PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh...

128
PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD MUHAMMADIYAH 12 PAMULANG Skripsi Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan(S.Pd) Oleh: HUSNUL RIZQI NIM. 109018300106 PRODI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2014/1435

Transcript of PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh...

Page 1: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE

NHT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

KELAS III SD MUHAMMADIYAH 12 PAMULANG

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan(S.Pd)

Oleh:

HUSNUL RIZQI

NIM. 109018300106

PRODI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2014/1435

Page 2: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT TerhadapHasil Belajar Matematika Siswa Kelas III SD Muhammadiyah 12 pamulang,,disusun oleh Husnul Rizqi, NIM 109018300106, diajukan kepada Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan (FITK) uIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan telahdinyatakan LULUS dalam Ujian Munaqosah pada tanggal 6 Mei 2014 dihadapandewan penguji. Karena itu, penulis berhak memperoleh gelar Sa{ana 51 (S.pd.)dalam bidang Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaivah.

Jakarta, 08 Mei 2014panitia Ujian Munaqosah

Ketua Panitia (Ketua Jutusan)

Dr, Fauzan. M.A.NtP.t9761t07 200701 I 013

Penguji I

Abdul Muin S.Si.. M.pdNIP.l97sl201 200604 I 003

Penguji II

Dr. Kadir .M.Pd

NIP.19670812 199402 I 001

Tanggal Tanda Tangan

Il NVt't 2oit

.y/.,!.1@-ot9

L:t:; li!:l

Mengetahui,Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Syarif llidayatullah

Dra. Nurl6na Rifa'i, MA. ph.IfNIP.19591020 198603 2 00r

Page 3: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

LEMBAR PENGESAHAN SI(RIPSI

PENGART]H PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE IIET TEREADAP

HASIL BELAJAR MATI]MATIKA SISWA I{ELAS Itr SD

MUEAMMADryAH 12 PAMUI,ANG

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai Gelar Sa{ana Pendidikan (S.Pd)

Oleh

Husnul Rizoi

NIM : 109018300106

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing

Firdausi. S.Si, M.Pd

NIP : 196 90629200s011 003

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAtr IBTIDATYAH

FAKT]LTAS ILMU TARBTYAH DAN KEGT]RI]AN

UNTVERSMAS ISLAM NEG,ERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2014

Page 4: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

LENIBAR PENGESAHAT\ PEIIBIIIBIi\G SKRIPSI

Skripsi be{udul Pengaruh pembelaiaran kooperatif tipe NHT Terhadap hasil

belajar Maternatika siswa ketas III SD Muhammadiyah 12 Pamulang disusun

oleh Husnul Rizqi, NIM. 109018300106, Jurusan Kependidikan Islam Program

Stucli Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaivah (PGMD, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Telah melalui

bimbingan dan dinyatakan sah sebagai karya ilmiah yang berhak untuk diujikan

pada sidang munaqasah sesuai ketentuan yang telah ditetapkan oleh fakultas.

Jakarta, April 2014

Yang mengesahkan,

Pembimbing I

Firdausi. S.Si. M'Pd

NIP. 196 906292005011 003

Page 5: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT TerhadapHasil Belajar Matematika Siswa Kelas III SD Muhammadiyah 12 pamulang,,disusun oleh Husnul Rizqi, NIM 109018300106, diajukan kepada Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan (FITK) uIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan telahdinyatakan LULUS dalam Ujian Munaqosah pada tanggal 6 Mei 2014 dihadapandewan penguji. Karena itu, penulis berhak memperoleh gelar Sa{ana 51 (S.pd.)dalam bidang Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaivah.

Jakarta, 08 Mei 2014panitia Ujian Munaqosah

Ketua Panitia (Ketua Jutusan)

Dr, Fauzan. M.A.NtP.t9761t07 200701 I 013

Penguji I

Abdul Muin S.Si.. M.pdNIP.l97sl201 200604 I 003

Penguji II

Dr. Kadir .M.Pd

NIP.19670812 199402 I 001

Tanggal Tanda Tangan

Il NVt't 2oit

.y/.,!.1@-ot9

L:t:; li!:l

Mengetahui,Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Syarif llidayatullah

Dra. Nurl6na Rifa'i, MA. ph.IfNIP.19591020 198603 2 00r

Page 6: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

SURAT PERNYATAAN KARYA ILMIAH

Yang bertandatangan di bawahini:

Nama : Husnul Rizqi

NIM : 109018300106

Jurusan :Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Angkatantahun : 2009

Alamat :Perum Ciluar Permai Jln. Sirsak I Blok f 3 no 5 Cijujung,

Sukaraja, Kab. Bogor

MENYATAKAN DENGAN SESUNGGUHNYA

Bahwa skripsi yang berjudul“ Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT

Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas 3 SD Muhammadiyah Pamulang” adalah

benar hasil karya sendiri di bawah ini bimbingan dosen:

Nama : Firdausi, S.Si,M.Pd

NIP : 196 906292005011 003

Dosen jurusan : Pendidikan matematika

Dengan demikian surat peryataan ini saya dengan sesungguhnya dan saya siap

menerima segala kosekuen siapa bila terbukti bahwa skripsi ini bukan hasil karya

sendiri.

Jakarta,24 April 2014

Yang menyatakan,

Husnul Rizqi

Page 7: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

ABSTRAK

HUSNUL RIZQI, Pengaruh Pembelajaran Koopratif Tipe NHT Terhadap

Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas III SD Muhammadiyah 12 Pamulang,

Skripsi, Jurusan Kependidikan Islam, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah

Ibtidaiyah, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan dan

bagaimana hasil belajar matematika siwa dengan menggunakan pembelajaran

kooperatif tipe NHT, dibanding dengan siswa yang menggunakan pembelajaran

konvensional, Penelitian ini dilaksanakan di SD Muhammadiyah 12 Pamulang

dari Januari sampai Februari tahun ajaran 2013/2014. Metode yang digunakan

dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen. Pengambilan sampel dilakukan

dengan cara cluster random sampling. Subjek penelitian ini adalah 60 siswa

terdiri atas siswa kelas eksperimen 30 siswa dan siswa kelas kontrol 30 siswa.

Instrument penelitian yang diberikan berupa tes yang terdiri dari 13 soal uraian

terbatas. Uji prasyarat yang digunakan adalah uji Liliefors untuk menguji

normalitas data, sedangkan uji Fisher untuk menguji homogenitas data.

Berdasarkan hasil uji normalitas diperoleh bahwa kedua populasi berditribusi

normal. Sedangkan hasil uji homogenitas diperoleh bahwa kedua populasi

homogen (sama).

Berdsarkan hasil penelitian siswa yang diajarkan dengan pembelajaran

kooperatif Tipe NHT terlihat nilai rata-rata hasil belajar siswa lebih tinggi

daripada siswa yang diajarkan dengan pembelajaan konvensional Hal ini terlihat

dari nilai rata-rata kelas eksperimen 82,46 dan nilai rata-rata kelas kontrol 74,56.

Terdapat pengaruh yang signifikan antara pembelajaran kooperatif tipe NHT

terhadap hasil belajar matematika siswa yang dapat dilihat dari hasil perhitungan

uji-t dengan nilai t-hitung > t-tabel (2,886 > 2,001) dengan derajat kebebasan (db)

= 58, dengan taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian ditolak dan

diterima, yang artinya rata-rata hasil belajar matematika siswa pada kelas

eksperimen berbeda dengan rata-rata hasil belajar matematika siswa pada kelas

kontrol.

Kata kunci : Pembelajaran Kooperatif, NHT, Hasil Belajar Matematika.

Page 8: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

ABSTRACT

HUSNUL RIZQI, The effect of Cooperative Learning Tipe NHT of Result

Mathematics Student Grade III SD Muhammadiyah 12 Pamulang, The Mini

thesis to obtain doktorandous degree, Islamic Education Department, Elementary

School Education Study, Faculty of Tarbiyah and Teacher Science, Islamic State

University of Syarif Hidayatullah Jakarta.

This research aimed to determine whether is differences in mathematics

learning outcome between student learning mathematics using cooperative

learning tipe NHT and students who learn mathematics use conventional learning.

Research conduct at SD Muhammadiyah 12, Pamulang. From January to February

academic year 2013/2014. The method used in this study was quasi experiment.

Sampling was done by cluster random sampling. The subjects of the current study

was 60 students comprised student exeperiment class of 30 students and control

class 30 students. The instrument are provided in is objective test were 13 items

about. Analytical techniques used was Liliefors to test the normality of the data,

while the Fisher test for its homogeneity test samples taken from the same

population. Based on results of test of normality is obtained that the two

populations of normal distributions. While its homogeneity test result is obtained

that the two populations are homogeneous (equal)

Based on results the students who teach with cooperative learing tipe NHT

had more average value of mathematics learning equal the students who teach

with conventional learning. Can we see based on value of experimental class

average is 82,46 and the average value of control class is 74,56. There significant

infuence between learning with cooperative tipe NHT concerning the result of

mathematics learning we van see the calculation result obtain by testing

hypotheses t-count price > t-table (2,886 > 2,001) with degree of freedom is 5%.

So the null hypothesis (Ho) is rejected, while Ha is received, so that average value

of mathematics learning of students who learn mathematics use cooperative

learning tipe NHT is different from the students who learn with conventional

learning.

Keywords: Cooperative Learning, NHT, The Result of Mathematics Learning.

Page 9: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

KATA PENGANTAR

Bsimillahhirrohmanirrohim

Segala puji serta syukur atas kehadirat Allah yang telah memberikan rahmat dan

karuniaNya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “ Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Terhadap Hasil Belajar

Matematika Siswa Kelas 3 SD Muhammadiyah Pamulang.”

Salawat serta salam tidak lupa penulis curahkan kepada junjungan kita nabi besar

Muhammad saw yang telah menjadi uswah hasanah bagi para pengikutnya,

sehingga dapat melahirkan peradaban baru di dunia ini, yaitu peradaban islam

yang tidak pernah goyah oleh perkembangan zaman.

Penuyusunan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi syarat pencapaian gelar

Sarjana (SP.d) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Padakesempatan ini, peulis

ingin mengucapakan kepada semua pihak yang telah membantu dalam

penyususnan skripsi ini terutama kepada :

1. Ibu Nurlena Rifa’i, MA,Ph.D,. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan

Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Dr. Fauzan, MA selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Madrasah

Ibtidaiyah (PGMI)

3. Dosen pembimbing akademik, bapak Syaripulloh,M.Si yang telah

memberikan arahan dan bimbingan.

4. Bapak Firdausi, S.Si,M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

sangat sabar dan bersedia menyempatkan waktunya dalam memberikan

arahan dan bimbingan kepada penulis.

5. Para dosen dan staf tarbiyah khususnya PGMI yang telah memberikan

ilmu pengetahuannnya serta bimbingan kepada penulis selama mengikuti

perkuliahan.

6. Bapak Syafruddin,SP.d selaku kepala sekolah SD Muhammadiyah 12

Pamulang, yang telah mengizinkan penulis untuk mengadakan penelitian.

7. Para guru SD Muhammadiyah 12 Pamulang yang telah memberikan

kesempatan dan motivasi kepada penulis.

8. Kepada yang teristimewa untuk keluargaku khususnya kedua orang tua,

ayah, mama dan adik-adiku tercinta yang senantiasa memberikan

semangatnya serta tiada bosan mendoakan kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan skripsi ini.

9. Kepada teman-teman angkatan 2009 khususnya PGMI C, yang selalu

bersama-sama dalam mengkuti perkuliahan sampai selesai serta semangat

kebersamaannya. Khususnya Emi, Ecy, Tya, Ica, Tara, Sita, Siti Fadil,

Page 10: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

Anggi Palupi, Handini, Nadia, Neneng, Linda, Laily, Ryan dan Sri yang

tiada hentinya menghibur dan memotivasi disaat-saat terakhir hilang

semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Serta kepada semua pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, mudah-

mudahan segala bantuan, yang telah diberikan mendapat balasan oleh Allah SWT

.Akhir kata, semoga skripsi ini bermafaat bagi para pembacanya. Amin

yarabbalalamin.

Jakarta, 24 April 2014

Penulis

Page 11: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dipelajari

mulai dari tingkat pendidikan dasar sampai ke tingkat pendidikan tinggi.

Matematika merupakan alat yang berfungsi untuk membangun penalaran, pola

pikir logis, kritis, kreatif, objektif dan rasional yang diperlukan baik dalam

kehidupan sehari-hari maupun dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi.1

Menurut Hudjono, matematika adalah suatu alat untuk berpikir.

Karena itu matematika sangat diperlukan baik untuk kehidupan sehari-hari

majuan IPTEK sehingga matematika perlu dibekalkan kepada setiap peserta

didik sejak MI/SD, bahkan sejak TK.2 Dari sini seharusnya kita sudah tahu

kalau matematika memang penting.

Menurut hasil studi Trends in International Mathematics and

Science Study (TIMSS) tahun 2011 menunjukan bahwa penguasaan

matematika siswa Indonesia berada pada peringkat 38 dari 45 negara.

Indonesia hanya mampu mengumpulkan 386 poin dari skor rata rata 500.

Hasil ini menjadi tamparan bagi bangsa Indonesia, karena poin di tahun 2011

menurun karena, pada tahun 2007 hasilnya memperlihatkan bahwa peserta

didik Indonesia mampu menempati peringkat 36 dari 49 negara, dengan

pencapaian skor 405 dan masih di bawah skor rata-rata internasional yaitu

500.3

Demikian juga dengan hasil belajar matematika di SD

Muhammadiyah 12 Pamulang, rata-rata nilai matematika yang diperoleh siswa

umumnya lebih rendah dari nilai mata pelajaran lain.

1 Ahmad Susanto, Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar, (Jakarta : Kencana,

2013) h. 185 2 Esti Yuli Widayanti, Pembelajaran Matematika MI, (Malang; Lapis PGMI, 2009) h. 8

3 Ina V. S. Mullis, dkk TIMSS 2011, International Mathematics Report,(Boston: TIMSS &

Pirls International Study Center, 2011) h. 358

Page 12: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

2

Berdasarkan pengamatan peneliti ketika melakukan Praktek Profesi

Keguruan Terpadu (PPKT) selama kurang lebih 2 bulan di SD Muhamadiyah

12 Pamulang. Rendahnya hasil belajar juga terjadi di kelas III Hamka SD

Muhammadiyah 12 Pamulang. Hal ini dapat terlihat dari hasil ulangan harian

kelas III Hamka yang masih hampir setengahnya mendapatkan nilai dibawah

KKM. Hasil observasi, diketahui bahwa 17 (56%) dari 30 siswa belum

mencapai standar KKM sebesar 65 pada mata pelajaran Matematika. Hasil

tersebut menimbulkan rasa prihatin peneliti dengan hasil belajar siswa kelas

III, selain itu hasil wawancara dengan guru kelas juga menunjukkan masih

banyak masalah yang dihadapi siswa dalam pembelajaran matematika.4

Banyak faktor yang berpengaruh terhadap hasil belajar. Faktor-

faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa tidak terlepas dari faktor-

faktor yang mempengaruhi proses belajar itu sendiri. Menurut Ngalim

Purwanto Faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar digolongkan

menjadi 2, yaitu faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern adalah faktor

yang ada dalam diri individu yang sedang belajar, sedangkan faktor ekstern

adalah faktor yang ada di luar individu.

Faktor yang ada pada organisme itu sendiri yang disebut faktor

individual antara lain kematangan, kecerdasan, latihan, motivasi, dan pribadi.

Faktor yang ada diluar individu yang disebut faktor sosial yang antara lain:

keluarga, guru dan cara mengajarnya, alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar, lingkungan dan kesempatan yang tersedia dan motivasisosial.5

Menurut hasil pengamatan permasalahan yang ada di kelas III SD

Muhammadiyah 12 Pamulang terjadi dikarenakan dua faktor yaitu faktor

internal dari dalam diri siswa yaitu motivasi belajar dan eksternal yaitu

pembelajaran yang berlangsung cenderung menggunakan metode

pembelajaran konvensional yakni ceramah. Alasan lainnya yang menyebabkan

hasil belajar matematika rendah adalah siswa menganggap matematika sulit

hal ini dikarenakan siswa menerima baru sebelum materi pembelajaran

4Wahyuni S.Ag, Wawancara,Pamulang 30 April 2013

5 Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, (Bandung: Rosda , 2006) h 102

Page 13: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

3

sebelumnya terpenuhi karena mengejar target kurikulum. Hal yang harus

dilakukan untuk mengantisipasi masalah agar tidak berkelanjutan, guru harus

terus berusaha menyusun dan menetapkan berbagai pendekatan yang

bervariasi. Guru harus menetapkan suatu model pembelajaran yang

diharapkan dapat mengembangkan aktivitas serta minat belajar siswa pada

pembelajaran guna tercapai segala tujuan pembelajaran yang diharapkan.

Seharusnya, pembelajaran seperti itu harus diubah sesuai dengan

perkembangan zaman. Pemebelajaran yang sebelumya berpusat pada guru,

harus menuju pusat pembelajaran pada siswa. Dimana peran guru hanya

sebagai fasilitator, disainer pembelajaran, dan menejer pembelajaran.Agar

siswa dan guru lebih aktif terlibat dalam pembelajaran. Sehingga

pembelajaran tidak dianggap menjemukan, tidak menarik, tidak

menyenangkan dan juga tidak menakutkan siswa. Sementara itu, peserta didik

juga didorong agar kreatif dalam berinteraksi dengan sesama teman, guru,

materi pelajaran dan segala alat bantu belajar, sehingga hasil pembelajaran

dapat meningkat.

Number Head Together (NHT) merupakan salah satu tipe pembelajaran

kooperatif yang dapat dijadikan alternative metode pembelajaran yang

diberikan guru. Number Head Together (NHT) merupakan model

pembelajaran yang lebih menekankan pada kerja kelompok siswa yang pada

dasarnya merupakan varian dari diskusi kelompok.

Dibandingkan dengan model pembelajaran kooperatif lainnya, NHT

memiliki beberapa keistimewaan. Ditinjau dari sisi proses, penerapan NHT

lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan model koperatif tipe lainnya.

Menurut Kagan, Numbered head together (NHT) hanya memuat empat tahap

pembelajaran, yaitu: (1) penomoran, (2) pengajuan pertanyaan, (3) berpikir

bersama, (4) menjawab).6

Ditinjau dari sisi perolehan belajar, NHT tidak kalah potensinya

dibandingkan dengan model pembelajaran kooperatif lainnya. Numbered head

6 Ibrahim M. dkk ,Pembelajaran Kooperatif, ( Surabaya : Universitas Negeri Surabaya, 2000)

h.3

Page 14: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

4

together (NHT) membantu penguasaan konsep matematika, meningkatkan

kemampuan kerja sama, dan kemampuan berfikir kritis. Bagi siswa yang hasil

belajarnya rendah, menurut Lundgren NHT mampu meningkatkan

kepercayaan diri siswa, memperbaiki tingkat kehadirannya dalam proses

belajar mengajar, lebih mudah menerima orang lain, mengurangi perilaku

yang mengganggu, mengurangi konflik antar pribadi, meningkatkan budi

pekerti, kepekaan sosial dan toleransi, memperoleh pemahaman yang lebih

mendalam, serta hasil belajar lebih baik.7

Berdasarkan uraian diatas maka penulis menganggap penting untuk

melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Penggunaan Pembelajaraan

Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) Terhadap Hasil

Belajar Siswa Kelas 3 SD Muhammadiyah 12 Pamulang Pada Mata

Pelajaran Matematika”.

