PENGARUH KELOMPOK REFERENSI, PERSEPSI ...repo.darmajaya.ac.id/1748/1/SKRIPSI FULL.pdfPENGARUH...

PENGARUH KELOMPOK REFERENSI, PERSEPSI KUALITAS, DAN

PENGETAHUAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

KOSMETIK MEREK NATURE REPUBLIC

(Studi pada remaja perempuan di Bandar Lampung)

SKRIPSI

Disusun Oleh:

VIVI AFRINDA

1512110125

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

INSTITUT INFORMATIKA DAN BISNIS DARMAJAYA

BANDAR LAMPUNG

2019





SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mencapai Gelar

SARJANA EKONOMI

Pada Program Studi Manajemen

Institut Informatika & Bisnis Darmajaya

Bandar Lampung

Disusun Oleh:

VIVI AFRINDA

1512110125

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

INSTITUT INFORMATIKA DAN BISNIS DARMAJAYA

BANDAR LAMPUNG

2019

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama Vivi Afrinda, dilahirkan di Sungai Langka, Lampung Selatan

pada tanggal 1 Maret 1997. Penulis merupakan anak pertama yang merupakan

buah kasih pernikahan antara Bapak Sulimin dan Ibu Suciati.

Pendidikan Sekolah Dasar (SD) di SDN 2 Palapa Bandar Lampung dan

diselesaikan pada tahun 2009. Sekolah Menengah Pertama (SMP) di SMPN 28

Bandar Lampung dan diselesaikan pada tahun 2012. Kemudian melanjutkan

pendidikan ke Sekolah Menengah Atas (SMA) di SMA Perintis 1 Bandar

Lampung dan lulus pada tahun 2015.

Tahun 2015, penulis terdaftar sebagai mahasiswa jurusan manajemen pada

jenjang strata satu di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya. Penulis

melakukan Praktek Kerja Pengabdian Masyarakat (PKPM) di Desa Gunung Rejo

Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran pada tahun 2018.

Bandar Lampung, 08 Maret 2019

VIVI AFRINDA

NPM 1512110125

PERSEMBAHAN

حِيم حْمَنِ الره ِ الره بسِْمِ اللَّه

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala anugerah

dan kasih sayang yang sangat melimpah sehingga saya dapat

menyelesaikan skripsi ini dan kupersembahkan kepada :

kedua orang tuaku, Ibu dan Ayahku yang sangat aku sayangi, terima kasih atas

do’a, kasih sayang, bimbingan, dana, semangat serta kesabaran yang telah kalian

berikan kepadaku dan yang tak pernah bosan mengajarkanku apa arti dari

sebuah perjuangan dan perjalanan hidup.

Kepada teman-teman satu bimbingan kak Akbar, kak Dana, Ayu, Rangga, mba

Selvi, dan Erin. Terimakasih untuk kalian semua yang telah berjuang bersama

sama dalam mengerjakan skripsi ini

Kepada sahabatku yang selalu mendukung dalam segala hal. Syafira Febriyanti

yang selalu mengerti setiap keadaanku dan selalu menemaniku dari awal SMP,

Devita Sari dan Rizki Amelia yang selalu ada untukku dari SMA sampai

sekarang, dan Sahabatku Pita Okti Uli Erika yang selalu memberikan waktunya

untukku selama bangku perkuliahan dan terimakasih untuk semua yang telah

membantuku dalam menyelesaikan penelitian ini yang tidak dapat disebutkan satu

persatu.

dan

Almamaterku tercinta IIB Darmajaya.

http://bismillah-arrahman.blogspot.com/2010/07/blog-post.html

MOTTO

HIDUP ADALAH TENTANG PERJALANAN. HITAM ATAU PUTIH

WARNA DALAM HARIMU ADALAH SEBUAH MAKNA BAGI

KEHIDUPANMU.

(VIVI AFRINDA)

PERIHAL MIMPI YANG MENJADI KENYATAAN ATAU TIDAK

ADALAH PROSES PENDEWASAAN DALAM SEBUAH PENERIMAAN.

(VIVI AFRINDA)

BAHAGIALAH DIATAS BAHAGIA ORANG LAIN. DUDUK DAN

DIAMLAH DIPANGKUAN SENYUMAN ITU, MAKA KAMU ADALAH

ORANG YANG BENAR-NENAR BAHAGIA.

(VIVI AFRINDA)

BERJALANLAH DIATAS TELAPAK KAKIMU SENDIRI.

MESKI BERAT, KAMU MAMPU MENGUASAI SETIAP LANGKAHNYA.

(VIVI AFRINDA)

ABSTRAK





Oleh:

Vivi Afrinda

Kosmetik menjadi bisnis yang besar dengan nilai pasar global mencapai 6.660

triliun rupiah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel

kelompok referensi, persepsi kualitas dan pengetahuan produk terhadap keputusan

pembelian kosmetik merek nature republic pada remaja perempuan di Bandar

Lampung. Responden berjumlah 100 orang dan dianalisis dengan regresi linear

berganda. Hasilnya, kelompok referensi dan pengetahuan produk berpengaruh

dengan nilai R2 sebesar 31.4 %

Kata kunci : kelompok referensi, persepsi kualitas, pengetahuan produk,

keputusan pembelian, Bandar Lampung.

ABSTRACT

EFFECT OF REFERENCE GROUPS, QUALITY PERCEPTION, AND

PRODUCT KNOWLEDGE ON PURCHASE DECISION OF

NATURE REPUBLIC COSMETIC

(A Study on Teenage Girls in Bandar Lampung)

By:

Vivi Afrinda

Cosmetics are a big business with a global market value of IDR 6,660 trillion. The

objective of this study was to determine the effect of the variables of reference

group, quality perception and product knowledge on the purchase decision to

Nature Republic cosmetics for teenage girls in Bandar Lampung. The respondents

in this study were as many as 100 people and analyzed using the multiple linear

regression. As a result, the reference group and the product knowledge had an

effect with R2 value of 31.4%.

Keywords: reference group, perceived quality, product knowledge,

purchasing decision, Bandar Lampung

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas rahmat dan

karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang merupakan tugas

akhir guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di Jurusan Manajemen IIB

Darmajaya Bandar Lampung.

Dalam penyusunan skripsi ini telah banyak pihak yang turut membantu sehingga

skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Untuk itu pada kesempatan kali ini

penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Ir. Firmansyah YA, MBA., MSc, selaku Rektor IIB Darmajaya.

2. Bapak. RZ. Abdul Aziz, ST., M.T selaku Wakil Rektor I Institut

Informatika dan Bisnis Darmajaya

3. Bapak Ronny Nazar, SE, M.M selaku Wakil Rektor II Institut Informatika

dan Bisnis Darmajaya

4. Bapak Muprihan Thaib, S.Sos, M.M selaku Wakil Rektor III Institut

Informatika dan Bisnis Darmajaya

5. Bapak Zulkarnain Lubis, MS., P.hd selaku Wakil Rektor IV dan selaku

Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis II Institut Informatika dan Bisnis

Darmajaya

6. Ketua Jurusan Manajemen IIB Darmajaya, Ibu Aswin, S.E., M.M.

7. Ibu Cahyani Pratisti, S.Pi., M.B.A selaku pembimbing skripsi yang telah

memberikan ilmu, pengetahuan, waktu, dan tenaganya untuk membimbing

saya menyelesaikan penelitian ini.

8. Bapak dan Ibu Dosen Pengajar terutama jurusan Manajemen yang telah

memberikan ilmu dan pengetahuan mereka yang bermanfaat dalam

pembelajaran selama bangku perkuliahan.

9. Orang tuaku tercinta, ayah dan ibuku yang telah memberikan doa dan

dukungan sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

10. Sahabat dan juga rekan seperjuanganku manajemen angkatan 2015 dan

semua teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu disini.

Terimakasih atas segala dukungan dan juga bantuannya dalam

menyelesaikan skripsi ini

11. Almamaterku IIB Darmajaya Bandar Lampung

Penulis menyadari bahwa didalam penulisan skripsi ini masih terdapat banyak

kekurangan sehingga masih jauh dari kesempurnaan. Semua ini tidak luput dari

keterbatasan penulis, terutama dalam membuat suatu karya tulis. Adanya

kekurangan tersebut tidak menutup kemungkinan timbulnya kritik serta saran dari

berbagai pihak dan hal ini memang sangat penulis harapkan sehingga akan lebih

memberikan pengetahuan kepada penulis yang jauh lebih baik untuk

kesempurnaan tulisan dimasa yang akan datang.

Bandar Lampung,08 Maret 2019

VIVI AFRINDA

NPM 1512110125

i

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL … ............................................................................. i

PERNYATAAN … ..................................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN … ............................................................. iii

HALAMAN PENGESAHAN … ............................................................... iv

RIWAYAT HIDUP … ............................................................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN … ........................................................... vi

MOTTO … ................................................................................................. vii

ABSTRAK… .............................................................................................. viii

KATA PENGANTAR … ........................................................................... x

DAFTAR ISI … .......................................................................................... xii

DAFTAR TABEL … ................................................................................. xiv

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 7

1.3 Ruang Lingkup ...................................................................................... 8

1.4 Tujuan Penelitian .................................................................................. 9

1.5 Manfaat Penelitian ................................................................................ 9

1.6 Sistematika Penulisan ......................................................................... 10

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Perilaku Konsumen ............................................................................. 11

2.2 Keputusan Pembelian .......................................................................... 11

2.3 Kelompok Referensi ........................................................................... 13

2.4 Persepsi Kualitas ................................................................................. 17

2.4 Pengetahuan Produk ............................................................................ 19

2.5 Penelitian Terdahulu .......................................................................... 21

2.6 Kerangka Pemikiran ............................................................................ 23

2.7 Hipotesis Penelitian ............................................................................. 24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian .................................................................................... 27

3.2 Sumber Data ........................................................................................ 27

3.3 Metode Pengumpulan Data ................................................................. 27

3.4 Populasi dan Sampel ........................................................................... 28

3.4.1 Populasi ............................................................................................ 28

3.4.2 Sample .............................................................................................. 28

3.5 Variabel Penelitian .............................................................................. 30

3.5.1 Variabel Independen ....................................................................... 30

3.5.2 Variabel Dependen ........................................................................... 30

3.6 Devinisi Operasional Variabel ............................................................ 30

3.7 Uji Persyaratan Instrumen ................................................................... 32

3.7.1 Uji Validitas ..................................................................................... 32

3.7.2 Uji Reliabilitas ................................................................................. 32

ii

3.8 Uji Persyaratan Analisis Data ............................................................. 33

3.8.1 Uji Normalitas .................................................................................. 33

3.8.2 Uji Linieritas .................................................................................... 34

3.8.3 Multikolinier .................................................................................... 35

3.9 Metode analisis data ............................................................................ 35

3.9.1 Regresi linear berganda .................................................................... 35

3.10 Pengujian Hipotesis ........................................................................... 36

3.10.1Uji t ................................................................................................. 36

3.10.2Uji f ................................................................................................. 36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi data ...................................................................................... 39

4.1.1 Deskripsi Karakteristik Responden .................................................. 39

4.1.2 Deskripsi Jawaban Responden ......................................................... 41

4.2 Hasil Uji Persyaratan Instrumen ......................................................... 47

4.2.1 Hasil Uji Validitas ............................................................................ 47

4.2.2 Hasil Uji Reliabilitas ........................................................................ 49

4.3 Hasil Uji Persyaratan Analisis Data .................................................... 50

4.3.1.Hasil Uji Normalitas ........................................................................ 50

4.3.2.Hasil Uji Linearitas .......................................................................... 51

4.3.3.Hasil Uji Multikolinieritas ............................................................... 52

4.4.Hasil Uji Regresi Linear Berganda ..................................................... 53

4.4.1.Hasil Uji Regresi Linear Berganda .................................................. 53

4.5 Hasil pengujian hipotesis .................................................................... 55

3.8 Uji t ..................................................................................................... 55

3.8 Uji f ..................................................................................................... 57

4.4.Pembahasan ......................................................................................... 58

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ......................................................................................... 61

5.2.Saran .................................................................................................... 62

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

iii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Data penjualan kosmetik asal korea ....................................................3

Tabel 1.1 Data jawaban pra survey .....................................................................6

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ...........................................................................21

Tabel 3.1 Skor Jawaban Pertanyaan Responden .................................................28

Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel .............................................................30

Tabel 3.3 Interpretasi Nilai R ..............................................................................33

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ........................................39

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan ...............................40

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pembelian .............................40

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pengeluaran ...........................41

Tabel 4.5 Hasil Jawaban Responden Variabel kelompok referensi ....................41

Tabel 4.6 Hasil Jawaban Responden Variabel persepsi kualitas ........................43

Tabel 4.7 Hasil Jawaban Responden Variabel pengetahuan produk ..................45

Tabel 4.8 Hasil Jawaban Responden Variabel keputusan pembelian .................46

Tabel 4.9 Hasil Uji Validitas kelompok referensi ..............................................47

Tabel 4.10 Hasil Uji Validitas persepsi kualitas .................................................48

Tabel 4.11 Hasil Uji Validitas pengetahuan produk ...........................................48

Tabel 4.12 Hasil Uji Validitas keputusan pembelian ..........................................49

Tabel 4.13 Hasil Uji Reliabilitas .........................................................................50

Tabel 4.14 Hasil Uji Normalitas .........................................................................51

Tabel 4.15 Hasil Uji Linearitas ...........................................................................51

Tabel 4.16 Hasil Uji Multikolinearitas................................................................52

Tabel 4.17 Hasil koefisien kolerasi .....................................................................53

Tabel 4.18 Hasil analisis regresi linear berganda................................................54

iv

Tabel 4.19 Hasil Uji t ..........................................................................................56

Tabel 4.20 Hasil Uji f ..........................................................................................58

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kosmetik menjadi bisnis yang besar dengan nilai pasar global mencapai 6.660

triliun rupiah. Di tahun 2009 hingga 2015, pertumbuhan pasar industri

kosmetik berdasarkan data Kementrian Perindustrian rata-rata mencapai

9,67% per tahun. Sedangkan di tahun 2017 market size untuk produk kosmetik

mencapai Rp. 46,4 triliun (Faadhilah, 2018).

Kosmetik menurut kegunaannya dibagi menjadi dua, yaitu kosmetik untuk

perawatan kulit (skin care cosmetics) yang berfungsi untuk merawat serta

menjaga kebersihan kulit wajah dan kosmetik riasan atau dekoratif (make-up)

yang berfungsi untuk merias serta menutup cacat pada kulit sehingga

menghasilkan penampilan yang lebih menarik serta menimbulkan efek

psikologis yang baik, seperti percaya diri (Tranggono & Latifah dalam

Ghaizani, Edriana, & Lusy, 2018).

Kemajuan media dan teknologi serta mudahnya mengakses informasi

mengakibatkan masuknya berbagai macam pengaruh budaya populer ke suatu

negara, salah satunya dari negara korea. Pengaruh budaya populer korea

berkembang dengan pesat sehingga telah menyebar luas dan diterima oleh

masyarakat dunia, dan menghasilkan fenomena demam korea yang dikenal

sebagai hallyu. Drama korea merupakan penyebab mulainya hallyu di

berbagai negara. Kepopuleran drama korea dan korean pop atau disebut k-

pop yang terkenal di Indonesia membuat remaja mengidolakan artis korea.

Penampilan artis korea yang memiliki wajah yang menarik, kulit putih dan

bersih, dan mempunyai badan yang tinggi membuat remaja meniru gaya

fashion sang idola termasuk dalam memilih kosmetik. Faktor inilah yang

mendukung tren kosmetik asal korea juga menyebar di kalangan remaja

Indonesia (Vebma.com, 2018).

2

Korea merupakan salah satu negara yang aktif melakukan berbagai inovasi

dalam produk skin care. Hal ini terbukti dari munculnya blemish balm (bb

cream), color corrrection (cc cream), daily defense (dd cream) dan juga

cushion. Tidak hanya berinovasi pada riasan wajah saja, produsen kosmetik

korea juga berinovasi dengan menciptakan berbagai macam perawatan kulit

wajah yaitu dengan menciptakan sabun pembersih wajah berbentuk butiran

yang terlihat seperti kue dalam toples, rubber face mask, sponge bubble mash

mask, bubble bean face cream, dan lain sebagainya (CNNIndonesia.com,

2016). Berbagai inovasi tersebut membuat kosmetik asal korea terkenal di

berbagai negara, termasuk Indonesia. Hal ini didukung oleh data dari

Kementerian Keamanan Obat dan Makanan Korea Selatan yang menyatakan

bahwa nilai ekspor kosmetik Korea Selatan naik 65,6% dari 2,9 triliun won

pada 2015 menjadi 4,85 triliun won tahun 2016 (Bisnis.com, dalam Ghaizani,

Edriana, & Lusy, 2018).

