Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

29

Transcript of Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Page 1: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945
Page 2: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Menurut pasal 26 ayat(2) UUD 1945, penduduk ialah warga negaraIndonesia dan orang Asing yang bertempat tinggal di Indonesia. Selanjutnya pasal 26 ayat (1) UUD 1945 mengasakan bahwa, warga negaraialah orang-orang bangsa Indonesia aslidan orang-orang bangsa lain yang disahakan dengan undang-undangsebagai warga negara.

Page 3: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

1. Penduduk, yaitu yang memiliki domisiliatau tempat tinggal tetap di wilayahnegara itu, yang dapat di bedakan warganegara dengan warga negara asing(WNA)

2. Bukan penduduk, yaitu orang-orang asingyang tinggal dalam negara bersifatsementara sesuai dengn Visa yang diberikan oleh Negara (kantor imigrasi) yang bersangkutan seperti turis.

Page 4: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Kewarganegaraan Republik Indonesia

diatur dalam UU no. 12 tahun 2006

tentang Kewarganegaraan Republik

Indonesia. Menurut UU ini, orang yang

menjadi Warga Negara Indonesia (WNI)

adalah

Page 5: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

1. Setiap orang yang sebelum berlakunyaUU tersebut telah menjadi WNI

2. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari ayah dan ibu WNI

3. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah WNI dan ibuwarga negara asing (WNA), atausebaliknya

4. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ibu WNI dan ayah yang tidak memiliki kewarganegaraan atauhukum negara asal sang ayah tidakmemberikan kewarganegaraan kepadaanak tersebut

Page 6: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

5. Anak yang lahir dalam tenggang waktu

300 hari setelah ayahnya meninggal

dunia dari perkawinan yang sah, dan

ayahnya itu seorang WNI

6. Anak yang lahir di luar perkawinan yang

sah dari ibu WNI

7. Anak yang lahir di luar perkawinan yang

sah dari ibu WNA yang diakui oleh

seorang ayah WNI sebagai anaknya

dan pengakuan itu dilakukan sebelum

anak tersebut berusia 18 tahun atau

belum kawin

Page 7: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

8. Anak yang lahir di wilayah negara

Republik Indonesia yang pada waktu lahir

tidak jelas status kewarganegaraan ayah

dan ibunya.

9. Anak yang baru lahir yang ditemukan di

wilayah negara Republik Indonesia

selama ayah dan ibunya tidak diketahui

10.Anak yang lahir di wilayah negara

Republik Indonesia apabila ayah dan

ibunya tidak memiliki kewarganegaraan

atau tidak diketahui keberadaannya

Page 8: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

11.Anak yang dilahirkan di luar wilayah

Republik Indonesia dari ayah dan ibu

WNI, yang karena ketentuan dari

negara tempat anak tersebut dilahirkan

memberikan kewarganegaraan kepada

anak yang bersangkutan

12.Anak dari seorang ayah atau ibu yang

telah dikabulkan permohonan

kewarganegaraannya, kemudian ayah

atau ibunya meninggal dunia sebelum

mengucapkan sumpah atau

menyatakan janji setia

Page 9: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Dalam konteks UUD 1945, Kedudukan warga

negara dan penduduk diatur dalam pasal 26

yaitu :

1.Yang menjadi warga negara ialah orang-

orang warga Indonesia asli dan orang-orang

bangsa lain yang disahkan dengan UU

sebagai warga negara.

2.Penduduk ialah warga negara Indonesia dan

orang asing yang tinggal di Indonesai.

3.Hal-hal mengenai warga negara penduduk di

atur dengan UU.

Page 10: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Asas Kelahiran (Ius soli)

Adalah penetuan status kewarganegaraan berdasarkan tempatatau daerah kelahiran seseorang. Padaawalnya asas kewarganegaraanhanyalah asas ius soli saja. Hal itu didasarkan pada suatu anggapan bahwaseseorang yang lahir di suatu wilayahnegara otomatis dan logis ia menjadiwarga negara tersebut.