B. Identifikasi Masalah

Dari observasi yang penulis lakukan terdapat beberapa masalah di kelas

III SD Muhammadiyah 12 Pamulang yaitu :

a. Hasil belajar rata-rata siswa matematika rendah

b. Metode pembelajaran konvensional

c. Motivasi belajar matematika kurang, sehingga hasil belajar rata-rata siswa

rendah

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan masalah yang diidentifikasi, maka demi terarahnya

penelitian ini penulis perlu membatasi masalah yang akan diteliti yaitu :

1. Hasil belajar yang akan diukur dalam penelitian ini hasil belajar hanya

pada ranah kognitif (C1-C3) yaitu aspek pengetahuan (C1),

pemahaman(C2), dan aplikasi(C3).

7Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif-Konsep, Landasan, dan

Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), (Jakarta: Kencana, 2009)

hal 58

Page 15: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

5

2. Subjek penelitian dibatasi pada siswa kelas 3 SD Muhammadiyah 12

Pamulang.

D. PerumusanMasalah

Agar penelitian ini mencapai sasaran sesuai dengan tujuan yang

diharapkan, maka penulis merasa perlu untuk merumuskan apa yang menjadi

masalah penelitian. Secara umum masalah yang dipertanyakan dalam

penelitian ini adalah:

1. Bagaimana hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan

menggunakan pembelajaran kooperatif tipe NHT dan pembelajaran

konvensional ?

2. Apakah hasil belajar siswa yang pembelajarannya dengan kooperatif tipe

NHT lebih besar daripada siswa yang pembelajarannya secara

konvesional?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui:

1. Bagaimana hasil belajar matematika siswa yang menggunakan

pembelajaran kooperatif tipe NHT dan siswa yang menggunakan

pembelajaran konvensional.

2. Apakah siswa yang pembelajarannya dengan kooperatif tipe NHT nilai

hasil belajarnya lebih besar dibandingkan dengan siswa pembelajarannya

secara konvensioal.

F. Kegunaan Penelitian

Kegunaan penelitian ini adalah :

1) Bagi siswa : meningkatkan hasil belajar siswa

2) Bagi guru : menambah kualitas dan wawasan dalam pembelajaran

matematika

3) Bagi sekolah : sebagai sumbangan kepada pihak sekolah maupun sekolah

Page 16: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

6

lainnya dalam rangka perbaikan proses pembelajaran

matematika

4) Bagi orang tua : menambah wawasan dalam dunia pendidikan

5) Bagi peneliti : sebagai sumbangan pemikiran untuk kemajuan pendidikan

kedepan.

Page 17: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

7

BAB II

KAJIAN TEORITIS DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Kajian Teori Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together

(NHT)

1. Pengertian Pembelajaran Kooperatif

Pembelajaran kooperatif adalah suatu pembelajaan dimana siswa

bekerja sama dalam kelompok-kelompok kecil yang memiliki latar belakang

yang berbeda. Belajar dalam kelompok kecil mendorong terciptanya

kemungkinan yang lebih besar untuk melakukan komunikasi, interaksi

edukatif dua arah dan banyak arah.

Menurut Slavin pembelajaran kooperatif adalah suatu model

pembelajaran dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok

kecil secara kolaboratif dengan struktur kelompok heterogen.1

Sedagkan

menurut Isjoni pembelajaran kooperatif berasal dari kata cooperative yang

artinya mengerjakan sesuatu bersama-sama dengan saling membantu satu

sama lainnya sebagai satu kelompok atau satu tim.2

Lebih lanjut, Sanjaya menyatakan bahwa pembelajaran kooperatif

adalah model pembelajaran dengan menggunakan sitem pengelompokan/tim

kecil, yaitu antara empat sampai enam orang yang mempunyai latar belakang

kemampuan akademik, jenis kelammin, dan ras yang berbeda (heterogen).3

Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran yang digunakan untuk

mewujudkan kegiatan belajar yang berpusat pada siswa untuk mengatasi

permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan siswa dengan cara

membelajarkan kecakapan akademik sekaligus keterampilan keterampilan

sosial yang menggunakan pengelompokan kecil yang bersifat heterogen untuk

mencapai tujuan.

1 Robert E. Slavin, Cooperative learning: theory reserch and practice, Terj. Nurlita

Yusron ,( Bandung: Nusa Media, 2005), h. 4 2 Isjoni, Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Belajar Berkelompok,

(Bandung: Alfabeta, 2013) h. 15 3 Wina Sanjaya, Perencanaan Pembelajaran dan Desain System Pembelajaran,

(Jakarta: Kencana, 2008) h. 194

Page 18: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

8

2. Karakteristik Pembelajaran Kooperatif

Tiga konsep sentral yang menjadi karakteristik pembelajaran

kooperatif yaitu :4

a. Penghargaan kelompok.

Kelompok dalam pembelajaran kooperatif dapat memperoleh

penghargaan apabila mereka mencapai atau diatas kriteria yang

ditentukan

b. Tanggung jawab individu

Keberhasilan kelompok bergantung dari pembelajaran individu

yang dipelajari setiap anggota kelompok. Hal ini mendorong seriap

anggota kelompok saling membantu satu sama lain dan

memastikan setiap anggota kelompoknya siap untuk menghadapi

test dan tugas lainnya.

c. Kesempatan yang sama untuk berhasil

Setiap siswa menyumbang kepada kelompok mereka dengan

perbaikan diatas kinerja yang lalu. Dengan metode setiap siswa

baik yang berprestasi rendah atau tinggi memeroleh kesempatan

untuk melakukan yang terbaik bagi kelompoknya

Sedangkan menurut Rusman pembelajaran kooperatif menurut

memiliki karakteristik :5

a. Pembelajaran secara tim

Pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran yang dilakukan

secara tim. Tim merupakan tempat mencapai tujuan. Oleh karena itu,

tim harus mampu membuat siswa belajar. Setiap anggota tim harus

membuat setiap siswa belajar. Setiap anggota tim harus saling bantu

untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dengan cara pembelajaran ini

sisawa lebih termotivasi untuk mencapai tujuaanya, biasanya

tujuannya disini adalah hasil belajar.

4 Dr Zulfiani, Strategi Pembelajaran Sains, (Jakarta: Lembaga Penelitian UIN

Jakarta, 2009) hal 131-132 5 Dr Rusman, Model-model pembelajaran mengembangkan profesionalisme guru (

Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013) hal. 206-207

Page 19: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

9

b. Didasarkan pada manajemen kooperatif

Manajemen memiliki tiga fungsi , yaitu: (a) Fungsi manajemen

sebagai perencanaan pelaksanaan menunjukkan bahwa pembelajaran

kooperatif dilaksanakan sesuai dengan perencanaan, dan langkah-

langkah pembelajaran yang telah ditentukan. Misalnya tujuan apa yang

harus dicapai, bagaimana cara mencapainya, apa yang harus digunakan

untuk mencapai tujuan, dan lain sebagainya. (2) Fungsi manajemen

sebagai kontrol, menujukkan bahwa dalam pembelajaran koopertif

perlu ditentukan kriteria keberhasilan baik melalui tes maupun nontes.

c. Kemauan untuk bekerja sama

Keberhasilan pembelajaran kooperatif ditentukan oleh keberhasilan

secara kelompok, oleh karenanya prinsip kebersamaan atau kerja sama

perlu ditekankan dalam pembelajaran kooperatif. Tanpa kerja sama

yang baik, pembelajaran tidak akan mencapai hail yang optimal. Maka

mau tidak mau siswa meciptakan lingkungan yang kondusif agar kerja

sama dirasakan lebih mudah. Kondisi lingkungan ini juga memicu

pengaruh proses dan hasil belajar.

d. Keterampilan bekerjasama

Kemampuan bekerja sama itu dipraktikkan melalui aktivitas dalam

kegiatan pembelajaran secara berkelompok. Dengan demikian, siswa

perlu didorong untuk mau dan sanggup berinteraksi dan berkomunikasi

dengan anggota lain dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran yang

telah ditetapkan.

Dari beberapa karakteristik diatas dapat disimpulkan bahwa

karakteristik pembelajaran kooperatif adalah setiap siswa bertanggung

jawab kepada kelompoknya, bekerja secara tim, adanya penghargaan

kelompok dan adanya keterampilan bekerjasama.

Page 20: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

10

3. Kelebihan Pembelajaran Kooperatif

Menurut beberapa ahli pembelajaran kooperatif antara lain sebagai berikut

:6

a. Slavin mengemukakan bahwa penggunaan pembelajaran kooperatif

dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dan sekaligus dapat

meningkatkan hubungan sosial, menumbuhkan sikap dan toleransi, dan

menghargai pendapat orang lain

b. Ratumanan menyatakan bahwa interaksi yang terjadi dalam belajar

kooperatif dapat memacu terbentuknya ide baru dan memperkaya

perkembangan intelektual siswa.

c. Kardi & Nur mengemukakan bahwa belajar kooperatif sangat efektif

untuk memperbaiki hubungan antar suku dan etnis dalam kelas

multibudaya dan memperbaiki hubungan antara siswa normal dan

siswa penyandang cacat.

4. Pengertian Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT

Numbered Head Together (NHT) merupakan salah satu tipe

pembelajaran kooperatif yang menekankan pada struktur khusus yang

dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan

untuk meningkatkan penguasaan akademik.

Menurut Slavin NHT adalah sebuah varian dari pembelajaran

kooperatif dimana ada satu siswa yang mewakili kelompoknya tetapi tidak

sebelumnya diberitahu siapa yang akan menjadi wakil kelompok tersebut.

Hal tersebut memastikan keterlibatan total dari semua siswa, siswa saling

berbagi informasi, dengan cara mereka menerima sebuah pertanyaan tanpa

tahu nomor berapa yang dipanggil.7

Menurut Trianto NHT atau penomeran berpikir bersama

merupakan jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang untuk

6 Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif-Konsep, Landasan, dan

Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), (Jakarta: Kencana, 2009

Hal 62 7 Robert E. Slavin, Op. Cit h. 256

Page 21: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

11

mempengaruhi pola interaksi siswa dan sebagai alternatif terhadap struktur

kelas tradisional. Tipe ini dikembangkan oleh Spancer Kagan

memperkenalkan model ini pada tahun 1992 dengan melibatkan lebih

banyak siswa dalam menelaah materi yang tercakup dalam suatu pelajaran

dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut.8

Lebih lanjut menurut Anita Lie NHT adalah tehnik pembelajaran

kooperatif dimana tekhnik ini memberikan kesempatan kepada siswa

untuk saling membagikan ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang

paling tepat, selain itu teknik ini juga mendorong siswa untuk

melaksanakan tanggung jawab pribadinya dalam saling keterkaitan dengan

rekan-rekan kelompoknya. Teknik ini bisa digunakan dalam semua mata

pelajaran dan untuk semua tingkat usia anak didik.9

Berdasarkan beberapa teori diatas dapat disimpulkan bahwa

pembelajaran kooperatif tipe NHT adalah salah satu varian dari

pembelajaran kooperatif dimana guru membagi siswa dalam kelompok

kecil yang berisi 4-5 orang dimana setiap siswa dalam masing kelompok

mendapat nomer diri yang berbeda, dimana saat proses pembelajaran

siswa memikirkan bersama jawaban dari apa yang ditanyakan guru

bersama kelompoknya, untuk selanjutya menjawab pertayaan tanpa tahu

nomer berapa yag akan di panggil oleh guru.

a. Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT

Numbered Head Together (NHT) memiliki empat langkah sebagai

berikut:10

Tabel 2.1

Langkah Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT

TAHAP KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA

Tahap 1

Penomoran

Guru membagi siswa

menjadi beberapa

Membentuk kelompok

8 Trianto, op. cit.,h. 82

9 Anita Lie, Cooperative Learning: Mempraktikan Cooperative Learning di Ruang-ruang

Kelas, (Jakarta: PT. Grasindo, 2010) h. 59 10

Trianto, loc. cit. h. 82

Page 22: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

12

(Numbering).

kelompok atau tim

yang beranggotakan 4

atau 5 orang dan

memberi nomor

sehingga tiap siswa

dalam kelompok

tersebut memiliki

nomor yang berbeda.

Pemberian nomor

pada siswa dalam

suatu kelompok

disesuaikan dengan

banyaknya siswa

dalam kelompok

tersebut

Tahap 2

Pengajuan

Pertanyaan

(Questioning)

Guru mengajukan

pertanyaan kepada

siswa; pertanyaan

bervariasi dari yang

spesifik hingga yang

bersifat umum.

Siswa meperhatikan

pertanyaan dari guru

Tahap 3

Berpikir bersama

(Head Together)

Guru mengawasi

siswa

Siswa berpikir

bersama untuk

menggambarkan dan

meyakinkan bahwa

tiap anggota dalam

timnya telah

mengetahui jawaban

tersebut.

Page 23: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

13

Tahap 4

Pemberian jawaban

(Answering)

Guru memanggil satu

nomor tertentu

kemudian siswa dari

tiap kelompok

dengan nomor yang

sama mengangkat

tangan dan

menyiapkan jawaban

untuk seluruh siswa

dalam kelas itu.

Satu nomer yang

ditunjuk guru

menjawab pertanyaan

yang telah ditentukan

oleh guru.

b. Kelebihan Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT

Setiap model pembelajaran pasti mempunyai kelemahan dan

kelebihannya masing-masing, tanpa kecuali model pembelajaran tipe

NHT. Menurut Anita Lie kelebihan dari model pembelajaran tipe NHT

adalah sebagai berikut:11

1. Memudahkan dalam pembagian tugas

2. Memudahkan siswa belajar melaksanakan tanggung jawab

pribadinya

3. Setiap siwa menjadi siap

4. Guru mudah memonitor

5. Dapat melakukan diskusi dengan sungguh-sungguh

6. Siswa yang pandai dapat mengajari siswa yang kurang pandai.

c. Definisi Operasional Pembelajaran Kooperatif tipe NHT

Dari pendapat Trianto mengenai langkah-langkah pembelajaran

kooperatif tipe NHT, Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah

11

Anita Lie, Op. Cit. h. 47

Page 24: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

14

modifikasi dari langkah-langkah pmbeajaran kooperatif tipe NHT yang

dikemukakan oleh Trianto yaitu:

1) Numbering, siswa dibagi menjadi beberapa kelompok

kemudian siswa dalam kelompok diberi nomer yang berbeda.

2) Questioning, guru memberikan pertanyaan pada siswa untuk

kemudian dipikirkan bersama.

3) Head Together, siswa memikirkan bersama jawaban atas

pertanyaan yang diberikan oleh guru, dan memastikan setiap

anggota kelompoknya memiliki jawaban yang sama dengan

anggota kelompok yang lain.

4) Answering. tiap kelompok yang nomernya dipanggil

menjelaskan jawaban yang diberikan oleh guru di hadapan teman-

temannya. Kemudian guru memberikan poin tambahan untuk

kelompok yang perwakilan kelompoknya telah ditunjuk oleh guru

dan menjawab dengan benar pertanyaan yang diberikan oleh guru

B. Hasil Belajar Matematika

1. Pengertian Matematika

Matematika merupakan salah satu bidang studi yang diajarkan di

SD. Seorang guru SD yang akan mengajarkan matematika kepada

siswanya, hendaknya mengetahui dan memahami objek yang akan

diajarkannya, yaitu matematika.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, matematika adalah ilmu

yang mempelajari tentang hubungan antara bilangan, dan prosedur

operasional yang digunakan dalam penyelesaian masalah mengenai

bilangan.12

Menurut Tinggih matematika tidak hanya berhubungan dengan

bilangan-bilangan serta operasi-operasinya. Melainkan juga unsur ruang

sebagai sasarannya. Namun penunjukan kualitas seperti itu belum

12 Depertemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: gramedia,

2008) h. 388

Page 25: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

15

memenuhi sasaran matematika yang lain, yaitu yamg ditujukan kepada

hubungan, pola, bentuk, dan struktur.13

Begle menyatakan bahwa sasaran atau objek penelaahan

matematika adalah fakta, konsep, operasi, dan prinsip. Objek penelaahan

tersebut menggunakan simbol-simbol yang kosong dari dalam arti ciri ini

yang memungkinkan dapat memasuki wilayah bidang studi atau cabang

lain. Lebih lanjut, Hudjono mengartikan matematika adalah suatu alat

untuk mengembangkan cara berpikir. Karena itu matematika sangat

diperlukan baik dalam kehidupan sehari-hari, maupun dalam menghadapi

kemajuan IPTEK, sehingga matematika perlu dibekalkan kepada setiap

peserta didik sejak MI/SD, bahkan sejak TK.14

Berdasarkan beberapa pengertian matematika di atas, dapat

disimpulkan bahwa hakikat matematika merupakan ilmu yang

menekankan pada aktivitas penalaran dapat dikatakan juga suatu ilmu

yang berhubungan dengan bentuk, konsep, susunan yang saling berkaitan,

serta dapat dijadikan sebagai pembimbing pola pikir, maupun sebagai

pembentuk sikap dan dapat digunakan dalam berbagai bidang.

2. Karakteristik Matematika

Ada ciri-ciri khusus atau karakteristik yang dapat merangkum

pengertian matematika secara umum. Beberapa karakteristik itu adalah:15

a. Memiliki objek kajian abstrak

Dalam matematika objek dasar yang dipelajari adalah objek-

objek abstrak. Objek tersebut adalah objek pikiran. Objek tersebut

meliputi fakta, konsep, operasi atau relasi, dan prinsip. Dari objek

dasar itulah dapat disusun suatu pola dan struktur matematika.

13

Esti Yuli Widiyanti dkk, Pembelajaran Matematika MI (Malang: Lapis PGMI, 2009)

hal. 8

14 Ibid 6

15R.Soedjadi, Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia Konstansi Masa Kini Menuju

Harapan Masa Depan, (Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional,

2000) hal 13 – 19

Page 26: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

16

Adapun objek dasar tersebut dijelaskan sebagai berikut:

1) Fakta berupa konvensi-konvensi yang diungkap dengan simbol

tertentu. Contohnya simbol bilangan 2 secara umum dipahami

sebagai bilangan dua. Jika disajikan dengan angka 2 otomatis

orang sudah dengan sendirinya menangkap bahwa itu adalah

dua.

2) Konsep adalah ide abstrak yang dapat digunakan untuk

menggolongkan atau mengklasifikasi sekumpulan objek.

Misalnya “segitiga” adalah nama suatu konsep abstrak. Dengan

konsep itu sekumpulan objek dapat di golongkan sebagai

contoh segitiga atau bukan contoh segitiga.

3) Operasi atau relasi adalah pengerjaan hitung, pengerjaan al

jabar dan pengerjaan matematika yang lain. Sebagai contoh

perkalian, penjumlahan, pengurangan dan pembagian.

4) Prinsip adalah objek matematika yang komplek. Prinsip terdiri

dari beberapa fakta, beberapa konsep yang dikaitkan dengan

suatu relasi ataupun operasi. Contohnya adalah sifat misalnya

sifat dari segitiga adalah memiliki tiga buah sisi, memiliki tiga

buah titik sudut, dan memiliki tiga buah sudut.

b. Bertumpu pada kesepakatan

Dalam matematika kesepakatan merupakan tumpuan yang

amat penting. Kesepakatan yang amat mendasar adalah aksioma

dan berpikir primitif. Aksioma diperlukan untuk menghindarkan

berputar-putar dalam pembuktian. Sedangkan konsep primitif

diperlukan untuk menghindari berputar-putar dalam pendefinisian.

c. Berpola pikir deduktif

Pola berpikir deduktif secara sederhana dapat dikatakan

pemikiran yang berpangkal dari hal yang bersifat umum ke khusus.

Contohnya seorang siswa mengerti makna konsep “persegi” yang

diajarkan gurunya. Kemudian ia melihat pigura kemudian ia dapat

Page 27: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

17

menunjukkan pigura tersebut berbentuk persegi atau bukan bentuk

persegi.

d. Memiliki simbol yang kosong dari arti

Dalam pembelajaran matematika jelas terlihat banyak sekali

simbol yang digunakan baik berupa huruf maupun bukan huruf.