Inovasi yang dilakukan korea membuat negara tersebut menjadi kiblat

kecantikan wanita asia sehingga memunculkan tren – tren makeup. Tren

makeup ala korea terkenal di berbagai negara salah satunya di Indonesia. Hal

ini membuat merek kosmetik asal korea berkembang dan dikenal oleh

masyarakat luas. Salah satu merek kosmetik korea yaitu Nature Republic.

Nature Republic adalah sebuah perusahaan yang berdiri di korea pada tahun

2009. Merek kosmetik asal korea ini hadir dengan memberikan konsep yang

berasal dari alam (Kompas.com, 2018). Nature Republic menjadi kosmetik

terpopuler pada urutan pertama kemudian dilanjutkan oleh Skin Food, Tony

Molly, April Skin, A’PIEU Airfit Cushion dan Etude House

(Cosmopolitanfm.com, 2017). Selain menjadi kosmetik terpopuler Nature

Republic juga menjadi best selling korean product pada urutan pertama,

Lanaige pada posisi kedua, Belif pada posisi ketiga, dan Innisfree pada posisi

terakhir (Beautynesia.id, 2017).

3

Berdasarkan dari hasil survey yang dilakukan di 3 toko kosmetik di Bandar

Lampung yaitu Siger Beauty, The Sweethings MBK, dan Toko Bang Alir

Loking didapatkan data penjualan kosmetik asal korea dimana kosmetik

merek Nature Republic memiliki penjualan yang tinggi dibandingkan dengan

kosmetik merek korea lainnya.

Tabel 1.1

Data penjualan kosmetik asal korea

Bulan Desember tahun 2018 pada tiga toko kosmetik di Bandar Lampung

No SigerBeauty

Jumlahproduk

TheSweethings

MBK

Jumlahproduk

Tokobang Alir

Loking

Jumlahproduk

1 NatureRepublic

72 NatureRepublic

68 NatureRepublic

60

2 Tony Molly 52 The FaceShop

42 TonyMolly

52

3 The Saem 50 EtudeHouse

35 Holika-Holika

35

4 Innisfree 30 TonyMolly

35 SkinFood 28

5 Holika-Holika

25 The Saem 30 RedPome 16

6 EtudeHouse

20 Holika-Holika

25

7 COSRX 15 Innisfree 168 Missha 15 Neogen 89 Neogen 10 Laneige 810 Laneige 8

Dari tabel 1.1 diatas penjualan kosmetik merek Nature Republic memiliki

tingkat penjualan yang tinggi yaitu pada toko Siger Beauty sebanyak 72

produk, The Sweethings MBK sebanyak 68 produk, dan pada Toko Bang Alir

loking sebanyak 60 produk kosmetik merek Nature Republic terjual pada

bulan desember 2018.

Salah satu segmen kosmetik yang penting adalah remaja. Masa remaja

merupakan peralihan dari masa anak ke masa dewasa yang mengalami

perkembangan di semua aspek. Masa remaja berlangsung antara umur 12

4

tahun sampai 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun bagi

pria (Rumini & Siti, 2004). Pada umumnya, remaja memiliki rasa ingin tahu

yang tinggi (high curiousity). Remaja cenderung ingin berpetualang

menjelajah segala sesuatu dan mencoba segala sesuatu yang belum pernah

dialaminya (Azwar, 2000). Karakter remaja tersebut merupakan peluang bagi

industri kosmetik korea yang sedang melebarkan pasarnya di Indonesia.

Karakter remaja yang selalu ingin mencoba hal yang baru membuat mereka

dengan mudahnya memutuskan untuk membeli sesuai dengan tingkat

keingintahuannya yang tinggi. Menurut Peter & Olson (2017) keputusan

pembelian adalah proses integrasi yang digunakan untuk mengombinasikan

pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan

memilih satu di antaranya. Keputusan pembelian dapat dipengaruhi oleh

beberapa faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal

adalah faktor yang berasal dari dalam diri individu seperti : persepsi kualitas

dan pengetahuan produk. Faktor eksternal adalah faktor dari luar diri individu

yang dapat mempengaruhi dalam pengambilan keputusan pembelian seperti

kelompok referensi.

Kelompok referensi membentuk perilaku seseorang dalam pembelian. Bagi

remaja, kelompok referensi menjadi poin yang sangat penting karna sifat remaja

yang labil cenderung akan mengikuti masukan dari kelompok referensinya.

Menurut Sumarwan (2017) kelompok referensi adalah seorang individu atau

kelompok yang secara nyata mempengaruhi perilaku seseorang yang

digunakan sebagai dasar perbandingan atau sebuah referensi dalam membentuk

respons afektif, kognitif, dan perilaku. Hal ini didukung oleh penelitian

Pramudi (2015) yang mengatakan bahwa kelompok referensi berpengaruh

terhadap keputusan pembelian kosmetik lokal. Kelompok referensi yang

digunakan dalam penelitian ini yaitu kelompok referensi primer (teman). Saran

atau masukan dari kelompok referensi dapat digunakan untuk

5

menginterpretasikan masukan – masukan informasi untuk menciptakan

gambaran akan suatu produk berdasarkan persepsinya.

Faktor lain yang mempengaruhi keputusan pembelian adalah persepsi kualitas.

Kualitas suatu produk dapat diukur dengan persepsi sehingga dapat diartikan

bahwa konsumen menilai baik atau buruknya kualitas produk berdasarkan

persepsinya. Menurut Tjiptono dalam Reppi (2015) persepsi kualitas adalah

penilaian terhadap keunggulan keseluruhan suatu produk atau jasa layanan

ditinjau dari fungsinya secara relatif dengan produk - produk lain. Hal ini

didukung oleh penelitian Harjanti dan Lusia (2014) yang mengatakan bahwa

persepsi kualitas berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian The Body

Shop. Persepsi kualitas yang ada pada konsumen akan membentuk suatu

pengetahuan yang lebih mendalam tentang sebuah produk.

Faktor pengetahuan produk juga mempengaruhi keputusan pembelian.

Konsumen yang memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi akan suatu produk

akan meningkatkan kemampuannya untuk memililh produk yang sesuai

dengan kebutuhannya. Informasi tentang pengetahuan akan suatu produk

tersebut dapat digunakan sebagai gambaran sebelum seseorang memutuskan

untuk memenuhi kebutuhannya. Pengetahuan produk adalah kumpulan dari

berbagai informasi mengenai produk. Pengetahuan ini meliputi kategori

produk, merek, terminologi produk, atribut atau fitur produk, harga produk

dan kepercayaan mengenai produk (Sumarwan dalam Khasanah, Zakaria dan

Welly 2014). Dalam penelitiannya, Yoesman (2015) mengatakan bahwa

pengetahuan produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian.

Bandar Lampung merupakan kota yang memiliki jumlah penduduk remaja

perempuan yang cukup tinggi yaitu 14% dari total remaja sebesar 27,9%

(Bandarlampungkota.bps.go.id, 2017). Remaja sadar dukungan sosial

dipengaruhi penampilan yang menarik berdasarkan apa yang dikenakan dan

dimiliki, sehingga tidak mengherankan bila pembelian kosmetik dan

6

pembelian terhadap pakaian serta aksesoris pada awal masa remaja dianggap

penting (Meilaratri dalam Risnawati & Imanuddin 2015). Selanjutnya

dilakukan pra survey kepada 30 orang remaja perempuan di Bandar Lampung

mengenai alasan memilih kosmetik merek Nature Republic sebagai berikut:

Tabel 1.2

Data jawaban pra survey penelitian

No Jawaban responden jumlah Persentase (%)1 Direkomendasikan teman 7 23,3 %2 Bermanfaat bagi kecantikan 5 16,6 %3 Berkualitas baik karna dapat

mengatasi masalah pada kulit5 16,6 %

4 Aman digunakan karena terbuatdari bahan alami

4 13,3 %

5 Merek terkenal 4 13,3 %6 Produk natural dan cocok

dengan remaja3 10 %

7 Harga produk sesuai dengankualitasnya

2 6,6 %

Tabel pra survey diatas menjelaskan bahwa remaja perempuan di Bandar

Lampung dalam menggunakan kosmetik merek nature republic dipengaruhi

oleh berbagai macam faktor yang berada dari dalam diri individu atau dari luar

individu itu sendiri. Faktor eksternal yaitu kelompok referensi yang memiliki

pengaruh yang cukup tinggi yang berasal dari teman sebesar (23,3%)

Sedangkan lainnya dipengaruhi faktor internal yaitu persepsi kualitas dan

pengentahuan produk. Persepsi kualitas dapat mempengaruhi dalam

menggunakan kosmetik asal korea seperti berkualitas baik karna dapat

mengatasi masalah pada kulit sebesar (16,6%), aman digunakan karna terbuat

dari bahan alami (13,3%) dan harga produk sesuai dengan kualitasnya (6,6%).

Faktor lainnya yang dapat mempengaruhi pemilihan kosmetik yaitu

pengetahuan produk seperti bermanfaat bagi kecantikan (16,6%), merupakan

merek terkenal (13,3%), produk natural dan cocok dengan remaja (10%).

7

Berdasarkan fenomena diatas, peneliti ingin mengetahui pengaruh faktor

kelompok referensi, persepsi kualitas, dan pengetahuan produk terhadap

keputusan pembelian kosmetik merek nature republic pada remaja perempuan

di Bandar Lampung. Remaja perempuan yang diteliti dalam penelitian ini

adalah remaja perempuan yang berumur 12 – 21 tahun (Rumini & Siti, 2004).

Penelitian ini merupakan modifikasi dari penelitian Pramudi (2015) mengenai

pengaruh gaya hidup kosumtif dan kelompok referensi terhadap keputusan

pembelian kosmetik lokal, variabel yang diambil dari penelitian Pramudi

adalah kelompok referensi. Selanjutnya penelitian dari Harjanti & Lusia

(2014) mengenai pengaruh persepsi kualitas terhadap keputusan pembelian

The Body Shop, variabel yang diambil dari penelitian Harjanti & Lusia adalah

persepsi kualitas dan Penelitian dari Khazanah, Zakaria & Welly (2014)

mengenai pengaruh kemasan, label halal, dan pengetahuan produk terhadap

keputusan pembelian konsumen (Studi pada konsumen Wardah di Kota

Palembang), variabel yang diambil dari penelitian Khazanah, Zakaria & Welly

adalah pengetahuan produk. Hasil penelitian ini penting sebagai bahan

masukan bagi perusahaan kosmetik guna menjadi petimbangan strategi untuk

meningkatkan profit di masa yang akan datang dan bagi penelitian selanjutnya

dapat dijadikan model baru dan dapat diuji lebih lanjut dengan menggunakan

objek dan subjek yang berbeda.

1.2 Perumusan Masalah

1. Apakah kelompok referensi mempengaruhi keputusan pembelian kosmetik

merek Nature Republic pada remaja perempuan di Bandar Lampung ?

2. Apakah persepsi kualitas mempengaruhi keputusan pembelian kosmetik


3. Apakah pengetahuan produk mempengaruhi keputusan pembelian

kosmetik merek Nature Republic pada remaja perempuan di Bandar

Lampung ?

8

4. Apakah kelompok referensi, persepsi kualitas, dan pengetahuan produk

secara bersama-sama mempengaruhi keputusan pembelian kosmetik


1.3 Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini adalah sebagai berikut

1.3.1 Ruang Lingkup Subjek

Subjek dalam penelitian ini adalah remaja perempuan pengguna

kosmetik merek Nature Republic di Bandar Lampung.

1.3.2 Ruang Lingkup Objek

Objek penelitian ini adalah faktor kelompok referensi, persepsi

kualitas, pengetahuan produk, dan keputusan pembelian.

1.3.3 Ruang Lingkup Tempat

Ruang lingkup tempat atau lokasi penelitian ini adalah dilakukan di

kota Bandar Lampung.

1.3.4 Ruang Lingkup Waktu

Penelitian ini dilakukan mulai bulan November 2018 hingga Maret

2019.

1.3.5 Ruang Lingkup Ilmu Penelitian

Ruang lingkup ilmu penelitian dari penelitian ini adalah perilaku

konsumen, kelompok referensi, persepsi kualitas, dan keputusan

pembelian.

9

1.4 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh kelompok referensi terhadap keputusan

pembelian kosmetik merek Nature Republic pada remaja perempuan di

Bandar Lampung

2. Untuk mengetahui pengaruh persepsi kualitas terhadap keputusan


Bandar Lampung

3. Untuk mengetahui pengaruh pengetahuan produk terhadap keputusan


Bandar Lampung

4. Untuk mengetahui pengaruh kelompok referensi, persepsi kualitas, dan

pengetahuan produk secara bersama-sama mempengaruhi keputusan


Bandar Lampung

1.5 Manfaat Penulisan

1. Manfaat Bagi Penulis

Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan kemampuan penulis

yang diperoleh selama perkuliahan dan dapat memperkaya wawasan

dalam penerapan ilmu manajemen pemasaran, khususnya faktor-faktor

yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

2. Manfaat Bagi Perusahaan

Penelitian ini berguna untuk memberikan saran dan masukan bagi

perusahaan – perusahaan kosmetik guna menjadi pertimbangan strategi

untuk meningkatkan profit di masa yang akan datang.

3. Manfaat Bagi Institusi

Sebagai masukan bagi pihak lain yang ingin melakukan penelitian

lebih lanjut dan sebagai bahan bacaan yang diharapkan akan

menambah wawasan pengetahuan bagi yang membacanya, terutama

10

mengenai perilaku konsumen yang berhubungan dengan keputusan

pembelian. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai

informasi tambahan atau referensi bagi penelitian sejenis.

1.6 Sistematika Penulisan

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam penulisan bab ini berisi latar belakang masalah, perumusan

masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II : LANDASAN TEORI

Bab ini menjelaskan landasan teori – teori yang mendukung jalannya

penelitian yang akan dilakukan oleh penulis, penelitian terdahulu, dan

kerangka pemikiran, dan hipotesis penelitian.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini menguraikan mengenai jenis penelitian, sumber data, metode

pengumpulan data, populasi dan sampel, definisi operasional variabel,

dan metode analisis yang digunakan.

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini menjabarkan deskripsi obyek penelitian, metode analisis data,

dan pembahasan yang dilakukan dikaitkan dengan teori.

BAB V : SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian dan

saran-saran yang berhubungan dengan penelitian yang serupa di masa

yang akan datang, serta saran manajerial agar dapat diaplikasikan di

perusahaan untuk meningkatkan profit perusahaan.

11

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Perilaku Konsumen

Menurut Kotler dan Keller (2009), perilaku konsumen adalah studi tentang

bagaimana individu, kelompok, dan organisasi memilih, membeli,

menggunakan, dan bagaimana barang, jasa, ide, atau pengalaman untuk

memutuskan kebutuhan dan keinginan mereka. Menurut American Marketing

Association (AMA) dalam Peter dan Olson (2017) perilaku konsumen

(consumer behavior) sebagai “dinamika interaksi antara pengaruh dan

kesadaran, perilaku dan lingkungan dimana manusia melakukan pertukaran

aspek-aspek kehidupan. Dari dua pendapat tersebut, dapat didefinisikan bahwa

perilaku konsumen adalah suatu studi tentang proses pengambilan suatu

keputusan oleh konsumen dalam memilih, membeli, memakai, serta

memanfaatkan produk, jasa, gagasan, atau pengalaman dalam rangka

memuaskan kebutuhan dan hasrat mereka.

Studi Perilaku konsumen terpusat pada cara individu mengambil keputusan

untuk memanfaatkan sumber daya mereka yang tersedia (waktu,uang,usaha)

guna membeli barang-barang yang berhubungan dengan kosumsi. Hal ini

mencakup apa yang mereka beli, mengapa mereka membeli, kapan mereka

membeli, dimana mereka membeli, seberapa sering mereka membeli, dan

seberapa sering mereka menggunakannya. Hal ini sangat membantu manajer

pemasaran di dalam menyusun kebijaksanaan pemasaran perusahaan untuk

proses pengambilan keputusan pembelian barang atau jasa. Salah satu bahasan

di perilaku konsumen adalah keputusan pembelian.

2.2 Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian konsumen membentuk preferensi antar merek dalam

kumpulan pilihan, konsumen mungkin juga membentuk maksud untuk

membeli merek yang paling disukai (Kotler & Keller, 2009). Menurut Peter &

12

Olson (2017) keputusan pembelian adalah proses integrasi yang digunakan

untuk mengombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih

perilaku alternatif dan memilih satu di antaranya. Berdasarkan beberapa

definisi tentang keputusan pembelian, dapat disimpulkan bahwa keputusan

pembelian merupakan kegiatan konsumen untuk memenuhi kebutuhan dan

keinginannya untuk mengkonsumsi produk baik melalui preferensi merek

ataupun alternatif lainnya.

Menurut Kotler & Keller (2009) seorang konsumen dengan tingkat keterlibatan

yang tinggi biasanya mengalami 5 tahapan sebelum melakukan proses

pembelian. Proses pembelian tersebut antara lain:

1. Pengenalan kebutuhan

Konsumen menyadari akan adanya kebutuhan. Konsumen menyadari

adanya perbedaan antara kondisi yang sesungguhnya dengan kondisi yang

tidak diharapkan.

