PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA...

11
eJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 770-780 ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id © Copyright 2017 PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Dhani Beslyder Siahaan 1 Abstrak Investasi saham merupakan jenis investasi yang populer di Indonesia. Salah satu faktor yang mempengaruhi naik turunnya harga saham suatu perusahaan yaitu faktor fundamental yang juga berhubungan dengan analisis data keuangan perusahaan. Variabel PBV, DER dan ROE merupakan bagian dari faktor fundamental sehingga apabila ke tiga variabel tersebut mengalami kenaikan maupun penurunan maka dapat berpengaruh terhadap harga saham perusahaan. Atas hal tersebut, maka penulis merumuskan masalah apakah ketiga variabel tersebut secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan terhadap harga saham serta variabel manakah yang berpengaruh dominan terhadap harga saham. Dari rumusan masalah yang ada, maka tujuan penelitian ini untuk menguji dan menganalisis Apakah PBV, DER dan ROE secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan terhadap harga saham serta untuk mengetahui variabel manakah yang berpengaruh dominan terhadap harga saham. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode purposive sampling dengan sampel penelitian sebanyak 6 perusahaan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan, sedangkan teknik analisis data menggunakan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan variabel PBV, DER dan ROE berpengaruh signifikan terhadap harga saham, sedangkan secara parsial variabel PBV dan DER berpengaruh signifikan terhadap harga saham dan ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham, serta variabel PBV berpengaruh dominan terhadap harga saham perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Sebaiknya perusahaan terus meningkatkan PBV agar nilai perusahaan menjadi semakin baik dan menjaga DER agar besarnya tetap pada kewajaran, sehingga dapat meningkatkan laba bersih perusahaan dan investor merasa memiliki risiko kecil jadi permintaan akan saham tersebut meningkat. Kata Kunci : PBV, DER, ROE dan Harga Saham. Pendahuluan Perekonomian di Indonesia tumbuh dengan pesat jika setiap masyarakat berpatisipasi dalam kegiatan ekonomi. Salah satu partisipasi masyarakat yaitu 1 Mahasiswa Program S1 Ilmu Admistrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman. Email: [email protected]

Transcript of PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA...

Page 1: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

eJournal Administrasi Bisnis, 2017, 5 (3): 770-780 ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id © Copyright 2017

PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA

SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG

TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Dhani Beslyder Siahaan 1

Abstrak

Investasi saham merupakan jenis investasi yang populer di Indonesia.

Salah satu faktor yang mempengaruhi naik turunnya harga saham suatu

perusahaan yaitu faktor fundamental yang juga berhubungan dengan analisis

data keuangan perusahaan. Variabel PBV, DER dan ROE merupakan bagian

dari faktor fundamental sehingga apabila ke tiga variabel tersebut mengalami

kenaikan maupun penurunan maka dapat berpengaruh terhadap harga saham

perusahaan. Atas hal tersebut, maka penulis merumuskan masalah apakah

ketiga variabel tersebut secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan

terhadap harga saham serta variabel manakah yang berpengaruh dominan

terhadap harga saham. Dari rumusan masalah yang ada, maka tujuan

penelitian ini untuk menguji dan menganalisis Apakah PBV, DER dan ROE

secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan terhadap harga saham

serta untuk mengetahui variabel manakah yang berpengaruh dominan

terhadap harga saham. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian

kuantitatif dengan menggunakan metode purposive sampling dengan sampel

penelitian sebanyak 6 perusahaan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan

menganalisis laporan keuangan perusahaan, sedangkan teknik analisis data

menggunakan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa secara simultan variabel PBV, DER dan ROE berpengaruh signifikan

terhadap harga saham, sedangkan secara parsial variabel PBV dan DER

berpengaruh signifikan terhadap harga saham dan ROE tidak berpengaruh

signifikan terhadap harga saham, serta variabel PBV berpengaruh dominan

terhadap harga saham perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia.

Sebaiknya perusahaan terus meningkatkan PBV agar nilai perusahaan menjadi

semakin baik dan menjaga DER agar besarnya tetap pada kewajaran,

sehingga dapat meningkatkan laba bersih perusahaan dan investor merasa

memiliki risiko kecil jadi permintaan akan saham tersebut meningkat.