Rangkaian simbol dalam matematika dapat membentuk suatu

model matematika. Huruf yang digunakan dalam model persamaan

misalnya x+y=z belum tentu bermakna atau bebrti bilangan,

deikian juga tanda + belum tentu berarti operasi tambah untuk dua

bilangan. Makna huruf dan tanda itu tergantung dari permasalahan

yang mengakibatkan terbentuknya model itu.

e. Memperhatikan semesta pembicaraan

Dalam menggunakan matematika diperlukan kejelasan

dalam lingkup apa model itu dipakai. Bila lingkup pembicaraannya

bilangan, maka simbol-simbol diartikan bilangan, bila lingkup

pebicaraannya transformasi, maka simbol-simbol itu diartikan

suatu trasformasi. Contohnya dalam semesta pembicaraan bilangan

bulat, terdapat model 2x=5.Jika diselesaikan biasa tanpa

memperhatikan semestanya diperoleh hasil jawaban x = 2,5 .

namun jika melihat semestanya jawaban yang sesuai adalah “tidak

ada jawabannya” atau serong disebut juga himpunan kosong.

f. Konsisten dalam sistemnya

Dalam matematika terdapat banyak sistem. Ada sistem yang

mempunyai kaitan antara satu dengan yang lain dan ada pula sstem

yang terlepas satu sama lainnya. Misalnya dikenal sistem-sistem

al-jabar, sistem geometri. Sistem al-jabar dan sistem geometri

tersebut dipandang terlepas terpalas satu sama lai, tetapi di dalam

al jabar sendiri terdapat beberapa sistem yang lebih kecil yang

terkait antara satu dan lainnya. Contohnya pengenalan angka “8”

misalnya, tidak langsungpad simbol delapan itu, tetapi diawali

dengan benda konkret, misalnya kelereng, yang banyaknya

Page 28: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

18

delapan. Setelah menangkap makna kata delapan baru dikenalkan

pada simbolnya, yang jelas dan lebih abstrak.

3. Hasil Belajar Matematika

a. Belajar dan Hasil Belajar

Belajar merupakan istilah yang tidak asing lagi dalam

kehidupan manusia sehari-hari. Karena telah sangat dikenal, seakan-

akan orang yang telah mengetahui dengan sendirinya apakah yang

dimaksud dengan belajar. Kemungkinan besar jawaban atas pertanyaan

tersebut akan mendapatkan jawaban yang bermacam-macam, demikian

pula dikalangan para ahli.

Beberapa aliran psikologi mendefinisikan belajar sebagai

berikut:16

1) Psikologi klasik

Belajar adalah melihat objek dengan menggunakan ubtansi

dan sensasi. Kita mengembangkan kekuatan mencipta,

ingatan, keinginan, dan pikiran dengan melatihnya.

2) Psikologi daya

Belajar adalah melatih semua daya yang dimiliki oleh

manusia.

3) Teori Mental State

Belajar adalah memperoleh pengetahuan melaui alat indera

yang disampaikan dalam bentuk perangsang-perangsang

dari luar.

4) Psikologi behavioristik

Belajar adalah latihan pembentukan hubungan stimulus dan

repon.

Hintzman dalam bukunya The Psychology of Learning and

Memory berpendapat learning is change in organism due to experience

16

Oemar Hamalik, Kurikulum dan Pembelajaran, (Jakarta: Bumi Aksara, 2013) h.

39-43

Page 29: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

19

which can affect the organism’s behavior. Artinya, belajar adalah

suatu perubahan yang terjadi dalam diri organisme (manusia atau

hewan) disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi

tingkah laku organisme tersebut.17

Menurut Slameto Belajar adalah suatu proses usaha yang

dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku

yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu

sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.18

Dari pendapat yang dikemukakan oleh para ahli diatas, definisi

belajar hampir selalu diidentikkan dengan adanya pengalaman dan

perubahan. Belajar adalah perubahan pada seseorang yang bersifat

permanen atau menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan

lingkungan yang melibatkan proses kognitif.

Setelah siswa melakukan serangkaian proses belajar, diakhir

proses belajar itu akan dihasilkan suatu perubahan dalam perilaku

sebagai hasil dari belajar. Menurut Ngalim Purwanto hasil belajar

adalah hasil-hasil pelajaran oleh guru kepada siswa dalam jenjang

waktu tertentu.19

Sedangkan Dimyanti dan Mudjiono mengatakan,

hasil belajar menekankan pada diperolehnya informasi tentang

seberapakah perolehan siswa dalam mencapai tujuan pengajaran yang

ditetapkan.20

Berdasarkan pendapat para ahli maka dapat disimpulkan,

bahwa hasil belajar merupakan bukti pencapaian kemampuan belajar

yang diperoleh siswa setelah melalui serangkaian pengalaman dalam

kegiatan pembelajaran, yang bertujuan untuk mengukur ketercapaian

17

Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan: Dengan Pendekatan Baru, (Bandung: PT

Remaja Rosda Karya, 2010), h 88. 18

Slameto , Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, (Jakarta: Bina

Aksara, 2010) h. 2.

19 Ngalim Purwanto, Prinsip-prinsip dan Tehnik Evaluasi Pengajaran, (Bandung; PT

Remaja Rosdakarya, 2004) h. 33 20

Dimyanti dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2002)

h. 190

Page 30: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

20

tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. Hasil belajar diketahui

dengan nilai yang dicapai oleh seseorang dengan kemampuan

maksimal setelah mengikuti suatu materi tertentu dari mata pelajaran

berupa data kuantitatif.

Benyamin Bloom, dkk yang menyatakan bahwa ada tiga

domain (ranah) hasil belajar yaitu21

:

1) Ranah kognitif, berkenaan dengan haisl belajar intelektual

yang terdiri dari enam aspek yaitu pengetahuan atau ingatan,

pemahaman, aplikasi, analisis, sistematis, dan evaluasi.

2) Ranah afektif berkenaan dengan sikap, dan

3) Ranah psikomotorik berkenaan dengan hasil belajar

keterampilan dan kemampuan tindakan.

Untuk menilai hasil belajar dapat digunakan test. Test adalah alat

yang digunakan untuk mengukur sejauh mana keberhasilan belajar

yang telah dicapai oleh siswa. Test bertujuan untuk membangkitkan

motivasi kepada siswa agar mereka memperhatikan pelajaran serta

mendorong mereka agar dapat mengorganisasikan pelajaran dengan

baik. Test dapat juga digunakan sebagai feedback bagi guru dalam

memperbaiki program pengajaran.22

b. Hasil Belajar Matematika

Belum ada defisini pasti tentang pengertian hasil belajar

matematika,namun dari penggabungan dari definisi hasil belajar dan

matematika yang telah dikaji sebelumnya dapat disimpulkan, hasil

belajar matematika adalah bukti pencapaian kemampuan belajar yang

diperoleh siswa setelah melalui serangkaian pengalaman dalam

kegiatan pembelajaran, yang bertujuan untuk mengukur ketercapaian

tujuan pembelajaran matematika yang telah ditentukan.

21

W.S. Winkel, Psikologi Pengajaran (Jakarta. PT. Grasindo,1991) hal 149 22

Suharsini Arikunto: Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan (Jakarta: Bumi Aksara,

1999) hal 53

Page 31: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

21

c. Bentuk-bentuk Hasil Belajar Matematika

Seperti bidang lainnya hasil belajar matematika dikategorikan

menjadi tiga bidang yakni bidang kognitif, bidang afektif serta bidang

psikomotor. Ketiganya tidak berdiri sendiri, tapi merupakan satu

kesatuan yang tidak terpisahkan dan harus merupakan hasil belajar

siswa di sekolah dalam proses pembelajaran.23

Berikut uraian unsur-

unsur yang terdapat dalam ketiga aspek hasil belajar tersebut:

a. Tipe hasil belajar bidang kognitif

1. Tipe hasil belajar pengetahuan hafalan (knowledge)

Dari sudut respon belajar siswa pengetahuan itu perlu dihafal,

diingat, agar dapat dikuasai dengan baik. Misalnya membaca

berulang-ulang menggunakan teknik mengingat. Tingkah laku

operasional khusus yang berisikan tipe hasil belajar ini antara lain:

menyebutkan, menjelaskan kembali, membilang dan lain-lain. Contoh

soal : Tulislah lambang bilangan pecahan dua per tiga, tiga per tujuh,

lima per enam, dan satu per empat!

2. Tipe hasil belajar pemahaman (komprehensif)

Pemahaman memerlukan kemampuan menangkap makna atau arti

dari sesuatu konsep.24

Untuk itu maka diperlukan adanya hubungan

atau pertautan antara konsep dengan makna yang ada dalam konsep

tersebut. Kata-kata operasional untuk merumuskan tujuan

instruksional dalam bidang pemahaman, antara lain: membedakan,

menghitung, menjelaskan, meramalkan, menafsirkan dan lain-lain.

Contoh soal : Dona mempunyai

m tali merah. Feri mempunyai

m

tali merah. Siapakah yang mempunyai tali merah lebih panjang?

3. Tipe hasil belajar penerapan (aplikasi)

Kesanggupan menerapkan, mengabstraksi suatu konsep, ide,

rumus, hukum dalam situasi yang baru. Kata kerja operasional untuk

23

Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, (Bandung: Remaja

Rosdakarya , 1990) cetekan ke 14 2009 h. 22 24

Ibid hal. 23

Page 32: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

22

merumuskan tujuan instruksional, antara lain: memecahkan,

mendemonstrasikan, mengungkapkan dan lain-lain. Contoh soal :

Lantai ruang pertemuan di sekolah Nia berbentuk persegi. Panjang

sisinya adalah 27 m. Berapa m-kah keliling lantai ruang pertemuan

tersebut?

4. Tipe hasil belajar analisis25

Kemampuan menalar pada hakikatnya mengandung unsur analisis.

Bila kemampuan analisis telah dimiliki maka akan dapat mengkreasi

sesuatu yang baru. Kata-kata operasional yang lazim dipakai untuk

analisis antara lain: menguraikan, memecahkan, membuat diagram,

memisahkan dan lain-lain.

5. Tipe hasil belajar sintesis

Kesanggupan menyatukan unsur atau bagian menjadi satu

integritas. Kata-kata operasional yang tercermin antara lain:

mengkategorikan, menggabungkan, menghimpun, menyusun dan lain-

lain.

6. Tipe hasil belajar evaluasi

Evaluasi dalah pemberian keputusan tentang nilai sesuatu yang

mungkin dilihat dari segi tujuan, gagasan, cara kerja, pemecahan,

metode, materi, dll. Mengembangkan kemampuan evaluasi penting

bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Mampu memberikan

evaluasi tentang kebijakan mengenai kesempatan belajar, kesempatan

kerja dan lain-lain.

b. Tipe Hasil Belajar Bidang Afektif

Ranah afektif adalah satu domain yang berkaitan dengan sikap, nilai,

apresiasi (penghargaan), dan penyesuaian perasaan sosial. Tingkatan

afeksi ini ada lima, dari yang paling sederhana ke yang kompleks adalah

sebagai berikut:

1. Kemauan Menerima

25

Ibid hal. 24

Page 33: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

23

Kemauan menerima merupakan keinginan untuk memperhatikan

suatu gejala atau rancangan tertentu, seperti keinginan membaca buku,

mendengarkan music, atau bergaul dengan orang yang mempunyai ras

berbeda.

2. Kemauan Menanggapi

Kemauan menanggapi merupakan kegiatan yang menunjuk pada

partisipasi aktif dalam kegiatan tertentu, seperti menyelesaikan tugas

terstruktur, menaati peraturan, mengikuti diskusi kelas, menyelesaikan

tugas laboratorium, atau menolong orang lain.

3. Berkeyakinan

Berkeyakinan dalam hal ini berkenaan dengan kemauan menerima

sistem nilai tertentu pada diri individu. Seperti menunjukkan

kepercayaan terhadap sesuatu, apresiasi terhadap sesuatu, sikap ilmiah

atau kesungguhan untuk melakukan sesuatu di dunia sosial.

4. Mengorganisasi

Pengorganisasian berkenaan dengan penerimaan terhadap berbagai

sistem nilai yang lebih tinggi. Seperti menyadari pentingnya

keselarasan antara hak dan tanggung jawab, bertanggung jawab atas

hal telah dilakukan, memahami dan menerima kelebihan dan

kekurangan diri sendiri, atau menyadari peran perencanaan dalam

memecahkan suatu masalah.

5. Tingkat Karateristik/ Pembentukan Pola

Ini adalah tingkatan afeksi tertinggi. Pada tarap ini individu yang

sudah memiliki sistem nilai selalu menyelaraskan perilakunya sesuai

dengan sistem nilai yang dipegangnya, seperti bersikap objektif

terhadap banyak hal.

c. Tipe hasil belajar bidang psikomotoris

Hasil belajar psikomotoris tampak dalam bentuk keterampilan

(skill) dan kemampuan bertindak individu. Ada enam tingkatan

keterampilan, yakni:

Page 34: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

24

1. Persepsi yakni berkenaan dengan penggunaan indera dalam

melakukan kegiatan. Dimensi persepsi adalah :

a. Sensori stimulasi, yakni berhubugan dengan sebuah stimuli yang

berkaitan dengan organ tubuh, yaitu : Auditori, visual, tactile, taste,

smell, dan kinestetik.

b. Seleksi isyarat, yakni menetapkan bagian isyarat sehingga orang

harus merespon untuk melakukan tugas tertentu dari suatu kinerja.

c. Translasi, yakni berhubugan dengan persepsi terhadap aksi dalam

membentuk gerakan.

2. Kesiapan

Kesiapan merupakan perilaku yang siaga untuk kegiatan

ataupun pengalaan tertentu. Termasuk didalamnya kesiapan

mental, fisik, ataupun emosi untuk melakukan suatu tindakan.

3. Gerakan terbimbing

Gerakan terbimbing adalah gerakan yang berada pada tingkat

mengikuti suatu model, kemudian meniru model tersebut dengan

cara mencoba sampai dapatmenguasai dengan benar suatu gerakan.

4. Gerakan terbiasa

Gerakan terbiasa adalah berkenaan dengan penampilan

respons yang sudah dipelajari dan sudah menjadi kebiasaan,

sehingga gerakan yang ditampikan menunjukkan suatu kemahiran.

5. Gerakan yang kompleks

Gerakan yang kompleks adalah suatu gerakan yang berada

pada tingkat keterampilan tertinggi. Gerakan itu menampilkan

suatu tindakan motorik yang menuntut pola tertentu dengan tingkat

kecermatan dan atau keluwesan, serta efisiensi yang tinggi.

6. Penyesuaian dan keaslian

Pada tingkat ini individu sudah berada pada tingkat yang

terampil sehingga ia sudah dapat menyesuaikan tindakannya untuk

situasi-situasi yang menuntuk persyaratan tertentu. Individu sudah

Page 35: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

25

dapat mengembangkan tindakan/ keterampilan baru untuk

memecahkan masalah tertentu.

d. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Matematika

1. Faktor Internal26

a) Faktor Fisiologis

Secara umum kondisi fisiologis, seperti kesehatan prima,

tidak dalam keadaan lelah dan capek, tidak dalam keadaan

cacat jasman, dan sebagainya, semuanya akan membantu

dalam proses dan hasil belajar. Siswa yang kekurangan gizi

misalnya, ternyata kemampuan belajarnya di bawah siswa-

siswa yang tidak kekurangan gizi, sebab mereka yang

kekurangan gizi pada umumnya cenderung cepat lelah dan

capek, cepat ngantuk dan akhirnya tidak mudah dalam

menerima pelajaran.

Disamping kondisi-kondisi tersebut, merupakan hal yang

penting juga untuk memperhatikan kondisi pancaindera.

Bahkan dikatakan oleh Aminuddin Rasyad, pancaindera

merupakan pintu gerbang imu pegetahuan (five sense are the

golden gate of knowledge). Artinya, kondisi panca indera

tersebut akan memberikan pengaruh pada proses dan hasil

belajar. Dengan memahami kelebihan dan kelemahan

pancaindera dalam memperoleh pengetahuan atau pengalaman

akan mempermudah dalam memilih dan menentukan jenis

rangsangan atau stimuli dalam proses belajar.

b) Faktor Psikologis

Beberapa faktor psikologis yang dapat diuraikan

diantaranya meliputi intelegensi, perhatian, minat dan bakat,

motif dan motivasi, dan kognitif juga daya nalar.

- Intelegensi

26

Drs Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar (Jakarta: Rineka Cipta, 2002), hal 144

Page 36: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

26

C.P. Chaplin mengatakan intelegensi sebagai (1)

kemampuan menghadapi dan menyesuaikan diri terhadap

situasi baru secara cepat dan efektif, (2) kemampuan

menggunakan konsep abstrak secara efektif, (3)

kemampuan memahami pertalian-pertalian dan belajar

denga cepat sekali. Ketiga hal tersebut merupakan satu

kesatuan, tidak terpisahkan satu dengan yang lainnya.

- Perhatian

Perhatian adalah keaktifan jiwa yang dipertinggi,

jiwa semata-mata tertuju pada suatu objek ataupun

sekumpulan objek. Untuk dapat menjamin hasil belajar

yang baik, maka siswa harus dihadapkan pada objek-objek

yang dapat menarik perhatian siswa. Bila tidak, maka

perhatian siswa tidak akan terarah atau focus terhadap

objek yang dipelajarinya.

- Minat dan Bakat

Minat diartikan oleh Hilgard sebagai kecenderungan

yang tetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa

kegiatan. Bakat adalah kemampuan untuk belajar.

Kemampuan ini baru akan terealisasi menjadi kecakapan

yang nyata setelah belajar dan berlatih.

- Motif dan motivasi

Kata motif diartikan sebagai daya upaya yang

mendorong seseorang melakukan sesuatu. Menurut

Aminuddin Rasyad, dalam setiap diri manusia pada

umumnya mempunyai dua macam motif atau dorongan,

yaitu motif yang sudah ada dalam diri yang sewaktu waktu

akan muncul tanpa ada pengaruh dari luar, disebut intrinsic

motivate. Motif liannya adalah motif yang datang dari luar

diri, yakni karena ada pengaruh situasi lingkungannya,

motif ini disebut extrinsic motivate. Atas dasar inilah

Page 37: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

27

dianjurkan kepada guru untuk dapat menciptakan suasana

belajar yang kondusif.

- Kognitif dan daya nalar

Pembahasan mengeni hal ini meliputi tiga hal, yakni

persepsi, mengingat dan berfikir. Persepsi adalah

penginderaan terhadap suatu kesan yang timbul dalam

ligkungannya. Penginderaan itu dipengaruhi oleh

pengalaman, kebiasaan dan kebutuhan. Kemampuan

mempersepsi antara siswa yang satu dengan siswa tidak

sama meskipun mereka sama-sama dari sekolah yang sama,

bahkan kelas yang sama. Ini ditentukan oleh pengetahuan

dan pengalaman pelajar itu sendiri. Karena pengetahuan

dan pengalaman akan memperkaya bennaknya dengan

perbendaharaan untuk memperkuat daya persepsinya.

Mengingat ini adalah suatu aktivitas kognitif, di

mana orang menyadari bahwa pengetahuannya berasal dari

masa yang lampau atau berdasarkan kesan-kesan yang

diperoleh melalui pengalamannya di masa lampau. Berpikir

oleh Jalaluddin Rakhmat dibagi menjadi dua macam, yakni

berpikir autistik (autistic) dan berpikir realistik (realistic).

Yang pertama mungkin lebih tepat disebut melamun:

fantasi, menghayal, adalah contoh-contohnya. Berpikir

realistik, disebut juga nalar (reasoning), adalah berfikir

dalam rangka menyesuaikan diri dengan dunia nyata.

