Penelitian Teknologi Informasi

8
TUGAS RISET TEKNOLOGI INFORMASI

description

d

Transcript of Penelitian Teknologi Informasi

TUGAS RISET TEKNOLOGI INFORMASI

Nama : Sholahudin Al ayubiNIM : 2011230039Fakultas : Teknik InformatikaRiset Teknologi Informasi(TI) Riset Teknologi Informasi (TI)cukup berbeda dengan penelitian di bidang sosial kemasyarakatan. Umumnya penelitian TI tidak mempunyai metodelogi yang jelas, tidak ada pembuatan kuesioner, tidak ada pengolahan data dan hanya sedikit yang mencakup analisa hasil. 1. Penelitian Murni TI: Penelitian jenis ini merupakan penelitian yang berusahamemecahkan permasalahan-permasalahan yang muncul terkait bidang TI dengan mencari solusi-solusi yang bersifat fundamental. Umumnya penelitian ini banyak berkecimpung mempelajari teori-teori yang ada untuk dapat mengembangkan teori-teori fundamental terkait lainnya. Beberapa penelitian yang bisa termasuk di dalam cakupan ini antara lain pengembangan: Metodologi pengembangan sistem informasi Metodologi pembuatandata warehouse Metode-metodedata mining/soft-computing Konsep jaringan Metode searching Teori Optimasi Metode Pemilihan Variabel Sistem keamanan jaringan Metode enkripsi dekripsi Bahasa pemrograman Metode penyimpan data Metode pengolahan citra Metode pengenalan pola Among others2. Penelitian Terapan TI: Penelitian terapan di bidang TI lebih mengacu pada penelitian yang memanfaatkan teori atau metode, yang telah dikembangkan orang lain dalam cakupan penelitian murni TI, di dalam pengembangan penelitian lanjutan. Beberapa penelitian yang bisa dimasukkan di dalam cakupan penelitian ini antara lain pengembangan:

Sistem kontrol berbasissoft-computing Hardware yang menerapkan metode penyimpanan data baru Metode analisa kedokteran berbasissoft-computing Penelitian yang membandingkan antara teori/metode Sistem operasi yang berbasisopen source Sistem database dengan sistemindexingdata baru Metode peningkatan efektifitas jaringan berbasisdata mining Sistem pencarian dengan metode searching baru Word processingdengan metodespell checkerbaru Sistem database dengan metode penyimpan data baru Aplikasi pengolahan citra dengan metode pengolahan baru Aplikasi pemodelan data yang mengakomodasi metode baru Program-program (DLL atau JSP) untuk metode tertentu Bioinformatics dan Biomedik Penerapan Metode TI di Bidang Lain (Ekonomi, Sosial dll) Among others

3. Penelitian Pengembangan Sistem: Sistem yang dimaksud di sini merefer pada sistem yang dapat dipergunakan langsung oleh pengguna seperti sistem informasi dan sistem jaringan. Penelitian jenis ini umumnya berusaha menerapkan berbagai teori atau metode yang telah dikembangkan baik dalam cakupan penelitian murni maupun penelitian terapan seperti sistem database, bahasa pemrograman, konsep jaringan dan lain-lain. Penelitian yang tercakup umumnya mencakup pengembangan sistem untuk tujuan perorangan/komunitas tertentu seperti pengembangan:

