Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa

3
Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa Penelitian mengenai kayu balsa wood di Indonesia memang sangat sedikit sekali atau bisa dikatakan belum ada ya. Sebabnya memang karena material atau jenis ini belum dikenal di kalangan akademisi. Baik rimbawan maupun engineering Indonesia. Bagaimana mereka akan meneliti kalau belum pernah mendengar, melihat, apalagi menyentuh jenis kayu balsa. Padahal penggunaan atau aplikasi suatu material tentunya didukung oleh sejauh mana sumbang sih akademisi, ilmuwan, peneliti, profesor atau apalah dalam meneliti material tersebut. Misalnya dahulu sengon digunakan oleh sebagian besar industri pulp tetapi karena penelitian menemukan jenis lain yang lebih efisien yaitu akasia dan eucalyptus maka pemakaian kayu sengon menjadi berkurang dan akhirnya hilang. Sibalsa.com ingin mengajak kalangan akademisi mengenal kayu balsa indonesia lebih dalam. Kenal dulu baru bisa mencintai, betul? Sebagai pionir dalam balsa manufacture di Indonesia kami mensuport segala macam penelitian mengenai kayu balsa, baik dari sisi mechanical properties, silvikultur, maupun sosial ekonomi nya. Tulisan ini sengaja sibalsa buat sebagai pengantar atau katakanlah umpan sekiranya ada yang tertarik, syukur bisa dijadikan bahan referensi walaupun tidak 100% ilmiah. Urusan yang ilmiah tugas akademisi lah. Ada seorang mahasiswa dan dosen Kehutanan, jurusan Teknologi Hasil Hutan dari Universitas Gadjah Mada Fakultas Kehutanan UGM mencoba penelitian awal mengenai kayu balsa. Dengan mengambil sampel kayu balsa dari Lumajang, Jawa Timur dan ingin menemukan variasi dalam pohon sifat fisika dan mekanika kayu balsa.

description

Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa

Transcript of Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa

Page 1: Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa

Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa

Penelitian mengenai kayu balsa wood di Indonesia memang sangat sedikit sekali atau

bisa dikatakan belum ada ya. Sebabnya memang karena material atau jenis ini belum

dikenal di kalangan akademisi. Baik rimbawan maupun engineering Indonesia.

Bagaimana mereka akan meneliti kalau belum pernah mendengar, melihat, apalagi

menyentuh jenis kayu balsa. 

Padahal penggunaan atau aplikasi suatu material tentunya didukung oleh sejauh mana

sumbang sih akademisi, ilmuwan, peneliti, profesor atau apalah dalam meneliti material

tersebut. Misalnya dahulu sengon digunakan oleh sebagian besar industri pulp tetapi

karena penelitian menemukan jenis lain yang lebih efisien yaitu akasia dan eucalyptus

maka pemakaian kayu sengon menjadi berkurang dan akhirnya hilang.

Sibalsa.com ingin mengajak kalangan akademisi mengenal kayu balsa indonesia lebih

dalam. Kenal dulu baru bisa mencintai, betul? Sebagai pionir dalam balsa manufacture di

Indonesia kami mensuport segala macam penelitian mengenai kayu balsa, baik dari sisi

mechanical properties, silvikultur, maupun sosial ekonomi nya.

Tulisan ini sengaja sibalsa buat sebagai pengantar atau katakanlah umpan sekiranya ada

yang tertarik, syukur bisa dijadikan bahan referensi walaupun tidak 100% ilmiah. Urusan

yang ilmiah tugas akademisi lah.

Ada seorang mahasiswa dan dosen Kehutanan, jurusan Teknologi Hasil Hutan dari

Universitas Gadjah Mada Fakultas Kehutanan UGM mencoba penelitian awal mengenai

kayu balsa. Dengan mengambil sampel kayu balsa dari Lumajang, Jawa Timur dan ingin

menemukan variasi dalam pohon sifat fisika dan mekanika kayu balsa.

 

Sifat fisika meliputi kadar air atau MC pada kondisi basah, air dry, dan oven dry (KD).

Kemudian dihitung density pada tiap kondisi tersebut. Selain itu penyusutan dari arah

tangensial, radial, dan longitudinal serta penyusutan volume dari kondisi basah sampai

oven dry juga bisa dihitung.

Page 2: Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa

Sifat mekanika yang ditampilkan meliputi MOE, MOR, kekerasan, kekuatan geser sejajar

serat, daya tekan sejajar serat dan berlawanan serat semua juga dihitung. Ini adalah

penelitian dasar yang masih perlu dikembangkan. Penelitian ini diambil tahun 2013.

Untuk abstract nya bisa Anda lihat disini

Pada tahun 1956 oleh Laboratorium Riset Wood forest Product, Madison sudah

melakukan penelitian pembandingan antara kayu balsa dan kayu Quipo. Penelitian ini

diambil karena mereka melihat bahwa dunia transportasi akan berkembang pesat.

Transportasi akan membutuhkan bahan material yang ringan tetapi kuat. Kayu Balsa

adalah idola yang difavoritkan semenjak ditemukannya teknologi sandwich composite.

Karena supply kayu balsa dianggap tidak mampu memenuhi kebutuhan transportasi

maka mereka mencoba mencari jenis kayu lain, yaitu Quipo.

Sementara Indonesia masih meneliti balsa pada tingkat awal/dasar, negara lain sudah

memikirkan alternatif pengganti dan pelengkap balsa sejak tahun 1956. Ruar biasa...

Mereka menghitung engineering properties balsa wood secara mendetail. Data ini

semoga bisa dijadikan bahan pelajaran untuk engineering Indonesia. Sifat mekanika

yang dihitung yaitu :

1. Modulus Young (MOE)

2. Poisson's Ratio

3. Modulus of Rigidity (MOR)

4. Relasi antara sifat mekanika dengan specific grafity

Selengkapnya bisa Anda peroleh disini 

Auszac Australia, manufactur balsa memberikan hasil uji kayu balsanya sebagai

berikut 

wood-database.com memberikan gambaran mikroskopik mengenai sifat phisic dan

mechanic balsa sebagai berikut 

Page 3: Penelitian Sifat Fisik Mekanik Kayu Balsa

Semoga sedikit info diatas bisa mengenalkan kita terhadap kayu balsa. Setelah kenal

mari kita meneliti lebih dalam. Mengapa balsa bisa dipakai untuk menggantikan jembatan

beton di Swiss, US, dan Belanda. Mengapa balsa dipakai untuk mobil sport premium

sekelas porsche dan ferrari, dibuat Kereta Api super cepat di New York, kapal-kapal

pesiar. Dan Aeromodelling sebenarnya hanyalah kurang 10% dari pemanfaatan balsa

untuk hobby.