penelitian tanaman obat

download penelitian tanaman obat

of 69

Transcript of penelitian tanaman obat

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    1/69

    PENELITIAN TANAMAN OBAT

    DI BEBERAPA PERGURUAN TINGGIDI INDONESIA

    IV

    PENYUNTING

    Sri Sugati Sjamsuhidajat

    B. Dzulkarnain

    B.Watyoedi

    Nurendah P. Subanu

    Lucie Widowati

    Martuti Budiharto

    PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN FARMASIBADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN

    DEPARTEMEN KESEHATAN RI.JAKARTA

    1992

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    2/69

    LEMBAR DATA BIBLIOGRAFI TERBITAN

    Judul:Penelitian Tana man Obat di Beberapa

    Perguruan Tinggi di Indonesia IV

    Klasifikasi:DDC : 615.32389

    UDC : 633.88NLM : QV766

    Penyunting:

    Sri Sugati SjamsuhidajatB. DzulkarnainB. WahjoediNurendah P. Subanu

    Lucie WidowatiMartuti Budiharto'

    Jenis Terbitan:

    Nomor Terbitan: BPPK-F-91/Bibl.l2

    Kama dan alamat badan yang memperbanyakdan menyebarluaskan terbitan:

    Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi,Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehat-an, Departemen Kesehatan RI.

    Jalan Percetakan Negara No. 29, Jakarta 10560;Kotak Pos 1226, Jakarta 10002;Telpon No. 413122,414146

    Edisi/Cetakan: Pertama

    Tanggal terbit: 10 Maret 1992

    Jumlah halaman:

    66Jumlah terbitan:

    1000

    Sponsor: Pusat Penelitian dan Pengembangan FarmasiBadan Penelitian dan Pengembangan KesehatanDepartemen Kesehatan RI.

    Sari (abstrak)/Kata Kunci (Key Words)

    PLANTS, MEDICINAL - bibliography

    PLANTS, MEDICINAL - Indonesia

    Kolom Catalan penerima terbitan: Penyebaran terbitan: Bebas

    Izin mengutip: Bebas dengan menyebutsumber

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    3/69

    DAFTARISI

    . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Hal.

    DAFTARISI . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . i

    KATAPENGANTAR. . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . .. . ii

    DAFTARSINGKATAN. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ii i

    DAFTARTANAMANDANPENELITIAN. . . . . . . . . . . . . . .. . . 1

    ABSTRAKPENELITIAN . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .. .19

    INDEKSPENULIS . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .61

    INDEKSTANAMAN . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .. . . . .65

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    4/69

    KATAPENGANTAR

    Buku Penelitian Tanaman Obat di Beberapa Perguruan Tinggi diIndonesia Volume IV (1992) adalah lanjutan dari Buku Volume I (1988),

    Volume II (1989) dan Volume III (1991). Maksud penerbitan ini, sepertibuku-buku sebelumnya, adalah untuk mengkomunikasikan hasil penelitiantumbuhan obat yang dilakukan di berbagai institusi di Indonesia, terutamadi perguruan tinggi.

    Dengan Buku ini, para pembaca dapat memperoleh informasi tentangjenis penelitian, alamat dimana penelitian dilakukan dan yang terpentingadalah penelitian tanaman apa dan siapa yang melakukannya. Diharapkandengan diterbitkannya Buku ini, para pembaca yang memerlukan informasitentang hasil penelitian tanaman obat, dapat berkomunikasi langsungdengan para peneliti yang berada di berbagai institusi yang dicantumkandalam Buku ini.

    Buku Volume IV ini dilengkapi dengan ABSTRAK HASIL PENELITIANbeberapa tanaman yang terpilih. Naskah dari makalah lerigkap laporanpenelitian dapat diminta langsung kepada institusi tempat penelitiantersebut dilakukan.

    Semoga Buku ini dapat dimanfaatkan secara lebih luas, baik oleh parapeneliti, maupun oleh pengguna dan pengusaha tanaman obat. Terimakasihdiucapkan kepada semua Perguruan Tinggi dan Institusi penelitian, sertasemua pihak yang telah membantu dalam pengumpulan informasi danpenyusunan buku ini.

    Pusat Penelitian dap Pengembangan Farmasi

    Dra. SriNIP. 14001175

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    5/69

    DAFTAR SINGKATAN

    1. JK FMIPA ITB

    2. JF FMIPA ITB

    3. PPPS ITB

    4. FB UNSOED

    5.JKFMIPAUNPAD

    6. JB FMIPA UNPAD

    7.FKUNPAD

    8. JF FMIPA USU

    9. FF UGM

    10. FTP UGM

    11. FKH UGM

    12.FKUGM

    13. FB UGM

    14. JF FMIPA UN A N D

    15. P3 Biol

    16.FKUNBRA17. FP UNBRA

    18. FKH IPB

    19. FP UN HAS

    20.FKUI

    Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Hmu Pengetahuan Alam,

    Institut Teknologi, Bandung.

    Jurusan Farmasi, Fakultas M atematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,Institut Teknologi Bandung, B andung

    Program Pendidikan Pasca Sarjana Institut Teknologi Bandung, Bandung

    Fakultas B iologi, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto

    Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,Universitas Padjadjaran, Bandung

    Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,Universitas Padjadjaran, Bandung

    Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran, Bandung

    Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,

    Universitas Sumatera Utara, MedanFakultas Farmasi, Universitas G adjah M ada, Yogyakarta

    Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

    Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah M ada, Yogyakarta

    Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah M ada, Yogyakarta

    Fakultas Biologi, Universitas G adjah M ada, Yogyakarta

    Jurusan Farmasi, Fakultas Matematikadan Ilmu Pengetahuan Alam,Universitas Andalas, P adang

    Pusat Penelitian dan Pengembangan Biologi, LIPI, Bogor

    Fakultas Kedokteran, Universitas B rawijaya, M alangFakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang

    Fakultas Kedokteran Hewan, Institu t Pertanian Bogor, Bogor

    Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin, Ujung Pandang

    Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia, Jakarta

    111

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    6/69

    NO.

    1.*

    2.

    3.

    4,

    5.

    6.

    7.*

    8.

    o *

    10.

    11.

    12.*

    13.

    14.

    NAMA LATIN

    ^4&/j

    precator ius L.

    Achra s zapo taL.

    ylegfemartnelos(L.) Corr.

    Ageratumconyzoides L.

    Alliumsativum L.

    Anacardiumocddentale L.

    ^rtfl/wwcotnosusL.

    Anei lemavaginatumR.Br.

    ^4/mo/wzsquatnosa L.

    Antidesma

    tetrandrum Bl..(4recflcafcc/wL.

    Artemisiaannua L.

    JUDUL PENELITIAN

    Studi isolasi senyawa glikosida dari daunsaga(Abrus precato rius L.)

    Pemeriksaan kandungan senyawa kimiabuah sawo masak(Achras zapota L.)

    Pengaruh ekstrak: 1. Kemlegi; 2. Jerukmaja; 3. Srikaya, terhadap kesuburanpada mencit

    Uji kepekaan larvaAedes aegypti L.terhadap ekstrakAgeratum conyzoidesL.di laboratorium

    Uji efek antiradang daun bandotan(Ageratum conyzoides L.) dan rimpangtemu kunci (Kaempferia pandurataRoxb.) pada tikus putlh galur Wistar

    Uji efek analgetik dari perasan umbibawang putih(Allium sativum L.) ter-hadap mencit

    Isolasi, identifikasi dan konservasi asamanakardiat dari minyak kulit biji jambumete (Anacardium ocddentale L.)

    Telaah kandungan kimia kulit buah jam-bu mete (Anacardium ocddentale L.

    Kehamilan mencit(Mus musculus)yangdiberi ekstrak nanas(Ananas comosus)muda

    Pengaruh penggunaan infusaAneilema

    vaginatumR. B r. terhadap kadar guladarah kelinci dan perbandingannyadengan tolbutamid

    Pengaruh ekstrak: 1. Kemlegi, 2. Jerukmaja, 3. Srikaya, terhadap kesuburanpada mencit

    Isolasi alkaloida peptida dari kulit batang

    Antidesm a tetrandrum Bl.Pengaruh pinang(Areca catechu L.)terhadapAscaris lumbricoides var. suumin vitro

    Pemeriksaan kandungan artemisin

    herbaArtemisia annuaL. yang tumbuh

    PENULIS

    HarliaDjubardi

    Sulisti

    Suroso dkk.

    Sunoto

    Hisran H.

    Indrawati

    TutukBudiati

    DiahSugiartini

    Mulyoto

    Nur Asiah

    Surosodkk.

    Martoni

    ErwinAfandi

    NurlaJliIsnaini

    INSTANSI

    JK FMIPAITB

    JF FMIPAITB

    FMIPAIT B

    FBUNSOED

    JF FMIPAITB

    JK FMIPAUNPAD

    JK FMIPAITB

    JF FMIPAITB

    FBUNSOED

    JF FMIPAusu

    JB FMIPA

    ITB

    JF FMIPA

    UNAND

    JB FMIPA

    UNPAD

    JF FMIPA

    ITB

    TH

    87

    87

    81

    88

    86

    86

    90

    90

    86

    85

    81

    88

    79

    90

    di Sukabumi, Cianjur dan Garut

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    7/69

    NO. NAMA LATIN JUDU L PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    15.

    1 6 .*

    17.

    18.

    Ar tem isiavulgaris L.

    bilimbi L.

    AzadirachtaindicaA. Juss.

    19.* Baeckeafru tescens L.

    20.* BambusavulgarisSchrad.

    21.*

    Pemeriksaan dan percobaan isolasiartemisin dari./4/temM/flvulgarisL. Berg,danylrtemts/aannuaL. yang tumbuh diIndonesia

    Usaha pemeriksaan golongan kimia zat-

    zat yang terkandungdalamAverrhoabilimbiL.

    Efek ekstrak etanoldaunAverrhoabilimbidan herbaCa tharanthus roseusterhadap kadar glukosa darah mencitdiabet permanen

    Studi fitokimia ekstrak etanol danmetanol daun, kulit batang dan buah

    tumbuhan mimba (Azadirachta indicaA. Juss.) dengan cara kromatografi lapistipis

    Pemeriksaan kandungan kimia danusaha isolasi triterpenoida dari daun

    jungrahab,Baeckea frutescens L.

    Isolasi, klasifikasi, kristalisasi sertakarakterisasi kandungan utama akar

    aris Schrad.

    22.

    23.'

    24.'

    25.'

    26.'

    27.

    BmgtnansiasuaveolensB.Br.

    Interaksi antara vitamin E dan infus

    rebungBambusa vulgarisSchrad. ter-hadap nekrosis sel-sel hepar tikus putihjantan

    Isolasi dan analisis alkaloida pada d aunBntgmansia suaveolens Ujung Pandang

    Calophyllum Isolasi dan analisis minyak biji nyam-inophyllum L. plung (Calophyllum inophyllum L.)