Sistem informasi keuangan Sistem pakar Sistem pendukung keputusan Sistem data warehouse Sistem digital library Sistem mobile dictionary Sistem jaringan berbasisopen source Among others Dibandingkan dengan penelitian murni dan terapan bidang TI, penelitian jenis ini sekarang ini kelihatannya masih lebih banyak diminati oleh mahasiswa TI Indonesia dalam proses penyelesaian kegiatan belajar mereka. Penelitian jenis ini juga sudah jelas tata cara pelaksanaannya, karena metodologi pengembangan sistem umumnya sudah pernah diusulkan dalam tahapan penelitian murni.4. Penelitian Terkait Penggunaan dan Manajemen TI: Belakangan ini, dengan berkembangnya penerapan TI di masyarakat, keilmuan tentang efektivitas penggunaan dan keilmuan di bidang manajemen TI juga semakin berkembang. Penelitian terkait dengan keilmuan-keilmuan tersebut juga banyak dilakukan. Walaupun masih dalam ruang lingkup TI, penelitian jenis ini mungkin lebih banyak dikaitkan dengan penelitian bidang sosial kemasyarakatan, karena yang menjadi objek penelitian biasanya adalahuser/pengguna TI,administratorTI atauproviderTI. Sehingga kemungkinan untuk menerapkan metodologi penelitian seperti halnya penelitian di bidang sosial kemasyarakatan sangat besar. Mungkin ada yang masih memperdebatkan apakah kegiatan pengembangan sistem termasuk sebagai suatu kegiatan penelitian atau tidak. Kalau dilihat dari definisi dari kata penelitian (research) itu sendiri yaitu:Researchis a human activity based on intellectual investigation and is aimed at discovering, interpreting, and revising human knowledge on different aspects of the world. Research can use the scientific method, but need not do so. Kegiatan penelitian pada hakekatnya mempunyai tujuan untukmenemukan, menginterpretasikan ataupun merevisi pengetahuanyang ada di masyarakat. Sehingga, penelitian yang melibatkan kegiatan pengembangan sistem, karena tidak mencakup unsur menemukan, menginterpretasikan ataupun merevisi pengetahuan masyarakat, memang masih bisa menjadi bahan perdebatan apakah kegiatan tersebut bisa dimasukkan ke dalam kegiatan penelitian bidang TI atau tidak. Mengikuti perkembangan pendidikan tinggi TI Indonesia dan merefer bahwa, pengembangan sistem masih banyak diminati oleh mahasiswa TI di Indonesia sebagai bahan skripsi, saya sendiri secara pribadi berpendapat bahwa pengembangan sistem yang dilakukan dalam tatanan perkuliahan masih termasuk dalam pengerjaan projek (assignment) dari suatu perkuliahan, yang mungkin hanya bisa dijadikan tugas akhir (projek akhir) dari mahasiswa dengan level di bawah S1 (D1, D2, dan D3).JENIS-JENIS PENELITIAN PENELITIANPenelitian dapat digolongkan / dibagi ke dalam beberapa jenis berdasarkan kriteria-kriteria tertentu, antara lain berdasarkan: Tujuan; Pendekatan; Tempat; Pemakaian atau hasil / alasan yang diperoleh; Bidang ilmu yang diteliti; Taraf Penelitian; Teknik yang digunakan; Keilmiahan; Spesialisasi bidang (ilmu) garapan;

Juga ada Pembagian secara umum:Berdasarkan hasil / alasan yang diperoleh :1. Basic Research (Penelitian Dasar) : mempunyai alasan intelektual, dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan;1. Applied Reseach (Penelitian Terapan) : mempunyai alasan praktis, keinginan untuk mengetahui; bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik, efektif, efisien.

Berdasarkan Bidang yang diteliti:0. Penelitian Sosial : Secara khusus meneliti bidang sosial : ekonomi, pendidikan, hukum dsb;0. Penelitian Eksakta : Secara khusus meneliti bidang eksakta : Kimia, Fisika, Teknik; dsb;Berdasarkan Tempat Penelitian :1. Field Research (Penelitian Lapangan / Kancah): langsung di lapangan;1. Library Research (Penelitian Kepustakaan) : Dilaksanakan dengan menggunakan literatur (kepustakaan) dari penelitian sebelumnya;1. Laboratory Research (Penelitian Laboratorium) : dilaksanakan pada tempat tertentu / lab, biasanya bersifat eksperimen atau percobaan;

Berdasarkan Teknik yang digunakan :0. Survey Research (Penelitian Survei) : Tidak melakukan perubahan (tidak ada perlakuan khusus) terhadap variabel yang diteliti:0. Experimen Research (Penelitian Percobaan) : dilakukan perubahan (ada perlakuan khusus) terhadap variabel yang diteliti;Berdasarkan Keilmiahan :1. Penelitian Ilmiah : Menggunakan kaidah-kaidah ilmiah (Mengemukakan pokok-pokok pikiran, menyimpulkan dengan melalui prosedur yang sistematis dengan menggunakan pembuktian ilmiah / meyakinkan. Ada dua kriteria dalam menentukan kadar / tinggi-rendahnya mutu ilmiah suatu penelitian yaitu : a. Kemampuan memberikan pengertian ayng jelas tentang masalah yang diteliti:b. Kemampuan untuk meramalkan : sampai dimana kesimpulan yang sama dapat dicapai apabila data yang sama ditemukan di tempat / waktu lain;

