PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU...

131
PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU KONSUMEN TERHADAP PEMILIHAN JASA ASURANSI SYARIAH (Studi Kasus pada PRUcahaya Jakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (S.E.Sy) Oleh : VICKIH YAHYA MAULANA NIM: 1111046200005 KONSENTRASI ASURANSI SYARIAH PROGRAM STUDI MUAMALAT (EKONOMI ISLAM) FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2015 M/1437 H

Transcript of PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU...

Page 1: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU KONSUMEN TERHADAP

PEMILIHAN JASA ASURANSI SYARIAH

(Studi Kasus pada PRUcahaya Jakarta)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (S.E.Sy)

Oleh :

VICKIH YAHYA MAULANA

NIM: 1111046200005

KONSENTRASI ASURANSI SYARIAH

PROGRAM STUDI MUAMALAT (EKONOMI ISLAM)

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2015 M/1437 H

Page 2: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 3: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 4: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 5: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

ABSTRAK

Vickih Yahya Maulana, 1111046200005, “Pengaruh Faktor-Faktor Perilaku

Konsumen Terhadap Pemilihan Jasa Asuransi Syariah (Studi Kasus pada

PRUcahaya Jakarta).” Program Studi Muamalat, Konsentrasi Asuransi Syariah,

Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Dalam penelitian ini, penulis mengangkat suatu permasalahan yaitu faktor-

faktor apakah yang akan terbentuk dari faktor agama, faktor keluarga, faktor

kondisi ekonomi, faktor usia dan siklus hidup, faktor persepsi, faktor

lokasi/tempat, faktor pelayanan dan fasilitas, faktor merek, faktor promosi, faktor

produk faktor teknologi, dan faktor yang paling dominan terhadap pemilihan jasa

asuransi syariah.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa yang akan

terbentuk dari 11 faktor tersebut serta faktor yang paling dominan terhadap

pemilihan jasa asuransi syariah. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini

adalah kuantitatif dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data.

Populasi penelitian ini adalah nasabah PRUcahaya Jakarta yang periode bulan

September 2015 dengan perhitungan sampel sebanyak 66 responden. Pengujian

data pada penelitian ini menggunakan uji validitas, uji reliabilitas dan analisis

faktor.

Hasil penelitian ini adalah faktor-faktor yang terbentuk adalah faktor

persepsi dengan nilai Component Transformation Matrix 0,517, faktor ekonomi

dan usia dengan nilai Component Transformation Matrix 0,770, faktor pelayanan

dan fasilitas dengan nilai Component Transformation Matrix -0,533, faktor agama

dengan Component Transformation Matrix 0,713. Kemudian faktor yang paling

dominan adalah faktor kondisi ekonomi dan usia.

Kata Kunci : Pengaruh faktor-faktor, Perilaku konsumen,

Asuransi syariah

Pembimbing : AM. Hasan Ali, M.A

Tahun Daftar Pustaka : 2001-2015

Page 6: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

vi

KATA PENGANTAR

Assalamua‟alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Segala puji serta syukur selalu senantiasa dipanjatkan kepada Allah SWT

atas segala nikmat sehat, nikmat jasmani dan rohani, karunia yang berlimpah,

cinta kasih, serta kebahagiaan yang selalu mengiringi. Alhamdulillah berkat

pertolongan-Nya pulalah penulis akhirnya dapat menyelesaikan skripsi ini yang

berjudul “PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU KONSUMEN

TERHADAP PEMILIHAN JASA ASURANSI SYARIAH” (Studi Kasus pada

PRUcahaya Jakarta). Shalawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi

Muhammad SAW, khalifah terbaik Allah SWT yang tak berhenti berjuang hingga

akhir hayatnya untuk menegakkan ajaran-Nya dan agama Islam yang rahmatan lil

„aalamin.

Penulis menyadari, bahwa skripsi ini jauh dari kata sempurna, masih banyak

kekurangan di dalamnya. Namun, besar harapan penulis bahwa karya ilmiah yang

dibuat ini kelak dapat bermanfaat bagi semua orang. Kemudian, penulis ingin

mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak

memberikan bantuan baik berupa bantuan moril maupun materiil, doa, dukungan,

motivasi, kritik dan saran yang berarti. Oleh karena itu, dengan penuh rasa

hormat, ucapan terimakasih ingin penulis sampaikan kepada:

1. Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Syariah

dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

Page 7: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

vii

2. Bapak AM. Hasan Ali, M.A., selaku ketua Program Studi Muamalat Fakultas

Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta serta sebagai dosen pembimbing skripsi.

3. Bapak Dr. Abdurrauf, Lc, M.A., selaku sekretaris Program Studi Muamalat

Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif

Hidayatullah Jakarta.

4. Seluruh dosen Fakultas Syariah dan Hukum yang telah memberi pengajaran

dan ilmu yang bermanfaat kepada penulis.

5. Kepada kepala kantor pemasaran mandiri, jajaran staff marketing dan para

agen PRUcahaya Jakarta PT Prudential Life Assurance.

6. Ibu Fira Julianda selaku agen PRUcahaya yang telah memberikan informasi

dan membantu penyebaran data penelitian, penulis mengucapkan terima kasih.

7. Ayahanda Khamim dan Ibunda Aisyah yang selalu mendukung dan

memberikan arahan, motivasi, doa, keridhoan, materiil dan segalanya kepada

ananda, agar ananda menyelesaikan skripsi dan pendidikan sarjana ananda.

Tiada yang sebanding atas jasa-jasa yang telah diberikan ayahanda dan ibunda.

Ananda mengucapkan terima kasih atas jasa-jasa yang telah diberikan. Semoga

Allah SWT selalu memberikan perlindungan dan kebahagian untuk ayahanda

dan ibunda di dunia dan akhirat. Amiin.

8. Kakak-kakak penulis yang sangat penulis cintai dan dibanggakan Yayu

Umamah, Mba Uun Inayah, Mas Muhammad Muji yang telah banyak

memberikan arahan, motivasi, doa, dan materiil kepada penulis.

Page 8: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

viii

9. Adik-adik penulis yang sangat penulis sayangi, Iis Novianti dan Alika Fadiyah

Hayani yang telah memberikan dukungan dan doa kepada penulis.

10. Sahabat-sahabat seperjuangan Asuransi Syariah 2011 yang telah memberikan

motivasi serta ikut andil membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

11. Teguh Haryono, S.ST. dan sahabat-sahabat SMA Unggulan Da‟i An-Nur

Losarang Indramayu angkatan 2 yang telah banyak memberikan masukan

kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

12. Sugawan dan Sugawati Keluarga Mahasiswa Sunan Gunung Djati (KMSGD)

Jabodetabek yang telah memberikan dukungan dan doa kepada penulis.

13. Indrawan dan Indrawati Persatuan Mahasiswa Indramayu (Permai-Ayu) DKI

Jakarta yang telah memberikan dukungan dan doa kepada penulis.

14. Serta semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Semoga hasil karya penelitian ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi

serta khazanah bagi perkembangan Ekonomi Islam dan berguna untuk masyarakat

luas.

Jakarta, November 2015

Vickih Yahya Maulana

Page 9: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING ................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN SIDANG MUNAQASYAH ................................ iii

LEMBAR PERNYATAAN ............................................................................... ii

ABSTRAK .......................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR ........................................................................................ v

DAFTAR ISI ....................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................ 1

B. Identifikasi Masalah .................................................................... 8

C. Pembatasan dan Perumusan Masalah .......................................... 8

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................... 9

E. Variabel Penelitian ....................................................................... 10

F. Hipotesis Penelitian ..................................................................... 11

G. Sistematika Penulisan ................................................................. 12

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Perilaku Konsumen ................................................... 13

B. Model Keputusan Konsumen ...................................................... 13

C. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen ............ 14

1. Perbedaan Individu ................................................................ 14

Page 10: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

x

2. Faktor Lingkungan Konsumen .............................................. 17

3. Strategi Pemasaran Perusahaan .............................................. 20

D. Proses keputusan Konsumen ........................................................ 22

E. Asuransi Syariah ......................................................................... 23

1. Pengertian Asuransi Syariah ................................................. 23

2. Asuransi Jiwa Syariah (Life Insurance) dan Produk

Asuransi Jiwa ........................................................................ 25

F. Review Studi Terdahulu .............................................................. 26

G. Kerangka Konseptual .................................................................. 29

H. Variabel Penelitian ...................................................................... 31

I. Hipotesis ...................................................................................... 32

BAB III METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian ........................................................... 33

B. Subjek dan Objek Penelitian ....................................................... 33

C. Jenis Penelitian ............................................................................ 37

D. Metode Pengumpulan Data ......................................................... 37

E. Metode Penentuan Sampel .......................................................... 39

F. Metode Analisis .......................................................................... 42

1. Uji Validitas .......................................................................... 42

2. Uji Reliabilitas ...................................................................... 42

3. Analisis Faktor ...................................................................... 43

G. Operasional Variabel Penelitian .................................................. 45

1. Definisi Konseptual Variabel Independen ............................ 45

2. Definisi Konseptual Variabel Dependen ............................... 47

H. Hipotesis ...................................................................................... 47

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Karakteristik Profil Responden ..................................... 48

B. Analisis Deskriptif Variabel Penelitian ....................................... 52

Page 11: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

xi

C. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Instrumen ............................... 59

1. Uji Validitas .......................................................................... 59

2. Uji Reliabilitas ...................................................................... 61

D. Hasil Uji Analisis Faktor ............................................................. 62

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................. 83

B. Saran ............................................................................................ 84

DAFTAR PUSAKA ......................................................................... 86

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 12: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Skala Likert ....................................................................................... 33

Tabel 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ............................ 48

Tabel 4.2 Deskripsi Responden Berdasarkan Usia ........................................... 49

Tabel 4.3 Deskripsi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Terakhir ..... 50

Tabel 4.4 Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan ................................... 51

Tabel 4.5 Statistik Deskriptif Faktor Agama ..................................................... 54

Tabel 4.6 Statistik Deskrptif Faktor Keluarga ................................................... 54

Tabel 4.7 Statistik Deskriptif Faktor Kondisi Ekonomi .................................... 55

Tabel 4.8 Statistik Deskriptif Faktor Usia dan Siklus Hidup ............................ 55

Tabel 4.9 Statistik Deskriptif Faktor Persepsi ................................................... 56

Tabel 4.10 Statistik Deskriptif Faktor Lokasi/Tempat ........................................ 56

Tabel 4.11 Statistik Deskriptif Faktor Pelayanan ................................................ 57

Tabel 4.12 Statistik Deskriptif Faktor Merek ...................................................... 57

Tabel 4.13 Statistik Deskriptif Faktor Promosi ................................................... 58

Tabel 4.14 Statistik Deskriptif Faktor Produk ..................................................... 58

Tabel 4.15 Statistik Deskriptif Faktor Teknologi ................................................ 59

Tabel 4.16 Uji Validitas ...................................................................................... 60

Tabel 4.17 Uji Reliabilitas ................................................................................... 61

Tabel 4.18 KMO and Bartlett‟s Test ................................................................... 62

Tabel 4.19 Component Transformation Matrix .................................................. 79

Page 13: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

xiii

DAFTAR GAMBAR

No. Halaman

2.1 Model Keputusan Konsumen ................................................................. 12

4.1 Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin .................. 49

4.2 Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Usia ................................. 50

4.3 Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan ......... 51

4.4 Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan ......................... 52

Page 14: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 15: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada saat era globalisasi ini, asuransi menjadi salah satu kegiatan usaha

yang memegang peran penting dalam perekonomian di semua negara. Asuransi

juga merupakan salah satu produk jasa yang digunakan oleh perusahaan dan

masyarakat. Kegiatan utama dari asuransi adalah menghimpun dana dan

melakukan pertanggungan atas suatu objek dari risiko bahaya yang menimbulkan

kerugian. Keberhasilan asuransi dalam menghimpun dana dan melakukan

pertanggungan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yang diantaranya adalah faktor

manfaat dari produk asuransi tersebut. Manfaat artinya bahwa produk ataupun

jasa tersebut secara esensial mengandung makna sehingga sangat berguna tidak

hanya bagi pemakai, tetapi juga bagi lingkungan disekitarnya dan terhindar dari

efek merusak atau merugikan akibat keberadaannya, “lebih banyak manfaat dari

pada mudharat atau bahayanya”.1 Oleh karena itu, para pelaku asuransi agar lebih

baik dalam memproduksi suatu produk jasa.

Peraturan asuransi di Indonesia telah diatur di dalam Undang-Undang (UU),

yaitu UU No. 40 Tahun 2014 (sebelumnya UU No. 2 Tahun 1992) tentang

Perasuransian.2 Dalam Undang-Undang tersebut diatur jenis usaha, ketentuan

pelaksanaan, kelayakan usaha, dan termasuk perbedaan antara asuransi

konvensional dengan asuransi syariah. Dengan adanya Undang-Undang tersebut

1 Abdullah Amrin, Strategi Pemasaran Asuransi Syariah, (Jakarta: PT. Grasindo, 2007),

h.37. 2 Undang-Undang Perasuransian UU RI No. 40 Tahun 2014, (Jakarta: Sinar Grafika, 2015).

Page 16: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

2

maka terdapat perbedaan operasional asuransi, yaitu terdapat operasional asuransi

dengan menggunakan sistem syariah dan sistem non syariah. Hal ini berarti bahwa

di Indonesia berlaku dua sistem (dual system) perasuransian yaitu asuransi

konvensional dan asuransi syariah.

Selain UU No. 40 Tahun 2014, peraturan asuransi syariah juga telah diatur

di dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 18/PMK. 010/2010 tentang

Penerapan Prinsip Dasar Penyelenggaraan Usaha Asuransi dan Usaha Reasuransi

dengan Prinsip Syariah, dan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama

Indonesia (DSN-MUI) No. 21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum

Asuransi Syariah. Dalam PMK dan Fatwa DSN-MUI tersebut asuransi syariah

diatur sangat jelas dan detail mengenai prinsip dasar, pemisahan kekayaan dan

kewajiban, surplus underwriting, akad-akad yang digunakan dalam asuransi

syariah dan operasional asuransi syariah. Hal ini berbeda dengan UU No. 40

Tahun 2014 yang tidak mengatur tentang akad-akad yang digunakan dalam

asuransi syariah.

Asuransi syariah memiliki perbedaan operasional yang cukup mendasar

dengan asuransi konvensional dengan menjalankan fungsinya sebagai lembaga

keuangan. Perbedaan paling mendasar antara asuransi syariah dengan asuransi

konvensional terutama terletak pada prinsip ta’awun (tanggung-menanggung)

yang menjadi tulang punggung bagi asuransi syariah, dibandingkan dengan

asuransi konvensional yang lebih mendasarkan pengalihan risiko dari nasabah

Page 17: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

3

kepada perusahaan asuransi.3 Perbedaan yang paling mendasar menurut

Muhammad Iqbal terutama terletak pada pertanggungan risiko (risk assesment/

underwriting) dan jaminan (handling), perintah untuk menghindari

spekulatif/penipuan (Order to avoid gharar), perintah menghindari unsur judi atau

gambling (maisir) dan perintah untuk menghindari riba (usury).4 Dengan

demikian, antara asuransi syariah dan asuransi konvensional memiliki perbedaan

dalam hal pengelolaan risiko dan memiliki persamaan dalam hal pelayanan jasa

kepada para nasabah.

Sejak pertama kali muncul di Indonesia pada tahun 1994, asuransi syariah

terus mengalami perkembangan dan pertumbuhan yang signifikan. Perkembangan

ini ditandai dengan market share asuransi syariah yang rata-rata bertumbuh setiap

tahunnya. Untuk market share total kontribusi asuransi syariah pada kuartal IV

tahun 2014 sebesar 5,25% dibandingkan dengan total industri asuransi umum dan

jiwa di Indonesia.5 Dengan angka market share sekitar 5 %, maka dapat diartikan

industri asuransi syariah akan menjajikan perkembangan yang luar biasa di masa

yang akan datang.

Pertumbuhan asuransi syariah di Indonesia cukup pesat. Pada tahun 2015,

tercatat ada 3 perusahaan asuransi jiwa syariah (PT Asuransi Jiwa Syariah Al-

Amin, PT Asuransi Takaful Keluarga, PT Asuransi Jiwa Amanahjiwa Giri Artha),

3 perusahaan asuransi umum syariah (PT Asuransi Takaful Umum, PT Jaya

3 M. Amin Suma, Asuransi Syariah & Asuransi Konvensional, (Tangerang Selatan: Kholam

Publishing, 2006), h. 59. 4 M. Amin Suma, Asuransi Syariah & Asuransi Konvensional, h. 65-66.

5http://www.aasi.or.id/assets/img/upload/data_bisnis_asuransi_dan_reasuransi_syariah/Data

_Bisnis_Asuransi_dan_Reasuransi_Syariah_AASI_Q4_2015.pdf, diakses 12 Juni 2015, Jam.

20.00 WIB.

Page 18: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

4

Proteksi Takaful, PT Maskapai Asuransi Sonwelis), 18 unit syariah perusahaan

asuransi jiwa (PT AJB Bumiputera 1912, PT AIA Financial, PT Asuransi Allianz

Life Indonesia, PT Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera, PT Asuransi Jiwa

Central Asia Raya, PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, PT Asuransi Jiwa Mega

Life, PT Asuransi Jiwa Sinar Mas MSIG, PT Avrist Assurance, PT Axa Financial

Indonesia, PT Axa Mandiri Financial Service, PT BNI Life Insurance, PT Great

Eastern Life Indonesia, PT Panin Life, PT Prudential Life Assuarnce, PT Sun Life

Financial Indonesia, PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia, PT ACE Life

Assurance), 23 unit syariah perusahaan asuransi umum (PT Asuransi Adira

Dinamika, PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, PT Asuransi Astra Buana, PT

Asuransi Bangun Askrida, PT Asuransi Bintang, Tbk, PT Asuransi Bringin

Sejahtera Artamakmur, PT Asuransi Central Asia, PT Asuransi Ekspor Indonesia,

PT Asuransi Jasa Indonesia-Takaful, PT Asuransi Jasa Raharja Putera, PT

Asuransi Parolamas, PT Asuransi Ramayana Tbk, PT Asuransi Sinar Mas, PT

Asuransi Staco Mandiri, PT Asuransi Tri Pakarta, PT Asuransi Umum

Bumiputera Muda 1967, PT Asuransi Umum Mega, PT AIG Insurance Indonesia,

PT Tgu Pratama Indonesia, PT Asuransi Bina Dana Artha Syariah, PT Asuransi

Mitra Maparya, PT Asuransi Wahana Tata, PT Pan Paciffic Insurance).

Dari sisi aset asuransi syariah juga mengalami pertumbuhan yang pesat.

Pada Triwulan IV tahun 2014, jumlah total aset asuransi syariah sebesar Rp.

22,363 triliun atau mengalami pertumbuhan sekitar 34,23% dari tahun

sebelumnya. Dari sisi kontribusi bruto asuransi syariah juga mengalami

pertumbuhan. Pada Triwulan IV tahun 2014, jumlah total kontribusi bruto

Page 19: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

5

asuransi syariah sebesar Rp. 9,281 triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar

4,53% dari tahun sebelumnya.6 Dari data tersebut dapat dikatakan bahwa asuransi

syariah mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat setiap tahunnya.

Perkembangan dan pertumbuhan asuransi syariah ini tentunya juga harus

didukung oleh sumber daya manusia yang memadai, baik dari segi kualitas

maupun kuantitasnya. Kemudian, daripada itu terdapat beberapa hal yang perlu

menjadi perhatian guna menjamin tercapainya sasaran pengembangan industri

asuransi syariah di Indonesia, yang telah diidentifikasi, diantaranya adalah

penyempurnaan regulasi dan perundang-undangan yang sesusai dengan prinsip

hukum Islam tentang asuransi syariah, meningkatkan pemahaman masyarakat

terhadap asuransi syariah, menyediakan infrastruktur dan lembaga pendukung

yang dapat mendorong pertumbuhan asuransi syariah yang sehat dan sesuai

dengan prinsip-prinsip syariah, meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasi,

mutu pelayanan, daya saing usaha asuransi syariah ditingkat nasional,

menciptakan manfaat produk asuransi syariah yang terasa bagi masyarakat luas,

memberikan informasi tentang asuransi syariah, dan terciptanya asuransi syariah

yang memiliki kompetensi, profesionalisme, dan dapat memenuhi standar kriteria

usaha asuransi syariah yang ditetapkan secara internasional.

Dengan bertumbuh dan berkembangnya asuransi syariah maka terdapat

faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan masyarakat dalam menggunakan jasa

asuransi syariah. Dalam buku “Manajamen Pemasaran” Philip Kotler dan Kevin

Lane Keller, perilaku pembelian konsumen dipengaruhi oleh faktor budaya,

6http://www.aasi.or.id/assets/img/upload/data_bisnis_asuransi_dan_reasuransi_syariah/Data

_Bisnis_Asuransi_dan_Reasuransi_Syariah_AASI_Q4_2014.pdf, diakses 12 Juni 2015, Jam.

20.00 WIB.

Page 20: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

6

sosial, dan pribadi.7 Kemudian dalam buku “Perilaku Konsumen” karya Ujang

Sumarwan, keputusan konsumen dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti, faktor

motivasi, kepribadian, konsep diri, pengolahan informasi dan persepsi, proses

belajar, pengetahuan, sikap, agama, budaya, ekonomi, sosial, keluarga teknologi

dan strategi pemasaran perusahaan. Dari faktor-faktor tersebut dapat

dihubungkan, jika keputusan masyarakat dalam menggunakan jasa asuransi

syariah dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut.

Sehingga terdapat banyak faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah

dalam memilih jasa asuransi syariah. Oleh karena itu, pada kesempatan ini,

penulis hanya ingin mengangkat 11 faktor yang dapat mempengaruhi keputusan

nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah. Faktor-faktor tersebut adalah faktor

agama, faktor keluarga, faktor kondisi ekonomi, faktor usia dan siklus hidup,

faktor persepi, faktor lokasi/tempat, faktor pelayanan dan fasilitas, faktor merek,

faktor promosi, faktor produk, dan faktor teknologi. Penulis menduga dari 11

faktor tersebut memiliki pengaruh terhadap keputusan nasabah dalam memilih

jasa asuransi syariah.

Pada penelitian ini, penulis melakukan penelitian di PT Prudential Life

Assurance kantor pemasaran mandiri PRUcahaya Jakarta. Adapun penelitian ini

difokuskan pada produk PRUlink Syariah. Pemilihan PRUlink Syariah sebagai

subjek penelitian dikarenakan produk tersebut merupakan produk asuransi syariah

yang tergolong baru beroperasi dan menjadi market leader di bidang asuransi

syariah.

7 Philip Kotler & Kevin Lane Keller, Marketing Management, 13

th Edition, Penerjemah Adi

Maulana dan Wibi Hardani (Jakarta: PT. Erlangga, 2009), h. 166.