Page 11: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Asas Keturunan (Ius sanguins)

Asas keturunan (ius sanguins) adalahpedoman kewarganegaraanberdasarkan keturunan atau pertaliandarah. Jika suatu negara menganutasas ius sanguins seseorang anak yang lahir dari orang tua yang memilikikewarganegaraan suatu negara sepertiIndonesia. Anak tersebut berhakmendapat status kewarganegaraanorang tuanya, yaitu warga negaraIndonesia

Page 12: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Asas Perkawinan

Status Kewarganegaraan dapat dilihatdari sisi perkawinan yang mriliki asaskesatuan hukum , yaitu paradigmasuami isteri atau iktan keluargamerupakan inti masyarakat yang mendambakan suasana sejahtera, sehat, dan bersatu. Disamping itu asasperkawinan mengandung asaspersamaan derajat karena suatuperkawinan tidak menyebabkanperubahan status kewarganegaranmasing-masing pihak.

Page 13: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Dalam Naturalisasi ada yang bersifat aktif

dan ada pula yang bersifat pasif. Dalam

Naturalisasi aktif seseorang dapat

menggunakan hak opsi untuk memilih atau

mengajukan kehendak untuk menjadi warga

negara dari suatu negara, sedangkan dalam

naturalisasi pasif seesorang yang tidak mau

di warganegarakan oleh suatu negara atau

tidak mau di beri status warga negara suatu

negara dapat menggunakan hak repudiasi,

yaitu hak untuk menolak pemberian

kewarganegaraan tersebut.

Page 14: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Sehubungan dengan problem status

kewarganegaraan seseorang, apabila

asas kewarganegaraan di atas di

terapkan secara tegas dalam sebuah

negara, akan mengakibatkan status

kewarganegaraan seseorang

mengalami hal sebagai berikut

Page 15: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Apatride, yaitu seseorang tidak mendapat

kewarganegaraan disebabkan oleh orang

tersebut lahir di sebuah negara yang

menganut asas ius sanguinis.

Bipatride, yaitu seseorang akan

mendapatkan dua kewarganegaraan

apabila orang tersebut berasal dari orang

tua yang mana negaranya menganut asas

ius sanguinis sedangkan dia lahir di sutu

negara yang menganut asas ius soli.

Multipatride, yaitu seseorang (penduduk)

yang tinggal di perbatasan antara dua

negara.

Page 16: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Undang-undang No.3 ialah tentang

warga negara dan penduduk negara

adalah peraturan derivasidibawah

dibawah UU 1945 yang digunakan untuk

menegakan kedudukan Negara RI

denganwarga negaranya dan

kedudukan penduduk negara RI.

Page 17: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

UU No.62 tahun 1958 merupakanpenyempurnaan dari UU tentang kewarganegaraan yangterdahulu. UU No. 62 tahun 1958 tenang kewarganegaraan RI merupakan produkhukumderivasi dari pasal 5 dan 144 UUD RI 1950 yang sampai saat ini masih berlaku dantetapdigunakan sebagai sumber hakum yang mengatur masalah kewarganegaraan diIndonesai setelahkurang lebih 48 tahun berlaku, dan saat ini dinilai sudah tidak sesuai lagi. Pernasalahankewarganegaraan yang semakinkompleks ternyata tidak mampu ditampung olehundang-undangini.

Page 18: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

RUU Kewarganegaraan yang baru inimemuat beberapa subtansi dasar yang lebihrevolusioner dan aspiratif, seperti :

1.Siapa yang mnjadi warga negara Indonesia

2.Syarat dan tata cara memperolehkewarganegaraan Republik Indonesia

3.Kehilangan kewarganegaraan RepublikIndonesia

4.Syarat dan tata cara memperoleh kembalikewarganegaraan Republik Indonesia

5.Ketentuan pidana

Page 19: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Warga negara adalah sama kedudukannya,

hak dan kewajibannya. Setiap individu

mendapatperlakuan yang sama dari negara.