    Camellia Analisis kandungan kofeina dari empatsinensis L. klon teh(Camellia sinensisL.)

    Capsicum Studi perbandingan kapsaisin dari buahannumL. cabe merah dan cabe gendot

    Carica Pem anfaatan biji pepaya (Caricapapayapapaya L. L.) untuk bahan makanan

    Efek infus akar papaya terhadap kerutankalsium dan magnesium batu salurankemih secara in vitro

    N urhidayat JF FMIPAITB

    Machmoed FMIPA

    Azhar dkk. UI

    Andy Zul JK FMIPAIzwar ITB

    Irfandi JF FMIPAITB

    Yetty JF FMIPASupatmijati, UNPADSidik

    Wahyono FF UGM

    Mulyono , FFUGM

    ImonoArgoDonatus

    AzizGenisa JK FMIPAUNPAD

    Johansyah

    Eva SarifahH.

    Prita Kresna

    SoewedoHadiwiyatodkk.

    TakbirSiregar

    JK FMIPAITB

    JF FMIPAUNPAD

    JK FMIPAITB

    FTP UGM

    FFUGM

    88

    79

    86

    90

    81

    81

    81

    75

    88

    87

    80

    86

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    8/69

    NO.

    28.

    29.*

    30.

    31.

    32.

    33.

    34.

    35.*

    36.*

    37.*

    38.

    39.

    40.*

    NAMA LATIN

    Cassia alataL.

    CassiaangustifoliaVahl.

    Cassia siameaLamk.

    Catharanthusroseus (L.) G.Don.

    Centellaasiatica (L.)Urban

    Cephaelisstipulacea Bl.

    Citrus grandis(L.) Osbeck

    CitrusnobilisLour.

    Cocosnucifera L.

    ColeusatropurpureusBenth.

    JUDUL PENELITIAN

    Uji daya antimikroba sediaan krim yangmengandung sari daun ketepeng(CassiaalataL.)

    Uji daya antimikroba sediaan salep yangmengandung sari ketepeng(Cassia alata

    Penetapan kadar sennosida B daun d anbuahC assia angustifoliaVahl. varietasTinnevelley

    Isolasi alkaloida dari daun johar (Cassiasiamea Lamk.)

    Efek ekstrak etanoldaunAverrhoabilimbidan herbaCatharanthus roseusterhadap kadar glukosa darah mencitdiabet permanen

    Studi perbandingan kadar vinblastin danvinkristin daunCatharanthus roseus(L.)G. Don. dari Tangerang dan Bandung

    Pemeriksaan flavonoida dan triterpen-oida antananCentella asiatica (L.) Urban

    Isolasi alkaloida dari tum buh anC e p h a e l i s s t ip u l a c e a B l.

    Isolasi dan karakterisasi pektin darikulit buah (jeruk besar)Citrus grandis(L)Osbeck

    Isolasi hesperidin dari kulitCitrus grandis(L.) Osbeck (jeruk besar) dan dari kulitCitrus nobilisLour, (jeruk keprok)

    Isolasi hesperidin dari kulitCitrus grandis(L.) Osbeck, jeruk besar dan dari kulitCitrus no bilisLour,, jeruk keprok

    Studi pemanfaatan sari bungkil kelapapada fermentasi produksi penisilinmenggunakan jamurPenicilliumchrysogeumATCC 28089

    Pemeriksaan pendahulua n kandun gankimia daun iler(Coleus atropurpureusBenth.)

    PENULIS INSTANSI

    Mindarwati

    Sri HarjatiSetiodihardjo

    Yolanda P.Evelyn

    EfiDarlianaT.

    Andy ZulIzwar

    GunawanYohanda

    TubagusAgus N. I.

    Yulianti

    DianMuryani

    Sri UlinaPurba

    Sri UlinaPurba

    A.J. BudiUtama

    SuwarjiHeryana

    JF FMIPAUNPAD

    JF FMIPAUNPAD

    JF FMIPAITB

    JF FMIPAITB

    JF FMIPAITB

    JF FMIPAITB

    JF FM IPAIT B

    JF FMIPAUNAND

    JK FMIPAITB

    JK FMIPAITB

    JK FMIPA

    ITB

    JF FMIPAITB

    JF FMIPAUNPAD

    TH

    86

    86

    90

    90

    86

    86

    87

    87

    87

    86

    86

    90

    87

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    9/69

    NO. NAMA LATIN JUD UL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    41.* CurcumaderuginosaRoxb.

    Pengaruh perasan temu ireng terhadap

    pertumbuhan kambingSudjiman FKH UGM' Djojosengodjodkk.

    81

    42. Curcuma Uji efek koleretik ekstrak seluruh tanam-domestica Val. anElephantopus scaber (L.) dan minyak

    rimpangCurcuma domesticaVal. padatikus putih jan tan galur Wistar

    J.W. JFFMIPABadjongga ITBHTS.

    86

    43." Penentuan komponen utama minyak Fitri JK FMIPAatsiriCurcuma domesticaVal. dengan Yunita ITBGC-MS

    86

    44." Perbandingan beberapa cara ekstraksi Amiruntuk mengisolasi kurkuminoid dari rim- Hamzah

    pang temulawak(Curcuma xanthorrhiza M.Roxb.) dan rimpang kunyit (Curcumadomestica Val.)

    JF FMIPA

    UNPAD87

    45. Etnobotani kunyit (Curcuma domesticaVal.)

    Sangat P3 BiolRoemantyo,H.

    89

    46. Curcuma Efe k ekstrak etanol rimpangjCucurma.heyneanaVal. zedoaria(Berg.) Roscoe dan rimpang

    Curcuma heyneana Val. yang bebasminyak atsiri terhadap toksisitas karbontetraklorida pada mencit putih SwissWebster jantan

    A driansyah JF FMIPAAzhari ITB

    87

    47.* CurcumamanggaVal.&Zyp.

    Beberapa aspek farmakognosi temu Teti JF FMIPAmangga(Curcuma mangga Val. & Zyp.) Suryeti UNP AD

    48.* CurcumaxanthorrhizaRoxb.

    Penentuan komponen utama minyak Semangat JK FMIPAatsiri tem ulawak(Curcum a xanthorrhiza Kataren ITBRoxb.)

    49."

    50.*;

    Perbandingan beberapa cara ekstraksi Amir JF FMIPA 87untuk mengisolasi kurkuminoid dari rim- Hamzah UNPAD

    pang temulawak(Curcuma xanthorrhiza M .Roxb.) dan rimpang kunyit(Curcumadomestica Val.)

    Pengaruh kurkuminoid dari temulawak Pramadhia JF FMIP A 88(CurcumaxanthorrhizaRoxb.) terhadap B. UNPADkolesterol total, trigliserida, dan HDL-kolesterol da rah kelinci dalam keadaanhiperlipidemia

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    10/69

    NO. NAMA LATIN JUDUL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    51. Pengaruh ekstrak air temulawak

    (Curcuma xanthorrhizaRoxb.) terhadap

    kadar SCOT, SOFT dan ChE darahkelinci pada keadaan hepatotoksik

    Rochyadi JFFMIPA 87UNPAD

    5 2 . " Pengaruh ekstrak air temulawak(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) terhadapHDL-kolesterol, kolesterol total dantrigliserida darah kelinci dalam keadaanhiperlipidemia

    A bdul JF FMIPA 87Naser UNPAD

    Pengaruh kurkuminoid temulawak(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) terhadapkadar SGOT, SGPT dan ChE darah

    kelinci pada keadaan hepatotoksik

    TavipBudiawan

    JFFMIPA 88UNPAD

    54.' Pembuatan sari rimpang temulawak Budi JF FMIPA(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) dan uji Herawan UNP ADbeberapa sifat fisikokimianya secara KLT

    87

    Pengaruh kurkuminoid temulawak Robert JF FMIPA(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) terhadap Edward UNP ADfungsi empedu darah kelinci

    88'

    56.' Pengaruh ekstrak air temulawak(Curcuma xanthorrhiza Roxb.) terhadap

    kadar SGOT, SGPT dan uji kualitatifHbsAg darah kelinci pada keadaanterinfeksi hepatitis B

    SumiatiYuningsih

    JF FMIPAUNPAD

    87

    57. Pengaruh minyak atsiri temulawak Endah JF FMIP A(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) terhadap Primawati UNP ADpenyerapan glukosa di usus halus tikus

    87

    58. Pengaruh campuran kurkuminoid dan Eli JF FMIP Aminyak atsiri temulawak terhadap pe- Halimah UNPA Dnyerapan glukosa di usus halus tikus

    87

    59. Pengaruh kurkuminoid temulawak(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) terhadappe-nyerapan glukosa di usus halus tikus

    Karta JFFMIPAUNPAD

    87

    60.' Isolasi dan identifikasi senyawa kurku-minoid rimpang temulawak(Curcuma

    xanthorrhizaRoxb.) menggunakanpelarut eter minyak tanah, kloroformdan metanol

    YaniSutiyani

    JF FMIPAUNPAD

    87

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    11/69

    NO. NAMA LATIN JUDUL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    61.*

    / 63

    64.

    65.

    Curcumajavanica

    Curcumaze do aria(Berg.)Roscoe

    Uji daya antibakteri ekstrak temulawak Metti Siti JF FMIPA 86(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) hasil Hastuti UNPADfraksinasi dengan eter minyak tanah,

    kloroform dan metanol terhadapStaphylococcus aureus, Escherichia coli,Salmonella typhi danBacillus subtilis

    Penetapan kadar minyak atsiri rimpang Taufik JF FMIPA 86temulawak(Curcuma xanthorrhizaRoxb.) Rahman ITBdari berbagai daerah

    Penelitian pendahuluan tentang khasiat Agus FK 79rhizoma temulawak(Curcuma javanica} Djamhuri UNBRA

    terhadap kadar kolesterol darah

    Efek ekstrak etano! rimpangCurcuma Adriansyah JF FMIPA 87zedoaria (Berg.) Roscoe dan rimpang Azhari ITBCurcuma heyneanaVal. yang bebasminyak atsiri terhadap toksi- sitas karbon

    tetraklorida pada mencit putih SwissWebster jantan

    Pengaruh fraksi eter minyak bumi, fraksi Bogoeter dan fraksi metanol rimpang temu SuntoroputihCurcuma zedoaria(Berg.) Roscoe Murtibebas minyak atsiri terhadap toksisitas

    karbon tetraklorida

    JF FMIPA

    ITB86

    66. Pemenksaan minyak atsiri rimpang temu Askadi JF FMIPAputihCurcuma zedoaria(Berg.) Roscoe ITB

    67. Datura Telaah kandungan hiosiamin dan Reeky JF FMIPAstramoniumL. skopolamin dalam berbagai organ tanam- Charles P. ITB

    an kecubung (Datura stramonium L.)yang diperoleh dari daerah Pangalengan(Jawa Barat)

    90

    68. Daucus Pengaruh konsentrasi dan interval pem-carota berian pupuk melalui daun terhadap

    L. pertumbuhan dan hasil tanaman wortel

    (Daucus carota L.)