Page 21: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

7

PRUlink Syariah merupakan Unit Usaha Syariah (UUS) dari PT Prudential

Life Assurance. PRUlink Syariah ini hadir untuk meramaikan perindustrian

asuransi syariah yang terus mengalami perkembangan dan pertumbuhan di

Indonesia pada saat ini. Dalam perkembangan dan pertumbuhannya, PRUlink

Syariah terus memberikan inovasi dalam hal produk asuransi jiwa, sehingga

PRUlink Syariah menjadi pemimpin pasar atau market leader di perindustrian

asuransi syariah nasional. Salah satu indikasi PRUlink Syariah menjadi market

leader di bidang asuransi jiwa adalah penjualan produk unit link. Produk unit link

adalah produk asuransi jiwa yang disertakan dengan kegiatan investasi. Penjualan

produk asuransi jiwa unit link yang diterima oleh masyarakat serta strategi

promosi penjualan melalui agen, menjadi pembeda bagi PRUlink Syariah dengan

perusahaan asuransi syariah lainnya.

Kemudian selain dari sisi produk, PRUlink Syariah menjadi market leader

juga bisa dilihat dari pendapatan premi PRUlink Syariah pada kuartal I tahun

2015. Total pendapatan premi PRUlink Syariah tumbuh 21% menjadi Rp. 556,73

miliar dari Rp. 458,73 miliar pada periode yang sama pada tahun lalu.8

Dengan latar belakang yang telah diuraikan, penulis menuangkan

permasalahan dalam skripsi yang berjudul “Pengaruh Faktor-Faktor Perilaku

Konsumen Terhadap Pemilihan Jasa Asuransi Syariah (Studi Kasus pada

PRUcahaya Jakarta)”.

8 http://mysharing.co/kuartal-i-2015-kontribusi-premi-prusyariah-capai-15/, diakses 16

Agustus 2015, Jam. 17.00 WIB.

Page 22: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

8

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, terdapat pengaruh

faktor-faktor perilaku konsumen terhadap pemilihan jasa asuransi syariah. Oleh

karena itu penulis akan mengidentifikasi masalah yang terdapat pada latar

belakang di atas.

Masalah yang dapat diidentifikasi penulis adalah sebagai berikut:

1. Faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi terhadap pemilihan jasa

asuransi syariah?

2. Faktor-faktor apakah yang akan terbentuk dari faktor agama, faktor

keluarga, faktor kondisi ekonomi, faktor usia dan siklus hidup, faktor

persepi, faktor lokasi/tempat, faktor pelayanan dan fasilitas, faktor merek,

faktor promosi, faktor produk, dan faktor teknologi terhadap pemilihan jasa

asuransi syariah?

3. Sejauh mana faktor agama, faktor keluarga, faktor kondisi ekonomi, faktor

usia dan siklus hidup, faktor persepi, faktor lokasi/tempat, faktor pelayanan

dan fasilitas, faktro merek, faktor promosi, faktor produk, dan faktor

teknologi terhadap pemilihan jasa asuransi syariah?

4. Apakah faktor yang paling dominan terhadap pemilihan jasa asuransi

syariah?

C. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, terdapat banyak permasalahan

yang untuk diteliti. Oleh karena itu agar tidak terjadi pembahasan yang terlalu

melebar, penulis membatasi objek penelitian pada 11 faktor perilaku konsumen

Page 23: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

9

diantaranya, faktor agama, faktor keluarga, faktor kondisi ekonomi, faktor usia

dan siklus hidup, faktor persepi, faktor lokasi/tempat, faktor pelayanan dan

fasilitas, faktor merek, faktor promosi, faktor produk, dan faktor teknologi.

Adapun perumusan masalah yang dapat dirumuskan berdasarkan

pembatasan masalah yang telah diuraikan di atas adalah sebagai berikut.

1. Faktor-faktor apakah yang akan terbentuk dari 11 faktor perilaku konsumen

tersebut terhadap pemilihan jasa asuransi syariah?

2. Apakah faktor yang paling dominan terhadap pemilihan jasa asuransi

syariah?

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Dari latar belakang dan perumusan masalah tersebut, maka tujuan dari

penelitian ini adalah sebagai berikut.

a. Mengetahui faktor-faktor apa yang akan terbentuk dari 11 faktor perilaku

konsumen terhadap pemilihan jasa asuransi syariah.

b. Mengetahui faktor yang paling dominan terhadap pemilihan jasa asuransi

syariah.

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi Penulis

Sebagai bahan referensi dan khazanah keilmuan semakin bertambah, serta

menambah wawasan peneliti berpikir secara sistematis dalam menghadapi

permasalahan yang terjadi, sebagai wadah berpikir kreatif, alat dalam

menerapkan teori yang diperoleh, dan mengaplikasikan secara nyata teori

Page 24: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

10

yang diperoleh tersebut selama menempuh studi di Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

b. Bagi Perusahaan

Memberikan masukan dan sumbangan bagi perusahaan dalam hal

pemikiran dan hasil penelitian mengenai faktor-faktor apa saja yang

mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah.

Sehingga dapat membantu menginformasikan keinginan dan kebutuhan

nasabah, agar dapat dilakukan peningkatan kerja baik dalam hal

peningkatan produksi, peningkatan pemasaran dan peningkatan lainnya.

c. Bagi Masyarakat

Sebagai informasi tambahan dalam mempertimbangkan penggunaan jasa

asuransi syariah dalam hal memilih produk asuransi syariah.

d. Perguruan Tinggi

Penelitian ini akan menambah literartur kepustakaan mengenai asuransi

syariah dan dapat dijadikan sebagai bahan bacaan yang berisikan suatu studi

perbandingan yang bersifat karya ilmiah tentang asuransi syariah.

E. Variabel Penelitian

Variabel adalah konsep yang diberi lebih dari satu nilai.9 Berdasarkan latar

belakang dan perumusan masalah yang telah diuraikan, maka terdapat variabel-

variabel pada penelitian ini. Adapun untuk variabel penelitian, terdapat variabel

independen dan variabel dependen.

9 Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, Metode Penelitian Survei, cet. IV (Jakarta:

Pustaka LP3ES, 2011) h. 48.

Page 25: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

11

1. Variabel Independen

Variabel ini sering disebut sebagai variabel stimulus, prediktor,

antecedent.10

Adapun untuk variabel independen pada penelitian ini adalah faktor

agama, faktor keluarga, faktor kondisi ekonomi, faktor usia dan siklus hidup,

faktor persepi, faktor lokasi/tempat, faktor pelayanan dan fasilitas, faktor merek,

faktor promosi, faktor produk, dan faktor teknologi.

2. Variabel Dependen

Variabel dependen sering disebut sebagai variabel output, kriteria,

konsekuen.11

Adapun variabel dependen dalam penelitian ini adalah pemilihan

jasa asuransi syariah.

F. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah ditentukan, maka hipotesis

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Faktor keluarga, faktor kondisi ekonomi, faktor usia dan siklus hidup, faktor

persepi, faktor lokasi/tempat, faktor pelayanan dan fasilitas, faktor merek,

faktor promosi, faktor produk, dan faktor teknologi adalah faktor yang

terbentuk terhadap pemilihan jasa asuransi syariah.

2. Faktor agama adalah faktor yang paling dominan terhadap pemilihan jasa

asuransi syariah.

10

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, cet.XX, (Bandung:

Alfabeta, 2014), h. 39. 11

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 39.

Page 26: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

12

G. Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan pembahasan skripsi ini, penulis memuat dan mengurutkan

permasalahannya menjadi 5 bab, yaitu:

BAB I : PENDAHULUAN. Bab ini memuat; latar belakang masalah,

identifikasi masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat

penelitian dan sistematika penulisan skripsi ini.

BAB II : LANDASAN TEORI. Bab ini memuat; landasan teori yang mana

mencakup seputar pengertian perilaku konsumen, model

perilaku konsumen, faktor-faktor utama yang mempengaruhi

perilaku pembeli, proses pengambilan keputusan, asuransi

syariah, review studi terdahulu, kerangka konseptual dan

hipotesis.

BAB III : METODE PENELITIAN. Bab ini menyajikan data penelitian,

mendeskripsikan data berkenaan dengan variabel yang diteliti

secara objektif. Serta ruang lingkup, jenis penelitian, metode

pengumpulan data penentuan sampel dan metode analisis.

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini memuat pembahasan

mulai dari gambaran umum PT Prudential Prudential Life

Assurance PRUlink Syariah dan hasil pengolahan data secara

statistik.

BAB V : PENUTUP. Bab ini memuat tentang uraian kesimpulan yang

didapat dari hasil penelitian serta beberapa saran yang akan

ditunjukan kepada pihak yang terkait dengan tema penelitian.

Page 27: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

13

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Perilaku Konsumen

Perilaku konsumen merupakan studi tentang cara individu, kelompok, dan

organisasi menyeleksi, membeli, menggunakan, dan mendisposisikan barang,

jasa, gagasan, atau pengalaman untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan

mereka.1

Menurut Solomon, Perilaku konsumen adalah proses-proses yang terjadi

manakala individu atau kelompok memilih, membeli, menggunakan, atau

menghentikan pemakaian produk, jasa, ide, atau pengalaman untuk memuaskan

kebutuhan dan hasrat tertentu. (Solomon, 2013).2

B. Model Keputusan Konsumen

Gambar 2.1 memperlihatkan sebuah model keputusan konsumen. Model

tersebut menggambarkan bahwa proses keputusan konsumen dalam membeli dan

mengkonsumsi barang dan jasa terdiri atas beberapa tahap, yaitu pengenalan

kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian, dan kepuasan

konsumen. Proses keputusan konsumen tersebut dipengaruhi oleh tiga faktor

utama, yaitu: strategi pemasaran, perbedaan individu, dan faktor lingkungan.3

1 Philip Kotler & Kevin Lane Keller, Marketing Management, 12

th Edition, terj. Benyamin

Molan (Jakarta: PT. Indeks, 2007), h. 213. 2 Fandy Tjiptono, Pemasaran Jasa – Prinsip, Penerapan, dan Penelitian, (Yogyakarta:

ANDI Yogyakarta, 2014), h. 50. 3 Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, (Bogor: Ghalia Indonesia, 2011), h. 9-10.

Page 28: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

14

Gambar 2.1 Model Keputusan Konsumen

Sumber: Ujang Sumarwan, 2011:10

C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

1. Perbedaan Individu

Perbedaan individu menggambarkan faktor-faktor karakteristik individu

yang muncul dari dalam diri konsumen dan proses psikologis yang terjadi pada

diri konsumen yang sangat berpengaruh terhadap proses keputusan konsumen,

Proses Keputusan

Pengenalan Kebutuhan

Pencarian Informasi

Evaluasi Alternatif

Pembelian dan Kepuasan

Strategi Pemasaran

Perusahaan

Pemerintah

Organisasi Nirlaba

Partai Politik

Faktor Lingkungan

1. Budaya

2. Karakteristik,

Demografi,

Sosial dan

Ekonomi

3. Keluarga dan

Rumah Tangga

4. Kelompok Acuan

5. Situasi

Konsumen

6. Teknologi

Perbedaan Individu

1. Kebutuhan dan

Motivasi

2. Kepribadian

3. Konsep Diri

4. Pengolahan

Informasi dan

Persepsi

5. Proses Belajar

6. Pengetahuan

7. Sikap

8. Agama

Implikasi

Strategi Pemasaran

Kebijakan Publik

Pendidikan Konsumen

Page 29: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

15

yaitu agama, kebutuhan dan motivasi, kepribadian, pengolahan informasi dan

persepsi, proses belajar, pengetahuan, dan sikap konsumen.4

a. Motivasi

Motivasi muncul karena adanya kebutuhan yang dirasakan oleh konsumen.

Motivasi adalah daya dorong yang muncul dari seorang konsumen yang akan

mempengaruhi proses keputusan konsumen dalam membeli dan menggunakan

barang dan jasa.

b. Kepribadian

Memahami kepribadian konsumen adalah penting bagi pemasar karena

kepribadian bisa terkait dengan perilaku konsumen. Perbedaan dalam kepribadian

konsumen akan mempengaruhi perilakunya dalam memilih atau membeli produk

karena konsumen akan mempengaruhi perilakunya dalam memilih atau membeli

produk karena konsumen akan membeli barang yang sesuai dengan

kepribadiannya.

c. Konsep Diri

Konsep diri adalah persepsi seseorang terhadap dirinya yang meliputi

kesehatan fisiknya, karakteristik lainnya, seperti kekuatan, kejujuran, dan rasa

humor dalam kaitannya dengan yang lain dan bahkan diperluas meliputi

kepemilikan barang-barang tertentu dan hasil karyannya.

4 Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, h. 10.

Page 30: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

16

d. Pengolahan Informasi dan Persepsi

Pengolahan informasi pada diri konsumen terjadi ketika salah satu

pancaindra konsumen menerima input dalam bentuk stimulus. Stimulus bisa

berbentuk produk, nama merek, kemasan, iklan, nama produsen. Persepsi ini

bersama keterlibatan konsumen (level of consumer involvement) dan memori akan

mempengaruhi pengolahan informasi. Di dalam konteks pemasaran, maka

persepsi konsumen bisa berupa persepsi produk, persepsi merek, persepsi

pelayanan, persepsi harga, persepsi kualitas produk, persepsi toko atau persepsi

terhadap produsen.5

e. Proses Belajar

Belajar merupakan suatu proses untuk memperoleh pengetahuan dan

pengalaman. Pengetahuan dan pengalaman ini akan mengakibatkan perubahan

sikap dan perilaku yang relatif permanen.

f. Pengetahuan

Pengetahuan konsumen adalah semua informasi yang dimiliki konsumen

mengenai berbagai macam produk dan jasa, serta pengetahuan lainnya yang

terkait dengan produk dan jasa tersebut dan informasi yang berhubungan dengan

fungsinya sebagai konsumen.

g. Sikap

Sikap (attidues) konsumen adalah faktor penting yang akan mempengaruhi

keputusan konsumen. Konsep sikap sangat terkait dengan konsep kepercayaan

5 Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, h. 12.

Page 31: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

17

(belief) dan perilaku (behavior). Sikap merupakan ungkapan perasaan konsumen

tentang suatu objek apakah disukai atau tidak, dan sikap juga bisa

menggambarkan kepercayaan konsumen terhadap berbagai atribut dan manfaat

dari objek tersebut.

h. Agama

Agama yaitu sistem kepercayaan dan keyakinan tentang hakikat adanya

Maha Pencipta Alam Semesta dan segala isinya, yaitu kepercayaan tentang Tuhan

Yang Maha Esa serta kepercayaan tentang adanya kehidupan setelah kematian.

Agama tersebut memberikan pedoman ajaran mengenai apa yang harus dilakukan

dan apa yang tidak boleh dilakukan oleh para pemeluknya. Ajaran-ajaran agama

tersebut akan mempengaruhi sikap, motivasi, persepsi, dan perilaku konsumen

dalam mengkonsumsi barang dan jasa.

2. Faktor Lingkungan Konsumen6

a. Budaya

Budaya adalah segala nilai, pemikiran, simbol yang mempengaruhi perilaku,

sikap, kepercayaan, kebiasaan seseorang dan masyarakat. Budaya akan

mempengaruhi sikap, persepsi, dan perilaku konsumen.

b. Karakteristik Demografi, Sosial dan Ekonomi

Demografi akan menggambarkan karakteristik suatu penduduk, misalnya

adalah variabel demografi. Beberapa karakteristik demografi yang sangat penting

untuk memahami konsumen adalah usia, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan,

6 Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, h. 13.

Page 32: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

18

agama, suku bangsa, pendapatan jenis keluarga, status keluarga, status

pernikahan, lokasi geografi, dan kelas sosial. Memahami usia konsumen adalah

penting, karena konsumen yang berbeda usia akan mengkonsumsi produk dan jasa

yang berbeda. Pendidikan dan pekerjaan adalah dua karakteristik konsumen yang

saling berhubungan. Pendidikan akan menentukan jenis pekerjaan yang dilakukan

oleh seorang konsumen. Dimana seorang konsumen tinggal akan mempengaruhi

pola konsumsinya. Kelas sosial adalah bentuk lain dari pengelompokan

masyarakat ke dalam kelas atau kelompok yang berbeda. Konsumsi juga

dipengaruhi oleh siklus hidup keluarga dan jumlah, usia, serta jenis kelamin orang

dalam rumah tangga pada satu waktu tertentu.7 Kemudian pilihan produk sangat

dipengaruhi oleh keadaan ekonomi: penghasilan yang dibelanjakan (tingkat,

stabilitas, dan pola waktu), tabungan dan aset (termasuk persentase aset likuid),

utang, kekuatan pinjaman, dan sikap terhadap pengeluaran dan tabungan.8

c. Keluarga

Keluarga adalah lingkungan mikro, yaitu lingkungan yang paling dekat

dengan konsumen. Keluarga adalah lingkungan dimana sebagian besar konsumen

tinggal dan berinteraksi dengan anggota-anggota keluarga lainnya. Keluarga

menjadi daya tarik bagi pemasar karena keluarga memiliki pengaruh yang besar

kepada konsumen. Anggota keluarga akan saling mempengaruhi dalam

pengambilan keputusan pembelian produk dan jasa

.

7 Philip Kotler & Kevin Lane Keller, Marketing Management, 13

th Edition, h. 172.

8 Philip Kotler & Kevin Lane Keller, Marketing Management, 13

th Edition, h. 173.

Page 33: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

19

d. Kelompok Acuan

Kelompok acuan (reference group) adalah seseorang individu atau

sekelompok orang yang secara nyata mempengaruhi perilaku seseorang.

Kelompok acuan digunakan oleh seseorang sebagai dasar untuk perbandingan

atau sebuah referensi dalam membentuk respon afektif, kognitif, dan perilaku.

Kelompok acuan akan memberikan standar dan nilai yang akan mempengaruhi

perilaku seseorang.

e. Lingkungan dan Situasi Konsumen

Lingkungan konsumen terbagi ke dalam dua macam, yaitu lingkungan

sosial dan lingkungan fisik. Lingkungan sosial adalah semua interaksi sosial yang

terjadi antara konsumen dengan orang sekelilingnya atau antara banyak orang.

Lingkungan fisik adalah segala sesuatu yang berbentuk fisik di sekeliling

konsumen, termasuk di dalamnya adalah beragam produk, toko, maupun lokasi

toko dan produk di dalam toko. Situasi bukanlah lingkungan fisik atau

karakteristik lingkungan sosial. Arti situasi didefinisikan oleh seorang konsumen

yang berperilaku di sebuah lingkungan untuk mencapai tujuan tertentu.

f. Teknologi

Teknologi dalam bentuk perangkat keras dan lunak telah berkembang

dengan pesat dan peralatan atau perangkat teknologi tersebut telah tersedia di

pasar dengan harga terjangkau oleh sebagian besar konsumen. Perangkat atau

peralatan teknologi yang dimiliki dan digunakan seorang konsumen akan

mempengaruhi sikap dan perilakunya.

Page 34: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

20

3. Strategi Pemasaran Perusahaan

a. Positioning dan Diferensiasi

Positioning adalah menciptakan atau membangun persepsi mengenai

karakteristik atau citra suatu produk atau merek dibandingkan dengan produk dan

merek pesaing. Positioning merek yang berhasil adalah ketika konsumen memiliki

persepsi atau citra merek sesuai dengan yang diinginkan produsen. Positioning

sangat terkait dengan tindakan diferensiasi yaitu merancang barang dan jasa yang

memiliki fitur atau karakteristik yang berbeda dengan produk pesaing.

Diferensiasi menjadi dasar untuk melakukan positioning.9

b. Bauran Pemasaran (Marketing Mix)

Bauran pemasaran atau marketing mix adalah sejumlah alat pemasaran yang

digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan-tujuan pemasarannya. Alat

pemasaran yang sangat populer dibagi ke dalam empat kelompok yang dikenal

dengan nama 4P, yaitu Product (Produk), price (harga), place (distribusi), dan

promotion (promosi atau komunikasi). Alat pemasaran untuk jasa dikenal dengan

sebutan 7P (4P+3P) atau 4P yang diperluas. Ke 3P itu adalah people (orang-

orang), process (proses), dan proof.

Produk yang dirancang harus sesuai dengan kebutuhan konsumen dan

memberikan manfaat untuk memecahkan masalah yang dihadapi konsumen.

Harga bagi konsumen adalah biaya untuk mendapatkan produk yang

dibutuhkannya, karena itu perusahaan harus mampu menetapkan harga produk

9 Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, h. 18.

Page 35: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

21

yang dapat terjangkau oleh konsumen yang akan membeli produk tersebut. Place

atau tempat atau distribusi adalah bagaimana perusahaan dapat mendistibusikan

produknya sehingga dapat dengan mudah diperoleh konsumen. Promotion adalah

bagaimana produsen menyampaikan pesan mengenai produk-produknya, sehingga

konsumen mengenal produk dan dapat memberikan manfaat untuk dapat

memecahkan masalah yang dihadapi konsumen.

People (orang-orang) adalah staff atau karyawan perusahaan yang

merupakan unsur penting yang akan memberikan jasa yang dibutuhkan

konsumen. Orang-orang tersebut harus memiliki kompetensi dan karakter tertentu,

sehingga dapat memberikan jasa dengan standar kualitas yang dibutuhkan

konsumen. Proses adalah bagaimana suatu jasa disampaikan jasa disampaikan dan

dikonsumsi oleh konsumen. Ketika jasa dikonsumsi oleh konsumen, seringkali

membutuhkan proses yang harus diikuti oleh konsumen dan orang-orang yang

terlibat dalam memberikan jasa kepada konsumen. Proof adalah bukti fisik yang

harus disampaikan kepada konsumen agar mereka meyakini bahwa jasa yang

ditawarkan perusahaan memiliki standar kualitas yang dibutuhkan konsumen,

karena jasa adalah produk yang tidak terlihat, maka bukti fisik yang sering

diperlihatkan kepada konsumen adalah kesaksian dari konsumen atau pelanggan

yang pernah mengkonsumsi jasa tersebut.10

Berdasarkan teori di atas maka dapat disimpulkan, bahwa banyak faktor

yang mempengaruhi perilaku konsumen terhadap pemilihan jasa asuransi. Adapun

pada penelitian ini, peneliti hanya merumuskan 11 faktor yaitu faktor agama,

10

Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, h. 19.

Page 36: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

22

keluarga, kondisi ekonomi, usia dan siklus hidup, persepsi, lokasi/tempat,

pelayanan dan fasilitas, merek, promosi, produk dan teknologi.

