PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN...

139
PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN KEWENANGAN TERHADAP EFEKTIVITAS PERANAN KOMITE AUDIT SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi OLEH: Nourma Utami 107082003373 JURUSAN AKUNTANSI KONSENTRASI AUDITING FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H/2011 M

Transcript of PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN...

Page 1: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN

KEWENANGAN TERHADAP EFEKTIVITAS PERANAN

KOMITE AUDIT

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH:

Nourma Utami107082003373

JURUSAN AKUNTANSI KONSENTRASI AUDITING

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432 H/2011 M

Page 2: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

ii

PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN KEWENANGANTERHADAP EFEKTIVITAS PERANAN KOMITE AUDIT

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Bisnis

Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

NOURMA UTAMINIM : 107082003373

Di Bawah Bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2011/1432 H

Page 3: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF

Hari ini Rabu, 27 April 2011 telah dilakukan Ujian Komprehensif atas

mahasiswa:

1. Nama : Nourma Utami

2. NIM : 107082003373

3. Jurusan : Akuntansi

4. Judul Skripsi : “Pengaruh Independensi, Integritas, dan Kewenangan

Terhadap Efektivitas Peranan Komite Audit”.

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang

bersangkutan selama proses ujian komprehensif, maka diputuskan bahwa

mahasiswa tersebut di atas dinyatakan lulus dan diberi kesempatan untuk

melanjutkan ke tahap Ujian Skripsi sebagai satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 27 April 2011

1. Prof. Dr. Abdul Hamid, MS ( _________________ )NIP. 19570617 198503 1 002 Ketua

2. Rahmawati, SE, MM ( _________________ )NIP. 19770814 200604 2 003 Sekretaris

3. Yessi Fitri, SE., M.Si., Ak ( _________________ )NIP. 19760924 200604 2 002 Penguji Ahli

Page 4: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

iv

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI

Hari ini Selasa, 31 Mei 2011 telah dilakukan Ujian Skripsi atas mahasiswa:1. Nama : Nourma Utami2. NIM : 1070820033733. Jurusan : Akuntansi4. Judul Skripsi : “Pengaruh Independensi, Integritas, dan Kewenangan

Terhadap Efektivitas Peranan Komite Audit”.

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yangbersangkutan selama proses ujian Skripsi, maka diputuskan bahwa mahasiswatersebut di atas dinyatakan lulus dan skripsi ini diterima sebagai satu syarat untukmemperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan BisnisUniversitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 31 Mei 2011

1. Prof. Dr. Abdul Hamid, MS ( _________________ )NIP. 19570617 198503 1 002 Ketua

2. Rahmawati, SE, MM ( _________________ )NIP. 19770814 200604 2 003 Sekretaris

3. Dr. Amilin, SE., Ak, M.Si ( _________________ )NIP. 19730615 200501 1 009 Penguji Ahli

4. Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MS ( _________________ )NIP. 19690203 200112 1 003 Pembimbing I

5. Drs. Abdul Hamid Cebba, MBA, Ak ( _________________ )NIP. 19620502 1993031 003 Pembimbing II

Page 5: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

v

LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Nourma Utami

NIM : 107082003373

Jurusan : Akuntansi

Judul Skripsi : Pengaruh independensi, integritas dan kewenangan

terhadap efektivitas peranan Komite Audit

Menyatakan bahwa hasil penulisan skripsi yang telah saya buat ini

merupakan hasil karya sendiri dan benar keasliannya. Apabila ternyata

dikemudian hari penulisan skripsi ini merupakan hasil plagiat atau penjiplakan

terhadap karya orang lain, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan

sekaligus menerima sanksi berdasarkan aturan tata tertib di Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak ada unsur

paksaan.

Jakarta, Mei 2011

(Nourma Utami)

10708200373

Page 6: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama : Nourma Utami

2. Tempat, Tanggal Lahir : Tangerang, 14 Februari 1989

3. Alamat : Jl. WR. Supratman gg. Tangkil Rt.002/05

No.63, Kel. Cempaka Putih, kec. Ciputat

Timur, Tangerang 15412

4. Telepon : 085695080470

5. Email : [email protected]

II. PENDIDIKAN

1. TK. Assalamah Tahun 1994-1995

2. SDN Cempaka Baru 1 Tahun 1995-2001

3. SMP Negeri 2 Ciputat Tahun 2001-2004

4. SMK 2 Mei Ciputat Tahun 2004-2007

5. S1 Ekonomi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2007-2011

III. PENGALAMAN ORGANISASI

1. Osis SMK 2 Mei Ciputat Sebagai Bendahara Umum (2005-2006)

2. STARS 43 Jakarta Sebagai Anggota (2007-Sekarang)

3. KomDa FEB UIN Jakarta Sebagai Anggota Div. Keputrian (2008-2009)

dan sebagai Koordinator Keputrian (2009-2010)

Page 7: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

vii

4. Badan Eksekutif Mahasiswa Jurusan Akuntansi Sebagai Anggota

Kemahasiswaan (2009-2010) dan Anggota Div. Sosial Keagamaan (2010-

2011)

5. Lembaga Dakwah Kampus (LDK) UIN SyaHid sebagai anggota Div.

Kehumasan (2010-2011)

IV. LATAR BELAKANG KELUARGA

1. Ayah : H. Ma’ruf Hidayat

2. Tempat, Tanggal Lahir : Tangerang, 20 Mei 1962

3. Ibu : Neneng Noerseha

4. Tempat, Tanggal Lahir : Pandeglang, 06 Juli 1967

5. Alamat : Jl. WR. Supratman gg. Tangkil Rt.002/05

No. 63 Cempaka Putih, Ciputat Timur

15412

Page 8: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

viii

INFLUENCE OF INDEPENDENCE, INTEGRITY, AND AUTHORITY TOEFFECTIVENESS OF THE AUDIT COMMITTEE

ABSTRACT

This study examines the influence of independence, integrity, and authority toeffectiveness of the audit committee. The respondents in this study is auditcommittee that work for company in Jakarta. The total of audit committee thatwere visited in this study were 53members of audit committee from 20 company.The method of determining the sample by using purposive sampling method, whilethe data processing method used by researcher is multiple regression.

The result shows that variable authority influence significantly toeffectiveness of the audit committee. Independence and integrity not influencesignificantly to effectiveness of the audit committee.

Keyword: independence, integrity, authority, effectiveness of the audit committee

Page 9: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

ix

PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN KEWENANGANTERHADAP EFEKTIVITAS PERANAN KOMITE AUDIT

ABSTRAK

Penelitian ini menguji pengaruh independensi, integritas, dan kewenanganterhadap efektivitas peranan Komite Audit. Responden dalam penelitian ini adalahanggota satuan Komite Audit yang bekerja diberbagai sektor pada perusahaan diJakarta. Jumlah anggota Komite Audit yang menjadi sampel penelitian ini adalah53 orang anggota dari 20 perusahaan. Metode penentuan sampel yang digunakandalam penelitian ini adalah purposive sampling, sedangkan metode pengolahandata yang digunakan peneliti adalah analisis regresi berganda.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa independensi dan integritas tidakberpengaruh signifikan terhadap efektivitas peranan Komite Audit, sedangkanvariabel kewenangan berpengaruh signifikan terhadap efektivitas peranan KomiteAudit.

Kata kunci : Independesi, integritas, kewenangan, efektivitas peranan komite audit

Page 10: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

x

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah S.W.T yang telah memberikan rahmat dan karunia-

Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang

berjudul “Pengaruh Independensi, Integritas, dan Kewenangan terhadap

Efektivitas Peranan Komite Audit”. Penyusunan skripsi ini dimaksudkan untuk

memenuhi sebagian syarat-syarat guna mencapai gelar Sarjana Ekonomi di

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan

penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu

dalam penyusunan skripsi ini terutama kepada:

1. Kedua orang tua yang telah memberikan semangat serta doa yang tiada henti-

hentinya kepada penulis.

2. Keluargaku yang telah menyemangati dan memberikan banyak inspirasi

dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

4. Ibu Rahmawati, SE, MM selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi

dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

5. Ibu Yessi Fitri, SE, Ak, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

6. Bapak Prof. Ahmad Rodoni, selaku dosen Pembimbing Skripsi I yang telah

bersedia memberikan waktunya yang sangat berharga untuk membimbing

penulis selama menyusun skripsi.

7. Bapak Drs. Abdul Hamid Cebba, MBA, Ak, selaku dosen Pembimbing

Skripsi II yang telah bersedia meluangkan waktu, memberikan pengarahan

dan bimbingan dalam penulisan skripsi ini.

8. Seluruh staf pengajar dan karyawan Universitas Islam Negeri yang telah

memberikan bantuan kepada penulis.

Page 11: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xi

9. Seseorang yang selalu memberikan semangat serta motivasi yang sangat

berharga dan tiada henti-hentinya untuk penulis, serta teman-teman yang

selalu membantu, specialnya buat temen2 Komda, BEMJ Akun, dan LDK

(Humas). Makasih yah,,,,,,,,

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna

dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh

karena itu, penulis mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik

yang membangun dari berbagai pihak.

Jakarta, Mei 2011

(Nourma Utami)

Page 12: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xii

DAFTAR ISI

Halaman Judul ............................................................................................... i

Lembar Pengesahan Skripsi.......................................................................... ii

Lembar Pengesahan Uji Komprehensif ....................................................... iii

Lembar Pernyataan Bebas Plagiat ............................................................... iv

Lembar Pengesahan Uji Skripsi ................................................................... v

Daftar Riwayat Hidup ................................................................................... vi

Abstract ............................................................................................................ viii

Abstrak............................................................................................................ ix

Kata Pengantar .............................................................................................. x

Daftar Isi ......................................................................................................... xii

Daftar Tabel.................................................................................................... xv

Daftar Gambar ............................................................................................... xvi

Daftar Lampiran ............................................................................................ xvii

BAB. I. PENDAHULUAN................................................................... 1

A. Latar Belakang Penelitian .................................................. 1

B. Perumusan Masalah ........................................................... 8

C. Tujuan Penelitian ............................................................... 8

D. Manfaat Penelitian ............................................................. 8

BAB. II. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................... 10

A. Tinjaan Literatur................................................................. 10

1. Internal Control ............................................................ 10

Page 13: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xiii

2. Good Corporate Governance ...................................... 12

3. Komite Audit................................................................ 14

4. Independensi ................................................................ 19

5. Integritas....................................................................... 20

6. Kewenangan................................................................. 21

B. Keterkaitan Antar Variabel ................................................ 24

1. Independensi dengan Efektivitas Peranan Komite

Audit............................................................................. 24

2. Integritas dengan Efektivitas Peranan Komite Audit... 26

3. Kewenangan dengan Efektivitas Peranan Komite Audit 27

C. Hasil Penelitian Sebelumnya.............................................. 29

D. Kerangka Pemikiran........................................................... 31

BAB. III. METODOLOGI PENELITIAN ........................................... 33

A. Ruang Lingkup Penelitian.................................................. 33

B. Metode Penentuan Sampel................................................. 33

C. Metode Pengumpulan Data ................................................ 34

1. Riset Lapangan............................................................. 34

2. Riset Kepustakaan........................................................ 34

D. Metode Analisis ................................................................. 35

1. Uji Statistik Deskriptif ................................................. 36

2. Uji Kualitas Data.......................................................... 36

a. Uji Validitas ............................................................. 36

b. Uji Reliabilitas ......................................................... 37

Page 14: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xiv

3. Uji Asumsi Klasik........................................................ 37

a. Uji Multikolonieritas ................................................ 37

b. Uji Heteroskedastisitas............................................. 38

c. Uji Normalitas Data.................................................. 39

4. Uji Hipotesis ................................................................ 40

a. Koefisien Determinasi .............................................. 41

b. Uji Statistik F ........................................................... 41

c. Uji t........................................................................... 42

E. Operasional Variabel Penelitian......................................... 43

1. Independensi ................................................................ 43

2. Integritas....................................................................... 43

3. Kewenangan................................................................. 44

4. Efektivitas Peranan Komite Audit .............................. 44

BAB IV. PENEMUAN DAN PEMBAHASAN .................................... 45

A. Gambaran Objek Penelitian ............................................... 45

1. Tempat dan Waktu Penelitian....................................... 45

2. Karakteristik Profil Responden ................................... 47

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian........................................... 48

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif........................................ 48

2. Hasil Uji Kualitas Data ................................................ 50

3. Hasil Uji Asumsi Klasik .............................................. 53

4. Hasil Uji Hipothesis ..................................................... 57

5. Hasil Uji Koefisien Determinasi .................................. 59

Page 15: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xv

C. Pembahasan........................................................................ 62

BAB V. PENUTUP ............................................................................... 64

A. Kesimpulan ........................................................................ 64

B. Implikasi ............................................................................ 65

C. Keterbatasan....................................................................... 66

D. Saran................................................................................... 67

Daftar Pustaka .................................................................................................. 68

Lampiran-Lampiran ......................................................................................... 72

Page 16: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xvi

DAFTAR TABEL

No. Keterangan Halaman

2.1 Tabel Perbedaan dengan Penelitian Sebelumnya ……………. 29

3.1 Tabel Operasional Variabel Penelitian ………………………... 43

4.1 Tabel Proses Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner ………... 46

4.2 Tabel Data Distribusi Sampel ………………………………… 46

4.3 Tabel Karakteristik Responden ………………………………. 47

4.4 Tabel Hasil Uji Statistik Deskriptif …………………………... 49

4.5 Tabel Hasil Uji Validitas Independensi ……………………… 50

4.6 Tabel Hasil Uji Validitas Integritas ………………………….. 51

4.7 Tabel Hasil Uji Validitas Kewenangan ………………………. 51

4.8 Tabel Hasil Uji Validitas Efektivitas Peranan Komite Audit … 52

4.9 Tabel Hasil Uji Reliabilitas …………………………………… 53

4.10 Tabel Hasil Uji Multikolonieritas ……………………………… 54

4.11 Tabel Hasil Uji Regresi Berganda …………………………….. 58

4.12 Tabel Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) …………………... 59

4.13 Tabel Hasil Uji Statistik F ……………………………………… 60

4.14 Tabel Hasil Uji Statistik t ………………………………………. 61

Page 17: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xvii

DAFTAR GAMBAR

No. Keterangan Halaman

2.1 Gambar Kerangka Pemikiran …………………………………. 31

4.1 Hasil Uji Normalitas menggunakan Grafik Scatterplot …………. 55

4.2 Hasil Uji Normalitas menggunakan Grafik P-Plot ……………… 56

4.3 Hasil Uji Normalitas menggunakan Grafik Histogram …………. 57

Page 18: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Keterangan Halaman

1. Surat Peneliitian Skripsi ..................................................... 72

2. Surat Penelitian.................................................................... 74

3. Surat Keterangan dari Perusahaan....................................... 77

4. Kuesioner Penelitian............................................................ 86

5. Daftar Jawaban Responden ................................................. 94

6. Output Hasil Pengujian Data ............................................... 104

Page 19: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perhatian dunia usaha terhadap good corporate governance (GCG)

meningkat sejak negara-negara di Asia dihantam krisis ekonomi pertengahan

tahun 1997 dan terbukanya skandal keuangan perusahaan raksasa dunia,

termasuk Enron Corporation, Worldcom dan Global Crossing. Krisis ini

berdampak sangat luas terutama dalam merontokkan rezim-rezim politik

yang berkuasa di Korea Selatan, Thailand dan Indonesia. Ketiga negara yang

diawal tahun 1990-an dipandang sebagai “Macan Asia” harus mengakui

bahwa pondasi ekonomi mereka rapuh, yang akhirnya berujung pada krisis

keuangan, ekonomi, dan akhirnya merambat kepada krisis politik (Gusnardi,

2008:59). Sebab utama terjadinya krisis keuangan yang melanda banyak

negara di Asia saat itu ialah karena lemahnya pelaksanaan good corporate

governance (GCG) pada perusahaan-perusahaan, baik sektor swasta maupun

BUMN. Hal ini ditandai dengan kurang transparannya pengelolaan perusahaan

sehingga tidak ada kontrol yang baik dan menyebabkan campur tangan antara

pemegang saham mayoritas dengan manajemen perusahaan (Murtanto dan

Maulana, 2005:2).

Eddy Marta (2006:1) menyatakan bahwa sistem tata kelola yang tertib

dan terbuka ini biasa disebut dengan good corporate governance (GCG),

bahkan dipromosikan lebih lanjut oleh berbagai institute management,

Page 20: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

2

lembaga keuangan dunia seperti The World Bank dan Asian Development

Bank juga berbagai kalangan akademisi di dunia pendidikan. Salah satu

prasyarat implementasi good corporate governace (GCG) di BUMN dan

perusahaan publik Indonesia adalah keberadaan Komite Audit (Audit

Committee) di dalam organisasi perusahaan (Alijoyo, 2003:1).

Keberadaan Komite Audit pada saat ini telah diterima sebagai suatu

bagian dari tata kelola organisasi perusahaan yang baik (good corporate

governance). Selain itu kehadiran Komite Audit akhir-akhir ini telah

mendapat respon yang positif dari berbagai pihak, antara lain Pemerintah,

Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam), Bursa Efek Indonesia (BEI), Para

Investor, Profesi Hukum (Advokat), Profesi Akuntan serta Independent

Appraisal (Muhammad Arif, 2005:51-57).

Teoh dan Wong (1993) dalam Agung (2005:2) menyatakan bahwa

Tugas Komite Audit berhubungan dengan kualitas laporan keuangan, karena

Komite Audit diharapkan dapat membantu Dewan Komisaris dalam

pelaksanaan tugas yaitu mengawasi proses pelaporan keuangan oleh

manajemen. Peran Komite Audit sangat penting karena mempengaruhi

kualitas laba perusahaan yang merupakan salah satu informasi penting yang

tersedia untuk publik dan dapat digunakan investor untuk menilai perusahaan.

Investor sebagai pihak luar perusahaan tidak dapat mengamati secara langsung

kualitas sistem informasi perusahaan.