Kata Kunci : PBV, DER, ROE dan Harga Saham.

Pendahuluan

Perekonomian di Indonesia tumbuh dengan pesat jika setiap masyarakat

berpatisipasi dalam kegiatan ekonomi. Salah satu partisipasi masyarakat yaitu

1 Mahasiswa Program S1 Ilmu Admistrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,

Universitas Mulawarman. Email: [email protected]

Page 2: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

Pengaruh PBV, DER dan ROE Terhadap Harga Saham (Dhani)

771

melakukan investasi di Indonesia. Investasi keuangan menjadi populer di

masyarakat khususnya investasi yang dilakukan di pasar modal dengan

menyertakan modal pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek, sehingga

dapat mendukung pertumbuhan perusahaan.

Jenis investasi yang populer di pasar modal adalah saham. Jumlah

investor saham di pasar modal Indonseia yaitu 487.713 single investor

identification (SID) dan investor institusi 12.324 SID (Tempo.co, 2016) dan

saat ini investasi saham semakin mudah dan terjangkau, yaitu dengan adanya

peraturan penurunan jumlah lot yang tadinya 500 lembar per lot menjadi 100

lembar per lot sehingga diperkirakan jumlah investor akan meningkat dan

terdapat 532 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (sahamok.com,

2016) dari jumlah tersebut maka investor perlu mengetahui faktor apa saja yang

mempengaruhi harga saham perusahaan, agar investor mampu bersaing dengan

investor lainnya dan mengambil keputusan investasi secara tepat untuk

mendapatkan keuntungan yang optimal. Salah satu faktor yang mempengaruhi

harga saham ialah faktor fundamental yang berhubungan dengan analisis data

keuangan perusahaan. Beberapa rasio keuangan yang termasuk dalam faktor

fundamental yaitu PBV, DER dan ROE.

Selama satu tahun terakhir diketahui bahwa rata-rata harga saham

perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mengalami

fluktuasi namun cenderung mengalami peningkatan. Berdasarkan hal tersebut,

maka penulis tertarik untuk memilih judul penelitian “Pengaruh PBV, DER dan

ROE terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia”.

Kerangka Dasar Teori

Manajemen Keuangan

Menurut Fahmi (2014:2) manajemen keuangan merupakan

penggabungan dari ilmu dan seni yang membahas, mengkaji dan menganalisis

tentang bagaimana seorang manajer keuangan dengan mempergunakan seluruh

sumberdaya perusahaan untuk mencari dana, mengelola dana dan membagi

dana dengan tujuan mampu memberikan profit atau kemakmuran bagi para

pemegang saham dan sustainability (keberlanjutan) usaha bagi perusahaan.

Fungsi manajemen keuangan menurut Sunyoto (2015:21) yaitu kegiatan yang

menyangkut perencanaan analisis dan pengendalian kegiatan keuangan. Kegiatan-kegiatan tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua kegiatan utama

yaitu kegiatan menggunakan dana dan mencari pendanaan.

Analisis Fundamental

Ketika melakukan kegiatan investasi maka investor terlebih dahulu

melakukan suatu analisis agar mendapatkan keuntungan yang optimal, apabila

investor tidak melakukan analisis terlebih dahulu maka bisa saja investor

mendapatkan kerugian, sehingga suatu analisis menjadi bagian penting pada

saat melakukan investasi.

Page 3: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 770-780

772

Menurut Hartono (2010:130) analisis fundamental bertujuan untuk

menentukan nilai sebenarnya dari saham dengan menggunakan data

fundamental yaitu data yang berasal dari keuangan perusahaan.

Menurut Susilo (2009:63) menyatakan analisis fundamental adalah

analisis untuk mengetahui kondisi perusahaan, pertumbuhan industri dan aspek

makro suatu Negara.

Faktor Fundamental

Faktor fundamental yaitu faktor yang didalamnya terdapat analisis data

keuangan perusahaan. Menurut Liembono (2013:177) menyatakan beberapa

faktor fundamental diantaranya adalah Price Book Value (PBV), Debt to Equity

Ratio (DER), Return On Equity (ROE), Price Earning Ratio (PER) dan Net

Profit Margin (NPM).