D. Proses Keputusan Konsumen

1. Proses Keputusan Konsumen: Pengenalan Kebutuhan, Pencarian

Informasi, dan Evaluasi Alternatif

Keputusan membeli atau mengkonsumsi suatu produk dengan merek

tertentu akan diawali oleh langkah-langkah sebagai berikut. Pengenalan

kebutuhan, pencarian informasi, dan evaluasi alternatif. Pengenalan kebutuhan

muncul ketika konsumen menghadapi suatu masalah, yaitu suatu keadaan yang

sebenarnya terjadi. Pencarian informasi mulai dilakukan ketika konsumen

memandah bahwa kebutuhan tersebut bisa dipenuhi dengan membeli dan

mengkonsumsi suatu produk. Konsumen akan mencari informasi yang tersimpan

dalam ingatannya (pencarian internal) dan mencari informasi dari luar (pencarian

eksternal). Tahap ketiga dari proses keputusan konsumen adalah evaluasi

alternatif (pre-purchase alternative evaluation). Evaluasi alternatif adalah proses

mengevaluasi pilihan produk dan merek dan memilihnya sesuai dengan yang

diinginkan konsumen. Pada proses evaluasi alternatif, konsumen membandingkan

berbagai pilihan yang dapat memecahkan masalah yang dihadapinya.11

2. Proses Keputusan Konsumen: Pembelian, Konsumsi, dan Kepuasan

Pembelian produk produk atau jasa yang dilakukan oleh konsumen bisa

digolongkan kedalam tiga macam: Pembelian yang terencana sepenuhnya,

11

Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, h. 15.

Page 37: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

23

pembelian yang separuh terencana, pembelian yang tidak terencana. Tahap

keempat dari proses keputusan adalah konsumsi. Setelah konsumen membeli atau

memperoleh produk dan jasa, biasanya akan diikuti oleh proses konsumsi atau

penggunaan produk. Di dalam suatu proses keputusan, konsumen tidak akan

berhenti, hanya sampai proses konsumsi. Konsumen akan melakukan proses

evaluasi terhadap konsumsi yang telah dilakukannya. Inilah yang disebut sebagai

evaluasi alternatif pascapembelian atau pascakonsumsi. Proses ini bisa juga

disebut sebagai proses evaluasi alternatif tahap kedua. Hasil dari proses evaluasi

pascakonsumsi adalah konsumen puas atau tidak puas terhadap konsumsi produk

atau merek yang telah dilakukannya.12

E. Asuransi Syariah

1. Pengertian Asuransi Syariah

Dalam Islam asuransi syariah memiliki beberapa pemaknaan atau

pengertian. Secara pemaknaan, asuransi syariah yang mempunyai beberapa

padanan dalam bahasa Arab, diantaranya, yaitu takaful, ta’min, dan tadhamun.

Ketiga kata yang disebutkan merupakan padanan dari pengertian asuransi syariah

yang mempunyai makna saling menanggung, saling menolong.13

Ketiga padanan

kata tersebut, akan diuraikan sebagai berikut.

a. Takaful

Secara bahasa, takaful (تكافم) berasal dari akar kata (ك ف ل) yang berarti

menolong, mengasuh, memelihara, memberi nafkah, dan mengambil alih perkara

seseorang. Takaful dimaksud yang akar katanya berasal dari kafala-yakfulu-

12

Ujang Sumarwan, Perilaku Konsumen, h. 13. 13

Zainuddin Ali, Hukum Asuransi Syariah, (Jakarta: Sinar Grafika, 2008), h. 3.

Page 38: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

24

kafaalatan, mempunyai pengertian menanggung. Takaful dalam pengertian fikih

mua’malah adalah saling memikul risiko di antara sesama muslim sehingga antara

satu dengan yang lainnya menjadi penanggung atas risiko yang lainnya. Saling

pikul risiko dimaksud dilakukan atas dasar saling menolong dalam kebaikan

dengan cara, setiap orang mengeluarkan dana kebajikan (tabarru’) yang ditujukan

menanggung risiko tersebut.14

Sebagaimana disebutkan dalam surat Al-Maidah

ayat 2 dan Hadits Nabi Muhammad Saw.

“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan

jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah

kamu kepada Allah. Sesungguhnya siksa Allah amat pedih”.15

انهو في عون انعبد في ين فرج عن يسهى كر بة ين كرب اند نيا،فرج انهو عنو كربة ين كرب يوو انقياية،و

عون أخيو )رواه يسهى(.

“Barang siapa melepaskan dari seorang muslim suatu kesulitan di dunia, Allah

akan melepaskan kesulitan darinya pada hari kiamat; dan Allah senantiasa

menolong hamba-Nya selama ia (suka) menolong saudaranya”(HR. Muslim dari

Abu Hurairah).16

b. At-Ta’min

At-Ta’min, berasal dari kata amana yang mempunyai makna memberi

perlindugan, ketenangan, rasa aman, dan bebas dari rasa takut. Yang dimaksud At-

Ta’min dalam asuransi syariah adalah seseorang yang men-ta’min-kan sesuatu

berarti orang itu membayar atau menyerahkan sejumlah uang secara mencicil

dengan maksud ia atau ahli warisnya akan mendapat sejumlah uang sebagaimana

14

Zainuddin Ali, Hukum Asuransi Syariah, h. 3. 15

Al-Qur‟an Al-Maidah ayat 2. 16

Dewan Syariah Nasional MUI, Pedoman Umum Asuransi Syariah, (Jakarta: Dewan

Syariah Nasional MUI, 2001), h. 3.

Page 39: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

25

perjanjian yang telah disepakati dan atau orang itu mendapat ganti rugi atas

hartanya yang hilang.17

c. At-Tadhamun

At-Tadhamun berasal dari kata dhamana yang berarti saling menanggung.

Hal dimaksud bertujuan untuk menutupi kerugian atas suatu peristiwa dan

musibah yang dialami oleh seseorang. Hal ini dilakukan oleh seseorang yang

menanggung untuk memberikan sesuatu kepada orang yang ditanggung berupa

pengganti (sejumlah uang atau barang) karena adanya musibah yang menimpa

tertanggung.18

Menurut Fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) No.21/DSN-MUI/X/2001

tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah dijelaskan bahwa yang dimaksud

asuransi syariah (Ta‟min, Takaful, atau Tadhamun) adalah usaha saling

melindungi dan tolong menolong diantara sejumlah orang atau pihak melalui

investasi dalam bentuk aset dan atau tabarru’ yang memberikan pola

pengembalian untuk menghadapi risiko tertentu melalui akad (perikatan) yang

sesuai dengan syariah.19

2. Asuransi Jiwa Syariah (Life Insurance) dan Produk Asuransi Jiwa

Asuransi Jiwa Syariah, yaitu jenis usaha asuransi syariah yang khusus

mengelola risiko berkaitan dengan hidup atau meninggalnya seseorang. Termasuk

17

Zainuddin Ali, Hukum Asuransi Syariah, (Jakarta: Sinar Grafika, 2008), h. 5. 18

Zainuddin Ali, Hukum Asuransi Syariah, h. 6. 19

Dewan Syariah Nasional MUI, Pedoman Umum Asuransi Syariah, h. 5.

Page 40: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

26

dan tidak terbatas pada pemberian santunan apabila ada peserta yang mengalami

musibah serta perencanaan keuangan peserta pada masa mendatang.20

Pada dasarnya produk asuransi jiwa dapat dikategorikan sebagai berikut:

a. Asuransi Berjangka (Term Insurance), yaitu manfaat asuransi dibayarkan

oleh perusahaan asuransi apabila peserta asuransi mengalami musibah yang

mengakibatkan meninggal dalam masa perjanjian.

b. Asuransi Seumur Hidup (Whole Life Insurance), yaitu manfaat asuransi

yang dibayarkan oleh perusahaan asuransi kepada ahli waris apabila peserta

asuransi meninggal.

c. Asuransi Dwiguna (Endowment Insurance), yaitu manfaat asuransi

dibayarkan oleh perusahaan asuransi apabila peserta meninggal dalam masa

perjanjian atau tetap hidup sampai akhir perjanjian.

F. Review Studi Terdahulu

Agar penelitian ini lebih objektif dan terhindar dari plagiasi terhadap karya

ilmiah tertentu, penulis mengambil beberapa studi terdahulu sebagai acuan dalam

menulis skripsi ini. Berikut beberapa review studi terdahulu:

Liza Septianingsih, Srata satu/S-1 konsentrasi Asuransi Syariah, program

studi Muamalat (Ekonomi Islam) Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta, tahun 2014. Judul skripsi “Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Nasabah Dalam Memilih Produk

Asuransi Kendaraan Bermotor Pada PT. Asuransi Adira Dinamika” dalam

20

Agus Edi Sumanto. dkk, Solusi Berasuransi: Lebih Indah dengan Syariah, (Bandung:

PT. Karya Kita, 2009), h. 50.

Page 41: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

27

penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari faktor

psikologis, sosial dan ekonomi dalam pengambilan keputusan nasabah dalam

memilih produk asuransi kendaraan bermotor. Jenis penilitian ini adalah

penelitian kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah bahwa terdapat hubungan antara

faktor psikologi, sosial dan ekonomi terhadap pengambilan keputusan nasabah.

Variabel yang paling mempengaruhi adalah variabel psikologis dan variabel

ekonomi.21

Yang menjadi pembeda dengan skripsi penulis adalah objek penelitian

penulis adalah asuransi jiwa sedangkan ini asuransi kendaraan bermotor.

Sedangkan persamaan dengan skripsi penulis adalah mengamati faktor-faktor

dalam mempengaruhi keputusan konsumen menggunakan jasa asuransi.

Arista Milka Nasrul, Srata satu/S-1 konsentrasi Asuransi Syariah, program

studi Muamalat, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,

tahun 2014. Judul Skripsi “Pengaruh Faktor Perilaku Konsumen Terhadap

Keputusan Pembelian Asuransi Jiwa (Studi pada AJB Bumiputera 1912 Syariah

Cabang Cibubur)” dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah

terdapat pengaruh perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian asuransi jiwa

pada kantor cabang Cibubur AJB Bumiputera 1912 Syariah. Hasil penelitian ini

adalah secara simultan antara faktor budaya, sosial, pribadi dan psikologi

memiliki pengaruh positif terhadap keputusan pembelian asuransi jiwa pada AJB

21

Liza Septianingsih, “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Dalam

Memilih Produk Asuransi Kendaaan Bermotor Pada PT. Asuransi Adira Dinamika”, (Skripsi S1

Fakultas Syariah dan Hukum, Universits Islam Negeri Jakarta).

Page 42: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

28

Bumiputera 1912 Syariah cabang Cibubur.22

Yang menjadi pembeda dengan

skripsi penulis adalah faktor yang diangkat penulis, terdapat 11 faktor sedangkan

pada penelitian ini, faktor-faktor yang diangkat adalah faktor budaya, sosial,

pribadi dan psikologis. Sedangkan persamaannya adalah menganalisis pengaruh

faktor-faktor keputusan konsumen dalam menggunakan jasa asuransi syariah.

Subchan Yahya, Strata satu/S-1 konsentrasi Perbankan, jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tahun 2010. Judul

skripsi “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Untuk

Menggunakan Jasa Bank Syariah (Studi Kasus PT. Bank Syariah Mandiri Tbk.

Cabang Pembantu Lebak)” dalam penelitian ini bertujuan untuk menganalisis

faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah untuk menggunakan jasa

bank syariah. Faktor-faktor tersebut adalah faktor agama, faktor produk, faktor

fasilitas dan pelayanan, faktor lokasi/tempat, faktor promosi, faktor Sumber Daya

Manusia (SDM), faktor merek, faktor keluarga, faktor teknologi dan faktor

ekonomi. Hasil penelitian ini adalah faktor yang paling mempengaruhi keputusan

nasabah adalah faktor promosi, faktor persepsi.23

Yang membedakan penelitian

ini dengan skripsi penulis yaitu perbedaan objek penelitian. Sedangkan

persamaannya adalah menganalisis pengaruh faktor-faktor perilaku nasabah dalam

menggunakan produk jasa.

22

Arista Milka Nasrul, “Pengaruh Faktor Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan

Pembelian Asuransi Jiwa (Studi pada AJB Bumiputera 1912 Syariah Cabang Cibubur)”, (Skripsi

S1 Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Jakarta). 23

Subchan Yahya, “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah

Untuk Menggunakan Jasa Bank Syariah (Studi Kasus PT. Bank Syariah Mandiri Tbk. Cabang

Pembantu Lebak)”, (Skripsi S1 Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Jakarta).

Page 43: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

29

Alvernia Kurniartha, Strata dua (S-2)/Magister Kekhususan Ekonomi dan

Keuangan Syariah Program Studi Timur Tengah dan Islam Program Pascasarjana

Universitas Indonesia, tahun 2007. Judul Tesis “Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Keputusan Seseorang Dalam Berasuransi dan Peluangnya Untuk

Memilih Asuransi Syariah”. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

sejauh mana masyarakat dalam mengambil keputusan untuk berasuransi dan

kemungkinannya dalam memilih asuransi syariah.24

Yang membedakan penelitian

tesis ini dengan skripsi penulis adalah perbedaan faktor-faktor yang diangkat,

pada penelitian tesis ini hanya mengangkat faktor kebuthan akan asuransi, faktor

kepercayaan, faktor syariah, faktor ekonomis dan faktor produk, berbeda dengan

penulis yang mengangkat 11 faktor. Sedangkan persamaannya adalah terletak

pada pengaruh faktor-faktor perilaku konsumen terhadap pemilihan jasa asuransi

syariah.

G. Kerangka Konseptual

Kerangka berpikir (konseptual) adalah penjelasan sementara terhadap gejala

yang menjadi objek permasalahan. Kerangka berpikir disusun berdasarkan

tinjauan pustaka dan hasil penelitian yang relevan. Kerangka berpikir merupakan

argumentasi dalam merumuskan hipotesis.25

Dalam penelitian ini penulis menggunakan alat analisis faktor untuk

mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih

24

Alvernia Kurniartha, “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Seseorang Dalam

Berasuransi dan Peluangnya Untuk Memilih Asuransi Syariah”, (Tesis S2, Program Studi Timur

Tengah dan Islam Program Pascasarjana Universitas Indonesia). 25

Husaini Usman, Purnomo Setiadi Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, (Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2009), h. 34.

Page 44: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

30

jasa asuransi syariah. Secara skematis alur kerangka penelitian terdapat dalam

gambar di bawah ini. Kerangka konseptual tersebut adalah sebagai berikut:

H.

I. Variabel Penelitian

1. Pengertian Variabel

Secara teoritis variabel dapat didefinisikan sebagai atribut seseorang atau

obyek, yang mempunyai “variasi” antara satu orang dengan yang lain atau satu

obyek dengan obyek yang lain (Hatch dan Farhady, 1981).

Kerlinger (1973) menyatakan bahwa variabel adalah konstruk (constructs)

atau sifat yang akan dipelajari. Diberikan contoh misalnya, tingkat aspirasi,

penghasilan, pendidikan, status sosial, jenis kelamin, golongan gaji, produktivitas

Faktor Agama; Faktor Pelayanan dan Fasilitas;

Faktor Keluarga; Faktor Merek;

Faktor Kondisi ekonomi; Faktor Promosi;

Faktor Usia dan Siklus hidup; Faktor Produk;

Faktor Persepsi; Faktor Teknologi;

Faktor lokasi/tempat;

Uji KMO and Bartlett‟s

Factoring Analisis Faktor

Factor Rotation

Faktor ke- Faktor ke-

Faktor ke-

Faktor ke-

Page 45: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

31

kerja, dan lain-lain. Selanjutnya kidder (1981), menyatakan bahwa variabel adalah

suatu kualitas (qualities) dimana peneliti mempelajari dan menarik kesimpulan

darinya. Pengertian-pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel

penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau kegiatan

yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

dan kemudian ditarik kesimpulannya.26

2. Macam-macam Variabel

Menurut hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain maka

macam-macam variabel dalam penelitian dapat dibedakan menjadi:27

a. Variabel Independen. Variabel independen atau bebas adalah merupakan

variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab peubahnya atau

timbulnya variabel dependen (terikat).

b. Variabel Dependen. Variabel dependen atau terikat merupakan variabel

yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena ada variabel bebas.

c. Variabel Moderator. Variabel moderator adalah variabel yang

mempengaruhi (memperkuat dan meperlemah) hubungan antara variabel

independen dengan dependen.

d. Variabel Intervening. Variabel intervening adalah variabel yang secara

teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel independen dengan

dependen menjadi hubungan yang tidak langsung, tidak diamati dan di ukur.

26

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 38. 27

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 39.

Page 46: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

32

J. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk

kalimat pertanyaan. Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan baru

didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta empiris

yang diperoleh melalui pengumpulan data. Jadi hipotesis juga dapat dinyatakan

sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian. Belum jawaban

yang empirik.28

28

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 64.

Page 47: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

33

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Sesuai dengan judul penelitian ini yaitu “Pengaruh Faktor-Faktor Perilaku

Konsumen Terhadap Pemilihan Jasa Asuransi Syariah”, maka penelitian ini

bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa yang akan terbentuk dari faktor-

faktor perilaku konsumen terhadap pemilihan jasa asuransi syariah dan

mengetahui faktor yang paling dominan terhadap pemilihan jasa asuransi syariah.

Metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode penelitian deskripsi

dengan teknik pengolahan data uji validitas, uji reliabilitas dan analisis faktor.

Adapun tehnik penulisan yang digunakan dalam penulisan skripsi ini mengacu

pada buku pedoman penulisan skripsi Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta 2012.

B. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah nasabah PRUlink Syariah yang terdaftar di

kantor keagenan PRUcahaya Jakarta periode bulan September 2015.

2. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah PT Prudential Life Assurance kantor keagenan

PRUcahaya Jakarta. Adapun untuk gambaran umum objek penelitian adalah

sebagai berikut.

Page 48: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

34

a. Sejarah Singkat Perusahaan

Didirikan pada tahun 1995, PT Prudential Life Assurance (Prudential

Indonesia) merupakan bagian dari Prudential plc, sebuah grup perusahaan jasa

keuangan terkemuka di Inggris. Sebagai bagian dari Grup yang berpengalaman

lebih dari 167 tahun di industri asuransi jiwa, Prudential Indonesia memiliki

komitmen untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia. Sejak peluncuran

produk asuransi terkait investasi (unit link) pertamanya di tahun 1999, Prudential

Indonesia telah menjadi pemimpin pasar (market leader) untuk kategori produk

tersebut di Indonesia. Prudential Indonesia menyediakan berbagai produk dan

layanan yang dirancang untuk memenuhi dan melengkapi setiap kebutuhan

keuangan para nasabahnya di Indonesia.1

Sampai 31 Maret 2015, Prudential Indonesia memiliki kantor pusat di

Jakarta dan kantor pemasaran di Medan, Surabaya, Bandung, Denpasar, Batam

dan Semarang. Prudential Indonesia melayani lebih dari 2,4 juta nasabah melalui

lebih dari 240.000 tenaga pemasar di 380 Kantor Pemasaran Mandiri (KPM) di

seluruh Nusantara termasuk Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, Yogyakarta,

Batam dan Bali.

b. Misi dan Kredo PT Prudential Life Assurance

Misi

"Menjadi perusahaan Jasa Keuangan Ritel terbaik di Indonesia, melampaui

pengharapan para nasabah, tenaga pemasaran, staf dan pemegang saham

1 http://www.prudential.co.id/corp/prudential_en_id/header/aboutus/index.html, diakses 1

Oktober 2015, Jam. 16.00 WIB.

Page 49: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

35

dengan memberikan pelayanan sempurna, produk berkualitas, tenaga

pemasaran profesional yang berkomitmen tinggi serta menghasilkan

pendapatan investasi yang menguntungkan."2

Empat Pilar Misi

Sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Misi, PT Prudential Life

Assurance memiliki Empat Pilar, yaitu pondasi yang merupakan dasar berdiri dan

berkembangnya perusahaan serta yang membedakannya dengan perusahaan-

perusahaan lain. Berikut ini adalah Empat Pilar:

Semangat untuk selalu menjadi yang terbaik

Untuk memberikan yang terbaik dan memperbaiki kemampuan untuk

mendapatkan hasil yang terbaik pula.

Organisasi yang memberikan kesempatan belajar

Memberikan kesempatan kepada setiap orang di perusahaan untuk

mendapatkan pengetahuan, keahlian dan pengembangan pribadi melalui

berbagi training.

Bekerja sebagai suatu keluarga

Bekerja bergandengan tangan sebagai satu keluarga besar memperlakukan satu

sama lainnya dengan rasa hormat dan penuh kasih untuk menciptakan suasana

penuh pengertian.

2http://www.prudential.co.id/corp/prudential_en_id/header/aboutus/missionandcredo/index.

html, diakses 1 Oktober 2015, Jam. 16.05 WIB.

Page 50: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

36

Integritas dan Keuntungan yang merata bagi semua pihak yang terkait

dengan perusahaan

Komitmen untuk selalu memiliki integritas dalam setiap hal, menyediakan

pelayanan terbaik untuk nasabah, menghargai setiap orang dengan adil

berdasarkan nilai tambah bisnis, berkomunikasi dengan jelas dan memberikan

pendapatan penghasilan yang baik ke setiap orang (tanpa diskriminasi).

Nilai-nilai Inti

PT Prudential Life Assurance menjalankan "Core Values" (nilai-nilai inti)

yang dikembangkan oleh Prudential Corporation Asia (PCA) sebagai panduan

kepada setiap orang di perusahaan dalam bekerja:

Berinovasi dan menciptakan peluang - kita terus berinovasi dan menantang

diri untuk menciptakan peluang.

Menunjukkan rasa peduli dan memahami - kita mengerti dan peduli akan

kebutuhan dan harapan para karyawan, nasabah, agen, mitra kerja, dan para

pemegang saham.

Bekerja sama - kita menegakkan keterbukaan, saling percaya, dan kerja sama

tim di seluruh tingkatan organisasi.

Memberikan yang terbaik - kita memenuhi janji kita dan memberikan yang

terbaik berdasarkan harapan yang jelas dari para stakeholders, sambil terus

menjaga integritas kita di setiap waktu

Page 51: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

37

Kredo

Hanya dengan mendengarkan, kami dapat memahami apa yang dibutuhkan

masyarakat, dan hanya dengan memahami apa yang dibutuhkan

masyarakat, kami dapat memberikan produk dan tingkat pelayanan sesuai

dengan yang diharapkan.3

C. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah metode penelitian

kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode

penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti

pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen

penelitian, analisis data bersifat kuantitatif atau statistik, dengan tujuan untuk

menguji hipotesis yang telah ditetapkan.4 Hipotesis yang ada diuji melalui

pengumpulan data lapangan. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan

menggunakan statistik deskriptif, sehingga dapat disimpulkan hipotesis yang

dirumuskan terbukti atau tidak.

D. Metode Pengumpulan Data

Data adalah bahan keterangan tentang sesuatu objek penelitian.5 Adapun

dalam metode pengumpulan data terdapat jenis data, sumber data dan tehnik

pengumpulan data.