Keharusan membentuk Komite Audit pada perusahaan yang go public

dinyatakan dalam Surat Edaran Bapepam Nomor SE-03/PM/2000 tanggal 5

Page 21: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

3

Mei 2000 dan Surat Keputusan Direksi PT. Bursa Efek Jakarta No. Kep-

315/BEJ/06/2000 yang mewajibkan semua perusahaan yang listed di Bursa

Efek Jakarta memiliki Komite Audit. Ketentuan mengenai Komite Audit pada

perusahaan yang listed di BEJ telah ditegaskan kembali oleh Bapepam dengan

surat Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-41/PM/2003 tanggal 22 Desember

2003 mengenai kewajiban pembentukan dan pedoman pelaksanaan kerja

Komite Audit (Peraturan Nomor IX.1.5) yang kemudian diperbarahui dengan

Surat Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-29/PM/2004 tanggal 24 September

2004 (Makhdalena, 2007 : 980).

Dalam melaksanakan fungsinya, Komite Audit bergantung kepada apa

yang dilaporkan oleh BRC mengenai laporan keuangan. Karenanya Komite

Audit merupakan perpanjangan tangan dari Dewan Direksi, khususnya dalam

melaksanakan proses pengawasan dan pemantauan (Sandra, 2005:3). Selain

itu manfaat Komite Audit bagi akuntan independen adalah untuk menilai dan

menata kembali hubungannya dengan perusahaan-perusahaan yang menjadi

kliennya. Bagi auditor intern, keberadaan Komite Audit akan mempengaruhi

mekanisme kegiatannya termasuk tanggung jawabnya dalam penyajian

laporan keuangan audit. Bagi profesi akuntansi, keberadaan Komite Audit

merupakan suatu tantangan dan peluang yang baru. Dan bagi pihak-pihak lain,

seperti pemilik, pemegang saham, dan kreditur, keberadaan Komite Audit

memiliki nilai tersendiri (Sanjaya, 2005:149).

Namun, keberadaan Komite Audit saja belum cukup untuk

menghindarkan perusahaan dari kasus-kasus keuangan terutama kasus

Page 22: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

4

manajemen laba. Komite Audit ternyata juga membutuhkan independensi,

integritas, serta kewenangan agar dapat lebih efektif dalam menjalankan

perannya, hal ini telah dipertegas dalam keputusan Ketua BAPEPAM.

Peraturan tersebut mewajibkan perusahaan yang terdaftar pada BEI harus

memiliki Komite Audit. Komite Audit diwajibkan beranggotakan minimal tiga

orang independen dan minimal salah satunya memiliki kemampuan dan

pengetahuan dalam bidang akuntansi atau keuangan. Salah satu anggota

Komite Audit harus berasal dari komisaris independen yang merangkap

sebagai ketua Komite Audit (Sugeng, dkk 2010:2).

Independensi Komite Audit tidak dapat dipisahkan dari moralitas yang

melandasi integritasnya seperti yang diterangkan dalam www.firmsstat.com,

Rabu (28/7/2010), bahwa hal ini perlu disadari karena Komite Audit

merupakan pihak yang menjembatani antara eksternal auditor dan perusahaan

yang juga sekaligus menjembatani antara fungsi pengawasan Dewan

Komisaris dengan Internal Auditor. Dengan demikian status organisasi

Komite Audit berbeda dari status auditor internal. Komite Audit dibentuk

dalam rangka pendelegasian kewenangan yang ada pada pemegang saham

serta dewan komisaris sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam menilai

pertanggungjawaban atau akuntabilitas manajemen. Adanya ketegasan

wewenang Komite Audit secara formal dan tertulis, dimuat dalam anggaran

dasar dan akte atau statute perusahaan. Wewenang yang didelegasikan kepada

Komite Audit berhubungan erat dengan aspek pengendalian, akuntabilitas

manajemen, dan efektivitas serta efisiensi pengelolaan bisnis perusahaan.

Page 23: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

5

Fungsi tersebut sangat dipengaruhi oleh kompetensi para anggota Komite

Audit terhadap tekhnik dan kebijakan akuntansi dari audit (Zulaikha, dkk

1999:12).

Menurut Muhammad Arif (2007:1), perkembangan praktek Komite

Audit di Indonesia dapat dibedakan atas 3 (tiga) hal sesuai dengan jenis atau

kharakteristik perusahaan yang ada, seperti Perbankan, Badan Usaha Milik

Negara (BUMN) dan perusahaan Publik. Komite Audit yang di berlakukan

dikalangan Perbankan dinamakan Dewan Audit atau Badan Audit. Dewan

Audit diatur berdasarkan surat keputusan Bank Indonesia No.

27/163/KEP/DIR/1995 tanggal 31 Maret 1995 dan Surat Edaran Bank

Indonesia No. 27/8/UPPB/1995 tanggal 31 Maret 1995. Komite Audit di

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah diatur dengan Undang-Undang No.

19 tahun 2003 tanggal 19 Juni 2003 tentang BUMN, antara lain pada pasal 70

disebutkan bahwa Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN wajib membetnuk

Komite Audit yang bekerja secara kolektif dan berfungsi membantu Komisaris

dan Dewan Pengawas dalam melaksanakan tugasnya. Komite Audit tersebut

dipimpin oleh seorang ketua yang bertanggung jawab kepada Komisaris atau

Dewan Pengawas. Keterangan lebih rinci tentang Komite Audit telah diatur

melalui Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan BUMN Nomor : KEP-

133/M-PBUMN/1999 tanggal 6 Maret 1999 tentang pembentukan Komite

Audit bagi BUMN. Dan yang ketiga adalah Komite Audit bagi Perusahaan

Publik. Berdasarkan Surat Edaran dari Direksi PT. Bursa Efek Jakarta No. SE-

008/BEJ/12-2001 tanggal 7 Desember 2001 perihal keanggotaan Komite

Page 24: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

6

Audit bahwa anggota Komite Audit harus bebas dari setiap kewajiban kepada

perusahaan tercatat dan tidak memiliki suatu kepentingan tertentu terhadap

perusahaan tercatat atau Direksi atau Komisaris Perusahaan tercatat dan bebas

dari keadaan yang dapat menyebabklan pihak lain meragukan sikap

independensinya.

Timbulnya konsep Komite Audit merupakan fenomena untuk

meningkatkan efektivitas sistem pengendalian perusahaan. Seiring dengan

berjalannya waktu, banyak harapan yang dibebankan kepada Komite Audit,

terutama pada Independensi, Integritas, dan Kewenangan. Berdasarkan uraian

diatas, peneliti termotivasi untuk melakukan penelitian ini karena pertama,

dalam menjalankan tugasnya, Komite Audit sangat dipengaruhi oleh sikap

Independensi yang kuat untuk mengahadapi berbagai tekanan peran yang

dapat menurunkan kinerjanya. Disamping itu, integritas seorang Komite Audit

merupakan salah satu hal yang harus menjadi perhatian utama, integritas yang

tinggi akan berdampak kepada perilaku Komite Audit sehingga mampu

membaca dan menghadapai perasaan orang lain dengan efektif. Hal ini

diharapkan dapat menjadi salah satu kunci untuk memperbaiki kinerjanya di

masa yang akan datang. Kedua, sampai dengan tahap penyelesaian penelitian

ini, peneliti belum menemukan penelitian yang menaruh perhatiannya

mengenai kewenangan terhadap efektivitas peranan Komite Audit.

Berdasarkan hal tersebut maka peneliti melakukan penelitian yang berjudul

“Pengaruh Independensi, Integritas dan Kewenangan terhadap

Efektivitas Peranan Komite Audit”.

Page 25: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

7

Penelitian ini merupakan pengembangan dari penelitian yang

dilakukan oleh Murtanto dan Edy ( 2005). Perbedaan Penelitian ini dengan

penelitian terdahulu diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Obyek penelitian terdahulu adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar

di BEI. Sedangkan pada penelitian kali ini, peneliti memilih sampel

penelitian dari berbagai sektor perusahaan baik publik, swasta maupun

BUMN. Hal ini dikarenakan peneliti tertarik untuk meneliti berbagai

sektor perusahaan tersebut, dan bagaimana perbedaannya.

2. Mengganti satu variabel independen dari penelitin sebelumnya. Variabel

penelitian yang digunakan sebelumnya adalah independensi, integritas,

dan keahlian audit yang diduga mempengaruhi efektivitas peranan komite

audit. Sedangakan dalam penelitian ini, peneliti mengganti salah satu

variabel yaitu Keahlian yang digantikan dengan variabel kewenangan.

Sebab, Peneliti ingin mengetahui apakah terdapat pengaruh yang cukup

signifikan antara kewenangan terhadap efektivitas peranan Komite Audit

dalam sebuah perusahaan. Selain itu, kewenangan yang dimiliki oleh

komite Audit untuk menjalankan pekerjaannya merupakan salah satu hal

yang harus menjadi perhatian utama bagi komite audit.

3. Metode Penentuan Sampel terdahulu adalah dengan menggunakan Simple

Random Sampling, akan tetapi kali ini peneliti menggunakan Purposive

Sampling. Hal ini di karenakan peneliti hanya ingin meneliti tentang

Komite Audit sebagai target penelitian sebagai sampel tidak acak.

Page 26: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

8

B. Perumusan Masalah

Mengacu pada latar belakang penelitian yang peneliti paparkan,

peneliti mencoba untuk membagi perumusan masalah penelitian yang

dilakukan diantaranya :

1. Apakah independensi, integritas, dan kewenangan berpengaruh signifikan

terhadap efektivitas peranan Komite Audit?

2. Berapa besar variabel Independensi, integritas, dan kewenangan mampu

mempengaruhi variabel efektivitas peranan Komite Audit?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan bukti empiris atas hal-

hal sebagai berikut :

1. Menganalisis independensi, integritas, dan kewenangan berpengaruh

signifikan terhadap efektivitas peranan Komite Audit.

2. Menganalisis besarnya variabel independensi, integritas, dan kewenangan

mampu mempengaruhi variabel efektivitas peranan Komite Audit

D. Manfaat Penelitian

1. Kontribusi Teoritis

a. Bagi Mahasiswa Jurusan Akuntansi khususnya dan Pembaca

umumnya, diharapkan dapat memberikan informasi mengenai peranan

Komite Audit ditubuh perusahaan, dan bagaimana perannya dalam

menjalankan profesinya.

Page 27: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

9

b. Masyarakat, Sebagai sarana informasi tentang Komite Audit serta

menambah wawasan pada bidang akuntansi.

c. Peneliti Berikutnya, Sebagai referensi yang dapat menjadi informasi

tambahan sehingga peneliti berikutnya mampu memberikan hasil yang

lebih baik.

2. Kontribusi Praktis

a. Komite Audit, Diharapkan penelitian ini dapat menjadi pertimbangan

bagi Komite Audit untuk dapat bersikap lebih independen dan

memiliki integritas yang tinggi dalam melaksanakan perannya pada

perusahaan khususnya dan masayarakat umumnya.

b. Ikatan Komite Audit Indonesia (IKAI), Agar dapat berperan lebih aktif

dalam melakukan pengawasan atas perannya sebagai komite audit

yang memiliki peranan sangat penting bagi perusahaan serta dapat

memberikan kontribusi dalam rangka pengembangan dan peningkatan

kualitas Komite Audit di Indonesia.

c. Perusahaan/ user pengguna jasa Komite Audit, Diharapkan dengan

adanya penelitian ini, pengguna ataupun user dari pengguna jasa

Komite Audit dapat mengetahui nilai lebih dari menggunakan jasa

Komite Audit bagi perusahaan.

Page 28: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

10

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Literatur

1. Internal Control

Laporan COSO (Committee of Supporting Organization of The

Treadway Commission) mendefinisikan pengendalian intern adalah suatu

proses yang dipengaruhi oleh dewan komisaris, manjemen, dan personil

satuan usaha lainnya yang dirancang untuk mendapat keyakinan memadai

tentang pencapaian tujuan dalam hal-hal berikut : (Jusuf, 2001:252 dalam

Murtanto dan Edy, 2005:3)

1. Keandalan pelaporan keuangan

2. Kesesuaian dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku

3. Efektivitas dan efisiensi operasi

Komponen struktur pengendalian intern terdiri dari lima (5), yaitu

lingkungan pengendalian (control environment), penaksiran resiko (risk

assesment), aktivitas pengendalian (control activities), informasi dan

komunikasi (information and communication), dan pemantaun

(monitoring) (Arens, et.al, 2003 :274). Penjelasannya adalah sebagai

berikut :

1. Lingkungan Pengendalian (control environment).

Lingkungan pengendalian terdiri dari tindakan, kebijakan dan prosedur

yang mencerminkan sikap menyeluruh manajemen puncak, direktur,

dan pemilik satuan usaha terhadap pengendalian dan pentingnya

Page 29: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

11

terhadap satuan usaha tersebut. Lingkungan pengendalian terdiri dari

sub komponen, yaitu :

a. Integritas dan nilai-nilai etika (integrity and ethical value).

b. Komitmen terhadap kompetensi (commitment to competence).

c. Partisipasi dewan komisaris atau Komite Audit (board of directors

or audit committee participation).

d. Falsafah manajemen dan gaya operasi (management’s philosophy

and operating style).

e. Struktur organisasi (organizational structure).

f. Pelimpahan wewenang dan tanggung jawab (assigmnet of

authority and responsibility).

g. Kebijakan dan prosedur kepegawaian (human resources policies

and practices).

2. Penaksiran Resiko (risk assesment).

Penaksiran resiko adalah identifikasi entitas dan analisis terhadap

resiko yang relevan untuk mencapi tujuannya, membentuk suatu dasar

untuk menetukan bagaimana resiko harus dikelola.

3. Aktivitas Pengendalian (control activities).

Aktivitas Pengendalian adalah kebijakan dan prosedur yang membantu

menjamin bahwa arahan manajemen dilaksanakan.

4. Informasi dan Komunikasi (information andcommunication).

Informasi dan komunikasi adalah pengidentifikasian, penangkapan,

dan pertukaran informasi dalam suatu bentuk dan waktu yang

memungkinkan orang melaksanakan tanggung jawab mereka.

Page 30: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

12

5. Pemantauan (monitoring).

Pemantauan adalah proses yang menetukan kualitas kinerja

pengendalian intern sepanjang waktu.

Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa internal

control merupakan suatu pengendalian yang diterapkan di dalam sebuah

perusahaan dan digunakan sebagai suatu alat pengendalian yang di

rancang untuk mencapai tujuan perusahaan diantaranya adalah keandalan

laporan keuangan, kesesuaian peraturan dengan undang-undang yang

berlaku serta terciptanya efektifitas dan efisiensi dalam menjalankan

perusahaan.

2. Good Corporate Governance

Defini Good Corporate Governance menurut Forum for Corporate

Governance in Indonesia (2006) adalah sebagai berikut :

“Corporate governance can therefore be defined as : a set of rulesthat define the relationship between shareholders, managers, creditors,the government, employes and other internal and external stakeholdersin respect to their rights and responsibilities, or the system by whichcompanies are directed and controlled. (taken from Cadbury Committeeof United Kingdom). The objective of corporate governance is to createadded value to the stakeholders”.

FCGI menuliskan prinsip-prinsip Internasional mengenai Good

Corporate Governance, (Gunarsih dan Hartadi dalam Murtanto dan Edy,

2005:5) antara lain mencakup :

1. Perlindungan terhadap hak-hak pemegang saham (The Rights of

Shareholders).

Page 31: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

13

Hak-hak para pemegang saham, yang harus diberi informasi dengan

benar dan tepat pada waktunya mengenai perusahaan, dapat ikut

berperan serta dalam pengambilan keputusan mengenai perubahan-

perubahan yang mendasar atas perusahaan, dan turut memperoleh

bagian dari keuntungan perusahaan.

2. Perlakuan yang sama terhadap seluruh pemegang saham (The

Equitable Treatment of Shareholders).

Perlakuan sama terhadap para pemegang saham, terutama kepada

pemegang saham minoritas dan pemegang saham asing, dengan

keterbukaan informasi yang penting serta melarang pembagian untuk

pihak sendiri dan perdagangan saham oleh orang dalam.

3. Peranan Stakeholders yang terkait dengan perusahaan (The Roles of

Stakeholders).

Peranan pemegang saham harus diakui sebagaimana ditetapkan oleh

hukum dan kerjasama yang aktif anata perusahaan serta para

pemegang kepentingan dalam menciptakan kekayaan, lapangan kerja

dan perusahaan yang sehat dari aspek keuangan.

4. Keterbukaan dan Transparansi (Disclosure and Transparancy).

Pengungkapan yang akurat dan tepat pada waktunya serta transparansi

mengenai semua hal yang penting bagi kinerja perusahaan,

kepemilikan, serta para pemegang kepentingan.

5. Akuntabilitas Dewan Komisaris (The Responsibilities of The Board).

Tanggung jawab pengurus dalam manajemen, pengawasan manajemen

serta pertanggungjawaban kepada perusahaan dan pemegang saham.

Page 32: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

14

Eddy Marta (2006), menjelaskan bahwa kaidah-kaidah dasar good

corporate governance yang baik merupakan jalinan keterkaitan antar

stakeholder perusahaan yang digunakan untuk menetapkan dan mengawasi

arah stratejik dan kinerja usaha suatu organisasi. Dalam prakteknya good

corporate governance merupakan acuan tertulis (pedoman) mengenai

kesepakatan antar para stakeholders dalam mengidentifikasi dan

merumuskan keputusan-keputusan strategis secara efektif dan

terkoordinasi (Hitt dkk, 2000). Dengan bekal dari pedoman tersebut maka

dapat dibangun saling kepercayaan antara pemilik perusahaaan dan para

pimpinan perusahaan (Dewan Direksi dan para Manager tingkat puncak).

Guna mengawasi lebih lanjut kinerja perusahaan dan menjaga kepentingan

para pemilik modal secara professional, maka pemilik perusahaan melalui

RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) mengangkat anggota komisaris

untuk duduk dalam Dewan Komisaris.

Berdasarkan penjelasan tersebut dapat disimpulkan good

corporate governance atau sistem tata kelola perusahaan merupakan

peraturan yang mengatur antara pihak di dalam perusahaan diantaranya

manager, karyawan dengan pihak luar perusahaan yaitu para pemegang

saham.

3. Komite Audit

Menurut Arrens & Loebbecke (2000) yang dimaksud dengan

Komite Audit adalah sebagai berikut:

Page 33: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

15

“An audit committee is a selected number of members of company boardof directors whose responsibilities include helping auditors remainindependent of management. Most audit committees are made up ofthree to five or sometimes as many as seven directors who are not partof company management”.