Dalam kebanyakan usaha pemanfaatan media pembelajaran

yang dilakukan guru adalah berusaha untuk membawa para

siswanya kepada pemahaman yang realistis. Dengan

demikian, pemanfaatan edia dalam proses pembelajaran

dapat merangsang dan mengembangkan daya nalar siswa.

2. Faktor Eksternal

a) Faktor Lingkungan

Page 38: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

28

Kondisi lingkungan juga mempengaruhi proses dan

hasil belajar. Lingkungan ini dapat berupa lingkungan fisik

atau alam dan dapt pula berupa lingkungan sosial. Lingkungan

alam misalnya keadaan suhu, kelembaban, kepengapan udara,

dan sebagainya. Lingkungan sosial baik yang berwujud

maupun hal-hal lainnya, juga dapat mempengaruhi proses dan

hasil belajar.

b) Faktor Instrumental27

Faktor instrumental adalah faktor keberadaannya dan

penggunaanya dirancang sesuai dengan hasil belajar yang

diharapkan. Faktor-faktor instrumental ini dapat berupa

kurikulum, sarana, prasarana dan fasilitas, dan guru.

e. Definisi Operasional Hasil Belajar

Definisi operasional hasil belajar matematika adalah

bukti pencapaian kemampuan belajar yang diperoleh siswa

setelah melalui serangkaian pengalaman dalam kegiatan

pembelajaran, yang didapatkan melalui tes yang meliputi aspek

kognitif (C1-C3) yaitu tipe pengetahuan (C1), pemahaman (C2),

dan aplikasi (C3).

Adapun indikator hasil tipe pengetahuan (C1), yaitu

siswa mampu membaca pecahan sederhana, menulis lambang

pecahan, membilang pecahan sederhana, dan menyajikan nilai

pecahan dalam bentuk gambar. Sedangkan indikator pada tipe

pemahaman (C2) yaitu membandingkan pecahan sederhana

dengan garis bilangan dan cara lain. Dan indikator pada tipe

penerapan (C3) yaitu memecahkan masalah yang melibatkan

pecahan sederhana yang berkaitan dengan kehidupan sehari-

hari. Tes ini dilakukan setelah siswa belajar dengan

27

Yudi Munadi, Media Pembelajaran (Sebuah Pendekatan Baru)(Jakarta; Gaung

Persada Press, 2002) hal 245

Page 39: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

29

menggunakan pembelajaran kooperatif tipe NHT. Kemampuan

kognitif siswapada penelitian ini diukur dengan menggunakan

instrument tes uraian terbatas sebanyak 13 butir soal.

C. Hasil Penelitian Relevan

Beberapa hasil penelitian yang relevan dengan penelitian yang

dilakukan oleh penulis yaitu sebagai berikut :

1. Penelitian yang dilakukan oleh Siska Andriani dari Universitas

Pendidikan Indonesia dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil

Belajar Matematika Siswa Pada Konsep Volume Bangun Ruang

Bangun Kubus dan Balok Melalui Model Cooperative Tipe NHT pada

Siswa Kelas V SDN Cilutamahi 01 Kecamatan Cariu Kabupaten

Bogor Tahun Ajaran 2010/2011”, hasil dari penelitian ini

menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe

NHT pada pembelajaran matematika dapat meningkatkan hasil belajar.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Eri Yuliani dari Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dengan judul “Pengaruh

Pembelajaran Kooperatif Metode Numbered Heads Together (NHT)

Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa” (Studi Eksperimen di

SMPN 1 Ciputat Tahun Ajaran 2007/2008). Hasil penelitian

menunjukkan dengan menggunakan uji t diperoleh = 2,78

sedangkan =1,66 sehingga diperoleh > .

Menunjukkan bahwa pembelajaran NHT dapat memberikan pengruh

positif terhadap hasil belajar siswa

Persamaan pada penelitian ini dengan kedua penelitian diatas adalah

dalam pembelajaran dikelas metode yang digunakan adalah metode kooperatif

tipe NHT. Sedangkan perbedaan dengan penelitian pertama terletak pada

metode penelitian yang digunakan. Pada penelitian Siska (2011) metode

penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, sedangkan pada

penelitian ini metode yang digunakan adalah quasi eksperimen.Selanjutnya

perbedaan yang terdapat pada penelitian Eri (2008) dengan penelitian ini

Page 40: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

30

adalah subjek penelitian nya pada penelitian tersebut yang menjadi subjek

penelitiannya adalah siswa SMP , sedangkan pada penelitian ini subjek

penelitiannya adalah siswa SD.

D. Kerangka Berpikir

Pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran yang dilakukan secara

tim. Tim merupakan tempat mencapai tujuan. Oleh karena itu, tim harus

mampu membuat siswa belajar. Setiap anggota tim harus membuat setiap

siswa belajar. Setiap anggota tim harus saling bantu untuk mencapai tujuan

pembelajaran. Dengan cara pembelajaran ini sisawa lebih termotivasi untuk

mencapai tujuaanya, biasanya tujuannya disini adalah hasil belajar.

Keberhasilan pembelajaran kooperatif ditentukan oleh keberhasilan

secara kelompok, oleh karenanya prinsip kebersamaan atau kerja sama perlu

ditekankan dalam pembelajaran kooperatif. Tanpa kerja sama yang baik,

pembelajaran tidak akan mencapai hasil yang optimal. Maka mau tidak mau

siswa menciptakan lingkungan yang kondusif agar kerja sama dirasakan lebih

mudah. Kondisi lingkungan ini juga memicu pengaruh proses dan hasil

belajar.

Salah satu pembelajaran kooperatif adalah tipe NHT dengan

pembelajaran NHT ini siswa diberikan kesempatan untuk saling membagikan

ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang tepat, selain itu metode ini

mendorong siswa untuk meningkatkan kerja sama mereka, dan meningkatkan

kesiapan dalam menerima pembelajaran. Sehingga siswa dapat meningkatkan

motivasi, harga diri, dan hasil belajarnya.

Dalam pembelajaran NHT terdapat 4 tahapan yaitu numbering,

questioning, head together, dan answering. Pada tahap numbering guru

membagi siswa menjadi beberapa kelompok atau tim yang beranggotakan 4

atau 5 orang dan memberi nomor sehingga tiap siswa dalam kelompok

tersebut memiliki nomor yang berbeda. Pemberian nomor pada siswa dalam

suatu kelompok disesuaikan dengan banyaknya siswa dalam kelompok

tersebut. Pada tahap questioning guru mengajukan pertanyaan kepada siswa,

Page 41: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

31

pertanyaan bervariasi dari yang spesifik hingga yang bersifat umum. Pada

tahap head together Siswa berpikir bersama untuk menggambarkan dan

meyakinkan bahwa tiap anggota dalam timnya telah mengetahui jawaban

tersebut. Pada tahap answerig guru memanggil satu nomor tertentu kemudian

siswa dari tiap kelompok dengan nomor yang sama mengangkat tangan dan

menyiapkan jawaban untuk seluruh siswa dalam kelas itu.

Berdasarkan pernyataan tersebut diatas ada kaiatan antara

pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan hasil belajar matematika. Karena

membuat siswa lebih siap, pengetahuan bertambah dengan tahap questioning

dan answering, kemampuan pemahaman siswa bertambah saat tahap head

together dan keampuan penerapan siswa dapat tercapai dengan langkah

langkah pembelajaran NHT . Dengan demikian di duga, pembelajaran

kooperatif tipe NHT dapat mempengarui hasil belajar matematika.

Gambar 2.1

Kerangka berpikir

E. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan latar belakang, kajian pustaka, dan kerangka berpikir

tersebut. Maka hipotesis penelitian ini adalah bahwa hasil belajar matematika

siswa dengan menggunakan model kooperatif tipe NHT lebih tinggi dibanding

dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional.

NHT

Numbering

Questioning

Head Together

Answering

Hasil Belajar

Page 42: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

31

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SD Muhammadiyah 12 Pamulang

kelas III pada mata pelajaran matematika tahun pelajaran 2013/2014.

Penelitian dilakuka npada semester genap (II) di mulai pada bulan Januari

2014 sampai bulan Februari 2014.

B. Metode dan Desain Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi

eksperimen (eksperimen semu) dimana tidak mungkin mengadakan control

atau manipulasi semua variable yang relevan. Desain penelitian yang

digunakan adalah post test control group design. Dalam desain ini, kedua

kelompok yang akan diberiperlakuan dengan pembelajaran yang berbeda.

Setelah pembelajaran berakhir diberi test akhir (post test) menggunakan

instrument test. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1

RancanganPenelitian

Kelompok Perlakuan Posstest

Eksperimen XE T

Kontrol XK T

Keterangan :

T : Tes Akhir (posttest)

XE : Perlakuan pada kelompok dengan menggunakan teknik

Numbered Heads Together

XK :Perlakuan pada kelompok dengan menggunakan pembelajaran

konvensional

Setelah memberikan perlakuan yang berbeda pada kedua

kelompok, yaitu kelompok eksperimen diajarkan dengan menggunakan

Page 43: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

32

model kooperatif tipe NHT (Numbered Heads Together) sedangkan

kelompok kontrol menggunakan metode konvensional. Maka diberikan tes

akhir dengan soal yang sama kemudian hasil tes kedua kelompok tersebut

dianalisis. Dengan demikian dari tes hasil belajar dapat dibuktikan apakah

hasil belajar matematika kelompok eksperimen lebih tinggi dari hasil

belajar matematika kelompok kontrol.

C. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik

perhatian dalam suatu penelitian.1 Dalam penelitian ini terdapat dua variabel :

1. Variabel Bebas (X)

Variabel bebas (Independent variable) adalah variabel yang

mempengaruhi atau variabel penyebab. variable bebas (X) dalam

penelitian ini adalah pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered

Heads Together).

2. Variabel Terikat (Y)

Variable terikat (dependent variable) adalah variabel yang

dipengaruhi atau variabel akibat. Variabel terikat dalam penelitian

ini adalah hasil belajar matematika.

D. Populasi dan Sampel

Populasi adalah semua anggota kelompok yang tinggal bersama dalam

suatu tempat dan secara terencana menjadi target kesimpulan dari hasil akhir

suatu penelitian. Populasi dapat dibedakan menjadi dua macam populasi yaitu

populasi target dan populasi terjangkau.2

1. Populasi Target

Populasi target adalah populasi yang direncanakan dalam penelitian.

Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SD

1 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka

Cipta, Agustus 2006), Cet. Ke-13, hal. 96-97 2 Nana Syaodih, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: Remaja Rodakarya, 2010),

cet. Ke-6 hal 251

Page 44: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

33

Muhammadiyah 12 Pamulang pada semester ganjil tahun ajaran

2013/2014.

2. Populasi Terjangkau

Populasi terjangkau adalah yang dapat ditemui. Populasi terjangkau

dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SD Muhammadiyah 12

Pamulang pada semester ganjil tahun ajaran 2013/2014.

Sebagian dari jumlah populasi yang dipilih untuk sumber data disebut

sampel.3 Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas III

sebanyak dua kelas. Tekhnik pengambilan sampel dilakukan dengan cluster

random sampling, yaitu teknik memilih sampel kelas secara acak.4 Penentuan

sampel dilakukan dengan memilih dua kelas dari empat kelas yang memiliki

kesamaan karakter, baik dari aspek kognitif, afektif maupun psikomotorik.

Kelas yang terpilih sebagai kelas eksperimen sebanyak 30 orang yang berasal

dari kelas 3 Jarnawi Hadikusumo dengan menggunakan pembelajaran

kooperatif tipe NHT, sedangkan kelas yang terpilih sebagai kelas kontrol

sebanyak 30 orang adalah kelas 3 Sutan Mansyur dengan menggunakan

pembelajaran konvensional.

E. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data dalam penelitian, digunakan teknik tes. Tes

adalah kumpulan pertanyaan atau soal yang harus dijawab oleh siswa dengan

menggunakan pengetahuan-pengetahuan serta kemampuan penalaran.5

Jenis tes yang digunakan adalah tes objektif. Tes ini akan diberikan

kepada siswa yang telah selesai mempelajari suatu materi atau satu pokok

bahasan yang sudah diberi perlakuan. Bentuk soal tes dalam penelitian ini

adalah tes uraian terbatas dimana setiap soal memiliki nilai perhitungan yang

berbeda sesuai dengan tingkat kesukarannya.

3 Ibid 251

4 Ibid 253

5Ahmad Sofyan, dkk, Evaluasi Pembelajaran IPA Berbasis Kompetensi, (Jakarta: Lemlit

UIN Jakarta Press, 2006), Cet. 1, hal. 53

Page 45: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

34

Sedangkan dokumentasi yang digunakan adalah semua foto yang

diambil pada saat proses pembelajaran berlangsung. Dokumentasi foto

tersebut digunakan untuk mendukung data dalam penelitian ini.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen adalah alat yang berfungsi untuk mempermudah

pelaksanaan sesuatu.6 Instrumen penelitian digunakan untuk mengukur

kemampuan hasil belajar yaitu tes objektif dalam bentuk uraian terbatas

sebanyak 15 soal terdiri dari 13 soal yang valid dan 2 soal yang tidak valid

dan dibuang.

Data yang diambil dalam penelitian ini terdiri dari data kuantitatif

yang terdiri dari hasil post test hasil belajar matematika siswa. Tes yang

diberikan sama pada kedua kelas yaitu materi pecahan. Adapun kisi-ki

instrument tes pada penelitian ini adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2

Kisi-kisi Post Test Hasil Belajar Matematika Siswa

Tingkat

Kemampuan

Indikator Nomer butir

soal

Jumlah

butir

soal

Pengetahuan 1. Membaca pecahan

sederhana

2. Menulis lambang

pecahan

3. Membilang pecahan

sederhana

4. Menyajikan nilai

pecahan dalam bentuk

gambar

1, 2,3,5,6,7,8,9 8

Pemahaman 1. Membandingkan

pecahan sederhana

dengan garis bilangan

dan cara lain

4,10,14,15 4

Penerapan 1. Memecahkan

masalah yang

melibatkan pecahan

sederhana yang

berkaitan dengan

11,12,13 3

6 Ibid h. 46

Page 46: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

35

kehidupan sehari-hari

Instrument yang digunakan haruslah diuji cobakan terlebih dahulu.

Instrumen hasil belajar yang baik adalah instrument tes yang mempunyai 4

kriteria yaitu validitas, reabilitas, tingkat kesukaran, dan daya pembeda.

1. Uji Validitas

Di dalam mengukur validitas perhatian ditunjukkan pada isi

dan kegunaan instrument. Instrument yang valid berarti alat ukur

yang digunakan untuk mendapatkan data itu valid. Valid berarti

instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang

seharusnya diukur.7 Setelah diuji cobakan pada siswa ,instrument

tes tersebut diuji validitasnya dengan menggunakan rumus korelasi

product moment memakai angka kasar (row-score). Mencari

validitas dengan menggunakan rumus korelasi product moment

yaitu:

Rumus :

∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ ∑ ∑

Keterangan:

Koefisien korelasi antara variabel X dan Y

Y = Total skor

X = Skor item yang dicari validitasnya

N = Jumlah responden

Setelah memperoleh rxy, maka langkah selanjutnya

pengujian validitas dengan membandingkan rxy dan rtabel product

moment, terlebih dahulu menetapkan derajat kebebasannya,

dengan rumus: dk = n – 2. Dengan diperoleh dk, maka dapat dicari

rtabel product moment pada taraf 5 %. Karena pengujiannya adalah

7 Sugiyono. OP. Cit h.121

Page 47: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

36

rxy rtabel , maka soal tersebut valid dan jika rxy rtabel , maka soal

tersebut tidak valid.

Dari hasil perhitungan validitas instrumen tes, maka dari

15 soal diperoleh 13 butir soal yang valid yaitu butir soal nomor

1,2,3,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15. Sebanyak 2 butir soal yang tidak

valid yaitu soal nomor 4, dan 5. Perhitungan lengkap lihat lampiran

6 halaman 96.

2. Uji Tingkat Kesukaran Butir Soal

Uji tingkat kesukaran butir soal bertujuan untuk mengetahui

bobot soal yang sesuai dengan kriteria perangkat soal yang

diharuskan untuk mengukur tingkat kesukaran. Untuk menghitung

indeks kesukaran suatu butir soal digunakan rumus sebagai berikut

:8

P =

Keterangan:

P = indeks kesukaran

B = Jumlah siswa yang menjawab soal dengan benar

JS = Jumlah seluruh siswa peserta tes

Klasifikasi indeks kesukaran (IK) yang digunakan adalah :9

Tabel 3.3

Indeks kesukaran instrument tes

P Keterangan

0,00 < P ≤ 0,30

0,30 < P ≤ 0,70

0,70 < P ≤ 1,00

Soal kategori sulit

Soal kategori sedang

Soal kategori mudah

8 Suharsimi, Arikunto, 2006, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta : Bumi

Aksara, h.208 9Ibid h. 210

Page 48: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

37

Berdasarkan kriteria indeks kesukaran soal, maka diperoleh

10 soal mudah, dan 3 soal sedang. Perhitungan lengkap lihat

lampiran 9 halaman 99.

3. Uji Daya Pembeda

Uji daya pembeda bertujuan untuk mengetahui kemampuan

soal dalam membedakan kemampuan siswa. Untuk mengetahui

daya pembeda soal, digunakan rumus :10

Keterangan :

DP = daya pembeda pada tiapsoal

BA = banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab

yang menjawab soal itu dengan benar

BB = banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab

soal itu dengan benar

JA = banyaknya peserta kelompok atas

JB = banyaknya peserta kelompok bawah

PA =

= proporsi peserta kelompok atas yang menjawab

benar

PB =

= proporsi peserta kelompok bawah yang

menjawab benar

Dengan klasifikasi daya pembeda yang digunakan adalah:11

Tabel 3.4

Kriteria daya pembeda

Daya pembeda soal Kriteria

00,0 – 0,20 Jelek

10

Ibid h.213 11

Ibid, h.218

Page 49: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

38

0,20 – 0,40 Cukup

0,40 – 0,70 Baik

0,70 – 1,00 Baik sekali

Berdasarkan kriteria indeks daya pembeda soal, diperoleh 3

soal dengan kriteria baik sekali, soal baik, 8 soal dengan kriteria

baik, 2 soal cukup, dan 2 soal jelek. Perhitungan lengkap lihat

lampiran 8 halaman 97.

4. Uji Reliabilitas

Tingkat reliabilitas suatu instrument menunjukkan berapa

kali pun data itu diambil akan tetap sama. Reliabilitas juga

menunjukkan adanya tingkat keterandalan suatu tes.12

Untuk

mengetahui keajegan atau konsistensi tes yang digunakan sebagai

instrumen, menggunakan rumus KR 20 yaitu :13

r11 = [

] [

]

Keterangan:

r11 =koefesien reliabilitas tes

K = banyaknya butir item valid

1 = bilangan konstanta

∑ = jumlah varians skor dari tiap-tiap butir item

= varians total

Sedangkan untuk menghitung varians skor digunakan rumus:

∑ ∑

Keterangan :

n = banyaknya sampel

= frekuensi ke-i

= skor butir ke-i

12

Ibid h. 90 13

Ibid h. 100-101

Page 50: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

39

= nomer soal

Adapun kriteria pengujiannya14

:

Tabel 3.5

Kriteria reliabilitas soal

Reliabititas Kriteria

0,80 - 1,00 Sangat tinggi

0,60 – 0,80 Tinggi

0,40 – 0,60 Sedang

0,20 -0,40 Rendah

0,00 – 0,20 Sangat rendah

Perhitungan reabilitas dilakukan terhadap 13 soal yang

valid. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai reabilitas sebesar

0,7855, maka instrumen tes tersebut dapat dikatakan mempunai

tingkat reabilitas tinggi. Perhitungan lengkap lihat lampiran 10

pada halaman 101.