    69.* Dioscorea Isolasi dan identifikasi steroida saparinhispida dalam umbi gadungDioscorea hispidaDenst. Deiist.

    70.* Durio Penelitian pendahuluan komponen kimiazibe thinus minyak atsiriDurio zibethinusMurr.Murr. dengan GC-MS

    SitiKardinah P.

    JB FMIPAUNPAD

    88

    AchmadMustafaFatah dkk.

    SondangKomariahS.

    FF

    UG M

    JK FMIPAITB

    79

    88

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    12/69

    NO. NAMA LATIN JUDUL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    71.* Elephantopusscaber L.

    72.

    73.* EleusineindicaGaertn.

    74. Erythrinafusca Lour.

    75. Euchemacottonti

    76.* Euphorbiapr unifoliaJack.

    77.* Euphorialongan (Lour.)Stend.

    78.* Ewycomalongifolia Jacq.

    79.* GarciniamangostanaL.

    80.* GardeniaaugustaM err.

    81. Gelidiwn sp.

    82. Graptophyllumpictum (L.)Griff.

    83.*

    84.

    Uji efek koleretik ekstrak seluruh tanam-anElephantopus scaber L. dan minyak

    rimpangCurcuma dornesticaVal. padatikus putih jantan galur Wistar

    Pemeriksaan kandungan kimia tumbuhanElephantopus scaber(tapak liman)

    Uji antibakteri ekstrak akar rumput

    belulang(Eleusine indicaGaertn.)

    Uji efek dari simplisia nusa indah

    (Musaenda erythrophylla Schum.) dancangkring (Erythrina fasca Lour.)

    Isolasi karagenan dariEucheuma

    cottonii

    Penelitian kandungan kimia dalamtanamanEuphorbia prunifoliaJack, yang

    diperoleh secara ekstraksi

    Penelitian pendahuluan senyawa saponindalam kulit buah lengkengEuphorialongan(Lour.) Stend.

    Penelitian "anabolic effect"dan "andro-genic effect" dari infus akar pasak bumi(Eurycoma longifolia Jacq.)

    Isolasi xanthone dari kulit buahGarcinia

    mangostana L.

    Karakterisasi komponen kimia minyakatsiriG ardenia augustaMerr. (Gardenia

    floridaL., kaca piring) dengan metodekromatografi gas cairan dan GC-MS

    Isolasi agar dariGelidiumsp. danGracilaria sp. yang diperoleh dari pantaiCilanteureum, Garut

    Pengeringan daun handeuleum(GraptophyUum pictum (L.) Griff.)dengan cara pengisian

    Keaneka ragaman jenisGraptophyUum

    pic tum (L.) Griff, di Malesia

    Pemeriksaan senyawa golonganflavonoida dari daun handeuleum(GraptophyUum pictum (L.) Griff.)

    J.W. JFMIPABadjongga ITB

    HTS.

    Eka JF FMIPASusanti H. ITB

    Aty Widya JF FMIPAWarayanti UNPAD

    86

    N. C.Sugiarsodkk.

    ArisGumilar

    JF FMIPA

    ITB

    JF FMIPA

    ITB

    RukmiatiK. FMIPAT. dkk. UNPA D

    Retno JK FMIPADamayanti ITB

    Ngatijan FK& R. H. UGMYudono

    Herman- JK FMIPAsyah Amir ITB

    Halim

    Zaini

    Trisnasari

    JK FMIPA

    ITB

    JF FMIPA

    ITB

    Udju FKSugondho UNPAD

    WiwiekHerawati

    FBUNSOED

    Ariyono JF FMIPA

    WahyuArdi ITB

    89

    87

    80

    90

    81

    86

    79

    90

    87

    88

    90

    86

    87

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    13/69

    NO.

    85.

    86.

    87.

    88.

    89.*

    90.

    91.

    92.

    93.

    94.*

    95.*

    96.*

    NAM A LATIN

    Gynuraprocum bens(Lour.) Merr.

    HeveabrasiliensisMuell. Arg.

    Hyptis

    pectina ta (L.)Foil

    Imperatacylindrica(L.) Beauv.

    Kaempferia

    galanga L.

    KaempferiapandurataRoxb.

    Kleinhoviahospita L.

    Languasgalanga (L.)Stuntz.

    JUDUL PENELITIAN

    Pemeriksaan pendahuluan senyawa kimiadaun dewa(G ynura procumbens (Lour.)Merr.)

    Pemeriksaan senyawa kimia golongan

    flavonoida dari daun dewa(Gynuraprocumbens (Lour.) Merr.)

    Isolasi dan penentuan komponenfitosterol dari lateksHevea brasilliensis

    Uji pendahuluan efek farmakologi isolathiptolida dari tanamanH yptis pectinata(L.) Poit.

    Penelitian pendahuluan senyawaalelopati pada rhizomaImperatacylindrica (L.) Beauv.

    Efek antimikroba dari infusa Kaempferiagalanga L.

    Takaran terendah (MIC) sebagai

    antibiotik dari infusaKaempferia galangadibandingkan dengan ampisilin

    Penelitiaij daya antijamur air kencur(Kaempferia galanga L.), obat tradisional

    terhadap Candida albicansdariM icro sp oru m gyp se um

    Uji efek anti radang daun bandotan(Ageratum conyzoides L.) dan rimpangtemu kunci (Kaempferia pandurataRoxb.) pa-da tikus putih galur Wistar

    Uji pengaruh ekstrak air daun katimaha(Kleinhovia hospita L.) terhadap penu-runan kadar SGOT dan SGPT darahtikus putih pada keadaan hepatotoksik

    Formulasi salep dengan ekstrak laos danpenentuan daya hambatnya terhadapbakteri dan jamur

    Penelitian efek bakteriologik dan mikro-biologik dari laos merah dan putih yangsegar dan yang dikeringkan terhadapbakteriStaphylococcus aureus,Salmonella typhosa dan jamur

    M icro sp oru m gypse um

    PENULIS

    GanthinaSugihartin

    MurtiRaehani

    HuseinHemandiBakti

    MorianaHutabarat

    SutjiptoHamim

    UdjuSugon dhodkk.

    UdjuSugondhodkk.

    Nining

    Yuaningsih

    Hisran H.

    SusiLahtiani

    Sri ArdaniSoelartodkk.

    MohamadEksanSjafiudin

    INSTANSI

    JF FMIPAITB

    JF FMIPA

    ITB

    JK FMIPAUNPAD

    JF FMIPAITB

    JK FMIPAITB

    FK

    UNPAD

    FK

    UNPAD

    JB FMIPAUNPAD

    JF FMIPAITB

    JF FMIPAUNPAD

    JF FMIPAUNPAD

    FMIPAUNPAD

    TH

    87

    88

    73

    87

    89

    86

    "9 0

    87

    86

    89

    79

    81

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    14/69

    NO.

    97.

    98.

    99.*

    100.*

    101.*

    102.*

    103.*

    104.*

    105.*

    106.*

    107.

    108.

    109.

    110.

    NAMA LATIN

    Leucacenaglauca (L.)Benth.

    LitseaaccedentoidesK . & V .

    LitseadiversifoliaBl.

    Litseaglutinosa(Lour.) C. B.

    Lit seamonopetala(Roxb.) Pers.

    ManihotutilissimaPohl.

    Melastoma

    malabathri -cu m

    M eliaazedarach L.

    JUDUL PENELITIAN

    Pemeriksaan senyawa kimia rimpang laos

    Pemeriksaan efek antelmintik dari bijiLeucacena gla uca(L.) Benth. terhadapAscaris suumdibandingkan denganPiperazin sitrat secara in vitro

    Isolasi alkaloida aporfin dariLitseaaccedentoidesK. & V.

    Alkaloida dari kulit akarLitseadiversifolia Bl.

    Alkaloida dariLitsea diversifolia Bl.

    Alkaloida dariLitsea glutinosa (Lour.)C. B. Rob. var. littoralis Blume.

    Alkaloida dari fraksi fenolikLitseaglutinosavar. littoralis Blume

    Isolasi senyawa aporfin fraksi fenolik daritanamanLitsea glutinosa(Lour.) C. B.Rob. var. Httoralis Blume

    Alkaloida dariLitsea monopetala(Roxb.) Pers.

    Senyawa alkaloida dan non-alkaloidaLitsea monopetala (Roxb.)Pers."

    Pemeriksaan kadar rutin pada daunsingkong (Manihot utilissima Pohl.)muda, tua dan kuning

    Pengaruh infus daunMelastoma

    malabathricum terhadap ileummarmut jantan terpisah

    Studi fitokimia ekstrak etanol danmetanol daun, kulit batang dan buahtumbuh- an mindi (Melia azedarach L.)

    dengan cara kromatografi lapis tipis

    Pemeriksaan pendahuluan kandungankimia daun mindi (Melia azedarach L.)

    PENULIS

    lie

    Trisada S.

    YuniartiSiregar

    HestiBudiati

    EuisHolisotanHakim

    Vita Sophiata

    Adel Zamri

    Helmi

    Asep AdiSuprihatna

    Feri

    HerlinaAnwar

    Sri

    Widarti

    Bahruddin

    Linda R.

    Tambunan

    Arsyadi

    I.G.P. A.Nandini

    INSTANSI

    JF FMIPAITB

    JF FMIPAUSU

    JK FMIPAITB

    JK FMIPAITB

    JK FMIPAITB

    JK FMIPAITB

    JK FMIPAITB

    JK FMIPAITB

    JK FMIPA

    ITB

    JK FMIPA

    ITB

    JF FMIPAITB

    JF FMIPA

    USU

    JF FMIPAITB

    JF FMIPA

    ITB

    TH

    88

    85

    89

    89

    90

    89

    89

    89

    89

    90

    90

    86

    90

    87

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    15/69

    NO.

    111.

    112.*

    113.

    114.*

    115.*

    116.

    117.*

    118.*

    119.

    120.

    121.*

    122,*

    123.*

    124.*

    NAMA LATIN

    Mom ordic acharantia L.

    M ori ndacitrifoiia L.

    Mori ng aoleifera Lamk.

    MusaendaetythrophyllaSchum.

    Myr is ticafragra nsHoutt.

    Nicolaiaspeciosa(Bl.) Horan

    Ocimumsanctum L.

    Oenanthe

    javanica DC.

    Oldenlandiacorymbosa L.

    PachyrrhizuserosusSpreng.