Menurut Komite Nasional Kebijakan Good Corporate Governance

mengenai Komite Audit adalah :

“suatu Komite yang beranggotakan satu atau lebih anggota DewanKomiasaris dan dapat meminta kalangan luar dengan berbagai keahlian,pengalaman, dan kualitas lain yang dibutuhkan untuk mencapai tujuanKomite Audit”

Menurut Hiro Tugiman (1995 : 8), pengertian Komite Audit adalah

sebagai berikut :

”Komite Audit adalah sekelompok orang yang dipilih oleh kelompokyang lebih besar untuk mengerjakan pekerjaan tertentu atau unutkmelakukan tugas-tugas khusus atau sejumlah anggota Dewan Komisarisperusahaan klien yang bertanggung jawab untuk membantu auditordalam mempertahankan independensinya dari manajemen”.

Menurut Bapepam (2004) dalam penelitian Murtanto dan Edy

(2005:5) Komite Audit adalah Komite yang dibentuk oleh dewan

komisaris dalam rangka membantu melaksanakan tugas dan fungsinya.

Komisaris Independen adalah anggota Komisaris yang :

a. Berasal dari luar Emiten atau Perusahaan Publik.

b. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada

Emiten atau perusahaan Publik.

c. Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Emiten atau Perusahaan

Publik, Komisaris, Direksi, atau Pemegang Saham Utama Emiten atau

Perusahaan Publik.

Page 34: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

16

d. Tidak memiliki hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung

yang berkaitan dengan kegiatan usaha Emiten atau Perusahaan Publik.

Dalam rangka penyelenggaraan pengelolaan perusahaan yang baik

(Good Corporate Governance), BEI mewajibkan perusahaan tercatat

memiliki Komisaris Indpenden dan Komite Audit. Keanggotaan Komite

Audit sekurang-kurangnya tiga anggota dan seorang diantaranya adalah

Komisaris Independen perusahaan yang tercatat sekaligus menjadi ketua

komite. Sebaliknya, pihak lain adalah pihak ekstern yang independen dan

sekurang-kurangnya salah seorang memiliki kemampuan di bidang

akuntansi dan keuangan (Agung, 2005:3)

Tujuan dan manfaat di bentuknya Komite Audit sebenarnya telah

ada dalam definisi Komite Audit itu sendiri. Forum For Corporate

Governance in Indonesia (FCGI) mengemukakan bahwa Komite Audit

mempunyai tujuan membantu Dewan Komisaris untuk memenuhi

tanggungjawab dalam memberikan pengawasan secara menyeluruh. Dan

manfaat Komite Audit di kemukakan oleh Hiro Tugiman (1995:11)

adalah:

a. Dewan Direksi dan Komisaris dan Direksi akan banyak terbantu dalam

pengelolaan perusahaan.

b. Bagi eksternal auditor adalah keberadaan Komite Audit sangat

diperlukan sebagai forum atau media komunikasi dengan perusahaan,

sehingga diharapkan semua aktivitas dan kegiatan eksternal auditor

dalam hal ini akan mengadakan pemeriksaan, disamping secara

Page 35: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

17

langsung kepada objek pemeriksaan juga dibantu dengan mengadakan

konsultasi dengan Komite Audit.

Forum For Corporate Governance in Indonesia memberikan saran

bahwa Komite Audit harus memiliki suatu Charter atau terms of reference

yang secara jelas mendefinisikan peran dan tanggung jawab Komite Audit

serta kerangka kerja fungsional mereka. Tanpa adanya Charter akan sulit

atau bahkan mustahil Komite Audit dapat berperan dengan baik. Merujuk

pada bebreap praktek terbaik du dunia dan juga dari Forum For Corporate

Governance in Indonesia, ada 8 (delapan) komponen Charter Komite

Audit yang dapat dipakai sebagai masukan pembuatan Charter komite

Audit di BUMN dan perusahaan publik Indonesia. 8 (Delapan) komponen

tersebut (Alijoyo, 2003:3) adalah :

a. Tujuan Umum dan Otoritas Komite Audit.

b. Peran dan Tanggung jawab Komite Audit.

c. Fungsi dari pihak-pihak yang terkait dengan Komite Audit.

d. Struktur Komite Audit.

e. Syarat-syarat Keanggotaan.

f. Rapat-rapat Komite Audit.

g. Pelaporan Komite Audit.

h. Kinerja Komite Audit.

Komite Audit pada saat ini telah diakui keberadaannya di hampir

semua perusahaan di negara maju, terutama di Amerka Serikat, Inggris,

dan Kanada, namun hingga saat ini belum ada kesepakatan mengenai tolak

ukur keberhasilan atau efektifitas Komite Audit. Kalbers dan Fogarty

Page 36: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

18

(1993) dalam penelitian Muhammad Arif (2005) telah melakukan

penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas Komite

Audit. Hasil penelitian yang dimuat di Auditing A Journal Practise &

Theory berjudul “Audit Committee Effectiveness: An Empirical

Investigation of the Contribution of Power”, antara lain mengungkapkan

bahwa terdapat 3 (tiga) faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan

Komite Audit dalam menjalankan tugasnya, yaitu :

a. Kewenangan Formal dan tertulis bagi Komite Audit.

b. Kerjasama Manajemen.

c. Kualitas (Kompetensi) personil dari Komite Audit.

Salah satu aspek yang cukup penting dalam keberhasilan Komite

Audit dalam menjalankan tugasnya adalah masalah komunikasi. Oleh

karena itu Komite Audit harus meningkatkan komunikasi dengan Dewan

Komisaris, manajemen, Internal Aduitor dan Eksternal Auditor. Adanya

komunikasi yang lancar antara Komite Audit dengan berbagai pihak

tersebut dapat menunjukkan eksistensi Komite Audit lebih efektif dan

dapat meringankan tugas komisaris dalam mengawasi jalannya perusahaan

(Muhammad Arif, 2005:5).

Berdasarkan definisi di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa

Komite Audit adalah sekelompok orang yang terdiri dari tiga orang

anggota dan dibentuk oleh dewan komisaris untuk membantu mengawasi

jalannya perusahaan, yang bertujuan untuk menciptakan tata kelola

perusahaan dengan baik.

Page 37: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

19

4. Independensi

Independensi adalah bebas dari pengaruh, tidak dikendalikan oleh

pihak lain, tidak tergantung pada orang lain (Mulyadi, 1998).

Independensi adalah cara pandang yang tidak di dalam pelaksanaan

pengujian, evaluasi hasil pemeriksanaan dan penyusunan laporan audit

(Arens dan Loebbecke, 1996:84).

Murtanto dan Edy (2005:7) mendefinisikan independensi dalam

auditing sebagai cara pandang yang tidak memihak di dalam

penyelenggaraaan audit, evaluasi hasil pemeriksaan, dan penyusunan

laporan audit.

Independensi satuan Team Komite Audit dapat dilihat dari

persyaratan keanggotaan Komite Audit sebagai berikut Bapepam (2004) :

a. Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan Publik, Kantor

Konsultan Hukum, atau pihak lain yang memberikan jasa audit, jasa

non audit dan atau jasa konsultasi lain kepada Emiten atau Perusahaan

Publik yang bersangkutan dalam waktu 6 (enam) Bulan terakhir

sebelum diangkat oleh Komisaris.

b. Bukan merupakan orang yang mempunyai wewenang dan

tanggungjwab untuk merencanakan, memimpin, atau mengendalikan

kegiatan Emiten atau Perusahaan Publik dalam waktu 6 (enam) bulan

terakhir sebelum diangkat oleh Komisaris, kecuali Komisaris

Independen.

Page 38: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

20

c. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada

Emiten atau Perusahaan Publik. Dalam hal anggota Komie Audit

memperoleh saham akibat suatu peristiwa hukum maka dalam jangka

waktu paling lama 6 (enam)bulan setelah diperolehnya saham tersebut

wajib mengalihkan kepada pihak lain.

d. Tidak mempunyai :

a) Hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai

derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertical dengan

Komisaris, Direksi, atau Pemegang Saham Utama Emiten atau

Perusahaan Publik.

b) Tidak memiliki hubungan usaha baik langsung maupun tidak

langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Emiten atau

Perusahaan Publik.

Beberapa penjelasan di atas, peneliti menyimpulkan bahwa

Independensi adalah suatu sikap yang tidak memihak atau berdiri sendiri.

Dalam hal ini yang berarti seorang anggota Komite Audit haruslah tidak di

kendalikan ataupun terpengaruh oleh pihak lainnya yang berkepentingan.

Dan tidak merangkap pekerjaan dalam satu perusahaan

5. Integritas

Definisi Integritas menurut kamus kompetensi Integritas kerja

adalah bertindak konsisten sesuai dengan kebijakan dan kode etik

perusahaan. Memiliki pemahaman dan keinginan untuk menyesuaikan diri

Page 39: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

21

dengan kebijakan dan etika tersebut, dan bertindak secara konsisten

walaupun sulit untuk melakukannya (Edratna, 2007).

Menurut Edratna (2007) integritas seorang bawahan maupun calon

pemimpin dapat dilihat dari beberapa hal, yakni :

a. Kode Etik yang telah dilakukan.

b. Bagaimana cara mengatasi Conflict Interest yang terjadi.

c. Memiliki sifat risk taker atau risk avoider.

d. Komitmen terhadap Organisasi.

e. Perhatian terhadap sesama.

Integritas Satuan Team Komite Audit dapat terlihat dari kewenangan

Komite Audit (Bapepam, 2004 dalam Murtanto dan Edy, 2005:8), yaitu

Komite Audit berwenang untuk mengakses catatan atau informasi tentang

karyawan, dana, asset serta sumber daya perusahaan lainnya yang

berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya. Dalam melaksankan wewenang,

Komite Audit bekerja sama dengan pihak yang melaksanakan fungsi

internal audit.

Penjelasan di atas menyimpulkan bahwa integritas merupakan suatu

tindakan yang konsisten dan sesuai dengan kode etik perusahaan yang

berkaitan dengan tugas dari seorang anggota Komite Audit.

6. Kewenangan

Menurut Satria (2009), ada 2 (dua) pandangan mengenai sumber

kewenangan, yaitu :

Page 40: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

22

a. Formal, bahwa wewenang dianugerahkan karena seseorang diberi atau

dilimpahkan atau di warisi hal tersebut.

b. Penerimaan, bahwa wewenang seseorang muncul hanya bila hal itu di

terima oleh kelompok atau individu kepada siapa wewenang tersebut

dijalankan.

Terdapat beberapa pendapat terkait wewenang komite audit.

berdasarkan Forum for Corporate Governance in Indonesia (2001:15):

“Wewenang komite audit dibatasi oleh fungsi mereka sebagai alat bantudewan komisaris, sehingga tidak memiliki otoritas eksekusi apapun(hanya sebatas rekomendasi pada dewan komisaris). Kecuali untuk halspesifik yang telah memperoleh hak kuasa eksplisit dari dewankomisaris, misalnya mengevaluasi dan menentukan komposisi auditoreksternal dan memimpin suatu investigasi khusus”.

Untuk dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya Komite

Audit akan mendapatkan wewenang, seperti akses terhadap dokumen-

dokumen perusahaan, fasilitas perusahaan, dan karyawan perusahaan,

(Moeller 2009:734).

Wewenang menurut Adi Satrio (2005:601) berarti kuasa, atau hak

atas sesuatu. Kewenangan yang dapat diartikan sebagai batas atau sejauh

mana kekuasaan yang dimiliki suatu pihak dalam menjalankan usahanya

dalam berbagai hal antara lain membuat keputusan tertentu, memerintah,

atau mendapatkan informasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah

ditetapkan sebelumnya (Arbyantoro, 2009:14).

Menurut Rizky (2010:24), persamaan tanggung jawab dan

wewenang adalah baik dalam teori, tetapi sukar di capai. Dapat

disimpulkan, wewenang dan tanggung jawab adalah sama dalam jangka

Page 41: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

23

panjang. Dan dalam jangka pendek, tanggung jawab lebih besar

peranannya dari pada wewenang itu sendiri.

Wewenang komite audit dalam peraturan No. IX. 1.5. tentang

pembentukan dan pedoman pelaksanaan kerja komite audit, lampiran

keputusan ketua Bappepam No. 29/PM/2004 bahwa Komite Audit

berwenang untuk mengakses catatan atau informasi tentang karyawan,

dana, aset serta sumber daya perusahaan lainnya yang berkaitan dengan

pelaksanaan tugasnya.

Beberapa hal yang menjadi wewenang komite audit yaitu (PT

Indofarma , Committee Audit Charter):

a. Kepada anggota baru komite audit diberikan orientasi program

pengenalan mengenai peran, tanggung jawab dan kerangka kerja

komite audit.

b. Komite audit menerima otoritas dan penugasan dari dewan komisaris

dengan memperhatikan peraturan yang terkait dengan pasar modal dan

Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

c. Dalam menjalankan tugasnya komite audit berwenang untuk

mengakses catatan atau informasi tentang karyawan, dana, aset serta

sumber daya perseroan lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan

tugasnya.

d. Komite audit, berdasarkan surat tugas dari dewan komisaris, memiliki

akses atas informasi yang ada pada perusahaan dari direksi, SPI dan

semua satuan organisasi perusahaan. Jika terjadi kasus/indikasi

Page 42: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

24

penyimpangan komite audit perlu meneliti/klarifikasi kasus-kasus

tersebut.

e. Komite audit dengan persetujuan komisaris dapat meminta saran dan

bantuan dari tenaga ahli dan profesional lain atas beban perseroan.

Dengan wewenang yang memadai diharapkan komite audit dapat

melaksanakan peran dan tanggung jawabnya secara efektif sebab hal

tersebut akan memudahkan dalam mengakases informasi dan mengambil

tindakan yang diperlukan.

B. Keterkaitan Antara Variabel

1. Independensi dengan Efektivitas Peranan Komite Audit

Menurut penelitian yang dilakukan oleh DeZoort dan Salterio

(2002) dalam Vera-Munoz (2005) bahwa pengalaman dan pengetahuan

audit menunjukkan hasil bahwa semakin banyak pengalaman komisaris

independen dan semakin banyak pengetahuan audit berhubungan dengan

semakin besar anggota Komite mendukung auditor. Sebaliknya, anggota

yang memiliki pengalaman sebagai dewan komisaris dan manaejmen

senior cendrung mendukung manajemen. Temuan ini berimplikasi bahwa

komite audit seharuisnya beranggotakan pihak independen serta memiliki

pengetahuan audit dan pelaporan keuangan.

Zulaikha dkk, (1999) pada suatu studi empirisnya tentang

Efektivitas Peranan Komite Audit dalam pengelolaan perusahaan

mengungkapkan bahwa Independensi Komite Audit diukur dengan sejauh

mana Anggota Komite Audit merangkap Manejem mempunyai pengaruh

Page 43: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

25

yang kurang signifikan terhadapa Efektivitas Peranan Komite Audit dalam

pengelolaan perusahaan.

Murtanto dan Edy (2005:21) pada studi empirisnya tentang

pengaruh Independensi, integritas, dan Kompetensi terhadap Efektivitas

Peranan Komite Audit menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh yang

signifikan antara independensi terhadap efektivitas peranan Komite Audit.

Independensi juga merupakan salah satu faktor yang

mempengaruhi efektivitas komite audit (Arbyantoro, 2007). Aspek

independensi komite audit merupakan hal yang sering dipersoalkan.

Dalam hal ini anggota komite audit dirangkap oleh orang yang memiliki

kepentingan dengan perusahaan, jelas hal ini akan menjadi permasalahan,

karena hal tersebut akan mengurangi kemandirian komite dalam

menyatakan sikap atau pendapat.

Dari penelitian DeZoort dan Salterio (2002) dalam Vera-Munoz

(2005), Zulaikha, et al. (1999), Murtanto dan Edy (2005:21), dan

Arbyantoro (2007), maka hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai

berikut :

H01 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara independensi

terhadap efektivitas peranan Komite Audit.

Ha1 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara independensi terhadap

efektivitas peranan Komite Audit.

Page 44: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

26

2. Integritas dengan Efektivitas Peranan Komite Audit

Satuan Team Komite Audit dapat dilihat dari ada atau tidaknya

pendelegasian wewenang, Satuan Komite Audit bagian dari manajemen

atau tidak, tanggungjawab Satuan Team Komite Audit, dan juga

tangungjawab Auditor Internal. Hasilnya menunjukkan bahwa lebih dari

50% anggota Komite Audit memiliki Integritas dalam menjalankan tugas

serta tanggungjawabnya.

Zulaikh, dkk. (1999) dalam suatu studi empiris tentang efektivitas

peranan Komite Audit dalam pengelolaan perusahaan mengungkapkan

bahwa integritas Komite Audit dilihat dari kewenangan dan status

organisasi Komite Audit yang diberikan kepada Komite Audit

mempunyai pengaruh yang kurang signifikan terhdap efektivitas peranan

Komite Audit dalam pengelolaan perusahaan.

Murtanto dan Edy (2005:21), menyatakan bahwa tidak terdapat

pengaruh yang signifikan antara integritas terhadap efektivitas peranan

Komite Audit. Dari kajian teori dan hasil penelitian tersebut, maka

hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :

H02 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan integritas terhadap

efektivitas peranan Komite Audit.

Ha2 : Terdapat pengaruh yang signifikan integritas terhadap efektivitas

peranan Komite Audit.

Page 45: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

27

3. Kewenangan dengan Efektivitas peranan Komite Audit

Zulaikha, dkk (1999), meneliti tentang faktor wewenang dan status

organisasi terhadap efektivitas Komite Audit, dari penelitian tersebut

diketahui bahwa faktor wewenang dan status organisasi kurang

berpengarauh signifikan terhadap efektivitas peranan Komite Audit.

Sedangkan menurut (Arbyantoro, 2007:14) wewenang dapat diartikan

sebagai batas atau sejauh mana kekuasaan yang dimiliki oleh suatu pihak

dalam menjalankan usahanya dalam berbagai hal seperti mengambil

keputusan, memerintah, atau mendapatkan informasi untuk mencapai

tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan dari hasil penelitian ini

menyebutkan bahwa faktor wewenang berpengaruh secara sigifikan

terhadap efektivitas peranan Komite Audit.

Rizky (2010:54) menyatakan bahwa hasil penelitiannya dengan judul

“Analisis faktor-faktor yang Mempengaruhi efektivitas peran Komite

Audit dalam Pelaksanaan good corporate governance. Menurut Perspektif

Auditor Internal” adalah kompetensi, independensi, wewenang, dan

hubungan komite audit dengan internal auditor berpengaruh signifikan

terhadap efektivitas peranan komite audit dalam pelaksanaan good

corporate governance.

