PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA...

136
PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi pada Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia dan Dinas Pendidikan Kota Tangerang) Skripsi ini dibuat untuk memenuhi persaratan meraih gelar S1, Sarjana Ekonomi Oleh NOFILIA FITRIANTI NIM : 105082002628 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA TAHUN 1431 H/2010 M

Transcript of PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA...

Page 1: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA

MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM

ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi pada Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia dan Dinas Pendidikan Kota Tangerang)

Skripsi ini dibuat untuk memenuhi persaratan meraih gelar S1, Sarjana Ekonomi

Oleh

NOFILIA FITRIANTI

NIM : 105082002628

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

TAHUN 1431 H/2010 M

Page 2: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

i

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA

MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM

ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi pada Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia dan Dinas Pendidikan Kota Tangerang)

SKRIPSI Diajukan kepada Fakutas Ekonomi dan Bisnis untuk memenuhi

syarat-syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

NOFILIA FITRIANTI NIM : 105082002628

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II Prof. Dr. H. Abdul Hamid, MS. Rahmawati, SE. MM. NIP: 195706171985031002 NIP: 197708142006042003

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

TAHUN 1431 H/2010 M

Page 3: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

ii

Hari ini Kamis Tanggal Tiga Bulan Juni Tahun Dua Ribu Sepuluh telah dilakukan

Ujian Komprehensif atas nama Nofilia Fitrianti dengan NIM: 105082002628

dengan judul skripsi ”PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP

KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM

ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING”. Memperhatikan

penampilan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah

dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

pada jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 03 Juni 2010

Tim Penguji Ujian Komprehensif

Yessi Fitri, SE., MSi, Ak. Fitri Damayanti, SE., MSi

Ketua Sekretaris

Prof. Dr. Azzam Jassin, Ak. MBA

Penguji Ahli

Page 4: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

iii

Hari ini Jum’at Tanggal Tiga Puluh Bulan Juli Tahun Dua Ribu Sepuluh telah

dilakukan Ujian Skripsi atas nama Nofilia Fitrianti dengan NIM: 105082002628

dengan judul skripsi ”PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP

KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM

ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING”. Memperhatikan

penampilan mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah

dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

pada jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 30 Juli 2010

Tim Penguji Ujian Skripsi

Prof. Dr. H. Abdul Hamid, MS. Rahmawati, SE. MM. Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Dr. Amilin SE., MSi., Ak. Rini, SE., MSi.

Dosen Penguji Ahli I Dosen Penguji Ahli II

Page 5: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

NOFILIA FITRIANTI, SE. Jenis Kelamin : Perempuan Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta, 04 Februari 1987 Umur : 23 Tahun Status : Belum menikah Agama : Islam Alamat : Jl. HOS Cokroaminoto Gg. Langgar Kp. Poncol Kel. Cipadu RT 009/01 No. 36 Kec. Larangan Ciledug - Tangerang Banten 15155 Telepon : (021) 7323019, Mobile : 085691516659 E-mail : [email protected] Pendidikan Terakhir : S1 Akuntansi Manajemen/Akuntansi IPK : 3,39

PENDIDIKAN FORMAL

2005 - 2010

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Akuntansi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Ciputat Raya, tamat 30 Juli 2010

2002 - 2005 SMK Negeri 43, Jakarta (Konsentrasi Akuntansi) 1999 - 2002 SLTP Negeri 110, Jakarta 1993 - 1999 SD Negeri Kreo IV, Tangerang

1991 - 1993 Taman Kanak-kanak Islam Alfiah Kreo, Tangerang

PENGALAMAN ORGANISASI 2009 - sekarang 2007 - 2008 2006 - 2007 2005 - 2006 2004 - 2005 2003 - 2005

Ketua Perkumpulan Karang Taruna Kawula Muda 009 Sekretaris Perkumpulan Karang Taruna Kawula Muda 009 Anggota Kepengurusan Organisasi Anggota divisi pengembangan ekonomi Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas

Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Anggota bidang Pendidikan dan Kerohanian Perkumpulan Karang Taruna Kawula Muda 009

OSIS SMK Negeri 43 Jakarta

ROHIS SMK Negeri 43 Jakarta

Page 6: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

v

THE INFLUENCE TO BUDGET PARTICIPATION TO

PERFORMANCE MANAGERIAL WITH THE STYLE OF LEADERSHIP AND ORGANIZATIONAL CLIMATE AS A MODERATING VARIABLE

(Studi pada Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia dan Dinas Pendidikan Kota Tangerang)

By : Nofilia Fitrianti

ABSTRACT The purposes this research are to get evidences influence budgetary participation to managerial performance with of leadership style and organizational climate as a moderating variable. Primary data used in this research was obtained from distribution questionnaires to instititution Department of National Education RI (Depdiknas RI) DKI Jakarta and Tangerang City. The questionnaires send to 100 respondent. Data was collected processed by using multiple regression with interaction test. The result from this research obtained t value equal to 5.492 in 0.000 with the level of significance smaller than 0.05 which mean, in test the influence of budget participation and managerial performance has the effect of a significant. At the time,of budget participation interact with leadership style and organizational climate as a moderating variable to obtained the results t value each - 2.263 and - 2.104 on the level significance respectively for 0.027 and 0.039, which means less than 0.05. In the other words that interact budget participation with leadership style and organizational climate provide a significant impact on managerial performance. Key Words: Budget Participation, Managerial Performance, Leadership Style and

Climate Organizational

Page 7: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

vi

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP

KINERJA MANAJERIAL DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING

(Study in the instititution Department of National Education RI and Department of Education Tangerang City)

Oleh : Nofilia Fitrianti

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan dan iklim organisasi sebagai variabel moderating. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari penyebaran kuesioner ke instansi Departemen Pendidikan Nasional RI (Depdiknas RI) DKI Jakarta dan Kota Tangerang. Kuesioner yang dikirim sebanyak 100 buah. Metode analisis yang digunakan adalah uji regresi berganda dengan uji interaksi. Hasil dari penelitian ini memperoleh hasil t hitung sebesar 5.492 pada tinhgkat signifikansi 0.000 yang berarti lebih kecil dari 0.05 yang menujukkan bahwa dalam pengujian pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial memiliki pengaruh yang signifikan. Pada saat partisipasi anggaran berinteraksi dengan gaya kepemimpinan dan iklim organisasi sebagai variabel moderating. Hasil t hitung untuk masing-masing -2.263 dan -2.104 pada tingkat signifikansi masing-masing 0.027 dan 0.039, yang berarti lebih kecil dari 0.05. Dengan kata lain partisipasi anggaran yang berinteraksi dengan gaya kepemimpinan dan iklim organisasi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja manajerial. Kata Kunci: Partisipasi Anggaran, Kinerja Manajerial, Gaya Kepemimpinan dan

Iklim Organisasi

Page 8: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

vii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah.... Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT.,

Tuhan penguasa segala ilmu karena atas berkat rahman dan rahimNya penulis dapat

menyusun skripsi ini. Shalawat dan salam tak lupa penulis sampaikan kepada

Rasulullah Muhammad SAW. beserta para keluarga dan sahabat-sahabatnya yang

telah membawa umatnya dari zaman yang penuh dengan kegelapan menuju zaman

yang penuh dengan ilmu pengetahuan seperti sekarang ini.

Pada saat kesempatan ini, perkenankan penulis menyampaikan ucapan terima

kasih terutama kepada kedua orang tuaku yang tersayang Bapak Muhasan S.Pd dan

Mamah Maliyah S. untuk semua pengorbanan, jerih payah, keikhlasan, cinta dan

kasih sayang, perhatian, semangat juga kalimat do’a yang selalu terucap. Berapapun

banyaknya ucapan terima kasih yang ananda ucapkan, tak akan dapat membayar apa

yang sudah kalian lakukan, hanya do’a yang dapat ananda panjatkan. Adik-adikku

tersayang, Istiani Maulida Hidayati (Ici) dan Rukyati Khairun Nisa (Anyies) terima

kasih doa dan motivasinya, terus berjuang dan semangat, perjalanan masih panjang.

Terus motivasi diri agar menjadi yang terbaik untuk diri sendiri. Terima kasih sudah

menjadi adik-adik manis yang selalu mengisi warna-warni dalam keluarga kita.

Selanjutnya, dengan tulus penulis haturkan ucapan terima kasih :

1. Bapak Prof. Dr. H. Abdul Hamid, MS. selaku dosen pembimbing I yang telah

bersedia meluangkan waktunya demi memberikan ilmu dan masukan yang

berguna bagi penulis.

2. Ibu Rahmawati, SE. MM. selaku dosen pembimbing II yang telah meluangkan

waktunya dengan sabar memberikan masukan-masukan dan pembelajaran yang

berharga selama masa proses penyusunan skripsi ini.

3. Bapak Prof. Dr. H. Abdul Hamid, MS. selaku dekan beserta staf pembantu

dekan (Pudek) 1 dan 2 fakultas ekonomi dan bisnis.

4. Bapak Afif Sulfa SE. Ak, MSi. selaku ketua jurusan akuntansi dan Ibu Yessi

Fitri SE.Ak. MSi. selaku sekretaris jurusan akuntansi fakultas ekonomi dan bisnis.

5. Bapak Dr. Amilin, SE., Msi., Ak. dan Ibu Rini, SE., Msi. selaku dosen

penguji dalam ujian skripsi yang telah memberikan pembelajaran yang berharga

demi terselesaikannya proses penyusunan skripsi ini.

Page 9: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

viii

6. Bapak Prof. Dr. Azzam Jassin, MBA, Ibu Yessi Fitri SE., Ak, MSi dan Ibu

Fitri Damayanti, SE., Msi. selaku dosen penguji dalam ujian komprehensif

yang telah memberikan masukan-masukan dan nasehat kepada penulis.

7. Bapak dan Ibu para staf administrasi akademik, jurusan dan staf perpustakaan

yang selama ini telah banyak membantu demi terselesaikan skripsi ini.

8. Keluarga besar Bapak (alm) H. Pungut dan (alm) Moh. Soleh atas doa dan

semangat yang tiada hentinya kalian berikan kepada penulis.

9. Teman-teman kelas Akuntansi A angkatan 2005 dan kelas Akuntansi

Manajemen terima kasih banyak untuk pengalaman dan bagi-bagi ilmunya,

jalan di depan masih panjang, mari sama-sama semangat berjuang.

Spesial untuk Oma (partner yang tak terpisahkan), Ade, Teteh, Nenek,

0m&Tante, Budhe, dan Nyonya makasih atas motivasi, transferan ilmunya yang

berharga, tentang belajar kehidupan, kematangan berpikir dan keteguhan hati...

10. Kepompong yang selalu setia menemani hari-hari penulis dengan doa, support,

motivasi dan tausiyah kehidupan. Semoga cepat menyejajarkan langkah... Amin.

11. Teman-teman seperjuangan Ujian Skripsi: Dian, Mega serta Sukma juga

Ujian Komprehensif: Fanny, Ida, Ela, Fahri, Rokhli dengan sedetik

kebersamaan yang kita lalui, menuju gerbang keberhasilan kita bersama.

12. Semua pihak yang telah membantu membantu penulis demi tereselesaikannya

skripsi ini, baik lewat do’a, semangat, motivasi, dukungannya. Semoga Allah

SWT. yang akan memberikan buah kebajikan dari apa yang telah diberikan.

Penulis menyadari sepenuhnya keterbatasan dalam penyusunan skripsi ini, baik

dalam pemahaman teori dan penggunaan metode penelitian yang tepat. Namun

demikian, penulis meyakini kiranya masih tersisa manfaat bagi pembacanya. Upaya

perbaikan ke arah yang lebih baik menjadi tekad penulis, kritik dan sumbang saran

sangat dihargai demi tercapainya karya ilmiah yang sempurna, penuh manfaat serta

menjunjung tinggi kebenaran.

Tangerang, 26 Juli 2010

Penulis Nofilia Fitrianti

Page 10: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

ix

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan ......................................................................................... i

Lemabar Ujian Koprehnsif .............................................................................. ii

Lembat Ujian Skripsi ....................................................................................... iii

Daftar Riwayat Hidup...................................................................................... iv

Abstract............................................................................................................. v

Abstrak ............................................................................................................. vi

Kata Pengantar................................................................................................. vii

Daftar Isi ........................................................................................................... ix

Daftar Tabel...................................................................................................... xii

Daftar Gambar ................................................................................................ xiv

Daftar Lampiran .............................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian ............................................................ 1

B. Perumusan Masalah..................................................................... 7

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................... 8

1. Tujuan Penelitian .............................................................. 8

2. Manfaat Penelitian ............................................................ 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Literatur ........................................................................... 10

1. Anggaran ......................................................................... 10

2. Partisipasi Anggaran ........................................................ 12

3. Kinerja Manajerial ........................................................... 15

4. Gaya Kepemimpinan........................................................ 18

5. Iklim Organisasi............................................................... 22

Page 11: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

x

B. Tinjauan Penelitian Terdahulu ..................................................... 26

C. Keterkaitan Antar Variabel .......................................................... 30

D. Kerangka Pemikiran .................................................................... 35

E. Perumusan Hipotesis Penelitian ................................................... 37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian ........................................................... 38

B. Metode Penentuan Sampel........................................................... 38

C. Metode Pengumpulan Data.......................................................... 39

1. Pengumpulan Data Primer................................................ 39

2. Pengumpulan Data Sekunder ........................................... 40

D. Metode Analisis Data .................................................................. 40

1. Uji Kualitas Data ............................................................. 41

a. Uji Validitas ................................................................ 41

b. Uji Reliabilitas ............................................................ 43

2. Uji Asumsi Klasik............................................................. 43

a. Uji Normalitas............................................................. 43

b. Uji Multikolinearitas ................................................... 44

c. Uji Heterokodasitas ..................................................... 45

4. Uji Hipotesis...................................................................... 46

E. Operasional Variabel Penelitian................................................... 48

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ............................................. 53

B. Hasil Analisis .............................................................................. 55

1. Statistik Deskriptif ............................................................ 55

a. Deskriptif Demografi Responden ................................. 55

b. Statistik Deskriptif Variabel ......................................... 59

2. Uji Kualitas Data .............................................................. 61

a. Uji Validitas ................................................................. 61

b. Uji Reliabilitas ............................................................. 65

Page 12: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

xi

3. Uji Asumsi Klasik............................................................. 67

a. Uji Normalitas.............................................................. 67

b. Uji Multikolinearitas .................................................... 69

c. Uji Heterokodasitas ...................................................... 71

4. Pengujian Hipotesis .......................................................... 72

a. Hasil Uji Hipotesis 1 ................................................... 72

b. Hasil Uji Hipotesis 2 ................................................... 78

c. Hasil Uji Hipotesis 3 ................................................... 85

C. Pembahasan................................................................................. 92

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................. 95

B. Impilikasi .................................................................................... 96

C. Keterbatasan................................................................................ 97

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 98

LAMPIRAN - LAMPIRAN ............................................................................. 101

Page 13: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

xii

DAFTAR TABEL

Nomor Keterangan Halaman 2.1 Hasil Penelitian-Penelitian Terdahulu..................................... 26

3.1 Rincian Proses Penyebaran dan

Pengembalian Kuesioner ........................................................ 33

3.2 Operasional Variabel Penelitian............................................... 40

4.1 Data Distribusi Kuesioner........................................................ 54

4.2 Rincian Proses Penyebaran

dan Pengembalian Kuesioner................................................... 55

4.3 Lama Bekerja Responden ........................................................ 56

4.4 Jabatan Responden .................................................................. 57

4.5 Jenis Kelamin Responden........................................................ 57

4.6 Usia Responden....................................................................... 58

4.7 Tingkat Pendidikan Terakhir ................................................... 59

4.8 Hasil Pengujian Statistik Deskriptif ......................................... 60

4.9 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Manajerial....................... 58

4.10 Hasil Uji Validitas Variabel Partisipasi Anggaran.................... 62

4.11 Hasil Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan (Tahap I).... 63

4.12 Hasil Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan (Tahap II) .. 64

4.13 Hasil Uji Validitas Variabel Iklim Organisasi .......................... 65

4.14 Hasil Pengujian Uji Reliabilitas .............................................. 66

4.15 Hasil Pengujian Uji Normalitas ............................................... 68

Page 14: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

xiii

DAFTAR TABEL

Nomor Keterangan Halaman 4.16 Hasil Pengujian Uji Multiokolinearitas .................................... 70

4.17 Hasil Uji Hipotesis 1 ............................................................ 72

4.18 Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 1.......................... 73

4.19 Hasil Uji Statistik T Hipotesis 1............................................ 75

4.20 Hasil Uji Statistik F Hipotesis 1............................................ 76

4.21 Hasil Uji Hipotesis 2 ............................................................ 78

4.22 Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 2........................... 80

4.23 Hasil Uji Statistik T Hipotesis 2............................................ 81

4.24 Hasil Uji Statistik F Hipotesis 2............................................ 84

4.25 Hasil Uji Hipotesis 3 ............................................................ 86

4.26 Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 3.......................... 87

4.27 Hasil Uji Statistik T Hipotesis 3............................................ 89

4.28 Hasil Uji Statistik F Hipotesis 3............................................ 90

4.28 Hasil Penelitian ....................................................................... 92

Page 15: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

xiv

DAFTAR GAMBAR

Nomor Keterangan Halaman 2.1 Kerangka Pemikiran Pengaruh Partisipasi Anggaran

Terhadap Kinerja Manajerial..................................................... 36

2.2 Kerangka Pemikiran Pengaruh Partisipasi Anggaran

Terhadap Kinerja Manajerial dengan gaya kepemimpinan

Sebagai Variabel Moderating.................................................... 36

2.2 Kerangka Pemikiran Pengaruh Partisipasi Anggaran

Terhadap Kinerja Manajerial dengan iklim organisasi

Sebagai Variabel Moderating.................................................... 37

4.1 Hasil Pengujian Uji Normalitas

menggunakan grafik P-Plot ...................................................... 68

4.2 Hasil Pengujian Uji Normalitas

menggunakan grafik histogram................................................. 69

4.2 Hasil Pengujian Uji Heterokadisitas ......................................... 70

Page 16: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

xv

DAFTAR L AMPIRAN

Nomor Keterangan Halaman 1 Lembar Kuesioner.................................................................... 101

2 Data Hasil Penelitian Penyebaran Kuesioner ............................. 105

3 Hasil Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ..................................... 108

4 Hasil Analisis Regresi dan Uji Hipotesis .................................... 116

Page 17: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Dalam pelaksanaan tugas umum pemerintahan dan tugas pembangunan

sangat diperlukan pembiayaan. Agar tugas umum pemerintahan dan tugas

umum pembangunan yang dimaksud dapat dilaksanakan secara bermanfaat

dibutuhkan dana yang memadai. Untuk itu, faktor penyusunan anggaran

sangat mempengaruhi besar kecilnya penyediaan anggaran. Perolehan

anggaran didasarkan pada usulan anggaran yang disusun berdasarkan

kebutuhan rutin dan pembangunan. Proses penyusunan anggaran ini

memerlukan adanya akuntabilitas atas pengelolaan dana publik dan

keterbukaan atas pelaksanaan kegiatan yang dibiayai oleh uang publik.

Pemerintah memiliki beberapa instansi pemerintahan yang bergerak

dalam berbagai bidang. Departemen Pendidikan Nasional merupakan salah

satu instansi yang mendapat tugas untuk melaksanakan tugas umum

pemerintahan di bidang pendidikan dan kebudayaan, mengajukan usulan

anggaran setiap tahun berdasarkan kebutuhan rutin dan pembangunan. Untuk

menjaga agar pelayanan tersebut dapat tetap berlangsung diperlukan adanya

penyusunan anggaran sebagai suatu prosese pengalokasian dana kegiatan

publik agar tetap sesuai dengan fungsinya. Secara garis besar anggaran dana

publik dapat berupa informasi kondisi keuangan yang isinya meliputi,

pendapatan, belanja dan aktivitas yang dilakukan oleh instansi tersebut.

Page 18: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

2

Anggaran pada sektor publik terkait dengan proses penentuan jumlah

alokasi dana untuk tiap-tiap program dan aktivitas dalam satuan moneter yang

menggunakan dana milik rakyat. Hal inilah yang menjadi perbedaan dengan

anggaran sektor swasta karena tidak berhubungan dengan pengalokasian dana

dari masyarakat. Pada sektor publik pendanaan organisasi berasal dari pajak

dan retribusi, laba perusahaan milik daerah atau negara, pinjaman pemerintah

berupa utang luar negeri dan obligasi pemerintah, serta sumber dana lain yang

sah dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang telah

ditetapkan (Sardjito dan Muthaher, 2007:2).

Dalam proses pembuatan anggaran terdapat dua sistem yaitu, top down

dan bottom up. Sebelum adanya perubahan sistem pembuatan anggaran yang

mengharuskan adanya akuntabilitas dalam proses pembuatan dan

pelaporannya. Instansi pemerintah mengguankan sistem top down, dimana

rencana dan jumlah anggaran telah ditetapkan oleh atasan/pemegang kuasa

anggaran sehingga bawahan/pelaksana anggaran hanya melakukan apa

yang telah disusun. Penerapan sistem ini mengakibatkan kinerja

bawahan/pelaksana anggaran menjadi tidak efektif karena atasan terlalu

menuntut namun sumber daya pelaksana anggaran tidak mencukupi.

Seringkali kuasa pembuat anggaran kurang mengetahui potensi dan hambatan

yang diniliki oleh bawahan/pelaksana anggaran, sehingga memberikan target

anggaran yang melebihi kemempuan pelaksana anggaran.

Page 19: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

3

Berbeda dengan sisem Bottom Up yaitu dalam proses pembuatan

anggaran dilakukan secara bersama-sama antara pemegang kuasa dan

pelaksana anggaran. Hal ini dapat dilakukan sebagai sarana yang efektif dan

efisien dalam pencapai tujuan. Seiring dengan perkembangan ilmu

pengetahuan akuntansi manajemen maka sektor publik menerapkan sistem

penganggaran yang dapat menanggulangi masalah diatas, yaitu dengan

menerapkan partisipasi anggaran (participatory budgeting). Melalui sistem

ini, pelaksana anggaran dilibatkan dalam penyusunan anggaran yang

menyangkut sub. bagiannya sehingga tercapai kesepakatan antara pemegang

kuasa anggaran dengan pelaksana anggaran.

Anggaran dapat dijadikan sebagai alat penilaian kinerja, maksudnya

adalah kinerja dapat dinilai berdasarkan pencapaian target anggaran dan

efisiensi pelaksanaan anggaran. Proses penyusunan anggaran merupakan

kegiatan yang penting dan melibatkan, mengkomunikasikan, memotivasi dan

mengevaluasi prestasi manajer yang akan memainkan peranan dalam

mempersiapkan dan mengevaluasi berbagai alternatif dari tujuan anggaran,

dimana anggaran senantiasa digunakan sebagai tolak ukur kinerja manajer

(Leslie, 1992 dalam Murtanto dan Hapsari, 2006:2). Dalam proses

penyusunan anggaran, sebaiknya semua tingkatan manajemen ikut

berpartisipasi (terlibat). Partisipasi dalam penyusunan anggaran melibatkan

sumber daya manusia yang ada di dalam instansi atau organisasi tersebut.

Banyak penelitian bidang akuntansi manajemen yang menaruh perhatian

pada masalah partisipasi anggaran, hal ini karena anggaran partsipatif dinilai

Page 20: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

4

mempunyai konsekuensi terhadap sikap dan perilaku anggota organisasi

(murray, 1990 dalam Yuniarti dkk, 2007). Pengaruh partisipasi anggaran

terhadap kinerja manajerial merupakan tema yang menarik dalam pendidikan

akuntansi manajemen. Brownell (1982b) dalam Yuniarti dkk (2007)

menyebutkan dua alasan, yaitu (a) partisipasi dinilai sebagai pendekatan

manajerial yang dapat meningkatkan kinerja dan (b) berbagai penelitian yang

menguji antara partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial hasilnya

saling bertentangan. Sehingga para peneliti menyimpulkan bahwa tidak ada

hubungan langsung antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial (Gul

dkk, 1995 dalam Yuniarti dkk, 2007).

Beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa ada pengaruh yang

signifikan antara partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial. Budi

Susetyo (2001); Hermawan (2003); Vivi Ani (2004); J. Sumarno (2005);

Sugiyanto dan Subagiyo (2005); Yusfaningrum dan Ghozali (2005);

Wahyudin Nor (2007); Yamin (2008). Sementara beberapa peneliti lainnya

menemukan tidak adanya pengaruh yang signifikan antara partisipasi dalam

penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial. (Bryan Locke, 1967 dalam

Riyadi, 2000); Tjahjaning Poerwarti (2002); Muslimin (2002); Abriyani

(2003); Yuniarti dkk (2007).

