PENGANTAR ANTROPOLOGI

35
PENGANTAR ANTROPOLOGI Oleh: Syaifudin

Transcript of PENGANTAR ANTROPOLOGI

Page 1: PENGANTAR ANTROPOLOGI

PENGANTAR ANTROPOLOGI

Oleh: Syaifudin

Page 2: PENGANTAR ANTROPOLOGI

BEBERARAPA TOKOH ANTROPOLOGI

Page 3: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Franz Boas (1858 – 1942)

• Franz Boas dihormati sebagai pendiri antropologi modern danbapak antropologi Amerika yang lahir pada tanggal 9 Juli 1858 diJerman.

• Ia menerima gelar doktor dalam fisika dan post-doktoral di bidanggeografi.

• Boas dikenal sebagai orang pertama yang menerapkan metodeilmiah dalam mempelajari masyarakat dan kebudayaan manusia.

• Ia mempelajari secara ekstensif budaya Indian Kwakiutl. Boas menyatakan bahwa koleksi data dari setiap aspek adalah unsuryang penting untuk memahami suatu budaya masyarakat.

• Hasil karyanya yang terkenal termasuk The Mind of Primitive Man (1911), Anthropology and Modern Life (1928), dan Race, Language, and Culture (1940).

Page 4: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Ralph Linton (1893 – 1953)

• Ia merupakan salah satu antropolog budaya terkenal. Ia lahir pada tanggal 27 Februari 1893 di Philadelphia.

• Ia memulai karirnya sebagai seorang arkeolog danmelakukan penelitian yang luas terhadap etnografi berbagaimelakukan penelitian yang luas terhadap etnografi berbagaidaerah, termasuk Madagaskar.

• The Tanala, a Hill Tribe of Madagascar diterbitkan Linton pada tahun 1933 setelah ia menerima gelar doktor.

• Ia menguraikan perbedaan antara status dan peran yang merupakan salah satu penunjuk utama dalam antropologi.

• Karya Linton yang paling terkenal termasuk The Study of Man (1936) dan The Tree of Culture (1955).

Page 5: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Margaret Mead (1901 – 1978)

• Ia adalah seorang pelopor antropologi budaya, lahir pada tanggal 16 Desember 1901 di Philadelphia.

• Mead banyak memberikan kontribusi dalam memahami konsep-konsep modern tentang budaya barat dan Amerika.

• Mead menerbitkan beberapa buku tentang isu-isu kontemporer• Mead menerbitkan beberapa buku tentang isu-isu kontemporerdan masyarakat primitif. Ia juga seorang pendukung kuat hak-hakperempuan.

• Karyanya yang paling terkenal adalah Coming of Age in Samoa (1928), Growing Up in New Guinea (1930), Sex and Temperament in Three Primitive Societies (1935), dan Blackberry Winter: My Earlier Years (1972).

Page 6: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Claude Lévi-Strauss (1908-2009)• Ia disebut sebagai bapak Antropologi postmodern.

• Lahir pada tanggal 28 November 1908 di Paris, ia belajar tentang hukum dan filsafat.

• Meskipun ia melanjutkan studi lebih lanjut dalam bidangfilsafat, antropologi struktural menjadi minat utamanya.

• Karya besarnya meliputi Structural Anthropology (1958), • Karya besarnya meliputi Structural Anthropology (1958), Totemism (1962), The Raw and the Cooked (1969), dan The Savage Mind (1972).

• Levi-Strauss mengembangkan teori berlawanan biner, misalnya, baik vs buruk, mentah vs matang, dan lainnya.

• Claude Lévi-Strauss menyatakan bahwa budaya adalahsistem komunikasi dalam masyarakat. Ia menafsirkanbudaya manusia atas dasar teori linguistik, informasi, dancybernetics

Page 7: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Koentjaraningrat (1923 - 1999)

• Lahir di Sleman, 15 Juni 1923 – meninggal• di Jakarta, 23 Maret.• Ia dijuluki sebagai bapak Antropologi Indonesia dan

Antropolog dunia.• Melalui tulisannya, ia mengajarkan pentingnya mengenal• Melalui tulisannya, ia mengajarkan pentingnya mengenal

masyarakat dan budaya bangsa sendiri. Buah-buah pikirannyayang terangkum dalam buku kerap dijadikan acuan penelitianmengenai kondisi sosial, budaya, dan masyarakat Indonesia, baikoleh para ilmuwan Indonesia maupun asing.