Rasio Keuangan

Menurut Fahmi (2014:49) rasio keuangan adalah suatu kajian yang

melihat perbandingan antara jumlah-jumlah yang terdapat pada laporan

keuangan dengan mempergunakan formula-formula yang dianggap

representative untuk diterapkan.

Pasar Modal

Pasar modal merupakan salah satu indikator untuk menilai

perekonomian suatu Negara berjalan dengan baik atau tidak. Hal ini

disebabkan perusahaan yang masuk ke pasar modal adalah perusahaan-

perusahaan besar dan kredibel di suatu Negara, sehingga bila terjadi

penurunan kinerja pasar modal bisa dikatakan telah terjadi pula penurunan

kinerja di sektor riil.

Menurut Susilo (2009:16) pasar modal sebagai pasar untuk berbagai

instrument keuangan (surat berharga) jangka panjang dengan usia jatuh

temponya lebih dari satu tahun.

Saham

Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika

memutuskan untuk melakukan pendanaan perusahaan. Saham adalah

instrument keuangan yang dijual di pasar modal. Menurut Susilo (2009:27)

saham adalah sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau pihak (badan

usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas.

Menurut Fahmi (2014:270) saham adalah:

a. Tanda bukti penyertaan kepemilikan modal/dana pada suatu perusahaan.

b. Kertas yang tercantum dengan jelas nilai nominal, nama perusahaan dan

diikuti dengan hak dan kewajiban yang dijelaskan pada setiap

pemegangnya.

c. Persediaan yang siap untuk dijual.

Harga Saham

Menurut Ghazali (2013) Harga Saham adalah harga saham perusahaan

yang terdapat di bursa efek yang nilainya tersebut ditentukan oleh investor

(pelaku pasar).

Page 4: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

Pengaruh PBV, DER dan ROE Terhadap Harga Saham (Dhani)

773

Metode Penelitian

Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dilihat dari sisi

tujuan penelitiannya ialah statistik deskriptif. Sugiyono (2013:206) menyatakan

statistik deskriptif yaitu statistik yang digunakan untuk menganalisa data

dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul

sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku

untuk umum atau generalisasi.

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Martono

(2012:20) menyatakan penelitian kuantitatif dilakukan dengan mengumpulkan

data yang berupa angka. Data yang berupa angka tersebut kemudian diolah dan

dianalisis untuk mendapatkan suatu informasi ilmiah dibalik angka-angka

tersebut.

Definisi Operasional

1. Price Book Value (X1) adalah rasio atas harga pasar saham perusahaan

terhadap nilai buku perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia dengan satuan ukur kali.

2. Debt to Equity Ratio (X2) adalah rasio atas total hutang perusahaan

terhadap modal perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek

Indonesia dengan satuan ukur kali.

3. Return On Equity (X3) adalah rasio laba atas ekuitas. Rasio ini mengkaji

sejauh mana suatu perusahaan mempergunakan sumber daya yang dimiliki

untuk mampu memberikan laba atas ekuitas perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan satuan ukur persen.

4. Harga Saham (Y) adalah Harga saham mengalami perubahan naik turun

dari satu waktu ke waktu yang lain karena adanya kekuatan penawaran dan

permintaan antar pelaku pasar terhadap saham.

Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan jumlah 144 perusahaan. Setelah

menetapkan kriteria yang sudah ditentukan maka didaptkan 6 sampel

perusahaan manufaktur, yaitu: PT. Astra International Tbk. PT. Gudang Garam

Tbk. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. PT. Indocement Tunggal Prakasa Tbk.

PT. Kalbe Farma Tbk. PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk.

Sumber Data

Adapun sumber data pada penelitian ini diperoleh dari Website Bursa Efek

Indonesia (www.idx.co.id)

Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan mengumpulkan

data laporan keuangan tahunan perusahaan melalui website Bursa Efek

Indonesia.

Page 5: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 770-780

774

Teknik Analisis Data

a. Uji Asumsi Klasik yaitu menggunakan Uji Normalitas, Uji

Multikolinieritas, Uji Heteroskedastisitas dan Uji Autokorelasi

1. Teknik Analisis Regresi Berganda

Y= a + b1X1+ b2X2+ b3X3+ e

Dimana :

Y = Harga saham

a = konstanta

b1- b3 = Koefisien regresi untuk masing-masing variabel independent.