Berdasarkan pemikiran tersebut, maka variabel wewenang dianggap

berpengaruh terhadap efektivitas peranan Komite Audit dalam penerapan

GCG. Dengan demikian maka hipotesis penelitian terakhir (Ha3) di

rumuskan sebagai berikut :

Page 46: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

28

H03 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan kewenangan terhadap

efektivitas peranan Komite Audit.

Ha3 : Terdapat pengaruh yang signifikan Kewenangan terhadap

efektivitas peranan Komite Audit.

Page 47: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

29

C. Hasil Penelitian Sebelumnya

Penelitian ini didasarkan atas penelitian sebelumnya. Diantaranya adalah :

Tabel 2.1

Hasil Penelitian Sebelumnya

Metodologi PenelitianNo.

Peneliti(Tahun)

Judul PenelitianPersamaan Perbedaan

Hasil Penelitian

1. Zulaikha, dkk(1999)

Faktor-faktor yangmempengaruhi efektivitasperanan komite audit padaperusahaan perbankan.

Variabel Wewenang,Independensi danRegresi berganda

sebagai alatanalisis.

Variabel Statusorganisasi.Hubungankomunikasi danKompetensi.

Wewenang, kompetensi, danindependensi kurang berpengaruhsignifikan terhadap efektivitaskomite audit

2. Murtanto danEdy(2005)

Pengaruh Independensi,integritas, dan kompetensiterhadap efektivitas peranankomite audit.

VariabelIndependensi danIntegritas.

VariabelKompetensi danSimple RandomSampling

Independenai, integritas, dankompetensi kurang berpengaruhsignifikan terhadap efektivitaskomite audit

3. Arbyantoro(2007)

Analisa efektivitas komiteaudit pada pengelolaanperusahaan properti dan realestate tahun 2007 yangtercatat di BEI.

VariabelKewenangan danIndependensi.Regresi bergandasebagai alat analisis

VariabelKompetensi,Status organisasi.ObjektivitasHubungan dankomunikasi.

Kewenangan, kompetensi, danindependensi berpengaruhsignifikan terhadap efektivitaskomite audit.

Bersambung ke halaman selanjutnya

Page 48: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

30

Metodologi PenelitianNo.

Peneliti(Tahun)

Judul PenelitianPersamaan Perbedaan

Hasil Penelitian

4. Rizky Nurfajri(2010)

Faktor-faktor yangmempengaruhi efektivitasperanan Komite Auditdalam Persepsi AuditorInternal

VariabelKewenangan danIndependensi.MenggunakanRegresi Bergandasebagai alat analisisdan ConvenienceSampling.

Respondenpenelitian kepadaauditor Internal.Dan variabelIntegritas.

Kewenangan tidak berpengaruhsignifikan, kompetensi danIndependensi berpengaruhsignifikan.

5. Sandra C.Vera Munoz(2005)

Corporate GovernanceReforms: RedefindExpectation of AuditCommittee Responsibilitiesand Effectiveness

VariabelIndependence toEffectiveness ofaudit committe

Ditujukan kepadaCorporate

GovernanceReform

Dan FinancialReporting Fraud

As a result, Audit committees facethe formidable challenge ofeffectivelly overseeing thecompany’s financial reportingprocess in a dramaticallychanged-and highly charged-corporate governanceenvironment.

6. Sugeng danAprilya(2008)

Pengaruh Independensi danEfektivitas Peranan KomiteAudit terhadap ManajemenLaba.

VariabelIndependensi,pengukuran variabledenganmenggunakan skalalikert, alat pengujiananalisis regresi.

Variabel keahlian,frekuensipertemuankomitmen waktukomite auditterhadapmanajemen laba.

Hasil study menyatakan bahwakarakteristik komite audit tidakmemiliki pengaruh yang signifikanterhadap manajemen laba.

Sumber : Diolah dari berbagai sumber.

Page 49: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

31

D. Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran dalam penelitian ini dapat digambarkan dalam

gambar 2.1.

Bersambung pada halaman selanjutnya

Terjadinya Krisis Keuangan yang Melanda Banyak Negara di Asia

Karena Lemahnya Pelaksanaan Good Corporate Governance pada

Perusahaan.

Faktor- faktor Penyebab lemahnya pelaksanaan Good

Corporate Governance pada Perusahaan

Basis Teori : Teori Peran Komite Audit dan Teori-teori

Auditing

Variabel Independen Variabel Dependen

Integritas (X2)

Kewenangan(X3)

Independensi(X1)

Efektivitas Peranan KomiteAudit (Y)

Metode Analisis :

Page 50: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

32

Gambar 2.1 (Lanjutan)

Gambar 2.1Skema Kerangka Pemikiran

Uji Regresi

Hasil Pengujian dan Pembahasan

Kesimpulan, Implikasi, Keterbatasan, dan Saran

Regresi Berganda

Uji Asumsi Klasik

Uji Kualitas Data

Uji ReliabilitasUji Validitas

Metode Analisis :

Uji Validitas Uji Validitas Uji Validitas

Page 51: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

33

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini dilakukan di beberapa perusahaan yang memiliki Komite

Audit baik perusahaan yang bergerak di sektor publik maupun swasta dan

Anggota Ikatan Komite Audit Indonesian (IKAI). Penelitian dilakukan berupa

survey dengan menyebarkan kuesioner ke Komite Audit di perusahaan swasta

dan Komite Audit di perusahaan Publik untuk mengetahui pendapat mereka

mengenai pengaruh independensi, integritas, dan wewenang Komite Audit

dalam efektivitas peranan Komite Audit.

B. Metode Penentuan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang memiliki Komite

Audit baik perusahaan yang bergerak di sektor public maupun swasta. Dan

Anggota Ikatan Komite Audit Indonesian (IKAI). Hal ini diharapkan dapat

memberikan informasi yang relevan mengenai topik penelitian.

Sampel pada penelitian ini adalah dengan cara Purposive sampling.

Yaitu peneliti kemungkinan mempunyai tujuan atau target tertentu dalam

memilih sample secara tidak acak (Nur dan Bambang, 2002). Metode ini

dipilih karena peneliti ingin mengetahui perbedaan persepsi antara Komite

Audit yang berada di perusahaan sektor swasta maupun perusahaan sektor

publik dalam menjalankan peranannya dan mengambil sampel Komite Audit

sebagai target penelitian.

Page 52: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

34

C. Metode Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan survey lapangan, dengan mendatangi

langsung responden untuk diberikan kuesioner. Kuesioner yang diberikan

kepada responden ada yang bersifat tertutup dan ada yang bersifat terbuka.

Kuesioner yang bersifat terbuka yaitu mengenai data diri responden yang diisi

sendiri oleh responden. Dan yang bersifat tertutup yaitu pertanyaan mengenai

pendapat responden yang dalam hal ini berkaitan dengan Independensi,

integritas, dan kewenangan yang dimiliki responden dalam menjalankan

profesinya sebagai anggota Komite Audit.

Untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan guna

mendukung penelitian ini maka teknik pengumpulan data yang digunakan

adalah :

1. Riset lapangan

Riset lapangan adalah metode pengumpulan data dengan mendatangi

langsung pada objek penelitian dengan menggunakan kuesioner

2. Riset kepustakaan

Riset kepustakaan dilakukan dengan mengutip dari literatur yang berkaitan

dengan permasalahan pada penelitian

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan

sekunder.

1. Data primer

Data primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada

pengumpul data. Adapun data tersebut diperoleh dengan cara

Page 53: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

35

mengumpulkan data melalui sejumlah pertanyaan yang diajukan kepada

responden dengan menggunakan kuesioner ataupun wawancara langsung

kepada Komite Audit di perusahaan Publik, dan Komite Audit yang

terdapat pada Bank maupun BUMN.

2. Data sekunder

Data sekunder yang digunakan merupakan telaah literatur yang

menunjukkan landasan teoritis yang diperoleh penulis dengan cara studi

pustaka yaitu membaca buku referensi, majalah, jurnal penelitian dan hasil

browsing internet.

Bentuk pertanyaan dilakukan dengan Penilaian skala perhitungan

untuk pilihan pendapat menggunakan skala likert dengan rentang angka 1 s/d

5 yang memberikan gambaran sampai sejauh mana responden melaksanakan

fungsinya.

D. Metode Analisis

Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Data yang diperoleh

akan diukur dengan skala Likert (skala yang digunakan untuk mengukur sikap,

pendapat, dan persepsi seseorang terhadap fenomena sosial) dengan skala 1-5,

dimana dinilai dari “tidak efektif” sampai dengan “sangat efektif”. Sebelum

kuesioner diberikan kepada responden, akan dilakukan uji instrument terlebih

dahulu. Untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid dan reliable, maka

instrument yang akan digunakan harus valid dan reliable (Sugiyono, 1999).

Page 54: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

36

Metode penelitian ini di dalamnya terdapat pengujian untuk kualitas

data, pengujian asumsi klasik, dan pengujian hipothesis. Data yang

terkumpul selanjutnya diuji dan dianalisis dengan Statistical Package for The

Social Sciences (SPSS) versi 17.0.

1. Uji Statistik Deskrtiptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data

yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum,

minimum, sum, range, kurtosis, dan skewness (kemencengan distribusi)

(Imam Ghozali, 2009:19).

2. Uji Kualitas Data

Untuk melakukan uji kualitas data atas data primer yang ini

peneliti melakukan dua uji, yaitu uji validitas dan uji reliabilitas.

a. Uji Validitas

Uji validitas adalah uji yang digunakan untuk mengukur valid

atau sah tidaknya pernyataan yang ada dalam kuesioner. Suatu

pernyataan dianggap valid jika pernyataan tersebut mampu

menunjukkan sejauh mana alat pengukur itu mengukur apa yang ingin

diukur (Sarwono, 2006)

Uji validitas untuk penelitian ini menggunakan teknik analisis

korelasi antara nilai masing-masing butir pertanyaan dengan total nilai.

Jika korelasi antara skor masing-masing butir pertanyaan dengan total

skor mempunyai tingkat signifikansi di bawah 0.05, maka butir

pertanyaan tersebut dinyatakan valid dan sebaliknya (Ghozali, 2009).

Page 55: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

37

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas yaitu alat untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indicator dalam variable dan konstruk. Suatu kuesioner

dikatakan reliable/handal jika jawaban seseorang terhadapa pertanyaan

adalah konsisten/stabil dari waktu ke waktu. Untuk menguji reliabilitas

dalam penelitian ini menggunakan cara One Shot, dan akan digunakan

teknik uji Cronbach’s alpha. Suatu instrument dapat dikatakan andal

bila memiliki koefisien diatas 0.6 (Yarnest, 2004) dalam Wulandari

(2007).

3. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Multikolonieritas

Pengujian multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah

suatu model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel

independen. Jika terjadi korelasi berarti terdapat problem

multikolonieritas. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

korelasi diantara variabel independen (Ghozali, 2006:95).

Untuk menguji asumsi multikolonieritas dapat digunakan nilai

VIF dan tolerance. Dimana jika nilai VIF terletak disekitar 1 dan

tolerance mendekati angka 1 maka terjadi multikolonieritas.

Multikolonieritas terjadi jika nilai VIF dan tolerance lemah, yakni

dibawah angka 0,5 (Ghozali, 2009:96).

Untuk mendeteksi ada atau tidaknya Multikolonieritas di dalam

model regresi adalah sebagai berikut:

Page 56: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

38

1. Menganalisis matrik korelasi variabel bebas. Jika antara variabel

bebas ada korelasi yang cukup tinggi (umumnya di atas 90%),

maka hal ini indikasi adanya multikolonieritas.

2. Multikolonieritas yang dapat dilihat dari nilai tolerance dan

lawannya Variance Inflation Factor (VIF). Suatu model regresi

yang bebas multikolonieritas adalah mempunyai angka tolerance

mendekati 1.

Tolerance mengukur variabilitas variabel bebas yang terpilih

yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Jadi nilai

tolerace yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi (karena VIF=1/

tolerance) dan menunjukkan adanya kolonieritas yang tinggi. Nilai

cutoff yang umum dipakai adalah nilai tolerance 0,10 atau sama

dengan VIF di atas 10. Setiap peneliti harus menentukan tingkat

kolonieritas yang masih dapat dia tolerir. Sebagai misal nilai tolerance

0,10 sama dengan tingkat multikolonieritas 0,95. Walaupun

multikolonieritas dapat dideteksi dengan nilai tolerance dan VIF, tetapi

kita masih tetap tidak mengetahui variabel-variabel bebas mana

sajakah yang saling berkorelasi (Ghozali, 2006:97).

b. Uji Heteroskedastisitas

Pengujian heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah

dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual suatu

pengamatan ke pengamatan lainnya tetap, maka disebut

Page 57: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

39

homoskedastisitas. Dan jika varians berbeda disebut

heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi

heteroskedastisitas (Ghozali, 2009:125)..

Untuk mengetahui ada tidaknya heteroskedastisitas, dapat

dilakukan dengan melihat grafik Normal P-P Plot dan titik-titik

menyebar mengelilingi garis diagonal, maka pengujian ini bebas dari

heteroskedastisitas dan sebaliknya jika titik-titik pada grafik tidak

mengelilingi garis diagonal atau berada jauh dari garis-garis diagonal

maka diindikasikan adanya heteroskedastisitas. Sedangkan pada scater

plot, jika pada grafik tersebut ada pola tertentu seperti titik-titik yang

membentuk pola teratur (bergelombang, melebar, dan menyempit)

maka diindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas dan jika tidak ada

pola yang jelas serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0

pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas (Ghozali,

2009:100).

c. Uji Normalitas Data

Uji normalitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah

model regresi, variabel dependen, variabel independen atau keduanya

mempunyai distribusi normal ataukah tidak, karena data diperoleh

langsung dari pihak pertama melalui kuesioner. Model regresi yang

baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal. Untuk

mengujinya dapat dilakukan analisis grafik atau dengan melihat

normal probability plot yang membandingkan distribusi komulatif dari

Page 58: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

40

data sesungguhnya dengan distribusi komulatif dari distribusi normal.

Jika distribusi adalah nominal maka garis yang menggambarkan data

sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya (Ghozali, 2009:147).

4. Uji Hipothesis

Penelitian dimaksudkan untuk melihat pengaruh independensi,

integritas, dan keahlian yang dimiliki Komite Audit dalam efektiitas

peranan Komite Audit di suatu perusahaan sehingga digunakan metode

regresi berganda. Setiap indikator yang terdapat dalam masing-masing

variabel Independen. Karena dari variabel trersebut dapat diketahui

pengeruhnya terhadap variabel dependen yang digunakan.

Secara umum, analisis regresi pada dasarnya adalah studi mengenai

ketergantungan variabel dependen terhadap satu atau lebih variabel

independen dengan tujuan untuk mengestimasi dan memprediksi rata-rata

populasi atau nilai rata-rata variabel dependen berdasarkan nilai variabel

independen yang diketahui. Hasil analisis regresi adalah berupa koefisien

untuk masing-masing variabel independen. Koefisien regresi dihitung

dengan dua tujuan sekaligus, yaitu meminimumkan penyimpangan antara

nilai aktual dan nilai estimasi variabel dependen berdasarkan data yang

ada. Dalam penelitian ini persamaan regresi yang digunakan adalah:

Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + e

Penjelasan model diatas adalah sebagai berikut :

Y = Efektivitas Peranan Komite Audit

b1,..b3 = Koefisien regresi

Page 59: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

41

X1 = Independesi

X2 = Integritas

X3 = Wewenang

a = Konstan

e = Error terms

Pengujian selanjutnya dalam menganalisis hasil regresi adalah uji

koefisien determinasi, uji parsial (uji t) dan uji pengaruh simultan (uji F).

5. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi bertujuan untuk mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangakan variasi variabel dependen.

Sehingga koefisien ini dapat digunakan untuk mengetahui seberapa besar

pengaruh variabel independen, yaitu: indepensdensi, integritas dan

wewenang Komite Audit dalam menjelaskan variasi variable dependen,

yaitu : Efektivitas Peranan Komite Audit. Nilai yang mendekati 1 (satu)

berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi

yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel independen hal ini

berarti bahwa koefisien regresi signifikan terhadap variabel dependen.

a. Uji Statistik F

Sedangkan uji F dilakukan dengan tujuan menguji secara

keseluruhan variabel independen, yaitu: integritas dan keahlian Komite

Audit terhadap satu variabel dependen, yaitu: Efektivitas Peranan

Komite Audit. Secara bebas dengan signifikansi sebesar 0.05 dapat

disimpulkan (Ghozali, 2006:163) :

Page 60: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

42

1. Jika nilai signifikan < 0.05 maka Ha diterima

2. Jika nilai signifikan > 0.05 maka Ha ditolak

b. Uji t

Uji t diperlukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh

signifikan dari variabel independen terhadap variabel dependen.

Apabila signifikan t lebih besar dari 0.05 maka Ha ditolak dan Ho.

Demikian pula sebaliknya jika signifikan t lebih kecil dari 0.05 maka

Ha diterima dan Ho ditolak. Bila Ha ini diterima berarti ada hubungan

yang signifikan antara variabel independen terhadap variabel dependen

(Ghozali, 2006:164)

Page 61: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

43

E. Operasional Variabel Penelitian

Operasional Variabel penelitian yang digunakan oleh peneliti dijelaskan sebagai berikut :

Tabel 3.1Operasional Variabel Penelitian

Variabel Subvariabel Indikator SkalaIndependensi

Murtanto dan Edy

(2005:12)

Independensi 1. Tidak sebagai anggota KAP atau anggota Komite Audit yang

memberikan jasa pada perusahaan.

2. Tidak memiliki hubungan afiliasi.

3. Tidak Memiliki hubungan usaha.

4. Latar Belakang Pendidikan dan Pekerjaan Satuan Team Komite

Audit.

Interval

Integritas

Murtanto dan Edy

( 2005:12)

Kamus Kompetensi

(2008:1)

Integritas 1. Terdapat struktur Organisasi yang jelas.

2. Tanggungjawab Satuan Team Komite Audit.

3. Pemahaman prilaku yaing sesuai dengan Kode Etik.

4. Melakukan tindakan yang konsisten dengan nilai dan

keyakinannya.