• Lebih dari 20 karya Antropologi sudah ia tuliskan, antara lain: Manusia dan Kebudayaan di Indonesia (1971) dan KebudayaanJawa (1985)

Page 8: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Latar Belakang Sejarah AntropologiDari Sudut Pandang Etnografi

• Ilmu Antropologi termasuk ilmu-ilmu sosial yang lain mempunyai sejarah tersendiri.

• Antropologi disebut ilmu yang baru atau muda karena perkembangan antropologi relatif baru

• Disebut ilmu tua karena sejarahnya terutama bagian antropologi yang disebut dengan Etnografi telah dikerjakan orang dari berbagai bangsa di dunia sudah lebih dari 500 tahun yang lalu.

Page 9: PENGANTAR ANTROPOLOGI

• Walaupun Antropologi dikatakan ilmu yang relatif muda. Karena sebagai ilmu pengetahuan baru berkembang abad ke XX.

• Namun Antropologi telah ada sejak lama (terutama obyeknya, yaitu manusia), dengan (terutama obyeknya, yaitu manusia), dengan menitik beratkan studinya pada kelompok-kelompok manusia dan tergolong dalam ilmu sosial, maka sesungguhnya antropologi telah ada sejak manusia itu ada.

Page 10: PENGANTAR ANTROPOLOGI

• Etnografi merupakan ilmu bagian yang mencoba mencapai pengertian mengenai dasar-dasar kebudayaan manusia, dengan mempelajari kebudayaan dalam kehidupan masyarakat dari sebanyak mungkin suku bangsa yang tersebar di seluruh muka bumi pada masa sekarang ini.

• Herodotus disebut sebagai bapak etnografi.

Page 11: PENGANTAR ANTROPOLOGI

• Herodotus menulis bangsa Mesir, yang dianggap tulisan etnografi yang terkuno. Tulisannya masih bersifat subyektif dan mengandung prasangka yang kurang baik terhadap bangsa lain.

• Selanjutnya dia berkata: Bangsa di luar Yunani adalah bangsa “barbar” yang berarti orang yang adalah bangsa “barbar” yang berarti orang yang berbicara “gagap” dan dikatakan sebagai bangsa yang setengah liar. Herodotus selanjutnya mengatakan bahwa orang Mesir, orang Libia dan Persia dianggap belum beradab.

Page 12: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Etnografi oleh Dinasti Han • Penulisan etnografi juga dilakukan oleh bangsa

Tionghoa dan bangsa India. Walaupun tidak secara metodik dan sistemmatis kedua bangsa tersebut telah menulis tentang keadaan mereka sendiri ataupun menulis tentang bangsa di luar mereka. mereka.

• Ada cacatan etnografi bangsa Tiongkok yang ditulis pada jaman Dinasti Han mengenai bangsa Han Nu yang bergerak (nomaden) di Tiongkok Sebelah Barat

Page 13: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Etnografi oleh Ibnu Batatuh• Ibnu Batutah yang dilahirkan di Tanger. Ia lahir

1304 dan meninggal tahun 1377 berkebangsaan Arab melakukan pengembaraan di daerah Asia tengah.

• Ia menulis tentang bangsa-bangsa • Ia menulis tentang bangsa-bangsa Konstantinopel yang di duduki bangsa Turki, sehingga bangsa-bangsa Eropa tidak bisa berdagang lagi dengan Dunia Timur melalui jalan tradisional, yaitu melalui Euphrat, Trigis dan Teluk Persia.

Page 14: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Berikutnya: • Kemudian orang-orang Eropa mencari jalan

baru baik melalui kutup utara ataupun melalui Afrika Selatan dengan maksud sampai di Asia Tengah. Tengah.