Dari beberapa hasil penelitian terdahulu yang telah diuraikan diatas

menunjukkan bahwa hasil temuan mereka tidak konsisten antara satu dengan

lainnya. Pengaruh antara partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial ada

kemungkinan dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang bertindak sebagai

Page 21: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

5

variabel intervening atau moderating. Dengan kata lain untuk menyelesaikan

perbedaan dari hasil penelitian tersebut, bisa dilakukan dengan menggunakan

pendekatan kontijensi yang secara sistematis mengevaluasi berbagai kondisi

atau variabel yang dapat mempengaruhi pengaruh antara partisipasi dalam

penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial (Govindrajan, 1986 dalam

Tjahjaning Poerwarti, 2002).

Sejalan dengan pernyataan tersebut, penelitian ini akan menguji apakah

variabel gaya kepemimpinan dalam suatu perusahaan dan iklim organisasi

yang diberikan perusahaan kepada para karyawannya yang berfungsi sebagai

variabel moderating dapat memoderasi partisipasi dalam penyusunan anggaran

terhadap kinerja manajerial. Gaya kepemimpinan mempunyai dampak positif

terhadap partisipasi dalam penyusunan anggaran. Nafi’ (2001) menunjukkan

bahwa gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan

dengan partisipasi dalam penyusunan anggaran. Berbeda dengan penelitian

Muslimah (1998); Sumarno (2005); Yuniarti (2007); Wahyudin Nor (2007)

menemukan bahwa pengaruh gaya kepemimpinan antara partisipasi anggaran

terhadap kinerja manajerial adalah tidak mempunyai pengaruh yang positif

dan signifikan. Penelitian ini akan menguji pengaruh partisipasi dalam

penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan

sebagai variabel moderating.

Iklim organisasi mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan

terhadap partisipasi dalam penyusunan anggaran. Hermawan (2003)

Page 22: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

6

menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara

iklim organisasi terhadap penyusunan anggaran.

Kemampuan dan keterampilan kepemimpinan dalam pengarahan adalah

faktor penting efektivitas manajer. Keberhasilan suatu organisasi baik sebagai

keseluruhan maupun berbagai kelompok dalam suatu organisasi tertentu,

sangat tergantung pada mutu kepemimpinan yang terdapat dalam organisasi

yang bersangkutan. Bahkan kiranya dapat dikatakan bahwa mutu

kepemimpinan yang terdapat dalam suatu organisasi memainkan peranan yang

sangat dominan dalam keberhasilan organisasi tersebut dalam

menyelenggarakan berbagai kegiatannya terutama terlihat dalam kinerja

bawahan yang dipimpinnya.

Untuk itu, selain faktor kepemimpinan yang mempunyai peranan yang

penting untuk memberi semangat, mengarahkan, membangkitkan motivasi

kerja bawahan, berlaku adil dan cermat, berwibawa serta tindakannya dapat

memberi manfaat dan dapat dijadikan panutan. Maka faktor iklim organisasi

yang diberikan perusahaan kepada para karyawannya seperti sarana kerja yang

nyaman dan aman, prasarana kerja yang memadai, adanya komunikasi antara

pimpinan dan bawahan diharapkan dapat mendukung proses kegiatan

penyusunan anggaran tersebut sehingga tugas penyusunan anggaran dapat

dilaksanakan secara optimal.

Demikian pentingnya, maka dalam hal ini perlu dipelihara

kepemimpinan dan iklim organisasi yang baik agar seluruh karyawan tetap

bergairah dan memberikan prestasi kerja terbaiknya. Lingkungan kerja atau

Page 23: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

7

iklim organisasi merupakan suasana psikologis yang sangat berpengaruh

terhadap prilaku karyawan. Persepsi yang baik atau positif terhadap iklim

organisasi akan memberikan pengaruh yang baik terhadap hasil kerjanya.

Produktivitas kerja yang dihasilkan ini merupakan kinerja seorang manajer

yang berhasil mengerahkan bakat dan kemampuan serta usaha beberapa orang

yang ada di dalam daerah wewenangnya.

Mengingat bahwa terdapat pengaruh yang kuat antara gaya

kepemimpinan dan iklim organisasi terhadap partisipasi dalam partisipasi

penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial, maka penulis ingin

membahas topik mengenai ”Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap

Kinerja Manajerial dengan Gaya Kepemimpinan dan Iklim Organisasi

sebagai Variabel Moderating”.

B. Perumusan Masalah

Dalam menilai pengaruh partisipasi dalam penyusunan anggaran tehadap

kinerja manajerial, maka permasalahan yang akan penulis teliti dalam

penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:

a. Apakah partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial berpengaruh

secara signifikan?

b. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan dalam partisipasi anggaran

terhadap kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan sebagai variabel

moderating?

Page 24: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

8

c. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan dalam partisipasi anggaran

terhadap kinerja manajerial dengan iklim organisasi sebagai variabel

moderating?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Berkaitan dengan permasalahan yang telah dirumuskan di atas, maka

tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hal-hal berikut:

a. Pengaruh yang signifikan antara partisipasi anggaran terhadap

kinerja manajerial.

b. Pengaruh yang signifikan dalam partisipasi anggaran terhadap

kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan sebagai variabel

moderating.

c. Pengaruh yang signifikan dalam partisipasi anggaran terhadap

kinerja manajerial dengan iklim organisasi sebagai variabel

moderating.

2. Manfaat Penelitian

Apabila tujuan penelitian tersebut dapat terpenuhi, maka manfaat

yang diharapkan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai

pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial.

Page 25: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

9

b. Untuk memperkuat penelitian sebelumnya yang berkenaan dengan

adanya pengaruh yang positif dan signifikan dalam hubungan

partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial.

c. Untuk memperjelas faktor kontijensi yang dibahas dalam penelitian

ini, sekaligus menambah khasanah ilmu pengetahuan terutama yang

berkaitan dengan pengetahuan tentang gaya kepemimpinan dan

iklim organisasi.

d. Memberikan peluang untuk perkembangan penelitian berikutnya dan

perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya akuntansi manajemen.

Page 26: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

10

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Literatur

1. Anggaran

Anggaran adalah pernyataan terkuantifikasi dan tertulis dari rencana

manajemen (Carter dan Usry, 2004:13). Anggaran merupakan suatu

pernyataan formal yang di buat oleh manajemen tentang rencana-rencana

yang akan dilakukan pada masa yang akan datang dalam suatu periode

tertentu, dimana rencana tersebut sebagai pedoman dalam pelaksanaan

kegiatan selama periode tersebut.

Menurut Hansen dan Mowen (2004:355):

”Anggaran juga berperan sebagai keuangan perusahaan dalam periode yang akan datang yaitu rencana keuangan untuk masa depan, rencana tersebut mengidentifikasi tujuan dan tindakan yang diperlukan untuk mencapainya”

Anggaran tidak hanya sebagai rencana keuangan yang

menggambarkan cost dan revenue sebagai bentuk pertanggungjawaban

tetapi juga sebagai alat pengendalian, koordinasi, komunikasi, penilaian

kinerja (performance) dan motivasi. Menurut Nina Yusnita (2008: 601):

”Anggaran juga merupakan alat komunikasi antara lower management dengan upper management sehingga lower management akan bisa memahami ekspektasi upper management dan sebaliknya, upper management juga akan belajar bagaimana memahami keinginan dan masalah-masalah yang terjadi pada tingkat lower management”

Anggaran memainkan peranan penting dalam mempengaruhi

perilaku individu-individu dan kelompok di setiap tingkatan proses

Page 27: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

11

manajemen (Carter dan Usry, 2004:13). Secara formal, anggaran

mengkomunikasikan rencana organisasi pada tiap karyawan. Selanjutnya

informasi anggaran akan membantu manajer tingkat atas untuk

mengevaluasi kinerja manajer tingkat bawah dengan memberikan reward

and punishments.

Anggaran memaksa manajemen untuk merencanakan masa depan.

Anggaran mendorong para manajer untuk mengembangkan arah umum

bagi organisasi, mengantisipasi masalah dan mengembangkan kebijakan

masa depan, anggaran memperbaiki pembuatan keputusan. Anggaran

bermanafaat membantu perusahan untuk melancarkan jalannya operasi

dan mencapai hasil yang lebih baik. Dalam organisasi pemerintahan atau

organisasi nirlaba, fungsi pengesahan juga merupakan sesuatu yang

penting, karena jumlah yang dianggarkan seringkali berlaku sebagai

pengesahan aktivitas dan sebagai platform pengeluaran.

Marconi dan Siegel (1989) dalam Nina Yusnita (2008:598)

memaparkan, manfaat anggaran adalah sebagai berikut:

a. Anggaran merupakan hasil dari proses perencanaan yang melibatkan

partisipasi anggota organisasi mengenai tujuan kegiatan di masa yang

akan datang.

b. Anggaran merupakan gambaran prioritas dari alokasi sumber daya

yang dimiliki sebagi blue print perusahaan.

c. Anggaran sebagai alat komunikasi antar divisi (departemen) untuk

melakukan komunikasi internal antar divisi maupun top management.

Page 28: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

12

d. Anggaran dapat digunakan untuk mengarahkan manajemen dalam

menentukan tindakan yang perlu dilakukan.

e. Anggaran dapat memotivasi dan mempengaruhi bawahan dan atasan

untuk bekerja lebih efisien, konsisten dan efektif untuk mencapai

tujuan perusahaan.

Jadi, anggaran merupakan suatu pernyataan yang dibuat oleh

manajemen yang nantinya dikomunikasikan kepada pihak-pihak yang

berkepentingan, yang di dalamnya memuat rencana dan pedoman yang

akan dilakukan manajemen pada masa yang akan datang untuk

mencapai tujuan yang diharapkan oleh perusahaan.

2. Partisipasi Anggaran

Dahulu penganggaran dilakukan dengan sistem top-down dan

bottom-up. Dalam proses pendekatan top-down atau sering disebut

dengan penganggaran otorisasi, dimana rencana dan jumlah anggaran

telah ditetapkan oleh atasan atau pemegang kuasa anggaran sehingga

bawahan atau pelaksana anggaran hanya melakukan apa yang telah

disusun. Penerapan sistem ini mengakibatkan kinerja bawahan atau

pelaksana anggaran menjadi tidak efektif karena target yang diberikan

terlalu menuntut namun sumber daya yang diberikan tidak mencukupi,

sedangkan dalam pendekatan bottom-up, anggaran disusun dengan

melibatkan manajer bawah.

Dalam hal ini, anggaran merupakan bagian penting dari sistem

organisasi yang dibentuk untuk meningkatkan sikap dan kinerja manajer.

Page 29: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

13

Untuk mencegah dampak disfungsional anggaran, maka manajemen pada

level yang lebih rendah perlu dilibatkan dalam proses penyusunannya,

agar mereka memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kinerja sesuai

yang ditargetkan dalam anggaran.

Partisipasi anggaran adalah saat proses pengambilan keputusan

oleh dua pihak atau lebih yang mempunyai dampak dari masa yang akan

datang bagi pembuat keputusan tersebut. Hal ini disebabkan oleh

pengaruh dalam keterlibatan yang dirasakan individu dalam proses

penyusunan anggaran, yang secara tidak langsung dalam proses

penyusunan anggaran secara partisipatif.

Dengan partisipasi, diharapkan para manajer akan lebih

memahami masalah-masalah yang mungkin timbul pada saat pelaksanaan

anggaran juga mengembangkan strategi yang lebih baik sehingga kinerja

para manajer akan meningkat. Partisipasi juga merupakan suatu proses

mengevaluasi kinerja para individu atas dasar sasaran anggaran yang

telah dicapai. Partisipasi anggaran memiliki tiga potensi masalah yaitu

adalah sebagai berikut (Hansen dan Mowen, 2006:377):

a. Menetapkan standar yang terlalu tinggi atau terlalu rendah b. Membuat kelonggaran dalam anggaran (budgetary slack) c. Partisipasi semu, yaitu organisasi menggunakan partisipasi

penganggaran, tetapi pada kenyataannya hanya menerapkan partisipasi palsu.

Meskipun partisipasi dalam penganggaran memiliki keunggulan,

namun juga mempunyai kelemahan-kelemahan yang tentunya menjadi

tantangan bagi para karyawan dalam organisasi untuk secara sungguh-

Page 30: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

14

sungguh menjalankan anggaran yang telah ditetapkan agar anggaran yang

telah disusun sebelumnya tidak hanya menjadi perencanaan belaka.

Karyawan dari organisasi semacam yang semacam ini

mengidentifikasikan bahwa anggaran adalah milik mereka, sehingga

memotivasi mereka untuk mencapai tujuan anggaran (Nina Yusnita,

2008:601). Hal ini didasarkan pada pemikiran bahwa ketika suatu tujuan

atau standar yang dirancang secara partisipatif disetujui, maka karyawan

akan melaksanakan tujuan atau standar yang ditetapkan dan karyawan juga

memiliki rasa tanggung jawab pribadi untuk mencapainya karena mereka

ikut serta terlibat dalam penyusunan anggaran.

Menurut Welsch dkk. (2000:82):

”Partisipasi manajer tingkat menengah dan tingkat bawah dalam proses pembuatan anggaran mempunyai dampak yang bermanfaat paling tidak dalam dua cara. Pertama, proses partisipasi mengurangi asimetris informasi dalam organisasi, dengan demikian memungkinkan manajemen tingkat atas mendapatkan pengertian mengenai masalah lingkungan dan teknologi, mengenai manajer tingkat bawah yang mempunyai pengetahuan yang khusus. Kedua, proses partisipasi dapat menghasilkan komitmen yang lebih besar dari manajemen tingkat bawah untuk melaksanakan rencana anggaran dan ”memenuhi anggaran”

Jadi, penyusunan anggaran secara partisipatif adalah melibatkan

sebagian besar individu atau karyawan organisasi dalam merumuskan

semua atau sebagian dari anggaran. Dengan menyusun anggaran secara

partisipasi, diharapkan dapat meningkatkan kinerja setiap individu sesuai

dengan target yang telah ditetapkan. Hal ini didasarkan pada pemikiran

bahwa ketika suatu tujuan atau standar yang direncanakan secara

partisipatif disetujui, maka setiap individu akan melaksanakan standar

Page 31: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

15

yang ditetapakan dan manajer juga memiliki rasa tanggung jawab pribadi

untuk mencapainya, karena mereka ikut serta terlibat dalam penyusunan.

3. Kinerja Manajerial

Secara etimologi, kinerja berasal dari kata prestasi kerja

(performance). Sebagaimana dikemukakan oleh Mangkunegara (2005:67)

dalam Trisnaningsih (2007:8) bahwa:

”Istilah kinerja berasal dari kata job performance atau actual performance (prestasi kerja atau prestasi sesungguhnya yang dicapai seseorang) yaitu hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya”. Menurut Mahoney et al. (1963) dalam Yuniarti dkk (2007:6)

menyatakan kinerja (performance) adalah sebagai berikut:

”Kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing, dalam rangka mencapai tujuan organisasi”

Kinerja merupakan salah satu faktor penting yag digunakan dalam

mengukur efektivitas dan efisiensi suatu organisasi. Kinerja manajerial

adalah kinerja para individu dalam fungsi-fungsi manajerial antara lain:

perencanaan, investigasi, koordinasi, evaluasi, pengawasan (supervisi),

pengaturan staf, negosiasi, perwakilan atau representatif (Mahoney et

al., 1963 dalam Murtanto dan Winda, 2006:7).

Page 32: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

16

a. Perencanaan

Perencanaan meliputi kemampuan untuk menentukan tujuan,

kebijakan dan tindakan/pelaksanaan, penjadwalan kerja,

penganggaran, merancang prosedur dan pemrograman. Dalam

kaitannya dengan fungsi perencanaan, anggaran merupakan tujuan

yang ditetapkan organisasi untuk dicapai dalam periode tertentu.

b. Investigasi

Kemampuan dalam mengumpulkan dan menyampaikan informasi

untuk catatan, laporan dan rekening, mengukur hasil, menentukan

persediaan dan analisis pekerjaan.

c. Pengkoordinasian

Kemampuan melakukan tukar menukar informasi dengan orang lain di

bagian organisasi yang lain untuk mengkaitkan dan menyesuaikan

program, memberitahu bagian lain dan hubungan dengan manajer lain.

d. Evaluasi

Kemampuan untuk menilai dan mengukur proposal kinerja yang

diamati atau dilaporkan, penilaian pegawai, penilaian catatan hasil,

penilaian laporan keuangan, pemeriksaan produk.

e. Pengawasan (Supervisi)

Kemampuan untuk mengarahkan, memimpin dan mengembangkan

bawahan, membimbing, melatih dan menjelaskan peraturan kerja pada

bawahan, memberikan tugas pekerjaan dan menangani bawahan.

Page 33: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

17

f. Pengaturan Staf (Staffing)

Kemempuan untuk mempertahankan angkatan kerja untuk merekrut,

mewawancarai dan meilih pegawai baru, menempatkannya,

mempromosikan dan mutasi pegawai.

g. Negoisasi

Kemampuan dalam melaksanakan pembelian, penjualan atau

melakukan kontrak untuk barang dan jasa, menghubungi pemasok,

tawar-menawar dengan wakil penjual, tawar-menawar secara

kelompok.

h. Perwakilan (Representatif)

Kemampuan dalam menghadiri pertemuan-pertemuan dengan

organisasi lain, pertemuan perkumpulan bisnis, pidato untuk acara-

acara kemasyarakatan, mempromosikan tujuan umum organisasi.

Keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuan dan

memenuhi tanggung jawab sosialnya, sebagian besar tergantung pada

manajer. Apabila manajer mampu melakukan tugas-tugasnya dengan

baik, maka organisasi akan mampu mencapai sasaran dan tujuan yang

dikehendaki. Seberapa baik seorang manajer melakukan perannya

dalam mengerjakan tugas-tugas yang merupakan isu utama yang

banyak diperdebatkan dan merupakan tema yang menarik dalam

penelitian beberapa tahun belakangan ini.

Kinerja manajerial sebagai kecakapan manajer dalam

melaksanakan fungsi-fungsi manajerial. Sistem pengukuran kinerja

Page 34: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

18

diharapkan akan mempengaruhi hasil kerja dari manajer yang dalam

hal ini adalah kinerja manajerial. Seseorang yang memegang posisi

manajerial diharapkan mampu menghasilkan suatu kinerja manajerial

yang tinggi. Berbeda dengan kinerja karyawan umumnya yang bersifat

konkrit, kinerja manajerial adalah bersifat abstrak dan kompleks

(Mulyadi dan Johny, 1999 dalam Yuniarti dkk, 2007:6). Manajer

menghasilkan kinerja dengan mengarahkan bakat dan kemampuan

serta usaha beberapa orang lain yang berada di dalam daerah

wewenangnya.

Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa kinerja

adalah suatu hasil yang dicapai oleh seseorang dalam melaksanakan

tugas-tugas yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas

kecakapan, pengalaman dan kesungguhan waktu yang diukur dengan

mempertimbangkan kuantitas, kualitas dan ketepatan waktu. Kinerja

atau prestasi kerja dapat diukur melalui pengukuran tertentu sesuai

standar, dimana kualitas adalah berkaitan dengan mutu kerja yang

dihasilkan.

4. Gaya Kepemimpinan (leadership styles)

Dalam setiap perusahaan pemimpin mempunyai gaya

kepemimpinan berbeda-beda dalam memimpin karyawannya. Faktor

kepemimpinan semakin menjadi perhatian publik karena semua pihak

semakin menyadari bahwa tercapainya suatu tujuan atau suksesnya

suatu organisasi baik dalam skala nasional maupun internasional tidak

Page 35: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

19

terlepas dari peran penting seorang pemimpin. Menurut Luthans

(2002:575) dalam Trisnaningsih (2007:12):

”Gaya kepemimpinan merupakan cara pimpinan untuk mempengaruhi orang lain/bawahannya sedemikian rupa sehingga orang tersebut mau melakukan kehendak pemimpin untuk mencapai tujuan organisasi meskipun secara pribadi hal tersebut mungkin tidak disenangi”

Menurut Sopiah (2008:112) para peneliti telah mengidentifikasi

dua gaya kepemimpinan, yaitu

a. Gaya yang berorientasi pada tugas b. Gaya yang berorientasi pada karyawan.

Manajer yang berorientasi pada tugas mengarahkan dan mengawasi bawahannya secara ketat untuk menjamin bahwa tugas dilaksanakan secara memuaskan. Seorang manajer yang mempunyai gaya kepemimpinan seperti ini lebih baik mementingkan terlaksananya tugas daripada perkembangan dan pertumbuhan bawahan. Manajer yang berorientasi pada karyawan berusaha untuk memotivasi daripada menyupervisi bawahan. Mereka mandorong anggota kelompok ikut berpartisipasi dalam pengambilan keputusan yang berpengaruh kepada mereka dan membina hubungan yang akrab, penuh kepercayaan, dan penuh penghargaan dengan anggota kelompoknya.

Teori kepemimpinan perilaku (behavioral) mengatakan bahwa

gaya kepemimpinan seorang manajer akan berpengaruh langsung

terhadap efektivitas kelompok kerja (Kreitner dan Kinicki, 2005:302

dalam Trisnaningsih 2007:12). Kepemimpinan dalam organisasi

merupakan faktor yang menentukan berhasil tidaknya organisasi.

Pemimpin melalui kepemimpinannya dapat memberikan motivasi

kepada karyawan dengan memperhatikan dan memenuhi kebutuhan

karyawannya.

Semua manajer adalah pemimpin, karena mempengaruhi perilaku

orang lain (dalam berbagai tingkatan) organisasi. Maka kepemimpinan

Page 36: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

20

itu melibatkan kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain,

sehingga dapat meningkatkan prestasi kerja dalam mencapai tujuan

organisasi perusahaan yang telah ditetapkan. Agar tujuan dapat

dilaksanakan dengan baik, maka komunikasi antara atasan dengan

bawahan pun dengan terjalin dengan baik.

Keberhasilan mengelola suatu organisasi tidak lepas dar faktor

kepemimpinan dan sikap bawahan dalam melaksanakan tugas

mencapai tujuan organisasi. Gaya kepemimpinan dari seorang atasan

sering menjadi sorotan publik dalam hal partisipasi penyusunan

anggaran. Atasan yang cenderung kurang concern dalam berpartisipasi

pada penyusunan anggaran akan memberikan kepercayaan lebih

kepada bawahannya dalam hal membuat anggaran, hal ini sangat

merugikan perusahaan jika bawahannya ternyata orang yang lebih suka

memanfaatkan keadaan untuk kepentingan pribadi. Ada berbagai

macam jenis kepemimpinan, antara lain sebagai berikut, yaitu:

kepemimpinan transaksional, kepemimpinan kharismatik,

kepemimpinan visioner dan kepemimpinan tim (Sopiah, 2008:121).

Gaya kepemimpinan dikelompokkan dalam tiga kategori menurut

Robin (1996) dalam Miftahuddin (2002:131), yaitu:

a. Pendekatan Ciri

Dalam pendekatan ciri analisa kepemimpinan berdasrkan ciri atau

atribut tertentu dari seorang pemimpin yang efektif dan kurang efektif,

seperti: kemampuan dalam melaksanakan pengawasan, berprestasi

Page 37: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

21

dalam kerja, cerdas, membutuhkan aktualisasi diri, membutuhkan

keamanan, tegas, inisiatif, percaya diri, pintar dalam menganalisa

masalah dan konsisten terhadap keputusan yang diambil.

b. Pendekatan Perilaku

Pendekatan perilaku adalah menganalisa kepemimpinan berdasarkan

fungsi dan gaya kepemimpinan dalam suatu organisasi. Fleishman et

al. (2000) dalam Yuniarti dkk (2007:8) telah meneliti gaya

kepemimpinan di Ohio State University tentang perilaku pemimpin

melalui dua dimensi, yaitu: consideration and initiating structure.

1. Consideration (konsiderasi) adalah gaya kepemimpinan yang

menggambarkan kedekatan hubungan antara bawahan dengan

atasan, adanya saling percaya, kekeluargaan, menghargai gagasan

bawahan, dan adanya komunikasi antara pimpinan dengan

bawahan. Pemimpin yang memiliki konsiderasi yang tinggi

menekankan pentingnya komunikasi yang terbuka dan parsial.

2. Initiating structure (struktur inisiatif) merupakan gaya

kepemimpinan yang menunjukkan bahwa pemimpin

mengorganisasikan dan mendefinisikan hubungan dalam

kelompok, cenderung membangun pola dan saluran komunikasi

yang jelas, menjelaskan cara mengerjakan tugas yang benar.