2. Pencarian informasi

Konsumen ingin lebih banyak mencari informasi yang mungkin hanya

memperbesar perhatian atau melakukan pencarian informasi secara aktif.

3. Evaluasi alternatif

Mempelajari dan mengevaluasi alternatif yang diperoleh melalui pencarian

informasi untuk mendapatkan alternatif pilihan terbaik yang akan

digunakan untuk melakukan keputusan pembelian.

4. Keputusan pembelian

Melakukan keputusan untuk melakukan pembelian yang telah diperoleh

dari evaluasi alternatif terhadap merek yang dipilih

5. Perilaku pascapembelian

Keadaan dimana sesudah pembelian terhadap sutu produk atau jasa maka

konsumen akan mengalami beberapa tingkat kepuasan atau ketidakpuasan.

13

Dalam Pramudi (2017) Indikator keputusan pembelian yaitu sebagai

berikut :

1. Pilihan produk

2. Jumlah pembelian

3. Waktu pembelian

Ada berbagai macam faktor yang dapat mempengaruhi seseorang untuk

memutuskan membeli suatu produk tertentu untuk memenuhi kebutuhan

dan keinginannya. Faktor – faktor tersebut diantaranya adalah faktor

internal dan faktor eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang berasal

dari dalam diri konsumen itu sendiri meliputi: persepsi kualitas, dan

pengetahuan produk. Sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang berasal

dari luar diri konsumen meliputi kelompok referensi.

2.3 Kelompok Referensi

Sebuah kelompok (group) merupakan kumpulan dari dua atau lebih orang-

orang yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan yang sama, tujuan

tersebut merupakan tujuan individu atau tujuan bersama. Di dalam perspektif

pemasaran, masing-masing kelompok dimana konsumen menjadi anggotanya

akan mempengaruhi perilaku pembelian dan kosumsi dari konsumen tersebut.

Kelompok mempengaruhi proses pembelian dalam dua cara. Pertama,

kelompok mempengaruhi pembelian yang dibuat oleh seorang konsumen.

Kedua, angota kelompok sering membuat keputusan bersama sebagai sebuah

kelompok (Sumarwan, 2017).

Menurut Sumarwan (2017) kelompok referensi adalah seorang individu atau

kelompok yang secara nyata mempengaruhi perilaku seseorang yang

digunakan sebagai dasar perbandingan atau sebuah referensi dalam membentuk

respons afektif, kognitif, dan perilaku.

14

Menurut Sumarwan (2017) terdapat beberapa jenis kelompok referensi yaitu:

a. Kelompok formal dan informal

Kelompok formal adalah kelompok yang memiliki struktur organisasi

secara tertulis dan keanggotaannya terdaftar secara resmi yang biasanya

terdaftar secara hukum di pemerintah seperti Serikat Pekerja Indonesia,

partai politik, universitas, dan perusahaan. Kelompok informal adalah

kelompok yang tidak memiliki strukrur organisasi secara tertulis dan resmi,

dan sifat keanggotaannya tidak tercatat yang terbentuk karena hubungan

sosial misalnya kelompok bermain badminton, kelompok senam

kebugaran, kelompok arisan yang berinteraksi secara dekat dan melakukan

tatap muka secara insentif dan rutin.

b. Kelompok primer dan sekunder

Kelompok primer adalah kelompok dengan keanggotaan yang terbatas

yang melakukan interaksi secara tatap muka dan memiliki ikatan emosional

antaranggota yang memiliki kesamaan dalam nilai dan sikap serta perilaku.

Seperti keluarga, teman, rekan kerja, atau yang memiliki ikatan

kekerabatan. Kelompok sekunder cenderung lebih resmi seperti asosiasi

profesi dan himpunan alumni atau berbentuk informal seperti kelompok

arisan, kelompok rukun warga.

c. Kelompok aspirasi dan disosiasi

Kelompok aspirasi adalah kelompok yang memperlihatkan keinginan untuk

mengikuti norma, nilai, maupun perilaku dari orang lain yang dijadikan

kelompok acuannya dengan cara bersikap dan berperilaku yang sama

dengan orang tersebut seperti anak muda yang senang meniru cara

berpakaian para selebriti di Amerika. Kelompok disosiasi adalah seseorang

atau kelompok yang berusaha menghindari asosiasi dengan kelompok

acuan seperti para anggota Partai Keadilan yang selalu menujukan

ketertiban dalam berdemonstrasi yang berbeda dengan perilaku demo

kelompok lainnya.

15

Dalam penelitian ini jenis kelompok referensi yang digunakan adalah

kelompok referensi primer. Kelompok primer yaitu kelompok dengan

keanggotaan yang terbatas yang melakukan interaksi secara tatap muka dan

memiliki ikatan emosional antaranggota yang memiliki kesamaan dalam

nilai dan sikap serta perilaku. Kelompok primer yang digunakan yaitu

teman.

Menurut sumarwan (2017) terdapat tipe pengaruh kelompok acuan yaitu:

a. Pengaruh normatif

Pengaruh normatif adalah pengaruh dari kelompok acuan terhadap

sesorang melalui norma – norma sosial yang harus dipatuhi dan diikuti.

Pengaruh normatif akan semakin kuat terhadap seseorang untuk

mengikuti kelompok acuan jika ada tekanan kuat untuk mematuhi

norma – norma yang ada, penerimaan sosial sebagai motivasi kuat, dan

produk dan jasa yang dibeli akan terlihat sebagai simbol dari norma.

Jika produk dan jasa yang dibeli akan terlihat oleh publik atau orang

lain dalam pemakaiannya, maka konsumen akan berusaha mematuhi

norma – norma yang disarankan oleh kelompok acuan karna produk

dan jasa yang dibeli akan menggambarkan citra diri konsumen tersebut.

b. Pengaruh ekspresi nilai

Kelompok referensi akan mempengaruhi seseorang melalui fungsinya

sebagai pembawa ekspresi nilai dengan memberikan nilai – nilai saat

menggunakan produk. Seorang konsumen akan membeli kendaraan

mewah dengan tujuan agar orang lain bisa memandangnya sebagai

orang yang sukses atau bisa meningkatkan citra dirinya. Konsumen

memiliki pandangan bahwa orang lain menilai kesuskesan seseorang

dicirikan oleh pemilikan kendaraan mewah, karna itu ia berusaha

memiliki kendaraan tersebut agar bisa dipandang sebagai seseorang

yang telah suskses.

16

c. Pengaruh informasi

Kelompok acuan akan mempengaruhi dengan memberikan informasi

mengenai pilihan atau merek mengenai produk tertentu. Konsumen

cenderung lebih dipengaruhi kelompok referensi bila informasi dirasa

dapat dipercaya dan relevan dengan masalah yang dihadapi dan sumber

informasi yang dirasakan dapat dipercaya,.

Menurut sumarwan (2017) terdapat beberapa kelompok acuan yang terkait

dengan konsumen yaitu:

a. Kelompok persahabatan (Friendship groups)

Pendapat dan pilihan teman merupakan pengaruh yang penting dalam

menentukan produk atau merek yang akhirnya dipilih konsumen.

Pendapat dan kesukaan teman sering mempengaruhi pengambilan

keputusan konsumen dalam membeli dan memilih produk dan merek.

Teman bagi seorang konsumen akan memenuhi beberapa kebutuhan

konsumen seperti kebutuhan akan kebersamaan, rasa aman, dan

kesempatan untuk membicarakan berbagai masalah yang enggan

dibicarakan dengan anggota keluarganya.

b. Kelompok belanja (Shopping Groups)

Kelompok belanja adalah dua atau lebih orang konsumen yang

berbelanja bersama pada waktu yang sama. Kelompok belanja bisa

merupakan kelompok persahabatan atau keluarga, namun juga bisa

orang lain yang bertemu ditoko untuk membeli produk yang sama.

c. Kelompok atau masyarakat maya (Virtual groups or communities)

Perkembangan teknologi komputer dan internet telah menciptakan

suatu kelompok atau masyarakat baru yang disebut kelompok

masyarakat maya yang tidak dibatasi oleh kota, provinsi atau negara,

bahkan tidak dibatasi oleh waktu. Melalui internet dan e-mail seorang

konsumen memiliki akses yang luas untuk mencari masyarakat internet

sesuai dengan kebutuhannya. Konsumen yang menjadi kelompok

maya atau internet akan sering mengakses informasi yang

17

dibutuhkannya untuk mengambil keputusan dalam pemilihan dan

pembelian produk.

d. Kelompok pegiat konsumen (Consumer action groups)

Konsumen memerlukan kelompok yang bisa membantunya ketika

dirugikan oleh produsen. Perlindungan konsumen semakin

dipentingkan dan diperhatikan ketika telah diundangkan. Untuk

melindungi kepentingan konsumen pemerintah mengakui adanya

lembaga perlindungan konsumen swadaya masyarakat yang

diharapkan aktif dalam mewujudkan perlindungan konsumen.

Dalam Pramudi (2015) Indikator kelompok referensi yaitu:

1. Pengetahuan kelompok referensi mengenai produk

2. Kredibilitas dari kelompok referensi

3. Pengalaman kelompok referensi

4. Keaktifan kelompok referensi

5. Daya tarik kelompok referensi

2.4 Persepsi Kualitas

Persepsi menurut kotler dan keller (2009) adalah proses dimana kita memilih,

mengatur dan menerjemahkan masukan informasi untuk menciptakan

gambaran produk yang berarti. Persepsi lebih penting dari realitas karna

persepsi mempengaruhi perilaku aktual konsumen. Sedangkan menurut kotler

dan keller (2009) kualitas produk didefinisikan sebagai totalitas fitur dan

karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk

memuaskan kebutuhan yang dinyatakan atau tersirat. Sedangkan menurut

Tjiptono dalam Reppi (2015) menyatakan bahwa persepsi kualitas adalah

penilaian konsumen terhadap keunggulan keseluruhan suatu produk atau jasa

layanan ditinjau dari fungsinya secara relatif dengan produk – produk lain.

Persepsi akan berhubungan dengan perilaku seseorang dalam mengambil

keputusan terhadap apa yang dikehendaki. Salah satu cara untuk mengetahui

18

perilaku konsumen adalah dengan menganalisis persepsi konsumen terhadap

produk. Dengan persepsi konsumen kita dapat mengetahui hal–hal apa saja

yang menjadi kekuatan, kelemahan, kesempatan, ataupun ancaman bagi

produk kita. Menurut Durianto, dkk dalam Harjati & Rusia (2014) persepsi

konsumen terhadap kualitas keseluruhan dari suatu produk atau jasa dapat

menentukan nilai dari produk atau jasa tersebut dan berpengaruh secara

langsung kepada keputusan pembelian konsumen dan loyalitas mereka

terhadap merek. Dari pendapat tersebut dapat didefinisikan persepsi kualitas

adalah penilaian konsumen terhadap suatu produk, dapat berupa penilaian

positif ataupun negatif itu tercerminkan dari seberapa jauh produk tersebut

menjalankan fungsinya, daya tahan maupun karakteristik yang dimiliki produk

tersebut. Persepsi konsumen yang baik terhadap suatu produk akan

mempengaruhi keberlangsungan produk tersebut dipasaran. Sebaliknya, ketika

konsumen memiliki persepsi yang buruk terhadap suatu produk, maka akan

sulit untuk produk tersebut laku dipasaran.

Menurut Kotler dan Keller (2009) indikator persepsi kualitas yaitu:

1. Keistimewaan (feature)

Suatu produk dapat ditawarkan dengan berbagai keistimewaan yaitu

dengan karakteristik yang melengkapi fungsi dasar produk.

2. Kualitas kinerja (performace quality)

Kualitas kinerja adalah tingkat dimana karakteristik utama produk

beroperasi yang berhubungan dengan fungsi utama dari suatu produk.

3. Kualitas kesesuaian (conformance quality)

Kualitas kesesuaian yaitu tingkat dimana semua unit diproduksi identik dan

memenuhi spesifikasi yang dijanjikan

4. Ketahanan (durability)

Ketahanan didefinisikan sebagai ukuran umur operasi harapan produk

dalam kondisi biasa atau penuh tekanan.

19

5. Keandalan (reliability)

Keandalan adalah ukuran probabilitas bahwa produk tidak akan mengalami

multifungsi atau gagal dalam periode waktu tertentu.

2.5 Pengetahuan Produk

Pengetahuan produk adalah kumpulan berbagai informasi mengenai produk.

Pengetahuan ini meliputi kategori produk, merek, terminologi produk, atribut

atau fitur produk, harga produk dan kepercayaan mengenai produk

(Sumarwan,2017).

Menurut Peter & Olson (2017), terdapat tiga jenis pengetahuan produk yaitu :

1. Pengetahuan tentang atribut produk

Pengetahuan mengenai atribut akan mempengaruhi konsumen dalam

proses pengambilan keputusan. Pengetahuan yang lebih banyak mengenai

atribut suatu produk akan memudahkan konsumen untuk memilih produk

yang akan dibelinya.

2. Pengetahuan tentang manfaat produk

Dalam pengetahuan manfaat konsumen sering berfikir mengenai manfaat

produk baik itu manfaat positif maupun negatif yang akan dirasakan jika

mengkosumsi atau membeli suatu produk karena pengetahuan ini akan

mempengaruhi keputusan pembeliannya.

3. Pengetahuan tentang kepuasan yang diberikan produk

Setelah konsumen menggunakan suatu produk maka mereka akan

merasakan manfaat yang diberikan oleh produk tersebut. Suatu ukuran

seseorang dikatakan puas apabila apa yang ia rasakan atau dapatkan adalah

sama atau melebihi dari apa yang ia harapkan.

20

Jenis manfaat produk menurut sumarwan (2017)

1. Manfaat fungsional

Manfaat fungsional adalah manfaat yang dirasakan konsumen secara

fisologis dengan memberikan secara langsung manfaat dari suatu produk

ke benak konsumen

2. Manfaat psikososial

Manfaat psikososial adalah aspek psikologis (perasaan,emosi, dan mood)

dan aspek sosial (persepsi konsumen terhadap bagaimana pandangan

orang lain terhadap dirinya) yang dirasakan konsumen setelah

mengkosumsi produk seperti saat menggunakan barang – barang mewah

maka lingkungannya akan menilai bahwa barang mewah tersebut adalah

simbol kesuksesan karier seseorang.

Dalam Khazanah, Zakaria & Welly (2014) indikator pengetahuan produk

yaitu :

1. Produk sebagai paket atribut (products as bundles of attributes), yaitu

merek mengingatkan atribut – atribut tertentu

2. Produk sebagai paket manfaat (products as bundles of benefit), yaitu

atribut – atribut harus diterjemahkan menjadi manfaat fungsional dan

emosional.

3. Produk sebagai nilai yang memuaskan (products as value satisfier),

atribut – atribut produk mengatakan sesuatu tentang nilai prosedurnya.

4. Model atau fitur (model features), pembagian produk berdasarkan

segmen konsumennya.

21

2.6 Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu sangat penting sebagai dasar pijakan penyusunan

penelitian ini. Beberapa penelitian terdahulu antara lain

Tabel 2.1 Penelitian TerdahuluNo Penulis Judul Tujuan Variabel Metode Hasil1 Mutiara,

&Syahputra, (2018)

Pengaruhpengetahuan produkdan produkhalalterhadapkeputusanpembelianpadaprodukkecantikankorea

Untukmengetahuipengaruhproduk danproduk halalterhadapkeputusanpembelianproduk EtudeHouse di kotaBandung

Pengetahuan produk(X1)Produkhalal (X2)Keputusanpembelian(Y)

Analisisregresilinearberganda

Pengetahuan produktidakberpengaruh secaraparsialnamunPengetahuan produkdanprodukhalalberpengaruh secarasimultanterhadapkeputusanpembelian

2 Budiyanto, (2016)

PengaruhpersepsikualitasterhadapkeputusanpembeliansepedamotormerekHonda diDesa SidanKec,Gianyar,KabGianyar

Untukmengetahuipersepsikualitasterhadapkeputusanpembelian

Persepsikualitas(X1)Keputusanpembelian(Y)

Analisisregresilinearsederhana

Persepsikualitasberpengaruhterhadapkeputusanpembelian

3 Pramudi,(2015)

Pengaruhgaya hidupkosumtifdankelompokreferensiterhadap

Menganalisisdan membahaspengaruh gayahidupkosumtif dankelompokreferensi

Gayahidupkosumtif(X1)Kelompok refrensi(X2)

Analisisregresilinearberganda

Kelompokreferensiberpengaruhterhadapkeputusan

22

keputusanpembeliankosmetiklokal

terhadapkeputusanpembeliankosmetik lokal

Keputusanpembelian(Y)

pembeliankosmetiklokal

4 Khazanah,Zakaria,& Welly,(2014)

Pengaruhkemasan,label halal,danpengetahuan produkterhadapkeputusanpembeliankonsumen(studi padakonsumenkosmetikWardah dikotaPalembang

Untukmengetahuipengaruhkemasan, labelhalal, danpengetahuanprodukterhadapkeputusanpembelian

Kemasan(X1)Labelhalal (X2)Pengetahuan produk(X3)Keputusanpembelian(Y)

Analisislinearberganda

Pengetahuan produkberpengaruhterhadapkeputusanpembeliankosmetikWardahdi kotaPalembang

5 Harjanti,& Lusia,(2014)

PengaruhpersepsikualitasprodukterhadapkeputusanpembelainThe BodyShop

mengetahuikualitasproduk,keputusanpembelianulang, danpengaruhpersepsikualitasterhadapkeputusanpembelian

Persepsikualitasproduk(X1)Keputusanpembelian(Y)

Analisisregresisederhana

Persepsikualitasberpengaruhterhadapkeputusanpembelian

23

2.7 Kerangka Pemikiran

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran

Masuknya tren darikorea seperti fashiondan kosmetikmempengaruhi remajadi Indonesia dalamberpenampilan.