3http://www.prudential.co.id/corp/prudential_en_id/header/aboutus/missionandcredo/index.

html, diakses 1 Oktober 2015, Jam. 16.05 WIB. 4 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 8.

5 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi, (Jakarta: Kencana Prenada

Media Group, 2013), h. 123.

Page 52: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

38

1. Jenis Data

a. Data Primer

Data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik dari

individu atau perorangan, seperti hasil wawancara, hasil pengisian kuesioner, data

survei, data observasi dan sebagainya.

b. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang

yang melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada.6 Data ini

diperoleh dari perpustakaan, referensi terdahulu, artikel, majalah dan berbagai

sumber lainnya yang berkaitan dengan materi skripsi ini.

2. Sumber Data

Sumber data penelitian ini adalah perorangan. Perorangan yaitu nasabah-

nasabah dari Prudential Life Assurance PRUlink Syariah.

3. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini penulis menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan

data-data yang berada dilapangan. Kuesioner atau angket atau self administrated

questioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengirimkan daftar

pertanyaan untuk diisi sendiri oleh responden.7 Adapun jenis kuesioner

menggunakan skala Likert. Skala Likert dikembangkan oleh Rensis Likert (1932)

yang paling sering digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi

6 Misbahudin dan Iqbal hasan, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik, (Jakarta: Bumi

Aksara, 2013), h. 21. 7 Irawan Soehartono, Metode Penelitian Sosial, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011), h.

65.

Page 53: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

39

responden terhadap suatu objek.8 Bentuk kuesioner skala Likert yang digunakan

dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Tabel 3.1 Skala Likert

Kategori Bobot

Sangat Setuju 5

Setuju 4

Ragu-ragu 3

Tidak Setuju 2

Sangat Tidak Setuju 1

Dengan menggunakan skala Likert 5 poin, caranya dengan menghadapkan

responden pada sejumlah pertanyaan dan kemudian diminta untuk memberikan

jawaban atas tingkat pelaksanaan yang terdiri dari sangat setuju, setuju, ragu-ragu,

tidak setuju, sangat tidak setuju.

E. Metode Penentuan Sampel

Dalam memudahkan penelitian ini maka penulis akan menentukan sampel

penelitian. Adapun dalam metode penentuan sampel terdapat populasi, sampel

dan teknik sampling.

8Husani Usman dan Purnomo Setiadi, Metodologi Penelitian Sosial, (Jakarta: Bumi Aksara,

2008), h. 65.

Page 54: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

40

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek atau subyek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.9 Adapun populasi dalam

penelitian ini adalah nasabah PRUlink Syariah di kantor keagenan PRUcahaya

Jakarta pada periode bulan September 2015 sebanyak 198 nasabah.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut.10

Dalam penelitian ini untuk menentukan ukuran sampel dari

populasi, penulis menggunakan rumus Slovin sebagai berikut:11

n =

Keterangan:

n = Ukuran sampel

N = Ukuran Populasi

e = Nilai kritis (batas ketelitian) yang digunakan (persen kelonggaran

ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel populasi)

Dari hasil observasi di kantor keagenan PRUcahaya Jakarta, yang terdaftar

menjadi nasabah PRUlink Syariah per bulan September 2015 adalah sebanyak

9 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 80.

10 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 81.

11 Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif, cet.II, (Jakarta: Kencana Prenada Media

Group, 2014), h. 34.

Page 55: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

41

198 nasabah. Oleh karena itu untuk sampel penelitian dapat dihitung dengan

rumus slovin dengan nilai kritis (e) sebesar 10% atau 0,1 adalah sebagai berikut:

n =

n =

Dari perhitungan di atas, maka yang akan menjadi sampel penelitian adalah

sebesar 66,442953 atau dapat dibulatkan menjadi 66. Sehingga dalam penelitian

ini yang menjadi sampel adalah sebanyak 66 nasabah dari populasi sebanyak 198

nasabah.

3. Teknik Sampling

Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan sampel.12

Untuk

menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini, peneliti

menggunakan teknik Non probability Sampling dengan teknik penentuan

Sampling Insidental. Non probability Sampling adalah teknik pengambilan sampel

yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota

populasi untuk dipilih menjadi sampel.13

Sampling Insidental adalah teknik

penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan

atau insidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila

dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.14

12

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 81. 13

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 84. 14

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 85.

Page 56: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

42

F. Metode Analisis

Metode analisis data dalam penelitian ini meliputi beberapa analisis,

diantaranya, yaitu dengan uji validitas, uji reliabilitas dan analisis faktor.

1. Uji Validitas

Uji validitas menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa

yang ingin diukur.15

Validitas ini menyangkut akurasi intrumen. Untuk

mengetahui apakah kuesioner yang disusun tersebut itu valid atau sahih, maka

perlu diuji dengan uji korelasi antar skor (nilai) tiap-tiap butir pertanyaan dengan

skor total kuesioner tersebut. Adapun teknik korelasi yang biasa dipakai adalah

teknik korelasi product moment dan mengetahui apakah nilai korelasi tiap-tiap

pertanyaan itu significant, maka dapat dilihat pada tabel nilai product moment

atau menggunakan SPSS untuk mengujinya.16

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah indikator tingkat keandalan atau kepercayaan terhadap

suatu hasil pengukuran. Suatu pengukuran disebut reliable atau memiliki

keandalan jika konsisten memberikan jawaban yang sama.17

Metode untuk menguji reliabilitas pada penelitian ini yaitu dengan

menggunakan Internal Consistency dengan teknik Alpha Cronbach. Internal

Consistency dilakukan dengan cara mencoba alat ukur cukup hanya sekali saja.

15

Masri Singarimbun dan Sofian Effendi, Metode Penelitian Survei, h. 122. 16

Juliansyah Noor, Metode Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, Dan Karya Ilmiah,

(Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011), h. 130. 17

Morissan, Metodologi Penelitian Survei, (Jakarta: Kencana, 2012), h. 99.

Page 57: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

43

Metode Alpha Cronbach digunakan untuk menghitung reliabilitas suatu tes yang

mengukur sikap atau perilaku.18

Kriteria suatu intrumen penelitian dikatakan

reliable dengan teknik ini, bila koefisien reliabilitas (r11) > 0,6.19

Perhitungan uji

reliabilitas dengan menggunakan SPSS pada teknik Alpha Cronbach, atau dengan

rumus yaitu:20

r 11 = [

] [

]

Dimana:

r11 = Koefisien reliabilitas instrumen.

k = Jumlah butir pertanyaan.

Ʃ σ2b = Jumlah varians butir.

σ2t = Varians total.

3. Analisis Faktor

Teknik analisis yang digunakan peneliti adalah analisis faktor. Analisis

faktor merupakan nama umum yang menunjukan suatu kelas prosedur, utamanya

dipergunakan untuk mereduksi data atau meringkas dari variabel yang banyak

diubah menjadi sedikit variabel.21

Secara matematis analisis faktor agak mirip dengan regresi linear berganda,

yaitu bahwa setiap variabel dinyatakan sebagai suatu kombinasi linear dari faktor

yang mendasari (undelying factors). Jumlah (amount) varian yang disumbangkan

18

Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif, h. 56. 19

Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif, h. 57. 20

Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif, h. 58. 21

J. Supranto, Analisis Multivariat: Arti dan Interpretasi, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), h.

114.

Page 58: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

44

oleh suatu variabel dengan variabel lainnya yang tercakup dalam analisis disebut

communality. Kovariasi antara variabel yang diuraikan, dinyatakan dalam suatu

common factors yang sedikit jumlahnya ditambah dengan faktor unik untuk setiap

variabel.22

Xi = Bi1 F1 + Bi2 F2 + Bi3 F3+ ... + Bij Fj + ... +B im Fm + Viμi

Dimana:

Xi = Variabel ke i yang dibakukan (rata-ratanya nol, standar deviasinya satu)

Bij = Koefisien regresi parsial yang dibakukan untuk variabel i pada common

factor ke j

Fj = Common factor ke j

Vi = Koefisien regresi yang dibakukan untuk variabel ke i pada faktor yang unik

ke i (unique factor).

μi = Faktor unik variabel ke i

m = Banyaknya common factor

Faktor yang unik tidak berkorelasi dengan sesama faktor yang unik dan juga

tidak berkorelasi dengan common factor. Common factor bisa dinyatakan sebagai

kombinasi linear dari variabel-variabel yang terobservasi (the observed variables)

hasil penelitian lapangan.

Fi = Wi1 X1 + Wi2 X2 + Wi3 X3 + ... + Wik Xk

Di mana :

Fi = Perkiraan faktor ke i (didasarkan pada nilai variabel X dengan koefisiennya

Wi)

22

J. Supranto, Analisis Multivariat: Arti dan Interpretasi, h. 116.

Page 59: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

45

Wi = Timbangan atau koefisien nilai faktor ke i

k = Banyaknya variabel

Proses Analisis Faktor

Setelah melakukan penyebaran dan pengumpulan kuesioner serta telah

melakukan pengujian sampel maka proses selanjutnya adalah analisis faktor.

Proses analisis faktor meliputi:23

1. Merumuskan masalah

2. Bentuk matriks korelasi

3. Metode analisis faktor

4. Lakukan rotasi

5. Interpretasikan faktor

G. Operasional Variabel Penelitian

1. Definisi Konseptual Variabel Independen

Variabel independen atau variabel bebas adalah merupakan variabel yang

mempengaruhi atau menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel

dependen (terikat).24

Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah

faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih jasa asuransi

syariah. Faktor-faktor yang dimaksud adalah faktor agama, faktor keluarga, faktor

kondisi ekonomi, faktor usia dan siklus hidup, faktor persepi, faktor lokasi/tempat,

faktor pelayanan dan fasilitas, faktor merek, faktor promosi, faktor produk, dan

faktor teknologi. Adapun kisi-kisi instrumen faktor-faktor yang mempengaruhi

keputusan nasabah, yaitu:

23

J. Supranto, Analisis Multivariat: Arti dan Interpretasi, h. 121. 24

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 39.

Page 60: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

46

No Variabel (X) Indikator Skala

1. Faktor Agama (X1) 1. Pengetahuan tentang riba, maisir

dan gharar.

2. Asuransi syariah bebas dari riba,

maisir dan gharar.

Ordinal

2. Faktor Keluarga (X2) 1. Keluarga menggunakan asuransi

syariah.

2. Keluarga memberikan informasi.

3. Keluarga menyarankan asuransi

syariah.

Ordinal

3. Faktor Kondisi

Ekonomi (X3)

1. Pemilihan asuransi syariah sesuai

tingkat penghasilan.

2. Kesesuain dengan tabungan dan

aset yang nasabah.

3. Kesesuaian terhadap pengeluaran.

Ordinal

4. Faktor Usia dan

Siklus Hidup (X4)

1. Usia nasabah semakin menua.

2. Usia saat ini rentan terkena

penyakit atau risiko.

3. Pemilihan asuransi syariah untuk

usia dimasa tua atau masa depan.

Ordinal

5. Faktor Persepsi (X5) 1. Asuransi syariah sesuai dengan

prinsip-prinsip syariah.

2. Asuransi syariah baik dan halal.

3. Asuransi syariah aman dan

menguntungkan.

Ordinal

6. Faktor

Lokasi/Tempat (X6)

1. Lokasi kantor yang mudah

dijangkau.

2. Lokasi kantor dekat dengan pusat

keramaian.

Ordinal

7. Faktor Pelayanan

(X7)

1. Pelayanan klaim yang mudah.

2. Kesigapan agen dalam melayani

nasabah.

3. Fasilitas yang lengkap.

Ordinal

8. Faktor Merek (X8) 1. Merek PRUlink Syariah sudah

terkenal.

2. PRUlinks Syariah karena terbesar

dan terkenal.

Ordinal

9. Faktor Promosi (X9) 1. Terdapat promosi yang baik.

2. Terdapat promosi personal selling.

3. Promosi melalui media sosial dan

media massa.

Ordinal

10. Faktor Produk (X10) 1. Produk dengan kualitas tinggi dan

inovatif.

2. Produk yang menarik dan beragam.

3. Manfaat produk yang tinggi.

Ordinal

Page 61: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

47

11. Faktor Teknologi

(X11)

1. Teknologi yang inovatif dan

terkinian.

2. Sistem informasi yang

terkomputerisasi dengan baik.

Ordinal

2. Definisi Konseptual Variabel Dependen

Variabel dependen atau variabel terikat merupakan variabel yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.25

Dalam

penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah pemilihan jasa asuransi syariah.

H. Hipotesis

Berdasarkan perumusan masalah, maka penulis membuat hipotesis sebagai

berikut.

3. H1 : Faktor keluarga, faktor kondisi ekonomi, faktor usia dan siklus hidup,

faktor persepi, faktor lokasi/tempat, faktor pelayanan dan fasilitas, faktor

merek, faktor promosi, faktor produk, dan faktor teknologi adalah faktor

yang terbentuk terhadap pemilihan jasa asuransi syariah.

4. H1 : Faktor agama adalah faktor yang paling dominan terhadap pemilihan

jasa asuransi syariah.

25

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, h. 39.

Page 62: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

48

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Karakteristik Profil Responden

Penelitian ini menggambarkan keadaan responden yang berjumlah 66

responden pada PT Prudential Life Assurance Kantor Keagenan PRUcahaya

Jakarta, yang terdiri dari jenis kelamin, usia, tingkat pendidikan terakhir dan

pekerjaan. Berdasarkan pengolahan kuesioner maka diperoleh data sebagai

berikut:

1. Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Tabel 4.1 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan

jenis kelamin.

Tabel 4.1

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Frekuensi Absolut Persentase (%)

Pria 31 47 %

Wanita 35 53%

Total 66 100%

Gambar 4.1

Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin (%)

Page 63: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

49

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2015

Dari data di atas menunjukan bahwa dari 66 nasabah atau 100% responden

didominasi oleh jenis kelamin wanita sebanyak 35 nasabah atau 53% responden

dan sisanya sebanyak 31 nasabah atau 47% responden berjenis kelamin pria.

2. Deskripsi Responden Berdasarkan Usia

Tabel 4.2 berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan

usia.

Tabel 4.2

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Usia

Usia Nasabah Frekuensi Absolut Persentase (%)

Kurang dari (<) 20 Tahun 6 9,1 %

20-30 Tahun 29 43,94%

31-40 Tahun 16 24,24%

Lebih dari (˃ ) 40 Tahun 15 22,73%

Total 66 100%

Gambar 4.2

Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Usia (%)

47% 53%

Pria

Wanita

Page 64: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

50

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2015

Dari data di atas menunjukan bahwa dari 66 nasabah atau 100% responden

sekitar 29 nasabah atau 43,94% didominasi oleh nasabah yang berusia 20 sampai

30 tahun, kemudian sebanyak 16 nasabah atau 24,24% responden berusia 30-40

tahun, serta sebanyak 15 nasabah atau 22,37% responden berusia lebih dari 40

tahun dan sisanya sebanyak 6 nasabah atau 9,1% berusia di bawah 20 tahun.

3. Deskripsi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Terakhir

Tabel 4.3 menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan tingkat

pendidikan terakhir nasabah.

Tabel 4.3

Deskripsi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Terakhir

Pendidikan Terakhir Frekuensi Absolut Persentase (%)

SD 1 1,5%

SMP 2 3%

SMA 28 42,4%

Diploma 10 15,2%

Sarjana 24 36,4%

Lainnya/Pasca Sarjana 1 1,5%

Total 66 100%

9,1%

43,94% 24,24%

22,73% < 20 Tahun

20-30 Tahun

30-40 Tahun

> 40 Tahun

Page 65: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

51

Gambar 4.3

Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan (%)

Sumber: Data Primen yang Diolah, 2015

Berdasarkan data di atas menunjukan bahwa sebagian besar responden

berpendidikan terakhir SMA dengan jumlah 28 nasabah atau 42,4% responden,

sebanyak 24 nasabah atau 36,4% yang berpendidikan S1, kemudian sebanyak 10

nasabah atau 15,2% berpendidikan terakhir Diploma, sebanyak 2 nasabah atau 3%

berpendidikan terakhir SMP, serta terdapat nasabah yang berpendidikan akhir SD

dan Pascasarjana, dimana masing-masing 1 nasabah atau 1,5%.

4. Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan

Berikut ini menyajikan hasil uji deskripsi responden berdasarkan pekerjaan.

Tabel 4.4

Hasil Uji Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan

Pekerjaan Frekuensi Absolut Persentase (%)

PNS 5 7,6%

Pegawai Swasta 15 22,7%

Wiraswasta 21 31,8%

Pelajar/Mahasiswa 15 22,7%

Ibu Rumah Tangga 5 7,6%

Lainnya 5 7,6%

Total 66 100%

1,5% 3%

41,8%

16,41%

35,82%

1,5%

SD

SMP

SMA

Diploma

Sarjana

Lainnya/Pascasarjana

Page 66: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

52

Gambar 4.4

Diagram Deskripsi Responden Berdasarkan Pekerjaan (%)

Sumber: Data Primer yang Diolah, 2015

Dari data di atas dapat diketahui bahwa mayoritas rsponden adalah

sebanyak 21 nasabah atau 31,8% berprofesi sebagai Wiraswasta, sebanyak 15

nasabah atau 22,7% berprofesi sebagai Pegawai Swasta, sebanyak 15 nasabah

atau 22,7% adalah pelajar atau mahasiswa, sebanyak 5 nasabah atau 7,6% adalah

PNS (Pegawai Negeri Sipil), sebanyak 5 nasabah atau 7,6% adalah Ibu Rumah

Tangga dan sebanyak 5 nasabah atau 7,6% adalah profesi lainnya.

B. Analisis Deskriptif Variabel Penelitian

Hasil uji statistik deskriptif akan diuraikan pada bagian ini. Dalam

penelitian ini terdapat 11 variabel dengan 29 faktor, yaitu, variabel faktor agama

dengan indikator pengetahuan nasabah tentang riba, maisir, gharar, indikator

asuransi syariah bebas dari riba, maisir dan gharar; variabel faktor keluarga

dengan indikator keluarga menggunakan asuransi syariah, indikator keluarga

memberikan informasi, indikator keluarga menyarankan asuransi syariah; variabel

faktor kondisi ekonomi dengan indikator pemilihan asuransi syariah sesuai tingkat

7,6%

22,7%

31,8%

22,7%

7,6% 7,6% PNS

Pegawai Swasta

Wiraswasta

Pelajar/mahasiswa

Ibu Rumah Tangga

Lainnya

Page 67: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

53

penghasilan, indikator kesesuaian dengan tabungan dan aset nasabah; variabel

usia dan siklus hidup dengan indikator usia nasabah semakin menua, indikator

usia saat ini rentan terkena penyakit dan risiko, indikator pemilihan asuransi

syariah untuk usia dimasa tua; variabel faktor persepsi dengan indikator asuransi

syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, indikator asuransi syariah baik dan

halal, indikator asuransi syariah aman dan menguntungkan; variabel faktor

lokasi/tempat dengan indikator lokasi kantor yang mudah dijangkau, indikator

lokasi kantor dekat dengan pusat keramaian; variabel faktor pelayanan dengan

indikator pelayanan klaim yang mudah, indikator kesigapan agen dalam melayani

nasabah, indikator fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah; variabel faktor

merek dengan indikator merek PRUlink Syariah sudah terkenal, indikator

PRUlink Syariah terbesar dan terkenal; variabel faktor promosi dengan indikator

terdapat promosi yang baik, indikator terdapat promosi personal selling pada

PRUlink Syariah, indikator terdapat promosi melalui media sosial dan media

massa; variabel faktor produk dengan indikator PRUlink Syariah merupakan

produk dengan kualitas tinggi, indikator produk yang menarik dan beragam pada

PRUlink Syariah, indikator manfaat produk yang tinggi pada PRUlink Syariah;

dan variabel faktor teknologi dengan indikator teknologi yang inovatif dan

terkinian pada PRUlink Syariah, indikator sistem informasi yang terkomputerisasi

dengan baik pada PRUlink Syariah.

1. Deskriptif Variabel Faktor Agama

Pada variabel faktor agama, total frekuensi adalah 132. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 2 indikator pernyataan.

Page 68: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

54

Tabel 4.5 memperlihatkan bahwa mayoritas responden menjawab sangat setuju

dengan nilai frekuensi sebesar 80 atau 60,55%. Hal ini menunjukan bahwa

keputusan nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah, sangat setuju dipengaruhi

oleh faktor agama.

Tabel 4.5

Statistik Deskriptif Faktor Agama

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 1 0,75%

3 = Ragu-ragu 6 4,45%

4 = Setuju 45 34,05%

5 = Sangat Setuju 80 60,65%

Total 132 100%

2. Deskriptif Variabel Faktor Keluarga

Pada variabel faktor keluarga, total frekuensi adalah 198. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 3 indikator pernyataan.

Tabel 4.6 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan nilai frekuensi

86 atau 43,47%. Hal ini menunjukan keputusan nasabah dalam memilih jasa

asuransi syariah, setuju dipengaruhi faktor keluarga.

Tabel 4.6

Statistik Deskriptif Faktor Keluarga

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 2 1%

2 = Tidak Setuju 40 20,2%

3 = Ragu-ragu 22 11,1%

4 = Setuju 86 43,47%

5 = Sangat Setuju 48 24,23%

Total 198 100%

Page 69: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

55

3. Deskriptif Variabel Faktor Kondisi Ekonomi

Pada variabel faktor kondisi ekonomi, total frekuensi adalah 198. Total

frekuensi tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 3 indikator

pernyataan. Tabel 4.7 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan

nilai frekuensi 124 atau 62,63%. Hal ini menunjukan bahwa faktor kondisi

ekonomi mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah.

Tabel 4.7

Statistik Deskriptif Faktor Kondisi Ekonomi

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 19 9,64%

3 = Ragu-ragu 4 2%

4 = Setuju 124 62,63%

5 = Sangat Setuju 51 25,73%

Total 198 100%

4. Deskriptif Variabel Faktor Usia dan Siklus Hidup

Pada variabel faktor usia dan siklus hidup, total frekuensi adalah 198. Total

frekuensi tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 3 indikator

pernyataan. Tabel 4.8 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan

nilai frekuensi 93 atau 47%. Hal ini menunjukan bahwa faktor usia dan siklus

hidup mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah.

Tabel 4.8

Statistik Deskriptif Faktor Usia dan Siklus Hidup

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 3 1,5%

2 = Tidak Setuju 19 9,6%

3 = Ragu-ragu 12 6,03%

4 = Setuju 93 47%

5 = Sangat Setuju 71 35,87%

Total 198 100%

Page 70: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

56

5. Deskriptif Variabel Faktor Persepsi

Pada variabel faktor persepsi, total frekuensi adalah 198. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 3 indikator pernyataan.

Tabel 4.9 menunjukan bahwa mayoritas menjawab sangat setuju dengan nilai

frekuensi 111 atau 56,07%. Hal ini menunjukan keputusan nasabah dalam

memilih jasa asuransi syariah, sangat setuju dipengaruhi faktor persepsi.

