J.F. (Editor). Food Antioxidants. London: Applied

Science.

Kosasih, D. 2016, 04 04. Berita Greeners. Retrieved From Greeners:

Http://Www.Greeners.Co/Berita/Minyak-Jelantah-Berpotensi-Cemari-Air-Dan-

Tanah/

Koskinen, Jorma. 2011. Citrus x aurantifolia and relatives. Retrieved. Limes

https://citruspage.free.fr/limes.html

Kusemastuti. 204. Kinerja Zeolit dalam Memperbaiki Mutu Minyak Goreng Bekas. Jurnal

Teknologi dan Industri Pangan, Volume XV, Nomer 2

Levang, Patrice Dan Hubert De Foresta. 1991. Economic Plants Of Indonesia. Bogor: Orstom

And Seameo Biostrop.

Manthey, John.A And Elzbieta M. Kurowska. 2006. Modulation Of Cholesterol And

Triacylglycerol Biosynthesis By Citrus Polymethoxylated Flavones (Cholesterol-

Lowering Properties Of Citrus Flavonoids). In B. S. Patil, N. D. Turner, E. G. Miller,

& J. S. Brodbelt, Potential Health Benefits Of Citrus (P. 188). Washington D.C:

American Chemical Society.

Maskan, M. dan H.I. Bagci. 2003. Effect of Different Adsorbents On Purification of Used

Sunflower Seed Oil Utilized For Frying. Journal of Food Research Technology 217 :

215-218

Mitayani, G. 2010. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol dan Ekstrak Air Buah Pala

(Myristica Fragan Houtt ) dengan Metode Dpph (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil). Skripsi.

Page 16: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

68

Semarang: Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas

Negeri Semarang

Muslimah, U Dan A. Guntarti. 2014. Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia

Mangostana L.) Sebagai Antioksidan Alami Pada Minyak Krengseng. Prosiding

Seminar Nasional Dan Workshop “Perkembangan Terkini Sains Farmasi Dan Klinik

Iv”, 21-30.

Nathanael, J, gkk. 2015. Uji Aktivitas Sitotoksik Ekstrak Kulit Jeruk Purut (Citrus Hystrix)

Pada Sel Hela Cervical Cancer Cell Line. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya

Yogyakarta.

Nisma, Fatimah Dan Almawati Situmorang. 2012. Pengaruh Penambahan Ekstrak N-Heksan

Buah Tomat (Lycopersicum Esculentum P.Miller) Terhadap Kualitas Minyak Goreng

Curah Setelah Pemanasan. Farmasains, Volume 1, Nomer 6, 280-287.

Nor, O. M. 1999. Volatile Aroma Compounds In Citrus Hystrix Oil. Trop. Agric. And Fd. Sc,

225-229.

Noriko, N Dkk. 2012. Analisis Penggunaan Dan Syarat Mutu Minyak Goreng Pada Penjaja

Makanan Di Food Court Uai. Al-Azhar Indonesia Seri Sains Dan Teknologi, Vol. 1,

No. 3, Maret 2012: 147-154.

Novitriani, K Dan Nurjanah. 2015. Penambahan Bawang Merah ( Allium Ascalonicum ) Untuk

Menghambat Laju Pembentukan Peroksoda Dan Iodium Pada Minyak Curah.

Kesehatan Bakti Tunas Husada, 213-227.

Nurjannah, S. 2012. Improving Stidents Learning Activity In Biology Learning At Sma Negeri

Karangpandan By Team Quiz Stategy Accompany With Modul. Surakarta: Biology

Education Departement Of Teacher Training And Education Faculty Of Sebelas Maret

University Of Surakarta.

Ortiz, Jesus M. 2002. Botany: Taxonomy, Morphology And Physiology Of Fruits, Leaves And

Flowers. In G. Dugo, & A. D. Giacomo, Citrus (P. 16). London: Taylor And Francis.

Othman, Sna, Dkk. 2016. Essential Oils From The Malaysian Citrus (Rutaceae) Medicinal

Plants. Medicines Review.

Panagan, A. T. 2010. Pengaruh Penambahan Bubuk Bawang Merah (Allium Ascalonicum)

Terhadap Bilangan Peroksida Dan Kadar Asam Lemak Bebas Minyak Goreng Curah.

Penelitian Sains, Edisi Khusus Juni 2010 (C) : 17- 19.

Panagan, A. T. 2011. Pengaruh Penambahan Tepung Wortel (Daucus Carrota L.) Terhadap

Bilangan Peroksida Dan Asam Lemak Bebas Pada Minyak Goreng Curah. Penelitian

Sains, Volume 14, Nomer 2(C), 18-21.

Pasaribu, N. M. 2015. Manajemen Mutu. Medan: Fakultas Ekonomi Universitas Hkbp

Nommensen.

Pauwels, Luc, 2015. Reframing Visual Social Science: Towards a More Visual Sociology and

Anthropology. Cambrigdge: Cambridge University Press.

Pokorny, J .Nedyalka Yanishlieva, Michael Gordon. 2001. Antioxidant In Food. Cambridge:

Woodhead Publishing Ltd.