Penjualan kosmetikasal korea terusmeningkat yaitu naik65,6% dari 2,9 triliunwon pada 2015menjadi 4,85 triliunwon tahun 2016(Bisnis.com, dalamGhaizani, Edriana, &Lusy, 2018).

Berdasarkan hasilsurvei yang dilakukanpada tiga tokokosmetik di BandarLampung didapatkandata bahwa penjualankosmetik merekNature Republicmenempati urutanpertama sebagaikosmetik asal koreayang penjualannyatertinggi dibandingkankosmetik asal korayang lain.

Kelompokreferensi (X1)

Persepsikualitas (X2)

Pengetahuanproduk (X3)

KeputusanPembelian (Y)

1.Apakah kelompok referensimempengaruhi keputusan pembeliankosmetik merek nature republic padaremaja perempuan di Bandar Lampung ?

2.Apakah persepsi kualitasmempengaruhi keputusan pembeliankosmetik merek nature republic padaremaja perempuan di Bandar Lampung ?

3.Apakah pengetahuan produkmempengaruhi keputusan pembeliankosmetik merek nature republic padaremaja perempuan di Bandar Lampung ?

4.Apakah kelompok referensi , persepsikualitas, dan pengetahuan produkmempengaruhi keputusan pembeliankosmetik merek nature republic padaremaja perempuan di Bandar Lampung ?

Analisis RegresiLinear Berganda

Uji t Uji f

1.Kelompok referensi berpengaruh terhadapkeputusan pembelian kosmetik mereknature republic di Bandar Lampung

2.Persepsi kualitas berpengaruh terhadapkeputusan pembelian kosmetik mereknature republic di Bandar Lampung

3.Pengetahuan produk berpengaruhterhadap keputusan pembelian kosmetikmerek nature republic di Bandar Lampung

4.Kelompok referensi, persepsi kualitas, danpengetahuan produk berpengaruh terhadapkeputusan pembelian kosmetik mereknature republic di Bandar Lampung

Umpan Balik

24

2.8 Hipotesis Penelitian

1. Pengaruh kelompok referensi terhadap keputusan pembelian

kosmetik merek nature republic pada remaja perempuan di Bandar

Lampung

Kelompok referensi dapat digunakan sebagai dasar seseorang dalam

memilih suatu produk. Kelompok referensi dapat mempengaruhi secara

langsung maupun tidak langsung sehingga konsumen dapat melakukan

keputusan pembelian yang dipengaruhi melalui interaksi dari kelompok

tersebut. Menurut Sumarwan (2017) kelompok referensi adalah seorang

individu atau kelompok yang secara nyata mempengaruhi perilaku

seseorang yang digunakan sebagai dasar perbandingan atau sebuah

referensi dalam membentuk respons afektif, kognitif, dan perilaku. Dalam

penelitian ini jenis kelompok referensi yang digunakan adalah kelompok

referensi primer, yaitu teman.

Hal ini didukung penelitian Apriyandi, Edy, & Sunarti (2017) ; Pramudi

(2015) yang mengatakan bahwa kelompok referensi berpengaruh terhadap

keputusan pembelian, sehingga diperoleh hipotesis sebagai berikut:

H1 : Kelompok referensi berpengaruh terhadap keputusan pembelian


Lampung

2. Pengaruh persepsi kualitas terhadap keputusan pembelian kosmetik

merek nature republic pada remaja perempuan di Bandar Lampung

Persepsi berhubungan dengan perilaku seseorang dalam mengambil suatu

keputusan terhadap apa yang akan dikehendaki. Salah satu cara untuk

mengetahui perilaku konsumen yaitu dengan menganalisis persepsi

konsumen terhadap suatu produk. Menurut Tjiptono dalam Reppi (2015)

persepsi kualitas adalah peniliaian terhadap keunggulan keseluruhan suatu

25

produk atau jasa layanan ditinjau dari fungsinya secara relatif dengan

produk- produk lain.

Hal ini didukung penelitian Mauliansyah (2015) ; Harjanti dan Lusia

(2014) yang mengatakan bahwa persepsi kualitas berpengaruh terhadap

keputusan pembelian, sehingga diperoleh hipotesis sebagai berikut:

H2 : Persepsi kualitas berpengaruh terhadap keputusan pembelian


Lampung

3. Pengaruh pengetahuan produk terhadap keputusan pembelian


Lampung

Dalam pengambilan suatu keputusan dalam pembelian produk tentu tidak

luput dari pengetahuan konsumen akan suatu produk yang akan dibeli.

Menurut Sumarwan dalam Khasanah, Zakaria dan Welly (2014),

Pengetahuan produk adalah kumpulan dari berbagai informasi mengenai

produk. Pengetahuan ini meliputi kategori produk, merek, terminologi

produk, atribut atau fitur produk, harga produk dan kepercayaan mengenai

produk.

Hal ini didukung penelitian Yoesman (2015) yang mengatakan bahwa

pengetahuan produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian, namun

penelitian Mutiara & Syahputra (2018) mengatakan bahwa pengetahuan

produk tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian, sehingga

diperoleh hipotesis sebagai berikut:

H3 : Pengetahuan produk berpengaruh terhadap keputusan

pembelian kosmetik merek nature republic pada remaja perempuan

di Bandar Lampung

26

4. Pengaruh kelompok referensi, persepsi kualitas, dan pengetahuan

produk terhadap keputusan pembelian kosmetik merek nature

republic pada remaja perempuan di Bandar Lampung

Kelompok referensi merupakan magnet yang paling kuat bagi seorang

konsumen untuk mendapatkan suatu informasi mengenai produk.

Informasi yang didapatkan tersebut dapat menimbulkan persepsi dimana

konsumen akan menganalisis setiap persepsi yang di dapatkan mengenai

produk. Persepsi akan produk tersebut menjadikan konsumen paham

mengenai produk yang akan mereka beli.

Hal ini didukung penelitian Apriyandi, Edy, & Sunarti (2017) ; Pramudi

(2015), Mauliansyah (2015) ; Harjanti dan Lusia (2014), dan Yoesman

(2015) yang mengatakan bahwa kelompok referensi, persepsi kualitas, dan

pengetahuan produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian.

H4 : Kelompok referensi, persepsi kualitas, dan pengetahuan produk

berpengaruh terhadap keputusan pembelian kosmetik merek nature

republic

27

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

kuantitatif dimana penelitian dilakukan pada remaja perempuan pengguna

kosmetik merek nature republic Bandar Lampung. Menurut sugiyono (2016)

metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang

berlandaskan pada filsafat positivisme. Penelitian menggunakan metode

asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan menggunakan minimal dua variabel

yang dihubungkan untuk mencari hubungan sebab- akibat.

3.2 Sumber Data

Dalam penelitian ini sumber data yang digunakan yaitu data primer. Data

primer adalah data yang diberikan langsung kepada pengumpul data selama

melakukan penelitian dilapangan yaitu berupa data dalam bentuk jawaban

yang diperoleh dari kuesioner yang disebarkan kepada responden yaitu remaja

perempuan pengguna kosmetik merek nature republic di Bandar Lampung.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini metode yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu

metode survey. Survey merupakan cara pengumpulan data dimana peneliti

atau pengumpul data mengajukan pertanyaan atau pernyataan kepada

sekelompok responden dengan cara turun langsung ke lapangan untuk

melakukan penelitian dengan maksud memperoleh data – data yang berkaitan

dengan kebutuhan penelitian. Data tersebut diperoleh dengan teknik kuisoner,

yaitu peneliti membuat daftar pertanyaan tertulis yang disebarkan kepada

responden yaitu remaja perempuan pengguna kosmetik merek nature republic

di Bandar Lampung yang dijadikan sampel dalam penelitian.

28

Skala pengukuran dalam penelitian ini yang digunakan adalah likert.

Pengukuran untuk variabel independen dan dependen menggunakan teknik

scoring untuk memberikan nilai pada setiap alternatif jawaban sehingga dapat

dihitung. Jawaban dari pertanyaan yang diajukan yaitu:

Tabel 3.1 Skor Jawaban Pernyataan Responden

Poin Keterangan Kode

1 Sangat tidak setuju STS

2 Tidak setuju TS

3 Netral N

4 Setuju S

5 Sangat setuju SS

Sumber : Sugiyono, 2011

3.4 Popuasi dan Sampel

3.4.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau

subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya (Sugiyono, 2016). Dalam penelitian ini yang menjadi

populasi adalah remaja perempuan pengguna kosmetik merek nature

republic di Bandar Lampung.

3.4.2 Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut (Sugiyono, 2016). Metode pengambilan sampel

adalah dengan menggunakan nonprobability sampling.

Nonprobability sampling adalah pengambilan sampel yang tidak

memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau

anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Sampel diambil

menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik penentuan

sampel dengan pertimbangan tertentu. Kriteria responden dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut

29

a. Jenis kelamin perempuan

b. Berusia 12 – 21 tahun

c. Menggunakan kosmetik merek nature republic

d. Berdomisili di Bandar Lampung

Rumus yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rumus

Z-Score adalah sebagai berikut :

n = ²

Keterangan:

n = Jumlah sampel dari jumlah populasi yang ingin diperoleh

z = Angka yang menunjukan penyimpangan nilai varians dari

mean

E = Kesalahan maksimal yang mungkin dialami

Α = Tingkat kesalahan data yang dapat ditoleransi oleh peneliti

Bila tingkat kepercayaan 95% (α=5%) artinya peneliti meyakini

kesalahan duga sampel hanya sebesar 5% serta batas eror sebesar

10% yang berarti peneliti hanya mentolelir kesalahan responden

dalam proses pencarian data tidak boleh melebihi jumlah 10% dari

keseluruhan responden maka besarnya sampel adalah :

n = ²

n = ²

n = = 96 responden di bulatkan menjadi 100

Berdasarkan perhitungan diatas, maka sampel yang dibutuhkan

dalam penelitian ini adalah sejumlah 100 sampel.

30

3.5 Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang

hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2016).

3.5.1 Variabel Bebas (Independen)

Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang

menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen

(Sugiyono,2016). Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu Kelompok

Referensi(X1), Persepsi Kualitas(X2), dan Pengetahuan Produk(X3).

3.5.2 Variabel Terikat (Dependen)

Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang

menjadi akibat karena adanya variabel bebas (Sugiyono,2016).

Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu Keputusan Pembelian (Y).

3.6 Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional adalah unsur penelitian yang memberikan penjelasan atau

keterangan tentang variabel – variabel operasional sehingga dapat diamati dan

diukur. Definisi operasional variabel dalam penelitian ini yaitu:

Tabel 3.1

Definisi Operasional VariabelVariabel Definisi

KonsepDefinisi

OperasionalIndikator Skala

KelompokReferensi(X1)

Seorangindividu ataukelompok orangyang secaranyatamempengaruhiperilakuseseorang (Peter& Olson, 2016)

Seorang individuatau kelompokorang yang secaranyatamempengaruhiperilakuseseorang dalammenggunakankosmetik mereknature republic.Kelompokreferensi yangdigunakan yaituteman.

1. Pengetahuankelompokreferensimengenai produk

2. Kredibilitasdari kelompokreferensi

3. Pengalamandari kelompokreferensi

4. Keaktifan darikelompokreferensi

5. Daya tarik

INTERVAL

31

kelompokreferensi(Pramudi,2015)

PersepsiKualitas(X2)

Penilaiankonsumenterhadapkeunggulankeseluruhansuatu produkatau jasalayanan ditinjaudari fungsinyasecara relatifdengan produk– produk lain. (Tjiptono dalamReppi 2015)

Penilaiankonsumenterhadapkeunggulankeseluruhanproduk kosmetikmerek naturerepublic ditinjaudari fungsinyasecara relatifdengan produkkosmetik lain.

1. Keistimewaan2. Kualitas

kinerja3. Kualitas

kesesuaian4. Ketahanan5. Keandalan

(Kotler danKeller, 2009)

INTERVAL

PengetahuanProduk (X3)

Kumpulanberbagaiinformasimengenaiproduk meliputikategori produk,merek,terminologiproduk, atributatau fiturproduk, hargaproduk dankepercayaanmengenaiproduk(SumarwandalamKhazanah,Zakaria &Welly 2014).

Kumpulanberbagaiinformasimengenai produkkosmetik mereknature republicmeliputi kategoriproduk, merek,terminologiproduk, atributatau fitur produk,harga produk dankepercayaanmengenai produk.

1. Produksebagai paketatribut

2. Produksebagai paketmanfaat

3. Produksebagai nilaiyangmemuaskan

4. Model ataufitur(Khazanah,Zakaria &Welly, 2014)

INTERVAL

Keputusanpembelian(Y)

Proses integrasiyang digunakanuntukmengombinasikan pengetahuanuntukmengevaluasidua atau lebihperilakualternatif danmemilih satu diantaranya (Peter& Olson, 2017)

Proses integrasiyang digunakanuntukmengombinasikanpengetahuanuntukmengevaluasi duaatau lebihperilaku alternatifdan memilih satudi antaranyadalam pembeliankosmetik mereknature republic.

1. Pilihan produk2. Jumlah

pembelian3. Waktu

pembelian(Pramudi,2015)

INTERVAL

32

3.7 Uji Persyaratan Instrumen

3.7.1 Uji Validitas

Menurut Sugiyono (2016) validitas adalah derajat ketepatan antara

data yang terjadi pada obyek dengan data yang dapat dilaporkan

oleh peneliti. Data yang valid adalah data yang tidak berbeda

antara data yang dilaporkan oleh peneliti dengan data yang

sesungguhnya terjadi pada obyek penelitian. Sesuatu instrumen

yang valid atau sahih mempunyai validitas tinggi. Sebaliknya,

instrumen yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah. Hal

ini membuat peneliti menguji validitas dengan kuisioner yang

langsung diberikan remaja perempuan kepada yang menggunakan

kosmetik merek nature republic di Bandar Lampung. Dalam

Penelitian ini, uji validitas di lakukan dengan menggunakan

validitas product moment dengan menggunakan Progam SPSS

(Statistical Program and Service Solution 20).

Kriteria uji validitas instrumen ini adalah:

1. Valid jika rhitung > rtabel maka Ho ditolak dan menerima Ha

2. Tidak valid jika rhitung < rtabel maka Ho diterima dan menolak Ha

3.7.2 Uji Reliabilitas

Menurut Sugiyono (2016), Pengujian ini bertujuan untuk

mengetahui sejauh mana mengukur data memberikan hasil relatif

konsisten bila dilakukan pengukuran ulang pada subyek yang

sama, fungsi dari uji reliabilitas adalah mengetahui sejauh mana

keadaan kuesioner (angket). Untuk mengukur tingkat reliabilitas

kuesioner digunakan rumus Cronbach Alpha 0,05 untuk

menginterprestasikan dengan menggunakan tabel interprestasi r,

untuk menyimpulkan alat bantu yang digunakan cukup realibel

menurut sugiyono (2016).

33

Tabel 3.2 Interpretasi Nilai R

Nilai Korelasi Keterangan

0,8000 - 1.0000 Sangat Tinggi

0,6000 - 0,7999 Tinggi

0,4000 - 0,5999 Cukup

0,2000 - 0,3999 Rendah

0,0000 - 0,1999 Sangat Rendah

Sumber : Sugiyono, 2011

Ho : Data reliabel

Ha : Data tidak reliabel

Kriteria pengambilan keputusan

1. Ho : apabila r hitung > r Tabel maka instrumen reliabel

2. Ha : apabila r hitung < r Tabel maka instrumen tidak tidak reliabel

3.8 Uji Persyaratan Analisis Data

3.8.1 Uji Normalitas

Uji normalitas data digunakan untuk mengetahui apakah jumlah

sampel yang diambil sudah refresentatif atau belum, sehingga

kesimpulan penelitian yang diambil dari jumlah sampel bisa

dipertanggung jawabkan. Uji normalitas pada penelitian ini

menggunakan One Sample Kolmogorov – Smirnov Test dengan

menggunakan program SPSS 20.0

Ho : Data berasal dari populasi berdistribusi normal.