Ciri-ciri penelitian ilmiah adalah :1. Purposiveness: fokus tujuan yang jelas;2. Rigor: teliti, memiliki dasar teori dan disain metodologi yang baik;3. Testibility : prosedur pengujian hipotesis jelas4. Replicability: Pengujian dapat diulang untuk kasus yang sama atau yang sejenis;5. Objectivity: Berdasarkan fakta dari data aktual : tidak subjektif dan emosional;6. Generalizability: Semakin luas ruang lingkup penggunaan hasilnya semakin berguna;7. Precision: Mendekati realitas dan confidence peluang kejadian dari estimasi dapat dilihat;8. Parsimony: Kesederhanaan dalam pemaparan masalah dan metode penelitiannya.2. Penelitian non ilmiah : Tidak menggunakan metode atau kaidah-kaidah ilmiah.

a. Berdasarkan Spesialisasi Bidang (ilmu) garapannya : Bisnis (Akunting, Keuangan, Manajemen, Pemasaran), Komunikasi (Massa, Bisnis, Kehumasan/PR, Periklanan), Hukum (Perdata, Pidana, Tatanegara, Internasional), Pertanian (agribisnis, Agronomi, Budi Daya Tanaman, Hama Tanaman), Teknik, Ekonomi (Mikro, Makro, Pembangunan), dll;

b. Berdasarkan dari hadirnya variabel (ubahan) : variabel adalah hal yang menjadi objek penelitian, yangd itatap, yang menunjukkan variasi baik kuantitatif maupun kualitatif. Variabel : masa lalu, sekarang, akan datang. Penelitian yang dilakukan dengan menjelaskan / menggambarkan variabel masa lalu dan sekarang (sedang terjadi) adalah penelitian deskriptif ( to describe = membeberkan / menggambarkan). Penelitian dilakukan terhadap variabel masa yang akan datang adalah penelitian eksperimen.

c. Penelitian secara umum :

a. Penelitian Survei: Untuk memperoleh fakta dari gejala yang ada; Mencari keterangan secara faktual dari suatu kelompok, daerah dsb; Melakukan evaluasi serta perbandingan terhadap hal yang telah dilakukan orang lain dalam menangani hal yang serupa; Dilakukan terhadap sejumlah individu / unit baik secara sensus maupun secara sampel; Hasilnya untuk pembuatan rencana dan pengambilan keputusan;

Penelitian ini dapat berupa :

a. Penelitian Exploratif (Penjajagan) : Terbuka, mencari-cari, pengetahuan peneliti tentang masalah yang diteliti masih terbatas. Pertanyaan dalam studi penjajagan ini misalnya : Apakah yang paling mencemaskan anda dalam hal infrastruktur di daerah Kalbar dalam lima tahun terakhir ini? Menurut anda, bagaimana cara perawatan infrastruktur jalan dan jembatan yang baik?

b. Penelitian Deskriptif : Mempelajari masalah dalam masyarakat, tata cara yang berlaku dalam masyarakat serta situasi-situasi, sikap, pandangan, proses yang sedang berlangsung, pengaruh dari suatu fenomena; pengukuran yang cermat tentang fenomena dalam masyarakat. Peneliti menegmbangkan konsep, menghimpun fakta, tapi tidak menguji hipotesis;

c. Penelitian Evaluasi : mencari jawaban tentang pencapaian tujuan yang digariskan sebelumnya. Evaluasi disini mencakup formatif (melihat dan meneliti pelaksanaan program), Sumatif (dilaksanakan pada akhir program untuk mengukur pencapaian tujuan);

d. Penelitian Eksplanasi (Penjelasan) : menggunakan data yang sama, menjelaskan hubungan kausal antara variabel melalui pengujian hipotesis;

e. Penelitian Prediksi : Meramalkan fenomena atau keadaan tertentu;

f. Penelitian Pengembangan Sosial : Dikembangkan berdasarkan survei yang dilakukan secara berkala: Misal : Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin di Kalbar, 1998-2003.

g. Grounded Research : Mendasarkan diri pada fakta dan menggunakan analisis perbandingan; bertujuan mengadakan generalisasi empiris, menetapkan konsep, membuktikan teori, mengembangkan teori; pengumpulan dan analisis data dalam waktu yang bersamaan. Dalam riset ini data merupakan sumber teori, teori berdasarkan data. Ciri-cirinya : Data merupakan sumber teori dan sumber hipotesis, Teori menerangkan data setelah data diurai.