Tabel 4.9

Statistik Deskriptif Faktor Persepsi

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 1 0,5%

3 = Ragu-ragu 10 5,03%

4 = Setuju 76 38,4%

5 = Sangat Setuju 111 56,07%

Total 198 100%

6. Deskriptif Variabel Faktor Lokasi/Tempat

Pada variabel faktor lokasi/tempat, total frekuensi adalah 132. Total

frekuensi tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 2 indikator

pernyataan. Tabel 4.10 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan

nilai frekuensi 66 atau 35,55%. Hal ini menunjukan keputusan nasabah dalam

memilih jasa asuransi syariah, setuju dipengaruhi faktor lokasi atau tempat.

Tabel 4.10

Statistik Deskriptif Faktor Lokasi/Tempat

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 7 5,3%

3 = Ragu-ragu 12 9,1%

4 = Setuju 66 50,05%

5 = Sangat Setuju 47 35,55%

Total 132 100%

Page 71: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

57

7. Deskriptif Variabel Faktor Pelayanan

Pada variabel faktor pelayanan, total frekuensi adalah 198. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 3 indikator pernyataan.

Tabel 4.11 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan nilai frekuensi

99 atau 50,03%. Hal ini menunjukan keputusan nasabah dalam memilih jasa

asuransi syariah, setuju dipengaruhi faktor pelayanan oleh PT Prudential Life

Assurance.

Tabel 4.11

Statistik Deskriptif Faktor Pelayanan

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 1 0,5%

3 = Ragu-ragu 8 4,04%

4 = Setuju 99 50,03%

5 = Sangat Setuju 90 45,43%

Total 198 100%

8. Deskriptif Variabel Faktor Merek

Pada variabel faktor merek, total frekuensi adalah 132. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 2 indikator pernyataan.

Tabel 4.12 menunjukan bahwa mayoritas menjawab sangat setuju dengan nilai

frekuensi 75 atau 56,8%. Hal ini menunjukan keputusan nasabah dalam memilih

jasa asuransi syariah, setuju dipengaruhi faktor merek PRUlink Syariah yang

terkenal.

Tabel 4.12

Statistik Deskriptif Faktor Merek

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 2 1,5%

Page 72: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

58

3 = Ragu-ragu 6 4,55%

4 = Setuju 49 37,15%

5 = Sangat Setuju 75 56,8%

Total 132 100%

9. Deskriptif Variabel Faktor Promosi

Pada variabel faktor promosi, total frekuensi adalah 198. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 3 indikator pernyataan.

Tabel 4.13 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan nilai frekuensi

101 atau 54%. Hal ini menunjukan keputusan nasabah dipengaruhi faktor

promosi.

Tabel 4.13

Statistik Deskriptif Faktor Promosi

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 20 9,1%

3 = Ragu-ragu 15 5,56%

4 = Setuju 101 54%

5 = Sangat Setuju 62 31,34%

Total 198 100%

10. Deskriptif Variabel Faktor Produk

Pada variabel faktor produk, total frekuensi adalah 198. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 3 indikator pernyataan.

Tabel 4.14 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan nilai frekuensi

105 atau 53,04%. Hal ini menunjukan keputusan nasabah, setuju dipengaruhi

faktor produk.

Tabel 4.14

Statistik Deskriptif Faktor Produk

Skala Frekuensi Persentase (%)

Page 73: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

59

1 = Sangat Tidak Setuju 0 0%

2 = Tidak Setuju 1 0,5%

3 = Ragu-ragu 9 4,5%

4 = Setuju 105 53,04%

5 = Sangat Setuju 83 41,96%

Total 198 100%

11. Deskriptif Variabel Faktor Teknologi

Pada variabel faktor teknologi, total frekuensi adalah 132. Total frekuensi

tersebut berdasarkan 66 responden yang menjawab dari 2 indikator pernyataan.

Tabel 4.15 menunjukan bahwa mayoritas menjawab setuju dengan nilai frekuensi

70 atau 53,05% untuk keputusan nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah

dipengaruhi faktor teknologi pada PT Prudential Life Assurance yang baik.

Tabel 4.15

Statistik Deskriptif Faktor Teknologi

Skala Frekuensi Persentase (%)

1 = Sangat Tidak Setuju 1 0,75%

2 = Tidak Setuju 5 3,75%

3 = Ragu-ragu 4 3%

4 = Setuju 70 53,05%

5 = Sangat Setuju 52 39,45%

Total 132 100%

C. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Instrumen

1. Uji Validitas

Dalam penelitian ini pengujian validitas instrumen menggunakan metode

korelasi Bivariate Pearson (Korelasi Pearson Product Moment). Korelasi ini

pertama kali ditemukan oleh Karl Pearson, korelasi ini digunakan untuk

mengetahui hubungan dari beberapa variabel.65

Uji validitas dilakukan dengan

65

Mikael Sugiyanto, 3 Seri Belajar Cepat SPSS, (Semarang: Penerbit Andi, 2010) h.170

Page 74: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

60

cara mengkorelasikan masing-masing skor item dengan skor total. Skor total

adalah penjumlahan dari keseluruhan item. Item-item pernyataan yang berkorelasi

signifikan dengan skor total menunjukan item-item tersebut valid atau sahih untuk

mendukung dalam mengungkap permasalahan pada penelitian ini.

Pengujian validitas menggunakan dua sisi dengan taraf signifikansi 5 % atau

0,05. Kriteria pengujian validitas adalah jika r hitung ≥ r tabel maka instrumen

atau item-item pernyataan berkorelasi signifikan terhadap skor total (dinyatakan

valid). Jumlah sampel atau data (n) = 66, maka di dapat r tabel sebesar 0,237

(tabel r terlampir pada lampiran 8).

Tabel 4.16 Uji Validitas

Item Pernyataan r itung r tabel Keterangan

Variabel Faktor Agama (X1)

1 0,443 0,239 Valid

2 0,576 0,239 Valid

Variabel Faktor Keluarga (X2)

1 0,565 0,239 Valid

2 0,583 0,239 Valid

3 0,594 0,239 Valid

Variabel Faktor Kondisi Ekonomi (X3)

1 0,489 0,239 Valid

2 0,535 0,239 Valid

3 0,601 0,239 Valid

Variabel Faktor Usia dan Siklus Hidup (X4)

1 0,507 0,239 Valid

2 0,64 0,239 Valid

3 0,44 0,239 Valid

Variabel Faktor Persepsi (X5)

1 0,6 0,239 Valid

2 0,636 0,239 Valid

3 0,668 0,239 Valid

Variabel Faktor Lokasi/Tempat (X6)

1 0,614 0,239 Valid

2 0,625 0,239 Valid

Variabel Faktor Pelayanan (X7)

Page 75: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

61

1 0,642 0,239 Valid

2 0,616 0,239 Valid

3 0,717 0,239 Valid

Variabel Faktor Merek (X8)

1 0,648 0,239 Valid

2 0,617 0,239 Valid

Variabel Faktor Promosi (X9)

1 0,563 0,239 Valid

2 0,609 0,239 Valid

3 0,576 0,239 Valid

Variabel Faktor Produk (X10)

1 0,731 0,239 Valid

2 0,628 0,239 Valid

3 0,61 0,239 Valid

Variabel Faktor Teknologi (X11)

1 0,548 0,239 Valid

2 0,594 0,239 Valid

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa 29 item pernyataan dari 11 faktor

valid karena r hitung ≥ r tabel (0,239) berdasarkan nilai hitung Pearson

Correlation.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas hanya dilakukan untuk item pernyataan yang valid. Dalam uji

reliabilitas data dalam penelitian ini menggunakan metode Alpha Cronbach

dengan kriteria suatu instrumen penelitian diakatakan koefisien reliabilitas (r11) ˃

0,6. Tabel reliabilitas dapat dilihat pada tabel 4.2 di bawah ini.

Tabel 4.17 Uji Reliabilitas

Sumber: Hasil Output SPSS

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Cronbach's

Alpha Based

on

Standardized

Items

N of Items

,928 ,935 29

Page 76: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

62

Dari tabel di atas nilai Cronbach Alpha sebesar 0,928 ˃ 0,60 maka dapat

disimpulkan bahwa 29 indikator dari 11 variabel faktor sangat valid dan reliabel

untuk mengukur faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam

memilih jasa asuransi syariah.

D. Hasil Uji Analisis Faktor

1. Menguji variabel-variabel yang ditentukan

Dengan menggunakan metode Bartlett Tes of Sphericity serta pengukuran

MSA (Measure of Sampling Adequacy), 29 indikator dari 11 variabel faktor

tersebut diuji untuk melihat kecukupan jumlah observasi (data) pada analisis

faktor. Kriteria pengujian metode Bartlett Tes of Sphericity dan MSA adalah jika

di atas 0,5 maka variabel-variabel yang telah di tentukan dapat dianalisis

menggunakan Analisis faktor. Hasil analisis keduapuluh sembilan indikator dari

11 variabel faktor dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 4.18

Sumber: Hasil Output SPSS

Angka KMO and Bartlett‟s adalah 0,788 dengan signifikansi 0,000. Oleh

karena angka tersebut sudah di atas 0,5 dan signifikansi jauh di bawah 0,05

(0,000<0,05), maka kecukupan jumlah data sudah terpenuhi dan dapat dianalisis

lanjut.

KMO and Bartlett's Test

Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. ,788

Bartlett's Test of Sphericity

Approx. Chi-Square 1534,655

df 406

Sig. ,000

Page 77: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

63

Angka MSA dalam tabel Anti-image Matrices pada Anti-image Correlation,

pada angka korelasi yang bertanda a (arah diagonal dari kiri atas ke kanan bawah)

tabel terlampir pada lampiran 1. Angka MSA untuk variabel faktor agama dengan

indikator pengetahuan nasabah tentang riba, maisir, gharar adalah 0,752, asuransi

syariah bebas dari riba, maisir gharar adalah 0,822. Angka MSA untuk variabel

faktor keluarga dengan indikator keluarga menggunakan asuransi syariah adalah

0,802, keluarga memberikan informasi adalah 0,738, dan keluarga menyarankan

asuransi syariah adalah 0,761. Angka MSA untuk variabel faktor kondisi ekonomi

dengan indikator pemilihan asuransi syariah sesuai tingkat penghasilan adalah

0,779, kesesuain dengan tabungan dan aset nasabah adalah 0,735, kesesuaian

dengan tingkat pengeluaran adalah 0,776. Angka MSA untuk variabel faktor usia

dan siklus hidup dengan indikator usia semakin menua adalah 0,803, usia saat ini

rentan terkena penyakit dan risiko lainnya adalah 0,784, pemilihan asuransi

syariah untuk usia dimasa tua adalah 0,711. Angka MSA untuk variabel faktor

persepsi dengan indikator asuransi syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah

adalah 0,797, asuransi syariah baik dan halal adalah 0,821, asuransi syariah aman

dan menguntungkan adalah 0,848. Angka MSA untuk variabel faktor

lokasi/tempat dengan indikator lokasi kantor Prudential mudah dijangkau adalah

0,771, lokasi kantor Prudential dekat dengan pusat keramaian adalah 0,866.

Angka MSA untuk variabel faktor pelayanan dan fasilitas dengan indikator

pelayanan klaim yang mudah adalah 0,768, kesigapan agen dalam melayani

nasabah adalah 0,783, fasilitas Prudential yang lengkap adalah 0,867. Angka

MSA variabel faktor merek dengan indikator merek Prudential sudah terkenal

Page 78: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

64

adalah 0,848, PRUlinks Syariah terbesar dan terkenal adalah 0,810. Angka MSA

untuk variabel faktor promosi dengan indikator terdapat promosi yang baik adalah

0,698, terdapat promosi personal selling adalah 0,722, promosi melalui media

sosial dan media massa adalah 0,726. Angka MSA untuk variabel faktor produk

dengan indikator PRUlink Syariah merupakan produk dengan kualitas tinggi

adalah 0,819, produk yang menarik dan beragam adalah 0,899, manfaat produk

yang tinggi adalah 0,777. Angka MSA untuk variabel faktor teknologi dengan

indikator teknologi yang inovatif dan terkinian adalah 0,713, sistem informasi

yang terkomputerisasi dengan baik adalah 0,727.

2. Factoring atau Rotasi

Melakukan factoring atau rotasi adalah proses inti analisis faktor. Metode

pembuatan faktor (ekstraksi variabel) dengan menggunakan Principal

Components dan proses rotasi dengan menggunakan metode rotasi Orthogonal

yaitu varimax.

a. Communalities

Menurut J. Supranto Komunalitas adalah jumlah varian yang disumbangkan

oleh suatu variabel dengan seluruh variabel lainnya dalam analisis.66

Dengan

pengertian lain, semakin besar nilai Communalities sebuah variabel, berarti

semakin erat hubungannya dengan faktor yang terbentuk. Angka dalam tabel

communalities (Output SPSS) terlampir pada lampiran 2.

66

http://statistikceria.blogspot.co.id/2013/03/tutorial-contoh-kasus-analisis-faktor.html,

diakses 20 Oktober 2015, Jam. 16.10 WIB.

Page 79: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

65

Dari hasil pengolahan data, pada tabel communalities (terlampir), untuk

variabel faktor agama dengan indikator pengetahuan nasabah tentang riba, maisir,

gharar, nilainya 0,819, untuk indikator asuransi syariah bebas dari riba, maisir

gharar, nilainya 0,734. Artinya sekitar 81,9%, 73,4% varians dari masing-masing

indikator ini dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor keluarga dengan indikator keluarga menggunakan

asuransi syariah, nilainya 0,839, untuk indikator keluarga memberikan informasi,

nilainya 0,905, untuk indikator keluarga menyarankan asuransi syariah, nilainya

0,813. Artinya sekitar 83,9%, 90,5%, 81,3% varians dari masing-masing indikator

dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel kondisi ekonomi dengan indikator pemilihan asuransi

syariah sesuai tingkat penghasilan, nilainya 0,829, untuk indikator kesesuain

dengan tabungan dan aset nasabah, nilainya 0,919, untuk indikator kesesuaian

dengan tingkat pengeluaran, nilainya 0,889. Artinya sekitar 82,9%, 91,9%, 88,9%

varians dari masing-masing indikator dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor usia dan siklus hidup dengan indikator usia semakin

menua, nilainya 0,791, untuk indikator usia saat ini rentan terkena penyakit dan

risiko lainnya, nilainya 0,741, untuk indikator usia dimasa tua, nilainnya, 0,766.

Artinya sekitar 79,1%, 74,1%, 76,6% varians dari masing-masing indikator dapat

dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor persepsi dengan indikator asuransi syariah sesuai

dengan prinsip-prinsip syariah, nilainya 0,716, untuk indikator asuransi syariah

baik dan halal, nilainya 0,843, untuk indikator asuransi syariah aman dan

Page 80: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

66

menguntungkan, nilainya 0,774. Artinya sekitar 71,6%, 84,3%, 77,1%, varians

dari masing-masing indikator ini dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor lokasi/tempat dengan indikator lokasi kantor

Prudential mudah dijangkau, nilainya 0,792, untuk indikator lokasi kantor

Prudential dekat dengan pusat keramaian, nilainya 0,788. Artinya sekitar 79,2%

78,8% varians dari indikator ini dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor pelayanan dan fasilitas dengan indikator pelayanan

klaim yang mudah, nilainya, 0,895, untuk indikator kesigapan agen dalam

melayani nasabah, nilainya 0,793, untuk indikator fasilitas Prudential yang

lengkap, nilainya 0,837. Artinya sekitar 89,5% 79,3%, 83,7% varians dari masing-

masing indikator ini dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor merek dengan indikator merek Prudential sudah

terkenal, nilainya 0,810, untuk indikator PRUlink Syariah terbesar dan terkenal,

nilainya 0,832. Artinya sekitar 81,% 83,2%, varians dari masing-masing indikator

ini dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor promosi dengan indikator terdapat promosi yang baik,

nilainya 0,814, untuk indikator terdapat promosi personal selling, nilainya 0,876,

untuk indikator promosi melalui media sosial dan media massa, nilainya 0,553.

Artinya sekitar 81,4%, 87,6%, 55,3% varians dari masing-masing indikator ini

dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor produk dengan indikator PRUlink Syariah merupakan

produk dengan kualitas tinggi, nilainya 0,846, untuk produk yang menarik dan

beragam, nilainya 0,653, untuk manfaat produk yang tinggi, nilainya 0,826.

Page 81: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

67

Artinya sekitar 84,6%, 65,3%, 82,6% varians dari masing-masing indikator ini

dapat dijelaskan oleh faktor yang terbentuk.

Untuk variabel faktor teknologi dengan indikator teknologi yang inovatif

dan terkinian, nilainya 0,743%, untuk indikator sistem informasi yang

terkomputerisasi dengan baik, nilainya 0,733. Artinya sekitar 74,3%, 73,3%

varians dari masing-masing indikator ini dapat dijelaskan oleh faktor yang

terbentuk.

b. Total Variance Explained Test

Total variance explained tes ini berguna untuk menentukan berapakah faktor

yang mungkin dapat dibentuk. Jumlah faktor bersama yang terbentuk adalah

sebanyak variabel penyusunnya atau indikator, dalam hal penelitian ini adalah

sebanyak 29 faktor. Faktor bersama dengan nilai initial eigenvalue total yang ≥ 1,

merupakan faktor yang mewakili indikator pembentuknya. Sumbangan faktor

bersama yang terbentuk dalam analisis dapat dilihat dari nilai Total variance

explained (Hasil Ouput SPSS terlampir pada lampiran 3).

Berdasarkan tabel Total variance explain (terlampir pada lampiran 3), pada

kolom “Component” menunjukan bahwa terdapat 8 komponen atau faktor yang

dapat mewakili variabel. Pada kolom “Initial Eigenvalues” varians bisa

diterangkan oleh faktor 1 adalah 10,58 atau 36,483%, untuk faktor 2 adalah 3,596

atau 12,4%, untuk faktor 3 adalah 2,157 atau 7,437%, untuk faktor 4 adalah 1,945

6,707%, untuk faktor 5 adalah 1,397 atau 4,816%, untuk faktor 6 adalah 1,307

atau 4,509%, untuk faktor 7 adalah 1,186 atau 4,089 dan untuk faktor 8 adalah

1,001 atau 3,451%. Sehingga total ke 8 faktor akan mampu menjelaskan variabel

Page 82: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

68

sebesar 79,891% dan sisanya 20,10% terdiri atas 21 faktor yang masing-masing

nilainya dapat dilihat di tabel Total variance explain (terlampir pada lampiran 3).

Dengan demikian, karena nilai Eigenvalues yang ditetapkan 1, maka nilai pada

kolom “Total” (pada Tabel variance explain) yang akan diambil adalah yang ≥ 1,

yaitu component atau faktor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, dan 8.

c. Component Matrix

Setelah diketahui bahwa delapan faktor adalah jumlah yang paling optimal,

tabel Component Matrix (terlampir pada lampiran 4) menunjukan distribusi

keduapuluh sembilan variabel pada delapan faktor yang terbentuk. Sedangkan

angka-angka yang ada pada tabel Component Matrix adalah factor loadings, yang

menunjukan besarnya korelasi antara suatu indikator dengan faktor 1, faktor 2,

dan seterusnya sampai faktor 8. Apabila angka suatu indikator dengan faktor

˃ 0,5, maka korelasi antara indikator dengan faktor kuat. Apabila angka indikator

<0,5 maka korelasi antara indikator dengan faktor lemah. Kemudian untuk angka

indikator +/-, artinya hanya menunjukan arah korelasi. Tabel Component Matrix

(terlampir pada lampiran 4).

1. Indikator pengetahuan nasabah tentang riba, maisir, gharar itu haram

Korelasi antara indikator pengetahuan nasabah tentang riba, maisir, gharar itu

haram dengan faktor 1 adalah 0,480, dengan faktor 2 adalah -0,176, dengan faktor

3 adalah -0,121, dengan faktor 4 adalah 0,171, dengan faktor 5 adalah 0,110,

dengan faktor 6 adalah 0,121, dengan faktor 7 adalah 0,470, dan dengan faktor 8

adalah 0,516.

Page 83: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

69

2. Indikator asuransi syariah bebas dari riba, maisir, gharar

Korelasi antara indikator asuransi syariah bebas dari riba, maisir, gharar

dengan faktor 1 adalah 0,636, dengan faktor 2 adalah -0,302, dengan faktor 3

adalah -0,147, dengan faktor 4 adalah 0,026, dengan faktor 5 adalah 0,324,

dengan faktor 6 adalah -0,053, dengan faktor 7 adalah 0,222, dan dengan faktor

8 adalah 0,243.

3. Indikator keluarga menggunakan asuransi syariah

Korelasi antara keluarga menggunakan asuransi syariah dengan faktor 1

adalah 0,510, dengan faktor 2 adalah 0,102 dengan faktor 3 adalah 0,677, dengan

faktor 4 adalah 0,088, dengan faktor 5 adalah 0,028, dengan faktor 6 adalah

0,300, dengan faktor 7 adalah 0,088, dan dengan faktor 8 adalah 0,057.

4. Indikator keluarga memberikan informasi

Korelasi antara indikator keluarga memberikan informasi dengan faktor 1

adalah 0,497, dengan faktor 2 adalah 0,286, dengan faktor 3 adalah 0,726, dengan

faktor 4 adalah -0,104, dengan faktor 5 adalah 0,012, dengan faktor 6 adalah

0,181, dengan faktor 7 adalah 0,055, dan dengan faktor 8 adalah 0,042.

5. Indikator keluarga menyarankan asuransi syariah

Korelasi antara indikator asuransi syariah bebas dari riba, maisir, gharar

dengan faktor 1 adalah 0,636, dengan faktor 2 adalah -0,302, dengan faktor 3

adalah -0,147, dengan faktor 4 adalah 0,026, dengan faktor 5 adalah 0,324,

dengan faktor 6 adalah -0,053, dengan faktor 7 adalah 0,222, dan dengan faktor

8 adalah 0,243.

Page 84: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

70

6. Indikator pemilihan asuransi syariah sesuai tingkat penghasilan

Korelasi antara indikator pemilihan asuransi syariah sesuai tingkat

penghasilan dengan faktor 1 adalah 0,388, dengan faktor 2 adalah 0,733, dengan

faktor 3 adalah -0,122, dengan faktor 4 adalah 0,343, dengan faktor 5 adalah

0,010, dengan faktor 6 adalah 0,066, dengan faktor 7 adalah 0,009, dan dengan

faktor 8 adalah -0,059.

7. Indikator kesesuaian dengan tabungan dan aset nasabah

Korelasi antara indikator kesesuain dengan tabungan dan aset nasabah

dengan faktor 1 adalah 0,454, dengan faktor 2 adalah 0,677, dengan faktor 3

adalah -0,161, dengan faktor 4 adalah 0,424, dengan faktor 5 adalah -0,049,

dengan faktor 6 adalah -0,211, dengan faktor 7 adalah -0,032, dan dengan faktor

8 adalah 0,026.