Ha : Data dari populasi yang berdistribusi tidak normal.

34

Kriteria pengambilan keputusan :

1. Apabila (Sig) < 0,05 maka Ha ditolak (Distribusidak Normal).

2. Apabila (Sig) > 0,05 maka Ho diterima (Normal).

3.8.2 Uji Linearitas

Uji linearitas digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model

yang digunakan sudah benar atau tidak. Pengujian ini dilakukan

pada program SPSS dengan menggunakan Test For Linearity

pada taraf signifikasi 0,05. Tiga variabel dikatakan mempunyai

hubungan yang linear bila signifikasi (Deviation From Linearity)

lebih dari 0,05.

Ho : Model regresi berbentuk linear

Ha : Model regresi tidak berbentuk linear

Adapun kriteria pengambilan keputusan yaitu :

1. Linear jika probabilitas (sig) > 0,05 maka Ho diterima

2. Tidak linear jika probabilitas (sig) < 0,05 maka Ho ditolak

3.8.3 Uji Multikolinier

Uji Multikolinier digunakan untuk membuktikan atau menguji

ada tidaknya hubungan yang linear antara variabel bebas

(independen) satu dengan variabel bebas (independen) yang lain.

Dalam analisis regresi berganda, maka akan terdapat dua atau

lebih variabel bebas atau variabel independen yang diduga

mempengaruhi variabel tergantungnya. Pendugaan tersebut dapat

dipertanggungjawabkan apabila tidak terjadi adanya hubungan

yang linear diantara variabel – variabel independen.

35

Prosedur pengujian :

a. Jika nilai VIF ≥ 10 maka ada gejala multikolinier

Jika nilai VIF ≤ 10 maka tidak ada gejala multikolinier

b. Jika nilai tolerance < 0,1 maka ada gejala multikolinier

Jika nilai tolerance > 0,1 maka tidak ada gejala multikolinier

3.9 Metode Analisis Data

Sugiyono (2016), analisis data adalah proses pengelompokan data

berdasarkan variabel dan respon, mentabulasi data berdasarkan variabel

dan seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti,

melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan.

Untuk meneliti yang tidak merumuskan hipotesis, langkah terakhir tidak

dilakukan.

3.9.1 Regresi Linier Berganda

Penelitian ini menggunakan lebih dari satu variabel independen

yaitu kelompok referensi (X1), persepsi kualitas (X2), dan

pengetahuan produk (X3). Variabel dependen yaitu keputusan

pembelian (Y), maka dalam dalam penelitian ini menggunakan

regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS. Persamaan

umum regresi linier berganda yaitu digunakan adalah sebagai

berikut:

Y = a + b1x1 + b2x2 + b3x3

Keterangan

Y = Keputusan pembelian

X1 = Kelompok referensi

X2 = Persepsi kualitas

X3 = pengetahuan produk

a = Konstanta

b1 = Koefisien regresi variabel kelompok referensi

b2 = Koefisien regresi variabel persepsi kualitas

36

b3 = Koefisien regresi variabel pengetahuan produk

3.10 Pengujian Hipotesis

3.10.1 Uji t

1. Pengaruh kelompok referensi (X1) terhadap keputusan

pembelian (Y)

Ho = Kelompok referensi (X1) tidak berpengaruh terhadap

keputusan pembelian (Y) kosmetik merek nature republic

pada remaja perempuan di Bandar Lampung

Ha = Kelompok referensi (X1) berpengaruh terhadap



Kriteria pengujian dilakukan dengan :

a. Jika nilai thitung > ttabel maka Ho ditolak

Jika nilai thitung < ttabel maka Ho diterima

b. Jika nilai sig < 0,05 maka Ho ditolak

Jika nilai sig > 0,05 maka Ho diterima

2. Pengaruh persepsi kualitas (X2) terhadap keputusan

pembelian (Y)

Ho = Persepsi kualitas (X2) tidak berpengaruh terhadap



Ha = Persepsi kualitas (X2) berpengaruh terhadap keputusan

pembelian (Y) kosmetik merek nature republic pada remaja

perempuan di Bandar Lampung




37



3. Pengaruh Pengetahuan produk (X3) terhadap keputusan

pembelian (Y)

Ho = Pengetahuan produk (X3) tidak berpengaruh terhadap



Ha = Pengetahuan produk (X3) berpengaruh terhadap








3.10.2 Uji f

1. Pengaruh antara kelompok Referensi (X1),

Persepsi Kualitas (X2), dan Pengetahuan produk

(X3), terhadap keputusan pembelian (Y)

Ho = Kelompok referensi (X1), Persepsi kualitas

(X2), dan pengetahuan produk (X3) tidak berpengaruh

terhadap keputusan pembelian (Y) kosmetik merek

nature republic pada remaja perempuan di Bandar

Lampung

Ha = Kelompok referensi (X1), Persepsi kualitas

(X2), dan pengetahuan produk (X3) berpengaruh

terhadap keputusan pembelian (Y) kosmetik merek

38

nature republic pada remaja perempuan di Bandar

Lampung


a. Jika nilai Fhitung > Ftabel maka Ho ditolak

Jika nilai Fhitung < Ftabel maka Ho diterima



39

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Data

Deskripsi adalah menggambarkan suatu data yang terkumpul yang akan

digunakan untuk proses selanjutnya. Dalam pengujian deskripsi data ini

penulis menggambarkan kondisi responden yang menjadi sampel dilihat dari

karakteristik responden antara lain:

4.1.1 Deskripsi Karakteristik Responden

Dalam penelitian ini untuk membuktikan hipotesis yang diajukan dalam

penelitian ini, telah dilakukan penelitian kepada remaja perempuan

pengguna kosmetik merek nature republic di Bandar Lampung yang

berjumlah 100 orang.

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Tabel 4.1

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Usia Jumlah Persentase %

12 – 16 Tahun 28 28,0 %

17 – 21 Tahun 72 72,0 %

Jumlah 100 100,0 %

Sumber : Hasil data diolah 2019

Dari tabel 4.1 berdasarkan karakteristik usia yang diketahui bahwa

remaja perempuan yang menggunakan kosmetik merek nature republic

didominasi oleh remaja berusia 17 – 21 (72%).

40

Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Tabel 4.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan Jumlah Persentase %

Mahasiswa 50 50,0 %

Pelajar 28 28,0 %

Dan Lain-Lain 22 22,0 %

Jumlah 100 100,0 %


Dari tabel 4.2 berdasarkan karakteristik pekerjaan responden yang

menggunakan kosmetik merek nature republic didominasi oleh

mahasiswa (50%).

Karakteristik Responden Berdasarkan Pembelian Kosmetik

Tabel 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Cara Pembelian Kosmetik

Cara pembelian Jumlah Persentase %

Online 23 23,0 %

Offline 77 77,0 %

Jumlah 100 100,0 %


Dari tabel 4.3 berdasarkan karakteristik pembelian diketahui bahwa

remaja perempuan di Bandar Lampung paling banyak melakukan

pembelian kosmetik merek nature republic melalui pembelian offline

berjumlah (77%).

41

Karakteristik Responden Berdasarkan Pengeluaran Perbulan

Tabel 4.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Pengeluaran Perbulan

Pengeluaranperbulan

Jumlah Persentase %

< 500 Ribu 65 65,0 %

500 Ribu - 1 Juta 25 25,0 %

1,1 Juta – 1,5 Juta 10 10,0 %

Jumlah 100 100,0 %


Dari tabel 4.4 berdasarkan karakteristik pengeluaran perbulan dalam

membeli kosmetik diketahui bahwa remaja perempuan di Bandar

Lampung mengeluarkan uang sebesar <500 ribu berjumlah (65%).

4.1.2 Deskripsi Jawaban Responden

Hasil jawaban tentang variabel yang disebarkan kepada 100 responden

adalah sebagai berikut :

Tabel 4.5

Hasil Jawaban Responden Variabel Kelompok referensi

No PernyataanJawaban

SS (5) S (4) CS (3) TS (2) STS (1)F % F % F % F % F %

1 Teman memberikaninformasi mendetailmengenai produkkosmetik merek naturerepublic

16 16.0 27 27.0 36 36.0 14 14.0 7 7.0

2 Teman memberikaninformasi mengenaimanfaat dari produk 15 15.0 24 24.0 39 39.0 22 22.0 0 0

42

kosmetik merek naturerepublic

3 Teman memberikaninformasi mengenaikeunggulan dan kualitaskosmetik merek naturerepublic

11 11.0 36 36.0 38 38.0 15 15.0 0 0

4 Teman memberikaninformasi mengenaiproduk kosmetik mereknature republic adalahorang yang bisadipercaya

15 15.0 32 32.0 37 37.0 15 15.0 1 1.0

5 Saya tertarikmenggunakan produkkosmetik merek naturerepublic setelahmendengar informasi dariteman

16 16.0 35 35.0 29 29.0 18 18.0 2 2.0

6 Pengalaman dari temanmempengaruhi sayadalam keputusanpembelian produkkosmetik merek naturerepublic

22 22.0 33 33.0 34 34.0 10 10.0 1 1.0

7 Teman sering berbagipengalaman dan ajakanuntuk menggunakanproduk kosmetik mereknature republic

16 16.0 31 31.0 36 36.0 17 17.0 0 0

8 Teman memberikansaran untukmenggunakan produkkosmetik merek naturerepublic

22 22.0 30 30.0 25 25.0 21 21.0 2 2.0

9 Saya tertarik untukmengikuti dan meniruteman dalammenggunakan produkkosmetik merek nature

25 25.0 29 29.0 30 30.0 14 14.0 2 2.0

43

republic

10 Saya membeli produkkosmetik merek naturerepublic setelah melihatpenampilan teman yangmenggunakan kosmetikmerek nature republic

27 27.0 34 34.0 31 31.0 5 5.0 3 3.0


Berdasarkan tabel 4.5 jawaban reponden diatas pernyataan yang

terbesar pada jawaban sangat setuju terdapat pada pernyataan 10 yaitu

“Saya membeli produk kosmetik merek nature republic setelah melihat

penampilan teman yang menggunakan kosmetik merek nature republic”

dengan jumlah responden sebanyak 27 responden (27.0%) dan yang

terkecil pada pernyataan 3 yaitu “Teman memberikan informasi

mengenai keunggulan dan kualitas kosmetik merek nature republic”

dengan jumlah 11 responden (11%).

Tabel 4.6

Hasil Jawaban Responden Variabel Persepsi Kualitas



1 Produk kosmetik mereknature republic sayadapat digunakan untuksemua jenis kulit

31 31.0 55 55.0 13 13.0 1 1.0 0 0

2 Produk kosmetik mereknature republic sayamembawa perubahanyang lebih baik bagitubuh saya

22 22.0 46 46.0 25 25.0 5 5.0 2 2.0

3 Produk kosmetik mereknature republic sayamemiliki kualitas yangbaik

13 13.0 49 49.0 31 31.0 7 7.0 0 0

44

4 Produk kosmetik mereknature republic sayamemiliki kualitas yangsama dari waktu kewaktu

17 17.0 56 56.0 24 24.0 3 3.0 0 0

5 Produk kosmetik mereknature republic sayaterbuat dari bahan bahanalami

24 24.0 32 32.0 40 40.0 4 4.0 0 0

6 Produk kosmetik mereknature republic sayaaman digunakan untuksegala usia

16 16.0 35 35.0 43 43.0 6 6.0 0 0

7 Produk kosmetik mereknature republic sayadapat digunakan berulang– ulang di segala jeniskondisi

18 18.0 32 32.0 45 45.0 5 5.0 0 0

8 Produk kosmetik mereknature republic sayabertahan sesuai dengantanggal kedaluarsa

15 15.0 49 49.0 31 31.0 5 5.0 0 0

9 Produk kosmetik mereknature republic sayaterbuat dari bahan alamisesuai dengan janjiproduk

26 26.0 28 28.0 38 38.0 8 8.0 0 0

10 Harga yang ditawarkankosmetik merek naturerepublic saya sesuaidengan janji kualitasnya

12 12.0 54 54.0 28 28.0 6 6.0 0 0


Berdasarkan tabel 4.6 jawaban reponden diatas pernyataan yang

terbesar pada jawaban sangat setuju terdapat pada pernyataan 1 yaitu

“Produk kosmetik merek nature republic saya dapat digunakan untuk

semua jenis kulit” dengan jumlah responden sebanyak 31 responden

45

(31.0%) dan yang terkecil pada pernyataan 10 yaitu “Harga yang

ditawarkan kosmetik merek nature republic saya sesuai dengan janji

kualitasnya” dengan jumlah 12 responden (12.0%).

Tabel 4.7

Hasil Jawaban Responden Variabel Pengetahuan Produk



1 Saya mengetahui banyakinformasi mengenaiproduk kosmetik mereknature republic

39 39.0 52 52.0 9 9.0 0 0 0 0

2 Saya menggunakankosmetik merek naturerepublic karenamerupakan merekterkenal

21 21.0 53 53.0 23 23.0 3 3.0 0 0

3 Saya menyimpaninformasi mengenaikosmetik merek naturerepublic di memori

15 15.0 44 44.0 35 35.0 6 6.0 0 0

4 Saya mengetahui manfaatdari produk kosmetikmerek nature republic 14 14.0 55 55.0 28 28.0 3 3.0 0 0

5 Terdapat informasi yanglengkap mengenaiproduk kosmetik mereknature republic

20 20.0 37 37.0 39 39.0 3 3.0 1 1.0

6 Produk kosmetik mereknature republic mudahuntuk digunakan 22 22.0 38 38.0 34 34.0 6 6.0 0 0

7 Produk kosmetik mereknature republic dapatdigunakan untuk semuajenis kulit

27 27.0 31 31.0 35 35.0 7 7.0 0 0

46

8 Produk kosmetik mereknature republic cocokdigunakan untuk remaja 22 22.0 43 43.0 31 31.0 4 4.0 0 0


Berdasarkan tabel 4.7 hasil jawaban responden variabel pengetahuan

produk dapat diketahui bahwa pernyataan yang paling banyak direspon

adalah pernyataan 1 yaitu “Saya mengetahui banyak informasi

mengenai produk kosmetik merek nature republic” dengan jumlah

responden yang menyatakan sangat setuju sebanyak 39 responden

(39.0%) dan yang terkecil pada pernyataan 4 yaitu “Saya mengetahui

manfaat dari produk kosmetik merek nature republic” dengan jumlah

responden sebanyak 14 responden (14.0%).

Tabel 4.8

Hasil Jawaban Responden Variabel Keputusan Pembelian



1 Saya lebih memilihbelanja produk skincaredaripada makeup 26 26.0 47 47.0 23 23.0 4 4.0 0 0

2 Kebanyakan produkkosmetik merek naturerepublic yang saya milikiadalah (makeup)dibandingkan (skincare)

18 18.0 45 45.0 19 19.0 18 18.0 0 0

3 Saya hanya membeli satuproduk kosmetik mereknature republic ketikaberbelanja

12 12.0 49 49.0 27 27.0 12 12.0 0 0

4 Saya membeli lebih darisatu produk kosmetikmerek nature republicketika berbelanja

10 10.0 48 48.0 28 28.0 14 14.0 0 0

5 Dalam sebulan saya

47

hanya sekali belanjaproduk kosmetik mereknature republic

22 22.0 37 37.0 33 33.0 7 7.0 1 1.0

6 Dalam sebulan saya lebihdari dua kali dalamberbelanja kosmetikmerek nature republic

31 31.0 49 49.0 18 18.0 2 2.0 0 0


Berdasarkan tabel 4.8 hasil jawaban responden variabel keputusan

pembelian dapat diketahui bahwa pernyataan yang paling banyak

direspon adalah pernyataan 6 yaitu “Dalam sebulan saya lebih dari dua

kali dalam berbelanja kosmetik merek nature republic“ dengan jumlah

responden yang menyatakan sangat setuju sebanyak 31 responden

(31.0%) dan yang terkecil pada pernyataan 4 yaitu “Saya membeli lebih

dari satu produk kosmetik merek nature republic ketika berbelanja”

dengan jumlah responden sebanyak 10 responden (10.0%).

4.2 Hasil Uji Persyaratan Instrumen

4.2.1 Hasil Uji Validitas

Sebelum dilakukan pengolahan data maka seluruh jawaban yang

diberikan oleh responden di uji dengan uji validitas dan uji realibilitas

yang diuji cobakan pada responden. Uji validitas dilakukan dengan

menggunakan korelasi product moment. Dengan penelitian ini, uji

validitas untuk menghitung data yang akan dihitung dan proses

pengujiannya dilakukan dengan menggunakan aplikasi SPSS 20.