• Rombongan-rombongan itu biasanya diikuti oleh paderi-paderi dan dari mereka bahan-bahan etnografi dari berbagai bangsa dan suku bangsa dapat diperoleh.

Page 15: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Etnografi dari Marcopolo• Marcopolo bukunya “ kitab tentang kerajaan &

keajaiban di dunia Timur “ menguraikan pengalamannya selama 20 tahun mengembara di Asia. Ia juga pernah tinggal cukup lama di istana Khu Bilai Khan dan menemukan keanehan-keanehan misalnya dipergunakan uang yang dibuat dari kertas dan diberi cap serta tanda tangan. tanda tangan.

• Kertas-kertas tersebut mempunyai bermacam-macam nilai. Menurutnya di negeri tersebut telah lebih maju bila dibandingkan dengan Eropa saat itu, karena di sana telah ada pengiriman surat yang lebih teratur dan ada jalan besar, tempat peristirahatan, dan ada tempat untuk menukar uang dan kuda.

Page 16: PENGANTAR ANTROPOLOGI

• Marcopolo juga pernah singgah di Indonesia Di pelabuhan Perlec dalam bahasa Aceh. Ia menceritakan kota Aceh saat itu dikunjungi pedagang dari India dan penduduknya memeluk agama Islam, sedang penduduk di pedalaman banyak mengerjakan hal-hal yang haram.

Pulang ke Eropa Pulang ke Eropa • Sekembalinya mengembara ia dan keluarganya

tiba di Genoa. Nasib malang baginya karena ia dimasukkan penjara ketika Genoa perang melawan Venesia. Di penjara itu ia menceritakan pengalamannya dan menulisannya yang diterbitkan tahun 1447, isinya sangat menakjubkan dan menunjuk kepada keajaiban objek dunia Timur.

Page 17: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Etnografi pada zaman pertengahan • Pada zaman ini tulisan etnografi yang bersifat

subyektif & penilaian terhadap sesuatu dipengaruhi oleh pikiran dan kepercayaan pada masa itu. Jiwa abad pertengahan adalah kitab Injil atau lector devina, kepada siapa seluruh pengetahuan mengabdi ? pengetahuan mengabdi ?

Etnografi gereja abad pertengahan • Gereja sangat berpengaruh untuk mengatur

masyarakat dengan ajaran dogma-dogmanya, dengan mengemukakan bahwa aturan-aturan sosial tidak dapat salah.

Page 18: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Thomas Aquinas • Pada zaman pertengahan mengemukakan teori-teori

yang bersifat spekulatif, karena keterangan-keterangan tersebut berbeda dengan apa yang ada di ajaran-ajaran kitab suci, maka mulai saat itu justru penulisan etnografi dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Yosep Prancis Lafitau (1600-1740)Yosep Prancis Lafitau (1600-1740)• Ia adalah seorang paderi dari bangsa Perancis

tulisannya berjudul “Moeurs des souvages Americains compares aux mours des pramiers temps” 1724.

• Ia melihat bangsa-bangsa primitif dan tidak dilihatnya sebagai bangsa yang aneh. Karena ia sebagai anggota misionaris agama dan ia berusaha untuk menasranikan bangsa Indian.

Page 19: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Jens Kref • Etnografi semakin berkembang berkat tulisan ia dengan judul

“sejarah pendek tentang lembaga-lembaga yang terpenting, adat dan pandangan-pandangan orang liar’ 1760. Kref sependapat dengan Rousseau tentang manusia alam yang murni. Tulisan Kref Ia menulis sejarah umat manusia dengan memperhatikan bangsa-bangsa kuno, ia meneliti bangsa Indian mengenai pertumbuhan, perkembangan, kehidupan ekonomi, masyarakat, agama dan kesenian

Adolf Bastian • Tulisannya lebih ilmiah dan lebih sistematis dan senang

etnologi. Pandangannya mengenai umat manusia adalah manusia dan kebudayaannya dipengaruhi oleh milliue geografis yang menyebabkan sifat-sifat khusus dari kebudayaan yang beranekaragam. Tiap-tiap kebudayaan akan berkembang dan tumbuh sesuai dengan dasarnya dan lingkungannya.