8. Indikator kesesuian tingkat pengeluaran nasabah

Korelasi antara indikator kesesuain tingkat pengeluaran nasabah dengan

faktor 1 adalah 0,525, dengan faktor 2 adalah 0,637, dengan faktor 3 adalah -

0,077, dengan faktor 4 adalah 0,396, dengan faktor 5 adalah -0,033, dengan faktor

6 adalah -0,170, dengan faktor 7 adalah -0,119, dan dengan faktor 8 adalah 0,011.

9. Indikator usia nasabah semakin menua

Korelasi antara indikator asuransi usia nasabah semakin menua dengan

faktor 1 adalah 0,415, dengan faktor 2 adalah 0,638, dengan faktor 3 adalah -

0,178, dengan faktor 4 adalah -0,288, dengan faktor 5 adalah -0,26, dengan faktor

6 adalah 0,089, dengan faktor 7 adalah 0,071, dan dengan faktor 8 adalah 0,134.

Page 85: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

71

10. Indikator usia saat ini rentan terkena penyakit atau risiko

Korelasi antara indikator usia saat ini rentan terkena penyakit atau risiko

dengan faktor 1 adalah 0,583, dengan faktor 2 adalah 0,451, dengan faktor 3

adalah -0,167, dengan faktor 4 adalah -0,136, dengan faktor 5 adalah 0,100,

dengan faktor 6 adalah -0,015, dengan faktor 7 adalah -0,366, dan dengan faktor

8 adalah -0,085.

11. Indikator pemilihan asuransi syariah untuk usia dimasa tua.

Korelasi antara indikator asuransi pemilihan asuransi syariah untuk usia

dimasa tua dengan faktor 1 adalah 0,428, dengan faktor 2 adalah 0,209, dengan

faktor 3 adalah -0,490, dengan faktor 4 adalah -0,015, dengan faktor 5 adalah -

0,030, dengan faktor 6 adalah 0,535, dengan faktor 7 adalah 0,103, dan dengan

faktor 8 adalah -0,027.

12. Indikator asuransi syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah

Korelasi antara indikator asuransi syariah dengan prinsip-prinsip syariah

dengan faktor 1 adalah 0,662, dengan faktor 2 adalah -0,339, dengan faktor 3

adalah 0,061, dengan faktor 4 adalah -0,299, dengan faktor 5 adalah 0,102,

dengan faktor 6 adalah -0,206, dengan faktor 7 adalah 0,004, dan dengan faktor

8 adalah 0,129.

13. Indikator asuransi syariah baik dan halal

Korelasi antara indikator asuransi syariah baik dan halal dengan faktor 1

adalah 0,725, dengan faktor 2 adalah -0,487, dengan faktor 3 adalah -0,029,

dengan faktor 4 adalah 0,105, dengan faktor 5 adalah 0,177, dengan faktor 6

adalah -0,061, dengan faktor 7 adalah -0,017, dan dengan faktor 8 adalah -0,331.

Page 86: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

72

14. Indikator asuransi syariah aman dan menguntungkan

Korelasi antara indikator asuransi syariah dan menguntungkan dengan

faktor 1 adalah 0,719, dengan faktor 2 adalah -0,262, dengan faktor 3 adalah

0,087, dengan faktor 4 adalah 0,248, dengan faktor 5 adalah -0,070, dengan faktor

6 adalah -0,061, dengan faktor 7 adalah -0,017, dan faktor 8 adalah -0,331.

15. Indikator lokasi kantor Prudential yang mudah dijangkau

Korelasi antara indikator lokasi kantor prudential yang mudah dijangkau

dengan faktor 1 adalah 0,635, dengan faktor 2 adalah -0,126, dengan faktor 3

adalah -0,157, dengan faktor 4 adalah 0,322, dengan faktor 5 adalah 0,415,

dengan faktor 6 adalah -0,222, dengan faktor 7 adalah -0,151, dan dengan faktor

8 adalah 0,006

16. Indikator lokasi kantor prudential dekat pusat keramaian

Korelasi antara indikator lokasi kantor prudential dekat pusat keramaian

dengan faktor 1 adalah 0,629, dengan faktor 2 adalah -0,049, dengan faktor 3

adalah -0,390, dengan faktor 4 adalah 0,365, dengan faktor 5 adalah 0,165,

dengan faktor 6 adalah -0,229, dengan faktor 7 adalah -0,108, dan dengan faktor

8 adalah 0,119.

17. Indikator pelayanan klaim yang mudah

Korelasi antara indikator pelayanan klaim yang mudah dengan faktor 1

adalah 0,695, dengan faktor 2 adalah -0,143, dengan faktor 3 adalah -0,084,

dengan faktor 4 adalah -0,165, dengan faktor 5 adalah -0,360, dengan faktor 6

adalah -0,060, dengan faktor 7 adalah -0,294, dan dengan faktor 8 adalah 0,370.

18. Indikator kesigapan agen dalam melayani nasabah

Page 87: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

73

Korelasi antara indikator kesigapan agen dalam melayani nasabah dengan

faktor 1 adalah 0,678, dengan faktor 2 adalah -0,245, dengan faktor 3 adalah

0,014, dengan faktor 4 adalah 0,166, dengan faktor 5 adalah -0,489, dengan faktor

6 adalah 0,004, dengan faktor 7 adalah -0,029, dan dengan faktor 8 adalah 0,074.

19. Indikator fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah

Korelasi antara indikator fasilitas yang lengkap di PRUlink Syariah dengan

faktor 1 adalah 0,755, dengan faktor 2 adalah -0,068, dengan faktor 3 adalah

0,015, dengan faktor 4 adalah -0,216, dengan faktor 5 adalah -0,329, dengan

faktor 6 adalah -0,154, dengan faktor 7 adalah -0,248, dan faktor 8 adalah 0,152.

20. Indikator merek PRUlink Syariah sudah terkenal

Korelasi antara indikator merek PRUlink Syariah sudah terkenal dengan

faktor 1 adalah 0,701, dengan faktor 2 adalah -0,176, dengan faktor 3 adalah -

0,255, dengan faktor 4 adalah 0,272, dengan faktor 5 adalah -0,274, dengan faktor

6 adalah 0,091, dengan faktor 7 adalah 0,212, dan dengan faktor 8 adalah -0,145.

21. Indikator PRUlink Syariah terbesar dan terkenal

Korelasi antara indikator PRUlink Syariah dengan faktor 1 adalah 0,701,

dengan faktor 2 adalah -0,393, dengan faktor 3 adalah -0,107, dengan faktor 4

adalah 0,203, dengan faktor 5 adalah -0,234, dengan faktor 6 adalah -0,188,

dengan faktor 7 adalah -0,173, dan dengan faktor 8 adalah -0,113.

22. Indikator terdapat promosi yang baik

Korelasi antara indikator terdapat promosi yang baik dengan faktor 1 adalah

0,543, dengan faktor 2 adalah 0,198, dengan faktor 3 adalah -0,222, dengan faktor

Page 88: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

74

4 adalah -0,394, dengan faktor 5 adalah 0,171, dengan faktor 6 adalah -0,332,

dengan faktor 7 adalah 0,341, dan dengan faktor 8 adalah -0,137.

23. Indikator terdapat promosi personal selling

Korelasi antara indikator terdapat personal selling dengan faktor 1 adalah

0,558, dengan faktor 2 adalah 0,345, dengan faktor 3 adalah -0,075, dengan faktor

4 adalah -0,430, dengan faktor 5 adalah 0,061, dengan faktor 6 adalah -0,375,

dengan faktor 7 adalah 0,331, dan dengan faktor 8 adalah -0,044.

24. Indikator terdapat promosi melalui media sosial dan media massa

Korelasi antara indikator terdapat promosi melalui media sosial dan media

massa dengan faktor 1 adalah 0,528, dengan faktor 2 adalah 0,236, dengan faktor

3 adalah 0,133, dengan faktor 4 adalah -0,300, dengan faktor 5 adalah 0,045,

dengan faktor 6 adalah -0,074, dengan faktor 7 adalah 0,014, dan dengan faktor

8 adalah -0,321.

25. Indikator PRUlink Syariah merupakan produk kualitas tinggi

Korelasi antara indikator PRUlink Syariah merupakan produk kualitas

tinggi dengan faktor 1 adalah 0,773, dengan faktor 2 adalah -0,046, dengan faktor

3 adalah -0,276, dengan faktor 4 adalah 0,043, dengan faktor 5 adalah 0,268,

dengan faktor 6 adalah 0,222, dengan faktor 7 adalah -0,180, dan dengan faktor

8 adalah 0,122.

26. Indikator produk yang menarik dan beragam

Korelasi antara indikator produk yang menarik dan beragam dengan faktor 1

adalah 0,650, dengan faktor 2 adalah -0,012, dengan faktor 3 adalah -0,184,

Page 89: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

75

dengan faktor 4 adalah -0,159, dengan faktor 5 adalah 0,243, dengan faktor 6

adalah 0,289, dengan faktor 7 adalah -0,007, dan dengan faktor 8 adalah -0,167.

27. Indikator manfaat produk yang tinggi

Korelasi antara indikator manfaat produk yang tinggi dengan faktor 1 adalah

0,648, dengan faktor 2 adalah -0,098, dengan faktor 3 adalah -0,140, dengan

faktor 4 adalah -0,273, dengan faktor 5 adalah 0,329, dengan faktor 6 adalah

0,246, dengan faktor 7 adalah -0,360, dan dengan faktor 8 adalah 0,066.

28. Indikator teknologi yang inovatif dan terkinian

Korelasi antara indikator teknologi yang inovatif dan terkinian dengan

faktor 1 adalah 0,608, dengan faktor 2 adalah -0,380, dengan faktor 3 adalah -

0,024, dengan faktor 4 adalah 0,153, dengan faktor 5 adalah -0,129, dengan faktor

6 adalah 0,276, dengan faktor 7 adalah 0,148, dan dengan faktor 8 adalah -0,298.

29. Indikator sistem informasi yang terkomputerisasi dengan baik

Korelasi antara indikator sistem informasi yang terkomputerisasi dengan

baik dengan faktor 1 adalah 0,630, dengan faktor 2 adalah -0,263, dengan faktor 3

adalah 0,195, dengan faktor 4 adalah -0,391, dengan faktor 5 adalah -0,226,

dengan faktor 6 adalah 0,004, dengan faktor 7 adalah -0,122, dan dengan faktor

8 adalah -0,096.

d. Rotated Component Matrix

Rotated component matrix hasil dari protes rotasi, memperlihatkan

distribusi indikator yang lebih jelas dan nyata. Rotated component matrix

bertujuan untuk menentukan 29 indikator tersebut masuk ke dalam faktor mana,

Page 90: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

76

ditentukan dengan melihat nilai korelasi terbesar dengan delapan faktor yang

terbentuk pada tabel Rotated component matrix (terlampir pada lampiran 5).

Berdasarkan pada tabel Rotated component matrix, maka dapat diartikan:

1. Indikator merek Prudential sudah terkenal, masuk ke dalam faktor 1, karena

faktor loading tertinggi dengan faktor 1 yaitu 0,784.

2. Indikator teknologi yang inovatif dan terkinian, masuk ke dalam faktor 1,

karena, faktor loading tertinggi dengan faktor 1 yaitu 0,784.

3. Indikator PRUlink Syariah terbesar dan terkenal, masuk ke dalam faktor 1,

karena faktor loading tertinggi dengan faktor 1 yaitu 0,773.

4. Indikator asuransi syariah aman dan menguntungkan, masuk ke dalam faktor 1,

karena faktor loading tertinggi dengan faktor 1 yaitu 0,733.

5. Indikator kesigapan agen dalam melayani nasabah, masuk ke dalam faktor 1,

karena faktor loading tertinggi dengan faktor 1 yaitu 0,638.

6. Indikator asuransi syariah baik dan halal, masuk ke dalam faktor 1, karena

faktor loading tertinggi dengan faktor 1 yaitu 0,628.

7. Indikator kesesuaian dengan tabungan dan aset nasabah, masuk ke dalam

faktor 2, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 2 yaitu 0,931.

8. Indikator kesesuaian tingkat pengeluaran nasabah, masuk ke dalam faktor 2,

karena faktor loading tertinggi dengan faktor 2 yaitu 0,892.

9. Indikator pemilihan asuransi syariah sesuai tingkat penghasilan, masuk ke

dalam faktor 2, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 2 yaitu 0,863.

10. Indikator usia nasabah semakin menua, masuk ke dalam faktor 2, karena faktor

loading tertinggi dengan faktor 2 yaitu 0,529.

Page 91: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

77

11. Indikator usia saat ini rentan terkena penyakit dan risiko, masuk ke dalam

faktor 2, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 2 yaitu 0,523.

12. Indikator manfaat produk yang tinggi, masuk ke dalam faktor 3, karena faktor

loading tertinggi dengan faktor 3 yaitu 0,799.

13. Indikator PRUlink Syariah merupakan produk dengan kualitas tinggi, masuk ke

dalam faktor 3, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 2 yaitu 0,711.

14. Indikator produk yang menarik dan beragam, masuk ke dalam faktor 3, karena

faktor loading tertinggi dengan faktor 3 yaitu 0,657.

15. Indikator pemilihan asuransi syariah untuk usia dimasa tua, masuk ke dalam

faktor 3, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 3 yaitu 0,585.

16. Indikator keluarga memberikan informasi, masuk ke dalam faktor 4, karena

faktor loading tertinggi dengan faktor 4 yaitu 0,907.

17. Indikator keluarga menggunakan asuransi syariah, masuk ke dalam faktor 4,

karena faktor loading tertinggi dengan faktor 4 yaitu 0,855.

18. Indikator keluarga menyarankan asuransi syariah, masuk ke dalam faktor 4,

karena faktor loading tertinggi dengan faktor 4 yaitu 0,817.

19. Indikator pelayanan klaim yang mudah, masuk ke dalam faktor 5, karena faktor

loading tertinggi dengan faktor 5 yaitu 0,851.

20. Indikator fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah, masuk ke dalam faktor

5, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 5 yaitu 0,764.

21. Indikator sistem informasi yang terkomputerisasi dengan baik, masuk ke dalam

faktor 5, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 5 yaitu 0,542.

Page 92: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

78

22. Indikator asuransi syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, masuk ke

dalam faktor 5, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 5 yaitu 0,449.

23. Indikator terdapat promosi personal selling, masuk ke dalam faktor 6, karena

faktor loading tertinggi dengan faktor 6 yaitu 0,859.

24. Indikator terdapat promosi yang baik, masuk ke dalam faktor 6, karena faktor

loading tertinggi dengan faktor 6 yaitu 0,842.

25. Indikator terdapat promosi melalui media sosial dan media massa, masuk ke

dalam faktor 6, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 6 yaitu 0,507.

26. Indikator lokasi kantor Prudential mudah dijangkau, masuk ke dalam faktor 7,

karena faktor loading tertinggi dengan faktor 7 yaitu 0,737.

27. Indikator kantor prudential dekat dengan pusat keramaian, masuk ke dalam

faktor 7, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 7 yaitu 0,663.

28. Indikator pengetahuan nasabah tentang riba, maisir, gharar itu haram, masuk ke

dalam faktor 8, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 8 yaitu 0,840.

29. Indikator asuransi syariah bebas dari riba, maisir, gharar masuk, ke dalam

faktor 5, karena faktor loading tertinggi dengan faktor 5 yaitu 0,550.

Dengan demikian maka dapat disimpulkan anggota masing-masing faktor:

1. Faktor 1 terdiri dari indikator, merek Prudential sudah terkenal, teknologi yang

inovatif dan terkinian, PRUlink Syariah terbesar dan terkenal, asuransi syariah

aman dan menguntungkan, kesigapan agen dalam melayani nasabah, dan

asuransi syariah baik dan halal.

2. Faktor 2 terdiri dari indikator, usia saat ini rentan terkena penyakit dan risiko,

kesesuaian tingkat pengeluaran nasabah, pemilihan asuransi syariah sesuai

Page 93: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

79

tingkat penghasilan, usia nasabah semakin menua, dan kesesuaian dengan

tabungan dan aset nasabah.

3. Faktor 3 terdiri dari indikator, manfaat produk yang tinggi, PRUlink Syariah

merupakan produk dengan kualitas tinggi, produk yang menarik dan beragam,

dan pemilihan asuransi syariah untuk usia dimasa tua.

4. Faktor 4 terdiri dari indikator, keluarga menyarankan asuransi syariah,

keluarga menggunakan asuransi syariah, dan keluarga memberikan informasi.

5. Faktor 5 terdiri dari indikator, asuransi syariah sesuai dengan prinsip-prinsip

syariah, fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah, sistem informasi yang

terkomputerisasi dengan baik, dan pelayanan klaim yang mudah.

6. Faktor 6 terdiri dari indikator, terdapat promosi personal selling, terdapat

promosi yang baik, terdapat promosi melalui media sosial dan media massa.

7. Faktor 7 terdiri dari indikator, lokasi kantor Prudential mudah dijangkau, dan

kantor prudential dekat dengan pusat keramaian.

8. Faktor 8 terdiri dari indikator, pengetahuan nasabah tentang riba, maisir, gharar

itu haram, dan asuransi syariah bebas dari riba, maisir, gharar.

e. Component Transformation Matrix

Tabel 4.19

Component Transformation Matrix

Component 1 2 3 4 5 6 7 8

1 ,517 ,300 ,415 ,310 ,404 ,332 ,252 ,194

2 -,431 ,770 -,015 ,252 -,139 ,214 -,263 -,151

3 -,108 -,226 -,340 ,820 ,014 -,122 ,318 -,180

4 ,349 ,481 -,241 -,095 -,301 -,585 ,338 ,181

5 -,343 -,099 ,486 -,012 -,533 ,159 ,546 ,172

6 ,096 -,114 ,540 ,362 -,201 -,483 -,521 ,106

Page 94: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

80

Sumber: Hasil Output SPSS

Component transformation matrix adalah langkah terakhir untuk penentuan

faktor. Pada tabel 4.19 di atas, dapat dilihat angka-angka yang ada pada diagonal

dari kiri atas ke kanan bawah, yaitu antara Component 1 dengan 1, Component 2

dengan 2, Component 3 dengan 3, Component 4 dengan 4, Component 5 dengan

5, Component 6 dengan 6, Componen 7 dengan 7, Component 8 dengan 8.

Terlihat pada tabel 4.19, terdapat empat angka yang berada di atas 0,5 yaitu

faktor 1 adalah 0,517, faktor 2 adalah 0,770, faktor 5 adalah -0,533 (tanda „-„

hanya menunjukan arah korelasi, begitupun dengan angka-angka selanjutnya), dan

faktor 8 adalah 0,713. Sedangkan empat faktor lainnya berada di bawah 0,5 yaitu

faktor 3 adalah -0,340, faktor 4 adalah -0,095, faktor 6 adalah -0,483, faktor 7

adalah -0,284.

Dengan demikian dari beberapa analisis faktor, maka hanya terbentuk empat

faktor saja yang mempunyai korelasi di atas 0,5 yaitu faktor 1, faktor 2, faktor 5

dan faktor 8. Hal ini sudah cukup membuktikan keempat faktor tersebut terbentuk

cukup tepat dikarenakan memiliki nilai korelasi yang cukup tinggi di atas 0,5.

3. Interpretasi atas faktor yang telah terbentuk

Setelah melakukan beberapa proses analisis faktor, dari menentukan

variabel kemudian melakukan factoring serta rotasi, maka langkah berikutnya

adalah menginterpretasikan faktor yang terbentuk tersebut. Hal ini dilakukan agar

dapat mewakili variabel-variabel dari faktor tersebut.

7 ,245 -,105 -,351 ,163 -,444 ,419 -,284 ,571

8 -,476 ,026 -,057 ,019 ,454 -,230 ,043 ,713

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

Page 95: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

81

a. Empat faktor yang terbentuk dan memiliki korelasi yang tinggi yaitu:

1) Faktor 1 terdiri dari indikator, merek Prudential sudah terkenal, teknologi

yang inovatif dan terkinian, PRUlink Syariah terbesar dan terkenal, asuransi

syariah aman dan menguntungkan, kesigapan agen dalam melayani nasabah,

dan asuransi syariah baik dan halal. Faktor 1 yang terbentuk diberi nama

Faktor Persepsi.

2) Faktor 2 terdiri dari indikator, usia saat ini rentan terkena penyakit dan

risiko, kesesuaian tingkat pengeluaran nasabah, pemilihan asuransi syariah

sesuai tingkat penghasilan, usia nasabah semakin menua, dan kesesuaian

dengan tabungan dan aset nasabah. Faktor 2 yang terbentuk diberi nama

Faktor Kondisi Ekonomi dan Usia.

3) Faktor 5 terdiri dari indikator, asuransi syariah sesuai dengan prinsip-prinsip

syariah, fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah, sistem informasi yang

terkomputerisasi dengan baik, dan pelayanan klaim yang mudah. Faktor 5

yang terbentuk diberi nama Faktor Pelayanan dan Fasilitas.

4) Faktor 8 terdiri dari indikator, pengetahuan nasabah tentang riba, maisir,

gharar itu haram, dan asuransi syariah bebas dari riba, maisir, gharar. Faktor

8 yang terbentuk diberi nama Faktor Agama.

b. Empat faktor yang tidak terbentuk karena memiliki korelasi yang kecil

dibawah 0,5 yaitu:

1). Faktor 3 terdiri dari indikator, manfaat produk yang tinggi, PRUlink Syariah

merupakan produk dengan kualitas tinggi, produk yang menarik dan beragam, dan

Page 96: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

82

pemilihan asuransi syariah untuk usia dimasa tua. Faktor 3 yang terbentuk diberi

nama Faktor Produk.

2). Faktor 4 terdiri dari indikator, keluarga menyarankan asuransi syariah,

keluarga menggunakan asuransi syariah, dan keluarga memberikan informasi.

Faktor 4 yang terbentuk diberi nama Faktor Keluarga.

3). Faktor 6 terdiri dari indikator, terdapat promosi personal selling, terdapat

promosi yang baik, terdapat promosi melalui media sosial dan media massa.

Faktor 6 yang terbentuk diberi nama Faktor Promosi.

4). Faktor 7 terdiri dari indikator, lokasi kantor Prudential mudah dijangkau, dan

kantor prudential dekat dengan pusat keramaian. Faktor 7 yang terbentuk

diberi nama Faktor Lokasi/Tempat.

c. Faktor Paling Dominan

Sedangkan faktor yang paling dominan mempengaruhi keputusan nasabah

dalam memilih jasa asuransi syariah adalah faktor kondisi ekonomi dan usia.