X1 = Price Book Value (PBV)

X2 = Debt to Equity Ratio (DER)

X3 = Return On Equity (ROE)

e = Variabel pengganggu

Uji Hipotesis

1. Uji Simultan (Uji F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel

independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh

secara bersama-sama terhadap variabel dependen/terikat.

2. Uji Parsial (Uji T)

Uji T pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel

penjelas/independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel

independen.

Hasil Penelitian

Analisis

1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Berdasarkan hasil output SPSS, diketahui bahwa nilai signifikan 0,200

lebih besar dibandingkan dari Sig. 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa

data yang diuji berdistribusi normal.

b. Uji multikolinearitas

Berdasarkan hasil output SPSS, diketahui bahwa tidak ada variabel

independen yang memiliki nilai Variance Inflation Faktor (VIF) tidak lebih

besar dari 10 dan nilai tolerance lebih dari 0.10.

1) Nilai Tollerance X1 0.484 > 0.10 dan VIF 2.067 < 10, berarti tidak terjadi

multikolinieritas variabel X1 dengan variabel lainnya.

2) Nilai Tollerance X2 0.604 > 0.10 dan VIF 1.656 < 10, berarti tidak terjadi

multikolinieritas variabel X2 dengan variabel lainnya.

3) Nilai Tollerance X3 0.582 > 0.10 dan VIF 1.718 < 10, berarti tidak terjadi

multikolinieritas variabel X3 dengan variabel lainnya.

c. Uji heteroskedastisitas

Page 6: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

Pengaruh PBV, DER dan ROE Terhadap Harga Saham (Dhani)

775

Berdasarkan hasil output spss, hasil uji glejser nilai signifikansi dari

setiap tiga variabel diatas 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan tidak

terjadi heteroskedasitas.

d. Uji Autokorelasi

Berdasarkan hasil output SPSS, hasil perhitungan diperoleh nilai

Durbin-Watson (DW-Test) Harga saham sebagai variabel dependent adalah

sebesar 1.834 dengan jumlah α=0.05, k=3 dan jumlah N=30 maka (berdasarkan

tabel DW) nilai dL sebesar 1.2138 dan nilai dU sebesar 1.6498. dU < d < 4-dU

atau 1.6498 < 1.834 < 2.3502. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat

disimpulkan bahwa tidak terjadi autokorelasi.

2. Analisis Regresi Linier Berganda

Model

Unstandardized Coefficients

Standardize

d

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -5281.146 2355.687 -2.242 .034

PBV 2501.919 308.090 1.128 8.121 .000

DER 4595.782 1556.809 .367 2.952 .007

ROE -12611.892 10078.548 -.158 -1.251 .222

a. Dependent Variable: Harga_Saham

Sumber: Data diolah

Berdasarkan tabel diatas diperoleh persamaan regresi linear berganda

dari variabel Price Book Value (X1), Debt to Equity Ratio (X2) dan Return On

Equity (X3) dan harga saham adalah sebagai berikut:

Y = -5281,146 + 2501,919 X1 + 4595,782 X2 – 12611,892 X3 + E

Persamaan regresi linier berganda diatas memiliki pengertian sebagai berikut:

a. Koefisien regresi Price Book Value (PBV) sebesar 2501.919 artinya

jika variabel Price Book Value (PBV) ditingkatkan 1 satuan maka harga

saham akan meningkat sebesar 2501,919, sebaliknya jika variabel Price

Book Value (PBV) diturunkan 1 satuan maka harga saham akan

menurun sebesar 2501,919, dengan asumsi variabel bebas lainnya tetap.

b. Koefisien regresi Debt to Equity Ratio (DER) sebesar 4595.782 artinya

jika variabel Debt to Equity Ratio (DER) ditingkatkan 1 satuan maka

harga saham akan meningkat sebesar 4595,782, sebaliknya jika variabel

Debt to Equity Ratio (DER) diturunkan 1 satuan maka harga saham

akan menurun sebesar 4595,782, dengan asumsi variabel bebas lainnya

tetap.

c. Koefisien regresi Return On Equity (ROE) sebesar -12611.892 artinya

jika variabel Return On Equity (ROE) ditingkatkan 1 satuan maka

harga saham akan menurun sebesar 12611,892, sebaliknya jika variabel

Page 7: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 770-780

776

Return On Equity (ROE) diturunkan 1 satuan maka harga saham akan

meningkat sebesar 12611,892, dengan asumsi variabel bebas lainnya

tetap.