Tabel 4.9

Hasil Uji Validitas Kelompok Referensi

Pernyataan rhitung rtabel Kondisi Simpulan

Butir 1 0,633 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 2 0,441 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 3 0,645 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 4 0,455 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 5 0,519 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 6 0,607 0,361 rhitung> rtabel Valid

48

Butir 7 0,369 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 8 0,558 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 9 0,597 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 10 0,558 0,361 rhitung> rtabel ValidSumber : Hasil data diolah 2019

Berdasarkan tabel 4.9 hasil uji validitas variabel dengan menampilkan

seluruh item pernyataan yang bersangkutan mengenai kelompok

referensi Hasil yang didapatkan yaitu nilai rhitung> rtabel. Dengan

demikian seluruh item pernyataan mengenai kelompok referensi

dinyatakan valid.

Tabel 4.10

Hasil Uji Validitas Persepsi Kualitas


Butir 1 0,624 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 2 0,587 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 3 0,683 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 4 0,739 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 5 0,704 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 6 0,597 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 7 0,679 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 8 0,534 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 9 0,454 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 10 0,658 0,361 rhitung> rtabel ValidSumber : Hasil data diolah 2019


seluruh item pernyataan yang mengenai persepsi kualitas. Hasil yang

didapatkan yaitu nilai rhitung> rtabel. Dengan demikian seluruh item

pernyataan mengenai persepsi kualitas dinyatakan valid.

Tabel 4.11

Hasil Uji Validitas Pengetahuan Produk


Butir 1 0,717 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 2 0,794 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 3 0,383 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 4 0,474 0,361 rhitung> rtabel Valid

49

Butir 5 0,471 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 6 0,384 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 7 0,780 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 8 0,655 0,361 rhitung> rtabel ValidSumber : Hasil data diolah 2019


seluruh item pernyataan yang mengenai pengetahuan produk. Hasil

yang didapatkan yaitu nilai rhitung> rtabel. Dengan demikian seluruh item

pernyataan mengenai pengetahuan produk dinyatakan valid.

Tabel 4.12

Hasil Uji Validitas Keputusan Pembelian


Butir 1 0,713 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 2 0,765 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 3 0,566 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 4 0,650 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 5 0,560 0,361 rhitung> rtabel ValidButir 6 0,697 0,361 rhitung> rtabel ValidSumber : Hasil data diolah 2019


seluruh item pernyataan yang mengenai keputusan pembelian. Hasil

yang didapatkan yaitu nilai rhitung> rtabel. Dengan demikian seluruh item

pernyataan mengenai keputusan pembelian dinyatakan valid.

4.2.2 Hasil Uji Reliabilitas

Setelah uji validitas maka penguji kemudian melakukan uji realibilitas

terhadap masing-masing instrumen variabel X1, variabel X2, variabel

X3 dan variabel instrumen Y menggunakan rumus Alpha Cronbach

dengan bantuan program IBM SPSS 20. Hasil uji realibilitas setelah

dikonsultasikan dengan daftar interprestasi koefisien r dapat dilihat

pada tabel berikut :

50

Tabel 4.13Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Alpha Cronbach keterangan

Kelompok Referensi(X1)

0,721 Reliabilitas tinggi

Persepsi Kualitas (X2) 0,824 Reliabilitas sangat tinggi

Pengetahuan Produk(X3)


Keputusan Pembelian(Y)



Berdasarkan hasil uji reliabilitas tabel 4.13 didapat nilai cronbach’s

alpha tertinggi yaitu sebesar 0,824 untuk variabel persepsi kualitas

dengan tingkat reliabel sangat tinggi, sedangkan nilai cronbach’s alpha

terendah sebesar 0,700 untuk variabel pengetahuan produk dengan

tingkat reliabel tinggi.

4.3 Hasil uji persyaratan analisis data

4.3.1 Hasil Uji Normalitas

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah jumlah sampel yang

diambil sudah refresantif atau belum sehingga keseimpulan dalam

penelitian yang diambil dari jumlah sampel bisa dipertanggung

jawabkan. Uji normalitas pada penelitian ini penulis menggunakan

One Sample Komogrov – Smirnov Test dengan menggunakan

program SPSS 2.0

51

Tabel 4.14Hasil Uji Normalitas

Variabel Sig Keterangan

Kelompok Referensi(X1)

0,437 Normal

Persepsi Kualitas (X2) 0,156 Normal

Pengetahuan Produk(X3)

0,495 Normal

Keputusan Pembelian(Y)

0,095 Normal


Berdasarkan tabel 4.14 di atas uji normalitas K-S, masing masing

variabel yang diuji > 0,05 dengan tingkat signifikan masing-

masing kelompok referensi 0,437, persepsi kualitas 0,156,

pengetahuan produk 0,495, dan keputusan pembelian 0,095 jadi

dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal.

4.3.2 Hasil Uji Linearitas

Uji linearitas ini digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model

yang digunakan sudah benar atau tidak. Dari hasil pengolahan data

diperoleh hasil uji linearitas sebagai berikut :

Tabel 4.15Hasil Uji Linearitas

Variabel Sig Keterangan

Kelompok referensi(X1) terhadapkeputusan pembelian(Y)

0,085 Linear

Persepsi kualitas (X1)terhadap keputusanpembelian (Y)

0,172 Linear

Pengetahuan produk(X3) terhadap

0,521 Linear

52

keputusanpembeliaan (Y)Sumber : Hasil data diolah 2019

Berdasarkan hasil tabel 4.15 didapat nilai masing – masing variabel

kelompok referensi diperoleh nilai sig sebesar 0,085 > 0,05

(Alpha), persepsi kualitas diperoleh nilai sig sebesar 0,172 > 0,05

(Alpha), dan pengetahuan produk diperoleh nilai sig sebesar 0,521

> 0,05(Alpha) maka dapat disimpulkan bahwa data yang diperoleh

dari 100 responden dalam penelitian ini semua variabel independen

menyatakan model regresi berbentuk linear terhadap variabel

dependen.

4.3.3 Hasil Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas ini tidak boleh terdapat terdapat

multikolinieritas antara variabel penjelas pada model tersebut yang

diindikasikan hubungan yang tinggi diantara beberapa tau

keseluruhan variabel penjelas. Gejala multikolinieritas dapat

dengan menggunakan nilai VIP (variance inflation factor). Jika

nilai VIP lebih dari 10 maka ada gejala multikolinearitas,

sedangkan unsur (1-R2) disebut collonierty tolerance, artinya jika

nilai collonierty tolerance dibawah 0,1 maka ada gejala

multikolinearitas.

Tabel 4.16

Hasil Uji Multikolinieritas

Variabel Collinearity statistics Keterangan

Tolerance VIP

Kelompok

referensi

(X1)

0,983 1,017 Tidak ada gejala

multikolinearitas

Persepsi 0,899 1,112 Tidak ada gejala

53

kualitas

(X1)

multikolinearitas

Pengetahuan

produk (X3)

0,885 1,130 Tidak ada gejala

multikolinearitasSumber : Hasil data diolah 2019

Berdasarkan hasil perhitungan multikolinearitas pada tabel 4.16

diperoleh nilai VIP variabel kelompok referensi sebesar 1,017 dan

memiliki nilai tolerance sebesar 0,983 , variabel persepsi kualitas

diperoleh nilai VIP sebesar 1,112 dan memiliki nilai tolerance

sebesar 0,899 , dan pada variabel pengetahuan produk diperoleh

nilai VIP sebesar 1,130 dan memiliki nilai tolerance sebesar 0,885.

Artinya karena nilai VIP < 10 dan nilai tolerance mendekati 1

maka dapat disimpulkan bahwa pada data ini Tidak ada gejala

multikolinearitas.

4.4 Metode Analisis Data

4.4.1 Hasil uji analisis regresi linear berganda

Analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antara variabel

independen dengan variabel dependen apakah masing-masing

variabel independen berhubungan positif atau negatif dan untuk

memprediksi nilai dari variabel dependen apabila variabel

dependen mengalami kenaikan atau penurunan.

Tabel 4.17Koefisien Kolerasi

Variabel R R Square

Kelompok referensi(X1), persepsi kualitas(X2), dan pengetahuan

produk (X3)0,561 0,314


54

Berdasarkan hasil pada tabel 4.17 diatas diperoleh hasil nilai

koefiseien kolerasi (R) sebesar 0,561 yang menunjukan tingkat

hubungan antar variabel sebesar 0,561 (56.1%). Sedangkan nilai

koefisien determinasi R2(R Square) sebesar 0,314 menunjukan

bahwa keputusan pembelian (Y) dipengaruhi kelompok referensi

(X1), persepsi kualitas(X2), dan pengetahuan produk(X3) pada

kosmetik merek nature republic sebesar 31.4% dan sisanya 68.6%

dipengaruhi faktor atau variabel lainnya.

Tabel 4.18Hasil Analisis Regresi Linear Berganda

Variabel B Std.Error

(Constant) 7.298 2.588

Kelompok referensi 0.118 0.039

Persepsi kualitas 0.069 0.056

Pengetahuan produk 0.277 0.059


Variabel dependen pada regresi ini adalah Keputusan Pembelian

(Y), sedangkan variabel independen adalah Kelompok referensi

(X1) , Persepsi kualitas (X2) dan Pengetahuan Produk (X3). Model

regresi berdasarkan hasil analisis di atas adalah:

Y = a + b1 X1 + b2 X2+b3X3

Y = 7.298 + 0.118X1+ 0.069X2+0.277X3

Keterangan :

Y = Keputusan pembelian

X1 = Kelompok referensi

X2 = Persepsi kualitas

55

X3 = pengetahuan produk

a = Konstanta

b1 = Koefisien regresi variabel kelompok referensi

b2 = Koefisien regresi variabel persepsi kualitas

b3 = Koefisien regresi variabel pengetahuan produk

Adapun interpretasi dari persamaan tersebut yaitu, sebagai berikut :

1. Nilai konstanta sebesar 7.298 artinya jika variable kelompok

referensi, persepsi kualitas dan pengetahuan produk bernilai 0,

maka akan meningkatkan keputusan pembelian sebesar 7.298.

2. Nilai koefisien kelompok refrensi adalah 0.118 artinya setiap

kenaikan kelompok refrensi akan meningkatkan Keputusan

Pembelian sebesar 0.118.

3. Nilai koefisien persepsi kualitas adalah 0.069 artinya setiap

kenaikan persepsi kualitas akan meningkatkan keputusan

pembelian sebesar 0.069.

4. Nilai koefisien pengetahuan produk adalah 0.227 artinya setiap

kenaikan pengetahuan produk akan meningkatkan keputusan

pembelian sebesar 0.227

4.5 Hasil Pengujian Hipotesis

4.5.1 Uji t

Pengujian hipotesis adalah uji yang dilakukan untuk membuktikan

hipotesis penelitian. Hipotesis dalam penelitian ini berkaitan dengan

terdapat tidaknya pengaruh signifikan variabel independen secara

parsial terhadap variabel dependen. Untuk menguji hipotesis dalam

penelitian peneliti menggunakan uji t, dengan membandingkan

dan dengan tingkat kepercayaan 95% dan α = 0,05.

56


a. Jika nilai thitung > ttabel dengan dk – 3 maka Ho ditolak

Jika nilai thitung < ttabel dengan dk – 3 maka Ho diterima



Tabel 4.19

Uji t

Variabel t-

hitung

t-

tabel

sig alpha keterangan

KelompokRefrensi(X1)

3.026 1.660 0.003 0.05 Berpengaruh(Ho ditolakdan Haditerima)

PersepsiKualitas(X2)

1.236 1.660 0.220 0.05 Tidakberpengaruh(Ho diterimadan Haditolak)

PengetahuanProduk (X3)

4.688 1.660 0.000 0.05 Berpengaruh(Ho ditolakdan Haditerima)


1. Berdasarkan dari tabel 4.19 diatas hasil uji t diperoleh nilai

untuk variabel Kelompok refrensi (X1) t-hitung sebesar 3.026

sedangkan dengan t-tabel 1.660 dan sig sebesar 0.003 sedangkan

alpha 0,05 Jadi nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (3.026 >

1.660) dan nilai sig lebih kecil dari alpha (0.003 < 0,05) Maka Ho

yang diajukan ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan bahwa

Kelompok refrensi (X1) berpengaruh terhadap Keputusan

57

Pembelian (Y) kosmetik merek nature republic pada remaja

perempuan di Bandar Lampung


untuk variabel Persepsi Kualitas (X2) t-hitung sebesar 1.236

sedangkan t-tabel 1.660 dan sig sebesar 0.220 sedangkan alpha

0,05. Jadi nilai t-hitung lebih kecil dari nilai t-tabel (1.236 < 1.660)

dan nilai sig lebih besar dari alpha (0.220 > 0,05) Maka Ho yang

diajukan diterima dan Ha ditolak. Kesimpulan bahwa Persepsi

Kualitas (X2) tidak berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian

(Y) kosmetik merek nature republic pada remaja perempuan di

Bandar Lampung


untuk variabel Pengetahuan Produk (X3) t-hitung sebesar 4.688

sedangkan t-tabel 1.660 dan sig sebesar 0.000 sedangkan alpha

0,05 Jadi nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (4.688 > 1.660)

dan sig lebih kecil dari alpha (0,000 < 0.05) Maka Ho yang

diajukan ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan bahwa Pengetahuan

produk (X3) berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian (Y)


Lampung

4.5.2 Uji F

Uji F digunakan untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang

signifikan antara variabel independen secara bersama-sama terhadap

variabel dependen. Untuk menguji F dengan tingkat kepercayaan 95%

atau alpha 5% dan derajat kebebasan pembilang sebesar k-1 = 4-1 = 3

dan derajat kebebasan penyebut sebesar n-k = 100 – 4 = 96.

58

Tabel 4.20Uji F

Variabel f-hitung

f- tabel sig alpha keterangan

Kelompokrefrensi,PersepsiKualitas danPengetahuanProdukterhadapKeputusanPembelian

14.662 2.70 0.000 0.05

Berpengaruh(Ho ditolakdan Haditerima)

Sumber : Data diolah tahun 2019

Berdasarkan dari tabel 4.20 diatas hasil uji F diperoleh nilai untuk f-

hitung sebesar 14.662 sedangkan f-tabel 2.70. dengan demikian Fhitung

(14.662) > Ftabel (2.70) dan sig (0.000) < alpha (0.05) maka Ho ditolak

dan menerima Ha sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa Kelompok

refrensi (X1), Persepsi Kualitas (X2) dan Pengetahuan Produk (X3)

berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian (Y) kosmetik merek nature

republic pada remaja perempuan di bandar lampung.

4.6 Pembahasan

Hasil penelitian ini untuk mengetahui bahwa adanya pengaruh kelompok

referensi, persepsi kualitas, dan pengetahuan produk terhadap keputusan

pembelian kosmetik merek nature republic pada remaja perempuan di bandar

lampung. Dalam penelitian ini di dapatkan hasil uji korelasi R square sebesar

0,314 menunjukkan keputusan pembelian dipengaruhi oleh kelompok

referensi , persepsi kualitas dan pengetahuan produk kosmetik merek nature

republic pada remaja perempuan di bandar lampung sebesar 31.4% sedangkan

sisanya 68.6% dipengaruhi oleh faktor atau variabel lain diluar penelitian ini.

Hasil uji hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

59

Dari hasil uji t penelitian ini menunjukan bahwa kelompok referensi (X1)

berpengaruh terhadap keputusan pembelian kosmetik merek nature republic

pada remaja perempuan di Bandar Lampung. Artinya, kelompok referensi

dipertimbangkan oleh remaja perempuan di Bandar Lampung sebelum

memutuskan pembelian kosmetik merek nature republic. Kelompok referensi

yang digunakan dalam penelitian ini adalah teman. Menurut sumarwan (2017)

kelompok referensi merupakan kumpulan dari dua atau lebih orang-orang

yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan yang sama. Remaja

perempuan di Bandar Lampung cenderung mengikuti arahan atau saran dari

kelompoknya sebelum memutuskan untuk membeli karna kelompok referensi

merupakan sumber informasi yang terpercaya sehingga remaja perempuan di

bandar lampung yakin akan informasi yag disampaikan. Hal ini didukung oleh

penelitian dari Apriyandi, Edy, & Sunarti (2017) dan Pramudi (2015) yang

mengatakan bahwa kelompok referensi berepengaruh terhadap keputusan

pembelian.

Dari hasil uji t penelitian ini menunjukan bahwa persepsi kualitas (X2) tidak

berpengaruh terhadap keputusan pembelian kosmetik merek nature republic

pada remaja perempuan di Bandar Lampung. Artinya, persepsi akan kualitas

bukan merupakan faktor utama remaja di Bandar Lampung dalam melakukan

pembelian kosmetik merek nature republic. Tjiptono dalam Reppi (2015)

menyatakan bahwa persepsi kualitas adalah penilaian konsumen terhadap

keunggulan keseluruhan suatu produk atau jasa layanan ditinjau dari

fungsinya secara relatif dengan produk – produk lain. Konsumen akan melihat

keunggulan dari suatu produk jika produk tersebut dapat dikatakan sesuai

dengan apa yang seharusnya dimiliki dari sebuah produk. Tapi teori ini tidak

sejalan dengan hasil perepsi kualitas terhadap keputusan pembelian kosmetik

asal korea karna dari hasil kuesioner pada pernyataan 10 “Harga yang

ditawarkan kosmetik merek nature republic saya sesuai dengan janji

kualitasnya” dengan persentase sangat setuju 12% artinya masih ada

konsumen yang belum dapat merasakan keunggulan produk dengan baik.