Interval

Bersambung ke halaman selanjutnya

Page 62: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

44

Tabel 3.1 (Lanjutan)

Variabel Subvariabel Indikator SkalaKewenangan

Rizky Nurfajri

(2010: 91)

Kewenangan 1. Akses Catatan, informasi, asset dan sumber daya perusahaan.

2. Merekomendasikan Kantor Akuntan Publik.

3. Meneliti dan Menyelidiki indikasi penyimpangan.

4. Memiliki wewenang meminta saran dan bantuan tenaga ahli.

Interval

Efektivitas Peranan

Komite Audit

(Murtanto dan Edy

(2005:12)

EfektivitasPeranan KomiteAudit

1. Pengawasan dan pemeriksaan terhadap proses pelaporan

keuangan.

2. Pengawasan dan penilain audit laporan keuangan.

3. Pengawasan terhadap proses dari manajemen resiko dan

pengendalian

4. Pengawasan terhadap laporan auditor internal dan eksternal dan

mempertimbangkan rekomendasi auditor internal dan

eksternal.

5. pengawasan proses corporate governance.

6. Memonitor kepatuhan perusahaan pada peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Sumber : Diolah dari berbagai sumber

Page 63: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

45

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Objek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada beberapa perusahaan yang berada di

Jakarta yang memiliki Komite Audit di sector public maupun swasta serta

pada Ikatan Komite Audit Indonesia (IKAI). Pada penelitian ini peneliti

mencoba untuk mengukur pengaruh independensi, integritas, kewenangan

terhadap efektivitas peranan Komite Audit, dimana objek penelitian adalah

satuan anggota Komite Audit.

Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan melalui metode

penyebaran kuesioner penelitian yang diberikan secara langsung kepada

anggota Komite Audit melalui bantuan perantara pihak perusahaan dan

IKAI. Penyebaran kuesioner dilakukan dari tanggal 20 Desember 2010

hingga bulan 18 Maret 2011.

Peneliti mengambil sampel sebanyak 20 perusahaan yang berada di

wilayah Jakarta. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 75 buah dan

jumlah kuesioner yang kembali adalah sebanyak 58 kuesioner atau 71%.

Kuesioner yang tidak kembali sebanyak 24 buah atau 30%, hal ini

mungkin dikarenakan birokrasi di perusahaan yang sangat sulit. Kuesioner

yang dapat diolah berjumlah 53 buah atau 64%, sedangkan kuesioner yang

tidak dapat diolah karena tidak memenuhi kriteria sebagai sampel dan

Page 64: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

46

tidak diisi secara lengkap oleh responden sebanyak 5 buah atau

6%.Gambaran mengenai data sampel disajikan pada tabel 4.1

Tabel 4.1

Gambaran Proses Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner Komite Audit

Keterangan Jumlah Prosentase

Jumlah Pengiriman Kuesioner 82 100%

Kuesioner Tidak Kembali 24 30%

Kuesiner Kembali, Namun Tidak Dapat Diolah 5 6%

Kuesioner Yang Dapat Diolah 53 64%

Sumber : Data primer yang diolah

Data distribusi penyebaran kuesioner penelitian ini dapatdilihat

dalam tabel 4.2.

Tabel 4.2Data Distribusi Sampel Penelitian

No. Nama PerusahaanKuesioner

dikirimKuesioner

dikembalikan

1 PT. Arpeni Pratama Ocean 3 2

2. PT. Pembangunan Perumahan 7 6

3. PT. Asuransi Jasa Tania 6 6

4. PT. Asahimas Flat Glass 7 6

5. PT. Asuransi Ramayana 7 6

6. Bank BRI 7 5

7.PT. Supreme CableManufacturing

7 6

8. PT. Siwani Makmur 7 6

9. IKAI 8 10

10. Bank BNI 1 0

11. PT. Tempo Inti Media 5 5

12. PT. Tambang Batu Bara 1 0

13. PT. Wijaya Karya Persero 1 0

Bersambung pada halaman selanjutnya

Page 65: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

47

Tabel 4.2 (lanjutan)

No. Nama PerusahaanKuesioner

dikirimKuesioner

dikembalikan

14.PT. Texmaco PerkasaEnginerring

1 0

15. PT. Surya Semesta Internusa 5 0

16. PT. Aneka Gas Industri 1 0

17. PT. Darya Varia 1 0

18. PT. Adhi Karya 1 0

19.PT. Asuransi Bina DanaArtha

3 0

20. PT. Asuransi Dayin Mitra 3 0

Sumber : Data primer yang diolah

2. Karakteristik Responden

Berikut ini adalah karakteristik responden yang disajikan dalam

tabel 4.3

Tabel 4.3Karakteristik Responden

Unsur Demografi DemografiResponden Komite Audit

Pria 43 81%Jenis Kelamin

Wanita 10 19%

S1 16 30%

S2 34 65%Pendidikan terakhir

S3 2 5%

<1 tahun 4 8%

1-3 tahun 9 17%Lama bekerja

>3 tahun 40 75%

30-35 tahun 3 5%Usia

>35 tahun 50 95%

Sumber : Data primer yang diolah

Page 66: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

48

Tabel 4.3 menunjukkan bahwa responden penelitian Komite Audit

mayoritas adalah pria, yaitu 43 orang atau sebesar 81% dan sisanya wanita

sebanyak 10 orang atau sebesar 9%. Sebagian besar Komite Audit yang

menjadi responden pada penelitian ini berpendidikan S2, yaitu sebanyak

34 orang atau 65%, responden yang berpendidikan S1 sebanyak 16 orang

atau 30% dan untuk jenjang S3 ada sebanyak 2 orang atau 5%. Dan dari

kelompok pengalaman bekerja, yang bekerja >3 tahun mendominasi

hingga 40 orang atau 75%, yang bekerja 1-3 tahun sebanyak 19 orang atau

17%, dan hanya 4 orang atau 8% yang baru bekerja <1 tahun. Usia dari

anggota Komite Audit berada di usia >35 tahun yang paling banyak atau

95% sedangkan untuk usia 30-35 tahun hanya ada 3 orang atau 5%.

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif digunakan untuk memberikan informasi

mengenai karakteristik variable penelitian dan demografi responden.

Statistik Deskriptif menjelaskan skala jawaban responden terhadap setiap

variable yang diukur dari minimum, maksimum, rata-rata dan standard

deviasi.

Page 67: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

49

Tabel 4.4Hail Uji Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Independensi 53 22 35 28.23 2.833

Integritas 53 31 45 38.06 3.521

Kewenangan 53 11 20 16.30 2.383

Efektivitas PerananKomite Audit

53 45 70 58.89 5.912

Valid N (listwise) 53

Sumber : Data primer yang diolah

Tabel 4.4 menjelaskan bahwa jumlah responden (N) yang valid

dapat di proses lebih lanjut sebanyak 53 responden. Nilai minimum

menunjukkan nilai akumulasi paling rendah dari masing-masing jawaban

responden pada setiap variabel, sedangkan nilai maksimum menunjukkan

nilai akumulasi tertingginya. Mean (nilai rata-\rata) menunjukkan nilai

rata-rata keseluruhan jawaban pada setiap elemen variabel, dan standard

deviasi pada penelitian ini digunakan untuk menilai tingkat disperse atau

persebaran rata-rata atas jawaban dari keseluruhan responden.

Berdasarkan hasil pengolahan StatistikDeskriptif SPSS 17.0 dalam

tabel di atas menunjukan bahwa nilai rata-rata Independensi sebesar 28,23

dengan standard deviasi 2,833 sedangkan nilai irata-rata integritas sebesar

38,06 dengan standar deviasi 3,521. Dan pada variabel Kewenangan

menujukan nilai rata-rata 16,30 dengan standard deviasi 2,383.

Page 68: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

50

2. Uji Kualitas Data

a. Uji Validitas

Uji validitas adalah uji yang digunakan untuk mengukur valid

atau sah tidaknya pernyataan yang ada dalam kuesioner. Suatu

pernyataan dianggap valid jika pernyataan tersebut mampu

menunjukkan sejauh mana alat pengukur itu mengukur apa yang ingin

diukur.

Pengujian validitas dengan menggunakan Pearson Correlation

yaitu dengan cara menghitung korelasi antar skor masing-masing

pertanyaan dengan skor total. Kriteria yang digunakan untuk

menyatakan data tersebut valid atau tidak valid adalah :

1. Butir dikatakan valid, jika nilai probabilitasnya (sig) <0,05.

2. Butir dikatakan tidak valid, jika nilai probabilitasnya (sig) >0,05.

Dari uji validitas yang telah dilakukan, maka didapat hasil yang

akan disajikan secara lengkap dalam tebel berikut untuk setiap varibel

dalam penelitian ini.

Tabel 4.5Hasil Uji Validitas Independensi

Nomor ButirPernyataan Pearson Corelation

Sig(2-Tailed)

Keterangan

1(IND1) 0,681** 0,000 Valid

2(IND2) 0,356** 0,009 Valid

3(IND3) 0,335** 0,014 Valid

4(IND4) 0,446** 0,001 Valid

5(IND5) 0,609** 0,000 Valid

6(IND6) 0,529** 0,005 Valid

7(IND7) 0,377** 0,000 Valid

Sumber : Data Primer yang diolah

Page 69: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

51

Berdasarkan tabel 4.5 di atas, menunjukkan semua butir

pertanyaan untuk Varibel Independensi (X1) mempunyai nilai

signifikansi <0,05.

Tabel 4.6Hasil Uji Validitas Integritas

NomorButir Pertanyaan

PearsonCorelation

Sig(2-Tailed)

Keterangan

8(INT1) 0,534** 0,000 Valid

9(INT2) 0,567** 0,000 Valid

10(INT3) 0,556** 0,000 Valid

11(INT4) 0,384** 0,000 Valid

12(INT5) 0,558** 0,000 Valid

13(INT6) 0,712** 0,000 Valid

14(INT7) 0,688** 0,000 Valid

15(INT8) 0,672** 0,000 Valid

16(INT9) 0,680** 0,000 Valid

Sumber : Data Primer yang Diolah

Tabel 4.6 menunjukkan variableIntegritas mempunyai kriteria

valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikansi lebih kecil

dari 0,05.

Tabel 4.7Hasil Uji Validitas Kewenangan

NomorButir Pertanyaan

PearsonCorelation

Sig(2-Tailed)

Keterangan

17(KWN1) 0,672** 0,000 Valid

18(KWN2) 0,728** 0,000 Valid

19(KWN3) 0,862** 0,000 Valid

20(KWN4) 0,852** 0,000 Valid

Sumber : Data Primer yang Diolah

Page 70: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

52

Tabel 4.7 menunjukkan variableKewenangan mempunyai

kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikansi

lebih kecil dari 0,05.

Tabel 4.8Hasil Uji Validitas Efektivitas Peranan Komite Audit

NomorButir Pertanyaan

PearsonCorelation

Sig(2-Tailed) Keterangan

21(EPK1) 0,700** 0,000 Valid22(EPK2) 0,382** 0,000 Valid23(EPK3) 0,756** 0,000 Valid24(EPK4) 0,765** 0,000 Valid25(EPK5) 0,770** 0,000 Valid26(EPK6) 0,567** 0,000 Valid27(EPK7) 0,618** 0,000 Valid28(EPK8) 0,487** 0,000 Valid29(EPK9) 0,618** 0,000 Valid30(EPK10) 0,624** 0,000 Valid31(EPK11) 0,712** 0,000 Valid32(EPK12) 0,767** 0,000 Valid33(EPK13) 0,655** 0,000 Valid34(EPK14) 0,474** 0,000 Valid

Sumber : Data Primer yang Diolah

Tabel 4.8 menunjukkan variableEfektivitas Peranan Komite

Audit mempunyai kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan

nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan untuk menilai konsistensi dari

instrumen penelitian. Suatu instrumen penelitian dapat dikatakan

reliabel jika nilai Cronbach Alpha berada diatas 0,6. Tabel 4.9

menunjukkan hasil uji reliabilitas untuk empat variabel penelitian yang

digunakan dalam penelitian ini.

Page 71: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

53

Tabel 4.9Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’sAlpha

Keterangan

Independensi 0,632 Reliabel

Integritas 0,773 Reliabel

Kewenangan 0,788 Reliabel

Efektivitas Peranan Komite Audit 0,887 Reliabel

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.9 menunjukkan nilai cronbach’s alpha atas variabel

independensi sebesar 0,632, integritassebesar 0,773, Kewenangan

sebesar 0,788 ,danEfektivitas Peranan Komite Audit sebesar 0,887.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pernyataan dalam

kuesioner ini reliabel karena mempunyai nilai cronbach’s alpha lebih

besar dari 0,6. Hal ini menunjukkan bahwa setiap item pernyataan

yang digunakan akan mampu memperoleh data yang konsisten yang

berarti bila pernyataan itu diajukan kembali akan diperoleh jawaban

yang relatif sama dengan jawaban sebelumnya.

3. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Hasil Uji Multikolonieritas

Untuk mendeteksi adanya problem multiko, maka dapat

dilakukan dengan melihat nilai Tolerance dan Variance Inflation

Factor (VIF) serta besaran korelasi antar variabel independen.

Page 72: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

54

Tabel 4.10Hasil Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

UnstandardizedCoefficients

StandardizedCoefficients

CollinearityStatisticsModel

B Std. Error Beta

t Sig.

Tolerance VIF

(Constant) 18.514 7.342 2.522 .015

IND .208 .224 .100 .931 .356 .840 1.191

INT .269 .210 .160 1.282 .206 .619 1.615

1

KWN 1.488 .288 .600 5.169 .000 .717 1.394

a. Dependent Variable: TK

Sumber: Data Primer yang diolah

Berdasarkan tabel 4.10 diatas terlihat bahwa nilai tolerance

mendekati angka 1 dan nilai variance inflation factor (VIF) disekitar

angka 1 untuk setiap variabel, yang ditunjukkan dengan nilai

toleranceuntuk independensi sebesar 0.840, integritas sebesar

0,619dan kewenangan sebesar 0,717 dengan VIF sebesar 1,191 untuk

independensi, 1,615 untuk integritas dan 1,394 untuk kewenangan.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi

tidak terdapat problem multiko dan dapat digunakan dalam penelitian

ini.

b. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual suatu

Page 73: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

55

pengamatan ke pengamatan lainnya tetap, maka disebut

homoskedastisitas. Dan jika varians berbeda disebut

heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi

heteroskedastisitas.

Sumber : Data primer yang diolahGambar 4.1

Grafik Scatterplot

Berdasarkan gambar 4.1, grafik scatterplot menunjukkan bahwa

data tersebar di atas dan di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y dan

tidak terdapat suatu pola yang jelas pada penyebaran data tersebut. Hal

ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model persamaan

regresi, sehingga model regresi layak digunakan untuk memprediksi

efektivitas peranan Komite Audit berdasarkan variabel yang

mempengaruhinya, yaituindependensi, integritas dan kewenangan.

c. Hasil Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah

model regresi, variabel dependen dan variabel independen atau

Page 74: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

56

keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang

baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal.

Sumber : Data primer yang diolah

Gambar 4.2Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik P-Plot

Hasil uji normalitas berdasarkan output histogram disajikan pada

gambar beikut ini.

Sumber: Data primer yang diolah

Page 75: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

57

Gambar 4.3Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik Histogram

Gambar 4.2 dan 4.3memperlihatkan penyebaran data yang berada

disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, ini

menunjukkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi normalitas.

4. Hasil Uji Hipotesis

a. Uji Regresi Berganda

Anallisis regresi berganda digunakan sebagai alat untuk

mengukur seberapa besar pengaruh antara variable independen (X)

dengan variabel dependen (Y). Metode ini juga dapat digunakan

sebagai ramalan, sehingga dapat diperkirakan antara baik dan

buruknya suatu variable (X) terhadapa turunnya tingkat variabel (Y),

begitu juga sebaliknya. Berikut adalah table hasil pengujian regresi

berganda :

Tabel 4. 11Hasil Uji Regresi Berganda

Coefficientsa

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

(Constant) 18.514 7.342 2.522 .015

IND .208 .224 .100 .931 .356

INT .269 .210 .160 1.282 .206

1

KWN 1.488 .288 .600 5.169 .000

a. Dependent Variable: EPKSumber : Data Primer yang diolah

Page 76: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

58

Tabel 4. 11 Menunjukkan nilai keofisien konstanta adalah

sebesar 18,514 dengan t hitung sebesar 2,522 dan nilai signifikansi

sebesar 0,015. Koefisien independensi adalah sebesar 0,208 dengan

tingkat signifikansi 0,356. Koefisien integritas adalah sebesar 0,269

dengan tingkat signifikansi sebesar 0,206. Dan Koefisien kewenangan

adalh sebesar 1,488 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000. Dari

ketiga variabel independen yang dimasukkan dalam regresi, variabel

independensi dan integritas tidak memiliki pengaruh signifikan

terhadap efektivitas peranan komite audit. Hal ini berarti menerima

Ho1dan Ho2. Sedangkan variabel kewenangan memiliki pengaruh yang

signifikan. Hal ini berarti menerima Ha3 sehingga dapat dikatakan

variabel kewenangan berpengaruh terhadap efektivitas peranan komite

audit.

5. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Tabel 4.12Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)

Model Summary (b)

Model Summaryb

Model R R SquareAdjusted R

SquareStd. Error of the

Estimate

1 .726a .527 .498 4.190

a. Predictors: (Constant), KWN, IND, INT

b. Dependent Variable: EPK

Sumber : Data Primer yang diolah

Berdasarkan model summary (b) diatas diperoleh hasil bahwa R2

0,527, angka ini menunjukkan bahwa variasi nilai Efektivitas peranan

Page 77: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

59

komite audit (Y) yang dapat dijelaskan oleh persamaan regresi yang

diperoleh adalah sebesar 52,7%, sedangkan sisanya sebesar 47,3% (100%-

52,7%) dijelaskan oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian

ini diantaranya variabel keahlian, komunikasi, informasi, dan kompetensi.

a. Uji Statistik Fisher (Uji Simultan)

Tabel 4.13Hasil Uji Statistik F

ANOVA (b)

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 957.244 3 319.081 18.179 .000a

Residual 860.077 49 17.553

1

Total 1817.321 52

a. Predictors: (Constant), KWN, IND, INT

b. Dependent Variable: EPKSumber : Data primer yang diolah

Dasar pengambilan keputusan untuk uji simultan antar variabel X

dan Y adalah sebagai berikut :

1. Jika nilai probabilitas sig lebih kecil atau sama dengan nilai

probabilitas 0,05 atau (sig < 0,05), maka Ha diterima dan

Hoditolak, artinya signifikan (terdapat pengaruh yang nyata).

