PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP...

78
PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN Studi kasus PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi Yogyakarta SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Oleh : Octavianus Adhiguna Susanto NIM : 002214277 FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008

Transcript of PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP...

Page 1: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

i

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP

PRODUKTIVITAS KARYAWAN

Studi kasus PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi Yogyakarta

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh :

Octavianus Adhiguna Susanto

NIM : 002214277

FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

Page 2: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

ii

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP

PRODUKTIVITAS KARYAWAN

Studi kasus PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi Yogyakarta

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh :

Octavianus Adhiguna Susanto

NIM : 002214277

FAKULTAS EKONOMI

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

i

Page 3: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 4: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 5: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

iii

PERSEMBAHAN

LIFE IS…

Life is an opportunity, benefit from it.

Life is beauty, admire it.

Life is a challenge, meet it.

Life is a duty, complete it.

Life is a game, play it.

Life is a promise, fulfill it.

Life is sorrow, overcome it.

Life is a song, sing it.

Life is a struggle, accept it.

Life is a tragedy, confront it.

Life is an adventure, dare it.

Life is luck, make it.

Life is too precious, do not destroy it.

Life is Life, Fight for it.

Mother Theresa

Skripsi ini kupersembahkan kepada :

Tuhan Yesus Kristus atas karuniaNya

Papa Mama tercinta, terima kasih atas

doa dan restunya.

Mbak dan Adikku

Rini tercinta. My Heart belongs to you.

For someone” special” we always

remember you.

Page 6: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 7: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 8: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

v

ABSTRAK

“PENGARUH MOTIVASI TERHADAPPRODUKTIVITAS KARYAWAN”

Studi kasus pada PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi Yogyakarta

Octavianus Adhiguna SusantoNIM : 002214277

UNIVERSITAS SANATA DHARMA2008

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruhfaktor-faktor motivasi yang berkaitan dengan produktivitas.

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode wawancara,kuesioner dan observasi. Penulis mengambil 60 responden yaitu para karyawanPT. BPR Bhakti Daya Ekonomi Yogyakarta. Dalam analisis data penulismelakukan wawancara dengan pihak perusahaan serta menggunakan analisisregresi sederhana dalam pengolahan data.

Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan pemberian motivasi yangdilakukan perusahaan meliputi pekerjaan yang tetap, teman kerja dan pemimpinyang baik, kesempatan untuk memperoleh pengalaman dari pekerjaan, suasanakerja yang menyenangkan, kesempatan untuk mengabdi kepada masyarakat,jaminan sosial yang baik, keadaan tempat kerja yang menyenangkan, kesempatanuntuk memperoleh jabatan yang lebih tinggi, gaji yang tinggi, jam kerja yangtinggi, pekerjaan yang mudah membawa dampak yang positif bagi peningkatanproduktivitas karyawan. Dari hasil perhitungan regresi sederhana diperoleh bahwamotivasi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas karyawandi PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi.

Page 9: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

ABSTRACT

“THE INFLUENCE OF MOTIVATION TO EMPLOYEE’SPRODUCTIVITY”

Octavianus Adhiguna SusantoNIM: 002214277

SANATA DHARMA UNIVERSITY2008

The purpose of the research was to find out the extent of influence ofmotivational factors to productivity.

Technique of data collection used were interview, questionnaires andobservation. The writer took 60 respondents, i.e. employees of PT. BPR Bhakti DayaEkonomi Yogyakarta. In data analysis, writer conducted simple regression analysis.

Based on the result of the research, it found out that that motivation hadsignificant influence to productivity of employees of PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi.

Keywords : motivation, productivity.

Page 10: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

vi

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan

karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik dalam

rangka memenuhi salah satu syarat guna mencapai gelar sarjana Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak mendapat bimbingan,

petunjuk, dan bantuan dari berbagai pihak, baik yang terlibat langsung maupun

tidak langsung. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Drs. YP. Supardiyono, M.Si., Akt. selaku dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

2. V. Mardi Widyadmono, SE., MBA. selaku Ketua Jurusan Manajemen

Universitas Sanata Dharma.

3. Dra. Diah Utari BR M.Si. selaku Dosen Pembimbing I yang telah meluangkan

waktu untuk membimbing dan memberi masukan sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan dengan baik.

4. A. Yudi Yuniarto, SE., MBA selaku Dosen Pembimbing II yang telah

meluangkan waktu dan tenaga untuk membimbing dan memberi masukan

sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

5. Seluruh Dosen dan Karyawan Universitas Sanata Dharma yang telah

memberikan bantuan selama penulis duduk di bangku kuliah.

6. Seluruh jajaran Direksi, Staff dan Karyawan PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi

yang telah membantu dan mengijinkan penulis untuk melakukan penelitian.

Page 11: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

vii

7. Yang tercinta Papa dan Mama yang telah dengan sabar dan penuh kasih

sayang dan dukungan serta doa serta tidak pernah lelah memberikan dorongan

dalam penyusunan skripsi ini.

8. Monic dedeku yang memberikan bantuan finansial terima kasih dek nanti mas

ganti, dihitung aja

9. Mba Novie kakakku tercinta atas dukungan dan kesabaran mendengarkan

curahan isi hatiku.

10. Teman-teman manajemen angkatan 2000 khususnya Fredi, Uthe dan

semuanya yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Senang bertemu dengan

kalian semua.

11. Teman-teman di Tianshi yang luar biasa khususnya jaringan Bapak Iwan Palu

dan istrinya Vita, Ade Hayat, Ajus, upline tercinta Deddy “Cool”. Semua

Leaderku yang luar biasa Adit, Adi, Arya, Pande, Cicil, Hugo tak lupa juga

Pak Dony dan semua downlineku yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Teruskan perjuangan kalian kita buktikan kepada semua orang kita pasti bisa

go freedom.

12. “Soulmate” tercinta Rini terima kasih atas dukungan, cinta, doa, dan

kebersamaan selama 4 tahun ini, adalah suatu anugerah bisa bertemu dan

mengenalmu. Kamu seperti seorang malaikat yang dikirimkan Tuhan

untukku. Jangan pernah ragu karena aku akan mewujudkan semua mimpi

yang pernah kuceritakan kepadamu.

Page 12: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN .........................................................................

HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... iii

PERYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................ iv

ABSTRACT .................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................. viii

DAFTAR TABEL ...........................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .......................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................... 3

C. Tujuan Penelitian .................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian .................................................................. 4

E. Sistematika Penulisan ............................................................. 4

BAB II LANDASAN TEORI

A. Motivasi .................................................................................. 6

1. Pengertian Motivasi .......................................................... 6

2. Berbagai Teori Motivasi ................................................... 8

3. Jenis-jenis Motivasi ........................................................... 11

Page 13: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

ix

4. Faktor-Faktor Motivasi ..................................................... 12

5. Usaha-Usaha Untuk Meningkatkan Motivasi ................... 14

B. Produktivitas ........................................................................... 15

1. Pengertian Produktivitas ................................................... 15

2. Arti Penting Produktivitas ................................................. 16

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas ........... 16

C. Hipotesis .................................................................................. 19

BAB III. METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ........................................................................ 20

B. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................. 20

C. Subjek dan Objek Penelitian ................................................... 20

D. Variabel Penelitian .................................................................. 21

E. Pengukuran Variabel ............................................................... 21

F. Sumber Data ............................................................................ 21

G. Teknik Pengumpulan Data....................................................... 22

H. Populasi dan Sampel ............................................................... 22

I. Teknik Pengujian Kuesioner ................................................... 23

J. Teknik Analisis Data ............................................................... 24

BAB IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan .................................................................. 27

B. Visi dan Misi Perusahaan ........................................................ 27

Page 14: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

x

C. Potensi Sumber Daya Manusia ............................................... 28

D. Infrakstruktur Layanan Representatif dan

Jaringan Operasional ............................................................... 29

E. Produk Layanan Inovatif ......................................................... 30

BAB. V ANALISIS DATA

A. Analisis Validitas dan Reliabilitas .......................................... 33

1) Uji Validitas dan Reliabilitas Responden ......................... 33

2) Pengujian Validitas dan Reliabilitas Variabel Motivasi ... 34

3) Pengujian Validitas dan Reliabilitas

Variabel Produktivitas ....................................................... 36

B. Analisis Data

1. Motivasi Karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi .............. 37

2. Produktivitas Karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi ....... 38

3. Analisis Regresi Linier Sederhana .................................... 38

C. Pembahasan ............................................................................. 40

BAB VI. KESIMPULAN ............................................................................. 43

A. Kesimpulan ............................................................................. 43

B. Saran ........................................................................................ 43

C. Keterbatasan ............................................................................ 44

Daftar Pustaka ................................................................................................. 45

Lampiran

Page 15: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 5.1.1 Koefisien validitas Kuesioner Variabel Motivasi ...................... 35

Tabel 5.1.2 Koefisien validitas Kuesioner Variabel Produktivitas ............... 36

Page 16: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Setiap perusahaan pasti mempunyai tujuan tertentu yang ingin dicapai

secara efisien, yaitu dengan mengeluarkan biaya operasional seminimal

mungkin dan memperoleh laba. Berbagai macam cara dilakukan oleh

perusahaan untuk mencapai tujuan tersebut dengan mengoptimalkan sumber

daya yang tersedia yaitu modal, bahan mentah, teknologi dan juga diperlukan

adanya peran sumber daya yang handal.