    JUDUL PENEL ITIAN

    Telaah kandungan kimia ekstrak metanolbuah paria (Momordica charantia L.)

    Isolasi dan anaiisis fraksi alkaloida daridaun tumbuhan mengkudu (Morindacitrifoiia L.)

    Uji efek hipotensif dari dekok daun pace(Morinda citrifoiia L.) pada tikus putih

    ja nt an ga lur W istar

    Anaiisis beberapa unsur dan senyawadari biji kelor (Moringa oleifera Lamk.)

    Uji antibakteri zat larut dalam fraksi eterminyak tanah kulit akar kelor (Moringa

    oleifera Lamk.)

    Uji efek dari simplisia nusa indah(Musaenda erythrophylla Schum.) dancangkrtng(Erythrina juscaLour.,)

    Penentuan komponen utama minyakatsiri dari pala(Myristica fragransHoutt.)

    Anaiisis komponen kimia minyak atsirifuli pala (Myristica fragrans Houtt.)dengan GC-MS

    Buah honjeNicolaia speciosa (Bl.) Horansebagai bahan kosmetik tradisional

    Pemeriksaan stigmasterol rimpang honje(Nicolaia speciosa (Bl.)Horan) daribeberapa daerah tumbuh di Singaraja(Bali) dan sekitarnya

    Penelitian komponen kimia minyak atsiriOcimum sanctumL. dengan GC-MS

    Penelitian komponen kimia m inyak atsiri

    Oenanthe javanicaDC. dengan GC-MS

    Isolasi, klasifikasi serta kristaltsasi kan-dungan utama tanamanOldenlandiacorymbosa L.

    Daya racun pachyrrhizin dan fraksi lainpada ekstrak biji bengkuang(Pachyrrhizus erosusSpreng.)

    PENULIS

    MizaNemara

    Titi Wira-harja N.

    Binsar

    Johanes

    Yun MediaHandayani

    Sudarsini

    N. C.Sugiarsodkk.

    Saifulah

    Aryetti

    SangatRoemantyo,H.

    GedeSwasta

    AthenaAnwar

    Titin

    Suprihatin

    Sudarsono

    EnnyRatnanlng-sih

    INSTANSI

    JFFMIPAITB

    FMIPAUNPAD

    JF FMIPA

    ITB

    JK FMIPAITB

    JK FMIPAUNPAD

    JFFMIPAITB

    JK FMIPAITB

    PPPSITB

    P3 B iol

    JF FMIPAITB

    JK FMIPAIT B

    JK FMIP A

    ITB

    FFUGM

    JK FMIPAIT B

    TH

    90

    79

    86

    89

    84

    80

    89

    89

    83

    87

    87

    87

    81

    87

    10

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    16/69

    Np. NAMA LATIN JUDUL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    125. Pachyrrhisus Penelitian mengenai pengaruh bijierosusUrban bangkuang(Pachyrrhisus erosusUrban)

    terhadap tikus putih kecil serta kelainanhistologis yang ditimbulkannya dalamorgan

    Tjioe Thio JB FMIPA

    Bwee UNPAD

    126. ParkiabiglobosaAuct. B enth.

    Pemeriksaan kimia pendahuluan biji Malidin JF FMIPAkedawung(Parkia biglobosa A uct. Benth.) M aibaho ITB

    65

    90

    127. Phaseolusvulgaris L.

    128.'

    129.

    Pengaruh jaraktanam dan pemupukan Yusi JB FMIPA 88fosfat terhadap pertumbuhan dan hasil Fudiesta UNP ADkacang jogo (Phaseolus vulgarisL.)

    Beberapa aspek farmakognosi dari D edi JF FMIPA 86

    buncis(Phaseolus vulgarisL.) -Sofyan UNPA D

    Uji efek ekstrak kental buahPhaseolus M uchtadi JF FMIPA 87vulgarisL. terhadap kadar glukosa darah UNP ADtikus

    130.*

    131.

    Isolasi dan penetapan karakteristik fisik A. Rahayu JK FMIPAsenyawa alkaloida dari buncis(Phaseolus Nurohman UNPADvulgaris L.)

    Uji ketahanan beberapa varietas buncis Tidak(Phaseolus vulgarisL.) terhadap dicantumColleototrichum lindemuthianum kan(Sacc. & Magn.) Bei & Cav.

    FBUNSOED

    86

    86

    132.* Physalisangulata L.

    133.* PicrasmajavanicaBlume

    Pemeriksaan kualitatif kandungan kimia Evi JF FMIPAekstrak etanol dan ekstrak air buah Noviarsyah UNP ADciplukan (Physalis angulata L.)

    Isolasi zat pahit dari akarPicrasmajavanic aBlume

    Zuharina JF FMIPAUNAND

    86

    89

    134. Piper belleL. Pem eriksaan minyak atsiri daun sirih(Piper betle L.) segar dan yang telah

    dikeringkan

    Sumarno

    135. Piper cubebaL.

    Isolasi dan identifikasi sabinen danterpinon 4-0 dari minyak kemukus(Piper cubeba L.)

    JF FMIPAIT B

    Haojahan, JK FMIPATunggul UNPADManullang

    136.* Pithecellobium Pen jajagan awal senyawa saponin dalam Herman JK FMIP Alobatum kulit buah jengkol (Pithecellobium Puspita ITBBenth. lobatumBenth.)

    87

    78

    89

    11

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    17/69

    NO.

    137.*

    138.*

    139.*

    140.*

    141.*

    142.*

    143.*

    144.

    145.

    146.*

    147.

    148.*

    149.*

    NAMA LATIN

    PleomeleangustifoliaN. E. Brown.

    Plucheaindica L.

    Polygoniumperfo liatum L.

    Polypodiumfeei Mett.

    Psidium

    guajava L.

    PsophocarpustetragonolobusDC.

    Rhodom yrtustomentosaW,Ait.

    Ricinuscommunis L .

    Samancasaman(Jacq.)

    Morr.

    SapiumbaccatttmRoxb. Ridley

    Solatiumkhasianum

    JUDUL PENELITIAN

    Pembuatan sari daun suji

    (PleomeleangustifoliaN. E. Brown) dan peng-

    gunaannya dalam obat kumur

    Penelitian daya antipiretika dariPlucheaindica (beluntas)

    Kajian kandungan kimia tanamanPolygonium perfoliatum L.

    Usaha isolasi dan identifikasi triterpen-oida dari akar pakis tangkur (Polypodium

    fee i Mett.)

    Pengaruh infus daun jambu klutuk

    (Psidium gpajava) terhadap otot polosusus dan pupil kelinci dan tikus putih

    Usaha pemanfaatan biji kecipir sebagaibahan makanan

    Pengaruh penggantian sebagian ransumdengan biji kecipir(Psophocarpustetragonolobus DC.) terhadap bobotbadan, komposisi darah dan limpa padaayam broiler

    Adap tasi empat varietas tanaman kecipir(Psophocarpus tetragonolobus DC. diKabupaten Gowa

    Pemeriksaan flavonoida dan minyak atsiridaun karamunting (Rhodomyrtustomentosa W. A it.)

    Pe rubaha n komposisi beberapa kompo-nen lipida selama perkecambahan

    Ric inu s coinmunisL .

    Alkaloida dari kulit batang pohonSamanca saman(Jacq.) Morr.

    Isolasi terpenoida dari daunSapiumbaccatumRoxb. Ridley

    Penetapan kadar solasodin dari duavarietasSolanum khasianumCB. Clarke

    PENULIS

    NenengMupidah

    Gloria S.Wananda

    SetiawatiYusuf

    DadangAdamAlamsyah

    Agus

    Djamhuridkk.

    Sri Anggra-hini&

    Suhardi

    SumiyatiSunaryodkk.

    ZuariahYusuf dkk.

    SnellyFaurhesia

    MohamadIstari

    Lianuta,Christ

    Natanel

    ZulfadlyN.

    EuisNining

    INSTANSI

    JFFMIPAUNPAD

    FKHIPB

    PPPSITB

    JF FMIPAUNPAD

    FP

    UNBRA

    FTPUGM

    FKHUGM

    FPUNHAS

    JFFMIPAITB

    JK FM IPAIT B

    JK FMIPAUNPAD

    JFFMIPAUNAND

    JF FMIPAUNPAD

    TH

    87

    80

    89

    87

    81

    86

    81

    81

    87

    87

    78

    88

    87

    CB. Clarke secara densHometri

    12

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    18/69

    NO.

    150.*

    151.

    152.*

    153.*

    154.

    155.*

    156.*

    157.*

    158.*

    159.*

    160.*

    NAMA LATIN

    SolanumlaciniatumAit.

    Solanummelongena L.

    Solanumtuberosum L.

    Stephaniacorymbosa Bl.

    SteviarebaudianaBertonii

    JUDUL PENELITIAN

    Membandingkan dua metode ekstraksisolasodin dariSolanum khasianum CB,

    Clarke

    Analisis kualitatif pendahuluan asamamino bebas dari buahSolanumkhasianumClarke dengan cara ke I

    Pengaruh pencekokan ekstrak daunSolanum laciniatumAit. terhadapovarium tikus, suatu penelitian ku antitat ifpada perkembangan ovum

    Pengaruh infus akar terong(SolanummelongenaL.) pada kon traksi otot rahim

    Pengaruh tumpangsariPhaseolus vulgansL. var. si macan terhadap pert umbu handan hasilSolanum tuberosumL. var.granola pada berbagai waktu dan polatanam

    Alkaloida dariStephania c orymbosa Bl.

    Efek hipoglikemia zat pemanis dariStevia rebaudiana Bertonii pada kelinci

    Zat pemanisStevia rebaudiana Bertonii

    Infus daunStevia rebaudiana Bertoniisebagai pemanis air teh dan uji kualitas

    mikrobiologinya

    Pengaruh ekstrak: 1. Kemlegi; 2. Jerukmaja; 3. Srikaya, terhadap kesuburanpada mencit

    Isolasi bahan pemanis dari daunStevia

    rebaudiana dan penentuan spektra

    PENULIS

    LalaNurlaela

    Suhandra

    OentoengSoeradidkk.

    SamektoWibowodkk.

    IneSrikandi

    GustiniSy.

    HarmainiMJD.

    Utari Dewi

    IkaIskandar

    Suroso dkk.

    Chairil

    Anwar

    INSTANSI

    JF FMIPAUNPAD

    JK FMIPAUNPAD

    FKUI

    FKUG M

    JB FMIPAUNPAD

    TH

    87

    81

    78

    78

    88

    PPPS FMIPA 89ITB

    JK FMIPAITB

    JK FM IPAIT B

    JF FMIPAUNPAD

    FMIPAITB

    FMIPA

    UG M

    86

    86

    88

    81

    81

    161.* Symphytumofficinale L.