60

Dari hasil uji t penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan produk (X3)

berpengaruh terhadap keputusan pembelian kosmetik merek nature republic di

Bandar Lampung. Artinya, sebelum memutuskan untuk membeli kosmetik

merek nature republic, remaja perempuan di Bandar Lampung memiliki

pengetahuan yang lebih tentang produk kosmetik merek nature republic.

Menurut Sumarwan (2017) Pengetahuan produk adalah kumpulan berbagai

informasi mengenai produk meliputi kategori produk, merek, terminologi

produk, atribut atau fitur produk, harga produk dan kepercayaan mengenai

produk. Semakin banyak konsumen memiliki pengetahuan produk yang lebih

baik, maka konsumen akan lebih memutuskan untuk melakukan pembelian

karena konsumen lebih banyak menyimpan informasi tentang suatu produk.

Hal ini didukung oleh penelitian dari Khasanah, Zakaria dan Welly (2014)

yang mengatakan bahwa pengetahuan produk berpengaruh terhadap keputusan

pembelian.

Dari hasil uji F penelitian ini menunjukan bahwa kelompok referensi (X1) ,

Persepsi Kualitas (X2) dan Pengetahuan Produk (X3) berpengaruh terhadap

keputusan pembelian kosmetik merek nature republic pada remaja Perempuan

di Bandar Lampung. Hal ini menyatakan bahwa kelompok referensi, persepsi

kualitas, dan pengetahuan produk menjadi pertimbangan remaja untuk

melakukan keputusan pembelian. Menurut Peter & Olson (2017) keputusan

pembelian adalah proses integrasi yang digunakan untuk mengombinasikan

pengetahuan untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan

memilih satu di antaranya.

61

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Penelitian ini yaitu untuk membuktikan adanya pengaruh antara kelompok

referensi, persepsi kualitas, dan pengetahuan produk terhadap keputusan

pembelian kosmetik merek nature republic pada remaja perempuan di Bandar

Lampung. Penelitian ini menggunakan 100 kusioner dengan menggunakan

metode analisis regresi linear berganda, alat analisis yang digunakan adalah

SPSS versi 20 menunjukkan :

1. Kelompok referensi berpengaruh terhadap keputusan pembelian


Lampung.

2. Persepsi kualitas tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian


Lampung.

3. Pengetahuan produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian


Lampung.

4. Koefisien determinan R2 (R Square) sebesar 0.314 (31.4%) yang

menunjukan keputusan pembelian kosmetik merek nature republic pada

remaja perempuan di Bandar Lampung dipengaruhi kelompok referensi,

persepsi kualitas, dan pengetahuan produk, sedangkan sisanya 68.6%

dipengaruhi oleh faktor atau variabel lain diluar penelitian ini.

5. Kelompok referensi, persepsi kualitas, dan pengetahuan produk secara

simultan berpengaruh terhadap keputusan pembelian kosmetik merek

nature republic pada remaja perempuan di Bandar Lampung.

62

5.2 Saran

5.2.1 Saran Manajerial

1. Disarankan agar mempertahankan referensi yang sudah dinilai

baik di mata responden pada pernyataan nomor 10 pada kelompok

referensi yaitu membeli produk kosmetik merek nature republic

setelah melihat penampilan teman yang menggunakan kosmetik

merek nature republic dan mampu mempertahankan informasi yang

telah ada di benak konsumen pada pernyataan no 1 pada

pengetahuan produk yaitu saya mengetahui banyak informasi

mengenai produk kosmetik merek nature republic.

2. Disarankan agar meningkatkan kualitas produk yang dinilai kurang

baik di mata responden pada pernyataan nomor 10 persepsi

kualitas yaitu harga yang ditawarkan kosmetik merek nature

republic sesuai dengan janji kualitasnya.

5.2.2 Saran Bagi Penelitian Selanjutnya

Penelitian ini hanya meneliti tentang variabel kelompok referensi,

persepsi kualitas, dan pengetahuan produk. untuk peneliti selanjutnya

disarankan :

1. Melakukan penelitian pada perusahaan yang sejenis dan hasilnya

dapat dijadikan sebagai perbandingan.

2. Meneruskan penelitian ini dengan menambah variabel lain yang

berhubungan keputusan pembelian pada perusahaan sejenis

atauperusahaan yang sama, sehingga dapat melengkapi

pembelajaran pada bidang manajemen pemasaran.

DAFTAR PUSTAKA

Harjanti, Lusia Olivia Sabu G. 2014. Pengaruh Persepsi Kualitas Produk

Terhadap Keputusan Pembelian The Body Shop. Journal Widya

Ekonomika. Vol. 1 Nomor 2.

Kotler, Philip, dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran, Jilid 1,

penerbit Erlangga, Jakarta.

Kotler, Philip, dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran, Jilid 2,

penerbit Erlangga, Jakarta.

Khazanah, Zakaria Wahab, dan Welly Nailis. 2014. Pengaruh Kemasan, Label

Halal dan Pengetahuan Produk Terhadap Keputusan Pembelian

Konsumen. Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis dan Terapan.

Mutiara, Syahputra. 2018. Pengaruh Pengetahuan Produk dan Produk Halal

Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Kecantikan Korea. Jurnal

Indonesia Membangun. Vol 17 Nomor 2.

Pramudi. 2015. Pengaruh Gaya Hidup Kosumtif dan Kelompok Referensi

Terhadap Keputusan Pembelian Kosmetik Lokal. Jurnal Riset Ekonomi

dan Manajemen. Vol. 15 Nomor 2.

Peter, J. Paul, & Jerry C. Olson. 2016. Perilaku Konsumen Dan Strategi

Pemasaran, Jilid 1, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Peter, J. Paul, & Jerry C. Olson. 2017. Perilaku Konsumen Dan Strategi

Pemasaran, Jilid 2, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Sumarwan. 2017. Perilaku Konsumen, Jilid 2, Penerbit Ghalia, Indonesia

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Bisnis. Penerbit Alfabeta, Bandung.

www.bandarlampungkota.bps.go.id Di akses pada Pukul 19.55 November 2018

www.cnnindonesia.com Di akses pada Pukul 00.23 Desember2018

www.cosmopolitanfm.com Di akses pada Pukul 23.30 Januari 2019

www.kompas.com Di akses pada Pukul 20.30 Desember 2018

www.vebma.com Di akses pada Pukul 22.55 Januari 2019

http://www.bandarlampungkota.bps.go.id/

http://www.cnnindonesia.com/

http://www.cosmopolitanfm.com/

http://www.kompas.com/

http://www.vebma.com/

LAMPIRAN

Lampiran 1

Bandar Lampung, Februari 2019

Perihal : Permohonan Pengisian Kuisioner

Dengan hormat,

Sehubung di laksanakan penelitian yang berjudul “PENGARUH KELOMPOK REFERENSI,

PERSEPSI KUALITAS, DAN PENGETAHUAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN

PEMBELIAN KOSMETIK MEREK NATURE REPUBLIC (Studi pada remaja

perempuan di Bandar Lampung)”. Saya Vivi Afrinda selaku mahasiswa IIB Darmajaya Studi

Manajemen mengharap Saudari untuk menjadi responden sebagai data yang digunakan dalam

penelitian ini. Penelitian ini akan digunakan dalam penyusunan skripsi saya sebagai syarat

mencapai gelar S1. Beberapa persyaratan yang harus di penuhi untuk mengisi kuesioner ini

adalah:

a. Usia 12 – 21 Tahun

b. Menggunakan kosmetik merek nature republic

Di mohon untuk mengisi kuesioner ini secara lengkap dan sebenar-benarnya. Informasi yang di

berikan akan di jaga kerahasiannya dan hanya di pergunakan untuk kepentingan penelitian. Atas

kesediaan dan kerjasamanya dari Saudari saya ucapkan terima kasih.

Hormat Saya,

Vivi Afrinda

NPM :1512110125

IDENTITAS RESPONDEN

1. Nama Responden : ……………………..........

2. Usia : 12-16 TAHUN 17-21 TAHUN

3. Pekerjaan : PELAJAR

MAHASISWA DLL

4. Beli kosmetik secara : ONLINE OFFLINE

5. Pengeluaran untuk membeli kosmetik perbulan :

<500 rb 500 rb - 1 jt 1,1jt -1,5 jt

PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER

1. Mohon diberi tanda cklist (√ ) pada kolom jawaban yang telah diselesaikan oleh peneliti.

Pendapat Anda dinyatakan dalam skala 1 s/d 5 yang memiliki makna:

Sangat Setuju (SS) = 5

Setuju (S) = 4

Cukup Setuju (CS) = 3

Tidak Setuju (TS) = 2

Sangat Tidak Setuju (STS) = 1

2.Setiap pertanyaan hanya membutuhkan satu jawaban saja

3. Mohon memberikan jawaban yang sebenar-benarnya

KELOMPOK REFERENSI (X1)

No

PERNYATAAN

JAWABAN

SS S CS TS STS

5 4 3 2 1

1 Teman memberikan informasi mendetail

mengenai produk kosmetik merek nature

republic

2 Teman memberikan informasi mengenai

manfaat dari produk kosmetik merek

nature republic

3 Teman memberikan informasi mengenai

keunggulan dan kualitas kosmetik merek

nature republic

4 Teman yang memberikan informasi


republic adalah orang yang bisa

dipercaya

5 Saya tertarik menggunakan produk

kosmetik merek nature republic setelah

mendengar informasi dari teman

6 Pengalaman dari teman mempengaruhi

saya dalam keputusan pembelian produk

kosmetik merek nature republic

7 Teman sering berbagi pengalaman dan

ajakan untuk menggunakan produk


8 Teman memberikan saran untuk

menggunakan produk kosmetik merek

nature republic

9 Saya tertarik untuk mengikuti dan meniru

teman dalam menggunakan produk


10 Saya membeli produk kosmetik merek

nature republic setelah melihat

penampilan teman yang menggunakan


PERSEPSI KUALITAS (X2)

No

PERNYATAAN

JAWABAN

SS S CS TS STS

5 4 3 2 1

1 Produk kosmetik merek nature republic

saya dapat digunakan untuk semua jenis

kulit


saya membawa perubahan yang lebih

baik bagi tubuh saya


saya memiliki kualitas yang baik


saya memiliki kualitas yang sama dari

waktu ke waktu


saya terbuat dari bahan bahan alami


saya aman digunakan untuk segala usia


saya dapat digunakan berulang – ulang di

segala jenis kondisi


saya bertahan sesuai dengan tanggal

kedaluarsa


saya terbuat dari bahan alami sesuai

dengan janji produk

10 Harga yang ditawarkan kosmetik merek

nature republic saya sesuai dengan janji

kualitasnya

PENGETAHUAN PRODUK (X3)

No

PERNYATAAN

JAWABAN

SS S CS TS STS

5 4 3 2 1

1 Saya mengetahui banyak informasi


republic

2 Saya menggunakan kosmetik merek

nature republic karena merupakan merek

terkenal

3 Saya menyimpan informasi mengenai

kosmetik merek nature republic di

memori

4 Saya mengetahui manfaat dari produk


5 Terdapat informasi yang lengkap


republic


mudah untuk digunakan


dapat digunakan untuk semua jenis kulit


cocok digunakan untuk remaja

KEPUTUSAN PEMBELIAN (Y)

No

PERNYATAAN

JAWABAN

SS S CS TS STS

5 4 3 2 1

1 Saya lebih memilih belanja produk

skincare daripada makeup

2 Kebanyakan produk kosmetik merek

nature republic yang saya miliki adalah

(makeup) dibandingkan (skincare)

3 Saya hanya membeli satu produk

kosmetik merek nature republic ketika

berbelanja

4 Saya membeli lebih dari satu produk

kosmetik merek nature republic ketika

berbelanja

5 Dalam sebulan saya hanya sekali belanja

produk kosmetik merek nature republic

6 Dalam sebulan saya lebih dari dua kali

dalam berbelanja kosmetik merek nature

republic

Lampiran 2

Hasil jawaban kuesioner Responden

Hasil jawaban Variabel Kelompok Referensi (X₁)

No

responden

Butir Pernyataan

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 Total

1 5 3 3 4 5 5 5 4 5 4 43

2 4 4 4 4 3 4 4 5 5 5 42

3 4 4 4 5 4 5 3 4 4 4 41

4 5 3 4 5 4 5 5 4 4 4 43

5 4 4 4 5 4 5 3 3 4 3 39

6 5 3 3 4 5 5 3 4 3 4 39

7 4 4 4 4 3 5 3 5 5 5 42

8 4 5 5 5 4 3 4 5 5 5 45

9 5 4 4 5 5 5 3 3 3 3 40

10 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 45

11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

12 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 48

13 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 45

14 4 4 4 5 4 5 3 5 5 5 44

15 4 4 4 3 3 4 4 5 4 5 40

16 4 4 4 3 5 4 3 5 4 5 41

17 3 5 3 4 4 3 4 3 3 3 35

18 2 5 4 4 4 4 5 5 3 5 41

19 4 4 3 4 5 3 4 5 3 5 40

20 5 5 5 5 5 3 5 4 4 4 45

21 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 35

22 3 2 4 4 4 4 3 5 4 5 38

23 4 3 4 2 2 4 5 5 5 5 39

24 1 5 4 4 3 3 3 4 3 4 34

25 2 3 3 4 5 4 5 4 3 4 37

26 3 3 5 5 4 5 4 4 4 4 41

27 4 3 2 3 2 3 3 4 4 4 32

28 2 2 3 3 2 2 4 3 3 3 27

29 4 3 4 4 2 4 3 4 5 4 37

30 3 4 3 5 3 1 3 4 3 4 33

31 3 3 3 3 5 3 2 5 4 4 35

32 3 3 2 3 2 3 4 4 4 3 31

33 1 2 2 3 2 3 3 5 4 5 30

34 4 3 3 4 4 2 4 4 4 5 37

35 3 3 4 4 2 4 4 5 4 3 36

36 3 4 3 3 2 4 3 4 4 3 33

37 4 3 4 3 4 3 5 4 4 2 36

38 3 3 4 3 2 3 4 3 5 3 33

39 4 3 3 4 2 3 3 3 3 2 30

40 3 4 4 3 5 3 3 2 5 4 36

41 5 3 3 4 5 4 4 5 3 3 39

42 1 2 5 4 4 4 3 3 4 2 32

43 3 2 3 4 4 3 4 4 5 4 36

44 4 2 3 3 4 5 5 3 2 3 34

45 4 2 3 3 4 4 5 3 3 3 34

46 5 2 3 3 4 4 5 3 2 3 34

47 3 4 2 3 3 4 5 2 3 3 32

48 2 3 3 2 2 3 3 2 2 4 26

49 4 3 2 2 4 3 4 2 3 3 30

50 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 36

51 1 3 2 3 5 3 2 3 1 1 24

52 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 27

53 3 2 2 3 3 2 2 3 3 3 26

54 3 3 4 3 3 3 4 2 3 3 31

55 5 3 3 2 1 3 3 2 5 5 32

56 3 3 5 3 3 3 5 2 3 3 33

57 2 5 5 3 2 5 5 3 2 3 35

58 1 2 2 4 1 2 2 2 1 4 21

59 3 3 3 4 3 3 3 4 3 2 31

60 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 28

61 3 3 4 4 3 3 4 2 3 3 32

62 5 2 4 5 3 2 4 5 2 5 37

63 3 2 4 2 5 4 5 2 3 4 34

64 5 4 5 4 2 3 2 1 2 3 31

65 2 4 5 5 3 2 5 4 2 3 35

66 5 5 2 3 3 5 3 4 2 3 35

67 3 5 4 3 4 3 4 5 5 5 41

68 5 3 3 4 3 4 4 4 2 4 36

69 2 2 3 3 2 4 3 2 3 3 27

70 3 2 3 3 3 5 4 3 3 4 33

71 4 3 3 2 2 3 2 2 3 3 27

72 4 5 3 3 4 5 3 5 2 3 37

73 2 5 2 3 3 4 4 3 2 4 32

74 3 5 3 5 5 5 2 2 4 5 39

75 2 5 3 5 5 5 4 4 5 4 42

76 5 4 4 2 2 4 2 2 2 4 31

77 4 2 4 4 3 5 4 3 3 3 35

78 4 3 3 2 3 5 4 5 2 4 35

79 3 2 4 3 4 5 3 4 5 3 36

80 2 3 4 2 3 4 3 2 4 4 31

81 3 3 2 4 5 5 3 2 2 1 30

82 2 2 4 2 3 3 3 5 3 2 29

83 3 4 2 3 4 4 3 4 5 4 36

84 2 3 3 2 4 3 4 4 4 4 33

85 4 3 4 4 2 4 2 3 5 3 34

86 4 4 3 3 3 4 3 2 4 4 34

87 1 3 2 2 3 3 2 3 5 5 29

88 3 3 3 4 4 4 4 2 5 3 35

89 3 2 2 3 2 2 2 3 4 4 27

90 3 3 4 3 4 3 3 4 5 5 37

91 5 3 3 4 3 4 2 3 5 5 37

92 3 5 5 4 4 2 2 4 4 4 37

93 2 5 5 2 4 4 2 2 5 5 36

94 1 2 2 2 3 2 2 3 4 4 25

95 3 4 3 3 4 4 4 3 4 5 37

96 3 2 3 2 4 4 4 1 3 5 31

97 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 35

98 3 2 3 1 3 3 2 2 5 4 28

99 2 3 3 3 4 4 3 4 5 5 36

100 3 4 4 3 3 3 2 3 3 5 33

Hasil Jawaban Variabel Persepsi Kualitas (X₂)