Suatu organisasi dapat berjalan efektif apabila fungsi-fungsi

manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, motivasi dan pengawasan

yang ada di dalamnya berfungsi dengan baik, serta unsur-unsur penunjangnya

tersedia dan memenuhi persayaratan. Salah satu unsur terpenting yang dapat

mendukung jalannya perusahaan adalah sumber daya manusia (karyawan).

Sumber daya manusia mempunyai peran penting yang harus dikembangkan

dalam menentukan keberhasilan perusahaan dan ditingkatkan agar tercapai

tingkat produktivitas yang tinggi.

Seorang karyawan mungkin dapat melaksanakan pekerjaan yang

diberikan kepadanya dengan baik, mungkin juga tidak. Bila karyawan dapat

melaksanakan tugas dengan baik maka tujuan perusahaan dapat tercapai.

Tetapi bila tidak maka perusahaan harus berusaha mengetahui penyebabnya.

Page 17: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

2

Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

produktivitas kerja. Semangat kerja yang tinggi sangat diperlukan dalam

setiap usaha kerjasama karyawan. Salah satu permasalahan penting yang

dihadapi oleh para pimpinan adalah bagaimana dapat meningkatkan

produktivitas kerja karyawannya sehingga dapat mendukung keberhasilan

pencapaian tujuan. Menurut Schermerharn (2003:7) bahwa pimpinan atau

manajer yang baik adalah yang mampu menciptakan suatu kondisi sehingga

orang secara individu atau kelompok dapat bekerja dan mencapai

produktivitas kerja yang tinggi.

Permasalahan peningkatan produktivitas kerja erat kaitannya dengan

bagaimana memotivasi karyawan, bagaimana menumbuhkan sikap positif

dalam lingkungan kerja dan bagaimana agar kedua hal tersebut mampu

meningkatkan produktivitas secara efektif serta menciptakan lingkungan kerja

yang nyaman dan kondusif, agar karyawan dapat dan mau bekerja optimal dan

sehingga dapat mendukung pencapaian tujuan perusahaan. Jika lingkungan

kerja cukup kondusif, ada baiknya manajemen meningkatkan standar

produktifitas dan performa bawahannya dengan skala yang proporsional. Hal

ini dapat diberlakukan jika perusahaan telah mampu menciptakan suasana

kerja yang nyaman dan mendukung tercapainya target yang ditetapkan.

Salah satu cara agar tujuan tersebut dapat tercapai adalah tugas

perusahaan untuk memberikan pelatihan (training) kepada para karyawannya

untuk meningkatkan semangat dan kemampuan kerjanya. Pelatihan yang

Page 18: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

3

sering diberikan oleh setiap perusahaan yakni antara lain motivasi. Motivasi

menjadi tema menarik yang tidak pernah habis di kalangan perusahaan.

Memotivasi karyawan memang menjadi salah satu tanggungjawab

perusahaan. Namun yang perlu disadari adalah motivasi merupakan dorongan

yang muncul dari dalam diri setiap karyawan. Dorongan tersebut dapat

memperkaya diri untuk mencapai target pribadi dan tujuan sebagai seorang

profesional. Satu hal yang teramat penting tetapi terkadang kurang

diperhatikan oleh perusahaan adalah menjaga motivasi karyawan. Motivasi

para karyawan haruslah bersifat profesional, mereka harus memiliki impian

atau tujuan, memiliki pikiran yang positif dan berjiwa besar dalam

menghadapi kegagalan, mempunyai keinginan yang kuat untuk berhasil serta

mengetahui apa yang harus dilakukan. Berdasarkan latar belakang tersebut,

maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian tentang “Pengaruh

Motivasi Terhadap Produktivitas Karyawan”.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana Motivasi karyawan PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi

2. Bagaimana Produktivitas karyawan PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi

3. Apakah ada pengaruh motivasi terhadap produktivitas karyawan di PT.

BPR Bhakti Daya Ekonomi

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh

faktor – faktor motivasi yang berkaitan dengan produktivitas.

Page 19: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

4

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang akan diberikan dengan adanya penelitian ini adalah

sebagai berikut :

1. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat

bagi perusahaan, yaitu mampu meningkatkan motivasi yang diberikan

berkaitan dengan produktivitas.

2. Bagi Penulis

Penelitian ini diharapkan akan memperluas wawasan untuk

mengimplementasikan pengetahuan teoritis yang telah diperoleh penulis

khususnya dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia di dalam

kondisi nyata.

3. Bagi Universitas Sanata Dharma

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan keilmuan tentang

produktivitas dalam kaitannya dengan motivasi yang diberikan oleh

perusahaan sebagai bahan referensi dalam bidang Manajemen Sumber

Daya Manusia khususnya bagi peneliti selanjutnya.

E. Sistematika Skripsi

Skripsi ini dibagi menjadi enam bab yang masing-masing bab, terdiri atas:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini diuraikan tentang latar belakang masalah, rumusan

masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian

dan sistematika penelitian.

Page 20: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

5

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung atau

mendasari dalam penelitian yang meliputi : pengertian motivasi,

berbagai teori motivasi, jenis-jenis motivasi, faktor-faktor

motivasi, usaha-usaha untuk meningkatkan motivasi, pengertian

produktivitas, arti penting produktivitas, faktor-faktor yang

mempengaruhi produktivitas

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini berisi jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, subyek

dan obyek penelitian, populasi dan sampel, variabel, pengukuran

variabel, alat pengumpulan data, teknik analisis data.

BAB IV : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Bab ini berisi sejarah perusahaan, manajemen perusahaan,

personalia, produksi, daerah pemasaran.

BAB V : ANALISA DATA

Bab ini berisi tentang uraian tentang hasil pengolahan data, analisis

data, pembahasan dan jawaban dari masalah yang diajukan.

BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini akan dikemukakan mengenai kesimpulan dari penelitian

dan saran-saran yang diperlukan.

Page 21: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

6

BAB II

LANDASAN TEORI

Pada bab ini akan diuraikan tentang : pengertian motivasi, berbagai teori

motivasi, jenis–jenis motivasi, faktor–faktor motivasi, usaha–usaha untuk

meningkatkan motivasi, pengertian produktivitas, arti pentingnya produktivitas

dan faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas.

A. Motivasi

Motivasi kerja yang tinggi dari setiap individu sangat diperlukan guna

meningkatkan semangat kerja dalam suatu tim atau jaringan. Orang yang

memiliki motivasi yang tinggi akan terpacu untuk mengembangkan diri dan

berusaha bermanfaat bagi orang lain. Oleh karena itu perlu untuk mendorong

seseorang agar memiliki motivasi dalam melakukan kegiatan.

1. Pengertian Motivasi

Motivasi sendiri berasal dari bahasa Inggris yaitu Motivation yang

berasal dari kata motive (alasan) action (tindakan). Dalam arti yang luas

dapat diambil kesimpulan bahwa oran-orang yang memiliki motivasi

untuk mencapai sesuatu yang bergerak, mengambil kerja dan tindakan

yang nyata untuk mewujudkan apa yang diinginkan.

Dengan bertolak kata motivasi di atas, motivasi kerja merupakan

sesuatu yang menimbulkan dorongan atau semangat kerja. Menurut

Heidjrachman Ranupandojo dan Suad Husnan (2000 : 197) adalah sebagai

berikut : Motivasi merupakan suatu proses untuk mencoba mempengaruhi

seseorang agar melakukan sesuatu yang kita inginkan.

Page 22: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

7

Jadi menurut Ranupandojo dan Husnan, Motivasi sebagai proses

yang dengan sengaja telah direncanakan untuk diberikan kepada seseorang

dengan maksud untuk mempengaruhi tingkah lakunya kearah pencapaian

tujuan organisasi.