    162. Tectonagrandis L.

    inframerahnya

    Uji efek infusa daun Symphytumofficinale L. terhadap kadar glukosadarah tikus putih jantan

    Isolasi senyawa triterpenoida dari kulitTectona grandis L. dan pembuatanbeberapa senyawa turunannya

    Amrizal M. JF FMIPA 88UNAND

    A ndy JK FMIPA 75Soelistyanto UNPAD

    13

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    19/69

    NO. NAMA LATIN JUDUL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    163.'

    164. ThevetianeriifoliaJuss.

    165.* T inosporacrispa (L,)M iers exHook f. &Thems.

    166.*

    167.* Trigonellafoenumgrae -cum L .

    168.

    169.* Tristania

    swnatranaMiq.

    170.*

    171.* Uncariagambir(Hunter)

    Roxb.

    172.* Voacanga

    foe tida (Bl.)K. Schum.

    173.*

    174.K

    Stuktur dan komposisi tumbuhan yang Eming

    biasa digunakan sebagai bahan ramuan Sudianaobat tradisional di hutan jati Notog,

    BKPH Kebasen KPH B anyumas TimurJawa Tengah

    Pemeriksaan kandun gan senyawa kimia EllydaundanbijiTlievetia neriifoliaJuss. Panglepu-

    ringtiyas

    Uji efek analgesik dari infusa batang Hilwan

    brotowali,Tinospora crispa (L.) Miers Yudaex Hook f. & Thems. pada mencit putih Teruna

    jantan dengan metodetail flick

    Uji efek antiinflamasi (antiradang) infusa Yutiardybatang brotowali, Tinospora crispa (L.) RivalM iers ex Hook f. & Thems. pada tikus

    jantan putih

    Pemeriksaan fitokimia ekstrak etanol biji Z. Tatihalba(Trigonella foenitmgraecum L.) Hurustiati

    Uji spermisida saponin isolat dari biji AchyarHalba (Trigonella foenitmgraecum L.) Koesnadiin vitro

    Pengaruh sari kayu kasai (Tristania YarnellyswnatranaMiq.) terhadap daur estrus Ganimencit(Mus musculus) dkk.

    Penelitian fitokimia kulit kayu kasai yang Rusjdidipergunakan sebagai obat antihamil Djamaldi Sum atera Barat dkk.

    Isolasi tanin dariU ncaria gambir Imtihanah(Hunter) Roxb. dan penentuan kadardalam ekstrak

    Isolasi alkaloida dari buahVoacanga Rida

    foet ida (B.I) K. Schum. Ernola

    Uji efek penenang rebusan buah AkmalVoacanga foetida(Bl.) K. Schum. padamencit putih dengan metoderotating rod& sand filter

    Isolasi alkaloida dari daunVoacanga Aziharfoetida (Bl.) K. Schum.

    FB 85UNSOED

    JFFMIPAITB

    JF FMIPA

    UNAND

    JF FMIPAUNPAD

    JK FMIPAUNPAD

    FMIPAUNPAD

    FMIPAU N A N D

    JK FMIPAITB

    JF FMIPA

    UNAND

    JF FMIPAUNAND

    88

    87

    JF FMIPA 87U N A N D

    86

    86

    80

    79

    89

    87

    88

    JF FMIPA 87UNAND

    14

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    20/69

    NO.

    175.*

    176.*

    177.*

    178.

    179.

    180.*

    181.

    182.*

    183.*

    184.

    185.*

    186.*

    187.*

    NAMA LATIN

    WoodfordiafloribundaSalisb.

    Zea ma ys L.

    ZingiberaromaticumVal.

    ZingiberofficinaleRoxb.

    Zingiberottensii Val.

    ZingiberzerwnbetSm.

    Lain-lain

    JUDUL PENELITIAN

    Isolasi alkaloida dari akarVoacangafoetida (Bl.) K. Schum.

    Uji efek hipotensif ekstrak akarVoacanga foetida(Bl.) K. Schum. padatikus putih jantan

    Analisis fitokimia simplisia sidawayah,

    Woodfordia floribunda Salisb. danpemeriksaan daya antibakteri sarimetanol

    Pengaruh tumpang sariPhaseolusviilgarisL. dengan berbagai periodepenyiangan terhadap pertumbuhan dan

    hasilZea mays L.

    Pengaruh sinar cobalt 60 gammaterhadap struktur morfologi dan anatomiderivat epidemis daun tanaman jagung

    (Zea mays).

    Pengkajian kimiawi ekstrak n-heksan

    dariZingiber aromaticumVal.

    Pemeriksaan pendahuluan kandungan

    kimia rimpang lempuyang wangi(Zingiber aromaticum Val.)

    Uji efek analgesik perasan rimpang jahemerah (Zingiber officinale Roxb.) padamencit

    Konstituen kimia minyak atsiri dariZingiber ottensii Val.

    Pemeriksaan flavonoida dan minyak atsiridari rimpang lempuyang gajah(Zingiber

    zerumbet Sm.)

    Khasiat paliduri terhadap spermatogenesis pada tikus putih

    Penelitian mengenai ada tidaknya sifathipoglikemia pada jamu yang dikenalsebagai obat antidiabetes

    Survai penggunaan jamu sebagaikontrasepsi (Tahap I)

    PENULIS

    Bastiam

    Rahma-nudin

    VeronicaBajang

    Marliyani

    Sri Woela-ningsih

    IdaHariati

    AgusIman

    N.

    Latifah

    Henny

    Setiatin

    HendraYuliansyah

    AzaliaSinto dkk.

    SoekeniSoedigdo

    Suharti K.Suhermandkk.

    INSTANSI

    JFMIPA

    UNAND

    JFFMIPAUNAND

    JF FMIPAUNPAD

    JFFMJPAUNPAD

    FB

    UGM

    JK FMIPAITB

    JFFMIPAITB

    JF FMIPAUNPAD

    JK FMIPAITB

    JFFMIPAITB

    FK

    UI

    JK FMIPAITB

    FK

    UI

    TH

    88

    89

    81

    88

    80

    87

    87

    87

    86

    89

    78

    78

    78

    15

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    21/69

    NO. NAM A LATIN JUDUL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    188.

    189.

    190. Lain-lain

    191.

    192.

    193.

    194.

    195.

    196.

    197.*

    198.

    199.*

    200.

    201.*

    Jamu in the past, at present and in thefuture

    Pengaraatan etnobotani serta keaslianjamu gendong di B ogor, Jawa B arat

    Beberapa parameter darah setelah pem-berian berulang jamu antiremat lk padatikus Wistar

    M encart metode identiflkasi obat sintetikyang mungkin ditambahkan dalam jamusecara cepat dan sederhana

    Tumbuh-tumbuhan yang digunakan seba-gai obat tradisional untu k men urunka ntekanan darah tinggi

    Traditional herbal medicines in Javaniesfamilies

    Deteksi obat sintetik yang mungkin ditam-bahkan ke dalam obat tradisional secarakromatografi lapis tipis

    Tumbuhan dan produknya yang

    berkhasiat sebagai hepatoprotektor

    Pengaruh kurkuminoid terhadap trans-por glukosa pada eritrosit manusia

    Penetrasi kurkuminoid ke dalam eritrositmanusia

    Khasiat tanaman obat yang didapatkandi sebagian daerah Umb ul Sanga Kopengdan BBI Ngrajeg

    Inventarisasi tanaman obat di kecamatanPurwokerto Utara Kabupaten Banyumas

    Struktu r dan komposisi tumbuhan yangbiasa digunakan sebagai bahan r amuanobat tradisional di hutan jati

    Penyebaran tumbuhan bawah yangberpotensi sebagai tanaman obat dihutan lereng selatan gunung SlametBaturaden KPH B anyumas Timur

    Sangat P3 BiolRoemantyo,H.

    Sangat P3 BiolRoemantyo,H.

    AmbarSupeni

    Hilda

    SriHerliani

    JF FMIPAIT B

    JF FMIPAIT B

    JB FMIPAUNPAD

    Sangat P3 BiolRoemantyo,H.

    EllaNoorlaela

    Sidik dkk.

    EtiKurniati

    TriSaptini

    GratianaEkaningsihdkk.

    Riche

    HariyatiEmingSudiana

    Sulistyanidkk.

    JF FMIPAITB

    JF FMIPA

    UNPAD

    JF FMIPAUNPAD

    JF FMIPAUNPAD

    FBUNSOED

    FBUNSOED

    FBUNSOED

    FBUNSOED

    84

    87

    86

    88

    79

    87

    86

    89

    87

    87

    85

    84

    85

    88

    16

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    22/69

    NO. NAMA LATIN

    202.*

    203.

    204. Lain-lain

    205.

    206.

    207.

    208.

    209.

    210.

    211.*

    212.

    213.

    214.

    JUDUL PENELITIAN

    '

    Jenis-jenis Zingiberaceae di hutanKaliurang

    Ethnobotany of several medicinal plantsin Harowu village, Central Kalimantan,

    Indonesia"

    Javanese medicinal plants; theirdistribution and uses

    Some ethnobotanical aspects of severalruminant medicinal plants

    Kontribusi TOGA (Taman O bat Keluar-ga) bagi rumah tangga pedesaan

    Utilization of wild medicinal plants andits conservation

    Some ethnobotanical aspects a nd conser-vation strategy of several medicinal plants

    Ethnopharmacology of several medicinalplants in Manusela Ceram, Indonesia

    Efek hipotensif beberapa tanaman diIndonesia

    Jenis-jenis benalu yang tumbuh padapohon teh

    Daya inhibisi berbagai ekstrak tanaman

    suku Leguminosae terhadap kerja enzimtripsin

    Skrining aktivitas antifungi beberapajenis tanaman suku Leguminosae

    Tum buhan dan produknya yangberkhasiat sebagai antidiabetes

    PENULIS

    S. SutantiBRN dkk.

    Riswan S.

    Sangat

    Roemantyo,H.

    Sangat

    Roemantyo,H.

    SangatRoemantyo,H.

    Sangat

    Roemantyo,H.

    SangatRoemantyo,H.

    SangatRoemantyo,

    H.

    Kartolo S.Wulangidkk.

    S . SutantiBRN dkk.

    SriHertati

    Burhanud-din Gumay

    Soetijoso

    Soemitrodkk.

    INSTANSI

    FBUGM

    P3Bioi

    P3Biol

    P3 Biol

    P3Biol

    P3 Biol

    P3Biol

    P3Bioi

    FTPIP B

    FBUGM

    JKFMIPAUNPAD

    JF FMIPAITB

    FMIPA

    UNPAD

    TH

    . 79

    90

    90

    90

    89

    90

    87

    89

    80

    81

    81

    86

    89

    215. Pemanfaatan beberapa jenis tumbuhanobat dan cara pengobatan tradisional didaerafa Kupang, Timor

    Sangat P3 BiolRoemantyo,H.