Faktor kondisi Ekonomi dan Usia memiliki angka loading pada tabel component

transformation matrix yaitu 0,770. Dengan masing-masing nilai indikatornya

adalah untuk indikator kesesuaian tingkat pengeluaran nasabah yaitu 0,892, untuk

indikator pemilihan asuransi syariah sesuai tingkat penghasilan yaitu 0,863, untuk

indikator kesesuai dengan tabungan dan aset nasabah yaitu 0,931, untuk indikator

usia saat ini rentan terkena penyakit dan risiko yaitu 0,523, untuk indikator usia

nasabah semakin menua yaitu 0,529.

Page 97: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

83

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan terhadap faktor-faktor yang

mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah, maka

dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Faktor-faktor yang terbentuk dari pembahasan di atas adalah:

a. Faktor persepsi, terdiri dari indikator, merek Prudential sudah terkenal,

teknologi yang inovatif dan terkinian, PRUlink Syariah terbesar dan

terkenal, asuransi syariah aman dan menguntungkan, kesigapan agen dalam

melayani nasabah, dan asuransi syariah baik dan halal.

b. Faktor kondisi ekonomi dan usia, terdiri dari indikator usia saat ini rentan

terkena penyakit dan risiko, kesesuaian tingkat pengeluaran nasabah,

pemilihan asuransi syariah sesuai tingkat penghasilan, usia nasabah

semakin menua, dan kesesuaian dengan tabungan dan aset nasabah.

c. Faktor pelayanan dan fasilitas terdiri dari indikator, asuransi syariah sesuai

dengan prinsip-prinsip syariah, fasilitas yang lengkap pada PRUlink

Syariah, sistem informasi yang terkomputerisasi dengan baik, dan

pelayanan klaim yang mudah.

d. Faktor agama terdiri dari indikator, pengetahuan nasabah tentang riba,

maisir, gharar itu haram, dan asuransi syariah bebas dari riba, maisir,

gharar.

Page 98: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

84

2. Faktor yang paling dominan terhadap pemilihan jasa asuransi

syariah

Faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi keputusan nasabah

dalam memilih jasa asuransi syariah adalah faktor kondisi ekonomi dan usia

dengan masing-masing nilai indikatornya adalah untuk indikator kesesuaian

tingkat pengeluaran nasabah yaitu 0,892, untuk indikator pemilihan asuransi

syariah sesuai tingkat penghasilan yaitu 0,863, untuk indikator kesesuai dengan

tabungan dan aset nasabah yaitu 0,931, untuk indikator usia saat ini rentan terkena

penyakit dan risiko yaitu 0,523, untuk indikator usia nasabah semakin menua

yaitu 0,529.

B. Saran

Dari hasil penelitian tersebut dapat dilihat terdapat faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi nasabah dalam memilih jasa asuransi syariah. Faktor-faktor

tersebut dapat dijadikan sebagai bahan acuan bagi perusahaan untuk lebih

meningatkan kembali kualitas dan kuantitas dalam hal produksi, pelayanan dan

pemasaran asuransi syariah. Kemudian berdasarkan penelitian ini terdapat

beberapa saran yang dapat dikemukakan oleh peneliti yaitu:

1. Faktor persepsi, faktor kondisi ekonomi dan usia, faktor pelayanan dan

fasilitas, faktor agama adalah faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah

dalam memilih jasa asuransi syariah. Oleh karena itu, agar perusahaan

meningkatkan kualitas asuransi syariah berdasarkan faktor-faktor tersebut.

2. Faktor kondisi ekonomi dan usia adalah faktor yang paling dominan. Hal ini

dapat diterima karena nasabah atau calon nasabah mempertimbangkan kondisi

Page 99: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

85

ekonomi dan usianya untuk menggunakan jasa asuransi syariah. Oleh karena

itu, dengan memperhatikan kondisi ekonomi dan usia nasabah, maka nantinya

nasabah akan semakin loyal terhadap perusahaan. Kemudian kondisi ekonomi

dan usia bisa sebagai acuan perusahaan untuk merancang produk asuransi

syariah yang lebih inovatif, sehingga produk yang akan dipasarkan bisa

diterima oleh setiap elemen masyarakat.

3. Faktor agama adalah faktor kedua yang paling dominan. Hal ini dapat diterima

mengingat mayoritas penduduk Indonesia adalah pemeluk agama Islam. Faktor

agama menjadi pendorong perusahaan agar lebih meningkatkan pemasaran

asuransi syariah di tingkat nasional mengingat potensi pasar asuransi syariah di

Indonesia begitu besar. Kemudian faktor agama menjadi salah satu faktor yang

mempengaruhi nasabah, Oleh karena itu perusahaan agar lebih giat meng-

edukasi dan memberikan informasi kepada masyarakat luas, bahwa asuransi

syariah tidak bertentangan dengan agama.

Page 100: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

86

DAFTAR PUSTAKA

AASI. “Data Bisnis Asuransi dan Reasuransi Syariah”. Artikel diakses 12 Juni

2015 dari

http://www.aasi.or.id/assets/img/upload/data_bisnis_asuransi_dan_reasur

ansi_syariah/Data_Bisnis_Asuransi_dan_Reasuransi_Syariah_AASI_Q4

_2014.pdf.

Amrin, Abdullah. Strategi Pemasaran Asuransi Syariah. Jakarta: Grasindo, 2007.

Bungin, Burhan. Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi. Jakarta: Kencana

Prenada Media Group, 2013.

Dewan Syariah Nasional MUI, Pedoman Umum Asuransi Syariah, Jakarta:

Majelis Ulama Indonesia, 2001.

Kurniartha, Alvernia.“Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Seseorang

Dalam Berasuransi dan Peluangnya Untuk Memilih Asuransi Syariah”.

Tesis S2, Program Studi Timur Tengah dan Islam Program Pascasarjana

Universitas Indonesia, 2007.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. Marketing Management, 12th

Edition.

Penerjemah Benyamin Molan. Jakarta: Erlangga, 2007.

---------- Marketing Management, 13th

Edition. Penerjemah Adi Maulana, Wibi

Hardani. Jakarta: Erlangga, 2009.

Misbahudin dan Iqbal Hasan. Analisis Data Penelitian dengan Statistik Edisi Ke

2, cet.II. Jakarta: Bumi Aksara, 2013.

Morissan, Metodologi Penelitian Survei. Jakarta: Kencana, 2012.

Mysharing. “Kuartal I 2015, Kontribusi Premi PruSyariah Capai 15%”. Artikel

diakses 16 Agustus 2015 dari http://mysharing.co/kuartal-i-2015-

kontribusi-premi-prusyariah-capai-15/.

Nasrul, Arista Milka. “Pengaruh Faktor Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan

Pembelian Asuransi Jiwa (Studi pada AJB Bumiputera 1912 Syariah

Cabang Cibubur)”. Skripsi S1 Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas

Islam Negeri Jakarta, 2014.

Noor, Juliansyah. Metode Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, Dan Karya Ilmiah.

Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011.

Page 101: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

87

Prudential. “Tentang Prudential Indonesia”. Artikel diakses pada 1 Oktober 2015

dari

http://www.prudential.co.id/corp/prudential_en_id/header/aboutus/index.

html.

---------- “Misi dan Kredo Prudential Indonesia”. Artikel diakses pada 1 Oktober

2015 dari

http://www.prudential.co.id/corp/prudential_en_id/header/aboutus/missio

nandcredo/index.html.

Setiawan, Nasrul. “Contoh Kasus dan Aplikasi Analisis Faktor dalam Uji

Validitas Konstrak di Program SPSS”. Artikel diakses pada 20 Oktober

2015 dari http://statistikceria.blogspot.co.id/2013/03/tutorial-contoh-

kasus-analisis-faktor.html.

Septianingsih, Liza. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah

Dalam Memilih Produk Asuransi Kendaaan Bermotor Pada PT. Asuransi

Adira Dinamika”. Skripsi S1 Fakultas Syariah dan Hukum, Universits

Islam Negeri Jakarta, 2014.

Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. Metode Penelitian Survei, cet.IV. Jakarta:

Pustaka LP3ES, 2011.

Siregar, Sofyan. Metode Penelitian Kuantitatif, Cet.II. Jakarta: Kencana Prenada

Media Group, 2014.

Suma, Muhammad Amin. Asuransi Syariah & Asuransi Konvensional. Tangerang

Selatan: Kholam Publishing, 2006.

Sumanto, Agus Edi, dkk. Solusi Berasuransi: Lebih Indah dengan Syariah.

Bandung: Karya Kita, 2009.

Sumarwan, Ujang. Perilaku Konsumen. Bogor: Ghalia Indonesia, 2011.

Sugiyanto, Mikael. 3 Seri Belajar Cepat SPSS. Semarang: Penerbit Andi, 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung:

Alfabeta, 2014.

Supranto, J. Analisis Multivariat: Arti dan Interpretasi. Jakarta: Rineka Cipta,

2010.

Suryani, Tatik. Perilaku Konsumen Implikasi Pada Strategi Pemasaran.

Yogyakarta: Graha Ilmu, 2008.

Page 102: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

88

Soehartono, Irwan. Metode Penelitian Sosial. Bandung: Remaja Rosdakarya,

2011.

Tjiptono, Fandy. Pemasaran Jasa – Prinsip, Penerapan, Penelitian. Yogyakarta:

ANDI Yogyakarta, 2014.

Undang-Undang Perasuransian UU RI No. 40 Tahun 2014. Jakarta: Sinar Grafika,

2015.

Usman, Husani dan Purnomo Setiadi. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi

Aksara, 2008.

---------- Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara, 2009.

Yahya, Subchan. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan

Nasabah Untuk Menggunakan Jasa Bank Syariah (Studi Kasus PT. Bank

Syariah Mandiri Tbk. Cabang Pembantu Lebak)”. Skripsi S1 Fakultas

Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Jakarta, 2010.

Page 103: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 104: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 1

Tabel Anti-image Matrices pada Anti-image Correlation

Page 105: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 106: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 107: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 2

Tabel Communalities

Communalities

Initial Extraction

Pengetahuan Nasabah tentang Riba, Maisir, Gharar itu Haram (X1.1) 1,000 ,819

Asuransi Syariah bebas dari Riba, Maisir, Gharar (X1.2) 1,000 ,734

keluarga menggunakan asuransi syariah (X2.1) 1,000 ,839

Keluarga memberikan informasi (X2.2) 1,000 ,905

Keluarga menyarankan Asuransi Syariah (X2.3) 1,000 ,813

Pemilihan Asuransi Syariah sesuai tingkat penghasilan (X3.1) 1,000 ,829

Kesesuaian dengan tabungan dan aset nasabah (X3.2) 1,000 ,919

Kesesuain tingkat pengeluaran nasabah (X3.3) 1,000 ,889

Usia nasabah semakin menua (X4.1) 1,000 ,791

Usia saat ini rentan terkena penyakit dan risiko (X4.2) 1,000 ,741

Pemilihan Asuransi Syariah untuk usia dimasa tua atau masa depan (X4.3) 1,000 ,766

Asuransi Syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah (X5.1) 1,000 ,716

Asuransi Syariah baik dan halal (X5.2) 1,000 ,843

Asuransi Syariah aman dan menguntungkan (X5.3) 1,000 ,774

Lokasi kantor Prudential yang mudah dijangkau (X6.1) 1,000 ,792

Lokasi kantor Prudential dekat dengan pusat keramaian (X6.2) 1,000 ,788

Pelayanan klaim yang mudah (X7.1) 1,000 ,895

Kesigapan agen dalam melayani nasabah (X7.2) 1,000 ,793

Fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah (X7.3) 1,000 ,837

Merek RUlink Syariah sudah terkenal (X8.1) 1,000 ,810

PRUlink Syariah karena terbesar dan terkenal (X8.2) 1,000 ,832

Terdapat promosi yang baik (X9.1) 1,000 ,814

Terdapat promosi personal selling pada PRUlink Syariah (X9.2) 1,000 ,876

Terdapat promosi melalui media sosial dan media massa (X9.3) 1,000 ,553

PRUlink Syariah merupakan produk dengan kualitas tinggi (X10.1) 1,000 ,846

Produk yang menarik dan beragam pada PRUlink Syariah (X10.2) 1,000 ,653

Manfaat produk yang tinggi pada PRUlink Syariah (X10.3) 1,000 ,826

Teknologi yang inovatif dan terkinian pada PRUlink Syariah (X11.1) 1,000 ,743

Sistem informasi yang terkomputerisasi dengan baik pada PRUlink Syariah

(X11.2)

1,000 ,733

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Page 108: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 3

Tabel Total Variance Explained

Total Variance Explained

Component Initial Eigenvalues Extraction Sums of Squared Loadings Rotation Sums of Squared Loadings

Total % of Variance Cumulative % Total % of Variance Cumulative % Total % of Variance Cumulative %

1 10,580 36,483 36,483 10,580 36,483 36,483 4,230 14,586 14,586

2 3,596 12,400 48,884 3,596 12,400 48,884 3,691 12,729 27,315

3 2,157 7,437 56,321 2,157 7,437 56,321 3,045 10,500 37,815

4 1,945 6,707 63,028 1,945 6,707 63,028 2,918 10,061 47,876

5 1,397 4,816 67,843 1,397 4,816 67,843 2,858 9,855 57,731

6 1,307 4,509 72,352 1,307 4,509 72,352 2,630 9,070 66,801

7 1,186 4,089 76,441 1,186 4,089 76,441 2,230 7,690 74,491

8 1,001 3,451 79,891 1,001 3,451 79,891 1,566 5,400 79,891

9 ,824 2,841 82,732

10 ,674 2,322 85,054

11 ,605 2,086 87,140

12 ,504 1,738 88,879

13 ,454 1,567 90,445

14 ,423 1,460 91,905

15 ,314 1,083 92,987

16 ,288 ,992 93,980

17 ,268 ,925 94,905

18 ,228 ,786 95,691

19 ,212 ,731 96,422

20 ,197 ,681 97,103

21 ,164 ,564 97,667

Page 109: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

22 ,145 ,500 98,167

23 ,119 ,410 98,577

24 ,101 ,347 98,924

25 ,089 ,307 99,230

26 ,069 ,238 99,469

27 ,062 ,213 99,682

28 ,051 ,176 99,858

29 ,041 ,142 100,000

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Page 110: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 4

Tabel Component Matrix

Component Matrixa

Component

1 2 3 4 5 6 7 8

PRUlink Syariah merupakan produk dengan kualitas tinggi (X10.1) ,773 -,046 -,276 ,043 ,268 ,222 -,180 ,122

Fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah (X7.3) ,755 -,068 ,015 -,216 -,329 -,154 -,248 ,152

Asuransi Syariah baik dan halal (X5.2) ,725 -,487 -,029 ,105 ,177 -,061 -,052 -,177

Asuransi Syariah aman dan menguntungkan (X5.3) ,719 -,262 ,087 ,248 -,070 -,061 -,017 -,331

PRUlink Syariah karena terbesar dan terkenal (X8.2) ,701 -,393 -,107 ,203 -,234 -,188 ,173 -,113

Merek RUlink Syariah sudah terkenal (X8.1) ,701 -,176 -,255 ,272 -,274 ,091 ,212 -,145

Pelayanan klaim yang mudah (X7.1) ,695 -,143 -,084 -,165 -,360 -,060 -,294 ,370

Kesigapan agen dalam melayani nasabah (X7.2) ,678 -,245 ,014 ,166 -,489 ,004 -,029 ,074

Asuransi Syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah (X5.1) ,662 -,339 ,061 -,299 ,102 -,206 ,004 ,129

Produk yang menarik dan beragam pada PRUlink Syariah (X10.2) ,650 -,012 -,184 -,159 ,243 ,289 -,007 -,167

Manfaat produk yang tinggi pada PRUlink Syariah (X10.3) ,648 -,098 -,140 -,273 ,329 ,246 -,360 ,066

Asuransi Syariah bebas dari Riba, Maisir, Gharar (X1.2) ,636 -,302 -,147 ,026 ,324 -,053 ,222 ,243

Lokasi kantor Prudential yang mudah dijangkau (X6.1) ,635 -,126 ,157 ,322 ,415 -,222 -,151 ,006

Sistem informasi yang terkomputerisasi dengan baik pada PRUlink

Syariah (X11.2)

,630 -,263 ,195 -,391 -,226 ,004 -,122 -,096

Lokasi kantor Prudential dekat dengan pusat keramaian (X6.2) ,629 -,046 ,390 ,365 ,165 -,229 -,108 ,119

Teknologi yang inovatif dan terkinian pada PRUlink Syariah (X11.1) ,608 -,380 -,024 ,153 -,129 ,276 ,148 -,298

Usia saat ini rentan terkena penyakit dan risiko (X4.2) ,583 ,451 -,167 -,136 ,100 -,015 -,366 -,085

Terdapat promosi personal selling pada PRUlink Syariah (X9.2) ,558 ,345 -,075 -,430 ,061 -,375 ,331 -,044

Page 111: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Terdapat promosi yang baik (X9.1) ,543 ,198 -,222 -,394 ,171 -,332 ,341 -,137

Terdapat promosi melalui media sosial dan media massa (X9.3) ,528 ,236 ,133 -,300 ,045 -,074 ,014 -,321

Pemilihan Asuransi Syariah sesuai tingkat penghasilan (X3.1) ,388 ,733 -,122 ,343 ,010 ,066 ,009 -,059

Kesesuaian dengan tabungan dan aset nasabah (X3.2) ,454 ,677 -,161 ,424 -,049 -,211 -,032 ,026

Usia nasabah semakin menua (X4.1) ,415 ,638 -,178 -,288 -,260 ,089 ,071 ,134

Kesesuain tingkat pengeluaran nasabah (X3.3) ,525 ,637 -,077 ,396 -,033 -,170 -,119 ,011

Keluarga memberikan informasi (X2.2) ,497 ,286 ,726 -,104 ,012 ,181 ,055 ,042

keluarga menggunakan asuransi syariah (X2.1) ,510 ,102 ,677 ,088 ,028 ,300 ,088 ,057

Keluarga menyarankan Asuransi Syariah (X2.3) ,493 ,422 ,523 -,135 -,031 ,214 ,231 ,006

Pemilihan Asuransi Syariah untuk usia dimasa tua atau masa depan

(X4.3)

,428 ,209 -,490 -,015 -,030 ,535 ,103 -,027

Pengetahuan Nasabah tentang Riba, Maisir, Gharar itu Haram (X1.1) ,480 -,176 -,121 ,171 ,110 ,121 ,470 ,516

Extraction Method: Principal Component Analysis.

a. 8 components extracted.

Page 112: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 5

Tabel Rotated Component Matix

Rotated Component Matrixa

Component

1 2 3 4 5 6 7 8

Merek RUlink Syariah sudah terkenal (X8.1) ,784 ,254 ,165 ,006 ,190 ,101 -,030 ,238

Teknologi yang inovatif dan terkinian pada PRUlink Syariah (X11.1) ,784 -,073 ,281 ,179 ,064 ,011 ,028 ,087

PRUlink Syariah karena terbesar dan terkenal (X8.2) ,773 ,053 ,015 -,028 ,310 ,196 ,231 ,210

Asuransi Syariah aman dan menguntungkan (X5.3) ,733 ,121 ,170 ,174 ,161 ,114 ,346 -,056

Kesigapan agen dalam melayani nasabah (X7.2) ,638 ,144 ,010 ,148 ,564 -,035 ,038 ,149

Asuransi Syariah baik dan halal (X5.2) ,628 -,110 ,374 ,032 ,189 ,155 ,473 ,107

Kesesuaian dengan tabungan dan aset nasabah (X3.2) ,085 ,931 ,003 ,058 ,054 ,142 ,122 ,062

Kesesuain tingkat pengeluaran nasabah (X3.3) ,104 ,892 ,073 ,142 ,113 ,113 ,178 ,007

Pemilihan Asuransi Syariah sesuai tingkat penghasilan (X3.1) ,051 ,863 ,149 ,197 -,100 ,087 -,052 ,020

Usia nasabah semakin menua (X4.1) -,090 ,529 ,182 ,220 ,313 ,379 -,419 ,065

Usia saat ini rentan terkena penyakit dan risiko (X4.2) -,008 ,523 ,499 ,102 ,285 ,279 ,092 -,203

Manfaat produk yang tinggi pada PRUlink Syariah (X10.3) ,088 -,002 ,799 ,115 ,320 ,138 ,209 ,041

PRUlink Syariah merupakan produk dengan kualitas tinggi (X10.1) ,291 ,250 ,711 ,048 ,249 ,087 ,221 ,269

Produk yang menarik dan beragam pada PRUlink Syariah (X10.2) ,328 ,091 ,657 ,160 ,049 ,263 ,032 ,082

Pemilihan Asuransi Syariah untuk usia dimasa tua atau masa depan (X4.3) ,279 ,323 ,585 -,006 -,008 ,041 -,433 ,228

Keluarga memberikan informasi (X2.2) ,026 ,129 ,062 ,907 ,154 ,126 ,144 -,014

keluarga menggunakan asuransi syariah (X2.1) ,191 ,077 ,100 ,855 ,086 -,059 ,184 ,105

Keluarga menyarankan Asuransi Syariah (X2.3) ,055 ,245 ,072 ,817 ,062 ,257 -,060 ,067

Pelayanan klaim yang mudah (X7.1) ,241 ,121 ,234 ,068 ,851 ,071 ,064 ,170

Fasilitas yang lengkap pada PRUlink Syariah (X7.3) ,307 ,147 ,196 ,160 ,764 ,243 ,117 ,010

Sistem informasi yang terkomputerisasi dengan baik pada PRUlink Syariah (X11.2) ,375 -,213 ,234 ,309 ,542 ,291 ,063 -,120

Asuransi Syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah (X5.1) ,262 -,203 ,260 ,126 ,449 ,403 ,342 ,205

Page 113: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Terdapat promosi personal selling pada PRUlink Syariah (X9.2) ,043 ,244 ,069 ,156 ,181 ,859 ,013 ,120

Terdapat promosi yang baik (X9.1) ,140 ,158 ,185 ,004 ,069 ,842 ,044 ,135

Terdapat promosi melalui media sosial dan media massa (X9.3) ,186 ,160 ,239 ,329 ,111 ,507 ,057 -,232

Lokasi kantor Prudential yang mudah dijangkau (X6.1) ,275 ,213 ,269 ,154 ,072 ,085 ,737 ,138

Lokasi kantor Prudential dekat dengan pusat keramaian (X6.2) ,268 ,265 ,029 ,369 ,216 ,002 ,663 ,152

Pengetahuan Nasabah tentang Riba, Maisir, Gharar itu Haram (X1.1) ,240 ,058 ,125 ,118 ,108 ,074 ,072 ,840

Asuransi Syariah bebas dari Riba, Maisir, Gharar (X1.2) ,307 -,039 ,349 ,015 ,138 ,263 ,354 ,550

Extraction Method: Principal Component Analysis.

Rotation Method: Varimax with Kaiser Normalization.

a. Rotation converged in 10 iterations.