G. Tekhnik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan adalah uji perbedaan dua rata-rata

dengan uji-t karena varian populasi tidak diketahui, uji-t bisa dilakukan

apabila dipenuhi normalitas, dan homogenitas varians.

1. Uji Prasyarat Analisis

a) Uji normalitas

Uji normalitas data ini dilakukan untuk mengetahui apakah

sampel yang diteliti berdistribusi normal atau tidak. Uji kenormalan

yang digunakan adalah uji Liliefors, dengan langkah langkah sebagai

berikut :

1) Tentukan rumusan hipotesis

14

Ibid 86

Page 51: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

40

2) Urutkan data dari yang terkecil sampai yang terbesar

3) Hitung nilai Zi dari masing-masing data dengan rumus :

Zi =

Keterangan :

Zi = Skor baku

Xi = Skor data

= Nilai rata-rata

S = Simpangan baku

4) Menentukan besar peluang untuk masing-masing nilai zi

berdasarkan tabel zi sebut saja f(zi) dengan aturan :

Jika zi > 0 , maka f(zi) = 0.5 + nilai tabel

Jika zi < 0 , maka f(zi) =1 – ( 0.5 + nilai tabel )

Atau dengan microsoft excel dengan fungsi =normsdist,

kemudian dilanjutkan dengan kolom dari tiap zi.15

5) Selanjutnya hitung proporsi Z1, Z2. Z3, ... Zn yang lebih kecil

atau sama dengan Z1. Jika proporsi dinyatakan dengan S(zi)

maka :

=

6) Hitung selisih F( ) dan s( ) kemudian tentukan nilai

mutlaknya

7) Ambil nilai maksimum dari nilai-nilai mutlak selisih tersebut

8) Berikan interpretasi dengan membandingkan dengan

. adalah nilai yang diambildari tabel nilai kritis uji

liliefors.

9) Tentukan kriteria pengujiannya :

Jika < maka diterima

Jika > maka ditolak

15

Kadir,Sstatitiska: Untuk Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial (Jakarta: Rosmata

Sampurna, 2010) h.109

Page 52: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

41

b) Uji homogenitas

Uji homogenitas dilakukan dengan melihat keadaan kehomogenan

varians sampel yang diambil dari populasi yang sama. Uji homogenitas

yang dilakukan dalam penelitian ini adalah uji fisher (F), dengan

langkah-langkah sebagai berikut;

1. Hipotesis

= =

= ≠

2. Bagi data menjadi dua kelompok

3. Cari masing-masing kelompok nilai simapangan bakunya

4. Tentukankan Fhitung dengan rumus;

F = 1

2 =

Dimana S² =

∑ ∑

5. Tentukan kriteria pengujian:

a. Jika Fhitung ≤ Ftabel maka Ho diterima, yang berarti varians kedua

populasi homogen.

b. Jika Fhitung ≥ Ftabel maka Ho ditolak, yang berarti varians kedua

populasi tidak homogen.

2. Uji Hipotesis

Untuk hipotesis digunakan untuk mengetahui apakah hasil belajar

matematika siswa dengan pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih tinggi

daripada siswa yang diajarkan dengan pembelajaran konvensional. Uji

hipotesis dalam penelitian ini menggunakan rumus “T” test. Adapun

langkah-langkah dalam pengujian hipotesis ini adalah sebagai berikut;

a. Menentukan hipotesis

Ho : µ1 ≤ µ2

Ha : µ1 µ2

Keterangan :

Ho = hipotesis nihil

Ha = hipotesis alternative

Page 53: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

42

µ1= hasil belajar dengan pembelajaran kooperatif tipe NHT

µ2 = hasil belajar dengan pembelajaran konvensional

b. Menentukan α

Tarafsignifikan yang digunakan adalah 0,05.

c. Menentukan kriteria penerimaan hipotesis

Kriterianya :thitung<ttabel , maka Ho diterima

thitung>ttabel , maka Ho ditolak.

d. Menentukan thitung

Jika berdasarkan uji kesamaan varians, ditunjukkan bahwa kedua

kelompok mempunyai varians yang sama maka untuk pengujian

hipotesis digunakan rumus:

Thitung =

dengan sg = √

Keterangan:

1 = rata-rata skor kelompok eksperimen

2 = rata-rata skor kelompok kontrol

Sg = varians gabungan (kelompok eksperimen dan kontrol)

S²1 = varians kelompok eksperimen

S²2 = varians kelompok kontrol

n1 = jumlah anggota sampel kelompok eksperimen

n2 = jumlah anggota sampel kelompok kontrol

e. Melakukan pengambilan kesimpulan

Jika operasi perhitungan pada langkah sebelumnya dinyatakan;

thitung<ttabel , maka Ho diterima

thitung>ttabel , maka Ho ditolak.

H. Hipotesis Statistik

Page 54: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

43

Secara statistik hipotesis dinyatakan sebagai berikut:

Ho : µ1 ≤ µ2

Ha : µ1 µ2

Keterangan :

Ho = rata-rata hasil belajar matematika siswa pada kelas eksperimen sama

dengan rata-rata hasil belajar matematika siswa pada kelas kontrol

(hipotesis nihil)

Ha = rata-rata hasil belajar matematika siswa pada kelas eksperimen

berbeda dengan rata-rata hasil belajar matematika siswa pada kelas

kontrol (hipotesis alternative)

µ1 = rata-rata hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan

pembelajaran kooperatif tipe NHT

µ2 = rata-rata hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan dengan

pembelajaran konvensional

Page 55: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

44

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Pada sub bab ini dijelaskan gambaran umum dari data yang telah

diperoleh. Data-data yang dideskripsikan disini adalah data hasil posttest dari

kedua kelas. Posttest dilakukan dengan tujuan untuk mengukur sejauh mana

peningkatan hasil belajar matematika siswa setelah menggunakan pembelajaran

kooperatif tipe Numbered Heads Together Gambaran umum tentang data-data ini

yang telah diperoleh meliputi nilai maksimum, nilai minimum, nilai rata-rata,

median, modus, dan standar deviasi. Deskripsi data dalam penelitian ini adalah

menggunakan data nilai terbesar, nilai terkecil, rata-rata, distribusi frekuensi data,

histogram dan poligon dari masing-masing kelas. Data dari masing-masing kelas

akan diuraikan sebagai berikut :

1. Data Hasil Belajar Matematika Kelas Eksperimen

Untuk penyajian data yang lebih jelas guna mengetahui hasil

perhitungan rata-rata dan penyebaran data di kelas eksperimen, maka penulis

memaparkan data statistik tes hasil belajar yang diperoleh 30 siswa pada kelas

eksperimen, pada tabel berikut:

Tabel 4.1

Statistik Deskriptif Hasil Belajar Matematika

Kelas Eksperimen

Statistik Kelas Eksperimen

Nilai Terendah 65

Nilai Tertinggi 100

Banyak Sampel 30

Median (Me) 84,8

Modus (Mo) 85,6

Page 56: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

45

Mean ( ) 82,46

Varians ( ) 108,579

Simpangan baku (s) 10,4

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa hasil tes kelas eksperimen

mempunyai nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 100 dengan mean 82,46.

Sedangkan median dari hasil tes tersebut adalah 84,8, modus dari hasil belajar

tersebut adalah 85,6 dan simpangan baku 10,4.

Penyajian data dalam bentuk distribusi frekuensi dapat dilihat pada tabel

dan histogram berikut :

Tabel 4.2

Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Matematika

Kelas Eksperimen

Nilai

Interval f i f relatif f k- % fk- fk+ %fk+

65-70 7 23,33333 7 23,3 30 100

71-76 2 6,666667 9 30 23 76,67

77-82 1 3,333333 10 33,3 21 70

83-88 13 43,33333 23 76,7 20 66,67

89-94 2 6,666667 25 83,3 7 23,33

95-100 5 16,66667 30 100 5 16,67

∑ 30 100

Berdasarkan tabel distribusi frekuensi hasil belajar siswa kelas

eksperimen terdapat yang berjumlah 30 orang siswa dapat diinterpretasikan

sebanyak 10 siswa atau 33,3 % yang memperoleh data di bawah interval rata-

rata. Sedangkan siswa yang memiliki nilai di atas interval rata-rata adalah 7

orang siswa atau 23,3% , dan siswa yang berada pada interval rata-rata adalah

sebanyak 13 orang atau 43,3%.

Page 57: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

46

Secara visual hasil belajar matematika kelas eksperimen tersebut dapat

dilihat pada grafik histogram dan poligon berikut:

Gambar 4.1 : Histogram dan Poligon Nilai Hasil Belajar Kelas Eksperimen

2. Data Hasil Belajar Matematika Kelas Kontrol

Untuk penyajian data yang lebih jelas guna mengetahui hasil perhitungan

rata-rata dan penyebaran data di kelas kontrol, maka penulis memaparkan data

statistik tes hasil belajar yang diperoleh 30 siswa pada kelas kontrol, pada

tabel berikut:

0

2

4

6

8

10

12

14

65-70 71-76 77-82 83-88 89-94 95-100

Fre

kue

nsi

Interval nilai

Histogram dan Poligon Nilai Hasil Belajar Matematika Kelas Eksperimen

Page 58: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

47

Tabel 4.3

Statistik Deskriptif Hasil Belajar Kelas Kontrol

Statistik Kelas Kontrol

Nilai Terendah 60

Nilai Tertinggi 95

Banyak Sampel 30

Median (Me) 73,3

Modus (Mo) 78,5

Mean ( ) 74,56

Varians ( ) 98,34

Simpangan baku

(s)

9,916

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa hasil tes kelas kontrol

mempunyai nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 95 dengan mean 74,56.

Sedangkan median hasil tes tersebut adalah 73,3, sedangkan modus pada data

tersebut adalah 78,5 dan simpangan baku 9,916. Penyajian data dalam bentuk

distribusi frekuensi dapat dilihat pada tabel dan histogram berikut :

Page 59: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

48

Tabel 4.4

Distribusi Frekuensi Tes Hasil Belajar Matematika

Kelas Kontrol

Nilai

Interval f i f relatif f k- % fk- fk+ %fk+

60-65 9 30 9 30 30 100

66-71 2 6,666667 11 36,66667 21 70

72-77 8 26,66667 19 63,33333 19 63,33333

78-83 6 20 25 83,33333 11 36,66667

84-89 2 6,666667 27 90 5 16,66667

90-95 3 10 30 100 3 10

∑ 30 100

Berdasarkan tabel distribusi frekuensi hasil belajar siswa kelas kontrol

terdapat yang berjumlah 30 orang siswa dapat diinterpretasikan terdapat 11

siswa atau 36,67 % yang memperoleh nilai dibawah interval rata-rata.

Sedangkan siswa yang memiliki nilai di atas interval rata-rata adalah 11 orang

siswa atau 36,67% , dan siswa yang berada pada interval rata-rata adalah

sebanyak 8 orang atau 26,7 %.

Gambaran visual distribusi frekuensi hasil belajar kelas eksperimen

tersebut dapat dilihat pada grafik histogram dan poligon berikut:

Page 60: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

49

Gambar 4.2 : Histogram dan Poligon Nilai Hasil Belajar Kelas Kontrol

A. Pengujian Persyaratan Analisis dan Pengujian Hipotesis

Berdasarkan persyaratan analisis, maka sebelum dilakukan pengujian

hipotesis perlu dilakukan pengujian prasyarat analisis terlebih dahulu terhadap

data hasil penelitisn. Uji prasyarat analisis yang perlu dipenuhi adalah :

1. Uji Normalitas

Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang

diteliti berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Uji

normalitas yang dipakai adalah uji Liliefors. Dari hasil pengujian

kelompok eksperimen diperoleh hasil = 0,13554. Dari tabel harga

uji kritis Liliefors didapat harga untuk n = 30 pada taraf signifikansi

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

60-65 66-71 72-77 78-83 84-89 90-95

Fre

kue

nsi

Interval Nilai

Histogram dan Poligon Nilai Hasil Belajar Matematika Kelas Kontrol

Page 61: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

50

α = 0,05 adalah 0,161. Sedangkan kelompok kontrol diperoleh hasil

= 0,11042 dan didapat harga untuk n = 30 pada taraf

signifikansi α = 0,05 adalah 0,161. Karena pada kedua kelompok

kurang dari , maka dapat disimpulkan bahwa data berasal dari sampel

yang berdistribusi normal.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 4.5

Rekapitulasi Hasil Perhitungan Uji Normalitas

Dengan Uji Liliefors

Kelompok Sampel Kesimpulan

Eksperimen 30 0,13554 0,161 Terima

Kontrol 30 0,11042 0,161 Terima

2. Uji Homogenitas

Uji homogenitas atau uji kesamaan dua varians populasi dilakukan

dengan uji Fisher. Dari hasil pengujian diperoleh nilai varians. sehingga

diperoleh nilai =1,104 pada taraf signifikansi α = 0,05 untuk dk

pembilang = 29 dan dk penyebut = 29, dengan menggunakan microsoft

excel melalui fungsi FINV(0,05;29;29) didapat =1,86 berati

lebih kecil dari , sehingga dengan demikian diperoleh

keputusan uji bahwa diterima, hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar

matematika siswa berasal dari populasi yang homogen. Perbandingan

varians kelas kontrol dan kelas eksperimen dapat dilihat pada tabel

dibawah ini :

Page 62: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

51

Tabel 4.6

Rekapitulasi Hasil Perhitungan Uji Homogenitas

Kelas Db Varians

α(0,05) Kesimpulan

Eksperimen 29 108,57 1,104 1,861 Ho diterima

Kontrol 29 98,34

3. Pengujian hipotesis

Setelah uji prasyarat, maka kedua kelompok berdistribusi normal

dan homogen. Pengujian selanjutnya dilakukan dengan uji-t. Dari data

hasil penelitian diperoleh rata-rata untuk kelas eksperimen = 82,7

dengan varians = 108,57 dan kelompok kontrol diperoleh = 74,56

dengan varians = 98,34.

Nilai α yang dipilih adalah 0,05. Pengujian yang digunakan adalah

uji satu arah dengan db = 58. Dengan melihat tabel t didapat nilai

2,001. Kriteria pengujian adalah terima jika < dan terima

jika > . Dari hasil analisis data dngan menggunakn

statistik uji-t, diperoleh harga = 2,886. Karena >

( berada di daerah penolakan ) maka ditolak. Dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar matematika

siswa yang diberikan pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih tinggi dari

pada hasil belajar matematika siswa yang diberi pembelajaran

konvensional.

Page 63: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

52

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 4.7

Rekapitulasi Hasil Perhitungan Uji Hipotesis

Kelompok Sampel Kesimpulan

Eksperimen 30 2,886 2,001 Tolak

Kontrol 30

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil penelitian diketahui nilai rata-rata kelas eksperimen

82,46 dan nilai rata-rata kelas kontrol 74,56. Sedangkan dari hasil pengujian

hipotesis yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa berada pada

daerah diluar daerah penerimaan atau dengan kata lain ditolak. Dengan

demikian hipotesis alternatif ( ) diterima. Hal ini menunjukkan bahwa

terdapat pengaruh penerapan pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap

hasil belajar siwa.

Terjadinya pengaruh pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap hasil

belajar matematika siswa disebabkan oleh karakteristik pembelajaran

kooperatif itu sendiri dimana dalam pembelajarannya siswa belajar secara tim.

Dengan belajar secara tim dapat memudahkan siswa dalam pembagian tugas,

memudahkan siswa belajar melaksanakan tanggung jawab pribadinya.

Pembelajaran kooperatif tipe NHT didasarkan pada manajemen kooperatif. Dengan

manajemen kooperatif siswa dituntut untuk memiliki tanggung jawab yang

lebih bukan hanya pada diri sendiri namun juga untuk kelompoknya. Dengan

tanggung jawab ini setiap siswa saling bantu untuk mencapai tujuan pelajaran,

dengan cara belajar seperti ini siswa lebih termotivasi untuk meningkatkan

Page 64: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

53

hasil belajarnya. Kemauan untuk bekerja sama, dan keterampilan bekerjasama

dengan kemauan dan keterampilan bekerjasama siswa mempraktikkan aktivitas

dalam kegiatan pembelajaran kelompok sehingga siswa mampu berinteraksi dan

berkomunikasi dengan anggota lain untuk mendapatkan hasil belajar yang maksimal.

Selain itu, siswa menjadi lebih siap dalam menerima pembelajaran karena

guru menunjuk siswa berdasarkan pembagian nomer diri masing-masing

siswa secara acak sehingga dapat meningkatkan kesiapan siswa dalam

menerima pelajaran.

Tahapan pembelajaran pada kelas eksperimen secara ringkas yaitu : 1)

guru menjelaskan materi pembelajaran. 2) Guru membagi siswa menjadi

beberapa kelompok atau tim yang beranggotakan 4 atau 5 orang dan memberi

nomor sehingga tiap siswa dalam kelompok tersebut memiliki nomor yang

berbeda. Pemberian nomor pada siswa dalam suatu kelompok disesuaikan

dengan banyaknya siswa dalam kelompok tersebut, 3) Guru mengajukan

pertanyaan kepada siswa; berupa Lembar Kerja Siswa, 4) Siswa berpikir

bersama untuk menggambarkan dan meyakinkan bahwa tiap anggota dalam

timnya telah mengetahui jawaban tersebut 5) Guru memanggil satu nomor

tertentu kemudian siswa dari tiap kelompok dengan nomor yang sama

mengangkat tangan dan menyiapkan jawaban untuk seluruh siswa dalam kelas

itu. 6) Guru memberikan penghargaan pada kelompok yang anggotanya yang

menjawab benar pertanyaan yang diberikan oleh guru.

Tahapan pembelajaran tersebut memberikan dampak pada kesiapan

siswa dalam menerima materi, sehingga dapat memberi pengaruh terhadap

hasil belajar.

Berbeda dengan kelompok kontrol yang pembelajarannya dilakukan

secara konvensional, yaitu tanpa pembelajaran kooperatif. Pembelajaran

dilakukan cenderung satu arah yaitu hanya berpusat pada guru. Guru

menjelaskan kemudian siswa mencatat dan kemudian siswa menjawab soal di

Page 65: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

54

LKS. Sehingga dari data yang diperoleh terlihat perbedaannya, walaupun ada

beberapa siswa yang memahami materi pembelajaran. Hal ini disebabkan

karena mereka belajar hanya menerima apa yang disampaikan oleh guru tanpa

bereksplorasi lebih lanjut, sehingga pembelajaran menjadi menjemukan, tidak

menarik, dan tidak menyenangkan.

Berdasarkan uraian tersebut diatas, menunjukkan bahwa kegiatan pada

kelas eksperimen dan kelas kontrol menunjukkan hasil belajar matematika

yang berbeda. Yaitu pada kelas eksperimen jelas terlihat bahwa hasil belajar

siswa kelas eksperimen lebih tinggi dari siswa kelas kontrol.

Dengan demikian dapat diinterpretasikan bahwa terdapat pengaruh

yang signifikan pembelajaran kooperatif tipe NHT terhadap hasil belajar

matematika siswa.

C. Keterbatasan Penelitian

Penulis menyadari bahwa penelitian ini belum sempurna. Berbagai

upaya telah dilakukan untuk mendapatkan hasil yang optimal. Kendati

demikian, masih ada beberapa faktor yang sulit dikendalikan sehingga

penelitian ini memiliki keterbatasan diantaranya:

1. Kondisi siswa yang merasa tegang pada awal proses pembelajaran dengan

menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT , karena siswa

belum terbiasa.

2. Alokasi waktu yang kurang sehingga diperlukan persiapan dan

pengalokasian waktu yang baik.