    90

    17

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    23/69

    NO. NAMA LATIN JUDUL PENELITIAN PENULIS INSTANSI TH

    216.*, Inventarisasi tumbuh-tumbuhan obat di Rusjdi FMIPA 81

    Sumatera Barat Djamal UNA N D

    217. Skrining fitokimia dari beberapa Alimin JF FMIP A 86tumbuhan yang digunakan dalam ramuan Harahap USU

    obat tradisional Karo, yang terdapatdalam kunin g (param), sember dan tawar

    18

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    24/69

    ABSTRAK PENELITIAN

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    25/69

    (No 1*) ABRUS PRECATORIUS L.

    Studi isolasi senyawa glikosida dari daun saga(AbrusprecatoriusL.)HARLIA DJUHARDI, 1987; JK FMIPAITB

    DAUN saga secara tradisional digunakan terhadap berbagai kelainan. Penelitian kandungan kimiatanaman ini banyak dilakukan terhadap bijinya. Penelitian ini mencoba untuk mengungkapkankandungan kimia dari d aun.

    Ekstraksi secara kontinyu dilakukan terhadap daun saga untuk mengjsolasi senyawa glikosida. Se-telah diuapkan, residu dicuci berturut-turut dengan kloroform, eter dan etilasetat. Dari pencuciandihasilkan kristal berwarna kuning keputihan dan setelah rekristalisasi dalam metanol panas dihasil-kan kristal putih agak kekuning-kuningan. Dengan menggunakan spektrum ultraviolet dan spektrumkromatografl gas-spektroskopi massa (GC-MS) d itunjukkan bahwa kristal adalah flavonoida.

    (No. 4*) AGERA TUM CONYZOIDES L.

    Uji kepekaanlarva Aedes oegyptiL. terhadap ekstrakAgeratum co nyzo idesL. di laboratorium

    SUNOTO, 1988; FB UNSOED

    P

    ENANGGULANGAN penyakit demam berdarah (DHF) di Indonesia masih mengalami kesulitan.

    Salah satu upaya penanggulangan DHF ini, dilakukan dengan cara pengasapan (fogging) denganmalation untuk membunuh vektor Aedes aegypti L. (A. aegypti) dan abate yang digunakan untukmembunuh stadia larvanya, Beberapa senyawa kimia berasal dari tumbuhan dapat juga digunakanuntuk mengendalikan populasi serangga. Ageratum conyzoides L^ (A. conyzoides) mengandungsenyawa kumarin, eugenol 5% dan sianida (HCN). Sianida diketahui bersifat racun dan dapatmembunuh mamalia dan serangga. Isi sel tumbuhan yang berupa racun tersebut dapat dikeluarkandengan cara eksudasi maupun ekstraksi.

    Dalam penelitian ini hasil pengeluaran isi sel (ekstrak) akan diuji toksisitasnya terhadap A aegypti.Percobaan dengan menggunakan pola faktorial dengan rancangan acak kelompok. Tingkat larvaA.aegypti instar II, instar HI dan instar IV merupakan faktor A. Pemberian suspensi ekstrakA. cony-

    zo ides0 mL, JO mL, 20 mL, 30 mL, 40 mL dan 50 mL dalam 100 mL air merupakan faktor B.Hasil percobaan menunjukan, bahwa larva A. aegypti instar II paling peka terhadap ekstrakA.

    conyzoides.Kematianlarval, aegyptilebih dari 50% populasiterjadipadapemberiandosis20 mL, 30

    mL, 40 mL, 50 mL dengan LCso sebesar 19,33 mL dan LC95 sebesar 47,50 mL dalam 100 mL air sela-ma 3 x 24jam. Banyaknyalarval, aegypti yang mati dengan pemberian dosis ekstrakA. conyzoidesdalam 100 mL air menunjukkan hubungan garis linier dan kuadrater yang sangat nyata. Besar penga-ruh liniernya ditentukan oleh koefisien sebesar 0,6528 atau 65,28%, sedangkan pengaruh garis tingkatkuadraternya sebesar 0,0669 atau 6,69%.

    (No. 7*) A NACARDIUM OCCIDEN TALE L.

    Isolasi, identifikasi dan konversi asam anakardat dari minyakkulit biji jambu mete(Anacardium occidentaleL .)

    TUTUK BUDIATI, 1990;JK FMIPA ITB

    UNTUK mendayagunakan hasil sisa dari proses pengolahan biji jambu mete di Indonesia, telah dilakukan isolasi asam anakardat dari minyak kulit biji jambu mete (Anacardium occidentale L.)dengan metode kromatografl kolom, menggunakan eluen petroleumeter(40-60):dietUeter:asamformat = 70:30:2. Diperoleh cairan kental kekuningan. Pada uji kromatografl lapis tipis dengan eluenyang sama, asam anakardat hasil isolasi memberikan satu bercak (Rf=0,78); sedangkan analisissecara kromatografi cair tekanan tinggi (HPLC) dengan kolom ODS-Cis dan eluen MeOH:HOAc4% = 85:15, menunjukkan adanya tiga komponen utama.

    Hidrogenasi terhadap asam anakardat hasil isolasi menggunakan katalis Raney-nickel dilakukandengan dua metode. yaitu dengan dan tanpa pengaliran gas hidrogen. Pada hidrogenasi tanpa penga-liran gas hidrogen terbentuk kristal putih (98,85%) dengan jarak lebur 84-85C. Analisis secara HPLCmenunjukkan adanya dua puncak dengan waktu retensi yang berbeda dari komponen dalam senyawa

    19

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    26/69

    asal. Komponen utama (95%) pada hasil hidrogenasi diduga sebagai asam anakardat jenuh (15:0);sedangkan komponen tambahan, sekitar 5%, kemungkinan asam anakardat jenuh (13:0). Hal inididukung oleh data spektrum 1H-NMR senyawa hasil hidrogenasi, dimana tidak terlihat adanyaikatan olefinik. Untuk memastikannya perlu dilakukan analisis spektrum massa.

    (No. 9*) AN AN AS COMOSUS L.Kehamilan mencit yang diberi ekstrak nanas(Ananas comosusL.) mudaMULYOTO, 1986; FB UNSOED

    TUJUAN penelitian ini ialah untuk mengetahui sampai umur kehamilan berapakah ekstrak nanasmuda sebanyak 0,2 mL dapat berpeng aruh terhad ap perkembangan embrio mencit.Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan perlaku-

    an ekstrak nanas muda sebanyak 0,2 mL, yang diberikan sekali pada umur kehamilan 2 (dua), 4(empat), 6 (enam) hari. Sebagai tolok ukur ada tidaknya pengaruh ekstrak nanas muda tersebut ialahada tidaknya anak mencit yang lahir setelah kehamilan mencapai umur 21 hari. Seandainya mencithamil yang diberi ekstrak nanas muda ternyata melahirkan anak, maka sebagai tolok ukur ada

    tidaknya pengaruh ekstrak nanas muda tersebut adalah panjang tubuh anak mencit yang baru lahir.Sebagai kontrol ialah induk mencit yang hamil tanpa diberi perlakuan, Masing-masing perlakuandiulang sebanyak 4 kali.

    Dari hasil penelitian ini ternyata bahwa ekstrak nanas muda sebanyak 0,2 mL per mencit berpe-ngaruh mematikan embrio mencit (menggagalkan kehamilan) jika diberikan pada umur kehamilan 2(dua) dan 4 (empat) hari. Induk-induk mencit yang diberi ekstrak nanas muda sebanyak 0,2 mL padaumur kehamilan 6 (enam) hari, kehamilannya dapat berlangsung dengan ditandai oleh terjadinyakelahiran yang normal. Setelah dilakukan analisis dengan uji t terhadap panjang tubuh anak mencityang baru lahir, antara induk yang diperlakukan dengan kontrol, hasilnya tidak berbeda nyata. Inimenunjukkan bahwa ekstrak nanas muda sebanyak 0,2 mL tidak mempengaruhi perkembanganembrio mencit jika diberikan pada kehamilan umur 6 (enam) hari dan sesudahnya.

    (No. 12*) ANTIDESMA TETRANDUM BL.

    Isolasi alkaloida peptida dari kulit batangAntidesma tetrandumBLMARTONI, 1988; JF FMIPA UNAND

    Antidesma tetrandum BL (bonai tanduk, bantun) suku Euphorbiaceae tumbuh di daerah SumateraB arat, berupa pohon atau semak. Tumbuhan ini digunakan sebagai ramuan obat panas dalam dan

    sakit kepala. Pemeriksaan pendahuluan terhadap kulit batang dan daun menunjukkan adanyakandungan alkaloida. Dari daun telah berhasil diisolasi dua senyawa alkaloida. Ingin diketahuikandungan kimia pada kulit batang, terutama jenis alkaloidanya.

    Isolasi dilakukan pada kulit batang segar yang dicincang halus dengan metode maserasi meng-gunakan metanol, fraksinasi dengan etilasetat dan asam tartrat, pemisahan berdasarkan pengendapanpada pH tertentu, kromatografi kolom dan pemurnian dengan rekristalisasi.

    Diperoleh dua senyawa alkaloida dan satu senyawa peptida bukan alkaloida, yaitu: alkaloida T,berupa kristal pu tih bent uk jaru m halus sebanyak 0,0038%, jarak lebur 258-259C; alkaloida T2berupa kristal putih bentuk jarum halus sebanyak 0,01%, suhu lebur 225C; dan senyawa peptidabukan alkaloida, berupa kristal putih, bentuk jarum, sebanyak 0,001%, jarak lebur 271-271,5C. Keduaalkaloida mengandung gugus amida memberikan indikasi bahwa keduanya adalah alkaloida peptida.

    (No. 16*) AVE RRHO A BIL IMBI L.

    Usaha pemeriksaan golongan kimia zat yang terkandungdalamAverrhoa bilimbiL.

    MACHMOED AZHAR dkk., 1979; FMIPA UI

    BELUM diketahui apakahpemakaiandaunAverrhoa bilimbiL.secaratradisionalada hubungannyadengan kandungan kimia dalam daun tersebut. Untuk ini akan diperiksa adanya kandungangolongan saponin, alkaloida, glikosida, flavonoida, sterol.

    20

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    27/69

    Contoh dari Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Utara dan Jakarta Pusatsetelahdiidentifikasi di Herbarium Bogoriensisdiperiksadengancarakromatografi lapis tipis,

    Dalam daunAverrhoa bilimbi ini terdapat senyawa sterol di samping senyawa lain yang belumdapat diidentifikasi.

    (No. 19*) BAECKEA FRUTESCENS L.

    Pemeriksaan kandungan kimia dan usaha isolasitriterpenoida dari daun jungrahab (Baeckeafrutescens L.)