No

Responden

Butir Pernyataan

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 Total

1 4 4 3 3 4 3 3 4 3 2 33

2 4 4 3 4 3 3 3 3 5 4 36

3 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 33

4 3 3 3 3 3 5 3 3 3 3 32

5 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 30

6 5 5 4 5 3 4 5 4 4 5 44

7 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 47

8 5 5 4 5 4 4 5 3 4 5 44

9 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 35

10 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 47

11 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 33

12 5 5 3 4 2 3 3 4 5 3 37

13 4 4 4 4 2 2 3 4 5 2 34

14 5 3 3 4 3 2 3 3 4 3 33

15 5 3 3 5 4 3 4 4 5 3 39

16 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 31

17 5 4 4 4 4 3 3 2 3 2 34

18 5 4 3 5 5 4 4 4 3 4 41

19 5 5 5 5 4 4 2 4 4 3 41

20 4 3 4 4 5 5 4 4 4 5 42

21 5 5 5 5 5 5 4 3 3 4 44

22 5 4 3 3 4 4 4 4 4 3 38

23 5 5 5 5 5 5 4 4 4 2 44

24 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 36

25 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 37

26 4 5 3 4 3 2 3 5 4 4 37

27 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 37

28 3 4 3 4 3 4 2 3 3 3 32

29 5 4 4 4 4 4 3 5 5 4 42

30 5 4 4 4 4 4 3 5 5 4 42

31 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 40

32 4 4 4 4 5 5 5 3 4 4 42

33 5 5 4 4 4 3 4 4 4 5 42

34 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41

35 3 3 4 4 4 3 3 3 4 3 34

36 4 3 4 4 3 4 2 4 5 5 38

37 5 5 5 5 5 3 5 5 4 4 46

38 4 3 2 4 5 4 3 4 3 4 36

39 3 3 4 4 3 2 3 2 3 4 31

40 5 5 3 3 4 4 3 4 5 4 40

41 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 40

42 4 4 4 4 5 4 5 3 5 4 42

43 5 5 3 4 5 3 3 3 3 3 37

44 4 4 3 3 5 4 5 3 5 4 40

45 5 2 3 3 4 3 3 5 4 5 37

46 4 1 4 3 4 3 5 3 5 4 36

47 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 35

48 5 5 4 4 3 2 3 4 3 4 37

49 4 4 4 4 3 3 5 4 5 5 41

50 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 40

51 5 2 5 5 3 4 3 4 5 4 40

52 5 5 4 4 4 3 5 4 3 4 41

53 4 4 4 4 5 4 3 3 5 5 41

54 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 38

55 4 4 4 4 3 5 4 3 5 3 39

56 4 4 4 4 4 3 4 4 3 2 36

57 4 4 4 2 3 3 4 3 5 3 35

58 5 4 4 4 3 3 3 3 4 4 37

59 4 4 3 3 5 3 4 3 5 4 38

60 3 3 2 2 3 4 4 4 3 3 31

61 4 4 4 4 3 4 3 2 3 4 35

62 4 3 3 5 3 3 3 4 5 3 36

63 5 5 2 3 4 3 4 3 4 4 37

64 4 2 3 3 4 4 3 5 5 4 37

65 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 37

66 4 4 2 2 3 4 4 4 5 4 36

67 5 1 3 3 4 3 3 4 3 4 33

68 4 3 3 4 5 4 5 5 3 4 40

69 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 36

70 3 3 3 3 3 3 4 4 5 4 35

71 4 4 5 5 5 4 5 4 3 4 43

72 5 3 5 3 5 3 5 4 5 3 41

73 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 40

74 4 4 4 4 3 3 3 5 3 4 37

75 3 3 4 4 2 3 3 4 4 4 34

76 4 4 4 4 3 5 3 4 3 3 37

77 5 5 4 4 5 3 4 5 4 4 43

78 4 3 5 5 5 3 3 4 3 4 39

79 4 4 4 4 5 5 3 3 4 3 39

80 5 5 5 5 4 3 2 4 3 4 40

81 4 4 4 4 4 3 5 5 3 4 40

82 3 3 5 5 4 5 3 4 5 4 41

83 3 3 4 4 3 3 4 4 2 4 34

84 4 4 4 4 5 4 3 5 3 3 39

85 4 4 5 5 5 3 3 4 2 4 39

86 5 5 4 4 3 3 2 2 2 4 34

87 4 4 4 4 4 4 5 4 3 3 39

88 4 3 3 4 3 4 3 3 2 4 33

89 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 33

90 3 5 4 3 5 4 3 5 2 3 37

91 5 5 4 4 4 5 4 5 5 4 45

92 4 4 4 4 2 2 4 4 2 3 33

93 4 2 4 3 3 5 4 3 3 4 35

94 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3 32

95 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 33

96 4 4 4 4 3 3 5 5 2 4 38

97 5 5 2 3 3 3 4 4 3 4 36

98 4 4 5 5 4 3 3 2 3 4 37

99 2 4 2 4 3 5 5 3 3 5 36

100 4 2 2 4 4 3 3 4 4 5 35

Hasil Jawaban Kuesioner Pengetahuan Produk (X3)

No

Responden

Butir Pernyataan

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 Hasil

1 4 4 4 4 5 3 4 3 31

2 4 4 4 4 5 5 5 3 34

3 5 5 4 4 4 2 4 4 32

4 4 4 4 4 4 5 4 4 33

5 3 3 4 4 4 4 3 3 28

6 4 4 4 4 3 4 4 4 31

7 5 5 5 5 5 3 5 5 38

8 4 4 4 4 5 3 5 4 33

9 3 3 4 4 3 2 3 2 24

10 5 5 3 3 4 5 5 4 34

11 4 4 4 4 4 3 4 4 31

12 4 4 4 4 5 4 5 3 33

13 5 5 3 4 5 4 5 5 36

14 4 4 4 4 5 4 5 5 35

15 5 5 3 3 4 5 5 5 35

16 4 4 4 4 4 3 5 3 31

17 4 4 3 3 3 4 3 4 28

18 5 5 4 4 3 5 5 4 35

19 4 4 4 4 3 5 5 4 33

20 4 4 4 4 4 4 4 4 32

21 5 5 5 5 3 4 4 4 35

22 5 5 4 4 4 4 5 4 35

23 4 4 4 4 5 4 5 5 35

24 4 4 4 4 3 3 4 4 30

25 4 4 4 4 3 5 4 3 31

26 4 4 4 4 4 4 4 4 32

27 4 4 4 4 4 4 4 3 31

28 5 4 4 4 3 3 3 3 29

29 4 4 3 3 5 3 4 3 29

30 3 3 2 2 3 4 4 4 25

31 4 4 3 3 4 3 3 4 28

32 4 4 3 4 3 3 3 3 27

33 4 3 3 3 3 4 3 3 26

34 3 3 3 3 3 5 3 3 26

35 3 4 3 3 3 3 3 3 25

36 5 5 4 5 3 4 5 4 35

37 5 5 5 4 5 5 4 5 38

38 5 5 4 5 4 4 5 3 35

39 4 4 4 4 3 4 3 3 29

40 4 5 4 5 5 5 5 4 37

41 4 4 3 3 3 3 3 3 26

42 5 5 3 4 2 3 3 4 29

43 4 4 4 4 2 2 3 4 27

44 5 3 3 4 3 2 3 3 26

45 5 3 3 5 4 3 4 4 31

46 4 3 3 3 3 3 3 3 25

47 5 4 4 4 4 3 3 2 29

48 5 4 3 5 5 4 4 4 34

49 5 5 5 5 4 4 2 4 34

50 4 3 4 4 5 5 4 4 33

51 5 5 5 5 5 5 4 3 37

52 5 4 3 3 4 4 4 4 31

53 5 5 5 5 5 5 4 4 38

54 4 4 4 4 3 4 3 4 30

55 4 3 3 4 4 4 4 4 30

56 4 5 3 4 3 2 3 5 29

57 4 4 3 4 4 4 3 4 30

58 3 4 3 4 3 4 2 3 26

59 5 4 4 4 4 4 3 5 33

60 5 4 4 4 4 4 3 5 33

61 4 4 3 4 4 4 3 4 30

62 3 4 3 4 3 4 2 3 26

63 4 4 4 4 4 4 5 5 34

64 4 4 4 4 4 4 4 4 32

65 5 4 4 4 4 4 5 5 35

66 3 3 3 3 4 4 5 5 30

67 4 3 3 2 2 3 4 4 25

68 4 5 4 5 4 3 4 4 33

69 5 3 5 3 3 3 3 3 28

70 5 4 4 3 3 3 3 3 28

71 4 3 4 3 4 4 5 5 32

72 4 4 4 4 5 5 5 5 36

73 4 3 4 4 4 3 4 4 30

74 5 4 5 4 4 3 3 3 31

75 4 3 4 4 3 4 3 4 29

76 4 4 4 3 3 3 3 3 27

77 5 4 5 4 5 5 4 4 36

78 4 3 3 3 3 5 5 5 31

79 5 5 5 5 3 3 3 3 32

80 4 4 3 4 5 5 3 3 31

81 5 5 5 5 4 3 3 3 33

82 4 3 3 4 3 3 5 5 30

83 4 3 3 4 3 3 4 4 28

84 5 4 3 4 4 4 4 4 32

85 4 3 3 3 1 2 2 5 23

86 5 3 3 4 5 5 4 4 33

87 4 5 3 5 4 4 4 4 33

88 4 4 3 4 3 5 2 2 27

89 5 4 4 3 3 3 2 2 26

90 5 4 5 3 3 3 3 5 31

91 5 4 5 3 3 3 3 5 31

92 4 3 2 3 3 3 3 4 25

93 5 2 5 3 4 4 2 4 29

94 5 4 2 3 4 5 5 4 32

95 4 2 2 3 3 5 5 5 29

96 5 2 2 4 3 3 3 3 25

97 4 4 4 3 5 5 5 5 35

98 5 4 5 3 4 4 5 5 35

99 3 4 3 3 3 3 3 3 25

100 4 3 2 2 4 3 4 3 25

Hasil jawaban kuesioner Variabel Keputusan Pembelian (Y)

No

Responden

Butir Pernyataan

P1 P2 P3 P4 P5 P6 Hasil

1 4 4 4 4 5 4 25

2 4 4 4 4 5 5 26

3 5 5 4 4 4 4 26

4 4 4 4 4 4 4 24

5 3 3 4 4 4 3 21

6 4 4 4 4 3 4 23

7 5 5 5 5 5 5 30

8 4 4 4 4 5 5 26

9 3 3 4 4 3 3 20

10 5 5 3 3 4 5 25

11 4 4 4 4 4 4 24

12 4 4 4 4 5 5 26

13 5 5 3 4 5 5 27

14 4 4 4 4 5 5 26

15 5 5 3 3 4 5 25

16 4 4 4 4 4 5 25

17 4 4 3 3 3 3 20

18 5 5 4 4 3 5 26

19 4 4 4 4 3 5 24

20 4 4 4 4 4 4 24

21 5 5 5 5 3 4 27

22 5 5 4 4 4 5 27

23 4 4 4 4 5 5 26

24 4 4 4 4 3 4 23

25 4 4 4 4 3 4 23

26 4 4 4 4 4 4 24

27 4 4 4 4 4 4 24

28 5 4 4 4 3 3 23

29 4 4 3 3 5 4 23

30 3 3 2 2 3 4 17

31 3 4 3 4 4 4 22

32 5 5 5 2 3 4 24

33 2 4 2 4 5 5 22

34 5 3 5 2 4 4 23

35 3 3 4 3 4 3 20

36 4 4 4 4 4 4 24

37 3 5 3 2 5 5 23

38 3 4 3 4 4 4 22

39 2 2 2 2 3 3 14

40 3 4 5 4 2 5 23

41 3 4 3 4 4 4 22

42 4 3 4 3 4 4 22

43 4 5 4 2 3 5 23

44 4 5 3 3 4 4 23

45 5 5 3 3 3 5 24

46 3 3 3 3 4 4 20

47 4 4 4 4 4 4 24

48 5 4 5 3 3 5 25

49 5 4 5 3 3 4 24

50 4 4 4 4 4 4 24

51 4 4 4 4 3 5 24

52 4 4 4 4 5 5 26

53 4 5 4 5 3 4 25

54 3 4 3 4 4 4 22

55 5 3 5 3 4 4 24

56 4 4 4 4 4 4 24

57 4 3 4 3 4 4 22

58 5 5 3 3 3 4 23

59 4 4 4 4 4 4 24

60 4 4 4 4 3 3 22

61 4 4 3 5 2 4 22

62 3 4 3 4 5 4 23

63 4 2 4 3 5 5 23

64 3 5 3 5 4 4 24

65 3 2 5 2 4 4 20

66 3 4 2 5 3 3 20

67 3 4 2 3 3 5 20

68 3 2 4 5 2 4 20

69 5 4 2 4 3 3 21

70 3 2 4 4 5 3 21

71 4 5 2 3 4 4 22

72 4 2 3 3 3 5 20

73 4 2 4 4 2 4 20

74 5 4 2 3 4 3 21

75 4 3 4 2 4 3 20

76 4 2 4 4 2 4 20

77 3 4 3 4 2 5 21

78 4 3 2 4 4 3 20

79 5 2 2 5 4 4 22

80 4 2 4 3 2 5 20

81 5 3 3 3 3 4 21

82 4 2 4 2 5 3 20

83 2 3 5 4 3 3 20

84 5 2 4 2 4 4 21

85 3 3 4 2 4 4 20

86 2 3 3 3 5 5 21

87 4 2 4 5 4 2 21

88 4 2 4 3 3 5 21

89 3 2 4 4 5 5 23

90 5 4 3 4 3 3 22

91 5 2 3 2 3 5 20

92 5 5 2 3 1 4 20

93 5 4 3 2 3 4 21

94 3 2 3 4 5 3 20

95 4 3 4 3 3 3 20

96 5 2 3 3 3 4 20

97 4 3 2 3 5 5 22

98 3 4 3 5 3 4 22

99 4 3 5 2 5 4 23

100 4 3 5 3 5 2 22

Lampiran 3

Hasil uji frekuensi karakteristik responden

1. Karakteristik berdasarkan Usia Responden

2. Karakteristik berdasarkan Pekerjaan Responden

3. Karakteristik berdasarkan Beli Kosmetik Responden

4. Karakteristik berdasarkan Pengeluaran Perbulan Responden

Lampiran 4

Hasil Uji frekuensi Jawaban Responden

1. Variabel Kelompok referensi (X₁)

2. Variabel Persepsi Kualitas (X₂)

3. Variabel Pengetahuan Produk (X3)

4. Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Lampiran 5

Hasil Uji Persyaratan Instrumen

1. Hasil Uji Validitas

Variabel Kelompok Referensi (X₁)

Variabel Persepsi Kualitas (X₂)

Variabel Pengetahuan Produk (X3)

Variabel Keputusan Pembelian (Y)

2. Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Kelompok Referensi (X₁)

Variabel Persepsi Kualitas (X₂)

Variabel Pengetahuan Produk (X3)

Variabel Keputusan Pembelian (Y)

Lampiran 6

Hasil Uji Analisi Data

1. Hasil Uji Normalitas

2. Hasil Uji Linieritas

3. Hasil Uji Multikolinieritas

Lampiran 7

Hasil Uji Regresi Linier Berganda Uji t dan Uji F

PENGARUH KELOMPOK REFERENSI, PERSEPSI ...repo.darmajaya.ac.id/1748/1/SKRIPSI FULL.pdfPENGARUH...

Documents

Transcript of PENGARUH KELOMPOK REFERENSI, PERSEPSI ...repo.darmajaya.ac.id/1748/1/SKRIPSI FULL.pdfPENGARUH...