Page 66: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

56

BAB V

KESEMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilaksanakan mengenai pembelajaran

kooperatif tipe NHT dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika yang

nilainya lebih dominan pada kelas eksperimen adalah hasil belajar tipe C1

dengan presentase sebesar 91,87%, sedangkan hasil belajar tipe C2 sebesar

73,33%, dan hasil belajar tipe C3 sebesear 63,33%. Pada kelas kontrol hasil

belajar yang dominan adalah hasil belajar tipe C1 dengan presentase 93,12%

hasil belajar tipe C2 52,2 % dan hasil belajar pada tipe C3 sebesar 55%.

Secara umum hasil belajar matematika kelas eksperimen lebih tinggi

daripada kelas kontrol. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata hasil belajar siswa

kelas eksperimen sebesar 82,56 dan kelas kontrol 74,56. Hal ini berarti ada

perbedaan antara hasil belajar matematika siswa di kelas eksperimen dan hasil

belajar matematika siswa di kelas kontrol. Dengan demikian hasil penelitian ini

menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif tipe NHT memberikan pengaruh

yang signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas dan pengalaman dalam proses belajar

mengajar yang terjadi selama penelitian, mka penulis dapat memberikan

saran-saran sebagai berikut:

1. Dalam proses belajar mengajar, untuk memperoleh hasil belajar

matematika yang maksimal khususnya pada siswa sekolah dasar guru

hendaknya dapat menggunakan metode mengajar yang bervariasi dan

dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan serta dapat

membangun keaktifan dan motivasi siswa.

2. Guru dapat menggunkan pembelajaran kooperatif tipe NHT saat

mengajarkan materi pecahan sehingga mempermudah dan membantu

siswa dalam memahami dan menguasai pelajaran.

Page 67: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

57

3. Dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe NHT nilai rata-

rata siswa lebih tinggi daripada siswa yang diajarkan dengan

pembelajaran konvensional. Ini membuktikan bahwa pembelajaran

kooperatif tipe NHT dapat dijadikan alternatif dalam proses KBM.

4. Saat belajar dengan pembelajaran kooperatif tipe NHT hendaknya

guru telah mempersiapkan manajemen waktu yang matang .

Page 68: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

58

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta : Bumi Aksara,

2006.

________________. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta:

Rineka Cipta, 2006.

Depertemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta:

Gramedia, 2008.

Dimyanti dan Mudjiono. Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta, 2002.

Djamarah, Syaiful Bahri. Psikologi Belajar, Jakarta: Rineka Cipta, 2002.

Isjoni. Cooperative Learning Mengembangkan Kemampuan Belajar

Berkelompok, Bandung: Alfabeta, 2013.

Kadir. Statitiska: Untuk Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, Jakarta: Rosmata Sampurna,

2010.

Lie, Anita. Cooperative Learning: Mempraktikan Cooperative Learning di

Ruang-ruang Kelas, Jakarta: PT. Grasindo, 2010.

M. Ibrahim, dkk. Pembelajaran Kooperatif, Surabaya: Universitas Negeri

Surabaya, 2000.

Mullis, Ina V. S., dkk. TIMSS 2011, International Mathematics Report, Boston:

TIMSS & Pirls International Study Center, 2011.

Munadi, Yudi. Media Pembelajaran (Sebuah Pendekatan Baru), Jakarta: Gaung

Persada Press, 2002.

Purwanto, Ngalim. Psikologi Pendidikan, Bandung: Rosda, 2006.

_______________. Prinsip-prinsip dan Tehnik Evaluasi Pengajaran, Bandung:

PT Remaja Rosdakarya, 2004

Rusman. Model-model pembelajaran mengembangkan profesionalisme guru

Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013.

Sanjaya, Wina. Perencanaan Pembelajaran dan Desain System Pembelajaran,

Jakarta: Kencana, 2008.

Page 69: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

59

Slameto. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta: Bina

Aksara, 2010.

Slavin, Robert E. Cooperative learning: theory reserch and practice, Terj.

Nurlita Yusron, Bandung: Nusa Media, 2005.

Soedjadi, R. Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia Konstansi Masa Kini

Menuju Harapan Masa Depan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi

Departemen Pendidikan Nasional, 2000.

Sofyan, Ahmad dkk. Evaluasi Pembelajaran IPA Berbasis Kompetensi, Jakarta:

Lemlit UIN Jakarta Press, 2006.

Sudjana, Nana. Penilaian Proses Hasil Belajar Mengajar, Bandung: Remaja

Rosda Karya, 2009.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R& D , Bandung:

Alfabeta, 2012.

Susanto, Ahmad. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar, Jakarta:

Kencana, 2013.

Syah, Muhibbin. Psikologi Pendidikan: Dengan Pendekatan Baru, Bandung : PT

Remaja Rosda Karya, 2010.

Syaodih, Nana. Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2007.

_____________. Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya,

2010.

Trianto. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif-Konsep, Landasan,

dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP),

Jakarta: Kencana, 2009.

Widayanti, Esti Yuli. Pembelajaran Matematika MI, Malang; Lapis PGMI, 2009.

Winkel, W.S. Psikologi Pengajaran. Jakarta. PT. Grasindo, 1991.

Zulfiani,dkk. Strategi Pembelajaran Sains, Jakarta: Lembaga Penelitian UIN

Jakarta, 2009.

Page 70: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

60

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

KELAS EKSPERIMEN

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : III / 2

Alokasi Waktu : 2 X 30 menit

Pertemuan ke : 1 (satu)

1. Standar Kompetensi :

Memahami pecahan sederhana dan penggunaannya dalam pemecahan masalah

2. Kompetensi Dasar :

Mengenal pecahan sederhana

3. Indikator :

a. Membaca pecahan sederhana

b. Menulis lambang pecahan

4. Tujuan Pembelajaran :

Melalui pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT siswa mampu:

a. Membaca pecahan sederhana

b. Menulis lambang pecahan

5. Materi Pembelajaran :

Pecahan

6. Metode Pembelajaran :

Diskusi kelompok (kooperatif)

7. Tekhnik :

Numbered Heads Together (NHT)

8. Media Pembelajaran :

Gambar Pecahan

9. Langkah-langkah Pembelajaran :

Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter

Kegiatan Awal

- Guru memberikan salam pembuka

- Guru dan siswa berdoa bersama

- Guru mengabsen siswa

- Guru melakukan apersepsi dengan

Kegiatan Awal

- Siswa menjawab salam

- Siswa dan guru berdoa bersama

- Siswa meyatakan kehadirannya

- Siswa melakukan apersepsi

Religious, Rasa

ingin tahu, Cinta

ilmu

Page 71: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

61

bertanya siapayang tahu pecahan ?

- Guru menyampaikan yang akan

dipelajari yaitu “Pecahan”

- Siswa minyimak apa yang akan

di pelajari yang disampaikan guru

Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

- Guru mengarahkan perhatian

siswa dengan menyediakan roti

- Kemudian guru meminta

perwakilan siswa untuk membagi

roti tersebut menjadi 2 bagian yang

sama besar. Lalu guru membagi

potongan roti tersebut kepada 2

orang

- Guru bertanya: “jadi tiap orang

ini mendapatkan berapa bagian?”

- Guru memberi penguatan bahwa

1 roti yang telah dibagi sama

menjadi 2 bagian itu dinamakan

pecahan. Dan jika roti tersebut

dibagi kepada 2 orang, maka

masing-masing orang akan

mendapatkan 1 dari 2 bagian. Dan

konsep ini dinamakan pecahan 1/2

2. Elaborasi

- Guru membagi siswa kedalam

beberapa kelompok

-Membagikan nomer diri siswa di

masing masing kelompok

- Guru membagikan hvs dan LKS

pada setiap kelompok

Meminta setiap kelompok

mengerjakan LKS yang diberikan

-Meminta siswa mengumpulkan

Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

- Siswa memperhatikan

penjelasan guru Siswa

menyimak apa yang

disampaikan guru

- Siswa yang berani, maju ke

depan untuk membagi roti

menjadi 2 bagian yang sama

besar

- Siswa menjawab pertanyaan

guru

- Siswa memperhatikan

penguatan yang diberikan

guru

2. Elaborasi

- Siswa membuat kelompok

- Siswa menerima nomer diri

- Siswa menerima hvs dan

LKS

- Berfikir bersama

mengerjakan LKS dan

memastikan setiap anggota

dalam kelompoknya

mengetahui jawaban setiap

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

Kritis

Komunikatif

Cinta ilmu

Berani

Rasa ingin tahu

Komunikatif

Cinta ilmu

Page 72: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

62

jawaban diskusi

-Guru menyebutkan satu nomer yang

berlaku untuk setiap kelompok untuk

menjelaskan setiap nomer yang

dikerjakan dalam LKS di depan kelas.

3. Konfirmasi

-Guru dan siswa bersama-sama

menyimpulkan materi pembelajaran

-Guru memberikan reward kepada

kelompok terbaik

-Guru memberikan kesempatan

kepada siswa untuk menanyakan hal

yang belum dimengerti

butir soal

- Setiap siswa dengan nomer

sama dalam setiap kelompok

yang ditunjuk guru menjawab

pertanyaan yang diajukan

guru.

3. Konfirmasi

- Siswa menanggapi umpan

balik dengan menjawab

pertanyaan-pertanyaan

yang diajukan guru

- Siswa menanyakan tentang

hal yang belum di

mengerti

Kegiatan Penutup

- Guru memberikan umpan balik

- Memberikan pengayaan atau

tindak lanjut berupa PR

Kegiatan Penutup

- Siswa menanggapi umpan

balik yang diberikan guru

- Menulis PR

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

Religious

10. Sumber Belajar :

Dunia Matematika untuk kelas 3, penerbit Platinum, Tahun terbit : 2012

Tanggerang,

Mengetahui,

Guru Kelas 3 Hamka Peneliti

Eden Chusnul, S.St Husnul Rizqi

NIP. NIM: 109018300106

Page 73: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

63

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

KELAS KONTROL

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : III / 2

Alokasi Waktu : 2 X 30 menit

Pertemuan ke : 1 (satu)

1. Standar Kompetensi :

Memahami pecahan sederhana dan penggunaannya dalam pemecahan masalah

2. Kompetensi Dasar :

Mengenal pecahan sederhana

3. Indikator :

a. Membaca pecahan sederhana

b. Menulis lambang pecahan

4. Tujuan Pembelajaran :

Melalui ceramah siswa mampu :

a. Membaca pecahan sederhana

b. Menulis lambang pecahan

5. Materi Pembelajaran :

Pecahan

6. Metode Pembelajaran :

Ceramah dan tanya jawab

7. Media Pembelajaran :

Gambar Pecahan

8. Langkah-langkah Pembelajaran :

Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai

Karakter

Kegiatan Awal

-Guru memberikan salam pembuka

-Guru dan siswa berdoa bersama

-Guru mengabsen siswa

-Guru melakukan apersepsi dengan

bertanya siapayang tahu pecahan ?

Kegiatan Awal

-Siswa menjawab salam

-Siswa dan guru berdoa bersama

-Siswa meyatakan kehadirannya

- Siswa melakukan apersepsi

- Siswa minyimak apa yang akan di

Religious

Rasa ingin

tahu

Cinta ilmu

Page 74: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

64

-Guru menyampaikan yang akan

dipelajari yaitu “Pecahan”

pelajari yang disampaikan guru

Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

- Guru mengarahkan perhatian

siswa dengan menyediakan roti

- Kemudian guru meminta

perwakilan siswa untuk membagi

roti tersebut menjadi 2 bagian yang

sama besar. Lalu guru membagi

potongan roti tersebut kepada 2

orang

- Guru bertanya: “jadi tiap orang

ini mendapatkan berapa bagian?”

- Guru memberi penguatan bahwa

1 roti yang telah dibagi sama

menjadi 2 bagian itu dinamakan

pecahan. Dan jika roti tersebut

dibagi kepada 2 orang, maka

masing-masing orang akan

mendapatkan 1 dari 2 bagian. Dan

konsep ini dinamakan pecahan 1/2

2. Elaborasi

- Guru meminta siswa mengerjakan

LKS

3. Konfirmasi

- Guru dan siswa bersama-sama

memeriksa jawaban di LKS dan

menyimpulkan materi pembelajaran

- Guru memberikan kesempatan

Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

- Siswa menyimak penjelasan guru

dan mengklasifikasikan gambar yag

dibuat

- Siswa menyimak apa yang

disampaikan guru

2. Elaborasi

- Siswa mengerjakan LKS

3.Konfirmasi

- Memeriksa bersama jawaban LKS

- Siswa menanggapi umpan balik

dengan menjawab pertanyaan-

pertanyaan yang diajukan guru

- Siswa menanyakan tentang hal

yang belum di mengerti

Rasa ingin

tahu

Cinta ilmu

Kritis

Komunikatif

Cinta ilmu

Berani

Rasa ingin

tahu

Komunikatif

Cinta ilmu

Page 75: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

65

kepada siswa untuk menanyakan hal

yang belum dimengerti

Kegiatan Penutup

- Guru memberikan umpan balik

- Memberikan pengayaan atau

tindak lanjut berupa PR

Kegiatan Penutup

- Siswa menanggapi umpan balik

yang diberikan guru

- Menulis PR

Rasa ingin

tahu

Cinta ilmu

9. Sumber Belajar :

Dunia Matematika untuk kelas 3, penerbit Platinum, Tahun terbit : 2012

Tanggerang,

Mengetahui,

Guru Kelas 3 Jarha Peneliti

Robiah Adawiyah,S.Pd Husnul Rizqi

NIP. NIM : 109018300106

Page 76: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

66

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

KELAS EKSPERIMEN

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : III / 2

Alokasi Waktu : 2 X 30 menit

Pertemuan ke : 2 ( dua )

1. Standar Kompetensi :

Memahami pecahan sederhana dan penggunaannya dalam pemecahan masalah

2. Kompetensi Dasar :

Mengenal pecahan sederhana

3. Indikator :

a. Menulis pecahan sederhana

b. Membilang pecahan sederhana

4. Tujuan Pembelajaran :

Melalui pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT siswa mampu:

a. Menulis pecahan sederhana

b. Membilang pecahan sederhana

5. Materi Pembelajaran :

Pecahan

6. Metode Pembelajaran :

Diskusi kelompok (kooperatif)

7. Tekhnik :

Numbered Heads Together (NHT)

8. Media Pembelajaran :

Gambar Pecahan

9. Langkah-langkah Pembelajaran :

Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter

Kegiatan Awal

- Guru memberikan salam pembuka

- Guru dan siswa berdoa bersama

- Guru mengabsen siswa

Kegiatan Awal

- Siswa menjawab salam

- Siswa dan guru berdoa bersama

- Siswa meyatakan kehadirannya

Religious

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

Page 77: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

67

- Guru melakukan apersepsi dengan

menuliskan lambang pecahan dan

meminta siswa membaca lambang

tersebut

- Guru menyampaikan yang akan

dipelajari yaitu “membilang

pecahan”

- Siswa melakukan apersepsi

- Siswa minyimak apa yang akan di

pelajari yang disampaikan guru

Kegiatan Inti

1.Eksplorasi

- Guru mengarahkan perhatian

siswa dengan menggambar bangun

pecahan

- Kemudian guru meminta salah

seorang siswa untuk membaca

bilangan pecahan

- Guru memberikan penguatan

bagaimana cara membaca lambang

pecahan yang benar

2. Elaborasi

- Guru membagi siswa kedalam

beberapa kelompok

-Membagikan nomer diri siswa di

masing masing kelompok

- Guru membagikan hvs dan LKS

pada setiap kelompok

Meminta setiap kelompok

mengerjakan LKS yang diberikan

-Meminta siswa mengumpulkan

jawaban diskusi

-Guru menyebutkan satu nomer

yang berlaku untuk setiap

kelompok untuk menjelaskan setiap

Kegiatan Inti

1.Eksplorasi

- Siswa memperhatikan penjelasan

guru

- Siswa maju ke depan untuk

membaca bilangan pecahan

- Siswa menyimak penguatan materi

yang disampaikan guru

2. Elaborasi

- Siswa membuat kelompok

- Siswa menerima nomer diri

- Siswa menerima hvs dan LKS

- Berfikir bersama mengerjakan

LKS dan memastikan setiap

anggota dalam kelompoknya

mengetahui jawaban setiap butir

soal

- Setiap siswa dengan nomer sama

dalam setiap kelompok yang

ditunjuk guru menjawab

pertanyaan yang diajukan guru.

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

Kritis

Komunikatif

Cinta ilmu

Berani

Page 78: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

68

nomer yang dikerjakan dalam LKS

di depan kelas

3.Konfirmasi

- Guru dan siswa bersama-sama

menyimpulkan materi pembelajaran

- Guru memberikan reward kepada

kelompok terbaik

- Guru memberikan kesempatan

kepada siswa untuk menanyakan

hal yang belum dimengerti

3.Konfirmasi

- Siswa menanggapi umpan balik

dengan menjawab pertanyaan-

pertanyaan yang diajukan guru

- Siswa menanyakan tentang hal

yang belum di mengerti

Rasa ingin tahu

Komunikatif

Cinta ilmu

Kegiatan Penutup

- Guru memberikan umpan balik

- Memberikan pengayaan atau

tindak lanjut berupa PR

Kegiatan Penutup

- Siswa menanggapi umpan balik

yang diberikan guru

- Menulis PR

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

10. Sumber Belajar :

Dunia Matematika untuk kelas 3, penerbit Platinum, Tahun terbit : 2012

Tanggerang,

Mengetahui,

Guru Kelas 3 Hamka Peneliti

Eden Chusnul, S.St Husnul Rizqi

NIP. NIM: 109018300106

Page 79: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

69

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

KELAS KONTROL

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : III / 2

Alokasi Waktu : 2 X 30 menit

Pertemuan ke : 2 ( dua )

1. Standar Kompetensi :

Memahami pecahan sederhana dan penggunaannya dalam pemecahan masalah

2. Kompetensi Dasar :

Mengenal pecahan sederhana

3. Indikator :

a. Menulis pecahan sederhana

b. Membilang pecahan sederhana

4. Tujuan Pembelajaran :

Melalui ceramah siswa mampu :

a. Menulis pecahan sederhana

b. Membilang pecahan sederhana

5. Materi Pembelajaran :

Pecahan

6. Metode Pembelajaran :

Ceramah

7. Media Pembelajaran :

Gambar Pecahan

8. Langkah-langkah Pembelajaran :

Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter

Kegiatan Awal

- Guru memberikan salam pembuka

- Guru dan siswa berdoa bersama

- Guru mengabsen siswa

- Guru melakukan apersepsi dengan

menuliskan lambang pecahan dan

meminta siswa membaca lambang

Kegiatan Awal

- Siswa menjawab salam

- Siswa dan guru berdoa

bersama

- Siswa meyatakan

kehadirannya

- Siswa melakukan apersepsi

Religious

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

Page 80: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

70

tersebut

- Guru menyampaikan yang akan

dipelajari yaitu “membilang

pecahan”

- Siswa minyimak apa yang

akan di pelajari yang

disampaikan guru

Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

- Guru mengarahkan perhatian siswa

dengan menggambar bangun pecahan

- Kemudian guru meminta salah

seorang siswa untuk membaca

bilangan pecahan

- Guru memberikan penguatan

bagaimana cara membaca lambang

pecahan yang benar

2. Elaborasi

- Guru meminta siswa mengerjakan

LKS

3.Konfirmasi

- Guru dan siswa bersama-sama

menyimpulkan materi pembelajaran

- Guru memberikan kesempatan

kepada siswa untuk menanyakan hal

yang belum dimengerti

Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

- Siswa memperhatikan

penjelasan guru

- Siswa maju ke depan untuk

membaca bilangan pecahan

- Siswa menyimak penguatan

materi yang disampaikan guru

2. Elaborasi

- Siswa mengerjakan LKS

3.Konfirmasi

- Siswa menanggapi umpan balik

dengan menjawab pertanyaan-

pertanyaan yang diajukan guru

- Siswa menanyakan tentang hal

yang belum di mengerti

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

Kritis

Komunikatif

Cinta ilmu

Berani

Rasa ingin tahu

Komunikatif

Cinta ilmu

Kegiatan Penutup

- Guru memberikan umpan balik

- Memberikan pengayaan atau tindak

lanjut berupa PR

Kegiatan Penutup

- Siswa menanggapi umpan

balik yang diberikan guru

- Menulis PR

Rasa ingin tahu

Cinta ilmu

9. Sumber Belajar :

Dunia Matematika untuk kelas 3, penerbit Platinum, Tahun terbit : 2012

Tanggerang,

Mengetahui,

Guru Kelas 3 Jarha Peneliti

Robiah Adawiyah,S.Pd Husnul Rizqi

NIP. NIM : 109018300106

Page 81: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

80

Lampiran 2

LEMBAR KERJA SISWA

Kelompok :

Anggota :

Page 82: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

81

Petunjuk :

Nyatakanlah daerah yang diberi warna dengan pecahan yang sesuai dan tuliskan cara

membacanya seperti contoh !