Ketentuan ini secara tegas termuat dalam

konstitusi tertinggikita, yaitu UUD 1945 Bab X

sampai Bab XIV pasal 27 sampai pasal 34.

berikut ini dijelaskansecara lebih rinci terntang

persamaan kedudukan warga negara,

dalam berbagai bidang kehidupan.

Page 20: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Pasal 27 ayat (1) menyatakan bahwa

“segala warga negara bersamaan

kedudukannya didalamhukum dan

pemerintahan dan wajib menjunjung

hukum dan pemerintahan itu dengan

tidak adakecualinya.” Pasal ini juga

memperlihatkan kepada kita adanya

kepedulian adanya hak asasidalam

bidang hukum dan politik.

Page 21: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Pasal 27 ayat (2) menyatakan bahwa

“tiap-tiap warga negara berhak atas

pekerjaan danpenghidupan yang layak

bagi kemanusiaan.” Pasal ini

memencarkan persamaan akan

keadilansosial dan kerakyatan. Ini berarti

hak asasi ekonomi warga negara

dijamin dan diaturpelaksanaanya.

Page 22: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Pasal 28 E ayat (3) menetapkan warganegara dan setiap orang untukberserikat, berkumpul, danmengeluarkan pendapat. Pasal inimencerminkan bahwa negara Indonesia bersifat demokratisdan memberikebebasan yang bertanggung jawabbagi setiap warga negaranyauntukmelaksanakan hak dankewajibannya dalam bidang politik.

Page 23: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Dalam Bab X A tentang hak asai

manusia dijelaskan secara tertulis bahwa

negara memberikandan mengakui

persamaan setiap warga negara dalam

menjalankan HAM.

Mekanismepelaksanaan HAM secara

jelas ditetapkan melalui pasal 28 A

sampai dengan pasal 28 J.

Page 24: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Pasal 29 ayat (2) UUD 1945 menyatakan bahwa

“negara menjamin kemerdekaan tiap-

tiappenduduk untuk memeluk agamanya

masing-masing dan untuk beribadat menurut

agamanya dankepercayaannya itu.” Berdasar

pasal ini tersurat jelas bahwa begara menjamin

persamaan setiappenduduk untuk memeluk

agama sesuai dengan keinginannya. Agama

dan kepercayaan terhadapTuhan YME

dijalankan tanpa ada paksaan dari pihak

manapun.

Page 25: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Pasal 27 ayat (3) UUD 1945 menyatakan

bahwa “setiap warga negara berhak dan

wajib ikutserta dalam upaya pembelaan

negara.” Lebih lanjut, pasal 30 UUD 1945

memuat ketentuanpertahanan dan

keamanan negara. Kedua pasal tersebut

secara jelas dapat kita ketahui bahwanegara

memberikan kesempatan yang sama

kepada setiap warga negara yang ingin

membelaIndonesia.

Page 26: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Pasal 31 dan 32 UUD 1945 menyatakan

bahwa setiap warga negara mempunyai

hak dankedudukan yang sama dalam

masalah pendidikan dan kebudayaan.

Kedua pasal ini menunjukanbahwa begitu

konsen dan peduli terhadap pendidikan

dan kebudayaan warga negara

Indonesia.Setiap warga negara mendapat

porsi yang sama dalam kedua masalah ini.

Page 27: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Persamaan kedudukan warga negara dalam

perekonomian dan kesejahteraan diatur

dalam BabXIV pasal 33 dan 34. pasal 33

mengatur masalah perekonomian nasional

yang diselenggarakanberdasar atas asas

kekeluargaan dengan prinsip demokrasi

ekonomi untuk kemakmuran rakyatsecara

keseluruhan. 3).

Page 28: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945

Selanjutnya pasal 34 memuat ketentuan

tentang kesejahteraan sosial

danjaminan sosial diman fakir miskin dan

anak-anak terlantar dipelihara oleh

negara (pasal 1) dannegara

bertanggung jawab atas penyediaan

fasilitas pelayanan kesehatan dan

fasilitas pelayananumum yang layak

(pasal

Page 29: Pendidikan Kewarganegaraan : Kedudukan penduduk dan wni menurut uud 1945