    Y E T T Y S U P A T M I JA T I , S ID I K , 1 981; J F F M I P A U N P A D

    MAKSUD dari penelitian ini adalah mencoba melakukan analisis susunan kandungan kimia yangterdapat dalam simplisia jungrahab. Informasi tentang kandungan kimia, setidak-tidaknyamengenai golongan senyawa kimia, dapat dipakai dalam melakukan penilaian mutu simplisia.

    lelah dilakukan penelitian analisis fitokimia dari simplisia jungrahab (Baeckea frutescens L.).Teridentifikasi adanya minyak atsiri, senyawa triterpenoida asam dan tanin. Dalam minyak atsiriterisolasi komponen yang berupa kristal jarum, berwarna kuning, berbau khas. Komponen tersebutkemungkinan adalah baeckeol. Triterpenoida asam yang terisolasi berupa kristal amorf, berwarnaputih, tidak berasa, tidak berbau, jarak lebur 264-270C dan mempunyai bobot molekul 456.

    (No. 20*) BAMBUSA VULGARIS SCHRAD.

    Isolasi, klasifikasi, kristalisasi serta karakterisasikandungan utama akar rebungBambusa vulgarisSchrad.

    W A H Y O N O , 1 9 8 1 ; F F U G M

    TUJUAN penelitian adalah melakukan isolasi, klasifikasi, kristalisasi serta karakterisasi kandunganutama akar rebungBambusa vulgarisSchrad.Metode yang digunakan adalah soksletasi dengan petroleum eter, kloroform dan metanol; kroma-

    tografi lapis preparatif, kromatografi lapis tipis, penentuan jarak lebur dan spektrofotometri ultra-violet dan inframerah.

    Dari penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1. Akar muda rebungBambusa

    vulgaris Schrad. tidak mengandung senyawa saponin, alkaloida, tanin, fenol, flavonoida maupunglikosida. 2. S oksletasi dengan pelarut yang berbeda dapat diisolasi kandungan utamanya. D ari FraksiA (dalam petroleum eter) dengan kromatografi lapis tipis dapat dipisahkan 7 bercak yang Rf-nyaberbeda dan mempunyai karakter yang berbeda jika disemprot dengan penampak bercak. Dari fraksiini dapat dikristalkan suatu senyawa steroida, yaitu sitosterin. Dar i Fraksi B (dalam kloroform) dapatdipisahkan 3 bercak yang Rf-nya berbeda serta karakternya berbeda jika disemprot dengan pe-nampak bercak. Dari fraksi ini dapat dikristalkan suatu senyawa steroida, yaitu sitosterin. Dari FraksiC (dalam metanol) dapat dipisahkan 3 bercak dengan Rf-nya yang berbeda serta karakternya berbeda

    jika disemprot dengan penampak bercak. Dari fraksi ini didapatkan kristal amorf dalam jum lahsedikit dan belum murni.

    (No. 21*)BAMBUSA VULGARIS SCHRAD.

    Interaksi antara vitamin E dan infus rebungBambusa vulgaris Schrad.

    terhadap nekrosis sel-sel hepar tikus putih jantanMULYONO , IMONO ARGO DONATUS, 1981; FF UGM

    TELAH dilakukan penelitian terhadap kemungkinan adanya interaksi antara vitamin E dan infusrebungBambusa vulgarisSchrad. terhadap nekrosis hepar tikus putih jantan. S eratus sepuluh ekortikus secara acak dibagi menjadi 22 kelompok, masing-masing kelompok terdiri 5 ekor tikus. Kepadatikus kelompok I-V, secara oral diberi air suling sebanyak 10 mL/kg bb., dibiarkan 24 jam (kelompokI), 48 jam (kelompok II), 72 jam (kelompok III), 96 jam (kelompok IV) dan 120 jam (kelompok V).Tikus kelompok VI-X, secara oral diberi karbon tetraklorida (CCLj) sebanyak 1,25 mL/kg bb.,

    21

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    28/69

    selanjutnya berturut-turut dibiarkan 24 sampai 120 jam seperti pada kelompok I-V. Kelompok XI -XIV, semua tikus diberi CCLj 1,25 mL/kg bb., biarkan selama 24 jam, kemudian secara subkutan diberivitamin E 220 mg/kg bb., biarkan lagi berturut-turut: 24, 48, 72, dan 96 jam untuk kelompok XI, XII,

    XIII dan XIV Semua tikus kelompok XV-XVIII secara oral diberi CCU seperti kelompok XI-XIV,biarkan 24 jam, fcemudian secara oral diberi infus rebungBambusa vutgaris Schrad. kadar 40% b/vsebanyak 10 mL/kg bb., selanjutnya dibiarkan lagi seperti pada kelompok XI-XIV. Sedang kepadatikus kelompok XIX-XXII diperlakukan sama seperti pada kelompok XV-XVIII, kecuali bahwapemberian infus rebung Bambusa vulgaris Schrad. bersama-sama dengan pemberian vitamin E.Setelah masing-masing kelompok mendapat perlakuan, kemudian diukur aktivitas SOFT secaraspektrofotometri dengan metode Reitman Frankel, serta pemeriksaan histologjs sel-sel hepar setelahdicat dengan hematoksilin-eosin.

    Dari analisis data aktivitas SGPT dan gambaran histologis sel-sel hepar tikus putih jantan, dapatdisimpulkan bahwa proses penyembuhan nekrosis hepar tikus putih jantan (karena CCLj) tidak dapat

    dipercepat oleh vitamin E. Proses penyembuhan nekrosis hepar tikus putih jantan (karena CCU) olehinfus rebung Bambusa vulgaris Schrad. kadar 40% b/v, diperlambat oleh vitamin E. Mekanismepenghambatannya belum diketahui dengan pasti. Kemungkinan karena terjadinya interaksifarmafcokinetik atau farmakodinamik antara vitamin E dan zat berkhasiat dalam infus rebung

    Ba mbusa vulgar is Schrad.

    (No. 23*) CALOPHYLLUM INOPHYLLUM L.

    Isolasi dan analisis minyak biji nyamplung (Calophyllum inophyllum L.)JOHANSYAH, 1988; JK FMIPAITB

    'YAMPLUNG (Calophyllum inophyllum L.) adalah tumbuhan yang besar batangnya, selalu ber-daun hijau, tumbuh dan tersebar dari Afrika Timur sampai India, Indonesia Timur, FiHphia dan

    daerah sekitarnya. Bijinya mengandung minyak sekitar 42%. Di beberapa tempat minyak digunakan

    untuk berbagai keperluan, seperti untuk pengobatan sakit kulit dan kusta, membuat sabun, atau untukpenerangan. M inyak mengandung resin yang menyebabkan berwarna h ijau dan rasa pahit- Akanditeliti sifat kimia dan fisika minyak nyamplung, dan membandingkannya dengan minyak nabati lainyang biasa dikonsumsi manusia, agar minyak nyamplung dapat dimanfaatkan lebih luas.

    Isolasi minyak dari biji nyamplung menggunakan sokslet dan pelarut n-heksan. Sifat kimia yang di-tentukan adalah bilangan yodium, bilangan penyabunan, bilangan asam dan senyawa tak tersabunkan.

    Sifat fisika yang ditentukan adalah indeks bias, viskositas dan bqbot jenis. Jenis asam lemak diperiksadengan metode kromatografi kertas, kromatografi lapis tipis dan kromatografi gas.

    Dari penelitian ini diperoleh sifat kimia dan fisikanya, yaitu: bilangan yodium 99,71; bilanganpenyabunan 200,56; bilangan asam 0,62; bilangan ester 199,94; senyawa tak tersabunkan 1,006%; n

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    29/69

    Isolasi kofeina dilakukan dengan menggunakan metode Bailey-Andrew yang dimodifikasi (AOAC1975). Cara ini dilakukan dengan menambahkan magnesium okslda sebanyak 50% b/v untukmembantu membebaskan alkaloida kofeina dari ikatan garamnya. Kemudian direfluks selama 2 jam,kofeina yang terbentuk dimurnikan dengan jalan menarik dengan kloroform.

    Hasil penetapan kadar kofeina dalam semua daun teh dari empat macam klon teh (Camellia

    sinensis,L.) yang ditetapkan secara gravimetri menunjukkan, bahwa kadar kofeina dalam: (1) klonTRI2024 lebih besar daripada dalam(2) klon TRI2025, (3) klon PS 1 dan (4) klon Kiara 8.

    Kadar kofeina yang diperoleh adalah sebagai berikut. klon TRI 2024: daun pucuk peko: 86%; daun pertama: 4,73%; daun kedua: 4,02%; daun ketiga:

    2,88%; tangkai muda: 2,48%; dau n pemelihara: 1,61%; daun indung: 1,63%; daun tua : 1,13%. klon TRI 2025: daun pucuk peko: 1,16%; daun pertama: 4,38%; daun kedua: 3,49%; daun ketiga:

    2,95%; tangkai muda: 2,49%; daun pemeliharaan: 1,86%; daun indung: 1,68%; daun tua: 1,51%.'klon PS 1: daun pucuk peko: 4,67%, b) daun pertama: 4,31%; daun kedua: 3,20%; daun ketiga:

    2,57%; tangkai muda: 1,91%; daun pemeliharaan: 1,84%; daun indung: 1,50%; daun tua: 1,33%. klon Kiara 8: daun pucuk peko: 4,74%; b) daun pertama: 3,92%; daun kedua: 2,81%; daun

    ketiga: 2,23%; tangkai muda: 2,18%; daun pemeliharaan: 1,50%; daun indung: 1,48%}; daun tua:1,22%.

    (No. 25*) CAPSICUM ANNUUM L.Studi perbandingan kapsaisin dari buah cabe merah dan cabe gendot

    (Capsicum annuum L.)PRITA KRESNA, 1987; JK FMIPAITB

    "AP SA ISIN dikenal sebagai penyebab rasa pedas pada buah cabe (berbagai spesies tanaman denganus Capsicum). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kapsaisin dari buah cabe merah

    (Capsicum annuumvar. longum S.), dibandingkan dengan hasil analisis yang sama pada kapsaisin daribuah cabe gendot (Capsicum annuum var. abbreviatum F.). Analisis dilakukan dengan kromatografilapis tipis, spektrofotometri ultraviolet dan inframerah.