Menurut J. Ravianto motivasi adalah kondisi mental yang

mendorong aktifitas dan memberi energi yang mengarah pada pencapaian

kebutuhan, memberi kepuasan atau mengurangi ketidakseimbangan

(1990:18). Moh. As’ad di dalam bukunya yang berjudul “Psikologi

Industri“ yang dimaksud motivasi adalah segala sesuatu yang memberikan

dorongan dalam bekerja (1978:34).

Pengertian motivasi menurut Indriyo Gitosudarmo dan Agus

Mulyono (1997:171), motivasi merupakan suatu faktor yang mendorong

seseorang untuk melakukan sesuatu perbuatan atau kegiatan tertentu, oleh

karena itu motivasi sering kali diartikan pula sebagai faktor pendorong

perilaku seseorang.

Bahwa setiap tindakan yang dilakukan oleh seorang manusia pasti

memiliki sesuatu faktor yang mendorong perbuatan tersebut, motivasi

merupakan suatu proses psikologis yang mencerminkan interaksi antara

sikap, kebutuhan, persepsi, dan keputusan yang terjadi pada diri seseorang.

Dan motivasi sebagai proses psikologis timbul diakibatkan oleh faktor di

dalam diri seseorang itu sendiri atau faktor di luar dirinya. Faktor di dalam

diri seseorang dapat berupa kepribadian, sikap pengalaman dan pendidikan

atau berbagai harapan cita-cita yang menjangkau masa depan, sedang

Page 23: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

8

faktor di luar diri dapat ditimbulkan oleh berbagai sumber, bisa karena

pengaruh pimpinan atau faktor lain yang sangat kompleks, tetapi kedua

faktor tersebut timbul karena adanya dorongan.

Sukanto Reksohadiprojo dan T. Hani Handoko (2000:252)

memberikan konsep motivasi sebagai berikut: Motivasi adalah keadaan

dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk

melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan.

Motivasi yang ada pada seseorang akan mewujudkan suatu perilaku yang

diarahkan pada tujuan mencapai sasaran kepuasan. Jadi, motivasi bukanlah

sesuatu yang dapat diamati tetapi ada hal yang dapat disimpulkan adanya

sesuatu perilaku yang tampak.

Dari ketiga pendapat yang berbeda penekanan tersebut dapat ditarik

kesimpulan tentang definisi motivasi yaitu keseluruhan pemberian

dorongan kepada seseorang sehingga mereka mau melakukan tindakan

guna pencapaian tujuan organisasi yang telah ditentukan.

2. Berbagai Teori Motivasi

Berbagai pandangan yang dapat membantu kita memahami

bagaimana motivasi mempengaruhi tingkat kinerja. Pada dasarnya, teori-

teori motivasi dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) macam kelompok:

Pertama Teori Isi (Content Theory) yang menjelaskan tentang “apa”

motivasi itu, Kedua Teori Proses (Process Theory) yang menjelaskan

tentang “bagaimana“ motivasi itu, Ketiga Teori Perilaku (Reinforcement

Theory) yang menjelaskan tentang perilaku seseorang dalam kaitan dengan

motivasi (Ranupandojo dan Husnan, 2000 : 198–200)

Page 24: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

9

Penjelasan secara singkat persamaan dan perbedaan ketiga

pendekatan tersebut adalah:

a. Content Theory

Teori ini menekankan arti pentingnya pemahaman faktor–faktor

yang ada di dalam individu yang menyebabkan mereka bertingkah laku

tertentu, teori ini mencoba menjawab pertanyaan–pertanyaan seperti:

kebutuhan apa yang dicoba dipuaskan oleh seseorang? apa yang

menyebabkan mereka melakukan sesuatu? dalam pandangan ini, setiap

individu mempunyai kebutuhan yang ada di dalam (inner needs) yang

menyebabkan mereka didorong, ditekan atau dimotivisir untuk

memenuhinya. Kebutuhan tertentu yang mereka rasakan akan

menentukan tindakan yang mereka lakukan, yaitu para individu akan

bertindak untuk memuaskan kebutuhan mereka.

Nampaknya teori ini sangat sederhana: yang diperlukan manajer

adalah bagaimana menebak kebutuhan para karyawan dengan

mengamati perilaku mereka dan kemudian memilih cara apa yang bisa

digunakan supaya mereka mau bertindak sesuai dengan keinginan

manajer tersebut. Meskipun demikian kita akan melihat betapa sulitnya

penerapaan teori ini dalam praktek, yang terutama disebabkan hal–hal

sebagai berikut: pertama, kebutuhan sangat bervariasi antar individu.

Perbedaan– perbedaan individual antara para bawahan sangat membuat

makin rumit tugas memberikan motivasi yang harus dilakukan oleh

para pimpinan. Kedua perwujudan kebuthan dalam tindakan juga

Page 25: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

10

sangat bervariasi antara satu orang dengan orang lain. Ketiga, para

individu tidak selalu konsisten dengan tindakan mereka karena

dorongan suatu kebutuhan. Akhirnya, reaksi para individu terhadap

keberhasilan atau kegagalan memuaskan kebutuhan–kebutuhan mereka

juga bisa berbeda–beda.

b. Process Theory

Process Theory bukannya menekankan pada isi kebutuhan dan sifat

dorongan dari kebutuhan tersebut, tetapi pendekatan ini menekankan

pada bagaimana dan dengan apa tujuan apa setiap individu dimotivisir.

Dalam pandangan ini, kebutuhan hanyalah salah satu elemen dalam

suatu proses tentang bagaimana para individu bertingkah laku.

Dasar dari teori proses tentang motivasi ini adalah expentancy

(pengharapan) yaitu yang dipercayai oleh para individu akan mereka

peroleh dari tingkah laku mereka. Faktor tambahan dari teori ini adalah

kekuatan dari preferensi individu terhadap hasil yang diharapkan.

c. Reinforcement Theory

Teori tidak menggunakan konsep suatu motif atau proses motivasi.

Sebaliknya teori ini menjelaskan bagaimana konsekuensi perilaku di

masa lalu mempengaruhi tindakan di masa akan datang dalam suatu

siklus proses belajar. Dalam pandangan teori ini individu bertingkah

laku tertentu karena di masa lalu mereka belajar bahwa perilaku

tertentu akan berhubungan dengan hasil yang menyenangkan, mereka

umumnya akan mengulangi perilaku yang akan mengakibatkan

konsekuensi yang menyenangkan.

Page 26: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

11

3. Jenis-Jenis Motivasi

Bukti yang paling dasar terhadap keberhasilan suatu bentuk

motivasi adalah hasil yang diperoleh dari pelaksanaan suatu pekerjaan.

Untuk mempertahankan hidup, kebutuhan-kebutuhan tertentu dari

manusia harus dipenuhi. Menurut Maslow kebutuhan dasar manusia ada

lima yang membentuk hirarki kebutuhan, sebagai berikut :

a. Kebutuhan Fisiologis (phisiological needs), yaitu kebutuhan seperti

rasa lapar, haus, seks, perumahan, tidur, dan sebagainya.

b. Kebutuhan Keamanan (safety needs), yaitu kebutuhan akan

keselamatan dan perlindungan dari bahaya, ancaman, dan perampasan

ataupun pemecatan dari pekerjaan.

c. Kebutuhan Sosial (social needs), yaitu kebutuhan rasa cinta dan

kepuasan dalam menjalin hubungab dengan orang lain, kepuasana dan

perasaan memiliki serta diterima dalam suatu kelompok, rasa

kekeluargaan, persahabatan, dan kasih sayang.

d. Kebutuhan Penghargaan (esteem needs) yaitu kebutuhan akan status

atau kedudukan, kehormatan diri, reputasi dan prestasi.

e. Kebutuhan Aktualisasi diri (self-actualization needs), yaitu kebutuhan

pemenuhan diri untuk mempergunakan potensi diri, pengembangan

diri semaksimal mungkin, kreativitas, ekspresi diri, dan melakukan apa

saja yang paling cocok serta menyelesaikan pekerjaannya sendiri.

Agar dalam perusahaan tercapai hasil yang telah ditentukan, maka

terlebih dahulu perusahaan dapat memenuhi keperluan dan kebutuhan para

karyawan tersebut. Dalam memenuhi keinginan–keinginan karyawan

tersebut dibutuhkan motivasi.