Pratowo, A. 2011. Panduan Kreatif Membuat bahan Ajar. Yogyakarta: Diva Press

Putra, A, dkk. 2012. Recovery Minyak Jelantah Menggunakan Mengkudu Sebagai Absorben.

Perteta (Pp. 585-589). Malang: Prosiding Seminar Nasional Perteta.

Redha, A. 2010. Flavonoid: Struktur, Sifat Antioksidatif Dan Peranannya Dalam Sistem

Biologis. Belian, Volume 9, Nomer 2, 196 - 202.

Rofieq, A. 2001. Metodologi Penelitian. Malang: Umm Press.

S, A. Afsari (2017). Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berpikir Tingkat

Tinggi pada Pokok Bahasan Sel Kelas XI IPA SMA Negeri 16 Makassar. (Skripsi tidak

diterbitkan). Fakultas Tarbiyaj=h dan Keguruan Universitas Islam Negeri Alauddin

Makassar, Makassar.

Page 17: PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH JERUK PURUT ...eprints.umm.ac.id/46756/1/PENDAHULUAN.pdfAminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan

69

Sadiaman, dkk. 2011. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, Dan Pemanfaatannya.

Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Simanihuruk, N. 2013. Ekstraksi Minyak Atsiri Dari Kulit Jeruk Purut (Citrus Hystrix D. C.)

Di Balai Latihan Transmigrasi Pekanbaru Sebagai Bahan Aktif Minyak Gosok.

Pengolahan Hasil Pertanian.

Sinaga, K. R. 2004. Pengaruh Antioksidan Terhadap Minyak Kelapa Selama Pemanasan.

Komunikasi Penelitian, Volume 16, Nomer 5, 35-39.

Sinaga, S. 2012. Uji Banding Efektivitas Perasan Jeruk Purut (Citrus Hystrix Dc) Dengan Zinc

Pyrithione 1% Terhadap Pertumbuhan Pityrosporum Ovale Pada Pada Penderita

Berketombe. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.

Siswati, Nd. dkk. 2012. Pemanfaatan Antioksidan Alami Flavonol Untuk Mencegah Proses

Ketengikan Minyak Kelapa. Ejurnal Upn Jatim.

Sugiyono, P. D. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sukarelawati, E. 2016, 08 04. Antara Jatim. Retrieved From Antara News:

Https://Jatim.Antaranews.Com/Lihat/Berita/181845/Mahasiswa-Universitas-

Brawijaya-Ciptakan-Aroma-Terapi-Berbahan-Minyak-Jelantah

Sulistyono, Y. 2015. Penyusunan Media Pembelajaran Poster Berbasis Teks: Studi Kasus

Media Pembelajaran Poster Karya Mahasiswa Semester 5 Pendidikan Bahasa

Indonesia UMS. Varia Pendidikan, Vol. 27, No. 2, Hal 208-215

Sunantri, A. 2016. Pengembanganmodul Pembelajaran Menggunakan Learning Content

Development System(Lcds) Pada Materi Usaha Dan Energi. Bandar Lampung:

Universitas Lampung.

Supriadi. 2015. Pemanfaatan Sumber Belajar Dalam Proses Pembelajaran. Lantanida,

Volume 3, Nomor 2, 127-139.

Suryaningrum, E. 2011. Efek Antifungi Perasan Kulit Jeruk Purut (Citrus Hystrix) Terhadap

Pertumbuhan Trichophyton Mentagrophytes Secara In Vitro. Surakarta: Universitas

Sebelas Maret.

Tjitrosoepomo, G. 2010. Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Yogyakarta: Gajah Mada

University Press.

Trianto, I.B. 2017. Mendesain Model Pembelajaran, Inovatif, Progresif dan Kontekstual

(Konsep, landasan, DAn Implementasinya pada Kurikulum 2013). Jakarta: Prenada

Media

Wahdaningsih, S, E.P Setyowati Dan S. Wahyuono. 2011. Aktivitas Penangkap Radikal Bebas

Dari Batang Pakis (Alsophila Glauca J. Sm). Majalah Obat Tradisional, 156-160.

Wahyuningrum, R. 2016. Screening Of Potential Free Radicals Scavenger And Antibacterial

Activities Of Purwoceng (Pimpinella Alpina Molk). Tropical Life Sciences Research,

161-166.

Wardiyah, dkk. 2014. Analisa Bilangan Peoksida Minyak Goreng. Jakarta: Program Studi

Farmasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Widowati, W dkk. 2005. Penapisan Aktivitas Superoksida Dismutase Pada Berbagai

Tanaman. Jkm, 33-48.

Wijana, S. Arif, H & Nur, H. 2005. Teknologi Pangan : Mengolah Minyak Goreng Bekas.

Surabaya: Trubus Agrisarana.

Wijaya, C. 2010. Potensi Pemanfaatan. Food Review Indonesia, 54-57.

Wijayanti, dkk. 2012. Pemanfaatan Arang Aktif Dari Serbuk Kayu Ulin Untuk Meningkatkan

Kualitas Minyak Goreng Bekas.

Winarsunu, T. 1996. Statistik. Malang: UMM Press

Yunanto, dkk. 2006. Kapita Selekta Biokimia: Peran Radikal Bebas pada Intoksikasi dan

Patologi Penyakit. Banjarmasin: Pustaka Benua