    Analisis berdasarkan: a) kromatografi lapis tipis menunjukkan harga Rf kapsaisin dari cabe me-rah berkisar antara 0,30 sampai 0,37, sedang dari cabe gendot berkisar antara 0,30 sampai 0,35. t>) Se-rapan ultraviolet kapsaisin cabe merah menunjukkan maksimum pada panjang gelombang 235,0 nm

    dan 280,0 nm; dalam larutan basa serapan maksimum bergeser menjadi 220,5 nm, 247,5 nm dan 295,0nm. S erapan ultraviolet kapsaisin cabe gendot menu njuk kan m aksimum pada panjang gelombang 229nm dan 279 nm; dalam larutan basa serapan maksimum bergeser menjadi 220,5 nm, 247,0 nm dan290,0 nm. c) Pengamatan spektrum inframerah ekstrak cabe merah maupun ekstrak cabe gendotmenu jukkan pita-pita serapan yang sama. Juga d) spektrum massa kapsaisin dari cabe merah mau-pun dari cabe gendot menunjukkan adanya 3 senyawa yang mirip kapsaisin, yaitu dengan bobotmolekul 293,307, 321, di sampmg kapsaisin dengan bobot molekul 305. Dari spektrum inframerah danspektrum massa tersebut dapat dikatakan bahwa kapsaisin dart cabe merah maupun dari cabe gendot,memiliki gugus fungsi yang sama serta komponen kapsaisinoid yang sama pula.

    (No. 26*) CARICA PAPAYA L.

    Pemanfaatan biji pepayaCarica papayaL. untuk bahan makananS O E W E D O H A D I W T Y A T O d k k . , 1 980 ; F T P U G M

    TUJUAN penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana biji pepaya dapat dimanfaatkan sebagaibahan makanan manusia.Contoh yang diteliti adalah biji pepaya dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Hasil penelitian

    ini menunjukkan bahwa biji pepaya kering mengandung protein dan lemak dalam jumlah besar, yaitumasing-masing adalah 23,06% dan 24,70%; tidak mengandung tanin dan enzim papain. Zat racun

    asam sianida (HCN) terdapat dalam jumlah 0,9748 bagian per juta, jauh di bawah batas yang diizinkandalam bahan makanan .

    23

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    30/69

    Untuk bahan makanan, biji pepaya kurang baik jika dibuat tahu karena warna coklat hitam tidakmenarik, rasa pedas getar, dan kadar protein rendah , yaitu 2,41%. B iji pepaya baik untnk bahan sum-ber minyak nabati. Minyak biji pepaya berwarna kuning dan mempunyai peluang baik sebagai minyakmakan, karena sifat-sifat yang sama dengan sifat-sifat minyak makan nabati lain. Kadar minyak yang

    dapat diekstraksi dari biji pepaya dengan cara pengepresan adalah: 11,26%, dengan menggunakan

    pelarut minyak dietileter adalah: 24,70%.

    (No. 29*) CASSIA ALATA L.

    Uji daya antimikroba salep yang mengandung saridaun ketepengCassia alata L.

    SRI HERJATI SETIOD IHARDJO, 1986; JF FMIPA UNPAD

    SARI daun ketepeng (Cassia alata L.) sudah lama dikenal sebagai obat tradisional untuk pengo-batan penyakit kulit dan sebagai pencahar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana sari daun ketepeng dapat ditambahkan ke dalam sediaan salep menjadi sediaan yang baik danmapan tanpa mengurangi khasiat pengobatan.

    Bentuk sediaan salep yang digunakan adalah salep lemak, salep scrap, salep tercuci dan salepyang dapat larut dalam air. Dosis sari ditentukan berdasarkan kenaikan MIC yang masih dapatditampung oleh dasar salep. Pengujian terhadap daya antimikroba dari kandungan sari sediaan salep

    tersebut dilakukan dengan metode perforasi dan kontak dengan mikroba uji Staphylococcus aureus,Pseudomonas aeruginosa dan Microsponim gypseum.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada konsentrasi 2 sampai 4 x MIC, sediaan salep yang me-ngandung sari daun ketepeng memberikan efek bakterisid terhadapStaphylococcus aureus, sedang

    terhadapPseudomonas aeruginosabersifat bakteriostatik.

    (No. 35*) CEPHAELIS STIPULACEA BL.

    Isolasi alkaloida dari tumbuhanCephaelis sdpulaceaBLY ULIA NT I, 1987; JF FMIPA UNAN D

    DARI penelitian fitokimiaC ephaelis stipulacea Bl. memberikan reaksi positif untuk alkaloida. Pene-litian ini dimaksudkan untuk mengisolasi alkaloida dan memeriksa senyawa hasil isolasi.Setelah maserasi, pemeriksaan alkaloida dilakukan secara kromatog rafi lapis tipis dan pemisahan

    kromatografi kolom, pemurnian dilakukan dengan cara rekristalisasi. Karakterisasi senyawa dilaku-kan dengan menentukan jarak lebur dan pemeriksaan spektroskopi ultraviolet, inframerah, resonansimagnet nuklir (NM R) dan GC-M S.

    D iperoleh kristal jarum , t idak ber warn a dengan jar ak lebur 122-128C. Secara spektroskopisdiperoleh informasi adanya 5 proton aromatik, 1 gugus metilen, 1 gugus N-dimetil dan 1 N-H, sertabobot molekul 174; bahan diduga gramina.

    (No. 36*) CITRUS GRANDIS (L.) OSBECK.

    Isolasi dan karakterisasi pektin dari kulit buah jeruk besar,Citrus grandis (L.) Osbeck.

    DlAN NURYANl, 1987; JK FMIPA ITB

    TANAMAN Citrus grandis(L.) Osbeck. (jeruk besar) adalah salah satujenisdari suku Rutaceae,pemanfaatan buah jeruk tersebut timbul banyak buangannya, yaitu terutama kulitnya.Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi pektin dari kulit buah jeruk besar menggunakan pelarut

    pengendap etanol dan pemurnian secara pengendapan ulang. Dari kulit buah Citrus grandis (L.)Osbeck. segar diperoleh p ektin sebesar 0,82% berat basah.

    Hasil analisis dengan reaksi kimia dan spektrum inframerah menunjukkan bahwa senyawa yangberhasil diisolasi dari kulit buah jeruk besar adalah senyawa pektin. Penentuan viskositas dengan me-tode viskosimetri Oswald menghasilkan viskositas relatif terhadap pelarut (air suling, dengan viskosi-tas 0,8904 cP, suhu 25C) dari larutan pektin adalah: 1,06 pada konsentrasi larutan pektin 2 g/L danpada suhu 25C. Kandungan metosil dalam pektin ditetapkan dengan dua cara, dengan metode

    24

  • 5/27/2018 penelitian tanaman obat

    31/69

    penyabunan diper- oleh 4,2%, dengan metode pektase: 2,7%.

    (No. 37*) CITRUS NOBILIS LOUR.

    Isolasi hesperidin dari kulit Citrus grandis Osbeck., jeruk besar dan

    dari kulitCitrus nobilisLour., jeruk keprokSRI ULINA PURBA, 1986; JK FMIPAITB

    DILAKUKANisolasisenyawahesperidindari2 macamkulitjeruk,ialahCitrusgrandisOsbeck:danCitrus no bilis Lour. Setelah isolasi dtlakukan pemurnian dan uji kualitatif; penentuan macamgugus fungsi ditentukan secara spektrometri NMR.

    Data spektrum ultraviolet, inframerah dan N M R m enunjukkan bahwa hespiridin yang dihasilkanoleh kedua macam jeruk tersebut berbeda. Hesperidin dariCitrus grandis Osbeck. (jeruk besar)diduga hesperidin calkon dan hesperidin dariC itrus nobilisLour, adalah hesperidin flavonon.

    (No. 40*) COLEUS ATROPURPUREUS BENTH.

    Pemeriksaaan pendahuluan kandungan kimia daun iler(Coleus atropurpureusBenth.)

    SUWARJlHERYANA,1987; JF FMIPA UNPAD

    TELAH banyak diketahui bahwa daun iler(Coleus atropurpureusBenth.) adalah salah satu tanamanyang digunakan untuk pengobatan sakit tetinga, cacingan, wasir, luka-luka kecil, di sampingsebagai pencuci mata, mematangkan bisul dan perawatan setelah haid serta pemeliharaan pusar bayi.

    lujuan peneiitian ini adalah untuk mengetahui kandungan kimia dan spesifikasi farmakognosi daridaun iler. Pemisahan kandungan kimia dilakukan dengan isolasi secara soksletasi bertingkat,menggunakan berbagai pelarut dengan polaritas yang berbeda. Ekstrak yang diperoleh kemudiandigunakan untuk pemisahan lebih lanjut melalui kromatografi cepat, menggunakan berbagai pelarutdengan polaritas meningkat mulai dari pelarut yang non-polar sampai ke pelarut yang polar. Darihasil pemisahan ini dilakukan pemeriksaan kandungan senyawa kimia secara kromatografi lapis tipis.

    Dari hasil peneiitian diperoleh informasi, bahwa kadar air dalam daun iler segar adalah sekitar83,05% dan kad ar minyak atsiri dalam serbuk daun iler sekitar 0,047%. Senyawa kimia yang teramatiadalah alkaloida, fiavonoida, saponm dan minyak atsiri.

    (No. 41)* CURCUMA AERUGINOSA ROXB.

    Pengaruh perasan temu irengCurcuma aeruginosa Roxb. terhadappertumbuhan kambing

    SUDJIMANDJOJOSENGODJO dkk., 1981; FKH UGM

    PENELITIAN ini dilakukan untuk memperoleh data penggunaan obat tradisional terhadap pertum-buhan domba. Temu ireng merupakan obat tradisional pernah diteliti terhadap askaris babi invitro dan cacing askaris pada anak ayam in vivo yang hasilnya dapat memberikan harapan.

    Telah diteliti pengaruh perasan temu ireng terhadap pertumbuhan domba. Temu ireng yang sudahtua dibuat perasan dengan konsentrasi 50% dan 25%, sebagai obat pcmbanding digunakan obatcacing Panacur 0,5%. Dua belas ekor domba betina, umur kira-kira 6 bulan, diambil secara random,dibagi menjadi 4 kelompok, tiap-tiap kelompok terdiri 3 ekor domba. Kelompok I sebagai kontrol,

    kelompok II diberi temu ireng dengan konsentrasi 25% dan dosis 2,5 mL /kg bb., kelompok III diberitemu ireng dengan konsentrasi 50% dan dosis 2,5 mL/kg bb. tiap minggu sekali, sedang kelompok IVdiberi obat cacing Panacur 0,5% dan dosis 5 mg/kg bb., tiap 4 minggu sekali. Pemberian obatdilakukan secara oral dan selama peneiitian domba diberi makan dan minum ad libitum. Pengamatandilakukan seminggu sekali selama 8 minggu.

    Hasil pengamatan selama 8 minggu menunjukkan, bahwa pertambahan bobot badan kelompok Irata-rata= 0,4 0,15 kg; kelompok II = 1,1 0,1 kg; kelompok HI = 1,72 0,829 kg; kelompok IV =2,32 0,917 kg. Jika dibandingkan kelompok I dengan kolompok II ada perbedaan yang nyata (P