Page 27: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

12

4. Faktor-faktor Motivasi

Menurut teori Herzberg (dikutip dalam Sarwoto, !997:136-139),

faktor-faktor motivasi yaitu:

a. Keinginan berprestasi

Jika seorang karyawan mepunyai harapan yang besar dapat berprestasi

tinggi dan jika dia menduga tercapainya presatsi yang tinggi akan

mendapatkan hasil seperti yang dia harapkan maka dia akan

mempunyai motivasi yang tinggi untuk bekerja lebih giat. Keinginan

berprestasi dapat diartikan sebagai sikap hidup untuk berani

mengambil risiko dan sasaran yang lebih tinggi.

b. Penghargaan

Penghargaan atas suatu prestasi yang telah dicapai oleh seseorang akan

memberikan kepuasan batin sehingga orang akan berusaha agar lebih

berprestasi dengan harapan akan memperoleh tingkat kepuasan yang

lebih tinggi. Menurut Manullang, penghargaan yaitu pengakuan atas

keberhasilan seseorang dalm pelaksanaan tugasnya.

c. Tantangan

Adanya tantangan yang dihadapi dapt menjadikan motivator yang kuat

bagi karyawan dalam melaksankan tugasnya. Tantangan demi

tantangan akan menimbulkan kegairahn kerja yang dapat mengatasi

kebosanan dalam bekerja. Tantangan berarti pekerjaan itu sendiri.

Page 28: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

13

d. Tanggung jawab

Adanya rasa ikut memiliki akan menimbulkan motivasi untuk merasa

bertanggung jawab secara benar terhadap kelangsungan hidup

organisasi dimana dia bekerja. Jadi tanggung jawab diartikan sebagai

kewajiban melaksanakan suatu tugas sesuai dengan syarat yang telah

ditentukan pihak lain.

e. Pengembangan

Agar faktor pengembangan benar-benar dapat berfungsi sebagai

motivator, pimpinan dapat memulainya dengan melatih bawahan untuk

pekerjaan yang lebih menurut pertanggung jawaban. Pengembangan

kemampuan seseorang dapat merupakan faktor terkuat bagi tenaga

kerja untuk bekerja lebih giat atau lebih bergairah, apalagi jika

pengembangan dikaitkan dengan prestasi atau produktivitas tenaga

kerja.

Heidjrachman R dan Suad Husnan (2000 : 204-205) memberikan

pendapat bahwa pada garis besarnya motivasi yang diberikan bisa dibagi

menjadi dua yaiti motivasi positif dan motivasi negatif.

a. Motivasi positif yaitu proses untuk mencoba mempengaruhi orang lain

agar menjalankan sesuatu yang kita inginkan dengan cara memberikan

kemungkinan untuk mendapat “ hadiah “.

b. Motivasi negatif yaitu proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang

agar mau melakukan sesuatu yang kita inginkan, tetapi teknik dasar yang

digunakan adalah lewat kekuatan. (ketakutan).

Page 29: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

14

Menurut Moh. As’ad faktor – faktor yang mendorong motivasi adalah sebagai

berikut :

a. Pekerjaan yang tetap

b. Teman kerja dan pemimpin yang baik

c. Kesempatan untuk memperoleh pengalaman dari pekerjaan.

d. Suasana kerja yang menyenangkan

e. Kesempatan untuk mengabdi kepada masyarakat

f. Jaminan sosial yang baik

g. Keadaan tempat kerja yang menyenangkan

h. Kesempatan untuk memperoleh jabatan yang lebih tinggi

i. Gaji yang tinggi

j. Jam kerja yang tinggi

k. Pekerjaan yang mudah

5. Usaha-usaha untuk Meningkatkan Motivasi

a. Faktor–Faktor di Lingkungan Tenaga Kerja yang dapat memberikan

pengaruh negatif maupun positif misalnya aturan, kebijaksanaan corak

hubungan antara atasan dengan bawahan mempengaruhi motivasi kerja.

Ini berarti faktor-faktor tersebut perlu mendapat perhatian dan penanganan

bila memberi pengaruh negatif terhadap motivasi

b. Sistem pemberian ganjaran secara umum

c. Sistem penggajian dan sistem intensif yang dirasakan adil dan bermanfaat

d. Untuk motivasi internal diperlukan Job Enrichment (Pengayaan Pekerjaan)

yang intinya mengubah pandangan pekeja tentang pekerjaan sehingga

Page 30: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

15

e. dilihat sebgai sesuatu hal yang menarik, menantang dan memberikan

peluang untuk berkembang.

B. Produktivitas

1. Pengertian Produktivitas

Secara lengkap produktivitas yang dirumuskan oleh dewan

produktivitas nasional RI tahun 1983 adalah sebagai berikut :

a. Produktivitas pada dasarnya adalah suatu sikap mental yang selalu

punya pandangan bahwa mutu kehidupan hari ini lebih baik dari hari

kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini

b. Secara umum produktivitas mengandung pengertian hasil yang dicapai

dengan keseluruhan sumber daya yang digunakan

c. Produksi dan produktivitas merupakan 2 pengertian yang berbeda.

Peningkatan produksi menunjukkan pertambahan jumlah hasil yang

dicapai. Sedangkan peningkatan produktivitas mengandung pengertian

pertambahan hasil dan perbaikan cara pencapaian produksi tersebut.

Peningkatan produksi tidak selalu disebabkan oleh produktivitas

karena produksi dapat meningkat walaupun produktivitas menurun.

d. Secara fisiologis produktivitas mengandung pandangan hidup dan

sikap mental yang selalu berupaya untuk meningkatkan mutu

kehidupan. Keadaan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin hari

esok harus lebih baik daripada hari ini. Pandangan hidup dan sikap

mental demikian akan mendorong manusia untuk tidak cepat merasa

puasa akan tetapi harus tetap mengembangkan diri

Page 31: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

16

e. Menurut definisi kerja produktivitas merupakan perbandingan antara

hasil yang dicapai (keluaran) dengan keseluruhan sumber daya input

yang dipergunakan per satuan waktu (Payaman J. Simanjuntak,

1985:30).

2. Arti Pentingnya Produktivitas

Menyadari bahwa kunci sukses suatu usaha bukan hanya pada

keunggulan teknologi, sarana pemasaran yang baik atau dana yang cukup

besar melainkan juga faktor manusianya, maka produktivitas tenaga kerja

merupakan hal yang utama. Dengan peningkatan produktivitas tenaga

kerja maka proses produksi akan lebih efektif dan efisien sehingga lebih

banyak barang dan jasa yang dihasilkan dengan harga yang lebih rendah,

serta tujuan perusahaan dapat tercapai

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas

Produktivitas kerja seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor

antara lain, pendidikan, keterampilan, lingkungan kerja dan sebagainya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas (Ravianto, 1986:18-19)

adalah sebagai berikut :

a. Pendidikan

Pada umumnya seseorang yang mempunyai pendidikan lebih tinggi

akan mempunyai produktivitas yang lebih baik. Dengan demikian,

pendidikan merupakan syarat yang penting dalam peningkatan

produktivitas kerja karyawan.

Page 32: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

17

b. Motivasi

Motivasi kerja dari setiap perusahaan perlu diketahui pimpinan

perusahaan. Dengan mengetahui motivasi tersebut dapat digunakan

oleh pimpinan untuk membimbing dan mendorong karyawan untuk

bekerja lebih baik.

c. Disiplin kerja

Disiplin kerja adalah sikap kejiwaan seseorang atau kelompok yang

senantiasa berkehendak mengikuti atau mematuhi peraturan yang telah

ditentukan. Dengan adanya disiplin kerja yang tinggi dapat

memberikan pengaruh positif terhadap produktivitas karyawan.

d. Keterampilan

Keterampilan yang dimiliki oleh tiap karyawan produktivitas

karyawan. Perusahaan dapat memberikan pelatihan-pelatihan untuk

meningkatkan ketrampilan karyawan.

e. Sikap/Etika Kerja

Sikap seseorang dalam membina hubungan yang serasi, selaras dan

seimbang di dalam suatu organisasi sendiri maupun di dalam

kelompok lain dan juga memperhatikan etika kerja yang berlaku akan

menciptakan hubungan yang selaras dan seimbang.

f. Gizi

Daya tahan seseorang biasanya dipengaruhi oleh gizi dan makanan

yang dikonsumsinya., yang semuanya itu berpengaruh terhadap

peningkatan produktivitas karyawan.