Pemimpin yang memiliki kecenderungan membentuk struktur yang

tinggi, akan memfokuskan pada tujuan dan hasil.

Page 38: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

22

c. Pendekatan Situasi

Suatu pendekatan situasi (situasional) merupakan gaya kepemimpinan

yang paling sesuai tergantung pada situasi dimana pemimpin itu

bekerja.

Jadi, gaya kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi

bawahan dalam suatu organisasi atau perusahaan sesuai dengan

karakter yang dimilikinya untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

Ada beberapa gaya kepemimpinan yang dimiliki, ada pemimpin yang

secara tegas mengawasi bawahannya dalam hal pemberian tugas untuk

menuntut hasil yang memuaskan demi kesuksesan perusahaan. Selain

itu, ada juga pemimpin yang membina hubungan baik, memenuhi

kebutuhan, memotivasi serta memberikan ruang kepada karyawannya

untuk meningkatkan dedikasi kepada perusahaan. Dengan begitu

keberhasilan sebuah perusahaan dalam mencapai tujuannya diharapkan

dapat tercapai.

5. Iklim Organisasi

Iklim organisasi merupakan keadaan di dalam organisasi dimana

setiap anggotanya saling berinteraksi, membatasi dan mengenali satu sama

lain serta menentukan kualitas kerja sama, pengembangan anggota

organisasi dan efisiensi yang akan mengubah tujuan menjadi hasil Gilmer,

1984 dalam Satria, 2005:122). Selain itu, iklim organisasi merupakan

pernyataan atas suasana kerja yang dialami oleh karyawan yang

Page 39: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

23

dicerminkan dengan rasa aman dan nyaman dalam bekerja. Suasana

aman dan nyaman tersebut dapat meliputi kenyamanan terhadap sarana

dan prasarana, seperti: penerangan yang memadai, fasilitas kantor,

contohnya: meja dan kursi serta peralatan pendukung lainnya yang

membantu jalannya proses dalam bekerja.

Konsep iklim organisasi menurut Gibson (1973:137) dalam

Hermawan (2007:24) adalah:

”Climate is a set of properties of the work environment perceived directly or indirectly bt the employees who work in this environment and is assumed to be a mayor force influencing their behavior on the job”. Iklim organisasi adalah merupakan suatu perangkat kerja yang

dimiliki oleh suatu lingkungan kerja yang dipergunakan baik secara

langsung maupun tidak langsung oleh karyawan yang bekerja di dalam

lingkungan kerja tersebut dan dianggap sangat mempengaruhi tingkah laku

mereka dalam bekerja.

Kolb et al. (1984) dalam Satria (2005:123) mendefinisikan iklim

organisasi diperankan oleh tujuh aspek yaitu komformitas, tanggungjawab,

standart, penghargaan, kejelasan organisasi, kehangatan dan dukungan dan

kepemimpinan. Gibson et al. (1994) dalam Satria (2005:123)

menggunakan istilah iklim organisasi untuk menggambarkan lingkungan

atau situasi dari organisasi. Istilah Iklim organisasi dapat kerja juga

dipergunakan untuk menggambarkan iklim psikologis atau kepribadian

organisasi.

Page 40: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

24

Iklim organisasi juga dapat dipengaruhi oleh sifat lingkungan tempat

pekerja (karyawan) tersebut berkerja atau lingkungan psikologis dalam

organisasi dimana karyawan tersebut bekerja yang bisa dirasakan oleh para

pekerja atau anggota organisasi yang lain, sehingga dianggap dapat

mempengaruhi sikap dan perilaku pekerja tersebut terhadap

pekerjaaannya. Menurut Sopiah (2008:130) iklim organisasi adalah

keseluruhan ”perasaan” yang meliputi hal-hal fisik, bagaimana para

anggota berinteraksi dan bagaimana para anggota organisasi

mengendalikan diri dalam berhubungan dengan pelanggan atau pihak luar

organisasi.

Menurut Richard (1985:129) dalam Miftahuddin (2002:28) iklim

organisasi yang dapat menumbuhkan komunikasi terbuka, sikap saling

mendukung diantara pekerja dan pengambilan keputusan yang tidak

terpusat (Desentralisasi) pada umumnya akan meningkatkan prestasi

pekerja, mengurangi tingkat keluarnya karyawan, menurunkan biaya

produksi, dan dapat mempersingkat waktu pelatihan. Wingfield dan Berry

(2002) dalam Hermawan (2003:24) mengatakan:

“Bahwa suasana kerja atau tempat kerja yang aman dan nyaman merupakan suatu bentuk penghargaan (recognition) pihak manajemen atau pimpinan kepada karyawan karena pihak manajemen atau pimpinan meyakini dengan fasilitas yang bersih, rapi dengan segala perlengkapannya akan memberikan semangat dan memperlancar pelaksanaan kerja” Menurut Miftahuddin (2002:127) terdapat beberapa faktor yang

dapat mempengaruhi pembentukan iklim organisasi, diantaranya adalah:

Page 41: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

25

1. Karakteristik Individu

Karakteristik individu akan mempengaruhi terhadap iklim organisasi,

seperti sifat, persepsi, dan kemampuan. Sedangkan pengalaman maa lalu,

harapan dan nilai nilai yang akan dianut oleh setiap individu akan

berpengaruh terhadap proses interaksi diantara anggota organisasi.

Dengan adanya perbedaan karakteristik individu akan memberikan warna

tersendiri terhadap iklim organisasi yang terbentuk. Karakteristik individu

harus diketahui, karena akan menentukan perilaku yang akan ditampilkan

dalam mencapai tujuan suatu organisasi.

2. Struktur Organisasi

Struktur organisasi adalah merupakan keadaan didalam organisasi yang

dirancang dan dibentuk oleh manajemen dalam rangka usaha mencapai

tujuan suatu organisasi, seperti spesialisasi, formalisasi, sentralisasi, dan

lain sebagainya.

Iklim organisasi adalah suatu keadaan lingkungan yang dapat

mempengaruhi kinerja orang-orang yang ada dalam suatu perusahaan.

Iklim organisasi sangat perlu diperhatikan, karena iklim organisasi sangat

berpengaruh terhadap motivasi kerja dan kepuasan kerja karyawan dalam

beraktifitas, yang pada akhirnya berdampak pada produktivitas kerja

karyawan.

Page 42: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

26

B. Tinjauan Penelitian Terdahulu

Penelitian mengenai pengaruh partisipasi penyusunan anggaran

terhadap kinerja manajerial telah banyak dilakukan oleh peneliti-peneliti

sebelumnya. Penelitian tersebut banyak memberikan masukan serta

kontribusi tambahan untuk pengetahuan bagi para pemakai informasi

khususnya pendidikan akuntansi manajemen. Tabel 2.1 menunjukkan hasil

penelitian-penelitian terdahulu mengenai pengaruh partisipasi anggaran

terhadap kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan dan iklim

organisasi sebagai variabel moderating.

Tabel 2.1 Hasil Penelitian-Penelitian Terdahulu

Peneliti (Tahun)

Judul Penelitian

Variabel yang diteliti

Metodologi Penelitian

Hasil Penelitian (Kesimpulan)

Evi Yuniarti dkk, Laporan Penelitian Politeknik Negeri Lampung 2007

Komitmen Organisasi dan Gaya Kepemimpinan antara Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Manajerial - Gaya

Kepemimpinan - Komitmen

Organisasi

Metode Analisis: Multipple Regression Regresi Berganda

Hasil: - H1 :

Tidak Signifikan Partisipasi Anggaran tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H2 :

Tidak Signifikan Interaksi Partisipasi Anggaran dan Komitmen Organisasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H3 : Tidak Signifikan Interaksi Partisipasi Anggaran dan Gaya Kepemimpinan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap

Page 43: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

27

Kinerja Manajerial

Bambang Sardjito dan Osmad Muthaher, Simposium Nasional Akuntansi X (2007)

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah: Budaya Organisasi dan Komitmen Organisasi sebagai Variabel Moderating

- Partisipasi Anggaran

- Kinerja Aparat - Budaya

Organisasi - Komitmen

Organisasi

Sampel: Penyebaran 150 buah kuesioner di 18 kantor dinas Pemerintah kota dan kabupaten semarang Metode Analisis: Regresi Berganda dengan Uji Interaksi

Hasil: - H1 :

Signifikan Partisipasi Anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Aparat

- H2 : Signifikan Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel budaya organisasi dalam memoderasi partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial

- H3 : Signifikan Terdapat pengaruh signifikan antara variabel komitmen organisasi dalam memoderasi partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja aparat

Wahyudin Nor, Simposium Nasional Akuntansi X (2007)

Desentralisasi dan Gaya Kepemimpinan sebagai Variabel Moderating dalam Hubungan antara Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial

- Partisipasi Anggaran

- Kinerja Manajerial

- Desentralisasi Gaya Kepemimpinan

Sampel: Penyebaran 100 buah kuesioner di Perusahaan Manufaktur dan Jasa yang berlokasi di wilayah kota Jakarta Metode Analisis: Regresi Berganda dengan Uji Interaksi

Hasil: - H1 :

Signifikan Partisipasi Anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H2 : Tidak Signifikan Desentralisasi tidak mempengaruhi hubungan antara partisipasi penyusunan anggaran dengan kinerja manajerial

- H3 : Signifikan

Page 44: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

28

Gaya Kepemimpinan mempengaruhi partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial

Murtanto dan Winda Arum Hapsari, Jurnal Bisnis dan Akuntansi (2006)

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran terhadap Kinerja Manajerial dengan Desentralisasi dan Karakteristik Sistem Informasi Akuntansi Manajemen sebagai Variabel Moderating

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Manajerial - Desentralisasi - Karakteristik

Sistem Informasi Akuntansi Manajemen

Sampel: Penyebaran 101 buah kuesioner pada rumah sakit dan perguruan tinggi Di Propinsi Yogyakarta Metode Analisis: Regresi Sederhana dan Analisis regresi dengan pendekatan residual

Hasil: - H1 :

Tidak Diterima Desentralisasi tidak mempunyai pengaruh terhadap partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial

- H2 :

Tidak Diterima Sistem Informasi Akuntansi Manajemen tidak mempunyai pengaruh terhadap partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial

J. Sumarno, Simposium Nasional Akuntansi VIII (2005)

Pengaruh Komitmen Organisasi dan Gaya Kepemimpinan terhadap Hubungan antara antara Partisipasi dalam Penyusunan Anggaran dengan Kinerja Manajerial

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Manajerial - Komitmen

Organisasi - Gaya

Kepemimpinan

Sampel: Penyebaran 170 buah kuesioner pada perusahaan perbankan yang berada di Jakarta Metode Analisis: Moderated Regression Analysis (Regresi Berganda dengan Uji Interaksi)

Hasil: - H1 :

Signifikan Partisipasi Anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H2 :

Signifikan Interaksi Partisipasi Anggaran dan Komitmen Organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H3 : Tidak Signifikan Interaksi Partisipasi Anggaran dan Gaya Kepemimpinan tidak

Page 45: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

29

berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

Vivi Ani Susanti, Jurnal Widya Manajemen dan Akuntansi (2004)

Analisis Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial: Komitmen Organisasi sebagai Variabel Moderator

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Manajerial - Komitmen

Organisasi

Sampel: Penyebaran 32 buah kuesioner pada 32 perusahaan manufaktur go publik yang terdaftar di BEJ yang berkantor pusat di Jawa Timur Metode Analisis: Regresi Berganda dengan Uji Interaksi

Hasil: - H1 :

Signifikan Partisipasi Anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H2 :

Signifikan Komitmen Organisasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap hubungan Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja Manajerial

- H3 : Tidak Signifikan Interaksi Partisipasi Anggaran dan Komitmen Organisasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

Hermawan, Tesis UI Jakarta (2003)

Pengaruh Kepemimpinan dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja dan Penyusunan Anggaran

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Manajerial - Gaya

Kepemimpinan - Iklim

Organisasi

Sampel: kuesioner pada Biro Keuangan& Perlengkapan Deperindag Metode Analisis: Korelasi Sederhana

Hasil: - H1 :

Signifikan Gaya Kepemimpinan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Partisipasi Anggaran

- H2 :

Signifikan Iklim Organisasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Partisipasi Anggaran

Abriyani Puspaningsih, Jurnal

Pengaruh Partisipasi dalam

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Sampel: kuesioner pada

Hasil: - H1 :

Tidak Signifikan

Page 46: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

30

Akuntansi dan Auditing Indonesia (JAAI) 2003

Penyusunan Anggaran terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Manajer

Manajerial - Kepuasan

Manajer

perusahaan yang berkantor pusat di Jakarta Metode Analisis: Path Analysis (Uji Jalur)

Partisipasi Anggaran tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H2 :

Tidak Signifikan Partisipasi Anggaran tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kepuasan Manajer

Muslimin, Tesis UGM Yogyakarta 2002

Pengaruh Locus of Control terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan kinerja manajerial

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Manajerial - Locus of

Control

Sampel: kuesioner pada BUMN dan BUMS Metode Analisis: Regresi Sederhana

Hasil: - H1 :

Tidak Signifikan Partisipasi Anggaran tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Manajerial

Tjahjaning Poerwati, Simposium Nasional Akuntansi V 2002

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran terhadap Kinerja Manajerial: Budaya Organisasi dan Motivasi sebagai Variabel Moderating

- Partisipasi

Anggaran - Kinerja

Manajerial - Budaya

Organisasi - Motivasi

Sampel: Penyebaran 700 buah kuesioner pada 700 manajer perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ dan dimuat dalam Indonesian Capital Market Dirctory 2000 Metode Analisis: Regresi Berganda dan Analisis Regresi Berganda dengan pendekatan residual

Hasil: - H1 :

Signifikan Partisipasi Anggaran berpengaruh secara langsung terhadap Kinerja Manajerial

- H2 :

Signifikan Kombinasi Partisipasi Anggaran dan Budaya Organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

- H3 :

Tidak Signifikan Kombinasi Partisipasi Anggaran dan Motivasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Manajerial

Page 47: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

31

C. Keterkaitan Antar Variabel

1. Pengaruh Partisipasi Anggaran terhadap Kinerja Manajerial.

Anggaran yang telah disusun memiliki peranan sebagai

perencanaan dan sebagai kriteria kinerja, yaitu anggaran dipakai

sebagai suatu sistem pengendalian untuk mengukur kinerja manajerial

(Schiff dan Lewin, 1970 dalam Sardjito dan Muthaher, 2007). Kinerja

manajerial yang diperoleh merupakan salah satu faktor yang dapat

digunakan untuk meningkatkan pengelolaan organisasi secara efektif.

Dimana kinerja manajerial tersebut merupakan kinerja para

anggota organisasi dalam kegiatan-kegiatan manajerial seperti

perencanaan, investigasi, koordinasi, supervisi, pengaturan staff

(staffing), negoisasi dan representasi (mahoney, et. al., 1963 dalam

murtanto dan winda, 2007).

Berbagai penelitian telah dilakukan untuk menguji pengaruh

partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial. Hasil penelitiannya

menunujukkan perbedaan antara peneliti yang satu dengan peneliti

yang lainnya. Yusfaningrum dan Ghozali (2005) menunjukkan bahwa

adanya pengaruh yang positif dan signifikan antara partisipasi dalam

penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial. Selanjutnya, Vivi

Ani Susanti (2004) menemukan bahwa partisipasi penyusunan

anggaran berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja

manajerial. Sementara itu, Sugiyanto dan Subagiyo (2005) dan Nina

Page 48: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

32

Yusnita (2008) menemukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan

antara partisipasi anggaran dan kinerja manajerial.

Muslimin (2002), Tjahjaning (2002), Yuniarti dkk (2007)

menemukan bahwa partisipasi anggaran mempunyai pengaruh yang

tidak signifikan terhadap kinerja manajerial. Sedangkan, J. Sumarno

(2005), Wahyudin Nor (2007) mengindikasikan hubungan yang

signifikan antara partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja

manajerial. Partisipasi dalam penyusunan anggaran lebih mengacu

pada sejauh mana atasan berpartisipasi dalam penyusunan anggaran

dan mempengaruhi sasaran untuk mencapai kinerja manajerial.

Sasaran dapat dipandang sebagai tujuan atau tingkat kinerja yang ingin

dicapai oleh individu. Berdasarkan uraian diatas, penulis bermaksud

untuk menguji kembali pengaruh partisipasi penyusunan anggaran

terhadap kinerja manajerial dengan rumusan sebagai berikut:

H1: Partisipasi Anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap

Kinerja Manajerial

2. Gaya Kepemimpinan berpengaruh terhadap Partisipasi Anggaran

dan Kinerja Manajerial.

Di Setiap perusahaan terdapat unit kerja yang masing-masing

bertanggungjawab berdasarkan aktivitasnya dan masing-masing unit

kerja itu dipimpin oleh seorang manajer. Gaya manajer untuk

mengelola sumber daya manusia dalam suatu unit kerja yang akan

berpengaruh pada peningkatan kinerja pada tiap-tiap unit tersebut,

Page 49: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

33

sehingga pada akhirnya akan mempengaruhi kinerja perusahaan secara

keseluruhan.

Wahyudin Nor (2007) menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap partisipasi anggaran

dan kinerja manajerial. hasil positif signifikan ini mengindikasikan

bahwa partisipasi anggaran dan gaya kepemimpinan merupakan

kesesuaian terbaik yang dipersepsikan. Nafi’ (2001) menunjukkan

bahwa pengaruh gaya kepemimpinan terhadap partisipasi anggaran

adalah positif dan signifikan.

Berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Yuniarti (2007)

menguji pengaruh gaya kepemimpinan sebagai variabel moderating

terhadap partisipasi penganggaran dan kinerja manajerial.

Menemukan hasil bahwa bahwa gaya kepemimpinan tidak mempunyai

pengaruh yang signifikan terhadap hubungan antara partisipasi

anggaran dan kinerja manajerial. Sementara itu, Sumarno (2005)

menemukan bahwa pengaruh gaya kepemimpinan terhadap partisipasi

anggaran dan kinerja manajerial adalah tidak signifikan.

Hasil ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Amrul

dan Nasir (2002) menemukan pengaruh gaya kepemimpinan terhadap

hubungan antara partisipasi anggaran dan senjangan anggaran adalah

tidak signifikan. Gaya kepemimpinan yang cenderung mendikte dan

tidak memberi kesempatan bawahan untuk berpartisipasi akan

menyebabkan tekanan, kegelisahan dan pelemahan motivasi (Siegel

Page 50: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

34

dan Marconi (1989:133-134) dalam Wahyudin Nor (2007).

Berdasarkan uraian diatas, penulis bermaksud untuk menguji kembali

pengaruh gaya kepemimpinan terhadap partisipasi penyusunan

anggaran dan kinerja manajerial dengan rumusan sebagai berikut:

H2: Gaya Kepemimpinan berpengaruh secara signifikan terhadap

Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial.

3. Iklim Organisasi berpengaruh terhadap Partisipasi Anggaran dan

Kinerja Manajerial.

Iklim organisasi merupakan suasana, perasaan yang muncul dalam

suatu lingkungan organisasi dan dapat mempengaruhi perilaku anggota

atau individu yang ada dalam organisasi tersebut. Hermawan (2003)

menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan

antara iklim organisasi terhadap kinerja dan penyusunan anggaran.

Setia (2004) peningkatan iklim organisasi akan mempengaruhi

peningkatan kinerja.

Maka faktor iklim organisasi yang diberikan perusahaan kepada

para karyawannya seperti sarana kerja yang nyaman dan aman,

prasarana kerja yang memadai, adanya komunikasi antara pimpinan

dan bawahan serta pemberian imbalan yang realistis diharapkan dapat

mendukung proses kegiatan penyusunan anggaran tersebut sehingga

tugas penyusunan anggaran dapat dilaksanakan secara optimal dengan

begitu kinerja manajerial juga akan meningkat.

Page 51: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

35

Berdasarkan uraian diatas, penulis bermaksud untuk menguji

kembali pengaruh iklim organisasi terhadap partisipasi penyusunan

anggaran dan kinerja manajerial dengan rumusan sebagai berikut:

H3: Iklim Organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap

Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial.

D. Kerangka Pemikiran

Setiap perusahaan didirikan dengan maksud untuk mencapai suatu

tujuan yang telah ditetapkan. Dalam usaha untuk mencapai tujuannya,

setiap perusahaan berusaha untuk meningkatkan efektifitas maupun

efisiensi kerjanya. Untuk memastikan bahwa perusahaan melaksanakan

strateginya secara efektif dan efisien, manajemen melakukan suatu proses

yang disebut dengan perencanaan. Setelah perencanaan dibuat dan kemudian

dilaksanakan, maka diperlukan pengendalian.

Pengendalian merupakan tindakan yang diperlukan manajemen untuk

meyakinkan dan menilai apakah tujuan, rencana dan standar yang telah

ditetapkan dapat dicapai. Penyusunan anggaran dengan melibatkan pihak

atasan/pemegang kuasa dengan bawahan/pelaksana anggaran merupakan

salah satu alat yang berfungsi sebagai alat perencanaan dan pengendalian

serta dapat digunakan sebagai tolak ukur dan meningkatkan kinerja

manajerial.

Anggaran dapat dijadikan sebagai alat penilaian kinerja, maksudnya

adalah kinerja dapat dinilai berdasarkan pencapaian target anggaran dan

efisiensi pelaksanaan anggaran. Proses penyusunan anggaran merupakan

Page 52: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

36

kegiatan yang penting dan melibatkan, mengkomunikasikan, memotivasi

dan mengevaluasi prestasi manajer yang akan memainkan peranan dalam

mempersiapkan dan mengevaluasi berbagai alternatif dari tujuan anggaran,

dimana anggaran senantiasa digunakan sebagai tolak ukur kinerja manajer.

Berdasarkan latar belakang dan masalah penelitian serta didukung

beberapa faktor yang mempengaruhi partisipasi dalam penyusunan anggaran

terhadap kinerja manajerial, maka kerangka pemikiran dalam penelitian

dibawah ini mengacu pada kerangka konseptual diatas.

Gambar 2. 1 Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial

Kemampuan dan keterampilan kepemimpinan dalam pengarahan adalah

faktor penting efektivitas manajer. Keberhasilan suatu organisasi baik sebagai

keseluruhan maupun berbagai kelompok dalam suatu organisasi tertentu,

sangat tergantung pada mutu kepemimpinan yang terdapat dalam organisasi

yang bersangkutan. Bahkan kiranya dapat dikatakan bahwa mutu

kepemimpinan yang terdapat dalam suatu organisasi memainkan peranan yang

sangat dominan dalam keberhasilan organisasi tersebut dalam mengerahkan

bakat dan kemampuan serta usaha beberapa orang yang ada di dalam daerah

wewenangnya.

Gambar 2. 2 Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial dengan

Gaya Kepemimpinan sebagai Variabel Moderating

PARTISIPASI ANGGARAN KINERJA MANAJERIAL

Page 53: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

37

Faktor iklim organisasi yang diberikan perusahaan kepada para

karyawannya seperti sarana kerja yang nyaman dan aman, prasarana kerja

yang memadai, adanya komunikasi antara pimpinan dan bawahan serta

pemberian imbalan yang realistis diharapkan dapat mendukung proses

kegiatan penyusunan anggaran tersebut sehingga tugas penyusunan anggaran

dapat dilaksanakan secara optimal.

Gambar 2. 3 Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial dengan

Gaya Kepemimpinan sebagai Variabel Moderating

E. Perumusan Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kerangka pemikiran dan landasan teori serta berpedoman

pada keterkaitan antar variabel yang telah dijelaskan sebelumnya, maka

hipotesis penelitian yang akan diuji dalam penelitian ini adalah:

Ha1: Partisipasi anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja

manajerial

Ha2: Gaya Kepemimpinan Berpengaruh secara Signifikan terhadap

Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial

PARTISIPASI ANGGARAN KINERJA MANAJERIAL

GAYA KEPEMIMPINAN

PARTISIPASI ANGGARAN KINERJA MANAJERIAL

IKLIM ORGANISASI

Page 54: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

38

Ha3: Iklim Organisasi Berpengaruh secara Signifikan terhadap Partisipasi

Anggaran dan Kinerja Manajerial.