2. Jika nilai probabilitas sig lebih besar dari nilai probabilitas 0,05

atau (sig > 0,05) maka Ha ditolak dan Ho diterima, artinya tidak

signifikan (tidak terdapat pengaruh yang nyata).

Berdasarkan analisis SPSS 17.0 dari table 4. 13 diperoleh niali F

sebesar 18,179 dengan nilai probabilitas (sig) sebesar 0,000. Artinya

Page 78: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

60

nilai signifikannya lebih kecil dari alpha 0,05 (0,000 <0,05).

Kesimpulan yang dapat diperoleh dari hasil diatas adalah variabel

independensi, integritas, dan kewenangan secara simultan berpengaruh

signifikan terhadap efektivitas peranan komite audit.

b. Uji Statistik t (Uji Parsial)

Uji t dilakukan untuk melihat apakah variabel independen secara

individu memiliki pengaruh yangsiginifikan terhadap variabel

independen, serta untuk membuktikan variabel mana yang paling

dominan.

Tabel 4.14Hasil Uji Statistik t

Coefficients (a)

Coefficientsa

UnstandardizedCoefficients

StandardizedCoefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

(Constant) 18.514 7.342 2.522 .015

IND .208 .224 .100 .931 .356

INT .269 .210 .160 1.282 .206

1

KWN 1.488 .288 .600 5.169 .000

a. Dependent Variable: EPK

Sumber : Data primer yang diolah

Dasar pengambilankeputusan untuk menerima atau menolak

hipotesis setiap variabelindependen sebagai berikut, yaitu apabila

signifikan t lebih besar dari 0.05 maka Ha ditolak dan Hoditerima.

Demikian pula sebaliknya jika signifikan t lebih kecil dari 0.05 maka

Ha diterima dan Ho ditolak.

Page 79: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

61

Berdasarkan hasil uji statistik t pada tabel 4.14di atas, uji statistik

t variabel independen pada independensi, integritas, dan kewenangan

memperlihatkan bahwa Independensi dan integritastidak berpengaruh

signifikan terhadap efektivitas peranan Komite Audit, dan variabel

kewenangan berpengaruh terhadap efektivitas peranan Komite Audit,

maka menerima Ho1 dan menolak Ha1, menerima Ho2 dan menolak

Ha2, menerima Ha3 dan menolak Ho3.

Hal ini tidak sejalan dengan logika teori, bahwa independensi

dan integritas memiliki pengaruh terhadap efektivitas peranan Komite

Audit. Namun demikian, seharusnya setiap anggota Komite Audit

harus memiliki independensi dan integritas dalam dirinya, karena

Independensi dan integritas akan mempengaruhi kualitas dari laporan

audit yang dimilikinya. Independensi yang dimiliki Komite Audit

dapat meyakinkan Komisaris Independen maupun para pengguna

laporan Keuangan, sedangkan integritas yang tinggi akan memberikan

value added tersendiri untuk Komite Audit.

C. Pembahasan

1. Pengaruh independensi, integritas, dan kewenangan terhadap efektivitas

peranan komite audit.

Hasil uji signifikansi menunjukkan bahwa variabel independensi dan

integritas tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas peranan

komite audit. Dan variabel kewenangan menunjukkan tingkat 0,000 <

Page 80: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

62

0,05, hal ini berarti variabel kewenangan memiliki pengaruh signifikan

terhadap efektivitas pernanan komite audit.

Independensi dan integritas yang rendah akan mempengaruhi kualitas

laporan komite audit, sehingga dapat menyebabkan penurunan kinerjanya

pada perusahaan. Hal ini kurang konsisten dengan apa yang dijelaskan

oleh Arbyantoro (2007), Rizky (2010) dan Sugeng dan Aprilya (2007)

bahwa independensi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

efektivitas peranan komite audit. Namun, penelitian ini mendukung

penelitian Zulaikha, dkk (1999), Edy dan murtanto (2005) yang

menyatakan bahwa independensi, integritas, kompetensi, dan kewenangan

tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas peranan komite

audit.

2. Kemampuan variabel independensi, integritas, dan kewenangan dalam

mempengaruhi efektivitas peranan komite audit.

Hasil uji koefisien determinasi menunjukkan bahwa persamaan

regresi yang diperoleh adalah sebesar 52,7%, hal ini berarti kemampuan

variabel independensi, integritas, dan kewenangan dalam mempengaruhi

efektivitas peranan komite audit sebesar 52, 7% sedangkan sisanya

sebesar 47,3% (100%-52,7%) dijelaskan oleh variabel lain yang tidak

terdapat dalam penelitian ini.

Hasil penelitian ini mendukung penelitian Zulaikha, dkk (1999),

Edy dan murtanto (2005) yang menyatakan bahwa independensi,

integritas, kompetensi, dan kewenangan tidak memiliki pengaruh

signifikan terhadap efektivitas peranan komite audit.

Page 81: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

63

BAB V

KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan data yang diperoleh maupun hasil uji yang telah

dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan mengenai pengaruh independensi,

integritas, dan kewenangan terhadap efektivitas peranan Komite Audit yaitu:

1. Hasil Uji regresi ditemukanvariabel independensi dan integritas tidak

berpengaruh siginifikan terhadap variabel efektivitas peranan Komite

Audit. Dan sig 0,000 untuk variable kewenangan yang menunjukkan

variabel Kewenangan berpengaruh signifikan terhadap efektivitas peranan

Komite Audit. Hasil penelitian ini mendukung penelitian Zulaikha, dkk

(1999) dan Murtanto dan Edy (2005) yang menunjukkan bahwa

independensi dan integritas mempunyai pengaruh yang tidak signifikan

terhadap Efektivitas Peranan Komite Audit. Sedangkan variabel

kewenangan sebaliknya, yaitu memiliki pengaruh yang cukup signifikan

terhadap efektivitas peranan Komite Audit. Dan hasil penelitian ini

mendukung hasil penelitian sebelumnya Rizky (2010).

2. Pengaruh independensi, integritas, dan kewenangan secara bersama-sama

dapat menjelaskan 52,7 % variabel efektivitas peranan Komite Audit.

Adapun sisanya 47,3 % dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk

kedalam penelitian ini.

Page 82: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

64

B. Implikasi

Model teoritis yang dikembangkan dan diuji dalam penelitian ini

diharapkan memberikan kontribusi bagi pemahaman kita tentang

independensi, integritas, kewenangan, dan efektivitas peranan komite audit.

Anggota komite audit dituntut memliki sikap yang independen terhadap pihak

manapun dan integritas yang tinggi dalam menjalankan tugasnya.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan

pemahaman baru bagi beberapa perusahaan yang memiliki komite audit,

komite audit, dan IKAI (Ikatan Komite Audit Indonesia). Adapun

penjelasannya sebagai berikut:

1. Perusahaan yang memiliki komite audit.

Bagi perusahaan yang menggunakan jasa komite audit maupun

yang belum menggunakan jasa komite audit diharapakan dapat

mengetahui manfaat dari keberadaan komite audit di dalam perusahaan,

yang didukung dari hasil penelitian ini bahwa komite audit efektif dalam

meningkatkan kinerja ekonomi bagi perusahaan. Selain itu, komite audit

dalam sebuah perusahaan adalah sebagai satu kesatuan yang harus menjadi

pihak penengah antara pihak manajemen sebagai internal perusahaan dan

pihak eksternal perusahaan seperti pemegang saham, auditor eksternal,

maupun masyarakat luas. Adanya komite audit diharapkan mampu untuk

mengurangi kesempatan terjadinya penyimpangan dalam pengelolaan

perusahaan dan kecurangan-kecurangan yang terjadi pada perusahaan.

Page 83: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

65

2. Komite Audit.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi

komite audit untuk dapat bersikap lebih independen dan memiliki

integritas yang tinggi dalam melaksanakan perannya di perusahaan.

Independensi satuan komite audit merupakan hal yang sangat penting.

Oleh karena itu, pemerintah dalam hal ini Bapepam memberikan aturan

yang dijelaskan dalam persyaratan keanggotaan komite audit. Persyaratan

ini mencakup diantaranya bahwa komite audit bukan merupakan orang

dalam kantor akuntan publik, bukan merupakan orang yang memiliki

wewenang dan tanggung jawab didalam perusahaan publik, tidak memiliki

saham baik langsung maupun tidak langsung, dan tidak mempunyai

hubungan keluarga.

Integritas satuan komite audit dapat terlihat dari kewenangan

komite audit, yaitu komite audit harus bertindak konsisten dan sesuai

dengan kode etik perusahaan yang berkaitan dengan tugas dari seorang

anggota komite audit. Hal ini diimplementasikan pada kewenangan yang

telah didapatkan oleh komite audit dari dewan komisaris. Komite audit

berwenang untuk mengakses catatan atau informasi tentang karyawan,

dana, asset serta sumber daya perusahaan lainnya yang berkaitan dengan

pelaksanaan tugasnya. Jika independensi tidak dimiliki oleh tiap anggota

komite audit, integritas tidak berjalan maksimal dan kewenangan komite

audit dibatasi, maka efektivitas peranan komite audit akan menurun.

3. IKAI (Ikatan Komite Audit Indonesia)

Ikatan Komite Audit Indonesia (IKAI) merupakan suatu lembaga

yang beranggotakan komite audit di Indonesia. IKAI difungsikan dalam

Page 84: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

66

hal ini adalah untuk memberikan pelatihan, wawasan, pengetahuan, dan

informasi lain yang berkaitan dengan komite audit. Dari hasil penelitian

ini, diharapkan IKAI mampu berperan lebih aktif dalam melakukan

pengawasan atas perannya komite audit bagi perusahaan serta dapat

memberikan kontribusi dalam rangka pengembangan dan peningkatan

kualitas komite audit di Indonesia.

C. Keterbatasan

Penelitian ini mempunyai beberapa keterbatasan yang mungkin dapat

melemahkan hasilnya. Beberapa keterbatasan dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut :

1. Penelitian ini menggunakan metode penyebaran kuesioner sebagai alat

pengumpulan data. Adapun kelemahan dari metode ini adalah adanya

kemungkinan responden menjawab pertanyaan dengan tidak tepat karena

kekurangpahaman atau salah mentafsirkan pertanyaan yang telah di

diajukan oleh peneliti.

2. Penyebaran Kuesioner penelitian ini ditujukan kepada perusahaan-

perusahaan yang sudahgo public. Hal tersebut cukup menyulitkan peneliti

untuk melakukan penyebaran keusioner. Sehingga kuesioner yang kembali

jumlahnya terbatas dan perolehan kuesioner yang sedikit dari perusahaan

menyebabkan pertanyaan yang diajukan di dalam kuesioner tidak dapat

menggambarkan maksud dan tujuan penelitian.

3. Penelitian ini hanya dilakukan di wilayah Jakarta saja, sehingga tidak

cukup untuk menggambarkan data keseluruhan Komite Audit di Indonesia.

Page 85: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

67

D. Saran

Penelitian ini di masa mendatang diharapkan dapat menyajikan hasil

penelitian yang lebih berkualitas lagi dengan adanya beberapa masukan

mengenai beberapa hal diantaranya:

1. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk menambah variable

moderating ataupun intervening atau mengganti salah satu variable

penelitian dengan variable penelitian lain seperti Kemampuan

berkomunikasi, Keahlian, dan variable lainnya yang mempunyai pengaruh

cukup signifikan terhadap efektivitas peranan Komite Audit.

2. Penelitian selanjutya disarankan untuk mendapatkan data berupa

wawancara dari beberapa anggaota satuan Komite Audit yang menjadi

responden penelitian agar bias mendapatkan data yang lebih nyasta dan

bias keluar dari pertanyaan-pertanyaan kuesioner yang mungkin terlalu

sempit atau kurang menggambarkan keadaan yang sesungguhnya.

3. Untuk peneliti selanjutnya hendaknya dapat memperluas populasi

penelitian, tidak hanya dilakukan di wilayah Jakarta saja, sehingga hasil

yang diperoleh dapat di generalisasi untuk Komite Audit di seluruh

Indonesia.

4. Peneliti berikutnya diharapkan mampu menjelaskan mengenai efektivitas

Komite Audit yang bersifat mandatory (Kewajiban) dan Voluntary

(Sukarela), sehingga terlihat jelas perbedaan yang ada diantara tugas

Komite Audit.

Page 86: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

68

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Hamid, “Panduan Penulisan Skripsi” , FEIS Universitas Islam NegeriPress, Jakarta, 2007.

Agung Suaryana, “Pengaruh Komite Audit Terhadap Kualitas Laba”, FEUniversitas Udayana, 2008.

Alijoyo, “Keberadaan dan Peran Komite Audit dalam Rangka ImplementasiGCG”, Seminar Nasional FKSPI BUMN/BUMD.2003, diakses melalui:komite audit.org/ informasi-displayartikel.asp pada tanggal: 11 April 2011

Anonim. “Piagam Pendirian Komite Audit”, Wikimedia foundation.com, di aksesmelalui: http://www.Wikimediafoundation.com pada tanggal: 11 April2011.

Arbyantoro. “Analisa Efektivitas Komite Audit Pada Pengelolaan PerusahaanProperty dan Real Estate Tahun 2007 yang Tercatat di Bursa EfekJakarta”, Skripsi FE Universitas Trisakti, Jakarta, 2007.

Arens, Alvin A., Randal J. Elder, Mark S. Beasley. “Auditing and AssuranceServices An Integrated Approach”, 13th edition, Pearson Education Inc,Upp[er Saddle River, New Jearsey, 2010

Atiek Sri Purwati, “Pengaruh Karakteristik Komite Audit terhadapa ketepatanwaktu pelaporan keuangan pada perusahaan publik yang tercaatat diBEJ”, Tesis Universitas Diponegoro, Januari 2008.

Badriyah Rifa’i, Amiruddin. “Peran Komisaris Independensi dalam mewujudkanGood Corporate Governance di Tubuh perusahaan publik”. PTHP.Net.2004.

Badan Pengawas Pasar Modal. Peraturan IX. 1. 5: Pembentukan dan PedomanPelaksanaan Kerja Komite Audit, Lampiran Keputusan KetuaBAPPEPAM No. 29/PM/2004, Jakarta, 2011.

Bursa Efek Jakarta. Surat Edaran No.008/BEJ/12/2001, Jakarta 2011.

Chien, Wen-wen. “The Audit Committees, Internal Control, And FinancialDistrees of U.S Public Hospitals”, di akses pada tanggal: 11 April 2011 ,dari http://www.proquest.com, Disertasi of York University Toronto,Canada. Januari 2008.

Dessy Sarilena, Oktavia, “Peran Dewan Komisaris dan Komite Audit dalamPenerapan GCG”. 2002.

Page 87: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

69

Eddy, Marta. “Perlunya komisaris independen dalam mewujudkan GCG dikorporate”, di akses pada tanggal 13 Juli 2010, [email protected], 2006

Edgina, Anthonia. “Analisis Pengaruh Reputasi Auditor, Proporsi DeanKomisaris Independen, Leverage, Kepemilikan Manajerial dan ProporsiKomite Audit Independen terhadap Manajemen Laba”, diakses melalui:http:// www.google.co.id/Puslit.petra.ac.id/2008 pada tanggal: 11 April2009.

Edratna. “Integritas! Dapatkah diukur dan di ramalkan?”. Di akses pasa tanggal12 Juli 2010, dari Edratna.wordpress.com. 2007.

FCGI. “Definition of Good Corporate Governance”, di akses pada tanggal 12 Juli2010, dari www.fcgi.com. 2006.

Firmssat.com. “Komite Audit”, di akses pada tanggal 12 Juli 2010, darihttp://www.google.com, 2009.

Forum for Corporate Governance, “Peranan Dewan Komisaris dan Komite Auditdalam Pelaksanaan Corporate Governance (Tata Kelola Perusahan)”,

Jakarta, 2001

Gusnardi. “Peran Komite Audit dan Internal Control pada penerapan GCG”,Sosiohumaniora, Vol.10, Juli 2008.

Hekinus Manao. “Peranan Komite Audit dalam Pengelolaan Perusahaan:Ualasan Historis, Teori, Praktik, dan Perspektif”, Jurnal ini diaksesmelalui: http://www. Komiteaudit.org pada tanggal: 11 April 2011.

Hiro Tugiman. “Komite Audit”, Cetakan Pertama, PT. Eresco, Bandung, 1995.

Imam Ghozali, “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS”, Edisi 3,Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2005.

Indofarma (PERSERO), “Audit Committee Charter”, artikel ini diakses tanggal12 Juli 2010, dari: http://google.com//kewenangan komite audit//html.

I Putu Sugiharta, “Auditor Eksternal, Komite Audit, dan Manajemen Laba”,Jurnal Riset Akuntansi Indonesia, Vol. 11, No. 1, Januari 2008.

Jusuf, Al. Haryono. “Auditing (Pengauditan)”, Yogyakarta: STIE YKPN. 2001.

Komite Nasional Good Corporate Governance. “Pedoman Pembentukan KomiteAudit Yang Efektif”, Jakarta, 2002.

Page 88: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

70

Makhdalena. “Peran Komite Audot dalam Pengelolaan Perusahaan”, JurnalIchsan, Gorontalo volume 2 No.3 Agustus-Oktober, 2007. Di aksesmelalui: http://www.jurnal.pdii.lipi.go.id, pada tanggal: 11 April 2011.

Muhamad Arief, Effendy. “Peranan Komite Audit dalam meningkatkan kinerjaperusahaan”. Jurnal Akuntansi Pemerintah, Vol. 1 No. 1, mei 2005, Hlm51-57.

Mulyadi dan Kanaka Puradireja. “Auditing”, edisi kelima. Jakarta : SalembaEmpat. 1998.

Murtanto dan Edy Maulana. “Pengaruh Independensi, Integritas dan Kompetensiterhadap Efektivitas peranan Komite Audit”. Konferensi NasionalAkuntansi, September, 2005.

Moeller, Robert. “Brink’s Modern Internal Auditng” 7th Edition, Jhon Willey andSons, New Jersey, 2009.