Page 33: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

18

g. Tingkat Penghasilan

Tingkat penghasilan yang cukup akan memberikan semangat kerja

karyawan untuk memacu prestasi sehingga dapat meningkatkan

produktivitas.

h. Teknologi

Dengan adanya kemajuan teknologi yang semakin canggih bisa

mendukung tingkat produksi dan mempermudah manusia dalam

melaksanakan pekerjaannya.

i. Sarana Sosial

Faktor-faktor produksi harus memadai dan saling mendukung dalam

proses produksi.

j. Jaminan Sosial

Perhatian dan pelayanan perusahaan kepada karyawan, menunjang

kesehatan dan keselamatan. Dengan harapan agar karyawan semakin

bergairah dan memiliki semangat kerja.

k. Manajemen

Setiap organisasi membutuhkan sistem organisasi untuk membantu

memperlancar jalannya roda produksi, selain itu membantu juga dalam

pembagian tugas karyawannya. Sistem organisasi merupakan bagian

dari manajemen perusahaan. Adanya manajemen yang baik, karyawan

akan terorganisasi dengan baik pula yang dapat mendorong

produktivitas kerja karyawan.

Page 34: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

19

l. Kesempatan Berprestasi

Setiap orang dapat mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya.

Dengan diberikannya kesempatan untuk berprestasi, karyawan akan

terpacu untuk meningkatkan produktivitasnya.

m. Lingkungan Kerja dan Iklim Kerja

Lingkungan kerja yang dimaksud adalah hubungan yang baik antara

pimpinan, dan kondisi kerja perusahaan tersebut.

C. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian, oleh karena itu rumusan masalah penelitian biasanya disusun dalam

bentuk kalimat pertanyaan. (Sugiyono, 2001:51). Adapun di dalam penelitian

ini peneliti mengambil hipotesis sebagai berikut: motivasi memberikan

pengaruh signifikan terhadap produktivitas.

Page 35: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

20

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Di dalam mengadakan penelitian ini, penulis menggunakan metode

penelitian studi kasus, dimana peneliti mengambil penelitian di suatu

perusahaan PT BPR. Bhakti Daya Ekonomi dan mencari permasalahan yang

ada sehingga permasalahan tersebut dapat diangkat untuk diteliti lebih lanjut.

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan, karena data diambil dari

responden yaitu Pegawai Perusahaan PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi

Kotamadya Yogyakarta.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Penelitian dilakukan pada PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi Yogyakarta

2. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2008

C. Subyek dan Obyek Penelitian

1. Subyek penelitian adalah orang–orang yang akan dimintai keterangan

berkaitan dengan penelitian yang dilakukan penulis, dalam penelitian ini

yang menjadi subyek penelitian adalah para pegawai perusahaan PT. BPR

Bhakti Daya Ekonomi khususnya di Kotamadya Yogyakarta.

2. Obyek Penelitian

a. Motivasi

b. Produktivitas

Page 36: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

21

D. Variabel

1. Variabel Bebas ( Independent Variabel )

Variabel bebas (X) dalam penelitian ini adalah motivasi

2. Variabel Terikat (Dependent Variable)

Variabel terikat (Y) dalam penelitian ini adalah produktivitas.

E. Pengukuran Variabel

Untuk mendapatkan data tanggapan karyawan tentang motivasi

(Independent Variabel) dan produktivitas karyawan (Dependent Variabel)

dilakukan dengan menyebarkan kuisioner kepada para responden untuk

mendapatkan hasil mengenai jawaban dan tanggapan responden tentang

pengaruh motivasi terhadap produktivitas karyawan. Jawaban kuisioner akan

dikuantitatifkan dengan menggunakan metode Likert yaitu skor bergerak dari

nilai 1 sampai dengan 5, adapun alternatif jawaban yang digunakan adalah :

SS diberi skor 5

S diberi skor 4

R diberi skor 3

TS diberi skor 2

STS diberi skor 1

F. Sumber Data

Data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh dari perusahaan

PT BPR Bhakti Daya Ekonomi, ada 2 jenis data yaitu data primer dan data

sekunder

1. Data Primer

Data primer merupakan data yang secara langsung penulis peroleh dari

hasil jawaban dari kuisioner dan wawancara dengan pihak perusahaan.

Page 37: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

22

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh dari pencatatan dari buku-buku

dan data-data yang ada pada lokasi penelitian.

G. Teknik Pengumpulan Data

1. Metode wawancara yaitu pengumpulan data melalui berwawancara atau

bertanya secara langsung kepada pendiri perusahaan.

2. Metode Kuisioner

Metode ini penulis gunakan untuk mencari data primer dari responden.

Caranya penulis mengajukan sejumlah pertanyaan atau kuisioner kepada

responden yaitu karyawan di perusahaan PT BPR. Bhakti Daya Ekonomi.

3. Metode Observasi

Metode dengan cara melakukan pengamatan dan pencatatan secara teliti

dan sistematis atas gejala-gejala yang sedang diteliti.

H. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan dari obyek yang akan diteliti (Boedijoewono,

2001:130). Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah para karyawan

perusahaan PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi sebanyak 60 orang menurut

data yang penulis dapatkan pada bulan Agustus tahun 2008

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi tersebut (Boedijoewono, 2001:130).

Dalam penelitian ini penulis mengambil seluruh populasi yaitu karyawan

pada perusahaan PT BPR. Bhakti Daya Ekonomi.

Page 38: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

23

I. Teknik Pengujian Kuisioner

Pengujian kuisioner dimaksudkan untuk mengukur kesahihan (validitas)

dan keandalan ( reliabilitas) data penelitian. Pegujian dilakukan dengan cara

menyebarkan kuisioner kepada responden dan kuisioner tersebut digunakan

untuk menguji validitas dan reliabilitas alat pengukur dalam penelitian ini.

1. Uji kesahihan atau validitas, untuk menguji sejauh mana alat ukur dapat

mengukur data yang dibutuhkan dalam penelitian. Uji validitas dilakukan

dengan mengkorelasikan skor yang diperoleh dari masing-masing item

dengan skor total.

Rumusnya:

Rxy =

)Y)(Y(NX)(XN

Y)X(XY)N(

2222

Di mana:

Rxy = korelasi produk moment

N = jumlah subjek

X = skor butir

Y = skor faktor

2. Uji keandalan/reliabilitas dilakukan untuk menguji sejauh mana hasil

pengukuran terhadap hal yang sama dua kali atau lebih dengan alat

pengukur yang sama. Untuk mengukur reliabilitas digunakan teknik bedah

dua yaitu, membagi pertanyaan valid menjadi dua kelompok item

bernomor genap dengan kelompok item bernomor ganjil. Selanjutnya

dicari koefisien korelasi produk moment kemudian dimasukkan ke dalam

rumus korelasi Spearman Brown.

Page 39: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

24

a. Rumus korelasi produk moment

Rxy =

)Y)(Y(NX)(XN

Y)X(XY)N(

2222

Di mana:

Rxy = korelasi produk moment

N = jumlah sampel

X = nomor item bernomor ganjil

Y = nomor item bernomor genap

b. Rumus korelasi Spearman Brown

rxx =gg

gg

r1

)2(r

Keterangan:

rxx = koefisien reliabilitas

rgg = koefisien korelasi produk moment taraf nyata 5%

J. Teknik Analisis Data

1. Untuk menjawab permasalahan pertama dan kedua tentang

“bagaimana motivasi dan produktivitas karyawan PT BPR Bhakti

Daya Ekonomi” digunakan analisis distribusi jawaban dari responden.

2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap produktivitas kerja

digunakan rumus regresi linier sederhana (Husein Umar, 1997:126)

sebagai berikut :

Page 40: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

25

Y = a + b 1 X 1

Keterangan :

Y = Produktivitas kerja

a = Konstanta

b 1 = Koefisien regresi

X 1 = Motivasi kerja

Nilai a dan b dicari berdasarkan dua persamaan sebagai berikut:

n

xbya

2x

yb

Apabila b positif, berarti pengaruh variable X terhadap Y searah

positif, apabila b negative maka garis regresi akan menunjukkan

pengaruh dari variable X dengan Y berlawanan atau hubungan

negative

Uji hipotesa

Uji hipotesa digunakan untuk menguji signifikansi dari koefisien

regresi yang dapat digunakan untuk membuat kesimpulan apakah

motivasi mempengaruhi secara signifikan mutu produktivitas, langkah

langkahnya:

a. Menentukan formulasi Ha dan H0

H0 : B=0 berarti motivasi tidak berpengaruh terhadap

produktivitas.

Ha : B 0 berarti motivasi berpengaruh terhadap produktivitas.

Page 41: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

26

b. Menentukan taraf signifikansi ( ) yaitu 5% dengan derajat

kebebasan (n-2).