Page 114: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 6

Hasil Uji Jawaban Responden Pada 11 Variabel Faktor dengan Total 29

Indikator

Responden

Faktor Agama

(X1)

Total

(X1)

Faktor Keluarga (X2)

Total

(X2)

Faktor Kondisi

Ekonomi (X3)

Total

(X3) Item

1

(X1.1)

Item

2

(X1.2)

Item

1

(X2.1)

Item

2

(X2.2)

Item

3

(X2.3)

Item

1

(X3.1)

Item

2

(X3.2)

Item

3

(X3.3)

1 4 4 8 3 5 5 13 5 5 5 15 2 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 3 5 4 9 5 4 4 13 4 4 4 12 4 5 5 10 4 5 5 14 4 4 4 12 5 4 4 8 4 3 3 10 4 4 4 12 6 4 5 10 4 4 4 12 4 4 4 12 7 4 4 8 5 4 5 14 4 4 4 12 8 4 2 6 4 4 4 12 4 4 4 12 9 3 3 6 3 4 2 9 4 4 4 12

10 5 4 9 4 4 2 10 4 4 4 12 11 4 3 7 4 4 4 12 4 4 4 12 12 5 4 9 4 4 2 10 4 4 4 12 13 5 5 10 5 4 4 13 2 2 4 8 14 4 4 8 5 5 4 14 5 4 4 13 15 5 4 9 4 4 4 12 4 4 4 12 16 5 5 10 5 4 4 13 4 4 3 11 17 5 3 8 3 3 3 9 4 4 4 12 18 5 5 10 2 2 2 6 4 4 4 12 19 4 4 8 4 4 4 12 4 4 4 12 20 4 4 8 4 4 4 12 4 4 4 12 21 5 5 10 5 2 3 10 5 5 5 15 22 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 23 5 5 10 5 5 4 14 4 4 4 12 24 5 5 10 2 2 2 6 4 4 3 11 25 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 26 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 27 4 3 7 4 4 4 12 4 4 4 12 28 4 5 9 2 4 4 10 4 4 4 12 29 5 5 10 2 2 2 6 4 4 4 12 30 4 4 8 4 3 3 10 4 4 4 12 31 5 5 10 5 5 4 14 4 4 5 13 32 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 33 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 34 4 4 8 3 2 2 7 3 2 2 7 35 5 5 10 5 5 5 15 2 2 2 6 36 5 5 10 4 4 1 9 5 5 5 15

Page 115: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

37 5 4 9 4 4 4 12 4 4 4 12 38 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 39 5 5 10 5 5 5 15 5 5 5 15 40 5 4 9 2 2 2 6 4 4 4 12 41 5 5 10 5 4 4 13 5 5 5 15 42 5 5 10 2 2 2 6 2 4 4 10 43 5 5 10 4 4 4 6 5 5 5 15 44 4 5 9 5 4 1 10 2 2 2 6 45 5 5 10 4 4 5 13 5 4 5 14 46 4 4 8 2 2 2 6 2 2 2 6 47 5 5 10 4 4 3 11 2 2 2 6 48 4 5 9 3 3 3 9 5 5 5 15 49 5 5 10 4 4 4 12 4 4 4 12 50 5 5 10 5 5 4 14 4 5 5 14 51 4 3 7 4 4 4 12 4 3 4 11 52 4 4 8 2 2 2 6 4 4 4 12 53 5 4 9 2 2 2 6 4 4 4 12 54 4 4 8 2 2 2 6 4 4 4 12 55 4 4 8 2 2 2 6 4 4 4 12 56 5 5 10 4 4 4 12 4 4 4 12 57 5 5 10 2 2 2 6 4 4 4 12 58 5 5 10 4 4 4 12 4 2 2 8 59 4 4 8 4 4 4 12 4 4 4 12 60 5 5 10 4 4 4 12 4 4 4 12 61 5 5 10 3 3 3 9 4 4 4 12 62 5 4 9 4 4 4 12 4 4 4 12 63 5 4 9 4 3 3 10 4 4 4 12 64 5 5 10 4 4 4 12 4 4 4 12 65 4 4 8 4 4 4 12 4 5 5 14 66 5 5 10 4 3 3 10 4 4 5 13

Responden

Faktor Usia dan Siklus

Hidup (X4)

Total

(X4)

Faktor Persepsi (X5)

Total

(X5)

Faktor

Lokasi/Tempat

(X6)

Total

(X6) Item

1

(X4.1)

Item

2

(X4.2)

Item

3

(X4.3)

Item

1

(X5.1)

Item

2

(X5.2)

Item

3

(X5.3)

Item 1

(X6.1)

Item 2

(X6.2)

1 5 1 5 11 4 3 4 11 3 3 6 2 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 3 4 4 5 13 5 5 4 14 4 5 9 4 5 5 4 14 4 5 5 14 5 5 10 5 4 4 4 12 5 5 5 15 4 4 8 6 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 8 7 5 5 4 14 5 5 5 15 4 5 9 8 4 2 3 9 4 2 3 9 2 4 6

Page 116: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

9 3 4 3 10 4 5 5 14 4 5 9 10 4 2 4 10 4 4 4 12 4 4 8 11 4 4 4 12 4 4 4 12 3 3 6 12 4 3 4 11 4 4 4 12 4 4 8 13 4 4 4 12 5 5 5 15 4 4 8 14 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 8 15 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 8 16 5 3 5 13 5 4 4 13 4 4 8 17 4 2 5 11 4 4 4 12 4 4 8 18 4 5 5 14 5 5 5 15 4 4 8 19 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 8 20 4 4 4 12 5 5 5 15 4 4 8 21 2 2 5 9 3 5 5 13 5 5 10 22 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 23 4 4 5 13 5 5 5 15 4 4 8 24 5 3 5 13 5 5 4 14 2 2 4 25 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 26 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 27 4 3 4 11 3 3 4 10 3 3 6 28 4 5 4 13 5 4 3 12 5 4 9 29 2 2 2 6 4 4 4 12 4 4 8 30 4 4 4 12 4 4 4 12 4 4 8 31 5 4 4 13 5 5 5 15 5 5 10 32 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 33 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 34 5 4 5 14 4 4 4 12 2 2 4 35 3 1 3 7 5 5 5 15 4 4 8 36 4 5 5 14 4 5 5 14 5 5 10 37 5 3 4 12 4 4 3 11 4 4 8 38 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 39 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 40 4 4 4 12 4 4 4 12 3 3 6 41 4 4 4 12 5 5 5 15 4 4 8 42 4 2 4 10 5 5 4 14 5 5 10 43 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10 44 2 1 2 5 5 5 4 14 5 5 10 45 4 3 5 12 5 5 4 14 4 4 8 46 2 2 5 9 5 5 4 14 5 2 7 47 2 2 5 9 5 5 5 15 4 5 9 48 4 5 5 14 5 5 5 15 5 5 10 49 4 4 4 12 5 5 5 15 4 4 8 50 5 5 5 15 5 5 4 14 5 5 10 51 4 3 5 12 4 5 4 13 4 4 8 52 4 2 4 10 4 4 4 12 4 4 8

Page 117: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

53 4 2 4 10 4 4 4 12 4 4 8 54 5 5 5 15 4 4 4 12 4 2 6 55 5 5 5 15 3 3 3 9 3 3 6 56 4 4 4 12 5 5 5 15 5 5 10 57 4 2 5 11 5 5 5 15 4 4 8 58 4 2 5 11 4 4 4 12 3 4 7 59 4 4 4 12 5 5 5 15 4 4 8 60 4 4 4 12 4 4 4 12 4 3 7 61 4 4 4 12 5 5 5 15 4 4 8 62 4 4 4 12 5 5 5 15 5 5 10 63 4 4 4 12 5 4 4 13 4 4 8 64 4 4 4 12 5 5 5 15 5 4 9 65 5 4 4 13 4 4 5 13 4 4 8 66 5 5 5 15 5 5 5 15 5 5 10

Responden

Faktor Pelayanan dan

Fasilitas (X7)

Total

(X7)

Faktor Merek

(X8)

Total

(X8)

Faktor Promosi (X9)

Total

(X9) Item

1

(X7.1)

Item

2

(X7.2)

Item

3

(X7.3)

Item

1

(X8.1)

Item

2

(X8.2)

Item

1

(X9.1)

Item

2

(X9.2)

Item

3

(X9.3)

1 3 5 4 12 4 4 8 4 4 5 13 2 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 3 4 5 4 13 5 4 9 4 4 4 12 4 4 4 5 13 5 5 10 5 5 5 15 5 4 5 4 13 5 5 10 4 4 4 12 6 4 4 4 12 3 4 7 4 4 5 13 7 5 5 5 15 4 5 9 5 4 5 14 8 4 4 4 12 2 3 5 4 4 3 11 9 5 5 5 15 5 5 10 3 3 3 9

10 4 4 4 12 4 4 8 2 2 2 6 11 3 3 4 10 4 3 7 4 4 3 11 12 4 4 4 12 4 4 8 2 2 2 6 13 5 5 5 15 5 5 10 4 4 4 12 14 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 15 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 16 4 4 4 12 5 5 10 5 4 3 12 17 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 18 5 5 4 14 4 5 9 4 4 4 12 19 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 20 4 5 4 13 5 5 10 4 4 4 12 21 3 5 3 11 5 5 10 3 2 2 7 22 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 23 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 24 5 5 5 15 5 5 10 5 5 2 12 25 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15

Page 118: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

26 5 4 4 13 5 5 10 5 5 2 12 27 4 4 4 12 4 4 8 4 4 3 11 28 4 3 4 11 3 3 6 5 5 5 15 29 3 4 4 11 4 4 8 4 4 4 12 30 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 31 5 5 5 15 4 4 8 5 4 4 13 32 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 33 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 34 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 35 4 5 4 13 5 5 10 4 5 5 14 36 4 4 5 13 5 5 10 5 5 5 15 37 4 4 4 12 4 4 8 2 4 4 10 38 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 39 5 5 5 15 5 5 10 4 5 5 14 40 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 41 5 5 5 15 5 5 10 4 4 4 12 42 5 5 5 15 5 5 10 5 5 2 12 43 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 44 4 4 4 12 2 5 7 4 4 2 10 45 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 46 4 4 4 12 4 4 8 4 2 4 10 47 5 5 5 15 5 5 10 2 2 4 8 48 5 5 5 15 5 5 10 4 4 4 12 49 5 5 5 15 5 5 10 4 3 3 10 50 5 5 5 15 5 5 10 5 5 5 15 51 4 4 4 12 4 4 8 3 4 3 10 52 4 4 4 12 4 4 8 2 2 4 8 53 4 4 4 12 5 5 10 5 4 4 13 54 4 4 4 12 4 4 8 4 4 4 12 55 4 4 4 12 4 4 8 4 4 2 10 56 5 5 5 15 5 5 10 4 4 4 12 57 4 4 4 12 5 5 10 5 5 4 14 58 4 4 4 12 4 4 8 4 3 3 10 59 2 3 4 9 4 4 8 4 4 4 12 60 4 4 4 12 4 3 7 2 3 4 9 61 4 4 4 12 5 5 10 5 4 4 13 62 4 5 4 13 5 5 10 4 4 4 12 63 5 5 5 15 5 5 10 4 4 4 12 64 5 5 5 15 5 5 10 4 4 4 12 65 5 5 5 15 5 5 10 4 4 5 13 66 5 5 5 15 5 4 9 4 5 5 14

Page 119: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Responden Faktor Produk (X10)

Total

(X10)

Faktor (X11)

Total

(X10) Item 1

(X10.1)

Item 2

(X10.2)

Item 3

(X10.3)

Item 1

(X11.1)

Item 2

(X11.2)

1 4 4 3 11 4 4 8 2 5 5 5 15 5 5 10 3 5 4 5 14 5 5 10 4 4 4 5 13 5 5 10 5 4 4 4 12 4 4 8 6 4 4 4 12 4 4 8 7 5 5 5 15 4 5 9 8 3 3 4 10 2 3 5 9 4 4 4 12 5 5 10

10 4 4 4 12 4 4 8 11 3 4 4 11 3 3 6 12 4 4 4 12 4 4 8 13 5 5 5 15 5 5 10 14 4 4 4 12 4 4 8 15 4 4 4 12 4 4 8 16 5 4 4 13 4 4 8 17 4 4 4 12 4 4 8 18 5 4 4 13 4 5 9 19 4 4 4 12 4 4 8 20 5 5 5 15 4 4 8 21 5 5 4 14 5 1 6 22 5 5 5 15 5 5 10 23 5 5 5 15 5 5 10 24 5 5 5 15 5 5 10 25 5 5 5 15 5 5 10 26 5 5 5 15 4 4 8 27 4 4 4 12 4 4 8 28 5 5 5 15 2 3 5 29 4 4 4 12 4 4 8 30 4 4 4 12 4 4 8 31 5 5 5 15 5 5 10 32 5 5 5 15 5 5 10 33 5 5 5 15 5 5 10 34 4 5 5 14 4 5 9 35 3 4 3 10 5 5 10 36 5 5 5 15 5 5 10 37 4 4 4 12 4 4 8 38 5 5 5 15 5 5 10

Page 120: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

39 5 4 4 13 4 5 9 40 4 4 4 12 2 2 4 41 4 4 4 12 4 5 9 42 4 3 4 11 4 4 8 43 5 5 5 15 5 5 10 44 4 4 4 12 4 5 9 45 5 5 5 15 5 5 10 46 4 4 5 13 5 4 9 47 5 5 5 15 5 5 10 48 5 5 5 15 4 5 9 49 4 4 4 12 4 4 8 50 5 5 5 15 5 5 10 51 4 4 4 12 4 4 8 52 4 2 4 10 4 4 8 53 4 5 4 13 5 4 9 54 4 4 4 12 4 4 8 55 4 4 3 11 4 2 6 56 5 4 5 14 4 4 8 57 4 4 4 12 4 4 8 58 4 4 4 12 4 4 8 59 4 4 4 12 4 4 8 60 4 3 5 12 4 4 8 61 5 4 5 14 5 4 9 62 4 4 4 12 5 4 9 63 4 4 4 12 4 4 8 64 5 5 5 15 4 4 8 65 4 4 4 12 4 4 8 66 5 5 5 15 5 5 10

Page 121: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 7

Hasil Uji Validitas Item Pernyataan 29 Indikator

Page 122: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 123: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian
Page 124: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 8

Tabel r pada Pearson Product Moment

Tabel r Product Moment

Pada Sig.0,05 (Two Tail)

N r N r N r N r N r N r

1 0.997 41 0.301 81 0.216 121 0.177 161 0.154 201 0.138

2 0.95 42 0.297 82 0.215 122 0.176 162 0.153 202 0.137

3 0.878 43 0.294 83 0.213 123 0.176 163 0.153 203 0.137

4 0.811 44 0.291 84 0.212 124 0.175 164 0.152 204 0.137

5 0.754 45 0.288 85 0.211 125 0.174 165 0.152 205 0.136

6 0.707 46 0.285 86 0.21 126 0.174 166 0.151 206 0.136

7 0.666 47 0.282 87 0.208 127 0.173 167 0.151 207 0.136

8 0.632 48 0.279 88 0.207 128 0.172 168 0.151 208 0.135

9 0.602 49 0.276 89 0.206 129 0.172 169 0.15 209 0.135

10 0.576 50 0.273 90 0.205 130 0.171 170 0.15 210 0.135

11 0.553 51 0.271 91 0.204 131 0.17 171 0.149 211 0.134

12 0.532 52 0.268 92 0.203 132 0.17 172 0.149 212 0.134

13 0.514 53 0.266 93 0.202 133 0.169 173 0.148 213 0.134

14 0.497 54 0.263 94 0.201 134 0.168 174 0.148 214 0.134

15 0.482 55 0.261 95 0.2 135 0.168 175 0.148 215 0.133

16 0.468 56 0.259 96 0.199 136 0.167 176 0.147 216 0.133

17 0.456 57 0.256 97 0.198 137 0.167 177 0.147 217 0.133

18 0.444 58 0.254 98 0.197 138 0.166 178 0.146 218 0.132

19 0.433 59 0.252 99 0.196 139 0.165 179 0.146 219 0.132

20 0.423 60 0.25 100 0.195 140 0.165 180 0.146 220 0.132

21 0.413 61 0.248 101 0.194 141 0.164 181 0.145 221 0.131

22 0.404 62 0.246 102 0.193 142 0.164 182 0.145 222 0.131

23 0.396 63 0.244 103 0.192 143 0.163 183 0.144 223 0.131

24 0.388 64 0.242 104 0.191 144 0.163 184 0.144 224 0.131

25 0.381 65 0.24 105 0.19 145 0.162 185 0.144 225 0.13

26 0.374 66 0.239 106 0.189 146 0.161 186 0.143 226 0.13

27 0.367 67 0.237 107 0.188 147 0.161 187 0.143 227 0.13

Page 125: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

28 0.361 68 0.235 108 0.187 148 0.16 188 0.142 228 0.129

29 0.355 69 0.234 109 0.187 149 0.16 189 0.142 229 0.129

30 0.349 70 0.232 110 0.186 150 0.159 190 0.142 230 0.129

31 0.344 71 0.23 111 0.185 151 0.159 191 0.141 231 0.129

32 0.339 72 0.229 112 0.184 152 0.158 192 0.141 232 0.128

33 0.334 73 0.227 113 0.183 153 0.158 193 0.141 233 0.128

34 0.329 74 0.226 114 0.182 154 0.157 194 0.14 234 0.128

35 0.325 75 0.224 115 0.182 155 0.157 195 0.14 235 0.127

36 0.32 76 0.223 116 0.181 156 0.156 196 0.139 236 0.127

37 0.316 77 0.221 117 0.18 157 0.156 197 0.139 237 0.127

38 0.312 78 0.22 118 0.179 158 0.155 198 0.139 238 0.127

39 0.308 79 0.219 119 0.179 159 0.155 199 0.138 239 0.126

40 0.304 80 0.217 120 0.178 160 0.154 200 0.138 240 0.126

Page 126: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

Lampiran 9

KUESIONER

Kepada Yth. Responden

Salam Sejahtera

Dengan Hormat,

Saya Mahasiswa Program Studi Muamalat Konsentrasi Asuransi Syariah Fakultas

Syariah dan Hukum Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta, sedang mengadakan

penelitian dengan kepentingan penyusunan skripsi untuk memenuhi salah satu persyaratan

memperoleh gelar sarjana (Strata satu/ S-1) dengan judul skripsi saya yaitu “Analisis Faktor-

Faktor Yang Mempengaruhi keputusan Nasabah Dalam Memilih Jasa Asuransi

Syariah”. Maka dalam rangka pengumpulan data saya mohon Bapak/Ibu atau Saudara

bersedia meluangkan waktunya untuk menjawab kuesioner ini. Semua jawaban Bapak/Ibu

dijamin kerahasiaanya oleh kami.

Terimakasih

Peneliti

Vickih Yahya Maulana

(NIM: 1111046200005)

A. Identitas Responden

1. Nama : ......................................................................................

2. Jenis Kelamin : Pria Wanita

3. Alamat : ......................................................................................

.......................................................................................

.......................................................................................

4. Usia :......................................................................................

5. Tempat & Tgl lahir : .....................................................................................

6. Pendidikan Terakhir : 1. SD 2. SMP 3. SMA

4. Diploma 5. Sarjana 6. Lainnya ................

7. Status Pernikahan : Kawin Belum Kawin Cerai

8. Pekerjaan : 1. PNS 2. Pegawai Swasta 3. Wiraswasta

4. Pelajar/Mahasiswa 5. Ibu Rumah Tangga

6. Lainnya ..........

Page 127: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

B. Instrumen Faktor Agama

Petunjuk Pengisian :

Pernyataan ini bertujuan untuk mengetahui penilaian keputusan anda dalam

memilih produk asuransi jiwa PRUlinks Syariah.

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

SS = Sangat Setuju

S = Setuju

R = Ragu-ragu

TS = Tidak Setuju

STS = Sangat Tidak Setuju

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya mengetahui bahwa riba (tambah), maisir

(spekulasi) dan gharar (ketidak jelasan) itu haram

2 Saya mengetahui Asuransi Syariah Prudential ini

bebas dari nilai-nilai riba, maisir dan gharar

C. Instrumen Faktor Keluarga

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena keluarga saya juga menggunakannya

2 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena keluarga saya menginformasikannya

3 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena saran atau anjuran keluarga

D. Instrumen Faktor Kondisi Ekonomi

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

Page 128: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

karena sesuai dengan tingkat penghasilan

2 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena sesuai dengan tabungan dan aset yang saya

miliki

3 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena sesuai terhadap pengeluaran saya setiap

bulannya

E. Instrumen Faktor Usia dan Siklus Hidup

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena usia saya semakin bertambah tua atau

dewasa

2 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena usia saya saat ini rentan terkena penyakit

atau risiko lainnya

3 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena untuk usia dimasa tua atau dimasa depan

F. Instrumen Faktor Persepsi

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

2 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena baik dan halal.

3 Investasi di Asuransi Syariah Prudential ini lebih

aman dan menguntungkan.

Page 129: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

G. Instrumen Faktor Lokasi/Tempat

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Lokasi kantor Asuransi Syariah Prudential mudah

dijangkau atau ditemukan.

2 Lokasi kantor Asuransi Syariah Prudential dekat

dengan pusat keramaian.

H. Instrumen Faktor Pelayanan dan Fasilitas

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena pelayanan klaim yang mudah.

2 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena kesigapan agen dalam melayani nasabah.

3 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena fasilitasnya yang lengkap.

I. Instrumen Faktor Merek

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena mereknya sudah terkenal.

2 PRU Syariah merupakan Asuransi Syariah

terbesar dan terkenal.

Page 130: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian

J. Instrumen Faktor Promosi

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena adanya promosi yang baik.

2 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena adanya promosi personal selling (penjualan

perorangan).

3 Saya memilih Asuransi Syariah Prudential ini

karena adanya promosi melalui media sosial dan

media masa.

K. Instrumen Faktor Produk

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Kualitas produk PRU Syariah merupakan produk

dengan kualitas tinggi dan inovatif.

2 Produk yang ditawarkan Asuransi Syariah

Prudential menarik dan beragam.

3 Produk Asuransi Syariah Prudential mempunyai

manfaat produk yang tinggi.

L. Instrumen Faktor Teknologi

Jawablah dengan memberikan tanda cheklist ( √ ) pada kotak yang tersedia dengan

alternatif pilihan :

No Pernyataan SS S R TS STS

1 Saya memilih Asuransi Syariah ini karena terdapat

teknologi yang inovatif dan terkinian.

2 Proses Klaim yang mudah karena menggunakan

sistem informasi yang terkomputerisasi dengan

baik.

Page 131: PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PERILAKU …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/30607/1/VICKIH... · Bapak Dr. Asep Saepudin Jahar, M.A., ... BAB II LANDASAN TEORI . A. Pengertian