BAB 3

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup penelitian

Dalam penelitian ini penulis mengumpulkan data dengan menggunakan

objek penelitian yang dikumpulkan dari daftar pertanyaan yang dikirim

kepada sampel penelitian yaitu kepala biro, kepala seksi/bidang, kepala

bagian, kepala sub bagian dan staf-staf yang terkait dan telah bekerja minimal

satu tahun sebagai unit analisis. Adapun variabel yang digunakan dalam

penelitian ini terdiri dari variabel dependen, variabel independen dan variabel

moderating. Penelitian ini dilakukan pada tingkat individual dengan sampel

penelitian kepala biro, kepala seksi/bidang, kepala bagian, kepala sub bagian

dan staf-staf yang terkait dalam suatu instansi pemerintah yaitu Departemen

Pendidikan Nasional Republik Indonesia (Depdiknas RI) yang berada di

wilayah DKI Jakarta dan kantor Dinas Pendidikan Nasional Kota Tangerang.

Penelitian hanya dibatasi pada masalah pengaruh partisipasi penyusunan

anggaran terhadap kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan dan iklim

organisasi sebagai variabel moderating.

B. Metode Penentuan Sampel

Sampel penelitian dilakukan dengan menggunakan Convenience

Sampling, yaitu pemilihan sampel berdasarkan kemudahan. Sesuai dengan

namanya, metode ini memilih sampel dari elemen populasi (orang atau

Page 55: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

39

kejadian) yang datanya mudah diperoleh oleh peneliti. Elemen populasi yang

dipilih sebagai subyek sample adalah tidak terbatas, sehingga memiliki

kebebasan untuk memilih sampel yang lebih mudah dan cepat (Indriantoro

dan Supomo, 2002:130). Kelebihan umumnya metode ini adalah waktu

pelaksanaan yang relatif cepat dengan biaya yang relatif murah.

Kelemahannya hasil analisis data sampel mempunyai tingkat generalisasi yang

rendah. Sampel ini dipilih karena para kepala biro, kepala seksi/bidang,

kepala bagian, kepala sub bagian dan staf-staf yang terkait merupakan orang-

orang yang diharapkan mempunyai tanggung jawab penyusunan anggaran

sebagai penilaian terhadap kinerja manajerial.

C. Metode Pengumpulan Data

1. Pengumpulan Data Primer

Pengumpulan data yang diambil adalah dengan menggunakan data

primer, yaitu berupa hasil jawaban dari kuesioner yang diberikan kepada

responden. Kuesioner merupakan metode pengumpulan data dengan

menggunakan daftar dan pernyataan yang disebarkan secara langsung dari

sumber dengan tidak melalui media perantara.

Daftar dan pernyataan yang disebarkan dikirim kepada responden

dengan menggunakan metode distribusi langsung (direct distribution

methode), yaitu mendatangi instansi para responden secara langsung untuk

menyerahkan ataupun mengumpulkan kembali. Kuesioner dirancang

dengan format yang menarik, pertanyaan diajukan dengan singkat dan jelas

disertakan dengan surat permohonan untuk menjadi responden serta

Page 56: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

40

penjelasan mengenai tujuan penelitian dan keterangan dari masing-masing

variabel yang ada dalam penelitian ini.

Tabel 3.1 Rincian Proses Penyebaran dan Pengembalian Kuesioner

Uraian Jumlah Kuesioner yang dibagikan 100

Kuesioner yang diterima (dikembalikan) 83 Tingkat Pengembalian 83 %

Kuesioner yang tidak layak 12 Total kuesioner yang layak digunakan 71

Tingkat Pengembalian yang digunakan 71 % Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

2. Pengumpulan Data Sekunder

Data sekunder adalah teknik pengumpulan data secara tidak langsung

tentang obyek penelitian yang dilakukan dengan cara studi pustaka dari

berbagai buku, jurnal, majalah, literatur atau tulisan lain yang dianggap

memiliki hubungan dengan hal yang diteliti.

D. Metode Analisis Data

Instrumen yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan

menggunakan penyebaran kuesioner. Maka ketersediaan dan ketelitian dari

para responden untuk menjawab setiap pertanyaan merupakan suatu hal yag

sangat penting dalam penelitian. Data primer berupa kuesioner yang

digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen yang sudah dikembangkan

dan telah teruji validitas dan reliabilitasnya oleh peneliti-peneliti terdahulu,

beberapa dimodifikasi, ditambah atau dikurangi. Namun demikian, uji

reliabilitas tetap dilakukan mengingat adanya perbedaan sampel, waktu,

kondisi dan lingkungan dengan peneliti terdahulu.

Page 57: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

41

1. Uji Kualitas Data a. Uji Validitas

Validitas adalah ketepatan atau kecermatan suatu instrumen dalam

mengukur apa yang akan diukur. Uji validitas digunakan untuk

mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner

dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk

mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut.

(Ghozali, 2005: 45). Dalam pengujian instrumen pengumplan data,

validitas bisa dibedakan menjadi validitas faktor dan validitas item.

Validitas faktor diukur bila item yang disusun menggunakan lebih dari

satu faktor (antara faktor satu dengan yang lain ada kesamaan).

Validitas item ditunjukkan dengan adanya korelasi atau dukungan

terhadap item total (skor total), perhitungan dilakukan dengan cara

mengkorelasikan antara skor item dengan skor total item. Suatu

kuesioner dinyatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk

mengungkapkan sesuatu yang akan diuji oleh kuesioner tersebut.

Pengujian ini dilakukan dengan uji Pearson Correlation, yaitu

dengan cara mengkorelasikan skor yang diperoleh pada setiap item

pertanyaan dengan skor total dari masing-masing construct (Ghozali,

2005:46 dalam Rachmawati, 2008:35) kriteria yang digunakan untuk

menyatakan valid atau tidak valid adalah jika korelasi antara skor

Page 58: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

42

masing-masing indikator dengan total skor construct mempunyai

tingkat signifikan kurang dari 0,05 maka butir pertanyaan tersebut dapat

dikatakan valid dan jika korelasi skor masing-masing indikator dengan

total skor construct mempunyai tingkat signifikan lebih dari 0,05 maka

butir peryataan tersebut dinyatakan tidak valid (Santoso, 2004: 168

dalam Rachmawati, 2008:35).

Koefisien korelasi item total dengan uji Pearson Correlation dapat

dicari dengan menggunakan rumus dibawah ini (Priyatno, 2008:18) :

rix =

keterangan :

rix = Koefisien korelasi item total

i = Skor item

x = Skor total

n = Banyaknya subjek

Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan taraf signifikan 0,05.

Kriteria pengujian adalah sebagai berikut :

- Jika r hitung > r tabel (uji 2 sisi dengan sig. 0,05) maka instrumen

atau item-item pertanyaan berkorelasi signifikan terhadap skor total

(dinyatakan valid)

Page 59: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

43

- Jika r hitung < r tabel (uji 2 sisi dengan sig. 0,05) maka instrumen

atau item-item pertanyaan tidak berkorelasi signifikan terhadap skor

total (dinyatakan tidak valid)

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana hasil

pengukuran konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih

terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat pengukur yang

sama. Peneliti melakukan uji reliabilitas dengan menghitung cronbach’s

alpha dari masing-masing instrumen dalam suatu variabel. Instrumen

yang dipakai dalam variabel tersebut dapat dikatakan andal (reliable)

apabila memiliki cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60 (Ghozali,

2002:133 dalam Murtanto dan Hapsari, 2006:8). Menurut, Priyatno

(2008:25) rumus reliabilitas dengan metode Alpha adalah sebagai

berikut:

r11 =

keterangan :

rn = Reliabilitas Instrumen

k = Banyaknya butir pertanyaan

= Jumlah varian butir

= Varian total

2. Uji Asumsi Klasik

Page 60: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

44

a. Uji Normalitas

Uji normalitas ini digunakan untuk mengetahui apakah populasi

data berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas ini dilakukan

untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel penggangu atau

residual memiliki distribusi normal. Seperti diketahui uji t dan uji f

mengasumsikan bahwa nilai residual mengikuti distribusi normal. Jika

asumsi ini dilanggar maka uji statistik menjadi tidak valid. Untuk

mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu

dengan melihat plot Q-Q (Plot Kenormalan).

Normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data (titik)

pada sumbu diagonal dari grafik. Jika data (titik) menyebar disekitar

garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal maka menunjukkan

pola distribusi normal mengindikasikan bahwa model regresi

memenuhi asumsi normalitas. Dan sebaliknya, jika data (titik)

menyebar menjauh dari garis diagonal dan/atau tidak mengikuti arah

garis diagonal maka tidak menunjukkan pola distribusi normal yang

mengindikasikan bahwa model regresi tidak memenuhi asumsi

normalitas

b. Uji Multikolinearitas

Uji Multikolinearitas digunakan untuk mengetahui ada atau

tidaknya penyimpangan asumsi klasik multikolinearitas, yaitu adanya

hubungan linear antar variabel independen dalam model regresi. Juga

Page 61: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

45

mengetahui ada tidaknya kemiripan variabel independen yang

memiliki kemiripan dengan variabel independen lain dalam satu

model. Kemiripan antarvariabel independen dalam suatu model akan

menyebabkan terjadinya korelasi yang sangat kuat antara suatu

variabel independen dengan variabel independen yang lain.

Pembahasan ini akan dilakukan uji multikolinearitas dengan melihat

nilai Variance inflation factor (VIF) pada model regresi. Pada

umumnya, jika VIF lebih besar dari 5, maka variabel tersebut

mempunyai persoalan multikolinearitas dengan variabel bebas lainnya

(Santoso, 2001 dalam Priyatno, 2008:39). Regresi yang bebas dari

Multikolinearitas apabila VIF <10 dan tolerance > 0.10, maka data

tersebut tidak ada Multikolinearitas.

c. Uji Heterokodasitas

Uji heterokadisitas bertujuan untuk menguji apakah sebuah model

regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual suatu pengamatan

ke pengamatan lain. Salah satu cara yang digunakan untuk mendeteksi

adanya heterokadisitas adalah dengan menggunakan plot dengan dasar

pengambilan keputusan sebagai berikut (Ghozali, 2005:105)

1) Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola

tertentu yang teratur (bergelombang melebar kemudian menyempit)

maka telah terjadi heterokadisitas.

2) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan

dibawah angka 0 pada sumbu y maka tidak terjadi heterokadisitas.

Page 62: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

46

3. Uji Hipotesis

Untuk menguji hipotesis penelitian ini digunakan metode statistik

regresi sederhana dan regresi berganda dengan uji interaksi. Pendekatan ini

diadopsi dari persamaan yang digunakan Govindrajan dan Gupta (1985)

dalam Sumarno J. (2005). Model analisis data ditunjukkan dengan

persamaan sebagai berikut:

Persamaan 1: Y= a + b1XPA + e

2: Y= a + b1XPA + b2XGK + b4 XPA XGK + e

3: Y= a + b1XPA + b3XIO + b5 XPA XIO + e

Dimana:

a = Konstanta

Y = Kinerja Manajerial

XPA = Partisipasi Penyusunan Anggaran

XGK = Gaya Kepemimpinan

XIO = Iklim Organisasi

XPA XGK = Interaksi antara Partisipasi Penyusunan

Anggaran dengan Gaya Kepemimpinan

XPA XIO = Interaksi antara Partisipasi Penyusunan

Anggaran dengan Iklim Organisasi

b1, b2, b3,b4 dan b5 = Koefisien regresi

e = Error

Penggunaan pendekatan interaksi bertujuan untuk menjelaskan bahwa

kinerja manajerial dipengaruhi oleh interaksi antara partisipasi penyusunan

Page 63: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

47

anggaran dengan variabel moderating gaya kepemimpinan dan interaksi antara

partisipasi penyusunan anggaran dengan variabel moderating iklim

organisasi.

Penelitian ini menggunakan pendekatan uji interaksi atau sering disebut

dengan Moderated Regression Analysis (MRA) merupakan aplikasi khusus

untuk model regresi berganda linear, dimana dalam persamaan regresinya

mengandung unsur interaksi (perkalian dua atau lebih variabel independen).

Dalam membuktikan kebenaran uji hipotesis yang diajukan digunakan uji

statistik terhadap output yang dihasilkan dari persamaan regresi. Uji statistik

ini, meliputi:

a. Uji R2 (Koefisien Determinasi)

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel independen. Nilai

koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R2 yang kecil

berarti kemampuan variabel-variabel independen dalm menjelaskan

variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti

variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang

dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen (Ghozali,

2005:83). menurut Santoso (2001) dalam Priyatno (2008) bahwa untuk

regresi dengan lebih dari dua variabel bebas digunakan Adjusted R2

sebagai koefisien determinasi.

Page 64: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

48

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel

independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen/terikat

(Ghozali, 2005:84).

c. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh

satu variabel penjelas/independen secara individual dalam menerangkan

variasi variabel dependen (Ghozali, 2005:84).

E. Operasional Variabel Penelitian

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah partisipasi anggaran,

kinerja manajerial, gaya kepemimpinan dan iklim organisasi.

1. Variabel Moderating

Pendekatan kerangka kontijensi memungkinkan adanya variabel-

variabel lain yang dapat bertindak sebagai faktor moderating atau

intervening yang mempengaruhi hubungan antara partisipasi penyusunan

anggaran dengan kinerja manajerial (Brownell, 1982a; Murray, 1990;

Shield dan Young, 1993). Murray (1990 dalam Sumarno (2007))

menjelaskan bahwa variabel moderating adalah variabel yang

mempengaruhi hubungan antara dua variabel.

Page 65: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

49

a. Gaya Kepemimpinan

Kepemimpinan merupakan modal kerja bagi seseorang dalam

menjalankan tugas sebagai pemimpin atau manager dalam suatu

perusahaan. Kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi suatu

kelompok kearah pencapaian tujuan. Dalam setiap perusahaan

pemimpin mempunyai gaya kepempinan yang berbeda-beda dalam

memimpin karyawannya.

Bagian III pada tabel 3.4 mengenai gaya kepemimpinan, sesuai

dengan hubungan antara pimpinan dengan bawahan (karyawan).

Berisikan 15 item pertanyaan yang termasuk dalam 5 indikator untuk

mendeskripsikan sifat dari pimpinan anda dengan menggunakan skala

5 poin, dimana:

(1) Selalu

(2) Sering

(3) Kadang-Kadang

(4) Jarang

(5) Tidak Pernah

b. Iklim Organisasi

Iklim organisasi merupakan pernyataan atas suasana kerja yang

dialami oleh pekerja (karyawan) yang dicerminkan dengan rasa aman

dan nyaman dalam bekerja. Iklim organisasi juga dapat dipengaruhi

oleh sifat lingkungan tempat pekerja (karyawan) tersebut berkerja atau

lingkungan psikologis dalam organisasi dimana karyawan tersebut

bekerja yang bisa dirasakan oleh para pekerja atau anggota organisasi

Page 66: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

50

yang lain, sehingga dianggap dapat mempengaruhi sikap dan perilaku

pekerja tersebut terhadap pekerjaaannya.

Bagian IV pada tabel 3.5 mengenai iklim organisasi yang

diberikan oleh perusahaan, berisikan 12 item pertanyaaan yang

termasuk dalam 5 indikator untuk mendeskripsikan iklim organisasi

berupa sarana dan prasarana lainnya yang anda rasakan dengan

menggunakan skala 5 poin, dimana :

(1) Sangat Baik

(2) Agak Baik

(3) Baik

(4) Kurang Baik

(5) Sangat Tidak Baik

2. Variabel Independen

Pada penelitian ini, menggunakan satu variabel Independen yaitu

partisipasi anggaran. Yang dimaksud partisipasi anggaran dalam penelitian

ini adalah tingkat keterlibatan dan pengaruh individu dalam penyusunan

anggaran. Variabel partisipasi anggaran disini menggunakan instrumen

yang dikembangkan oleh Milani (1975) dalam Sumarno (2005:603).

Instrumen ini mengukur keterlibatan manajer dalam penyusunan anggaran.

Bagian II pada tabel 3.3 berisikan 6 item pertanyaan mengenai

tingkat partisipasi partisipasi dalam proses penyusunan anggaran dengan

menggunakan skala lima poin. Dimana, skala rendah (1) menunjukkan

partisipasi yang tinggi, sampai dengan skala tinggi (5) menunjukkan

partisipasi yang rendah.

Page 67: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

51

3. Variabel Dependen

Variabel dependen pada penelitian ini adalah kinerja manajerial.

Menurut Mahoney et al. (1963) dalam Murtanto dan Hapsari (2006:7),

yang dimaksud dengan Kinerja manajerial adalah kinerja para individu

dalam fungsi-fungsi manajerial antara lain: perencanaan, investigasi,

koordinasi, evaluasi, pengawasan (supervisi), pemilihan staf, negosiasi,

perwakilan atau representatif. Variabel kinerja manajerial disini

menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh Mahoney et al. (1963)

dalam Sumarno (2005:604). Instrumen ini mengukur kinerja manajerial,

salah satu faktor yang dapat meningkatkan keefektifan organisasi.

Bagian I pada tabel 3.2 mengenai kinerja manajerial sesuai dengan

kegiatan-kegiatan dalam perusahaan berisikan 9 item pertanyaan yang

menggambarkan kinerja yang anda lakukan dengan menggunakan skala 5

poin, dimana :

(1) skala 1-2 menunjukkan tingkat kinerja di bawah rata-rata

(2) skala 3 menunjukkan tingkat kinerja rata-rata

(3) skala 4-5 menunjukkan tingkat kinerja di atas rata-rata

Page 68: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

52

Tabel 3.2 Operasional Variabel Penelitian

Variabel Penelitian Indikator No.

Pertanyaan Skala

Kinerja

Manajerial

Sumber:

Mahoney et al. (1963) dalam Sumarn (2005)

1. Perencanaan 2. Investigasi 3. Pengkoordinasian 4. Evaluasi 5. Pengawasan 6. Pemilihan Staf 7. Negoisasi 8. Perwakilan 9. Kinerja secara keseluruhan

No. 1 No. 2 No. 3 No. 4 No. 5 No. 6 No. 7 No. 8 No. 9

Skala

Interval (1 - 5)

Partisipasi Anggaran

Sumber: Milani (1975) dalam

Sumarno (2005)

1. Pengaruh yang besar dalam partisipasi penyusunan anggaran

2. Pengaruh dalam penyusunan revisi anggaran

3. Pengaruh mengenai pendapat/ usulan dalam penetapan anggaran

4. Keyakinan dalam memutuskan suatu anggaran

5. Pentingnya kontribusi usulan atau pemikiran dalam penyusunan anggaran

6. Keikutsertaan dalam kegiatan penyusunan anggaran

No. 1 No. 2 No. 3 No. 4 No. 5 No. 6

Skala Interval (1 - 5)

Gaya

Kepemimpinan

Sumber: Hermawan (2003)

1. Gaya Kepemimpinan 2. Pemberian kesempatan kepada

bawahan dalam berpendapat 3. Supervisi/Pengawasan 4. Kecerdasan 5. Kemempuan dalam pengambilan keputusan

No. 1 , 6, 14, 15

No. 2, 4, 10

No. 7, 9

No. 5, 8

No. 3, 12

Skala Interval (1 - 5)

Iklim

Organisasi

Sumber: Hermawan (2003)

1. Sarana dan Prasarana kerja 2. Otonomi dan fleksibilitas 3. Menaruh kepercayaan dan keterbukaan 4. Simpati dan pemberian dukungan 5. Imbalan/Reward

No. 1 , 5, 7

No. 3, 8

No. 2, 9, 10

No. 4, 12

No. 6, 11

Skala Interval (1 - 5)

Page 69: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

53

BAB IV

ANALISA DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

Perusahaan yang dijadikan objek dalam penelitian ini adalah instansi

pemerintah yang berada di wilayah DKI Jakarta dan Kota Tangerang dengan

kepala biro, kepala seksi/bidang, kepala bagian, kepala sub bagian dan staf-

staf yang terkait langsung maupun tidak langsung dalam manajemen sebagai

sampel (respoden) penelitian. Hal ini dilakukan karena kepala biro, kepala

seksi/bidang, kepala bagian, kepala sub bagian dan staf-staf mempunyai

peran yang penting dalam hal hubungan antara penilaian kinerja manajerial

terhadap penyusunan anggaran.

Sampel yang dipilih adalah instansi pemerintah yang berada di wilayah

DKI Jakarta dan Kota Tangerang. Penulis melakukan penyebaran kuesioner

pada instansi pemerintah, yaitu Departemen Pendidikan Nasional Republik

Indonesia (Depdiknas RI) yang berada di wilayah DKI Jakarta dan kantor

Dinas Pendidikan Nasional Kota Tangerang. Penyebaran kuesioner dimulai

dari bulan Juli 2009 sampai dengan Agustus 2009, sedangkan waktu

pengembalian dan pengumpulan data kuesioner dari responden dilakukan

sampai dengan pertengahan bulan November 2009.

Dalam menyebarkan kuesioner, penulis datang langsung kepada

instansi pemerintah yang akan dijadikan sebagai objek penelitian, dengan

maksud agar mendapat response yang baik sehingga akan mengurangi

rendahnya response rate. Dalam penyebaran kuesioner penulis mengalami

Page 70: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

54

kesulitan untuk menemui satu persatu secara langsung. Selain itu,

kepentingan lain dan juga keterbatasan waktu yang dimiliki oleh para

responden.

Tabel 4.1 Data Distribusi Kuesioner

Uraian Jumlah Depdiknas RI Kota Jakarta 50

Kantor Diknas Kota Tangerang 50

Total kuesioner yang didisribusikan 100 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

Kuesioner yang dikirimkan kepada responden sebanyak 100 buah

kuesioner, yang terbagi menjadi dua yaitu 50 buah kuesioner dikirim kepada

kantor Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nasional Republik

Indonesia (Depdiknas RI) kota Jakarta dan 50 buah. Kantor Dinas

Pendidikan Nasional Kota Tangerang dan dari jumlah yang dikirim tersebut

kembali sebanyak 83 buah kuesioner atau sebesar 83% dari total kuesioner

yang dikirim. Kuesioner yang tidak kembali sebanyak 17 buah kuesioner

atau sebesar 17% dikarenakan ada beberapa kuesioner yang hilang dan tidak

direspon. Dari jumlah kuesioner yang diterima oleh penulis pada

pertengahan bulan november 2009, didapati ada sekitar 12 buah atau

sebesar 12% kuesioner yang tidak memenuhi kriteria atau tidak layak

untuk dipakai dan dinilai tidak memenuhi kriteria sebagai responden pada

penelitian ini. Jadi, disimpulkan kuesioner yang dianggap memenuhi syarat

Page 71: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

55

sebanyak 71 kuesioner dengan tingkat persentase 71% dari total kuesioner

yang kembali.

Tabel 4.2 Rincian Proses Penyebaran dan Pengembalian Kuesioner

Uraian Jumlah Kuesioner yang dibagikan 100

Depdiknas DKI Jakarta = 50 Buah Diknas Kota Tangerang = 50 Buah

Kuesioner yang diterima (dikembalikan) 83

Depdiknas DKI Jakarta = 35 Buah Diknas Kota Tangerang = 48 Buah

Tingkat Pengembalian 83 %

Kuesioner yang tidak kembali 17

Kuesioner yang tidak layak 12

Total kuesioner yang layak digunakan 71

Tingkat Pengembalian yang digunakan 71 %

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

B. Hasil Analisis

1. Statistik Deskriptif

a. Deskriptif Demografi Responden

Deskriptif demografi responden memberikan gambaran mengenai

data karakteristik dari para responen yang diukur menggunakan skala

nominal dengan menunjukkan besarnya nilai frekuensi absolut dan

persentase mengenai lamanya bekerja, jabatan, jenis kelamin, umur

dan jenjang pendidikan.

Page 72: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

56

Pada tabel 4.3 dapat dilihat bahwa jumlah responden apabila dilihat

dari lamanya bekerja terbanyak adalah diatas 5 tahun yaitu sebanyak 44

orang atau sebesar 62% dan sisanya sebanyak 27 orang atau sebesar 38%

telah bekerja pada instansi tersebut kurang dari sama dengan 5 tahun.

Tabel 4.3 Lama Bekerja Responden

Lama Bekerja Jumlah Persentase > 5 Tahun 44 62% ≤ 5 Tahun 27 38%

Total 71 100% Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

Pada tabel 4.4 dapat dilihat jabatan yang dimiliki oleh responden dari

data yang telah diperoleh. Responden yang menjabat sebagai kepala biro

sebanyak 7 orang atau sebesar 10% dari 71 responden yang ada. Jabatan

sebagai kepala seksi/bidang sebanyak 11 orang atau sebesar 15%,

sebanyak 10 orang atau 14% mempunyai jabatan sebagai kepala bagian

dan 27% dari jumlah responden yang ada atau sebanyak 19 orang menjabat

sebagai kepala sub bagian. 24 orang menjabat sebagai staf mempunyai

persentase sebesar 34% dari jumlah 71 responden yang ada.