Menentukan criteria pengujian dua sisi

H0 diterima apabila -t 2

12

10 ttt

c. Uji signifikansi dengan uji t

Sb

Bbt

d. Membandingkan nilai t hitung dengan nilai t table

Page 42: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

27

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan

PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi (BPR BDE) didirikan secara resmi

tahun 1970 di Pakem Sleman Yogyakarta. Selama 37 tahun menjadi bagian

dari dinamika perekonomian di propinsi DIY, telah menjadikan BPR BDE

sebagai salah satu BPR terbesar di Yogyakarta. BPR BDE juga dikenal

sebagai salah satu BPR pelopor dan perintis dalam program pemberdayaan

pelaku usaha skala mikro, kecil dan menengah. Melalui beragam produk

layanan perbankan yang inovatif dan kompetitif, didukung tata kelola layanan

berbasis teknologi informasi, BPR BDE kini kian tumbuh dan berkembang

progresif melayani kebutuhan jasa perbankan nasabahnya.

Tahun 2008 ini, cita-cita mewujudkan BPR yang professional,

tangguh, dan terpercaya semakin mendapatkan momentumnya seiring dengan

komitmen seluruh manajemen baru dalam perusahaan ini untuk

mengimplementasikan prinsip-prinsip “ Good Corporate Company “. Tekad

ini didukung upaya terus-menerus manajemen BPR BDE dalam

meningkatkan kualitaas sumberdaya manusia dan mendorong semakin

kondusifnya daya dukung infrastruktur dan fasilitas pelayanan perusahaan.

B. Visi dan Misi Perusahaan

Visi perusahaan PT. Bhakti Daya Ekonomi (PT BDE) yaitu menjadi

BPR professional, tangguh dan terpercaya dengan selalu mengutamakan

kepuasaan nasabah.

Page 43: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

28

Misi BDE yaitu :

a. Menjalankan aktivitas BPR unggul yang mengutamakan pelayanan kepada

usaha mikro, kecil, dan menengah untuk menunjang peningkatan ekonomi

rakyat kecil.

b. Memberikan pelayanan prima kepada nasabah melalui jaringan kerja yang

didukung oleh organisasi, manajemen dan sumber daya manusia yang

professional, tangguh dan terpercaya.

c. Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pemegang

saham, karyawan, nasabah dan pemerintah.

Sejak awal didirikan, PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi mendedikasikan

eksistensinya sebagai mitra masyarakat pedesaan. Perjalanan panjang

perusahaan ini mengabdi pada kepentingan pemberdayaan ekonomi

masyarakat pedesaan merupakan pengalaman sangat berharga. Kepercayaan

masyarakat yang terus tumbuh seiring dengan kinerja yang semakin baik,

telah melahirkan motivasi bagi BPR BDE untuk semakin menguatkan peran

dan fungsinya sebagai BPR yang focus pada pemberdayaan UMKM dan

potensi ekonomi masyarakat di pedesaan.

C. Potensi Sumberdaya Manusia

Saat ini, PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi memiliki 60 orang

sumberdaya manusia yang qualified dan memiliki kompetensi secara

professional. Selain berlatar belakang pendidikan formal yang memadai

sesuai bidangnya, seluruh sumberdaya manusia yang ada secara periodic dan

Page 44: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

29

terstruktur juga mengikuti program pendidikan dan pelatihan keahlian khusus

yang membekali mereka dengan skill, wawasan, dan keahlian spesifik dalam

bidang perbankan. Karyawan PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi juga memiliki

kesempatan untuk mengikuti program pengembangan dan kelanjuta studi.

Seluruh program pemgembangan SDM diarahkan pada upaya peningkatan

kinerja perusahaan dan kualitas layanan yang semakin baik.

Komposisi Tingkat Pendidikan SDM (per Desember 2007)

Tingkat Pendidikan Jumlah

Paska Sarjana (S-2) 4

Sarjana (S-1) 23

Sarjana Muda (D-3) 8

Sarjana Muda (D-2) 1

SLTA 19

SLTP 4

SD 1

Jumlah 60

D. Infrakstruktur Layanan Representatif dan Jaringan Organisasi

Selain didukung oleh SDM profesional dan handal yang selalu siap

melayani kebutuhan nasabahnya dengan ramah dan bersahabat, BPR BDE

juga dilengkapi dengan fasilitas infrastruktur Teknologi Informasi (IT) yang

handal, modern, dan terintegrasi, menjamin tata operasional yang cepat, tepat

dan efisien. Dedikasi dan komitmen BPR BDE untuk selalu

Page 45: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

30

mempersembahkan pelayanan terbaik, diwujudkan dengan menyediakan

infrastruktur pelayanan nasabah yang representative, aman dan nyaman.

Dalam rangka ini pula, BPR BDE beberapa waktu lalu telah membuka Kantor

Pelayanan Kas di Jalan Affandi/Gejayan, yang merupakan salah satu pusat

aktivitas ekonomi padat di Yogyakarta utara.

Sebagai bagian tak terpisahkan dari industri perbankan di Indonesia,

PT. BPR Bhakti Daya Ekonomi selalu berpartisipasi aktif dalam turut

mendorong terciptanya tatanan dunia perbankan yang sehat dan terbuka. Di

samping terlibat aktif pada berbagai kegiatan yang diselenggarkan oleh

organisasi asosiasi seperti PERBARINDO, sejak tahun 2006 lalu PT. BPR

Bhakti Daya Ekonomi dipercaya sebagai Bank Leader dalam program Bank

Apex yang merupakan project pemgembangan dan pemberdayaan industri

BPR di Indonesia

E. Produk Layanan Inovatif

Sesuai dengan fungsi dan perannya sebagai lembaga yang memberikan

intermediasi bagi pelaku ekonomi skala kecil menengah, maka produk dan

layanan jasa perbankan yang disediakan oleh BPR BDE, diarahkan mampu

menjadi solusi bagi kebutuhan seluruh lapisan dalam masyarakat. Setiap

produk jasa perbankan yang ada, dirancang mudah diakses, cepat dalam

proses, dan aman. Beberapa produk perbankan yang tersedia di BPR BDE

antara lain :

Page 46: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

31

1. Tabungan

Tabungan BPR BDE telah dirancang dengan berbagai keuntungan bagi

nasabahnya. Selain memberikan suku bunga yang sangat kompetitif,

tabungan BPR BDE juga sangat fleksibel karena dapat disetor dan ditarik

sewaktu-waktu. Tidak hanya itu, dana tabungan di BPR BDE juga dijamin

keamanannya oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Terdapat

berbagai pilihan produk tabungan di BPR BDE, diantaranya :

a) Tabungan Umum (TU)

b) Tabungan Ekonomi (TE)

c) Tabungan Usaha (TU)

d) Tabungan Siswa (TS)

e) Tabungan Kelompok (TK)

f) Tabungan Arisan Ekonomi (SAE)

2. Deposito

Merupakan produk layanan simpanan dengan masa keterikatan berjangka

waktu tertentu. Dengan suku bunga yang bersaing, produk Deposito BDE

juga menawarkan fleksibilitas seiring perencanaan keuangan para

nasabahnya. Tersedia pilihan jangan waktu 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan.

3. KREDIT

Layanan Kredit merupakan wujud komitmen BPR BDE untuk membuka

jalur kemitraan dengan memberikan solusi bagi kebutuhan dana. Terdapat

berbagai pilihan produk kredit di BPR BDE diantaranya :

a) Kredit Pegawai

Solusi praktis kebutuhan dana bagi PNS dan TNI/Polri.

Page 47: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

32

b) Kredit Pensiunan

Khusus disediakan bagi pensiunan PNS dan TNI/Polri

c) Kredit Umum

Membantu memenuhi kebutuhan dana insidentil masyarakat.

d) Kredit Usaha

Tepat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha

e) Kredit Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM)

Merupakan wujud kepedulian BPR BDE dalam pemberdayaan potensi

pelaku usaha mikro dan kecil dalam masyarakat.

Page 48: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

33

BAB V

ANALISIS DATA

Dalam bab V ini disajikan pembahasan terhadap analisis data yang telah

dilakukan. Pembahasan akan dibagi menjadi dua bagian, bagian pertama

merupakan analisis validitas dan reliabilitas, sedangkan pada pembahasan yang

kedua akan berisi tentang pembahasan dari rumusan masalah, yaitu:

1. Bagaimana Motivasi karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi?

2. Bagaimana Produktivitas karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi?

3. Apakah ada pengaruh motivasi terhadap produktivitas?

A. Analisis Validitas dan Reliabilitas

1) Uji Validitas dan Reliabilitas Responden

Uji validitas dan reliabilitas ini dilakukan terhadap kuesioner yang

digunakan dalam penelitian. Melalui pengujian validitas dan reliabilitas

tersebut dapat diketahui apakah kuesioner yang digunakan memiliki

validitas dan reliabilitas pengukuran yang baik, sehingga layak digunakan

sebagai alat pengambil data. Pengujian validitas dan reliabilitas ini perlu

dilakukan, mengingat data yang diperoleh dari kuesioner yang tidak valid

dan tidak reliabel memberikan hasil pengukuran yang tidak benar.