a. Koefisien Korelasi

Dalam output SPSS, diperoleh nilai koefisien korelasi (R)

sebesar 0,870 yang berarti tingkat hubungan antara variabel PBV, DER,

ROE dan Harga Saham (Y) perusahaan manufaktur yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia termasuk pada tingkat hubungan yang sangat

kuat.

b. Koefisien Determinasi

Dalam output SPSS diperoleh nilai koefisien determinasi (R2)

adalah 0,757, maka koefisien determinasinya = 0,757 X 100% = 75,7%

secara serentak dalam menjelaskan variasi atau perubahan variabel

terikat didapati besarnya pengaruh variabel bebas 75,7% sedangkan

sisanya 100% - 75,7% = 24,3% dipengaruhi oleh variabel lain diluar

variabel penelitian.

c. Uji Simultan (Uji F)

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 383486121.006 3 127828707.002 27.046 .000b

Residual 122885374.245 26 4726360.548

Total 506371495.250 29

a. Dependent Variable: Harga_Saham

b. Predictors: (Constant), ROE, DER, PBV

Sumber: Data diolah

Berdasarkan perhitungan nilai Sig. Fhitung 0.000 < α= 0.05

dengan demikian menunjukkan bahwa variabel independen yaitu PBV,

DER dan ROE secara bersama-sama (simultan) mempunyai pengaruh

signifikansi terhadap variabel dependen Harga Saham sehingga dapat

dinyatakan Ho ditolak dan Ha diterima.

d. Uji Parsial

Model T Sig.

1 (Constant) -2.242 .034

PBV 8.121 .000

DER 2.952 .007

ROE -1.251 .222

a. Dependent Variable: Harga_Saham

Sumber: Data diolah

Page 8: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

Pengaruh PBV, DER dan ROE Terhadap Harga Saham (Dhani)

777

a) Variabel Price Book Value (X1)

Nilai thitung variabel PBV (X1) sebesar 8,121 dengan nilai Sig.

thitung = 0.000 < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha

diterima. Artinya, variabel PBV (X1) secara parsial berpengaruh

signifikan terhadap Harga Saham (Y).

b) Variabel Debt to Equity Ratio (X2)

Nilai thitung variabel DER (X2) sebesar 2,952 dengan nilai Sig.

thitung = 0.007 < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha

diterima. Artinya, variabel DER (X2) secara parsial berpengaruh

signifikan terhadap Harga Saham (Y).

c) Variabel Return On Equity (X3)

Nilai thitung variabel ROE (X3) sebesar -1,251 dengan nilai Sig.

thitung = 0.222 > 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa H0 diterima dan Ha

ditolak. Artinya, variabel ROE (X3) secara parsial tidak berpengaruh

signifikan terhadap Harga Saham (Y).

e. Variabel Dominan

Dari nilai standart koefisien beta, nilai tertinggi terdapat pada

variabel Price Book Value (X1¬) sebesar 1,128 yang berarti bahwa

variabel Price Book Value (X1¬) merupakan variabel yang berpengaruh

dominan terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia.

Pembahasan

a. Pengaruh PBV, DER dan ROE secara simultan terhadap harga saham

Pada penelitian ini menunjukkan bahwa variabel PBV, DER dan ROE

secara simultan berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Tinggi

rendahnya ketiga rasio keuangan tersebut berpengaruh terhadap harga saham

perusahaan manufaktur. Investor sebaiknya mencermati terlebih dahulu

bagaimana kondisi yang terjadi di pasar, seberapa besar perusahaan dibiayai

dengan hutang apakah perusahaan mampu memanajemen hutangnya sehingga

perusahaan melakukan hutang secara wajar atau berlebihan dan bagaimana

perusahaan mempergunakan sumber daya yang dimilikinya untuk mampu

memberikan laba atas ekuitas.