Nur Indriantoro dan Bambang Supomo. “Metodologi Penelitian Bisnis untukAkuntansi dan Manajemen”. BPFG, Yogyakarta,2002.

Rika Wati.“Pengaruh Audit Fee, Kesadaran Etis dan Locus of ControlTerhadap Perilaku Auditor Eksternal”, Skripsi FEIS Universitas IslamNegeri, Jakarta, 2009.

Rizky Nurfajri, “Faktor-faktor yang mempengaruhi Efektivitas Peranan KomiteAudit dalam Perspektif Auditor Internal”, Skripsi FEIS UniversitasIslam Negeri, Jakarta, 2010.

Santi Yustini, “Peran Komite Auit dan Auditor Internal dalam PeneteksianKecurangan”, Skripsi FEIS, jakarta, 2010.

Satria, “Pengertian Kewenangan”, artikel ini diakses tanggal 13 Juli 2010, dari:http//satriagosatria.blogspot.com/2009/12/pengertian wewenang.html.

Sidharta dan Leonardo, “Evidence on Audit Committe Com,position and AuditCommitte Effectiveness Among Listed Companies in The Jakarta StockExchange”, Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, Vol. 1, No.2.Desember 2004.

Sugeng dan Aprilya. “Pengaruh independensi dan Efektivitas Komite Audit”,jurnal ini di akses tanggal 11 April 2011, dari : http:// www.undip.ac.id.

Value, Media. “Kamus Kompetensi:Integrity”, di akses pada tanggal 13 Juli 2010dari www.Indosdm.com. November 2008.

Page 89: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

71

Vera-Munoz, S Sandra, “Corporate Governance Reforms: RedefinedExpectations of Audit Committee Responsibilities and Effectiveness”, diakses pada tanggal 12 Juli 2010 dari www.SSRN.com, Januari 2005.

Wayne F Paul, “An Investigative of the Determinant of Committe AuditEffectiveness”, di akses pada tanggal 13 Juli 2010, darihttp://www.proquest.com, Disertasi of York University Toronto, Canada.Januari 2008.

Zulaikha, Sugeng Pamudji, Basuki Hadi, Endang Kiswara, Rahardja, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Peranan Efektivitas Komite Audit padaPerusahaan Perbankan”, FE Universitas Diponegoro, Semarang, 1999.

Page 90: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

72

Lampiran 1Surat Penelitian Skripsi

Page 91: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

73

Page 92: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

74

Page 93: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

75

Page 94: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

76

Page 95: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

77

Page 96: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

78

Lampiran 2Surat Penelitian

Page 97: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

79

Hal: Permohonan Pengisian Kuesioner Jakarta, 12 Januari 2011

Kepada Yth.

Bapak/Ibu/Sdr/i Responden

Di Tempat

Dengan hormat,

Sehubungan dengan penyelesaian tugas akhir sebagai mahasiswi Program

Strata Satu (S1) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, saya:

Nama : Nourma Utami

NIM : 107082003373

Fak/Jur/Smtr : Ekonomi dan Ilmu Sosial/Akuntansi/VII

bermaksud melakukan penelitian ilmiah untuk penyusunan skripsi dengan judul

“Pengaruh Independensi, Integritas, dan Kewenangan Terhadap Efektivitas

Peranan Komite Audit ”.

Untuk itu, saya sangat mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk

menjadi responden dengan mengisi lembar kuesioner ini secara lengkap dan

sebelumnya saya mohon maaf telah menggangu waktu bekerja Bapak/Ibu/Sdr/i.

Data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian dan

tidak digunakan sebagai penilaian kinerja di tempat Bapak/Ibu/Sdr/i bekerja,

sehingga kerahasiaannya akan saya jaga sesuai dengan etika penelitian.

Informasi yang diperoleh atas partisipasi Bapak/Ibu/Sdr/i merupakan faktor

kunci untuk mengetahui pengaruh independensi, Integritas, dan Kewenangan

terhadap Efektivitas Peranan Komite Audit.

Dimohon untuk membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan

menjawab dengan lengkap semua pertanyaan, karena apabila terdapat

salah satu nomor yang tidak diisi maka kuesioner dianggap tidak berlaku.

Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, yang

penting memilih jawaban yang sesuai dengan pendapat anda.

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Tami (085695080470)/[email protected] terima kasih…

Page 98: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

80

Apabila diantara Bapak/Ibu/Sdr/i ada yang membutuhkan hasil penelitian ini,

maka Bapak/Ibu/Sdr/i dapat menghubungi saya (telpon dan e-mail tertera di

bawah). Atas kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i meluangkan waktu untuk mengisi dan

menjawab semua pertanyaan dalam eksperimen ini, saya sampaikan terima kasih.

Dosen Pembimbing, Hormat saya,

Peneliti

(Prof. Dr. Ahmad Rodoni) (Nourma Utami)

Bila ada kritik dan saran dapat menghubungi Tami (085695080470)/[email protected] terima kasih…

Page 99: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

81

Lampiran 3Surat KeteranganDari Perusahaan

Page 100: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

82

Page 101: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

83

Page 102: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

84

Page 103: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

85

Page 104: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

86

Lampiran 4Kuesioner penelitian

Page 105: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

87

KUESIONER

PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN

KEWENANGAN TERHADAP EFEKTIVITAS PERANAN

KOMITE AUDIT

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1431 H/2010 M

Page 106: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

88

Nomor : ………… (diisi oleh

peneliti)

IDENTITAS RESPONDEN

Nama : …………………….

(boleh tidak diisi)

Nama KAP : …………………….

Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

Umur : ………… tahun

Posisi Terakhir : Partner Manajer

Supervisor Auditor Senior

Auditor Junior Anggota Komite Audit

Pendidikan Terakhir : D3 S1 S2 S3

Pengalaman Kerja : < 1 tahun 1-3 tahun >3tahun

Page 107: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

89

1. Variabel Independensi (X1)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian

anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Pernyataan STS TS N S SS

1. Anggota Komite Audit tidak merangkapsebagai Dewan Direksi/ Komisaris.

2. Anggota Komite Audit bukan merupakan orangdalam Kantor Akuntan Publik yangmemberikan jasa kepada perusahaan.

3. Anggota Komite Audit berasal dari ChiefInternal Auditor perusahaan lain.

4. Anggota Komite Audit tidak memilikihubungan afiliasi dengan perutsahaan,komisaris, direksi, dan pemegang saham utama.

5. Anggota Komite Audit tidak memiliki sahambaik langsung maupun tidak langsung pasaperusahaan.

6. Anggota Komite Audit tidak memilikihubungan usaha langsung maupun tidaklangsung dengan perusahaan.

7. Anggota Komite Audit berasal dari akademisidengan latar belakang pendidikan yang relevan.

Page 108: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

90

2. Variabel Integritas (X2)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian

anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Pernyataan STS TS N S SS

8. Ada pendelegasian wewenang secara tertulis dariDewan Komisaris dalam menilai pertangungjawabanmanajemen.

9. Pendelegasian wewenang tersebut diatas tertuangdalam anggaran dasar / akta perusahaan.

10. Dalam struktur organisasi, Komite Audit bukan bagiandari manajemen.

11. Dalam struktur organisasi, Komite Audit bertanggungjawab kepada Dewan Komisaris.

12. Auditor Internal diwajibkan untuk menyampaikanlangsung laporannya kepada Komite Audit / DewanKomisaris.

13. Anggota Komite Audit harus Mengikuti kode etikprofesi dan perusahaan

14. Anggota Komite Audit Jujur dalam menggunakan danmengelola sumber daya didalam lingkup atauotoritasnya.

15. Anggota Komite Audit Melakukan tindakan yangkonsisten dengan nilai dan keyakinan

Page 109: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

91

3. Variabel Kewenangan (X3)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian

anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Pernyataan STS TS N S SS

16. Komite Audit memiliki akses terhadap catatan,informasi, asset, dan sumber daya perusahaandalam lingkup tugasnya.

17. Komite Audit memiliki wewenangmerekomendasikan Kantor Akuntan Publik.

18. Komite Audit memiliki wewenang untuk menelitidan menyelidiki indikasi penyimpangan.

19. Komite Audit memiliki wewenang meminta sarandan bantuan tenaga ahli atas beban perusahaan.

Page 110: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

92

4. Variabel Efektivitas Komite Audit (Y)

Berilah tanda silang (X) pada pernyataan di bawah ini sesuai dengan penilaian

anda, dimana:

1= Sangat Tidak Setuju (STS) 3= Netral (N) 5= Sangat Setuju (SS)

2= Tidak Setuju (TS) 4= Setuju (S)

No. Pernyataan STS TS N S SS

20. Komite Audit melakukan pengawasan terhadapproses pelaporan keuangan.

21. Komite Audit melakukan pemeriksaan terhadaplaporan keuangan.

22. Komite Audit melakukan pengawasan terhadapproses manajemen resiko dan evaluasi resiko.

23. Komite Audit melakukan identifikasi resiko danevaluasi resiko.

24. Komite Audit Memastikan bahwa pengendalianinternal telah cukup / memadai.

25. Komite Audit Memonitor kebijakan manajemenatas temuan-temuan internal auditor.

26. Komite Audit melakukan pengawasan terhadaplaporan auditor internal dan eksternal.

27. Komite Audit Menilai independensi eksternalauditor dalam melaksanakan audit.

28. Komite Audit mengerti pokok persoalan yangmungkin dapat mempengaruhi kinerja perusahaan.

29.Komite Audit mereview laporan manajemensebelum disajikan kepada Dewan Komisaris,RUPS, atau di publikasikan.

30. Komite Audit memastikan dan mereview akanintegritas dan objektivitas dari Laporan Keuangandan Laporan Auditor serta melaporkan hal pentingyang perlu mendapat perhatian Dewan Komisaris.

31. Komite Audit memonitor kepatuhan perusahaanpada perundang-undangan yang berlaku.

32. Komite Audit mereview peraturan-peraturanperusahaan dan memonitor pemenuhan peraturan-peraturan tersebut.

33. Komite Audit membuat Charter Komite Audit

Page 111: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

93

Lampiran 5Daftar Jawaban

Responden

Page 112: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

94

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL INDEPENDENSI

No. IND 1 IND 2 IND 3 IND 4 IND 5 IND 6 IND 7 TIND

1 4 4 3 4 4 4 4 272 5 5 4 4 4 4 5 313 3 4 3 5 5 5 5 304 4 4 4 4 3 4 4 275 5 4 1 5 5 5 5 306 4 4 5 4 4 4 4 297 4 5 3 3 4 4 4 278 5 4 4 4 4 4 5 309 5 5 2 5 5 5 2 29

10 5 5 2 5 5 5 2 2911 5 5 2 5 5 5 2 2912 4 4 3 5 4 4 4 2813 3 4 4 4 3 3 4 2514 4 4 3 4 4 4 5 2815 4 4 3 5 5 5 4 3016 4 4 3 4 3 4 3 2517 4 3 4 4 3 4 5 2718 4 3 3 3 4 4 5 26

19 4 4 3 4 3 4 3 25

20 4 3 4 4 4 4 4 2721 4 4 3 4 3 4 3 2522 5 5 4 4 5 5 5 3323 5 4 4 4 4 3 4 2824 5 5 4 4 4 4 5 3125 5 5 3 4 2 2 5 2626 5 4 4 4 4 4 4 2927 4 5 4 4 5 4 4 30

28 5 5 4 4 4 4 5 31

29 4 2 4 4 4 4 4 26

30 4 4 3 4 4 4 4 27

31 4 4 4 4 4 3 3 26

32 5 5 3 4 4 4 5 30

33 5 5 3 3 4 5 4 29

34 5 5 3 4 4 4 5 30

35 4 5 5 5 4 5 3 31

Page 113: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

95

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL INDEPENDENSI (Lanjutan)

No. IND 1 IND 2 IND 3 IND 4 IND 5 IND 6 IND 7 TIND

36 5 2 2 5 5 5 5 29

37 4 3 5 3 2 3 5 25

38 5 5 5 5 5 5 5 35

39 5 5 5 5 5 5 3 33

40 5 5 4 4 4 4 5 31

41 2 5 1 5 5 5 3 26

42 5 5 4 5 5 5 4 33

43 2 4 3 3 3 4 3 22

44 4 5 2 4 5 4 4 28

45 3 5 3 4 4 4 3 26

46 4 5 1 5 4 5 3 27

47 3 5 2 4 4 4 1 23

48 5 5 1 5 5 5 5 31

49 5 5 4 5 5 5 5 34

50 2 4 2 4 4 4 4 24

51 2 5 1 5 4 4 4 25

52 2 5 4 3 5 4 5 28

53 2 5 1 4 4 4 5 25

Page 114: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

96

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL INTEGRITAS

NO.INT

1INT

2INT

3INT

4INT

5INT

6INT

7INT

8INT

9T

INT1 4 4 4 4 4 4 4 4 3 352 4 3 4 4 3 3 4 4 3 323 4 3 5 5 4 4 4 5 5 394 4 4 5 4 4 4 5 5 4 395 5 4 5 5 1 4 4 4 4 366 4 3 5 5 3 3 5 5 5 387 5 5 5 5 4 4 4 4 3 398 4 4 4 4 4 4 4 4 4 369 4 4 5 5 4 5 5 5 4 41

10 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4111 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4112 4 3 4 3 5 5 5 5 4 3813 4 3 4 4 4 4 4 5 3 3514 4 4 5 5 5 4 3 3 4 3715 4 4 4 3 4 5 5 5 4 3816 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3517 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3318 4 3 4 5 4 4 4 5 4 3719 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3520 4 3 4 3 4 5 4 4 5 36

21 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3522 5 4 5 4 4 4 4 5 4 3923 3 3 4 5 4 4 4 4 2 3324 4 4 5 5 4 4 4 4 3 3725 4 4 5 5 3 4 5 4 3 3726 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3627 5 5 5 4 5 5 4 4 4 41

28 4 4 5 5 4 4 4 4 3 37

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

31 4 3 3 4 4 4 4 4 4 34

32 5 4 4 4 3 4 4 4 4 36

33 5 4 4 4 3 4 4 4 4 36

34 5 4 4 4 3 4 4 4 4 36

35 5 3 4 4 4 5 5 5 4 39

Page 115: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

97

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL INTEGRITAS (Lanjutan)

NO.INT

1INT

2INT

3INT

4INT

5INT

6INT

7INT

8INT

9T

INT

36 5 3 4 2 5 5 5 5 5 39

37 5 3 4 4 4 5 5 4 4 38

38 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

39 5 5 4 5 5 5 5 5 4 43

40 4 4 5 5 4 4 4 4 3 37

41 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

42 3 3 5 5 4 5 5 5 5 40

43 2 2 4 4 4 4 4 4 3 31

44 5 4 4 3 5 5 5 5 4 40

45 4 2 2 5 5 5 5 5 5 38

46 5 3 5 5 5 5 5 5 5 43

47 4 3 4 4 4 5 5 5 4 38

48 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

49 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

50 2 2 4 4 4 4 4 4 4 32

51 4 4 5 5 5 5 5 5 5 43

52 4 4 5 5 5 5 5 5 5 43

53 4 4 5 5 5 5 5 5 5 43

Page 116: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

98

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL KEWENANGAN

No. KWN 1 KWN 2 KWN 3 KWN 4 T KWN1 4 3 4 3 14

2 4 4 3 3 14

3 4 4 3 3 14

4 4 4 4 4 16

5 4 4 4 4 16

6 4 4 3 3 14

7 4 3 4 4 15

8 4 3 4 4 15

9 5 3 4 3 1510 5 3 4 3 15

11 5 3 4 3 15

12 5 3 5 5 18

13 4 3 4 5 1614 4 3 5 5 17

15 4 3 4 4 15

16 3 3 3 3 12

17 4 3 5 5 17

18 4 3 5 5 17

19 3 3 3 3 12

20 4 3 5 5 17

21 3 3 3 3 12

22 4 4 4 4 16

23 4 3 4 4 15

24 5 2 5 4 1625 4 2 4 4 14

26 4 2 4 4 14

27 5 4 4 4 17

28 4 2 4 4 14

29 4 4 4 4 16

30 4 3 4 4 15

31 4 4 4 4 16

32 5 4 5 5 1933 5 4 5 5 1934 5 5 5 5 2035 5 4 5 5 19

Page 117: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

99

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL KEWENANGAN (Lanjutan)

No. KWN 1 KWN 2 KWN 3 KWN 4 T KWN

36 5 2 2 2 11

37 5 3 5 4 17

38 5 5 5 5 20

39 5 3 5 5 18

40 4 2 4 4 14

41 5 5 5 5 20

42 4 4 4 4 16

43 4 3 4 4 15

44 5 5 5 5 20

45 5 5 4 4 18

46 5 5 5 5 20

47 4 4 4 4 16

48 5 5 5 5 20

49 5 5 4 4 18

50 4 4 4 4 16

51 5 5 5 5 20

52 4 5 5 5 19

53 5 5 5 5 20

Page 118: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

100

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL EFEKTIVITAS PERANAN KOMITE AUDIT

No.EPK

1EPK

2EPK

3EPK

4EPK

5EPK

6EPK

7EPK

8EPK

9EPK10

EPK11

EPK12

EPK13

EPK14 T EPK

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

2 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 53

3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 55

4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 54

5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 2 5 58

6 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 5 53

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 57

8 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 56

9 3 3 3 3 3 5 4 5 5 3 3 3 3 5 51

10 3 3 3 3 3 5 4 5 5 3 3 3 3 5 51

11 3 3 3 3 3 5 4 5 5 3 3 3 3 5 51

12 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 59

13 4 5 4 5 4 4 5 5 5 4 4 3 5 5 62

14 5 5 4 5 4 4 4 5 5 3 3 4 4 4 59

15 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5 5 63

16 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 52

17 5 5 4 4 5 4 3 5 5 5 4 3 5 5 62

18 4 4 4 3 5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 59

19 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 52

Page 119: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

101

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL EFEKTIVITAS PERANAN KOMITE AUDIT (Lanjutan)