Page 49: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

34

Pengujian terhadap validitas item pertanyaan dilakukan dengan

menggunakan metode item corrected item - total correlation. Untuk

menentukan gugur atau valid tidaknya suatu item pertanyaan, digunakan

kriteria yang dikemukakan oleh Suharsimi Arikunto yaitu: jika rxy ≥ rtabel

(0,374) korelasi produk moment pada taraf signifikansi 5% maka butir

pertanyaan dikatakan valid.

Pengujian terhadap reliabilitas dilakukan dengan menggunakan

metode alpha cronbach. Untuk menentukan apakah instrumen tersebut

reliabel atau tidak digunakan ketentuan sebagai berikut :

a. Jika rxy ≥ rtabel dengan taraf signifikasi 5% maka instrumen tersebut

reliabel

b. Jika rxy < rtabel dengan taraf signifikansi 5% maka instrumen tersebut

tidak reliabel.

2) Pengujian Validitas dan Reliabilitas Variabel Motivasi

Variabel motivasi diukur dengan 15 butir pertanyaan. Berdasarkan

hasil uji yang disajikan dalam tabel 5.1.1, tampak bahwa seluruh item

pertanyaan memiliki koefisien validitas > 0,374. Dengan demikian ditinjau

dari validitas item pertanyaan maka seluruh pertanyaan yang terdapat

dalam kuesioner variabel motivasi layak digunakan sebagai alat

pengumpul data.

Page 50: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

35

Tabel 5.1.1

Koefisien Validitas Kuesioner Variabel Motivasi

No.PertanyaanCorrected Item-

Total Correlationrtabel Keterangan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

0,8376

0,6528

0,6887

0,6888

0,5527

0,4604

0,6611

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

No. PertanyaanCorrected Item-

Total Correlationrtabel Keterangan

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

0,8376

0,8376

0,6887

0,6888

0,5527

0,4604

0,6611

0,6528

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Sumber: Lampiran 1

Berdasarkan hasil analisis reliabilitas diperoleh besarnya koefisien

reliabilitas cronbach alpha sebesar 0,9295. Karena kuesioner dimensi

tersebut memiliki koefisien reliabilitas 0,9295 ≥ 0,374 dengan taraf

signifikasi 5% maka instrumen kuesioner tersebut reliabel.

Page 51: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

36

3) Pengujian Validitas dan Reliabilitas Variabel Produktivitas

Variabel produktivitas diukur dengan 10 butir pertanyaan.

Berdasarkan hasil uji yang disajikan dalam tabel 5.1.2, tampak bahwa

seluruh item pertanyaan memiliki koefisien validitas > 0,374. Dengan

demikian ditinjau dari validitas item pertanyaan maka seluruh pertanyaan

yang terdapat dalam kuesioner variabel produktivtas layak digunakan

sebagai alat pengumpul data.

Table 5.1.2

Koefisien Validitas Kuesioner Variabel Produktivitas

No. PertanyaanCorrected Item-

Total Correlationrtabel Keterangan

1.

2.

3.

4.

0,7211

0,6182

0,3935

0,6478

0,374

0,374

0,374

0,374

Valid

Valid

Valid

Valid

No. PertanyaanCorrected Item-

Total Correlationrtabel Keterangan

5.

6.

7.

8.

9.

10.

0,4320

0,5283

0,5822

0,6182

0,7211

0,7017

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

0,374

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Sumber: Lampiran 1

Berdasarkan hasil analisis reliabilitas diperoleh besarnya koefisien

reliabilitas cronbach alpha sebesar 0,8731. Karena kuesioner dimensi tersebut

memiliki koefisien reliabilitas 0,8731 ≥ 0,374 dengan taraf signifikasi 5%

maka instrumen kuesioner tersebut reliabel.

Page 52: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

37

B. Analisis Data

1. Motivasi Karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi

Variabel motivasi diukur dengan 15 pertanyaan tentang motivasi. Hasil

jawaban responden untuk penilaian motivasi akan tampak dalam tabel di

bawah ini

Pertanyaan SS S RR TS STS

X1 20 28 11 1 -

X2 20 30 7 3 -

X3 13 30 16 1 -

X4 15 29 15 1 -

X5 16 27 14 3 -

X6 13 29 16 2 -

X7 9 35 14 2 -

X8 13 29 17 1 -

X9 18 28 10 4 -

X10 18 26 15 1 -

X11 18 32 9 1 -

X12 15 28 12 5 -

X13 12 28 17 3 -

X14 12 31 14 3 -

X15 14 33 12 1 -

Jumlah 0,25 (25%) 0,49 (49%) 0,22 (22%) 0,04 (4%) 0

Sumber lampiran....

Page 53: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

38

Berdasarkan data yang diperoleh pada tabel V.3 terlihat bahwa

sebagian besar jawaban responden ada pada posisi setuju (49%) hal

tersebut mengindikasikan bahwa motivasi karyawan BPR Bhakti Daya

Ekonomi cukup tinggi.

2. Produktivitas Karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi

Pertanyaan SS S RR TS STSY1 15 34 10 1 -Y2 11 36 10 3 -Y3 10 33 15 2 -Y4 11 33 14 2 -Y5 14 30 15 1 -Y6 17 30 10 3 -Y7 12 32 15 1 -Y8 18 30 11 1 -Y9 15 29 13 3 -Y10 8 35 12 5 -

Jumlah 0,24 (24%) 0,50 (50%) 0,23 (23%) 0,04 (4%) 0Sumber lampiran

Berdasarkan data yang diperoleh pada tabel V.4 terlihat bahwa

distribusi jawaban responden sebagian besar ada pada posisi setuju (50%)

hal tersebut mengindikasikan bahwa produktivitas karyawan BPR Bhakti

Daya Ekonomi cukup tinggi.

3. Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar variabel

independen yaitu motivasi (X) mempengaruhi variabel dependen

produktivitas (Y), dengan menggunakan bantuan program statistik SPSS

versi 10 dapat diperoleh hasil koesisien regresi b sebesar 0,882 dan a

sebesar 0,445, sehingga akan diperoleh persamaan regresi sebagai berikut:

Page 54: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

39

Y = 0,445 + 0,882X2

Y = Produktivitas Kerja

X = Motivasi

Konstanta sebesar 0,445 menyatakan jika motivasi kerja

dihilangkan atau tidak ada maka produktivitas karyawan sebesar 0,445

satuan.

Nilai koefisien X sebesar 0,882 menunjukkan pengaruh tersebut

arahnya positif, yang artinya jika motivasi bertambah 1 poin/satuan maka

produktivitas kerja karyawan akan naik sebesar 0.882.

Pengujian hipotesis

1) Uji t

Uji t bertujuan untuk memastikan apakah variabel independen yaitu

motivasi kerja berpengaruh secara signifikan terhadap variabel

dependen yaitu produktivitas.

Dari hasil perhitungan uji t dengan bantuan program statistik SPSS

versi 10 terlihat bahwa kolom sig/significance untuk motivasi adalah

0,000 atau probabilitas lebih kecil dari taraf signifikan yang ditetapkan

yaitu 0,05 (5%) maka dapat dikatakan motivasi berpengaruh secara

signifikan terhadap produktivitas.

2) Koefisien determinasi

Koefisien determinasi bertujuan untuk mengetahui persentasi pengaruh

variabel independen motivasi terhadap variabel dependen produktivitas.

Besarnya koefisien determinasi 0 – 1, semakin mendekati nol maka

Page 55: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

40

semakin kecil pengaruhnya, sebaliknya semakin mendekati satu maka

semakin besar pengaruh variabel independen terhadap variabel

dependen.

Dari hasil pengolahan data dengan bantuan program SPSS versi 10

dapat diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 0,791 atau 79,1%

menunjukkan bahwa pengaruh variabel motivasi terhadap produktivitas

kerja karyawan adalah kuat karena mendekati satu (di atas 0,5). Hal

tersebut juga berarti bahwa produktivitas bisa dijelaskan oleh motivasi

sebesar 79,1% sedangkan sisanya 20,9% dijelaskan oleh variabel-

variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian.

C. Pembahasan

Berdasarkan data yang telah didapatkan menunjukkan bahwa

karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi cukup tinggi, hal tersebut berarti bahwa

karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi selama bekerja di BPR Bhakti Daya

Ekonomi merasa cukup termotivasi untuk melakukan aktivitas kerjanya.

Motivasi tersebut dirasakan oleh karyawan karena perusahaan memberikan

suasana kerja dan hak-hak yang menurut karyawan layak untuk didapatkan.