Hal inilah yang menjadi penyebab indeks saham sektor manufaktur dari

tahun 2015 hingga tahun 2016 mengalami fluktuasi namun cenderung

meningkat dan juga adanya kondisi makro Negara yang membaik. maka

diharapkan investor maupun masyarakat yang ingin melakukan investasi saham

dapat menggunakan ketiga rasio keuangan tersebut sebagai bahan

pertimbangan dalam mengambil keputusan investasi (khususnya pada

perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia), namun tetap

memperhatikan kondisi makro Negara tempat dimana masyarakat atau investor

melakukan investasi saham.

Page 9: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 770-780

778

b. Pengaruh PBV secara parsial terhadap harga saham

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan

antara variabel PBV terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Rasio PBV merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kinerja

harga pasar saham terhadap nilai bukunya. Hasil penelitian ini sesuai dengan

teori menurut Liembono (2013:177) yang menyatakan hubungan Price to Book

Value (PBV) terhadap harga saham adalah positif, yaitu semakin tinggi rasio

PBV maka semakin tinggi harga sahamnya, karena perusahaan mampu untuk

menciptakan nilai bagi pemegang saham, dimana semakin tinggi tingkat

kepercayaan pasar terhadap prospek perusahaan, sehingga permintaan akan

saham tersebut naik dan mendorong harga saham perusahaan.

c. Pengaruh DER secara parsial terhadap harga saham

Hasil penelitian menunjukan bahwa ada pengaruh yang signifikan

antara variabel DER terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

DER adalah rasio keuangan yang membandingkan total liabilitas

dengan ekuitas. Rasio ini merupakan ukuran yang dipakai dalam menganalisis

laporan keuangan untuk memperlihatkan besarnya jaminan yang tersedia untuk

kreditor. Pada penelitian ini DER berpengaruh positif, artinya jika DER

meningkat maka harga saham meningkat dan jika DER menurun maka harga

saham menurun. Hal ini menyatakan bahwa hasil tersebut tidak sesuai dengan

teori menurut Liembono (2013:177) yang menyatakan semakin tinggi rasio

DER, maka semakin rendah harga sahamnya. Perusahaan dengan DER yang

tinggi menggambarkan perusahaan tersebut memiliki utang yang tinggi

sehingga investor memilih untuk tidak membeli saham tersebut. Begitupun

sebaliknya, jika DER menurun, maka membuat investor tertarik untuk

melakukan investasi pada perusahaan manufaktur.

d. Pengaruh ROE secara parsial terhadap harga saham

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh signifikan

antara variabel ROE terhadap harga saham.

ROE merupakan rasio yang membandingkan laba setelah pajak dengan

total ekuitas, yang digunakan untuk mengkaji sejauh mana suatu perusahaan

mempergunakan sumberdaya yang dimiliki untuk mampu memberikan laba

atas ekuitas. Adanya nilai thitung negative, hal ini menyatakan bahwa hasil

tersebut tidak sesuai dengan teori menurut Liembono (2013:178) yang

menyatakan semakin besar hasil ROE, maka semakin besar harga dari saham.

Perusahaan dengan ROE yang tinggi menggambarkan kinerja yang baik yaitu

mampu menggunakan sumber daya yang dimiliki perusahaan untuk

memberikan laba atas ekuitas perusahaan tersebut, sehingga permintaan

investor atas saham tersebut meningkat dan menyebabkan harga saham menjadi

naik. Begitupun sebaliknya, jika ROE menurun maka akan mengurangi minat

investor melakukan investasi.

Page 10: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

Pengaruh PBV, DER dan ROE Terhadap Harga Saham (Dhani)

779

Penutup Variabel Price Book Value (PBV), Debt to Equity Ratio (DER) dan

Return On Equity (ROE) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap

harga saham perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Variabel Price Book Value (PBV) dan Debt to Equity Ratio (DER)

secara parsial berpengaruh signifikan terhadap harga saham perusahaan

manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Variabel Price Book Value (PBV) merupakan variabel yang

berpengaruh dominan terhadap harga saham perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Sebelum mengambil keputusan berinvestasi pada perusahaan

manufaktur yang terdaftar pada indeks LQ45, sebaiknya Investor menggunakan

kedua variabel penelitian sebagai pertimbangan. Variabel Price Book Value

(PBV) yaitu semakin tinggi PBV maka harga saham akan naik dan

menggunakan variabel Debt to Equity Ratio (DER) yaitu semakin tinggi DER

diikuti dengan adanya kenaikan laba bersih maka harga saham akan naik, serta

memperhatikan kondisi makro Negara tempat berinvestasi apakah kondisinya

dalam keadaan yang baik atau tidak baik.