Contoh :

No Gambar Ditulis Dibaca

1.

Satu per dua

Lembar Kegiatan 1

No. Gambar Ditulis Dibaca

1.

2.

3.

4.

5.

Ayo berlatih

Page 83: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

82

Ayo Berlatih

Page 84: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

83

LEMBAR KERJA SISWA

Petunjuk :

Isilah dengan tepat !

1. luas daerah yang diarsir disaping adalah …

Pembilangnya … , penyebutnya …

Kelompok :

Anggota :

Ayo berlatih

Page 85: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

84

2. luas daerah yang diarsir disaping adalah …

Pembilangnya … , penyebutnya …

3. luas daerah yang diarsir disaping adalah …

Pembilangnya … , penyebutnya …

4.

penyebutnya adalah ….

5.

pembilangnya adalah

6.

pembilangnya adalah …. penyebutnya adalah ….

7. Tiga per enam ditulis ….

8. Enam per dua ditulis ….

9.

pembilangnya … penyebutnya ….

10.

penyebutnya …

Page 86: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

85

LEMBAR KERJA SISWA

Arsirlah bagian untuk menunjukkan pecahan yang tertulis di bawahnya!

Kelompok :

Anggota :

Page 87: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

86

Nyatakan setiap pecahan berikut dengan gambar! Kemudian, tentukan pembilang dan penyebutnya dengan benar!

Page 88: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

87

LEMBAR KERJA SISWA

Kelompok :

Anggota :

Page 89: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

88

Ayo Berlatih

Page 90: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

89

Page 91: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

90

LEMBAR KERJA SISWA

Kelompok :

Anggota :

Page 92: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

91

1. Ibu mempunyai satu buah durian. Seperempatnya diberikan kepada Mia

Sisanya diberikan kepada Roni.

a. Berapa bagiankah durian yang diterima Mia dan Roni?

b. Siapakah yang menerima bagian durian paling besar?

2. Bibi membagikan

bagian roti kepada Wiwin. Sedangkan

bagiannya kepada

Tomas. Siapakah yang menerima bagian roti paling sedikit?

3. Rian memiliki

bagian roti, Rama memiliki

bagian roti. Siapakah yang

memiliki bagian roti terbesar?

4. Ibu membeli

kg Ikan. Ayah membeli

kg ikan. Ikan siapakah yang membeli

ikan lebih banyak ?

5. Diana mempunyai

ons bawang merah, dan

ons gula. Manakah yang lebih

ringan, bawang merah atau gula ?

6. Ibu membeli 8 buah pisang. 2 pisang telah dimakan. Berapa bagiankah

pisang yang belum dimakan?

7. Nanda mempunyai tongkat panjangnya

meter. Tina mempunyai tongkat

panjangnya

meter. Bandingkan tongkat siapa yang lebih panjang!

8. Ibu menyiapkan satu baskom adonan kue. Adonan kue tersebut akan

dibagi menjadi 3 warna, yaitu putih, coklat, dan hijau. Berapa bagiankah

adonan kue untuk tiap-tiap warna?

9. Siska membeli tepung terigu

kg. Wanda membeli tepung terigu

kg. Tepung

terigu siapakah yang lebih berat?

10. Bu robi mempunyai satu buah melon. Melon itu dibagikan kepada kedua

anaknya sama besar. Berapa bagian yang diterima tiap anak?

Ayo berlatih

Page 93: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

92

Lampiran 3

Kisi-kisi Instrumen Tes Hasil Belajar

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : 3 (Tiga)/ II (Dua)

Waktu : 60 Menit

SK : Memahami pecahan sederhana dan penggunaannya dalam pemecahan

masalah

KD : Mengenal pecahan sederhana

No Tingkat

kemampuan

Indikator Nomer butir

soal

Jumlah butir

soal

1. Pengetahuan

Membaca pecahan sederhana. 7, 9 2

Menulis lambang pecahan . 3 1

Membilang pecahan sederhana

.

6 1

Menyajikan nilai pecahan

sederhana dalam bentuk

gambar.

1,2,5,8 4

2. Pemahaman

Membandingkan nilai pecahan

sederhana .

4,10 2

Membandingkan nilai pecahan

sederhana dengan garis

bilangan.

15 1

3. Penerapan Memecahkan masalah yang

melibatkan pecahan sederhana

berkaitan dengan kehidupn

sehari-hari.

11,12,13,14 4

Jumlah 15

Page 94: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

93

Lampiran 4

Page 95: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

94

Lampiran 5

INSTRUMEN POST TEST

1. a Pecahan berapakah yang ditunjukkan oleh gambar di samping?

2. Gambarlah pecahan yang menunjukkan

!

3. Tulislah lambang bilangan dua per tiga, empat per lima, dan tiga per enam !

4.

yang merupakan pembilang dan penyebut adalah ?

5.

dibaca ?

6. A Arsir atau berilah warna gambar di samping ini

sehingga menunjukkan pecahan

!

dibaca ?

8. Isilah titik-titik dibawah ini dengan tanda >, <, atau = !

....

9. Diana mempunyai tali sepanjang

meter , Fadli mempunyai tali sepanjang

meter. Tali

siapakah yang lebih panjang ?

10. Santi memiliki sebuah roti. Roti itu ia potong menjadi dua bagian, Diana mendapatkan

Tika mendapatkan

bagian. Siapakah yang mendapatkan bagian roti terbanyak ?

11. Ayah mempunyai sepotong bambu. Bambu tersebut dibagi 4 bagian sama panjang.

Berapa pecahan yang dinyatakan tiap bagian bambu?

12.

dan

manakah yang lebih besar nilainya ?

13.

Page 96: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

95

Lampiran 6

SKOR PENILAIAN HASIL BELAJAR

NO Nomer butir soal Aspek yang dinilai Skor

1 1 jawaban benar 2

2 2 jawaban benar 2

3 3 jawaban benar 2

4 4 jawaban benar 2

5 5 jawaban benar 2

6 6 jawaban benar 2

7 7 jawaban benar 2

8 8 jawaban benar 2

9 9 jawaban benar 3

10 10 jawaban benar 3

11 11 jawaban benar 3

12 12 jawaban benar 2

13 13 jawaban benar 2

Total Skor 29

Pedoman Penskoran =

x 100 = skor siswa

Page 97: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

96

Lampiran 7

Rekapitulasi validitas Uji Coba Post Test Hasil Belajar Matematika

No Subjek Nomer Butir Soal

y 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 s1 2 2 2 0 2 2 2 2 2 2 2 3 3 0 2 28

2 s2 0 0 2 2 0 2 2 2 2 0 0 3 0 0 2 17

3 s3 2 0 2 2 2 2 2 2 0 0 0 0 0 2 2 18

4 s4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 33

5 s5 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 0 2 28

6 s6 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 2 2 30

7 s7 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 0 0 2 25

8 s8 0 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4

9 s9 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 33

10 s10 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 3 0 2 26

11 s11 2 2 2 2 0 0 2 2 2 2 3 3 0 2 2 26

12 s12 2 2 2 2 2 1 2 2 2 0 0 3 3 2 2 27

13 s13 2 2 2 0 2 2 2 2 2 2 1 0 3 2 1 25

14 s14 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 0 3 0 0 2 21

15 s15 2 2 2 2 0 2 2 2 2 0 0 3 3 0 2 24

16 s16 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 1 0 2 24

17 s17 2 2 2 2 2 0 2 2 2 0 0 0 3 0 2 21

18 s18 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 2 0 25

19 s19 2 2 2 2 0 0 2 2 2 0 3 0 3 2 1 23

20 s20 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 33

21 s21 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 0 0 2 27

22 s22 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 33

23 s23 2 2 2 2 2 0 2 2 2 2 0 0 0 0 0 18

24 s24 0 2 2 2 2 0 2 2 0 2 0 3 3 0 0 20

25 s25 2 2 2 2 2 0 2 2 2 2 3 3 3 2 0 29

26 s26 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 33

27 s27 2 2 2 2 2 0 2 2 2 2 3 0 3 2 2 28

jumlah 48 48 52 50 46 37 52 50 48 34 32 57 55 28 42 679

r hitung 0,647 0,68 0,661

-0,060 0,175 0,41 0,66 0,57 0,63 0,57 0,61 0,506 0,59 0,52 0,46

r tabel 0,381

validitas valid valid valid tidak valid

tidak valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid

Page 98: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

93

Lampiran 4

INSTRUMEN POST TEST

1. a Pecahan berapakah yang ditunjukkan oleh gambar di samping?

2. Gambarlah pecahan yang menunjukkan

!

3. Tulislah lambang bilangan dua per tiga, empat per lima, dan tiga per enam !

4.

...

5. Qqqqqq Nilai Pecahan yang di tunjukkan oleh gambar disamping adalah ....

6.

yang merupakan pembilang dan penyebut adalah ?

7.

dibaca ?

8. Arsir atau berilah warna gambar di samping ini

sehingga menunjukkan pecahan

!

dibaca ....

11. Diana mempunyai tali sepanjang

meter , Fadli mempunyai tali sepanjang

meter.

Tali siapakah yang lebih panjang ?

12. Santi memiliki sebuah roti. Roti itu ia potong menjadi dua bagian, Diana

mendapatkan

Tika mendapatkan

bagian. Siapakah yang mendapatkan bagian roti

terbanyak ?

13. Ayah mempunyai sepotong bambu. Bambu tersebut dibagi 4 bagian sama panjang.

Berapa pecahan yang dinyatakan tiap bagian bambu?

14.

dan

manakah yang lebih besar nilainya ?

15.

Page 99: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

97

Lampiran 8

Rekapitulasi Daya Pembeda Soal Post Test Siswa

kelompok Nomer Soal

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

kelompok atas

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 2 2

2 2 2 2 2 0 2 2 2 2 3 3 3 2 0

2 2 2 0 2 2 2 2 2 2 2 3 3 0 2

2 2 2 2 2 1 2 2 2 0 0 3 3 2 2

2 2 2 2 0 0 2 2 2 2 3 3 0 2 2

jumlah 20 20 20 18 18 15 20 20 20 18 23 30 27 18 18

kelompok bawah

0 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 2 2 0 2 2 2 2 0 0 3 0 0 2

2 0 2 2 2 2 2 2 0 0 0 0 0 2 2

2 2 2 2 2 0 2 2 2 2 0 0 0 0 0

0 2 2 2 2 0 2 2 0 2 0 3 3 0 0

2 2 2 2 2 0 2 2 2 0 0 0 3 0 2

2 2 2 2 0 0 2 2 2 0 3 0 3 2 1

2 2 2 2 3 3 2 0 2 0 0 3 0 0 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 1 0 2

Page 100: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

98

2 2 2 0 2 2 2 2 2 2 1 0 3 2 1

jumlah 14 14 18 18 17 11 18 16 14 6 4 12 13 6 12

dp 0,6 0,6 0,2 0 0,1 0,4 0,2 0,4 0,8 0,6 0,6 0,4 0,6 1 0,7

kriteria baik baik cukup jelek jelek Baik cukup baik baik sekali baik baik baik baik baik sekali baik sekali

Page 101: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

99

Lampiran 9

Rekapitulasi Indeks Kesukaran Soal Post Test

No Subjek Nomer Soal

1 2 3 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 s1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

2 s2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

3 s3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

4 s4 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

5 s5 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2

6 s6 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 2 2

7 s7 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 0 2

8 s8 2 2 2 0 2 2 2 2 3 3 3 2 0

9 s9 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 0 2

10 s10 2 2 2 0 2 2 2 2 3 0 3 2 2

11 s11 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 0 2

12 s12 2 2 2 1 2 2 2 0 0 3 3 2 2

13 s13 2 2 2 2 2 2 2 2 1 0 3 2 1

14 s14 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 0 0 2

15 s15 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 3 0 2

16 s16 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 3 0 2

17 s17 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 0 0 2

18 s18 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 2 0

19 s19 2 2 2 0 2 2 2 0 3 0 3 2 1

20 s20 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 1 0 2

21 s21 2 2 2 2 2 0 2 0 0 3 0 0 2

22 s22 2 2 2 0 2 2 2 0 0 0 3 0 2

23 s23 0 2 2 0 2 2 0 2 0 3 3 0 0

Page 102: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

100

24 s24 0 0 2 2 2 2 2 0 0 3 0 0 2

25 s25 2 0 2 2 2 2 0 0 0 0 0 2 2

26 s26 2 2 2 0 2 2 2 2 0 0 0 0 0

27 s27 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

jumlah 48 48 52 39 52 50 48 34 29 57 58 26 42

p 0,8889 0,8889 0,96 0,7 0,96 0,93 0,89 0,63 0,36 0,7037 0,716 0,48 0,778

keterangan mudah mudah mudah mudah mudah mudah mudah sedang sedang mudah mudah sedang mudah

Page 103: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

101

Lampiran 10

Rekapitulasi Reabilitas Soal Post Test

Nilai 1 2 3 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 skor

100 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 29

100 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 29

100 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 29

100 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 29

100 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 29

90 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 2 2 26

90 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 0 2 26

86 2 2 2 0 2 2 2 2 3 3 3 2 0 25

83 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 0 2 24

83 2 2 2 0 2 2 2 2 3 0 3 2 2 24

83 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 3 0 2 24

79 2 2 2 1 2 2 2 0 0 3 3 2 2 23

79 2 2 2 2 2 2 2 2 1 0 3 2 1 23

79 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 0 0 2 23

76 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 3 0 2 22

76 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 3 0 2 22

72 2 2 2 2 2 2 2 2 0 3 0 0 2 21

72 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 2 0 21

72 2 2 2 0 2 2 2 0 3 0 3 2 1 21

69 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 1 0 2 20

Page 104: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

102

62 2 2 2 3 2 0 2 0 0 3 0 0 2 18

59 2 2 2 0 2 2 2 0 0 0 3 0 2 17

55 0 2 2 0 2 2 0 2 0 3 3 0 0 16

52 0 0 2 2 2 2 2 0 0 3 0 0 2 15

48 2 0 2 2 2 2 0 0 0 0 0 2 2 14

48 2 2 2 0 2 2 2 2 0 0 0 0 0 14

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

jumlah 48 48 52 40 52 50 48 34 29 57 58 26 42 584

jumlah ² 2304 2304 2704 1600 2704 2500 2304 1156 841 3249 3364 676 1764 341056

si² 0,4103 0,41 0,1481 0,875 0,1481 0,285 0,41 0,969 1,917 1,95 1,823 1,04 0,64 40,0883

jumlah si² 11,023

st² 40,088 r11 0,7855 kriteria tinggi

Page 105: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

103

Lampiran 11

Rekapitulasi nilai post test kelas eksperimen

No Subjek Nomer Soal

skor 1 2 3 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 s1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 100

2 s2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 100

3 s3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 100

4 s4 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 1 97

5 s5 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 0 95

6 s6 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 1 93

7 s7 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 93

8 s8 2 2 2 0 2 2 2 2 3 3 3 2 0 87

9 s9 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 87

10 s10 2 2 2 0 2 2 2 2 2 2 3 2 2 85

11 s11 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 85

12 s12 2 2 2 1 2 2 2 1 1 3 3 2 2 85

13 s13 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 3 2 2 85

14 s14 2 2 0 1 1 2 2 2 3 3 3 2 2 85

15 s15 2 2 2 2 2 2 2 1 0 3 3 2 2 85

16 s16 2 2 2 2 2 2 2 0 2 3 2 2 2 85

17 s17 2 2 2 1 2 2 2 2 3 3 3 0 0 83

18 s18 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 83

19 s19 2 2 2 0 2 2 2 2 3 2 3 0 2 83

20 s20 2 2 2 2 0 1 0 1 3 3 3 1 2 77

Page 106: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

104

21 s21 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 3 2 0 77

22 s22 2 2 2 0 2 2 2 0 1 3 3 2 0 75

23 s23 0 2 2 2 2 2 2 2 3 2 0 2 0 73

24 s24 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 0 0 0 69

25 s25 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 0 69

26 s26 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 0 0 0 68

27 s27 2 2 2 2 2 2 2 2 3 0 0 0 0 67

28 s28 2 2 2 2 2 2 0 2 2 3 0 0 1 67

29 s29 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 0 2 1 65

30 s30 0 0 0 2 2 2 2 2 3 3 3 0 0 65

Page 107: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

105

Lampiran 12

Rekapitulasi nilai post test kelas kontrol

No Subjek Nomer Soal

skor 1 2 3 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 s1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 1 2 2 95

2 s2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 1 2 95

3 s3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 0 93

4 s4 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 0 0 85

5 s5 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 0 2 2 85

6 s6 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 2 2 83

7 s7 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 2 2 2 83

8 s8 2 2 2 0 2 2 2 2 3 0 3 2 2 83

9 s9 2 2 2 2 2 2 2 2 0 2 2 2 2 83

10 s10 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 2 2 83

11 s11 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 0 2 2 79

12 s12 2 2 2 2 1 2 2 2 3 0 0 2 2 77

13 s13 2 2 2 2 2 2 2 2 1 0 3 0 2 77

14 s14 2 2 2 2 0 2 2 2 0 1 3 2 2 75

15 s15 2 0 2 2 2 2 2 0 0 3 3 2 2 75

16 s16 2 2 0 2 2 2 2 0 2 3 2 2 0 73

17 s17 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 0 0 0 73

18 s18 2 2 2 2 2 2 2 2 1 0 0 2 2 73

19 s19 2 2 2 0 2 2 2 2 3 2 3 0 2 83

20 s20 2 2 2 2 2 2 2 0 0 0 2 3 2 70

Page 108: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

106

21 s21 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 3 0 0 67

22 s22 2 2 2 0 2 2 2 0 1 3 3 0 0 65

23 s23 0 2 2 2 2 2 2 2 3 2 0 0 0 65

24 s24 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 0 0 0 65

25 s25 2 0 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 0 63

26 s26 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 0 0 63

27 s27 2 2 2 2 2 2 2 2 2 0 0 0 0 63

28 s28 2 2 2 2 2 2 0 2 2 2 0 0 0 61

29 s29 2 2 2 2 2 2 2 0 2 0 0 2 0 61

30 s30 0 2 2 2 2 2 2 2 3 0 0 0 0 60

Page 109: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

107

Lampiran 13

Daftar Distribusi Nilai Kelas Eksperimen

1. Banyak Data = 30

2. Distribusi Nilai =

3. Rentang (R) = data terbesar – data terkecil

= 100 – 65

= 35

4. Banyak kelas (BK) = 1 + 3.3 log n

= 1 + 3,3 log 30

= 1 + 3,3 (1,48)

= 1 + 4,87

= 5,87 (dibulatkan menjadi 6)

5. Panjang interval (i) =

=

= 5,9 (dibulatkan menjadi 6)