Page 73: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

57

Tabel 4.4 Jabatan Responden

Jabatan Jumlah Persentase Kepala biro 7 10 % Kepala seksi/bidang 11 15 %

Kepala bagian 10 14 %

Kepala sub bagian 19 27 %

Staf-staf 24 34 %

Total 71 100% Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

Pada tabel 4.5 dapat dilihat bahwa jumlah responden jika berdasarkan

jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki yaitu sebanyak 462 orang dari

seluruh jumlah responden yang ada atau sebesar 59%, sedangkan responden

lainnya yaitu sebanyak 29 orang atau sebesar 41% data ini dipenuhi oleh

jenis kelamin perempuan. Responden yang baik datang dari jenis kelamin

laki-laki, sehingga persentase responden pada jenis kelamin laki-laki adalah

terbanyak.

Tabel 4.5 Jenis Kelamin Responden

Jenis Kelamin Jumlah Persentase

Laki - Laki 42 59% Perempuan 29 41%

Total 71 100% Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

Pada tabel 4.6 dapat dilihat bahwa jumlah responden berdasarkan

kategori usia tersebar menjadi 4 kelompok. Responden pada kategori usia

Page 74: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

58

20 - 30 tahun menjawab sebanyak 11 orang atau sebesar 15% dari jumlah

seluruhnya, diikuti oleh responden pada kategori usia 30 - 40 tahun

sebanyak 32 orang atau sebesar 45%. Responden yang berusia 40 - 50

tahun menjawab sebanyak 19 orang atau sebesar 27% sedangkan responden

yang memiliki usia rata-rata diatas 50 tahun menjawab sebanyak 9% dari

total keseluruhan yang ada.

Tabel 4.6

Usia Responden

Jabatan Jumlah Persentase

20 – 30 Tahun 11 15% 30 – 40 Tahun 32 45% 40 – 50 Tahun 19 27% 50 Tahun 9 13%

Total 71 100% Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

Pada tabel 4.7 dapat dilihat kategori responden yang menjawab

berdasarkan tingkat pendidikan terakhir pada kategori jenjang Strata Dua

(S2) sebanyak 15 orang atau sebesar 21% diikuti oleh responden yang

memiliki jumlah paling banyak berdasarkan tingkat pendidikan terakhir

yaitu jenjang Strata Satu (S1) adalah sebanyak 38 orang atau sebesar 54%.

Responden kategori Akademi (D3) menjawab sebanyak 11 orang atau

sebesar 16% dan pada tingkat pendidikan SMU/SLTA ada 5 orang atau

sebesar 7% dari total keseluruhan yang ada. Hal ini menunjukkan bahwa

Page 75: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

59

Responden sebagian besar berpendidikan terakhir dengan kategori Strata

Satu (S1).

Tabel 4.7

Tingkat Pendidikan terakhir

Tingkat Pendidikan Jumlah Persentase

Jenjang Strata 2 (S2) 15 21%

Jenjang Strata 1 (S1) 38 54%

Akademi (D3) 13 18%

SMU/SLTA 5 7% Lain - Lain 0 0%

Total 71 100% Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer

b. Statistik Deskriptif Variabel

Statistik deskriptif variabel menggambarkan tentang ringkasan data-

data penelitian seperti jumlah sampel data yang diujikan, nilai akumulasi

paling tinggi dari masing-masing jawaban responden pada tiap variabel

(nilai maksimum), nilai akumulasi paling rendah dari masing-masing

jawaban responden pada tiap variabel (nilai minimum), nilai rata-rata

(mean) menunujukkan nilai rata-rata dari keseluruhan jawaban responden

pada setiap variabel, standar deviasi (standar deviation) untuk menilai

tingkat dispersi atau persebaran rata-rata atas jawaban responden dan

varians. Pada pengukuran kali ini akan dilakukan pengukuran stastistik

deskriptif variabel secara umum mengenai nilai maksimum, nilai minimum,

nilai rata-rata, standar deviasi dan varians dari masing-masing variabel

Page 76: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

60

yang akan diuji yaitu kinerja manajerial, partisipasi anggaran, gaya

kepemimpinan dan iklim organisasi.

Tabel 4.8

Hasil Pengujian Statistik Deskriptif

Variabel N Range Minimum Maximum Mean

Standar Deviasi Varians

Kinerja Manajerial 71 23 9 32 24.79 6.727 45.255

Partisipasi Anggaran 71 20 6 26 18.21 5.495 30.198

Gaya Kepemipinan 71 11 29 40 32.90 2.884 8.319

Iklim Organisasi 71 23 16 39 30.76 6.163 37.985

Valid N (listwise) 71

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS

Hasil pengolahan statstik deskriptif dengan menggunakan Statistical

Product and Service Solution (SPSS) version 16,0 menunjukkan jumlah

respoden sebanyak 71 orang. Jumlah indikator pertanyaan untuk masing-

masing variabel, yaitu untuk variabel kinerja manajerial sebanyak 6 buah

pertanyaan, sedangkan variabel kinerja manajerial sebanyak 9 buah

pertanyaan. Untuk variabel gaya kepemimpinan dan iklim organisasi

masing-masing 15 dan 12 buah pertanyaan.

Pada tabel 4.8 diatas dapat dilihat bahwa variabel kinerja manajerial

diatas menunjukkan jumlah sebanyak 71 orang responden dan mempunyai

nilai rata-rata 24.79 dengan nilai minimum 9 dan maksimum 32.

Sedangkan standar deviasinya sebesar 6.727 dan varians sebesar 45.255.

Page 77: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

61

Variabel partisipasi anggaran dengan jumlah data (n) sebanyak 71

orang responden dan mempunyai nilai rata-rata 18.21 dengan nilai

minimum 6 dan maksimum 26. Sedangkan standar deviasinya sebesar

5.495 dan varians sebesar 30.198.

Sedangkan untuk variabel gaya kepemimpinan dengan jumlah data

sebanyak 71 orang responden, mempunyai nilai rata-rata 32.90 dengan nilai

minimum 29 dan maksimum 40 Sedangkan standar deviasinya sebesar

2.884 dan varians sebesar 8.319.

Variabel iklim organisasi menunjukkan jumlah data sebanyak 71

orang responden dan mempunyai nilai rata-rata 30.76 dengan nilai

minimum 16 dan maksimum 39 Sedangkan standar deviasinya sebesar

6.163 dan varians sebesar 37.985.

2. Uji Kualitas Data

a. Uji Validitas

Validitas adalah ketepatan atau kecermatan suatu instrumen dalam

mengukur apa yang akan diukur. Uji validitas digunakan untuk mengukur

sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Jika valid berarti, instrumen itu

dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur (Ghozali, 2002:

136-137 dalam Murtanto, Hapsari, 2006:8).

Pengujian ini dilakukan dengan uji Pearson Correlation, yaitu dengan

cara mengkorelasikan skor yang diperoleh pada setiap item pertanyaan

dengan skor total dari masing-masing. Kriteria yang digunakan untuk

Page 78: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

62

menyatakan valid atau tidak valid adalah jika korelasi antara skor masing-

masing indikator dengan total skor construct mempunyai tingkat signifikan

kurang dari 0,05 maka butir pertanyaan tersebut dapat dikatakan valid dan

jika korelasi skor masing-masing indikator dengan total skor construct

mempunyai tingkat signifikan lebih dari 0,05 maka butir peryataan tersebut

dinyatakan tidak valid (Santoso, 2004: 168 dalam Rachmawati, 2008:35).

Tabel 4.9

Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Manajerial

Corelations

No. Indikator Pertanyaan

Pearson Correlation

Signifikasi (2-tailed)

Keterangan

1 Item 1 (KM) 0.433 0.000 Valid 2 Item 2 (KM) 0.732 0.000 Valid 3 Item 3 (KM) 0.773 0.000 Valid 4 Item 4 (KM) 0.872 0.000 Valid 5 Item 5 (KM) 0.912 0.000 Valid 6 Item 6 (KM) 0.921 0.000 Valid 7 Item 7 (KM) 0.814 0.000 Valid 8 Item 8 (KM) 0.400 0.000 Valid 9 Item 9 (KM) 0.603 0.000 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS

Berdasarkan hasil tabel 4.9 diatas menunujukkan bahwa semua

pertanyaan dari variabel dependen kinerja manajerial adalah valid, seperti

terlihat bahwa semua pertanyaan diatas dikatakan valid dikarenakan

memiliki nilai signifikansi 0.000 (dibawah 0.05).

Page 79: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

63

Tabel 4.10 Hasil Uji Validitas Variabel Partisipasi Anggaran

Corelations

No. Indikator Pertanyaan

Pearson Correlation

Signifikasi (2-tailed) Keterangan

1 Item 1 (PA) 0.869 0.000 Valid 2 Item 2 (PA) 0.816 0.000 Valid 3 Item 3 (PA) 0.854 0.000 Valid 4 Item 4 (PA) 0.905 0.000 Valid 5 Item 5 (PA) 0.895 0.000 Valid 6 Item 6 (PA) 0.964 0.000 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS Berdasarkan hasil tabel 4.10 diatas menunujukkan bahwa semua

pertanyaan dari variabel independen partisipasi anggaran adalah valid,

seperti terlihat bahwa semua pertanyaan diatas dikatakan valid dikarenakan

memiliki nilai signifikansi 0.000 (dibawah 0.05).

Tabel 4.11 Hasil Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan (Tahap I)

Corelations

No. Indikator Pertanyaan

Pearson Correlation

Signifikasi (2-tailed) Keterangan

1 Item 1 (GK) 0.686 0.000 Valid 2 Item 2 (GK) 0.200 0.095 Tidak Valid 3 Item 3 (GK) 0.299 0.011 Tidak Valid 4 Item 4 (GK) 0.634 0.000 Valid 5 Item 5 (GK) - 0.531 0.000 Valid 6 Item 6 (GK) 0.312 0.008 Tidak Valid 7 Item 7 (GK) 0.382 0.000 Valid 8 Item 8 (GK) 0.435 0.000 Valid 9 Item 9 (GK) 0.339 0.000 Valid

10 Item 10 (GK) 0.752 0.000 Valid 11 Item 11 (GK) 0.558 0.000 Valid 12 Item 12 (GK) 0.200 0.095 Tidak Valid 13 Item 13 (GK) 0.576 0.000 Valid 14 Item 14 (GK) 0.729 0.000 Valid 15 Item 15 (GK) - 0.498 0.000 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS

Page 80: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

64

Hasil pengujian tingkat validitas pada masing-masing item dari

masing-masing variabel yang diatas dari 42 pertanyaan dalam kuesioner

pada penelitian ini terdapat 4 buah pertanyaan yang dinyatakan tidak valid

karena memiliki tingkat signifikan lebih dari 0.05, yaitu pertanyaan ke-2,

ke-3, ke-6 dan ke - 12 dari variabel gaya kepemimpinan. Selain dari kedua

pertanyaan yang diatas, seluruh pertanyaan yang ada dinyatakan valid

karena memiliki tingkat signifikan kurang dari 0.05 yang berarti item-item

pertanyaan berkorelasi signifikan terhadap skor total.

Tabel 4.12

Hasil Uji Validitas Variabel Gaya Kepemimpinan (Tahap II)

Corelations

No. Indikator

Pertanyaan Pearson

Correlation Signifikasi (2-tailed) Keterangan

1 Item 1 (GK) 0.712 0.000 Valid 2 Item 4 (GK) 0.707 0.000 Valid 3 Item 5 (GK) - 0.723 0.000 Valid 4 Item 7 (GK) 0.492 0.000 Valid 5 Item 8 (GK) - 0.465 0.000 Valid 6 Item 9 (GK) 0.510 0.000 Valid 7 Item 10 (GK) 0.811 0.000 Valid 8 Item 11 (GK) 0.819 0.000 Valid 9 Item 13 (GK) 0.478 0.000 Valid

10 Item 14 (GK) 0.734 0.000 Valid 11 Item 15 (GK) - 0.467 0.000 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS Berdasarkan hasil tabel 4.12 diatas setelah item-item ke-2, 3, 6 dan 12

digugurkan menunujukkan bahwa semua pertanyaan dari variabel

independen gaya kepemimpinan adalah valid, seperti terlihat bahwa semua

pertanyaan diatas dikatakan valid dikarenakan memiliki nilai signifikansi

0.000 (dibawah 0.05).

Page 81: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

65

Tabel 4.13 Hasil Uji Validitas Variabel Iklim Organisasi

Corelations

No. Indikator Pertanyaan

Pearson Correlation

Signifikasi (2-tailed)

Keterangan

1 Item 1 (IO) 0.807 0.000 Valid 2 Item 2 (IO) 0.677 0.000 Valid 3 Item 3 (IO) 0.912 0.000 Valid 4 Item 4 (IO) 0.755 0.000 Valid 5 Item 5 (IO) 0.812 0.000 Valid 6 Item 6 (IO) 0.849 0.000 Valid 7 Item 7 (IO) 0.923 0.000 Valid 8 Item 8 (IO) 0.884 0.000 Valid 9 Item 9 (IO) - 0.485 0.000 Valid

10 Item 10 (IO) 0.841 0.000 Valid 11 Item 11 (IO) 0.529 0.000 Valid 12 Item 12 (IO) 0.723 0.000 Valid

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS Berdasarkan hasil tabel 4.12 diatas menunujukkan bahwa semua

pertanyaan dari variabel independen iklim organisasi adalah valid, seperti

terlihat bahwa semua pertanyaan diatas dikatakan valid dikarenakan

memiliki nilai signifikansi 0.000 (dibawah 0.05).

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas artinya adalah tingkat kepercayaan hasil suatu

pengukuran. Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi, yaitu

pengukuran yang mampu memberikan hasil ukur yang terpercaya atau

reliabel (Rochaety, Ety., dkk, 2009:49). Uji reliabilitas ini dilakukan

untuk menguji sejauh mana konsistensi hasil jawaban dari para responden

melalui pertanyaan yang diberikan. Hasil dari pengujian reliabilitas

Page 82: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

66

digunakan untuk mengetahui apakah instrumen penelitian yang dipakai

dapat digunakan untuk berkali-kali pada waktu yang berbeda.

Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel. Suatu kuesioner dapat dikatakan reliabel

atau handal jika jawaban responden terhadap pertanyaan adalah konsisten

atau stabil dari waktu ke waktu. Peneliti melakukan uji reliabilitas dengan

menghitung cronbach’s alpha dari masing-masing instrumen dalam suatu

variabel. Instrumen yang dipakai dalam variabel tersebut dapat dikatakan

andal (reliable) apabila memiliki cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60

(Ghozali, 2002:133 dalam Murtanto dan Hapsari, 2006:8).

Tabel 4.14 Hasil Pengujian Reliabilitas

N %

Valid 71 100.0 Excludeda 0 .0

Cases

Total 71 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items

.947 .940 38 Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS

Perhitungan nilai cronbach’s alpha dari 38 item pertanyaan yang

terdapat dalam kuesioner, berdasarkan tabel 4.10 diatas menunjukkan nilai

0,947 untuk nilai cronbach’s alpha. Berdasarkan hasil ini, jadi dapat

disimpulkan bahwa pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner penelitian ini

adalah reliabel karna memiliki cronbach’s alpha lebih besar dari 0,60.

Page 83: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

67

Pengolahan data dengan menggunakan metode pengujian regresi

berganda terlebih dahulu harus dilakukan beberapa tahapan pengujian

untuk mencari hubungan antara variabel independen dan variabel

dependen. Data yang akan di uji terlebih dahulu harus memenuhi syarat

uji asumsi dasar dan uji asumsi klasik.

3. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel terikat (dependen) dan variabel bebas (independen) atau keduanya

memiliki distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah

yang memiliki distibusi normal atau mendekati normal. Pengujian uji

normalitas dilakukan dengan menggunakan normal probability plot yang

membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal.

Normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data (titik)

pada sumbu diagonal dari grafik. Jika data (titik) menyebar di sekitar garis

diagonal dan mengikuti arah garis diagonal maka menunjukkan pola

distribusi normal yang mengindikasikan bahwa model regresi memenuhi

asumsi normalitas. Jika data (titik) menyebar menjauh dari diagonal

dan/atau tidak mengikuti arah garis diagonal maka tidak menunjukkan pola

distribusi normal yang mengindikasikan bahwa model regresi tidak

memenuhi asumsi normalitas. (Ghozali, 2005). Hasil uji normalitas dapat

dilihat pada gambar 4.1

Page 84: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

68

Tabel 4.15 Hasil Pengujian Uji Normalitas

Cases Valid Missing Total N Percent N Percent N Percent Kinerja Manajerial 71 100.0% 0 .0% 71 100.0% Partisipasi Anggaran 71 100.0% 0 .0% 71 100.0% Gaya Kepemimpinan 71 100.0% 0 .0% 71 100.0% Iklim Organisasi 71 100.0% 0 .0% 71 100.0%

Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer dengan SPSS

Tabel diatas menjelaskan bahwa, jumlah data nilai statistik yang diproses

semuanya adalah valid (100 % data bisa diproses).

Gambar 4.1

Hasil Pengujian Uji Normalitas menggunakan grafik P-Plot

Berdasarkan hasil tampilan output pada gambar 4.1 (hasil uji normalitas

menggunakan grafik P-Plot) terlihat bahwa titik-titik menyebar di sekitar garis

diagonal serta penyebarannya mengukuti arah garis diagonal. Dengan demikian

dapat disimpulkan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Page 85: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

69

Gambar 4.2

Hasil Pengujian Uji Normalitas menggunakan grafik Histogram

Berdasarkan hasil tampilan output pada gambar 4.2 (hasil uji normalitas

menggunakan grafik P-Plot) menunjukkan bahwa tabulasi yang tercipta

mengikuti garis diagonal. Selain itu, garis lengkung menjulur dengan sisi yang

sama pada bagian kiri maupun kanan histogram. Hal ini berarti distribusi data

yang terjadi adalah normal. Sehingga dari hasil uji normalitas ini dapat

disimpulkan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Berarti hasil uji mormalitas menggunakan grafik P-Plot maupun grafik

histogram menunjukkan terjadinya distribusi data secara normal. Sehingga dapat

dikatakan bahwa model regresi ini memenuhi asumsi normalitas.

a). Uji Multikolinearitas

Uji Multikolinearitas ini bertujuan untuk menguji apakah pada model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Model

regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas.

Page 86: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

70

Pengujian Multikolinearitas ini dilihat dari besaran VIF (Variance Inflation

Factor) dan Tolerance. Regresi yang bebas dari problem multikolinearitas

apabila nilai VIF < 10 dan tolerance > 0.10, maka data tersebut dikatakan

tidak ada Multikolinearitas.

Tabel 4.16 Hasil Pengujian Uji Multikolinearitas

Pengaruh Gaya Kepemimpinan &Iklim Organisasi Terhadap Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial

Coefficientsa

Collinearity Statistics Model Tolerance VIF

(Constant) Partisipasi Anggaran

.318

3.146

Gaya Kepemimpinan .556 1.798

1

Iklim Organisasi .259 3.858 a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Berdasarkan hasil yang dapat dilihat pada tabel 4.13 diatas,

menunjukkan bahwa masing-masing variabel mempunyai nilai tolerance >

0.10 dan nilai Variance Inflation Factor (VIF) < 10. Dimana, hasil uji

multikolinearitas menunjukkan bahwa nilai VIF untuk variabel partisipasi

anggaran, gaya kepemimpinan dan iklim organisasi masing-masing sebesar

3.146, 1.798 dan 3.858 sedangkan hasil tolerance untuk variabel partisipasi

anggaran, gaya kepemimpinan dan iklim organisasi masing-masing sebesar

0.318, 0.556 dan 0.259. Dari hasil pengujian tersebut mengindikasikan bahwa

tidak terjadi problem multikolinearitas antar variabel independen dalam

model regresi.

Page 87: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

71

b). Uji Heterokodasitas

Uji heterokodasitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi

terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan

lain. Model regresi yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi

heterokodasitas. Untuk menguji terjadi atau tidaknya heterokodasitas

dilakukan dengan melihat penyebaran titik-titik pada saat scatterplot hasil uji

heterokodasitas yang disajikan pada gambar berikut

Gambar 4.3 Hasil Pengujian Uji Heterokadasitas

Pengaruh Gaya Kepemimpinan &Iklim Organisasi Terhadap Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial

Berdasarkan gambar 4.3 di atas dapat dilihat bahwa titik-titik menyebar

secara acak dan tidak membentuk suatu pola tetentu, serta tersebar dengan

baik di atas maupun dibawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini menunjukkan

bahwa tidak terjadi heterokodasitas pada model regresi, sehingga model

regresi layak dipakai untuk memprediksi kinerja manajerial berdasarkan

masukan variabel partisipasi anggaran, gaya kepemimpinan dan iklim

organisasi.

Page 88: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

72

4. Pengujian Hipotesis

a. Hasil Uji Hipotesis 1

Hipotesis pertama menguji pengaruh partisipasi anggaran terhadap

kinerja manajerial. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan regresi

linear sedehana.

Tabel 4.17 Hasil Uji Hipotesis 1

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) 12.493 2.337 5.346 .000 1 Partisipasi Anggaran .675 .123 .552 5.492 .000 1.000 1.000

a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Bahwa persamaan regresi sederhana untuk melihat besarnya

pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial, yaitu:

Persamaan: Y = a + b1XPA + e

Y = 12.493 + 0.675x

Hasil analisis regresi pada hipotesis pertama yang dapat dilihat pada

tabel 4.15, menunjukkan bahwa variabel partisipasi anggaran secara positif

dan signifikan mempengaruhi kinerja manajerial dengan koefisien regresi

sebesar 0.675 pada tingkat signifikansi sebesar 0.000 lebih besar dari 0.05.

Koefisien bernilai positif, berarti terdapat hubungan yang positif

(hubungan searah) antara partisipasi anggaran dengan kinerja manajerial,

semakin tinggi partisipasi anggaran maka semakin meningkatkan kinerja

Page 89: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

73

manajerial. Dengan demikian hipotesis alternatif pertama diterima. Hasil

dari penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh

Wahyudin Nor (2007) yang menyatakan bahwa partisipasi anggaran

berpengaruh secara positif signifikan terhadap kinerja manajerial.

1) Uji Koefisien Determinasi

Pengujian koefisien determinasi dilakukan untuk Analisis ini

dilakukan untuk melihat seberapa jauh variabel independen (X) yaitu

variabel partisipasi anggaran dalam menjelaskan variabel dependen (Y)

yaitu variabel kinerja manajerial. Hasil uji koefisien dapat dilihat pada

tabel dibawah ini

Tabel 4.18 Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 1

Model Summaryb

Change Statistics

Model R R

Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Change

Durbin-Watson

1 .552a .304 .294 5.65207 .304 30.162 1 69 .000 2.165 a. Predictors: (Constant), Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Hasil penghitungan nilai R berdasarkan tabel 4.16 di atas diperoleh

angka korelasi 0.552, artinya hubungan variabel dependen dan independen

adalah sedang. Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan yang

searah. Artinya semakin meningkat partisipasi anggaran, maka kinerja

manajerial akan meningkat.

Page 90: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

74

Besarnya nilai R Square adalah 0.304 artinya kemampuan variabel

partisipasi anggaran dalam menjelaskan variabel kinerja manajerial hanya

sebesar 30.4% sedangkan sisanya 69.6% (100% - 30.4%) dijelaskan

oleh faktor lain di luar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian

ini. Standar Error of Estimate (SEE) sebesar 5.65207. Makin kecil nilai

SEE akan membuat model regresi semakin tepat dalam memprediksi

variabel dependen. (Ghozali, 2005:86).

Pengaruh antara partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja

manajerial pada penelitian ini konsisten dengan penelitian t erdahulu yang

dilakukan oleh Wahyudin Nor (2007) bahwa hubungan antara partisipasi

penyusunan anggaran dan kinerja manajerial dijelaskan sebesar 40,5%

sedangkan sisanya 59.5% (100% - 40.5%) dijelaskan oleh faktor lain di

luar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian tersebut.

2) Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji signifikan parameter individual (Uji Statistik t) dilakukan untuk

melihat ada atau tidaknya pengaruh variabel partisipasi anggaran secara

individual (parsial) terhadap variabel kinerja manajerial. Uji t pada

dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh variabel

penjelas/independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel

dependen.