Page 20: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Perkembangan Antropologi Secara Umum

• Antropologi berkembang pesat setelah diketemukan dan diketahui adanya hubungan antara bahasa Sansekerta, Latin, Yunani dan Germania. Kerena penyelidikannya bersifat historis komparatif dalam kebudayaan yang historis komparatif dalam kebudayaan yang terus berkembang.

• Kemudian berdiri museum etnologi dan etnografi diseluruh dunia selama abad ke 19 dan awal abad 20.

Page 21: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Koentjaraningrat membagi 4 fase perkembangan Antropologi, yaitu:

– Fase pertama (sebelum tahun 1800).

– Fase kedua (kira-kira pertengahan abad XIX).

– Fase ketiga (awal abad XX).

– Fase keempat (sesudah kira-kira 1930).

Page 22: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Fase pertama

• Pada awal tahun 1800-an negara-negara Eropa Barat melakukkan kolonialisasi atas negara–negara Afrika, Asia dan Amerika.

• Menurut pandangan orang Eropa bangsa-• Menurut pandangan orang Eropa bangsa-bangsa yang dijajah masih primitif, buas dan sering dikatakan bangsa-bangsa yang masih asli, yang belum mengalami perubahan dan kemajuan.

Page 23: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Fase kedua

• Pada fase ini pertengahan abad 19 banyak ditemukan tulisan mengenai aneka warna kebudayaan dan tingkat evolusinya.

• Deskripsi mengenai suku bangsa di luar Eropa merupakan kebudayaan yang masih tradisional dan merupakan sisa kebudayaan kuno.

Page 24: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Fase ketiga

• Pada awal abad ke 20 ilmu Antropologi mengalami kemajuan, ilmu Antropologi dipergunakan oleh bangsa Eropa untuk mempelajari adat-istiadat dan kebiasaan bangsa yang terjajah. yang terjajah.

• Dengan mengetahui data tentang kebiasaan itu dapat dipergunaklan untuk mempertahankan kolonialismenya di negara yang dijajah tersebut

Page 25: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Fase keempat

• Sesudah tahun 1930-an ilmu Antropologi mengalami perkembangan luar biasa, dipengaruhi oleh metode ilmiah dalam melakukan penelitian.

• Masyarakat terjajah mengalami perkembangan, maka Antropologi seakan mengalami kehilangan objek penelitian. Antropologi mengembangkan metode ilmiah terutama PT di Eropa dan Amerika, dan seluruh dunia.

Page 26: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Perkembangan Antropologi di Indonesia

• Perkembangan antropologi di mulai dengan penelitian adat-istiadat, sistem kepercayaan, struktur sosial dan kesenian dari suku-suku yang tersebar di seluruh wilayah nusantara yang tersebar di seluruh wilayah nusantara sejak zaman penjajahan Belanda. Tulisan-tulisan tersebut digunakan sebagai landasan kebijaksanaan pemerintah kolonial.

Page 27: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Perkembangan Antropologi Oleh Perguruan Tinggi

• Penyelidikan dan penulisan dalam rangka pengembangan etnologi dan antropologi sosial oleh perguruan tinggi dimulai setelah penyelidikan bahasa dan budaya. Lembaga penyelidikan bahasa dan budaya. Lembaga tersebut bernama “Taal en cultural onderzoek” di Universitas Indonesia Jakarta.

Page 28: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Pengertian Antropologi

• Menurut etnologinya kata antropologi berasal dari kata yunani “Antropo” yang berarti manusia dan “logy” atau “logos” berarti ilmu yang mempelajari tentang manusia

• Secara sederhana pengertian Antropologi, yaitu • Secara sederhana pengertian Antropologi, yaitu sebuah ilmu yang mempelajari manusia dari segi keanekaragaman fisik serta kebudayaan (cara-cara berprilaku, tradisi-tradisi, nilai-nilai) yang dihasilkan sehingga setiap manusia yang satu dengan yang lainnya berbeda-beda.