Suasana dan hak-hak tersebut seperti menjadi karyawan tetap, rekan kerja

yang mendukung, pujian, mengikuti pelatihan, lingkungan kerja yang nyaman

dan menyenangkan, kesempatan untuk bersosialisasi dengan masyarakat,

diikutkan dalam asuransi, mendapatkan jaminan hari tua, mendapatkan

kesempatan untuk naik jabatan dan gaji yang cukup. Dari keseluruhan

Page 56: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

41

responden yang menjadi sampel penelitian 49% menyatakan termotivasi

bekerja di BPR Bhakti Daya Ekonomi, 25% menyatakan sangat termotivasi,

22% menyatakan ragu-ragu dan 4% menyatakan kurang termotivasi. Jika

dilihat dari besarnya persentase, maka dapat dilihat jumlah persentase yang

menyatakan keraguan cukup tinggi (22%), hal tersebut dapat dikarenakan para

karyawan tersebut merasa ada hal-hal tertentu yang berkaitan dengan

pekerjaannya yang kurang mendapatkan motivasi selama bekerja di BPR

Bhakti Daya Ekonomi seperti terkadang tidak mendapatkan pujian jika telah

menyelesaikan pekerjaannya dengan baik, merasa karier pekerjaannya akan

berhenti sampai disitu ataupun beban kerja yang terlalu berat.

Berdasarkan analisis produktivitas didapatkan bahwa produktivitas

karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi tinggi 50% hal tersebut dikarenakan

para karyawan ingin selalu mejadai lebih baik, memberikan yang terbaik bagi

perusahaan, memberikan saran untuk perkembangan perusahaan, menerima

kritik dan saran yang membangun, berusaha kreatif dan inovatif, belajar dari

kesalahan, berusaha mencapai target dan berusaha menyelesaikan pekerjaan

tepat pada waktunya. Dari hasil analisis data juga terlihat karyawan

produktifitas karyawan yang kurang produktif cukup tinggi 23% hal tersebut

dikarenakan karyawan tersebut belum mencapai target yang diharapkan oleh

perusahaan dan tidak berusaha untuk selalu kreatif dan inovatif.

Berdasarkan analisis regresi linear sederhana didapatkan hasil yang

menunjukkan adanya pengaruh motivasi yang positif dan signifikan tehadap

produktivitas, hal tersebut membuktikan jika karyawan semakin mendapatkan

Page 57: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

42

motivasi dari perusahaan maka produktivitas kerjanya juga akan semakin

meningkat. Sebaliknya jika karyawan kurang mendapatkan motivasi, dalam

artian karyawan hanya “ditelantarkan” maka produktivitasnya tentu akan

menurun.

Page 58: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

43

BAB VI

KESIMPULAN

Sebagai bagian akhir dari penulisan skripsi ini, maka dalam bab VI ini

disampaikan kesimpulan, saran dan keterbatasan dari penelitian yang telah

dilakukan. Kesimpulan serta saran yang disampaikan ini seluruhnya didasarkan

pada hasil analisis data yang telah dilakukan. Adapun kesimpulan, saran dan

keterbatasan penelitian ini adalah sebagai berikut :

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis motivasi diperoleh hasil responden (karyawan)

memiliki motivasi kerja yang cukup tinggi. Hal tersebut diketahui dari

distribusi jawaban responden untuk pertanyaan motivasi terbesar pada setuju

49%. Dari distribusi jawaban responden untuk pertanyaan produktivitas dapat

diketahui bahwa produktivitas karyawan BPR Bhakti Daya Ekonomi cukup

tinggi. Hal tersebut dapat diketahui dari distribusi jawaban responden untuk

pertanyaan motivasi terbesar pada setuju 50%. Berdasarkan analisis regresi

linear sederhana dapat diketahui bahwa motivasi berpengaruh secara

signifikan terhadap produktivitas.

B. Saran

Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang perbankan,

BPR Bhakti Daya Ekonomi tentunya ingin agar perusahaannya tumbuh

Page 59: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

44

dengan pesat. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan memotivasi

karyawannya agar produktivitas kerja yang dihasilkan karyawannya semakin

baik. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan mengindikasikan karyawan

akan lebih produktif jika karyawan tersebut semakin dimotivasi.

C. Keterbatasan

Dalam melakukan penelitian dan penulisan ini penulis menyadari bahwa

masih banyak kekurangan dan keterbatasan. Keterbatasan yang sangat

dirasakan oleh penulis adalah menjamin 100 % kebenaran/ kejujuran dari

keterangan/ jawaban responden dalam mengisi kuesioner.

Page 60: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

45

DAFTAR PUSTAKA

Heidjrachman, dan Husnan. ( 2000 ). Manajemen Personalia. Yogyakarta : BPFE

Ravianto, J. ( 1990 ). Produktivitas dan Pengukuran. Jakarta : Lembaga SaranaInformasi, Usaha dan Produktivitas

As’ad, Moh. ( 1978 ). Psikologi Industri. Yogyakarta

Gitosudarmo, dan Mulyono. ( 1997 ). Prinsip Dasar Manajemen. Yogyakarta :BPFE

Reksohadiprojo, dan Hani Handoko. ( 2000 ). Organisasi Perusahaan.Yogyakarta : PFE

Sarwoto. ( 1997 ). Dasar – Dasar Organisasi dan Manajemen. Jakarta : Ghalia

Ravianto. J. ( 1985 ). Produktivitas dan Tenaga Kerja Indonesia. Jakarta

Sugiyono. ( 2001 ). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : ALFABETA

Page 61: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

LAMPIRAN

Page 62: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

KUISIONER

NAMA :USIA :JABATAN :

Berilah tanda ( ) pada jawaban yang Anda pilih!

KELOMPOK I:Variabel Motivasi

TanggapanNo PernyataanSS S RR TS STS

1. Saya termotivasi dalam bekerja karenadiangkat sebagai karyawan tetap

2. Saya termotivasi dalam bekerja karenateman kerja yang baik

3. Saya termotivasi dalam bekerja karenaatasan selalu memberikan pujian ataskeberhasilan yang saya capai

4. Saya termotivasi dalam bekerja karenaatasan selalu siap memberikan bimbingan

5. Saya termotivasi dalam bekerja karenadiberikan kesempatan untuk melakukanpekerjaan baru

6. Saya termotivasi dalam bekerja karenadiberi kesempatan untuk mengikutipelatihan - pelatihan

7. Saya termotivasi dalam bekerja karenalingkungan kerja yang nyaman

8. Saya termotivasi dalam bekerja karenaperusahaan memberikan kesempatan untukmengabdi kepada masyarakat

9. Saya termotivasi dalam bekerja karenadiikutsertakan dalam program asuransiperusahaan

10. Saya termotivasi dalam bekerja karenaperusahaan memberikan jaminan hari tua

11.SaSSaya termotivasi dalam bekerja karenatempat kerja yang menyenangkan

12. Saya termotivasi dalam bekerja karenaperusahaan memberikan kesempatan untuknaik jabatan

13. Saya termotivasi dalam bekerja karenamendapatkan gaji yang cukup

Page 63: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

TanggapanNo PernyataanSS S RR TS STS

14. Saya termotivasi dalam bekerja karenabeban kerja yang tidak terlalumemberatkan

15. Saya termotivasi dalam bekerja karenasemua pekerjaan bisa saya tangani denganbaik

Page 64: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

Kelompok II:Variabel Produktvitas

TanggapanNo PernyataanSS S RR TS STS

1. Saya akan berusaha belajar untuk menjadilebih baik dari pengalaman kerja saya

2. Saya akan berusaha memberikan yangterbaik bagi perusahaan

3. Saya akan membimbing rekan kerja sayamenjadi lebih baik

4. Saya memberikan saran untukperkembangan perusahaan

5. Saya menerima saran dan kritik yangmembangun diri saya

6. Saya akan berusaha kreatif dan inovatifdalam setiap pekerjaan

7. Saya belajar dari kesalahan – kesalahanyang saya lakukan

8. Saya selalu akan berusaha meningkatkanketerampilan saya melalaui pelatihan,sekolah, buku dsb

9. Saya harus berhasil mencapai target darisetiap rencana yang telah saya buat

10. Saya berusaha menyelesaikan tugas tepatpada waktunya

Page 65: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 66: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 67: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 68: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 69: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat

[

Page 70: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 71: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 72: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 73: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 74: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 75: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 76: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 77: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat
Page 78: PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN · 2017-12-16 · PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN ... Semangat dan gairah kerja karyawan dapat dilihat pada tingkat