Hasil penelitian ini dapat dijadikan dasar pengambilan keputusan oleh

perusahaan yaitu perusahaan dapat mempertahankan dan meningkatkan nilai

bukunya agar menciptakan nilai tinggi bagi investor dan menjaga pembiayaan

perusahaan melalui hutang agar tetap pada batas kewajaran sehingga dapat

meningkatkan laba perusahaan dan tingkat risiko yang ditanggung investor

kecil yang mendorong investor untuk melakukan investasi.

Bagi akademisi, diharapkan pada penelitian di perusahaan manufaktur

berikutnya dapat menggunakan faktor fundamental yang diperkirakan dapat

mempengaruhi harga saham selain ROE, karena pada penelitian ini variabel

tersebut secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham dan

menam

bahkan periode penelitian sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik.

Daftar Pustaka

Sumber Buku

Fahmi, Irham, 2014. Pengantar Manajemen Keuangan, Teori dan Jawab Soal.

ALFABETA, Bandung

Ghozali, Imam, 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program IBM

SPSS 19. Edisi kelima, Badan Penerbit Universitas Diponegoro,

Semarang

Hartono, Jogiyanto, 2013. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi

ketujuh, BPFE, Yogyakarta

Liembono, RH, 2013. Analisis Fundamental. Brilliant, Surabaya

Liembono, RH, 2016. Analisis Fundamental 2. Brilliant, Surabaya

Page 11: PENGARUH PBV, DER DAN ROE TERHADAP HARGA …ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/08... · ISSN 2355-5408 , ejournal.adbisnis ... Pengaruh PBV, DER dan

eJournal Administrasi Bisnis, Volume 5, Nomor 3, 2017: 770-780

780

Martono, Nanang, 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Isi dan Analisis

Data Sekunder. Cetakan ke-3, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta

Subramanyam K.R dan Wild John J, 2013. Analisis Laporan Keuangan. Edisi

sepuluh, Selemba 4, Jakarta

Sudana, I Made, 2011. Manajemen Keuangan Perusahaan Teori dan Praktik.

PT. GELORA AKSARA PRATAMA, Surabaya

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Bisnis. ALFABETA, Bandung

Suliyanto, 2011. Ekonometrika Terapan – Teori dan Aplikasi dengan SPSS.

CV. ANDI OFFSET, Yogyakarta

Sunyoto dan Susanti, 2015. Manajemen Keuangan untuk Perusahaan. Cetakan

pertama, CAPS (Center of Academic Publishing Service), Yogyakarta

Susilo D, Bambang, 2009. Pasar Modal, Mekanisme Perdagangan Saham,

Analisis Sekuritas, Dan Strategi Investasi di B.E.I, UPP STIM YKPN,

Yogyakarta

Warsono, Sony dan Candrasari, Ratna serta Natalia, Irene, 2013. Akuntansi

Pengantar 1. AB PUBLISHER, Yogyakarta

Sumber Skripsi dan Jurnal Fathoni, Erik Mahfud, 2014. Pengaruh Faktor - Faktor Fundamental Terhadap

Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods Di Bursa Efek

Indonesia Periode 2011 – 2013. Skripsi. Konsentrasi Perbankan

Syariah Program Studi Muamalat Fakultas Syariah Dan Hukum UIN

Syarif Hidayatullah. Jakarta

Fitriani, Ramadhani Srifitra, 2016. Pengaruh NPM, PBV, Dan DER Terhadap

Harga Saham Pada Perusahaan Sub Sektor Makanan Dan Minuman

Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal. Program Studi Administrasi Bisnis

Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman,

Samarinda

Ghazali, Munarfah, 2013. Faktor- Faktor Fundamental Yang Mempengaruhi

Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa

Efek Indonesia. Skripsi. Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Dan

Bisnis Universitas Hasanuddin, Makassar

Sumber Internet

https://m.tempo.co

http://www.sahamok.com

http://www.idx.co.id

http://finance.detik.com

http://www.mas-fat.com

http://www.ticmi.co.id

https://www.bps.go.id

https://www.liputan6.com

www.konsistensi.com