Page 29: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Menurut Ralfh L. Beals dan Harry Hoijen• Antropologi adalah ilmu yang mempelajarai manusia

dan semua apa yang dikerjakannya.

Menurut David Hunter• Antropologi adalah ilmu yang lahir dari keingintahuan

yang tidak terbatas tentang umat manusia.

Page 30: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Allan H Smith & John L Fischer • Banyak ilmu sosial mempelajari manusia, ilmu

antropologi berusaha untuk melihat manusia dengan segala kompleksitasnya, atau manusia dengan segala aspeknya.

• Aspek-aspek itu menyangkut asal mula, perkembangan, sifat, dan ciri-ciri manusia serta kebudayaaannya kebudayaaannya

William A. Haviland• Suatu studi tentang umat manusia yang berusaha

menyusun generalisasi yang bermanfaat tentang manusia dan perilakunya dan untuk memperoleh pengertian yang lengkap tentang keanekaragaman manusia.

Page 31: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Menurut Koentjaraningrat, Antropologi memperhatikan lima hal dalam kehidupan manusia, yaitu :

1. Sejarah terjadinya dan perkembangan manusia sebagai makhluk biologis.

2. Sejarah terjadinya aneka warna makhluk manusia dipandang dari sudut ciri-ciri tubuhnya.

3. Persebaran dan terjadinya aneka warna bahasa 3. Persebaran dan terjadinya aneka warna bahasa yang diucapkan manusia di seluruh dunia.

4. Perkembangan, persebaran dan terjadinya aneka warna dari kebudayaan manusia di seluruh dunia.

5. Dasar-dasar dan aneka warna kebudayaan manusia dalam kehidupan masyarakat-masyarakatdan suku2 bangsa yang tersebar di seluruh muka bumi.

Page 32: PENGANTAR ANTROPOLOGI

• Masyarakat sebagi suatu kesatuan utuh tidak pernah lepasdari kesadaran kolektif dan kesepakatan akan konsep ideserta gagasan para anggotanya, sehingga penelusuranlatar belakang suatu masyarakat haruslah berangkat dariunsur psikis terlebih dahulu.

Kaitan Antropologi dan Psikologi

• Unsur kebudayaan paling dasar tidak lain adalah sistemide atau gagasan yang tidak nampak dari luar, melainkanada dalam pikiran anggota masyarakat. Oleh karena itu, muncullah ilmu antropologi yang kemudian terdapat fokuskhusus masalah psikologi masyarakat yang dikaji, cabangitu disebut antropologi psikologi.

• Ruth Benedict, Margaret Mead dan Ralp Linton, Sigmund Freud merupakan beberapa tokoh antropologi psikologi.

Page 33: PENGANTAR ANTROPOLOGI

Dalam perspektif psikologi, Ilmu antropplogi mula-mulaberkembang karena:

1) Ada ahli-ahli antropologi yang dalam usaha memandangsuatu kebudayaan sebagai suatu kesatuan yang holistik, memfokus pada “watak khas” atau ethos atau perilaku, yang dipancarkan oleh kebudayaan yang sedang diteliti;

2) Karena ada yang berhasrat meneliti sampai dimanakonsep-konsep atau teori-teori psikologi yang dikembangkan berdasarkan data dari kebudayaan-kebudayaan Eropa Barat dan Amerika, bersifat universal dan dapat diterapkan pada individu-individu yang hidupdalam kebudayaan dan masyarakat di luar lingkunganitu;

Page 34: PENGANTAR ANTROPOLOGI

3) juga karena ada yang keinginan mendeskripsikepribadian umum penduduk dari suatu kebudayaantertentu dengan cara yang lebih ilmiah dan lebih teliti.

4) Dengan pengetahuan kondisi umum psikologimasyarakat yang ingin dibangun tersebut dapatmasyarakat yang ingin dibangun tersebut dapatmempermudah dalam penentuan prioritas pembangunanserta penyesuaian proses pembangunan dengankarakteristik masyarakat.

Page 35: PENGANTAR ANTROPOLOGI

TERIMA KASIH