Page 91: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

75

Tabel 4.19 Hasil Uji Statistik T Hipotesis 1

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) 12.493 2.337 5.346 .000 1 Partisipasi Anggaran .675 .123 .552 5.492 .000 1.000 1.000

a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Untuk melakukan uji t digunakan nilai t hitung dengan kriteria, apabila

jumlah degree of freedom (df) adalah 20 atau lebih, dan derajat

kepercayaan sebesar 5%, maka Ho yang menyatakan hipotesis tidak

berpengaruh secara signifikan dapat ditolak, bila nilat t lebih besar dari 2

(dalam nilai absolut). Berdasarkan tabel 4.17 diatas, diperoleh hasil t

hitung sebesar 5.492 pada tingkat signifikansi 0.000 yang berarti lebih

kecil dari 0.05. Sehingga dari hasil uji t dapat disimpulkan bahwa secara

individual partisipasi anggaran mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap kinerja manajer.

Hasil dari penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan

oleh Noor, Wahyudin (2007) yang menyatakan bahwa partisipasi

penyusunan anggaran berpengaruh secara positif signifikan terhadap

kinerja manajerial dengan nilai t sebesar 4,401 dengan tingkat signifikasi

p=0.000 lebih besar dari 0.05. Namun, hasil penelitian ini bertentangan

dengan penelitian yang dilakukan oleh Sumarno (2005) yang menyatakan

bahwa partisipasi penyusunan anggaran adalah negatif dan signifikan

Page 92: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

76

terhadap kinerja manajerial, dengan nilai t sebesar -6.921 dengan tingkat

signifikasi p=0.000 lebih besar dari 0.05.

3) Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji signifikansi simultan (Uji statistik F) dilakukan untuk melihat

pengaruh variabel partisipasi anggaran secara simultan terhadap variabel

kinerja manajerial. Pada dasarnya Uji F ini menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas (X) yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen/terikat (Y).

Tabel 4.20

Hasil Uji Statistik F Hipotesis 1

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 963.564 3 963.564 30.162 .000a Residual 2204.267 67 31.946

1

Total 3167.831 70 a. Predictors: (Constant), Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Untuk menguji hipotesis ini digunakan statistik F hitung dengan

kriteria pengambilan keputusan, apabila nilai F lebih besar daripada 4

maka Ho dapat ditolak pada derajat kepercayaan 5%. Dengan kata lain

kita menerima hipotesis alternatif (Ha), yang menyatakan bahwa variabel

independen secara signifikan mempunyai pengaruh terhadap variabel

dependen.

Page 93: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

77

Berdasarkan hasil pengolahan data pada tabel 4.18 menunjukkan nilai

F hitung sebesar 30.162 dengan tingkat signifikansi 0.000. Karena

probabilitas jauh lebih kecil dari 0.05, maka model regresi dapat

digunakan untuk memprediksi variabel kinerja manajerial. Hal ini berarti,

variabel partisipasi anggaran secara bersama-sama atau simultan

mempengaruhi kinerja manajerial.

Melihat hasil pengujian diatas, dapat disimpulkan bahwa bahwa

terhadap pengaruh yang positif dan signifikan antara variabel partisipasi

anggaran terhadap kinerja manajerial, yaitu tingkat partisipasi anggaran

yang tinggi akan meningkatkan kinerja manajerial dan sebaliknya tingkat

partisipasi yang rendah maka akan dapat menurunkan tingkat kinerja

manajerial. Partisipasi penyusunan anggaran merupakan keterlibatan

seluruh manajer dan staf-stafnya dalam suatu instansi untuk melakukan

kegiatan dalam pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam anggaran.

Dengan adanya keterlibatan tersebut akan mendorong masing-masing

divisi untuk bertanggung jawab terhadap masing-masing tugas yang

diembannya sehingga akan meningkatkan kinerjanya agar mereka dapat

mencapai sasaran/target yang telah ditetapkan dalam anggaran.

Hasil penelitian yang berbeda menurut peneliti dikarenakan obyek

penelitian yang digunakan berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh

Sumarno (2005). Pada penelitian ini obyek digunakan adalah instansi

pemerintah sedangkan pada penelitian sebelumnya dilakukan terhadap

perusahaan perbankan. Dengan demikian penelitian ini menjawab

Page 94: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

78

pertanyaan penelitian, bahwa dengan jenis perusahaan/instansi yang

berbeda memberikan indikasi kemungkinan hasil penelitian yang berbeda

dilihat dari faktor kompleksitas perusahaan dalam penyusunan anggaran

dari manajer perusahaan yang menjadi sampel penelitian.

b. Hasil Uji Hipotesis 2

Hipotesis kedua menyatakan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh

secara signifikan terhadap partisipasi anggaran dan kinerja manajerial.

Pengujian hipotesis kedua dilakukan dengan menggunakan regresi linear

berganda dengan uji interaksi atau sering disebut dengan Moderated

Regresion Analysis (MRA) melalui uji koefisien determinasi, uji statistik F

dan uji statistik t

Tabel 4.21 Hasil Uji Hipotesis 2

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

(Constant) -57.383 16.492 -3.479 .001 Partisipasi Anggaran 1.857 .753 1.517 2.465 .016 Gaya Kepemimpinan 3.597 .791 1.418 4.548 .000

1

Moderat1 -.080 .036 1.858 -2.263 .027 a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Bahwa persamaan regresi berganda untuk melihat besarnya pengaruh

gaya kepemimpinan terhadap partisipasi anggaran terhadap kinerja

manajerial, yaitu:

Persamaan: Y = a + b1XPA + b2XGK + b4 XPA XGK + e

Y = -57.383 + 1.857 XPA + 3.597XGK - 0.080 XPA XGK + e

Page 95: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

79

Hasil analisis regresi pada hipotesis kedua yang dapat dilihat pada

tabel 4.19 menunjukkan bahwa interaksi antara variabel partisipasi

anggaran dan gaya kepemimpinan secara signifikan mempengaruhi kinerja

manajerial dengan koefisien regresi sebesar - 0.080 pada tingkat

signifikansi sebesar 0.027 lebih besar dari 0.05. Koefisien bernilai negatif,

berarti terdapat hubungan yang negatif (hubungan berlawanan) antara

interaksi partisipasi anggaran dengan gaya kepemimpinan terhadap kinerja

manajerial.

Dengan demikian hipotesis alternatif kedua diterima. Hasil penelitian

ini tidak konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Sumarno (2005)

yang menyatakan bahwa gaya kepemimpinan tidak berpengaruh secara

signifikan dengan partisipasi dalam penyusunan anggaran.

1) Uji Koefisien Determinasi

Pengujian koefisien determinasi dilakukan untuk Analisis ini

dilakukan untuk melihat seberapa jauh variabel independen (X) yaitu

variabel partisipasi anggaran, gaya kepemimpinan dan interaksi antara

variabel partisipasi anggaran dan gaya kepemimpinan (moderat1) dalam

menjelaskan variabel dependen (Y) yaitu variabel kinerja manajerial.

Hasil uji koefisien dapat dilihat pada tabel dibawah ini

Page 96: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

80

Tabel 4.22 Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 2

Model Summaryb

Change Statistics

Model R R

Square Adjusted R

Square Std. Error of the Estimate

R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Change

Durbin Watson

1 .835a .698 .684 3.78074 .698 51.540 3 67 .000 2.489 a. Predictors: (Constant), Moderat1, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran

b Dependent Variable:Kinerja Manajerial

Hasil penghitungan nilai R berdasarkan tabel 4.20 di atas diperoleh

angka korelasi 0.835, artinya hubungan kedua variabel sangat kuat.

Korelasi positif menunjukkan bahwa hubungan variabel bebas dan

variabel terikat sangat kuat dan searah. Artinya semakin meningkat

pengaruh variabel partisipasi anggaran, gaya kepemimpinan dan interaksi

antara kedua variabel (moderat1), maka kinerja manajerial akan

meningkat.

Besarnya nilai adjusted R2 Square adalah 0.684 artinya kemampuan

variabel partisipasi anggaran dalam menjelaskan variabel kinerja

manajerial hanya sebesar 68.4% sedangkan sisanya 31.6% (100% -

68.4%) dijelaskan oleh faktor lain di luar variabel bebas yang digunakan

dalam penelitian ini. Standar Error of The Estimate (SEE) adalah suatu

ukuran banyaknya kesalahan model regresi dalam memprediksi nilai Y.

Hasil regesi menunjukkan angka sebesar 3.78074. Sebagai pedoman, jika

nilai Standar Error of The Estimate (SEE) kurang dari standar deviasi Y,

maka membuat model regresi semakin baik dalam memprediksi nilai Y

(Priyatno, 2008:81).

Page 97: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

81

Pengaruh gaya kepemimpinan terhadap partisipasi penyusunan

anggaran dan kinerja manajerial pada penelitian ini konsisten dengan hasil

penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Sumarno (2005) bahwa gaya

kepemimpinan mempunyai hubungan yang kuat terhadap hubungan antara

partisipasi penyusunan anggaran dan kinerja manajerial dijelaskan

sebesar 34.8% sedangkan sisanya 65.2% (100% - 34.8%) dijelaskan oleh

faktor lain di luar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian

tersebut.

2) Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji signifikan parameter individual (Uji Statistik t) dilakukan untuk

melihat ada atau tidaknya pengaruh variabel partisipasi anggaran secara

individual (parsial) terhadap variabel kinerja manajerial. Uji t pada

dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh variabel

penjelas/independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel

dependen.

Tabel 4.23 Hasil Uji Statistik T Hipotesis 2

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

(Constant) -57.383 16.492 -3.479 .001 Partisipasi Anggaran 1.857 .753 1.517 2.465 .016 Gaya Kepemimpinan 3.597 .791 1.418 4.548 .000

1

Moderat1 -.080 .036 1.858 -2.263 .027 a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Page 98: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

82

Untuk melakukan uji t digunakan uji nilai t hitung dengan kriteria,

apabila jumlah degree of freedom (df) adalah 20 atau lebih, dan derajat

kepercayaan sebesar 5%, maka Ho yang menyatakan hipotesis tidak

berpengaruh secara signifikan dapat ditolak, bila nilai t lebih besar dari 2

(dalam nilai absolut). Dilihat dari hasil pengolahan data pada tabel 4.21

di atas, diperoleh nilai t hitung atas variabel partisipasi anggaran sebesar

2.465 pada tingkat signifikansi 0.016 yang berarti signifikan karena lebih

kecil dari 0.05. Sehingga, dari hasil uji t dapat disimpulkan bahwa secara

individual adanya partisipasi anggaran mempunyai pengaruh signifikan

terhadap kinerja manajerial. Nilai t hitung atas variabel gaya

kepemimpinan sebesar 4.548 pada tingkat signifikansi 0.000 yang berarti

signifikan karena lebih kecil dari 0.05. Sehingga, dari hasil uji t dapat

disimpulkan bahwa secara individual gaya kepemimpinan mempunyai

pengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial.

Nilai t hitung atas interaksi variabel partisipasi anggaran dan variabel

gaya kepemimpinan sebesar -2.263 pada tingkat signifikansi 0.027 yang

berarti signifikan karena berada di bawah nilai a=0,05. Hal ini

menunjukkan bahwa variabel gaya kepemimpinan berfungsi sebagai

variabel moderatingnya. Dengan demikian, hasil penelitian ini

mendukung Hipotesis kedua (Ha2) yang menyatakan bahwa gaya

kepemimpinan berpengaruh secara signifikan terhadap partisipasi

anggaran dan kinerja manajerial. Hal ini berarti kombinasi kesesuaian

Page 99: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

83

antara gaya kepemiminan dan partisipasi anggaran terhadap kinerja

manajerial merupakan salah satu kesesuaian yang terbaik.

Penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh

Wahyudin Nor (2007) yang menyatakan bahwa gaya kepemimpinan

berpengaruh secara signifikan dengan partisipasi dalam penyusunan

anggaran. Namun, hasil penelitian ini bertentangan dengan penelitian

yang dilakukan oleh Yuniarti dkk. (2007) yang menyatakan bahwa

pengaruh gaya kepemimpinan terhadap partisipasi penyusunan anggaran

tidak signifikan terhadap kinerja manajerial dengan nilai t sebesar -0.290

dengan tingkat signifikasi p=0.775 lebih besar dari 0.05.

Tingkat signifikasi yang lebih besar (p=0,775) disebabkan oleh

adanya faktor lain yang lebih dominan, faktor tersebut seperti budaya

bangsa sehingga memungkinkan partisipasi yang diperankan sebenarnya

merupakan pseudopatisipation, kelihatannya berpartisipasi, tetapi pada

kenyataannya tidak berpartisipasi (Muslimah, 1998 dalam Wahyudin

Nor, 2007). Partisipasi semu ini bisa terjadi apabila manajemen tingkat

atas memegang kendali total atas proses penyusunan anggaran dan

mencari dukungan bawahannya. Dukungan ini hanya merupakan

penerimaan formal dari bawahannya atas anggaran yang disusun dan

bukan mencari masukan dalam menyusun anggaran.

3) Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji signifikansi simultan (Uji statistik F) dilakukan untuk melihat

pengaruh variabel partisipasi anggaran secara simultan terhadap variabel

Page 100: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

84

kinerja manajerial. Pada dasarnya Uji F ini menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas (X) yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen/terikat (Y).

Tabel 4.24 Hasil Uji Statistik F Hipotesis 2

ANOVAb

Model Sum of Squares df

Mean Square F Sig.

Regression 2210.134 3 736.711 51.540 .000a Residual 957.697 67 14.294

1

Total 3167.831 70 a. Predictors: (Constant), Moderat1, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Untuk menguji hipotesis ini digunakan statistik F hitung dengan

kriteria pengambilan keputusan, apabila nilai F lebih besar daripada 4

maka Ho dapat ditolak pada derajat kepercayaan 5%. Dengan kata lain

penelitian ini menerima hipotesis alternatif, yang menyatakan bahwa

semua variabel independen secara serentak dan signifikan mempunyai

variabel dependen.

Berdasarkan hasil pengolahan data pada tabel 4.22 menunjukkan nilai

F hitung sebesar 51.540 dengan tingkat signifikansi 0.000. Karena

probabilitas jauh lebih kecil dari 0.05, maka model regresi dapat

digunakan untuk memprediksi variabel kinerja manajerial. Hal ini berarti,

variabel partisipasi anggaran, gaya kepemimpinan dan interaksi variabel

Page 101: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

85

partisipasi anggaran dan gaya kepemimpinan (moderat1) secara bersama-

sama atau simultan mempengaruhi kinerja manajerial.

Hasil penelitian yang berbeda menurut peneliti dikarenakan obyek

penelitian dan model regresi yang digunakan berbeda dengan penelitian

yang dilakukan oleh Muslimah (1998), J. Sumarno (2005). Pada

penelitian ini objek yang digunakan adalah instansi pemerintah sedangkan

pada penelitian sebelumnya dilakukan terhadap perusahaan perbankan,

maupu perusahaan manufaktur. Dengan demikian, hasil penelitian ini

menyimpulkan bahwa kombinasi kesesuaian antara partisipasi anggaran

dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja manajerial bukanlah merupakan

kesesuaian terbaik. Sekaligus juga menjawab menjawab pertanyaan

penelitian, bahwa dengan jenis perusahaan/instansi yang berbeda

memberikan indikasi kemungkinan hasil penelitian yang berbeda dilihat

dari faktor kompleksitas perusahaan dalam penyusunan anggaran dari

manajer perusahaan yang menjadi sampel penelitian.

c. Hasil Uji Hipotesis 3

Hipotesis ketiga menyatakan bahwa iklim organisasi berpengaruh

secara signifikan terhadap partisipasi anggaran dan kinerja manajerial.

Pengujian hipotesis ketiga dilakukan dengan menggunakan regresi linear

berganda dengan uji interaksi atau sering disebut dengan Moderated

Regresion Analysis (MRA) melalui uji koefisien determinasi, uji statistik F

dan uji statistik t.

Page 102: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

86

Tabel 4.25

Hasil Uji Hipotesis 3

Coefficientsa Unstandardized

Coefficients Standardized Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

(Constant) -14.576 5.342 -2.729 .008 Partisipasi Anggaran .244 360 199 677 .500 Iklim Organisasi 1.578 .212 1.446 7.443 .000

1

Moderat2 -.023 .011 -.872 -2.104 .039 a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Bahwa persamaan regresi berganda untuk melihat besarnya pengaruh

iklim organisasi terhadap partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial,

yaitu :

Persamaan: Y = a + b1XPA + b3XIO + b5 XPA XIO + e

Y = -14.576 + 0.244 XPA + 1.578 XIO - 0.023 XPA XGK + e

Hasil analisis regresi pada hipotesis ketiga, dapat dilihat pada tabel 4.23,

menunjukkan bahwa interaksi antara variabel partisipasi anggaran dan iklim

organisasi secara signifikan mempengaruhi kinerja manajerial dengan koefisien

regresi sebesar - 0.023 pada tingkat signifikansi sebesar 0.39 lebih besar dari

0.05. Koefisien bernilai negatif, berarti terdapat hubungan yang negatif

(hubungan berlawanan) antara interaksi partisipasi anggaran dengan iklim

organisasi terhadap kinerja manajerial.

Dengan demikian hipotesis alternatif ketiga diterima. Hasil penelitian ini

konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Sumarno (2005) yang

Page 103: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

87

menyatakan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh secara signifikan dengan

partisipasi dalam penyusunan anggaran.

1) Uji Koefisien Determinasi

Pengujian koefisien determinasi dilakukan untuk Analisis ini dilakukan

untuk melihat seberapa jauh variabel independen (X) yaitu variabel partisipasi

anggaran, iklim organisasi dan interaksi antara variabel partisipasi anggaran

dan iklim organisasi (moderat2) dalam menjelaskan variabel dependen (Y)

yaitu variabel kinerja manajerial. Hasil uji koefisien dapat dilihat pada tabel

dibawah ini

Tabel 4.26 Hasil Uji Koefisien Determinasi Hipotesis 3

Model Summaryb

Change Statistics

Model R R

Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Change

1 .848a .719 .707 3.64415 .719 57.181 3 67 .000 a. Predictors: (Constant), Moderat2, Iklim Organisasi, Partisipasi Anggaran b.Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Hasil penghitungan nilai R berdasarkan tabel tabel 4.24 di atas diperoleh

angka korelasi 0.848, artinya hubungan kedua variabel kuat. Korelasi positif

menunjukkan bahwa hubungan variabel bebas dan variabel terikat kuat dan

searah. Artinya semakin meningkat pengaruh variabel partisipasi anggaran,

iklim organisasi dan interaksi antara kedua variabel (moderat2), maka kinerja

manajerial akan meningkat.

Page 104: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

88

Besarnya nilai adjusted R2 Square adalah 0.707 artinya kemampuan

variabel partisipasi anggaran dalam menjelaskan variabel kinerja manajerial

hanya sebesar 70.7% sedangkan sisanya 29.3% (100% - 70.7%) dijelaskan

oleh faktor lain di luar variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini.

Standar Error of The Estimate (SEE) adalah suatu ukuran banyaknya

kesalahan model regresi dalam memprediksi nilai Y. Hasil regesi

menunjukkan angka sebesar 3.64415. Sebagai pedoman, jika nilai Standar

Error of The Estimate (SEE) kurang dari standar deviasi Y, maka membuat

model regresi semakin baik dalam memprediksi nilai Y (Priyatno, 2008:81).

2) Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji signifikan parameter individual (Uji Statistik t) dilakukan untuk

melihat ada atau tidaknya pengaruh variabel partisipasi anggaran secara

individual (parsial) terhadap variabel kinerja manajerial. Uji t pada

dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh variabel penjelas/independen

secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Page 105: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

89

Tabel 4.27 Hasil Uji Statistik T Hipotesis 3

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

(Constant) -14.576 5.342 -2.729 .008 Partisipasi Anggaran .244 360 199 677 .500 Iklim Organisasi 1.578 .212 1.446 7.443 .000

1

Moderat2 -.023 .011 -.872 -2.104 .039 a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Untuk melakukan uji t digunakan uji statistik t hitung dengan kriteria,

apabila jumlah degree of freedom (df) adalah 20 atau lebih, dan derajat

kepercayaan sebesar 5%, maka Ho yang menyatakan hipotesis tidak

berpengaruh secara positif dan signifikan dapat ditolak, bila nilai t lebih

besar dari 2 (dalam nilai absolut). Dilihat dari hasil pengolahan data pada

tabel 4.25 di atas, diperoleh nilai t hitung atas variabel partisipasi anggaran

sebesar -.677 pada tingkat signifikansi 0.500 yang berarti tidak signifikan

karena lebih besar dari 0.05. Sehingga, dari hasil uji t dapat disimpulkan

bahwa secara individual adanya partisipasi anggaran tidak mempunyai

pengaruh yang signifikan terhadap kinerja manajerial. Nilai t hitung atas

variabel iklim organisasi sebesar 7.443 pada tingkat signifikansi 0.00 yang

berarti signifikan karena lebih kecil dari 0.05. Sehingga, dari hasil uji t

dapat disimpulkan bahwa secara individual iklim organisasi mempunyai

pengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial.

Page 106: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

90

Nilai t hitung atas interaksi variabel partisipasi anggaran dan iklim

organisasi sebesar -2.104 pada tingkat signifikansi 0.039 yang berarti

signifikan karena berada di bawah nilai a=0,05. Hal ini menunjukkan

bahwa variabel iklim organisasi berfungsi sebagai variabel moderatingnya.

Dengan demikian, hasil penelitian ini mendukung hipotesis ketiga (Ha3)

yang menyatakan bahwa iklim organisasi berpengaruh secara signifikan

terhadap partisipasi anggaran dan kinerja manajerial. Hal ini berarti

kombinasi kesesuaian antara iklim organisasi dan partisipasi anggaran

terhadap kinerja manajerial merupakan salah satu kesesuaian yang terbaik.

3) Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji signifikansi simultan (Uji statistik F) dilakukan untuk melihat

pengaruh variabel partisipasi anggaran secara simultan terhadap variabel

kinerja manajerial. Pada dasarnya Uji F ini menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas (X) yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen/terikat (Y).

Tabel 4.28 Hasil Uji Statistik F Hipotesis 3

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 2278.082 3 759.361 57.181 .000a

Residual 889.749 67 13.280 1

Total 3167.831 70 a. Predictors: (Constant), Moderat2, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Page 107: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

91

Untuk menguji hipotesis ini digunakan statistik F hitung dengan kriteria

pengambilan keputusan, apabila nilai F lebih besar daripada 4 maka Ho

dapat ditolak pada derajat kepercayaan 5%. Dengan kata lain penelitian ini

menerima hipotesis alternatif, yang menyatakan bahwa semua variabel

independen secara serentak dan signifikan mempunyai variabel dependen.

Berdasarkan hasil pengolahan data pada tabel 4.26 menunjukkan nilai F

hitung sebesar 57.181 dengan tingkat signifikansi 0.000. Karena probabilitas

jauh lebih kecil dari 0.05, maka model regresi dapat digunakan untuk

memprediksi variabel kinerja manajerial. Hal ini berarti, variabel partisipasi

anggaran, iklim organisasi dan interaksi variabel partisipasi anggaran dan

iklim organisasi (moderat2) secara bersama-sama atau simultan

mempengaruhi kinerja manajerial.

Penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh

Hermawan (2003) yang menyatakan bahwa pengaruh iklim organisasi

terhadap partisipasi penyusunan anggaran berpengaruh secara signifikan

terhadap kinerja manajerial. Terdapat hubungan linier antara variabel

partisipasi anggaran, iklim organisasi dan interaksi antara variabel partisipasi

anggaran dan iklim organisasi dengan kinerja manajerial, jika frekuensi

variabel independen ditingkatkan, maka kinerja manajerial perusahaan akan

meningkat.

Page 108: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

92

5. Pembahasan

Penelitian ini merupakan studi mengenai pengaruh partisipasi peyusunan

anggaran terhadap kinerja manajerial. Partisipasi dalam penyusunan anggaran

merupakan suatu keterlibatan antara atasan dan bawahan dalam meyusun atau

membuat anggaran. Dalam hal ini, sangat dibutuhkan kerjasama antara atasan

dan bawahan untuk menghasilkan susunan anggaran yang baik. Penelitian ini

menggunakan 71 sampel yang terpilih dengan kriteria yang telah ditetapkan.

Ringkasan hasil pengujian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini

dapat dilihat pada tabel 4.26 dibawah ini:

Tabel 4.29

Hasil Penelitian

No. Hipotesis Nilai Uji T Sig. Nilai

Uji F Sig. Hasil

1

Ha1: Partisipasi anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja manajerial

5.492 0.000 30.162 0.000 Signifikan

Ha1 Diterima

2

Ha2: Gaya Kepemimpinan Berpengaruh secara Signifikan terhadap Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial

- 2.263 0.027 51.540 0.000 Signifikan

Ha2 Diterima

3

Ha3: Iklim Organisasi Berpengaruh secara Signifikan terhadap Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial

- 2.104 0.039 57.181 0.000 Signifikan

Ha3 Diterima

Page 109: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

93

Hasil penelitian pada hipotesis I ini diperoleh hasil t hitung sebesar

5.492 pada tingkat signifikansi 0.000 yang berarti lebih kecil dari 0.05. Hasil

dari penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Wahyudin

Nor (2007) yang menyatakan bahwa partisipasi penyusunan anggaran

berpengaruh secara positif signifikan terhadap kinerja manajerial dengan nilai

t sebesar 4,401 dengan tingkat signifikasi p=0.000 lebih besar dari 0.05.