6. Mean =

= ∑

∑ =

= 82,7

7. Median =

= +[

] x I = 82,5 +

x 6 = 84,80

8. Modus =

65 65 67 67 68 69 69 73 75 77

83 83 83 83 85 85 85 85 85 85

85 87 87 93 93 95 97 100 100 100

Page 110: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

108

= + [

] x I = 82,5 + [

] 6 = 85,6

9. Varians =

∑ (∑ )

( ) = ( ) ( )

( )

= ( )

( )

=

= 108,579

10. Ragam =

= √ ∑ (∑ )

( )

= √ ( ) ( )

( )

= √

= 10,42

Nilai

Interval f i f relatif f k-

%

fk- fk+ %fk+

65-70 7 23,33333 7 23,3 30 100

71-76 2 6,666667 9 30 23 76,67

77-82 1 3,333333 10 33,3 21 70

83-88 13 43,33333 23 76,7 20 66,67

89-94 2 6,666667 25 83,3 7 23,33

95-100 5 16,66667 30 100 5 16,67

∑ 30 100

Page 111: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

109

No. Nilai Tes Batas

Bawah Batas Atas

fi fk xi Xi² fixi (FiXi)² FiXi²

1 65-70 64,5 70,5 7 7 67,5 4556,3 473 223256,25 31893,75

2 71-76 70,5 76,5 2 9 73,5 5402,3 147 21609 10804,5

3 77-82 76,5 82,5 1 10 79,5 6320,3 79,5 6320,25 6320,25

4 83-88 82,5 88,5 13 23 85,5 7310,3 1112 1235432,3 95033,25

5 89-94 88,5 94,5 2 25 91,5 8372,3 183 33489 16744,5

6 95-100 94,4 100,5 5 30 97,5 9506,3 488 237656,25 47531,25

Jumlah 30 495 2481 6155361 208327,5

0

2

4

6

8

10

12

14

65-70 71-76 77-82 83-88 89-94 95-100

Fre

kue

nsi

Interval nilai

Histogram dan Poligon Nilai Hasil Belajar Matematika Kelas Eksperimen

Page 112: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

110

Lampiran 14

Daftar Distribusi Nilai Kelas Kotrol

1. Banyak Data = 30

2. Distribusi Nilai =

3. Rentang (i) = data terbesar – data terkecil

= 95 – 60

= 35

4. Banyak kelas (BK) = 1 + 3.3 log n

= 1 + 3,3 log 30

= 1 + 3,3 (1,47)

= 1 + 4,82

= 5,87 (dibulatkan menjadi 6)

5. Panjang interval (i) =

=

= 5,8 (dibulatkan menjadi 6)

6. Mean =

= ∑

∑ =

= 74,56

7. Median =

= +[

] x I = 77,5 +

x 6 = 73,5

8. Modus =

= + [

] x I = 71,5 + [

] x 6 = 78,5

60 61 61 63 63 63 65 65 65 67

70 73 73 73 73 75 75 77 77 79

83 83 83 83 83 85 85 93 95 95

Page 113: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

111

9. Varians =

∑ (∑ )

( ) = ( ) ( )

( )

= ( )

( )

=

= 98,34

10. Ragam =

= √ ∑ (∑ )

( )

= √ ( )

( )

= √

= 9,916

Nilai

Interval f i f relatif f k- % fk- fk+ %fk+

60-65 9 30 9 30 30 100

66-71 2 6,666667 11 36,66667 21 70

72-77 8 26,66667 19 63,33333 19 63,33333

78-83 6 20 25 83,33333 11 36,66667

84-89 2 6,666667 27 90 5 16,66667

90-95 3 10 30 100 3 10

∑ 30 100

Page 114: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

112

No. Nilai Tes Batas

Bawah

Batas

Atas fi fk xi Xi² fixi (FiXi)² FiXi²

1 60-65 59,5 65,5 9 9 62,5 3906,25 562,5 316406,3 35156,25

2 66-71 65,5 71,5 2 11 68,5 4692,25 137 18769 9384,5

3 72-77 71,5 77,5 8 19 75,5 5700,25 604 364816 45602

4 78-83 77,5 83,5 6 25 80,5 6480,25 483 233289 38881,5

5 84-89 83,5 89,5 2 27 86,5 7482,25 173 29929 14964,5

6 90-95 89,5 95,5 3 30 92,5 8556,25 277,5 77006,25 25668,75

∑ 30

2237 1040216 169657,5

0

2

4

6

8

10

60-65 66-71 72-77 78-83 84-89 90-95

Fre

kue

nsi

Interval Nilai

Histogram dan Poligon Nilai Hasil Belajar Matematika Kelas Kontrol

Page 115: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

113

Lampiran 15

Rekapitulasi Perhitungan Normalitas

Kelas Eksperimen

no xi f fk Xi² fixi (FiXi)² FiXi² zi f(zi) s(zi) fi(zi)-S(zi) Ifi(zi)-S(zi)I

1 65 2 2 4225 130 16900 8450 -1,67885 0,046591 0,066667 -0,02008 0,020076

2 67 2 4 4489 134 17956 8978 -1,48654 0,068568 0,133333 -0,06476 0,064765

3 68 1 5 4624 68 4624 4624 -1,39038 0,082206 0,166667 -0,08446 0,084461

4 69 2 7 4761 138 19044 9522 -1,29423 0,097793 0,233333 -0,13554 0,13554

5 73 1 8 5329 73 5329 5329 -0,90962 0,181513 0,266667 -0,08515 0,085154

6 75 1 9 5625 75 5625 5625 -0,71731 0,236592 0,3 -0,06341 0,063408

7 77 1 10 5929 77 5929 5929 -0,525 0,299792 0,333333 -0,03354 0,033542

8 83 4 14 6889 332 110224 27556 0,051923 0,520705 0,466667 0,054038 0,069092

9 85 7 21 7225 595 354025 50575 0,244231 0,596474 0,7 -0,10353 0,103526

10 87 2 23 7569 174 30276 15138 0,436538 0,668777 0,766667 -0,09789 0,09789

11 93 2 25 8649 186 34596 17298 1,013462 0,84458 0,833333 0,011247 0,011247

12 95 1 26 9025 95 9025 9025 1,205769 0,886047 0,866667 0,01938 0,01938

13 97 1 27 9409 97 9409 9409 1,398077 0,918955 0,9 0,018955 0,018955

14 100 3 30 10000 300 90000 30000 1,686538 0,954154 1 -0,04585 0,045846

N = 30 rata-rata =82,47 Varians =108,579 Simpangan baku=10,42

Z =

S(Z) =

= 0,13554

=

√ =

√ =0,161

Karena lebih kecil dari maka dapat disimpulkan bahwa sampel kelas kontrol

berdistribusi normal

Page 116: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

114

Lampiran 16

LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN UJI NORMALITAS HASIL

POST TEST KELAS EKSPERIMEN

Pengujian normalitas dilakukan dengan uji lilifors, dengan langkah-langkah

sebagai berikut :

1) Tentukan rumusan hipotesis

= data berasal dari sampel berdistribusi normal

= data berasal dari sampel berdistribusi tidak normal

2) Urutkan data dari yang terkecil sampai yang terbesar

3) Hitung nilai Zi dari masing-masing data dengan rumus :

Zi =

, untuk Zi =

dan seterusnya

Keterangan :

Zi = Skor baku

Xi = Skor data

= Nilai rata-rata

S = Simpangan baku

4) Menentukan besar peluang untuk masing-masing nilai zi

berdasarkan tabel zi sebut saja f(zi) dengan rumus excel

=normdists(zi)

5) Selanjutnya hitung proporsi Z1, Z2. Z3, ... Zn yang lebih kecil

atau sama dengan Z1. Jika proporsi dinyatakan dengan S(zi)

maka :

=

6) Hitung selisih F( ) dan s( ) kemudian tentukan nilai

mutlaknya

7) Ambil nilai maksimum dari nilai-nilai mutlak selisih tersebut

yaitu 0,13554

Page 117: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

115

8) Berikan interpretasi dengan membandingkan dengan

. adalah nilai yang diambildari tabel nilai kritis uji

liliefors. = 0,13554 dan =0,161

9) Karena lebih kecil dari maka dapat disimpulkan bahwa

sampel kelas kontrol berdistribusi normal

Page 118: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

116

Lampiran 17

Rekapitulasi Perhitungan Normalitas

Kelas Kontrol

no xi f Fk Xi² fixi (FiXi)² FiXi² zi f(zi) s(zi) fi(zi)-S(zi) Ifi(zi)-S(zi)I

1 60 1 1 3600 60 3600 3600 -1,468334 0,0710068 0,033333 0,0376734 0,037673

2 61 2 3 3721 122 14884 7442 -1,3674869 0,0857364 0,1 -0,0142636 0,014264

3 63 3 6 3969 189 35721 11907 -1,1657927 0,1218491 0,2 -0,0781509 0,078151

4 65 3 9 4225 195 38025 12675 -0,9640984 0,1674983 0,3 -0,1325017 0,132502

5 67 1 10 4489 67 4489 4489 -0,7624042 0,2229094 0,3333333 -0,1104239 0,11042

6 70 1 11 4900 70 4900 4900 -0,4598628 0,3228073 0,3666667 -0,0438593 0,043859

7 73 4 15 5329 292 85264 21316 -0,1573215 0,4374957 0,5 -0,0625043 0,062504

8 75 2 17 5625 150 22500 11250 0,0443727 0,5176964 0,5666667 -0,0489703 0,04897

9 77 2 19 5929 154 23716 11858 0,246067 0,5971848 0,6333333 -0,0361485 0,036149

10 79 1 20 6241 79 6241 6241 0,4477612 0,6728372 0,6666667 0,0061706 0,006171

11 83 5 25 6889 415 172225 34445 0,8511497 0,8026569 0,8333333 -0,0306764 0,030676

12 85 2 27 7225 170 28900 14450 1,0528439 0,8537937 0,9 -0,0462063 0,046206

13 93 1 28 8649 93 8649 8649 1,8596208 0,9685304 0,9333333 0,0351971 0,035197

14 95 1 29 9025 95 9025 9025 2,061315 0,9803635 0,9666667 0,0136968 0,013697

N = 30 rata-rata =74,7 Varians =98,34023 Simpangan baku=9,91664

Z =

S(Z) =

= 0,11042

=

√ =

√ =0,161

Karena lebih kecil dari maka dapat disimpulkan bahwa sampel

kelas eksperimen berdistribusi normal

Page 119: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

117

Lampiran 18

LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN UJI NORMALITAS HASIL

POST TEST KELAS KONTROL

Pengujian normalitas dilakukan dengan uji lilifors, dengan langkah-langkah

sebagai berikut :

1) Tentukan rumusan hipotesis

= data berasal dari sampel berdistribusi normal

= data berasal dari sampel berdistribusi tidak normal

2) Urutkan data dari yang terkecil sampai yang terbesar

3) Hitung nilai Zi dari masing-masing data dengan rumus :

Zi =

, untuk Zi =

dan seterusnya

Keterangan :

Zi = Skor baku

Xi = Skor data

= Nilai rata-rata

S = Simpangan baku

4) Menentukan besar peluang untuk masing-masing nilai zi berdasarkan tabel

zi sebut saja f(zi) dengan rumus excel =normdists(zi)

5) Selanjutnya hitung proporsi Z1, Z2. Z3, ... Zn yang lebih kecil atau sama

dengan Z1. Jika proporsi dinyatakan dengan S(zi) maka :

=

6) Hitung selisih F( ) dan s( ) kemudian tentukan nilai mutlaknya

7) Ambil nilai maksimum dari nilai-nilai mutlak selisih tersebut

8) Berikan interpretasi dengan membandingkan dengan .

adalah nilai yang diambildari tabel nilai kritis uji liliefors. Dimana

diperoleh sebesar 0,11042 dan sebesar 1,1611.

9) Karena lebih kecil dari maka dapat disimpulkan bahwa

sampel kelas eksperimen berdistribusi normal

Page 120: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

118

Lampiran 18

LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN PERHITUNGAN UJI

HOMOGENITAS

Uji homogenitas antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dilakukan

dengan uji Fisher, adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

H0 : Data memiliki varians homogen

H1 : Data memiliki varians heterogen

1. Jumlah sampel

ne : 30

nk : 30

2. Derajat kebebasan

db 1 (pembilang) = ne – 1 = 30 – 1 = 29

db 2 (penyebut) = nk – 1 = 30 – 1 = 29

Rumus Uji Fisher,

Fhitung =

dengan S

2 =

Fhitung =

= 1,104

3. Menentukan kriteria pengujian

Jika Fhitung < Ftabel, maka terima H0

Jika Fhitung > Ftabel, maka terima H1

4. Menentukan Ftabel

menggunakan microsoft excel melalui fungsi FINV(0,05;29;29) didapat

=1,86

5. Karena Fhitung < Ftabel (1,104< 1,86), maka Ho diterima. Sehingga dapat disimpulkan

bahwa nilai tes kelompok eksperimen dan kontrol memiliki varians yang homogen.

Page 121: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

119

Lampiran 19

LANGKAH-LANGKAH PERHITUNGAN UJI HIPOTESIS

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji-t, dengan langkah-

langkah sebagai berikut:

a) Perumusan Hipotesis

Ho : μ1 ≤ μ2

Ha : μ1 > μ2

Ho = rata-rata hasil belajar matematika siswa yang diberi pembelajaran dengan

pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih kecil atau sama dengan rata-rata hasil

belajar matematika siswa diberi pembelajaran dengan pembelajaran

konvensional

Ha = rata-rata hasil belajar matematika siswa yang diberi pembelajaran dengan

pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih tinggi rata-rata hasil belajar

matematika siswa yang diberi pembelajaran dengan pembelajaran

konvensional

b) Menentukan kriteria pengujian

Terima Ho, jika thitung < ttabel, dalam hal lainnya Ha ditolak

c) Menentukan uji statistik

Sg = √

= √

= √

= √

= √ = 10,175

Didapat nilai thitung =

=

=

= 2,8861

d) Menentukan harga ttabel

Page 122: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

120

α = 0,05

db = 62

Dengan melihat tabel t didapat nilai 1,161.

e) Pengambilan Kesimpulan

Jika thitung < ttabel, maka Ho diterima

Jika thitung > ttabel, maka Ho ditolak

Dari hasil di atas didapat thitung = 2,8861dan ttabel = 1,161.. Karena thitung > ttabel, maka

Ho ditolak dan Ha diterima

Page 123: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

122

Lampiran 22

Page 124: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

123

Lampiran 23

Page 125: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

124

Lampiran 24

Tabel nilai kritis distribusi T

Pr

df

0.25

0.50

0.10

0.20

0.05

0.10

0.025

0.050

0.01

0.02

0.005

0.010

0.001

0.002

1 1.00000 3.07768 6.31375 12.70620 31.82052 63.65674 318.30884

2 0.81650 1.88562 2.91999 4.30265 6.96456 9.92484 22.32712

3 0.76489 1.63774 2.35336 3.18245 4.54070 5.84091 10.21453

4 0.74070 1.53321 2.13185 2.77645 3.74695 4.60409 7.17318

5 0.72669 1.47588 2.01505 2.57058 3.36493 4.03214 5.89343

6 0.71756 1.43976 1.94318 2.44691 3.14267 3.70743 5.20763

7 0.71114 1.41492 1.89458 2.36462 2.99795 3.49948 4.78529

8 0.70639 1.39682 1.85955 2.30600 2.89646 3.35539 4.50079

9 0.70272 1.38303 1.83311 2.26216 2.82144 3.24984 4.29681

10 0.69981 1.37218 1.81246 2.22814 2.76377 3.16927 4.14370

11 0.69745 1.36343 1.79588 2.20099 2.71808 3.10581 4.02470

12 0.69548 1.35622 1.78229 2.17881 2.68100 3.05454 3.92963

13 0.69383 1.35017 1.77093 2.16037 2.65031 3.01228 3.85198

14 0.69242 1.34503 1.76131 2.14479 2.62449 2.97684 3.78739

15 0.69120 1.34061 1.75305 2.13145 2.60248 2.94671 3.73283

16 0.69013 1.33676 1.74588 2.11991 2.58349 2.92078 3.68615

17 0.68920 1.33338 1.73961 2.10982 2.56693 2.89823 3.64577

18 0.68836 1.33039 1.73406 2.10092 2.55238 2.87844 3.61048

19 0.68762 1.32773 1.72913 2.09302 2.53948 2.86093 3.57940

20 0.68695 1.32534 1.72472 2.08596 2.52798 2.84534 3.55181

21 0.68635 1.32319 1.72074 2.07961 2.51765 2.83136 3.52715

22 0.68581 1.32124 1.71714 2.07387 2.50832 2.81876 3.50499

23 0.68531 1.31946 1.71387 2.06866 2.49987 2.80734 3.48496

24 0.68485 1.31784 1.71088 2.06390 2.49216 2.79694 3.46678

25 0.68443 1.31635 1.70814 2.05954 2.48511 2.78744 3.45019

26 0.68404 1.31497 1.70562 2.05553 2.47863 2.77871 3.43500

27 0.68368 1.31370 1.70329 2.05183 2.47266 2.77068 3.42103

28 0.68335 1.31253 1.70113 2.04841 2.46714 2.76326 3.40816

29 0.68304 1.31143 1.69913 2.04523 2.46202 2.75639 3.39624

30 0.68276 1.31042 1.69726 2.04227 2.45726 2.75000 3.38518

40 0.68067 1.30308 1.68385 2.02108 2.42326 2.70446 3.30688

60 0.67860 1.29582 1.67065 2.00030 2.39012 2.66028 3.23171

120 0.67654 1.28865 1.65765 1.97993 2.35782 2.61742 3.15954

∞ 0.67572 1.28580 1.65251 1.97190 2.34514 2.60063 3.13148

Page 126: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

125

NILAI-NILAI r PRODUCT MOMENT

N

Taraf Signif

N

Taraf Signif

N

Taraf Signif

5% 1% 5% 1% 5% 1%

3 0.997 0.999 27 0.381 0.487 55 0.266 0.345

4 0.950 0.990 28 0.374 0.478 60 0.254 0.330

5 0.878 0.959 29 0.367 0.470 65 0.244 0.317

6 0.811 0.917 30 0.361 0.463 70 0.235 0.306

7 0.754 0.874 31 0.355 0.456 75 0.227 0.296

8 0.707 0.834 32 0.349 0.449 80 0.220 0.286

9 0.666 0.798 33 0.344 0.442 85 0.213 0.278

10 0.632 0.765 34 0.339 0.436 90 0.207 0.270

11 0.602 0.735 35 0.334 0.430 95 0.202 0.263

12 0.576 0.708 36 0.329 0.424 100 0.195 0.256

13 0.553 0.684 37 0.325 0.418 125 0.176 0.230

14 0.532 0.661 38 0.320 0.413 150 0.159 0.210

15 0.514 0.641 39 0.316 0.408 175 0.148 0.194

16 0.497 0.623 40 0.312 0.403 200 0.138 0.181

17 0.482 0.606 41 0.308 0.398 300 0.113 0.148

18 0.468 0.590 42 0.304 0.393 400 0.098 0.128

19 0.456 0.575 43 0.301 0.389 500 0.088 0.115

20 0.444 0.561 44 0.297 0.384 600 0.080 0.105

21 0.433 0.549 45 0.294 0.380 700 0.074 0.097

22 0.423 0.537 46 0.291 0.376 800 0.070 0.091

23 0.413 0.526 47 0.288 0.372 900 0.065 0.086

24 0.404 0.515 48 0.284 0.368 1000 0.062 0.081

25 0.396 0.505 49 0.281 0.364

26 0.388 0.496 50 0.279 0.361

Page 127: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

120

Lampiran 20

Gambar Suasana Belajar Kelas Eksperimen

Page 128: PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE …LEMBAR PENGESAHAN Skripsi yang berjudul: "pengaruh pembelajaran Kooperatif ripe NHT Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24422... ·

121

Lampiran 21

Gambar Suasana Belajar Kelas Kontrol