No.EPK

1EPK

2EPK

3EPK

4EPK

5EPK

6EPK

7EPK

8EPK

9EPK10

EPK11

EPK12

EPK13

EPK14 T EPK

20 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 61

21 4 3 4 4 4 4 4 3 4 5 4 5 5 5 58

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 58

23 4 5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 55

24 5 5 4 3 4 5 4 5 3 4 5 4 4 4 59

25 4 5 4 4 4 4 4 4 5 2 4 4 3 4 55

26 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 54

27 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 57

28 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 54

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

32 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 64

33 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 64

34 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 64

35 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 3 4 63

36 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 3 61

37 3 4 3 3 2 2 3 4 3 4 4 3 3 4 45

38 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 67

Page 120: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

102

JAWABAN RESPONDEN VARIABEL EFEKTIVITAS PERANAN KOMITE AUDIT (Lanjutan)

No.EPK

1EPK

2EPK

3EPK

4EPK

5EPK

6EPK

7EPK

8EPK

9EPK10

EPK11

EPK12

EPK13

EPK14 T EPK

39 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 68

40 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 54

41 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

42 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 68

43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 55

44 5 4 4 4 5 5 3 4 4 4 4 4 5 5 60

45 5 2 4 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 62

46 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 67

47 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 52

48 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

49 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 63

50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

51 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

52 4 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 5 66

53 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

Page 121: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

103

Lampiran 6Output Hasil

Pengujian Data

Page 122: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

104

HASIL UJI VALIDITAS INDEPENDENSICorrelations

IND 1 IND 2 IND 3 IND 4 IND 5 IND 6 IND 7 T IND

Pearson Correlation 1 .068 .294* .211 .161 .172 .193 .681**

Sig. (2-tailed) .627 .032 .129 .250 .218 .166 .000

IND 1

N 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .068 1 -.158 .187 .305* .215 -.165 .356**

Sig. (2-tailed) .627 .258 .180 .026 .121 .239 .009

IND 2

N 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .294* -.158 1 -.291* -.218 -.252 .231 .357**

Sig. (2-tailed) .032 .258 .035 .117 .069 .096 .009

IND 3

N 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .211 .187 -.291* 1 .540** .586** -.196 .446**

Sig. (2-tailed) .129 .180 .035 .000 .000 .160 .001

IND 4

N 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .161 .305* -.218 .540** 1 .741** -.030 .609**

Sig. (2-tailed) .250 .026 .117 .000 .000 .829 .000

IND 5

N 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .172 .215 -.252 .586** .741** 1 -.158 .529**

Sig. (2-tailed) .218 .121 .069 .000 .000 .260 .000

IND 6

N 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .193 -.165 .231 -.196 -.030 -.158 1 .377**

Sig. (2-tailed) .166 .239 .096 .160 .829 .260 .005

IND 7

N 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .681** .356** .357** .446** .609** .529** .377** 1

Sig. (2-tailed) .000 .009 .009 .001 .000 .000 .005

T IND

N 53 53 53 53 53 53 53 53

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 123: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

105

HASIL UJI VALIDITAS INTEGRITASCorrelations

INT 1 INT 2 INT 3 INT 4 INT 5 INT 6 INT 7 INT 8 INT 9 T INT

Pearson

Correlation

1 .584** .163 -.037 .065 .278* .219 .197 .297* .534**

Sig. (2-tailed) .000 .242 .792 .643 .044 .115 .158 .031 .000

INT 1

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

.584** 1 .520** .260 .156 .174 .070 .003 .056 .567**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .060 .263 .212 .617 .980 .692 .000

INT 2

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

.163 .520** 1 .488** .029 .107 .181 .193 .204 .556**

Sig. (2-tailed) .242 .000 .000 .838 .445 .195 .166 .143 .000

INT 3

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

-.037 .260 .488** 1 -.005 -.025 .088 .102 .083 .384**

Sig. (2-tailed) .792 .060 .000 .969 .857 .529 .467 .556 .005

INT 4

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

.065 .156 .029 -.005 1 .616** .352** .387** .369** .558**

Sig. (2-tailed) .643 .263 .838 .969 .000 .010 .004 .007 .000

INT 5

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

.278* .174 .107 -.025 .616** 1 .688** .571** .545** .712**

Sig. (2-tailed) .044 .212 .445 .857 .000 .000 .000 .000 .000

INT 6

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

.219 .070 .181 .088 .352** .688** 1 .804** .530** .688**

Sig. (2-tailed) .115 .617 .195 .529 .010 .000 .000 .000 .000

INT 7

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Page 124: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

106

Pearson

Correlation

.197 .003 .193 .102 .387** .571** .804** 1 .575** .672**

Sig. (2-tailed) .158 .980 .166 .467 .004 .000 .000 .000 .000

INT 8

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

.297* .056 .204 .083 .369** .545** .530** .575** 1 .680**

Sig. (2-tailed) .031 .692 .143 .556 .007 .000 .000 .000 .000

INT 9

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

Pearson

Correlation

.534** .567** .556** .384** .558** .712** .688** .672** .680** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .005 .000 .000 .000 .000 .000

T

INT2

N 53 53 53 53 53 53 53 53 53 53

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 125: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

107

HASIL UJI VALIDITAS VARIABEL KEWENANGANCorrelations

KWN 1 KWN 2 KWN 3 KWN 4 T KWN

Pearson Correlation 1 .373** .525** .352** .672**

Sig. (2-tailed) .006 .000 .010 .000

KWN 1

N 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .373** 1 .335* .410** .728**

Sig. (2-tailed) .006 .014 .002 .000

KWN 2

N 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .525** .335* 1 .893** .862**

Sig. (2-tailed) .000 .014 .000 .000

KWN 3

N 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .352** .410** .893** 1 .852**

Sig. (2-tailed) .010 .002 .000 .000

KWN 4

N 53 53 53 53 53

Pearson Correlation .672** .728** .862** .852** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

T KWN

N 53 53 53 53 53

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 126: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

108

Page 127: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

109

Page 128: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

110

Page 129: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

111

Page 130: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

112

HASIL UJI RELIABILITAS INDEPENDENSI

ReliabilityScale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Valid 53 49.5

Excludeda 54 50.5

Cases

Total 107 100.0a. Listwise deletion based on all variables in theprocedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

Cronbach's AlphaBased on

StandardizedItems N of Items

.579 .632 7

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

IND 1 4.11 .974 53IND 2 4.38 .790 53IND 3 4.02 .665 53IND 4 4.21 .631 53IND 5 4.11 .776 53IND 6 4.21 .661 53IND 7 4.04 .999 53

Inter-Item Correlation Matrix

IND 1 IND 2 IND 3 IND 4 IND 5 IND 6 IND 7

IND 1 1.000 .068 .145 .211 .161 .172 .193IND 2 .068 1.000 .169 .187 .305 .215 -.165IND 3 .145 .169 1.000 .357 .219 .122 .288IND 4 .211 .187 .357 1.000 .540 .586 -.196IND 5 .161 .305 .219 .540 1.000 .741 -.030IND 6 .172 .215 .122 .586 .741 1.000 -.158IND 7 .193 -.165 .288 -.196 -.030 -.158 1.000

Page 131: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

113

Item-Total StatisticsScale Mean

if ItemDeleted

ScaleVariance if

Item Deleted

CorrectedItem-TotalCorrelation

SquaredMultiple

CorrelationCronbach's Alpha

if Item Deleted

IND 1 24.96 6.499 .281 .111 .553IND 2 24.70 7.407 .188 .152 .580IND 3 25.06 7.016 .393 .298 .514IND 4 24.87 6.925 .457 .500 .498IND 5 24.96 6.152 .542 .601 .449IND 6 24.87 6.809 .462 .614 .493IND 7 25.04 7.845 .000 .282 .672

Scale StatisticsMean Variance Std. Deviation N of Items

29.08 8.840 2.973 7

HASIL UJI RELIABILITAS INTEGRITAS

ReliabilityScale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Valid 53 49.5

Excludeda 54 50.5

Cases

Total 107 100.0a. Listwise deletion based on all variables in theprocedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

Cronbach's AlphaBased on

StandardizedItems N of Items

.756 .773 9

Page 132: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

114

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

INT 1 4.21 .689 53INT 2 3.72 .769 53INT 3 4.38 .657 53INT 4 4.36 .710 53INT 5 4.11 .751 53INT 6 4.40 .566 53INT 7 4.43 .537 53INT 8 4.47 .541 53INT 9 3.98 .772 53

Inter-Item Correlation Matrix

INT 1 INT 2 INT 3 INT 4 INT 5 INT 6 INT 7 INT 8 INT 9

INT 1 1.000 .584 .163 -.037 .065 .278 .219 .197 .297INT 2 .584 1.000 .520 .260 .156 .174 .070 .003 .056INT 3 .163 .520 1.000 .488 .029 .107 .181 .193 .204INT 4 -.037 .260 .488 1.000 -.005 -.025 .088 .102 .083INT 5 .065 .156 .029 -.005 1.000 .616 .352 .387 .369INT 6 .278 .174 .107 -.025 .616 1.000 .688 .571 .545INT 7 .219 .070 .181 .088 .352 .688 1.000 .804 .530INT 8 .197 .003 .193 .102 .387 .571 .804 1.000 .575INT 9 .297 .056 .204 .083 .369 .545 .530 .575 1.000

Item-Total StatisticsScale Mean

if ItemDeleted

ScaleVariance if

Item Deleted

CorrectedItem-TotalCorrelation

Squared MultipleCorrelation

Cronbach'sAlpha if Item

Deleted

INT 1 33.85 10.284 .371 .531 .744INT 2 34.34 9.921 .390 .636 .743INT 3 33.68 10.261 .406 .485 .738INT 4 33.70 10.984 .194 .279 .772INT 5 33.94 10.016 .383 .473 .743INT 6 33.66 9.882 .617 .671 .710INT 7 33.62 10.086 .594 .740 .715INT 8 33.58 10.132 .574 .703 .717INT 9 34.08 9.302 .532 .467 .717

Scale StatisticsMean Variance Std. Deviation N of Items

38.06 12.401 3.521 9

Page 133: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

115

HASIL UJI RELIABILITAS KEWENANGANReliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Valid 53 49.5

Excludeda 54 50.5

Cases

Total 107 100.0a. Listwise deletion based on all variables in theprocedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

Cronbach's AlphaBased on

StandardizedItems N of Items

.771 .788 4

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

KWN 1 4.36 .591 53KWN 2 3.58 .949 53KWN 3 4.23 .724 53KWN 4 4.13 .785 53

Inter-Item Correlation Matrix

KWN 1 KWN 2 KWN 3 KWN 4

KWN 1 1.000 .373 .525 .352KWN 2 .373 1.000 .335 .410KWN 3 .525 .335 1.000 .893KWN4 .352 .410 .893 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean ifItem Deleted

Scale Varianceif Item Deleted

CorrectedItem-TotalCorrelation

Squared MultipleCorrelation

Cronbach'sAlpha if Item

Deleted

KWN 1 11.94 4.131 .497 .426 .758KWN 2 12.72 3.284 .433 .277 .819KWN 3 12.08 3.225 .741 .858 .631KWN 4 12.17 3.105 .706 .841 .642

Scale StatisticsMean Variance Std. Deviation N of Items

16.30 5.676 2.383 4

Page 134: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

116

HASIL UJI RELIABILITAS EFEKTIVITAS PERANAN KOMITE AUDIT

ReliabilityScale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Valid 53 49.5

Excludeda 54 50.5

Cases

Total 107 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

Cronbach's Alpha

Based on

Standardized

Items N of Items

.884 .887 14

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

EPK 1 4.09 .658 53

EPK 2 4.00 .784 53

EPK 3 4.11 .610 53

EPK 4 4.13 .735 53

EPK 5 4.23 .640 53

EPK 6 4.28 .601 53

EPK 7 4.19 .622 53

EPK 8 4.26 .625 53

EPK 9 4.36 .653 53

EPK 10 4.19 .652 53

EPK 11 4.23 .609 53

EPK 12 4.19 .709 53

EPK 13 4.13 .833 53

EPK 14 4.49 .576 53

Page 135: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

117

Inter-Item Correlation Matrix

EPK1 EPK2 EPK3 EPK4 EPK5 EPK6 EPK7 EPK8 EPK9 EPK10 EPK11 EPK12 EPK13 EPK14

EPK1 1.000 .372 .596 .371 .633 .320 .285 .266 .233 .406 .473 .373 .538 .332

EPK2 .372 1.000 .241 .334 .192 -.041 .000 .235 .038 -.038 .161 .208 .383 .043

EPK3 .596 .241 1.000 .653 .574 .279 .399 .172 .331 .574 .655 .662 .425 .167

EPK4 .371 .334 .653 1.000 .549 .306 .407 .216 .621 .429 .491 .653 .474 .208

EPK5 .633 .192 .574 .549 1.000 .531 .471 .329 .354 .541 .606 .583 .340 .215

EPK6 .320 -.041 .279 .306 .531 1.000 .575 .514 .521 .107 .295 .369 .155 .314

EPK7 .285 .000 .399 .407 .471 .575 1.000 .463 .446 .290 .444 .485 .174 .220

EPK8 .266 .235 .172 .216 .329 .514 .463 1.000 .470 .064 .194 .189 .116 .221

EPK9 .233 .038 .331 .621 .354 .521 .446 .470 1.000 .199 .275 .350 .265 .495

EPK10 .406 -.038 .574 .429 .541 .107 .290 .064 .199 1.000 .714 .546 .449 .312

EPK11 .473 .161 .655 .491 .606 .295 .444 .194 .275 .714 1.000 .657 .281 .171

EPK12 .373 .208 .662 .653 .583 .369 .485 .189 .350 .546 .657 1.000 .543 .146

EPK13 .538 .383 .425 .474 .340 .155 .174 .116 .265 .449 .281 .543 1.000 .464

EPK14 .332 .043 .167 .208 .215 .314 .220 .221 .495 .312 .171 .146 .464 1.000

Item-Total Statistics

Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Squared Multiple

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

EPK 1 54.79 29.937 .636 .691 .873

EPK 2 54.89 32.025 .260 .529 .892

EPK 3 54.77 29.871 .706 .691 .870

EPK 4 54.75 28.843 .705 .767 .869

EPK 5 54.66 29.536 .719 .710 .869

EPK 6 54.60 31.282 .492 .620 .879

EPK 7 54.70 30.792 .546 .496 .877

EPK 8 54.62 31.739 .400 .486 .883

EPK 9 54.53 30.600 .543 .711 .877

EPK 10 54.70 30.561 .550 .743 .877

EPK 11 54.66 30.190 .656 .731 .872

EPK 12 54.70 29.022 .710 .738 .868

Page 136: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

118

Inter-Item Correlation Matrix

EPK1 EPK2 EPK3 EPK4 EPK5 EPK6 EPK7 EPK8 EPK9 EPK10 EPK11 EPK12 EPK13 EPK14

EPK1 1.000 .372 .596 .371 .633 .320 .285 .266 .233 .406 .473 .373 .538 .332

EPK2 .372 1.000 .241 .334 .192 -.041 .000 .235 .038 -.038 .161 .208 .383 .043

EPK3 .596 .241 1.000 .653 .574 .279 .399 .172 .331 .574 .655 .662 .425 .167

EPK4 .371 .334 .653 1.000 .549 .306 .407 .216 .621 .429 .491 .653 .474 .208

EPK5 .633 .192 .574 .549 1.000 .531 .471 .329 .354 .541 .606 .583 .340 .215

EPK6 .320 -.041 .279 .306 .531 1.000 .575 .514 .521 .107 .295 .369 .155 .314

EPK7 .285 .000 .399 .407 .471 .575 1.000 .463 .446 .290 .444 .485 .174 .220

EPK8 .266 .235 .172 .216 .329 .514 .463 1.000 .470 .064 .194 .189 .116 .221

EPK9 .233 .038 .331 .621 .354 .521 .446 .470 1.000 .199 .275 .350 .265 .495

EPK10 .406 -.038 .574 .429 .541 .107 .290 .064 .199 1.000 .714 .546 .449 .312

EPK11 .473 .161 .655 .491 .606 .295 .444 .194 .275 .714 1.000 .657 .281 .171

EPK12 .373 .208 .662 .653 .583 .369 .485 .189 .350 .546 .657 1.000 .543 .146

EPK13 .538 .383 .425 .474 .340 .155 .174 .116 .265 .449 .281 .543 1.000 .464

EPK 13 54.75 29.189 .563 .700 .877

EPK 14 54.40 32.052 .393 .526 .883

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

58.89 34.948 5.912 14

Page 137: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

119

HASIL UJI ASUMSI KLASIK

1. HASIL UJI MULTIKOLONIERITAS

Coefficientsa

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

Collinearity

Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) 18.514 7.342 2.522 .015

TIND .208 .224 .100 .931 .356 .840 1.191

TINT .269 .210 .160 1.282 .206 .619 1.615

1

TKWN 1.488 .288 .600 5.169 .000 .717 1.394

a. Dependent Variable: TEPK

Coefficient Correlationsa

Model TKWN TIND TINT

TKWN 1.000 .079 -.517

TIND .079 1.000 -.377

Correlations

TINT -.517 -.377 1.000

TKWN .083 .005 -.031

TIND .005 .050 -.018

1

Covariances

TINT -.031 -.018 .044

a. Dependent Variable: TEPK2. HASIL UJI HETEROSKEDASTISITAS

Page 138: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

120

3. HASIL UJI NORMALITAS

Page 139: PENGARUH INDEPENDENSI, INTEGRITAS, DAN SKRIPSIrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4079/1/NORUMA... · Email : nourma.utami@gmail.com II. PENDIDIKAN 1. TK. Assalamah

121

HASIL UJI REGRESI BERGANDA

RegressionVariables Entered/Removed

Model Variables EnteredVariablesRemoved Method

1 TKWN, TIND,TINTa

. Enter

a. All requested variables entered.

Model Summaryb

Model R R SquareAdjusted R

SquareStd. Error of the

Estimate

1 .726a .527 .498 4.190a. Predictors: (Constant), TKWN, TIND, TINTb. Dependent Variable: TEPK

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 957.244 3 319.081 18.179 .000a

Residual 860.077 49 17.553

1

Total 1817.321 52

a. Predictors: (Constant), TKWN, TIND, TINTb. Dependent Variable: TEPK

Coefficientsa

UnstandardizedCoefficients

StandardizedCoefficients

CollinearityStatistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

(Constant) 18.514 7.342 2.522 .015

TIND .208 .224 .100 .931 .356 .840 1.191

TINT .269 .210 .160 1.282 .206 .619 1.615

1

TKWN 1.488 .288 .600 5.169 .000 .717 1.394a. Dependent Variable: TEPK