Penyusunan anggaran dengan melibatkan pihak atasan/pemegang kuasa

dengan bawahan/pelaksana anggaran merupakan salah satu alat yang dapat

digunakan sebagai tolak ukur dan meningkatkan kinerja manajerial. Maka,

hipotesis I yang diajukan dalam penelitian ini diterima.

Hasil penelitian pada hipotesis yang ke-2 ini diperoleh nilai t hitung

atas atas interaksi variabel partisipasi anggaran dan variabel gaya

kepemimpinan sebesar -2.263 pada tingkat signifikansi 0.027 yang berarti

signifikan karena berada di bawah nilai a=0,05. Hasil dari penelitian ini

konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Wahyudin Nor (2007) yang

menyatakan bahwa partisipasi penyusunan anggaran berpengaruh secara

positif signifikan terhadap kinerja manajerial dengan tingkat signifikasi

p=0.029 lebih besar dari 0.05. Maka, hipotesis ke-2 yang diajukan dalam

penelitian ini diterima.

Kepemimpinan dalam suatu organisasi adalah faktor penting.

Keberhasilan suatu organisasi baik sebagai keseluruhan maupun berbagai

kelompok dalam suatu organisasi tertentu, sangat tergantung pada mutu

kepemimpinan yang terdapat dalam organisasi yang bersangkutan. Dengan

Page 110: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

94

gaya kepemimpinan yang benar, atasan dapat mengerahkan para bawahnnya

untuk ikut serta terlibat berpartisipasi dalam penyusunan anggaran sehingga

nantinya akan meningkatkan kinerja manajerial.

Hasil penelitian pada hipotesis yang ke-3 ini diperoleh nilai t hitung

atas interaksi variabel partisipasi anggaran dan iklim organisasi sebesar -2.104

pada tingkat signifikansi 0.039 yang berarti signifikan karena berada di

bawah nilai a=0,05. Faktor iklim organisasi yang diberikan perusahaan

kepada para karyawannya seperti sarana kerja yang nyaman dan aman,

prasarana kerja yang memadai, adanya komunikasi antara pimpinan dan

bawahan serta pemberian imbalan yang realistis diharapkan dapat mendukung

proses kegiatan penyusunan anggaran tersebut sehingga tugas penyusunan

anggaran dapat dilaksanakan secara optimal. Maka, hipotesis ke-2 dan 3

yang diajukan dalam penelitian ini diterima.

Page 111: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

95

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh partisipasi anggaran

terhadap kinerja manajerial dengan gaya kepemimpinan dan iklim organisasi

sebagai variabel moderating. Pengujian dalam penelitian ini menggunakan

analisis regresi sederhana dan analisis regresi berganda dengan uji interaksi

(Moderated Regression Analysis) menggunakan bantuan pemrograman SPSS

version 16.00. Berdasarkan hasil pengujian dan analisis terhadap data, dapat

diperoleh simpulan sebagai berikut:

1. Penelitian ini menerima hipotesis pertama (Ha1) yang menyatakan bahwa

partisipasi anggaran berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja

manajerial. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Budi Susetyo

(2001), Vivi Ani Susanti (2004), J. Sumarno (2005), Yusfaningrum dan

Ghozali (2005), Wahyudin Nor (2007), Yamin (2008).

2. Penelitian ini menerima hipotesis kedua (Ha2) yang menyatakan bahwa

gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap

partisipasi anggaran dan kinerja manajerial. Berdasarkan hasil uji t

menunujukkan bahwa gaya kepemimpinan berfungsi sebagai variabel

moderating. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Wahyudin

Nor (2007).

3. Penelitian ini menerima hipotesis kedua (Ha3) yang menyatakan bahwa

iklim organisasi mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap partisipasi

Page 112: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

96

anggaran dan kinerja manajerial. Berdasarkan hasil uji t menunujukkan

bahwa iklim organisasi berfungsi sebagai variabel moderating. Hasil

penelitian ini konsisten dengan penelitian Hermawan (2003).

B. Implikasi

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka implikasi yang dapat dikemukakan

dari penelitian ini adalah bahwa partisipasi anggaran berpengaruh secara

signifikan terhadap kinerja manajerial. Gaya kepemimpinan dan iklim

organisasi juga berpengaruh secara signifikan dan juga dapat berfungsi

sebagai variabel moderating terhadap partisipasi anggaran dan kinerja

manajerial. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian terdahulu yang

dilakukan oleh Wahyudin Noor (2007) bahwa dengan adanya keterlibatan

seluruh manajer dan staf-stafnya dalam suatu instansi untuk melakukan

kegiatan dalam pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam penyusunan

anggaran. Dengan begitu, masing-masing divisi bertanggung jawab terhadap

masing-masing tugas yang diembannya sehingga kinerja akan meningkat dan

sasaran/target yang telah ditetapkan dalam anggaran dapat tercapai.

Gaya kepemimpinan merupakan faktor yang dominan dan menentukan

dalam pembentukan karakter dalam sebuah organisasi yang dapat

meningkatkan kinerja manajerial. Sementara itu, iklim organisasi yang ada

dalam suatu organisasi juga berpengaruh terhadap motivasi kerja dan

kepuasan kerja karyawan dalam beraktifitas, yang pada akhirnya berdampak

pada produktivitas kinerja. Iklim organisasi yang baik ini, bisa dirasakan oleh

Page 113: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

97

para pekerja dan anggota yang ada dalam organisasi tersebut sehingga dapat

mempengaruhi sikap dan perilaku pekerja. Hasil penelitian ini, minimal

dapat memotivasi penelitian selanjutnya terutama yang berkaitan dengan

penerapan interaksi antara partisipasi penyusunan anggaran dan kinerja

manajerial pada organisasi sektor publik dengan menambahkan faktor

kontijensi yang berbeda untuk lebih memperkuat hasil yang telah dilakukan.

C. Keterbatasan

1. Penelitian ini hanya menerapkan metode survei melalui kuesioner dan

tidak melakukan wawancara, sehingga informasi yang diperoleh hanya

terbatas dari kuesioner yang diisi oleh para responden.

2. Terdapat keterbatasan dalam pemilihan sampel penelitian dan variabel

moderating yang digunakan dalam penelitian ini, terkait dengan faktor -

faktor yang dapat mempengaruhi partisipasi dalam penyusunan anggaran

terhadap kinerja manajerial.

Page 114: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

98

DAFTAR PUSTAKA

Carter, William K. Usry, Milton F, “Cost Accounting”, Salemba Empat, Jakarta, 2004.

Ghozali, Imam. “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS”,

Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2005 Hamid, Abdul. ”Pedoman Penulisan Skripsi”, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial

UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2007. Hansen, Don. R. Mowen, Maryanne M. ”Management Accounting”, Salemba

Empat, Yogyakarta, 2006. Hermawan. ”Pengaruh Kepemimpinan dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja

Penyusunan Anggaran di Biro Keuangan dan Perlengkapan Dep. Perindustrian”, Tesis, Pasca Sarjana Universitas Indonesia, Jakarta, 2003.

Indriantoro, Nur dan Supomo, Bambang. ”Metodologi Penelitian Bisnis

untuk Akuntansi dan Manajemen”, BPFE, Yogyakarta, 1999. Kreitner dan Kinichi. ”Organization Behavior. Irwin”, McGraw-Hill, Boston,

1998. Mangkunegara, Anwar Prabu. “Evaluasi Kinerja SDM”, Cetakan Pertama PT.

Refika Aditama, Bandung, 2005. Miftahuddin. ”Gaya Kepemimpinan, Iklim Organisasi dan Kinerja Karyawan”,

Jurnal Manajemen dan Bisnis, Vol. 4 No. 2 Mei 2002, Aceh, 2002. Milani, K. “The Relationship of Participation in Budget Setting to Industrial

Supervisor Performance and Attitude: A Field Study”, The Accounting Review, April 274-284, 1975.

Murtanto. Hapsari, Winda Arum. ”Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran

terhadap Kinerja Manajerial dengan Desentralisasi dan Karakteristik Sistem Informasi Akuntnasi Manajemen sebagai Variabel Moderating”, Jurnal Bisnis dan Akuntansi Universitas Trisakti Vol. 8 No. 1 April 2006, Jakarta, 2006.

Muslimah, Susilowati. ”Dampak Gaya Kepemimpinan, Ketidakpastian

Lingkungan dan Informasi Job Relevant terhadap Perceived usefulness Sistem Penganggaran”, JRAI Vol. 1 No. 2 Juli Tahun 1998, Aceh, 1998.

Page 115: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

99

Nafi’, Moch. ”Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Strategi dan Ketidakpastian Lingkungan terhadap Partisipasi Anggaran”, Tesis, Pasca UGM Yogyakarta, 2001.

Nor, Wahyudin. ”Desentralisasi dan Gaya Kepemimpinan sebagai Variabel

Moderating dalam Hubungan antara Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial”, Simposium Nasional Akuntansi X, Makasar, 26-28 Juli 2007.

Poerwati, Tjahjaning. ”Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran terhadap

Kinerja Manajerial: Budaya Organisasi dan Motivasi sebagai Variabel Moderating”, Simposium Nasional Akuntansi V, Semarang, 5-6 September tahun 2002.

Priyatno, Duwi. ”Mandiri Belajar SPSS”, Cetakan kedua. Mediakom,

Yogyakarta, 2008. Puspaningsih, Abriyani. ”Pengaruh Partisipasi dalam Penyusunan Anggaran

terhadap Kepuaan Kerja dan Kinerja Manajer”, Jurnal Akuntansi dan Auditing, FE. Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, 2003.

Rahman, Syaiful. Handayani, Hj. Rr Sri. Nasir, H. Muhammad. ”Pengaruh

Pengukuran Kinerja terhadap Kejelasan Peran, Pemberdayaan Psikologis dan Kinerja Manajerial (Pendekatan Partial Least Square)”, Simposium Nasional Akuntansi X, Makasar, 26-28 Juli 2007.

Riyadi, Slamet. ”Motivasi dan Pelimpahan Wewenang sebagi Variabel

Moderating dalam hubungan antara antara Partisipasi dalam Penyusunan Anggaran dengan Kinerja Manajerial”, JRAI, Vol. 3 No. 2 Juli 2000.

Rochaety, Ety, dkk. ”Metodologi Penelitian Bisnis dengan Aplikasi Bisnis”,

Mitra Wacana Media, Jakarta, 2009. Sardjito, Bambang. Muthaher, Osmad. ”Pengaruh Partisipasi Penyusunan

Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah: Budaya Organisasi dan Komitmen Organisasi sebagai Variabel Moderating”, Simposium Nasional Akuntansi X, Makassar, 26-28 Juli 2007.

Satria, R. Yudhi. ”Hubungan antara Komitmen Organisasi dan Iklim Organisasi

dengan Kepuasan Kerja Karyawan Universitas Muhammadiyah Surakarta”, Benefit, Vol. 9 No. 2 Desember, 2005 Page 120–128, Surakarta, 2005.

Setia, Benny. ”Pengaruh Iklim Organisasi dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja

Pegawai”, Jurnal Manajemen dan Akuntansi, 2003.

Page 116: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

100

Sopiah, MM. ”Perilaku Organisasional”, Andi, Yogyakarta, 2008. Sumarno, J. ”Pengaruh Komitmen Organisasi dan Gaya Kepemimpinan terhadap

Hubungan antara antara Partisipasi dalam Penyusunan Anggaran dengan Kinerja Manajerial”, Simposium Nasional Akuntansi VIII, Solo, 15-16 September tahun 2005.

Susetyo, Budi. Hendri, Sapto. ”Pengaruh Komitmen Organisasi, Keterlibatan

Pekerjaan dan Locus of Control terhadap Hubungan antara Partisipasi dalam Penyusunan Anggaran dengan Kinerja Manajerial”, Tesis, Pasca Sarjana UGM Yogyakarta, 2001.

Trisnaningsih, Sri. ”Independensi Auditor dan Komitmen Organisasi sebagai

Mediasi Pengaruh pemahaman Good Governance, Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Auditor”, Simposium Nasional Akuntansi X, Makasar, 26-28 Juli 2007.

Susanti, Vivi Ani. ”Analisis Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja

Manajerial: Komitmen Organisasi sebagai Variabel Moderator”. Jurnal Widya Manajemen dan Akuntansi Vol. 4 No. 3 Desember 2004 Hal. 264-285, Surabaya, 2004

Welsch, Glenn A. Hilton, Ronald W. Gordon, Paul N. “Budgetting: Planning

and Profit Control”. Salemba Empat, Jakarta, 2000. Yamin, Nina Yusnita. “Penyusunan Anggaran Partisipasi untuk mendukung

Kinerja Manajerial”, Jurnal Transaksi, Fakultas Ekonomi Universitas Tadulako Palu, Edisi 5 Tahun III Januari-Juli 2008, 2008.

Yuniarti, Evi. Saty, Fadila Marga. Dewi, Dian Nirmala. ”Komitmen Organisasi

dan Gaya Kepemimpinan dalam Hubungan antara antara Partisipasi Anggaran dan Kinerja Manajerial”, Laporan penelitian, Politeknik Negeri Lampung, 2007.

Page 117: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...
Page 118: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

Lampiran 1

Format Kuesioner

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS JURUSAN AKUNTANSI

PROGRAM STUDI AKUNTANSI MANAJEMEN Kepada Yth. Bpk/Ibu/Sdr/i Di Tempat Dengan Hormat,

Sehubungan dengan skripsi yang sedang penulis susun mengenai ”Pengaruh Partisipasi Anggaran

Terhadap Kinerja Manajerial dengan Gaya Kepemimpinan dan Iklim organisasi sebagai variabel moderating”. Maka, dimohon bantuan kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk mengisi kuesioner berikut ini.

Kami berharap bahwa hasil penelitian ini akan menjadi masukan yang sangat berharga bagi penulis

demi penyusunan skripsi dan kemajuan dunia pendidikan, khususnya mengenai peningkatan kinerja manajerial

dan peningkatan partisipasi penyusunan anggaran suatu instansi yang terkait dengan gaya kepemimpinan dan

iklim organisasi yang ada pada instansi tersebut.

Untuk itu, maka hendaknya diharapkan pengisian kuesioner ini benar - benar merupakan gambaran dari keadaan

yang sesungguhnya.

Demikian, atas partisipasi Bapak/Ibu/Sdr/i penulis ucapkan terima kasih.

Tangerang, 13 Juli 2009 Penulis NOFILIA FITRIANTI

1. Nama Perusahaan : ......................................................................... 2. Bekerja di Perusahaan sejak Tahun : ......................................................................... 3. Jabatan di Perusahaan sebagai.............. : ......................................................................... 4. Menduduki jabatan yang sekarang sejak tahun........................... Bulan.......................... 5. Jenis Kelamin : Pria Wanita

6. Umur ................................................... : .........................................................................

7. Pendidikan Terakhir : Strata 2 (S2) Strata 1 (S1) D3/Akademi SLTA Lain - lain.......................

Page 119: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 1) Bapak/Ibu/Sdr/i dimohon untuk mengukur kinerja Bapak/Ibu/Sdr/i sendiri sebagai seorang karyawan sesuai pertanyaan di bawah ini dengan cara menuliskan skor dengan skala 1 s/d 5 yang menurut Bapak/Ibu/Sdr/i paling tepat menggambarkan kinerja yang anda lakukan. Skala 1 s/d 5 tersebut dibagi dalam tiga kategori sebagai berikut: 1 2 3 4 5 Kinerja dibawah rata – rata Kinerja rata – rata Kinerja diatas rata – rata Berikut, daftar pernyataan yang menggambarkan tugas Bapak/ Ibu/Sdr/i yang perlu diberikan skor:

Diadopsi dari Mahoney et al, 1963

No. Bidang Tugas Skor 1 s/d 5

1. Perencanaan Menentukan tujuan, kebijakan dan tindakan/ pelaksanaan, penjadwalan kerja, penganggaran, merancang prosedur, Pemrograman.....

2. Investigasi Mengumpulkan dan menyampaikan informasi untuk catatan, laporan& rekening, mengukur hasil, menentukan persediaan, analisis pekerjaan....

3. Pengkoordinasian Tukar menukar informasi dengan orang di bagian organisasi yang lain untuk mengkaitkan dan menyesuaikan program, memberitahu bagian lain, hubungan dengan manajer lain,…

4. Evaluasi Menilai dan mengukur proposal, kinerja yang diamati atau dilaporkan penilaian pegawai, penilaian catatan hasil, penilaian laporan keuangan, pemeriksaan produk,…

5. Pengawasan Mengarahkan, memimpin dan mengembangkan bawahan,membimbing, melatih dan menjelaskan peraturan kerja pada bawahan, memberikan tugas pekerjaan dan menangani keluhan,…

6. Pemilihan Staf Mempertahankan angkatan kerja, merekrut, mewawancarai dan memilih pegawai baru, menempatkan, mempromosikan

dan memutasi pegawai, …

7. Negosiasi Pembelian, penjualan atau melakukan kontrak untuk barang dan jasa, menghubungi pemasok, tawar menawar dengan wakil penjual, tawar menawar secara kelompok, …

8. Perwakilan Menghadiri pertemuan dengan perusahaan lain, pertemuan perkumpulan bisnis, pidato untuk acara kemasyarakatan, pendekatan ke masyarakat, mempromosikan tujuan umum perusahaan,…

9. Kinerja secara keseluruhan

Page 120: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 1) Pertanyaan berikut dapat digunakan untuk mendeskripsikan peranan anda sebagai seorang manajer dalam merancang anggaran dalam perusahaan anda. Mohon jawab dengan memberi tanda (X) pada salah satu jawaban dengan memilih angka 1 sampai dengan 5 sesuai skala yang menurut anda paling tepat untuk masing-masing pertanyaan berikut : a. Kategori manakah di bawah ini yang menjelaskan dengan sebaik-baiknya tentang kegiatan anda ketika

anggaran sedang disusun. Saya ikut serta dalam penyusunan anggaran? 1 2 3 4 5 Semua Anggaran Tidak Satupun Anggaran b. Kategori manakah di bawah ini yang menjelaskan paling baik alasan yang diberikan oeh atasan anda ketika

revisi anggaran dibuat. Alasannya adalah? 1 2 3 4 5 Sangat Masuk Akal atau Logis Sangat Sembarangan atau Tidak Logis c. Seberapa sering anda menyatakan permintaan pendapat dan/atau usulan tentang anggaran kepada atasan

anda tanpa diminta? 1 2 3 4 5 Sangat Sering Tidak Pernah d. Menurut perasaan anda. Seberapa banyak pengaruh yang anda miliki yang tercermin dalam anggaran akhir

(final)? 1 2 3 4 5 Sangat Banyak Jumlahnya Tidak Pernah e. Menurut anda, seberapa pentingkah kontribusi usulan/pemikiran anda terhadap anggaran? 1 2 3 4 5 Sangat Penting Sangat Tidak Penting f. Seberapa sering atasan anda meminta pendapat dan/atau usulan ketika anggaran sedang disusun? 1 2 3 4 5 Sangat Sering Tidak Pernah

Diadopsi dari Milani, 1975

Page 121: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 1) Pertanyaan berikut digunakan untuk menggambarkan sifat seorang pimpinan pada perusahaan anda, yang anda rasakan sebagai seorang karyawan. Mohon jawab dengan memberi tanda (X) pada salah satu jawaban dengan memilih angka 1 s/d 5 sesuai skala yang menurut anda paling tepat untuk masing-masing pertanyaan di bawah ini. Keterangan:

1 2 3 4 5 Selalu Sering Kadang-Kadang Jarang Tidak Pernah 1. Apakah Pemimpin anda menunjukkan sifat yang bersahabat? 2. Apakah pemimpin memberikan kesempatan untuk mendiskusikan masalah-masalah? 3. Apakah pemimpin menggunakan hadiah dan hukuman untuk mengontrol pegawai? 4. Apakah pemimpin anda memberikan kesempatan untuk menyampaikan kritik/saran,

Ide dan pendapat? 5. Apakah pemimpin anda pernah memberikan tanggung jawab yang lebih besar dari

pekerjaaan anda yang sebelumnya? 6. Apakah pemimpin anda menjelaskan cara-cara mengerjakan pekerjaan dengan jelas? 7. Apakah pemimpin anda menetapkan hubungan yang jelas tentang garis komando? 8. Apakah pemimpin anda menetapkan target waktu dalam memberikan pekerjaan yang

harus anda lakukan? 9. Apakah pemimpin anda sering memonitor perkembangan pekerjaan yang diberikan? 10. Apakah pemimpin anda pernah mengajak anda untuk ikut merumuskan suatu

keputusan? 11. Apakah pemimpin anda selalu mengarahkan anda dalam menyelesaikan suatu

pekerjaan? 12. Apakah pemimpin anda pernah meminta masukan mengenai

keputusan untuk memberi hadiah? 13. Apakah setiap keputusan yang dibuat pimpinan selalu dipatuhi? 14. Apakah keputusan yang dibuat pemimpin selalu bersifat adil? 15. Apakah pemimpin anda menjadi tempat bertanya dalam menyelesaikan pekerjaan

diluar kemampuan anda? Pertanyaan berikut digunakan untuk menggambarkan iklim (suasana) organisasi yang diberikan oleh perusahaan tempat anda bekerja, yang anda rasakan sebagai seorang karyawan. Mohon jawab dengan memberi tanda (X) pada salah satu jawaban dengan memilih angka 1 s/d 5 sesuai skala yang menurut anda paling tepat untuk masing-masing pertanyaan: Keterangan :

1 2 3 4 5 Sangat Baik Agak Baik Baik Kurang Baik Sangat Tidak Baik 1. Menurut anda apakah penataan meja kerja dilingkungan anda bekerja sudah baik? 2. Bagaimanan menurut anda pola hubungan komunikasi antara pimpinan dan pimpinan di lingkungan kerja anda? 3. Bagaimana kebebasan yang anda peroleh dalam melakasanakan pekerjaan? 4. Bagaimana dukungan pimpinan anda terhadap pelaksanaan tugas? 5. Bagaimana pencahayaan/listrik dilingkungan anda bekerja sesuai dengan kebutuhan? 6. Apakah pimpinan memberikan pujian secara terbuka atas pekerjaan yang anda kerjakan dengan baik? 7. Menurut anda, apakah sarana komputer yang ada sekarang sudah cukup memadai? 8. Bagaimana perhatian yang diberikan pimpinan anda atas keluhan dan kesulitan anda dalam melaksanakan tugas? 9. Bagaimana menurut anda, pola hubungan komunikasi antara pimpinan dengan bawahan di lingkungan kerja anda? 10. Bagaimana pelimpahan kepercayaan yang diberikan pimpinan kepada anda? 11. Apakah pimpinan anda memberikan hadiah secara khusus atas pekerjaan yang Anda kerjakan dengan baik? 12. Bagaimana jaminan tentang karier dan masa depan anda di lingkungan anda bekerja? Saya mengucapkan terima kasih atas keluangan waktu yang telah anda sediakan untuk

menjawab pertanyaan-pertanyaan kuesioner diatas.

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 2 2 2

2

2 2 2

2 2

2

2

2 2 2

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

Page 122: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

Lampiran 2 Hasil Data Hasil Penelitian (Kuesioner)

Indikator Variabel

Kinerja Manajerial Partisipasi Anggaran Gaya Kepemimpinan Iklim Organisasi No.

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Total

1 2 3 4 5 6

Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Total

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 1 1 1 1 1 1 6 1 2 2 3 3 3 3 2 1 1 1 4 2 2 1 31 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 2 1 16 2 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 2 2 2 3 1 1 2 30 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 24 3 2 2 2 3 3 4 4 3 3 26 2 3 3 2 2 2 14 3 2 3 2 1 2 4 1 1 2 2 4 2 2 2 33 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 4 34 4 2 2 2 1 1 2 1 3 3 17 1 2 3 4 3 3 16 2 1 2 2 1 2 3 2 2 3 3 3 2 2 2 32 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 24 5 3 3 3 3 4 4 4 3 3 30 2 3 3 4 3 3 18 2 1 2 3 1 3 4 1 2 4 3 3 1 2 1 33 2 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 2 29 6 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 2 2 1 36 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 7 4 4 1 2 3 4 1 3 2 24 5 3 3 4 5 4 24 2 2 3 2 2 2 3 1 2 5 2 4 1 1 2 34 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 37 8 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 2 4 1 1 1 32 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 9 2 4 4 3 4 5 5 2 3 32 4 5 4 5 4 4 26 3 2 3 3 1 3 4 1 1 5 3 4 2 3 1 39 4 3 4 3 3 4 3 4 1 3 3 4 39

10 3 3 3 3 4 4 4 3 3 30 2 3 3 4 3 3 18 2 1 2 3 1 3 4 1 2 4 3 3 1 2 1 33 2 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 2 29 11 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 2 2 1 36 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 12 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 1 3 2 4 1 1 1 31 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 13 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 1 2 1 35 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 14 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 1 3 2 4 1 1 1 31 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 15 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 1 1 2 29 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 25 16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 1 1 1 1 1 1 6 1 2 2 3 3 3 3 2 1 1 1 4 2 2 1 31 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 2 1 16 17 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 1 1 2 29 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 24 18 2 2 2 3 3 4 4 3 3 26 2 3 3 2 2 2 14 3 2 3 2 1 2 4 1 1 2 2 4 2 2 2 33 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 4 34 19 2 2 2 1 1 2 1 3 3 17 1 2 3 4 3 3 16 2 1 2 2 1 2 3 2 2 3 3 3 1 2 2 31 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 24 20 3 3 3 3 4 4 4 3 3 30 2 3 3 4 3 3 18 2 1 2 3 1 3 4 1 2 4 3 3 1 2 1 33 2 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 2 29 21 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 1 2 1 35 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35

Page 123: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

22 4 4 1 2 3 4 1 3 2 24 5 3 3 4 5 4 24 2 2 3 2 2 2 3 1 1 5 2 4 1 1 2 33 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 37 23 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 1 3 2 4 1 1 1 31 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 24 2 4 4 3 4 5 5 2 3 32 4 5 4 5 4 4 26 3 2 3 3 1 3 4 1 2 5 3 4 2 3 1 40 4 3 4 3 3 4 3 4 1 3 3 4 39 25 2 2 2 1 1 2 1 3 3 17 1 2 3 4 3 3 16 2 1 2 2 1 2 3 2 2 3 3 3 1 2 2 31 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 24 26 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 1 1 2 29 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 25 27 2 2 2 3 3 4 4 3 3 26 2 3 3 2 2 2 14 3 2 3 2 1 2 4 1 1 2 2 4 1 2 2 32 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 32 28 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 2 2 1 36 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 29 4 4 1 2 3 4 1 3 2 24 5 3 3 4 5 4 24 2 2 3 2 2 2 3 1 1 5 2 4 1 1 2 33 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 37 30 2 4 4 3 4 5 5 2 3 32 4 5 4 5 4 4 26 3 2 3 3 1 3 4 1 2 5 3 4 2 3 1 40 4 3 4 3 3 4 3 4 1 3 3 4 39 31 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 1 2 1 35 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 32 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 1 3 2 4 1 1 1 31 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 33 2 2 2 1 1 2 1 3 3 17 1 2 3 4 3 3 16 2 1 2 2 1 2 3 2 1 3 3 3 1 2 2 30 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 24 34 2 4 4 3 4 5 5 2 3 32 4 5 4 5 4 4 26 3 2 3 3 1 3 4 1 1 5 3 4 2 3 1 39 4 3 4 3 3 4 3 4 1 3 3 4 39 35 3 3 3 3 4 4 4 3 3 30 2 3 3 4 3 3 18 2 1 2 3 1 3 4 1 1 4 3 3 1 2 1 32 2 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 2 29 36 4 4 1 2 3 4 1 3 2 24 5 3 3 4 5 4 24 2 2 3 2 2 2 3 1 1 5 2 4 1 1 2 33 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 37 37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 1 1 1 1 1 1 6 1 2 2 3 3 3 3 2 1 1 1 4 1 2 1 30 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 2 1 16 38 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 2 1 2 30 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 24 39 2 2 2 3 3 4 4 3 3 26 2 3 3 2 2 2 14 3 2 3 2 1 2 4 1 1 2 2 4 1 2 2 32 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 4 34 40 2 2 2 1 1 2 1 3 3 17 1 2 3 4 3 3 16 2 1 2 2 1 2 3 2 2 3 3 3 1 2 2 31 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 24 41 3 3 3 3 4 4 4 3 3 30 2 3 3 4 3 3 18 2 1 2 3 1 3 4 1 2 4 3 3 1 2 1 33 2 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 2 29 42 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 1 5 3 3 1 2 1 34 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 43 4 4 1 2 3 4 1 3 2 24 5 3 3 4 5 4 24 2 2 3 2 2 2 3 1 1 5 2 4 1 1 2 33 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 37 44 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 1 3 2 4 1 1 1 31 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 45 2 4 4 3 4 5 5 2 3 32 4 5 4 5 4 4 26 3 2 3 3 1 3 4 1 2 5 3 4 2 3 1 40 4 3 4 3 3 4 3 4 1 3 3 4 39 46 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 1 1 2 29 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 25 47 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 1 1 2 29 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 24 48 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 1 5 3 3 1 2 1 34 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 49 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 1 5 3 3 2 2 1 35 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35

Page 124: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

50 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 1 2 1 35 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 51 4 4 1 2 3 4 1 3 2 24 5 3 3 4 5 4 24 2 2 3 2 2 2 3 1 1 5 2 4 1 1 2 33 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 37 52 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 1 3 2 4 1 1 1 31 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 53 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 1 5 3 3 1 2 1 34 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 54 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 2 5 3 3 1 2 1 35 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 55 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 1 5 3 3 1 2 1 34 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 56 2 4 4 3 4 5 5 2 3 32 4 5 4 5 4 4 26 3 2 3 3 1 3 4 1 1 5 3 4 2 3 1 39 4 3 4 3 3 4 3 4 1 3 3 4 39 57 3 3 3 3 4 4 4 3 3 30 2 3 3 4 3 3 18 2 1 2 3 1 3 4 1 1 4 3 3 1 2 1 32 2 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 2 29 58 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 1 1 1 1 1 1 6 1 2 2 3 3 3 3 2 1 1 1 4 1 2 1 30 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 2 1 16 59 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 1 1 2 29 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 24 60 2 2 2 3 3 4 4 3 3 26 2 3 3 2 2 2 14 3 2 3 2 1 2 4 1 1 2 2 4 1 2 2 32 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 4 34 61 2 2 2 1 1 2 1 3 3 17 1 2 3 4 3 3 16 2 1 2 2 1 2 3 2 1 3 3 3 1 2 2 30 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 24 62 3 3 3 3 4 4 4 3 3 30 2 3 3 4 3 3 18 2 1 2 3 1 3 4 1 2 4 3 3 1 2 1 33 2 3 3 2 3 4 2 3 1 2 2 2 29 63 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 1 5 3 3 1 2 1 34 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 64 4 4 1 2 3 4 1 3 2 24 5 3 3 4 5 4 24 2 2 3 2 2 2 3 1 1 5 2 4 1 1 2 33 3 3 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 37 65 3 2 2 2 1 2 1 3 3 19 4 3 3 4 5 4 23 2 2 3 2 2 2 3 2 1 3 2 4 1 1 1 31 3 3 2 2 2 3 2 3 1 2 3 4 30 66 2 4 4 3 4 5 5 2 3 32 4 5 4 5 4 4 26 3 2 3 3 1 3 4 1 1 5 3 4 2 3 1 39 4 3 4 3 3 4 3 4 1 3 3 4 39 67 2 2 2 3 3 4 4 3 3 26 2 3 3 2 2 2 14 3 2 3 2 1 2 4 1 1 2 2 4 1 2 2 32 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 33 68 2 2 2 1 1 2 1 3 3 17 1 2 3 4 3 3 16 2 1 2 2 1 2 3 2 1 3 3 3 1 2 2 30 3 2 2 2 2 2 1 1 2 2 2 3 24 69 3 3 3 3 4 5 5 3 3 32 4 3 3 4 3 3 20 3 1 2 3 1 3 4 1 1 5 3 3 2 2 1 35 3 3 3 2 3 4 3 4 1 3 2 4 35 70 2 2 2 3 3 4 4 3 3 26 2 3 3 2 2 2 14 3 2 3 2 1 2 4 1 1 2 2 4 2 2 2 33 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 32 71 1 2 2 1 3 4 4 2 2 21 1 2 2 2 2 2 11 2 1 2 2 2 3 4 1 1 2 2 3 1 1 2 29 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 24

Page 125: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

Lampiran 3

Hasil Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

UJI VALIDITAS (PARTISIPASI ANGGARAN)

Correlations Item1 Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Skor Total

Pearson Correlation 1 .645** .583** .659** .778** .774** .869**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

Item1

N 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .645** 1 .888** .708** .543** .689** .816** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

Item2

N 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .583** .888** 1 .845** .622** .781** .854** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

Item3

N 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .659** .708** .845** 1 .758** .901** .905** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

Item4

N 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .778** .543** .622** .758** 1 .961** .895** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

Item5

N 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .774** .689** .781** .901** .961** 1 .964** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

Item6

N 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .869** .816** .854** .905** .895** .964** 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000

Skor Total

N 71 71 71 71 71 71 71 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 126: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 3)

UJI VALIDITAS (KINERJA MANAJERIAL)

Correlations Item1 Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Item7 Item8 Item9 Skor Total

Pearson Correlation 1 .619** .020 .511** .232 .246* -.132 .742** .364** .433** Sig. (2-tailed) .000 .870 .000 .051 .039 .273 .000 .002 .000

Item1

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .619** 1 .456** .567** .677** .705** .336** .270* .270* .732** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .004 .023 .023 .000

Item2

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .020 .456** 1 .657** .641** .627** .777** .069 .664** .773** Sig. (2-tailed) .870 .000 .000 .000 .000 .000 .565 .000 .000

Item3

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .511** .567** .657** 1 .719** .684** .642** .436** .633** .872** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

Item4

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .232 .677** .641** .719** 1 .958** .869** .120 .260* .912** Sig. (2-tailed) .051 .000 .000 .000 .000 .000 .320 .028 .000

Item5

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .246* .705** .627** .684** .958** 1 .857** .198 .333** .921** Sig. (2-tailed) .039 .000 .000 .000 .000 .000 .099 .005 .000

Item6

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation -.132 .336** .777** .642** .869** .857** 1 -.027 .366** .814** Sig. (2-tailed) .273 .004 .000 .000 .000 .000 .822 .002 .000

Item7

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .742** .270* .069 .436** .120 .198 -.027 1 .707** .400** Sig. (2-tailed) .000 .023 .565 .000 .320 .099 .822 .000 .001

Item8

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .364** .270* .664** .633** .260* .333** .366** .707** 1 .603** Sig. (2-tailed) .002 .023 .000 .000 .028 .005 .002 .000 .000

Item9

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .433** .732** .773** .872** .912** .921** .814** .400** .603** 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000

Skor Total KM

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 127: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 3)

UJI VALIDITAS (GAYA KEPEMIMPINAN) Correlations GK1 GK2 GK3 GK4 GK5 GK6 GK7 GK8 GK9 GK10 GK11 GK12 GK13 GK14 GK15 Skor

Total Pearson Correlation 1 -.078 .186 .309** -.774** .158 .659** -.583** .150 .542** .592** -.078 .344** .509** -.174 .686**

Sig. (2-tailed) .516 .120 .009 .000 .189 .000 .000 .213 .000 .000 .516 .003 .000 .147 .000

GK 1

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation -.078 1 .892** -.246* .382** -.490** -.405** .202 -.343** -.126 -.559** 1.000** .202 -.005 .003 .200

Sig. (2-tailed) .516 .000 .039 .001 .000 .000 .091 .003 .296 .000 .000 .091 .970 .979 .095

Gk 2

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .186 .892** 1 -.372** .092 -.592** -.261* .015 -.269* .090 -.290* .892** .145 -.049 .101 .299*

Sig. (2-tailed) .120 .000 .001 .445 .000 .028 .898 .023 .457 .014 .000 .228 .684 .401 .011

GK 3

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .309** -.246* -.372** 1 -.323** .774** .474** -.308** .320** .497** .476** -.246* .330** .683** -.797** .634**

Sig. (2-tailed) .009 .039 .001 .006 .000 .000 .009 .006 .000 .000 .039 .005 .000 .000 .000

GK 4

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation -.774** .382** .092 -.323** 1 -.092 -.550** .394** -.369** -.509** -.877** .382** -.189 -.623** .118 -.531**

Sig. (2-tailed) .000 .001 .445 .006 .445 .000 .001 .002 .000 .000 .001 .115 .000 .328 .000

GK 5

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .158 -.490** -.592** .774** -.092 1 .677** -.469** .208 .205 .290* -.490** .243* .375** -.507** .312**

Sig. (2-tailed) .189 .000 .000 .000 .445 .000 .000 .082 .086 .014 .000 .041 .001 .000 .008

GK 6

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .659** -.405** -.261* .474** -.550** .677** 1 -.795** .151 .194 .425** -.405** .261* .417** -.178 .382**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .028 .000 .000 .000 .000 .208 .105 .000 .000 .028 .000 .137 .001

GK 7

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation -.583** .202 .015 -.308** .394** -.469** -.795** 1 -.079 -.444** -.295* .202 -.150 -.178 -.066 -.435**

Sig. (2-tailed) .000 .091 .898 .009 .001 .000 .000 .515 .000 .013 .091 .212 .137 .583 .000

GK 8

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .150 -.343** -.269* .320** -.369** .208 .151 -.079 1 .326** .483** -.343** .057 .269* -.227 .339**

Sig. (2-tailed) .213 .003 .023 .006 .002 .082 .208 .515 .006 .000 .003 .634 .023 .057 .004

GK 9

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .542** -.126 .090 .497** -.509** .205 .194 -.444** .326** 1 .699** -.126 .118 .316** -.405** .752**

Sig. (2-tailed) .000 .296 .457 .000 .000 .086 .105 .000 .006 .000 .296 .329 .007 .000 .000

GK 10

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .592** -.559** -.290* .476** -.877** .290* .425** -.295* .483** .699** 1 -.559** .129 .559** -.310** .558**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .014 .000 .000 .014 .000 .013 .000 .000 .000 .283 .000 .009 .000

GK 11

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation -.078 1.000** .892** -.246* .382** -.490** -.405** .202 -.343** -.126 -.559** 1 .202 -.005 .003 .200

Sig. (2-tailed) .516 .000 .000 .039 .001 .000 .000 .091 .003 .296 .000 .091 .970 .979 .095

GK 12

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .344** .202 .145 .330** -.189 .243* .261* -.150 .057 .118 .129 .202 1 .545** -.195 .576**

Sig. (2-tailed) .003 .091 .228 .005 .115 .041 .028 .212 .634 .329 .283 .091 .000 .103 .000

GK 13

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .509** -.005 -.049 .683** -.623** .375** .417** -.178 .269* .316** .559** -.005 .545** 1 -.408** .729**

Sig. (2-tailed) .000 .970 .684 .000 .000 .001 .000 .137 .023 .007 .000 .970 .000 .000 .000

GK 14

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation -.174 .003 .101 -.797** .118 -.507** -.178 -.066 -.227 -.405** -.310** .003 -.195 -.408** 1 -.498**

Sig. (2-tailed) .147 .979 .401 .000 .328 .000 .137 .583 .057 .000 .009 .979 .103 .000 .000

GK 15

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Pearson Correlation .686** .200 .299* .634** -.531** .312** .382** -.435** .339** .752** .558** .200 .576** .729** -.498** 1

Sig. (2-tailed) .000 .095 .011 .000 .000 .008 .001 .000 .004 .000 .000 .095 .000 .000 .000

Skor Total

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71

Page 128: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 3)

UJI VALIDITAS (IKLIM ORGANISASI)

Correlations IO1 IO2 IO3 IO4 IO5 IO6 IO7 IO8 IO9 IO10 IO11 IO12 Skortot

Pearson Correlation 1 .298* .666** .705** .524** .487** .640** .588** -.074 .627** .570** .822** .807**

Sig. (2-tailed) .012 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .540 .000 .000 .000 .000 IO 1

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .298* 1 .570** .476** .581** .611** .588** .786** -.185 .434** .356** .400** .677** Sig. (2-tailed) .012 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .122 .000 .002 .001 .000

IO 2

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .666** .570** 1 .818** .847** .826** .828** .723** -.048 .781** .458** .425** .912** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .693 .000 .000 .000 .000

IO 3

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .705** .476** .818** 1 .447** .428** .501** .436** .358** .642** .742** .395** .755** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .002 .000 .000 .001 .000

IO 4

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .524** .581** .847** .447** 1 .896** .827** .784** -.310** .600** .044 .448** .812** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .009 .000 .713 .000 .000

IO 5

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .487** .611** .826** .428** .896** 1 .938** .885** -.523** .685** .249* .461** .849** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .036 .000 .000

IO 6

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .640** .588** .828** .501** .827** .938** 1 .911** -.445** .838** .360** .629** .923** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .002 .000 .000

IO 7

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .588** .786** .723** .436** .784** .885** .911** 1 -.537** .734** .300* .664** .884** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .011 .000 .000

IO 8

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation -.074 -.185 -.048 .358** -.310** -.523** -.445** -.537** 1 -.069 .101 -.261* -.204 Sig. (2-tailed) .540 .122 .693 .002 .009 .000 .000 .000 .567 .401 .028 .088

IO 9

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .627** .434** .781** .642** .600** .685** .838** .734** -.069 1 .361** .550** .841** Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .567 .002 .000 .000

IO 10

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .570** .356** .458** .742** .044 .249* .360** .300* .101 .361** 1 .380** .529** Sig. (2-tailed) .000 .002 .000 .000 .713 .036 .002 .011 .401 .002 .001 .000

IO 11

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .822** .400** .425** .395** .448** .461** .629** .664** -.261* .550** .380** 1 .723** Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .001 .000 .000 .000 .000 .028 .000 .001 .000

IO 12

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 Pearson Correlation .807** .677** .912** .755** .812** .849** .923** .884** -.204 .841** .529** .723** 1 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .088 .000 .000 .000

Skor Total

N 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 71 *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 129: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 3)

Case Processing Summary

N % Valid 71 100.0 Excludeda 0 .0

Cases

Total 71 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on

Standardized Items N of Items

.947 .940 38

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Squared Multiple Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

VAR00001 94.2958 331.097 .596 . .945 VAR00002 94.0845 324.078 .860 . .943 VAR00003 94.3803 330.325 .653 . .944 VAR00004 94.5070 325.596 .808 . .943 VAR00005 93.8592 320.323 .683 . .944 VAR00006 93.0141 315.957 .755 . .943 VAR00007 93.5211 319.167 .473 . .949 VAR00008 94.0704 341.695 .441 . .946 VAR00009 94.0704 338.238 .605 . .945 VAR00010 93.8732 310.798 .747 . .944 VAR00011 93.8732 322.169 .870 . .943 VAR00012 93.8732 330.712 .849 . .944 VAR00013 93.2535 320.249 .750 . .943 VAR00014 93.5493 329.194 .492 . .946 VAR00015 93.7606 329.613 .665 . .944 VAR00016 94.3803 334.582 .774 . .944 VAR00017 94.2676 343.856 .401 . .946 VAR00018 95.2817 366.662 -.668 . .952 VAR00019 93.0986 344.147 .399 . .946 VAR00020 95.4648 361.509 -.598 . .950 VAR00021 95.4085 347.188 .237 . .947 VAR00022 93.1549 307.419 .880 . .942 VAR00023 94.2817 336.805 .649 . .945 VAR00024 95.4648 347.567 .229 . .947 VAR00025 94.9718 342.256 .389 . .946 VAR00026 95.3099 358.731 -.393 . .950 VAR00027 93.9718 331.571 .758 . .944 VAR00028 93.8873 343.016 .624 . .946 VAR00029 93.9859 324.443 .873 . .943 VAR00030 94.4930 339.368 .591 . .945 VAR00031 94.2817 331.320 .904 . .944 VAR00032 93.5070 323.111 .891 . .943 VAR00033 94.6056 323.842 .909 . .943 VAR00034 93.8592 317.608 .899 . .942 VAR00035 95.3099 358.731 -.393 . .950 VAR00036 94.2254 337.691 .736 . .945 VAR00037 VAR00038

94.3239 93.5775

345.651 327.762

.308

.665 . .

.947

.944

Page 130: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

Lampiran 4

Hasil Uji Analisis Regresi dan Uji Hipotesis

1. Uji Normalitas dan Uji Penyimpangan Asumsi Klasik

a). Uji Normalitas

b). Uji Multikolinearitas dan Uji Heterokasditas

Model Summaryb

Change Statistics

Model R R

Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Change

Durbin Watson

1 .917a .840 .833 2.74711 .840 117.590 3 67 .000 2.490 a. Predictors: (Constant), Iklim Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Page 131: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 4)

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 2662.209 3 887.403 117.590 .000a Residual 505.622 67 7.547

1

Total 3167.831 70 a. Predictors: (Constant), Iklim Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinea Manajerial

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF (Constant) -22.571 2.935 -7.689 .000 Partisipasi Anggaran -.479 .106 -.391 -4.521 .000 .318 3.146

Gaya Kepemimpinan 1.272 .166 .501 7.661 .000 .556 1.798

1

Iklim Organisasi .873 .105 .800 8.343 .000 .259 3.858 a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Page 132: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 4) 2. Uji Hipotesis a.) Persamaan 1: Y= a + b1XPA + e (Metode Regresi Sederhana) Regression

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 Partisipasi Anggarana . Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Kinerja Manajeria

Model Summaryb

Change Statistics

Model R R

Square Adjusted R

Square Std. Error of the Estimate

R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Change

Durbin-Watson

1 .552a .304 .294 5.65207 .304 30.162 1 69 .000 2.165 a. Predictors: (Constant), Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 963.564 1 963.564 30.162 .000a Residual 2204.267 69 31.946

1

Total 3167.831 70 a. Predictors: (Constant), Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Page 133: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 4)

Coefficientsa Unstandardized

Coefficients Standardized Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std.

Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) 12.493 2.337 5.346 .000 1 Partisipasi Anggaran .675 .123 .552 5.492 .000 1.000 1.000

a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Charts

Page 134: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 4) b.) Pengujian hipotesis kedua dilakukan dengan menggunakan regresi linear berganda dengan uji

interaksi atau Moderated Regresion Analysis (MRA).

Persamaaan 2: Y= a + b1XPA + b2XGK + b4 XPA XGK + e

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran, Moderat1 . Enter

a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Model Summaryb

Change Statistics

Model R R Square Adjusted R

Square Std. Error of the Estimate

R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Change

Durbin-Watson

1 .835a .698 .684 3.78074 .698 51.540 3 67 .000 2.489 a. Predictors: (Constant), Moderta1, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 2210.134 3 736.711 51.540 .000a

Residual 957.697 67 14.294

1

Total 3167.831 70 a. Predictors: (Constant), Moderta1, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) -57.383 16.492 -3.479 .001

Partisipasi Anggaran 1.857 .753 1.517 2.465 .016 .012 83.947

1

Gaya Kepemimpinan Moderat1

3.597

-.080

.791

.036

1.418

-1.858

4.548

-2.263

. 000

.027

.046

.007

21.535

149.390

a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Charts

Page 135: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 4)

c.) Pengujian hipotesis ketiga dilakukan dengan menggunakan regresi linear berganda dengan uji

interaksi atau Moderated Regresion Analysis (MRA).

Persamaaan 2: Y= a + b1XPA + b2XIO + b4 XPA XIO + e

Variables Entered/Removedb

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggarana, Moderat2 . Enter

a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Kinerja Manajerial

Model Summaryb

Change Statistics

Model R R

Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

R Square Change

F Change df1 df2

Sig. F Change

Durbin Watson

1 .848a .719 .707 3.64415 .719 57.181 3 67 .000 2.006 a. Predictors: (Constant), Moderta2, Gaya Kepemimpinan, Partisipasi Anggaran

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 2278.082 3 759.361 57.181 .000a

Residual 889.749 67 13.280

1

Total 3167.831 70

Page 136: PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/41117/1/NOFILIA...PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ...

LANJUTAN (Lampiran 4)

Coefficientsa

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std.

Error Beta t Sig. Tolerance VIF (Constant) -14.576 5.342 -2.729 .008

Partisipasi Anggaran .244 .360 .199 .677 .500 .049 20.608

1

Gaya Kepemimpinan Moderat2

1.578

-.023

.212

.011

1.446

-.872

7.443

-2..104

. 000

.039

.111

.024

9.002

41.029

a. Dependent Variable: Kinerja Manajerial